kasus gilut
DESCRIPTION
presentasi kasusTRANSCRIPT
TEMUAN KASUS POLIKLINIK DAN BANGSAL
DI RSUD DR. MOEWARDI
Oleh:
HANIFAH ASTRID ERNAWATI
G99141065
Pembimbing
Widia Susanti, drg., M.Kes
KEPANITERAAN KLINIK BAGIAN ILMU GIGI DAN MULUT
FAKULTAS KEDOKTERAN UNS/RSUD DR. MOEWARDI
SURAKARTA
2014
STUDI KASUS DI RSUD DR MOEWARDI
A. Pasien Poli Gigi dan Mulut RSDM
KASUS BARU
1. Identitas Pasien
Nama : Tn. SR
Usia : 30 tahun
Jenis kelamin : Perempuan
Alamat : Grobogan
Agama : Islam
Pekerjaan : Ibu rumah tangga
Tanggal Pemeriksaan : 19 Desember 2014
2. Status Medis/ Anamnesis sistemik
Alergi : (-)
Riwayat penyakit herediter : (-)
Riwayat penyakit dahulu : (-)
Riwayat mondok : (-)
3. Status Oral
Extra oral:
a. Maxilla : tidak ada kelainan
b. Mandibular : tidak ada kelainan
c. Bibir : tidak ada kelainan
Intra oral:
a. Lingua : tidak ada kelainan
b. Left buccal : tidak ada kelainan
c. Upper gingival : tidak ada kelainan
d. Palatum : tidak ada kelainan
e. Right buccal : tidak ada kelainan
f. Lower gingival : tidak ada kelainan
Oral hygiene : Sedang
4. Dental Formula (Permanen teeth)
Ca Ca
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
32 31 30 29 28 27 26 25 24 23 22 21 20 19 18 17
C C
Subjective
1. Keluhan utama : Pasien datang dengan keluhan sakit kepala dibagian
belakang kepala
2. Riwayat penyakit sekarang : Pasien sekarang merasakan sakit kepala
3. Riwayat penyakit dahulu : pasien datang dengan keluhan sakit kepala sejak
lebih dari 5 tahun yang lalu dan memberat sejak 1
minggu yang lalu. Pasien tidak pernah berobat ke
dokter maupun ke dokter gigi, sehari –hari pasien
hanya mengkonsumsi obat warung apabila sakit
kepala. 3 hari yang lalu pasien berobat ke dokter
saraf dan disarankan untuk foto rontgen gigi dan
berobet ke dokter gigi. Saat ini pasien sedang hamil
10 minggu
Objective
1. Element : 17, 32 terdapat gigi terpendam, mahkota tidak tampak sama
sekali (ada foto rontgen panoramic)
2. Sondasi : tidak dilakukan
3. Palpasi : tidak dilakukan
4. Perkusi : tidak dilakukan
5. Chlor etil : tidak dilakukan
6. Inspeksi lain:
Rontgen : Ro Panoramic
Laboratorium : (-)
Assesment : 17, 32 impacted
Therapy : 17, 32 pro odontectomy post partus
KASUS BARU
1. Identitas Pasien
Nama : Bp. AAA
Usia : 40 tahun
Jenis kelamin : Laki-laki
Alamat : Boyolali
Agama : Islam
Pekerjaan : Swasta
Tanggal Pemeriksaan : 22 Desember 2014
2. Status Medis/ Anamnesis sistemik
Alergi : (-)
Riwayat penyakit herediter : (-)
Riwayat penyakit dahulu : (-)
Riwayat mondok : (-)
3. Status Oral
Extra oral:
a. Maxilla : tidak ada kelainan
b. Mandibular : tidak ada kelainan
c. Bibir : tidak ada kelainan
Intra oral:
a. Lingua : tidak ada kelainan
b. Left buccal : tidak ada kelainan
c. Upper gingival : tidak ada kelainan
d. Palatum : tidak ada kelainan
e. Right buccal : tidak ada kelainan
f. Lower gingival : tidak ada kelainan
Oral hygiene : buruk
4. Dental Formula (Permanen teeth)
I Ca Ca Ca Ca Ca Ca Ca Ca Ca Ca Ca Ca R Ca I
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
32 31 30 29 28 27 26 25 24 23 22 21 20 19 18 17
M Ca Ca Ca Ca Ca Ca Ca Ca Ca Ca Ca Ca C Ca I
Subjective
1. Keluhan utama : Pasien ingin memeriksakan gigi belakang kanan
atas, kiri atas dan kiri bawah
2. Riwayat penyakit sekarang : Pasien tidak merasakan nyeri pada giginya
3. Riwayat penyakit dahulu : Pasien merupakan rujukan dari RS Yarsis dengan
keterangan gigi impaksi. Pasien kadang merasakan
nyeri pada gigi belakangnya sejak 1 tahun yang lalu.
Objective
1. Element : 1, 16, 17 tampak gigi terpendam, mahkota terlihat 1/3 bagian
2. Sondasi : tidak dilakukan
3. Palpasi : tidak dilakukan
4. Perkusi : tidak dilakukan
5. Chlor etil : tidak dilakukan
6. Inspeksi lain:
Rontgen : Ro panoramic
Laboratorium : darah rutin, PT, APTT, GDS, HbsAg, Ureum, Kreatinin,
SGOT, SGPT
Assesment : 1, 16, 17 multiple impacted
Therapy : 1, 16, 17 pro odontectomy dengan general anestesi
KONSULAN
1. Identitas Pasien
Nama : Bp. S
Usia : 85 tahun
Jenis kelamin : Laki-laki
Alamat : Mojosongo Surakarta
Agama : Islam
Pekerjaan : Pensiunan TNI
Tanggal Pemeriksaan : 22 Desember 2014
2. Status Medis/ Anamnesis sistemik
Alergi : (-)
Riwayat penyakit herediter : (-)
Riwayat penyakit dahulu : hipertensi, osteoartritis, spondylolisthesis
Riwayat mondok : (-)
3. Status Oral
Extra oral:
a. Maxilla : tidak ada kelainan
b. Mandibular : tidak ada kelainan
c. Bibir : tidak ada kelainan
Intra oral:
a. Lingua : tidak ada kelainan
b. Left buccal : tidak ada kelainan
c. Upper gingival : tidak ada kelainan
d. Palatum : tidak ada kelainan
e. Right buccal : tidak ada kelainan
f. Lower gingival : tidak ada kelainan
Oral hygiene : buruk
4. Dental Formula (Permanen teeth)
M M M M C M Ca Ca M Ca Ca M M Ca M M
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
32 31 30 29 28 27 26 25 24 23 22 21 20 19 18 17
M M M M M C M M M M C M M M M M
Subjective
1. Keluhan utama : Pasien datang dari poliklinik Saraf (hipertensi,
osteoartritis, spondylolisthesis) dengan keluhan
nyeri pada gigi kiri atas belakang yang dirasakan
kadang-kadang
2. Riwayat penyakit sekarang : Pasien sekarang tidak merasakan nyeri
3. Riwayat penyakit dahulu : Pasien datang ingin mencabut gigi kiri atas belakang
karena kadang-kafdang merasakan nyeri pada gigi
tersebut. Nyeri muncul sejak kurang lebih 6 bulan
yang lalu.
Objective
1. Element : gigi 14 tampak extruded
2. Sondasi : (-)
3. Palpasi : (-)
4. Perkusi : (+)
5. Chlor etil : (-)
6. Inspeksi lain:
Rontgen : Ro panoramic
Laboratorium : Darah rutin, PT, APTT, GDS, HbsAg
Assesment : 14 Periodontitis
Therapy : 14 pro exo
PASIEN BANGSAL
1. Identitas PasienNama : Nn. KIUsia : 21 tahunJenis kelamin : PerempuanAlamat : Weru SukoharjoAgama : IslamPekerjaan : MahasiswiBangsal : Melati Anggrek 2 / 1CTanggal masuk : 24 Desember 2014Tanggal periksa : 24 Desember 2014No. RM : 01281306
2. AnamnesisKeluhan utama : gigi kiri belakang kadang terasa nyeriRiwayat penyakit sekarang :
Pasien datang dengan keluhan nyeri pada gigi bagian belakang sejak kurang lebih 2 bulan yang lalu. Nyeri dirasakan hilang timbul dan memberat 2 minggu sebelum masuk rumah sakit. Saat nyeri pasien hanya minum obat pereda nyeri yang beli di warung. Pasien kemudian berobat ke dokter gigi dan dikatakan bahwa gigi belakangnya tumbuh miring. Pasien kemudian dirujuk ke RS Dr. Moewardi.Riwayat penyakit dahulu :
Riwayat hipertensi/ DM/ penyakit jantung/ penyakit ginjal/ asma/ alergi disangkal
Riwayat penyakit keluarga :Riwayat hipertensi/ DM/ penyakit jantung/ penyakit ginjal/ asma/ alergi disangkal
Riwayat kebiasaan :Perilaku sex tidak aman/ tatto/ konsumsi alkohol/ penggunaan narkoba disangkal
3. Pemeriksaan FisikKondisi umum: compos mentis (GCS E:4,V:5,M:6), kesan sakit sedang, gizi kesan
kurangVital sign : TD 120/70, nadi 78x/menit, RR 20x/menit, temp 36,5oCKulit : kulit sawo matang, pucat (-), sianosis (-), ikterik (-), petechie (-),
turgor kulit dalam batas normal, akral hangatKepala : normocephal, rambut warna hitam tidak mudah rontok, luka (-)Mata : conjunctiva anemis (-/-), sclera ikterik (-/-)Telinga : normotia, sekret (-/-), tragus pain (-/-), nyeri ketok mastoid (-/-)Hidung : nafas cuping hidung (-/-), sekret (-/-), epistaksis (-/-), deviasi septum
(-/-), deformitas (-/-)
Mulut : bibir kering dan pecah-pecah, sianosis (-), mukosa pucat (+), gusi berdarah (-), stomatitis (-), oral thrust (+), papil lidah atrofi (-)
Tenggorokan : tonsil hiperemis (-), faring hiperemis (-)Leher : simetris, trakea di tengah, JVP tidak meningkat, KGB membesar,
tiroid tidak membesar dan tidak nyeri tekan, tortikolis (-)Thorax : normothorax, simetris, retraksi intercostal, suprasternal, subcostal (-),
tipe pernafasan thoracoabdominalJantung :
Inspeksi : ictus cordis tidak tampakPalpasi : ictus cordis tidak kuat angkat, teraba di SIC 5 linea mid clavicularis
sinistra 2 cm ke medialPerkusi : batas jantung kesan tidak melebarAuskultasi : BJ I-II intensitas normal, reguler, bising (-), gallop (-)
Paru :Anterior
Inspeksi (statis) : permukaan dada kanan kiri simetrisInspeksi (dinamis) : pengembangan dada kanan kiri simetrisPalpasi : fremitus raba kanan kiri samaPerkusi : sonor (+/+)Auskultasi : suara dasar vesikuler (+/+), suara tambahan (-/-)
Abdomen :Inspeksi : dinding perut sejajar dinding dadaAuskultasi : bising usus (+)Perkusi : timpaniPalpasi : nyeri tekan (-), dinding supel, hepar lien tidak membesar
ORAL STATUSo Extra oral:
Maxilla : tak ada kelainanMandibula : tak ada kelainanLips : tak ada krlainan
o Intra Oral:Palatum : tak ada kelainanLingua : tak ada kelainanUpper ginggiva : tak ada kelainan Lower ginggiva : tak ada kelainan Left Bucal : tak ada kelainan Right Bucal : tak ada kelainan
o Oral higiene: Sedang
Dental FormulaPermanen Teeth
I1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 1632 31 30 29 28 27 26 25 24 23 22 21 20 19 18 17
I I
Element : gigi 16, 17, 32 terdapat gigi terpendam, mahkota tampak 1/3 bagianSondation : tidak dilakukanPalpation : tidak dilakukanPercution : tidak dilakukanChlor etil : tidak dilakukan
4. Pemeriksaan Laboratorium dan Radiologi
Jenis Pemeriksaan Hasil Nilai Rujukan SatuanHematologi RutinHb 13.7 13.5-17.5 gr/dLHct 38 33-45 %AL 11.2 4.5-11.0 ribu/ulAT 290 150-450 ribu/ulAE 4.73 4.50-5.90 juta/ulIndex EritrositMCV 80.5 80.0-96.0 /umMCH 29.0 28.0-33.0 pgMCHC 36.0 33.0-36.0 g/dlHitung JenisEosinofil 5.40 0.00-4.00 %Basofil 0.30 0.00-2.00 %Neutrofil 61.60 55.00-80.00 %Limfosit 27.10 22.00-44.00 %Monosit 2.80 0.00-7.00 %HemostasisPT 12.3 10.0 – 15.0 DetikAPTT 26.8 20.0 – 40.0 Detik INR 0.930Kimia KlinikGDS 91 60-140 mg/dlSGOT 21.95 0-35 u/lSGPT 23.4 0-45 u/lKreatinin 0.95 0.9-1.3 mg/dlUreum 17.3 <50 mg/dlElektrolitNa 139 136-145 mmol/lK 4.1 3.3-5.1 mmol/lCl 99 98-106 mmol/lSerologi HepatitisHbsAg Non reactive Non reactive
Pemeriksaan HasilRontgen Panoramic Impacted 16, 17, 32
5. AssessmentMultiple impacted
6. TerapiPro multiple odontectomy dengan general anestesi tanggal 26/12/2014Konsul AnestesiDiet NormalIntruksi pre-op : Inj. Ceftriaxon 1gr (1 jam sebelum operasi, skin test)
7. Foto Kasus