karya tulis ilmiah penerapan konseling ...elib.stikesmuhgombong.ac.id/202/1/desti eka saputri...

25
i KARYA TULIS ILMIAH PENERAPAN KONSELING PEMILIHAN ALAT KONTRASEPSI DENGAN MEDIA POWER POINT TERHADAP PEMANTAPAN PEMILIHAN ALAT KONTRASEPSI DI BPM ISMOYOWATI MIRIT KEBUMEN Diajukan Untuk Memenuhi Jenjang Pendidikan Diploma III Kebidanan Disusun oleh : DESTI EKA SAPUTRI B1301032 PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEBIDANAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MUHAMMADIYAH GOMBONG 2016

Upload: vuongmien

Post on 02-Mar-2019

240 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

i

KARYA TULIS ILMIAH

PENERAPAN KONSELING PEMILIHAN ALAT KONTRASEPSI DENGAN

MEDIA POWER POINT TERHADAP PEMANTAPAN PEMILIHAN ALAT

KONTRASEPSI DI BPM ISMOYOWATI MIRIT KEBUMEN

Diajukan Untuk Memenuhi Jenjang Pendidikan

Diploma III Kebidanan

Disusun oleh :

DESTI EKA SAPUTRI

B1301032

PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEBIDANAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN

MUHAMMADIYAH GOMBONG

2016

ii

iii

iv

v

KARYA TULIS ILMIAH

PENERAPAN KONSELING PEMILIHAN ALAT KONTRASEPSI DENGAN

MEDIA POWER POINT TERHADAP PEMANTAPAN PEMILIHAN ALAT

KONTRASEPSI DI BPM ISMOYOWATI WIROMARTAN, MIRIT,

KEBUMEN1)

Desti Eka Saputri2)

Eti Sulastri,S.ST3)

INTISARI

Latar Belakang : Masalah utama yang dihadapi oleh Indonesia di bidang

kependudukan adalah pertumbuhan penduduk yang masih tinggi. upaya

pemerintah dalam menekan pertumbuhan penduduk yang semakin meningkat

yaitu dengan cara merencanakan program Keluarga Berencana (KB). Kurangnya

pengetahuan tentang kontrasepsi merupakan salah satu penyebab kurangnya

kesadaran ibu dalam penggunaan kontrasepsi. Hal ini dapat diatasi dengan cara

memberikan konseling kepada ibu tentang macam-macam kontrasepsi, salah

satunya yaitu menggunakan media yang tepat dan menarik untuk menunjang

keefektivitasan konseling.

Tujuan : Mampu menerapkan konseling pemilihan alat kontrasepsi dengan

menggunakan media Power Point di BPM Ismoyowati, Desa Wiromartan,

Kecamatan Mirit, kabupaten Kebumen.

Metode : Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan

pendekatan kualitatif. Pengumpulan data didapatkan dari data primer dan data

sekunder. Metode pengolahan data diperoleh dengan 3 tahap yaitu reduksi data,

penyajian data dan menarik kesimpulan.

Hasil : Setelah dilakukan konseling, ibu yang sebelumnya tidak mengetahui

macam-macam kontrasepsi menjadi tau dan memutuskan memilih salah satu jenis

kontrasepsi sesuai keinginannya yaitu Ny. Sa memilih menggunakan suntik 3

bulanan, Ny. M memilih menggunakan implant dan Ny. Su memilih

menggunakan pil.

Kesimpulan : Terdapat pengaruh penggunaan media power point dalam

konseling pemilihan alat kontrasepsi, cukup efektif dan berhasil. Dari ketiga

responden telah memilih alat kontrasepsi yang diinginkan yaitu suntik 3 bulanan,

implant dan pil.

Kata Kunci : Konseling Pemilihan Alat Kontrasepsi, Power Point

Keperpustakaan : 15 literatur ( 2006-2014)

Jumlah Halaman : xi + 58 Halaman + 2 daftar Pustaka + Lampiran

1) Judul

2) Mahasiawa Prodi DIII Kebidanan

3) Dosen STIKES Muhammadiyah Gombong

vi

SCIENTIFIC PAPER

THE APPLICATION OF COUNSELING ABOUT SELECTING

CONTRACEPTIVE USING POWER POINT MEDIA

IN PRIVATE MIDWIFERY CLINIC OF MIDWIFE ISMOYOWATI

AT WIROMARTAN, MIRIT, KEBUMEN1)

Desti Eka Saputri2)

Eti Sulastri, S.ST3)

ABSTRACT

Background: The main problem of population in Indonesia is the high growth of

population. The government then does an effort to decrease that growth of the

increasing population by making a family planning program (birth control

program). Lack of knowledge about contraception is the reason why a mother

does not realize the importance of the use of contraception. This can be overcome

by providing counseling to her on the kinds of contraception. The counseling was

conducted by using the right medium and it must be interesting to support the

effectiveness of the counseling.

Objective: To be able to apply counseling on selecting contraceptive using Power

Point media in private midwifery clinic of Midwife Ismoyowati at Wiromartan,

Mirit, Kebumen.

Method: This scientific paper is descriptive kualitatife. The data was obtained

from primary data and secondary data. The data was analyzed through three

stages – data reduction, data presentation and conclusion.

Results: After having counseling, the mothers then know the kinds of

contraception and decide to choose the contraceptive they wish. Of 3 mothers,

Mrs. Sa chose to use three-monthly injection, Mrs. M chose to use implant and

Mrs. Su chose to use pills.

Conclusion: There is an influence of the use of power point media in counseling

on selecting contraceptives. That is quite effective and successful. The three

respondents finally decided to choose contraceptives as they wish (3 monthly-

injection, implant and pills).

Keywords : Counseling Selecting Contraceptive, Power Point media

Bibliography : 15 books ( 2006-2014)

Number of Pages : xi + 58 pages + 2 Bibliographies + Appendices

1)Title

2) Student of DIII Program of Midwifery Dept

3) Lecturer of Muhammadiyah Health Science Institute of Gombong

vii

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Puji syukur kehadirat Allah SWT, yang senantiasa melimpahkan taufiq

dan hidayah-Nya kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan

Karya Tulis Ilmiah dengan judul “Penerapan Konseling Pemilihan Alat

Kontrasepsi Dengan Media Power Point Terhadap Pemilihan Alat Kontrasepsi Di

BPm Ismoyowati, Desa Wiromartan Kecamatan Mirit Kabupaten kebumen”.

Laporan Karya Tulis Ilmiah ini disusun sebagai syarat memperoleh gelar ahli

madya kebidanan.

Selama penyusunan laporan ini, penulis mendapat bimbingan, masukan

dan dukungan dari beberapa pihak, sehingga laporan ini dapat terselesaikan

dengan baik, untuk itu penulis menyampaikan terima kasih kepada:

1. M.M Anis, S.Kep.Ns selaku Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes)

Muhammadiyah Gombong,

2. Hastin Ika Indriyastuti, S.SiT.,M.P.H. selaku Ketua Program Studi DIII

Kebidanan STIKes Muhammadiyah Gombong,

3. Kusumastuti, S.SiT, M.Kes selaku penguji satu yang telah menguji saya

sehingga saya dapat menyelesaikan laporan ini,

4. Eti Sulastri, S.ST. selaku penguji dua dan pembimbing akademik yang telah

membimbing penulis dalam menyelesaikan laporan ini,

5. Bidan Ismoyowati, Amd.Keb, selaku penguji tiga dan pembimbing lahan yang

telah banyak membantu penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan

ini,

6. Responden yang bersedia menerima konseling pemilihan alat kontrasepsi

7. Orang tua dan keluarga yang telah memberikan dukungan baik materil

maupun moril, dorongan semangat dan doa yang tiada henti,

8. Semua teman-teman seperjuangan D3 Kebidanan, yang telah membantu

penulis dalam penyelesaian laporan komprehensif ini,

9. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah

membantu dalam penyusunan karya tulis ilmiah ini.

Penulis menyadari banyak berbagai keterbatasan yang dimiliki oleh penulis, baik

pengetahuan maupun pengalaman tentunya laporan komprehensif ini masih

terdapat banyak kekurangan. Untuk itu kritik dan saran yang bersifat membangun

sangat diharapkan. Semoga Allah SWT senantiasa memberikan rahmat dan

hidayah yang tidak berkesudahan dan semoga dapat bermanfaat bagi kita semua

(Aamiin).

Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Gombong, Mei 2015

Penulis

viii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ......................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN ......................................................................... ii

HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................... iii

HALAMAN PERNYATAAN ........................................................................... iv

INTISARI .......................................................................................................... v

ABSTRACT ........................................................................................................ vi

KATA PENGANTAR ....................................................................................... vii

DAFTAR ISI ...................................................................................................... viii

DAFTAR GAMBAR ......................................................................................... ix

DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................... x

BAB I PENDAHULUAN

A.Latar Belakang ........................................................................................ 1

B.Tujuan ..................................................................................................... 5

C.Manfaat Penelitian .................................................................................. 6

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A.Tinjauan Teori .......................................................................................... 7

1.Konseling .............................................................................................. 7

2.Keluarga Berencana .............................................................................. 13

3.Kontrasepsi ........................................................................................... 13

4.Media Power Point ................................................................................ 37

B.Kerangka Teori ......................................................................................... 39

BAB III METODE PENULISAN

A.Jenis Penelitian ........................................................................................ 40

B.Waktu dan Tempat Penelitian .................................................................. 40

C.Subjek Penelitian ...................................................................................... 41

D.Instrumen Penelitian ................................................................................ 43

E.Teknik Analisis Data ................................................................................ 45

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

A.Hasil Penelitian ........................................................................................ 48

B.Pembahasan .............................................................................................. 51

BAB V PENUTUP

A.Kesimpulan .............................................................................................. 58

B.Saran ......................................................................................................... 59

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

ix

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 kerangka teori ............................................................................ 39

x

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Surat pernyataan bidan

Lampiran 2 Informed Consent

Lampiran 3 SOP Konseling Pemilihan Alat Kontrasepsi

Lampiran 4 Slide Power Point

Lampiran 5 Lembar Konsultasi Bimbingan KTI

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Masalah utama yang dihadapi oleh Indonesia di bidang kependudukan

adalah pertumbuhan penduduk yang masih tinggi. Semakin tingginya

pertumbuhan penduduk maka semakin besar usaha yang dilakukan untuk

mempertahankan kesejahteraan rakyat. Ancaman terjadinya ledakan

penduduk di Indonesia semakin nyata. Hal ini terlihat dalam kurun waktu 10

tahun, jumlah penduduk di Indonesia meningkat sebesar 32,5 juta dari 205,1

juta pada tahun 2000 menjadi 237,6 juta di tahun 2010 (BKKBN, 2010).

Berdasarkan data diatas upaya pemerintah dalam menekan pertumbuhan

penduduk yang semakin meningkat yaitu dengan cara merencanakan program

Keluarga Berencana (KB). Keluarga Berencana merupakan usaha pokok

didalam kebijaksanaan kependudukan umumnya menurunkan tingkat

kelahiran yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan ibu dan anak

(Anggreani, 2011).

Hasil Survey Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI) tahun 2012

menyebutkan, saat ini sebanyak 39% wanita Indonesia Usia Produktif yang

tidak menggunakan kontrasepsi dengan sebaran 40% dipedesaan alasannya

kurang pengetahuan tentang cara ber KB dan 37% diperkotan alasannya

karen terlalu sibuk dengan pekerjaan, padahal cakupan KB aktif yang harus

tercapai yaitu sebesar 79% (SDKI, 2012).

1

2

Indonesia pada tahun 2014 tercatat jumlah peserta KB aktif secara

nasional sebesar 75,88%. Dari 75,88% peserta KB aktif, peserta KB suntik

(48,56%), peseta pil (26,60%), peseta KB IUD (7,75%), peseta kondom

(6,09%), peseta implant (9,23%), peseta MOW (1,52%), dan peserta MOP

(0,25%) (BKKBN, 2014).

Badan Kepedudukan dan Keluarga Berencana Nasional menyatakan

bahwa peserta KB aktif di Provinsi Jawa Tengah sebanyak 5.274.506 peserta,

dengan presentasi sebagai berikut 469.126 (8,89%) peserta IUD, 279.9648

(5,31%) peserta MOW, 53.355 (1,01%) peserta MOP, 120.884 (2,29%)

peserta kondom, 582.887 (11,05%) peserta implant, 2.997.642 (56,45%)

peserta suntikan dan 790.664 (14,99%) peserta pil (Profil Kesehatan Provinsi

Jawa Tengah, 2014).

Di Kabupaten kebumen pada 2014, dari jumlah pasangan usia subur

(PUS) sebanyak 212.291 PUS, 79,52% diantaranya merupakan peserta KB .

berdasarkan metode kontrasepsi yang digunakan peserta KB, metode

kontrasepsi suntik sebanyak 50,09%, susuk/implant sebanyak 22,35%, pil

sebanyak 14,40%, dan selebihnya menggunakan metode MOP, MOW, dan

Kondom atau Tissue KB (BPS, 2014).

Konseling merupakan salah satu cara pendekatan dalam menyampaikan

pendidikan kesehatan menolong individu, konseling adalah bentuk

komunikasi personal yang khusus, yaitu suatu pemberian bantuan yang

dilakukan kepada orang lain dalam membuat suatu keputusan atau

memecahkan suatu masalah melalui pemahaman terhadap klien meliputi

3

fakta-fakta, harapan, kebutuhan. Konseling merupakan aspek yang sangat

penting dalam pelayanan keluarga berencana. Langkah dalam konseling

(SATU TUJU) yaitu sapa dan salam kepada klien secara terbuka dan sopan,

tanyakan pada klien informasi pada dirinya, uraikan pada klien mengenai

pilihannya, bantulah klien menentukan pilihannya, jelaskan secara lengkap

bagaimana menggunakan kontrasepsi pilihannya (Affandi, 2012).

Salah satu metode konseling yaitu dengan media Power Point. Program

Power Point merupakan salah satu software yang dirancang khusus untuk

mampu menampilkan program multimedia dengan menarik, muda dalam

pembuatan, mudah dalam penggunaan, dan relatif murah, karena tidak

membutuhkan bahan baku selain alat untuk penyimpanan data (data storage).

(Nursalim, 2013). Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Izza Darina

dan Ahmad Syariffudin (2015 ) terdapat pengaruh penerapan media slide

power point terhadap hasil belajar siswa kelas III pada mata pembelajaran

IPADI Madrasah Ibtidaiyah Ahliyah 2 Palembang.

Keberhasilan petugas kesehatan dalam KB secara kuantitatif dapat diukur

dengan peningkatan jumlah akseptor KB dan secara kualitas indikatornya

ditentukan dengan timbulnya perubahan persepsi dan perilaku masyarakat

yang semakin menghayati pentingnya Norma Keluarga Kecil Bahagia

Sejahtera (NKKBS). Disamping itu dapat pula dilihat perkembangan jumlah

dan luasnya organisasi masyarakat yang berpartisipasi dalam program KB.

(Brotosaputro, 2010)

4

Banyak faktor yang mempengaruhi seseorang dalam pemilihan metode

kontrasepsi yang digunakan. Purba (2009) menemukan beberapa faktor yang

berpengaruh terhadap pemilihan metode kontrasepsi yang digunakan yaitu

faktor prediposisi (umur, pendidikan, jumlah anak, pengetahuan, sikap),

faktor pendukung (ketersediaan alat kontrasepsi, jarak rumah kepuskesmas,

waktu tempuh dan biaya), faktor pendorong (dukungan petugas kesehatan).

Dari hasil berbagai penelitian diketahui bahwa kemantapan dalam

penerimaan dan pelaksanaan konsep NKKBS serta pemakaian alat

kontrasepsi akan lebih terjamin dalam pelayanannya apabila dilengkapi

dengan konseling. Pelaksanaan konseling KB merupakan terapan dari

tanggung jawab Gerakan KB Nasional dalam rangka meningkatkan kualitas

pelayanan khususnya perlindungan terhadap hak - hak calon peserta dan

peserta KB (BKKBN, 2010).

Faktor pendukung pelaksanaan konseling salah satunya adalah faktor

materi dan media (BKKBN, 2013). Untuk memudahkan dalam hal

penyampaian konseling, petugas sebaiknya menggunakan alat bantu dalam

proses konseling.

Berdasarkan studi pendahuluan yang sudah dilakukan di BPM

Ismoyowati dari 2 ibu post partum dan 1 ibu yang tidak menggunakan

kontrasepsi semuanya mengatakan belum mengetahui semua jenis kontrasepsi

baik pengertian maupun pemilihan jenis kontrasepsi yang tepat. Ibu hanya

mengetahui cara penggunaan kontrasepsi dari ibu- ibu yang sudah pernah

menggunakan alat kontrasepsi, tetapi masih bingung.

5

Dari latar belakang diatas, maka penulis membuat judul “Penerapan

Konseling Pemilihan Alat Kontrasepsi Dengan Menggunakan Media Power

Point Terhadap Keputusan Penggunaan Alat Kontrasepsi ” di BPM

Ismoyowati,Amd.Keb, Desa Wiromartan, Kecamatan Mirit, Kabupaten

Kebumen Tahun 2016.

B. Tujuan

1. Tujuan Umum

Mampu menerapkan konseling pemilihan alat kontrasepsi dengan

menggunakan media Power Point .

2. Tujuan Khusus

a. Mampu menambah pengetahuan ibu tentang macam- macam

kontrasepsi.

b. Mampu membantu klien dalam memilih dan memantapkan jenis

kontrasepsi yang akan digunakan sesuai dengan pilihannya.

c. Mampu mengetahui efektivitas penerapan konseling pemilihan alat

kontrasepsi dengan media power point.

d. Mampu mengetahui faktor- faktor yang mempengaruhi ibu dalam

pemilihan alat kontrasepsi.

6

C. Manfaat

1. Bagi Penulis

Studi kasus ini dapat digunakan untuk menambah pengetahuan bidang

ilmu kebidanan dan mahasiswa bisa langsung melakukan konseling

pemilihan alat kontrasepsi menggunakan media power point pada klien

secara langsung dengan menerapkan teori yang telah didapat di dalam

situasi yang nyata.

2. Bagi Klien

Studi kasus ini dapat menambah pengetahuan informasi dan mendapatkan

pelayanan yang lebih baik tentang konseling pemilihan alat kontrasepsi

menggunakan media Power Point serta mendapatkan pelayanan asuhan

kebidanan kontrasepsi yang tepat.

3. Bagi Bidan

Studi kasus ini dapat digunakan sebagai bahan masukan yang digunakan

untuk penerapan pelayanan asuhan kebidanan pada pelayanan konseling

keluarga berencana.

4. Bagi Institusi

Studi kasus ini dapat dijadikan sebagai bahan pustaka tambahan bagi

Stikes Muhammadiyah Gombong, khususnya program studi diploma tiga

kebidanan berhubungan dengan konseling pemilihan alat kontrasepsi

menggunakan media Power Point.

DAFTAR PUSTAKA

BKKBN, 2010, Angka Pervalensi KB dan Unmet Need Hasil Mini survei. Cukilan

Data Program Kelurga Berencana Nasional Tahun 2010. Jakarta:

Direktorat Pelayanan Informasi dan Dokumentasi.

BKKBN. 2013. Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia 2012. Jakarta :

Depkes.

BKKBN, 2014, Angka Pervalensi KB dan Unmet Need Hasil Mini survei. Cukilan

Data Program Kelurga Berencana Nasional Tahun 2014. Jakarta:

Direktorat Pelayanan Informasi dan Dokumentasi.

Affandi, dkk. 2012. Buku Panduan Praktis Pelayanan Kontrasepsi. Jakarta : PT

Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.

BPS. 2014. Kebumen Dalam Angka 2014. http://kebumen.bps.gp.id.

Diakses 29 Maret 2016

Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah. 2014. Profil Kesehatan Jawa Tengah.

Wibsite resmi DinProv. Jateng://www.DinProv Jateng.ae.id

Manuaba, I BG. 2008. Ilmu Kebidanan, Penyakit Kandungan dan Keluarga

Berencana Untuk Pendidikan Bidan. Jakarta : EGC.

Nursalim, Mochamad. 2013. Pengembangan Media Bimbingan dan Konseling

.cetakanp ertama .Jakarta :Akademia

Handayani, S. 2010. Buku Ajar Pelayanan Kelurga Berencana. Yogyakarta :

Pustaka Rihana.

Arum, dkk.2011.Panduanlengkap Pelayanan KB Terkini.Jogjakarta:Nuhamedika

Notoatmodjo, S. 2012. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta.

Arliana, Wa Ode Dita. 2013. Faktor yang Berhubungan dengan Penggunaan

Metode Kontrasepsi Hormonal Pada Akseptor KB di Kelurahan

Pasarwajo Kecamatan Pasarwajo Kabupaten Buton Sulawesi Tenggara.

http://repository.unhas.ac.id/bitstream/handle/123456789/6598/Jurnal_Wa

%20Ode%20Dita%20Arliana_K11109012.pdf?sequence=1. Diakses

tanggal 2 juni 2016.

Fienalia, Rainy Alus. Januari 2012.Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan

Penggunaan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) di Wilayah

Kerja Puskesmas Pancoran Mas Kota Depok Tahun 2011.Skripsi.Fakultas

Kesehatan Masyarakat Prodi Kesehatan Reproduksi.

Musdalifah.dkk. 2013.Faktor yang Berhubungan dengan Pemilihan Kontrasepsi

Hormonal Pasutri di Wilayah Kerja Puskesmas Lampa Kecamatan

Duampanua Kabupaten Pinrang 2013

http://repository.unhas.ac.id/bitstream/handle/123456789/5657/JURNAL

%20MUSDALIFAH%20ARIFUDDIN.pdf?sequence=1. Diakses tanggal

2Juni 2016

Hidayat, dkk. 2009. Dokumentasi Kebidanan. Yogyakarta : Fitramaya

STANDART OPRASIONAL PROSEDUR KONSELING PEMILIHAN

ALAT KONTRASEPSI MENGGUNAKAN MEDIA POWER POINT

STANDART OPRASIONAL PROSEDUR KONSELING

PEMILIHAN ALAT KONTRASEPSI MENGGUNAKAN

MEDIA POWER POINT

SKOR

1 2

PENGERTIAN

Adalah penggunaan media slide power point dalam memberikan

konseling pemilihan alat kontrasepsi.

TUJUAN

Akseptor KB dapat mengetahui jenis kontrasepsi dan bisa

memilihnya dengan tepat.

PERALATAN

Media Slide power Point

SIKAP DAN PERILAKU

1. Menyambut pasien , member salam dan memperkenalkan diri

2. Menjelaskan maksud dan tujuan

3. Menanyakan kesiapan pasien

4. Menjaga privacy pasien

5. Mengawali dengan tazmiah dan mengakhiri dengan tahmid.

PROSEDUR KERJA

1. Menjelaskan reproduksi sehat

- Kehamilan sehat usia 20-35 tahun

- Jarak kehamlan 3 tahun

- Memiliki 2 anak lebih baik

2. Menyebutkan semua metode kontrasepsi

3. Memastikan metode kontrasepsi yang di pilih oleh klien

4. Menjelaskan metode kontrasepsi sesui pilihannya;

- Cara kerja

- Efektifitas

- Keuntungan dan kerugian

- Indikasi dan kontraindikasi

- Efek samping

- Cara penggunaan

5. Memberi kesempatan ibu untuk menanyakan hal yang

belum jelas

6. Mengevaluasi konseling yang telah diberikan

7. Menetap pembicaraan dengan baik

TEHNIK

1. Teruji melakukan tindakan dengan sistematis dan berurutan.

2. Teruji tanggap terhadap reaksi pasien dan melakukan kontak

mata dengan pasien

3. Teruji percaya diri dan tidakragu-ragu

4. Teruji sabar dan teliti

5. Dokumentasi.