karya tulis

28
JUDUL KARYA TULIS PEMANFAATAN KULIT PISANG SEBAGAI PENGGANTI KARBON BATERAI PENGELOLAAN LIMBAH DAN SAMPAH M. Alif Rifky Firdaus (5174) Asmaul Khusnah (5072) Wafy Putera Pratama (5285) SMA NEGERI 3 LUMAJANG KABUPATEN LUMAJANG 2013

Upload: rifky-cakx-biin

Post on 16-May-2015

7.290 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Karya tulis

JUDUL KARYA TULIS

PEMANFAATAN KULIT PISANG SEBAGAI PENGGANTI KARBON BATERAI

PENGELOLAAN LIMBAH DAN SAMPAH

M. Alif Rifky Firdaus (5174)

Asmaul Khusnah (5072)

Wafy Putera Pratama (5285)

SMA NEGERI 3 LUMAJANG

KABUPATEN LUMAJANG

2013

Page 2: Karya tulis

HALAMAN PENGESAHAN

Judul : Pemanfaatan Kulit Pisang sebagai Pengganti Karbon Baterai

Nama : 1. Muhamad Alif Rifky Firdaus NIS: 5174

2. Asmaul Khusnah NIS:5072

3. Wafy Putera Pratama NIS:5285

Kelas : X-5

Asal Sekolah : SMA Negeri 3 Lumajang Kecamatan Lumajang

Kabupaten Lumajang

Tanggal Persetujuan : 22 April 2013

Pembimbing I

Sony Tindarmoko. S.S NIP: 19820829 200903 1 005

MengetahuiKepala SMA Negeri 3 Lumajang

Dra. Hj. Widowati Tjindarwasih, M.M NIP : 19570930 198103 2 006

Page 3: Karya tulis

SURAT PERNYATAAN ORISINALITAS

MAKALAH DAN HASIL PENELITIAN

Yang bertanda tangan di bawah ini

Nama Lengkap : Muhamad Alif Rifky Firdaus

Kelas : X-5

Sekolah : SMAN 3 LUMAJANG

Alamat Sekolah : Jl. Jendral Panjaitan no. 79

Telepon/Faks Sekolah : (0334) 881057

Telepon/HP :

Menyatakan bahwa makalah ini yang berjudul Pemanfaatan Kulit Pisang sebagai Pengganti Karbon Baterai adalah

1) Sepenuhnya ditulis asli oleh tim peneliti yang beranggotakan sebanyak 2 orang dengan rincian sebagai berikut

Anggota PenelitiAnggota 1Nama Lengkap : Asmaul KhusnahNIS :Kelas : X-5Anggota 2Nama Lengkap : Wafy Putera PratamaNIS :Kelas : X-5

2) Dikerjakan di bawah pembimbing

Nama Lengkap : Sony TindarmokoNIP :Bidang Studi yang di ampu : Bahasa Indonesia

3) Orisinalitas karya tim peneliti ini, tanpa ada unsur plagiarisme baik dalam aspek substansi maupun penulisan.Demikian surat pernyataan di buat dengan sebenar-benarnya. Bila dikemudian hari ditemukan kekeliruan, maka kami bersedia menanggung semua resiko atas perbuatan yang kami lakukan sesuai dengan aturan yang berlaku.

KATA PENGANTAR

Lumajang, 21-April-2013Yang membuat pernyataanKetua tim penelitian.

(M ALIF RIFKY FIRDAUS)

NIS:MengetahuiKepala SMA Negeri 3 Lumajang

Dra. Hj. Widowati Tjindarwasih, M.M NIP : 19570930 198103 2 006

Pembimbing I

Sony Tindarmoko. S.S NIP: 19820829 200903 1 005

Page 4: Karya tulis

KATA PENGANTAR

Puji syukur  penulis  panjatkan kehadirat Allah SWT, yang atas rahmat-Nya

maka penulis dapat menyelesaikan penyusunan karya tulis ilmiah yang berjudul

“Pemanfaatan Kulit Pisang sebagai Pengganti Karbon Baterai”.

Penulisan karya tulis ilmiah adalah merupakan salah satu lomba Karya Ilmiah Remaja

yang di selenggarakan oleh SMA Negeri 3 Lumajang. Terimakasih kepada

pembimbing kami yang telah membimbing kami dalam mengerjakan karya Tulis

Ilmiah ini,yaitu Bapak Sony Tindarmoko,S.S .

Dalam Penulisan karya tulis ilmiah ini penulis merasa masih banyak kekurangan-

kekurangan baik pada teknis penulisan maupun materi, mengingat akan kemampuan

yang dimiliki penulis. Untuk itu kritik dan saran dari semua pihak sangat penulis

harapkan demi penyempurnaan pembuatan makalah ini.

Penulis

Page 5: Karya tulis

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ............................................................................................. i

HALAMAN PENGSAHAN.................................................................................... ii

HALAMAN ORISINALITAS.................................................................................. iii

KATA PENGANTAR............................................................................................ iv

DAFTAR ISI........................................................................................................ v

BAB 1 PENDAHULUAN..................................................................................... 1

1.1 Latar Belakang ............................................................................ 11.2 Rumusan Masalah....................................................................... 11.3 Tujuan.......................................................................................... 11.4 Manfaat ...................................................................................... 2

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA............................................................................. 3

2.1 Energi........................................................................................... 3

2.2 Energi Alternatif........................................................................... 5

2.3 Baterai.......................................................................................... 6

2.4 Tanaman Pisang........................................................................... 7

BAB 3 METODE PENULISAN............................................................................ 8

BAB 4 PEMBAHASAN....................................................................................... 9

4.1 Analisis......................................................................................... 9

4.2 Pembahasan................................................................................. 10

BAB 5 PENUTUP............................................................................................... 12

5.1 Kesimpulan................................................................................... 12

5.2 Saran............................................................................................ 12

DAFTAR PUSTAKA............................................................................................ 13

DAFTAR RIWAYAT HIDUP................................................................................ 14

Page 6: Karya tulis

BAB 1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

              Energi listrik merupakan salah satu dari sekian banyak energi yang memegang peranan penting dalam kehidupan. Bahkan manusia menjadikan energi listrik sebagai kebutuhan pokok setelah pangan, sandang dan papan. Hal itu dikarenakan peranan listrik sangat penting dalam menompang segala sendi kehidupan.              Penggunaan energi listrik di dunia dari tahun ke tahun semakin meningkat. Sementara itu, suplay energi listrik yang bersumber dari minyak bumi, gas alam, dan batu bara memiliki keterbatasan. Hal ini dikarenakan bahan-bahan tersebut bersifat tidak dapat diperbaharui. Pada era global ini, banyak para ilmuwan melakukan penelitian yang ditujukan untuk menghemat energi sumber daya alam dari dalam bumi. Beberapa ilmuwan sudah menemukan sumber energi alternatif sebagai sumber arus listrik, namun belum ada pemanfaatan secara efektif pada sumber energi tersebut.              Ada banyak sumber energi yang dihasilkan oleh alam salah satunya energi yang dihasilkan dari limbah kulit pisang.  Banyak orang yang suka terhadap buah pisang, karena rasa pisang yang manis serta tekstur daging buah yang lembut menyebabkan banyak orang yang menyukainya.  Namun banyak orang yang hanya memanfaatkan daging buahnya saja.  Kulit pisang sering dianggap sampah  atau hanya sebagai limbah.  Padahal didalam kulit pisang banyak mengandung unsur serta senyawa yang dapat digunakan sebagai energi alternatif.              Limbah kulit pisang dapat digunakan sebagai sumber arus listrik, karena dalam limbah kulit pisang banyak terdapat berbagai macam elektrolit seperti asam asetat, magnesium, seng, dan kalium yang mampu menghantarkan ion dan elektron dalam elektroda. Namun pemanfaatan limbah kulit pisang sebagai sumber energi listrik belum dimanfaaatkan secara maksimal oleh masyarakat.               Pemanfaatan limbah kulit pisang dapat menjadi salah satu alternatif untuk membantu menanggulangi masalah yang timbul berhubungan dengan sumber arus listrik. Oleh karena itu, dalam karya tulis ini penulis mengangkat judul “Pemanfaatan Kulit Pisang Menjadi Sumber Arus Listrik”.

1.2 Rumusan Masalah

            Dari permasalahan tersebut dapat dirumuskan permasalahan sebagai berikut :

       1.  Kandungan apa saja yang terdapat pada kulit pisang sehingga dapat

menghasilkan energi listrik ?

       2.  bagaimana cara mengubah limbah kulit pisang menjadi energi listrik ?

1.3 Tujuan

Dari rumusan masalah tersebut dapat di ketahui tujuan permasalahan sebagai beikut:

Page 7: Karya tulis

1. Mengetahui kandungan yang terdapat pada kulit pisang sehingga dapat

menghasilkan energi listrik.2. Mengetahui cara mengubah limbah kulit pisang menjadi energi listrik.

1.4 Manfaat

Karya tulis ilmiah yang dibuat dapat dimanfaatkan, sebagai :

      1.  Bagi penulis, untuk menambah pengalaman dalam membuat karya tulis.

      2.  Bagi institusi (sekolah), sebagai bahan referensi untuk perpustakaan sekolah

      3.  Bagi masyarakat, sebagai pedoman atau ajakan untuk dapat mengelola

limbah  kulit pisang menjadi baterai kering yang ramah lingkungan.

Page 8: Karya tulis

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Energi

1.      Pengertian Energi

Energi adalah kemampuan untuk melakukan usaha. Dua contoh yang akan

menunjukan definisi ini. Anda akan merasa lelah ketika anda berlari karena anda

mengeluarkan energi. Jika terus berlari tanpa istrahat anda akan kehabisan energi dan

ahirnya anda tidak mampu lagi berlari. Agar mampu berlari lagi, anda harus istirahat

atau bahkan harus makan. Makan memberi anda energi kimia yang siap dibakar

dalam tubuh anda untuk menghasilkan energi yang anda perlukan untuk melakukan

usaha (berlari lagi).

Mobil dapat melaju dijalan karena ada sumber energi kimia yang dikandung

dalam bahan bakar bensin. Jika bensin habis maka mobil kehabisan energi dan

akibatnya mobil tidak dapat lagi melakukan usaha (melaju lagi).

2.      Perubahan Energi

Energi justru bermanfaat pada saat terjadinya perubahan bentuk. Sebagai contoh

energi kimia dalam baterei kering bermanfaat untuk menyalakan senterketika terjadi

perubahan enegi kimia dalam baterei menjadi energi listrik. Energi kimia dalam

bahan bakar bermanfaat untuk menggerakan mobil ketika terjadi pembakaran yang

segera mengubah energi kimia menjadi energi mekanik.

Matahari juga memberikan banyak manfaat dalam berbagai bentuk perubahan

energi. Matahari adalah sumber energi untuk mahluk hidup, karena menghasilkan

energi radiasi yang dapat diubah menjadi bentuk energi lain yang sangat berguan bagi

kehidupan. Reaksi nuklir yang terjadi dimatahari mengakibatkan energi termal

(kalor), karena itu suhu matahari tetap tinggi walaupun radiasi terus-menerus

dipancarkan keruang angkasa. Energi termal tidak langsung diterima dari cahaya

matahari melainkan diterima ketika energi radiasi diserap oleh kulit, kemudian terjadi

panas yang mengakibatkan temperature tubuh meningkat. Bila energi radiasi telah

sampai dibumi, akan terjadi proses perubahan energi seperti :

Energi radiasi yang sampai kedaun mampu membangkitkan fotosintesis. Dalam hal

ini energi radiasi berubah menjadi energi kimia (gula, tepung), didalam tumbuhan.

Page 9: Karya tulis

Energi radiasi yang yang mengenai sel surya (fotosel) mampu membangkitkan energi

listrik.

Panas yang terasa dikulit kita merupakan proses perubahan bentuk energi dari energi

radiasi menjadi energi temal (panas).

Air yang menerima energi matahari suhunya akan naik, karena sebagaian energi

matahari tersebut berubah menjadi energi termal.

Dalam kehidupan sehari-hari banyak dijumpai peristiwa perubahan energi yang

eratkaitanya dengan dengan aktivitas sehari-hari. Misalnya seorang yang memasak

air. Pada peristiwa ini tejadi perubahan enrgi kimia menjadi energi termal.

Selanyutnya energi termal yang dimiliki pleh air akan menyebar  ke udara. akibatnya

udara disekitar menjadi panas.

3.      Bentuk-Bentuk Energi

Konsep bentuk energi tidak terlepas dari perubahan energi karena yang berubah

adalah bentuk energi. Air yang mendidih karena dipanaskan mampu menggerakan

baling-baling kertas. Dalam peristiwa ini terjadi perubahan energi dari energi  termal

pada air menjadi energe kinetik (gerak) pada baling-baling kerta. Dari peristiwa ini

siswa dapat diarahkan pada pemahaman bahwa ada bentuk energi termal (panas) dan

bentuk enegi kinetik.

Contoh peristiwa lain yaitu jika seseorang meletakkan bola ditempat yang lebih

tinggi, kemudian bola tersebut menggelinding kebawah. Pada saat bola berada

ditempat yang tinggi dan diam,ia memiliki energi potensial  berubah menjadi energi

kinetik.

Macam-macam bentuk energi.

      Berikut ini kita akan memberikan berbagai bentuk energi yang banyak digunakan

dalam kehidupan sehari-hari. Seperti energi panas, energi kinetic, energi listrik,

energi bunyi, energi kimia, energi gerak dan lain-lain.

1. Energi panas

Energi kalor dari matahari dapat menguapkan air sehingga pakaian yang basah bila

dijemur bias menjadi kering. Energi kalor dari listrik dapat mengubah air menjadi uap

sehingga pakaian yang  lembab bila disetrikat bisa menjadi kering.

2. Energi bunyi

Page 10: Karya tulis

Energi bunyi dapat menggerakan benda-benda disekitar sumber bunyi. Contoh : bila

terjadi ledakan bom, maka kaca-kaca disekitar tempat ledakan banyak yang pecah.

Gendang telinga kita juga bisa pecah bila ada bunyi yang sangat kuat disekitar kita.

3. Energi kimia

Energi kimia tersimpan dalam bahan baker dan makanan. Nasi mengandung zat-zat

kimia yang bermanfaat karena dapat menghasilkan energi bagi tubuh.

4. Energi gerak

Energi gerak dapat ditemukan pada benda yang bergerak. Bentuk energi ditentukan

dari akibat yang ditimbulkan oleh yang sudah berubah menjadi gaya.Air merupakan

energi gerak. Buktinya air dapat menghanyutkan benda-benda. Air dibendungan yang

dialirkan melalui pipa dapat menggerakan turbin, untuk memutar generator. Dengan

adanya energi gerak dari air, maka turbin dapat berputar. Gerak putar turbin

diteruskan untuk menggerakan geneator dan dari gerak generator dihasilkan energi

listrik.

2.2 Energi AlternatifDalam rangka untuk mendefinisikan energi alternatif pertama-tama kita harus mendefinisikan apa itu sumber energi alternatif. Sumber energi alternatif adalah sumber energi yang bukan merupakan sumber energi tradisional ( yaitu bahan bakar fosil seperti batubara, minyak dan gas alam). Beberapa kamus misalnya kamus Oxford menempatkan sumber energi alternatif berkorelasi dengan lingkungan dan menyatakan bahwa istilah sumber energi alternatif mengacu pada sumber energi yang tidak merugikan lingkungan.

Ada banyak kontroversi tentang istilah ini dan bahkan saat ini definisi sumber energi alternatif sering dihubungkan dengan dua pendapat yang berbeda. Misalnya energi nuklir dianggap oleh beberapa pihak sebagai sumber energi alternatif sementara pihak lainnya mengatakan bahwa hanya sumber-sumber energi terbarukan yang nyata-nyata merupakan sumber energi alternatif. Situasi yang sama terjadi pada tenaga air karena beberapa pihak berpikir bahwa tenaga air merupakan sumber energi tradisional yang sama dengan bahan bakar fosil.Untuk keluar dari kontroversi, sedapat mungkin kita menyebutkan kata energi alternatif untuk sumber energi alternatif yang paling umum yaitu energi surya, energi angin dan energi panas bumi. Sumber energi alternatif lain termasuk diantaranya adalah biomassa dan hidrogen.

Energi surya yang berasal dari matahari adalah sumber energi paling berlimpah yang tersedia di planet kita. Industri tenaga surya masih tergantung pada subsidi dan

Page 11: Karya tulis

pemanfaatan energi surya masih memiliki masalah intermitten (karena matahari tidak bersinar sepanjang hari). Namun mengingat potensi, pendanaan, dan banyaknya penelitian mengenai energi surya, cukup realistis untuk mengatakan bahwa suatu saat energi surya akan menjadi sumber energi utama di dunia.Energi angin lebih baik dalam hal persaingan harga jika dibandingkan dengan energi surya, tetapi masih memiliki masalah intermitten sama seperti energi surya. Banyak negara sudah mulai ekspansi energi angin dalam jumlah besar (terutama Cina) dan di tahun-tahun mendatang diperkirakan ladang angin (wind farm) akan berpindah ke lepas pantai karena angin laut lebih kuat dan lebih sering.

Energi geothermal mengacu pada panas yang tersimpan di inti bumi. Energi geothermal tidak seperti matahari dan angin, energi ini tersedia 24-7 namun memiliki biaya pengeboran tinggi, yang berarti bahwa pengembangan energi geothermal menggunakan teknologi saat ini hanya layak di daerah dekat lempeng tektonik. Ini juga menjadi alasan mengapa hanya ada 24 negara di dunia yang memanfaatkan energi panas bumi di saat ini.

Ketiga sumber energi alternatif ini memiliki keunggulan besar dibandingkan bahan bakar fosil tradisional, yaitu karakter mereka yang ramah lingkungan. Pembakaran bahan bakar fosil merupakan penyumbang utama perubahan iklim dan polusi udara. Ini berarti dunia perlu mengganti bahan bakar fosil dengan sumber energi alternatif sesegera mungkin untuk menghindari skenario dampak perubahan iklim yang mengerikan.

2.3 Baterai

Pengertian dan Sejarah Baterai. Baterai adalah peralatan yang mengkonversikan energi kimia menjadi energi listrik. Baterai digunakan untuk menyimpan tenaga listrik arus searah ( DC ). Sejarah batterai dimulai pada tahun 1800, ketika pertama kali Allesandro Volta, seorang profesor fisika dari Universitas Pavia, Italia membuat baterai pertamanya yang terbuat dari lembaran-lembaran logam dan papan karton atau kertas yang direndam dalam air garam. Dan sejak saat itu, para ilmuwan berlomba menyempurnakan ide sederhana Volta hingga menjadi seperti baterai yang kita jumpai saat ini.Pada dasarnya baterai terdiri dari tiga komponen utama, yaitu:

Elektroda Positif (Katoda) Elektroda Negatif (Anoda) Bahan Elektrolit (Cair / Padat)

Elektroda berfungsi sebagai tempat mengalirnya elektron. Sedangkan bahan elektrolit berfungsi sebagai medium aliran arus ionik dirangkaian dalam. Elektron dialirkan melalui rangkaian luar dari salah satu elektroda ke elektroda lainnya. Anoda berfungsi untuk melepaskan elektron sedangkan berfungsi untuk menerima arus elektron. Untuk dapat mengalirkan dan menerima elektron, elektroda harus memiliki konduktivitas elektronik tinggi dan konduktivitas ionik yang rendah. Bahan yang

Page 12: Karya tulis

digunakan sebagai elektroda haruslah bahan yang stabil dan tidak bereaksi dengan elektrolit.Berdasarkan bahan elektrolitnya, baterai terbagi menjadi 2, yaitu:

1. Baterai basah (Accu/Aki)2. Baterai kering ( Baterai)

2.4 Tanaman Pisang

      Pohon pisang (Musa paradisiaca) merupakan tanaman yaang tidak mengenal

musim, selalu berkembang setiap waktu. Pohon pisang selalu melakukan regenerasi

melalui tunas-tunas yang tumbuh pada bonggolnya.Cara itulah pohon pisang

mempertahankan eksitensinya untuk memberikan manfaat kepada manusia. Hampir

seluruh bagian dari tanaman pisang dapat dimanfaatkan untuk berbagai keperluan,

mulai dari bonggol, batang, daun, buah, bunga sampai kekulit pisang. Berikut ini

manfaat dari setiap bagian pohon pisang :

- Bonggol (umbi batang pisang ).

Dibeberapa daerah, bonggol batang pisang yang muda dapat dimanfaatkan untuk

sayur dan keripik pisang.

- Batang

Batang pisang banyak dimanfaatkan masyarakat,terutama pada bagian yang

mengandung serat.Bagian ini dimanfaatkan sebagai pembungkus untuk bibit tanaman

sayur dan apabila dikeringkan dan diolah lebih lanjut dapat digunakan sebagai tali

pda pengolahan tembakau, untuk kompos dan dijadikan bahan baku pembuat kertas.

- Daun

Masyarakat pedesaan memanfaatkan daun pisang sebagai pembungkus

makanan,biasanya membungkus kue-kue tradisional dan pembungkus nasi dan

dimanfaatkan juga sebagai pakan ternak seperti sapi, kambing dan kerbau.

- Buah

Buah pisang selain dimanfaatkan sebagai sumber vitamin dan mineral juga dapat

dimanfaatkan menjadi produk olahan antara lain pisang sale, tepung pisang, sari

buah, buah dalam sirup, keripik pisang dan berbagai olahan kue moderen dan

tradisional. Buah pisang mengandung vitamin C, B kompleks, B6. Pisang bisa

menjadi pengganti makanan pokok, sehingga mengurangi ketergantungan rakyat

Indonesia terhadap beras.

- Bunga

Bunga pisang disebut juga jantung pisang, karena bentuknya seperti jantung.

Biasanya dimanfaatkan untuk membuat sayur,karena kandungan protein dan

vitaminnya. Selain dibuat sebagai sayur bunga pisang dapat juga dijadikan manisan

dan acar.

- Kulit buah

Kulit buah ini biasanya digunakan senagai bahan pakan ternak, namun seiring

berjalannya waktu limbah kulit pisang ini tidak lagi digunakan sebagai pakan ternak

melainkan sebagai energi listrik yang ramah lingkungan.

Page 13: Karya tulis

BAB 3 METODE PENULISAN

Karya tulis ini menggunakan 2 metode yaitu : metode kualitatif dan metode

kuantitatif. Metode kualitatif digunakan untuk mendapatkan data dan informasi dari

internet mengenai pemanfaatan limbah kulit pisang. Sedangkan metode kuantitatif

digunakan untuk melakukan percobaan dan penelitian. Dalam penelitian ini

menggunakan sampel kulit pisang Agung dan kulit pisang Gajih

Page 14: Karya tulis

BAB 4 PEMBAHASAN

4.1 Analisis

Kandungan dalam Kulit Pisang

              Buah pisang sebagai bahan pangan merupakan sumber energi (karbohidrat) dan mineral, terutama kalium.  Nilai energi pisang sekitar 136 kalori untuk setiap 100 gram, yang secara keseluruhan berasal dari karbohidrat.  Pisang kaya mineral seperti kalium, magnesium, fosfor, klorida, kalium, dan besi. Bila dibandingkan dengan jenis makanan nabati lain, mineral pisang, khususnya besi, hampir seluruhnya dapat diserap tubuh. Secara sederhana kulit buah pisang segar dapat dipergunakan sebagai bahan baku pembuatan alkohol, termasuk anggur, karena selain mengandung gula, juga mempunyai aroma yang menarik.               Hasil analisis kulit pisang di Indonesia menunjukkan bahwa kulit pisang memiliki kandungan–kandungan makanan yang cukup tinggi. Untuk mengetahui lebih jelas kandungan dalam kulit pisang dapat dilihat dari tabel 1.

Tabel 1. Kandungan dalam Kulit Pisang

Kandungan dalam kulit pisang

Jumlah

Air (%) Karbohidrat (%) Lemak (%) Protein (%) Kalium (mg/100gr) Fosfor (mg/100 gr) Besi (mg/100 gr) Vitamin : B (mg/100gr) C (mg/100gr)

68,90 18,50 2,11 0,32 71,5 11,7 1,6

0,12 17,5

Hal-hal yang Menyebabkan Kulit Pisang dapat Menghantarkan Arus Listrik

Kulit pisang mengandung karbohidrat dan kaya akan mineral seperti kalium, magnesium, fosfor, klorida, kalsium, dan besi. Karbohidrat mengandung glukosa, apabila glukosa dicampur dengan air dan didiamkan dalam ruang kedap udara selama beberapa hari maka akan terjadi fermentasi sehingga dapat diperoleh etanol. Etanol lama-kelamaan akan teroksidasi menjadi asam etanoat atau asam asetat. Reaksi yang terjadi yaitu sebagai berikut  :C6H12O6 2 CH3CH2OH+O 2 CH3COOHGlukosa           Etanol                          Asam aseta

Asam asetat merupakan salah satu jenis zat elektrolit. Dalam kulit pisang yang sudah difermentasi memiliki sifat asam yang berasal dari kandungan asam asetat, hal tersebut terbukti ketika pH larutan diukur dengan pH universal pH berkisar antara 4-5. Selain mengandung asam asetat, kulit pisang mengandung zat elektrolit lain seperti

Page 15: Karya tulis

kalium dan garam klorida. Kalium dan garam klorida bereaksi membentuk garam kalium klorida. Garam kalium klorida dalam air dapat menghantarkan listrik karena dapat terionisasi. Reaksi ionisasi yang terjadi yaitru sebagai berikut :KCl →     K+  +  Cl-

                        Arus listrik dapat mengalir karena seng bertindak sebagai katode (kutub +) yang bersifat menarik ion negatif dan tembaga bertindak sebagai anode (kutub -) yang bersifat menarik ion positif.  Ketika air rendaman kulit pisang bersentuhan dengan unsur seng dan tembaga terjadi reaksi ionisasi dalam larutan, sehingga dapat terjadi aliran elektron yang menyebabkan arus listrik mengalir. Jika kedua elektrode dihubungkan dengan lampu arus akan mengalir dari anode ke katode, dan lampu menyala.            Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata tegangan yang dihasilkan oleh

pemanfaatan kulit pisang sebagai sumber arus listrik adalah 1 volt. Dan ketahanan

dalam LED 400 mA rata-rata selama 24 jam. Kontruksi aki cairan kulit pisang sama

dengan aki pada mobil. Perbedaannya adalah pada elektrolitnya. Kulit pisang

mengandung beberapa mineral yang dapat berfungsi sebagai elektrolit. Mineral dalam

jumlah terbanyak adalah potassium atau kalium (K+). Kulit pisang juga mengandung

garam sodium yang mengandung klorida (Cl-) dalam jumlah sedikit. Reaksi antara

potassium atau kalium dan garam sodium dapat membentuk kalium klorida atau KCl.

Menurut Drs. Asep Jamal (2008) KCl merupakan elektrolit kuat yang mampu

terionisasi dan menghantarkan arus listrik. Pisang juga mengandung Magnesium dan

Seng. Magnesium (Mg) dapat bereaksi dengan diklorida dan menjadi elektrolit kuat.

Jumlah Magnesium hanyalah 15 % dari jumlah pisang

4.2 Pembahasan

Alat dan Bahan

1. Kulit Pisang

2. Baterai bekas

3. Kabel

4. Lampu LED

5. Penumbuk

6. Pisau

7. Obeng

Cara Kerja

1. Potong kulit pisang kecil-kecil.

2. Masukkan potongan kulit pisang kedalam penumbuk.

Page 16: Karya tulis

3. Tumbuk hingga halus.

4. Lalu buka baterai dengan obeng dan buang karbon yang berada di dalam

baterai,kecuali katoda.

5. Masukkan tumbukkan kulit pisang kedalam baterai yang sudah di ambil

isinya.

6. Selanjutnya tutup baterai dengan Seng(Zn) yang bermuatan positif(+) dan

negatif(-).

7. Sementara itu siapkan kabel dan potong kedua ujung agar terlihat

tembaganya.

8. Dan lilitkan kabel tersebut ke lampu LED.

9. Sambungkan kabel ke baterai.

10. Lalu analisislah apa yang terjadi.

Page 17: Karya tulis

BAB 5 PENUTUPAN

5.1 Kesimpulan

      Berdasarkan hasil penelitian diatas, dapat disimpulkan sebagai berikut :

1. Kulit pisang dapat menghasilkan bahan baku baterai kering ramah lingkungan.

2. Jenis kulit pisang berpengaruh terhadap pembuatan bahan baku baterai

Kering.

5.2 Saran

Kami ingin memberikan saran atau masukan yaitu :

1. Kepada pembaca, untuk lebih menelaah karya tulis ini dan

mengembangkannya menjadi sebuah karya tulis ilmiah yang lebih sempurna

lagi nantinya.

2. Kepada sekolah kami, agar menjadikan karya tulis ini sebagai rujukan dalam

pengembangan penelitian yang berkenaan masalah diatas.

3. Dan kepada masyarakat, agar memanfaatkan karya tulis ini sebagai sumber

informasi untuk menggunakan kulit pisang sebagai baterai kering ramah

lingkungan.

Page 18: Karya tulis

DAFTAR PUSTAKA

http://smpn1baturaden.wordpress.com/2009/05/15/kir-pemanfaatan-kulit-pisang-

sebagai-bahan-baku-baterai-kering/

http://www.google.com

http://enokusuma.wordpress.com/ipa-3/63-2/

http://wacana24.blogspot.com/2008/05/baterai-dari-kulit-pisang.html

http://www.indoenergi.com/2012/04/pengertian-energi-alternatif.html

furqanwera.blogspot.com/2012/01/pengertian-energi-dan-beberapa-macam.html

http://id.wikipedia.org/wiki/Pisang

http://kamusq.blogspot.com/2012/09/baterai-adalah-pengertian-dan-sejarah.html

Page 19: Karya tulis

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama : Muhamad Alif Rifky Firdaus

Nama Panggilan : Alif/Rifky/Be’en

Tempat Tanggal Lahir : Lumajang,13 Oktober 1996

Alamat : Gang Kyai Marzuqi RT 04 RW 01 Srebet Purwosono Lumajang

Agama : Islam

Kewarganegaraan : Indonesia

Jenis Kelamin : Laki-Laki

Nomor Handphone : 087757299224

Riwayat Pendidikan :

- RA Muslimat NU Purwosono (2001-2003)

- MI Nurul Islam Petahunan (2003-2009)

-SMP Negeri 1 Sukodono (2009-2012)

Page 20: Karya tulis

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama : Asmaul Khusnah

Nama Panggilan : Ulfa/Asmaul

Tempat Tanggal Lahir : Lumajang,11 Agustus 1997

Alamat : Jalan Jendral Sutoyo Gang 02 NO 02 Lumajang

Agama : Islam

Kewarganegaraan : Indonesia

Jenis Kelamin : Perempuan

Riwayat Pendidikan :

- TK Muslimat NU Sukodono (2001-2003)

- SD Jogoyudan 02 (2003-2009)

-SMP Negeri 1 Sukodono (2009-2012)

Page 21: Karya tulis

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama : Wafy Putera Pratama

Nama Panggilan : Wafy

Tempat Tanggal Lahir : 03 Juni 1996

Alamat :

Agama : Islam

Kewarganegaraan : Indonesia

Jenis Kelamin : Laki-Laki

Nomor Handphone :

Riwayat Pendidikan :

-

-

-SMP Negeri 1 Jatiroto (2009-2012)