karakteristik biometrik pohon pinus merkusii jungh et....

15
KARAKTERISTIK BIOMETRIK POHON Pinus merkusii Jungh et. De Vriese DI HUTAN PENDIDIKAN GUNUNG WALAT, KABUPATEN SUKABUMI, JAWA BARAT ANGGI RIANTO DEPARTEMEN MANAJEMEN HUTAN FAKULTAS KEHUTANAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2012

Upload: truongkhuong

Post on 06-Mar-2019

267 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: KARAKTERISTIK BIOMETRIK POHON Pinus merkusii Jungh et. …gunungwalat.ipb.ac.id/wp-content/uploads/2017/11/2012... · karakteristik biometrik pohon pinus, berupa pengenalan ciri-ciri

KARAKTERISTIK BIOMETRIK POHON Pinus merkusii Jungh et. De Vriese

DI HUTAN PENDIDIKAN GUNUNG WALAT, KABUPATEN SUKABUMI, JAWA BARAT

ANGGI RIANTO

DEPARTEMEN MANAJEMEN HUTAN

FAKULTAS KEHUTANAN

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

2012

Page 2: KARAKTERISTIK BIOMETRIK POHON Pinus merkusii Jungh et. …gunungwalat.ipb.ac.id/wp-content/uploads/2017/11/2012... · karakteristik biometrik pohon pinus, berupa pengenalan ciri-ciri

KARAKTERISTIK BIOMETRIK POHON Pinus merkusii Jungh et. De Vriese

DI HUTAN PENDIDIKAN GUNUNG WALAT, KABUPATEN SUKABUMI, JAWA BARAT

ANGGI RIANTO

Skripsi

Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar

Sarjana Kehutanan Pada Fakultas Kehutanan

Institut Pertanian Bogor

DEPARTEMEN MANAJEMEN HUTAN

FAKULTAS KEHUTANAN

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

2012

Page 3: KARAKTERISTIK BIOMETRIK POHON Pinus merkusii Jungh et. …gunungwalat.ipb.ac.id/wp-content/uploads/2017/11/2012... · karakteristik biometrik pohon pinus, berupa pengenalan ciri-ciri

RINGKASAN

ANGGI RIANTO. Karakteristik Biometrik Pohon Pinus merkusii Jungh et. De Vriese di Hutan Pendidikan Gunung Walat, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Dibimbing oleh Ahmad Hadjib.

Pinus mekusii merupakan satu-satunya jenis pinus yang tumbuh asli di Indonesia. P. merkusii termasuk dalam jenis pohon serba guna yang terus-menerus dikembangkan dan diperluas penanamannya pada masa mendatang untuk penghasil kayu, produksi getah, dan konservasi lahan. Perkembangan ilmu kehutanan sangat diperlukan mengingat masih banyak spesies flora-flora di dunia yang masih belum teridentifikasi jenis maupun sifat-sifat botaninya. Oleh karena itu, diperlukan adanya informasi tentang ilmu pengenalan jenis. Teknik biometrik merupakan suatu cara identifikasi jenis individu berdasarkan karakter fisik ataupun tingkah laku. Pelaksanaan teknik pengenalan biometrik ini memerlukan data fisik yang memiliki tingkat kestabilan tinggi yang sedikit mengalami kecenderungan perubahan data. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran mengenai karakteristik biometrik pohon pinus, berupa pengenalan ciri-ciri fisik pohon pinus dilihat dari angka bentuk, kusen bentuk, fungsi taper dan persamaan regresi yang terbentuk.. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi baru bagi ilmu kehutanan tentang pengenalan karakteristik biometrik pohon pinus dan diharapkan dapat menjadi referensi untuk penelitian lebih lanjut tentang penyusunan tabel volume pohon pinus.

Pengambilan data dilakukan di Hutan Pendidikan Gunung Walat selama dua minggu pada bulan September 2011. Alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah phiband/ pita ukur, Criterion RD 1000, tally sheet, dan kamera. Pemilihan pohon contoh menggunakan metode purposive sampling. Data dimensi pohon yang dikumpulkan, meliputi : diameter pangkal (Dp), diameter setinggi dada (Dbh), diameter bebas cabang (Dbc), diameter tajuk (Djuk), tinggi total (Ttot), tinggi bebas cabang (Tbc), serta tinggi tajuk (Tjuk) setiap pohon contoh. Volume batang pohon perseksi dihitung menggunakan rumus Smalian. Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan software microsoft Excel dan Minitab versi 14.

Dari hasil perhitungan diperoleh dimensi pohon pinus yang paling banyak berkorelasi dengan dimensi lain yaitu: diameter pangkal, diameter setinggi dada, dan tinggi total. Korelasi tertinggi antara diameter pangkal dengan diameter setinggi dada. Rata-rata rasio antar dimensi yaitu : Dp / Dbh = 1.09 ; Dp/Djuk = 3.88; Dbc/Djuk = 2.00; Dbh/Djuk = 3.57; Dbc/Dp = 0.52; Tjuk/Ttot = 0.42; Tbc/Ttot = 0.58; Tbc/Tjuk = 1.59. Angka bentuk absolut = 0.444 dan setinggi dada = 0.531. Kusen bentuk normal = 0,636; kusen bentuk absolut = 0,670. Persamaan taper untuk pohon pinus adalah (d/D)2 = - 0,284 + 13,2 h/H - 44,4 (h/H)2 + 41,5 (h/H)3

Kata kunci : karakteristik biometrik, karakteristik pohon pinus, hutan

pendidikan gunung walat

Page 4: KARAKTERISTIK BIOMETRIK POHON Pinus merkusii Jungh et. …gunungwalat.ipb.ac.id/wp-content/uploads/2017/11/2012... · karakteristik biometrik pohon pinus, berupa pengenalan ciri-ciri

SUMMARY

ANGGI RIANTO. Biometric Characteristics of Pinus merkusii Jungh et. De Vriese in Hutan Pendidikan Gunung Walat, Sukabumi regency, West Java. Under Direction Ahmad Hadjib

Pinus merkusii is the only native species of pine in Indonesia. Pinus merkusii is the multi-purpose species that constantly being developed and expanded in the future for timber, resin production, and land conservation. Advances of forestry science needed because there are many species of flora in the world that still not identified the type and botanical characteristic. Because of that, introduction of information about science types was needed. Biometric techniques is a way to identify the type of species based on physical characteristics or behavior. Implementation of biometric recognition techniques requires physical data that has a high degree of stability and little change of data.

This study was aimed to get an overview of the biometric characteristics of pine tree, namely the introduction of physical features views of pine trees include shape number, shape frame, taper function, and regression equation were formed. The results was expected to provide a new information for forestry sciences about the introduction of biometric characteristics pine trees and be a reference for further research to make a pine tree volume tables.

Data was collected at Hutan Pendidikan Gunung Walat for two weeks on September 2011. The tools that used are phiband / tape measures, Criterion RD 1000, tally sheet, and a camera. Selection of sample trees do by purposive sampling method. Tree dimensional data include: base diameter (Dp), diameter of breast height (Dbh), diameter of branch-free (Dbc), diameter of canopy (Djuk), total height (Ttot), height of branch-free (Tbc), and height of canopy (Tjuk). Per sections volume was calculated use the Smalian’s formulation. The data was processed by Microsoft Excel and Minitab version 14.

The result showed that base diameter, diameter of breast height, and total heigth have most correlation with other dimension.The highest correlation is between base diameter and diameter of breast height. The average ratio between the dimensions is: Dp/Dbh = 1,09; Dp/Djuk = 3,88; Dbc/Djuk = 2,00; Dbh /Djuk = 3,57; Dbc/Dp = 0,52; Tjuk/Ttot = 0,42; Tbc / Ttot = 0,58 ; Tbc/Tjuk = 1,59. Absolute shape number = 0,444 and breast height = 0,531. Normal shape frame = 0.636; absolute shape frame = 0,670. Taper equations for pine tree is (d/D)2 = -0,284 + 13,2 h/H - 44.4 (h/H)2 + 41,5 (h/H)3. Keywords: biometric characteristics, characteristics of pine tree

Page 5: KARAKTERISTIK BIOMETRIK POHON Pinus merkusii Jungh et. …gunungwalat.ipb.ac.id/wp-content/uploads/2017/11/2012... · karakteristik biometrik pohon pinus, berupa pengenalan ciri-ciri

PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi berjudul Karakteristik

Biometrik Pohon Pinus merkusii Jungh et. De Vriese di Hutan Pendidikan

Gunung Walat, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat adalah benar-benar hasil karya

saya sendiri dengan bimbingan dosen pembimbing dan belum pernah digunakan

sebagai karya ilmiah pada perguruan tinggi atau lembaga manapun. Sumber

informasi yang berasal dari karya yang diterbitkan telah disebutkan dalam teks

dan dicantumkan dalam Daftar Pustaka pada bagian akhir skripsi ini.

Bogor, Maret 2012

Anggi Rianto

NRP. E14070052

Page 6: KARAKTERISTIK BIOMETRIK POHON Pinus merkusii Jungh et. …gunungwalat.ipb.ac.id/wp-content/uploads/2017/11/2012... · karakteristik biometrik pohon pinus, berupa pengenalan ciri-ciri

LEMBAR PENGESAHAN

Judul Penelitian : Karakteristik Biometrik Pohon Pinus merkusii Jungh et.

De Vriese di Hutan Pendidikan Gunung Walat, Kabupaten

Sukabumi, Jawa Barat.

Nama Mahasiswa : Anggi Rianto

Nomor Pokok : E14070052

Menyetujui,

Dosen Pembimbing

Ir. Ahmad Hadjib, MS

Nip. 19500123 197412 1001

Mengetahui,

Ketua Departemen Manajemen Hutan

Dr. Ir. Didik Suharjito, MS.

NIP. 19630401 199403 1001

Tanggal Lulus :

Page 7: KARAKTERISTIK BIOMETRIK POHON Pinus merkusii Jungh et. …gunungwalat.ipb.ac.id/wp-content/uploads/2017/11/2012... · karakteristik biometrik pohon pinus, berupa pengenalan ciri-ciri

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah

melimpahkan rahmat, taufik, dan hidayah-Nya kepada penulis, sehingga penulis

dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul Karakteristik Biometrik Pohon Pinus

merkusii Jungh et. De Vriese di Hutan Pendidikan Gunung Walat, Kabupaten

Sukabumi, Jawa Barat. Skripsi ini disusun untuk mendapatkan gelar Sarjana

Kehutanan pada Fakultas Kehutanan Institut Pertanian Bogor dan memberikan

informasi mengenai penelitian yang telah dilakukan penulis.

Pada kesempatan ini, penulis mengucapkan terimakasih dan penghargaan

kepada:

1. Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya

sehingga penulis masih bisa menyelesaikan tugas akhir skripsi ini.

2. Ayahanda dan Ibunda tercinta serta seluruh keluarga yang telah mencurahkan

cinta dan kasih sayangnya serta senantiasa mengiringi langkah penulis dengan

do’a dan nasehat.

3. Ir. Ahmad Hadjib, MS selaku dosen pembimbing yang telah meluangkan

waktu dengan tulus dan sabar ditengah-tengah kesibukan untuk membantu,

memberikan perhatian, bimbingan dan arahan dalam penyelesaian skripsi ini.

4. Bapak/Ibu dosen yang pernah mendidik, mengajar, membimbing, dan

memberikan ilmu kepada penulis selama menjalani pendidikan di Institut

Pertanian Bogor.

5. Pimpinan beserta seluruh manajemen Hutan Pendidikan Gunung Walat atas

semua bantuan, informasi, dan bimbingan yang diberikan kepada penulis.

6. Teman-Teman Manajemen Hutan khususnya, Fakultas Kehutanan pada

umumnya yang telah sama-sama berjuang dan menuntut ilmu.

7. Keluarga besar IPMM dan IKMS yang telah memberikan semangat dan

dukungan moral.

8. Keluarga Villa Perwira, khususnya kepada Risvan Guswandre yang telah jauh-

jauh dari kampung untuk menemani dalam pengambilan data, dan seterusnya

kepada penghuni Villa Perwira (Angga Prasetya, Eddy Sukma Winata,

Hilhamsyah Putra Haska, Mahmud Aditya Rifki, Destian Nori, Ruswandi

Page 8: KARAKTERISTIK BIOMETRIK POHON Pinus merkusii Jungh et. …gunungwalat.ipb.ac.id/wp-content/uploads/2017/11/2012... · karakteristik biometrik pohon pinus, berupa pengenalan ciri-ciri

Rinaldo, Qori Pebrial Ilham, Brian Fernando Bernaz, Wahyu, Kresna

Handoyo) atas suka duka, kebersamaan dan persahabatannya selama ini, dan

terspesialkan kepada Fenny Fitrian Utami.

9. Seluruh pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu, yang turut

membantu pelaksanaan dan penyelesaian penelitian ini.

Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan skripsi ini masih terdapat

kekurangan. Untuk itu, kritik dan saran yang membangun sangat diharapkan demi

perbaikan skripsi ini. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi banyak pihak.

Bogor, Maret 2012

Penulis

Page 9: KARAKTERISTIK BIOMETRIK POHON Pinus merkusii Jungh et. …gunungwalat.ipb.ac.id/wp-content/uploads/2017/11/2012... · karakteristik biometrik pohon pinus, berupa pengenalan ciri-ciri

RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan dengan nama lengkap Anggi Rianto di Muara Labuh,

Solok Selatan, Sumatera Barat pada tanggal 9 Agustus 1989 sebagai anak kedua

dari empat bersaudara dari pasangan Ayahanda Erianto dengan Ibunda Nurlaili.

Penulis lulus dari pendidikan dasar di SDN 61 Barokieh pada tahun 2001,

kemudian melanjutkan pendidikan di SLTPN 1 Sungai Pagu, lulus pada tahun

2004. Pada tahun 2004 melanjutkan pendidikan di SMA N 1 Solok Selatan dan

lulus tahun 2007. Pada tahun 2007 penulis lulus seleksi masuk Institut Pertanian

Bogor melalui jalur USMI. Penulis memilih program studi Manajemen Hutan

Fakultas Kehutanan Institut Pertanian Bogor.

Selama menuntut ilmu di IPB, penulis tercatat sebagai anggota Forest

Management Student Club (FMSC). Selain itu penulis aktif pula di organisasi

ekstrakurikuler Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Ikatan Pelajar dan

Mahasiswa Minang (IPMM), dan Ikatan Keluarga Mahasiswa Solok (IKMS).

Kegiatan kepanitiaan yang pernah penulis ikuti selama kuliah, adalah panitia

Temu Manager (2008-2009). Dalam rangka melakukan kewajiban akademis

penulis melakukan Praktek Pengenalan Ekosistem Hutan (PPEH) di daerah

Sancang dan Kamojang, Praktek Pengelolaan Hutan (PPH) di Hutan Pendidikan

Gunung Walat (HPGW), dan Praktek Kerja Lapang (PKL) di IUPHHK-HA PT.

Fitamaya Asmapara, Provinsi Kalimantan Tengah.

Untuk memperoleh gelar Sarjana Kehutanan IPB, penulis menyelesaikan

skripsi dengan judul Karakteristik Biometrik Pohon Pinus merkusii Jungh et. De

Vriese di Hutan Pendidikan Gunung Walat, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat di

bawah bimbingan Ir. Ahmad Hadjib, MS.

Page 10: KARAKTERISTIK BIOMETRIK POHON Pinus merkusii Jungh et. …gunungwalat.ipb.ac.id/wp-content/uploads/2017/11/2012... · karakteristik biometrik pohon pinus, berupa pengenalan ciri-ciri

DAFTAR ISI

Halaman

DAFTAR ISI. ........................................................................................................ iv

DAFTAR TABEL....... ........................................................................................... vi

DAFTAR LAMPIRAN .......................................................................................... viii

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang ................................................................................. 1

1.2 Tujuan ............................................................................................. 1

1.3 Manfaat Penelitian ........................................................................... 2

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Pinus (Pinus merkusii Jungh et. De Vriese) ...................................... 3

2.2 Parameter Individu Pohon ................................................................ 5

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Lokasi dan Waktu Pengambilan Data ............................................... 10

3.2 Alat dan Obyek Penelitian. ............................................................... 10

3.3 Metode Penelitian ............................................................................ 11

3.4 Analisis Data .................................................................................... 12

BAB IV KEADAAN UMUM LOKASI PENELITIAN

4.1 Letak dan Posisi Geografis. .............................................................. 16

4.2 Jenis Tanah dan Topografi. .............................................................. 16

4.3 Iklim dan Hidrologi. ......................................................................... 17

4.4 Keadaan Vegetasi ............................................................................. 17

4.5 Fauna ............................................................................................... 17

4.6 Kependudukan ................................................................................. 18

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

5.1 Sebaran Pohon Contoh ..................................................................... 19

5.2 Rasio Antar Dimensi Pohon ............................................................. 20

5.3 Korelasi Antar Dimensi Pohon ......................................................... 21

5.4 Persamaan Regresi Antar Dimensi ................................................... 22

5.5 Angka Bentuk Batang Rata-Rata ...................................................... 30

5.6 Kusen Bentuk Batang Rata-Rata ...................................................... 30

Page 11: KARAKTERISTIK BIOMETRIK POHON Pinus merkusii Jungh et. …gunungwalat.ipb.ac.id/wp-content/uploads/2017/11/2012... · karakteristik biometrik pohon pinus, berupa pengenalan ciri-ciri

5.7 Penyusunan Persamaan Taper .......................................................... 31

5.8 Rekapitulasi Hasil-Hasil Penelitian Karakteristik Biometrik ............. 32

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

6.1. Kesimpulan ..................................................................................... 34

6.2. Saran ............................................................................................... 35

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................ 36

LAMPIRAN .......................................................................................................... 38

Page 12: KARAKTERISTIK BIOMETRIK POHON Pinus merkusii Jungh et. …gunungwalat.ipb.ac.id/wp-content/uploads/2017/11/2012... · karakteristik biometrik pohon pinus, berupa pengenalan ciri-ciri

DAFTAR TABEL

No Halaman

1. Kelas diameter setinggi dada pohon contoh pinus............................................ 19

2. Deskripsi statistik dimensi pohon contoh ......................................................... 20

3. Deskripsi statistik rasio antar dimensi pohon pinus .......................................... 20

4. Korelasi antar dimensi pohon pinus ................................................................. 21

5. Persamaan regresi untuk hubungan diameter pangkal dengan dimensi pohon pinus lainnya ........................................................................... 23

6. Persamaan regresi untuk hubungan diameter setinggi dada dengan dimensi pohon pinus lainnya. .......................................................................... 24

7. Persamaan regresi untuk hubungan antara diameter tajuk dengan dimensi pohon pinus lainnya. .......................................................................... 25

8. Persamaan regresi untuk hubungan tinggi bebas cabang dengan dimensi pohon pinus lainnya ........................................................................... 26

9. Persamaan regresi hubungan diameter bebas cabang dengan dimensi pohon pinus lainnya ........................................................................................ 27

10. Persamaan regresi hubungan tinggi total dengan dimensi pohon. ..................... 28

11. Persamaan regresi hubungan antara tinggi tajuk dengan dimensi pohon pinus yang lain ..................................................................................... 29 12. Deskripsi statistik angka bentuk pohon pinus .................................................. 30

13. Deskripsi statistik kusen bentuk pohon pinus .................................................. 30

14. Persamaan Taper ............................................................................................. 31

15. Rekapitulasi hasil-hasil penelitian karakteristik biometrik ............................... 33

Page 13: KARAKTERISTIK BIOMETRIK POHON Pinus merkusii Jungh et. …gunungwalat.ipb.ac.id/wp-content/uploads/2017/11/2012... · karakteristik biometrik pohon pinus, berupa pengenalan ciri-ciri

DAFTAR LAMPIRAN

No Halaman

1. Regresi antar dimensi pohon .............................................................................. 39

2. Regresi persamaan Taper ................................................................................... 60

Page 14: KARAKTERISTIK BIOMETRIK POHON Pinus merkusii Jungh et. …gunungwalat.ipb.ac.id/wp-content/uploads/2017/11/2012... · karakteristik biometrik pohon pinus, berupa pengenalan ciri-ciri

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pinus mekusii merupakan satu-satunya jenis pinus yang tumbuh asli di

Indonesia. P. merkusii termasuk dalam jenis pohon serba guna yang terus-

menerus dikembangkan dan diperluas penanamannya pada masa mendatang untuk

penghasil kayu, produksi getah, dan konservasi lahan. Di Pulau Jawa, pinus atau

tusam dikenal sebagai penghasil kayu, resin dan gondorukem yang dapat diolah

lanjut sehingga mempunyai nilai ekonomi yang lebih tinggi (Siregar 2005).

Dewasa ini, perkembangan ilmu kehutanan sangat diperlukan mengingat

masih banyak spesies flora di dunia yang masih belum teridentifikasi jenis

maupun sifat-sifat botaninya. Untuk itu, diperlukan adanya informasi tentang ilmu

pengenalan jenis. Permasalahan yang dihadapi saat ini adalah setiap jenis individu

pohon memiliki penampilan fisik yang hampir sama, sehingga untuk dapat

menggambarkan satu pohon berbeda dengan pohon yang lain diperlukan

karakteristik yang khas.

Teknik biometrik merupakan suatu cara identifikasi jenis individu

berdasarkan karakter fisik ataupun tingkah laku. Pelaksanaan teknik pengenalan

biometrik ini memerlukan data fisik yang memiliki tingkat kestabilan tinggi yang

sedikit mengalami kecenderungan perubahan data. Adapun karakteristik fisik

utama yang memiliki kestabilan yang cukup terdapat pada bagian batang pohon

tersebut. Penentuan bentuk batang pohon sangatlah penting, mengingat batang

pokok pohon tidak hanya terdiri dari satu benda putar saja. Permasalahan

pengenalan tentang karakteristik biometrik pohon pinus di atas yang dipelajari

dalam penelitian ini dengan pengukuran data dimensi-dimensi diameter, tinggi,

tajuk dan analisis data dimensi yang diukur.

1.2 Tujuan

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran mengenai

karakteristik biometrik pohon pinus, berupa pengenalan ciri-ciri fisik pohon pinus

dilihat dari angka bentuk, kusen bentuk, fungsi taper dan persamaan regresi yang

terbentuk.

Page 15: KARAKTERISTIK BIOMETRIK POHON Pinus merkusii Jungh et. …gunungwalat.ipb.ac.id/wp-content/uploads/2017/11/2012... · karakteristik biometrik pohon pinus, berupa pengenalan ciri-ciri

1.3 Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi baru bagi

ilmu kehutanan tentang pengenalan karakteristik biometrik pohon pinus dan

diharapkan dapat menjadi referensi untuk penelitian lebih lanjut tentang

penyusunan tabel volume pohon pinus.