EKO SUPRIHATNO

LIMA tahun t idak menyentuh arena di Roland Garros tidak menjadikan Kim Clij-

sters kehilangan sentuhan. Terbukti ia mulus melewati babak pertama Prancis Ter-buka setelah menyingkirkan Anastasiya Yakimova (Belaru-sia) 6-2, 6-3 di Paris, kemarin.

Kali terakhir mantan pemain nomor satu dunia ini hadir di Ro-land Garros pada 2006. Ketika itu ia mampu menapak ke semifi nal turnamen lapangan tanah liat ini tanpa kehilangan satu set dalam setiap laganya. Namun, di babak empat besar, ia disingkirkan Justine Henin 3-6, 2-6 sekaligus menjadi kado pahit saat ulang tahunnya yang ke-23.

Sukses melewati babak per-tama ini membuat petenis Belgia tersebut akan bertemu wakil Belanda Arantxa Rus. Ke-munculan Clijsters di Roland Garros ini memupus anggapan publik bahwa dirinya tidak bisa bermain lagi. Sederet ce dera yang dialaminya membuat banyak pihak tidak yakin dia bisa bertahan lama. Terlebih saat di Miami Masters lalu ia pun mengalami cedera.

“Sampai sejauh ini semuanya berjalan baik, dan saya sudah mengerjakan bersama pelatih saya semua hal. Saya memang memanfaatkan waktu istirahat yang tidak banyak, dan bersiap untuk langkah selanjutnya,” ujar Clijsters seusai pertandingan.

Namun pada laga perdananya ini, Clijsters mengaku masih banyak yang harus diperbaiki, terutama dari sisi agresivitasnya. “Saya merasa sudah bertan-ding dengan baik, tapi seperti-nya masih banyak yang kurang. Tidak sesuai dengan apa yang saya inginkan,” papar Clijsters.

Ia mengaku sangat senang bisa tampil kembali di sini. Apalagi pada 2001 dan 2003 ia menjadi fi nalis. “Saya fokus pada setiap pertandingan di sini dan ketika Anda berada di sini, Anda akan merasakan sen-sasi luar biasa,” tambahnya.

Sementara itu, pemain nomor satu dunia Caroline Wozniacki menunjukkan kualitas diri de-ngan melangkah ke babak keti-ga setelah membungkam Aleksandra Wozniak (Kanada) 6-3, 7-6.

K e m e n a n g a n petenis asal Denmark ini terus melapangkan jalannya menuju babak akhir sebelum meraih mahkota di Roland Gar-ros. Wozniacki terobsesi untuk meraih gelar karena sebagai pemain nomor wahid ia belum sekalipun mengoleksi mahkota dari grand slam.

Sementara itu, petenis nomor satu dunia Rafael Nadal harus menghabiskan lima set sebelum menuntaskan perlawanan rak-sasa dari Amerika Serikat John Isner di lapangan Philippe Cha-

trier 6-4, 6-7 (2), 6-7 (2), 6-2, 6-4. “Ketika saya menda-patkan break dan ke-

mudian menang di set keempat, saya merasa sedikit per-caya diri kalau set

kelima tidak akan ada tiebreak,” ucap Nadal.

“Pertarungan yang amat ketat untuk saya dan saya ber-main begitu nervous.”

Tampil dalam lima set meru-pakan kali pertama buat King Of Clay ini selama lima kali menjuarai ajang Prancis Ter-buka. Apalagi penonton lebih banyak berpihak kepada Isner, seperti menjadi isyarat kalau mereka menginginkan juara baru di Roland Garros.

Yang membuat Nadal gamang saat menghadapi Isner adalah servis sang lawan yang begitu menghujam. Itu terjadi karena ia memiliki tinggi tubuh dua meter dan berkali-kali membuat servis as. Hanya karena fisik dan pengalaman yang lebih banyak sajalah membuat Nadal bisa lolos dari lubang jarum.

‘’Sungguh, saya melihat dia sangat siap untuk bermain empat atau lima set. Saya belum pernah melihat permainan se perti ini sebelumnya,’’ puji Isner.

Sementara itu, unggulan dua tunggal putra Novak Djokovic yang bakal bertemu Victor Hanescu di babak kedua hari ini menegaskan kembali tekad-nya ingin mencuri mahkota itu dari genggaman Rafael Nadal. Terlebih Nadal sudah men-canangkan meraih gelar ke-enam dalam ajang ini. Djokovic makin yakin setelah melihat pertarungan Nadal dengan Isner. (AP/Reuters/R-4)

suprihatno@mediaindonesia.com

TIDAK percuma Miami Heat mendatangkan dua bintang NBA LeBron James dan Chris Bosh untuk dipersatukan de-ngan bintang mereka Dwyane Wade.

Sebab, terbukti berkat sum-bangsih merekalah, Heat bisa meraih prestasi seperti seka-rang ini.

James, Bosh, dan Wade bah-kan seperti berlomba-lomba unjuk kemampuan demi ke-jayaan, terutama di fase fi nal Wilayah Timur ini.

Kemarin misalnya, James seperti ingin membuktikan bahwa dia masihlah seorang ‘raja’. Terbukti, setelah di game sebelumnya dominasi Bosh begitu kental, di game keempat kemarin, giliran king James yang tampil menggila.

Tidak tanggung-tanggung, Pemain Terbaik NBA (MVP) 2009 dan 2010 itu mencetak 35 poin, 6 rebound, 6 assist untuk mengantarkan kemenangan timnya atas Chicago Bulls 101-93 melalui perpanjangan waktu di American Airlines Arena, Miami.

Berkat kemenangan ini, Heat pun kini memimpin 3-1 dan itu berarti mereka hanya perlu satu kemenangan lagi untuk lolos ke grand fi nal NBA sesuai format the best of seven series.

‘’Ini hanya satu pertanding-an. Belum ada jaminan apa pun buat kami untuk lolos. Kami hanya berusaha me-menangi setiap laga dengan perta hanan kami,’’ cetus James seusai pertandingan.

‘’Pertahanan memang men-jadi alasan kami memenangi setiap laga. Pertahanan pula yang membuat kami berpelu-ang memenangi game kelima ini,’’ timpal Bosh yang juga ikut berjasa dalam kemenangan ini dengan menyumbang 22 poin dan 6 rebound.

Adapun bintang Heat lain-nya, Wade, kali ini hanya mampu mendulang 14 poin, 5 rebound. ‘’Anda bisa bilang, tidak ada satu pun tim yang mau kalah. Kedua tim ini pu-nya kekuatan yang sama. Jika Anda penggemar basket, Anda pasti sepakat bahwa ini laga

yang hebat,’’ ujar Wade.Sementara itu, dari kubu

Bulls, Pemain Terbaik NBA musim ini Derr ick Rose memimpin timnya dengan 23 poin, 3 rebound, 6 assist. Carlos Boozer menambah dengan 20 poin, 11 poin, 3 assist. Luol Deng menyusul dengan 20 poin,

8 rebound, 2 assist.‘’Dunia belum berakhir. Me-

mang sulit, tapi mereka (Heat) bukan tidak bisa dikalahkan,’’ ujar Rose mengomentari tiga kekalahan beruntun timnya yang baru kali pertama terjadi musim ini.

‘’Yang bisa kami lakukan sekarang hanyalah fokus untuk laga selanjutnya di United Cen-ter (Chicago) dan setelah itu baru memikirkan game terak-hir (ketujuh),’’ kata Boozer. (AP/Rtr/Mln/R-2)

26 KAMIS, 26 MEI 2011OLAHRAGASEKILAS GELANGGANGDirektur Teknis Ferrari MundurKEGAGALAN tim Formula Satu (F1) Ferrari merebut podium kehormatan musim ini mulai memakan korban. Direktur teknis tim Aldo Costa terpaksa mengundurkan diri dari jabatan-nya sebagai bentuk pertanggungjawaban.

Pengunduran diri Costa tersebut dilakukan di markas Ferrari di Maranello, Italia, kemarin. Menurut pihak Ferrari, Costa yang mulai me-megang jabatan itu pada akhir 2007 selanjutnya akan memegang jabatan baru dalam tim.

Selain pengunduran diri Costa, tim berlam-bang kuda jingkrak itu juga mengumumkan struktur baru dalam departemen teknis. Di antaranya Pat Fry yang ditunjuk sebagai direktur bagian sasis.

Sementara itu, produksi akan dipegang Cor-rado Lanzone, sedangkan Luca Marmorini tetap sebagai direktur mesin dan elektronik. Mereka semua akan berada di bawah langsung prinsi-pal tim Stefano Domenicali. (Autosport.com/Mln/R-2)

Tenis Bidik Dua Emas di SEA GamesSEBAGAI persiapan menghadapi multiajang SEA Games XXVI/2011 di Palembang dan Jakarta pada November mendatang, sebanyak 10 petenis dari 11 petenis yang tergabung di Pelatnas melakukan uji coba (try-out) di berbagai kejuaraan.

Dua petenis putri Lavinia Tananta dan Ayu Fani Damayanti misalnya. Mereka sedang mengikuti sebuah kejuaraan di Bangkok yang memperebutkan hadiah US$25 ribu. Menurut Ketum PP Pelti Martina Widjaja, saat ini jumlah atlet Pelatnas masih 150% untuk putra dan 100% untuk putri.

Artinya akan ada dua petenis putra yang akan dicoret. ‘’Yayuk Basuki tetap berangkat karena dia kapten. Dia main di SEA Games kalau salah satu dari petenis putri tidak bisa main,” kata Martina di Jakarta, kemarin. Tentang target di SEA Games nanti, Martina menyebut dua emas dari tujuh emas yang diperebutkan. (*/R-4)

DUNK KING JAMES: Small forward Miami Heat LeBron James melakukan dunk dengan melewati pemain Chicago Bulls Luol Deng (9) pada final Wilayah Timur di Miami, kemarin. Heat menang 101-93 sehingga untuk sementara memimpin 3-1.

AP/WILFREDO LEE

Kemampuan Clijsters belum Hilang

Absen lama tidak membuat kemampuan Kim Clijsters pupus. Bahkan, ia bersiap untuk terus unjuk diri.

SERVIS CLIJSTERS: Petenis Belgia Kim Clijsters melepaskan servis ke arah Anastasiya Yakimova (Belarusia) dalam laga babak pertama Prancis Terbuka di Paris, kemarin. Clijsters menang 6-2, 6-3.

AP/LIONEL CIRONNEAU

Miami Heat Selangkah Menuju Final NBA

Saya merasa sudah bertanding

dengan baik, tapi sepertinya masih banyak yang kurang.”

Kim ClijstersPetenis Belgia