just in time, dll
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
ADVANCED MANUFACTURING TECHNOLOGY, JIT, TARGET COSTING
AND PRODUCT LIFE-CYCLE
COSTING
Asri Suangga
ADVANCED MANUFACTURING TECHNOLOGY (AMT) Teknologi manufaktur berubah dengan pesat Menjadi tantangan baru dan mendorong
munculnya berbagai inovasi dalam perkembangan ilmu akuntansi manajemen
Teknologi manufaktur yang unggul merupakan senjata untuk bisa menaklukkan pasar yang kian kompetitif
Agar bisa bersaing secara efektif, perusahaan harus memiliki industri yang mampu menghasilkan produk inovatif berkualitas tinggi, dengan harga terjangkau namun tetap memuaskan pelanggan.
INVESTASI PADA KECANGGIHAN TEKNOLOGI Computer-aided Design (CAD) Computer-aided manufacturing (CAM) Robotika Computer-aided engineering (CAE) Computerised numerical control
machines (CNC) Enterprise resource planning (ERP)
systems Flexible manufacturing systems (FMS).
STRATEGI MANAJEMEN PRODUKSI Material requirement and manufacturing
resources planning systems (MRP); Optimised production technolog (OPT); Just in time (JIT) manufacturing systems.
JUST IN TIME Sistem produksi yang dirancang untuk
mendapatkan kualitas, menekan biaya, dan mencapai waktu penyerahan seefisien mungkin dengan menghapus seluruh jenis pemborosan yang terdapat dalam proses produksi sehingga perusahaan mampu menyerahkan produknya (baik barang maupun jasa) sesuai kehendak konsumen tepat waktu
JUST IN TIME Perusahaan hanya memproduksi sebanyak
jumlah yang dibutuhkan/diminta konsumen dan pada saat dibutuhkan sehingga dapat mengurangi biaya pemeliharaan maupun menekan kemungkinan kerusakan atau kerugian akibat menimbun barang.
raw materials are received just in time to go into production
manufacturing parts are completed just in time to be assembled into products
products are completed just in time to be shipped to customers.
JUST IN TIME dirintis oleh seorang manajer bernama
Taiichi Ohnoo pada Toyota Motor Corporation
dikenal juga dengan Sistem Produksi Toyota, yang kemudian dikenal juga dengan istilah Sistem Produksi Ramping (Lean Production System) dan sistem kanban. (www.wikipedia.org)
LAYOUT PABRIK DENGAN SISTEM PRODUKSI TRADISIONAL
LAYOUT PABRIK DENGAN SISTEM PRODUKSI JIT
MANFAAT JIT Dana yang sebelumnya tertimbun dalam
persediaan bisa digunakan untuk kepentingan yang lain.
Area yang sebelumnya terpakai untuk menyimpan persediaan bisa digunakan untuk hal lain yang lebih produktif.
Hemat waktu, namun menghasilkan potensi output yang lebih baik dan lebih cepat dalam merespon konsumen.
Tingkat kerusakan/cacat produksi berkurang, menghasilkan limbah yang lebih sedikit dan meningkatkan kepuasan pelanggan.
REAL BUSINESS EXAMPLE PCs Just In Time Management:
Dell Computer Corporation has finally tuned its Just-in-Time system so that an order for a customized personal computer that comes in over the internet at 9 AM. can be on a delivery truck to the customer by 9 P.M. In addition, Dell's low cost production system allows it to under price its rivals by 10% to 15%. This combination has made Dell the envy of the personal computer industry and has enabled the company to grow at five times the industry rate. How does the company's just in time system deliver lower costs? "While machines from Compaq and IBM can languish on dealer shelves for two months Dell does not start ordering components and assembling computers until an order is booked. That may sound like no biggie, but the price of PC parts can fall rapidly in just a few months. By ordering right before assembly, Dell figures it’s parts, on average, are 60 days newer than those in an IBM or Compaq machine sold at the same time. That can translate into a 6% profit advantage in components alone."
Source: Gray McWilliams, "Whirlwind on the web" Business Week, April 7, 1997.
REAL BUSINESS EXAMPLE Slashing Process Time:
American Standards uses cell manufacturing to cut inventories and reduce manufacturing time. At its plant, England, it used to take as long as three weeks to manufacture a vacuum pump and another week to process the paper work for an order. Therefore customers had to place orders in advance. "Today Leeds has switched to manufacturing cells that do every thing from lathing to assembly in quick sequence. The result is a break through in speed. Manufacturing a pump now takes six minutes."
Source: Shawn Tully, "Raiding a company's Hidden Cash," Fortune, August 22, 1994, PP 82-87.
KEKURANGAN SISTEM PRODUKSI JIT Menerapkan prosedur JIT secara
menyeluruh berarti melibatkan seluruh kendali utama dari sistem bisnis perusahaan - mungkin sulit dan mahal pada awalnya.
Sistem manufaktur JIT juga membuka peluang munculnya sejumlah risiko, terutama yang terkait dengan rantai suplai produksi. Dengan tidak adanya persediaan untuk cadangan akan gagal produksi, gangguan kecil dalam persediaan dari satu pemasok bisa memaksa produksi untuk dihentikan sementara.
REAL BUSINESS EXAMPLE Toyota the Developer of JIT System
Just-in-time manufacturing system has many advantages, but they are vulnerable to unexpected disruptions in supply. A production line can quickly come to a halt if essential parts are unavailable. Toyota, the developer of JIT, found this out the hard way. One Saturday, a fire at Aisin seiki Company's plant in Aichi Prefecture stopped the delivery of all break parts to Toyota. By Tuesday, Toyota had to close down all of its Japanese assembly line. By the time the supply of break parts had been restored, Toyota had lost an estimated $15 billion in sales.
Source: "Toyota to Recalibrate" International Herald Tribune, February 8, 1997.
BEBERAPA PERUSAHAAN YANG SUDAH MENERAPKAN JIT Harley Davidson Toyota Motor Company General Motors Ford Motor Company Manufacturing Magic Hawthorne Management Consulting Strategy Manufacturing Inc.
TARGET COSTING pendekatan estimasi biaya yang banyak
digunakan oleh perusahaan Jepang dikenal sebagai alat reduksi biaya Dengan pendekatan ini, perusahaan dapat
mengatur harga pasar yang diinginkan dari sebuah produk baru. Harga pasar dikendalikan oleh kekuatan pasar. Target margin laba kemudian dikurangkan dari target harga pasar untuk menetapkan target biaya.
Kemudian, ketika target biaya telah ditetapkan, angka ini digunakan dalam penetuan harga produk dan keputusan untuk memperkenalkan produk baru ke pasaran.
TARGET COSTING
Target
market price
Target
profit
margin
Target cost
3 PREMIS YANG MEMBANGUN TARGET COSTING Produk berorientasi pada daya beli
pelanggan atau pengendalian harga pasar;
Memperlakukan biaya produk sebagai variabel independen ketika mendefinisikan produk sesuai permintaan;
Bekerja secara proaktif untuk meraih target biaya dengan pengembangan produk dan proses produksi
(K. Crow, DRM Associates, 1999).
TRADITIONAL COST MANAGEMENT APPROACH
Product requirements
Product design
Process design and cost estimates
Make/buy analysis
Supplier cost estimates
Cost too high?
Production
Periodic cost reduction
KONSEP TARGET COSTINGProduct requirements and market analysis
Target priceless profit
Balanced target cost and requirement
Explore product and process design alternatives and design products and process
Production
Continuous cost reduction
Make/buy analysis
Supplier target costing
Value Analysis
Cost Projections
PRODUCT LIFE-CYCLE COSTING Proses penelusuran dan penentuan
biaya dari sebuah produk melalui seluruh siklus hidupnya, sejak pengenalan hingga kemundurannya
tahap-tahap siklus hidup produk, yaitu: (1) emerging, (2) growth, (3) mature dan (4) declining.
diidentifikasi di dalam berbagai literatur sebagai faktor yang paling berpengaruh dalam menentukan proses perumusan strategi
PRODUCT LIFE-CYCLE COSTING
KONSEP DASAR produk memiliki waktu yang terbatas
dan penelusuran atas sejarah penjualannya dapat merepresentasikan lamanya produk tersebut dapat bertahan di pasaran.
tahapan dari siklus hidup produk dapat diidentifikasi dari titik infleksi dalam sejarah penjualannya – emerging, growth, maturity dan decline – pada akhirnya, laba per unit akan bervariasi seiring berjalannya produk dalam siklus hidupnya, menurun mengikuti tahapan pertumbuhannya.
MANFAAT PRODUCT LIFE-CYCLE COSTING Pengetahuan akan biaya pada setiap
tahap dari siklus hidup sebuah produk adalah sangat penting karena perusahaan harus membuat keputusan apakah sebuah produk akan dilanjutkan produksinya, atau dihentikan
KESIMPULAN JIT, Target Costing dan Product Life-cycle Costing adalah
beberapa strategi bertahan yang bisa digunakan oleh perusahaan dalam menghadapi tantangan global
Beberapa penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal-jurnal terakreditasi telah membuktikan efektivitas ketiganya.
Beberapa jurnal diantaranya: Life Cycle Cost (LCC) Analysis in Oil and Chemical
Process Industries, Yosio Kawauchi dan Marvin Rausand, Juni 1999
Target Costing for Supply Chain Management: Criteria and Selection, Archie Lockamy III dan Wilbur I Smith, Tahun 2000.
Modeling the Subjectivity in the Target Costing Process: An Experimental Approach Based on the Fuzzy Logic Concepts, disusun oleh Fernando Dal-Ri, José Alonso, Cesar Duarte
TERIMA
KASIH
DISKUSI Erni: Sistem Kanban? Apa yg hrs dipersiapkan untuk beralih
ke just in time? Alya: bgm implementasi just in time dalam perusahaan
dagang? Yosef: bgm pengaruh teknologi canggih thd competitive
advantge prshn? Sukma: JIT di Indonesia? 3 strategi manajemen (MRP dan
OPT)? Rakhmini: bgm menghindari kelemahan JIT? Galuh: hubungan JIT dengan ABC? Aceng: perusahaan spt apa yg bisa mengaplikasikan JIT? Bgm
dgn biaya tetap perusahaan? Bgm dgn biaya di saat tdk ada produk akhir sbg persediaan? Proses produksi terhenti/bgm?
Deden: pengelolaan biaya dr tradisional ke JIT, mengubah apa?
Yustisia: JIT apakah tdk memperhatikan tingkat inflasi dan kesulitan raw material?