jumat, 14 januari 2011 | media indonesia ganjalan siap … · 2011-01-14 · maria kristin...

1
DALAM rangka regenerasi pemain, Pengurus Besar Per- satuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PB PBSI) memanggil sebanyak 29 atlet muda dari berbagai klub untuk mengi- kuti seleksi nasional (seleknas) pada 17 Januari di Cipayung. Sekjen PB PBSI Yacob Rusdi- anto mengungkapkan, seleknas kali ini dikhususkan hanya un- tuk pemain tunggal. Pasalnya, saat ini terjadi kesenjangan yang cukup jauh antara pemain senior dan ju- nior. “Tunggal perlu perhatian khusus. Kita tidak patok jum- lah, tapi kualitas dari pelatih- pelatih yang memantau. De- ngan begitu, tidak asal ambil guna memenuhi kuota,” ujar Yacob kepada Media Indonesia di Cipayung, Jakarta, kemarin. Sebelum melakukan selek- nas, PB PBSI lebih dulu melaku- kan degradasi pemain. Tercatat sebanyak 23 atlet dicoret dari pelatnas dan dikembalikan ke klub asal masing-masing. Menurut Jacob, degradasi itu dilakukan atas pertimbangan dari pelatih dan bidang pem- binaan dan prestasi PBSI. Salah satu dari 23 atlet yang didegradasi, yakni tunggal putri Maria Kristin Yulianti. Mantan pebulu tangkis putri nomor satu Indonesia itu terpaksa didegra- dasi lantaran didera cedera berkepanjangan pasca-Olimpi- ade Beijing 2008. “Karena cede- ranya, kalau di Pelatnas terus tidak bisa diorbitkan, dengan harapan jika dikembalikan ke klub dapat dipulihkan dulu,” terang Yacob. Selain mendegradasi atlet, PB PBSI, kata Yacob, memperpan- jang kontrak 25 atlet. Mereka yang dikontrak itu utamanya adalah atlet-atlet yang akan berangkat ke Malaysia Super Series, 18-23 Januari, dan Korea Super Series, 25-30 Januari. “Kontrak sudah berjalan lancar. Namun, tahap pertama memang 25 atlet yang ke Ma- laysia dan Korea yang dipang- gil,” tandas Yacob. Di sisi lain, ketua perkumpulan bulu tangkis (PB) Djarum Yoppy Rosimin menyatakan pihaknya telah menerima kembali sem- bilan pemain mereka yang di- kembalikan dari pelatnas. Kesembilan atlet itu ialah Maria Kristin Yulianti, Fer- nando Kurniawan, Wifqi Win- darto, Hednra Mulyono, Anissa Wahyuni, Albert Saputra, Pandu Dewantoro, Nugroho Andi Saputro, dan Rizky Yanu Kresnayandi. “Kita sudah terima semua sembilan pemain kita. Me- reka sudah kembali semua ke Djarum,” ujar ketua PB Djarum Yoppy Rosimin. Untuk Maria Kristin, lanjut Yoppy, sudah berada di Kudus, Jawa tengah. Selama di Kudus, Maria mendapatkan terapi untuk mengatasi cederanya. (Rin/R-5) DERI DAHURI C AROLINE Wozniacki ditempatkan sebagai unggulan puncak Australia Terbuka 2011. Pada ajang grand slam yang digelar mulai Senin (17/1) di Melbourne Park, Australia, petenis Denmark itu tentu sa- ngat bangga. Terlebih lagi petenis putri nomor wahid dunia itu tengah mendambakan gelar grand slam. Pasalnya, petenis berusia 20 tahun itu telah menorehkan prestasi dengan merebut enam gelar WTA sepanjang 2010. Tak hanya itu, Wozniacki mampu menggeser dominasi Serena Williams dari Amerika Serikat (AS) yang lama berta- han sebagai petenis rangking satu dunia. Sayangnya, pada ajang grand slam, ia tak pernah merebut gelar. Prestasi terbaik- nya hanya menjadi nalis AS Terbuka 2009. Impian Wozniacki untuk menggapai gelar perdana grand slam sangat kuat. Karena itu, pada ajang grand slam di Mel- bourne, Australia, ia tak ingin kembali gagal sebagaimana tahun lalu. Dengan prestasinya, ia hanya mampu mencapai babak keempat. Menjelang Australia Terbuka digelar, Wozniacki yang seha- rusnya bersemangat justru tam- pak lesu. Raut mukanya pelit untuk melontarkan senyuman. Ternyata ia tengah memendam kecewa tidak tampil bagus di beberapa turnamen. Pada ajang Sydney Inter- nasional yang masih berlang- sung, Wozniacki harus takluk dari tangan petenis Slovakia Domibika Cibulkova 6-3, 6-3 pada babak kedua. Pada laga ekhsibisi tahun baru, ia juga dipencundangi Kim Clijsters dari Belgia. Tak hanya itu, pada laga Hong Kong Tennis Classic, Wozniacki juga menelan pil pa- hit saat bertemu Vera Zvonare- va (Rusia). Pada 2011, ia sudah menanggung tiga kekalahan. Tak mengherankan jika petenis dengan tinggi 177 cm ini pelit tersenyum. “Masih banyak keindahan seperti ini pada awal musim pertandingan,” kata Wozniacki. “Anda hanya ingin menyaksi- kan tempat Anda berdiri dan apa yang terjadi,” katanya. “Saya akan tampil baik untuk menghadapi Melbourne (Aus- tralia Terbuka). Saya merasa percaya diri. Saya merasa baik. Ini akan menjadi turnamen baik,” kata Wozniacki. Nadal berpeluang Pada sektor putra, petenis rangking satu dunia Rafael Na- dal menempati unggulan pun- cak. Namun, prestasi petenis Spanyol itu kurang begitu cemerlang. Memasuki 2011, pemegang sembilan gelar grand slam itu menjuarai Mubadala World Tennis Championship di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab. Dia menaklukkan seterunya, Roger Federer (Swiss) 7–6(4), 7–6(3). Namun, pada turnamen Qatar Terbuka, Rafa--sapaan Rafael Nadal--hanya sampai seminal, dikalahkan Nikolay Davydenko (Rusia). Dengan kekalahan itu, ia menarik diri dari turnamen sebelum Aus- tralia Terbuka digelar. Mantan petenis John McEn- roe menilai peluang Nadal merebut gelar Australia Terbuka tetap besar. Yang terpenting pe- megang gelar Australia Terbuka 2009 itu harus tampil t. “Saya memilih Nadal di Aus- tralia karena saya pikir dia me- rupakan pemain alot untuk dikalahkan pada banyak per- tandingan,” kata mantan petenis nomor satu dunia asal AS itu. McEnroe mengakui Federer, petenis nomor dua dunia, bakal menjadi ganjalan. “Jika dia te- tap bugar, saya akan mengung- gulkannya saat ini sampai nanti bisa dibuktikan,” ujarnya. Sementara itu, dari turna- men Sydney Internasional, kemarin, unggulan ketiga Kim Clijsters (Belgia) maju ke nal setelah mengalahkan Alisa Kleybanova (Rusia) 4-6, 6-3, dan 7-6(1). Di nal, pemegang tiga gelar AS Terbuka itu akan mengha- dapi petenis unggulan kedela- pan Li Na. Di seminal, petenis China itu menundukkan Bojana Jovanovski dari Serbia 7-6(5), 6-3. (Reuters/AP/R-5) [email protected] 26 JUMAT, 14 JANUARI 2011 | MEDIA INDONESIA O LAHRAGA DIDEGRADASI: PB PBSI mendegradasi 23 pemain. Salah satu atlet yang terkena degradasi yakni Maria Kristin Yulianti (kiri). MI/ADAM DWI Ganjalan Siap Menghadang Wozniacki berambisi rebut gelar perdana Australia Terbuka, sedangkan Nadal ingin kembali merebut gelar dari Roger Federer. PBSI Mengutamakan Pemain Muda Pordasi Tuding Rita Subowo Cuci Tangan SEKJEN Pengurus Pusat Persa- tuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (PP Pordasi) Ping- kan Ulmer Runtu menuding konik internal yang berlarut- larut dan bertambah parah di tubuh organisasi berkuda itu akibat campur tangan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) dan Komite Olimpiade Indonesia (KOI) yang secara sepihak telah mengakui dan mengesahkan Equestrian Fe- deration of Indonesia (EFI). “Imbauan penyelesaian kon- ik internal sesegera mungkin adalah bentuk cuci tangan Ketua Umum KONI Rita Su- bowo terhadap permasalahan yang terjadi di dalam tubuh PP Pordasi,” kata Pingkan Ulmer Runtu di Jakarta, kemarin. Tudingan itu, kata Pingkan, berdasarkan fakta. Itu bisa di- lihat dari tindakan KOI yang mengirimkan surat kepada Federation Equestre Interna- tionale (FEI). (*/R-5) De Villiers Rebut Etape 10, Al-Attiyah Puas DI tengah persaingan antara Nasser Al-Attiyah dan Car- los Sainz, pembesut Touareg Volkswagen lainnya, Giniel de Villiers, unjuk kekuatan. Pereli asal Afrika Selatan itu berhasil memenangi etape ke-10 Reli Dakar 2011, kemarin. De Villiers menjadi yang ter- baik setelah mencatat waktu terbaik 2 jam, 53 menit, 15 detik. Kemenangan De Villiers di etape ini tidak lepas dari kecerdikannya memilih rute sehingga mampu melewati para pesaingnya, termasuk Al- Attiyah yang nis keempat. Kendati demikian, Al-Atti- yah tetap puas mampu menjaga keunggulannya dari Sainz yang nis di urutan kelima akibat mengalami masalah. (Rtr/ Mln/R-4) Heat Terjungkal, Celtics Kembali ke Posisi Puncak LAJU kemenangan Miami Heat akhirnya terhenti di angka 14. Ironisnya, kekalahan tim bertabur bintang itu bukan di tangan tim-tim elite semisal Los Angeles Lakers, Boston Celtics, Orlando Magic atau- pun San Antonio Spurs. Heat justru terjungkal di tangan tim papan bawah Los Angeles Clippers. Dalam duel yang disaksikan sejumlah selebritas Holywood seperti Rihanna, Jessica Alba, Billy Crystal, dan Lisa Leslie, Heat yang bertindak sebagai tim tamu dipaksa takluk 105- 111. Akibat kekalahan itu, Heat pun harus menyerahkan kem- bali posisi puncak klasemen Wilayah Timur yang baru dire- butnya dua hari lalu ke Boston Celtics. Karena pada laga lainnya, Celtics berhasil mengatasi per- lawanan Sacramento Kings dengan skor 119-104. (AP/ Mln/R-4) SEKILAS GELANGGANG

Upload: others

Post on 20-Feb-2020

4 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

DALAM rangka regenerasi pemain, Pengurus Besar Per-satuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PB PBSI) memanggil sebanyak 29 atlet muda dari berbagai klub untuk mengi-kuti seleksi nasional (seleknas) pada 17 Januari di Cipayung. Sekjen PB PBSI Yacob Rusdi-anto meng ungkapkan, seleknas kali ini dikhususkan hanya un-tuk pemain tunggal.

Pasalnya, saat ini terjadi kesenjangan yang cukup jauh antara pemain senior dan ju-nior. “Tunggal perlu perhatian khusus. Kita tidak patok jum-lah, tapi kualitas dari pelatih-pelatih yang memantau. De-ngan begitu, tidak asal ambil guna memenuhi kuota,” ujar

Yacob kepada Media Indonesia di Cipayung, Jakarta, kemarin.

Sebelum melakukan selek-nas, PB PBSI lebih dulu melaku-kan degradasi pemain. Tercatat sebanyak 23 atlet dicoret dari pelatnas dan dikembalikan ke klub asal masing-masing. Menurut Jacob, degradasi itu dilakukan atas pertimbangan dari pelatih dan bidang pem-binaan dan prestasi PBSI.

Salah satu dari 23 atlet yang didegradasi, yakni tunggal putri Maria Kristin Yulianti. Mantan pebulu tangkis putri nomor satu Indonesia itu terpaksa didegra-dasi lantaran didera cedera berkepanjangan pasca-Olimpi-ade Beijing 2008. “Karena cede-ranya, kalau di Pelatnas terus

tidak bisa diorbitkan, dengan harapan jika dikembalikan ke klub dapat dipulihkan dulu,” terang Yacob.

Selain mendegradasi atlet, PB PBSI, kata Yacob, memperpan-jang kontrak 25 atlet. Mereka yang dikontrak itu utamanya adalah atlet-atlet yang akan berangkat ke Malaysia Super Series, 18-23 Januari, dan Korea Super Series, 25-30 Januari.

“Kontrak sudah berjalan lancar. Namun, tahap pertama memang 25 atlet yang ke Ma-laysia dan Korea yang dipang-gil,” tandas Yacob.

Di sisi lain, ketua perkumpulan bulu tangkis (PB) Djarum Yoppy Rosimin menyatakan pihaknya telah menerima kembali sem-

bilan pemain mereka yang di-kembalikan dari pelatnas.

Kesembilan atlet itu ialah Maria Kristin Yulianti, Fer-nando Kurniawan, Wifqi Win-darto, Hednra Mulyono, Anissa Wahyuni, Albert Saputra, Pandu Dewantoro, Nugroho Andi Saputro, dan Rizky Yanu Kresnayandi.

“Kita sudah terima semua sembilan pemain kita. Me-reka sudah kembali semua ke Djarum,” ujar ketua PB Djarum Yoppy Rosimin.

Untuk Maria Kristin, lanjut Yoppy, sudah berada di Kudus, Jawa tengah. Selama di Kudus, Maria mendapatkan terapi untuk mengatasi cederanya. (Rin/R-5)

DERI DAHURI

CAROLINE Wozniacki ditempatkan sebagai unggulan puncak Australia Terbuka

2011. Pada ajang grand slam yang digelar mulai Senin (17/1) di Melbourne Park, Australia, petenis Denmark itu tentu sa-ngat bangga.

Terlebih lagi petenis putri nomor wahid dunia itu tengah mendambakan gelar grand slam. Pasalnya, petenis berusia 20 tahun itu telah menorehkan prestasi dengan merebut enam gelar WTA sepanjang 2010.

Tak hanya itu, Wozniacki mampu menggeser dominasi Serena Williams dari Amerika Serikat (AS) yang lama berta-

han sebagai petenis rangking satu dunia. Sayangnya, pada ajang grand slam, ia tak pernah merebut gelar. Prestasi terbaik-nya hanya menjadi fi nalis AS Terbuka 2009.

Impian Wozniacki untuk menggapai gelar perdana grand slam sangat kuat. Karena itu, pada ajang grand slam di Mel-bourne, Australia, ia tak ingin kembali gagal sebagaimana tahun lalu. Dengan prestasinya, ia hanya mampu mencapai babak keempat.

Menjelang Australia Terbuka digelar, Wozniacki yang seha-rusnya bersemangat justru tam-pak lesu. Raut mukanya pelit untuk melontarkan senyum an. Ternyata ia tengah memendam kecewa tidak tampil bagus di

beberapa turnamen.Pada ajang Sydney Inter-

nasional yang masih berlang-sung, Wozniacki harus takluk dari tangan petenis Slovakia Domibika Cibulkova 6-3, 6-3 pada babak kedua. Pada laga ekhsibisi tahun baru, ia juga dipencundangi Kim Clijsters dari Belgia.

Tak hanya itu, pada laga Hong Kong Tennis Classic, Wozniacki juga menelan pil pa-hit saat bertemu Vera Zvonare-va (Rusia). Pada 2011, ia sudah menanggung tiga kekalahan. Tak mengherankan jika petenis dengan tinggi 177 cm ini pelit tersenyum.

“Masih banyak keindahan seperti ini pada awal musim pertandingan,” kata Wozniacki.

“Anda hanya ingin menyaksi-kan tempat Anda berdiri dan apa yang terjadi,” katanya.

“Saya akan tampil baik untuk menghadapi Melbourne (Aus-tralia Terbuka). Saya merasa percaya diri. Saya merasa baik. Ini akan menjadi turnamen baik,” kata Wozniacki.

Nadal berpeluang Pada sektor putra, petenis

rangking satu dunia Rafael Na-dal menempati unggulan pun-cak. Namun, prestasi petenis Spanyol itu kurang begitu cemerlang.

Memasuki 2011, pemegang sembilan gelar grand slam itu menjuarai Mubadala World Tennis Championship di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab. Dia

menaklukkan seterunya, Roger Federer (Swiss) 7–6(4), 7–6(3).

Namun, pada turnamen Qatar Terbuka, Rafa--sapaan Rafael Nadal--hanya sampai semifi nal, dikalahkan Nikolay Davydenko (Rusia). Dengan kekalahan itu, ia menarik diri dari turnamen sebelum Aus-tralia Terbuka digelar.

Mantan petenis John McEn-roe menilai peluang Nadal merebut gelar Australia Terbuka tetap besar. Yang terpenting pe-megang gelar Australia Terbuka 2009 itu harus tampil fi t.

“Saya memilih Nadal di Aus-tralia karena saya pikir dia me-rupakan pemain alot untuk dikalahkan pada banyak per-tandingan,” kata mantan petenis nomor satu dunia asal AS itu.

McEnroe mengakui Federer, petenis nomor dua dunia, bakal menjadi ganjalan. “Jika dia te-tap bugar, saya akan mengung-gulkannya saat ini sampai nanti bisa dibuktikan,” ujarnya.

Sementara itu, dari turna-men Sydney Internasional, kemarin, unggulan ketiga Kim Clijsters (Belgia) maju ke fi nal setelah mengalahkan Alisa Kleybanova (Rusia) 4-6, 6-3, dan 7-6(1).

Di fi nal, pemegang tiga gelar AS Terbuka itu akan mengha-dapi petenis unggulan kedela-pan Li Na. Di semifi nal, petenis China itu menundukkan Bojana Jovanovski dari Serbia 7-6(5), 6-3. (Reuters/AP/R-5)

[email protected]

26 JUMAT, 14 JANUARI 2011 | MEDIA INDONESIAOLAHRAGA

DIDEGRADASI: PB PBSI mendegradasi 23 pemain. Salah satu atlet yang terkena degradasi yakni Maria Kristin Yulianti (kiri).

MI/ADAM DWI

Ganjalan Siap MenghadangWozniacki berambisi rebut gelar perdana Australia Terbuka,

sedangkan Nadal ingin kembali merebut gelar dari Roger Federer.

PBSI Mengutamakan Pemain Muda

Pordasi TudingRita Subowo Cuci TanganSEKJEN Pengurus Pusat Persa-tuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (PP Pordasi) Ping-kan Ulmer Runtu menuding konfl ik internal yang berlarut-larut dan bertambah parah di tubuh organisasi berkuda itu akibat campur tangan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) dan Komite Olimpiade Indonesia (KOI) yang secara sepihak telah mengakui dan mengesahkan Equestrian Fe-deration of Indonesia (EFI).

“Imbauan penyelesaian kon-fl ik internal sesegera mungkin adalah bentuk cuci tangan Ketua Umum KONI Rita Su-bowo terhadap permasalahan yang terjadi di dalam tubuh PP Pordasi,” kata Pingkan Ulmer Runtu di Jakarta, kemarin.

Tudingan itu, kata Pingkan, berdasarkan fakta. Itu bisa di-lihat dari tindakan KOI yang mengirimkan surat kepada Federation Equestre Interna-tionale (FEI). (*/R-5)

De Villiers Rebut Etape 10,Al-Attiyah PuasDI tengah persaingan antara Nasser Al-Attiyah dan Car-los Sainz, pembesut Touareg Volkswagen lainnya, Giniel de Villiers, unjuk kekuatan. Pereli asal Afrika Selatan itu berhasil memenangi etape ke-10 Reli Dakar 2011, kemarin.

De Villiers menjadi yang ter-baik setelah mencatat waktu terbaik 2 jam, 53 menit, 15 detik.

Kemenangan De Villiers di etape ini tidak lepas dari kecerdikannya memilih rute sehingga mampu melewati para pesaingnya, termasuk Al-Attiyah yang fi nis keempat.

Kendati demikian, Al-Atti-yah tetap puas mampu menjaga keunggulannya dari Sainz yang fi nis di urutan kelima akibat mengalami masalah. (Rtr/Mln/R-4)

Heat Terjungkal,Celtics Kembalike Posisi PuncakLAJU kemenangan Miami Heat akhirnya terhenti di angka 14. Ironisnya, kekalahan tim bertabur bintang itu bukan di tangan tim-tim elite semisal Los Angeles Lakers, Boston Celtics, Orlando Magic atau-pun San Antonio Spurs. Heat justru terjungkal di tangan tim papan bawah Los Angeles Clippers.

Dalam duel yang disaksikan sejumlah selebritas Holywood seperti Rihanna, Jessica Alba, Billy Crystal, dan Lisa Leslie, Heat yang bertindak sebagai tim tamu dipaksa takluk 105-111.

Akibat kekalahan itu, Heat pun harus menyerahkan kem-bali posisi puncak klasemen Wilayah Timur yang baru dire-butnya dua hari lalu ke Boston Celtics.

Karena pada laga lainnya, Celtics berhasil mengatasi per-lawanan Sacramento Kings dengan skor 119-104. (AP/Mln/R-4)

SEKILAS GELANGGANG