juknis.ugb.tk.pembina.2011 - baca

Upload: indra-prawira

Post on 15-Jul-2015

346 views

Category:

Documents


12 download

TRANSCRIPT

BANTUAN PEMBANGUNAN UNIT GEDUNG BARU TAMAN KANAK-KANAK (TK) PEMBINA KECAMATAN

PETUNJUK TEKNIS TAHUN 2011

KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, NONFORMAL DAN INFORMAL DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI

SAMBUTAN

DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, NON FORMAL DAN INFORMAL

Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, secara tegas menyatakan bahwa "Pendidikan anak usia dini adalah suatu upaya pembinaan yang ditujukan kepada anak sejak lahir sampai dengan usia enam tahun yang dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut" . Selanjutnya dinyatakan pula bahwa pendidikan anak usia dini dapat diselenggarakan pada jalur formal (Taman Kanakkanak/ Raudathul Athfal), jalur nonformal (Taman Penitipan Anak, Kelompok Bermain dan bentuk lain yang sederajat), dan pada jalur informal (melalui pendidikan keluarga atau lingkungan). Dalam rangka mendukung kebijakan pembinaan layanan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) yang terarah, terpadu dan terkoordinasi, pad a tahun 2010 Kementerian Pendidikan Nasional telah mengeluarkan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 36 Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan Nasional. Dalam peraturan tersebut ditegaskan bahwa pembinaan PAUD baik formal, nonformal maupun informal, berada di bawah binaan Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal dan Informal (Ditjen PAUDNI), yang secara teknis dilaksanakan oleh Direktorat Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini. Meskipun selama ini berbagai kebijakan yang terkait dengan pembinaan PAUD telah ditetapkan dan disosialisasikan ke seluruh lapisan masyarakat, namun pada kenyataannya dari 28,8 juta anak usia 0-6 tahun pada akhir tahun 2009, yang memperoleh layanan PAUD baru sekitar 53,7 %. Masih rendahnya jumlah anak yang terlayani tersebut antara lain disebabkan oleh masih terbatasnya jumlah lembaga PAUD yang ada, baik lembaga Taman Kanak-kanak (TK), Kelompok Bermain (KB), Taman Penitipan Anak (TPA), maupun lembaga Satuan PAUD Sejenis lainnya.

iii1. Oleh karena itu, seiring dengan perubahan organisasi dan tata kerja Kementerian Pendidikan Nasional, Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal dan Informal pada tahun 2011 ini telah menetapkan kebijakan untuk memperluas akses dan meningkatkan mutu layanan PAUD secara lebih terarah dan terpadu diantaranya melalui berbagai program peningkatan kapasitas layanan .Iembagalembaga PAUD di seluruh tanah air.Saya menyambut baik diterbitkannya Petunjuk Teknis ini untuk dijadikan pedoman oleh seluruh pemangku kepentingan PAUD dalam melaksanakan program PAUD secara tertib dan tepat sasaran. Saya menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan kontribusi dalam penyusunan petunjuk ini. Semoga petunjuk ini benar-benar dapat dijadikan pedoman dan dilaksanakan dengan sebaik-baiknya sebagai bagian dari komitmen dan kesungguhan kita dalam ikut menyiapkan generasi bangsa yang unggul di masa yang akan datang. Semoga, dan selamat bekerja.

Plt. Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal dan Informal ttd Hamid Muhammad NIP. 195905121983111001

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

iv

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

KATA PENGANTARDIREKTUR PEMBINAAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINIPuji syukur ke hadirat Tuhan YME bahwa Petunjuk Teknis Bantuan Pembangunan Unit Gedung Baru (UGB) Taman Kanak-kanak (TK) Pembina Kecamatan telah disebarluaskan. Petunjuk teknis berisi tentang arti pentingnya bantuan ini, persyaratan pemberian bantuan, mekanisme penetapannya melalui proposal, penggunaan dan pengelolaan, rencana teknis pembangunan, monitoring dan evaluasi serta penutup. Kami berharap bahwa Petunjuk Teknis bermanfaat bagi pemangku kepentingan dan apabila ada hal-hal yang kurang akan disusulkan kemudian yang tidak terpisah dari Petunjuk Teknis ini.

Jakarta, Maret 2011 Direktur Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini, ttd Dr. Erman Syamsuddin NIP. 195703041983031015

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

v

DAFTARISIKATA PENGANTAR ................................................................................................. DAFTAR ISI ........................................................................................................... iv Bab I. PENDAHULUAN .......................................................................................... 4 A. LATAR BELAKANG.................................................................................................. 4 B. DASAR KEBIJAKAN ................................................................................................. 6 C. TUJUAN ...................................................................................................................... 7 D. SASARAN DAN JENIS BANTUAN.......................................................................... 7 E. SUMBER DAN BESARNYA BANTUAN ................................................................. 8 F. INDIKATOR KEBERHASILAN ................................................................................ 8 Bab II. PERSYARATAN PEMBERIAN BANTUAN ................................................ 9 A. PERSYARATAN UMUM ........................................................................................... 9 B. PERSYARATAN KHUSUS ...................................................................................... 11 Bab III. PENYUSUNAN, PENYAMPAIAN DAN PENILAIAN PROPOSAL DANA BANTUAN ................................................................................................... 15 A. PENYUSUNAN PROPOSAL ................................................................................... 15 B. PENYAMPAIAN PROPOSAL ................................................................................. 19 C. ORGANISASI PELAKSANA ................................................................................... 19 D. PENILAIAN PROPOSAL ......................................................................................... 21 E. MEKANISME PEMBERIAN BANTUAN ............................................................... 22 F. SELEKSI PROPOSAL .............................................................................................. 23 G. PENETAPAN PENERIMA BANTUAN................................................................... 23 H. SOSIALISASI KEGIATAN ...................................................................................... 23 I. JANGKA WAKTU PELAKSANAAN ..................................................................... 23 Bab IV. PENGGUNAAN DAN PENGELOLAAN DANA BANTUAN ..................... 24 A. JUMLAH DANA ....................................................................................................... 24 B. RUANG LINGKUP PENGGUNAAN DANA .......................................................... 25 C. PENYALURAN DAN PENCAIRAN DANA ........................................................... 30 D. PENGGUNAAN DANA............................................................................................ 31 E. LARANGAN PENGGUNAAN DANA .................................................................... 35 F. MEKANISME PENYALURAN DANA ................................................................... 35 Bab V. RENCANA TEKNIS PEMBANGUNAN ...................................................... 36 A. HAKIKAT .................................................................................................................. 36

DirektoratJenderalPAUDNI| DirektoratPAUD | Kemdiknas | 2011

vi

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

B. C. D. E. F.

KONSEP PERENCANAAN...................................................................................... 36 KRITERIA PERENCANAAN ................................................................................... 37 GAMBAR PERENCANAAN.................................................................................... 40 PERSYARATAN RUANG........................................................................................ 42 PELAKSANAAN PEMBANGUNAN/PENGEMBANGAN TK PEMBINA KECAMATAN ..................................................................................................................... 47

Bab VI. MONITORING, EVALUASI, DAN PENGADUAN MASYARAKAT .......... 49 A. MONITORING DAN EVALUASI ........................................................................... 49 B. PENGADUAN MASYARAKAT .............................................................................. 49 C. KRITERIA PERENCANAAN ................................................................................... 37 D. GAMBAR PERENCANAAN.................................................................................... 40 E. PERSYARATAN RUANG........................................................................................ 42 F. PELAKSANAAN PEMBANGUNAN/PENGEMBANGAN TK PEMBINA KECAMATAN ..................................................................................................................... 47 Bab VII. PENUTUP ............................................................................................... 50 LAMPIRAN ........................................................................................................... 51

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

7

BabI.

BabI.PENDAHULUANA. LATAR BELAKANGPendidikan Anak Usia Dini (PAUD) sebagai strategi pembangunan sumber daya manusia haruslah dipandang sebagai titik sentral dan sangat fundamental serta strategis mengingat bahwa:

1. Usia dini ini merupakan masa keemasan (the golden age) namun sekaligus periode yang sangat kritis dalam tahap perkembangan manusia. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa sampai usia 4 tahun tingkat kapabilitas kecerdasan anak telah mencapai 50%. Pada usia 8 tahun mencapai 80%, dan sisanya sekitar 20% diperoleh pada saat anak berusia 8 tahun keatas.

2. Pertumbuhan dan perkembangan anak pada usia dini bahkan sejak dalam kandungan sangat menentukan derajat kualitas kesehatan, intelegensi, kematangan emosional dan produktivitas manusia pada tahap berikutnya. Dengan demikian investasi pengembangan anak usia dini merupakan investasi Manusia yang berkualitas. sangat penting bagi Sumber Daya

3. Undang Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional mengamanatkan dengan tegas perlunya penanganan pendidikan anak usia dini dan pada pasal 1 butir 14 menyatakan bahwa Pendidikan anak usia dini adalah suatu upaya pembinaan yang ditujukan kepada anak sejak lahir sampai dengan usia enam tahun yang dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut.

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

8

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

Lebih lanjut pada pasal 28 dinyatakan bahwa pendidikan anak usia dini dapat diselenggarakan melalui jalur pendidikan formal nonformal, dan informal. PAUD pada jalur pendidikan nonformal dapat berupa Kelompok Bermain (KB), Taman Penitipan Anak (TPA), atau bentuk lain yang sederajat.

Meskipun berbagai kebijakan yang berkenan dengan pembinaan dan pelayanan PAUD telah ditetapkan, namun hingga akhir tahun 2009 dari sekitar 28,8 juta anak usia dini (0-6 tahun) yang terlayani PAUD baru sekitar 53,19%, baik yang terlayani melalui Taman Kanak-kanak, Taman Penitipan Anak, Kelompok Bermain dan Satuan PAUD Sejenis. Data menunjukkan hingga tahun 2010 jumlah lembaga TK yang tersebar di seluruh Indonesia baru mencapai 60.003 TK, yang terdiri atas 56.814 TK Swasta (94,69%), 1.060 TK Negeri (1,77%) dan TK-SD satu Atap sekitar 2.129 TK (3,55%). Jumlah lembaga TK tersebut diatas, hingga saat ini belum mempu memberikan layanan bagi anak usia dini, khususnya 4 6 tahun.

Masih rendahnya APK PAUD selama ini antara lain adalah masih terbatasnya jumlah lembaga TK dan sebagian besar dari lembaga yang ada belum menjangkau seluruh daerah, terutama didaerah-daerah terpencil, pedalaman, pedesaan, dan daerah perbatasan.

Berpijak

dari

kondisi

tersebut

diatas,

dalam

rangka

mendukung

pemerataan dan perluasaan akses dan mutu layanan pendidikan bagi anak usia dini, Pemerintah melalui Direktorat Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini, Ditjen PAUDNI, Kementerian Pendidikan Nasional pada tahun 2011 menempuh kebijakan untuk memberikan Bantuan Pembangunan Unit Gedung Baru (UGB) TK Pembina Kecamatan .

Agar pemberian dana bantuan tersebut dapat tersalurkan sesuai persyaratan, prosedur, dan mekanisme yang ditetapkan dengan maka

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

9

dipandang perlu disusunnya Petunjuk Teknis Penyaluran Bantuan Pembangunan Unit Gedung Baru (UGB) TK Pembina Kecamatan .

B.

DASAR KEBIJAKAN1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak; 2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional; 3. Peraturan pemerintah Nomor 6 Tahun 2006 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah sebagaimna telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2008; 4. Peraturan pemerintah Nomor 48 Tahun 2008 tentang Pendanaan pendidikan; 5. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan; 6. Keputusan presiden Nomor 42 Tahun 2002 tentang Pedoman Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara

sebagaimana telah Tahun 2004;

diubah dengan Keputusan Presiden nomor 72

7. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 044?U/2002 tentang Dewan pendidikan dan Komite Sekolah; 8. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 7 tahun 2009 tentang Pemberian Bantuan kepada Lembaga Pendidikan Nonformal dan Informal. 9. Peraturan Menteri pendidikan Nasional Nomor 58 Tahun 2009 tentang Standar Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). 10. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 36 tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan Nasional.

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

10

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

C.

TUJUAN1. Tujuan Pedoman Memberikan acuan bagi lembaga/organisasi dalam pengajuan

bantuan Pembangunan Unit Gedung Baru (UGB) TK Pembina Kecamatan tahun 2011.

2. Tujuan Pemberian Bantuan a. Meningkatkan akses dan mutu layanan pendidikan bagi anak usia dini, khususnya bagi anak usia dini di lembaga TK Pembina Kecamatan diseluruh Indonesia. b. Meningkatkan masyarakat dukungan dalam dan partisipasi serta peranserta dan

pembinaan,

pengembangan

penyelenggaraan layanan PAUD, khususnya di lembaga TK Pembina Kecamatan. c. Meningkatkan jumlah lembaga TK Pembina Kecamatan diseluruh Indonesia.

D.

SASARAN DAN JENIS BANTUAN1. Sasaran bantuan pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan adalah: a. Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota yang akan melaksanakan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan yang dapat menjadi model atau contoh. b. Yayasan: suatu badan kemasyarakatan yang berperan dibidang pendidikan yang akan melaksanakan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan yang dapat menjadi model atau contoh. c. Lembaga pendidikan TK Swasta.

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

11

2. Bantuan pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan untuk tahun 2011 sebanyak 75 unit yang tersebar di 33 provinsi. 3. Jenis bantuan pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan yang diberikan sebagai berikut: a. Rintisan Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan; b. UGB TK Pembina Kecamatan yang Dibangun oleh

Yayasan/Swasta; c. Pengembangan TK Swasta menjadi TK Pembina Kecamatan.

E.

SUMBER DAN BESARNYA BANTUAN1. Bantuan Pembangunan TK Pembina Kecamatan bersumber dari Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal dan Informal, Kementerian Pendidikan Nasional Tahun 2011. 2. Besarnya Dana Bantuan sebesar Rp. 580.000.000,- (lima ratus delapan puluh juta rupiah) per unit TK Pembina Kecamatan. 3. Khusus untuk bantuan pengembangan TK Swasta menjadi TK Pembina Kecamatan, maka besarnya dana bantuan yang diberikan Rp. 290.00.000,- (dua ratus Sembilan puluh juta rupiah).

F.

INDIKATOR KEBERHASILAN1. Terwujudnya lembaga layanan PAUD, khususnya di lembaga TK Pembina Kecamatan; 2. Terlayaninya bersangkutan; 3. Berlangsungnya proses pembelajaran PAUD di TK Pembina anak usia dini di lingkungan kecamatan yang

Kecamatan tersebut.

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

12

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

BabII.

BabII.PERSYARATANPEMBERIANBANTUAN

Pemberian bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan harus memenuhi (a) persyaratan umum , dan (b) persyaratan khusus sebagai berikut:

A. PERSYARATAN UMUM1. Persyaratan Lokasi Pemilihan lokasi bangunan mempertimbangkan hal-hal sebagai berikut : a. Peruntukkan Lahan yang direncanakan harus sesuai dengan peruntukan lokasi yang diatur dalam Rencana Umum Tata Ruang (RUTR) daerah setempat b. Luas Luas lahan untuk Pembangunan TK Pembina Kecamatan minimal 1500 m2. Penentuan luas lahan tersebut berdasarkan perhitungan atas kebutuhan lahan untuk prasarana dan ruang gerak yang dibutuhkan anak didik. c. Bentuk Bentuk lahan yang ideal adalah bentuk persegi dengan perbandingan panjang dan lebar yang proposional d. Kondisi Lingkungan 1) lokasi tidak berdekatan dengan tempat pembuangan sampah, pabrik, bengkel dan pasar 2) Dekat pemukiman penduduk dengan jumlah anak usia PAUD sesuai dengan kapasitas yang direncanakan 3) Jauh dari keramaian dan hiburan yang dapat menggangu aktivitas belajar serta terhindar dari sumber kebisingan, polusi, saluran

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

13

udara tegangan tinggi (SUTET) dan limbah industri yang mengganggu serta membahayakan, 4) Tidak berdekatan dengan stasiun kereta api atau terminal angkutan dan pusat keramaian yang dapat mengganggu kegiatan pembelajaran. e. Topografi (Struktur Tanah) 1) Lahan yang dipilih relatif datar dan tidak berkontur terjal 2) Lahan siap bangun, tidak memerlukan pekerjaan pemindahan atau penimbunan tanah (cut & fill) dengan biaya yang cukup tinggi 3) Lahan harus bukan jenis lahan basah dan bukan lahan di daerah banjir 4) Lahan harus memiliki kemiringan yang baik untuk drainase

f. Daya dukung tanah Kondisi tanah harus stabil dan miliki daya dukung yang cukup baik, untuk menerima beban bangunan g. Jaringan Transportasi 1) Lahan dapat dicapai dengan menggunakan kendaraan umum, kendaraan pribadi, bus, motor dan atau sepeda 2) Pemilihan lahan tidak terlalu dekat atau berada di tepi jalan bebas hambatan (jalan tol) h. Utilitas Lahan sekolah harus terdapat jaringan listrik, jaringan telepon, dan sumber air bersih i. Bukti Kepemilikan dan Penguasaan Lahan/Tanah Lahan harus dilengkapi dengan surat bukti kepemilikan dan terbebas dari sengketa dengan pihak manapun. 2. Persyaratan Administrasi a. Untuk yayasan: Memiliki Akta Notaris Yayasan yang bergerak di

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

14

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

bidang Pendidikan dan terdaftar di Kementerian Hukum dan HAM. b. Untuk yayasan: Memiliki struktur organisasi kepengurusan di yayasan. c. Memiliki rencana kepengurusan pengelolaan TK yang memenuhi kualifikasi dan kompetensi. d. Memiliki Rencana kerja dan rencana pembelajaran sesuai program. e. Untuk yayasan: Memiliki administrasi kesekretariatan. f. Memiliki NPWP atas nama: Dinas Pendidikan (untuk rintisan bantuan pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan); Yayasan (untuk pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan yang dibangun oleh Yayasan/Swasta); Lembaga (untuk pengembangan TK Swasta menjadi TK Pembina Kecamatan) g. Memiliki surat bukti kepemilikan untuk lahan yang akan dibangun berupa akte/sertifikat atau bukti lain yang bisa dipertanggungjawabkan.

B.

PERSYARATAN KHUSUSAdapun persyaratan khusus pemberian dana bantuan UGB TK Pembina Kecamatan sebagai berikut:

1. Rintisan Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan a. Memiliki tanah siap bangun minimal seluas 1.500 m2 (yang disesuaikan dengan Peraturan Perundangan Daerah mengenai Garis Sempadan Bangunan/GSB) yang didukung dengan bukti kepemilikan tanah (sertifikat hak milik) atas nama Pemerintah Daerah. b. Khusus daerah perkotaan atau daerah tertentu, apabila tanah yang tersedia kurang dari 1.500 m2 agar dikonsultasikan dengan Direktur Pembinaan PAUD untuk mendapatkan persetujuan;

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

15

c. Lokasi tanah berada di daerah pemukiman atau memiliki prospek yang akan menjadi pusat pemukiman penduduk (rencana komplek perumahan, pengembangan kota tersebut); d. Di wilayah Kecamatan tersebut belum ada TK Pembina; e. Menyediakan pendamping minimal 10% atau setara Rp.

58.000.000,- (lima puluh delapan juta rupiah) dari bantuan sebesar Rp. 580.000.000,- (lima ratus delapan puluh juta rupiah); f. Pemerintah Kabupaten/Kota bersedia melanjutkan penyelesaian pembangunan TK Pembina Kecamatan dengan dana APBD, yang dibuktikan dengan Surat Pernyataan dari Bupati/Walikota; g. Pemerintah Kabupaten/Kota bersedia menyediakan dana operasional penyelenggaraan TK yang dibuktikan dengan Surat Pernyataan dari Bupati/Walikota; h. Pemerintah Kabupaten/Kota bersedia menyediakan tenaga pendidik sesuai dengan kualifikasi yang disyaratkan dan tenaga kependidikan TK yang dibuktikan dengan Surat Pernyataan dari Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota.

2. UGB TK Pembina Kecamatan yang Dibangun oleh Yayasan/Swasta a. Memiliki tanah siap bangun minimal 1.500 m2 yang didukung dengan bukti-bukti kepemilikan tanah (sertifikat hak milik) atas nama yayasan. b. Khusus daerah perkotaan atau daerah tertentu, apabila tanah yang tersedia kurang dari 1.500 m2 agar dikonsultasikan dengan Direktur Pembinaan PAUD untuk mendapatkan persetujuan; c. Lokasi tanah di pusat hunian penduduk atau memiliki prospek yang akan menjadi pusat pemukiman penduduk (rencana komplek perumahan, pengembangan kota tersebut); d. Di wilayah Kecamatan tersebut belum ada TK Pembina;

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

16

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

e. Menyediakan dana pendamping minimal 10% atau setara Rp. 58.000.000,- (lima puluh delapan juta rupiah) dari bantuan sebesar Rp. 580.000.000,- (lima ratus delapan puluh juta rupiah); f. Kesanggupan Yayasan untuk menampung minimal 30% anak usia TK yang berasal dari keluarga tidak mampu; g. Membuat Surat Pernyataan Kesanggupan dari Ketua Yayasan yang diketahui oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota tentang: (1) Bersedia melanjutkan penyelesaian pembangunan TK Pembina Kecamatan, (2) Bersedia menyediakan dana operasional penyelenggaraan TK, (3) Bersedia menyediakan tenaga pendidik dan tenaga kependidikan TK, dan (4) Bersedia menyediakan sarana prasarana penunjang TK (sesuai format terlampir).

3. Pengembangan TK Swasta menjadi TK Pembina Kecamatan a. Telah memiliki ijin operasional minimal lima tahun; b. Menyelenggarakan pembelajaran untuk anak didik minimal 40 anak; c. Memiliki pendidik (Guru) dan Tenaga Kependidikan (Kepala TK) sesuai dengan kualifikasi yang disyaratkan; d. Lahan/lokasi minimal 1.500 m2 yang didukung dengan bukti kepemilikan tanah (sertifikat hak milik) atas nama TK atau lainnya seperti tanah wakaf/hibah. Khusus daerah perkotaan atau daerah tertentu, apabila tanah yang tersedia kurang dari 1.500 m2 agar dikonsultasikan dengan Direktur Pembinaan PAUD untuk

mendapatkan persetujuan; e. Telah ditunjuk dan ditetapkan oleh Dinas Pendidikan

Kabupaten/Kota sebagai TK Pembina Kecamatan yang dibutuhkan dengan surat penetapan dari Dinas; f. Bersedia menyediakan dana pendamping minimal 10% atau setara Rp. 29.000.000,- (dua puluh sembilan juta rupiah); dari dana bantuan sebesar Rp. 290.000.000,- (dua ratus sembilan puluh juta rupiah);

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

17

g. Kesanggupan TK untuk menampung minimal 30% anak usia TK yang berasal dari keluarga tidak mampu; h. Surat-surat kesediaan/kesanggupan dimaksud harus diketahui oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota.

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

18

BabIII.

BabIII.PENYUSUNAN,PENYAMPAIAN,DAN PENILAIANPROPOSAL

A. PENYUSUNAN PROPOSAL

Proposal pengusulan bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan dapat dikategorikan menjadi 3 (tiga) sebagai berikut:

1. Proposal Rintisan Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan, disusun oleh Panitia Pelaksana dan disetujui oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota dan diketahui Bupati/Walikota. Untuk format penyusunan proposal rintisan bantuan pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan harus mengacu pada format proposal dan proposal tersebut dilampiri sebagai berikut: a. Surat permohonan Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan (Lampiran 1-a); b. Surat pernyataan belum ada TK Pembina Kecamatan (Lampiran 3); c. Rencana penyelenggaraan TK Pembina Kecamatan (Lampiran 4); d. Surat pernyataan kesanggupan menyediakan dana pendamping Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan (Lampiran 5-a); e. Surat pernyataan kesanggupan menyelesaikan pekerjaan sesuai proposal, menyusun dan mengirim laporan pertanggungjawaban (Lampiran 5-b); f. Surat Pernyataan Tidak Sedang Menerima Bantuan Sejenis dan Bantuan Lain yang Bersumber dari APBN dan APBD (Lampiran 6-a); g. Surat Keputusan (SK) Penetapan Panitia Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan (Lampiran 7-a);

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

19

h. Surat tugas perencana/pengawas Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan (Lampiran 8); i. Rencana anggaran biaya atau RAB (Lampiran 9); j. Analisa biaya konstruksi (Lampiran 10); k. Rencana jadwal pelaksanaan (Lampiran 11); l. Denah tanah calon Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan (gambar site plan); m. Gambar Denah bangunan, tampak dan detail calon gedung UGB TK Pembina Kecamatan; n. Fotokopi: Surat tanda bukti kepemilikan/sertifikat tanah/hibah/wakaf yang menyatakan bahwa tanah tersebut adalah milik Pemerintah Daerah, dengan disertai surat keterangan bahwa tanah tersebut tidak dalam sengketa. Rekening/Tabungan pada bank pemerintah atas nama Panitia Pelaksana, dan bukan atas nama pribadi.

2. Proposal Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan yang dibangun Yayasan disusun oleh Panitia Pelaksana yang disetujui oleh Ketua Yayasan dan diketahui oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota. Untuk penyusunan proposal Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan yang dibangun Yayasan harus mengacu pada format proposal dan proposal tersebut dilampiri sebagai berikut: a. Surat permohonan Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan (Lampiran 1-b); b. Surat Pernyataan Belum Ada TK Pembina Kecamatan (Lampiran 3); c. Rencana penyelenggaraan TK Pembina Kecamatan (Lampiran 4); d. Surat pernyataan kesanggupan menyediakan dana pendamping Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan (Lampiran 5-a); e. Surat pernyataan kesanggupan menyelesaikan pekerjaan Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan (Lampiran 5-b);

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

20

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

f. Surat Pernyataan Kesanggupan Kepala TK untuk menampung minimal 30% anak usia TK yang menjadi anak didik yang berasal dari keluarga tidak mampu (Lampiran 6-b); g. Surat Keputusan (SK) Penetapan Panitia Pelaksana Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan (Lampiran 7-b); h. Surat tugas perencana/pengawas Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan (Lampiran 8); i. Rencana anggaran biaya atau RAB (Lampiran 9); j. Analisa biaya konstruksi (Lampiran 10); k. Rencana jadwal pelaksanaan (Lampiran 11); l. Denah tanah calon Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan (gambar site plan); m. Gambar Denah bangunan, tampak dan detail calon gedung UGB TK Pembina Kecamatan; n. Fotokopi: 1) 2) Akte notaris pendirian yayasan; Surat tanda bukti kepemilikan/sertifikat tanah yang menyatakan bahwa tanah tersebut adalah milik yayasan, dengan disertai surat keterangan bahwa tanah tersebut tidak dalam sengketa; 3) Rekening/Tabungan pada bank pemerintah atas nama Panitia Pelaksana, dan bukan atas nama pribadi.

3. Proposal Pengembangan TK Swasta menjadi TK Pembina Kecamatan disusun oleh Panitia Pelaksana yang disetujui oleh Kepala TK bersamasama dengan Komite TK dan diketahui oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota. Untuk penyusunan proposal Pengembangan TK Swasta menjadi TK Pembina Kecamatan harus mengacu pada format proposal dan proposal tersebut dilampiri sebagai berikut a. Surat permohonan Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan (Lampiran 1-c); b. Profil TK (Lampiran 2);

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

21

c. Surat Pernyataan Tidak Ada TK Pembina Kecamatan (Lampiran 3); d. Rencana penyelenggaraan TK Pembina Kecamatan (Lampiran 4); e. Surat pernyataan kesanggupan menyediakan dana pendamping Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan (Lampiran 5-a); f. Surat pernyataan kesanggupan menyelesaikan pekerjaan Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan (Lampiran 5-b); g. Surat Pernyataan Kesanggupan Kepala TK untuk menampung minimal 30% anak usia TK yang menjadi anak didik yang berasal dari keluarga tidak mampu (Lampiran 6-b); h. Surat Keputusan (SK) Penetapan Panitia Pelaksana Pengembangan Swasta menjadi TK Pembina Kecamatan (Lampiran 7-c); i. Surat tugas perencana/pengawas Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan (Lampiran 8); j. Rencana anggaran biaya atau RAB (Lampiran 9); k. Analisa biaya konstruksi (Lampiran 10); l. Rencana jadwal pelaksanaan (Lampiran 11); m. Denah tanah dan bangunan termasuk calon lokasi bangunan TK Pembina Kecamatan (gambar site plan); n. Gambar Denah bangunan, tampak dan detail calon Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan; o. Fotokopi: 1) Surat tanda bukti kepemilikan/sertifikat tanah/hibah/wakaf; 2) SK Ijin Operasional TK; 3) SK Kepala TK dan struktur organisasi; 4) Kepengurusan Komite TK; 5) Laporan bulanan terakhir yang telah dikirimkan ke Cabang Dinas Pendidikan Kecamatan/Kabupaten/Kota/UPTD atau Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota; 6) Rekening/Tabungan pada bank pemerintah atas nama TK/Panitia Pelaksana, dan bukan atas nama pribadi.

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

22

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

B. PENYAMPAIAN PROPOSAL1. Proposal bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan Tahun 2011, dibuat rangkap 3 (tiga): 1 (satu) rangkap (asli) ke Direktorat PPAUD, 1 (satu) rangkap ke Dinas Pendidikan Provinsi, dan 1 (satu) rangkap ke Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota setempat. 2. Proposal Asli disampaikan kepada: Direktur Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal dan Informal Kementerian Pendidikan Nasional d/a Gedung E, Lantai 7, Komplek Kemdiknas Jl. Jenderal Sudirman Senayan, Jakarta 10270

C. ORGANISASI PELAKSANA1. Tingkat Pusat (Direktorat PPAUD) Di tingkat pusat, dalam hal ini Direktorat Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini bertugas: a. Menyusun Petunjuk Teknis pelaksanaan Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan; b. Melaksanakan sosialisasi Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan; c. Menerima usulan calon penerima bantuan dari Provinsi;

d. Melaksanakan seleksi calon penerima Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan; e. Menetapkan sekolah calon penerima Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan; f. Melaksanakan orientasi teknis kepada calon penerima bantuan agar dapat memanfaatkan dan memahami secara benar serta dapat mempertanggungjawabkan kegiatannya;

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

23

g. Menyalurkan dana Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan; g. Melaksanakan pemantauan dan evaluasi Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan.

2.

Tingkat Provinsi (Dinas Pendidikan Provinsi) Di tingkat provinsi dalam hal ini, Dinas Pendidikan Provinsi bertugas: a. Menginformasikan program Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan kepada Dinas Pendidikan Kab/Kota; b. Menerima usulan calon penerima Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan dari Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota untuk diteruskan ke Direktorat Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini; c. Mengirimkan usulan calon penerima bantuan ke Direktorat Pembinaan PAUD; d. Melaksanakan pembinaan (pemantauan dan evaluasi) Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan; e. Menerima tembusan laporan Pelaksanaan Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan dari sekolah.

3.

Tingkat Kab/Kota (Dinas Pendidikan Kab/Kota) Di tingkat Kab/kota dalam hal ini Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota bertugas: a. Menerima usulan dari yayasan/TK Swasta yang ingin membangun UGB TK Pembina Kecamatan; b. Mengusulkan calon penerima bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan ke Dinas Pendidikan Propinsi; c. Membentuk panitia pelaksana (untuk Kabupaten/Kota yang mendapat bantuan pembangunan UGB); d. Memantau dan memverifikasi terhadap lembaga yang

mengajukan usulan UGB;

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

24

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

e. Memantau dan memberikan pembinaan kepada penerima bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan; f. Menerima tembusan laporan hasil pelaksanaan bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan; g. Membukukan/mencatat realisasi bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan beserta meubelair dan kelengkapannya.

4. Panitia Pelaksana a. Menyusun proposal bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan. b. Membuka rekening di bank pemerintah dengan saldo minimal Rp. 500.000,- (Lima Ratus Ribu Rupiah) atas nama panitia (bukan atas nama pribadi). c. Menandatangani surat perjanjian pemberian bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan di atas materai Rp. 6.000,dan persyaratan administrasi lainnya. d. Menerima/mengelola dana bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan. h. Melaksanakan kegiatan sesuai proposal, perjanjian dan Petunjuk Teknis Bantuan. i. Membuat laporan pertanggungjawaban pelaksanaan/pengelolaan bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan sesuai dengan ketentuan/peraturan yang berlaku. j. Melakukan serah terima hasil pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan ke Direktorat Pembinaan PAUD, dengan tembusan kepada Dinas Pendidikan Provinsi, dan Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota.

D. PENILAIAN PROPOSAL1. Tim Penilai Penilaian proposal akan dilaksanakan oleh tim penilai proposal bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan Tahun 2011 yang

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

25

ditetapkan berdasarkan Surat Keputusan Direktur Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini, Ditjen PAUDNI, Kemdiknas, Jakarta.

2. Kriteria Penilaian Penilaian proposal didasarkan atas kriteria: (a) kelengkapan dan kejelasan proposal; (b) kejelasan lokasi; (c) Kejelasan dana dan RAB yang diajukan; (d) daya dukung yang dimiliki lembaga

E. MEKANISME PEMBERIAN BANTUAN

Direktorat Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Menyampaikan informasi

Penilaian/Verifikasi, Penetapan Bantuan

Dinas Pendidikan Propinsi Mengirim proposal l dan kelengkapannya

Menyampaikan informasi

Dinas Pendidikan Kab/Kota

Menyampaikan informasi

Lembaga calon penerima bantuan

Keterangan: Informasi Pengiriman proposal

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

26

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

F.

SELEKSI PROPOSAL

Setelah menerima proposal, Direktorat Pembinaan PAUD melakukan seleksi terhadap proposal dan menyusun daftar calon penerima Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan Tahun 2011.

G. PENETAPAN PENERIMA BANTUANBerdasarkan daftar calon penerima yang diseleksi, Direktur Pembinaan PAUD menerbitkan Surat Keputusan Penerima Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan Tahun Anggaran 2011.

H.

SOSIALISASI KEGIATANSosialisasi dilakukan oleh Direktorat Pembinaan PAUD kepada calon penerima bantuan agar dapat dipahami secara benar sehingga dapat dimanfaatkan dan dipertanggungjawabkan sebagaimana mestinya.

I.

JANGKA WAKTU PELAKSANAANWaktu pelaksanaan Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan adalah 120 (seratus dua puluh) hari kalender terhitung sejak dana masuk ke rekening/tabungan penerima bantuan.

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

27

BabIV.

BabIV.PENGGUNAANDANPENGELOLAANDANA BANTUANA. JUMLAH DANABesarnya dana bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan Tahun 2011 adalah sebagai berikut:Besarnya Dana Bantuan Proposal Rintisan Bantuan Rp. 580.000.000,Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan Jenis Bantuan Bantuan Pembangunan UGB Rp. 580.000.000,TK Pembina Kecamatan yang dibangun Yayasan Bantuan Pengembangan TK Rp. 290.000.000 Swasta menjadi TK Pembina Kecamatan

No. 1

Dana Pendamping 10% dari dana bantuan yang

berasal dari APBD10% dari dana bantuan yang

2

berasal dari yayasan10% dari dana bantuan yang

3

berasal dari TK Swasta

Kemdiknas| DijenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

28

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

B. RUANG LINGKUP PENGGUNAAN DANA1. Besarnya dana rintisan Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan No1

Jenis BantuanDana Bantuan Rp. 580.000.000,Rp. 520.000.000,00 Rp. 60.000.000,00

PeruntukkanUntuk pembangunan gedung Untuk pengadaan meubelair pada ruang kelas, ruang kepala/kantor, ruang guru, ruang TU, ruang perpustakaan dan dapur, alat bermain di dalam dan di luar ruang kelas untuk menambah pembangunan fisik sekolah (termasuk perencanaan/pengawasan dan pelaporan kegiatan). Dana pendamping ini tidak digunakan untuk pengadaan meubelair dan alat bermain

2

Dana Pendamping Rp. 58.000.000,(10%) Rp. 58.000.000,-

Tabel 4.1 Jenis, Jumlah, Ukuran, dan Luas Ruang Bangunan Gedung TK Pembina Kecamatan Tipe A1/A2Jumlah Ruang Ukuran Ruang 8x8 m2 8x8 m2 2x2 m2 4x4 m2 4x4 m2 4x4 m2 2x2 m2 4x4 m2 4x4 m2 5x4 m2 6x4 m2 5x4 m2 2x2 m2 10x12 m2 4x18 m2 2x36 m2 2x12 m2 Indek Harga Bangunan/ m2 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 0,25 0,25 Luas Seluruhnya 192 m2 64 m2 16 m2 16 m2 16 m2 16 m2 8 m2 16 m2 16 m2 20 m2 24 m2 20 m2 8 m2 120 m2 72 m2 18 m2 6 m2 648 m2

No. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17.

Jenis Ruang

Ruang Kelas 3 Ruang Perpustakaan 1 WC Anak 4 Dapur 1 Kamar Penjaga 1 Gudang 1 Kamar Mandi/WC Guru 2 Ruang Tunggu Terbuka 1 Ruang UKS 1 Ruang Tata Usaha 1 Ruang Kerja Guru 1 Ruang Kantor/Kepala Sekolah 1 Kamar Mandi/WC Anak 2 Ruang Terbuka/ Speeloods 1 Teras/Selasar Utama Depan 1 R.TU & R.UKS Teras/Selasa Depan R. Kelas 1 & Perpustakaan Teras/Selasar Depan Teras 1 Utama Jumlah

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

29

2. Besarnya dana bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan yang Dibangun oleh Yayasan No1

Jenis BantuanDana Bantuan Rp. 580.000.000,Rp. 520.000.000,00 Rp. 60.000.000,00

PeruntukkanUntuk pembangunan gedung Untuk pengadaan meubelair pada ruang kelas, ruang kepala/kantor, ruang guru, ruang TU, ruang perpustakaan dan dapur, alat bermain di dalam dan di luar ruang kelas untuk menambah pembangunan fisik sekolah (termasuk perencanaan/pengawasan dan pelaporan kegiatan). Dana pendamping ini tidak digunakan untuk pengadaan meubelair dan alat bermain

2

Dana Pendamping Rp. 58.000.000,(10%) Rp. 58.000.000,-

b.1 Khusus pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan di wilayah Jawa, Bali, NTB, NTT, Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi yang dibangun oleh Yayasan Noa.

Jenis KegiatanPembangunan 1 (satu) UGB Tipe B1.1/B2.1: Pembangunan fisik gedung tipe B1.1/B2.1 sesuai dengan Tabel 4.2 Pengadaan Meubelair dan Sarana Bermain: Pengadaan Meubelair Pengadaan alat bermain di dalam ruangan Pengadaan alat bermain di luar ruangan Perencanaan/Pengawasan dan Pelaporan Perencanaan/Pengawasan Pelaporan kegiatan

Besar DanaRp. 565.500.000, Rp. 60.000.000,Terdiri dari: Rp. 25.000.000, Rp. 15.000.000, Rp. 20.000.000,-

Sumber DanaRp. 520.000.000,(dana bantuan) Rp. 45.500.000,(dana pendamping)

b.

Rp. 60.000.000,(dana bantuan)

c.

Rp. 12.500.000,- Rp. 12.500.000,terdiri dari: (dana pendamping) 10.000.000, 2.500.000,Rp. 638.000.000,-

Kemdiknas| DijenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

30

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

Tabel 4.2 Jenis, Jumlah dan Ukuran Ruang TK Pembina Kecamatan Tipe B1.1/B2.1 (Wilayah Jawa, Bali, NTB, NTT, Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi)No. Jenis Ruang Jumlah Ruang 1 1 4 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 Ukuran Ruang 8x8 m2 8x8 m2 2x2 m2 4x4 m2 4x4 m2 4x4 m2 2x2 m2 4x4 m2 4x4 m2 5x4 m2 6x4 m2 5x4 m2 10x12 m2 4x18 m2 2x20 m2 2x12 m2 Indek Harga Bangunan/ m2 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 0,25 0,25 Luas Seluruhnya 64 m2 64 m2 16 m2 16 m2 16 m2 16 m2 8 m2 16 m2 16 m2 20 m2 24 m2 20 m2 120 m2 72 m2 10m2 6 m2 504 m2

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13 14. 15. 16. Jumlah

Ruang Kelas Ruang Perpustakaan WC Anak Dapur Kamar Penjaga Gudang Kamar Mandi/WC Guru Ruang Tunggu Terbuka Ruang UKS Ruang Tata Usaha Ruang Kerja Guru Ruang Kantor/Kepala Sekolah Ruang Terbuka/ Speeloods Teras/Selasar Utama Depan R.TU & R.UKS Teras/Selasa Depan R. Kelas & Perpustakaan Teras/Selasar Depan Teras Utama

b.2 Khusus pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan di wilayah MALUKU dan PAPUA yang dibangun oleh YAYASANNo a. Jenis Kegiatan Pembangunan 1 (satu) UGB Tipe B1.2/B2.2: Pembangunan fisik gedung tipe B1.2/B2.2 sesuai dengan Tabel 4.3 Pengadaan Meubelair dan Sarana Bermain: Pengadaan Meubelair Pengadaan alat bermain di dalam ruangan Pengadaan alat bermain di luar ruangan Perencanaan/Pengawasan dan Pelaporan Perencanaan/Pengawasan Pelaporan kegiatan Besar Dana Rp. 565.500.000,Sumber Dana Rp. 520.000.000,(dana bantuan) Rp. 45.500.000,(dana pendamping)

b.

Rp. 60.000.000,Terdiri dari: Rp. 25.000.000, Rp. 15.000.000, Rp. 20.000.000,-

Rp. 60.000.000,(dana bantuan)

c.

Rp. 12.500.000,- Rp. 12.500.000,terdiri dari: (dana pendamping) 10.000.000, 2.500.000,00 Rp. 638.000.000,-

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

31

Tabel 4.3 Jenis, Jumlah dan Ukuran Ruang TK Pembina Kecamatan Tipe B1.2 dan B2.2 (Wilayah Maluku dan Papua)No. Jenis Ruang Jumlah Ruang 1 1 4 1 1 1 2 1 1 1 1 1 0 1 1 1 Ukuran Ruang 8x8 m2 8x8 m2 2x2 m2 4x4 m2 4x4 m2 4x4 m2 2x2 m2 4x4 m2 4x4 m2 5x4 m2 6x4 m2 5x4 m2 0 4x18 m2 2x20 m2 2x12 m2 Indek Harga Bangunan/ m2 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 0 1,00 0,25 0,25 Luas Seluruhnya 64 m2 64 m2 16 m2 16 m2 16 m2 16 m2 8 m2 16 m2 16 m2 20 m2 24 m2 20 m2 0 m2 72 m2 10m2 6 m2 364 m2

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13 14.

Ruang Kelas Ruang Perpustakaan WC Anak Dapur Kamar Penjaga Gudang Kamar Mandi/WC Guru Ruang Tunggu Terbuka Ruang UKS Ruang Tata Usaha Ruang Kerja Guru Ruang Kantor/Kepala Sekolah Ruang Terbuka/ Speeloods Teras/Selasar Utama Depan R.TU & R.UKS 15. Teras/Selasa Depan R. Kelas & Perpustakaan 16. Teras/Selasar Depan Teras Utama Jumlah

c.1 Pengembangan TK Swasta menjadi TK Pembina Kecamatan untuk wilayah Jawa, Bali, NTB, NTT, Sumatera, Kalimantan, dan SulawesiNO a. (1) b. (1) (2) (3) c. (1) (2) KEGIATAN BIAYA (Rp) Pembangunan 1 (satu) UGB Tipe C1.1/C2.1: 272.750.000,Pembangunan fisik gedung tipe C1.1/C2.1 sesuai dengan Tabel 4.2 Pengadaan Meubelair dan Sarana Bermain: 40.000.000,Pengadaan Meubelair 15.000.000,Pengadaan alat bermain di dalam ruangan 15.000.000,Pengadaan alat bermain di luar ruangan 10.000.000,Perencanaan/Pengawasan dan Pelaporan 6.250.000,Perencanaan/Pengawasan 4.000.000,Pelaporan kegiatan 2.250.000,319.000.000,-

Kemdiknas| DijenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

32

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

c.2 Pengembangan TK Swasta menjadi TK Pembina Kecamatan untuk wilayah Maluku dan Papua NO KEGIATAN a. Pembangunan 1 (satu) UGB Tipe C1.2/C2.2: (1) Pembangunan fisik gedung tipe C1.2/C2.2 sesuai dengan Tabel 4.3 Pengadaan Meubelair dan Sarana Bermain: b. (1) Pengadaan Meubelair (2) Pengadaan alat bermain di dalam ruangan (3) Pengadaan alat bermain di luar ruangan Perencanaan/Pengawasan dan Pelaporan c. (1) Perencanaan/Pengawasan (2) Pelaporan kegiatan BIAYA (Rp) 272.750.000,-

40.000.000, 15.000.000, 15.000.000, 10.000.000,6.250.000, 4.000.000, 2.250.000,319.000.000,-

Tabel 4.3 Jenis, Jumlah dan Ukuran Ruang TK Pembina Kecamatan Tipe C1.2/C2.2 (Wilayah Maluku dan Papua)No. Jenis Ruang Jumlah Ruang Ukuran Ruang 8x8 m2 8x8 m2 2x2 m2 4x4 m2 4x4 m2 4x4 m2 2x2 m2 4x4 m2 4x4 m2 5x4 m2 6x4 m2 5x4 m2 0 4x18 m2 2x20 m2 2x12 m2 Indek Harga Bangunan/ m2 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 0 1,00 0,25 0,25 Luas Seluruhnya 64 m2 64 m2 16 m2 16 m2 16 m2 16 m2 8 m2 16 m2 16 m2 20 m2 24 m2 20 m2 0 m2 72 m2 10m2 6 m2 364 m2

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13 14. 15. 16.

Ruang Kelas 1 Ruang Perpustakaan 1 WC Anak 4 Dapur 1 Kamar Penjaga 1 Gudang 1 Kamar Mandi/WC Guru 2 Ruang Tunggu Terbuka 1 Ruang UKS 1 Ruang Tata Usaha 1 Ruang Kerja Guru 1 Ruang Kantor/Kepala 1 Sekolah Ruang Terbuka/ Speeloods 0 Teras/Selasar Utama Depan 1 R.TU & R.UKS Teras/Selasa Depan R. Kelas 1 & Perpustakaan Teras/Selasar Depan Teras 1 Utama Jumlah

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

33

C. PENYALURAN DAN PENCAIRAN DANA1. Penyaluran Dana a. Dana bantuan akan disalurkan ke rekening Panitia Pelaksana Pembangunan TK Pembina Kecamatan. b. Rekening Bank dibuka atas nama Ketua Panitia Pelaksana Bantuan Pembangunan yang ditandatangani oleh dua spesimen yaitu Ketua Panitia Pelaksana dan Bendahara. c. Dana bantuan disalurkan ke rekening Panitia Pembangunan TK Pembina Kecamatan dalam dua tahap yaitu: 1) Tahap I sebesar 50% sebagai uang muka kerja; 2) Tahap II sebesar 50% dapat dicairkan dengan ketentuan seperti Tabel 1 berikut.

Tabel 1. Pencairan Dana Tahap II No.1.

Jenis Bantuan

Persyaratan

2.

3.

Rintisan Pemberian Bantuan 1. Laporan Penerimaan Dana Tahap 1 (Lampiran Pembangunan Unit Gedung 12-a) Baru (UGB) TK Pembina 2. Pelaksanaan pekerjaan minimal telah mencapai Kecamatan 40% dari volume kerjaan 3. Laporan Kemajuan Pelaksanaan Pekerjaan Rintisan Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan Tahun 2011 (Lampiran 15-a) 4. Laporan Bulanan (Lampiran 19) 5. Fotokopi rekening bukti penarikan dana Pemberian Bantuan Pem1. Laporan Penerimaan Dana Tahap 1 (Lampiran bangunan UGB TK Pembina 12-b) Kecamatan yang dibangun 2. Pelaksanaan pekerjaan minimal telah mencapai oleh Yayasan 40% dari volume pekerjaan 3. Laporan Kemajuan Pelaksanaan Pekerjaan Rintisan Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan Tahun 2011 (Lampiran 15-b) 4. Laporan Bulanan (Lampiran 19) 5. Fotokopi rekening bukti penarikan dana Pengembangan TK Swasta 1. Laporan Penerimaan Dana Tahap 1 (Lampiran menjadi TK Pembina 12-c Kecamatan 2. Pelaksanaan pekerjaan minimal telah mencapai 40% dari volume pekerjaan 3. Laporan Kemajuan Pelaksanaan Pekerjaan Rintisan Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan Tahun 2010 (Lampiran 15-b) 4. Laporan Bulanan (Lampiran 19) 5. Fotokopi rekening bukti penarikan dana

Kemdiknas| DijenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

34

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

2. Pencairan Dana Pencairan dana dapat dilakukan apabila slip/cheque permintaan pembayaran kepada Bank Pemerintah ditandatangani oleh Bendahara dan Ketua Panitia Pembangunan.

D. PENGGUNAAN DANA1. Rintisan Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan No1

Jenis BantuanDana Bantuan Rp. 580.000.000,Rp. 520.000.000,Rp. 60.000.000,-

PeruntukkanUntuk pembangunan gedung Untuk pengadaan meubelair pada ruang kelas, ruang kepala/kantor, ruang guru, ruang TU, ruang perpustakaan dan dapur, alat bermain di dalam dan di luar ruang kelas untuk menambah pembangunan fisik sekolah (termasuk perencanaan/ pengawasan dan pelaporan kegiatan). Dana pendamping ini tidak digunakan untuk pengadaan meubelair dan alat bermain

2

Dana Pendamping Rp. 58.000.000,(10%) Rp. 58.000.000,-

2. Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan yang Dibangun oleh Yayasan No1

Jenis BantuanDana Bantuan Rp. 580.000.000,Rp. 520.000.000,Rp. 60.000.000,-

PeruntukkanUntuk pembangunan gedung Untuk pengadaan meubelair pada ruang kelas, ruang kepala/kantor, ruang guru, ruang TU, ruang perpustakaan dan dapur, alat bermain di dalam dan di luar ruang kelas untuk menambah pembangunan fisik sekolah (termasuk perencanaan/pengawasan dan pelaporan kegiatan). Dana pendamping ini tidak

2

Dana Pendamping (10%) Rp. 58.000.000,-

Rp. 58.000.000,-

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

35

digunakan untuk pengadaan meubelair dan alat bermain

3. Pengembangan TK Swasta menjadi TK Pembina KecamatanNo 1 Jenis Bantuan Dana Bantuan Rp. 290.000.000,Rp. 250.000.000,Rp. 40.000.000,Peruntukkan Untuk pembangunan gedung Untuk pengadaan meubelair pada ruang kelas, ruang kepala/kantor, ruang guru, ruang TU, ruang perpustakaan dan dapur, alat bermain di dalam dan di luar ruang kelas Masing-masing TK wajib memberikan kontribusi pendamping minimal 10% dari bantuan yang diterima dan dapat dikonversikan berupa dana, material maupun jasa.

2

Dana Pendamping (10%) Rp. 29.000.000,-

Rp. 29.000.000,-

4. Kewajiban pajak atas penggunaan dana Bantuan Pembangunan Pembina Kecamatan diselesaikan oleh penerima bantuan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Dalam kegiatan Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan seperti yang telah diuraikan di atas meliputi beberapa komponen/kegiatan berikut ini:

Kemdiknas| DijenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

36

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

1. Untuk wilayah Jawa, Bali, NTB, NTT, Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi Komponen/KegiatanPembangunan satu unit UGB TK Pembina Kecamatan Tipe B1.1 atau B2.1

Sub-KegiatanPekerjaan persiapan Pekerjaan fondasi Pekerjaan struktur Pekerjaan dinding Pekerjaan lantai Pekerjaan atap dan penutup jalan Pekerjaan kusen, penggantung dan pengunci Pekerjaan finishing Meubelair ruang kelas Meubelair ruang kepala/kantor Meubelair ruang guru Meubelair ruang TU Meubelair ruang perpustakaan Meubelair ruang dapur Alat bermain di dalam dan di luar ruangan Pengadaan alat kesenian TK Pengadaan buku TK Perencanaan, pelaksanaan, pengawasan, dan pelaporan kegiatan

Jumlah Dana Bantuan dan Dana PendampingDana Bantuan: Rp. 580.000.000,Dana Pendamping: 10% x Dana Bantuan atau setara dengan Rp. 58.000.000,Jumlah Dana Bantuan dan Dana Pendamping Rp. 638.000.000,-

Meubelair, Sarana Belajar/Bermain, dan Alat Kesenian

Manajemen Pelaksanaan Bantuan

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

37

2. Untuk wilayah Maluku dan PapuaKomponen/Kegiatan Pembangunan satu unit UGB TK Pembina Kecamatan Tipe B1.2 atau B2.2 Sub-Kegiatan Pekerjaan persiapan Pekerjaan fondasi Pekerjaan struktur Pekerjaan dinding Pekerjaan lantai Pekerjaan atap dan penutup jalan Pekerjaan kusen, penggantung dan pengunci Pekerjaan finishing Meubelair ruang kelas Meubelair ruang kepala/kantor Meubelair ruang guru Meubelair ruang TU Meubelair ruang perpustakaan Meubelair ruang dapur Alat bermain di dalam dan di luar ruangan Perencanaan, pelaksanaan, pengawasan, dan pelaporan kegiatan Jumlah Dana Bantuan dan Dana Pendamping Dana Bantuan: Rp. 580.000.000,Dana Pendamping: 10% x Dana Bantuan atau setara dengan Rp. 58.000.000,Jumlah Dana Bantuan dan Dana Pendamping Rp. 638.000.000,-

Meubelair, Sarana Belajar/Bermain, dan Alat Kesenian

Manajemen Pelaksanaan Bantua

Catatan: 1. Apabila dana bantuan yang diberikan tidak mencukupi, instansi/yayasan/sekolah dapat memberikan kontribusi pendamping berupa uang, material atau tenaga kerja sesuai dengan kesanggupannya. 2. Volume dan kualitas barang dalam kegiatan pengadaaan sarana belajar/bermain harus sesuai dengan alokasi dana yang diperlukan. 3. Apabila terdapat sisa dana Bantuan Pelaksanaan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan, maka dapat digunakan untuk menambah kegiatan pembanguan atau dapat disetor kembali ke Kas Negara melalui Bank Pemerintah.

Kemdiknas| DijenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

38

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

E. LARANGAN PENGGUNAAN DANA1) Memberikan sumbangan, hadiah, uang terima kasih, uang balas jasa, uang komisi, atau yang sejenis kepada pihak manapun, baik di tingkat pusat, Provinsi, Kabupaten/Kota, Kecamatan, Konsultan/fasilitator

maupun masyarakat. 2) Dipindahbukukan/disimpan di bank lain dalam jangka waktu lama guna memperoleh bunga. 3) Dipinjamkan kepada pihak/orang lain. 4) Membayar lembur guru, bonus dan kegiatan rutin lainnya. 5) Diinvestasikan pada kegiatan produktif, misalnya membeli ternak dan sebagainya.

F.

MEKANISME PENYALURAN DANA

Direktorat Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini(PAUD)

KPPN Jakarta III

Pengajuan Pencairan dana oleh Direktur Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini (PPAUD) ke KPPN Jakarta III, dilampiri: 1. SK Direktur tentang penetapan penerimaan bantuan 2. Surat Perjanjian Pemberian Bantuan (Akad) 3. Kuitansi yang sudah ditandatangani Ketua Panitia 4. Surat Pernyataan Kesanggupan Melaksanakan Kegiatan sesuai dengan proposal

Bank yang di tunjuk oleh KPPN Jakarta III

Rekening tabungan Bank atas nama Panitia Pelaksana

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

39

BabV.

BabV.RENCANATEKNISPEMBANGUNANA. HAKIKATTK Pembina Kecamatan adalah lembaga pendidikan TK yang dapat menjadi model atau contoh penyelenggaraan dan pengelolaan bagi TK lain di wilayah kecamatan. Dengan demikian, dalam merencanakan sarana dan prasarana harus sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

B. KONSEP PERENCANAAN1. Tata Bangunan TK a. Kesesuaian tata letak bangunan terhadap bentuk dan luas lahan/tanah. b. Kesesuaian bentuk dan ukuran bangunan dengan ruang terbuka di sekitar bangunan. c. Keselarasan tata bangunan dengan pola (pattern) sirkulasi. d. Kejelasan peruntukan publik dan khusus (private area). e. Harmonisasi penataan ruang luar dengan bangunan sekolah. f. Kesesuaian tata leatk antara jenis dan fungsi bangunan. g. Penyesuaian bentuk bangunan sekolah dengan arsitektur bangunan daerah setempat. 3. Hubungan Antar Ruang di Dalam dan di Luar Ruangan a. Bentuk luar bangunan dapat mencerminkan fungsi di dalam ruang bangunan. b. Terdapat hubungan yang baik antara ruang dalam dengan ruang terbuka Terdapat pintu masuk dan keluar yang mudah dicapai oleh pengguna. Terdapat kejelasan batas yang jelas antara ruang publik dan ruang khusus, baik di dalam maupun di luar gedung. Perlu dipertimbangkan pandangan (view), penerangan, kebisingan, suhu udara, pantulan sinar matahari, suasana, keamanan, dan kenyamanan. 4. Ruang Belajar dan Penunjang a. Ruang belajar yang nyaman dan menyenangkan. b. Suasana ruang yang dapat mendukung suasana belajar mengajar. c. Penataan ruang sesuai dengan fungsi utama. d. Kontrol terhadap kebisingan dari sumber internal dan eksternal. e. Ruang direncanakan dengan pendekatan ukuran fisik anak didik. f. Pewarnaan ruang belajar yang menyenangkan.

Kemdiknas| DijenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

40

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

5. Area di Luar Berfungsi sebagai Tempat untuk: a. Anak belajar di luar ruangan. b. Anak istirahat dan bermain. c. Interaksi sosial antara anak didik.

C. KRITERIA PERENCANAAN1. Tata Bangunan dan Lingkungan Beberapa persyaratan dan ketentuan yang harus dipertimbangkan di dalam perencanaan TK Pembina Kecamatan adalah sebagai berikut: a. Garis Sepadan Bangunan Ketentuan garis sepadan pagar maupun garis sepadan bangunan harus mengikuti Peraturan Daerah setempat tentang Bangunan Gedung untuk lokasi yang bersangkutan. b. Bentuk arsitektur Bentuk arsitektur bangunan TK Pembina Kecamatan harus memenuhi kriteria sebagai berikut: 1) Mencerminkan fungsi sebagai bangunan gedung TK. 2) Seimbang, serasi, dan selaras dengan lingkungan. 3) Indah namun tidak berlebihan. 4) Efisien dalam penggunaan sumberdaya untuk pemanfaatan dan pemeliharaan. 5) Memenuhi tuntutan sosial budaya setempat. 6) Pelestarian bentuk arsitektur dari bangunan daerah setempat. c. Kelengkapan Prasarana Bangunan Bangunan TK Pembina Kecamatan harus dilengkapi dengan prasarana yang memadai seperti: 1) Tempat parkir kendaraan. 2) Penyediaan air bersih. 3) Drainase, limbah, dan sampah. 4) Halaman terbuka hijau. 5) Hidran kebakaran. 6) Penerangan halaman. 7) Jalan masuk dan keluar, dll d. Jenis Kebutuhan Ruang 1) Ruang kelas. 2) Ruang kantor/kepala TK. 3) Ruang kerja guru. 4) Ruang Tata Usaha. 5) Ruang kesehatan. 6) Dapur. 7) Gudang. 8) Kamar mandi/WC guru. 9) Kamar mandi/WC anak.

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

41

10) WC anak. 11) Kamar penjaga. 12) Ruang terbuka/Speloods. 13) Ruang tunggu terbuka. 14) Ruang perpustakaan 15) Teras/selasar bangunan. 16) Jenis, Jumlah, Ukuran, dan Luas Ruang Bangunan Gedung TK Pembina Kecamatan Tabel 4.1 Jenis, Jumlah, Ukuran, dan Luas Ruang Bangunan Gedung TK Pembina Kecamatan Tipe A1/A2No. Jenis Ruang Jumlah Ruang 3 1 4 1 1 1 2 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1 Ukuran Ruang 8x8 m2 8x8 m2 2x2 m2 4x4 m2 4x4 m2 4x4 m2 2x2 m2 4x4 m2 4x4 m2 5x4 m2 6x4 m2 5x4 m2 2x2 m2 10x12 m2 4x18 m2 2x36 m2 2x12 m2 Indek Harga Bangunan/ m2 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 0,25 0,25 Luas Seluruhnya 192 m2 64 m2 16 m2 16 m2 16 m2 16 m2 8 m2 16 m2 16 m2 20 m2 24 m2 20 m2 8 m2 120 m2 72 m2 18 m2 6 m2 648 m2

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15.

Ruang Kelas Ruang Perpustakaan WC Anak Dapur Kamar Penjaga Gudang Kamar Mandi/WC Guru Ruang Tunggu Terbuka Ruang UKS Ruang Tata Usaha Ruang Kerja Guru Ruang Kantor/Kepala Sekolah Kamar Mandi/WC Anak Ruang Terbuka/ Speeloods

Teras/Selasar Utama Depan R.TU & R.UKS 16. Teras/Selasa Depan R. Kelas & Perpustakaan 17. Teras/Selasar Depan Teras Utama Jumlah

2. Persyaratan Utilitas a. Air Bersih Bangunan TK Pembina Kecamatan harus dilengkapi dengan prasarana air bersih yang memenuhi standr kualitas dalam jumlah yang cukup. Penyediaan air bersih dapat diperoleh dari PDAM atau sumur. Dalam penyediaan air bersih untuk sekolah harus dilengkapi dengan instalasi jaringan pemipaan beserta alat-alat bantu yang sesuai dengan fungsinya. Kran untuk cuci tangan dan bak air untuk pengepelan lantai harus tersedia di setiap bangunan TK.

Kemdiknas| DijenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

42

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

b. Saluran Air Hujan Aliran air permukaan yang berasal dari air hujan harus dialirkan ke jaringan umum dan apabila belum tersedia jaringan umum kita, maka harus dialirkan melalui proses peresapan atau cara lain dengan persetujuan instalasi teknis yang terkait. c. Pembuangan Air Kotor Bangunan TK Pembina Kecamatan harus dilengkapi dengan penampungan sampah sementara yang ukurannya disesuaikan dengan volume sampah yang dikeluarkan setiap hari, sesuai dengan ketentuan dari peraturan yang belaku. d. Sampah Bangunan TK Pembina Kecamatan harus dilengkapi dengan penampungan sampah sementara yang ukurannya disesuaikan dengan volume sampah yang dikeluarkan setiap hari, sesuai dengan ketentuan dari peraturan yang berlaku. e. Instalasi Listrik Pemasangan instalasi listrik harus diperhitungkan dan aman sesuai dengan Peraturan Umum Instalasi Listrik yang berlaku. Bahan dan kabel yang dipergunakan untuk instalasi listrik harus memenuhi peraturan Umum Instalasi Listrik (PUIL) SNI 04-0225-2000. f. Sarana Telekomunikasi Bangunan TK Pembina Kecamatan perlu dilengkapi dengan sarana telekomunikasi baik telepon, radio komunikasi, dan jaringan internet apabila dimungkinkan. g. Penangkal Petir Penentuan jenis dan jumlah penangkal petir untuk bangunan TK Pembina Kecamatan harus disesuaikan dengan lokasi bangunan, fungsi bangunan dan kewajaran kebutuhan. Ketentuan lebih rinci harus mengikuti standar penangkal petir yang berlaku. h. Sarana Pencegahan dan Penanggulangan Bahaya Kebakaran Bangunan TK Pembina Kecamatan harus dilengkapi dengan sarana pencegahan dan penanggulangan kebakaran sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan. Keputusan Menteri Negara Pekerjaan Umum Nomor: 10/KPTS/2000 tentang Ketentuan Teknis Pengamanan terhadap Bahaya Kebakaran pada Bangunan dan Lingkungan. Keputusan Menteri Negara Pekerjaan Umum Nomor: 11/KPTS/2000 tentang Ketentuan Teknis Manajemen Penanggulangan Kebakaran di Perkotaan.

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

43

3. Tata Ruang dan Organisasi Masa Bangunan Perencanaan penataan ruang dan organisasi masa bangunan disesuaikan dengan jenis aktifitas/kegiatan dan fungsi ruang-ruang pada TK Pembina Kecamatan. Pembagian zona kegiatan diatur adalah sebagai berikut: a. Zona Kegiatan pada Area Publik Sarana dan prasarana yang terdapat pada zona publik diperuntukkan bagi pengguna bersama antara kepentingan sekolah dan masyarakat yang memerlukannya. Dengan adanya pengguna dari unsur masyarakat maka partisipasi mereka diharapkan dapat memberikan kontribusi di dalam kelangsungan kegiatan sekolah. b. Zona Kegiatan pada Area Semi-Publik Sarana dan prasarana pada area semi-publik diperuntukkan bagi pengguna sekolah dan pengunjung yang mempunyai tujuan khusus dengan kepentingan sekolah. c. Zona Kegiatan ada Area Private Zona khusus (private area) adalah area penempatan sarana dan prasarana belajar sekolah yang diperlukan bagi pengguna terbatas untuk kegiatan belajar mengajar.

D. GAMBAR PERENCANAANGambar perencanaan adalah cetak biru (blue print) yang digunakan pelaksana teknis sebagai Petunjuk Teknis untuk membangun gedung. Gambar ini dirancang sesuai dengan jenis, bentuk, dan fungsi gedung/ruang oleh Sarjana/SMK Jurusan Bangunan/Personal yang memiliki sertifikat dan/atau pengalaman dibidang konstruksi. Contoh gambar perencanaan gedung TK Pembina Kecamatan pada pedoman pelaksanaan Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan ini ada 6 (enam) tipe yaitu: (1) tipe A1, (2) tipe A2, (3) tipe B1, (4) tipe B2, (5) tipe C1, (6) tipe C2. Tipe A1 dan A2 artinya rancangan teknis dan biaya bangunan seluas 648 m2. Tipe B-1 dan C1, artinya rancangan teknis dan biaya bangunan seluas 504 m2 untuk wilayah Jawa, Bali, NTB, NTT, Sumatera, Kalimantan dan Sulawesi (contoh gambar rencana bangunan tertera pada lampiran). Tipe B2 dan C2 (contoh gambar seperti B1 dan C1 tetapi tanpa bangunan speeloods), artinya rancangan teknis dan biaya bangunan seluas 384 m2 untuk wilayah Maluku dan Papua. Jenis, jumlah dan ukuran ruang bangunan TK Pembina Kecamatan untuk masing-masing tipe dapat dilihat pada Tabel 4.1, 4.2 dan Tabel 4.3

Kemdiknas| DijenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

44

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

Tabel 4.2 Jenis, Jumlah dan Ukuran Ruang TK Pembina Kecamatan Tipe B1.1/B2.1 (Wilayah Jawa, Bali, NTB, NTT, Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi)No. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13 14. 15. 16. Jumlah Jenis Ruang Ruang Kelas Ruang Perpustakaan WC Anak Dapur Kamar Penjaga Gudang Kamar Mandi/WC Guru Ruang Tunggu Terbuka Ruang UKS Ruang Tata Usaha Ruang Kerja Guru Ruang Kantor/Kepala Sekolah Ruang Terbuka/ Speeloods Teras/Selasar Utama Depan R.TU & R.UKS Teras/Selasa Depan R. Kelas & Perpustakaan Teras/Selasar Depan Teras Utama Jumlah Ruang 1 1 4 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 Ukuran Ruang 2 8x8 m 8x8 m2 2x2 m2 4x4 m2 4x4 m2 4x4 m2 2 2x2 m 4x4 m2 4x4 m2 5x4 m2 6x4 m2 5x4 m2 2 10x12 m 2 4x18 m 2x20 m2 2x12 m2 Indek Harga Bangunan/ m2 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 0,25 0,25 Luas Seluruhnya 2 64 m 64 m2 16 m2 16 m2 16 m2 16 m2 8 m2 16 m2 16 m2 20 m2 24 m2 20 m2 2 120 m 2 72 m 10m2 6 m2 504 m2

Tabel 4.3 Jenis, Jumlah dan Ukuran Ruang TK Pembina Kecamatan Tipe B1.2 dan B2.2 (Wilayah Maluku dan Papua)No. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13 14. 15. 16. Jumlah Jenis Ruang Ruang Kelas Ruang Perpustakaan WC Anak Dapur Kamar Penjaga Gudang Kamar Mandi/WC Guru Ruang Tunggu Terbuka Ruang UKS Ruang Tata Usaha Ruang Kerja Guru Ruang Kantor/Kepala Sekolah Ruang Terbuka/ Speeloods Teras/Selasar Utama Depan R.TU & R.UKS Teras/Selasa Depan R. Kelas & Perpustakaan Teras/Selasar Depan Teras Utama Jumlah Ruang 1 1 4 1 1 1 2 1 1 1 1 1 0 1 1 1 Ukuran Ruang 8x8 m2 8x8 m2 2x2 m2 2 4x4 m 4x4 m2 4x4 m2 2x2 m2 4x4 m2 4x4 m2 5x4 m2 6x4 m2 5x4 m2 0 4x18 m2 2x20 m2 2x12 m2 Indek Harga Bangunan/ m2 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 0 1,00 0,25 0,25 Luas Seluruhnya 64 m2 64 m2 16 m2 2 16 m 16 m2 16 m2 8 m2 16 m2 16 m2 20 m2 24 m2 20 m2 0 m2 72 m2 10m2 6 m2 364 m2

Perencanaan harus mengikuti tipe-tipe yang telah disebutkan di atas sesuai dengan kondisi masing-masing daerah. Pemenuhan gedung TK Pembina Ke-

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

45

camatan selanjutnya yang sesuai dengann Tipe A1/A2 diselesaikan dengan ketentuan sebagai berikut: 1) Rintisan Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan, pemenuhan gedung diselesaikan dengan dana APBD yang dibuktikan dengan surat kesanggupan dan diketahui oleh Bupati/Walikota. 2) Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan yang dibangun oleh yayasan, pemenuhan gedung diselesaikan dengan dana yayasan dan dibuktikan dengan surat kesanggupan yang diketahui oleh Kepada Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota. Gambar terlampir hanya sebagia salah satu contoh desain tata tuang, sedangkan pelaksanaan di lapangan dapat disesuaikan dengan bentuk lahan yang dipersiapkan oleh daerah masing-masing. Penggunaan bahan bangunan, pola, dan bentuk bangunannya dapat disesuaikan dengan situasi dan kondisi daerah, asalkan sesuai dengan spesifikasi dan jumlah ruang/gedung yang dipersyaratkan. Disamping itu, gedung dimungkinkan dapat dibangun bertingkat. Selanjutnya, disparitas geografis, sosiobudaya, dan sosioekonomik, wilayah Indonesia berimplikasi terhadap perbedaan, salah satu diantaranya adalah adanya perbedaan kemahalan bahan baku, dan biaya pengerjaan bangunan. Dengan demikian, Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan pada daerah tertentu akan memerlukan daya yang berbeda dengan daerah lain.

E. PERSYARATAN RUANG1. Persyaratan Umum Persyaratan umum adalah persyaratan yang harus dipenuhi di setiap ruang baik ruang belajar, ruang administrasi dan ruang penunjang antara lain persyaratan yang berkaitan dengan: a. Penerangan Sumber penerangan utama untuk ruangan menggunakan penerangan alami. Penerangan buatan (penerangan lampu) digunakan apabila penerangan alam terganggu oleh faktor cuaca. Penerangan alam maupun penerangan buatan harus mampu memberikan penerangan yang cukup dan tidak menimbulkan efek penyilauan. b. Sirkulasi udara Sirkulasi udara harus baik agar dapat menciptakan suasana ruang yang sehat dan nyaman yang diperoleh dengan menggunakan ventilasi dan jendela.

Kemdiknas| DijenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

46

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

Ventilasi udara yang lebar dibutuhkan pada ruang-ruang tertentu seperti pada ruang dapur.

c. Pengendalian kebisingan Untuk menjaga agar komunikasi di dalam ruang belajar dapat berlangsung secara wajar tanpa ada suara yang mengganggu perlu dilakukan pengendalian kebisingan. Salah satu cara pengendalian kebisingan adalah mengatur peletakan ruang dengan mempertimbangkan kriteria jenis dan fungsi ruang. Syarat dan ketentuan penataan ruang dapat dilihat pada matrik persyaratan tata letak ruang. d. Keamanan Faktor keamanan harus diperhatikan dalam perencanaan bangunan TK adalah keamanan bagi pengguna dan keamanan bagi fisik bangunan beserta perabot yang ada di dalamnya. Oleh karena itu dalam perencanaan TK Pembina Kecamatan harus mempertimbangkan aspek sebagai berikut: Keamanan bagi pengguna sekolah Untuk menjaga keamanan pengguna, bangunan sekolah harus dirancang tahan terhadap gempa, aman terhadap bahaya kebakaran serta menggunakan bahan dan bentuk desain yang tidak membahayakan pengguna.

Keamanan bagi fisik bangunan dan perabot Untuk menjaga keamanan fisik bangunan dan perabot yang ada di dalamnya, bangunan sekolah harus dilengkapi dengan pagar, teralis jendela, pintu gerbang, dan pos penjaga keamanan.

2. Persyaratan Khusus Persyaratan khusus adalah persyaratan yang menyangkut aspek edukatif, teknis, dan tata letak yang berlaku untuk ruang. a. Ruang Kelas Fungsi ruang kelas TK adalah tempat belajar seraya bermain atau bermain sambil belajar dengan suasana ruang yang aman, nyaman, dan menyenangkan. Ruang kelas harus mempunyai akses langsung terhadap ruang-ruang pendukung belajar lain dengan kriteria penempatan ruang kelas yang tenang dan terhindar dari semua bentuk aktivitas aktif yang dapat menimbulkan gangguan suara dengan kriteria perencanaan sebagai berikut: Luas ruang 8m x 8m = 64 m2 Ruang kelas untuk daya tampung maksimum 25 anak Ketinggian langit-langit ruangan minimal 3,50 m. Jendela minimum 20% dari luas lantai ruangan untuk mendapatkan pencahayaan alami yang baik.

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

47

Luas ventilasi udara minimum 7% dari luas lantai ruang. Pintu, jendela, dan kusen dibuat dari bahan berkualitas baik. Pintu masuk ruang terdiri dari 2 daun pintu membuka keluar dengan lebar minimal 150 cm. Pintu penghubung antar ruang kelas terdiri dari 1 daun pintu dengan lebar minimal 90 cm. Dilengkapi tata letak (lay out) perabot-perabot yang terdiri dari meja dan kursi anak-anak didik, meja dan kursi guru, papan tulis, papan penempelan hasil karya anak didik, lemari, book shelves/office cabinet, dan loker. Di depan ruang kelas terdapat/dekat dengan tempat cuci tangan dan kaki. Dihindari penggunaan jenis bahan lantai yang licin. Dilengkapi dengan lampu penerangan yang cukup dan minimal terdapat 2 stop kontak.

b. Ruang Kepala TK Ruang Kepala TK dipergunakan sebagai ruang kerja, dengan kriteria perencanaan sebagai berikut: Ukuran luas ruang 5m x 4m = 20 m2 Ketinggian langit-langit ruangan minimal 3,50 m. Tata letak ruang dekat dengan ruang tata usaha, ruang guru dan area pintu masuki utama. Mudah dicapai dari pintu masuk utama sekolah. Ruangan dilengkapi dengan penerangan lampu dan stok kontak yang cukup. Terdapat jaringan telepon. c. Ruang Guru Ruang guru berfungsi sebagai ruang kerja guru dengan kriteria perencanaan sebagai berikut: Luar ruang 6m x 4m = 24 m2 Ketinggian langit-langit ruangan minimal 3,50 m Tata letak ruang dekat dengan ruang Kepala TK, dan ruang tata usaha. Mudah dicapai dari area pintu masuk TK. Ruangan dilengkapi dengan penerangan lampu dan stok kontak yang cukup. Terdapat jaringan telepon. d. Ruang Tata Usaha Ruang tata usaha berfungsi sebagai ruang kerja tenaga tata usaha untuk melaksanakan tugas administratif yang berkaitan dengan pelaksanaan pendidikan dan anak didik, dengan kriteria perencanaan sebagai berikut: Luas ruang 5m x 4m = 20 m2 Ketinggian langit-langit ruangan minimal 3,50 m. Tata letak ruang dekat dengan ruang Kepala TK dan ruang Guru.

Kemdiknas| DijenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

48

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

Terdapat kursi dan meja kerja, filing cabinet, dan komputer/mesin tik. Ruangan dilengkapi dengan penerangan lampu dan stok kontak yang cukup.

e. Ruang Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) Ruang UKS berfungsi sebagai ruang pelayanan kesehatan bagi anak didik, baik yang dilakukan oleh TK maupun instansi kesehatan lainnya dengan kriteria perencanaan sebagai berikut: Luas ruang 4m x 4m = 16 m2. Ketinggian langit-langit ruangan minimal 3,50 m. Tata letak ruang kesehatan mudah dijangkau dari pintu masuk utama dan dari ruang lainnya. Terdapat kursi dan meja tenaga medis, dua tempat tidur, sink (washtafel), filing cabinet, dan lemari obat yang dapat dikunci. f. Dapur Ruang dapur berfungsi sebagai ruang memasak makanan dan/atau minuman untuk anak-anak TK dan/atau guru/staf TK dengan kriteria perencanaan sebagai berikut: Luas ruang 4m x 4m = 16 m2 Luas jendela 20% dari luas lantai untuk mendapatkan pencahayaan alam yang baik. Luas ventilasi udara antara 6 s.d 10% dari luas lantai ruang. Kelengkapan pengendalian kualitas udara di dalam ruang dengan menggunakan exhaust fan dan/atau kipas angin. Dilengkapi lampu penerangan ruang dan stop kontak yang disesuaikan dengan kebutuhan. Dilengkapi dengan tempat cuci peralatan makan (sink) dengan jumlah disesuaikan dengan kebutuhan. g. Gudang Gudang TK berfungsi sebagai ruang penyimpanan barang sekolah. Jumlah gudang untuk TK sebanyak 1 unit dengan ukuran 4m x 4m = 16 m2. h. KM/WC Guru KM/WC sebanyak 1 untuk Kepala TK, 1 untuk guru dan staf dengan luas masing-masing 2m x 2m = 4 m2. Setiap KM/WC dilengkapi kloset, bak air, 1 washtafel dan 1 cermin. i. KM/WC Anak 1. Jumlah dan luas ruang: Jumlah KM/WC ada 6, terdiri dari: Satu KM/WC laki-laki seluas 4 m2 Satu KM/WC perempuan seluas 4 m22 Empat WC seluas 16 m2 2. Setiap KM/WC dilengkapi kloset dan bak air

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

49

Ukuran dan ketinggian dari kelengkapan kamar mandi/WC disesuaikan dengan ukuran fisik anak. Tata letak mudah dijangkau dari ruang kelas dengan tujuan untuk memudahkan dalam pengawasan dan pemeliharaan. Ruang dilengkapi dengan lampu penerangan yang cukup. Jenis keramik lantai tidak licin. Luas ventilasi yang cukup untuk sirkulasi udara. Pintu kamar mandi dari bahan kedap air.

j. Kamar Penjaga Kamar Penjaga berfungsi sebagai tempat istirahat bagi penjaga baik siang maupun malam, untuk menjaga keamanan TK. 1. Luas ruang 4 m x 4 m = 16 m2 2. Tata letak ruang dekat dengan gudang atau terletak di belakang/samping gedung. 3. Ruangan dilengkapi dengan penerangan lampu dan stop kontak yang cukup. k. Ruang Terbuka (Speeloods) Speeloods merupakan ruang semi terbuka yang berfungsi untuk kegiatan olah raga ringan, senam atau permainan, pertemuan ceramah umum, pameran, dan pertunjukan. Speeloods merupakan bangunan tersendiri yang terpisah dari bangunan lainnya, dengan kriteria perencanaan sebagai berikut: 7) Luas speeloods 12m x 10m = 120 m2 8) Bentuk ruang sebaiknya bujur sangkar, segi enam, atau bulat. 9) Tinggi langit-langit minimal 3,65 m. 10) Bahan penutup lantai dipilih yang tidak licin. 11) Terdapat dinding pembatas ruang setinggi 120 cm. 12) Terdapat lampu penerangan yang cukup dan terdapat stop kontak yang cukup. l. Ruang Tunggu Terbuka Ruang tunggu terbuka sebagai tempat orang tua menjemput anak. Tata ruang pada area pintu masuk gedung tidak terlihat oleh anak dari ruang kelas. 1. Luar ruang 4 m x 4 m = 16 m2 2. Tinggi langit-langit minimal 3,50 m. 3. Bahan penutup lantai dipilih yang tidak licin. m. Ruang Perpustakaan Ruang perpustakaan dilengkapi koleksi tempat menyimpan buku b ergambar, majalah, media elektronik, dan media pembelajaran lainnya, dengan kriteria perencanaan sebagai berikut: 1. Luas ruang 8m x 8m = 64 m2. 2. Letak perpustakaan dekat dan mudah dicapai dari ruang belajar. Ketinggian langit-langit ruangan minimal 3,50 m.

Kemdiknas| DijenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

50

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

3. Jendela minimum 20% dari luas lantai ruangan untuk mendapatkan pencahayaan alam yang baik. 4. Luas ventilasi udara minimum 7% dari luas lantai ruang. 5. Pintu terdiri dari 2 daun membuka keluar dengan lebar minimal 150 cm. 6. Dibuat alternatif tata letak (lay out) perabot ruang perpustakaan dan ruang media. 7. Di sekitar perpustakaan dibuat tempat untuk cuci tangan. 8. Dilengkapi dengan lampu penerangan dan stop kontak yang cukup. 9. Instalasi jaringan komunikasi, internet, dan TV untuk penggunaan di masa yang akan datang.

F. PELAKSANAAN PEMBANGUNAN/PENGEMBANGAN TK PEMBINA KECAMATANa. Rintisan Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan Pembangunan TK Pembina Kecamatan dilaksanakan secara swakelola oleh Panita Pelaksana Pembangunan TK Pembina Kecamatan yang dibentuk dan diangkat oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota.

b. Pembangunan TK Pembina Kecamatan oleh Yayasan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan dilaksanakan secara swakelola oleh Panitia Pembangunan TK Pembina Kecamatan yang dibentuk dan diangkat oleh Ketua Yayasan dan diketahui oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota. c. Pengembangan TK Swasta menjadi TK Pembina Kecamatan Pengembangan TK Swasta menjadi TK Pembina Kecamatan dilaksanakan secara swakelola oleh Panitia Pelaksana yang dibentuk dan diangkat oleh Kepala TK dan disetujui oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota. d. Struktur Panitia Pelaksana 1) Rintisan Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina KecamatanKetua Wakil Ketua Bendahara Wakil Bendahara Anggota : : : : : Kepala Bidang/Sub Dinas atau staf teknis yang menangani TK pada Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota setempat Kepala Cabang Dinas/UPP/UPTD atau staf teknis Dinas Pendidikan Kecamatan setempat Salah seorang staf Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota setempat Tokoh/anggota masyarakat Unsur masyarakat yang memiliki pengalaman bangunan (jumlah ganjil maksimal 3 orang) di bidang

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

51

2) Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan yang dibangun oleh YayasanKetua Wakil Ketua Bendahara Wakil Bendahara Anggota : : : : : Ketua Yayasan Unsur Cabang Dinas/UPP/UPTD atau staf teknis Bendahara Yayasan Tokoh/anggota masyarakat Unsur masyarakat yang memiliki pengalaman di bidang bangunan (jumlah ganjil maksimal 3 orang)

3) Pengembangan TK Swasta menjadi TK Pembina KecamatanKetua Wakil Ketua Bendahara Wakil Bendahara Anggota : : : : : Kepala TK Ketua Komite TK atau unsur komite yang ditugaskan oleh Ketua Komite Sekolah Salah seorang guru TK yang memiliki pengalaman dalam pengelolaan keuangan Bendahara Komite TK Unsur masyarakat yang memiliki pengalaman di bidang bangunan (jumlah ganjil maksimal 3 orang)

Kemdiknas| DijenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

52

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

BabVI.

BabVI.MONITORING,EVALUASI,DANPENGADUAN MASYARAKATA. MONITORING DAN EVALUASIMonitoring dan evaluasi dilakukan oleh Pusat, Dinas Pendidikan Propinsi, dan Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota. Pelaporan dilakukan oleh Ketua Panitia Pelaksana dalam bentuk tertulis dan dilakukan secara berkala minimal empat kali (kondisi fisik 0%, 35%, 70%, dan 100%), dengan disertai foto-foto asli hasil pelaksanaan pembangunan. Pengambilan foto dengan sudut pengambilan yang sama mulai kondisi awal sampai dengan akhir. Laporan memuat kemajuan fisik dan keuangan pembangunan TK Pembina Kecamatan dibuat rangkap 4 (empat), 1 (satu) asli untuk arsip panitia pelaksana, 1 (satu) fotokopi dikirim ke Direktorat Pembinaan PAUD (foto yang ditempel di laporan untuk Direktorat Pembinaan PAUD adalah asli/bukan fotokopi), dan 2 (dua) fotokopi dikirim ke Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota dan Dinas Pendidikan Provinsi.

B. PENGADUAN MASYARAKAT1. Pelayanan pengaduan masyarakat dimaksudkan untuk menjaga transparansi dan Akuntabilitas penggunaan dana Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan. 2. Apabila masyarakat menemukan penyimpangan terhadap pelaksanaan program bantuan penyelenggaraan Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan tersebut, maka dapat melaporkan kepada: Direktur Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini Direktorat Pembinaan PAUD,Ditjen PAUDNI, Kemdiknas Gedung E Lantai 7, Komplek Kemendiknas Jl. Jenderal Sudirman Senayan Jakarta 10270, Tlp/fax (021) -5725506

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

53

BabVII.

BabVII.PENUTUPBuku Petunjuk Teknis Pelaksanaan Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan tahun 2011 disusun sebagai acuan bagi lembaga/sekolah/organisasi yang mengajukan permohonan untuk mendapatkan dana bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan tahun 2011, yang bersumber dari anggaran Direktorat Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini, Ditjen PAUDNI, Kemdiknas. Petunjuk Teknis ini disusun dengan harapan dapat meningkatkan efesiensi, efektifitas, dan transparansi serta akuntabilitas dalam pelaksanaan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan . Pada akhirnya melalui pemberian bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan dapat memberikan kontribusi terhadap peningkatan akses dan mutu layanan PAUD di lembaga-lembaga TK seluruh Indonesia. TK Pembina Kecamatan berfungsi sebagai tempat untuk mengembangkan inovasi proses pembelajaran dan merupakan tempat bermain bagi anak TK. TK Pembina Kecamatan harus menjadi model dan contoh bagi TK lain di sekitarnya. Diharapkan dengan pelaksanaan Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan akan memberikan kesempatan yang lebih luas bagi anak usia 4-6 tahun untuk memperoleh layanan pendidikan yang lebih bermutu. Semoga buku Petunjuk Teknis Pemberian Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan Tahun 2011 ini dapat digunakan sebagai acuan pelaksanaan Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan, dan didukung secara sinergis oleh para pemangku kebijakan (stakeholder) TK di wilayah masing-masing.

Kemdiknas| DijenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

54

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

LAMPIRANDaftar Lampiran: Lampiran 1-a : Surat Permohonan Bantuan Rintisan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan : Surat Permohonan Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan oleh Yayasan/Swasta : Surat Permohonan Bantuan Pengembangan TK Swasta Menjadi TK Pembina Kecamatan : Profil TK : Surat Pernyataan Belum Ada TK Pembina Kecamatan : Rencana Penyelenggaraan TK Pembina Kecamatan : Surat Pernyataan Pendamping Kesanggupan Menyediakan Dana

Lampiran 1-b

Lampiran 1-c

Lampiran 2 Lampiran 3 Lampiran 4 Lampiran 5-a

Lampiran 5-b Lampiran 6-a Lampiran 6-b

: Surat Pernyataan Kesanggupan Menyelesaikan Pekerjaan : Surat Pernyataan Tidak Sedang Menerima Bantuan Sejenis : Surat Pernyataan Kesanggupan Menampung Minimal 30% Anak Usia TK yang Berasal dari Keluarga Tidak Mampu : SK Penetapan Panitia Pelaksana Rintisan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan Bantuan

Lampiran 7-a

Lampiran 7-b

: SK Penetapan Panitia Pelaksana Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan oleh Yayasan/Swasta : SK Penetapan Panitia Pelaksana Pengembangan TK Swasta menjadi TK Pembina Kecamatan : Surat Tugas Perencana/Pengawas Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan : Contoh Format Rencana Anggaran Biaya (RAB) : Contoh Format Analisa Biaya Konstruksi : Contoh Rencana Jadwal Pelaksanaan

Lampiran 7-c

Lampiran 8

Lampiran 9 Lampiran 10 Lampiran 11

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

55

Lampiran 12-a

: Laporan Tahapan Penerimaan Dana untuk Rintisan UGB TK Pembina Kecamatan : Laporan Tahapan Penerimaan Dana untuk Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan oleh Yayasan/Swasta : Laporan Tahapan Penerimaan Dana untuk Pengembangan TK Swasta menjadi TK Pembina Kecamatan : Nama dan Informasi Kegiatan : Contoh Foto Copy Rekening dan Saldo : Format Kemajuan Pelaksanaan Pekerjaan Rintisan UGB TK Pembina Kecamatan : Format Kemajuan Pelaksaan Pekerjaan UGB TK Pembina Kecamatan oleh Yayasan/Swasta : Format Kemajuan Pelaksana Pekerjaan Pengembangan TK Swasta menjadi TK Pembina Kecamatan : Buku Kas Umum (BKU) : Format Laporan Harian : Format Laporan Mingguan : Format Laporan Bulanan : Berita Acara Perubahan Pekerjaan : Standar Perabot dan Sarana Bermain TK : Contoh Spesifikasi Alat Bermain TK Pembina Kecamatan : Contoh Spesifikasi Teknis Buku Referensi/Pengayaan TK : Berita Acara Serah Terima Aset Negara Berupa Uang : Daftar Inventaris Barang : Laporan Pelaksanaan Pekerjaan Rintisan UGB TK Pembina Kecamatan

Lampiran 12-b

Lampiran 12-c

Lampiran 13 Lampiran 14 Lampiran 15-a

Lampiran 15-b

Lampiran 15-c

Lampiran 16 Lampiran 17 Lampiran 18 Lampiran 19 Lampiran 20 Lampiran 21 Lampiran 22-a Lampiran 22-b Lampiran 23 Lampiran 24 Lampiran 25-a

Kemdiknas| DijenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

56

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

Lampiran 25-b

: Laporan Pelaksaan Pekerjaan UGB TK Pembina Kecamatan oleh Yayasan/Swasta : Laporan Pelaksanaan Pekerjaan Pengembangan TK Swasta menjadi TK Pembina Kecamatan : Format Laporan Penyelesaian Pekerjaan (LP3) : Contoh Format Proposal

Lampiran 25-c

Lampiran 26 Lampiran 27

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

57

Lampiran 1-a : Surat Permohonan Rintisan Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan KOP DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN/KOTA _____________________________________________________________________ SURAT PERMOHONAN BANTUAN PEMBANGUNAN UGB TK PEMBINA KECAMATAN.............. Nomor : Lampiran : 1 (satu) berkas Perihal : Permohonan bantuan pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan ..................................2011

Yang terhormat, Direktur Pembinaan PAUD Ditjen PAUDNI, Depdiknas, Gedung E, Lt. 7 Jl. Jend. Sudirman, Senayan Jakarta

Sehubungan dengan adanya program Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan, dengan hormat kami mengajukan permohonan untuk program bantuan tersebut di Kabupaten/Kota: Sebagai bahan pertimbangan, kami lampirkan: 1. Surat Keputusan dari Dinas Pendidikan Kab/Kota tentang Penetapan Lokasi Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan tahun 2011; 2. Rencana penyelenggaraan Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan; 3. Surat pernyataan kesanggupan menyediakan dana pendamping; 4. Surat pernyataan kesanggupan menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan buku pedoman Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan dan proposal; 5. Fotokopi rekening Bank atas nama Panitia Pelaksana dan bukan atas nama pribadi; 6. Surat Keputusan Dinas Pendidikan Kab/Kota tentang Penetapan Panitia Pelaksana Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan; 7. Surat tugas perencana/pengawas Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan; 8. Rencana Anggaran Biaya (RAB) 9. Analisa biaya konstruksi; 10. Rencana jadwal pelaksanaan; 11. Denah tanah calon Penerima Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan (gambar site plan); 12. Gambar denah bangunan, tampak dan detail calon Penerima Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan; 13. Fotokopi surat tanda bukti kepemilikan tanah; 14. Foto-foto kondisi tanah yang asli.

Kemdiknas| DijenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

58

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

Atas perhatian Bapak, kami mengucapkan terima kasih. Mengetahui Dinas Pendidikan Kab/Kota............. Kabid/Subdin/Staf Teknis PAUD Disdik Kab/Kota..............

Ttd & cap .......................... (nama lengkap) NIP......

Ttd & cap .......................... (nama lengkap) NIP...... Mengetahui Bupati/Walikota.................

Ttd & cap .......................... (nama lengkap) NIP.....

Kemdiknas | DirjenPAUDNI| DirektoratPembinaanPAUD

PetunjukTeknisBantuanPembangunanUGBTKPembinaKecamatan Tahun2011

59

Lampiran 1-b : Surat Permohonan Bantuan Pembangunan UGB TK Pembina Kecamatan oleh Yayasan/Swasta KOP YAYASAN/SWASTA _________________________________________