juknis pembagunan rkb madrasah 2015

7/25/2019 Juknis Pembagunan RKB Madrasah 2015

1/32

PETUNJUK TEKNIS

PEMBANGUNAN RUANG KELAS BARU MADRASAH

TAHUN ANGGARAN 2015

DIREKTORAT PENDIDIKAN MADRASAH

DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM

KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA

TAHUN 2015


2/32


3/32

DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN......................................................................................4

A.Latar Belakang...........................................................................................4

B.Dasar Hukum.............................................................................................5

C.Pengertian.................................................................................................6D.Tujuan........................................................................................................6

1.Tujuan Prgram.......................................................................................6

!.Tujuan Petunjuk Teknis............................................................................"

E.#enis $an %asaran Prgram........................................................................"

1.#enis Prgram.........................................................................................."

!.%asaran Prgram...................................................................................."

BAB II A%A% PELA&%ANAAN' PE(%)A(ATAN DAN *E&ANI%*E P(+,(A*.........-

A.Asas Pelaksanaan......................................................................................-B.Persaratan...............................................................................................-

C.*ekanisme Pelaksanaan Prgram............................................................./

D.#angka 0aktu Pelaksanaan......................................................................1

BAB III +(,ANI%A%I' TU,A% DAN TAN,,UN, #A0AB....................................11

A.+rganisasi................................................................................................11

B.Tugas $an Tanggung #a2a3......................................................................11

1.Direktrat Pen$i$ikan *a$rasa...........................................................11

!.&antr 0ilaa &ementerian Agama Prinsi.......................................1!

.&antr &ementerian Agama &a3u7aten8&ta.......................................1!

4.*a$rasa Penerima Prgram................................................................1

BAB I9 %TANDA( DAN %PE%I:I&A%I TE&NI% PE*BAN,UNAN (&B...................15

A.(uang lingku7..........................................................................................15

B.Pelaksanaan Pem3angunan.....................................................................16

BAB 9 PENDANAAN DAN *E&ANI%*E PENCAI(AN.........................................!

A.%um3er $an Anggaran.............................................................................!

B.*ekanisme Pen;airan Dana....................................................................!

BAB 9I *+NIT+(IN,' E9ALUA%I DAN PELAP+(AN.........................................!!

A. *nitring $an Ealuasi.........................................................................!!

B. La7ran Pertanggungja2a3an................................................................!!

C. Peneraan Aset....................................................................................!

BAB 9II PENUTUP...........................................................................................!4

LA*PI(AN


4/32

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Amanat rakyat yang tertuang dalam konstitusi kita dengan sangat terang agar

pemerintah mengarusutamakan pendidikan dan pendanaannya. Disebutkan dalam

Pembukaan UUD 1945, salah satu tujuan dibentuknya pemerintah Indonesia adalah

untuk menerdaskan kehidupan bangsa bah!a"#$etiap !arga negara !ajib mengikuti

pendidikan dasar, dan pemerintah !ajib membiayainya#%Ps.&1 ayat ' UUD 1945(.

$ementara ayat 4 berbunyi) *+egara memprioritaskan anggaran pendidikan sekurang

kurangnya '- dari AP/+ dan AP/D untuk memenuhi penyelenggaraan pendidikannasional#. Pemerintah dan Pemerintah Daerah !ajib memberikan layanan kemudahan,

dan menjamin terselenggaranya pendidikan yang bermutu bagi setiap !arga negara

tanpa diskriminasi %Pasal &1 Amandemen ke4(.

$ementara itu UndangUndang +o.'- 0ahun '--& tentang $istem Pendidikan

+asional %$isdiknas(, menyebutkan bah!a %a(. pendanaan pendidikan menjadi

tanggung ja!ab bersama antara pemerintah, pemerintah daerah dan masyarakat" %b(.

Pemerintah dan pemerintah daerah bertanggung ja!ab menyediakan anggaranpendidikan sebagaimana diatur dalam pasal &1 ayat % 4 ( UndangUndang Dasar 1945.

adi pemerintah pusat dan pemerintah daerah samasama berke!ajiban

memperhatikan pendidikan termasuk pendidikan madrasah.

$ebagai turunan UU$P+ terbitlah Peraturan Pemerintah 2epublik Indonesia

+omor 19 0ahun '--5 tentang $tandar +asional Pendidikan.$alah satu standar

nasional pendidikan tersebut adalah standar sarana dan prasarana yang kemudian

diatur lebih rini dalam Peraturan 3enteri Pendidikan +asional nomor '4 tahun '--

tentang $tandar $arana dan Prasarana $ekolah Dasar3adrasah Ibtidaiyah %$D3I(,

$ekolah 3enengah Pertama3adrasah 0sana!iyah %$3P30s( dan $ekolah 3enengah

Atas3adrasah Aliyah %$3A3A(.

Permendiknas di atas salah satunya mengatur bangunan atau gedung

sekolahmadrasah !ajib memenuhi ketentuan tata bangunan, persyaratan

keselamatan, kenyamanan dan keamanan dari benana kebakaran dan benana

lainnya.3enurut data Indeks 2isiko /enana Indonesia %I2/I( hampir seluruh !ilayah

Indonesia ra!an benana dengan kategori rendah sampai tinggi. /ahkan Indonesia

PE*BAN,UNAN (UAN, &ELA% BA(U 4


5/32

teratat sebagai salah satu negara di !ilayah AsiaPasi6ik yang memiliki resiko tinggi

terhadap benana, termasuk gempa bumi, tsunami, gunung berapi, angin puting

beliung, kekeringan, banjir, tanah longsor dan kebakaran.

Pemerintah melalui Direktorat Pendidikan 3adrasah, Direktorat enderal

Pendidikan Islam, 7ementerian Agama mengemban amanat konstitusi untukmembenahi sarana dan prasarana pendidikan khususnya Program Pembangunan

2uang 7elas /aru %27/(. Untuk memastikan bah!a negara hadir untuk memenuhi

hajat komunitas madrasah. $aat ini masih banyak madrasah yang kekurangan ruang

kelas akibat bertambahnya jumlah peserta didik, karena masyarakat semakin yakin

terhadap pendidikan di madrasah. Di sisi lain, terdapat banyak madrasah yang telah

mengalami kerusakan karena sudah di makan usia ataupun akibat benana. $ementara

kemampuan masyarakat untuk memenuhi itu semua sangat terbatas.Pelaksanaan Program Pembangunan 27/ 3adrasahmenggunakan mekanisme

$!akelola 0ipe &, yaitu diberikan kepada kelompok masyarakat. 8al ini sebagaimana

tertuang di dalam Peraturan Presiden +omor 54 0ahun '-1- tentang Pengadaan

/arangasa Pemerintah sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Presiden

2epublik Indonesia +omor 4 0ahun '-15 0entang Perubahan 7eempat Atas Peraturan

Presiden +omor 54 0ahun '-1- 0entang Pengadaan /arangasa Pemerintah. Di

dalam Perpres dinyatakan bah!a pengadaan rehabbangunan sederhana %konstruksi(

maka pengerjaannya diberikan kepada kelompok masyarakat dimana personilnya yang

terdiri dari unsur perenana, pelaksana dan penga!as didatangkan dari kelompok

masyarakat. $ementara keperluan barangperalatanahli diberikan kepada penyedia

sesuai peraturan perundangundangan %melalui pengadaan langsung,

pelelanganseleksi sederhana, pelelanganseleksi umum, dll(.

Untuk itu di dalam s!akelola sangat dimungkinkan adanya pemilihan penyedia,

namun karena total anggaran pembangunan 6isik 27/ ini maksimal 2p '--.---.---,

maka bisa dipastikan keperluan barangperalatanahli yang diberikan kepada penyedia

akan melalui mekanisme pengadaan langsung %tidak lebih dari 2p '--.---.---,(.

Pejabat Pembuat 7omitmen %PP7( yang melakukan perikatan akan mendapatkan bukti

kontrak sebagaimana tertuang di dalam Perpres 54 0ahun '-1- beserta perubahannya.

$eara ringkas, pengadaan seara s!akelola oleh kelompok masyarakat

dilakukan dengan ara sebagai berikut)



6/32

1. Pengguna Anggaran %PA(7uasa Pengguna Anggaran %7PA(bertanggung ja!ab

terhadap penetapan kelompok masyarakat %tingkat satuan pendidikan madrasah

s!asta( yang akan melaksanakan kegiatan s!akelola"

!. 0im s!akelola diangkat oleh penanggung ja!ab kelompok masyarakat %tingkat

satuan pendidikan madrasah s!asta( sesuai dengan struktur organisasi s!akelola

%tim perenana, pelaksana dan penga!as(" dan

. 7ontrak pelaksanaan, yaitu perikatan antara Pejabat Pembuat 7omitmen %PP7(

dengan pimpinanpenanggung ja!ab kelompok masyarakat. %ontoh kontraksurat

perjanjian terlampir(.

$elama ini program Pembangunan 2uang 7elas /aru dan sejenisnya

menggunakan mekanisme bantuan sosial, namun berdasarkan kajian dari beberapa

unsur disarankan menggunakan mekanisme s!akelola. Pelaksanaan dengan aras!akelola didasarkan pada halhal sebagai berikut) Pertama, Pekerjaan yang bertujuan

untuk meningkatkan kemampuan danatau meman6aatkan kemampuan teknis sumber

daya masyarakat" 7edua, Pekerjaan yang operasi dan pemeliharaannya memerlukan

partisipasi langsung masyarakat setempat" 7etiga, Pekerjaan ini merupakan kontruksi

dalam bentuk rehabilitasiilitasi, renoasi, dan kontruksi sederhana, sehingga dapat

dilakukan oleh masyarakat" 7eempat, Penerima program pembangunan 2uang 7elas

adalah lembaga masyarakat yang tersebar diberbagai daerah di Indonesia dengan

lokasi, karakteristik, dan satuan biaya yang berbeda sesuai dengan lokasi dan daerah

penerima program.

Petunjuk 0eknis 27/ 3adrasah ini diperuntukan bagi $atker pada Direktorat

Pendidikan 3adrasah, 7an!il 7ementerian Agama Proinsi dan 7antor 7ementerian

Agama 7abupaten7ota dengan menggunakan skema s!akelola. /agi $atker yang

menggunakan skema lelang terbuka maka mengau pada Peraturan Presiden 2epublik

Indonesia +omor 4 0ahun '-15 0entang Perubahan 7eempat Atas Peraturan Presiden

+omor 54 0ahun '-1- 0entang Pengadaan /arangasa Pemerintah dan peraturan

peraturan terkait lainnya.

Dari dasar pemikiran di atas, di susun Petunjuk 0eknis Program Pembangunan

2uang 7elas /aru sebagai auan dan pedoman dalam mengimplementasikan program

pembangunan 27/ dimaksud.



7/32

B. Dasar Hukum

Program ruang kelas tahun anggaran '-15 ini berpedoman pada peraturan

perundangundangan dan ketentuan dasar sebagai berikut)

1. UndangUndang +omor ': 0ahun '--' tentang /angunan ;edung %


8/32

Perubahan 7edua atas 7eputusan Presiden +omor 4' 0ahun '--' tentang

Pedoman Pelaksanaan Anggaran dan Pendapatan /elanja +egara"10. Peraturan Presiden +omor 54 0ahun '-1- tentang Pengadaan /arang dan asa"11. Peraturan Presiden +omor 4 0ahun '--9 tentang Pembentukan dan >rganisasi

7ementerian +egara sebagaimana telah telah beberapa kali diubah terakhir dengan

Peraturan Presiden +omor 1& 0ahun '-14 tentang Perubahan 7elima Atas

Peraturan Presiden +omor 4 0ahun '--9 tentang Pembentukan dan >rganisasi

7ementerian +egara"12. Peraturan Presiden +omor 5 0ahun '-1- tentang 2enana Pembangunan

Pendidikan angka 3enengah +asional 0ahun '-1-'-14"13. Peraturan Presiden 2epublik Indonesia +omor & 0ahun '-11 tentang

Pembangunan /angunan ;edung +egara"14. Peraturan 3enteri Pekerjaan Umum +omor '9P203'--= tentang Pedoman

Persyaratan 0eknis /angunan ;edung"15. Peraturan 3enteri Pekerjaan Umum +omor 45 0ahun '-- tentang Pedoman

0eknis Pembangunan /angunan ;edung +egara"16. Peraturan 3enteri Pendidikan +asional +omor '4 tahun '-- tentang $tandar

$arana dan Prasarana untuk $ekolah Dasar3adrasah Ibtidaiyah%$D3i(, $ekolah

3enengah Pertama3adrasah 0sana!iyah%$3P30s(, dan $ekolah 3enengah

Atas3adrasah Aliyah%$3A3A(.17. Peraturan 7epala


9/32

2. Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) adalah pejabat yang dibentuk oleh

Pengguna Anggaran"

3. Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) adalahpejabat yang bertanggung ja!ab

atas pelaksanaan s!akelola"

4. Kementerian/Lembaga/Dinas/Instansi (K/L/D/I)adalah satuan kerja %satker( di

73A$( adalah tenaga pendidik dan kependidikan

yang ada pada tingkat satuan pendidikan, yayasan dan komite madrasah"

8. KontrakPembangunan yang selanjutnya disebut Kontrak adalah perjanjian

tertulis antara PP7 dengan 7elompok masyarakat"

9. &enaga A"li adalah orang yang memiliki kemampuan dalam hal pembangunan

konstruksi yang dapat dibuktikan dengan surat pernyataan bermaterai

pengalaman pekerjaan dalam konstruksi"

10. Pakta Integritas adalah surat pernyataan kesanggupan melaksanakan

pembangunan seara akuntabel, e6ekti6, e6isien dan bebas dari korupsi"

11. Kerangka A'uan Kerja (KAK) adalah uraian yang mengin6ormasikan uraian

kegiatan, !aktu pelaksanaan, spesi6ikasi teknis, dan anggaran biaya"

12. Pekerjaan embangunan adalahjenis pekerjaan yang seara langsung

menunjang ter!ujudnya dan ber6ungsinya bangunan sesuai peruntukannya"

13. Ren'ana Anggaran Bia%a (RAB)adalah perhitungan perkiraan biaya pekerjaan

yang disusun oleh 0im Perenana, dikalkulasikan seara keahlian berdasarkan

data yang dapat dipertanggungja!abkan serta digunakan oleh 0im

Pelaksanauntuk melaksanakan pembangunan"

14. a!al !aktu elaksanaanadalah jad!al yang menunjukkan kebutuhan !aktu

yang diperlukan untuk menyelesaikan pekerjaan pembangunan, terdiri atas

tahap pelaksanaan yang disusun seara logis, realistik dan dapat dilaksanakan"

PE*BAN,UNAN (UAN, &ELA% BA(U /


10/32

D. &ujuan

*+ &ujuan Program

ProgramPembangunan 2uang 7elas /aru %27/( merupakan program

untuk insenti6, merangsang dan memau partisipasi madrasah dan masyarakat

untuk melakukan pembangunan. Dikarenakan program yang diberikan oleh

pemerintah belum ukup memenuhi seluruh kebutuhan yang diajukan oleh

madrasah. diperlukan kontribusi dan partisipasi madrasah dan masyarakat.

Pembangunan 2uang 7elas /aru bertujuanuntuk memenuhi standard

layanan minimal proses belajar mengajar pada 3adrasah sebagaimana

diamanatkan pada Peraturan Pemerintah +omor19 tahun '--5tentang $tandard

+asional Pendidikan khususnya di bidang sarana dan prasarana.

,+ &ujuan Petunjuk &eknis

0ujuan Petunjuk 0eknis ini adalah untuk)

1. 3enstandarisasi pelaksanaan ruang kelas madrasah di seluruh Indonesia"2. 3eningkatkan akuntabilitas dan transparansi pelaksanaan ruang kelas

madrasah"3. 3empermudah dalam perenanaan, pelaksanaan dan pengendalian program

ruang kelas madrasah.

E. enis an #asaran Program

*+ enis Program

enis programPembangunan 2uang 7elas /arumadrasahtahun anggaran

'-15 adalah)

1. Pembangunan 2uang 7elas /aru 3I"

!. Pembangunan 2uang 7elas /aru 30s"

. Pembangunan 2uang 7elas /aru 3A.

,+ #asaran Program

$asaranPembangunan 2uang 7elas /aru adalah 3adrasah Ibtidaiyah

%3I(, 3adrasah 0sana!iyah %30s( dan 3adrasah Aliyah %3A( di seluruh

Indonesia.



11/32

BAB II

A#A# PELAK#ANAAN- PER#.ARA&AN

DAN $EKANI#$E PR0RA$

A. Asas Pelaksanaan

Pelaksanaan programPembangunan 2uang 7elas /aru didasarkan pada

komitmen peningkatan mutu, tata kelola dan optimalisasi layanan yang e6ekti6 dan

e6isien.>leh karenanya harus memiliki asas yang harus menjadi pegangan dalam

pelaksanaan program. Adapun asas pelaksanaan program ProgramPembangunan

2uang 7elas /aru0ahun Anggaran '-15 meliputi)

1= ?6isien, berarti harus diusahakan dengan menggunakan dana dan daya yangminimum untuk menapai kualitas dan sasaran dalam !aktu yang ditetapkan

atau menggunakan dana yang telah ditetapkan untuk menapai hasil dan

sasaran dengan kualitas yang maksimum.

!= ?6ekti6, berarti sesuai dengan kebutuhan dan sasaran yang telah ditetapkan

serta memberikan man6aat yang sebesarbesarnya

= 0ransparan, dilaksanakan seara terbuka baik pada perenanaan,

pelaksanaan, dan pelaporan"4= Akuntabel, berarti sesuai dengan aturan dan ketentuan yang terkait dengan

Pengadaan /arangasa sehingga dapat dipertanggungja!abkan.

5= 3an6aat, dapat dirasakan man6aatnya oleh madrasah untuk mendukung

kegiatan belajar mengajar.

B. Pers%aratan

$yaratsyarat madrasah penerima programPembangunan 2uang 7elas/aruadalah sebagai berikut)

1. 3engajukan proposal permohonan Pembangunan 2uang 7elas /aru"

!. 3emiliki +omor $tatistik 3adrasah %+$3("

. 3adrasah yang telah memiliki i@in operasional"

4. 2ekomendasi dari 7emenag Proinsi7ab7ota"

5. alon penerima program adalah madrasah yang telah dieri6ikasi 6aktual oleh

Inspektorat enderal 7ementerian Agama 2I pada tahun '-14 atau hasil

eri6ikasi 6aktual yang dilakukan oleh Direktorat Pendidikan 3adrasah.



12/32

3adrasah yang belum dieri6ikasi pada tahun '-14 akan dieri6ikasi 6aktual

oleh Inspektorat enderal 7ementerian Agama 2IDirektorat Pendidikan

3adrasah7antor Bilayah 7ementerian Agama Proinsi7antor 7ementerian

Agama 7abupaten7ota pada 0ahun '-15"

6. alon penerima program pada 0ahun Anggaran '-15 termasuk juga 3adrasahyang terkena benana alam yang telah di eri6ikasi oleh Direktorat Pendidikan

3adrasah pada 0ahun '-14"

". Pada tahun anggaran '-15 tidak sedang menerima program sejenis yang

bersumber dari dana AP/+AP/D"

C. $ekanisme Pelaksanaan Program

1. 3adrasah 3engajukan Proposal kepada Direktorat Pendidikan 3adrasahmelalui $imsarprasBeb Direktorat 3adrasah dan Pengajuan


13/32

3ekanisme Pelaksanaan Program)

D. angka 1aktu Pelaksanaan

Pelaksanaan pembangunan ruang kelas baru selambatlambatnya

dilaksanakan dalam !aktu 9- %sembilan puluh( hari kalender setelah dana

pembangunan ruang kelas baru tahap pertama diterima.



14/32

BAB III

R0ANI#A#I- &U0A# DAN &AN00UN0 A1AB

A. rganisasi

>rganisasi pelaksanaan kegiatan Pembangunan 2uang 7elas /aru

madrasah akan melibatkan unsurunsur sebagai berikut)

1. Direktorat Pendidikan 3adrasah"

'. 7antor Bilayah 7ementerian Agama Proinsi"

&. 7antor 7ementerian Agama 7abupaten7ota"

4. 3adrasah Penerima Program.

B. &ugas an &anggung a!ab

*+ Direktorat Peniikan $arasa"

a= 3erenanakan dan menganggarkan programPembangunan 2uang 7elas

/aru tahun anggaran '-15 melalui DIPA Direktorat Pendidikan

3adrasah7an!il 7ementerian Agama7antor 7ementerian Agama

7abupaten7ota"



15/32

3= 3eranang pelaksanaan program kegiatan dengan membuat petunjuk teknis

%juknis( program Pembangunan 2uang 7elas /arutahun anggaran '-15"

;= 3elaksanakan sosialisasi pelaksanaan program Pembangunan 2uang 7elas

/aru tahun anggaran '-15 kepada /idang Pendidikan Islam kantor

7ementerian Agama Proinsi7abupaten7ota"

$= 3elakukan koordinasi dengan bidang dan kepala seksi pendidikan

madrasahpendidikan islam pada 7an!il 7ementerian Agama

Proinsi7abupaten7ota"

e= $enetakan surat keutusan tentang marasa" enerima rogram

Pembangunan Ruang Kelas Baru ta"un ,2*3 %ang menjai a'uan bagi

Kantor Kementerian Agama Pro4insi/Kabuaten/Kota sebagai

enetaan surat keutusan marasa" enerima rogram bantuanPembangunan Ruang Kelas Baru i!ila%a" masing5masing6

>= 3enandatangani kontrak s!akelola dengan 3adrasah penerima program

jika anggaran dari DIPA Direktorat enderal Pendidikan Islam" %lampiran)

Cormat 1a("

g= 3emantau dan mengealuasi pelaksanaan program Pembangunan 2uang

7elas /aru tahun '-15"

= 3elaporkan kepada Direktur enderal Pendidikan Islam tentang

pelaksanaan program Pembangunan 2uang 7elas /aru sebagai bahan

masukan untuk kebijakan selanjutnya"

i= 3engunggah %upload( data madrasah penerima program sesuai $7

Penerima Program"

j= 3elakukan eri6ikasi terhadap laporan yang disampaikan oleh penerima

program.

,+ Kantor 1ila%a" Kementerian Agama Pro4insi

a= 3elakukan sosialisasi kepada 7antor 7ementerian agama

kabupatenkotamadrasah tentang program Pembangunan 2uang 7elas

/aru tahun '-15"

3= 3elaporkan kepada Direktorat enderal Pendidikan Islam alon madrasah

penerima program Pembangunan 2uang 7elas /aru tahun '-15"

;= 3enetapkan dan menerbitkan$urat 7eputusan berdasarkan $urat

7eputusan dari Direktorat enderal Pendidikan Islam bagi madrasah



16/32

penerima program Pembangunan 2uang 7elas /aru tahun '-15 apabila

anggaran program Pembangunan 2uang 7elas /aru teranggarkan di DIPA

7antor 7ementerian Agama Proinsi"

$= 3enandatangani kontrak s!akelola dengan 3adrasah penerima program

jika anggaran dari DIPA 7antor Bilayah 7ementerian Agama Proinsi"

%lampiran) Cormat 1b("

e= 3enyampaikan pemberitahuan kepada madrasah penerima program

Pembangunan 2uang 7elas /aru tahun '-15"

>= 3emantau dan memonitor pelaksanaan program Pembangunan 2uang

7elas /aru"

g= 3elakukan koordinasi dengan 7antor 7ementerian Agama 7abupaten7ota

terkait pelaksanaan program Pembangunan 2uang 7elas /aru"= 3elaporkan kepada Direktorat enderal Pendidikan Islam tentang

pelaksanaan program Pembangunan 2uang 7elas /aru.

i= 3engunggah %upload( data madrasah penerima program sesuai $7

Penerima Program"

j= 3elakukan eri6ikasi terhadap laporan yang disampaikan oleh penerima

program.

7+ Kantor Kementerian Agama Kabuaten/Kota

a= 3engajukan data alon madrasah penerima program Pembangunan 2uang

7elas /aru berdasarkan hasil eri6ikasi 6aktual Inspektorat enderal

7ementerian Agama dan atau hasil eri6ikasi yang belum dieri6ikasi

Inspektorat enderal 7ementerian Agama tahun '-14"

3= 3enetapkan dan menerbitkan $urat 7eputusan berdasarkan $urat

7eputusan dari Direktorat enderal Pendidikan Islam bagi madrasah

penerima program Pembangunan 2uang 7elas /aru tahun '-15, apabila

anggaran program Pembangunan 2uang 7elas /aru teranggarkan di DIPA

7antor 7ementerian Agama 7abupaten7ota"

;= 3enandatangani kontrak s!akelola dengan 3adrasah penerima program

jika anggaran dari DIPA 7antor 7ementerian Agama 7abupaten7ota"

%lampiran) Cormat 1("



17/32

$= 3enyampaikan pemberitahuan kepada madrasah penerima program

Pembangunan 2uang 7elas /aru tahun '-15, apabila anggarannya

teranggarkan di DIPA 7antor 7ementerian Agama 7abupaten7ota"

e= 3emantau dan memonitor pelaksanaan program Pembangunan 2uang

7elas /aru"

>= 3elakukan koordinasi dengan Direktorat Pendidikan 3adrasah7antor

Bilayah 7ementerian Agama Proinsi terkait pelaksanaan program

Pembangunan 2uang 7elas /aru"

g= 3elaporkan kepada 7antor Bilayah 7ementerian Agama tentang

pelaksanaan program Pembangunan 2uang 7elas /aru.

= 3engunggah %upload( data madrasah penerima program sesuai $7

Penerima Program"i= 3elakukan eri6ikasi terhadap laporan yang disampaikan oleh penerima

program.

8+ $arasa" Penerima Program

a) 3enyiapkan pelaksanaan pembangunan yang meliputi )

1= 3enentukan lokasi ruang kelas yang akan di bangun"

!= ad!al Pelaksanaan pembangunan"%lampiran) Cormat '(= 3embuat 7erangka Auan 7erja %7A7("%lampiran) Cormat &(

4= 3enyusun 2enana Anggaran /iaya %2A/( yang dibutuhkan.%lampiran)

Cormat 4(

b) 3embentuk dan menetapkan 0im Pelaksana Pembangunan yang meliputi)

Perenana, Pelaksana dan Penga!as yang terdiri dari)%lampiran) Cormat 5(

1= Panitia Perenana

Panitia Perenana terdiri dari 7etua, $ekretaris dan * (satu) orang

anggota yang berasal dari unsur 0enaga ahli, madrasah dan yayasan.

!= Panitia Pelaksana

Panitia Pelaksana pembangunan terdiri dari 7etua, $ekretaris, /endahara

dan , (ua( orang anggota yang berasal dari unsur madrasah, komite

madrasah an/atauyayasan"

= Panitia Penga!as

PE*BAN,UNAN (UAN, &ELA% BA(U 1"


18/32

Panitia Penga!as terdiri dari 7etua, $ekretaris dan * (satu) orang

anggota yang berasal dari unsur &enaga a"li an/atau komite

marasa"6

4= 8onor panitia perenana, pelaksana dan penga!as adalah sebagai

berikut)

a. 7etua 2p. 5-.---, %tujuh ratus lima puluh ribu rupiah(

b. $ekretaris 2p. 5--.---, %lima ratus ribu rupiah(

c. /endahara 2p. 5--.---, %lima ratus ribu rupiah( untuk panitia

pelaksana,. dan

d. Anggota 2p. 4--.---, %empat ratus ribu rupiah(.

5= Ua" tenaga ahli tertentu %jika diperlukan( dilakukan berdasarkan

kontrak konsultan orang perseorangan. %0enaga Ahli bisa dipergunakan

maksimal untuk tiga madrasah(.

c) 3embuat dan menandatangani 7ontrak $!akelola dengan)

1) PP7 pada Direktorat Pendidikan 3adrasah jika anggaran berasal dari

DIPA Ditjen Pendidikan Islam"

2) PP7 pada /idang Pendidikan 3adrasah jika anggaran dari DIPA 7antor

Bilayah 7ementerian Agama Proinsi"

= PP7 pada 7antor 7ementerian Agama 7abupaten7ota jika anggaranpada DIPA 7ankemenag.

$= 3elaporkan progres kemajuan 6isik pembangunan yang diatat setiap hari

serta diealuasi setiap minggu sehingga hasil ealuasi kemajuan 6isik

%lampiran) Cormat =( tersebut melalui aplikasi emone sebagai dasar untuk

penairan dana pembangunan dengan ketentuan sebagai berikut)

4- %empat puluh perseratus( dari keseluruhan dana pembangunan,

aabila tela" memenu"i aministrasi6 &- %tiga puluh perseratus( dari keseluruhan dana pembangunan,

apabila pekerjaan telah menapai &- %tiga puluh perseratus(" dan

&- %tiga puluh perseratus( dari keseluruhan pembangunan, apabila

pekerjaan telah menapai =- %enam puluh perseratus(.

e= 3embuat laporan keuangan disertai dengan bukti pembayaran %lampiran)

Cormat ("

PE*BAN,UNAN (UAN, &ELA% BA(U 1-


19/32

>= 3embuat laporan pertanggungja!aban hasil pelaksanaan program kepada

Direktorat Pendidikan 3adrasah7an!il 7ementerian Agama7antor

7ementerian Agama 7abupaten7ota dengan sistematika terlampir

%lampiran) Cormat :(

PE*BAN,UNAN (UAN, &ELA% BA(U 1/


20/32

BAB I9

#&ANDAR DAN #PE#I:IKA#I &EKNI#

PE$BAN0UNAN RKB

A. Ruang lingku

2uang lingkup pekerjaan Pembangunan 2uang 7elas /aru meliputi)

1. Pembangunan 2uang 7elas /aru 3adrasah Ibtidiyah %3I( ukuran : m sama

dengan 5= m'.

!. Pembangunan 2uang 7elas /aru 3adrasah 0sana!iyah %30s( ukuran : m

sama dengan 5= m'.

. Pembangunan 2uang 7elas /aru 3adrasah Aliyah %3A( ukuran : 9 m sama

dengan ' m'.

/agi madrasah yang telah mempunyai struktur bangunan, maka ukuran dan bentuk

bangunan menyesuaikan bangunan yang telah ada tetapi tetap mengau pada

ukuran luas bangunan pada point 1,' dan & diatas.

27/ 3adrasah harus memenuhi standar kelayakan sebagai tempat proses

belajar mengajar. Adapun $tandar 2uang 7elas meliputi)

a 3emiliki 6ungsi sebagai tempat kegiatan pembelajaran teori, praktek yang tidakmemerlukan peralatan khusus, atau praktek dengan alat khusus yang mudah

dihadirkan.

3 2asio minimum luas ruang kelas ' m'peserta didik. Untuk rombongan belajar

dengan peserta didik kurang dari 15 orang, luas minimum ruang kelas &-

m'. 2uang kelas dilengkapi sarana sebagaimana terantum pada tabel di ba!ah ini )

%jika anggaran pembangunan 27/ melebihi I77 pada daerah tersebut maka

harus dilengkapi dengan sarana sebagai berikut)(

PE*BAN,UNAN (UAN, &ELA% BA(U !


21/32

+> ?+I$

P?2A/>0 2A$I> D?$72IP$I

1 7ursi pesertadidik

1 buahpesertadidik

7uat, stabil, aman, dan mudah dipindahkan olehpeserta didik.

Ukuran memadai untuk duduk dengan nyaman.Desain dudukan dan sandaran membuat pesertadidik nyaman belajar.

' 3eja pesertadidik

1 buahpesertadidik

7uat, stabil, aman, dan mudah dipindahkan olehpeserta didik.Ukuran memadai untuk belajar dengan nyaman.Desain memungkinkan kaki peserta didik masukdengan leluasa ke ba!ah meja.

& 7ursi guru 1 buahguru 7uat, stabil, aman, dan mudah dipindahkan.Ukuran memadai untuk duduk dengan nyaman.

4 3eja guru 1 buahguru 7uat, stabil dan mudah dipindahkan.

Ukuran memadai untuk bekerja dengan nyaman.5 Papan tulis 1 buahruang Ukuran minimum 9- m '-- m.

Ditempatkan pada posisi yang memungkinkanseluruh peserta didik melihatnya dengan jelas.

B. Pelaksanaan Pembangunan

Pelaksanaan Pembangunan 2uang 7elas /aru dapat menakup beberapa

pekerjaan yang dapat dijelaskan sebagai berikut)

1. Pekerjaan Persiaan

Pekerjaan persiapan meliputi pengkoordinasian dan mempersiapkan 6ormat

6ormat pengendalian ealuasi pelaksanaan pembangunan antara lain)

a) Pembersihan lahan pekerjaan terlebih dahulu dimulai dari menghilangkan

pohon, rumput, alangalang dan lainnya untuk mempermudah pengukuran

dan penentuan eleasi lantai bangunan"b) Pekerjaan pemerataan muka tanah dimana bangunan harus berdiri di

atasnya"c) Apabila dibangun di atas bangunan yang sudah ada harus dipastikan terlebih

dahulu pondasi yang ada harus sudah siap untuk dua atau tiga lantai atau

lebih"d) Penyediaan peralatan yang diperlukan dalam pengukuran dan pemasangan

bou!plank %seperti !aterpass, slang plastik, segitiga sikusiku dan lain

sebagainya("e) 0empat kerja untuk melaksanakan pekerjaan persiapan dan perakitan

komponenkomponen bangunan"

PE*BAN,UNAN (UAN, &ELA% BA(U !1


22/32

f) Casilitas air bersih %disesuaikan dengan kebutuhan dan situasikondisi

setempat("g) 3engadakan dokumentasi pekerjaan mulai tahap a!al sampai akhir.

2. Pekerjaan Ponasi

Apabila pondasi terdahulu diketahui tidak mampu menyangga struktur atas

bangunan yang tahan gempa maka harus dilakukan perbaikanpeningkatan

kekuatan pondasi.8al ini dapat dilakukan dengan menambahkan sepatu atau

pondasi beton %foot plate( pada bagianbagian tertentu yang diperlukan yaitu

pada setiap bagian struktur kolom.

3. Pekerjaan Dining

Dinding yang disyaratkan pada Pembangunan 2uang 7elas /aru adalah dinding

batu bata. +amun pada daerah tertentu yang sulit dalam mendapatkan material

batu bata maka dimungkinkan bah!a dinding dibuat dari bahan lain yang

terdapat di sekitar lokasi yang akan dikerjakan, misalnya dari papan kayu atau

bahan yang lainnya. Pada dasarnya apapun bahanmaterial yang digunakan

untuk pembuatan dinding semaksimal mungkin dapat memberikan rasa aman

dan nyaman bagi pengguna ruang tersebut.

Di samping itu karena bangunan tersebut digunakan untuk kegiatan belajar,

hendaknya diupayakan dinding dapat meredam suara sehingga tidak

menimbulkan kebisingan yang dapat mengganggu aktiitas pada masingmasing

ruang kelas.

a. Dinding pasangan bata

Pekerjaan dinding pasangan bata meliputi) pekerjaan pasangan batu bata,

pekerjaan plesteran dan benangan. Pekerjaan pasangan batu bata untuk

dinding disesuaikan dengan kebutuhan.Pekerjaan plesteran meliputi

plesteran trasraam %kedap air( pada kaki bangunan atau dinding lainnya yang

berhubungan langsung dengan air, plesteran dinding bata serta benangan

sudut tembok dan sudut beton.7omposisi ampuran spesi %adukan( untuk

masingmasing jenis pekerjaan tersebut disesuaikan dengan kebutuhan,

berdasarkan pertimbangan 6ungsi dan kekuatan pasangan atau plesteran.

PE*BAN,UNAN (UAN, &ELA% BA(U !!


23/32

Untuk pasangan atau plesteran trasraam dan beton digunakan spesi dengan

ampuran 1P)&Ps sedangkan untuk pasangan dan plesteran biasa

digunakan spesidengan ampuran 1P)5Ps.

Untuk memperoleh hasil pekerjaan pasangan dan plesteran yang baik harusdipenuhi persyaratan sebagai berikut)

1. /atu bata sebelum dipasang harus dibasahi sampai jenuh sehingga dapat

melekat dengan sempurna.

!. /atu bata peah terpasang tidak lebih dari '- dari jumlah batu utuh

terpasang.

. Pasangan dinding bata dilaksanakan dengan hubungan erband siarnat

masingmasing lapisan tidak saling bertemu, tegak lurus, siku dan rata.4. $eluruh permukaan yang akan diplester harus dibasahi dengan air bersih,

baru kemudian di plester dengan rata, halus dan merupakan satu bidang

tegak lurus dan siku.

5. Pada bagian luar diberi lapisan aian dengan rata dan halus sehingga

bebas dari keretakan ataupun aataat lainnya.

3. Dinding papan kayu

Apabila dinding bangunan dibuat dari papan kayu, maka papanEpapan kayu

tersebut harus disusun dengan rapi, rapat dan kuat sehingga dapat

meniptakan rasa aman dan nyaman bagi pemakai ruang tersebut serta

dapat mengurangi kebisingan atau gangguan suara sehingga aktiitas pada

masingmasing ruang kelas tidak saling mengganggu.

ika menggunakan bahan dari kayu, diupayakan kayu yang kuat dan

berkualitas serta dilindungi terhadap hama perusak kayu. Dalam hal ini

banyak ara yang dapat dilakukan, misalnya dengan ara penelupan,

pengolesan bahan anti rayap dan sebagainya.

4. Pekerjaan Beton

Pekerjaan beton meliputi sloo6, kolom, balok dan ringbalk dilaksanakan sesuai

dengan ketentuan teknis yang berlaku dengan mempertimbangkan 6aktor

keamanan terhadap gempa. $emua beton struktural maupun non struktural

seperti kolom struktur, kolom praktis dan komponen struktur lainnya setidak

PE*BAN,UNAN (UAN, &ELA% BA(U !


24/32

tidaknya dibuat dengan mutu beton 715 atau dengan ampuran 1P)'Ps)&7r

dan baja tulangan U '4.

/ekisting hendaknya dibuat sedemikian rupa sehingga pada saat dilakukan

pengeoran ukup kuat, kedudukannya stabil, tidak boor dan tidak terjadi

perubahan bentuk ataupun ukuran.Pembongkaran bekisting hanya dapatdilakukan setelah beton menapai kekerasan tertentu. Pembongkaran

hendaknya dilakukan dengan hatihati, yaitu pada saat melepas bagian

bagianpapan bekisting tidak dengan ara dipukul atau menggunakan alat yang

tidak semestinya, misalnya menggunakan linggis untuk menongkel bekisting

yang dapat mengakibatkan kerusakan.

5.Pekerjaan Kusen- Daun Pintu an enelaPekerjaan kusen, daun pintu dan jendela meliputi membuat dan memasang serta

pengeatan sesuai bentuk dan ukuran.umlah dan tata letak pintu, jendela dan

entilasi disesuaikan dengan kebutuhan ahaya dan aliran udara yang baik.

Untuk kusen dan daun pintujendela atau entilasi %anginangin( dibuat dari kayu

yang kuat dan berkualitas.$ambungansambungan kayu, baik untuk kusen

maupun untuk daun pintu dan jendela dibuat sambungan lubang dan pen dan

dikuni dengan nagel %pantekpen( sehingga diperoleh sambungan yang

kuat.Dalam pengerjaannya harus memperhitungkan 6aktor iklimuaa yang

dapat mempengaruhi konstruksi.

Untuk memperoleh ikatan yang kuat terhadap dinding, kusen harus diberi angkur

sebanyak yang diperlukan.$emua pekerjaan kayu yang menempel pada dinding

tembok harus dimeni terlebih dahulu.

6. Pekerjaan Ata

Pekerjaan atap meliputi pembuatan dan pemasangan kudakuda, nok, gording,

balok tembok, usuk dan reng, dan lisplank, serta pemasangan penutup atap.

/ahan yang digunakan adalah kayu yang kuat dan berkualitas diberi lapisan

pelindung hama perusak kayu.7onstuksi atap bisa menggunakan baja ringan.



25/32

7. Pekerjaan Langit5langit (Pla;on)

Pekerjaan langitlangit meliputi pemasangan rangka dan penutup pla6on. Untuk

rangkadigunakan kayu yang kuat dan diberi lapisan pelindung hama perusak

kayu serta bagian ba!ah diketam untuk mendapatkan bidang langitlangit yang

datar dan rata. 2angka bisa menggunakan besi hollo! pla6on . Penutup pla6on

dapat menggunakan papan gr, multiplek, atau bahan lain yang tersedia di

sekitar lokasi.

8. Pekerjaan Lantai an Penutu Lantai


26/32

lama.$etiap daun pintu dipasang & %tiga( buah engsel dan jendela dipasang '

%dua( buah engsel. Pada daun pintu dipasang penguni lengkap dengan

handelnya, sedangkan pada daun jendela dipasang grendel dan lubang angin.

7aa yang digunakan harus memiliki permukaan yang halus dan rata.$emua

pekerjaan harus dilakukan dengan rapi sehingga pintu dan jendela ber6ungsidengan sempurna.

10. Pekerjaan Instalasi Listrik

Pemasangan instalasi listrik harus memenuhi persyaratan teknis dan semua

bahan yang digunakan harus berkualitas baik sehingga dapat ber6ungsi dengan

baik dalam !aktu yang ukup lama.

11. Pekerjaan Penge'atan/Politur

Pekerjaan pengeatanpolitur meliputi kayu kusen, daun pintu dan jendela,

entilasi, lisplank dan balokbalok kayu yang nampak serta pengeatan dinding

dan pla6on. Penggunaan jenis at atau politur harus yang berkualitas baik

dengan komposisi !arna yang serasi.

12. Pekerjaan Perai"an

Pekerjaan perapihan merupakan pekerjaan penyempurnaan dan merapikan

pekerjaan yang pada hakekatnya telah selesai dikerjakan namun masih perlu

penyempurnaan.$ebagai ontoh misalnya terdapat pintu yang tidak dapat

dibukaditutup dengan sempurna, maka perlu disempurnakan, atau terdapat at

yang belum menutup permukaan bidang seara merata, maka perlu di at ulang

sehingga diperoleh permukaan bidang at yang rata, dan sebagainya.



27/32

BAB 9

PENDANAAN DAN $EKANI#$E PEN


28/32

akti6"

b) Dokumen penairan yang telah lengkap akan diproses lebih lanjut oleh /agian

7euangan untuk selanjutnya diproses penairannya"

2. 0ahap kedua diberikan &- dari keseluruhandana apabila pekerjaan telah menapai

&-, dengan ketentuan)a) 3adrasah menyampaikan laporan%progress( pekerjaan kepada PP7, laporan

keuangan %berikut buktibukti k!itansi(, dan jad!al pelaksanaankerja.


29/32

BAB 9I

$NI&RIN0- E9ALUA#I DAN PELAPRAN

A+ $onitoring an E4aluasi3onitoring dan ?aluasi %3one( dilakukan untuk memperoleh in6ormasi

implementasi program Pembangunan 2uang 7elas /aru di lapangan.$elain itu

monitoring diperlukan untuk menjamin danaPembangunan 2uang 7elas /aru

diterima dan diman6aatkan tepat sasaran, tepat jumlah, tepat !aktu dan tepat

guna.3onitoring dilaksanakan seara berkala olehDirektorat Pendidikan

3adrasah,7antor Bilayah 7ementerian Agama Propinsi, 7antor 7ementerian

Agama 7abupaten7ota.3onitoring dan ?aluasi dimaksudkan juga sebagai bahan pengambilan

kebijakan dalam pengembangan sarana dan prasarana madrasah.

B+ Laoran Pertanggungja!aban


30/32


31/32

BAB 9II

PENU&UP

Petunjuk 0eknis %uknis( Program 2uang 7elas /aru diharapkan dapatdimplememtasikan oleh seluruh pemegang kebijakan dan 3adrasah Penerima Program

pada tahun anggaran '-15 dengan baik.

Diharapkan kepada semua pihak yang telah ikut berpartisipasi dalam program

ini, baik langsung maupun tidak langsung diseyogyakan terlebih dahulu memahami isi

Petunjuk 0eknis Program 2uang 7elas /aru madrasah.Dengan demikian kesalahan

prosedur selama pelaksanaan dapat dihindarkan.

Petunjuk 0eknis ini diharapkan menjadi auan bagi madrasah dan PanitiaPembangunan 2uang 7elas /aru 3adrasah serta pihakpihak yang terlibat dalam

pelaksanaan program. 8alhal yang belum diatur dalam uknis ini akan disempurnakan

kemudian.



32/32

LA$PIRAN5LA$PIRAN

1. Cormat 1) ontoh

juknis pembagunan rkb madrasah 2015

Documents