jobsheet pembuatan dns server

Upload: cokroadvance-cool

Post on 09-Jan-2016

43 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

Jobsheet Pembuatan DNS Server

TRANSCRIPT

Sekolah: SMK Cokroaminoto WanadadiStandar Kompetensi JobsheetMembuat dan konfigurasi DNS

Bid. Studi Keah.: Teknologi Informasi & KomunikasiMengadministrasi Server dalam Jaringan

Nama Siswa:

Prg. Stud. Keah.: Teknik Informatika & KomputerKelas: XII TKJ .

Komp. Dsr Keah: Teknik Komputer & JaringanNo. Absen: ( )

Kode: KK-17Instruktur: Aries Zam-Zam N

Hari / Tanggal: / 2015Nilai:

I. Tujuan

1. Siswa mampu menjelaskan tentang DNS2. Siswa mampu menjelaskan jenis fungsi DNS3. Siswa mampu menginstal dan mengkonfigurasi DNS.

II. Keselamatan Kerja

1. Siswa wajib menggunakan wearpack / pakaian praktik

2. Menggunakan alat dan bahan sesuai dengan fungsinya

3. Bacalah petunjuk penggunaan alat dan bahan dengan baik dan benar

4. Bila mendapatkan masalah atau kesulitan tanyakanlah kepada instruktur

5. Tidak bercanda atau makan dan minum pada saat praktik

6. Rapikan dan kembalikan alat dan bahan sesuai tempatnya

DOMAIN NAME SYSTEM (DNS)A. Latar BelakangPenggunaan sistem pangalamatan untuk mesin komputer yang terkoneksi pada jaringan menggunakan alamat yang unik, sehingga setiap komputer dapat terhubung dengan alamat yang berbeda dan tidak mengakibatkan konflik pada penggunaan alamat. Keunikan dari alamat setiap mesin yang di interprestasikan pada alamat IP menjadi suatu kesulitan tersendiri dalam mengakses suatu mesin. Pada dasarnya manusia lebih mudah mengingat kata dari pada kumpulan angka. (misalnya alamat mesin dengan IP 98.137.149.56 merupakan alamat untuk mesin dengan nama YAHOO.COM )

Pada masa-masa sebelum ditemukannya DNS, untuk mengenal IP dengan menggunakan nama suatu IP digunakan sebuah file yang bernama HOSTS.

Di windows: C:/Windows/system32/drivers/etc/hosts

Di Linux/Unix : /etc/hosts

Bentuk penulisan file HOSTS

127.0.0.1localhost127.0.1.1siswa-desktopB. PembahasanDNS merupakan sebuah sistem yang melakukan penyimpanan informasi alamat dari mesin yang berbasis TCP/IP.DNS menawarkan fleksibelitas untuk pemberian alamat, sebuah mesin dapat saja bertukar alamat IP, tetapi kita dapat mengenali mesin tersebut dengan sebuah nama tanpa mengganti nama baru untuk alamat IP yang baru. Item-item utama pada DNS adalah sebagai berikut : Aauthoritative DNS Server Merupakan sebuah server yang bertugas melayani resolver/client yang bertanya mengenai alamat IP dari sebuah nama komputer dan menjadi sistem utama yang meng-autority sebuah nama domain

Resolver/ClientMerupakan sistem yang terletak pada sisi client yang melakukan interaksi tanya-jawab dengan DNS Server mengenai alamat IP dari sebuah nama komputer, sebuah nama komputer nantinya akan di-cache (disimpan) dalam kurun waktu tertentu sesuai dengan pengaturan yang di buat oleh DNS Server

Recursive DNS ServerMerupakanserver-serverDNSyangmembantu menemukan domain sebelum menemukan Authoritative DNS Server.

a. Alur kerja DNS :

Sebuah Aauthoritative DNS Server melakukan pencatatan terhadap komputer/mesin yang menggunakan alamat/domain dalam bentuk nama , begitu juga dengan Recursive DNS Server . Perbedaan diatara keduanya ialah jika Aauthoritative DNS Server merupakan server utama sebuah domain sedangkan Recursive DNS Server merupakan sistem yang bercakap-cakap dengan Client maupunAauthoritative DNS Server ataupun server pencari jalur untuk menuju Server domain utamanya.

Client dapat saja langsung menuju sebuah mesin yang memiliki nama domain tanpa bertanya pada DNS Server apabila ia sudah mengetahui alamat IP dari mesin tersebut, namun jika belum, Client akan menanyakan pada DNS Server. Interaksi antara Client dan Server untuk DNS menggunakan protokol transport UDP pada nomor 53 ,alasan jika sebuah interaksi DNS

menggunakan protocol TCP adalah untuk tranfer zone dengan DNS Server Slave(Server backup).

Struktur DNS

b. Record(Pencatatan DNS) :A record : Merupakan catatan alamat memetakan sebuah nama host ke alamat IP 32-bit (untuk IPv4).

AAAA record : Merupakan catatan alamat IPv6 memetakan sebuah nama host ke alamat IP 128- bit (untuk IPv6).

CNAME record : Merupakan catatan nama kanonik membuat alias untuk nama domain lain dengan nama domain asli yang sudah didefinisikan terlebih dahulu.

MX RECORD : Merupakan catatan untuk memetakan dari sebuah server email, selain memetakan Mail Exchange(MX) juga dapat mengatur prioritas untuk pelayanan domain, prioritas ditentukan oleh nilai yang di berikan, semakin kecil nilainya maka semakin tinggi prioritasnya.

PTR record : Merupakan catatan penunjuk memetakan sebuah nama host ke nama kanonik untuk host tersebut. Pembuatan record PTR untuk sebuah nama host di dalam domain in-addr.arpa yang mewakili sebuah alamat IP menerapkan pencarian balik DNS (reverse DNS lookup ) untuk alamat tersebut.

Software DNS :

1. DNS Server Linux Debian2. Bind9

Softwate utility DNS :

1. nslookup

2. dig

3. whois (hanya untuk DNS yang terdaftar di internet)

c. Kesimpulan1. DNS mempermudah dalam pencarian alamat suatu mesin pada jaringan

2. DNS bekerja secara distribusi

3. Menggunakan port 53 UDP dan TCP

C. LANGKAH KERJAa. Persiapan :Sebelum melakukan instalasi DNS server, rencanakan alokasi penggunaan untuk dns yang akan digunakan, alokasi biasanya diberikan untuk Service jaringan seperti www untuk service web atau ftpuntuk service ftp.Selain itu dapat juga sebagai penanda setiap mesin pada jaringan sesuai dengan ketentuan yang dibuat.

Perencanaan : Domain yang akan digunakan adalah smkcwnd.sch.id dengan host sebagai berikut :

NSWWW: pada alamat ip 200.100.4.65/27: pada alamat ip 200.100.4.66/27

MAILFTP: pada alamat ip 200.100.4.67/27: pada alamat ip 200.100.4.68/27

Client : pada alamat ip 200.100.4.69/27

Nama email user yang memiliki otoritas ialah berdasarkan nama anda. (misal : namakamu.smkcwnd.sch.id)

b. Instalasi Program dan Konfigurasi Pada Server1. Konfigurasi pada interface server . Bekerja pada terminal dengan mode root(#) :

cool :~# nano /etc/network/interfacesauto loiface lo inet loopback

auto eth0iface eth0 inet static address 200.100.4.65

netmask 255.255.255.224network 200.100.4.64broadcast 200.100.4.95

gateway 200.100.4.65

auto eth0:1

iface eth0:1 inet static address 200.100.4.66

netmask 255.255.255.224

network 200.100.4.64

auto eth0:2

iface eth0:2 inet static address 200.100.4.67

netmask 255.255.255.224

network 200.100.4.64

auto eth0:3

iface eth0:3 inet static address 200.100.4.68

netmask 255.255.255.224

network 200.100.4.64

cool :~# /etc/init.d/networking restart

cool :~# ifconfigGambar tampilan ifconfig :

2. Setting ip address pada computer client (windows7):Open network&sharing centre( change adapter setting ( Local Area Conection disetting :Ip address

: 200.100.4.69

Subnetmask : 255.255.255.224

Gateway

: 200.100.4.65

Dns server1 : 200.100.4.65

3. Pengujian koneksi alamat ip server pada sisi client : Ping 200.100.4.65

Ping 200.100.4.66

Ping 200.100.4.67

Ping 200.100.4.68

4. Langkah instalasi layanan aplikasi DNS cool :~# apt-get y install bind95. Selanjutnya, lakukan konfigurasi untuk membuat database dari domain yang sudah direncanakan.

cool :~# cd /etc/bindcool :/etc/bind# ls cool :/etc/bind# nano named.confgambar tampilan directory named.conf :

Tambahkan script dengan ketentuan sebagai berikut :zone smkcwnd.sch.id {

type master;

file /etc/bind/db.smk;

};

zone 4.100.200.in-addr.arpa {

type master;

file /etc/bind/db.200;

};

Keterangan script :zone 1:localhost diganti dengan nama domain yang akan dibuat

db.local diganti dengan nama db.smk (yang lain/bebas)

zone 2:

127.in-addr.arpa diganti dengan Net Id alamat server tapi penulisannya dibalikdb.127 diganti dengan nama db.200 (yang lain/bebas)cool :/etc/bind# cp db.local db.smkcool :/etc/bind# cp db.127 db.200cool :/etc/bind# nano db.smk

gambar tampilan directory db.smk :

Gambar tampilan db.smk yang sudah diedit :

cool :/etc/bind# nano db.200

gambar tampilan directory db.200 :

Gambar tampilan db.200 yang sudah diedit :

cool :/etc/bind#/etc/init.d/bind9 restart

6. Membuat Resolver bagi Server sendiri :cool :/etc/bind#echo domain smkcwnd.sch.id > /etc/resolv.confc. Ujicoba Komputer Server Dalam melakukan ujicoba pengujian pada server dilakukan perintah :

cool :/etc/bind# dig ns.smkcwnd.sch.idcool :/etc/bind# dig www.smkcwnd.sch.idcool :/etc/bind# dig mail.smkcwnd.sch.idcool :/etc/bind# dig ftp.smkcwnd.sch.iddan :

cool :/etc/bind# nslookup ns.smkcwnd.sch.idcool :/etc/bind# nslookup www.smkcwnd.sch.idcool :/etc/bind# nslookup mail.smkcwnd.sch.idcool :/etc/bind# nslookup ftp.smkcwnd.sch.idd. Ujicoba Komputer Client Dalam melakukan ujicoba pengujian pada computer client dilakukan dengan menggunakan command promt perintah :

Ping ns.smkcwnd.sch.id

Ping www.smkcwnd.sch.id

Ping mail.smkcwnd.sch.id

Ping ftp.smkcwnd.sch.id

Dan

nslookup Apabila semuanya terlihat ok tanpa ada failed/kegagalan berarti kondisi DNS sudah berjalan semua.zone smkcwnd.sch.id {

type master;

file /etc/bind/db.smk;

};

zone 4.100.200.in-addr.arpa {

type master;

file /etc/bind/db.200;

};

Diganti alamat ip host server

Kolom PenilaianTanda Tangan Orang TuaTanda Tangan Instruktur/GuruKolom Komentar Guru