jenis struktur serta kekuatan dan keterbatasannya

15
Jenis struktur serta kekuatan dan keterbatasannya 1. Formal Stucture, yaitu struktur organisasi yang disebutkan secara resmi (official state). Struktur organisasinya biasanya dalam bentuk diagram yang menggambarkan hubungan pelaporan dan pengaturan formal posisi kerja dalam sebuah organisasi. a. Keunggulan: Pembagian kerja Pengawas hubungan Saluran komunikasi Adanya beberapa sub-unit besar dalam organisasi tersebut, serta ada Tingkat manajemennya. b. Kelemahan dari struktur organisasi formal adalah segala sesuatunya harus diatur sesuai dengan formalitas yang ada, dan biasanya jika organisasi berkembang semakin besar akan ada banyak hambatan birokrasi didalamnya. 2. Informal Structure, adalah sebuah hubungan yang bersifat “bayangan”, tidak resmi, namun sering kritis dalam menanggapi suatu hal yang bersifat kolektif, dan terdapat hubungan kerja antara anggota organisasi tersebut yang bisa dilakukan secara langsung tanpa batas-batas formalitas. a. keuntungan: Membantu orang menyelesaikan pekerjaan mereka Mengatasi batas-batas struktur formal Mendapatkan akses ke jaringan interpersonal Dapat pelajaran informal b. Sedangkan kerugiannya bisa terjadi over-laping jika anggota dalam organisasi tersebut tidak bisa menempatkan tugas semestinya atau tanggungjawabnya, seperti: Kemungkinan bekerja melawan kepentingan terbaik dari seluruh organisasi. Kerentanan terhadap rumor/issue

Upload: nuraini-maghfuroh

Post on 16-Nov-2015

214 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

a

TRANSCRIPT

Jenis struktur serta kekuatan dan keterbatasannya1. Formal Stucture, yaitu struktur organisasi yang disebutkan secara resmi (official state). Struktur organisasinya biasanya dalam bentuk diagram yang menggambarkan hubungan pelaporan dan pengaturan formal posisi kerja dalam sebuah organisasi.a. Keunggulan: Pembagian kerja Pengawas hubungan Saluran komunikasi Adanya beberapa sub-unit besar dalam organisasi tersebut, serta ada Tingkat manajemennya.b. Kelemahan dari struktur organisasi formal adalah segala sesuatunya harus diatur sesuai dengan formalitas yang ada, dan biasanya jika organisasi berkembang semakin besar akan ada banyak hambatan birokrasi didalamnya.

2. Informal Structure, adalah sebuah hubungan yang bersifat bayangan, tidak resmi, namun sering kritis dalam menanggapi suatu hal yang bersifat kolektif, dan terdapat hubungan kerja antara anggota organisasi tersebut yang bisa dilakukan secara langsung tanpa batas-batas formalitas.a. keuntungan: Membantu orang menyelesaikan pekerjaan mereka Mengatasi batas-batas struktur formal Mendapatkan akses ke jaringan interpersonal Dapat pelajaran informalb. Sedangkan kerugiannya bisa terjadi over-laping jika anggota dalam organisasi tersebut tidak bisa menempatkan tugas semestinya atau tanggungjawabnya, seperti: Kemungkinan bekerja melawan kepentingan terbaik dari seluruh organisasi. Kerentanan terhadap rumor/issue Adanya kemungkinan untuk membawa informasi yang kurang akurat Susah jika nantinya diajak untuk berubah Akan ada banyak pengalihan upaya kerja dari tujuan yang penting Merasa keterasingan jika ada orang luar yang masuk dalam organisasi tersebut.

3. Functional Structure, yaitu struktur organisasi yang terdiri dari orang-orang dengan keterampilan yang sama dan melakukan tugas-tugas serupa yang kemuadian dikelompokkan bersama menjadi beberapa unit kerja. Anggota-anggotanya bekerja di bidang fungsional sesuai dengan keahlian mereka. Jenis struktur organisasi seperti ini tidak terbatas pada bisnis saja. Jenis struktur seperti ini juga dapat bekerja dengan baik untuk organisasi kecil yang memproduksi beberapa produk atau jasa.

a. Keuntungan: Dapat mencapai skala ekonomis pada masing-masing bagian Tugas sesuai dengan keahlian dan pelatihan tugas Berkualitas tinggi pemecahan masalah teknis Mendalam pelatihan dan pengembangan keterampilan Hapus jalur karir dalam fungsib. Kekurangan struktur organisasi fungsional adalah: Adanya kesulitan dalam penunjukkan tanggung jawab secara tepat karena hanya mendahulukan rutinitas tugas Tempatnya cerobong asap masalah, dan tidak langsung ke akar permasalahan Kurang rasa kebersamaan dalam meraih tujuan bersama Menumbuhkan perspektif fungsional yang Terlalu banyak rujukan untuk membuat keputusan Kurang memperhatikan aspek strategis jangka panjang Menumbuhkan ketergantungan antar-fungsi dan kadang membuat koordinasi dan kesesuaian jadwal kerja menjadi sulit dilakukan

4. Divisional Structure, stuktur organisasi yang dikelompokkan berdasarkan pada produk yang sama, proses yang sama, kelompok orang yang melayani pelanggan yang sama, dan atau berlokasi di daerah yang sama di suatu wilayah geografis. Secara umum dalam struktur organisasi seperti ini biasanya bersifat kompleks, dan menghindari masalah yang terkait dengan struktur fungsional.a. Keuntungan: Lebih banyak fleksibilitas dalam menanggapi perubahan lingkungan Peningkatan koordinasi Poin tanggung jawabnya jelas Keahlian berfokus pada pelanggan tertentu, produk, dan wilayah Banyak kemudahan dalam restrukturisasi.b. Kerugian: Duplikasi sumber daya dan upaya di seluruh divisi Persaingan dan koordinasi yang buruk bisa terjadi antar divisi Penekanannya hanya pada tujuan dan biaya devisi tersebut.

5. Matrix Structure, yaitu struktur organisasi yang menggabungkan antara struktur fungsional dengan struktur divisional untuk mendapatkan keuntungan dari kedua struktur tersebut dan meminimalkan kekurangan dari masing-masing struktur tersebut.a. Keuntungan: Lebih baik kerjasamanya antar lintas fungsi Peningkatan pengambilan keputusan Meningkatkan fleksibilitas dalam restrukturisasi Pelayanan pelanggan jadi lebih baik. Akuntabilitas kinerja lebih baik. Adanya peningkatan manajemen strategis karena mampu mencapai tingkat koordinasi yang diperlukan untuk menjawab tuntutan ganda lingkungan. Sangat sesuai untuk organisasi ukuran sedang.b. Kerugian: Adanya sistem dua boss yang rentan terhadap perebutan kekuasaan Adanya sistem dua boss yang dapat membuat kebingungan tugas dan konflik dalam prioritas kerja. Rapat Team biasanya banyak memakan waktu. Adanya groupitis yang merugikan organisasi itu sendiri Peningkatan biaya karena menambah struktur tim

6. Horizontal Structure, biasanya fokus organisasi sekitar proses, dan bukan pada fungsi, menempatkan orang-orang yang bertanggung jawab atas proses inti dan dalam penurunan hirarki digunakan untuk meningkatkan penggunaan tim. Memberdayakan orang untuk membuat keputusan kritis terhadap kinerja, dan biasanya sudah memanfaatkan teknologi informasi yang ditekankan pada multiskilling dan beberapa kompetensi. Dalam struktur organisasi ini orang-orang diajarkan bagaimana bekerja dalam kemitraan dengan orang lain, termasuk membangun budaya keterbukaan, kerjasama, dan komitmen kinerja.a. Keunggulan: Tingkatan managernya sedikit, sehingga biaya-biaya yang terkait dengan jabatan relatif kecil. Jalur perintah dan tanggung jawabnya pendek, sehingga lebih komunikasi lebih efektif, dan hambatan lebih mudah diatasi. Hambatan birokrasi dapat dihindari, dan penyelesaian pekerjaan dapat lebih cepat.b. Kerugiannya: Koordinasinya sulit dilakukan karena mengkoordinasi bawahan jadi banyak dan relatif lebih sulit. Pembinaan dan kontrol kurang efektif Spesialisasi tugas kurang mendalam

7. Team Structure, secara luas stuktur organisasi seperti ini menggunakan tim permanen atau sementara untuk memecahkan masalah, atau jika ada proyek khusus yang harus diselesaikan. Selain itu, dalam stuktur organisasi seperti ini sering menggunakan tim lintas fungsional.a. Keuntungan: Menghilangkan kesulitan dengan komunikasi dan pengambilan keputusan Menghilangkan hambatan-hambatan antara departemen operasi Peningkatan moral Rasa keterlibatan dan identifikasi lebih besar Peningkatan antusiasme untuk bekerja Peningkatan mutu dan kecepatan pengambilan keputusan.b. Kerugian: Konflik loyalitas antara anggota Waktu yang dihabiskan untuk meeting terlalu banyak. Efektifitas penggunaan waktu tergantung pada kualitas hubungan interpersonal, dinamika kelompok, dan manajemen tim.

8. Network Structure, yaitu struktur organisasi yang terdiri dari sebuah inti pusat yang dihubungkan melalui jaringan hubungan dengan kontraktor luar dan pemasok layanan penting lainnya. Organisasi ini mempunyai komponen inti dan menggunakan aliansi strategis atau outsourcing untuk menyediakan komponen lainnya.a. Keuntungan: Perusahaan dapat beroperasi dengan sedikit karyawan tetap dan tidak perlu mengenal sistem internal yang kompleks Mengurangi biaya overhead dan meningkatkan efisiensi operasional Izin operasi dapat melintasi jarak yang jauhb. Potensi kerugian dari struktur jaringan: Kontrol dan koordinasi masalah mungkin timbul dari kompleksitas jaringan. Potensi kehilangan kontrol atas kegiatan outsourcing. Potensi kurangnya loyalitas di kalangan kontraktor yang jarang digunakan. Jika terlalu agresif dibidang outsourcing bisa berbahaya.

MACAM-MACAM BENTUK STRUKTUR ORGANISASIOrganisasi adalah sekumpulan dari beberapa orang yang melakukan kegiatan tertentu untuk mencapai tujuan bersama. Adapun terdapat beberapa macam bentuk struktur organisasi yaitu :1. Organisasi LiniOrganisasi Garis/ Lini adalah suatu bentuk organisasi dimana pelimpahan wewenang langsung secara vertical dan sepenuhnya dari kepemimpinan terhadap bawahannyaBentuk lini juga disebut bentuk lurus atau bentuk jalur. Bentuk ini merupakan bentuk yang dianggap paling tua dan digunakan secara luas pada masa perkembangan industri pertama. Organisasi Lini ini diciptakan oleh Henry FayolCiri : Hubungan antara pimpinan & bawahan masih bersifat langsung melalui satu garis wewenang Selain top manajer , manajer dibawahnya hanya sebagai pelaksana Jumlah karyawan sedikit Sarana dan alatnya terbatas Bentuk lini pada perusahaan perseorangan, pemilik perusahaan adalah sebagai top manajer Organisasi kecila. Keuntungan dari struktur organisasi ini adalah : Atasan dan bawahan dihubungkan dengan satu garis komando Rasa solidaritas dan spontanitas seluruh anggota organisasi besar Proses decesion making berjalan cepat Disiplin dan loyalitas tinggi Rasa saling pengertian antar anggota tinggib. Keburukan dari struktur organisasi ini adalah : Ada tendensi gaya kepernimpinan otokratis Pengembangan kreatifitas karyawan terhambat Tujuan top manajer sering tidak bisa dibedakan dengan tujuan organisasi Karyawan tergantung pada satu orang dalam organisasiGambar struktur organisasi Lini :

2. Organisasi Lini dan StafOrganisasi Lini dan Staf adalah kombinasi dari organisasi lini dan organisasi fungsional. Pelimpahan wewenang dalam organisasi ini berlangsung secara vertikal dari seorang atasan pimpinan hingga pimpinan dibawahnya. Untuk membantu kelancaran dalam mengelola organisasi tersebut seorang pimpinan mendapat bantuan dari para staf dibawahnya. Tugas para staf disini adalah untuk membantu memberikan pemikiran nasehat atau saran-saran, data, informasi dan pelayanan kepada pimpinan sebagai bahan pertimbangan untuk menetapkan suatu keputusan atau kebijaksanaan. Pada struktur organisasi ini Hubungan antara atasan dengan bawahan tidak secara langsungCiri : Hubungan atasan dan bawahan tidak seluruhnya secara langsung Karyawan banyak Organisasi besar Ada dua kelompok kerja dalam organisasi sehingga ditekankan adanya spesialisasi yaitu personel lini dan personel stafa. Keuntungan dari struktur organisasi ini adalah : Ada pembagian tugas yang jelas Kerjasama dan koordinasi dapat dilaksanakan dengan jelas Pengembangan bakat segenap anggota organisasi terjamin Staffing dilaksanakan sesuai prinsip the right man on the right place Bentuk organisasi ini fleksibel untuk diterapkanb. Keburukan dari struktur organisasi ini adalah : Tugas pokok orang-orang sering dinomorduakan Proses decesion makin berliku-liku Jika pertimbangan tidak terkontrol maka sering menimbulkan nepotism spoilsystem patronage Persaingan tidak sehat antara pejabat yang satu dengan pejabat lainnyaGambar struktur organisasi Lini dan Staf

3. Organisasi FungsionalOrganisasi fungsional diciptakan oleh F.W.Taylor yaitu suatu bentuk organisasi di mana kekuasaan pimpinan dilimpahkan kepada para pejabat yang memimpin satuan di bawahnya dalam satuan bidang pekerjaan tertentu. Struktur ini berawal dari konsep adanya pimpinan yang tidak mempunyai bawahan yang jelas dan setiap atasan mempunyai wewenang memberi perintah kepada setiap bawahan, sepanjang ada hubunganya dengan fungsi atasan tersebutCiri : Organisasi kecil Di dalamnya terdapat kelompok-kelompok kerja staf ahli Spesialisasi dalam pelaksanaan tugas Target yang hendak dicapai jelas dan pasti Pengawasan dilakukan secara ketata. Keuntungan dari struktur organisasi ini adalah : Program tearah, jelas dan cepat Anggaran, personalia, dan sarana tepat dan sesuai Kenaikan pangkat pejabat fungsional cepat Adanya pembagian tugas antara kerja pikiran dan fisik Dapat dicapai tingkat spesialisasi yang baik Solidaritas antar anggota yang tinggi Moral serta disiplin keija yang tinggi Koordinasi antara anggota berjalan dengan baik Mempromosikan ketrampilan yang terspesialisasi Mengurangi duplikasi penggunaan sumber daya yang terbatas Memberikan kesempatan karir bagi para tenaga ahli spesialisb. Keburukan dari struktur organisasi ini adalah : Pejabat fungsional bingung dalam mengikuti prosedur administrasi Pangkat pejabat fungsional lebih tinggi dibandingkan kepala unit sehingga inspeksi sulit dilaksanakan Insiatif perseorangan sangat dibatasi Sulit untuk melakukan pertukaran tugas, karena terlalu menspesialisasikan diri dalam satu bidang tertentu Menekankan pada rutinitas tugas - kurang memperhatikan aspek strategis jangka panjang Menumbuhkan perspektif fungsional yang sempit Mengurangi komunikasi dan koordinasi antar fungsi Menumbuhkan ketergantungan antar-fungsi dan kadang membuat koordinasi dan kesesuaian jadwal kerja menjadi sulit dilakukan

Dan tipe fungsional ini relevan untuk situasi seperti berikut :a) Lingkungan stabilb) Tugas bersifat rutin dan tidak banyak perubahan terjadic) Mengutamakan efisiensi dan kapabilitas fungsionalGambar struktur organisasi Fungsional

4. Organisasi Lini dan FungsionalOrganisasi Lini dan Fungsional adalah organisasi yang masing-masing anggota mempunyai wewenang yang sama dan pimpinannya kolektif. Organisasi Komite lebih mengutamakan pimpinan, artinya dalam organisasi ini terdapat pimpinan kolektif/ presidium/plural executive dan komite ini bersifat managerial. Komite dapat juga bersifat formal atau informal,komite-komite itu dapat dibentuk sebagai suatu bagian dari struktur organisasi formal, dengan tugas-tugas dan wewenang yang dibagi-bagi secara khusus.Ciri : Tidak tampak adanya pembedaan tugas pokok dan bantuan Spesialisasi secara praktis pada pejabat fungsional Pembagian kerja dan wewenang tidak membedakan perbedaan tingkat eselon Strukutur organisasi tidak begitu kompleks. Biasanya terdiri dari ketua, sekretaris, bendahara, ketua-ketua seksi, dan para perugas Struktur organisasi secara relatif tidak permanea. Organisasi ini hanya dipakai sesuai kebutuhan atau kegiatan Tugas pimpinan dilasanakan secara kolektif Semua anggota pimpinan mempunyai hak, wewenang dan tanggung jawab yang sama Para pelaksana dikelompokkan menurut tugas-tugas tertentu dalam bentuk satgas

a. Keuntungan dari struktur organisasi ini adalah : Solodaritas tinggi Disiplin tinggi Produktifitas tinggi karena spesialisasi dilaksanakan maksimum Pekerjaan-pekerjaan yang tidak rutin atau teknis tidak dikerjakan Keputusan dapat diambil dengan baik dan tepat Kecil kemungkinan penggunaan kekuasaan secara berlebihan dari pimpinan Usaha kerjasama bawahan mudah digalangb. Keburukan dari struktur organisasi ini adalah: Kurang fleksibel dan tour of duty Spesialisasi memberikan kejenuhan Proses pengambilan keputusan agak larnban karena harus dibicarakan terlebih dahulu dengan anggota organisasi Kalau terjadi kemacetan kerja, tidak seorang pun yang mau bertanggung jawab melebihi yang lain Para pelaksana sering bingung, karena perintah datangnya tidak dari satu orang saja Kreativitas nampaknya sukar dikembangkan, karena perintah pelaksanaan didasarkan pada kolektivitasOrganisasi panitia biasanya terdiri dari ketua, sekretaris, bendahara, dan beberapa seksi

Gambar struktur organisasi Lini dan Fungsional

5. Organisasi MatrikOrganisasi matrik disebut juga sebagai organisasi manajemen proyek yaitu organisasi di mana penggunaan struktur organisasi menunjukkan di mana para spesialis yang mempunyai ketrampilan di masing-masing bagian dari kegiatan perusahaan dikumpulkan lagi menjadi satu untuk mengerjakan suatu proyek yang harus diselesaikanOrganisasi matrik digunakan berdasarkan struktur organisasi staf dan lini khususnya di bidang penelitian dan pengembanganOrganisasi matrik akan menghasilkan wewenang ganda di mana wewenang horisontal diterima manajer proyek sedangkan wewenang fungsionalnya yaitu sesuai dcngan keahliannya dan tetap akan melekat sampai proyek selesai, karena memang terlihat dalam struktur formalnya. Sebagai akibat anggota organisasi matrik mempunyai dua wewenang, hal ini berarti bahwa dalam melaksanakan kegiatannya para anggotanya juga harus melaporkan kepada dua atasanUntuk mengatasi masalah yang mungkin timbul, biasanya manajer proyck diberi jaminan untuk melaksanakan wewenangnya dalam memberikan perintah di mana manajer proyek tersebut akan langsung lapor kepada manajer puncaka. Keuntungan dari struktur organisasi ini adalah :Pada fleksibelitas dan kemampuannya dalam memperhatikan masalah-masalah yang khusus maupun persoalan teknis yang unik serta pelaksanaan kegiatan organisasi matrik tidak mengganggu struktur organisasi yang adab. Keburukan dari struktur organisasi ini adalah :Manajer proyek tak bisa mengkoordinir berbagai bagian yang berbeda hingga menghadapi kesulitan dalam mengembangkan team yang terpadu dikarenakan penyimpangan pclaksanaan perintah untuk masing-masing individu. Untuk mengatasi kesulitan yang mungkin timbul, maka manajer proyek biasanya diberi wewenang khusus yang penting, misalnya: dalam menentukan gaji, mempromosikan atau melakukan perlakuan personaliaGambar struktur organisasi Matrix

6. Organisasi KomiteOrganisasi komite adalah bentuk organisasi di mana tugas kepemimpinan dan tugas tertentu dilaksanakan secara kolektif oleh sekelompok pejabat, yang berupa komite atau dewan atau board dengan pluralistic manajemenOrganisasi komite terdiri dari : Executive Committe (Pimpinan komite): anggota mempunyai wewenang lini Staff Committee: orang-orang yang hanya mempunyai wewenang staf

a. Keuntungan dari struktur organisasi ini adalah : Pelaksanaan decision making berlangsung baik karena terjadi musyawarah dengan pemegang saham maupun dewan Kepemimpinan yang bersifat otokratis sangat kecil Dengan adanya tour of duty maka pengembangan karier terjaminb. Keburukan dari struktur organisasi ini adalah : Proses decesion making sangat lamban Biaya operasional rutin sangat tinggi Kalau ada masalah sering kali terjadi penghindaran siapa yang bertanggung jawab