jangan takut dan jangan bersedih.doc

2
Jangan Takut dan Jangan BersedihJangan takut dan jangan bersedih! Sesungguhnya Allah bersama kita.” Itulah ungkapan Rasulullah saw saat menyaksikan sahabatnya,Abu bakar ash-shiddiq, menitikkan air mata saat berhijrah. Setelah keluar dari kepungan kafir quraisy di kediamannya, nabi Muhammad meninggalkan rumah dan bertemu abu Bakar di suatu tempat. Keduanya menuju Gua Tsur, beberapa kilometer di luar mekkah. Ini merupakan strategi jitu Rasulullah saw untuk menyelamatkan diri dari kejaran kafir quraisy. Paling tidak untuk sementara mereka bisa bernafas. Jika dilihat peta, posisi gua Tsur berada arah selatan kota mekkah. Sedangkan kota madinah ( kota tujuan hijrah nabi ) berada dibagian utara kota mekkah. Meski demikian orang-orang kafir sempat mengejar keduanya hingga kemulut gua dan untungnya mereka tidak masuk. Saat itu Rasulullah yang kelelahan tengah tertidur dalam gua di pangkuan Abu Bakar. Sahabat yang mendapat julukan ash-shiddiq inipun sempat panik melihat kelebatan beberapa orang kafir quraisy yang ingin membunuh Nabi Muhammad saw. Saat itulah, air matanya meleleh membasahi pipinya dan menjatuhi Rasulullah hingga terbangun. Melihat keadaan Abu Bakar Rasulullah menghibur dengan kata- katanya”jangan takut dan jangan bersedih,Sesungguhnya Allah bersama kita”. Setelah kaum kafir quraisy hilang disekitar bukit An-nur, Rasulullah melanjutkan hijrahnya ke Yastrib yang kemudian berganti nama menjadi madinah. Nama pengurus BAZDA Kota Denpasar 1.Ketua Umum : Ismoyo Soemarlan 2.Sekretaris : 3.Bendahar : Sri Bandono 4.Manager Operasional : M.Riza Kurnia 5.Humas dan Pengumpulan : Abu Hanifah

Upload: hafifaayu

Post on 08-Dec-2015

226 views

Category:

Documents


9 download

TRANSCRIPT

Page 1: Jangan Takut dan Jangan Bersedih.doc

“ Jangan Takut dan Jangan Bersedih”

“Jangan takut dan jangan bersedih! Sesungguhnya Allah bersama kita.” Itulah ungkapan Rasulullah saw saat menyaksikan sahabatnya,Abu bakar ash-shiddiq, menitikkan air mata saat berhijrah. Setelah keluar dari kepungan kafir quraisy di kediamannya, nabi Muhammad meninggalkan rumah dan bertemu abu Bakar di suatu tempat. Keduanya menuju Gua Tsur, beberapa kilometer di luar mekkah. Ini merupakan strategi jitu Rasulullah saw untuk menyelamatkan diri dari kejaran kafir quraisy. Paling tidak untuk sementara mereka bisa bernafas. Jika dilihat peta, posisi gua Tsur berada arah selatan kota mekkah. Sedangkan kota madinah ( kota tujuan hijrah nabi ) berada dibagian utara kota mekkah. Meski demikian orang-orang kafir sempat mengejar keduanya hingga kemulut gua dan untungnya mereka tidak masuk.

Saat itu Rasulullah yang kelelahan tengah tertidur dalam gua di pangkuan Abu Bakar. Sahabat yang mendapat julukan ash-shiddiq inipun sempat panik melihat kelebatan beberapa orang kafir quraisy yang ingin membunuh Nabi Muhammad saw. Saat itulah, air matanya meleleh membasahi pipinya dan menjatuhi Rasulullah hingga terbangun. Melihat keadaan Abu Bakar Rasulullah menghibur dengan kata-katanya”jangan takut dan jangan bersedih,Sesungguhnya Allah bersama kita”. Setelah kaum kafir quraisy hilang disekitar bukit An-nur, Rasulullah melanjutkan hijrahnya ke Yastrib yang kemudian berganti nama menjadi madinah.

Nama pengurus BAZDA Kota Denpasar

1.Ketua Umum : Ismoyo Soemarlan2.Sekretaris :3.Bendahar : Sri Bandono4.Manager Operasional : M.Riza Kurnia5.Humas dan Pengumpulan : Abu Hanifah6.Humas Depag Kota Denpasar : Anita