jaminan fidusia perampasan barang oleh negara
TRANSCRIPT
-
8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara
1/27
BAB IV
PERMASALAHAN HUKUM BERKAITAN DENGAN PEMBIAYAAN
KONSUMEN DENGAN JAMINAN FIDUSIA
4.1. Transaksi P!"ia#aan K$ns%!n Dn&an Ja!inan Fi'%sia.
Sebagaimana telah dikemukakan pada uraian sebelumnya bahwa
ada empat hal penting yang merupakan dasar dari lembaga pembiayaan
konsumen, yaitu :
a. Pembiayaan konsutnen merupakan salah satu alternatif pembiayaan
yang dapat diberikan kepada konsumen.
b. Obyek pembiayaan adalah barang kebutuhan konsumen, seperti
komputer, barang elektonik, kendaraan bermotor dan tain-lain.
c. Sistem pembayaran angsuran dilakukan secara berkala, biasanya
dilakukan bulanan dan ditagih langsung kepada konsumen.
d. Jangka waktu pengembalian bersifat fleksibel, tidak terikat
dengan ketentuan tertentu.
Dalam prakteknya lembaga pembiayaan konsumen ini sangat
diminati oleh para konsumen didasarkan pada alasan-alasan bahwa proses
prosedur permohonan untuk mendapatkan pembiayaan sangat mudah
serta tidak diperlukan adanya !aminan barang-barang lain selain barang
yang bersangkutan di!adikan obyek !aminanyang pengikatannya
dilakukan secara "idusia.
Sama seperti pemberian kredit oleh bank, pada lembaga
pembiayaan konsumen !uga memerlukan !aminan dalam arti keyakinan
##$
-
8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara
2/27
bagi perusahaan pembiayaan bahwa konsumen akan dapat memenuhi
kewa!ibannya sesuai dengan per!an!ian pembiayaan yang telah
ditandatangani. Seperti diketahui pemberian pembiayaan oleh perusahaan
pembiayaan kepada konsumen dituangkan dalam suatu per!an!ian yang
namanya per!an!ian pembiayaan.
Jaminan-!aminan yang diberikan dalam transaksi pembiayaan
konsumen ini pada prinsipnya serupa dengan !aminan terhadap per!an!ian
kredit bank. %ntuk itu, !aminan dalam pembiayaan konsumen dibagi
kedalam !aminan utama, !aminan pokok dan !aminan tambahan.
#. Jaminan utama
Sebagai suatu kredit, maka !aminan pokoknya adalah
kepercayaan dari kreditur &perusahaan pembiayaan' kepada debitur
&konsumen', bahwa pihak konsumen dapat dipercaya dan sasnggup
memenuhi kewa!ibannya. Jadi disini prinsip pemberian kredit yang
dikenal dengan prinsip () &character, capital, capacity, condition of
economic dan collateral' !uga berlaku dan diterapkan pada
pembiayaan konsumen. %ntuk mengetahui dan menentukan bahwa
seseorang dipercaya untuk memperoleh kredit, pada umumnya dunia
perbankan menggunakan instrument analisa () &the five of credit'
ini.#*+
*. Jaminan Pokok
#*+
Sutarno, *, Aspek-Aspek Hukum Perkredi tan Pada Bank, lfabeta,/andung, hal.0*.
-
8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara
3/27
##(
Sebaga !aminan pokok terhadap transaksi pembiayaan
konsumen adalah barang yang dibeli dengan dana atua pembiayaan
dari perusahaan pembiayaan tersebut. Jika dana tersebut diberikan
misalnya untuk membeli mobil, maka mobil yang bersangkutan
men!adi !aminan pokoknya. /iasanya !aminan tersebut dibuat dalam
bentuk Fiduciary Transfer of Ownership&"idusia'.#*0
1engingat dalam pembiayaan konsumen umumnya adalah
barang kebutuhan konsumen, seperti2 komputer, alat elektronik, alat
berat, kendaraan bermotor, dan lain-lainnya, yang notabena masuk
katagori barang bergerak, maka pembebanannya atau pengikatannya
memakai lembaga !aminan fidusia.
$. Jaminan 3ambahan.
Sering !uga dalam praktek pembiayaan konsumen dimintakan
!aminan tambahan, walaupun tidak seketat !aminan untuk pemberian
kredit oleh bank. Dalam pengamatan 1unir "uady, biasanya !aminan
tambahan terhadap transaksi ini adalah berupa2
Surat pengakuan utang &promissory notes', atau
acknowled!ment of inde"tedues, kuasa men!ual barang, dan
assi!nment of proceed &cossie' dari asuransi. Disamping itu
sering !uga dimintakan 4persetu!uan istrisuami5 untukkonsumen pribadi, dan persetu!uan komisaris 6%PS untuk
konsumen perusahaan sesuai ketentuan nggaran Dasarnya.#$
Pembebanan atau pengikatan barang yang men!adi obyek
pembiayaan konsumen dilakukan dengan membuatkan per!an!ian
tambahan yaitu per!an!ian pemberian !aminan fidusia yang mengikuti
#*0
1unir "uady 7, Op#$it, hal. #8+.#$ 1unir "uady 7, %oc#$it.
-
8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara
4/27
per!an!ian pokoknya yaitu per!an!ian pembiayaan konsumen.
Pada dasarnya dalam pelaksanaan per!an!ian pembiayaan
konsumen di 7ndonesia, tidak hanya dibuat satu macam per!an!ian yang
dibuat oleh para pihak, tetapi !uga dibuat berbagai !enis per!an!ian
lainnya. Per!an!ian pokoknya adalah per!an!ian pembiayaan konsumen,
dan dari per!an!ian pembiayaan ini, maka lahirlah per!an!ian tambahan
atau per!an!ian accessoir lainnya, seperti per!an!ian !aminan fidusia.#$#
/ila dicermati dalam praktek, masing-masing lembaga pembiayaan
mempunyai !enis per!an!ian tambahan yang berlaku antara satu dengan
yang lainnya. 9amun yang pasti, pada setiap per!an!ian tambahan
umumnya ada dibuat per!an!ian pemberian !aminan "idusianya, seperti
praktek yang dilakukan pada P3. "ederal 7nternational "inance &P3. "7"'
stra sebagai berikut :
Judul per!an!ian pokok pada lembaga pembiayaan P3. "ederal
7nternational "inance &P3. "7"' stra adalah per!an!ian
pembiayaan konsumen. Sementara itu, per!an!ian tambahan
meliputi :
a. Per!an!ian pemberian !aminan fidusia
b. Per!an!ian oleh debitur
c. Per!an!ian pemberian kuasa.
Per!an!ian pemberian fidusia merupakan per!an!ian yang dibuat
antara pemberi fidusia denga penerima fidusia, dimana pemberi
fidusia menyerahkan benda !aminan berdasarkan kepercayaan
kepada penerima fidusia, untuk !aminan suatu utang. Pemberifidusia adalah penerima fasiltias kredit dari P3. "7", sedangkan
penerima fidusia adalah perusahaan pembiayaan P3. "7". /iasanya
yang diserahkan oleh pemberi fidusia berupa /P/ kendaraan
bermotor &barang' yang men!adi obyek per!an!ian pembiayaan
konsumen. /P/ inilah yang ditahan oleh penerima "idusia
sampai dengan pemberi fidusia dapat melunsi utang-utangnya.#$*
#$#;. Salim ;S, *+, Perkem"an!an Hukum &ontrak 'iluar &(P Perdata,
P3. 6a!a
-
8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara
5/27
##=
Per!an!ian pemberian !aminan fidusia dibuat dengan akta notaries
dalam bahasa 7ndonesia yang merupakan akta !aminan fidusia &pasal (
ayat # %% Jaminan "idusia. Se!alan dengan ketentuan mengenai hipotik
dan hak tanggungan, maka akta !aminan fidusia wa!ib dibuat dengan akta
otentik &akta notaris'. Sebagai pe!abat yang berwenang untuk membuat
akta itu adalah notaris yang ditun!uk undang-undang.
kta otentik adalah suatu akta yang didalam bentuk ditentukan
oleh undang-undang, dibuat oleh atau dihadapan pegawai-pegawai umum
yang berkuasa untuk ditempati dimana akta dibuatnya &pasal #+8+ %;
Perdata'. Sementara 6. Supomo memberikan pengertian akta otentik
sebagai berikut :
kta otentik adalah surat yang dibuat oleh atau dimuka seorang
pe!abat umum yang mempunyai wewenang untuk membuat surat
itu, dengan maksud untuk men!adikan surat tersebut sebagai alat
bukti.#$$ Sedangkan akta dibawah tangan adalah surat yang
ditandatangani dan dimuat dengan maksud untuk di!adikan bukti
dari perbuatan hukum.#$
etentuan pasal #+= %; Perdata menyatakan bahwa akta
notaris merupakan akta otentik yang memiliki kekuatan pembuktian
sempurna tentang apa yang dimuat didalamnya diantara para pihak
beserta para ahli wrisnya, atau para pengganti haknya. ;al inilah yang
menyebabkan %% Jaminan fidusia menetapkan per!an!ian fidusia harus
dibuat dengan akta notaris.#$(
lasan lain kenapa akta !aminan fidusia harus dibuat dengan akta
#$$ 6. Supomo, #0+, Hukum Acara Perdata Pen!adilan *e!eri, Pradnya
Paramita, Jakarta, hal. =8-==.#$ )"id.
#$(
id!a!a, ? hmadyani, *, +aminan Fidusia, P3. 6a!a
-
8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara
6/27
otentik &akta notaris' adalah mengingat obyek !aminan fidusia tidak sa!a
barang-barang bergerak yang sudah terdaftar, tetapi pada umumnya
adalah barang bergerak yang tidak terdaftar, maka sudah sewa!arnya
bentuk akta otentiklah yang dianggap paling dapat men!amin kepastian
hukum berkenaan dengan obyek !aminan fidusia.#$8
%ntuk memberikan kepastianhukum, maka pasal ## %% !aminan
fidusia &%% 9o. * tahun #000' mewa!ibkan benda yang dibebani
!aminan fidusia didaftarkan pada antor Pendaftaran "idusia. ewa!iban
ini bahkan tetap berlaku meskipun benda yang dibebani !aminan fidusia
berada diluar wilayah 9egara 6epublik 7ndonesia.
4.(. Pra!)asan O*+ N&ara Tr+a'a) Bn'a Ja!inan Fi'%sia.
Perampasan barang yang men!adi !aminan fidusia yang dimaksud
dalam hal ini adalah dalam hal pihak pemberi fidusia melakukan
perbuatan melawan hukum &ke!ahatan ille!al lo!in!'. Permasalahan ini
muncul dari kasus yang pernah ter!adi yang menimpa P3. stra Sedaya
"inance selaku perusahaan pembiayaan yang memberikan pembiayaan
dengan !aminan fidusia.
P3. stra Sedaya "inance adalah perusahaan yang bergerak di
sektor pembiayaan &"inancing', yang melakukan kegiatan dalam bidang-
bidang usaha sebagai berikut :
#. Sewa
-
8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara
7/27
##0
penyewa untuk kemudian disewa gunakan kembali2
*. n!ak piutang yang dilakukan dalam bentuk:
$. Pembelian atau pengalihan piutangtagihan !angka pendek dari
transaksi usaha dalam maupun luar negeri2
. Pengelolaan pen!ualan dengan kredit dan pengurusan tagihan dari
suatu perusahaan klien2
(. artu redit yang dilakukan dalam bentuk pengeluaran kartu kredit
yang dapat digunakan oleh pemegang kartu kredit tersebut untuk
pembayaran barang-barang dan !asa-!asa2
8. Pembiayaan konsumen yang dilakukan dalam bentuk # penyediaan
dana bagi konsumen untuk pembelian barang-barang dengan
pembayaran secara angsuran oleh konsumen. #$=
Salah satu kegiatan P3. stra sedaya "inance adalah dibidang
pembiayaan konsumen. Sebagai perusahaan yang bergerak dibidang
financing, maka didalam memberikan pembiayaan kepada konsumen
berdasarkan per!an!ian pembiayaan dengan !aminan fidusia yang tunduk
pada %ndang-%ndang 9o. * 3ahun #000 tentang Jaminan "idusia.
Pemberian fidusia dilakukan melalui proses yang disebut dengan
4constitutum prossessorium &penyerahan kepemilikan benda tanpa
menyerahkan fisik bendanya'. Sehubungan dengan !aminan fidusia ini,
fisik bendanya tetap ada di tangan pemiliknya atau debitur. Dengan
kondisi seperti itu terbuka peluang benda !aminan fidusia itu beralih atau
dialihkan dengan senga!a oleh pemberi fidusia &debitur'.
#$=;enry Subagiyo, Op#$it, hal. += @ ++.
-
8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara
8/27
Dalam kasus P3. stra Sedaya "inance, barang !aminan fidusia
berpindah atau beralih penguasaannya dari tangan pemberi fidusia karena
dirampas oleh negara akibat perbuatan melawan hukum &ke!ahatan illegal
loging' yang dilakukan pemberi fidusia berdasarkan ketentuan pasal =+
ayat #( %% 9o. # tahun #000 tentang ehutanan sebagaimana telah
diubah men!adi %% 9o. #0 tahun *( tentang penetapan Perpu 9o. #
3ahun *( men!adi %ndang-%ndang.
P3. stra Sedaya "inance merasa telah dirugikan dan potensial
untuk mendapatkan kerugian selan!utnya dengan pemberlakukan Pasal =+
ayat (' %ndang-%ndang 9o. # 3ahun #000 tentang ehutanan
sebagaimana telah diubah men!adi %ndang-%ndang 9o. #0 3ahun *(
tentang Penetapan Perpu 9o. # 3ahun *( men!adi undang-undang yang
menyatakan bahwa, emua hasil hutan dari hasil ke.ahatan dan
pelan!!aran dan atau alat-alat termasuk alat an!kutnya yan!
diper!unakan untuk melakukan ke.ahatan dan atau pelan!!aran
se"a!aimana dimaksud dalam pasal mi dirampas untuk ne!ara# Dan
Pen!elasannya yang berbunyi, /an! termasuk alat an!kut, antara lain
kapal, ton!kan!, truk, trailer, ponton, tu!"oat, perahu layar, helikopter,
dan lain-lain#
/erdasarkan ketentuan tersebut, P3 stra Sedaya "inance merasa
dirugikan dengan dirampasnya tiga unit truck 3oyota 9ew Dyna oleh
pihak e!aksaan 9egeri Sengeti abupaten 1uoro Jambi dan e!aksaan
3inggi Jambi. etiga truk yang dirampas tersebut merupakan barang
dalam status !aminan fidusia yang diberikan oleh Juli rdiansyah,
-
8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara
9/27
#*#
"ebriansyah, dan Syamsudin pada pihak P3 stra Sedaya "inance
berdasarkan per!an!ian pembiayaan dengan !aminan fidusia.#$+
Dalam kasus diatas, tiga unit truk 3oyota 9ew Dyna yang
dirampas oleh negara tersebut karena telah dipergunakan untuk
melakukan ke!ahatan illegal loging. 3erkait hal ini pertanyaan yang
timbul adalah bagaimana akibat hukumnya dari tindakan perampasan oleh
negara tersebut, mengingat benda yang dirampas adalah benda yang
dalam status !aminan fidusia.
7stilah perampasan oleh negara merupakan bagian dari upaya
penegakan hukum pidana. Perampasan dimungkinkan untuk dilakukan
terhadap benda atau barang terpidana sebagaimana diatur dalam Pasal $0
itab %ndang-%ndang ;ukum Pidana &%;P' menyatakan:
#. /arang-barang kepunyaan terpidana yang diperoleh dari ke!ahatan
atau yang senga!a dipergunakan untuk melakukan ke!ahatan, dapat
dirampas.
*. Dalam hal pemidanaan karena ke!ahatan yang tidak dilakukan dengan
senga!a atau karena pelanggaran, dapat !uga di!atuhkan putusan
perampasan berdasaikan hal-hal yang ditentukan dalam undang-
undang.
$. Perampasan dapat dilakukan terhadap orang yang bersalah yang
diserahkan kepada pemerintah, tetapi hanya atas barang-barang yang
telah disita.
Pada dasarnya benda yang dibebani !aminan fidusia secara fisik
#$+)"id, hal. +8
-
8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara
10/27
masih berada di tangan pemberi fidusia. 9amun untuk kepentingan dari
hak-hak kreditor selaku penerima fidusia atas pemenuhan piutangnya,
maka Pasal *$ ayat &*' %% "idusia, menyatakan, Pem"eri Fidusia
dilaran! men!alihkan, men!!adaikan, atau menyewakan kepada pihak
lain Benda yan! men.adi o".ek +aminan Fidusia yan! tidak merupakan
"e.ida persediaan, kecuali den!anpersetu.uan tertulis terle"ih dahulu
dari Penerima Fidusia# etentuan tersebut menun! ukkan bahwa selama
benda yang tidak merupakan benda persediaan, misalnya mesin produksi,
mobil, rumah &pen!elasan Pasal *$ ayat &*' %% "idusia' masih dibebani
oleh !aminan fidusia, maka pemberi fidusia &debitor' dilarang
mengalihkannya tanpa persetu!uan tertulis dari penerima fidusia
&kreditor'.
3erhadappelanggaran ketentuan di atas diancam dengan hukuman
pidanapen!ara dan denda sebagaimana tercantum dalam pasal $8 %%
"idusia. 9amun dalam %% "idusia tidak mengatur bagaimana akibat
hukumnya !ika suatu benda !aminan fidusia dirampas oleh negara karena
perbuatan melawan hukum. Pertanyaan yang kemudian muncul dalam
perkara tersebut adalah bagaimana akibat hukumnya, !ika benda yang
di!aminkan ternyata tidak lagi berada di dalam kekuasaan pemberi
!aminan &debitor'.#$0
Dalam praktek, tidak adanya benda dalam kekuasaan pemberi
!aminan tentu dapat bermacam sebab, misalnya diper!ual-belikan,
musnah, hilang, hingga dirampas seperti pada perkara di atas. 3entu
#$0)"id#, hal. #=
-
8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara
11/27
#*$
terhadap ke!adian tersebut akan merugikan pihak penerima !aminan dari
pelunasan piutangnya, terlebih lagi !ika akan dilakukan eksekusi terhadap
benda !aminan. 3erhadap keadaan tersebut bisa !adi penerima !aminan
tidak mendapatkan pemenuhan dari pelunasan piutangnya. Dengan
demikian kepastian untuk mendapatkan !aminan kedudukan untuk
pelunasan piutang bagi kreditur tentu harus diperhatikan.
Sesungguhnya pengikatan benda !aminan kredit akan
mengamankan kepentingan kreditur, begitu pula pengikatan benda
!aminan fidusia, akan mengamankan kepentingan pihak perusahaan
pembiayaan sebagaimana kreditur atau penerima fidusia. Seperti
diketahui terdapat empat lembaga !aminan yang dapat dipergunakan
untuk mengikat !aminan utang, yaitu gadai, hipotik, hak tanggungan, dan
fidusia.#
/ila dicermati ada beberapa hal yang menguntungkan dan
memberikan kedudukan yang kuat terhadap perusahaan pembiayaan sebagai
penerima fidusia apabila obyek !aminan fidusia diikat secara sempurna
berdasarkan ketentuan %% "idusia &%% 9o. * tahun #000', diantaranya :
#. Perusahaan Pembiayaan sebagai penerima "idusia mempunyai hak
kebendaan terhadap barang !aminan fidusia.
;ak kebendaan yang dimiliki perusahaan pembiayaan yang
dimaksud disini adalah hak kebendaan yang memberikan !aminan. Di
dalam ;ukum Perdata dikenal adanya hak kebendaan yang bersifat
memberikan !aminan dan hak kebendaan yang bersifat memberi
# 1. /ahsan, *=, Hukum +aminan dan +aminan &redi t Per"ankan di)ndones ia , P3. 6a!a
-
8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara
12/27
kenikmatan. 1aksud dari hak kebendaan yang bersifat memberi
!aminan dapat di!elaskan sebagai berikut :
;ak kebendaan yang bersifat memberi !aminan itu senantiasatertu!u terhadap bendanya orang lain, mungkin terhadap benda
bergerak maupun benda tidak bergerak. Jika benda !aminan itu
tertu!u pada benda tak bergerak, maka hak kebendaan tersebut
berupa hipotik, sedangkan !ika benda !aminan itu tertu!u pada
benda bergerak, maka hak kebendaan tersebut berupa gadai. edua
macam hak ini memberikan kekuasan langsung terhadap benda
!aminan dan hak mana dapat dipertahankan kepada siapapun !uga.
Pihak perusahaan pembiayaan sebagai krediturdapat menuntut
pelunasan utang debitur dari barang yang di!adikan sebagai !aminan
kredit. Perusahaan pembiayaan mempunyai hak tagih terhadap benda
!aminan kredit selama kreditnya belum dilunasi oleh debitur.
/erdasarkan hak tersebut perusahaan pembiayaan sebagai penerima
fidusia dapat menuntut pencairan atas benda !aminan fidusia guna
pelunasan kredit !ika debitur wanprestasi.
*. Perusahaan pembiayaan mempunyai hak didahulukan &;ak Preferent'
dari kreditur lain untuk memperoleh pelunasan piutang dari hasil
pen!ualan barang !aminan fidusia, bila debitur wanprestasi.
;ak didahulukan perusahaan pembiayaan ini dasar hukumnya
dapat di!umpai dalam ketentuan pasal ##$* %; Perdata, yang
selengkapnya menyatakan 2
ebendaan tersebut men!adi !aminan bersama-sama bagi semua
orang yang menghutang kepadanya. Pendapatan pen!ualan
benda-benda itu dibagi-bagi menurut keseimbangan, yaitu
menurut besar kecilnya piutang masing-masing, kecuali apabila
diantara para berpiutang itu ada alasan-alasan yang sah untuk
didahulukan.
etentuan pasal ##$* %; Perdata pada dasarnya mengatur
-
8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara
13/27
#*(
tentang adanya persamaan hak diantara para kreditur, terkecuali
kreditur preferent yang mempunyai hak didahulukan atas pemenuhan
pembayaran piutangnya. reditur preferent yang dimaksud pasal ##$*
%; Perdata adalah para pemegang hak !aminan.
1enurut 1. /ahsan, ketentuab pasal ##$* %; Perdata
mengtur tentang lembaga !aminan gadai, hipotik, hak tanggungan, dan
!aminan fidusia, dan dalam hal ini merupakan lembaga !aminan yang
diatur dalam peraturan perundangan yang dalam ketentuan
menetapkanmemberikan hak didahulukan kepada kreditur sebagai
pemegang hak !aminan.##
Disamping ketentuan pasal ##$* %; Perdata, hak
didahulukan perusahaan pembiayaan sebagai penerima fidusia secara
tegas !uga diatur dalam ketentuan pasal # angka * dan pasal *= %%
"idusia &%% 9o. 0* tahun #000'. dapun ketentuan pasal-pasal
dimaksud selengkapnya menyatakan sebagai berikut :
Pasal # ngka *2
Jaminan fidusia adalah hak !aminan atas benda bergerak baik
yang berwu!ud maupun tidak berwu!ud dan benda tidak
bergerak, khususnya bangunan yang tidak dapat dibebani hak
tanggungan sebagaimana dimaksud dalam %ndang-undang 9o.
3ahun #008 3entang ;ak 3anggungan yang tetap dalam
penguasaan Pemberi "idusia, sebagai agunan bagi pelunasanutang tertentu, yang memberikan kedudukan diutamakan
kepada penerima fidusia terhadap kreditur lainnya.
Pasal *= :
#' Penerima fidusia memiliki hak yang didahulukan terhadap
kreditur lainnya.
*' ;ak yang didahulukan sebagaimana yang dimaksud dalam
ayat ' adalah hak penerima fidusia untuk mengambil
pelunasan piutangnya atas hasil eksekusi benda yang
##1. /ahsan, Op#$it, hal. #$8.
-
8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara
14/27
men!adi obyek !aminan fidusia.
$' ;ak yang didahulukan dari penerima fidusia tidak hapus
karena adanya kepailitan dan atau likuidasi pemberi
fidusia.
$. Perusahaan pembiayaan sebagai penerima fidusia akan mempunyai
kepastian hukum terhadap pengikatan benda !aminan fidusia.
Dari ketentuan lembaga !aminan, terutama hipotik, hak
tanggungan, dan !aminan fidusia, dapat diketahui mengenai kepastian
hukum tersebut melalui pemenuhan aAas spesialitas dan aAas
publisitas. Aas spesialitas adalah mengenai pengikatan pembebanan
barang !aminan melalui pembuatan akta dihadapan pe!abat umum
&untuk fidusia harus dibuat dengan akta notaris'.
Sementara aAas publisitas adalah berkaitan dengan pendaftaran
dari benda !aminan tersebut pada instansi yang berwenang sesuai
dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Pengikatan
benda !aminan tersebut teratat secara !elas serta terbuka bagi umum.
Dengan dipenuhinya kedua aAas ini, maka perusahaan pembiayaan
akan memperoleh kepastian hukum terhadap pengikatan benda
!aminan fidusia.
. Perusahaan Pembiayaan sebagai penerima "idusia mempunyai
kemudahan untuk mencairkan obyek !aminan.
/ila diperhatikan, dari ketentuan !aminan "idusia &berdasarkan
%% "idusia', !ika debitur ingkar !an!i atau wanprestasi, maka barang
!aminan fidusia dapat dicairkan, dan dapat dilakukan eksekusi
berdasarkan title eksekutorial yang terdapat dalam sertifikat !aminan
-
8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara
15/27
#*=
fidusia. Sertifikat !aminan fidusia memuat kata-kata 4'emi &eadilan
Berdasarkan &etuhanan /an! 0aha 1sa, sehingga mempunyai
kekuatan eksekutorial yang sama dengan putusan pengadilan yang
mempunyai kekuatan hukum tetap. /erdasarkan title eksekutorial
tersebut perusahaan pembiayaan sebagai penerima fidusia menga!ukan
permohonan kepada Pengadilan untuk menyelesaikan barang !aminan
fidusia.
edudukan kuat dari perusahaan pembiayaan sebagaimana
disampaikan di atas dengan hak-hak yang dimilikinya selaku
penerima !aminan fidusiamen!adi tidak ada artinya dengan
dirampasnya benda !aminan oleh negara akibat perbuatan melawan
hukum yang dilakukan debitur sebagai pemeberi fidusia. edudukan
perusahaan pembiayaan men!adi lemah dan tidak berdaya ketika
benda !aminan fidusia sudah tidak ada lagi dalam kekuasaan debitur ,
padahal benda !aminan itu men!adi satu-satunya !aminan dalam
pelunasan hutang debitur.
3erkait dengan status hukum benda yang di!adikan obyek
!aminan fidusia, sebagaimana telah dikemukakan pada uraian
sebelumnya bahwa upaya pemberian hak pada kreditur dengan tu!uan
sebagai agunan. ;al ini menun!uk pada ciri umun dari hak !aminan,
bahwa pengalihan hak milik terhadap suatu benda diperuntukkan
sebagai agunan &!aminan'.#*
Jadi disini status hukum benda !aminan fidusia yang dirampas
#*;enry Subagyo, %oc#$it.
-
8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara
16/27
oleh negara tersebut adalah sebagai benda !aminan yang mempunyai
sifat droit de suite. Dengan adanya sifat seperti itu perusahaan
pembiayaan sebagai penerima fidusia mempunyai hak mengikuti benda
yang men!adi obyek !aminan fidusia dalam tangan siapapun benda itu
berada. 9amun persoalannya, dengan dirampasnya benda !aminan
fidusia itu oleh negara akibat perbuatan melawan hukum yang
dilakukan pemberi fidusia, maka status hukumnya men!adi tidak !elas
dan menghilangkan hak dari perusahaan pembiayaan sebagai kreditur
untuk mengeksekusi benda !aminan apabila debitur wanprestasi.
Sifat droit de suite dapat dicontohkan benda obyek !aminan
fidusia berupa bus-bus atau truck oleh pemilik benda di!ual kepada
pihak lain, maka dengan sifat droit de suite, !ika debitur cidera !an!i
reditur sebagai penerima !aminan fidusia sesungguhnya tetap dapat
mengeksekusi benda !aminan bus-bus atau truck meskipun oleh
pemberi fidusia telah di!ual dan dikuasai oleh pihak lain. Jadi
pen!ualan obyek !aminan fidusia oleh pemilik benda tersebut tidak
menghilangkan hak kreditur untuk mengeksekusi benda !aminan
obyek &obyek fidusia' itu. /egitu !uga halnya dengan adanya benda
!aminan fidusia yang dirampas oleh negara, dengan sifat droit de suite
maka pihak perusahaa pembiayaan sesungguhnya dapat mengeksekusi
benda !aminan yang ada di tangan negara tersebut.
4.,. Pr*in'%n&an H%k%! Pr%sa+aan P!"ia#aan A-as Pra!)asan
Baran& Ja!inan Fi'%sia $*+ N&ara.
-
8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara
17/27
#*0
Semula bentuk !aminan ini tidaklah diatur dalam perundang-
undangan, tetapi berkembang dengan dasar yurisprudensi, di 7ndonesia
baru diatur dalam undang-undang pada tahun #000 dengan lahirnya
%ndang-%ndang 9omor * 3ahun #000 tentang Jaminan "idusia. "idusia
merupakanPengembangan dari lembaga gadai.#$ Oleh karena itu, yang
men!adi ob!ek !aminannya ialah barang bergerak, baik yang berwu!ud
maupun yang tidak berwu!ud dan benda tidak bergerak khususnya
bangunan yang tidak dapat dibebani hak tanggungan. /erdasarkan
ketentuan umum daiam Pasal # angka # %ndang-%ndang 9omor *
3ahun #000 tersebut bahwa:
B"idusia adalah pengalihan hak kepemilikan suatu benda atas dasar
kepercayaan dengan ketentuan bahwa benda yang hak
kepemilikannya dialihkan tersebut tetap dalam penguasaan pemilik
benda.B
Fiduciare 1i!endoms Over 'racht atau penyerahan hak milik atas dasar
kepercayaan timbul atas dasar kebutuhan masyarakat. 1asyarakat
membutuhkan pin!aman atau kredit dengan !aminan benda bergerak tetapi
benda bergerak yang di!aminkan masih dikuasai debitur karena
diperlukan sehari-hari untuk melan!utkan usaha atau keperluan
beker!a sehari-hari. Praktek pemberian kredit dengan !aminan benda
bergerak yang masih dalam kekuasaan debitur &tidak diserahkan
kepada reditur' didasarkan pada yurisprudensi karena belum ada
undang-undang yang mengaturnya.#
#$ 1uhammad D!umhana, *8, Hukum Per"ankan di )ndonesia, P3. )itra
ditya /akti, /andung, hal. ($.
#Sutarno, Op#$it, hal. *.
-
8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara
18/27
%ndang-undang yang mengatur pemberian kredit dengan !aminan
benda bergerak adalah
-
8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara
19/27
#$#
menggunakan lembaga "iducia yang dipindahkan atau diserahkan
ialah hak atas benda &hak kepemilikan' tersebut sebagai !aminan atas
dasar kepercayaan, sedangkan bendanya sendiri masih tetap berada dalam
kekuasaan si debiturpemilik barang sehingga masih dapat dipergunakan
untuk kepentingan malan!utkan usaha debiturpemilik barang.
Dari paparan di atas !elas dalam !aminan fidusia, bahwa benda
yang dipakai sebagai !aminan tetap berada dalam penguasaan pemilik
benda. ;al ini telah ditafsirkan oleh doktrin para sar!ana yang ada, bahwa
meskipun alas hak 3ti tle4 dari benda itu diserahkan melalui suatu
per!an!ian, namun bendanya secara fisik tetap dikuasai oleh pemberi
!aminan.
Dengan konsep fidusia seperti itu sudah sepantasnya pihak
pemberi fidusia men!aga agar benda !aminan tersebut tetap berada dalam
kekuasaannya. 9amun kenyataannya sangat mungkin benda !aminan
fidusia berpindah tangan atau berpindah penguasaannya kepada pihak
ketiga, karena dialihkan oleh debitur pemberi fidusia. Pihak penerima
fidusia sebagai kreditur akan diposisikan pada posisi tidak
menguntungkan karena benda !aminan ternyata tidak lagi berada di dalam
kekuasaan pemberi !aminan &debitur'.
Dalam praktek, tidak adanya benda dalam kekuasaan
pemberi !aminan tentu dapat bermacam sebab, misalnya diper!ual-
bel ikan, musnah, hilang, digadaikan, disewakan, termasuk dirampas oleh
negara.
3entu terhadap ke!adian tersebut akan merugikan pihak penerima
-
8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara
20/27
!aminan dari pelunasan piutangnya, terlebih lagi !ika akan dilakukan
eksekusi terhadap benda !aminan. 3erhadap keadaan tersebut bisa !adi
penerima !aminan tidak mendapatkan pemenuhan dari pelunasan
piutangnya. Dengan demikian perlindungan hukum bagi penerima fidusia
harus diperhatikan dan tidak dapat diabaikan begitu sa!a.
tas tindakan debitur mengalihkan benda !aminan fidusia kepada
pihak lain, apakah itu menggadaikan, men!ual atau menyewakan, tidak
dibenarkan atau dilarang. ;al mana ditegaskan dalam ketentuan Pasal *$
ayat * %% "idusia. dapun ketentuan pasal dimaksud adalah sebagai
berikut:
Pemberi "idusia dilarang mengalihkan, menggadaikan, atau
menyewakan kepada pihak lain benda yang men!adi obyek !aminan
"idusia yang tidak merupakan benda persediaan, kecuali dengan
persetu!uan tertulis terlebih dahulu dari penerima "idusia.
3indakan debitur mengalihkan benda obyek !aminan "idusia tanpa
persetu!uan tertulis dari Penerima "idusia termasuk kategori perbuatan
melawan hukum, karena dilarang oleh %% "idusia. /egitu !uga %%
"idusia melalui ketentuan Pasal * menyatakan:
Penerima "idusia tidak menanggung kewa!iban atas akibat
tindakan atau kelalaian Pemberi "idusia baik yang timbul dari
hubungan kontraktual atau yang timbul dari perbuatan melanggar
hukum sehubungan dengan penggunaan dan pengalihan bendayang men!adi obyek !aminan fidusia.
1engacu pada ketentuan pasal *$ayat * dan pasal * %% "idusia
tersebut tidak !elas diatur tentang apa bentuk perlindungan hukum yang
dapat diberikan kepada perusahaan pembiayaan sebagai penerima
"idusiaketika benda !aminan fidusia dirampas negara karena perbuatan
melawan hukum yang dilakukan pemberi fidusia.
-
8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara
21/27
#$$
Dengan melakukan penafsiran terhadap kedua pasal di atas, serta
berdasarkan yurisprudensi dan aAas prinsip hukum yang ada, bentuk
perlindungan hukum yang dapat diberikan kepada perusahaan
pembiayaan sebagai penerima fidusia adalah sebagai berikut :
#. 1ewa!ibkan kepada debitur supaya menyediakan !aminan
pengganti yang setara nilainya. ;al mana didasarkan pada
ketentuan Pasal *$ dan Pasal * dari %% "idusia. Pasal *$
menyatakan bahwa debitur dilarang untuk mengalihkan,
menggadaikan, atau men!ual benda obyek !aminan fidusia yang tidak
merupakan benda persediaan kepada pihak lain. /egitu pula menurut
ketentuan Pasal *, dalam hal pemberi "idusia melakukan
tindakan pengalihan benda !aminan "idusia, dimana pihak penerima
"idusia tidak ikut menangung kewa!iban atas akibat dan tindakan itu.
Dari hal itu, kiranya debitur wa!ib menggantikan benda !aminan
"idusia, apabila benda tersebut rusak, hilang, atau telah beralih
kepada pihak lain. elalaian debitur, sehingga menyebabkan benda
yang men!adi obyek !aminan fidusia beralih penguasaannya kepada
pihak ketiga, itu sepenuhnya men!adi tanggung !awab debitur.
Sebagaimana pula disampaikan oleh ;enry Subagyo sebagai berikut :
Pada per!an!ian "idusia pada intinya !uga ditentukan kewa!iban
sebagai debitur selaku pemberi !aminan untuk memelihara agar
benda !aminan yang secara fisik ada pada penguasaannya tetap
dalam kondisi relatie baik. Dengan demikian, debitur &pemberi
fidusia' wa!ib mengganti benda !aminan, apabila benda tersebut
rusak, hilang, atau telah beralih. elalaian atas benda !aminan
adalah tanggung !wab debitur, termasuk !ika memang degitur
melakukan perbuatan melawan hukum pidana yang bisa
berakibat ter!adi perampasan benda !aminan oleh penegak
-
8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara
22/27
hukum.#8
;al mana !uga didukung oleh praktek yurisprodensi, dimana
hakim men!atuhkan sita !aminan atas suatu benda milik debitur
sebagai pengganti benda !aminan yang sudah tidak ada lagi dalam
kekuasaan debitur.#= ;al mana dapat dilihat dari 2
Putusan P9 1edan dalam perkara 9o. 8*Pdt.
-
8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara
23/27
#$(
dimungkinkan untuk mendapatkan perlindungan hukum terhadap
benda !aminan yang tidak lagi dalam kekuasaan debitur .
Pemberian perlindungan hukum terhadap penerima fidusia
terkait dengan tidak adanya lagi benda !aminan fidusia dalam
kekuasaan debitur, men!adi semakin penting untuk diperhatikan
mengingat beberapa hal 2
#. Dikaitkan dengan fungsi hukum
;ukum beker!a dengan cara memancangi perbuatan
seseorang atau hubungan antara orang-orang dalam masyarakat.
%ntuk keperluan pemancangan, maka hukum men!abarkan
peker!aannya dalam berbafai fungsinya. #(
3heo ;ui!bers, menyatakan bahwa fungsi hukum itu adalah
memelihara kepentingan umum dalam masyarakat, men!amin hak-
hak manusia, dan mewu!udkan keadilan dalam hidup bersama.#(#
Suhard!o !uga menegaskan bahwa hukum sebagai kaedah
mempunyai fungsi sebagai berikut :
#' ;ukum yang men!amin kepastian hukum
*' ;ukum yang men!amin keadilan sosial
$' ;ukum berfungsi pengayomperlindungan.#(*
"ungsi hukum sebagai pengayom perlindunga
#(
7shaG, *0, 'asar-'asar )lmu Hukum , Sinar
-
8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara
24/27
mengandung makna dimana hukum berfungsi mengayomi atua
melindungi manusia dalam bermasyarakat dan berbangsa, serta
bernegara, baik !iwa dan badannya maupun hak-hak pribadinya,
yaitu hak aAasinya, hak kebendaannya maupun hak
perorangannya. #($
Dengan demikian, hukum sebagai kaedah berfungsi untuk
melindungimengayomi serta men!amin hak-hak yang dimiliki
manusia dalam masyarakat, termasuk hak kebenddaannya. "idusia
sebagai hak kebendaan yang bersifat memberi !aminan dilindungi
oleh hukum, dan hak tersebut dapat dipertahankan terhadap
siapapun !uga.
*. Dikaitkan dengan 3eori 9egara ;ukum
3eori negara hukum yang paling relean disini adalah
negara hukum modern yang mempunyai ciri-ciri sebagai berikut :
#' Perlindungan konstitusional, dalam arti bahwa konstitusi
selain men!amin hak-hak indiidu harus menentukan !uga
cara prosedural untuk memperoleh perlindungan atas hak-
hak yang di!amin itu.
*' /adan kehakiman yang bebas &independent and imperialtri"unals'
$' Pemilihan umum yang bebas
' ebebasan untuk menyatakan pendapat(' ebebasan untuk berserikatberorganisasi dan beroposisi
8' Pendidikan kewarganegaraan.#(
Salah satu ciri negara hukum modern adalah adanya
!aminan perlindungan terhadap hak-hak indiidu dan cara
prosedural untuk memperoleh perlindungan atas hak-hak yang
#($ /achsan 1ustafa 77, %oc#$it#
#(1ariam /udihard!o, %oc#$it.
-
8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara
25/27
#$=
di!amin itu. Jaminan perlindungan terhadap hak-hak indiidu
disini termasuk didalamnya hak kebendaan.
$. Dikaitkan dengan konsepsi hak dan hak kebendaan.
da berbagai batasan tentang hak kaitannya denganhak
kebendaan. Dalam pengertian hukum yang dimaksud dengan hak
adalah kepentingan hukum yang dilindungi oleh hukum, dan
kepentingan adalah tuntutan yang diharpakan untuk dipenuhi.
epentingan pada hakekatnya mengandung kekuasaan yang
di!amin dan dilindungi oleh hukum dalam melaksanakannya. #((
/achsan 1ustafa memberikan definisi hak adalah
kekuasaan, dan kekuasaan itu dapat dipertahankan terhadap setiap
orang, artinya setiap orang harus mengakui, menghormati dan
mengindahkan kekuasaan itu.#(8
;ak senantiasa berhubungan dan berhadapan dengan
kewa!iban. ;ak dan kewa!iban bukanlah merupakan kumpulan
kaedah, tetapi merupakan perimbangan kekuasaan dalam bentuk
hak indiidu disatu pihak yang tercermin pada kewa!iban pada
pihak lawan. ;ak dan kewa!iban merupakan kewenangan yang
diberika kepada seseorang oleh hukum.
#(=
1enurut Saut P. Pan!ahitan, hak adalah peran yang boleh
tidak dilaksanakan &bersifat fakultatif', sedangkan kewa!iban
merupakan peranan yang harus dilaksanakan &besifat imperatif'. #(+
#((
Sudikno 1ertokusumo, %oc#$it.#(8
/achsan 1ustafa 77, %oc#$it.
#(= 7shaG, Op#$it., hal. +*.#(+ Saut P.Pan!ahitan, #00+, 'asar-'asar )lmu Hukum, 3A2as, Pen!ertian,
-
8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara
26/27
J./. Daliyo menyatakan :
;ak adalah kewenangan yang diberikan oleh hukum
obyektif kepada subyek hukum, dan kewa!iban adalah
beban yang diberikan oleh hukum kepada orang ataupunbadan hukum, seperti kewa!iban pengusaha yang berbadan
hukum untuk membayar pa!ak penghasilan.#(0
Diantara macam hak ada yang namanya hak kebendaan.
/ila dicermati apa yang telah dikemukakan di atas, hak kebendaan
tersebut ada yang bersifat memberikan !aminan. dapun hak
kebendaan yang bersifat memberikan !aminan
&2akeli.k2ekerheidsrecht' diatur dalam gadai, hipotik, %ndang-
%ndang 9o. * tahun #008 tentang ;ak 3anggungan, dan %ndang-
%ndang 9o. * tahun #000 tentang Jaminan "idusia.#8 Dengan
hak kebendaan ini kedudukan kreditur &penerima !aminan' di!amin
pelunasan piutangnya.
/iasanya dalam praktek hukum manakala diantara para pihak
melakukan perikatan, agar pihak kreditur mendapatkan ekstra
perlindungan hukum, selalu ditimbulkan dengan per!an!ian tambahan
yang berupa per!an!ian !aminan kebendaan yang menimbulkan hak-
hak kebendaan, agar semakin kuat kedudukan kreditur tersebut.#8#
"idusia merupakan hak kebendaan yang bersifat memberi
!aminan, memberikan kekuasaan langsung terhadap benda !aminan,
dan hak mana dilindungi oleh hukum serta dapat dipertahankan
dan istematika4, %niersitas Sriwid!a!a, Palembang, hal. +#.
#(0J./. Daliyo, dkk., #00, Pen!antar )lmu Hukum Buku Panduan 0ahasiswa ,
-
8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara
27/27
#$0
kepada siapapun !uga. Dengan konstruksi seperti itu, makaperusahaan
pembiayaan sebagai pemegangpenerima hak !aminan fidusia
dilindungi oleh sistem hukum atau kekuasaannya terhadap benda
!aminan fidusia.
Selain itu, sesuai dengan sifat-sifat hak kebendaan, maka
fidusia sebagai lembaga !aminan kebendaan mempunyai hak preferen
&hak didahulukandiutamakan'. ;ak preferen ini dimiliki oleh
perusahaan pembiayaan sebagai penerima fidusia dalam pelunasan
piutangnya yang diambil dari barang !aminan fidusia apabila debitur
wanprestasi.