jaminan fidusia perampasan barang oleh negara

Upload: dsetyawan1990

Post on 02-Jun-2018

228 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara

    1/27

    BAB IV

    PERMASALAHAN HUKUM BERKAITAN DENGAN PEMBIAYAAN

    KONSUMEN DENGAN JAMINAN FIDUSIA

    4.1. Transaksi P!"ia#aan K$ns%!n Dn&an Ja!inan Fi'%sia.

    Sebagaimana telah dikemukakan pada uraian sebelumnya bahwa

    ada empat hal penting yang merupakan dasar dari lembaga pembiayaan

    konsumen, yaitu :

    a. Pembiayaan konsutnen merupakan salah satu alternatif pembiayaan

    yang dapat diberikan kepada konsumen.

    b. Obyek pembiayaan adalah barang kebutuhan konsumen, seperti

    komputer, barang elektonik, kendaraan bermotor dan tain-lain.

    c. Sistem pembayaran angsuran dilakukan secara berkala, biasanya

    dilakukan bulanan dan ditagih langsung kepada konsumen.

    d. Jangka waktu pengembalian bersifat fleksibel, tidak terikat

    dengan ketentuan tertentu.

    Dalam prakteknya lembaga pembiayaan konsumen ini sangat

    diminati oleh para konsumen didasarkan pada alasan-alasan bahwa proses

    prosedur permohonan untuk mendapatkan pembiayaan sangat mudah

    serta tidak diperlukan adanya !aminan barang-barang lain selain barang

    yang bersangkutan di!adikan obyek !aminanyang pengikatannya

    dilakukan secara "idusia.

    Sama seperti pemberian kredit oleh bank, pada lembaga

    pembiayaan konsumen !uga memerlukan !aminan dalam arti keyakinan

    ##$

  • 8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara

    2/27

    bagi perusahaan pembiayaan bahwa konsumen akan dapat memenuhi

    kewa!ibannya sesuai dengan per!an!ian pembiayaan yang telah

    ditandatangani. Seperti diketahui pemberian pembiayaan oleh perusahaan

    pembiayaan kepada konsumen dituangkan dalam suatu per!an!ian yang

    namanya per!an!ian pembiayaan.

    Jaminan-!aminan yang diberikan dalam transaksi pembiayaan

    konsumen ini pada prinsipnya serupa dengan !aminan terhadap per!an!ian

    kredit bank. %ntuk itu, !aminan dalam pembiayaan konsumen dibagi

    kedalam !aminan utama, !aminan pokok dan !aminan tambahan.

    #. Jaminan utama

    Sebagai suatu kredit, maka !aminan pokoknya adalah

    kepercayaan dari kreditur &perusahaan pembiayaan' kepada debitur

    &konsumen', bahwa pihak konsumen dapat dipercaya dan sasnggup

    memenuhi kewa!ibannya. Jadi disini prinsip pemberian kredit yang

    dikenal dengan prinsip () &character, capital, capacity, condition of

    economic dan collateral' !uga berlaku dan diterapkan pada

    pembiayaan konsumen. %ntuk mengetahui dan menentukan bahwa

    seseorang dipercaya untuk memperoleh kredit, pada umumnya dunia

    perbankan menggunakan instrument analisa () &the five of credit'

    ini.#*+

    *. Jaminan Pokok

    #*+

    Sutarno, *, Aspek-Aspek Hukum Perkredi tan Pada Bank, lfabeta,/andung, hal.0*.

  • 8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara

    3/27

    ##(

    Sebaga !aminan pokok terhadap transaksi pembiayaan

    konsumen adalah barang yang dibeli dengan dana atua pembiayaan

    dari perusahaan pembiayaan tersebut. Jika dana tersebut diberikan

    misalnya untuk membeli mobil, maka mobil yang bersangkutan

    men!adi !aminan pokoknya. /iasanya !aminan tersebut dibuat dalam

    bentuk Fiduciary Transfer of Ownership&"idusia'.#*0

    1engingat dalam pembiayaan konsumen umumnya adalah

    barang kebutuhan konsumen, seperti2 komputer, alat elektronik, alat

    berat, kendaraan bermotor, dan lain-lainnya, yang notabena masuk

    katagori barang bergerak, maka pembebanannya atau pengikatannya

    memakai lembaga !aminan fidusia.

    $. Jaminan 3ambahan.

    Sering !uga dalam praktek pembiayaan konsumen dimintakan

    !aminan tambahan, walaupun tidak seketat !aminan untuk pemberian

    kredit oleh bank. Dalam pengamatan 1unir "uady, biasanya !aminan

    tambahan terhadap transaksi ini adalah berupa2

    Surat pengakuan utang &promissory notes', atau

    acknowled!ment of inde"tedues, kuasa men!ual barang, dan

    assi!nment of proceed &cossie' dari asuransi. Disamping itu

    sering !uga dimintakan 4persetu!uan istrisuami5 untukkonsumen pribadi, dan persetu!uan komisaris 6%PS untuk

    konsumen perusahaan sesuai ketentuan nggaran Dasarnya.#$

    Pembebanan atau pengikatan barang yang men!adi obyek

    pembiayaan konsumen dilakukan dengan membuatkan per!an!ian

    tambahan yaitu per!an!ian pemberian !aminan fidusia yang mengikuti

    #*0

    1unir "uady 7, Op#$it, hal. #8+.#$ 1unir "uady 7, %oc#$it.

  • 8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara

    4/27

    per!an!ian pokoknya yaitu per!an!ian pembiayaan konsumen.

    Pada dasarnya dalam pelaksanaan per!an!ian pembiayaan

    konsumen di 7ndonesia, tidak hanya dibuat satu macam per!an!ian yang

    dibuat oleh para pihak, tetapi !uga dibuat berbagai !enis per!an!ian

    lainnya. Per!an!ian pokoknya adalah per!an!ian pembiayaan konsumen,

    dan dari per!an!ian pembiayaan ini, maka lahirlah per!an!ian tambahan

    atau per!an!ian accessoir lainnya, seperti per!an!ian !aminan fidusia.#$#

    /ila dicermati dalam praktek, masing-masing lembaga pembiayaan

    mempunyai !enis per!an!ian tambahan yang berlaku antara satu dengan

    yang lainnya. 9amun yang pasti, pada setiap per!an!ian tambahan

    umumnya ada dibuat per!an!ian pemberian !aminan "idusianya, seperti

    praktek yang dilakukan pada P3. "ederal 7nternational "inance &P3. "7"'

    stra sebagai berikut :

    Judul per!an!ian pokok pada lembaga pembiayaan P3. "ederal

    7nternational "inance &P3. "7"' stra adalah per!an!ian

    pembiayaan konsumen. Sementara itu, per!an!ian tambahan

    meliputi :

    a. Per!an!ian pemberian !aminan fidusia

    b. Per!an!ian oleh debitur

    c. Per!an!ian pemberian kuasa.

    Per!an!ian pemberian fidusia merupakan per!an!ian yang dibuat

    antara pemberi fidusia denga penerima fidusia, dimana pemberi

    fidusia menyerahkan benda !aminan berdasarkan kepercayaan

    kepada penerima fidusia, untuk !aminan suatu utang. Pemberifidusia adalah penerima fasiltias kredit dari P3. "7", sedangkan

    penerima fidusia adalah perusahaan pembiayaan P3. "7". /iasanya

    yang diserahkan oleh pemberi fidusia berupa /P/ kendaraan

    bermotor &barang' yang men!adi obyek per!an!ian pembiayaan

    konsumen. /P/ inilah yang ditahan oleh penerima "idusia

    sampai dengan pemberi fidusia dapat melunsi utang-utangnya.#$*

    #$#;. Salim ;S, *+, Perkem"an!an Hukum &ontrak 'iluar &(P Perdata,

    P3. 6a!a

  • 8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara

    5/27

    ##=

    Per!an!ian pemberian !aminan fidusia dibuat dengan akta notaries

    dalam bahasa 7ndonesia yang merupakan akta !aminan fidusia &pasal (

    ayat # %% Jaminan "idusia. Se!alan dengan ketentuan mengenai hipotik

    dan hak tanggungan, maka akta !aminan fidusia wa!ib dibuat dengan akta

    otentik &akta notaris'. Sebagai pe!abat yang berwenang untuk membuat

    akta itu adalah notaris yang ditun!uk undang-undang.

    kta otentik adalah suatu akta yang didalam bentuk ditentukan

    oleh undang-undang, dibuat oleh atau dihadapan pegawai-pegawai umum

    yang berkuasa untuk ditempati dimana akta dibuatnya &pasal #+8+ %;

    Perdata'. Sementara 6. Supomo memberikan pengertian akta otentik

    sebagai berikut :

    kta otentik adalah surat yang dibuat oleh atau dimuka seorang

    pe!abat umum yang mempunyai wewenang untuk membuat surat

    itu, dengan maksud untuk men!adikan surat tersebut sebagai alat

    bukti.#$$ Sedangkan akta dibawah tangan adalah surat yang

    ditandatangani dan dimuat dengan maksud untuk di!adikan bukti

    dari perbuatan hukum.#$

    etentuan pasal #+= %; Perdata menyatakan bahwa akta

    notaris merupakan akta otentik yang memiliki kekuatan pembuktian

    sempurna tentang apa yang dimuat didalamnya diantara para pihak

    beserta para ahli wrisnya, atau para pengganti haknya. ;al inilah yang

    menyebabkan %% Jaminan fidusia menetapkan per!an!ian fidusia harus

    dibuat dengan akta notaris.#$(

    lasan lain kenapa akta !aminan fidusia harus dibuat dengan akta

    #$$ 6. Supomo, #0+, Hukum Acara Perdata Pen!adilan *e!eri, Pradnya

    Paramita, Jakarta, hal. =8-==.#$ )"id.

    #$(

    id!a!a, ? hmadyani, *, +aminan Fidusia, P3. 6a!a

  • 8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara

    6/27

    otentik &akta notaris' adalah mengingat obyek !aminan fidusia tidak sa!a

    barang-barang bergerak yang sudah terdaftar, tetapi pada umumnya

    adalah barang bergerak yang tidak terdaftar, maka sudah sewa!arnya

    bentuk akta otentiklah yang dianggap paling dapat men!amin kepastian

    hukum berkenaan dengan obyek !aminan fidusia.#$8

    %ntuk memberikan kepastianhukum, maka pasal ## %% !aminan

    fidusia &%% 9o. * tahun #000' mewa!ibkan benda yang dibebani

    !aminan fidusia didaftarkan pada antor Pendaftaran "idusia. ewa!iban

    ini bahkan tetap berlaku meskipun benda yang dibebani !aminan fidusia

    berada diluar wilayah 9egara 6epublik 7ndonesia.

    4.(. Pra!)asan O*+ N&ara Tr+a'a) Bn'a Ja!inan Fi'%sia.

    Perampasan barang yang men!adi !aminan fidusia yang dimaksud

    dalam hal ini adalah dalam hal pihak pemberi fidusia melakukan

    perbuatan melawan hukum &ke!ahatan ille!al lo!in!'. Permasalahan ini

    muncul dari kasus yang pernah ter!adi yang menimpa P3. stra Sedaya

    "inance selaku perusahaan pembiayaan yang memberikan pembiayaan

    dengan !aminan fidusia.

    P3. stra Sedaya "inance adalah perusahaan yang bergerak di

    sektor pembiayaan &"inancing', yang melakukan kegiatan dalam bidang-

    bidang usaha sebagai berikut :

    #. Sewa

  • 8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara

    7/27

    ##0

    penyewa untuk kemudian disewa gunakan kembali2

    *. n!ak piutang yang dilakukan dalam bentuk:

    $. Pembelian atau pengalihan piutangtagihan !angka pendek dari

    transaksi usaha dalam maupun luar negeri2

    . Pengelolaan pen!ualan dengan kredit dan pengurusan tagihan dari

    suatu perusahaan klien2

    (. artu redit yang dilakukan dalam bentuk pengeluaran kartu kredit

    yang dapat digunakan oleh pemegang kartu kredit tersebut untuk

    pembayaran barang-barang dan !asa-!asa2

    8. Pembiayaan konsumen yang dilakukan dalam bentuk # penyediaan

    dana bagi konsumen untuk pembelian barang-barang dengan

    pembayaran secara angsuran oleh konsumen. #$=

    Salah satu kegiatan P3. stra sedaya "inance adalah dibidang

    pembiayaan konsumen. Sebagai perusahaan yang bergerak dibidang

    financing, maka didalam memberikan pembiayaan kepada konsumen

    berdasarkan per!an!ian pembiayaan dengan !aminan fidusia yang tunduk

    pada %ndang-%ndang 9o. * 3ahun #000 tentang Jaminan "idusia.

    Pemberian fidusia dilakukan melalui proses yang disebut dengan

    4constitutum prossessorium &penyerahan kepemilikan benda tanpa

    menyerahkan fisik bendanya'. Sehubungan dengan !aminan fidusia ini,

    fisik bendanya tetap ada di tangan pemiliknya atau debitur. Dengan

    kondisi seperti itu terbuka peluang benda !aminan fidusia itu beralih atau

    dialihkan dengan senga!a oleh pemberi fidusia &debitur'.

    #$=;enry Subagiyo, Op#$it, hal. += @ ++.

  • 8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara

    8/27

    Dalam kasus P3. stra Sedaya "inance, barang !aminan fidusia

    berpindah atau beralih penguasaannya dari tangan pemberi fidusia karena

    dirampas oleh negara akibat perbuatan melawan hukum &ke!ahatan illegal

    loging' yang dilakukan pemberi fidusia berdasarkan ketentuan pasal =+

    ayat #( %% 9o. # tahun #000 tentang ehutanan sebagaimana telah

    diubah men!adi %% 9o. #0 tahun *( tentang penetapan Perpu 9o. #

    3ahun *( men!adi %ndang-%ndang.

    P3. stra Sedaya "inance merasa telah dirugikan dan potensial

    untuk mendapatkan kerugian selan!utnya dengan pemberlakukan Pasal =+

    ayat (' %ndang-%ndang 9o. # 3ahun #000 tentang ehutanan

    sebagaimana telah diubah men!adi %ndang-%ndang 9o. #0 3ahun *(

    tentang Penetapan Perpu 9o. # 3ahun *( men!adi undang-undang yang

    menyatakan bahwa, emua hasil hutan dari hasil ke.ahatan dan

    pelan!!aran dan atau alat-alat termasuk alat an!kutnya yan!

    diper!unakan untuk melakukan ke.ahatan dan atau pelan!!aran

    se"a!aimana dimaksud dalam pasal mi dirampas untuk ne!ara# Dan

    Pen!elasannya yang berbunyi, /an! termasuk alat an!kut, antara lain

    kapal, ton!kan!, truk, trailer, ponton, tu!"oat, perahu layar, helikopter,

    dan lain-lain#

    /erdasarkan ketentuan tersebut, P3 stra Sedaya "inance merasa

    dirugikan dengan dirampasnya tiga unit truck 3oyota 9ew Dyna oleh

    pihak e!aksaan 9egeri Sengeti abupaten 1uoro Jambi dan e!aksaan

    3inggi Jambi. etiga truk yang dirampas tersebut merupakan barang

    dalam status !aminan fidusia yang diberikan oleh Juli rdiansyah,

  • 8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara

    9/27

    #*#

    "ebriansyah, dan Syamsudin pada pihak P3 stra Sedaya "inance

    berdasarkan per!an!ian pembiayaan dengan !aminan fidusia.#$+

    Dalam kasus diatas, tiga unit truk 3oyota 9ew Dyna yang

    dirampas oleh negara tersebut karena telah dipergunakan untuk

    melakukan ke!ahatan illegal loging. 3erkait hal ini pertanyaan yang

    timbul adalah bagaimana akibat hukumnya dari tindakan perampasan oleh

    negara tersebut, mengingat benda yang dirampas adalah benda yang

    dalam status !aminan fidusia.

    7stilah perampasan oleh negara merupakan bagian dari upaya

    penegakan hukum pidana. Perampasan dimungkinkan untuk dilakukan

    terhadap benda atau barang terpidana sebagaimana diatur dalam Pasal $0

    itab %ndang-%ndang ;ukum Pidana &%;P' menyatakan:

    #. /arang-barang kepunyaan terpidana yang diperoleh dari ke!ahatan

    atau yang senga!a dipergunakan untuk melakukan ke!ahatan, dapat

    dirampas.

    *. Dalam hal pemidanaan karena ke!ahatan yang tidak dilakukan dengan

    senga!a atau karena pelanggaran, dapat !uga di!atuhkan putusan

    perampasan berdasaikan hal-hal yang ditentukan dalam undang-

    undang.

    $. Perampasan dapat dilakukan terhadap orang yang bersalah yang

    diserahkan kepada pemerintah, tetapi hanya atas barang-barang yang

    telah disita.

    Pada dasarnya benda yang dibebani !aminan fidusia secara fisik

    #$+)"id, hal. +8

  • 8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara

    10/27

    masih berada di tangan pemberi fidusia. 9amun untuk kepentingan dari

    hak-hak kreditor selaku penerima fidusia atas pemenuhan piutangnya,

    maka Pasal *$ ayat &*' %% "idusia, menyatakan, Pem"eri Fidusia

    dilaran! men!alihkan, men!!adaikan, atau menyewakan kepada pihak

    lain Benda yan! men.adi o".ek +aminan Fidusia yan! tidak merupakan

    "e.ida persediaan, kecuali den!anpersetu.uan tertulis terle"ih dahulu

    dari Penerima Fidusia# etentuan tersebut menun! ukkan bahwa selama

    benda yang tidak merupakan benda persediaan, misalnya mesin produksi,

    mobil, rumah &pen!elasan Pasal *$ ayat &*' %% "idusia' masih dibebani

    oleh !aminan fidusia, maka pemberi fidusia &debitor' dilarang

    mengalihkannya tanpa persetu!uan tertulis dari penerima fidusia

    &kreditor'.

    3erhadappelanggaran ketentuan di atas diancam dengan hukuman

    pidanapen!ara dan denda sebagaimana tercantum dalam pasal $8 %%

    "idusia. 9amun dalam %% "idusia tidak mengatur bagaimana akibat

    hukumnya !ika suatu benda !aminan fidusia dirampas oleh negara karena

    perbuatan melawan hukum. Pertanyaan yang kemudian muncul dalam

    perkara tersebut adalah bagaimana akibat hukumnya, !ika benda yang

    di!aminkan ternyata tidak lagi berada di dalam kekuasaan pemberi

    !aminan &debitor'.#$0

    Dalam praktek, tidak adanya benda dalam kekuasaan pemberi

    !aminan tentu dapat bermacam sebab, misalnya diper!ual-belikan,

    musnah, hilang, hingga dirampas seperti pada perkara di atas. 3entu

    #$0)"id#, hal. #=

  • 8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara

    11/27

    #*$

    terhadap ke!adian tersebut akan merugikan pihak penerima !aminan dari

    pelunasan piutangnya, terlebih lagi !ika akan dilakukan eksekusi terhadap

    benda !aminan. 3erhadap keadaan tersebut bisa !adi penerima !aminan

    tidak mendapatkan pemenuhan dari pelunasan piutangnya. Dengan

    demikian kepastian untuk mendapatkan !aminan kedudukan untuk

    pelunasan piutang bagi kreditur tentu harus diperhatikan.

    Sesungguhnya pengikatan benda !aminan kredit akan

    mengamankan kepentingan kreditur, begitu pula pengikatan benda

    !aminan fidusia, akan mengamankan kepentingan pihak perusahaan

    pembiayaan sebagaimana kreditur atau penerima fidusia. Seperti

    diketahui terdapat empat lembaga !aminan yang dapat dipergunakan

    untuk mengikat !aminan utang, yaitu gadai, hipotik, hak tanggungan, dan

    fidusia.#

    /ila dicermati ada beberapa hal yang menguntungkan dan

    memberikan kedudukan yang kuat terhadap perusahaan pembiayaan sebagai

    penerima fidusia apabila obyek !aminan fidusia diikat secara sempurna

    berdasarkan ketentuan %% "idusia &%% 9o. * tahun #000', diantaranya :

    #. Perusahaan Pembiayaan sebagai penerima "idusia mempunyai hak

    kebendaan terhadap barang !aminan fidusia.

    ;ak kebendaan yang dimiliki perusahaan pembiayaan yang

    dimaksud disini adalah hak kebendaan yang memberikan !aminan. Di

    dalam ;ukum Perdata dikenal adanya hak kebendaan yang bersifat

    memberikan !aminan dan hak kebendaan yang bersifat memberi

    # 1. /ahsan, *=, Hukum +aminan dan +aminan &redi t Per"ankan di)ndones ia , P3. 6a!a

  • 8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara

    12/27

    kenikmatan. 1aksud dari hak kebendaan yang bersifat memberi

    !aminan dapat di!elaskan sebagai berikut :

    ;ak kebendaan yang bersifat memberi !aminan itu senantiasatertu!u terhadap bendanya orang lain, mungkin terhadap benda

    bergerak maupun benda tidak bergerak. Jika benda !aminan itu

    tertu!u pada benda tak bergerak, maka hak kebendaan tersebut

    berupa hipotik, sedangkan !ika benda !aminan itu tertu!u pada

    benda bergerak, maka hak kebendaan tersebut berupa gadai. edua

    macam hak ini memberikan kekuasan langsung terhadap benda

    !aminan dan hak mana dapat dipertahankan kepada siapapun !uga.

    Pihak perusahaan pembiayaan sebagai krediturdapat menuntut

    pelunasan utang debitur dari barang yang di!adikan sebagai !aminan

    kredit. Perusahaan pembiayaan mempunyai hak tagih terhadap benda

    !aminan kredit selama kreditnya belum dilunasi oleh debitur.

    /erdasarkan hak tersebut perusahaan pembiayaan sebagai penerima

    fidusia dapat menuntut pencairan atas benda !aminan fidusia guna

    pelunasan kredit !ika debitur wanprestasi.

    *. Perusahaan pembiayaan mempunyai hak didahulukan &;ak Preferent'

    dari kreditur lain untuk memperoleh pelunasan piutang dari hasil

    pen!ualan barang !aminan fidusia, bila debitur wanprestasi.

    ;ak didahulukan perusahaan pembiayaan ini dasar hukumnya

    dapat di!umpai dalam ketentuan pasal ##$* %; Perdata, yang

    selengkapnya menyatakan 2

    ebendaan tersebut men!adi !aminan bersama-sama bagi semua

    orang yang menghutang kepadanya. Pendapatan pen!ualan

    benda-benda itu dibagi-bagi menurut keseimbangan, yaitu

    menurut besar kecilnya piutang masing-masing, kecuali apabila

    diantara para berpiutang itu ada alasan-alasan yang sah untuk

    didahulukan.

    etentuan pasal ##$* %; Perdata pada dasarnya mengatur

  • 8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara

    13/27

    #*(

    tentang adanya persamaan hak diantara para kreditur, terkecuali

    kreditur preferent yang mempunyai hak didahulukan atas pemenuhan

    pembayaran piutangnya. reditur preferent yang dimaksud pasal ##$*

    %; Perdata adalah para pemegang hak !aminan.

    1enurut 1. /ahsan, ketentuab pasal ##$* %; Perdata

    mengtur tentang lembaga !aminan gadai, hipotik, hak tanggungan, dan

    !aminan fidusia, dan dalam hal ini merupakan lembaga !aminan yang

    diatur dalam peraturan perundangan yang dalam ketentuan

    menetapkanmemberikan hak didahulukan kepada kreditur sebagai

    pemegang hak !aminan.##

    Disamping ketentuan pasal ##$* %; Perdata, hak

    didahulukan perusahaan pembiayaan sebagai penerima fidusia secara

    tegas !uga diatur dalam ketentuan pasal # angka * dan pasal *= %%

    "idusia &%% 9o. 0* tahun #000'. dapun ketentuan pasal-pasal

    dimaksud selengkapnya menyatakan sebagai berikut :

    Pasal # ngka *2

    Jaminan fidusia adalah hak !aminan atas benda bergerak baik

    yang berwu!ud maupun tidak berwu!ud dan benda tidak

    bergerak, khususnya bangunan yang tidak dapat dibebani hak

    tanggungan sebagaimana dimaksud dalam %ndang-undang 9o.

    3ahun #008 3entang ;ak 3anggungan yang tetap dalam

    penguasaan Pemberi "idusia, sebagai agunan bagi pelunasanutang tertentu, yang memberikan kedudukan diutamakan

    kepada penerima fidusia terhadap kreditur lainnya.

    Pasal *= :

    #' Penerima fidusia memiliki hak yang didahulukan terhadap

    kreditur lainnya.

    *' ;ak yang didahulukan sebagaimana yang dimaksud dalam

    ayat ' adalah hak penerima fidusia untuk mengambil

    pelunasan piutangnya atas hasil eksekusi benda yang

    ##1. /ahsan, Op#$it, hal. #$8.

  • 8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara

    14/27

    men!adi obyek !aminan fidusia.

    $' ;ak yang didahulukan dari penerima fidusia tidak hapus

    karena adanya kepailitan dan atau likuidasi pemberi

    fidusia.

    $. Perusahaan pembiayaan sebagai penerima fidusia akan mempunyai

    kepastian hukum terhadap pengikatan benda !aminan fidusia.

    Dari ketentuan lembaga !aminan, terutama hipotik, hak

    tanggungan, dan !aminan fidusia, dapat diketahui mengenai kepastian

    hukum tersebut melalui pemenuhan aAas spesialitas dan aAas

    publisitas. Aas spesialitas adalah mengenai pengikatan pembebanan

    barang !aminan melalui pembuatan akta dihadapan pe!abat umum

    &untuk fidusia harus dibuat dengan akta notaris'.

    Sementara aAas publisitas adalah berkaitan dengan pendaftaran

    dari benda !aminan tersebut pada instansi yang berwenang sesuai

    dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Pengikatan

    benda !aminan tersebut teratat secara !elas serta terbuka bagi umum.

    Dengan dipenuhinya kedua aAas ini, maka perusahaan pembiayaan

    akan memperoleh kepastian hukum terhadap pengikatan benda

    !aminan fidusia.

    . Perusahaan Pembiayaan sebagai penerima "idusia mempunyai

    kemudahan untuk mencairkan obyek !aminan.

    /ila diperhatikan, dari ketentuan !aminan "idusia &berdasarkan

    %% "idusia', !ika debitur ingkar !an!i atau wanprestasi, maka barang

    !aminan fidusia dapat dicairkan, dan dapat dilakukan eksekusi

    berdasarkan title eksekutorial yang terdapat dalam sertifikat !aminan

  • 8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara

    15/27

    #*=

    fidusia. Sertifikat !aminan fidusia memuat kata-kata 4'emi &eadilan

    Berdasarkan &etuhanan /an! 0aha 1sa, sehingga mempunyai

    kekuatan eksekutorial yang sama dengan putusan pengadilan yang

    mempunyai kekuatan hukum tetap. /erdasarkan title eksekutorial

    tersebut perusahaan pembiayaan sebagai penerima fidusia menga!ukan

    permohonan kepada Pengadilan untuk menyelesaikan barang !aminan

    fidusia.

    edudukan kuat dari perusahaan pembiayaan sebagaimana

    disampaikan di atas dengan hak-hak yang dimilikinya selaku

    penerima !aminan fidusiamen!adi tidak ada artinya dengan

    dirampasnya benda !aminan oleh negara akibat perbuatan melawan

    hukum yang dilakukan debitur sebagai pemeberi fidusia. edudukan

    perusahaan pembiayaan men!adi lemah dan tidak berdaya ketika

    benda !aminan fidusia sudah tidak ada lagi dalam kekuasaan debitur ,

    padahal benda !aminan itu men!adi satu-satunya !aminan dalam

    pelunasan hutang debitur.

    3erkait dengan status hukum benda yang di!adikan obyek

    !aminan fidusia, sebagaimana telah dikemukakan pada uraian

    sebelumnya bahwa upaya pemberian hak pada kreditur dengan tu!uan

    sebagai agunan. ;al ini menun!uk pada ciri umun dari hak !aminan,

    bahwa pengalihan hak milik terhadap suatu benda diperuntukkan

    sebagai agunan &!aminan'.#*

    Jadi disini status hukum benda !aminan fidusia yang dirampas

    #*;enry Subagyo, %oc#$it.

  • 8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara

    16/27

    oleh negara tersebut adalah sebagai benda !aminan yang mempunyai

    sifat droit de suite. Dengan adanya sifat seperti itu perusahaan

    pembiayaan sebagai penerima fidusia mempunyai hak mengikuti benda

    yang men!adi obyek !aminan fidusia dalam tangan siapapun benda itu

    berada. 9amun persoalannya, dengan dirampasnya benda !aminan

    fidusia itu oleh negara akibat perbuatan melawan hukum yang

    dilakukan pemberi fidusia, maka status hukumnya men!adi tidak !elas

    dan menghilangkan hak dari perusahaan pembiayaan sebagai kreditur

    untuk mengeksekusi benda !aminan apabila debitur wanprestasi.

    Sifat droit de suite dapat dicontohkan benda obyek !aminan

    fidusia berupa bus-bus atau truck oleh pemilik benda di!ual kepada

    pihak lain, maka dengan sifat droit de suite, !ika debitur cidera !an!i

    reditur sebagai penerima !aminan fidusia sesungguhnya tetap dapat

    mengeksekusi benda !aminan bus-bus atau truck meskipun oleh

    pemberi fidusia telah di!ual dan dikuasai oleh pihak lain. Jadi

    pen!ualan obyek !aminan fidusia oleh pemilik benda tersebut tidak

    menghilangkan hak kreditur untuk mengeksekusi benda !aminan

    obyek &obyek fidusia' itu. /egitu !uga halnya dengan adanya benda

    !aminan fidusia yang dirampas oleh negara, dengan sifat droit de suite

    maka pihak perusahaa pembiayaan sesungguhnya dapat mengeksekusi

    benda !aminan yang ada di tangan negara tersebut.

    4.,. Pr*in'%n&an H%k%! Pr%sa+aan P!"ia#aan A-as Pra!)asan

    Baran& Ja!inan Fi'%sia $*+ N&ara.

  • 8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara

    17/27

    #*0

    Semula bentuk !aminan ini tidaklah diatur dalam perundang-

    undangan, tetapi berkembang dengan dasar yurisprudensi, di 7ndonesia

    baru diatur dalam undang-undang pada tahun #000 dengan lahirnya

    %ndang-%ndang 9omor * 3ahun #000 tentang Jaminan "idusia. "idusia

    merupakanPengembangan dari lembaga gadai.#$ Oleh karena itu, yang

    men!adi ob!ek !aminannya ialah barang bergerak, baik yang berwu!ud

    maupun yang tidak berwu!ud dan benda tidak bergerak khususnya

    bangunan yang tidak dapat dibebani hak tanggungan. /erdasarkan

    ketentuan umum daiam Pasal # angka # %ndang-%ndang 9omor *

    3ahun #000 tersebut bahwa:

    B"idusia adalah pengalihan hak kepemilikan suatu benda atas dasar

    kepercayaan dengan ketentuan bahwa benda yang hak

    kepemilikannya dialihkan tersebut tetap dalam penguasaan pemilik

    benda.B

    Fiduciare 1i!endoms Over 'racht atau penyerahan hak milik atas dasar

    kepercayaan timbul atas dasar kebutuhan masyarakat. 1asyarakat

    membutuhkan pin!aman atau kredit dengan !aminan benda bergerak tetapi

    benda bergerak yang di!aminkan masih dikuasai debitur karena

    diperlukan sehari-hari untuk melan!utkan usaha atau keperluan

    beker!a sehari-hari. Praktek pemberian kredit dengan !aminan benda

    bergerak yang masih dalam kekuasaan debitur &tidak diserahkan

    kepada reditur' didasarkan pada yurisprudensi karena belum ada

    undang-undang yang mengaturnya.#

    #$ 1uhammad D!umhana, *8, Hukum Per"ankan di )ndonesia, P3. )itra

    ditya /akti, /andung, hal. ($.

    #Sutarno, Op#$it, hal. *.

  • 8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara

    18/27

    %ndang-undang yang mengatur pemberian kredit dengan !aminan

    benda bergerak adalah

  • 8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara

    19/27

    #$#

    menggunakan lembaga "iducia yang dipindahkan atau diserahkan

    ialah hak atas benda &hak kepemilikan' tersebut sebagai !aminan atas

    dasar kepercayaan, sedangkan bendanya sendiri masih tetap berada dalam

    kekuasaan si debiturpemilik barang sehingga masih dapat dipergunakan

    untuk kepentingan malan!utkan usaha debiturpemilik barang.

    Dari paparan di atas !elas dalam !aminan fidusia, bahwa benda

    yang dipakai sebagai !aminan tetap berada dalam penguasaan pemilik

    benda. ;al ini telah ditafsirkan oleh doktrin para sar!ana yang ada, bahwa

    meskipun alas hak 3ti tle4 dari benda itu diserahkan melalui suatu

    per!an!ian, namun bendanya secara fisik tetap dikuasai oleh pemberi

    !aminan.

    Dengan konsep fidusia seperti itu sudah sepantasnya pihak

    pemberi fidusia men!aga agar benda !aminan tersebut tetap berada dalam

    kekuasaannya. 9amun kenyataannya sangat mungkin benda !aminan

    fidusia berpindah tangan atau berpindah penguasaannya kepada pihak

    ketiga, karena dialihkan oleh debitur pemberi fidusia. Pihak penerima

    fidusia sebagai kreditur akan diposisikan pada posisi tidak

    menguntungkan karena benda !aminan ternyata tidak lagi berada di dalam

    kekuasaan pemberi !aminan &debitur'.

    Dalam praktek, tidak adanya benda dalam kekuasaan

    pemberi !aminan tentu dapat bermacam sebab, misalnya diper!ual-

    bel ikan, musnah, hilang, digadaikan, disewakan, termasuk dirampas oleh

    negara.

    3entu terhadap ke!adian tersebut akan merugikan pihak penerima

  • 8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara

    20/27

    !aminan dari pelunasan piutangnya, terlebih lagi !ika akan dilakukan

    eksekusi terhadap benda !aminan. 3erhadap keadaan tersebut bisa !adi

    penerima !aminan tidak mendapatkan pemenuhan dari pelunasan

    piutangnya. Dengan demikian perlindungan hukum bagi penerima fidusia

    harus diperhatikan dan tidak dapat diabaikan begitu sa!a.

    tas tindakan debitur mengalihkan benda !aminan fidusia kepada

    pihak lain, apakah itu menggadaikan, men!ual atau menyewakan, tidak

    dibenarkan atau dilarang. ;al mana ditegaskan dalam ketentuan Pasal *$

    ayat * %% "idusia. dapun ketentuan pasal dimaksud adalah sebagai

    berikut:

    Pemberi "idusia dilarang mengalihkan, menggadaikan, atau

    menyewakan kepada pihak lain benda yang men!adi obyek !aminan

    "idusia yang tidak merupakan benda persediaan, kecuali dengan

    persetu!uan tertulis terlebih dahulu dari penerima "idusia.

    3indakan debitur mengalihkan benda obyek !aminan "idusia tanpa

    persetu!uan tertulis dari Penerima "idusia termasuk kategori perbuatan

    melawan hukum, karena dilarang oleh %% "idusia. /egitu !uga %%

    "idusia melalui ketentuan Pasal * menyatakan:

    Penerima "idusia tidak menanggung kewa!iban atas akibat

    tindakan atau kelalaian Pemberi "idusia baik yang timbul dari

    hubungan kontraktual atau yang timbul dari perbuatan melanggar

    hukum sehubungan dengan penggunaan dan pengalihan bendayang men!adi obyek !aminan fidusia.

    1engacu pada ketentuan pasal *$ayat * dan pasal * %% "idusia

    tersebut tidak !elas diatur tentang apa bentuk perlindungan hukum yang

    dapat diberikan kepada perusahaan pembiayaan sebagai penerima

    "idusiaketika benda !aminan fidusia dirampas negara karena perbuatan

    melawan hukum yang dilakukan pemberi fidusia.

  • 8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara

    21/27

    #$$

    Dengan melakukan penafsiran terhadap kedua pasal di atas, serta

    berdasarkan yurisprudensi dan aAas prinsip hukum yang ada, bentuk

    perlindungan hukum yang dapat diberikan kepada perusahaan

    pembiayaan sebagai penerima fidusia adalah sebagai berikut :

    #. 1ewa!ibkan kepada debitur supaya menyediakan !aminan

    pengganti yang setara nilainya. ;al mana didasarkan pada

    ketentuan Pasal *$ dan Pasal * dari %% "idusia. Pasal *$

    menyatakan bahwa debitur dilarang untuk mengalihkan,

    menggadaikan, atau men!ual benda obyek !aminan fidusia yang tidak

    merupakan benda persediaan kepada pihak lain. /egitu pula menurut

    ketentuan Pasal *, dalam hal pemberi "idusia melakukan

    tindakan pengalihan benda !aminan "idusia, dimana pihak penerima

    "idusia tidak ikut menangung kewa!iban atas akibat dan tindakan itu.

    Dari hal itu, kiranya debitur wa!ib menggantikan benda !aminan

    "idusia, apabila benda tersebut rusak, hilang, atau telah beralih

    kepada pihak lain. elalaian debitur, sehingga menyebabkan benda

    yang men!adi obyek !aminan fidusia beralih penguasaannya kepada

    pihak ketiga, itu sepenuhnya men!adi tanggung !awab debitur.

    Sebagaimana pula disampaikan oleh ;enry Subagyo sebagai berikut :

    Pada per!an!ian "idusia pada intinya !uga ditentukan kewa!iban

    sebagai debitur selaku pemberi !aminan untuk memelihara agar

    benda !aminan yang secara fisik ada pada penguasaannya tetap

    dalam kondisi relatie baik. Dengan demikian, debitur &pemberi

    fidusia' wa!ib mengganti benda !aminan, apabila benda tersebut

    rusak, hilang, atau telah beralih. elalaian atas benda !aminan

    adalah tanggung !wab debitur, termasuk !ika memang degitur

    melakukan perbuatan melawan hukum pidana yang bisa

    berakibat ter!adi perampasan benda !aminan oleh penegak

  • 8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara

    22/27

    hukum.#8

    ;al mana !uga didukung oleh praktek yurisprodensi, dimana

    hakim men!atuhkan sita !aminan atas suatu benda milik debitur

    sebagai pengganti benda !aminan yang sudah tidak ada lagi dalam

    kekuasaan debitur.#= ;al mana dapat dilihat dari 2

    Putusan P9 1edan dalam perkara 9o. 8*Pdt.

  • 8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara

    23/27

    #$(

    dimungkinkan untuk mendapatkan perlindungan hukum terhadap

    benda !aminan yang tidak lagi dalam kekuasaan debitur .

    Pemberian perlindungan hukum terhadap penerima fidusia

    terkait dengan tidak adanya lagi benda !aminan fidusia dalam

    kekuasaan debitur, men!adi semakin penting untuk diperhatikan

    mengingat beberapa hal 2

    #. Dikaitkan dengan fungsi hukum

    ;ukum beker!a dengan cara memancangi perbuatan

    seseorang atau hubungan antara orang-orang dalam masyarakat.

    %ntuk keperluan pemancangan, maka hukum men!abarkan

    peker!aannya dalam berbafai fungsinya. #(

    3heo ;ui!bers, menyatakan bahwa fungsi hukum itu adalah

    memelihara kepentingan umum dalam masyarakat, men!amin hak-

    hak manusia, dan mewu!udkan keadilan dalam hidup bersama.#(#

    Suhard!o !uga menegaskan bahwa hukum sebagai kaedah

    mempunyai fungsi sebagai berikut :

    #' ;ukum yang men!amin kepastian hukum

    *' ;ukum yang men!amin keadilan sosial

    $' ;ukum berfungsi pengayomperlindungan.#(*

    "ungsi hukum sebagai pengayom perlindunga

    #(

    7shaG, *0, 'asar-'asar )lmu Hukum , Sinar

  • 8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara

    24/27

    mengandung makna dimana hukum berfungsi mengayomi atua

    melindungi manusia dalam bermasyarakat dan berbangsa, serta

    bernegara, baik !iwa dan badannya maupun hak-hak pribadinya,

    yaitu hak aAasinya, hak kebendaannya maupun hak

    perorangannya. #($

    Dengan demikian, hukum sebagai kaedah berfungsi untuk

    melindungimengayomi serta men!amin hak-hak yang dimiliki

    manusia dalam masyarakat, termasuk hak kebenddaannya. "idusia

    sebagai hak kebendaan yang bersifat memberi !aminan dilindungi

    oleh hukum, dan hak tersebut dapat dipertahankan terhadap

    siapapun !uga.

    *. Dikaitkan dengan 3eori 9egara ;ukum

    3eori negara hukum yang paling relean disini adalah

    negara hukum modern yang mempunyai ciri-ciri sebagai berikut :

    #' Perlindungan konstitusional, dalam arti bahwa konstitusi

    selain men!amin hak-hak indiidu harus menentukan !uga

    cara prosedural untuk memperoleh perlindungan atas hak-

    hak yang di!amin itu.

    *' /adan kehakiman yang bebas &independent and imperialtri"unals'

    $' Pemilihan umum yang bebas

    ' ebebasan untuk menyatakan pendapat(' ebebasan untuk berserikatberorganisasi dan beroposisi

    8' Pendidikan kewarganegaraan.#(

    Salah satu ciri negara hukum modern adalah adanya

    !aminan perlindungan terhadap hak-hak indiidu dan cara

    prosedural untuk memperoleh perlindungan atas hak-hak yang

    #($ /achsan 1ustafa 77, %oc#$it#

    #(1ariam /udihard!o, %oc#$it.

  • 8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara

    25/27

    #$=

    di!amin itu. Jaminan perlindungan terhadap hak-hak indiidu

    disini termasuk didalamnya hak kebendaan.

    $. Dikaitkan dengan konsepsi hak dan hak kebendaan.

    da berbagai batasan tentang hak kaitannya denganhak

    kebendaan. Dalam pengertian hukum yang dimaksud dengan hak

    adalah kepentingan hukum yang dilindungi oleh hukum, dan

    kepentingan adalah tuntutan yang diharpakan untuk dipenuhi.

    epentingan pada hakekatnya mengandung kekuasaan yang

    di!amin dan dilindungi oleh hukum dalam melaksanakannya. #((

    /achsan 1ustafa memberikan definisi hak adalah

    kekuasaan, dan kekuasaan itu dapat dipertahankan terhadap setiap

    orang, artinya setiap orang harus mengakui, menghormati dan

    mengindahkan kekuasaan itu.#(8

    ;ak senantiasa berhubungan dan berhadapan dengan

    kewa!iban. ;ak dan kewa!iban bukanlah merupakan kumpulan

    kaedah, tetapi merupakan perimbangan kekuasaan dalam bentuk

    hak indiidu disatu pihak yang tercermin pada kewa!iban pada

    pihak lawan. ;ak dan kewa!iban merupakan kewenangan yang

    diberika kepada seseorang oleh hukum.

    #(=

    1enurut Saut P. Pan!ahitan, hak adalah peran yang boleh

    tidak dilaksanakan &bersifat fakultatif', sedangkan kewa!iban

    merupakan peranan yang harus dilaksanakan &besifat imperatif'. #(+

    #((

    Sudikno 1ertokusumo, %oc#$it.#(8

    /achsan 1ustafa 77, %oc#$it.

    #(= 7shaG, Op#$it., hal. +*.#(+ Saut P.Pan!ahitan, #00+, 'asar-'asar )lmu Hukum, 3A2as, Pen!ertian,

  • 8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara

    26/27

    J./. Daliyo menyatakan :

    ;ak adalah kewenangan yang diberikan oleh hukum

    obyektif kepada subyek hukum, dan kewa!iban adalah

    beban yang diberikan oleh hukum kepada orang ataupunbadan hukum, seperti kewa!iban pengusaha yang berbadan

    hukum untuk membayar pa!ak penghasilan.#(0

    Diantara macam hak ada yang namanya hak kebendaan.

    /ila dicermati apa yang telah dikemukakan di atas, hak kebendaan

    tersebut ada yang bersifat memberikan !aminan. dapun hak

    kebendaan yang bersifat memberikan !aminan

    &2akeli.k2ekerheidsrecht' diatur dalam gadai, hipotik, %ndang-

    %ndang 9o. * tahun #008 tentang ;ak 3anggungan, dan %ndang-

    %ndang 9o. * tahun #000 tentang Jaminan "idusia.#8 Dengan

    hak kebendaan ini kedudukan kreditur &penerima !aminan' di!amin

    pelunasan piutangnya.

    /iasanya dalam praktek hukum manakala diantara para pihak

    melakukan perikatan, agar pihak kreditur mendapatkan ekstra

    perlindungan hukum, selalu ditimbulkan dengan per!an!ian tambahan

    yang berupa per!an!ian !aminan kebendaan yang menimbulkan hak-

    hak kebendaan, agar semakin kuat kedudukan kreditur tersebut.#8#

    "idusia merupakan hak kebendaan yang bersifat memberi

    !aminan, memberikan kekuasaan langsung terhadap benda !aminan,

    dan hak mana dilindungi oleh hukum serta dapat dipertahankan

    dan istematika4, %niersitas Sriwid!a!a, Palembang, hal. +#.

    #(0J./. Daliyo, dkk., #00, Pen!antar )lmu Hukum Buku Panduan 0ahasiswa ,

  • 8/10/2019 Jaminan Fidusia Perampasan Barang Oleh Negara

    27/27

    #$0

    kepada siapapun !uga. Dengan konstruksi seperti itu, makaperusahaan

    pembiayaan sebagai pemegangpenerima hak !aminan fidusia

    dilindungi oleh sistem hukum atau kekuasaannya terhadap benda

    !aminan fidusia.

    Selain itu, sesuai dengan sifat-sifat hak kebendaan, maka

    fidusia sebagai lembaga !aminan kebendaan mempunyai hak preferen

    &hak didahulukandiutamakan'. ;ak preferen ini dimiliki oleh

    perusahaan pembiayaan sebagai penerima fidusia dalam pelunasan

    piutangnya yang diambil dari barang !aminan fidusia apabila debitur

    wanprestasi.