jambi independent | 08 juli 2011

28
JUMAT, 08 JULI 2011 ECERAN RP. 3.500,- AGUNG PUTU ISKANDAR, Jakarta Sumber: Disbun Provinsi Jambi Update Hingga 20 Juli 2011 No Umur Harga/kg 1 3 Tahun Rp 1,028.61/Kg 2 4 Tahun Rp 1,152.38/kg 3 5 Tahun Rp 1,232.56/kg 4 6 Tahun Rp 1,275.60/kg 5 7 Tahun Rp 1,316.40/kg 6 8 Tahun Rp 1,361.07/kg 7 9 Tahun Rp 1,408.38/kg 8 10 Tahun Rp 1,453.05/kg Sumber: Bank Indonesia Kurs Dollar Mata Uang Kurs Jual Kurs Beli SGD 6,995.83 6,919.94 USD 8,565.00 8,479.00 Baca Komponis hal 2 Kapolda Sebut Yopi Tak Gentleman Siap Bela Kapolres Tebo di Mabes Polri JAMBI - Perseteruan Calon Bupati (Cabup) Tebo Yopi Muthalib dengan Kapolda Jambi Brigjen Pol Bambang Suparsono kian memanas. Setelah Yopi melaporkan dugaan intervensi dan keterlibatan kepolisian dalam Pilkada Ulang Tebo, kemarin (7/7), giliran kapolda melakukan serangan balik. Orang nomor satu di jajaran Polda Jambi itu menyayangkan sikap Yopi, yang disebutnya tidak gentleman (jantan, red). Menurutnya, pesta demokrasi (Pilkada Tebo) sudah usai. n Ananda Sukarlan, Pianis Indonesia yang Jadi Anggota Dewan Musik Spanyol Komponis Kondang Eropa, Selalu Modifikasi Nada Gamelan Nama Ananda Sukarlan sudah berkibar di Eropa selama dua dekade. Salah seorang maestro piano asal Indonesia itu juga telah meraup banyak prestasi kelas dunia di ranah rantau. Karya-karya hebatnya pun tak lepas dari sentuhan musik daerah di tanah air. KENDATI sudah banyak meraih award dan pengalaman di bidang musik, Ananda ter- masuk orang yang sederhana. Ditemui di Ananda Sukarlan Center for Music and Dance di kawasan Fatmawati, Jakarta Selatan, Jumat (1/7) lalu, lelaki 43 tahun tersebut tampil se- derhana dengan batik hitam- putih dan celana jins. “Kebetulan, saya sedang menunggu orang yang hendak latihan,” kata Ananda kepada Jawa Pos ( induk Jambi Inde- pendent). Hari-hari di Indonesia adalah hari yang sibuk bagi Ananda. Banyak orang yang menunggu giliran berguru langsung ke- pada maestro pianis berdarah Solo tersebut. Kesempatan emas berguru langsung kepada Ananda me- mang harus dimanfaatkan dengan baik oleh para pianis Indonesia. Itu adalah momen yang langka. Sebab, ayah Alicia Pirena Sukarlan (12), tersebut sangat jarang tinggal lama di Indonesia. Karena itu, banyak pianis muda yang langsung mengontak Ananda untuk meminta jatah waktu begitu dirinya mendarat di Jakarta. Selain Jakarta, ada pe- serta yang berasal dari Manado, Surabaya, dan Bandung. Bahkan, sebuah konser plus coaching intensif selama se- minggu rencananya dilang- sungkan di Bandung pada Senin mendatang (11/7). Kebanyakan peserta adalah pianis muda. n JAGO PIANO: Ananda Sukarlan di sebuah kafe di kawasan Fatmawati, Jaksel. AGUNG PUTU ISKANDAR/JAWA POS YOPI Muthalib mengibarkan perang terbuka dengan Kapolda Jambi Brigadir Jenderal Bambang Suparsono. Dia me- nantang kapolda melaporkan balik dirinya, jika tidak terima terhadap tindakannya yang melapor ke Mabes Polri bahwa ada intervensi kepolisian dalam pilkada ulang di Tebo, 5 Juni lalu. n Yopi Tantang Kapolda Lapor Balik SEMENTARA ITU... Baca Yopi hal 2 Hari Ini, Pemprov Rapat Bahas BBM JAMBI - Kelangkaan bahan bakar mi- nyak (BBM) di beberapa daerah di Provinsi Jambi menjadi perhatian serius Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi. Rencananya, hari ini, pemprov akan mengadakan rapat mem- bahas BBM dengan pemerintah kota (pem- kot), Pertamina dan Hiswana Migas. n Baca Hari Ini hal 2 Nazaruddin Keliling Asia Tenggara Baca Kapolda hal 2 Sempat Terdeteksi di Vietnam dan Malaysia Dana Pembaca Jambi Independent untuk Bangun SMP PADANG – Hari ini (8/7), ren- cananya dana pembaca Harian Pagi Jambi Independent bagi korban gempa dan tsunami di Kepulauan Mentawai, melalui Dompet Peduli Gempa, akan diserahkan. Dana yang besarnya Rp 600 juta itu akan dibangunkan Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 12 di Desa Muara Taikako, Kecamatan Sikakap, Pulau Pagai Utara, Kabupaten Ke- pulauan Mentawai, Sumatera Barat (Sumbar). Dana yang terkumpul tersebut berasal dari pembaca yang peduli terhadap musibah yang dialami masyarakat Kabupaten Kepulauan Mentawai. n Baca Nazaruddin hal 2 PSSI Jambi Tentukan Calon Alternatif Hari Ini Suara Pendukung George-Arifin Jadi Incaran JAKARTA - FIFA sudah menegaskan jika duet George Toisutta-Arifin Pa- nigoro tidak bisa dicalonkan. Besar kemungkinan di Kongres Luar Biasa (KLB) Solo, Sabtu besok (9/7), pemilik suara yang sebelumnya mendukung George-Arifin bakal mengalihkan pilihan mereka ke calon lain. Rumor terakhir yang berkembang, jika George-Arifin mentok tidak bisa diperjuangkan lagi dalam kongres lusa, tim sukses George-Arifin su- dah menyiapkan calon alternatif. Yaitu Djohar Arifin Husein dan Farid Rahman. Dua sosok itu selama ini dikenal dekat dengan K78, sebutan pendukung George-Arifin. Calon lain yang berpeluang mendapatkan limpahan suara pendukung George- Arifin adalah Achsanul Qosasih. Ketika dikonfirmasi wartawan, Djo- har Arifin mengaku belum dihubungi K78 tentang rumor pengalihan suara itu. Tapi Johar menyatakan kesia- pannya jika benar dipercaya. n Baca PSSI Jambi hal 8 Baca Dana hal 2 JAKARTA - Bukan hanya dikabarkan ber- sembunyi di Bangil, Pasuruan, Jawa Timur dan Filipina, tersangka kasus suap Sesmenpora M. Nazaruddin ternyata sering berpindah dari satu negara ke negara lain di kawasan ASEAN. Men- teri Luar Negeri (Menlu) Marty Natalegawa menga- takan, berdasarkan hasil konfirmasi dengan per- wakilan di luar negeri, selain di Singapura, Naz- aruddin sempat berada di Vietnam dan Malaysia. “Pemberitahuan dari pemerintah Singapura bahwa yang bersangkutan sudah meninggalkan Singapura. Kita telusuri sempat berada di Viet- nam, sempat berada di Malaysia,” ungkap Marty usai mengikuti sidang kabinet paripurna di Kantor Presiden, kemarin (7/7). Dua negara itu tercatat dalam satu rangkaian perjalanan Nazaruddin. n BANTUAN : Lokasi yang akan dibangun SMP Negeri 12 dari dana Dompet Peduli Jambi Independent, yang berdekatan dengan bangunan TK Pustu di Desa Muara Taikako, Sikakap, Kabupaten Kepulauan Mentawai. FOTO : SUMATERA EKSPRES Yopi Muthalib Bambang Suparsono GRAFIS: DJATMIKO, FOTO-FOTO: DOK/JAMBI INDEPENDENT

Upload: jambi-independent

Post on 28-Mar-2016

303 views

Category:

Documents


15 download

DESCRIPTION

epaper Jambi Independent

TRANSCRIPT

Page 1: Jambi Independent | 08 Juli 2011

JUMAT, 08 JUli 2011 ECERAN RP. 3.500,-

AGUNG PUTU ISKANDAR, Jakarta

Sumber: Disbun Provinsi Jambi Update Hingga 20 Juli 2011

No Umur Harga/kg1 3 Tahun Rp 1,028.61/Kg2 4 Tahun Rp 1,152.38/kg3 5 Tahun Rp 1,232.56/kg4 6 Tahun Rp 1,275.60/kg5 7 Tahun Rp 1,316.40/kg6 8 Tahun Rp 1,361.07/kg7 9 Tahun Rp 1,408.38/kg8 10 Tahun Rp 1,453.05/kg

Sumber: Bank Indonesia

Kurs DollarMata Uang Kurs Jual Kurs Beli SGD 6,995.83 6,919.94USD 8,565.00 8,479.00

Baca Komponis hal 2

Kapolda Sebut Yopi Tak GentlemanSiap Bela Kapolres Tebo di Mabes Polri

JAMBI - Perseteruan Calon Bupati (Cabup) Tebo Yopi Muthalib dengan Kapolda Jambi Brigjen Pol Bambang Suparsono kian memanas. Setelah Yopi melaporkan dugaan intervensi dan keterlibatan kepolisian dalam Pilkada Ulang Tebo, kemarin (7/7), giliran kapolda melakukan serangan

balik.Orang nomor satu di jajaran Polda Jambi itu

menyayangkan sikap Yopi, yang disebutnya tidak gentleman (jantan, red). Menurutnya, pesta demokrasi (Pilkada Tebo) sudah usai. n

Ananda Sukarlan, Pianis Indonesia yang Jadi Anggota Dewan Musik Spanyol

Komponis Kondang Eropa, Selalu Modifikasi Nada GamelanNama Ananda Sukarlan sudah berkibar di Eropa

selama dua dekade. Salah seorang maestro piano asal Indonesia itu juga

telah meraup banyak prestasi kelas dunia di

ranah rantau. Karya-karya hebatnya pun tak lepas

dari sentuhan musik daerah di tanah air.

K E N D A T I s u d a h b a n y a k meraih award dan pengalaman di bidang musik, Ananda ter-masuk orang yang sederhana. Ditemui di Ananda Sukarlan

Center for Music and Dance di kawasan Fatmawati, Jakarta Selatan, Jumat (1/7) lalu, lelaki 43 tahun tersebut tampil se-derhana dengan batik hitam-

putih dan celana jins.“Kebetulan, saya sedang

menunggu orang yang hendak latihan,” kata Ananda kepada Jawa Pos (induk Jambi Inde-

pendent).Hari-hari di Indonesia adalah

hari yang sibuk bagi Ananda. Banyak orang yang menunggu giliran berguru langsung ke-

pada maestro pianis berdarah Solo tersebut.

Kesempatan emas berguru langsung kepada Ananda me-mang harus dimanfaatkan dengan baik oleh para pianis Indonesia. Itu adalah momen yang langka. Sebab, ayah Alicia Pirena Sukarlan (12), tersebut sangat jarang tinggal lama di Indonesia.

Karena itu, banyak pianis muda yang langsung mengontak Ananda untuk meminta jatah waktu begitu dirinya mendarat di Jakarta. Selain Jakarta, ada pe-serta yang berasal dari Manado, Surabaya, dan Bandung.

Bahkan, sebuah konser plus coaching intensif selama se-minggu rencananya dilang-sungkan di Bandung pada Senin mendatang (11/7). Kebanyakan peserta adalah pianis muda. n

JAGO PiANO: Ananda Sukarlan di sebuah kafe di kawasan Fatmawati, Jaksel.

AGUNG PUTU iSKANDAR/JAWA POS

YoPI Muthalib mengibarkan perang terbuka dengan Kapolda Jambi Brigadir Jenderal Bambang Suparsono. Dia me-nantang kapolda melaporkan balik dirinya, jika tidak terima terhadap tindakannya yang melapor ke Mabes Polri bahwa ada intervensi kepolisian dalam pilkada ulang di Tebo, 5 Juni lalu. n

Yopi Tantang Kapolda

Lapor Balik

sementara itu...

Baca Yopi hal 2

Hari Ini, Pemprov Rapat Bahas BBMJAMBI - Kelangkaan bahan bakar mi-

nyak (BBM) di beberapa daerah di Provinsi Jambi menjadi perhatian serius Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi. Rencananya, hari ini, pemprov akan mengadakan rapat mem-bahas BBM dengan pemerintah kota (pem-kot), Pertamina dan Hiswana Migas. n

Baca Hari ini hal 2

Nazaruddin Keliling Asia Tenggara

Baca Kapolda hal 2

Sempat Terdeteksi di Vietnam dan Malaysia

Dana Pembaca Jambi Independent untuk Bangun SMPPADANG – Hari ini (8/7), ren-

cananya dana pembaca Harian Pagi Jambi Independent bagi korban gempa dan tsunami di Kepulauan Mentawai, melalui Dompet Peduli Gempa, akan diserahkan. Dana yang besarnya Rp 600 juta itu akan dibangunkan Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 12 di Desa Muara Taikako, Kecamatan Sikakap, Pulau Pagai Utara, Kabupaten Ke-pulauan Mentawai, Sumatera Barat (Sumbar).

Dana yang terkumpul tersebut berasal dari pembaca yang peduli terhadap musibah yang dialami masyarakat Kabupaten Kepulauan Mentawai. n

Baca Nazaruddin hal 2

PSSI Jambi Tentukan Calon Alternatif Hari Ini Suara Pendukung George-Arifin Jadi Incaran

JAKARTA - FIFA sudah menegaskan jika duet George Toisutta-Arifin Pa-nigoro tidak bisa dicalonkan. Besar kemungkinan di Kongres Luar Biasa (KLB) Solo, Sabtu besok (9/7), pemilik suara yang sebelumnya mendukung

George-Arifin bakal mengalihkan pilihan mereka ke calon lain.

Rumor terakhir yang berkembang, jika George-Arifin mentok tidak bisa diperjuangkan lagi dalam kongres lusa, tim sukses George-Arifin su-dah menyiapkan calon alternatif. Yaitu Djohar Arifin Husein dan Farid Rahman. Dua sosok itu selama ini dikenal dekat dengan K78, sebutan

pendukung George-Arifin. Calon lain yang berpeluang mendapatkan limpahan suara pendukung George-Arifin adalah Achsanul Qosasih.

Ketika dikonfirmasi wartawan, Djo-har Arifin mengaku belum dihubungi K78 tentang rumor pengalihan suara itu. Tapi Johar menyatakan kesia-pannya jika benar dipercaya. n

Baca PSSi Jambi hal 8

Baca Dana hal 2

JAKARTA - Bukan hanya dikabarkan ber-sembunyi di Bangil, Pasuruan, Jawa Timur dan Filipina, tersangka kasus suap Sesmenpora M. Nazaruddin ternyata sering berpindah dari satu negara ke negara lain di kawasan ASEAN. Men-teri Luar Negeri (Menlu) Marty Natalegawa menga-takan, berdasarkan hasil konfirmasi dengan per-wakilan di luar negeri, selain di Singapura, Naz-aruddin sempat berada di Vietnam dan Malaysia.

“Pemberitahuan dari pemerintah Singapura bahwa yang bersangkutan sudah meninggalkan Singapura. Kita telusuri sempat berada di Viet-nam, sempat berada di Malaysia,” ungkap Marty usai mengikuti sidang kabinet paripurna di Kantor Presiden, kemarin (7/7). Dua negara itu tercatat dalam satu rangkaian perjalanan Nazaruddin. n

BANTUAN : lokasi yang akan dibangun SMP Negeri 12 dari dana Dompet Peduli Jambi independent, yang berdekatan dengan bangunan TK Pustu di Desa Muara Taikako, Sikakap, Kabupaten Kepulauan Mentawai.

FOTO : SUMATERA EKSPRES

Yopi Muthalib Bambang Suparsono

GRAFiS: DJATMiKO, FOTO-FOTO: DOK/JAMBi iNDEPENDENT

Page 2: Jambi Independent | 08 Juli 2011

Jambi IndependentJumat, 08 Juli 2011

CARA IBU PENGAJIAN MENGATASI MAAG

Sebenarnya, banyak bahan-bahan alami yang dapat dimanfaatkan sebagai obat, namun masyarakat kita yang pada umumnya memiliki ketergantungan tinggi pada obat kimia, belum mengetahui manfaat dari obat alami tersebut. Padahal, obat alami itu tanpa efek samping. Hj. Umi Kalsum adalah salah se-orang yang kini mulai beralih pada pengobatan yang alami.Sudah sejak tahun 1979, wanita berusia 64 tahun ini sering merasa aktifitasnya terganggu karena sakit maag.Gastritis atau lebih dikenal sebagai maag berasal dari bahasa Yunani yaitu Gastro, yang berarti perut/lambung dan Itis yang berarti infla-masi/peradangan dengan gejala-gejala seperti perih atau sakit seperti terbakar pada perut bagian atas yang dapat menjadi lebih baik

atau lebih buruk ketika makan, mual, muntah, kehilangan selera, kembung, terasa penuh pada perut bagian atas setelah makan, kehilangan berat badan.Beberapa bentuk Gastritis kronis dapat meningkatkan risiko kanker lambung dan jika dibiarkan tidak terawat dapat menyebabkan peptic ulcers dan pendarahan pada lambung. Bersyukur, wanita yang aktif dalam pengajian ini mendapat informasi tentang Gentong Mas dan tertarik untuk mencoba. Hasilnya...“Sudah 1 tahun ini saya minum Gentong Mas secara rutin. Sekarang saya merasa sehat, sakit maag sudah berkurang.” Terang pensiunan guru ini den-

gan gembira.Karena telah merasakan man-faatnya, ia berharap semoga pengalaman baiknya itu da-pat bermanfaat bagi orang lain, “Mudah-mudahan pengalaman saya ini dapat bermanfaat bagi orang lain.” Harap warga Lorong Beringin, kelurahan Thehok, Jambi Selatan tersebut.Gentong Mas adalah minuman herbal dengan kandungan vitamin dan nutrisi bermutu. Bahan utama Gentong Mas yaitu Gula Aren dan Nigella Sativa (Habbatus-sauda) terbukti memiliki banyak manfaat. Habbatussauda bermanfaat untuk memelihara pembuluh darah, per-baikan sistem saraf, optimalisasi aktifitas hormon, meningkatkan proses penyembuhan dinding lam-

bung, meningkatkan daya tahan tubuh dan bersifat anti bakteri. Selain itu juga, Habbatussauda dapat mengatasi gangguan tidur dan relaksasi. Cabe Jamu yang terdapat dalam Gentong Mas ber-manfaat untuk mempercepat pe-nyembuhan mukosa lambung. Sedangkan kandungan yang ter-dapat dalam Kayu Manis bersifat anti kembung dan mules. Kapulaga dalam Gentong Mas bermanfaat sebagai anti muntah serta ra-dang lambung. Dan Gula Aren bermanfaat untuk menurunkan penyerapan lemak dan perbaikan sistem saraf.Untuk hasil cepat dan maksimal dianjurkan untuk makan teratur, hindari alkohol, rokok, kendalikan stress, dan jika memungkinkan hindari obat penghilang nyeri.Manfaat yang hebat bagi keseha-tan dan rasa yang lezat membuat semakin banyak masyarakat yang mengkonsumsi Gentong Mas. Untuk informasi lebih lanjut silah-kan kunjungi www.gentongmas.com.Bagi Anda yang membutuhkanGentong Mas bisa didapatkan di apotek/ toko obat terdekat atau hubungi:Jambi : 081366971641 0741-7102944Batanghari : 08127469614Bangko : 085273917401Muarojambi : 082176501222Bungo : 085378933881Tanjabbar : 085266064889Kerinci : 081366375643Sarolangun : 085378334800

Komponis Kondang Eropa, Selalu Modifikasi Nada Gamelan --------dari hal 1“Sebab, sebulan lagi saya

kembali ke Spanyol,” kata-nya.

Biasanya, Ananda mampir ke Indonesia setiap ada kon-ser di Queensland, Australia. Karena cukup dekat, dia me-nyempatkan untuk mampir.

“Juga, kadang-kadang kan harus transit di Indonesia. Jadi, ya sekalian saja,” ujar lelaki berkacamata tersebut.

Meski banyak yang ingin berguru kepada dirinya, le-laki kelahiran Jakarta itu tak ingin disebut “guru” atau menyebut anak-anak yang dididiknya dengan “murid”. Alasannya, dia merasa tak pantas disebut guru. Guru, kata Ananda, adalah mereka yang mengawasi dengan in-tensif perkembangan anak didiknya. “Padahal, saya kan hanya kebetulan memberi-kan latihan hanya saat sem-pat bertemu,” ujarnya.

Di Spanyol, Ananda saat ini berdomisili di Bilbao. Sebuah kawasan di bagian utara Spanyol. “Bisa dibilang, itu adalah ‘pantura’-nya Spa-nyol, langsung berhadapan dengan lautan yang memis-ahkan Spanyol dan Inggris,” tuturnya.

Sudah lebih dari 20 tahun Ananda tinggal di Spanyol. Bahkan, dia sudah mengan-tongi permanent resident (penghuni tetap, red) meski tetap mempertahankan sta-tus sebagai warga negara In-donesia. Pernikahannya de-ngan warga Spanyol, Raquel Gomez, membuahkan buah hati Alicia Pirena Sukarlan yang kini berusia 12 tahun.

Nama Ananda di Spanyol, bahkan Eropa, sudah kon-dang. Dia dianggap sebagai salah seorang maestro pianis sekaligus komponis Eropa. Dia sering berkeliling Eropa menggelar pertunjukan musik dan memimpin para kru yang umumnya asli Spanyol. Dia juga beberapa kali mengada-kan konser solo di Rotterdam, Berlin, Madrid, Lisabon, hing-ga Queensland.

Perusahaan rekaman di Be-landa, Austria, Italia, dan Spanyol telah merekam pe-nampilannya dalam kemasan CD. Pada 1998, Ananda meraih hadiah kedua Vienna Modern Master Performers Recording Award. Rekaman yang terakhir bertajuk Com-plete Piano Works by Santiago Lanchares menjadi best seller di Spanyol untuk kategori musik klasik kontemporer.

S e d e r e t p r e s t a s i t e l a h diraih Ananda. Pada 1993,

dia panen penghargaan. Di antaranya, First Prize “Nadia Boulanger”, Concours In-ternational d’Orleans, First Prize “Xavier Montsalvatge”, dan Concurso de Musica del Siglo XX Xavier Montsalvatge, Ginora, Spanyol.

Pada 1994, dia juga menda-patkan First Prize “Blanque-fort Piano Competition”, Bor-deaux, Prancis, serta First Prize and Special Prize for The Best Interpreter of Span-ish Music “City of Ferrol Piano Competition”, Galicia, Spa-nyol, 2005. Atas prestasinya itu, pada kurun 2003–2007, Ananda dilantik menjadi ang-gota Ambassador of Spanish Music atau semacam anggota dewan musik Spanyol yang hanya beranggota sepuluh orang. Dewan tersebut lang-sung berada di bawah kendali ratu Kerajaan Spanyol.

“ D a l a m m u s i k - m u s i k saya, saya selalu memasuk-kan unsur keindonesiaan. Banyak nada gamelan yang sudah saya modifikasi saya masukkan dalam komposisi-komposisi yang saya buat. Bahkan, tanpa sadar, saya juga memasukkan lagu-lagu seperti Jali-Jali dan Angin Mamiri,” jelasnya.

Ananda tidak pernah secara resmi belajar gamelan. Saat masih kecil, dia kerap nonton acara-acara gamelan di TVRI. Kadang-kadang, dia sampai tertidur dengan televisi masih menayangkan musik-musik gamelan. “Mungkin, dari situ secara tidak sadar saya mema-hami musik gamelan,” ujarnya.

Kendati sudah sukses di Eropa, dia juga tetap ingat kampung halaman. Dia be-berapa kali mengadakan opera berdasar karya-karya sastrawan. Di antaranya, Pro Patria yang diadaptasi dari karya Sutan Takdir Alisjah-bana berjudul Kalah dan Menang, Mengapa Kau Culik Anak Kami berdasar drama tulisan Seno Gumira Ajidar-

ma, dan Ibu yang Anaknya Diculik Itu yang diadaptasi dari monolog Seno Gumira Adjidarma.

Ananda juga sibuk dengan rencana memberikan pen-didikan musik bagi anak-anak tak mampu. Bersama Yayasan Musik Sastra Indonesia, dia akan merekrut 20 anak yang tinggal di sekitar Ananda Su-karlan Center for Music and Dance. Mereka akan diberi pendidikan musik gratis.

“Awalnya dari sekitar kita saja. Setelah itu, baru yang lebih luas. Saya berterima kasih dan bersyukur kepada Tuhan dengan cara men-didik anak-anak muda belajar piano,” katanya.

Ananda sejatinya bukan orang yang lahir dari keluarga pemusik. Bungsu di antara tujuh bersaudara tersebut bahkan sempat dikeluarkan dari sekolah musik, karena dianggap tak berbakat. Na-mun, Ananda berhasil mem-buktikan bahwa bakat bu-kan satu-satunya faktor yang membuat musikus sukses. “Selain bakat, yang lebih penting adalah kerja keras,” tegasnya.

Selain itu, kata dia, yang penting adalah kecintaan ter-hadap piano dan musik. Di-rinya sering menemui orang tua yang terlalu terobsesi ter-hadap anak-anaknya. Mereka memaksa buah hatinya untuk bekerja terlampau keras be-lajar piano. Akibatnya, anak-anak itu menjadi “karbitan”.

Mereka memang mahir ber-main piano pada usia belia.

Namun, pada usia yang lebih dewasa, mereka umumnya menghilang. Sebab, saat dew-asa, mereka biasanya beron-tak kepada orang tua dengan tidak meneruskan keterampi-lan bermain piano. “Orang tua jangan terlalu memaksa. Selama anak enjoy, oke. Tapi, kalau nggak, jangan. Kasihan anak,” ujarnya.

Ananda mulai belajar musik pada usia lima tahun. Setelah lulus dari Kolese Kanisius, Ja-karta, 1986, dia melanjutkan ke University of Hartford di Connecticut, AS, dengan bea-siswa dari Petrof Piano.

Saat masih berusia 17 tahun, dia pergi ke Eropa dan meraih summa cum laude dari the Roy-al Conservatory of Den Haag, Belanda. Sejak saat itu, Ananda berkali-kali tampil dalam fes-tival dan simponi orkestra di berbagai kota di Eropa.

Dirinya ingat bahwa semua proses tersebut dilalui dengan kerja keras, bahkan terkadang harus bonek alias bondo nekat. Dia pernah harus “bonek” ke Prancis dari Spanyol. Karena tidak punya duit, dia nekat naik kereta tanpa bayar. “Keti-ka karcis hendak ditagih, saya pergi ke toilet,” ungkapnya, lantas terkekeh.

Tapi, cara-cara nekat itu hanya dilakukan pada masa-masa “perjuangan”. Kini, Ananda menyatakan tak lagi melakukannya. “Selama saya bisa lurus, saya akan terus lurus. Tapi, kalau kondisi me-maksa, kita perlu cara-cara yang tidak biasa,” tegasnya lantas tersenyum. (jpnn)

Kapolda Sebut Yopi Tak Gentleman -------------dari hal 1

Yopi Tantang Kapolda Lapor Balik --------------dari hal 1

KPU Tebo juga sudah me-nentukan siapa pemenang-nya. Jadi, kata dia, sungguh tak elok kalau ada orang yang menyalahkan institusinya dan menyebut-nyebut Polri menyalahgunakan kekuasaan dan kewenangan.

“KPU sudah bekerja dengan baik. Sudah ditentukan siapa yang menang dan kalah. Polri tidak ada kaitannya dengan siapa pemenang.

Jadi, saya kira tudingan itu terlalu berlebihan,” kata ka-polda yang didampingi Kapus Dokkes Mabes Polri Brigjen Pol Musaddeq, di sela-sela MoU di RS Bhayangkara Jam-bi, kemarin.

J e n d e r a l b i n t a n g s a t u itu mengaku tidak gentar menghadapi laporan Yopi ke Mabes Polri. Secara hukum dia mengaku siap dipanggil dan diperiksa terkait tuduhan Yopi bahwa ada intervensi aparat kepolisian pada proses pemungutan suara ulang Pilkada Tebo, 5 Juni lalu.

Kapolda juga mengatakan,

dia akan membela Kapolres Tebo menghadapi laporan di mabes tersebut. “Kita ikuti saja laporan itu sesuai prose-dur,” ujarnya.

Dia menegaskan, tidak ada campur tangan dan keter-libatan Polri dalam proses perpolitikan. Selama ber-langsung pesta demokrasi, Polri bertugas sesuai dengan fungsi dan tugasnya.

“Tugas polisi adalah men-jaga ketertiban. Mencegah kerusuhan dan tindakan anarkisme. Nah, kalau ada rusuh atau anarkisme, maka sayalah yang harus disalahkan. Tapi, kalau ada yang menang dan yang kalah, jangan Polri yang disalahkan. Jangan ka-polda ditanya-tanya,” katanya dengan nada sedikit tinggi.

Menurut dia, tugas Polri dalam menjaga pelaksanaan pemilukada di Kabupaten Tebo sudah dilakukan den-gan sebaik mungkin. Potensi konflik yang dikhawatirkan terjadi, nyatanya dapat dian-tisipasi.

“Ini menunjukkan bahwa Polri sudah bekerja sesuai fungsi dan perannya. Ka-lau ada yang nuduh-nuduh, ya saya merasa aneh saja,” pungkasnya.

Seperti diberitakan, Yopi Muthalib melapor ke Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Mabes Polri, Rabu (6/7) lalu. Namun, yang di-laporkannya bukan Kapolda Jambi Brigjen Bambang Su-parsono, tapi Kapolres Tebo AKBP M Arifin dan Kasat Intel Polres Tebo AKP Eko Cahyo.

Menurut Yopi, dia memang sengaja tak melaporkan orang nomor satu di Polda Jambi itu secara langsung. “Kita lapor dari bawah. Nanti kan akan naik ke atas (kapolres, red),” katanya usai dimintai keterangan di Mabes Polri, Rabu lalu.

Informasinya, Yopi tak me-laporkan dugaan intervensi kapolda secara langsung, kar-ena dia tidak mendengarkan (intervensi yang dimaksud) secara langsung. (mui)

Terkait pernyataan kapolda yang menyatakan dia tidak gentleman , calon Bupati Tebo ini justru menyebut K a p o l d a B a m b a n g y a n g tak gentleman. “Justru saya sudah gentleman dengan melapor ke Mabes Polri,” katanya.

Dia menyadari, menang atau kalah dia dalam perebu-tan kursi Bupati Tebo, tidak ada hubungannya dengan laporan ke Mabes Polri. “Me-nang atau kalah, proses lapo-ran saya di Mabes Polri tetap jalan kok,” ujarnya.

Menurut Yopi, yang dia laporkan ke Mabes Polri ada-lah mengenai kinerja polisi yang berjalan tidak baik, se-hingga menimbulkan inter-vensi padanya dalam pemi-

lihan suara ulang Pilkada Tebo 2011.

“Kalau memang dia (ka-polda) tidak senang, silah-kan laporkan saya dengan tuduhan perbuatan tidak menyenangkan. Saya justru senang kalau dia melakukan itu,” tantangnya.

Jika benar-benar dilapor-kan, Yopi siap buka-bukaan membeberkan semua yang diketahuinya. Menurut Yopi, apa yang dikatakannya, baik dalam sidang mahkamah konst i tusi (MK) atau di Mabes Polri adalah fakta. Terlebih tentang ada mo-bil jenis Strada milik Polres Tebo, yang menyebarkan selebaran dengan isi memo-jokkan dirinya. Dia mengaku memiliki foto mobil Strada

tersebut.“Nah, sementara perwaki-

lan Kapolda Jambi saat di MK bilang tidak ada mobil Strada. Bagaimana itu,” katanya.

Dia melanjutkan, t idak mungkin berani melaporkan jika tidak memiliki bukti atau informasi. “Saya ini tidak bodoh mau melapor semba-rangan,” katanya.

Yopi juga mengatakan, dia pernah ditanyai oleh perwira Polda Jambi yaitu Kompol Made, apakah pernah ber-temu dengan Bupati Tebo Madjid Mu’az dan pihak KPU Tebo. “Kalau pun isu itu be-nar, apakah salah saya hanya bertemu. Lantas apa urusan-nya polisi mau tanya-tanya saya,” kata pria berkacamata itu. (rib)

Nazaruddin Keliling Asia Tenggara -------------------------------------dari hal 1

Dana Pembaca Jambi Independent untuk Bangun SMP -------------dari hal 1

Hari Ini, Pemprov Rapat Bahas BBM ------------dari hal 1

Selain Jambi Independent, dana pembaca tersebut juga terkumpul dari empat media dari empat provinsi yang tergabung dalam Sumatera Ekspres (Sumeks) Group atau grup Jawa Pos Wilayah Sum-bagsel. Yakni Harian Sumat-era Ekspres berkedudukan di Palembang, Provinsi Su-matera Selatan; Harian Radar Lampung berkedudukan di Kota Lampung, Provinsi Ban-dar Lampung; Harian Rakyat Bengkulu berkedudukan di Kota Bengkulu, Provinsi Bengkulu; dan Harian Jambi Ekspres berkedudukan di Kota Jambi, Provinsi Jambi.

Penyerahan dana bantuan tersebut dilakukan General Manager (GM) Sumatera

Ekspres (Sumeks) H Subki Sarnawi, kepada Letkol Kav Josafath.M Robeth Duka S.IP, Komandan Koman-do Distrik Militer (Kodim) 0319 /Mentawai, yang akan melaksanakan pembangu-nan sekolah tersebut me lalui Me morandum of Under-standing (MoU). Lokasi MoU ber tempat di markas Korem 032/Wirabraja Padang, Su-matera Barat (Sumbar).

Perlu diketahui, Kepulauan Mentawai, khususnya ka-wasan pesisir yang meng-hadap Samudera Indonesia, dihantam gempa sebesar 7,2 skala richter (SR) disusul tsu-nami pada 25 Oktober 2010, sekitar pukul 21.42. Berdasar-kan laporan Pusat Gempa

Nasional Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), pusat gempa berada pada 3,61 Lintang Selatan-99,93 Bujur Timur, dengan kedalaman 10 kilometer atau termasuk gempa dangkal. Lokasi episentrum (pusat gempa) berjarak 78 kilome-ter barat daya Pulau Pagai Selatan.

“Kami berharap dana dari pembaca media kami dapat digunakan sebaik-baiknya dan bermanfaat secara luas bagi masyarakat Kepulauan Mentawai yang tertimpa musibah,” kata Subki Sar-nawi. Sebenarnya, lanjut GM Sumeks ini, dana sumbangan pembaca yang terkumpul sekitar Rp 800 juta lebih. Na-

mun sekitar Rp 200 juta lebih diperuntukkan bagi korban bencana Gunung Merapi yang kejadiannya berdekatan dengan gempa dan tsunami di Kepulauan Mentawai.

S e d a n g k a n K o m a n d a n K o d i m 0 3 1 9 L e t k o l K a v Josafath.M Robeth Duka S.IP mengatakan, pihaknya akan membangun sekolah SMP Negeri 12 selama tiga bulan, mulai Juli – September 2011. Bangunan tersebut terdiri tiga ruang kelas berukuran 7 x 8 meter persegi, ruang guru dan kepala sekolah serta WC dengan tiga toilet. “Bangunan sekolah ini berdiri di atas la-han seluas 1 hektare atau 100 x 100 meter persegi dari hibah warga,” terangnya. (jpnn)

Dia mengatakan, sempat menerima informasi bahwa mantan Bendahara Umum Partai Demokrat itu berada di Filipina pada Rabu malam (6/7) lalu. Saat itu juga dilaku-kan pengecekan melalui duta besar Indonesia di Filipina yang mengonfirmasikan ke pihak kepolisian setempat. “Dikonfirmasikan oleh pihak kepolisian dan imigrasi Fi-lipina, berdasar data yang dimiliki, nama seperti itu (Nazaruddin, red) tidak ada di imigrasi Filipina,” papar mantan Dubes RI untuk PBB itu.

Marty menegaskan, sistem terus bekerja melalui kan-tor-kantor perwakilan un-tuk mengetahui keberadaan Nazaruddin. Proses itu bah-kan sudah dilakukan sebe-lum Nazaruddin ditetapkan sebagai tersangka. Namun saat ditanya posisi terakhir anggota Komisi VII DPR itu, Marty memilih tidak men-jawab.

Begitu juga saat disebut Pakistan sebagai tempat per-singgahan Nazaruddin, dia tidak menjawab tegas, bah-kan berbalik bertanya. “Oya,

di Pakistan? Sekarang ini kita bekerja untuk bisa memasti-kan agar yang bersangkutan sesuai dengan keinginan dengan aparat penegak hu-kum bisa dikembalikan,” urainya.

Marty juga mengungkapkan, saat ini paspor biru yang me-rupakan paspor dinas milik Nazaruddin sebagai anggota DPR sudah dicabut. Namun dia tidak bisa me mastikan apakah saat berangkat ke luar negeri, Nazaruddin masih menggunakan paspor biru. Bagaimana dengan kemung-kinan Nazaruddin kem-bali tanpa proses imigrasi? Marty menjawab singkat. “Tentu harus melalui proses imigrasi.”

Di bagian lain, Menkum HAM Patrialis Akbar mengatakan, Sabtu besok (9/7), Dirjen Imi-grasi akan mengecek langsung ke pihak Imigrasi Si ngapura mengenai keberadaan Naz-aruddin. Dia menolak jika langkah komunikasi langsung itu disebut terlambat dilaku-kan. “Mengecek itu kan nanti bisa dikonfirmasi, abis ini ke mana. Justru lebih bagus dong,” kata Patrialis di Kantor

Presiden, kemarin. Dia juga membantah jika

pengecekan itu karena tidak percaya dengan laporan dari kementerian luar negeri Si-ngapura. “Jangan ditafsir-kan seperti itu. Cek dan ricek lah,” dalih Patrialis. Mantan anggota Komisi III DPR itu me ngaku belum ada data yang diterima kementerian-nya dari Singapura terkait dengan Nazaruddin.

Dia menegaskan, jika Naz-aruddin sudah kembali ke In-donesia pasti akan ter deteksi dari paspornya. Saat ditanya apakah Nazaru ddin memi-liki paspor lebih dari satu, Patrialis menjawab sambil berkelakar. “Pasti dong (pu-nya paspor lebih dari satu). Pertama paspor biru (dinas, red), yang kedua paspor biasa,” katanya lantas terse-nyum.

Di tempat yang sama, Ka-polri Jenderal Timur Pradopo mengatakan, pihaknya terus mengupayakan pemulangan Nazaruddin dengan bantuan Interpol. “Di samping itu, dari beberapa yang memang pernah dikunjungi itu kita juga sudah ada di sana,” kata

Timur.Namun dia tidak menye-

butkan detil negara yang di-maksud. Timur hanya menye-but negara di kawasan ASEAN. “Semua kan kita monitor. Itu yang sekarang kita menunggu perkembangan,” ujarnya lan-tas menyebut monitor juga dilakukan terhadap Nunun Nurbaeti, tersangka kasus suap cek pelawat.

Sementara itu, Komisi Pem-berantasan Korupsi (KPK) juga tak mau kalah dalam usaha memburu Nazarud-din. Kemarin, juru bicara KPK, Johan Budi mengatakan bahwa pihaknya kini telah membentuk tim kecil untuk memburu Nazaruddin. “Tim ini seperti tim yang memburu Nunun Nurbaeti,” kata Johan di kantornya.

Namun Johan enggan men-jelaskan negara mana saja yang dikunjungi tim tersebut untuk memburu Nazaruddin dengan alasan penyidikan. Katanya, tidak semua perger-akan KPK bisa diungkapkan ke publik. Sebab, itu akan beresiko terhadap proses pemulangan Nazaruddin. (fal/kuh/iro)

“Ya besok (hari ini, red), kami akan rapat masalah BBM dengan pihak terkait di kantor Gubernur Jambi,” kata Plt Asisten II Provisni Jambi Natres Ulfi kepada Jambi In-dependent, kemarin (7/7).

Menurut Natres, selain antisipasi kelangkaan BBM yang terjadi sekarang ini, rapat tersebut juga memba-has kesiapan BBM menje-lang Ramadhan dan Leba-ran mendatang. Jika tidak cepat disikapi, kata Natres, di khawatirkan masalah BBM ini bisa mengganggu pereko-nomian Jambi.

Ketika ditanyakan, me-ngapa masih banyak SPBU melayani pembelian BBM menggunakan jeriken? Natres mengatakan, itu merupakan tugas Pertamina melakukan pe ngawasan. Sebab, saat in-speksi mendadak (sidak) dua hari lalu, pemprov sudah me-minta Pertamina menindak SPBU yang masih melakukan pengisian jeriken.

“Itu kewenangan mereka (Pertamina) mengawasi. Kan sudah saya katakan saat sidak,” katanya, lagi.

Kepala Biro Ekbang dan SDA Setda Provinsi Jambi Sepdinal mengakui, rapat masalah

BBM digelar hari ini. Menurut dia, yang diundang hanya pem-kot, Pertamina dan Hiswana Migas. “Pihak kepolisian tidak, karena ini yang terpenting. Kan pemerintah kabupaten kota yang bertanggung jawab mengawasi BBM bersama Pertamina,” katanya.

Sementara itu, pantauan di lapangan, antrean kendaraan mengisi BBM di SPBU masih terus berlanjut. Selain itu, sejumlah operator SPBU juga terlihat masih melayani pem-beli menggunakan jeriken.

Di Kerinci misalnya, pre-mium di sejumlah SPBU di Kota Sungaipenuh kosong, karena diborong pembeli meng gunakan jeriken. Di Ke-camatan Kumun Debai, perse-diaan premium di SPBU milik anggota DPR-RI Dapil Jambi, Muradi Darmansyah, sudah habis sejak pukul 09.00.

Premium cepat habis karena satu hari sebelumnya, sekitar pukul 19.00 - 21.00 atau tepat setelah suplai BBM dari Per-tamina Sumatera Barat, SPBU tersebut diserbu pembeli menggunakan jeriken.

Kapolres Kerinci melalui Kasat Intel AKP Zulhami-di mengatakan, banyaknya pembeli dengan mengguna-

kan jeriken merupakan salah satu faktor kelangkaan BBM di Kerinci dan Sungaipenuh. Dia meminta kepada SPBU untuk menetapkan jadwal waktu bagi pembeli meng-gunakan jeriken.

“Kita minta SPBU membuat jadwal pembelian BBM bagi pembeli jeriken dari pukul 22.00 - 01.00. Itu dilakukan un-tuk mengantisipasi kelangkaan dan menertibkan antrian,” kata AKP Zulham Hamidi.

Jika pihak SPBU kewalahan menghadapi pembeli meng-gunakan jeriken, dia me-nyarankan pihak SPBU ber-koordinasi dengan ke polisian untuk melakukan pengaman-an. “Silakan hubungi kami, untuk bantuan melakukan pengamanan di SPBU,” tam-bahnya.

Hal yang sama juga dikata-kan Kadis Perindagkop dan UKM kota Sungaipenuh Drs Amrizal Manan MM. Menu-rut dia, penjadwalan tersebut diperlukan untuk me ngurangi kelangkaan BBM, dan tidak amburadulnya antrean saat pengisian BBM.

“Kita juga minta SPBU mem-buat buku konsumen bagi para pembeli menggunakan jeriken. (pia/fyo/mar)

Page 3: Jambi Independent | 08 Juli 2011

EKONOMI & KEUANGANJambi Independent Jumat, 08 Juli 2011

lintas Pemerintah Mulai OP Beras JAKARTA - Mendekati Bu-

lan Puasa, harga beras mulai menunjukkan kenaikan. Ber-dasar data Kementerian Perda-gangan (Kemendag), harga beras medium per 6 Juli mencapai Rp 7.238 per kilogram. Jika diband-ingkan harga rata-rata minggu keempat Juni yang tercatat Rp 7.179 per kilogram, harga pekan ini sudah mengalami kenaikan 0,2 persen.

Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu mengatakan bahwa kenaikan harga beras terjadi sejak dua pekan terakhir. Menurutnya, kenaikan tersebut tergolong musiman, tepatnya ketika panen raya akan bera-khir. “Tiap tahun pasti terjadi kenaikan harga. Tapi kita jaga agar kenaikannya tidak melebihi yang biasa terjadi karena fak-tor musiman,” kata Mari saat melakukan sidak ke Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC) kemarin (7/7).

Antisipasi kenaikan harga di-lakukan melalui mekanisme operasi pasar dengan meman-faatkan instrumen Bulog. OP be-ras jenis medium akan diadakan di PIBC seperti tahun lalu. Harga beras OP dipatok Rp 500 lebih rendah daripada harga pasa-ran. “Kalau harga di pasar Rp 6.800 per kilogram, maka harga beras OP Rp 6.300 per kilogram. ‘Diharapkan harga turun seperti tahun lalu,” ucap Mari.

Penjualan beras OP, lanjut-nya, akan disesuaikan dengan permintaan, sehingga tidak ada pembatasan volume. Sasa-rannya adalah titik-titik ritel di daerah yang harga berasnya meningkat tinggi. “Harga akan diturunkan sampai kita anggap stabil. Bulog juga akan terus melakukan pengadaan karena masih ada panen sampai Agus-tus,” katanya.

Dirut Perum Bulog Sutarto Ali-moesa menambahkan, pihaknya menyiapkan cadangan beras pe-merintah sekitar 500 ribu ton un-tuk kebutuhan operasi pasar dan 300 ribu ton stok beras komersial. “Berapa pun permintaan akan kita keluarkan. Stok masih aman untuk penyaluran rutin sampai enam bulan ke depan, yakni se-banyak 1,6 juta ton,” katanya.

OP untuk beras komersial su-dah mulai dilaksanakan pekan

lalu dengan menyalurkan beras jenis IR-1 sebanyak 2.800 ton. Sesuai jadwal, hari ini digelar OP untuk cadangan beras pemer-intah dengan jumlah 1.600 ton. Rencananya, OP tersebut akan terus dilakukan sampai harga turun dan stabil.

Sementara itu, Menteri Per-tanian Suswono mengatakan, berdasar rilis Badan Pusat Statis-tik (BPS) dalam angka ramalan II (ARAM II), produksi beras tahun ini naik 2,4 persen atau mengalami peningkatan 1,59 juta ton (68,06 juta ton gabah kering giling). Padahal, target produksi beras sampai akhir tahun ini bisa tercapai dengan jumlah gabah kering giling 70,6

juta ton. “Masih ada kesempatan pada musim kemarau I dan II. Nanti akan digenjot. Mudah-mudahan bisa tercapai di 70,6 juta ton,” katanya.

Upaya mengejar target produk-si 70,6 juta ton beras juga dilaku-kan melalui pemanfaatan lahan rawa dengan potensi produksi 1,5 juta ton beras. Langkah itu diperlukan untuk menambah produksi beras lima tahun ke depan sebanyak 10 juta ton. “Saat ini kita surplus 5 juta ton, tapi itu rawan karena kebutuhan per bulan 3 juta ton beras,” tan-dasnya.(jpnn)

Terkait impor, Mari menga-takan, keputusan impor akan dilakukan di bawah koordinasi

Kementerian Perekonomian. Rencana impor tersebut meng-ingat ada perubahan cuaca dan antisipasi kemarau tahun de-pan yang kemungkinan besar akan terjadi el nino. Selain itu, pihaknya berupaya menjaga agar stok mencukupi sampai akhir tahun terutama ketika sudah tidak ada panen.

Namun Mari belum bisa men-jelaskan secara detail keputusan impor beras akan dikeluarkan. Menurut dia, sejumlah langkah persiapan sedang dilakukan termasuk upaya Bulog dengan mengintensifkan pengadaan dalam negeri dalam sisa waktu panen yang masih ada. Wacana mengenai impor, lanjut dia,

bagian dari langkah menjaga stok dari antisipasi dampak iklim. Serta, permintaan yang terus tambah sehingga harus memiliki stok yang tinggi.

‘’Kita harus mempunyai stok yang lebih dari biasa, kita juga perlu melakukan impor. Dulu, Pak Menko (Menteri Pereko-nomian, red) sudah sampaikan hal itu. Kita sedang menghitung dengan cermat, jumlah stok Bu-log, jumlah pengeluaran sampai akhir tahun dan perkiraan pen-gadaan. Nah dari situ kita akan benar-benar mengambil kepu-tusan. Hal itu akan dibahas hari ini (kemarin, red) pada sidang kabinet, mengenai pangan akan kita bahas,’’ tandas dia. (jpnn)

HARGA NAIK: Distribusi beras pada operasi pasar. Jelang Ramadhan dan Idul Fitri, harga beras kecendrungan naik. Pemerintah perlu melakukan operasi pasar.

Harga Elpiji50 Kg Batal Naik

JAKARTA - Ada kabar yang sedikit melegakan bagi pelaku UMKM maupun bisnis yang selama ini menggunakan elpiji tabung 50 kilogram (Kg) dan bulk. Pasalnya, Pertamina membatalkan rencana kenaikan harga pada pekan ini.

VP Komunikasi PT Pertamina Mochamad Harun mengatakan, pemerintah masih dim-inta oleh pemerintah untuk melakukan kajian lagi terkait rencana kenaikan harga elpiji 50 Kg. “Karena itu, Pertamina kembali menunda ren-cana kenaikan harga,” ujarnya kemarin (7/7).

Sebelumnya, pekan lalu (1/7), Pertamina menyatakan akan menaikkan harga elpiji 50 Kg dan bulk sebesar 10 persen pada pekan ini. Menurut Harun, kenaikan harga tersebut dilakukan karena selama ini Pertamina selalu merugi dalam bisnis elpiji nonsubsidi. “Jadi, sebenarnya, kami ingin berbagi beban den-gan industri,” katanya.

Harun menyebut, harga jual elpiji 50 kg saat ini yang sebesar Rp 7.355 per Kg, masih di bawah harga pasar yang sudah lebih dari Rp 9.000 per Kg. “Selisih harga inilah yang selama ini ditang-gung Pertamina sebagai kerugian,” ucapnya.

Direktur Pemasaran PT Pertamina Djael-ani Sutomo mengatakan, untuk bisnis elpiji nonsubsidi (12 Kg, 50 Kg, dan bulk), tahun lalu Pertamina merugi hingga Rp 3,24 triliun. “Jika tidak ada penyesuaian harga, maka tahun ini kerugian dari bisnis elpiji nonsubsidi akan mencapai Rp 3,6 triliun,” ujarnya.

Selama ini, elpiji 50 kg dan bulk banyak digunakan oleh industri sektor usaha kecil menengah (UKM), maupun pelanggan ko-mersial seperti hotel, restoran, rumah sakit, maupun rumah mewah.

Batalnya rencana kenaikan harga elpiji 50 Kg ini disebabkan karena belum adanya persetujuan dari Kementerian ESDM. Dirjen Migas Kemente-rian ESDM Evita H. Legowo mengatakan, kekha-watiran utama jika harga elpiji 50 Kg dinaikkan adalah makin tingginya disparitas harga dengan elpiji subsidi 3 Kg. “Ini bisa memicu pindahnya konsumen 50 Kg ke 3 Kg, sehingga rawan peny-alahgunaan,” katanya.

Sebenarnya, pihak Pertamina pernah menyampaikan bahwa potensi pindahnya konsumen 50 Kg ke 3 Kg sangatlah kecil, ber-beda dengan potensi pindahnya konsumen 12 Kg ke 3 Kg.

Namun, hal tersebut dibantah Evita. Menu-rut dia, penyalahgunaan elpiji 3 kg, tidak hanya dilakukan oleh konsumen 12 Kg, tetapi juga konsumen 50 Kg yang digunakan untuk industri dan bisnis. “Berdasar temuan di lapangan, yang pindah (ke elpiji 3 Kg) bukan hanya (konsumen) 12 Kg, tapi juga 50 Kg. Karena itu, kami minta Pertamina meninjau ulang rencananya,” ucapnya.

Namun, batalnya kenaikan harga ini bakal menimbulkan konsekuensi lain. Pasalnya, Pertamina sudah menegaskan untuk tidak mau merugi terlalu besar dari bisnis elpiji nonsubsidi ini. (jpnn)

Page 4: Jambi Independent | 08 Juli 2011

Jumat, 08 Juli 2011

PUSAT PENGOBATAN TRADISIONAL

HindustanSPESIALIS SyAwAT DAN mATA TANPA

OPERASI UNTUk UmUm

Bapak Tabib G S PunjabiHp: 0812 7858 099

Praktek setiap hari hari pukul 08.00 wib sampai 21.00 wib Hari Libur Tetap Buka

JL. Hos Cokroaminoto No 32 Psr keluarga + 100 meter dari Tugu Juang Siping ke arah Simpang kawat Jambi. Izin Depkes 735/1993

Ramuan kami diracik oleh pakar Tabib langsung dari Gunung Himalaya Hidustan Menyembuhkan:Syawat - Lemah Syawat -Cepat Keluar - Impoten -Tidah Punya Keturunan - Perbesar Zakar - Ambieyen -Asma -Asam Urat - Kencing ManisMata - Memerah - Katarak - Rabun Jauh - Rabun Dekat - Slinder - Min Plus - Berlemak - Berair - Mudah PerihRamuan kami tiada duanya, pertama dan paling mujarap di Indonesia. Sudah ribuan pasien berhasil disembuhkan. Bagi anda yang mempunyai keluhan soal syawat dan mata segera konsultasikan kepada kami. Percayalah tidak ada penyakit yang tidak bisa disembuhkan jika Anda mau berobat.Keharmonisan rumah tangga yang paling penting dalam hidup.

Ramuan kami alami tanpa efek samping, cukup satu kali berobat dijamin sembuh untuk selamanya, kami bisa berikan garansi untuk itu.

Page 5: Jambi Independent | 08 Juli 2011

Jambi Independent Jumat, 08 Juli 2011

Siti MaSnidar/jaMbi independent

FACHRUL ROZI,Jambi

Hendry AttanRebut Demokrat Kota

DPRD Minta Nama Pengganti ke KPU Soal Pengajuan PAW GolkarSarolangun

JAMBI - DPRD Sarolangun sudah meminta nama peng-ganti antar waktu (PAW) dari Hayat, anggota Fraksi Golkar DPRD Sarolangun yang men-inggal dunia baru-baru ini. Rencananya, hari ini (8/7), KPU akan membahas permint-aan DPRD ini. “Ya suratnya sudah kita terima. Suratnya tertanggal 4 Juli,” kata Ketua KPU Sarolangun Desi Ariyanto, kemarin (7/7).

Dalam surat ini, kata Desi, pimpinan DPRD meminta nama pengganti antar waktu dari Hayat. “Jadi bukan dari par-tai yang bersangkutan. Juga tidak ada nama yang diajukan. DPRD baru meminta dari KPU siapa yang menggantikan,” katanya.

Rencananya, hari ini bersama anggota lainnya akan memba-las surat dari DPRD ini secara resmi. Ia sendiri belum bisa menyebut nama karena ada beberapa yang perlu diba-

has. Untuk penentuan nama, pihaknya harus mengacu pada peraturan KPU no 22 tahun 2010.

Ada tiga ketentuan yang har-us dilihat KPU, yakni mengecek dokumen perolehan suara syah, peringkat suara calon dan daftar calon tetap dari daerah pemilihan yang sama. “Kita baru akan membahas hari ini. Setelah itu, kami balas surat dari DPRD,” lanjutnya.

Soal nama dengan peroleh suara terbanyak berikut, Desi secara diplomatis mengaku jika belum bias menyebutkan-nya. “Karena kami baru mau buka berkasnya,” katanya.

Bagaimana jika partai men-gajukan nama tidak berdasar-kan perolehan suara terbanyak berikutnya? Ia mengatakan, KPU akan berpegang pada Undang-undang no 27 tahun 2009 tentang MPR, DPR, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten. “Tentu kita lihat alasan partai. Kalau secara prosedur ber-dasarkan suara terbanyak. Jika alasan partai sesuai dengan yang ada di undang-undang, ini nanti akan kita verifikasi,”

katanya.Ditanya soal apakah KPU bisa

memproses PAW dan melaku-kan verifikasi terhadap berkas calon pengganti jika ada guga-tan hukum, Desi mengatakan, tentu saja ini menjadi uru-san internal dari partai yang bersangkutan. Namun, KPU bisa melakukan verifikasi jika ada kekuatan hukum tetap. “Kalau ada gugatan, berarti belum memenuhi syarat untuk diverifikasi. Tentu kita harus menunggu. Tapi kalau bisa diselesaikan secara internal,” katanya.

Seperti diberitakan sebel-umnya, Ketua DPD II Par-tai Golkar Sarolangun Hari-atia menyatakan bahwa yang berhak untuk duduk sebagai PAW adalah Tuti Hasmidar, peraih suara terbanyak tiga. Sedangkan Asmadi, peraih suara terbanyak ke-2, sudah dipecat dan diberhentikan dari anggota partai dikarenakan tidak loyal dan membangkang dari aturan partai. Sementara Asmadi tidak menerima dan mengancam akan melakukan gugatan hukum. (nid)

8-10 Juli Pendaftaran Kandidat Muscab

bersama pengurus dan kader Partai Demokrat bertekad untuk kedepannya, untuk membirukan Kota Jambi. “Selain itu, juga siap men-dukung dan mensukseskan program Jambi Emas 2015 dan Kota Bernas 2013,” ucap-nya, optimis.

Bahkan, lanjutnya, dirinya maju bukan lantaran akan melirik persiapan jelang Pil-wako 2013. “Perebutan kursi ketua demokrat ini jangan diasumsikan untuk melirik jelang pilwako. Momen pil-wako masih lama, banyak yang harus kita benahi untuk Demokrat di Kota Jambi ini,” ucapnya.

Ketika disinggung wacana maju sebagai bergaining po-sition (posisi tawar) untuk memperebutkan sekretaris, Hendry Attan membantah hal tersebut. “Yang jelas, un-tuk saat ini saya maju sebagai ketua, bukan memperebut-

kan posisi sekretaris. Jika me-mang sudah dibukan pendaf-taran, saya akan mengambil formulir tersebut,” tegasnya.

Sementara, dari bebera-pa informasi yang diterima Jambi Independent, selain tiga nama tersebut, juga ada satu nama pengusaha Jambi, yakni As Budianto yang juga akan maju pada arena mus-cab tersebut. Sayangnya, As Budianto belum bisa dikon-firmasikan.

Terpisah, Ketua DPC PD Kota Jambi Effendi Hatta ke-tika dikonfirmasikan melalui ponselnya, menyebutkan ter-hitung mulai besok (hari ini, red) tanggal 8-10 Juli pembu-kaan pendaftaran kandidat. “Sedangkan untuk jadwal muscab akan berlangsung Senin, 11 Juli,” ungkapnya yang kini menjabat Ketua DPRD Provinsi Jambi itu.

Lebih lanjut, kata dia, den-gan ruang waktu pendaftaran

tersebut, pihaknya mem-berikan kesempatan kepada semua kader dan pengu-rus untuk mendaftarkan diri maju pada muscab tersebut. “Untuk persyaratan pendaf-taran seperti biasanya, salah satu yakni kartu tanda ang-gota (KTA), KTP serta ijazah terakhir yakni SMA sedera-jat,” terangnya.

Soal mandat suara atau peserta muscab, Effendi menyebutkan, dimana ber-dasarkan hasil keputusan Tim Verifikasi DPD Partai Demokrat Provinsi Jambi, untuk Kota Jambi memiliki 11 suara, masing-masing de-lapan DPAC, serta DPP, DPD dan DPC masing-masing satu suara. “Yang jelas, kita tidak memberi larangan untuk kader yang mau maju. Siapa yang menang semuanya ter-gantung pilihan dari peserta yang mempunyai mandat suara,” tandasnya. (*)

PeReBUtAn ketua Dew-an Pimpinan Cabang Partai Demokrat (DPC PD) Kota Jambi bakal seru.

Pasalnya, dua nama yang digadang-gadang selama ini, yakni Wali Kota Jambi Bam-bang Priyanto dan Ketua DPRD Kota Jambi Zainal Abidin bakal mendapat saingan baru.

Adalah Hendry Attan yang sudah menyatakan kesiapan-nya maju pada musyawarah daerah (musda) DPC Partai Demokrat. “Ya, saya siap maju dalam muscab nantinya,” un-gkapnya di hadapan sejumlah wartawan, kemarin (7/7).

Bahkan, Hendry Attan yang kini menjabat Ketua Bi-dang Pro Rakyat DPD Partai Demokrat Provinsi Jambi, mengaku sudah mengklaim mengantongi dukungan delapan DPAC serta sudah mendapat restu dari Ketua Umum DPP PD Anas Urban-ingrum, Sekjen Edhie Baskoro Yudhoyono, Korwil Provinsi Jambi DPP PD Indrawati Su-kadis serta Ketua DPD PD Provinsi Jambi Hasan Basri Agus (HBA).

“Yang saya sampaikan ini bukan main-main. Khusus untuk delapan DPAC, saya su-dah mengantongi pernyataan dukungan,” sebut politisi yang masuk Demokrat sejak 2005.

Jika dalam muscab, diper-cayakan untuk memimpin Demokrat Kota Jambi, dia

Siap berSainG : Henry attan (kiri) saat menyatakan maju sebagai kandidat Ketua dpC demokrat Kota jambi, kemarin (7/7).

Page 6: Jambi Independent | 08 Juli 2011

Jambi IndependentJumat, 08 Juli 2011

muaratebo

johan iswadi/jambi independent

ist/jambi independent

JOHAN ISWA HAMU, Sarolangun

Kios Milik Pemkab Tak Hasilkan PADKini Dikuasai Penyewa Pertama

ADA fenomena menarik yang saat ini terjadi di Kabu­paten Sarolangun. Fenomena itu, dimana sekitar 445 unit kios ruko yang telah dibangun oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sarolangun, sekitar 152 unit yang dikuasai pihak penyewa pertama, hingga kini uang sewaan tersebut tidak masuk ke kas daerah.

Muhammad Saihu, Wakil Ke­tua DPRD Sarolangun, kemarin (7/7), mengakui jika ada sekitar 152 unit kios milik Pemkab Sa­rolangun yang dikuasai oleh pe­nyewa pertama tidak masuk ke kas daerah sebagai PAD. “Kita juga baru tahu dari hea ring dengan pihak Dinas Pendapa­tan dua hari lalu,” ujarnya.

Dikatakan Muhammad Saihu, kondisi tersebut tidak bisa dibi­arkan begitu saja, sebab jika hal ini terjadi terus menurus, maka pemerintah daerah sangat dirugikan. “Pembangunannya menggunakan uang pemer­intah, kok malah sekarang dikuasai pribadi, ini gimana ceritanya,” kesal politisi dari PDI Perjuangan itu.

Untuk itu, lanjut Saihu, pihak pemerintah dalam hal ini Di­nas Pendapatan Pengeloaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Kabupaten Sarola­ngun, harus segera menert­ibkan ini dan permasalahan tersebut tidak bisa dibiarkan secara terus menerus. “Lebih baik kita selesaikan sekarang, daripada menjadi berlarut­larut,” sebutnya.

Hal yang sama juga diung­kapkan Ketua komisi II DPRD Sarolangun Yusuf Helmi. Menurutnya, apapun caranya masalah kepemilikan sekitar 152 kios milik pemkab harus segera dibereskan. “Jika me­mang benar pihak penyewa pertama sudah menarik uang sewa dari kios tersebut ke pen­ghuni saat ini, maka pihak bagian penagihan DPPKAD harus berani tegas untuk me­nagih kembali sewa tersebut,” sebutnnya.

Yusuf Helmi mengatakan, untuk menghindari konflik pada saat penagihan, maka ada baiknya dilakukan pendekatan persuasif secara kekeluargaan. “Ada baiknya pihak pemkab menemui para penyewa per­tama dan penghuni untuk menjelaskan persoalanya. Saya yakin sebagian besar penyewa kios bisa memahami, namun jika tidak juga, maka silahkan ambil ketegasan, Perda 03 ta­hun 2010 tentang retribusi pasar pawah, harus ditegak­kan,” sebutnya.

Sebelumnya, pada saat hear-ing dengan DPRD Kabupat­en Sarolangun, Ujang Syaid, Kepala Bidang Penagihan, DP­PKAD Sarolangun berjanji akan melakukan tindakan konkret untuk menyelesaikan masalah ini. “Kita akan berupaya untuk segera menyelesaikannya,” ujarnya.

Sementara, Arfani, Sekre­taris DPPKAD Sarolangun, juga mengakui jika selama ini masalah tersebut belum bisa dituntaskan. Dengan adanya masukan dari DPRD, maka mudah­mudahan masalah ini bisa diselesaikan. “Yang jelas, daftar penyewa sebanyak 152 unit sudah ada dengan kita,” cetusnya. (*)

pemKab meRUGi : bangunan kios yang terletak di pasar bawah, Kecamatan sarolangun yang masih tampak kosong. hingga kini, dari 445 kios, hanya berpenghuni 152 kios.

nalim jadi pemakalah seminar Rakornas pnpm-pisew

banGKo - Keberhasi lan p r o g r a m P e m b e r d a y a a n Masyarakat-Pengembangan Infarastruktur Sosial Ekonomi Wilayah (PNPM-PISEW) di Bumi Tali Undang Tambang Teliti Merangin, berdampak positif bagi Pemerintahan Kabupaten (Pem-kab) Merangin. Tak heran, dalam momen Rapat Koordinasi Na-sional (Rakornas) PNPM-PISEW, Bupati Merangin Nalim kembali mendapatkan kepercayaan se-bagai pemakalah utama.

Selain itu, juga hadir acara seminar yang berlangsung, Rabu (6/7) lalu, pukul 16.00, di lantai 5, Hotel Merlyn Park, Jakarta itu, Ketua DPRD Merangin Zainul Arfan dan Kepala Bappeda Mer-angin Fajarman.

Tak hanya itu, seminar yang diikuti ratusan pesarta itu, juga dihadiri Direktur pengemban-gan wilayah Bappenas, Direktur Pengembangan Wilayah Ditjen Bina Bangda Kementerian Dalam Negeri, Direktur Usaha Ekonomi Masyarakat Ditjen PMD Kemen-terian Dalam Negeri.

Selain itu, Direktur Pengem-

bangan Pemukiman Ditjen Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum, para pengelola PNPM-PISEW pusat dan wilayah, DPRD serta tim koordinasi dan sekre-tariat PNPM-PISEW provinsi dan kabupaten. Pada makalahnya, Bupati Merangin Nalim coba memaparkah kontribusi PNPM-PISEW dalam pencapaian visi Kabupaten Merangin.

Menurut Nalim, pelaksanaan PNPM-PISEW merupakan salah satu kebijakan pemerintah dalam upaya pengentasan kemiskinan

dan pengurangan tingkat pe-ngangguran.

“Secara umum program PNPM-PISEW bertujuan untuk memper-cepat pembangunan ekonomi masyarakat pedesaan dengan berbasis pada sumber daya lokal untuk mengurangi kesen-jangan antar wilayah. Bahkan program PNPM PISEW ini, cu-kup membantu capain visi dan misi Merangin menuju Merangin Makmur 2013, Adil, Kondusif, Maju, Unggul dan Religius,” ujar bupati. (ctr)

pemaKaLah Utama : Ketua dpRd merangin Zainul arfan (kiri) bersama bupati merangin nalim dan pembicara lainnya pada saat seminar Rakornas pnpm-pisew, Rabu (6/7) lalu, di jakarta.

DPRD Minta Diawasi dengan Tegas

Terkait Pendataan Aset Pemkab

MUARABUNGO – Ramainya isu terkait ketidakjelasan peng­inventarisir seluruh aset milik Pemerintah Kabupaten (Pem­kab) Bungo, ternyata mengun­dang perhatian yang cukup se­rius. Setelah sebelumnya DPRD berbicara mengenai aset­aset pemkab yang tidak jelas, kali ini, anggota Komisi I DPRD Ka­bupaten Bungo Hendri Novrija, dan M Chotib, meminta pihak pemerintah untuk serius dalam menyelesaikan masalah pen­dataan aset tersebut.

Hendri Novriza yang didamp­ingi Chotib, Rabu (6/7) lalu, mengaku jika masalah ini tidak diselesaikan dengan cepat, Pemkab Bungo akan menga­lami kerugian yang cukup ma­hal yang sangat mempengaruhi keuangan daerah. “Jika tidak didata, aset kita akan banyak yang hilang dan membuat pe­merintah merugi secara ma­teri,” ujarnya.

Chotib juga mengatakan, jika pemkab lemah dalam mengu­rus permasalahan ini, secara bertahap aset pemkab yang

tersebar di wilayah Kabupaten Bungo akan diklaim oleh se­bagian masyarakat Bungo men­jadi miliknya.

“Kita harus hati­hati, karena masalah aset ini banyak diketa­hui oleh pegawai di lingkungan internal pemkab yang berpotensi memberikan bocoran terhadap masyarakat luar terkait kelema­han pemkab dalam mengurus aset tersebut,” jelasnya.

Dikatakannya lagi, pihak pemkab dalam mengurus pen­dataan aset ini, diminta tidak perlu takut dalam merebut kembali aset pemkab yang su­dah sempat dikuasai oleh orang tertentu. “Kita akui lumayan kewalahan, namun kita siap membantu dan back up dari belakang,” tegasnya.

Terkait kemungkinan akan membentuk panitia khusus (pansus) dalam menyelesaikan permasalahan ini, menurut kedua anggota dewan itu, ke­mungkinan tersebut tidak ter­tutup jika dianggap merupakan suatu jalan keluar. “Kita tidak tahu, kita lihat hasil rapat nanti, kalau memang harus kenapa tidak, kemungkinan tetap ada, tapi kita tidak bisa memasti­kan,” pungkasnya. (mar)

Pembalakan Liar Kian MarakMUARATEBO ­ Pembala­

kan liar di Kabupaten Tebo hingga saat ini masih marak terjadi. Pj Bupati Tebo Haviz Husaini, Senin (4/7) lalu, mengakui bahwa pembala­kan liar di kawasan hutan di Kabupaten Tebo, khusus­nya di kawasan Desa Lubuk Madrasah, Kecamatan Te­ngah Ilir, masih ada dan kian merajalela.

Dirinya bahkan sempat mel ihat berkubik ­kubik kayu ilegal yang dibawa dari

desa tersebut menggunakan truk­truk besar di sepan­jang jalan. Aksi para pencuri kayu itu bahkan dilakukan pada siang hari, di saat arus lalu lintas jalan raya Jambi­Bungo ramai oleh pengen­dara. Mereka dengan santai mengangkut kayu­kayu itu keluar dari hutan di kawasan Tebo.

“Saya akui bahwa pen­curian kayu di daerah ini masih ada terjadi. Saya bah­kan melihat sendiri aksi pe­

ngangkutan kayu itu di sepa­njang jalan dari Desa Lubuk Madrasah pada siang hari,” katanya.

Untuk itu, dia meminta kepada pihak­pihak terkait agar mengurangi tindakan kejahatan itu, karena akan merugikan banyak pihak, bukan saja masyarakat, tapi juga negara, dan bahkan membahayakan keselama­tan jiwa orang banyak.

Menurutnya, salah satu cara yang ditekankannya dalam menanggulangi per­soalan itu adalah memper­banyak kesepakatan dengan berbagai pihak dan mem­inta aparat terkait melaku­kan patroli di hutan­hutan dan jalan yang rawan tindak tersebut.

“Kita akan membuat ke­sepakatan dengan berba­gai pihak agar mengurangi kegiatan penebangan liar dan meminta kepada polisi kehutanan agar melakukan patroli . Saya juga minta agar masyarakat melaku­kan pengawasan terhadap aktivitas para pembalak dan segera melaporkannya kepada pihak yang berwajib jika melihat penebangan liar di sekitar mereka,” te­gasnya. (usa)

Page 7: Jambi Independent | 08 Juli 2011

Jumat, 08 Juli 2011Jambi Independent

dok/jambi independent

MUAROJAMBI

KUALATUNGKAL

franciscus,Muarojambi

Korban Puting Beliung Meradang

Perbaiki Jembatan, Pu Gelontorkan DTD

Puluhan saD Demo di Lokasi HGu PT asiatikrencana Suku Anak Dalam (SAD) menduduki lahan PT

Asiatik Persada kesampaian juga. Kemarin (7/7), sekitar 70 an warga SAD melakukan aksi di lokasi HGU milik PT Asia-tik di Desa Bukit Makmur, Kecamatan Sungai Bahar.

Dibawah kordinator Sukman Illyas, para warga SAD men-eriakkan tuntutan agar PT Asiatik persada menyerahkan lahan seluas 650 hektar kepada SAD sesuai isi perjanjian tertanggal 12 Januari 2002 silam.

Aksi yang dimulai sekitar pukul 11.00 ini berjalan cukup tertib. Dibawah pengawalan pihak kepolisian, protes yang dilancarkan suku anak dalam tidak sampai berujung keg-aduhan.

Kapolsek Sungai Bahar, IPTU Sehat Waluyo saat di-hubungi kemarin mengatakan, aksi suku anak dalam bisa mereka redam. Sehingga, aksi berjalan dengan lancar dan tertib. Ancaman Ketua Koperasi SAD, Sukman Ilyas, untuk menurunkan 1500 anggotanya tidak terbukti sama sekali.

“Aksi hanya diikuti 70 orang. Proses jalannya aksi juga molor. Jam Sembilan yang dijadwalkan, baru berlangsung sekitar pukul 11.00,” katanya.

Terpisah, Kapolres Muarojambi AKBP Badaruddin saat ditemui di ruang kerjanya sekitar pukul 15.00 mengata-kan, kalau aksi warga SAD tidak ada masalah. Dia sudah memerintahkan supaya anggota tetap siaga untuk men-gawal jalannya aksi hingga tuntutan SAD dipenuhi oleh perusahaan.

“Pak kapolsek sudah saya perintahkan untuk membujuk warga tidak melanjutkan aksinya. Kabar terakhir, warga dan pihak perusahaan mau berunding dilokasi,” kata Kapolres.

Hasil perundingan suku anak dalam dengan pihak PT Asiatik belum dapat diketahui. Kapolsek Sungai Bahar saat dihubungi kembali, nomor ponselnya terdengar sudah tidak aktif lagi.

Konflik SAD dan PT Asiatik sudah berlangsung lama. Bahkan persoalan ini sudah sering dijembatani oleh pe-merintah, baik Pemda Muarojambi, Pemprov dan Pemda Batanghari. Namun, hasilnya sia-sia, karena niat baik PT Asiatik menyerahkan lahan yang mereka janjikan tidak pernah serius

Akar permasalahan sebenarnya terjadi Pada 12 Januari 2002. PT Asitik pernah membuat perjanjian dengan tokoh Suku Anak Dalam untuk menyerahkan lahan seluas 650 hektar kepada SAD. 600 hektar untuk kebun sawit dan 50 hektar kawasan permukiman. Perjanjian itu ditandatangi langsung oleh 4 petinggi PT Asitik dan tokoh-tokoh Suku Anak Dalam. Namun, perjanjian ini tidak pernah ditepati oleh pihak PT Asitik. Semestinya, PT Asiatik sudah harus menyerahkan lahan dan kawasan pemukiman itu 2007 silam. Kenyataannya tidak pernah diwujudkan. (fes)

izin MiniMarket Bakal

Ditinjau ulangKuaLaTunGKaL - Pem-

kab Tanjung Jabung Barat bakal meninjau ulang se-jumlah izin mini market yang berada di Kota Kuala-tungkal. Hal ini, karena ada

beberapa mini market yang tidak memiliki areal parkir sehingga dapat menyebab-kan kemacetan lalu lintas. Hal ini ditegaskan Kepala Kantor Pengelola Pasar, Ke-bersihan dan Tata Bangunan Kabupaten Tanjung Jabung Barat Mardi Barus, kemarin (7/7).

Dikatakannya, sesuai in-struksi bupati, sejumlah mini market yang tidak memiliki lokasi parkir harus ditinjau ulang izinnya. Se-

bab, apabila tidak sesuai dengan tata bangunannya, maka akan menganggu lalu lintas dan menyebabkan kemacetan. “Itu instruksi bupati, makanya kita selaku instansi yang mengurusi tata bangunan untuk melanjut-kannya,” ungkapnya.

Mantan Kabag Humas Setda Tanjab Barat menye-but, sejauh ini ada dua mini market yang tidak memiliki areal parkir dan menggang-gu lalu-lintas jalan umum.

Dicontohkannya, seperti Mini Market MM yang be-rada di Jalan Sriwijaya dan Mini Market Asean. “Dua mini market ini tidak memi-liki areal parkir, bahkan saat sore hari seperti di Asean akan mengganggu aktivitas lalu-lintas,” terangnya.

Karena itu, PPKTB me-nyarankan agar dua mini market tersebut membuat areal parkir sehingga para pembeli yang datang tidak mengganggu aktivitas lalu-

lintas jalan. “Seperti Asean sebelahnya kan luas men-gapa tidak digunakan parkir, malah parkirnya memakan bahu jalan. Ini kan meny-alahi hal seperti ini yang akan kita tinjau ulang,” un-gkapnya. Dalam waktu dekat pihak PPKTB akan melaku-kan koordinasi dengan in-stansi terkait mengenai hal ini. Sebab jika ini terus dibi-arkan dengan padatnya ak-tivitas lalu lintas, maka akan tergganggu. (aki)

Akan Dikerjakan secara Swakelola

M u a r a s a B a K - B a n -yaknya jembatan dan jalan yang rusak menjadi per-hatian serius Pemkab Tan-jab Timur. Dinas Pekerjaan Umum (PU) sebagai leading sector infrastruktur, terpaksa menggelontorkan dana tang-gap darurat (DTD).

Kadis PU Tanjab Timur M Nuri mengatakan, sejauh ini, sedikitnya enam jembatan yang dinilai mendesak dan harus direhabilitasi dengan menggunakan dana tang-gap darurat tersebut. Yaitu, jembatan parit Selayar Men-dahara Ilir, jembatan Cinto Kasih dan jembatan Parit 4 menuju Kampung Laut, Jembatan Pasar Senen di

Kecamatan Dendang, Jem-batan Teluk Serdang, Ke-camatan Rantau Rasau dan jembatan di Pasar Kecama-tan Nipah Panjang.

“Dengan dana tanggap dar-urat ini, pembangunan in-frastruktur yang dinilai kru-sial dan menyangkut hajat orang banyak, bisa lebih ce-pat diperbaiki kondisinya,” cetus Nuri, kemarin (7/7). Perbaikan infrastruktur ini, kata Nuri, untuk me-realisasikan pembangu-nan yang adil dan merata serta cepat, sebagaimana visi misi Bupati dan Wakil Bupati Zumi Zola-Ambo Tang.

“Jadi tanpa melalui ten-der yang memakan waktu cukup lama. Masyarakat langsung yang menger-jakan pembangunan in-

frastruktur yang bersumber dari dana tanggap darurat itu,” jelas Nuri. Dan soal bia-ya untuk masing-masing in-frastruktur tak sama, karena dilihat dari tingkat kerusa-kan infrastruktur itu. “Biaya ya kita lihat sesuai dengan kerusakan yang ada,” jelas Nuri.

Usai menerima laporan

dari masyarakat, baru ke-mudian Dinas PU melaku-kan survei, dan membuat perencanaan. Setelah itu, pengerjaannya diserahkan kepada masyarakat. Peng-gunaan dana tangap darurat ini tak hanya diperuntukkan bagi perbaikan jembatan.

Termasuk jalan yang ten-gah dalam kondisi rusak

parah pun ikut dibangun dengan menggunakan dana tanggap darurat tersebut. Dan tercatat belum lama ini, Dinas PU sudah melaku-kan perbaikan jalan menuju Kecamatan Dendang. “Per-baikan jalan, contohnya sep-erti perbaikan jalan di Keca-matan Dendang,” pungkas Nuri. (hen)

Bibit Padi unggul segera Disalurkan

PeMKaB Tanjung Jabung Barat tahun ini kembali mendapat bantuan dari pemerintah pusat berupa bibit padi unggul jenis IR 42 untuk kapasitas 5000 hektar lahan. Penyaluran kepada masyarakat direncanakan pada pekan ketiga bulan Juli. Seluruh Kecamatan akan mendapatkan jatah dengan jumlah pembagian bervariasi sesuai dengan potensi pertanian daerah masing-masing.

“Mengenai berapa jatah alokasi per Kecamatan ini masih tengah diproses oleh tim kita, namun yang jelas per hektar dijatah sebanyak 25 kilogram,” ujar Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura Tanjab Barat, Zainuddin kemarin (7/7). Dipilihnya jenis IR 42 menurut Zainuddin kar-ena dianggap cocok untuk lahan pertanian pasang surut di Kabupaten Tanjab Barat. Sehingga diharapkan kedepan dapat membantu masyarakat dengan lebih banyaknya hasil produk-si padi ketika nantinya dilakukan panen oleh masyarakat .

Selain itu lanjut Zainuddin padi jenis IR 42 dianggap cocok dan serasi dengan selera masyarakat Tanjab Barat, serta berdasarkan pengamatan di lapangan dimana banyak petani menanam padi jenis IR 42. “Rasa berasnya ini lebih pulen dan cocok dengan selera masyarakat kita,” jelasnya. Selain bantuan bibit padi unggul Zainud-din juga menyebut pada tahun ini Pemkab juga mendapatkan bantuan berupa 5 unit traktor dari bantuan pusat. Ini sebagai ben-tuk perhatian pusat dalam hal pertanian seiring dengan program Gertak Paduka ytang dicanangkan Pemkab Tanjab Barat.

Berbeda dengan bibit padi unggul, untuk penyaluran ban-tuan traktor terbatas kepada beberapa kelompok tani yang sebelumnya mengajukan usulan. “Dalam artian bantuan tak-tor ini nantinya akan disalurkan kepada kelompok tani yang sebelumnya mengajukan usulan, nah kelompok tani mana saja saya lupa datanya itu ada dengan staf,” jelasnya. (aki)

Bantuan Pemerintah Dinilai Sangat Minim

KorBan angin puting beli-ung di Desa Pematang Gajah, Kecamatan Jaluko, mera-dang. Pasalnya, bantuan yang diberikan pemerintah terhadap para korban tidak sebanding dengan kerugian yang mereka derita.

Arsudin Saputra, warga Pe-rumahan Mandalo Permai, yang menjadi korban angin puting beliung mengata-kan, sejak dilanda musibah sampai saat ini, rumah yang biasa mereka tempati dibi-arkan kosong. Sebab, untuk menempati rumah itu kem-bali, sedikitnya dibutuhkan dana sebesar Rp 15 juta.

“Kalau mau menyulap sep-erti semula, harus ada uang tunai sebesar Rp 15 juta. Dari mana kami dapat, kerja kami hanya buruh bangunan,” sebutnya. Dikatakannya, sementara waktu menjelang dana terkumpul, ia bersama istri serta tiga orang anaknya terpaksa harus mengungsi di rumah tentangga.

Terhadap para korban ben-cana angin puting beliung, Arsudin memang mengakui telah mendapat bantuan

berupa seng dari pihak pe-merintah Provinsi Jambi. Namun, jumlah bantuan tersebut tidak mencukupi untuk membenahi atap ru-mah yang sudah rusak. “Ban-tuan seng ada 80 keping, ke-butuhan 120 keping. Belum lagi kayunya,” katanya.

Selain bantuan material dari pihak pemprov, pria yang kerap dipanggil Putra itu mengaku, mendapat ban-tuan Pemerintah Kabupaten Muarojambi. Hanya saja,

bantuannya hanya berupa sembako. “Kami sangat ber-harap Pemda Muarojambi turut menyumbang mate-rial,” pungkasnya.

Menyikapi pernyataan kor-ban bencana puting beliung ini, Sekretaris Daerah Mua-rojambi H Syaifuddin Anang mengatakan bahwa pihak pemerintah kabupaten akan tetap memberikan bantuan kepada korban angin put-ing beliung dan dipastikan realisasinya satu minggu ke

depan. “Kami sudah melaku-kan pendataan ulang, bupati juga sudah menyetujui agar korban diberikan bantuan. Hanya saja berupa barang,” kata sekda usai menghadiri acara kunjungan Bupati Damasraya dan anggota DPRD Bintan, di ruang Pola Kantor Bupati Muarojambi, kemarin.

Untuk menghindari tim-bulnya kecemburuan sosial sesama korban, kata sekda, bantuan akan diberikan ke-

pada 81 korban bencana alam. Namun, besaran ban-tuan yang diterima tidak akan sama. “Akan kita se-suaikan dengan kerugian yang diderita korban,” jelas-nya. Disampaikan sekda, jika bantuan yang diberikan nantinya masih kurang, para korban diminta berkoordi-nasi langsung kepada ketua RT atau kades setempat. Dan, pihak pemerintah akan mengupayakan untuk mem-bantu. (*)

bUtUH bantUan : kondisi rumah korban angin puting beliung di kecamatan jaluko, muarojambi.

Page 8: Jambi Independent | 08 Juli 2011

Jambi IndependentJumat, 08 Juli 2011 berita utama

BADAN PERTANAHAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA KANTOR PERTANAHAN KOTA JAMBI

Jl. Kol. Pol M. Taher No. 17 Jambi Telp. 0741-23625 - Fax 0741-7553080

PEGUMUMAN (Tentang Sertifikat Hilang) Nomor : 16/P/2011Untuk mendapatkan Sertipikat baru sebagai pengganti Sertipikat yang hilang, berdasarkan ketentuan Pasal 59 ayat (2) Peraturan Pemerintah Nomor

24 Tahun 1997 tentang Pendaftaran Tanah, dengan ini diumumkan bahwa

Dalam waktu 30 (tiga puluh) hari sejak tanggal pengumuman ini, bagi mereka yang merasa berkeberatan dapat mengajukan keberatan-keberatan kepada kami dengan disertai alasan dan bukti yang kuat. Jika setelah 30 (tiga puluh) hari tidak ada keberatan terhadap permohonan penggantian sertipikat tersebut di atas, maka sertipikat pengganti akan diterbitkan dan berlaku sah menurut hukum dan sertifikat yang dinyatakan hilang tidak berlaku lagi.

Nama / AlamatPemohon

HERDISONJl. K.S Tubun/Karya maju RT 016 Kel. Simp. IV Sipin Kec. Telanaipura kota Jambi

R.H. USMAN. HI, BAJl. N. Kapten Pattimura RT 004 Kel. Kenali Besar Kec. Kota Baru Kota Jambi

HAK MILIKNo. 95o6/ SIMPANg III SIPIN

HAK MILIKNo. 10998/ KeNAlI BeSAR

SU No 03257/2005Tgl 16/12/2005luas : 220 M2

SU No 02658/2002Tgl 27/12/2002luas : 190 M2

21-12-2005

06-07-2004

a. -b. Simp III Sipinc. Kota Baru

a. -b. Kenali Besarc. Kota Baru

1. Surat Pemohonan dari HeRDISoN2. Surat laporan Polisi dari Polresta Jambi No. Pol. lP/B/151/II/2011/SPKIII/ Tgl 28 Februari 2011 3. Surat Pernyataan tgl. 28 Juni 20114. Surat Pernyataan Di bawah Sumpah Tgl. 28 Juni 2011

1. Surat Pemohonan dari R.H. USMAN. HI. BA2. Surat Keterangan Kehilangan dari Poltabes Jambi No. Pol. lP/C/11/XI/2009/SPKI/ Tgl 09 November 20093. Surat Pernyataan tgl. 28 Juni 20114. Surat Pernyataan Di bawah Sumpah Tgl. 28 Juni 2011

HERDISON

R.H. USMAN. HI, BA

Terdaftar Atas Nama

TanggalPembukuan

letak Tanah a.Jalan, b. Desa/Kel.

c. Kec

Hak Atas Tanah Jenis dan Nomor Hak SU/gS/NlB

Jambi 06 Juli 2011

Kejaksaan Tahan Bos BatubaraMenambang Tanpa Izin di Kawasan Hutan Lindung

MUARABUNGO – Setio bin Tjee Tian Soei (48), akhirnya ditahan. Bos batu bara ini di-tahan Kejaksaan Muarabungo setelah berkasnya dinyatakan lengkap (P21) oleh Jaksa Pe-nuntut Umum (JPU) Kejak-saan Tinggi Jambi kemarin (7/7). Kejaksaan Muarobun-go menerima limpahan kasus ini dari Penyidik Sat Tipiter Ditreskrim Polda Jambi kare-na lotus delictinya di wilayah hukum Bungo. Ditambah lagi barang bukti yang digunakan untuk menambang berada di Bungo dan saat ini sedang dipasang police line.

Setelah dilimpahkan oleh penyidik Polda Jambi, korps baju Satya Adhi Wicaksana langsung melakukan penah-anan kepada Setio. Pelimpa-han kemarin (7/7) dilakukan langsung oleh Kasat Tipiter Ditreskrim Polda Jambi, Kompol Usis Andi Kari dan diterima oleh Kasipidum Kejaksaan Negeri Bungo, Much Arief Abdillah SH dan Khaerul Hisam SH JPU pada Kejari Muara Bungo.

Warga Jalan Prapatan Joglo No 29 Rt 08 Rw 06 Kelurahan Joglo Kecamatan Kemban-gan, Jakarta Pusat ini akan diajukan ke meja hijau oleh

enam orang Jaksa. Masing-masing Jaya Siahaan SH, Hendra Wijaya SH, Herryanto SH, V Dinar Hadi Chrisna, HW, SH (keempatnya dari Kejati Jambi) serta Much Ar-ief Abdillah SH, dan Khaerul Hisam, SH.

Pelimpahan yang dilakukan sekitar pukul 10.00 terse-but baru selesai dilakukan sekitar pukul 17.00. Sebab setelah memeriksa ulang ber-kas perkara tersangka, JPU dan penyidik serta tersangka yang didampingi kuasa huku-mnya, Amin SH melakukan pengecekan barang bukti ke Dusun Rantau Duku, Keca-matan Rantau Pandan.

Di lokasi barang bukti yang di-police line, sekaligus meru-pakan tempat kejadian perka-ra (TKP), penuntut umum dengan disaksikan oleh pe-nyidik dan tersangka yang didampingi kuasa hukum-nya memeriksa satu persatu barang bukti, sesuai dengan yang disebutkan dalam berita acara perkara (BAP).

Perbuatan tersebut dilaku-kan tersangka antara bulan Juli 2010 hingga Maret 2011 di blok 426 PKP2B PT Nu-santara Termal Coal (NTC) di Dusun Rantau Duku, Keca-matan Rantau Pandan.

Tersangka melakukan keg-iatan penambangan batubara tanpa izin di atas kawasan hutan lindung yang dilaku-kan dengan cara membeli tanah seluas 57.921 M2 pada bulan Juni 2010. Selanjutnya

tersangka melakukan ker-jasama penyewaan alat berat dan penyediaan lahan den-gan PT Kadi Prakasa Utama (KPU) sebagai subkontraktor PT NTC.

Namun, ternyata tersangka melakukan kegiatan penam-bangan dengan cara menye-dot air menggunakan mesin pompa air dan melakukan pembersihan dengan meng-gunakan eksavator.

Lalu memuat batubara den-gan menggunakan dump truk dan tersangka berhasil me-nambang sebanyak 30 ribu ton. Kegiatan penambangan tersebut dilakukan tersangka hingga tanggal 11 Maret 2011

lalu. Berdasarkan Keputusan

Menhut no 421 /Kpts-II/1999 tanggal 15 Juni 1999 tentang penunjukan kawasan hutan di wilayah Propinsi Jambi, ta-nah yang dilakukan kegiatan penambangan oleh tersangka adalah termasuk kawasan hutan lindung.

Oleh penuntut umum, ter-sangka dijerat Pasal 50 ayat (3) huruf a, b dan g Pasal 78 ayat (2) dan (6) UU RI No 41 tahun 1991 tentang Kehu-tanan dan Pasal 158 jo 60 jo 162 UU RI No 04 tahun 2009 tentang Minerba.

Kajari Muara Bungo, Dar-win Noor yang dikonfirmasi

di ruang kerjanya membe-narkan penahanan terhadap diri tersangka tersebut. “Ter-sangka tetap kami tahan. Karena dikhawatirkan akan melarikan diri, serta un-tuk mempermudah proses persidangan,” ujar Darwin Noor didampingi Kasi Pidum Much Arief Abdillah SH dan Kasubsi Penuntutan Khaerul Hisam SH.

Terpisah, kuasa hukum ter-sangka Amin SH menyatakan akan mengajukan permoho-nan penangguhan penahan-an atas diri tersangka. “Kami akan mengajukan permoho-nan penangguhan penah-anan,” ujar Amin. (mar)

PSSI Jambi Tentukan Calon Alternatif Hari Ini ----------------------------------------------- dari hal 1“Saya punya pengalaman

di dunia olahraga. Itu bisa m e n j a d i p e r t i m b a n g a n bagi pemilik suara untuk menjatuhkan pilihan. Demi memperbaiki persepak-bolaan kita, saya berharap teman-teman membantu saya untuk menjadi ketua umum PSSI,” kata Djohar.

“Menghadapi kongres , saya tidak punya strategi yang macam-macam. Saya ingin fair fair saja. Tidak ada politik uang. Saya ingin cara yang bersih. Saya ingin membangun PSSI yang ber-sih nantinya,” sambung staf ahli Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) ini.

Ketika dihubungi Ko-ran ini kemarin, Achsanul

Qosasih juga optimist is bakal mendapat luberan dari pemilik suara yang se-lama ini tergabung dalam K78. “Saat ini saya tidak tahu persis petanya sep-erti apa. Tapi saya yakin akan ada limpahan suara dari mereka yang selama ini mendukung Pak George dan Pak Arifin. Di antara mereka pasti banyak yang tidak in-gin kita kena sanksi,” kata Achsanul.

M a n t a n m a n a j e r P S M Makassar Mohammad Ta-hir Mahmud, juga dengan terus terang mengaku bakal mendekati K78 untuk men-cari dukungan. “Pak George dan Pak Arifin kan sudah pasti tidak boleh dicalon-

kan. Saya akan merangkul para pendukungnya un-tuk bersama-sama mem-bangun PSSI,” ujarn Tahir Mahmud.

I n d i k a s i b a k a l “ m e n -cairnya” K78 terlihat dari komentar beberapa pemilik suara yang selama ini se-mangat memberi dukungan kepada George-Arifin. Dian-taranya dari klub Bontang FC. Kepada wartawan di kantor PSSI, Senin (4/7) lalu, Ketum Bontang FC Sofyan Hasdam menga -takan, klubnya tidak akan mendukung nama-nama yang dilarang FIFA. “Kita akan mencari a l ternati f lain,” ujarnya.

Begitu juga dengan PSSI Jambi. Menurut Ketua PSSI Jambi Nalim, mereka sudah menyiapkan calon arternatif untuk didukung jika pasanga George Toisutta -Arifin Pan-igoro tidak bisa maju. Dari awal kita mendukung George Toisutta-Arifin Panigoro da-lam pemilihan ketua umum PSSI Nanti. “Kalau tidak bisa diusung, kan tidak mungkin kita paksakan,” kata bupati Merangin itu.

Pernyataan senada di-ungkapkan, Wakil Ketua PSSI Jambi Bujang Nasril. Menurut dia nama alternatif pengganti George-Arifin, akan diumumkan hari ini. “Besok (hari ini, red) baru tahu kemana arah dukun-gan, nanti saya kabari bila sudah ada nama-namanya,” ujarnya saat dihubungi, kemarin.

PSSI Jatim yang sebelum Musprovlub sangat con-dong kepada George-Arifin, kini, semakin kukuh mem-berikan dukungan kepada Ketua Majelis Pimpinan Nasional Pemuda Pancasila Japto S. Soerjosoemarno. Ketua Pengprov PSSI Ja-tim La Nyalla M. Mattalitti jauh-jauh hari sudah men-egaskan dukungan kepada patronnya tersebut.

Nyalla menganggap Ket-ua Umum DPP Partai Pa-

triot itu sebagai orang yang tegas. Hal ini dibutuhkan oleh PSSI yang sudah karut-marut pada rezim Nurdin halid. Suara dari Jatim yang mencapai 16 biji , diakui Nyalla, sebagai potensi be-sar. “Nanti sebelum kongres akan kami solidkan lagi su-ara dari Jatim,” tegasnya.

Meski demikian tidak se-mua daerah sepakat dengan Nyalla. Sekretaris umum Persewangi Banyuwangi Iwan Rudianto tidak me-nyebut Japto sebagai jago-annya. Dia malah menyebut Sutiyoso dan Achsanul Ko-sasih yang layak dipilih.

“Bang Yos (Sutiyoso, red) punya pengalaman di Per-sija Jakarta. Bahkan sampai ada Piala Bang Yos,” ucap Iwan. Sedang Achsanul Ko-sasih punya lobi pada level birokrasi.

Iwan berharap kongres di Solo pada Sabtu (9/7) mendatang berjalan lancar. Iwan menuturkan jika sepak bola Indonesia sudah lelah dengan konfl ik masalah yang ada sekarang. Menu-rutnya siapapun ketuan-ya, haruslah punya niatan memperbaiki sepak bola Indonesia.

“Jangan sampai pengal-aman sidang deadlock di Pekanbaru dan kisruh di Jakarta terulang,” kata Iwan kemarin. Pria berusia 37 ta-hun itu berujar akibat kon-gres yang batal terlaksana sejumlah agenda sepak bola nasional. Mulai dari kom-petisi Divisi III atau Liga Remaja.

Sedang asisten manajer PSBI Blitar Totok Subihan-dono juga menaruh asa agar kongres lancar. Maklum setelah kondisi PSSI Pusat tanpa kepastian, klub-klub yang menjadi anggota PSSI juga bingung. Apalagi yang dipusingkan selain agenda kompetisi yang amburadul.

“Saya ingin kongres ber-jalan mulus. Jangan sampai gontok-gontokan seperti yang lalu,” ujar Totok. Se-

dang mengenai nama calon yang akan didukung, pria asli Blitar itu belum pu-nya pandangan. Pasalnya nama-nama calon yang ada untuk kongres mendatang masihlah simpang siur.

Lantas, bagaimana dengan sikap Deltras? Salah satu tim peserta Indonesia Super League (ISL) itu ternyata belum menentukan sikap terkait suksesi ketua PSSI. Masalahnya hanya satu, se-bagian tubuh Deltras sudah dikuasai oleh investor.

“Jadi kami belum bisa me-nentukan sikap. Karena se-mua itu adalah bagian dari kewenangan Bupati. Toh, sampai saat ini siapa yang akan didelegasikan ke sana (Solo, red) saja, saya tidak tahu,” papar Achamd Zaini, ketua tim tujuh Deltras.

Sementara itu, Jenderal (Purn) TNI George Toisutta yang kemarin menyerahkan jabatan Kepala Staf TNI A n g k a t a n D a r a t k e p a d a Pramono Edhie di Markas Besar TNI Angkatan Darat, Jalan Veteran, Jakarta Pusat, mengatakan dirinya akan taat asas dalam kongres nanti.

“Kalau orang cerdas dengan hati bersih, pikiran jernih pasti tahu. Saya taat asas, itu yang pertama,” katanya. George berseloroh dengan mengatakan jika PSSI itu ada-lah Persatuan Suami Sayang Istri. “FIFA ibarat istri saya. Bagaimana saya mencium istri saya tanpa menyentuh,” lanjutnya.

KLB di Solo adalah per-taruhan bagi sepak bola nasional. Jika kembali dead-lock, maka per 11 Juli PSSI akan langsung dikenai sank-si oleh FIFA. Agenda tunggal KLB besok adalah memilih pengurus Exco PSSI (Ketum, waketum, anggota) periode 2011-2015. Ada 18 calon ketum, 15 calon waketum, dan 50 calon anggota Exco yang akan bersaing di KLB yang dihelat di Hotel Sunan Solo. (can/jpnn)

Menteri SBY MalasJAKARTA - Hampir dua ta-

hun kerja Kabinet Indonesia Bersatu jilid II ternyata masih banyak instruksi Presiden yang belum dilakukan. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengaku, kurang dari 50 pers-en instruksinya yang dijalankan oleh para pembantunya itu.

“Saya sudah dapatkan lapo-rannya kurang dari 50 persen dari yang saudara (menteri, Red) laksanakan,” kata SBY da-lam pengantar sidang kabinet paripurna di Kantor Presiden, kemarin (7/7). SBY pun me-minta Ketua Unit Kerja Presi-den bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4) Kuntoro Mangkusub-roto memberikan penjelasan di depan sidang kabinet.

“Saya ingin dapat laporan mana yang tidak bergerak atau mengalir, mana yang sudah ditindaklanjuti, dimana ber-hentinya dan mengapa,” urai SBY. “Saya khawatir sebagian dari kita tidak ingat ada in-struksi, apalagi tertulis, dan sekali lagi tidak diimplemen-tasikan dengan baik,” sam-bungnya.

Dalam sidang kabinet ke-marin, SBY merancangnya untuk memastikan prioritas agenda pemerintah. Terutama menjelang datangnya bulan puasa. Karena itu presiden juga meminta tiga menteri koordinator, yakni Menko Pol-hukam, Menko Perekonomian, dan Menko Kesra, menyam-

paikan prioritas agenda bulan Juli dan Agustus.

“Sehingga Oktober, genap dua tahun Kabinet Indonesia Bersatu kedua ini, manakala dilakukan penatatan yang lebih baik, kita bisa gunakan waktu tersisa Juli - September,” urai SBY.

Ditemui usai sidang kabinet, Kuntoro menyebutkan, sejak Januari hingga saat ini banyak arahan dan instruksi presiden yang belum tuntas dikerja-kan. “Jumlahnya seperti Bapak Presiden bilang tadi, kurang dari 50 persen,” katanya.

Jumlah tersebut, lanjut dia, berada di seluruh kementerian. Namun Kuntoro menolak jika disebut pemerintahan tidak berjalan. “Pemerintahan jalan tapi itu artinya beberapa men-teri kurang rajin lah,” ucapnya tanpa merinci menteri yang dimaksud. Dia mencontohkan, jika ada 34 menteri, berarti ada sekitar 17 yang bisa me-menuhinya.

Saat ditanya maksud presiden terkait penataan saat kabinet genap dua tahun di bulan Ok-tober, Kuntoro menilai sebagai hal yang biasa. UKP4 juga akan melakukan evaluasi di bulan Juli ini.

Apakah itu akan berujung pada reshuffle kabinet? “Itu bukan urusan UKP4,” jawab Kuntoro. Dia menyatakan tidak menangkap tanda-tan-da reshuffle dari pernyataan SBY. (fal)

Biaya Haji Masih Kisaran Rp27 Juta

JAKARTA– Biaya penyeleng-garaan ibadah haji (BPIH) akan ditetapkan medio Juli ini. Hanya saja, hingga ke-marin, belum ada bocaran kisaran ongkos perjalanan menunaikan rukun Islam ke-lima itu ke tanah suci. Kisa-rannya bisa ditekan menjadi Rp27 juta, dari usulan awal Rp35 jutaan.

Sekretaris Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Um-roh Kementerian Agama, Cepi Supriatna, mengatakan, BPIH tahun ini diupayakan tidak naik alias sama dengan tahun lalu. BPIH musim lalu sekitar Rp27 juta. “Mudah-mudahan usulan kami tidak ada kendala, sehingga bisa disahkan sesuai yang direncanakan,” kata Cepi, kemarin (7/7).

Ketika dihubungi kemarin siang, Cepi baru saja meng-hadiri acara penutupan pelati-han petugas panitia penyeleng-gara ibadah haji (PPIH) yang telah berjalan selama 10 hari di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur. Cepi menga-takan berbagai upaya dalam pelayanan ibadah haji tahun ini akan ditingkatkan. Mulai petugas, hingga pelayanan da-lam penyediaan makan atau catering.

Salah satu bentuk mem-berikan pelayanan yang lebih baik adalah dengan dibu-kanya tiga kantor permanen pelayanan haji di Arab Saudi. Kantor pelayanan haji itu di-tujukan untuk memudahkan segala urusan haji selama di tanah suci.(jpnn)

ditahan: Setio (dua dari kiri) saat dimintai keterangan dikejari Bungo sebelum ditahan, kemarin.Marihot/jaMBi independent

Page 9: Jambi Independent | 08 Juli 2011

ANEKA IKLANJambi IndependentJumat, 08 Juli 2011

DAIHATSU BARUPromo Dasyat, TERIOS, XEnIa, GRanDMaX, LUXIO,Hub Dewi. 0811748298/0741-7174522.

JI1116 | 12-13/07

Tanpa Meninggalkan Pekerjaan Utama bisa mendapatkan penghasilan Min 2,5 Jt Hub. Dialer Honda nSS Talang Banjar Up Tio 08112747511.

JI1116 | 28-28/07

Hasil 1-10 Jt/hari dgn mdl 5-100 jt dana dikelola sendiri, kerja santai/online, Hub. 085379944861 Gratis Training Home Visit.

JI1116 | 30-04/07

Martabak kari “aMan“ bth penjual keliling dg gerobak, jasa 20% dri penjualan, hub. 0741-65891, Hp. 0813 6622 8828.

JI1116 | 01-08/07

DIjUAl KEBUN SAWITDijual kebun sawit Ls: 15 Ha, di pinggir jalan aspal hub. 0812 2780 7067/0853 8224 1068.

JI1116 | 22-22/06

FINANCEButuh Dana cepat? Jaminan BPKB mobil/motor, bisa alih kredit, bunga ringan hub. 0853 6651 8454.

JI1116 | 05-05/07

Pembiayaan cepat? untuk mobil dan motor, bunga ringan, bisa over kredit, hub. 0853 6658 5500.

JI1116 | 14-14/07

KEHIlANGANTelah hilang BPKB mtr BH 5212 nH, an. nurhayati, no. BPKB H. 04609989 F.

JI1116 | 07-00/07

Telah hilang BPKB mtr BH 6660 nJ, an.

anda yang kami cari (Kolektor)?Pria,min SMa,usia max 28 th, memiliki kendaraan sendiri & SIM C,lamaran ditujukan ke HRD Kabarina WTC Batanghari Jambi,plg lmbt 4 Juli 2011.

JI1116 | 29-12/07

Dicari agen distributor MKIOS & all opera-tor dgn hrg 5:4250, 10:9250, 20:19250, 25:24250, 50:41250, 100:91250 hub. PT. Mega Pulsa 0852 1535 2744 - 0853 9939 5216.

JI1116 | 01-14/07

Dibutuhkan : 10 org wnt, min pnddk D3 akunting, memahami pembukuan, pnglmn 2 th krj, lmrn krm ke PT BaTanG-HaRI CIPTaSHIYaRD (dpn Yamaha Mataram Sakti) Jl. Orng kayo pingai, no. 02 Talang Banjar (Hp. 082173726789)

JI1116 | 05-10/07

Dbthkn krywn di Telkomsel min D3 teknik, umr max. 30 th diutamakan bisa panjat tower, lmrn dtujukan di KISEL, Jl. Husni Thamrin no. 4 Kel. Beringin dpn Mall Kapuk Jbi.

JI1116 | 05-11/07

Butuh karyawan untuk jaga konter Hp, gaji tetap, hub. 0813 6618 0009.

JI1116 | 06-12/07

Perusahaan Distributor btuh karyawati wanita, brpenglamn krj, posisi, 1. Kepala Cabang, 2. administrasi, 3. Sekretaris, 4. Manager Pemasaran Promosi, 5. Personalia, lmrn dikirim ke PO BOX 5858 Jambi.

JI1116 | 07-07/08

Dcr 1 Org Ahli topografi dgn syrt: lk2 usia ± 30 th, pnglmn bdg topografi min 3 th,lbh dskai tggl sktr kt jmb, mngsi prgrm peta dgtl spt:map source, map info, aRC view, aRC GIS, GPS Track,mngsi peta & sstm azimuth, bs mngplkskn dlm kmptr, Bs msk krj tgl 1-08-2011, Tng Oprtr alt Trktr dgn syrt2: Lk2, usia Mxml 35 th, Brsda tnggl di camp, Bs mngprskn trktr & gradernya, Lmrn dtjkn ke PT. HaL The Coffee Residence Blok H2 Jl. a. Roni Sani RT. 26 Kel. Pal 5 Kec. Kt Br

JI1116 | 08-13/07

Dibutuhkan sgr tng pendidik, di bidang akutansi. lmrn di alamatkan ke PO BOX 231.

JI1116 | 08-15/07

MARKETINGDibutuhkan Marketing Officer, fas: Gaji, transport & bonus, info sms: 0852 9611 8027.

JI1116 | 02-15/07

MEKANIK

Jul 08, 2011

F O R DTAhuN 2006

Over kredit FORD EVEREST 4x4 XLT blk DP 40 Jt, tinggal 23x, plat BH Kota, hub. 0853 7851 2605.

JI1116 |03-08/07

H O N D ATAhuN 2010

Dijual Honda JAZZ RS Th. 2010 Matic, warna putih mutiara, Km 7500, Hub. 081274888899.

JI1116 |25-09/07

MITSUBISHITAhuN 1997

Dijual Mobil LAncER EVO 4 Silver 1600cc, th 97, PS, TS, PW, aC, Msn krng, DVD, TV, Body Kit, HL angle eye, SL Mercy Led, Velg & Ban baru 215/40/17, Stir & Knob Momo, br dimodif luar dalam, Plat BH, pjk pnjng, hrg nego lngsng dtmpt, Hp. 085369272272.

JI1116 |07-12/07

TAhuN 2009Dijual mobil Carry Pick Up th 09, wrn hitam met tgn 1, orisinil hub. 0853 7854 7686.

JI1116 |29-06/07

SUZUKITAhuN 2004

Telah hilang BPKB mbl BH 1565 aV, an. nurhayati, no. BPKB C. 0769509 F.

JI1116 | 07-00/07

Telah hilang BPKB mbl BH 1859 IL, an. azharuddin S, no. BPKB a. 6381072 F.

JI1116 | 07-00/07

Tlh hilang BPKB mbl BH 8677 BI, an. M. nur alip, no. BPKB C. 2559808 F.

JI1116 | 07-00/07

Tlh Hilang BPKB Mbl BH 7 PK an. ahmad Karimuddin no. BPKB 4974586 B.

JI1116 | 07-00/07

Telah Hilang BPKB Mbl BH 8296 GI an. Rozali S no. BPKB B 0757128 F.

JI1116 | 07-00/07

Tlh Hilang BPKB Mbl BH 1329 UL an. Idris Hardi no. BPKB a 7713545 G.

JI1116 | 07-00/07

Telah Hilang BPKB Mbl no. BH 1035 CL an. Gusti Hub. 081278114797.

JI1116 | 07-00/07

PENDIDIKANKuliah jalur khusus D3, S1, S2, S3 semua jurusan, terima mahasiswa pindahan, pts kuliah proses cepat & terakreditasi, paket a, B, C, Hp. 0852 8499 2347, Shafrin, ST.

JI1116 | 02-03/08

R E N T A lAGUS REnTAL. Harian, Mingguan, Bulanan. Kjg Krista, Kijang Innova, Strada, Honda new CRV, Ph. 34014/0812 7481527.

JI1116 | 15-15/07

JAVA Rental. LGX, Xenia, Innova, Triton, Hilux 4x4. Harian, Mingguan, Bulanan. (0741) 0852 66749975/081366680440.

JI0916 |24-24/07

FAJAR REnTAL. Ki jang Kapsul, Innova. Harian/Bulanan. Ph. 0741-570519/085266075725.

JI0916 | 24-24/07

AMEL REnTAL. Sewakan avanza, Kijang, LGX, Innova. Harian/Bulanan. (0741) 570502/25455/7006836/082180757994.

JI1116 | 24-24/07

M-1 REnTAL Menyewakan Har-ian, Mingguan, Bulanan, Triton, Kijang, LGX, Strada, Honda new CRV, Hp. 085266214567/085266388838.

JI0916 | 30-30/06

AURA REnTAL. Kijang LGX, avanza, harian, mingguan, pakai sopir Hp. 082176545174/9941132.

DISEWAKANDisewakan RUMAH 3 Kt, 2km, PLn, Pam, dpn MaD nurul Falah Lrg. asuhan no. 08 Rt. 06 Hub Hp. 085764183838.

JI1116 | 23-28/00

K O S TTerima kost “Mutiara dalam salju” d.a lrng bukit baling, smp ng pasir putih hub.081366687666.

JI1116 | 25-04/07

R U K ODijual RUKO 3 1/2 it, Simpang Man-ga, dpn Klinik Spesialis Prima, Hub. 08153969494.

JI1116 | 30-05/07

Disewakan RUKO Lt 2 & 3 LB: 4x14, 20 Jt (nego), deretan Kedaung Sipin Hp. 0812 8225 425.

JI1116 | 01-06/07

Jual cepat RUKO 2 pintu siap huni, hub. 0813 6609 4243.

JI1116 | 03-14/07

R U M A HDijual RUMAH di Perum Pesona Jambi, Lok sebelum Grand Kenali Mayang Blok H no. 5 type 36 jadi 90 utk ke lt 2 sdh di cor hrg 150 jt. Hp. 081532231308.

JI1116 | 00-00/00

Dijual RUMAH 1000m, luas ban gunan 250m, lrg asean Payoselincah, harga nego, hub. 0813 9977 9477.

JI1116 | 02-07/06

Dijual RUMAH type 36, komp Garuda 3 Mayang, hrg nego hub. 0853 7762 4899.

Dijual EScUDO 1.6 th 04, wrn biru, full ori, tgn I hub. 085382622084.

JI1116 |27-04/07

TAhuN 2003Dijual Suzuki AERIO th 03, BH, wrn hitam, mulus, hub. 0813 6606 6164.

JI1116 |27-04/07

TOyOTATAhuN 1981

Dijual cpt cOROLLA DX 81, aC, Resing gang H11 no. 6 Villa Kenali, Hub. 0853 8233 7978.

JI1116 |24-27/06

TAhuN 1986Dijual Toyota cOROnA 86, plat BG, velg Racing hub. 0812 7462 3189.

JI1116 |01-06/07

TAhuN 2002Djl tyt LAnD cRUISER type vx th 02 wrn silver met kond istmwa skli cat orsnl.hub. 081274193100.

JI1116 | 25-04/07

TAhuN 2003Dijual mobil Kjg LGX 1.8 th 03, wrn silver metalik, an. perorangan hub.0813 6658 5567.

JI1116 | 01-08/07

TAhuN 2005Dijual mobil AVAnZA Tipe G, 2005, warna hitam met, masih orisinil, hub. 0812 7838 775.

JI1116 |29-06/07

TAhuN 2007Dijual AVAnZA G th 07 bln 12, w. hitam, kond. orisinil, antik, Hp. 0811 744 395.

JI1116 |02-07/07

TAhuN 2008Dijual Cpt AVAnZA E Silver, MP3, PW, CL, Jok Kulit, Hub. 081366838220.

JI1116 |06-11/07

AlAT BERATJUAL EXcAVATOR. Excavator cat 320c th 04-3 unit. Excavator cat 320t th 05-2 unit. Excavator pc 200-6 th 98-1 unit. Excavator pc 200-6 th 03-2 unit. Excavator cat 320 DL long th 08. hub. 0852 6800 8880.

JI1116 |03-08/07

JI1116 | 05-11/06

Dijual RUMAH 1 Lt, Komp Griya Kenali asri, 3 Kmr, Buka 250 nego, block C no. 14 Jl. Patimura, Hub EFRI 085266553325.

JI1116 | 05-10/06

Jual RUMAH 3KT, PLn, PDaM+Sumur, Garasi, SHM, Jl. H. Roni Sani, n0. 54 Pal 5 Kt br (dkt Prmhn Coffe Regency) Hub. 0741-3023222.

JI1116 | 06-13/06

T A N A HTanah dibagi unt bangun ruko lok. Jer-ambah Bolong, pinggir jalan, Hp. 0813 5521 2567.

JI1116 | 28-04/07

Dijual TAnAH 16 tbk, lokasi Kenali asam atas, dekat STM Satria, Hp. 0812 7401 7780.

JI1116 | 29-06/07

Jual TAnAH luas tanah 4,5 tmbk, lokasi lrg. Siswa, pinggir jalan, hrg 75 Jt/tmbk, nego, hub. 0852 6645 5585.

JI1116 | 02-07/07

JI0916 | 04-04/08

SOUVENIR PERNIKAHANaneka souvenir pernikahan, harga mulai Rp. 350/pcs, hub. 08192110432/ 0741-242 01/21129.

JI1116 | 30-31/06

TERNAK AyAMDicari ayam Pelung dan ayam Kalkun Hub. 081366658885.

JI1116 | 16-21/06

SERVIS KURSITukang kursi: Terima servis kursi biasa & elite hub. 0857 8900 4235.

JI1116 | 14-14/12

Herryanto, no. BPKB H. 06801746 F.JI1116 | 07-00/07

Telah hilang BPKB mtr BH 5546 nJ, an. Pahrudin no. BPKB H. 06126989 F.

JI1116 | 07-00/07

Telah hilang BPKB mtr BH 5261 nJ, an. Sayardi, no. BPKB H. 06125154 F.

JI1116 | 07-00/07

Telah hilang BPKB mbl BH 9539 Ka, an. agus Salim, no. BPKB a. 2820957 F.

JI1116 | 07-00/07

Telah hilang BPKB mtr BH 3611 nJ, an. Masnun, no. BPKB H. 05918516 F.

JI1116 | 07-00/07

Telah hilang BPKB mtr BH 2004 nJ, an. M. Ramli, no. BPKB H. 05911587 F.

JI1116 | 07-00/07

Telah hilang BPKB mtr BH 5874 nI, an. M. Ramli, no. BPKB H. 05776589 F.

JI1116 | 07-00/07

Telah hilang BPKB mtr BH 6254 nJ, an. Maimun, no. BPKB H. 06129060 F.

JI1116 | 07-00/07

Telah hilang BPKB mtr BH 5326 nJ, an. Rahmadi, no. BPKB H. 06125628 F.

JI1116 | 07-00/07

Telah hilang BPKB mtr BH 4297 HK, an. Siska amaiya, no. BPKB D. 957616 F.

JI1116 | 07-00/07

Tlh hilang BPKB mtr BH 5236 MS, an. alip Slametno, no. BPKB F. 6259189 F.

JI1116 | 07-00/07

Telah hilang BPKB mtr BH 7038 HH, an. Hilda, no. BPKB C. 2191756 F.

JI1116 | 07-00/07

Telah hilang BPKB mtr BH 2116 KD, an. Lie Siau Heng, no. BPKB C. 4170262 F.

JI1116 | 07-00/07

Tlh hlng BPKB mtr BH 3084 MW, an. Eni nofrianti, no. BPKB F. 8112684 F.

JI1116 | 07-00/07

Telah hilang BPKB mbl BH 1026 SZ, an. Pemkab Sarolangun.

JI1116 | 07-00/07

Telah hilang BPKB mbl BH 1749 aZ, an. BPPD Pasang Surut Jambi, no. BPKB 7210462 F.

JI1116 | 07-00/07

Telah hilang BPKB mbl BH 8569 aJ, an. PT. asiatic Persada, no. BPKB B. 0020731 F.

JI1116 | 07-00/07

Dicari Mekanik Mtr brpnglmn lmrn antr lngsung ke Sun Motor Hub. 7552018.

JI1116 | 07-12/07

SPGUP2DaTE butik busana muslim segera hadir di JaMBI. Dibutuhkan SPG wanita berpenampilan menarik, suka dengan dunia fashion, ramah, min tamatan SMa, D1,D3, max 25thn, kerja shift, gaji umr bisa operate computer, kirimkan surat lamaran lengkap + foto full badan via email ke [email protected].

JI1116 | 02-09/07

SuRVEYORPT Surveyor Indonesia membutuhkan Surveyor Draught survey batubara. 1. Usia max. 35 th, 2. Pendidikan terakhir S1/D3, 3. Bisa berbahasa Inggris, min pasif, kirim lamaran Jl. Soekarno Hatta no. 3 Thehok Jambi.

JI1116 | 02-10/07

Page 10: Jambi Independent | 08 Juli 2011

Seekor merpati dikatakan binatang yang paling dige-mari oleh banyak orang, khususnya buat orang yang menjalani cinta. Cinta tidak akan in-dah apabila tidak diuji kesabaran-nya, t idak akan a b a d i b i l a t i d a k a d a c o b a a n d a n rintangan. Walaupun

hubungan yang kita jalani ser-ing kali banyak gossip,

isu, dan cerita yang tidak benar, yang membuat hati kita sakit, tapi itu se-mua ki ta ja lani dengan dikit demi

sedikit.S e p e r t i h a l n y a

seekor merpati, ia tidak rela apabila ia berpisah

dengan pasangannya, ia selalu terus berusaha untuk menjadi yang terbaik dimata merpati-merpati lainnya.

Mungkin kita harus mengi-kuti jalan seekor merpati yang penuh kesabaran dan pegor-banan dalam menjalani cinta. Walaupun hanya seekor mer-pati, tapi ia sangat berarti dan bermakna dalam menjalani ke-hidupan tentang cinta, meski ia

terus terbang mencari makan, tempat tidur, tapi ia tetap selalu semangat dalam hidupnya.

Itulah ia seekor merpati yang bentuknya indah dan menarik, selalu direbut, dikejar, diburu oleh banyak orang, tapi ia terus berjuang untuk dirinya dan orang lain yang ia cintai.

TIArA erNIATIMAN 3 Kota Jambi

Why Should I??Aku pernah banget ngalamin

menjadi salah satu korban adu domba. Yang melakukannya adalah temen yang emang nggak pernah suka sama kau. Padahal aku nggak pernah merasa menyakitinya. Mung-kin apa yang terjadi itu adalah kesalahpahaman aja. Yang jelas,karena kejadian ini aku dan teman baikku itu jadi ng-gak akur.

Jujur,ini berat banget buat aku karena kami adalah teman akrab. Begitu akrabnya samapi dia itu udah kayak saudaraku sendiri. Tapi karena ulah teman yang satu itu,akhirnya ya jadi kayak gini. Aku di fit-nah sudah membong-kar rahasia sahabatku itu,tapi ternyata aku juga mendapat kabar bahwa sahabatku itu juga membongkar sedikit ra-hasiaku.

Setelah ku coba buat nanyain itu nggak taunya dia malah

marah dan langsung memusuhi-ku. Aku nggak ngerti,jelas aku juga menjadi emosi dan hampir

saja aku memuku-lnya. Tapi nggak jadi soalnya keburu di cegah sama te-manku yang lain-nya. Dari situ,aku

jadi sadar kalo mung-kin teman yang nggak suka sama ku itu yang mencoba buat membuat hubungan per-temanan aku dan sahabatku itu jadi buruk.

Tapi ya udahlah, aku ambil hikmahnya aja. Untungnya

sahabatku itu sekarang sedikit lebih baik sikapnya terhadapku. Mungkin dia merasakan hal yang sama. Makanya sobat,jangan berbicara sembarangan dengan teman yang keliatannya gak suka sama kita. Aku yang gak ngomong apa-apa aja kena adu domba,apalagi kalo aku ngomong yang macam-macam. Jaga sahabat kalian dengan baik dan kalo perlu jauhi yang namanya permusuhan. (*)

djatmiko/jamBi iNdEPENdENt

Yuliza Nur AdhaSTMIK NH Kota Jambi

Jumat, 08 Juli 2011 Jambi Independent

djatmiko/jamBi iNdEPENdENt

Cari Titik TerangMenjadi korban dari

kepentingan orang lain, tentunya sangat tidak enak. Apalagi, kita han-ya dijadikan sebagai kambing hitam sehingga kejujuran sudah tidak ada lagi. Ini tentunya harus mendapatkan pe-nyelesaian yang baik. Jangan sampai harga diri dan nama baik kita menjadi buruk di hadapan orang lain. Jika memang menjadi korban, sebaiknya selesaikan hal ini dengan sebaik mungkin sehingga mendapatkan titik terang. (viz)

Cari DukunganJADI korban adu domba, tentunya sangat

merugikan sob. Bagi sobat yang pernah menjadi korbannya, mending cek dulu dech beberapa tip dari X berikut ini :

1. Cari Si Dombanya. Nah, si domba nech yang jadi permasalahannya. So, sobat harus cari nech domba hingga titik darah penghabisan..hohoho….

2. Tenang. Saat merasa jadi korban, jangan langsung emosi sob. Tenangkan pikiran terlebih dahulu. Baru dech berpikir dengan jernih.

3. Cari Dukungan. Carilah dukungan sebanyak mungkin agar penyelesaiannya bisa dilakukan secepatnya. (viz)

Fun tak tik

think it

dEsi rahmawarNiGuru SMA Adhiyaksa Jambi

rina Unjadini

Qori STIKOM

Cane SMAN 6

tiara MAN 3

dea SMAN 2

Nurul Alfalah

melva SMKN 2

kustiana SMAN 3

Vina SMA Adhyaksa

Unja

cartoon corner

Cinta Bagaikan Seekor Merpati

Sialnya Jadi korban Adu Domba

Mencoba Menjauh Aja

MeNJADI korban adu domba emang nggak enak banget sob. Kita menjadi korban dari ke-pentingan oleh orang-orang yang hanya memanfaatkan diri kita. Uffffhhh…menyebalkan banget tuch. Kalau perlu lapor ke Komnas HAM aja sob.

Pastinya ada dunk dari so-bat yang pernah ngalamin hal tersebut. Tapi tenang sobat, se-muanya pasti ada hikmahnya.

Jangan sedih juga, bawa nyan-tai aja. Kalau emang dalam hal ini kita nggak salah sama sekali. Kenapa mesti takut? Makanya, sobat harus bersikap baik ter- hadap

s i a p a aja, ja ngan malah kita bikin orang sakit hati.

Dari data yang ada

nech sob, ternyata ada 57,3 persen sobat kita yang per-nah merasakan sakitnya diadu domba. Apalagi orang yang mengadu kita itu adalah sa-habat kita sendiri, oh teganya! Untungnya, sobat kita yang 42,7 persen nggak merasakan hal itu. Pintar-pintar kita menjaga pergaulan kita dech.

Sedikit cerita ne dari sobat kita yang namanya Sari, yang seka-rang skul di SMAN 7 Jambi. She said, “sakit dech rasanya diadu domba, tapi aku tetap tenang, karena aku percaya ntar dia pasti dapat karmanya sendiri,” ujarnya. Ternyata hal serupa juga disetujui oleh 30 persen sobat lainnya.

Berbeda dengan Sari, R i s -van yang skul di SMKN 1 Jambi

ini malah bilang kayak gini, “aku biasa aja kar-

ena aku juga bisa melaku-k a n h a l yang sama,”

ujarnya, san-tai. Pendap-

at yang sama juga ada dari 30 persen lain-nya. Semen-tara yang 40 persen ngaku k a l o s e d i h

banget l a .

Yupz..sabar aja ya sobat, ambil hikmahnya aja.

Mungkin aja mereka melaku-kan itu punya alasan sendiri. Justru dari kejadian itu, kita harus bisa berkaca. Tapi kalo kacanya retak mending nggak usah dech, hehehhe.

Sebagai makhluk Tuhan, kita harusnya tetap sabar dan per-caya bahwa apapun yang kita terima baik itu kejadian yang enak atao nggak enak, ya itu memang jalan cerita yang telah tertulis dari Sang Pencipta, jadi syukuri aja. Justru karena itu, mungkin Tuhan sedang mengu-ji dan mengingatkan kita untuk bisa menjadi manusia yang jauh lebih baik dari sebelumnya.

Jadikan semuanya itu pela-jaran di kehidupan kita, jadi besok-besok kita nggak terje-bak ke lubang yang sama. Ma-kanya jalan liat-liat ke bawah. Nah loo, gak nyambung dech.. Hehehe. (viz)

apa sobat pernah menjadi korban adu domba?Ya 57,3%Tidak 42,7%

Perasaanmu?Biasa aja kok 30%Sedih banget dunk 40%Nggak apa-apa, ntar dia kena karma 30%

Yang kamu lakukan?Nggak mau temanan lagi sama dia 40%Siapkan strategi balas dendam 40%Diam-in aja lah 20%

reaksi orang di sekitarmu?Jadi ikut benci sama dia 35,6%Bantuin balas dendam 35,2%Cuek-cuek aja tuch 29,2%

kalo nggak, kenapa?Aku orangnya santai aja 30%Berteman sama yang baik aja 30%Berusaha bersikap baik sama orang lain 40%

Page 11: Jambi Independent | 08 Juli 2011

11

Jambi Independent Jumat, 08 Juli 2011

Page 12: Jambi Independent | 08 Juli 2011

Jumat, 08 Juli 2011 Jambi Independent

Tak Ada Kompromi Tonase

H-7 Ramadan Pasar Murah

Tiga Kali Melanggar STNK Dibekukan

PADANG – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumbar dan Ditlantas Polda Sumbar, komit tak akan ada kompromi dengan pengusaha angku-tan yang melanggar tonase. Angkutan yang kedapatan melanggar sebanyak tiga kali, STNK-nya akan dibekukan dan tak bisa beroperasi lagi.

Ketegasan itu disampai-kan Dirlantar Polda Sumbar Kombes Pol Ibnu Isticha dan Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Sumbar Akmal.

“Dari sekitar 1.600-an ken-daraan yang sudah ditilang,

seperempatnya sudah me-langgar dua kali. Dalam waktu dekat ini akan kami umum-kan. Jika melanggar tiga kali, STNK-nya akan dibekukan dan tanda nomor kendaraan bermotor (TNKB)-nya ditah-an,” tegas Kadis Perhubun-gan, Komunikasi dan Infor-matika Sumbar Akmal.

Menurut Akmal, pembekuan STNK ini akan memberi efek jera bagi pengusaha angku-tan. Penerapan pembatasan tonase itu, kata Akmal, sudah sesuai dengan UU Nomor 22 tahun 2009 tentang Lalu Lin-tas dan Angkutan Jalan Raya. “Itu sudah sesuai UU. surat edaran gubernur itu hanya mempertegas saja,” ujarnya.

Dia menjelaskan, sejak pem-

berlakuan kebijakan pada Ju-mat (1/7) lalu, Ditlantas Polda Sumbar dan Dishub Sumbar sudah menertibkan 1.640 unit truk, di antaranya 1.190 unit ditilang Dishub, dan 450 unit ditilang Ditlantas. Umumnya, surat tilang dikenai pada truk pengangkut batu bara dan minyak sawit mentah (CPO).

Dia menuturkan, penera-pan sanksi tilang diberlaku-kan, setelah pada penerapan hari pertama pada Jumat (1/7) lalu, ditemui kendala di lapangan. Dishub tak mung-kin menurunkan kelebihan muatan yang mereka bahwa. Sebab gudang, peralatan, personel dan pengamanan barang di JTO tak tersedia. Akhirnya diambil kebijakan

memberlakukan tilang untuk hari kedua dan seterusnya.

Dirlantas Polda Sumbar Kombes Pol Ibnu Isticha me-nyebutkan, sosialisasi kepada pengusaha angkutan soal sudah dilakukan sejak 2010. Tapi kenyataannya saat pem-berlakuan hari pertama, pen-gusaha angkutan tetap saja membawa barang jauh di atas tonase yang diperbolehkan.

“Saya khawatir juga, apakah benar-benar ini sudah dis-oasialisikan organda kepada anggotanya, padahal sebel-umnya sudah beberapa kali diadakan pertemuan dengan Organda. Malahan aturan-nya sudah dikirimkan ke masing-masing pengusaha,” ujarnya.

Hal yang sama juga diung-kapkan Akmal. Dia bersama Lantas sudah sering mengun-dang para pengusaha barang dan pengusaha jasa angkutan dan semua stakeholder terkait untuk mensosialisasikan aturan tersebut. Sosialisasi juga sudah dilakukan dengan provinsi tetangga.

Selama empat hari melaku-kan penertiban, Dishub dan Lantas merasa kurang mendapat dukungan dari kabupaten/kota. Padahal, jika truk-truk itu ditertibkan yang untung juga daerah. Selama ini, mereka hanya teriak-teriak saja jalan rusak, tanpa ada keinginan untuk tu-rut membantu meringankan beban provinsi dalam penga-

wasannya di lapangan. “Kami berkeyakinan jika itu

telah mendapatkan dukungan semua pihak, terutama kabu-paten/kota, paling tidak ini akan berjalan dengan baik,” tukas Akmal.

Begitu juga dengan pengu-saha angkutan. Pembatasan tonase sebetulnya mengun-tungkan mereka. Paling tidak akan meminimalisir biaya operasional yang dikeluarkan pengusaha. Dengan kebi-jakan ini, pengusaha angku-tan dapat menghemat biaya operasional seperti biaya perawatan kendaran. Sopir juga diuntungkan, karena bisa membawa muatan lebih sering dari biasanya. Kes-elamatan mereka pun lebih

terjamin. Ibnu Isticha menambahkan,

selama ini pengusaha angku-tan truk secara tidak langsung telah ikut menikmati hasil penyimpangan yang menurut mereka adalah bentuk keun-tungan bisnis.

Di sisi lain, mereka tidak me-lihat dampaknya terhadap ke-pentingan umum. Infrastruk-tur jalan mengalami keru-sakan yang berat. Anggaran negara habis terkurang untuk perbaikan jalan. Bayangkan saja untuk perbaikan jalan 1 kilometer saja habis Rp 3 miliar. Kalaupun mereka dikenai denda tetap saja tidak sebanding dengan biaya yang dibutuhkan untuk perbaikan-nya.(jpnn)

PALEMBANG – Kenaikan harga sembilan bahan pokok (sembako) selalu saja terjadi jelang hari -hari besar. Seperti menjelang bulan Ramadhan (puasa, red) dan lebaran Idul Fitri 1432 Hijriah. Saat ini, harga jual sejumlah bahan pokok mulai merangkak naik. Salah satunya beras yang langsung merasakan dampak kenaikan harga ini adalah masyarakat.

“Entah kenapa, selalu saja jelang puasa dan lebaran harga di pasar pasti naik. Coba kalau hari lain, perasaan biasa saja,” keluh Nani, seorang ibu ru-mah tangga yang berbelanja ke Pasar KM 5, kemarin (7/7).

Dikatakannya, meskipun be-lum terlalu tinggi kenaikannya, namun jelas berpengaruh pada jumlah barang yang dibeli. Atau minimal mempengaruhi jumlah uang belanja per bulan yang harus dikeluarkan. “Ya mau tidak mau dibeli. Kan mau makan tiap hari. Untung saja untuk minyak goreng dan gula belum naik juga,” ucapnya.

Salah seorang pedagang beras, Wati, mengaku te-lah menaikkan harga Rp 4.000- Rp 6.000 untuk beras kampilan yang ia jual. Secara umum, untuk beras karung 20 kg telah naik dari rata-rata Rp 143 ribu menjadi Rp 150

ribu lebih. “Katanya stok di agen kosong, mungkin dalam waktu dekat akan naik lagi,” katanya.

Sedangkan harga telur mer-angkak ke Rp 15 ribuan dari semula Rp 13 ribu per kg. Keluhan masyarakat tersebut merupakan gambaran singkat fluktuasi harga di pasaran. Apa langkah pemerintah? Di-nas Perindustrian dan Perda-gangan (Disperindag) Sumsel akan mulai menggelar pasar murah seminggu atau H-7 ramadan. Hal ini diungkap-kan Kadisperindag Sumsel Eppy Mirza.

“Dananya sudah disiapkan Rp 1 miliar, sebelum puasa kita mulai hingga sekitar H-3 lebaran,” ujarnya. Dengan dukungan dana APBD luma-yan besar ini, pasar murah berlangsung di seluruh kabu-paten/kota se-Sumsel.

Untuk Palembang, pasar mu-rah akan digelar 16 kali. Mas-ing-masing, sekali untuk satu kecamatan. Sedangkan pada masing-masing kabupaten/kota akan digelar sekali. “Itu merupakan stimulan, nantinya kita harapkan dari pemkab/pemkot masing-masing bisa meneruskan pasar murah yang sudah kita mulai tersebut,” sebutnya.(jpnn)

Page 13: Jambi Independent | 08 Juli 2011

Jambi Independent Jumat, 08 Juli 2011

Timnas Argentina kembali gagal meraih kemenangan di Copa America 2011. Tim ber-juluk Tango itu dengan susah payah bermain imbang tanpa gol melawan Ko-lombia pada par-tai kedua grup A di Estadio Brigadier General Estanis-lao Lopez, Santa Fe, kemarin.

Kegagalan yang memaksa Argentina harus berjuang keras pada partai pemungkas grup A melawan Kosta Rika (11/7). Mereka harus menang, bila tidak, maka tim besutan Sergio Batista itu akan menuai malu besar di depan publik sendiri.

“Tidak ada yang berharap pertandingan seperti ini. Se-galanya tidak berjalan sesuai keinginan. Kami masih pu-nya laga melawan Kosta Rika dan kami bisa meraih lima poin untuk lolos. Kami harus tetap tenang”ungkap Sergio Batista, pelatih Argentina, seperti dikutip CNN.

Saat melawan Kolombia, publik Argentina sudah mu-lai menunjukkan gelagat ketidakpuasan pada tim ke-sayangannya. Apalagi, saat Lionel Messi dkk tampak frustasi lantaran selalu gagal menembus pertahanan Ko-lombia yang digalang

ArgentinA KolombiA0 0

Mario Yepes dkk.Kekecewaan kian menjadi

karena berulangkali pertah-anan Argentina harus berjibaku menahan gempuran Kolombia

melalui duet Adrian Ramos dan Radamel Falcao. Beruntung, kiper Argentina Ser-gio Romero ber-main gemilang.

Terhitung setidaknya ter-dapat empat penyelamatan brilian dilakukan Romero. Beberapa peluang dari Dayro Moreno dan Falcao serta tendangan Pablo Armero pada menit ke-65 yang masih sedikit melenceng. Pendu-kung Argentina pun hanya bisa deg-degan.

Lantaran kesal, 40 ribu pen-dukung Argentina yang me-madati stadion yang menjadi markas klub Colon itu mulai mencemooh tim kesayan-gannya sendiri. Apalagi, ketika jelang bubaran, sep-akan bebas striker Lionel Messi melenceng jauh.

“Kami t idak suka (dicemooh), tapi kami harus menghormati mereka yang sangat ingin menyaksi-kan tim kesayan-gannya menang. Namun, kami tidak boleh ter-

lalu gusar”jelas Batista.Boleh saja Batista berupaya

menenangkan pasukannya, tapi tatkala berada di lapan-gan, tampak sekali Argentina begitu gusar dan terburu-buru. Sampai-sampai empat striker sekaligus dimainkan sejak Gonzalo Higuain dimasukkan pada menit ke-72.

Ya, sebelumnya di dalam lapangan sudah ada Sergio Aguero yang menggantikan Ezequiel Lavezzi pada menit ke-61, serta Messi dan Carlos Tevez. Ternyata, mereka tidak

mampu menjebol gawang Kolombia yang dikawal Luis Martinez.

Kalau Argentina bermain terburu-buru dan serangan-nya selalu saja kandas di benteng pertahanan, Ko-lombia tamppil lebih tenang dan sangat berbahaya di lini depan.”Kami berpeluang me-nang. Sayang, mereka punya kiper hebat dan layak jadi man of the match”kata Mario Yepes, kapten Kolombia, sep-erti dikutip Guardian.

Dengan hasil imbang itu membuat Kolombia menge-mas empat poin dari sekali

menang atas Kosta Rika dan imbang dengan

Argentina. Peluang menjadi juara grup A

terbuka lebar.”Tetap saja kami bukan-lah favorit di grup ini,”ujar Hernan D a r i o G o m e z , pelatih Kolombia.

Daripada terlalu larut menikma-t i e m p a t p o i n , mending mereka fokus pada laga berikutnya.”Kami pikir akan mengh-adapi perlawanan yang keras dari Bo-livia. (jpnn)

Lagi, messi Tak Berkutik ada apa dengan Lionel Mes-

si” Dia adalah bintang nomor satu di skuad Argentina. Na-mun, Messi seakan tak ber-jodoh dengan Tango, julukan Argentina. Beda dengan ketika membela Barcelona, Messi seakan tidak bisa apa-apa saat membela negaranya.

Hal itu terlihat pada dua laga yang telah dilakoni Argentina di Copa America 2011. Alih-alih mencetak gol, Messi jus-tru tak berkutik menghadapi ketatnya pengawalan dari para pemain Bolivia dan Kolombia. Tak banyak peluang yang bisa dia ciptakan. Messi pun tampak frustrasi saat mening-galkan lapangan begitu peluit

panjang berbunyi.“Mereka menutup Lionel

dengan sangat baik. Segalan-ya tidak berjalan dengan baik. Mereka mengetahui gaya kami,” ungkap pelatih Ar-

gentina Sergio Batista seperti dikutip Goal.

Soal kualitas dan skill, me-mang Falcao tidak bisa dibi-lang lebih baik ketimbang Messi. Sekarang Messi adalah pemain terbaik dunia dan salah seorang pemain yang berpotensi menjadi legenda. Namun, Messi tampaknya harus belajar bagaimana ber-korban demi tim.Sayang seka-li, di kala Messi tidak mampu menjadi pemecah kebuntuan, Batista tetap saja ogah me-narik striker berusia 24 tahun tersebut. Padahal, jelas-jelas pergerakan dan juga trik-trik Messi sudah terbaca oleh lawannya. (jpnn)

Fabregas Ucapkan

Perpisahannegosiasi transfer Cecs

Fabregas yang melibatkan Ar-senal dan Barcelona memang masih tarik ulur. Namun, gelandang timnas Spanyol itu telah mengisyaratkan akan pergi dari Emirates Stadium, markas Arsenal, di bursa transfer musim panas ini.

Tawaran 31,6 juta pounds atau setara Rp 431 miliar dari Barca telah ditepis Arsenal. Mereka hanya bersedia me-lepas sang kapten senilai 40 juta pounds atau setara Rp 545,5 miliar. Sampai saat ini negosiasi masih terus ber-jalan.

Sinyal Fabregas ingin heng-kang tampak dari keingi-nan Fabregas agar negosiasi segera dituntaskan, karena dia enggan ikut ambil bagian dalam tur pramusim Arsenal ke Malaysia dan Tiongkok. “Memang benar sang pemain menampakkan gesture ingin ke Barcelona,” ujar Javier Bor-das, direktur Barca, seperti dikutip The Sun.

Bukan hanya itu, The Sun juga membeberkan bahwa jelang dimulainya latihan pramusim, Fabregas sempat menyatakan kepada seorang temannya di Arsenal, bahwa dia tidak akan lagi membela The Gunners, julukan Arse-nal, musim depan.

Fabregas yang dalam dua musim terakhir selalu dikait-kan dengan Barca, kabarnya sudah menyatakan bahwa dirinya ingin kembali ke klub tempatnya digemleng di masa kecilnya. Gelandang berusia 24 tahun itu adalah jebolan La Masia, seangkatan dengan Lionel Messi.

Hanya, ketika berusia 16 tahun, Arsenal menggaetnya dari La Masia dan memberi-kan tawaran mendapatkan kesempatan bermain di skuad utama. (jpnn)

Lionel Messi

REUTERS/AndRES STApff

REUTERS/AndRES STApff

TAnpA GoL: Striker Argen­

tina, Lionel Messi berguli­ngan di lapa­

ngan saat mela­wan Kolombia

. Argentina ditahan imbang

tanpa gol.

Page 14: Jambi Independent | 08 Juli 2011

Jambi IndependentJumat, 08 Juli 2011

Bakal Lebih Seru UrUgUay adalah unggulan

teratas di grup C. Namun, mereka melewati laga per-tama dengan hanya meraih satu angka. Siapa sangka, Uruguay dipaksa bermain imbang 1-1 dengan Peru.

Meski begitu, peluang Uru-guay untuk lolos ke fase berikutnya m a s i h t e r b u k a . Apalagi jika Diego Forlan dkk sukses menggebuk Cile pada laga di Estadio Malvinas Argentinas, Mendoza, besok pagi (siaran langsung RCTI pukul 05.15 WIB).

“Kami harus menang kali ini,” tegas kiper Uruguay Fer-nando Muslera seperti diku-tip Associated Press.

Sekarang, dengan koleksi satu angka, Uruguay bera-da pada posisi ketiga dalam klasemen sementara grup C. Mereka punya koleksi angka yang sama dengan Peru di posisi kedua dengan satu angka. Sedangkan Cile memimpin dengan tiga angka dari kemenangan atas Meksiko.

“Memang kami ingin menang, tapi yang lebih penting adalah tidak kalah. Kekha-watiran akan kalah selalu hadir pada setiap laga di Copa

Perkiraan PemainUrUgUay (4-3-3): 1-Mu-slera (g); 16-Pereira, 2-Luga-no, 5-Victorino, 22-Caceres; 15-Perez, 17-R?, 14-Lodeiro; 21-Cavani, 10-Forlan 9-Su-arez

Pelatih: Oscar Tabarez.

Cile (3-3-1-3): 1-Bravo (g); 5-Contreras, 3-Ponce, 18-Ja-ra; 4-Isla, 17-Medel, 8-Vidal; 15-Beausejour; 14-Fernan-dez, 9-Suazo, 7-Sanchez

Pelatih: Claudio Borghi.

Stadion: Malvinas Argenti-nas, Mendoza.

Wasit: Carlos Amarilla(Paraguay).

Asian Handicap

Uruguay v Cile 0 : 0

America. Turnamen ini begi-tu berat untuk dilalui,” tutur portiere Lazio tersebut.

Menurut Muslera, mela-wan Cile bakal jauh lebih berat ketimbang menghadapi Peru. “Saya pikir akan terjadi

pertandingan yang terbuka. Cile akan datang dan menye-rang,” katanya.

Gaya bermain ke-dua tim menjan-jikan pertarungan

yang menarik. Uruguay ber-main ofensif dengan me-makai tiga penyerang. Di sisi lain, Cile tetap setia dengan gaya sepak bola menyerang. Mereka mengusung pola yang agak aneh, yakni 3-3-1-3.

“Tim yang sedikit melaku-kan kesalahan yang me-

nang,” ujar Edinson Cavani, penyerang Uruguay, seperti dikutip Goal.

Yang pasti, Uruguay harus mencari cara untuk meredam serangan Cile yang mengalir dari Alexis Sanchez dan Hum-berto Suazo. “Suazo adalah pencetak gol yang handal dan Alexis sangat cepat serta penuh skill. Kombinasi yang berbahaya,” kata Cavani.

Cile masih berharap bisa memainkan Matias Fernan-dez. Pemain sayap itu ter-

paksa ditarik keluar ketika melawan Meksiko karena cedera. “Dia belum bisa dikatakan out, tapi belum juga bisa dipastikan oke. Kita nantikan saja,” kata Luis Maya, dokter timnas Cile.

Sukses meraih angka penuh dengan men-galahkan Meksiko 2-1 di laga pertama men-jadi modal berharga bagi Cile. Tapi, mer-eka pun tetap tahu diri. “Bagaimanapun, Argentina, Brazil, dan

Uruguay tetap men-jadi favorit. Mereka

punya tradisi ba-gus di turnamen

ini,” kata pelatih C i l e C l a u d i o Borghi seperti dikutip Reu-ters. (jpnn)

UrUgUay

Cile vs

Samba Ogah Seri LagiP e L a t i h B r a z i l M a n o

Menezes memberi sinyal bakal melakukan peruba-han saat meladeni Paraguay (10/7). Hal itu mengaca pada loyonya performa para peng-gawa Brazil saat laga pertama melawan Venezuela (4/7). Nah, di antara perubahan itu ada di lini depan.

Salah seorang pemain yang terancam adalah Robinho. Penyerang AC Milan itu me-

mang tampil jeblok saat me-lawan Venezuela. Sejatinya memang bukan Robinho se-orang yang main jelek. Ham-pir semua penggawa Brazil tampil tidak maksimal saat melawan Venezuela.

Dalam sesi latihan di Cam-pana kemarin, Menezes mencoba beberapa variasi. Tim utama yang ditampilkan memang masih sama dengan ketika melawan Venzuela.

Namun, Menezes kemudian melakukan perubahan de-ngan mamasuukan Lucas dan Elano untuk mengganti-kan Ramirez dan Robinho.

Lucas dan Elano masuk pada 15 menit terakhir saat Brazil melawan Venezuela di La Plata. Kehadiran dua pemain itu, plus Fred yang masuk belakangan, ternyata membawa dampak positif. Brazil pun berhasil men-

Diego Forlan

Mano Menezes

ciptakan beberapa peluang sebelum peluit panjang ber-bunyi.

Tak hanya lini depan, Me-nezes juga memberi perha-tian pada benteng perta hanan Samba, julukan Brazil. Teru-tama untuk menangkal set pieces dari Paraguay. Mak-lum, negara yang lolos perem-pat final Piala Dunia 2010 itu memiliki duet penyerang yang jago duel udara. Yakni, Roque

Santa Cruz dan Lucas Barrios.Ketika Brazil gagal menuai

angka penuh melawan Ve-nezuela, hal yang sama men-impa Paraguay yang bermain 0-0 dengan Ekuador. “Tidak adanya gol ini menunjuk-kan berimbangnya kekuatan di Copa America. Tim-tim berkembang pesat,” kata Dani Alves, bek Brazil, seperti dilansir Goal.

Meski begitu, pemain Bar-

celona itu berharap terja-di gol saat Brazil meladeni Paraguay. Kemungkinan itu terbuka lebar karena kedua tim dikenal dengan ciri per-mainan menyerang.

“Paraguay adalah tim yang suka menyerang. Saya kira ketika dua kekuatan saling serang, maka pertandingan akan terbuka dan itu membu-ka banyak peluang lahirnya gol,” kata Alves. (jpnn)

Page 15: Jambi Independent | 08 Juli 2011

Jambi Independent Kamis, 07 Juli 2011

SM*SH Rilis Album

Menang, Titi DJ Tak Dapat Kursi

PANITIA penyelenggara boleh mengklaim ajang peng-hargaan AMI Awards ke-14 ber-langsung lancar. Tetapi, pada kenyataannya, salah seorang artis yang juga meraih penghar-gaan ternyata tidak mendapat-kan jatah tempat duduk. Adalah Titi DJ dan suaminya, Ovy rif, yang mengaku tidak kebagian tempat duduk.

“Bukan bermaksud untuk nyinyir. Tetapi, sepertinya pengaturan kursi untuk yang mendapat nominasi harus lebih diperhatikan,” tulis Titi DJ dalam akun Twitter-nya setelah menghadiri acara AMI Awards di ballroom Central Park Rabu malam (6/7).

Pelantun tembang Bahasa Kalbu itu mendapatkan peng-hargaan Produksi Kolaborasi Terbaik bersama Diana Nasu-tion. Karena itu, dia sangat menyesalkan pengaturan kursi yang dinilai kacau.

Titi menuturkan, dirinya dan sang suami telah berupaya mencari kursi yang ditempeli namanya dan sang suami. Tetapi, setelah berkeliling, dia

tidak menemukan kursi yang disediakan untuknya.

“Saya dan Ovy sempat keliling mencari kursi sambil menggen-dong-gendong piala di tan-gan. Dan dari sekian banyak stiker nama penyanyi/musisi/band yang tertempel di deretan kursi-kursi, nama saya tidak ada. Jrengjreng! Akhirnya, kami menyerah. Kami memutuskan pulang saja,” urainya.

Sementara itu, penyelenggara yang diwakili Tantowi Yahya membantah bahwa pihaknya tidak menyediakan kursi bagi Titi DJ Menurut dia, mungkin Titi DJ datang terlambat seh-ingga kesulitan mencari kursi. Sebab, banyak kursi yang dise-diakan panitia masih kosong.

“Orang itu bisa duduk tertib kalau dia hadir sebelum acara datang. Tetapi, kalau lampu sudah mati, terus show jalan, ya gimana aturan bisa ditegakkan? Di seluruh dunia juga kayak gitu. Kursi kosong pasti ditem-pati orang. Saya yakin nama dia ada di situ, tetapi mungkin dia terlambat karena macet di depan,” katanya. (jpnn)

SETELAH booming dengan single I Heart You (Cenat Cenut), boyband fenomenal SM*SH akhirnya meluncurkan album perdana. Album berjudul sama dengan nama boyband tersebut merupakan salah satu pembuk-tian kepada keluarga dan para penggemar SM*SH yang akrab disebut Smashblast.

“Masih sebagai bentuk pem-buktian sama keluarga dan para Smashblast, kalau kami nggak cuma bisa satu single. Kami bisa keluarkan bentuk karya. Kami bahagia dan bang-ga banget,” ujar salah seorang personel, Morgan Oey, saat jumpa pers launching album SM*SH di Planet Hollywood, kemarin (7/7).

Album perdana tersebut berisi sepuluh lagu yang terdiri atas enam lagu baru dan empat lagu recycle. Peredaran album itu menggandeng salah satu restoran fastfood di Indonesia. Menurut Morgan, yang men-jadi single andalan adalah lagu I Heart You dan lagu recycle Ada Cinta.

“Kenapa I Heart You? Karena bagaimanapun, lagu itu yang

menjadi benang merah dalam album ini. Yang kedua mung-kin Ada Cinta, ciptaannya Mas Yovie Widianto,” urainya.

Ketika ditanya kenapa men-gandalkan tembang-tem-bang recycle seperti Ada Cinta, Inikah Cinta, dan Oh Gadisku, Bisma Karisma menuturkan, pihaknya sengaja melakukan hal itu. Sebab, SM*SH ingin memperkenalkan tembang-tembang yang pernah hit di masa lalu kepada para pengge-mar mereka.

“Kami ingin memperkenalkan lagu-lagu zaman dulu agar bisa dinikmati sama penggemar kami. Ini juga semacam tribute buat boyband zaman dulu sep-erti Trio Libels dan ME,” kata Bisma.

Soal genre, Bisma menutur-kan bahwa SM*SH tetap men-gandalkan genre sebelumnya, yakni pop dance. Termasuk, tembang-tembang lawas pun di-recycle dengan menyesuai-kan genre tersebut. “Cuma lebih dieksplorasi untuk lagu-lagu yang di-recycle,” ujarnya.

Dalam proses pembuatan al-bum yang memakan waktu satu

tahun itu, lanjut Bisma, para personel SM*SH tidak sekadar bernyanyi. Mereka juga terli-bat dalam pembuatan album tersebut, meski kontribusi yang diberikan tidak besar.

“Di album ini kami juga ikut kerjain. Enam lagu kami kerja-kan, tetapi kecil-kecilan. Sebab, kami butuh ilmu yang ban-yak dari senior, tetapi ya nggak tertutup kemungkinan kami bisa bikin lagu sendiri secara mandiri,” urainya. (jpnn)

Titi DJ

SM*SH

Page 16: Jambi Independent | 08 Juli 2011

Jambi IndependentJumat, 08 Juli 2011

Page 17: Jambi Independent | 08 Juli 2011

Jambi Independent Jumat, 08 Juli 2011OPINI

Nazaruddin dan Citra ParpolNAZARUDDIN sekarang entah di mana. Di Singapura?

Otoritas setempat sudah menjelaskan bahwa jejak man-tan bendahara umum Partai Demokrat itu tidak terendus. Teman-teman satu partainya, seperti pemerintah Singapura, juga mengaku tidak tahu. Padahal, diantara politisi Demokrat itu, ada yang pernah dikontak oleh tersangka kasus suap Proyek Wisma Atlet SEA Games tersebut.

Kasus Nazaruddin seperti puncak gunung es dari kalobo-rasi apa yang dinamakan ”trio macan” dalam sindikat korupsi. Trio ini kolusi tiga aktor: politisi, pengusaha, dan birokrat. Mereka mencaplok sekaligus mengorupsi proyek-proyek milik pemerintah. Politisi di Senayan memberi jalan, pen-gusaha menggarap proyek, dan birokrat menyetujui. Mer-eka beramai-ramai me-mark up proyek, yang pada intinya merampok uang rakyat yang kemudian dibagi-bagi.

Kasus itu semakin runyam bin rumit karena sejumlah politisi terseret serta terbelit. ”Nyanyian” Nazaruddin yang menyebut nama seperti Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum dan Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng ikut mendapat aliran dana. Sejumlah anggota DPR seperti Angelina Sondakh (Demokrat), Mirwan Amir (Demokrat) dan I Wayan Koster (PDIP) juga disebut-sebut kecipratan.

Mereka yang disebut Nazaruddin itu tentu membantah. Bahkan, Anas telah mengerahkan pakar hukum di partainya, seperti Ruhut Sitompul dan Danny Kalimang, untuk melapor-kan pencemaran nama baik yang dilakukan Nazaruddin terhadap dirinya. Siapa yang benar? Nazaruddin atau Anas? Jawabannya tentu ada pada proses hukum yang fair.

Tuntas tidaknya kasus ini akan ikut menentukan suksesnya proses demokratisasi yang mulai ditanam fondasinya. Sebab, ini menyangkut kredibilitas partai politik dan politisi itu sendiri.

Salah satu tujuan reformasi adalah memberdayakan partai politik. Kita percaya bahwa parpol adalah alat politik yang bisa menjadi wahana aspirasi rakyat. Kita yakin memperkuat partai politik bertujuan untuk memperkuat masyarakat sipil, sekaligus untuk menghindarkan negeri ini dari pemerintah tirani dan militer. Partai politik yang sehat dan parlemen yang kuat merupakan resep agar tidak mengulang rezim Orba yang represif. Itulah alasan utama ketika di awal reformasi dibuka keran pendirian partai politik seluas-luasnya.

Namun, kini apakah rakyat masih mempercayai partai poli-tik bila penghuninya seperti Nazaruddin? Yang bahayanya tidak kalah dengan rezim represif Orba yang ditumbangkan? Apakah kita juga percaya dengan parlemen bila penghun-inya adalah mata rantai mafia korupsi seperti Nazaruddin?

Walaupun kasus ini sudah ditangani KPK (Komisi Pem-berantasan Korupsi), Partai Demokrat juga tidak boleh lepas tangan. Mereka harus bisa bersikap lebih terbuka, terutama mengklirkan segala ”nyanyian” Nazaruddin. Demokrat harus memberikan akses seluas-luasnya dalam proses penyidikan kasus. Tidak malah memolitisasi kasus ini sehingga terjadi perkelahian antar sesama kader dalam menyikapi Nazaruddin.

Tentu, SBY yang menjabat ketua Dewan Pembina Demokrat juga harus bersikap tangkas dalam menun-taskan kasus ini. Bukan sekadar melontarkan slogan membawa pedang untuk menyikat korupsi. Yang harus dilakukan adalah menangkap Nazaruddin dan mengadili semua yang terlibat tanpa pandang bulu. Sebab, taruhan kasus ini adalah kepercayaan publik. Bukan hanya keper-cayaan terhadap nama baik Partai Demokrat, tetapi juga partai politik dan DPR. (*)

PUBLIK INTERAKTIF

Melalui rubrik ini, Anda bisa menyampaikan informasi tentang peristiwa atau data penting untuk dikembangkan menjadi sebuah

berita. Atau, Anda juga bisa memberi masukan tentang berita-berita apa yang sebaiknya dimuat di Jambi Independent.

Melalui rubrik ini pula, silakan kirim pertanyaan, keluh kesah, urun-pikir dan pendapat Anda atas semua masalah yang dihadapi, terutama

terkait pelayanan umum (seperti ketertiban/keamanan, kebersihan/keindahan lingkungan, pengurusan izin di kantor-kantor pemerintah,

PDAM, telepon, listrik dan sebagainya).

Sampaikan semua aspirasi itu via email [email protected]. Atau kirim langsung ke redaksi Jambi Independent, d/a: Gedung

Graha Pena Jambi Independent, Jalan Jenderal Sudirman No.100, Thehok, Kota Jambi.

OPINI

Silakan kirim opini atau artikel Anda ke rubrik ini. Opini Andamesti ditulis maksimal 1.000 kata, atau maksimal tiga kertas kuarto

dengan ketikan huruf Times New Roman ukuran 12 spasi 1.5.

Kirim opini Anda ke email [email protected]. Atau langsung ke redaksi Jambi Independent, d/a: Gedung Graha Pena Jambi

Independent, Jalan Jenderal Sudirman No.100, Thehok, Kota Jambi. Sertakan opini Anda dengan data dan foto diri (maaf, kalau

yang dikirim foto KTP tidak akan dimuat), dan nomor telepon/HP Anda yang bisa dihubungi.

GRAFIS: DJATmIKO/JAmBI INDEPENDENT

O l e h

ARYA W. WIRAYUDA*

SELAMA tiga hari sejak 5 Juli dan berakhir hari ini, Direktorat Jenderal Sejarah dan Purbakala Kementerian Ke budayaan dan Pariwisata (Ke-menbudpar) menggelar Konferensi Nasional Sejarah IX dan Kongres Masyarakat Sejarawan Indonesia (MSI). Seratus makalah disajikan. Acara itu pun dihadiri sekitar 200 il-muwan. Berbeda dengan konferensi sebelumnya, wacana nasionalisme dalam ilmu sejarah kali ini lebih dite-kankan. Sederet tantangan menanti kegiatan yang bertema Menggali Kearifan Sejarah sebagai Upaya Pe neguhan Karakter Bangsa tersebut.

Sekilas, kegiatan itu mengabarkan pentingnya melanjutkan karakter bangsa. Namun, panitia penyeleng-gara berkonsentrasi mencari nilai-nilai lokal ”yang menyejarah” untuk menghubungkannya. Itu terlihat dari tema-tema yang diterima untuk disa-jikan. Di antara seratus makalah, ham-pir keseluruhan berbicara tentang sejarah lokal dan tradisi masyarakat tertentu di suatu daerah.

Saat menerima undangan dan e-mail pemberitahuan tentang 70 judul makalah yang akan disajikan, saya kagum dengan tema-tema yang ada. Bukan hanya karya sastra, seni ukir, dan lagu sebagai bagian dari pem-bangun identitas keindonesiaan yang menjadi bagian dari perbincangan ilmu sejarah. Akar ketidakharmonisan antara Indonesia dan Malaysia (seka-lipun merupakan saudara serumpun) juga menjadi bahan pengkajian. Kemajuan itu memberikan asa untuk menginterpretasikan lagi nasional-isme dalam sejarah, meletakkannya dalam bingkai kekinian, sekaligus menjadi tantangan bagaimana nilai-nilai kearifan sejarah lokal menjadi penopang pembentukan karakter dan membangun nasionalisme yang ”nasional”.

Para sejarawan dan ilmuwan yang hadir, tampaknya, menjadi target pemerintah untuk mereparasi pan-dangan masyarakat terhadap na-sionalisme yang akhir-akhir ini dirasa kian lemah. Konferensi nasional sejarah menjadi arena pemerintah untuk meninjau ulang rumusan nasionalisme yang kontekstual dan membumi. Memang tidak masalah. Namun, para sejarawan dan ilmuwan masih perlu berhati-hati saat me-nyimpulkan tentang nasionalisme, karakter bangsa, dan kearifan lokal itu agar tidak ditunggangi kepentingan politik praktis tertentu.

Sulitnya KompromiKonferensi Nasional Sejarah kali

ini menghadapi pertanyaan: Kara-kter bangsa seperti apa yang harus diteguhkan? Mengingat, politik menasionalismekan sebuah bangsa di Indonesia bukanlah hal baru. Perdebatan keilmuan sejarah sebe-narnya sudah dilakukan pada masa Orde Lama dan Orde Baru. Hanya, jika masa Orde Lama pemerintah mendukung penulisan sejarah yang antikolonial dan menafsirkan secara berlebih bahwa Indonesia adalah kelanjutan dari Kerajaan Sriwijaya dan Majapahit, pada masa Orde Baru pemerintah berupaya meletakkan nasionalisme untuk mendukung ideologi pembangunan. Keseraga-man sejarah yang sama-sama diung-gulkan dua orde tersebut gugur pada masa reformasi.

Lebih dari satu dekade, berbagai tema dan versi baru sejarah bermun-culan. Mulai yang mendukung pem-bauran etnis Tionghoa, rehabilitasi nama keturunan anggota PKI, hingga

kritik terhadap tulisan-tulisan se-jarah yang disponsori pemerintah. Publik tak lagi mengenal sejarah yang ”benarsalah”, hitam-putih, melainkan segudang tafsir dari sederet penulis sejarah berdasar fakta yang disajikan. Sebab, ketika menulis fakta, penulis sejarah sangat dipengaruhi minat dan tujuan ter tentu. Kadang-kadang minat dan tu-juan itu bertemu dengan kelompok berkepentingan lain, seperti politi-kus, penguasa, aktivis LSM, bahkan pemodal.

Kita sering dihadapkan pada sebuah sejarah karakter (”lokal”) yang ber-beda-beda. Menyimpulkan karakter berbangsa akhirnya sulit dikompro-mikan. Mana yang baik dan yang buruk. Sebagai contoh, jika nenek moyang ”bangsa” ini dahulu terkenal dengan nilai-nilai adi luhung, kes-antunan, dan saling menghormati, mengapa pada masa kerajaan Hindu-Buddha tidak diakui bahwa nenek moyang kita merupakan penakluk bagi kerajaan lain. Fakta lain dengan pola serupa memang sudah diajarkan di tingkat sekolah.

Nilai-nilai lokal dalam sejarah akh-irnya tetap bergelantungan dalam karakter ”bangsa” yang disatukan secara politis dalam ikatan terito-rial, bernama (sekarang) Indonesia. Secara budaya dan ekonomi, banyak yang enggan memandang adanya konflik. Nasionalisme yang diketahui publik kemudian hanya menggiring emosionalitas, cenderung irasional, dan memihak golongan tertentu. Itu terlihat, jika terdapat fakta sejarah berbeda yang di publikasikan, be-berapa kelompok masyarakat yang tidak menyukainya sering bereaksi dan menolak secara berlebihan.

Kampanye KritisSekalipun karakter bangsa ini ada-

lah keberagaman, wacana lokal dan syarat menjadi ”nasional” merupakan kesepakatan. Jika tidak dirumuskan secara serius apa saja yang termasuk karakter bangsa, hasil pertemuan itu akan (kembali) terkatung-katung dan tidak efektif memengaruhi publik untuk membangun ketangguhan beradapatasi dalam ketidakpastian yang tinggi.

Jika ditulis secara kritis, sejarah tidak lain terdiri atas nilai baik dan buruk. Nilai tersebut bisa berubah, bergantung zaman dalam memaknai dan sumber yang ditemukan. Itu adalah kearifan. Mengakui, menulis-kan, dan menyebar luaskan adanya kebaikan dan keburukan yang terjadi pada masa lalu, baik secara politik, budaya, maupun ekonomi, adalah pilihan bagi Indonesia. Indonesia membutuhkan tafsir tentang kara-kter bangsa dan nasionalisme yang sesuai dengan kebutuhan zaman. Ke seragaman tafsir sejarah untuk pembentukan karakter bangsa dan nasionalisme dari kearifan sejarah lokal sudah tidak berlaku.

Dengan dihadiri sederet ilmuwan yang berintegritas, saya yakin bahwa konferensi dan kongres kali ini su-lit diintervensi golongan tertentu dengan ”titipan” fakta yang lemah secara teori dan metodologi sejarah. Karena itu, andai dalam konferensi ditemukan tafsir yang berbeda, bahkan membongkar pemahaman tentang isi karakter bangsa yang dipercaya sebelumnya, pemerintah, dalam hal ini

Kemenbudpar sebagai tuan rumah, diharapkan tetap jernih dalam me-nanggapi. Selamat berdiskusi.

*) Redaktur Historiografidi Lilin Persada Press, Jogjakarta

Dari Konferensi Nasional Sejarah IX

Riuh Menggali Karakter Bangsa

www.jambi-independent.co.id [email protected] n ECERAN: Rp. 3.500,-

SIUPP: No.169/SK/Menpen/SIUPP/A, tanggal 26 April 1986Alamat Redaksi/Sirkulasi/Iklan:

Graha Pena Jambi Jl. Jenderal Sudirman No 100 ThehokKota Jambi

Telp Redaksi 0741 35272, Faks 0741 35267; Iklan/Pemasaran 0741 23330, 35265, Fax 0741 23740

Perwakilan Jakarta: Graha Pena Jakarta.

Perintis: H Syamsul Watir (alm), General Manager: Munawir, Dewan Redaksi: Ali Fauzi, Munawir, Paisal Kumar, M Surtan, Joni Rizal, Pemimpin Redaksi: Paisal Kumar, Redaktur Pelaksana: M. Surtan,Koordinator Liputan: Jumeidi Khairul, Redaktur: Darmanto Zebua, Alpadli Monas, Jumeidi, M. Surtan, Staf Redaksi: Fachrul Rozi, Finarman Wira Putra, Fitrili dia, Risza SB, Surya Elviza, Siti Masnidar, Copy Edi tor: Hendri Markus, Fotografer: Rolanda Hasibuan, Eddy Junaedy, Event Organizer: Safarudin Aris, Setiadi, Sekretaris Redaksi: Eniwati, Grafis/Ilustrator: Djatmiko, Wartawan di Daerah: Lukman Hakim (Tanjab Barat), Hengki Firmansyah(Tanjab Timur), Franciscus (Muarojambi), Usman Arvan (Tebo), Marihot Frandus (Bungo), Nova Diansyah (Merangin), Johan Iswadi (Sarola ngun), Herma Yulis (Batanghari). Bagian Pracetak: Adam Surata , Ishak, Asep Syaefudin. Bagian Iklan: Yusnaini M Naris (Koordinator), Etika Utama, N Permana (Desain), A Ridwan, Elenda, Bagian Pemasaran: Prawoto (Kabag), Sarjono, Hamsir, Erlisha, Neti K. Bagian Keuangan: Novita KS (Accoun ting), Megawati (Kasir), Bagian Umum & Personalia: Soleh Rofiki (Kabag), Rusanna Watir, Edi Erlani.Harga Langganan: Rp 90.000,- per bulan (dalam kota), Harga Eceran: Rp 3.500,- (Luar kota tambah ongkos kirim). Tarif Iklan Umum/Display Hitam Putih: Rp 33.000,- per mm kolom, Iklan Full Colour: Rp 43.000,- per mm kolom, Iklan Full Colour Halaman 1: Rp 92.000,- per mm kolom, Iklan Baris: Rp. 9.000 per baris. Nomor Rekening PT Jambi Independent Press; BNI Cabang Jambi No: 0069879445, BCA Cabang Jambi: 119.1327000, Danamon Cabang Jambi: 008251019, BII Cabang Jambi : 3564. Penerbit: PT Jambi Independent Press, Komisaris Utama: HM Alwi Hamu, Komisaris : Ny Hj Miarni S Watir, Ny Hj Sri Nurbani Retno Watir, Dwi Nurmawan, Direktur Utama: H Suparno Wonokromo, Direktur: Ali Fauzi, Pembina: Dulpiah. Perce takan: PT Jambi Press Intermedia. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

p Wartawan Jambi Independent dilarang menerima uang maupun barang dari sumber berita p Wartawan Jambi Independent dibekali ID card/surat tugas yang selalu dikenakan saat bertugas

Harian Pagi Jambi Independent

www.jambi-independent.co.id [email protected] n ECERAN: Rp. 3.500,-

SIUPP: No.169/SK/Menpen/SIUPP/A, tanggal 26 April 1986Alamat Redaksi/Sirkulasi/Iklan:

Graha Pena Jambi Jl. Jenderal Sudirman No 100 ThehokKota Jambi

Telp Redaksi 0741 35272, Faks 0741 35267; Iklan/Pemasaran 0741 23330, 35265, Fax 0741 23740

Perwakilan Jakarta: Graha Pena Jakarta.

Perintis: H Syamsul Watir (alm), General Manager: Munawir, Pemimpin Perusahaan: L. Prawoto, Dewan Redaksi: Ali Fauzi, Munawir, Paisal Kumar, M Surtan, Joni Rizal, Pemimpin Redaksi: Paisal Kumar, Redaktur Pelak-sana: M. Surtan,Koordinator Liputan: Jumeidi Khairul, Redaktur: Darmanto Zebua, Alpadli Monas, Jumeidi, M. Surtan, Staf Redaksi: Fachrul Rozi, Finarman Wira Putra, Fitrili dia, Risza SB, Surya Elviza, Siti Masnidar, Copy Edi tor: Hendri Markus, Fotografer: Rolanda Hasibuan, Eddy Junaedy, Event Organizer: Safarudin Aris, Setiadi. Sekretaris Redaksi: Eniwati, Grafis/Ilustrator: Djatmiko, Wartawan di Daerah: Lukman Hakim (Tanjab Barat), Hengki Firmansyah(Tanjab Timur), Franciscus (Muarojambi), Usman Arfan (Tebo), Marihot Frandus (Bungo), Nova Diansyah (Merangin), Johan Iswadi (Sarola ngun), Herma Yulis (Batanghari). Bagian Pracetak: Adam Surata, Ishak, Asep Syaefudin. Bagian Iklan: Yusnaini M Naris (Koordinator), Etika Utama, N Permana (Desain), A Ridwan, Elenda. Bagian Pemasaran: L. Prawoto (Kabag), Sarjono, Hamsir, Erlisha, Neti K. Bagian Keuangan: Novita KS (Accoun ting), Megawati (Kasir), Bagian Umum & Personalia: Soleh Rofiki (Kabag), Rusanna Watir, Edi Erlani.Harga Langganan: Rp 90.000,- per bulan (dalam kota), Harga Eceran: Rp 3.500,- (Luar kota tambah ongkos kirim). Tarif Iklan Umum/Display Hitam Putih: Rp 33.000,- per mm kolom, Iklan Full Colour: Rp 43.000,- per mm kolom, Iklan Full Colour Halaman 1: Rp 92.000,- per mm kolom, Iklan Baris: Rp. 9.000 per baris. Nomor Rekening PT Jambi Independent Press; BNI Cabang Jambi No: 0069879445, BCA Cabang Jambi: 119.1537781, Danamon Cabang Jambi: 008251019, Bank Mandiri Cabang Jambi : 1100000092236. Penerbit: PT Jambi Independent Press, Komisaris Utama: HM Alwi Hamu, Komisaris : Ny Hj Miarni S Watir, Ny Hj Sri Nurbani Retno Watir, Dwi Nurmawan, Direktur Utama: H Suparno Wonokromo, Direktur: Ali Fauzi, Pembina: Dulpiah. Perce takan: PT Jambi Press Intermedia. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

p Wartawan Jambi Independent dilarang menerima uang maupun barang dari sumber berita p Wartawan Jambi Independent dibekali ID card/surat tugas yang selalu dikenakan saat bertugas

Harian Pagi Jambi Independent

Page 18: Jambi Independent | 08 Juli 2011

Jambi IndependentJumat, 08 Juli 2011

Page 19: Jambi Independent | 08 Juli 2011

Jambi Independent Jumat, 08 Juli 2011

Korban Curigai Oknum Sipir Dibayar ------------dari hal 20 Petunjuk Jaksa Belum Dipenuhi ------------------------------------------dari hal 20

Sakit, Satu Tersangka Tidak Hadir ---------------------------------------dari hal 20

Staf Dekopinwil Diperiksa Penyidik -------------------------------------dari hal 20

Bertahan karena Berhak Atas Harta -------------------------------------dari hal 20

“ P o k o k n y a s a y a d i c a c i m a k i l a h . S e t e l a h i t u , s a y a d i h a j a r n y a , ” t a m -bahnya.

Kasat Reskrim Polresta Jambi Kompol Agung W Nugroho saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya se-cara resmi telah melayang-kan surat panggilan bagi tiga pegawai lapas. Namun, panggilan itu baru sebagai saksi , bukan tersangka. “Surat panggilannya sudah dikirim Rabu lalu. Pang-gilan sebagai saksi,” kata Agung.

Dia mengatakan, kasus ini masih dalam tahap pemer-iksaan saksi-saksi. Jika me-mungkinkan, bisa saja akan ada tersangka. Sebelum-nya, Kepala pengamanan lapas kelas IIA Jambi, Roni, mengaku belum menerima

surat panggilan dari Pol-resta. Meski demikian, dia m e n e g a s k a n t i d a k a k a n memihak siapapun. “Sia-pa yang salah, ya harus dihukum. Kita serahkan smeuanya ke polisi,” te-gasnya.

Seperti diberitakan, tiga orang sipir Lembaga Pe-masyarakatan (Lapas) Jambi dilaporkan ke polisi, karena menganiaya seorang tahan-an. Tahanan bernama Rony itu digebuki di bagian wajah dan perutnya ditendang. Akibatnya, Rony mengalami luka robek pada bibir dan dua biji matanya merah. Se-lain itu, korban mengalami sakit pada perut dan sesak nafas.

Kasus penganiayaan yang dilakukan sipir terhadap tahanan itu terungkap, set-

elah korban memberitahu anaknya yang juga seorang polisi berinisial AC. Menge-tahui orang tuanya dianiaya, AC pun melaporkan kejadi-an itu ke Polresta Jambi.

D a l a m l a p o r a n n y a k e -pada polisi, AC menjelas-kan kronologis penyiksaan yang dilakukan para petu-gas lapas tersebut kepada orang tuanya. Menurut dia, Senin sore lalu, sekitar pu-kul 16.00, ponselnya berd-ering.

Ternyata, orang tuanya yang menelepon. Dalam percakapan sekitar 15 me-nit itu, orang tuanya men-gadu telah disiksa tiga pe-gawai lapas. Orang tuanya menyebut nama Rasihan dan dua orang temannya yang melakukan penyik-saan. (*)

Dalam tayangan berdurasi 10 menit itu, terlihat Sukarno yang mengenakan kemeja biru mengeluarkan uang

pecahan Rp 50 ribu dalam kantong plastik hitam. Sambil berdiri, Sukarno yang saat itu menjabat wakil ketua DPRD

Kota Jambi periode 2004-2009 menghitung dan mem-bagi-bagikan uang kepada anggota DPRD Kota Jambi

lainnya yang hadir dalam pertemuan. Disebutkan juga, uang yang dibagi-bagikan itu sebesar Rp 300 juta. (can)

Dari pantauan di Kejati Jambi, Fidiyansyah diperiksa di ruang salah seorang penyidik di bagian pengawasan Kejati Jambi. Dia didampingi kuasa hukum Mu-hammadiyah. Sementara itu, dua orang tersangka lainnya di-periksa di ruang Satuan Khusus

(Satsus) Kejati Jambi. Ali Muchtar, salah seorang

tersangka dalam kasus Jalan Manunggal ini enggan berko-mentar banyak. Dia mem-benarkan pemeriksaan atas dirinya terkait kasus dugaan korupsi Jalan Manunggal II.

“Untuk materi pemeriksaan, silakan tanya kepada penase-hat hukum. Untuk hari ini (kemarin) cukup,” tandasnya.

Muhammadiyah menjelas-kan, selain Fidiansyah, Hj Hanibar juga diperiksa. Han-ya saja, Hanibar tidak bisa

memenuhi panggilan karena masih menjalani perawatan medis karena sakit. “Saya mendampingi Fidiansyah dan Hj Hanibar, hanya saja ibu Hanibar berhalangan hadir karena sakit,” jelasnya kepada Jambi Independent. (ira)

Dari hasil pemeriksaan di penyelidikan, dana tersebut diduga digunakan tidak sesuai peruntukannya. Di antaranya,

ada kegiatan yang tidak di-lakukan, serta tidak mengelola administrasi sesuai dengan ketentuan. Selain itu, ada juga

dana yang disimpan di luar re-kening bendahara Dekopinwil, yakni di rekening perusahaan pribadi pengurus. Saksi lain

yang dimintai keterangan ada-lah Yuwana, kuasa pengguna anggaran (KPA) di Dekopin Pusat. (ira)

Persoalan belum berhenti di situ, lanjut Embong didamp-ingi Suanto, pihak Agustini mengajukan surat keberatan tidak bersedia harta terse-but dilelang. Mereka dengan sukarela menjalankan pem-bagian harta sesuai dengan putusan Pengadilan Negeri Jambi. “Selanjutnya Suanto mengajukan permohonan pengecekan barang sitaan dengan dihadiri oleh juru sita pengadilan, pihak Agus-tini dan pengacaranya, serta dibantu jajaran Polsek Tela-naipura,” jelasnya.

Selanjutnya, surat permoho-nan Suanto dikabulkan pihak pengadilan dengan surat No W5-U1/160HK.02/II/2010. Dalam Dalam surat tertanggal 4 Februari 2010 itu disebut-kan, perihal bantuan untuk pengecekan dan pengam-bil alihan harta marital dan harta persamaan. Sesuai den-

gan berita acara penyitaan nomor 19/B.A.Pdt.G/PN.JBI, tanggal 28 Mei 2008, dan da-lam putusan gugaran No 43/pdt.G/2008/PN.JBI, tanggal 21 Mei 2008, bahwa pemegang/penyimpan barang sitaan tersebut adalah Suanto.

“Maka dengan demikian, saudara Suanto berhak dan wajib memegang/mengua-sai, serta merawat barang si-taan tersebut dan tidak boleh dipindahtangankan sampai permasalahan hukum selesai. Hari ini (kemarin, red) antara Suanto dan pihak Agustini diminta datang menghadap ke pengadilan, tapi mereka tidak hadir,” katanya. “Ke-tika pengecekan berlangsung, Suanto memang tidak mau keluar dari ruko meski sudah diminta untuk keluar. Ala-sannya tidak keluar saat itu, karena kunci pintu bagian belakang ruko tidak ada. Dia

takut barang-barang hilang. Kalau hilang, dia (Suanto) yang bertanggung jawab. Selain itu, sesuai dengan putusan pen-gadilan dia juga berhak atas harta tersebut,” terang Em-bong diamini Suanto.

Selanjutnya terjadi aksi sal-ing lapor. Agustini melapor-kan Suanto dengan tuduhan perbuatan melawan hukum ada didalam rumah yang di-pakai oleh orang lain dan tidak segera pergi atas permint-aan yang berhak. Sedangkan pihak Suanto balik melapor-kan Agustini ke Polresta Jambi dengan pengaduan peram-pasan kemerdekaan. “Mereka sama-sama punya hak. Putu-san pengadilan tidak menye-butkan kalau harta itu milik Agustini,” terangnya.

Dihubungi terpisah, Har-dani Harun, kuasa hukum Agustini menjelaskan bahwa dirinya tidak pernah menga-

takan, harta tersebut milik Agustini sepenuhnya. Putu-san Pengadilan Negeri Jambi, lanjutnya, menyatakan hak antara Agustini dan Suanto atas harta tersebut masing-masing seperdua bagian. “Saya tidak pernah menga-takan kalau harta itu adalah milik Agustini semuanya, tapi sebagaian. Sesuai putusan pengadilan masing-masing pihak mendapat seperdua bagian,” tegasnya kepada Jambi Independent.

Dia minta agar aparat ke-polisian berlaku adil dalam menangani perkara. Pasalnya, laporan kliennya Agustini di Polsekta Telanaipura belum ditindaklanjuti. Sebaliknya, laporan Suanto malah diper-cepat. “Ini kan tidak adil. Ka-lau laporan Suanto diproses, kenapa laporan klien saya di Polsek Telanai juga diproses,” tandasnya. (ira)

Page 20: Jambi Independent | 08 Juli 2011

Polresta Layangkan Panggilan Saksi

Merasa tersudutkan, Rony (54), tahanan korban penyiksaan sejumlah pegawai Lapas Kelas IIA Jambi angkat bicara. Ditemui di RS Bratanata Jambi, kemarin siang (7/7), Rony mengatakan, perbuatan pegawai

lapas tidak berkeprimanusiaan. “Si Rasi-han itu mengancam mau mencabut biji mata saya. Saya juga disebut guru nyenyek. Entah kenapa, dia kok memperlakukan saya seperti ini. Saya juga heran,” terangnya.

Rony membantah keras kronologis penyiksaan yang dialaminya seperti diungkapkan Roni, Kepala Pengamanan Lapas Jambi. “Saya dituduh melakukan penganiayaan. Sehingga saya ditahan di Polresta. Sebelumnya, saya juga sempat ditahan di Polsek Jelutung. Nah, Senin

sore itu, saya dipindahkan dari Polresta ke lapas. Penyiksaan itu terjadi ketika saya baru saja masuk lapas. Jadi, cerita kalau saya tidak disiplin dan sombong itu hanya dibuat-buat,” terangnya.

Korban mengaku tak tahu apa motif Rasi-han dan pegawai lapas lainnya meng-hajarnya. Padahal, kata dia, sebelumnya mereka tak pernah bertemu dan tak saling mengenal. “Jadi, ada enam orang sewaktu saya masuk lapas, tapi kenapa saya yang menjadi pusat perhatian mereka. Saya mera-

Kasus Dugaan Mark Up Dana RIS PNPM

MUarasaBaK – SB, warga Desa Mencolok, Kecamatan Mendahara Ulu, ditetapkan tersangka dan ditahan di Mapolres Tanjab Timur, kemarin (7/7). Dia diduga melakukan tindak kejahatan pidana korupsi, menggelap-kan uang senilai Rp 81 juta. Ketua Organisasi Masyarakat Setempat (OMS) RIS Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM)

ini diduga mark up anggaran dana PNPM tahun 2010, sebesar Rp 250 juta.

Dana ini diperuntukkan bagi pem-bangunan fasilitas umum, berupa tiga unit tempat pemandian (MCK) beserta sumur galian; jalan jerambah papan; serta sebuah jembatan pa-pan yang dilaksanakan di Dusun Mencolok Laut, Desa Mencolok, Kecamatan Mendahara Ulu.

Kapolres Tanjab Timur AKBP Budi Wasono melalui Kasat Reskrim AKP R Manalu men-

jelaskan, penangkapan terhadap tersangka SB yang menjabat sebagai ketua OMS pada

program RIS PNPM di Desa Men-colok, karena diduga kuat melakukan perbuatan tindak pidana korupsi. “Tersangka memanipulasi harga pem-belian sejumlah bahan yang dibu-tuhkan untuk membangun tiga unit MCK, jalan jerambah kayu, dan

sebuah jembatan kayu,” ungkapnya. “Misalnya harga sekubik kayu Rp 1,5 juta,

tapi tersangka membuat nota pembayaran

pembelian menjadi Rp 4 juta per kubik. Selain itu, bangunan tidak sesuai RAB-nya,” terang Manalu, kepada Jambi Independent.

Setelah terjerat, SB tak mau sendiri. Dia mengatakan, apa yang dilakukannya bu-kan merupakan perbuatan tunggal, tapi dibagi-bagikan pada rekan-rekannya. “Itu saya bagi-bagikan ke yang lain,” un-gkapnya. Atas perbuatan itu, tersangka SB diancam dengan hukuman maksimal 20 tahun dan minimal setahun kurungan penjara. (hen)

Jambi IndependentJumat, 08 Juli 2011PERIODE: 08 JulI 2011

tahaP II

Baca Petunjuk hal 19

Bertahan karena Berhak atas Harta

sakit, satu Tersangka Tidak Hadir

Petunjuk JaksaBelum Dipenuhi

Ketua Ormas Desa Mencolok Ditahan

Korban Curigai Oknum sipir Dibayar

Kasus Dugaan KorupsiJalan Manunggal II

JaMBI – Lima dari enam tersangka kasus dugaan korupsi Jalan Ma-nunggal II, Tanjab Barat, kembali diperiksa penyidik Kejaksaan Tinggi Jambi. Pemeriksaan dilakukan penyi-dik di ruangan terpisah, sejak pagi hingga pukul 16.00, kemarin (7/7).

Kelima tersangka itu masing-masing, Niko dan Ali Muchtar dari konsultan; Budi dan Rafli dari Di-nas PU Tanjab Barat; serta Fidian-syah dari rekanan. Sedangkan satu orang tersangka lainnya atas nama Hj Hanibar dari rekanan, berhala-

staf DekopinwilDiperiksa Penyidik

JaMBI – Penyidik Kejaksaan Tinggi Jambi terus mendalami kasus dugaan penyelewengan dana Dewan Koperasi Indonesia Wilayah (Dekopinwil) Provinsi Jambi. Setelah melakukan pemeriksaan terhadap Meirizal, Ketua Dekopinwil Jambi, penyidik kembali memeriksa se-orang staf Dekopinwil bernama Noni.

Noni diperiksa terkait penggunaan dana yang diduga kuat diselewengkan oleh pimpinannya Meirizal. “Hari ini (kemarin, red) se-orang saksi, yakni staf Dekopinwil Jambi dimintai keterangan lan-jutan terkait du-gaan penyelewe-ngan dana yang dilaporkan terse-but,” kata Andi Ashari, Kasi Pen-kum dan Humas Kejati Jambi, kemarin (7/7).

Pekan depan, penyidik mengagendakan pemeriksaan terhadap tersangka. Penyi-dik masih membutuhkan keterangan dari Meirizal, terkait pengelolaan dana dan aliran dana yang dikucurkan oleh Dekopin Pusat tahun 2010. Pertanyaan-pertanyaan terkait pengelolaan dana ini, lanjutnya, belum bisa dijelaskan pada pemeriksaan sebelumnya.

Untuk diketahui, Korps Adhyaksa sudah memeriksa sejumlah saksi. Di antaranya, tim verifikasi di Dekopin Pusat. Dalam kasus ini ada dugaan penyimpangan dana sebesar Rp 208 juta lebih. Dana ini meru-pakan dana operasional dari Kementerian Koperasi dan UKM, yang diperuntukkan beberapa item kegiatan di Dekopinwil Jambi, dengan jumlah keseluruhan Rp 401 juta lebih.

Berkas Kasus VideoDewan Bolak-balik

JaMBI - Setahun lebih kasus dugaan gratifikasi bagi-bagi uang anggota DPRD Kota Jambi peri-ode 2004-2009 ditangani Polda Jambi, mandek. Mirisnya lagi, belum satupun tersangka yang naik ke meja hijau pengadilan. Alasannnya, penyidik Polda Jambi masih sulit melakukan

pembuktian, terkait kepentingan untuk apa uang itu diberikan.

“Belum rampung masih bo-lak-balik. Petunjuk jaksa belum dipenuhi,” terang Kabid Humas Polda Jambi AKBP Almansyah. Agar kasus tersebut dapat ber-lanjut, polda akan melakukan gelar perkara bersama pihak ke-jaksaan tinggi. Tujuan dilakukan ekspos bersama, agar berkasnya dapat segera rampung.

Saat ini ada dua berkas tengah

ditangani, yakni Berkas Asmawi dan Arfandi cs. Berkas tersangka Asmawi telah empat kali bolak-balik, sedangkan Arfandi cs su-dah tiga kali. “Kita terus meleng-

kapi kekurangannya,” terangnya. “Baru-baru ini, penyidik kembali melimpahkan berkas Asmawi dan Arpandi pada jaksa penuntut umum,” tambahnya.

Bila kasus ini belum lengkap, maka proses kasus anggota DPRD lainnya belum dapat dilakukan. “Ini dulu kita proses sampai tuntas, baru yang lain,” ujar mantan kabid propam itu. Dalam kasus video dewan bagi-bagi uang tersebut, penyidik membagi tujuh berkas perkara terhadap 34 anggota DPRD Kota Jambi periode 2004-2009.

Tujuh berkas tersebut, jumlah tersangkanya berbeda-beda. Anggota DPRD dan mantan anggota DPRD tersebut terlibat

MUawwIn, Jambi

kasus dugaan gratifikasi dalam rangka meloloskan Peraturan Daerah (Perda) Pemerintah Kota Jambi sebesar Rp 300 juta. Kasus ini bermula dari laporan LSM ARAK ke Mapolda Jambi. Atas laporan itu, Sat II Dit Reskrim, melakukan penyelidikan dengan memanggil mantan anggota DPRD yang menerima uang itu.

Dugaan sementara, penyidik melihat ada indikasi yang me-ngaitkan antara pinjaman uang itu dengan pengesahan perda yang diberikan oleh mantan Wali Kota Arifien Manap, karena jarak antara surat pengajuan pinja-man dengan pengesahan perda tidak terlalu berbeda jauh.n

almansyah

sa ada yang janggal. Mungkin mereka sudah dibayar untuk menghajar saya,” ujarnya.

Diceritakannya, saat akan digelan-dang ke dalam kamar tahanan, dia dan lima rekannya dibariskan dengan cara jongkok. Tiba-tiba, katanya, Rasihan mendekatinya dan langsung marah-marah. “Kau siapa! Kau tahu ini penjara. Di dalam penjara, SBY pun saya pijak-pijak. Saya bikin bubur kau disini,” kata Rony, menirukan hardikan Rasihan.

Baca Korban hal 19n

andi ashari

Baca Staf hal 19n

EDDy JunaEDy/JambI InDEPEnDEnt

JaMBI – Perseteruan antara Agustini dan Suanto, man-tan suaminya, berlanjut. Ke-marin (7/7), Suanto memper-lihatkan putusan Pengadilan Negeri (PN) Jambi. Dia men-jelaskan bahwa pengadilan menyatakan hak atas harta antara Agustini dan Suanto adalah masing-masing seper-dua bagian. Ini sesuai de ngan putusan Pengadilan Negeri Jambi Nomor 43/pdt.G/2008/PN.JBI.

“Berdasarkan berita acara sita marital dan sita penye-suaian tersebut, PN Jambi telah menunjuk tergugat (Su-anto, red) sebagai penyi mpan dari barang-barang itu, set-elah ia menyatakan bersedia. Tugasnya agar barang-barang itu dijaga de ngan baik, tidak boleh dijual, diga-daikan, dihilang-kan atau dipin-dahtangankan,” kata Embong, kuasa hukum Suanto.

“ P u t u s a n pengadilan

ini sudah memeliki kekuatan hukum tetap, karena kedua belah pihak sama-sama me-nerima. Tetapi belum diek-sekusi, karena tidak dimo-honkan oleh tergugat (Agus-tini),” jelas Embong, kuasa hukum Suanto kepada Jambi Independent. “Setelah di-lakukan empat kali aanman-ing (teguran), pihak Agustini tidak pernah datang ke pe-ngadilan. Terakhir, penggu-gat menyerahkan ke pengadi-

lan. Akhirnya, pengadilan m e l e l a n g harta ber-s a m a , ” terangnya lagi. n

ngan hadir karena sakit. Masyrobi, Asisten Tindak Pidana

Khusus (Aspidsus) Kejati Jambi me-ngatakan, pemeriksaan terhadap para tersangka kasus Jalan Manung-gal II adalah pemeriksaan lanjutan. Sebelumnya, para tersangka ada yang telah menjalani pemeriksaan. Hanya saja aspidsus mengaku belum mengetahui hasil pemeriksaan. “Hari ini (kemarin, red) para tersangka kembali kita periksa. Hanya saja hasilnya saya belum tahu, karena pemeriksaan masih berlangsung,” kata Masyroby. Amin Ibrahim, kuasa hukum Rafli mengatakan, kliennya juga dijadwalkan untuk menjalani pemeriksaan. Menurut Amin, peme-riksaan kemarin merupakan kedua kalinya. “Melanjutkan pemeriksaan sebelumnya. Saat ini (kemarin, red) klien kita sedang dalam perjalanan dari Kualatungkal,” jelas Amin.

PEnuhI PanGGIlan:Fidiansyah, memasuki ruang salah se-orang penyidik Kejati Jambi untuk men-jalani pemeriksaan sebagai tersangka kasus dugaan korupsi Jalan manunggal II, tanjab barat, kemarin (7/7).

Baca Sakit hal 19

n

Baca bertahan hal 19

Suanto

Page 21: Jambi Independent | 08 Juli 2011

Orang TuaSiswa DatangiDPRD Kota

JENNIFER AGUSTIA, Kotabaru

HASIl tes PSB memang sudah diumum-kan, beberapa siswa dinyatakan lulus me-masuki sekolah yang diinginkan, namun tak sedikit yang tidak lulus. Tidak hanya yang tidak pintar yang tidak lulus, namun banyak juga anak-anak yang biasanya juara kelas, tidak berkesempatan memasuki sekolah idamannya. Salah satunya adalah anak dari Ibu Susi, salah seorang calon siswa yang mencoba mendaftar ke SMAN 4.n

PASAR – Menyambut ta-hun ajaran baru dengan tas model baru tentulah menye-nangkan. Apalagi tas terse-but bisa dikreasikan dengan aksesoris atau nama sendiri. Ya, itulah salah satu kelebihan yang dimiliki tas plastik dengan kualitas terbaik bernama “In-craf Creative”.

Satu-satunya stan Incraf Crea-tive di Jambi berada di lantai dua Mal WTC Batanghari Jambi. Di sana menyediakan beragam tas untuk anak sekolahan yang terbuat dari plastik transparan dengan kualitas super. Beragam

jenis t a s mulai tas s a n d a n g , ransel, jinjing bahkan kotak pen-sil dan tempat make up tersedia. n

tepatnya dekat Swalayan Man-dala,” ceritanya yang juga baru pulang dari razia rutin, kemarin (7/7).

Awalnya petugas menyangka di dalam tas pengemis wanita bertangan buntung tersebut adalah baju. Ternyata uang kertas. Setelah dihitung Rp 1.023.000. “Katanya hasi l mengemis selama dua hari,” terangnya.

Setelah dibawa ke kantor Di-nas Sosial, pengemis tersebut minta dipulangkan ke tempat kakaknya. n

Jumat, 08 Juli 2011Jambi Independent

Subuh 04.48Dzuhur 12.12 Ashar 15.37Maghrib 18.14Isya 19.28

Sumber: BHR Prov. Jambi

Baca Hasil hal 22

SHOPIAN HADI, Kota Jambi

rolanda Hasibuan/jambi indepedent

Pengemis Jutawan Praktek di Jambi

Menginap di Hotel, Pulang Pakai Mobil Travel

Baca menginap hal 22

Ramadhan, Warga Pucuk Pulang KampungTAK hanya masyarakat umum yang ting-

gal di Kota Jambi yang antusias merayakan Lebaran, para penghuni lokalisasi Payo Sigadung alias Pucuk pun ternyata ikut me-rayakannya. Tradisi pulang kampung tetap dilakukan. Hal ini disampaikan oleh Subadi Rusman, mantan Ketua RT 5, Kelurahan Rawasari, Kotabaru, kemarin (7/7).

Disebutkan, meski tidak semua, sebagian besar penghuni Pucuk pulang kampung dua minggu sebelum lebaran. “Lima belas hari sebelum Lebaran mereka pulang kampung, ada yang palik lagi setelah Lebaran ada yang tidak. Ada juga pendatang baru nantinya,” ujarnya. n

SOSIAL

Baca ramadhan hal 22

Masih ingat dengan pengemis yang memiliki uang Rp 1,023 juta, hasil razia Dinas Sosial Tenaga Kerja Provinsi

Jambi dua hari lalu? Ternyata pengemis itu menginap di hotel kawasan Simpang Kawat, sejak satu bulan lalu.

Bahkan mereka menyewa dua kamar hotel sekaligus. Berikut penelusuran Jambi Independent.

HASIl razia Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmi-grasi (Dinsosnakertrans) Kota Jambi menemukan pengemis memiliki uang Rp 1.023.000. Wanita pengemis ini kepada

foto-foto rolanda Hasibuan/jambi independent

Kreasikan

Tas Sekolahmu

Baca Kreasikan hal 22

Hasil Tes PSB Diragukan

petugas mengaku bernama Aha. Ternyata, bersama kelu-arganya dia menginap di Hotel Aini, Jalan M Yamin, Simpang Kawat Kota Jambi. Hendri, salah seorang petugas Dinsosnaker-trans mengaku, pengemis itu ditangkap di Pasar Kota Jambi. “Dia sedang mengemis di pasar,

Kreatif: model memperagakan tas plastik cantik yang bisa dikreasikan dengan aksesoris tambahan. tas ini pas buat pelajar putri.

jutaWan: pengemis yang praktek di salah satu perempatan dalam Kota jambi.

Page 22: Jambi Independent | 08 Juli 2011

Jumat, 08 Juli 2011 Jambi IndependentSAMBUNGAN

nadvertorial

nadvertorial

eddy djunaedi/jambi indepedent

Menginap di Hotel, --------- dari hal 21

Ramadhan, Warga Pucuk Pulang Kampung------------------------------------------------------ dari hal 21

Jalinsel Macet Total KOTABARU – Imbas bu-

ruknya infrastruktur jalan di Jalan Lingkar Selatan, kem-bali berdampak buruk. Sejak pukul 07.00, kemarin (7/7), puluhan bahkan ratusan truk yang datang dari arah Pall X terjebak dalam kemacetan parah. Kendaraan ini pada umumnya mengangkut batu bara yang terlihat antre atau-pun menepikan diri untuk sementara.

Juharno, salah seorang aparat polisi yang bertugas di lokasi mengatakan, kemac-etan ini disebabkan, karena ada salah satu truk batu bara yang terperosok ke dalam lubang sehingga menganggu lalu lintas di sana. Lokasi terperosoknya truk batu bara tersebut adalah di depan pura yang berjarak satu kilometer dari simpang lampu merah Pall X.

“Kira-kira 1 kilometer dari simpang 4 Pall X ini ada truk yang terpuruk sejak pagi hari tadi, sudah diupayakan akan ditarik, namun karena ter-halang antrean kendaraan, evakuasi mengalami ham-batan. Namun yang jelas, saat ini petugas sedang berupaya

Kreasikan -------------------- dari hal 21Dikatakan Yanti, karyawati

Incraf Creative, tas yang di-datangkan dari Jakarta ini dominan diminati oleh kaum hawa. “Apalagi kalau anak-anak keturunan Tionghoa, paling banyak yang suka,” ungkapnya kepada Jambi In-dependent, kemarin (7/7).

Dijelaskan, pembeli dapat mengkreasikan sendiri hiasan pada tas atau membuat nama sendiri di tas. “Tas yang dijual masih dalam keadaan polos tanpa nama dan hiasan. Jadi silahkan pilih sendiri hiasan atau kalau mau membuat nama,” katanya.

Adapun warna yang tersedia sangat bervariasi. Rata-rata

setiap warna ada seperti hi-jau, kuning, pink, merah, biru, ungu bahkan hitam pun juga ada. Jadi, Anda bisa me-nyesuaikan warna tas dengan warna kesukaan anda.

Soal harga, Anda cukup me-nyediakan bujet Rp 100-225 ribu untuk sebuah tas atau Rp 20-50 ribu untuk sebuah tem-pat pensil atau makeup. Se-lain itu, bujet lain juga mesti Anda siapkan untuk membeli pernak-pernik hiasannya seharga dari Rp 1.500 sampai Rp 30 ribu. “Karena tas dan hiasan dijual terpisah,” kata Yanti. Bagaimana, tertarik? Selamat berkreasi.(rey)

“Ternyata mereka berempat menginap di Hotel Aini. Na-manya saya tidak tahu, yang jelas dia ini bersama bapak-nya yang juga cacat, buntung tangan kanan mengemis. Se-dangkan kakak perempuanya dan suaminya yang normal ini bertugas mengantar mer-eka berdua,” ceritanya.

Oleh karena itu, Kepala Din-sosnakertrans Kota Jambi Kaspul mengaku, pengemis dari luar Kota Jambi ini dipulangkan ke daerah asal-nya. “Mereka dipulangkan ke daerah asal, tetapi mer-eka memilih ke rumah sau-daranya ke Kota Pelembang. Padahal asal mereka dari Sumenep Madura,” terang Hendri. Pengemis itu dipu-langkan menggunakan biaya sendiri. “Mereka naik travel Jaya Mandiri ke Palembang,” terangnya.

Sedangkan Kelik (40), Pen-gelola Hotel Aini mengaku heran atas kejadian tersebut. Diceritakannya, saat itu dia baru pulang dari luar daerah dan melihat ada mobil patroli Dinas Sosial di hotel meraka. “Padahal hotel kami tidak per-nah dirazia oleh Satpol PP maupun Dinsos. Karena kami ketat dan tidak memperbole-hkan pasangan di luar nikah menginap. Ternyata setelah diterangkan mereka pengemis yang tertangkap memiliki uang jutaan rupiah,” terangnya.

D i c e r i t a k a n l e l a k i i t u , pengemis ini diketahui me-nyewa dua kamar. Yaitu ka-mar nomor 38 dan 39. Dari buku catatan tamu hotel yang diperlihatkan, pengemis ini check in mulai 28 Juni lalu. Dalam buku tamu hotel ter-catat menyewa dua kamar atas nama Merfamby asal Sumenep, Madura. Memang saat datang ke hotel tersebut, perawakan wanita tersebut sedikit cebol dengan tangan buntung. Begitu juga dengan lelaki yang tua tersebut. Se-orang wanita lain juga ber-perawakan hampir sama. Sedangkan yang normal di-akuinya hanya satu orang.

“Mereka datang menginap di sini dan dilihat pertama kali anak saya yang masih TK, ditertawai. Kata anak saya, lucu dan aneh,” cerit-anya, setelah itu dia melarang anaknya mengejek lagi.

Sehari-hari, hanya tiga orang yang keluar dari hotel. Setiap pagi mereka naik ang-kot menuju pasar. Sedangkan lelaki yang normal tetap ting-gal di hotel. “Saat sore baru pulang, nah kalau malam mer-eka keluar lagi dan pulangnya membawa kantong plastik, seperti bungkusan makanan,” terangnya. Memang dikata-kannya bila melihat kondisi fisik dan tamunya yang cacat ini menimbulkan belas kasih. “Ternyata uangnya jutaan,” katanya tergelak dan heran.

Profesi para tamu hotelnya itu diakuinya tidak diketahui. Apalagi apa isi kamar tamu. “Demikan tiap hari. Kami hanya memeberikan pelayan sesuai standar. Mereka tiap hari juga membayar sewa ka-mar Rp 70 per kamar. Prose-dur kami kalau bukan pasan-gan ya dilarang menginap, kalau ada tamu pasangan kami wajibkan pintu kamar terbuka lebar. Karena itu kami tidak dirazia,” terang-nya memperlihatkan buku tamu hotel.

Dia mengakui heran tetapi sudah banyak pengalaman melihat hal demikian. Bahkan diakui Kelik, di hotel mereka kadang-kadang ada juga lelaki berpakaian jubah dan mem-inta sumbangan keliling. Tamu hotel seperti ini juga memba-yar sewa kamar menggunakan uang receh.

Bahkan diakuinya pernah kamar hotel digerebek polisi saat ditempati tamu wanita. Ternyata di dalam kamar hotel tersebut diketahui seperti toko. “Wanita ini ditangkap polisi karena profesinya ngutil di swa-layan, berbagai barang sawalan mahal ada di kamarnya. Tidak mungkin kami memeriksa ka-mar tamu,” katanya.

Profesi pengemis dan pe-minta sumbangan dari luar daerah seperti itu seperti-nya sudah lintas kota. “Mer-eka mampu sewa hotel, terus dipulangkan naik travel ke Palembang, kan penghasi-lanya jutaan. Padahal mer-eka cuma empat orang,” ka-tanya.

Pengemis yang jutawan. Menginap di hotel, pulang kampung naik travel. Ba-gaimana, masih mau mem-beri sumbangan di jalan-jalan?(*)

Mayoritas, para PSK ini berasal dari pulau Jawa, namun ada pula beberapa yang berasal dari Bengkulu, Palembang, bahkan dari Jambi. Dari data yang diam-bil di Kecamatan Kotabaru

beberapa waktu lalu, dike-tahui para PSK kebanya-kan berasal dari Jawa Barat, dan mereka merupakan gadis-gadis berpendidikan rendah.

Saat ini, terdapat lebih

dari 168 kepala keluarga dengan jumlah total anak asuh sebanyak 332 orang. PSK di lokalisasi ini meru-pakan perempuan di usia yang beragam. PSK paling muda adalah perempuan

kelahiran 1991, sedangkan yang paling senior kelahiran 1967. Mayoritas di antara mereka memilih bekerja sepagai PSK lantara masalah ekonomi.

Sementara itu, di bulan

puasa, lanjut Subadi, ak-tivitas Payo Sigadung tetap sepeti biasanya. “Tetap buka, cuma pelanggan me-mang berkurang, begitu pula dengan para PSK,” tandasnya. (enn)

Hasil Tes PSB Diragukan --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- dari hal 21Kemarin (7/7), Susi menda-

tangi DPRD Kota Jambi untuk mempertanyakan ketidak-lulusan anaknya di sekolah favorit. Kedatangannya dis-ambut Ketua Komisi D Kota Jambi Hizbullah dan Wakil Ketua Komisi D DPRD Kota Jambi Rasdi. Susi menyatakan kekecewaanya terhadap hasil tes PSB beberapa waktu lalu. “Saya sangat kecewa, kenapa anak saya tidak lulus. Saya tau sekali bagaimana kemampuan akademik anak saya,” ujarnya.

Disebutkan Susi, anaknya merupakan lulusan SMPN 12 Kota Jambi dan lulus dengan NEM 35. “Saya tau kemam-puan anak saya, dan saya ya-kin sekali waktu itu anak saya akan lulus,” ujarnya. Oleh sebab itu, Susi merasa tidak puas dengan hasil pengumu-mam PSB beberapa waktu lalu. Sehingga, dirinya mem-inta agar hasil kerja anaknya tersebut dibuka, dan dijelas-kan secara tranparan.

Menanggapi permintaan

tersebut, Komisi D mengan-jurkan agar Susi meminta ke Dinas Pendidikan untuk transparan serta memperli-hatkan hasil kerja anak dari Susi tersebut, sehingga per-tanyaan yang ada pada Susi selama ini terjawab. “Kita anjurkan kepada Ibu Susi itu tadi agar meminta langsung kepada dinas pendidikan, lembar jawaban si anak terse-but,” ujar Hisbullah.

Ketika hal tersebut dikon-firmasi ke pihak Dinas Pen-

didikan Kota Jambi, Sofyan, Kepala Bidang Pendidikan Menengah Dinas Pendidikan Kota Jambi mengatakan, bisa saja hasil kerja anak tersebut diperlihatkan kepada yang bersangkutan. “Kalau me-mang ada yang komplain, bisa datang ke Dinas Pendidi-kan,” ujarnya.

Sementara itu, terkait den-gan pungutan dengan jumlah besar di SMAN 5, Hizbullah kembali mengimbau agar kepala sekolah juga bertin-

dak. “Meskipun itu komite yang mengatur, Kepala Seko-lah juga harus bisa tegas, dan cobalah dengar kata dewan yang sudah ada di Koran,” ujarnya. Komisi D berharap semua komentar anggota DPRD Kota mengenai PSB ini didengar, tidak hanya oleh SMAN 5 namun juga bgi sekolah-sekolah lainnya.

Singkat kata, ujar Hizbu-lah, pungutan tersebut harus segera dihentikan, karena orang tua siswa belum rapat

dengan komite. Jika pungutan tersebut tetap dijalankan, se-mentara proses belajar men-gajar belum dilaksanakan, maka anggota DPRD Kota khususnya Komisi D DPRD Kota Jambi akan turun lang-sung ke lapangan. “Pungutan itu harus segera dihentikan, jangan sampai dewan turun ke lapangan. Kecuali untuk yang benar-benar penting, yaitu biaya seragam sekolah,” tandas Hizbullah.

Ditanyakan, apakah pung-

utan tersebut akan membuat SMAN 5 Kota Jambi emndap-at rapor merah dari Komisi D DPRD Kota? Hizbullah tidak menjawab secara gamblang. Yang jelas, lanjutknya, Kepala Sekolah harus mendengarkan imbauan Komisi D DPRD Kota Jambi. Disamping itu, Komisi D DPRD Kota Jambi juga meminta agar pemkot langsung turun tangan untuk mengatasi masalah ini. “Kita minta wali kota juga segera bertindak,” tandasnya.(*)

Fasha: Persaudaraan Bikin Hidup Lebih Indah

jambi - Untuk mempererat tali silaturahmi sekaligus perin-gatan Isra' Mi'raj, jamaah Masjid Darussabiqin, Kelurahan Handil Jaya, Kecamatan Jelutung Kota Jambi, mengundang tokoh muda Jambi yang juga Ketua AMPG Provinsi Jambi H SY Fasha. Tema yang diambil adalah “Jadikan Salat sebagai Barometer Kehidupan”.

Isra' Mi'raj yang dipenuhi war-ga, jamaah, imam masjid, tua tengganai dan sesepuh lainnya itu, menyambut Fasha dengan

ramah. Dalam kesempatan itu, Fasha menyampaikan ungkapan terima kasih telah diundang dan bukan sebatas peringatan Isra' Mi'raj saja, bila ada kegiatan sosial lainnya siap membantu semampunya.

Fasha meminta, bi lamana bertemu di jalan, tolong ditegur sapa dan jadikan kami sebagai keluarga, karena kita semua bersaudara dan dengan persau-daraan hidup akan lebih indah dan nyaman.(edz)

Fasha bantu anak Korban Kebakaran Juga Kunjungi Penderita Tumor

jambi - Masih ingat Rafli, bocah tiga tahun yang mengala-mi luka bakar hampir 80 persen. Rafli dibawa pulang orang tu-anya, kemarin (7/7), alasan Ra-fli dibawa pulang, karena orang tuanya tidak bisa bekerja, dan ayahnya, kuli bangunan, untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari disibukkan hanya untuk menjaga Rafli di rumah sakit.

Mendengar keluhan seperti itu, tokoh muda Jambi SY Fasha langsung mengunjungi kediaman Rafli di Jl Cempaka Putih, RT 12, Jelutung Kota Jambi. Kedatangan

Fasha disambut warga dengan senang. Fasha juga memberikan pekerjaan kepada orang tua Ra-fli. Semua yang dilakukan Fasha membuat haru para warga yang hadir usai menjenguk Rafli. Warga Cempaka Putih pun berebut ber-foto bersama Fasha.

Sebelum menjenguk Rafli, Fasha juga mengunjungi para penderita tumor di Rumah Sakit Raden Mattaher dan bertanya seputar pelayanan Jamkesmas. Dikatakannya, pelayanan Jam-kesmas sudah bagus setelah mendengar pengakuan pasien. Suasana juga terlihat haru ketika Fasha memberikan bantuannya di Rumah Sakit Raden Mattaher Jambi.(edz)

menarik kendaraan tersebut agar lalu lintas kembali lan-car,” kata Juharno.

Apakah ada yang sengaja menyebabkan kemacetan ini? Juharno tidak dapat memas-tikan, namun dirinya men-

gatakan, kabarnya memang akan ada aksi unjuk rasa yang bakal dilakukan warga seki-tar, untuk menuntut perbai-kan Jalan Lingkar Selatan ini. “Namun apakah insiden terpuruknya salah satu ken-

daraan yang menyebabkan kemacetan ini disengaja, kita tidak bisa pastikan,” katanya, lagi. Namun setelah ditunggu, ternyata tidak ada aksi unjuk rasa di lokasi tersebut.

Namun siang harinya seki-

tar pukul 14.00, terjadi unjuk rasa warga sekitar, tuntutan-nya masih sama dengan aksi unjuk rasa sebelumnya, yakni perbaikan jalan. “Kami mau jalan ini segera diperbaiki, jangan hanya ditimbun,” ujar salah satu demonstran. Para demonstran juga me-nebang pohon yang diben-tangkan di tengah jalan, sehingga truk-truk tersebut tidak bisa melanjutkan per-jalanan.

Pantauan Jambi Indepen-dent di lokasi, akibat Jalan Lingkar Selatan macet total. Kemacetan panjang dikabar-kan terjadi di ruas Jalinsel menuju Pall X, informasinya mencapai lebih dari 3 kilo-meter. Amir, salah satu supir truk batu bara mengaku kecewa dengan kejadian tersebut.

Dirinya juga sangat men-geluhkan kondisi jalan yang sangat tidak layak tersebut. “Sebenarnya sudah sering kejadian seperti ini, tapi sepertinya dibiarkan saja, kemarin ini gara-gara ada demo, sekarang mobil ter-perosok. Kita yang dirugi-kan,” keluhnya.(enn)

maCet: Sopir truk sedang beristirahat selama kemacetan terjadi di jalan lingkar Selatan.

rolanda haSibuan/jambi indepedent

perinGatan: Fasha foto bersama jamaah masjid darussabiqin Kelurahan handil jaya Kecamata jelutung Kota jambi.

der-maWan: Fasha saat membantu korban keba-karan dan penderita tumor.

Page 23: Jambi Independent | 08 Juli 2011

Jambi Independent Jumat, 08 Juli 2011

Kotabaru

dok/JAMBI INdEPENdENT

RIdA EfRIANI /JAMBI INdEPENdENT

Rida EfRiani,Kotabaru

Terus LakukanRazia Gepeng

Kinerja KPTSP Masih MinimHaSiL evaluasi semester I DPRD Kota Jambi terhadap

kinerja Kantor Pelayanan Terpadu Satu Pintu (KPTSP), diketahui kinerja KPTSP masih minim. Oleh karena itu, KPTSP diminta agar meningkatkan koordinasi di internal KPTSP dan eksternal PTSP.

Hamid Jufri, anggota Komisi A DPRD Kota Jambi me­ngatakan, sejak beroperasi 1 Januari 2011 lalu, sampai saat ini KPTSP masih dikeluhkan masyarakat. Menurut ketua panitia khusus (pansus) rancangan peraturan daerah (ranperda) tentang KPTSP ini, hasil observasi dan evaluasi semester I terhadap KPTSP, diketahui kinerja KPTSP baru mencapai 60 persen.

“Masih dikeluhkan masyarakat. Biasanya mengurus izin di kantor dinas dua hari, sekarang mengurus di KPTSP malah lebih dari dua hari,” katanya.

Dia menyarankan agar kepala KPTSP dapat meningkat­kan koordinasi di internal KPTSP dan eksternal KPTSP. “Koordinasi dengan petugas KPTSP harus ditingkatkan,” ujarnya.

Hal ini bertujuan untuk meningkatkan pelayanan KPTSP. Agar prima, cepat dan transparan. “Tidak perlu lagi warga ke lurah atau SKPD untuk melengkapi syarat. Kemampuan manajemen KPTSP harus ditingkatkan,” ucapnya.

Kemudian dengan SKPD terkait harus diupayakan semua perizinan masuk KPTSP. “Kembalikan fungsi dan tupoksi KPTSP. Wali kota juga harus tegas kepada kepala SKPD agar menyerahkan perizinan ke KPTSP. Itu perintah Permendagri,” tandasnya.

Disebutkannya, jika KPTSP kekurang personel, maka kepala KPTSP harus meminta beberapa personil kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Jambi. “Harus ditambah,” cetusnya.

Dia berharap semester II tahun 2011 kinerja KPTSP dapat maksimal, yakni 100 persen. “Di semester II, 42 perizinan sudah masuk KPTSP,” pungkasnya. (dip)

Mengunjungi Kelompok Usaha Wanita Mandiri di Kelurahan Suka Karya, Kecamatan Kotabaru

Buat Keset Kaki, Modal Awal Telah Kembali Kelompok Usaha Wani­ta Mandiri di Kelurahan Suka Karya patut ditiru

oleh ibu­ibu lainnya. Kelompok yang berang­

gotakan tujuh orang ibu­ibu ini telah meng­

hasilkan produk keset kaki olahan dari sisa

kain/limbah konveksi. Seperti apa?

sya Allah tahun ajaran baru kita mulai buat lagi. Biasa kami kerjakan di saung itu,” ujarnya sambil menunjuk salah satu saung di samping rumahnya.

Mereka memprediksi bisa memproduksi keset kaki pada tahun ajaran baru, karena yakin limbah konveksi akan banyak pada saat itu. Hal ini karena banyaknya sekolah yang membuat seragam olah­raga dikonveksi yang meru­pakan bahan baku pembuat keset kaki.

Wanita Mandiri itu yakin, akan masa depan usaha me­reka. Ini bisa terlihat dari su­dah kembalinya modal awal mereka sebesar Rp 500 ribu. Bahkan diakui Yusniati, kini penghasilan mereka bisa tiga kali lipat dari modal.

“Ibu­ibu di sini juga kalau buat kita bayar sehari Rp 10 ribu. Nanti hasilnya pun akan kita bagi lagi dan Alhamdulil­lah sekarang kita juga dapat bantuan bergulir dari Dinas Pemberdayaan Perempuan sebesar Rp 10 juta. Jadi kita lebih semangat,” ucapnya.

Untuk diketahui, dalam se­hari mereka bisa membuat sampai 15 keset kaki. (*)

KoTabaRu ­ Enam orang pengemis yang diamankan Dinas Sosial dan Tenaga Kerja (Dinsosnaker) Kota Jambi, langsung dipulang­kan ke daerah asalnya, Rabu malam (6/7) lalu. Se­mentara, Dinsosnaker Kota Jambi tetap akan melanjut­kan razia dan pengawasan terhadap gelandangan dan pengemis (gepeng) di Kota Jambi.

“Sudah dikirim tadi malam (6/7) dengan travel,” ujar Kaspul, Kepala Dinsosnaker Kota Jambi, kemarin (7/7).

Kaspul mengaku, pihaknya akan tetap melanjutkan razia terhadap gepeng di Kota Jambi, karena itu adalah tugas mereka. “Seminggu dua kali kita monitoring. Pe­ngawasan terus kita lakukan, karena tidak tuntas­tuntas masalah gepeng ini. Tidak habis­habis,” katanya.

Dia menyebutkan, fakta di lapangan kebanyakan gepeng yang terjaring razia Dinsosnaker berasal dari luar Provinsi Jambi. “Banyak dari luar. Enam orang pengemis

yang baru dipulangkan itu berasal dari pulau Jawa,” ucapnya.

Menurutnya, jika gepeng yang terjaring dalam ra­zia berasal dari luar Kota Jambi, maka pihaknya akan memulangkan ke daerah asalnya. Sedangkan gepeng yang berasal dari dalam Kota Jambi akan diberikan pembinaan.

“Yang berasal dari dalam Kota Jambi kita data dulu, setelah itu kita masukkan ke dalam program pembinaan. Anak­anak mereka juga kita beri bantuan pakaian seko­lah,” ujarnya.

Dikatakannya, anggaran pembinaan gepeng sudah dialokasikan Pemerintah Kota (Pemkot) Jambi. “Ang­garannya gabung dengan anggaran keluarga miskin,” ungkapnya.

Pembinaan gepeng itu berupa pelatihan usaha, pen­didikan dan usaha ekonomi produktif. “Program itu su­dah berjalan tahun 2011 ini,” ucapnya. (dip)

GEPENG :Seorang pengemis sedang menerima sedekah dari pengendara mobil di jalan raya (foto kiri). Sementara, pihak dinsosnaker kota Jambi akan terus menggalakkan razia gepeng.

kINERJA : kantor PTSP di komplek Balaikota Jambi. Sementara itu, anggota dPRd menilai kinerja kPTSP masih minim.

dok/JAMBI INdEPENdENT

nya Kelompok Usaha Wanita Mandiri yang telah meng­hasilkan produk keset kaki olahan dari sisa kain/limbah konveksi.

Berada di Kelurahan Suka Karya, Kecamatan Kotabaru, rumah tersebut kelihatan sangat asri. Di bagian sam­ping rumah, terdapat be­berapa saung/pondokan.

“Iya, ibu­ibu di sini mem­buat kelompok usaha keset kaki dari limbah konveksi,” kata Yusniati(43), istri ketua RT 03.

Usaha tersebut baru mereka tekuni sejak Desember 2010 lalu. Kata istri Muhammad Syafi’i ini, semua bermula dari keikutan mereka pada sebuah pelatihan wirausaha.

“Salah satu ibu­ibu disini menyarankan bagaimana ka­lau kita membuat keset kaki. Kamipun menyetujui dan mulai belajar membuatnya,” ungkap Yusniati.

S e b e n a r n y a , t a k s a t u ­pun dari Kelompok Wanita Mandiri ini yang bisa mem­buat keset kaki. Namun me­reka belajar dari keset kaki yang sudah jadi. Pertama mereka lihat­lihat dan ak­hirnya mencoba membuat. “Setelah kami amati lang­sung kami buat. Kebetulan RT kami pernah mendapat bantuan mesin jahit, jadi pekerjaan kami semakin ringan,” terangnya.

Namun, sudah setengah bulan lebih Wanita Mandi­ri yang terdiri dari tujuh orang anggota ini tidak lagi memproduksi keset kaki. Hal ini karena limbah kon­veksi semakin susah dicari dan harga nya sangat tinggi. “Dulu limbah konveksi di­hargai Rp 2000­2500 per Ki­logram (Kg), tetapi sekarang bisa mencapai Rp 4000 per kg,” katanya.

“Untuk sementara ini kita vakum. Lagian stok barang kita masih banyak. Nanti In­

TidaK sulit mencari rumah Muhammad Syafi’I, ketua RT 03, tempat berkumpul­

USAhA :Salah satu ang-gota kelompok Usaha Wanita Mandiri menun-jukkan keset kaki buatan mereka.

Page 24: Jambi Independent | 08 Juli 2011

aktual

Jumat, 08 Juli 2011 Jambi Independent

tip

Siti MaSnidar, Jambi

Jenis Musik Memiliki Efek BerbedaS E t i a P m a n u s i a p a s t i

memiliki kegemaran jenis musik yang berbeda-beda. Menurut beberapa peneli-tian, setiap jenis musik akan berpengaruh atau menim-bulkan efek yang berbeda bagi tubuh. Lebih mendalam efek yang ditimbulkan ini dipengaruhi ritme musik itu sendiri.

Musik adalah salah satu dari beberapa kegiatan menarik untuk seluruh bagian otak. Pythagorus, Plato, dan Aris-toteles menyadari kekuasaan terapi musik. Einstein sendiri mengatakan bahwa salah satu alasan ia begitu pintar adalah karena suka bermain biola.

Setiap genre atau jenis musik memiliki efek yang berbeda untuk tubuh. Berikut beberapa jenis musik dan efeknya terhadap tubuh, sep-erti dilansir Lifemojo, Senin (11/4) lalu:

1. Musik rockMendengarkan musik rock

dapat memberikan adrena-

lin tidak seperti jenis musik lain. Jika Anda tidak suka mendengarkan musik rock, maka mendengarkannya da-pat membuat Anda merasa marah dan kesal serta pen-ingkatan denyut jantung dan tekanan darah. Namun, jika Anda menikmati menden-garkan jenis musik ini, maka dapat membantu menghil-angkan stres tanpa mempen-garuhi denyut jantung atau tekanan darah.

2. Musik klasikMusik klasik adalah jenis

musik yang sering melibat-kan orkestra besar dan bi-asanya tanpa ada iringan vokal. Musik klasik memiliki kecenderungan untuk me-nenangkan tubuh dan mer-angsang pikiran. Jenis musik ini telah ditemukan dapat mengurangi stres (bahkan untuk orang yang tidak ter-lalu menyukai musik klasik) dan meningkatkan kecer-dasan jenis tertentu seperti kemampuan verbal dan pe-nalaran spasial-temporal.

Musik jenis ini tidak mem-buat Anda lebih cerdas, melainkan menyediakan lingkungan yang ideal un-tuk berpikir. Sebuah studi yang dilakukan di Hong Kong pada 90 anak laki-laki berusia antara enam dan 15 tahun, ditemukan bahwa anak-anak yang belajar bermain musik dengan program orkestra sekolah memiliki kemam-puan memori verbal yang lebih tinggi dan dapat belajar kata-kata yang lebih baru dibandingkan dengan anak-anak yang tidak menerima pelatihan musik.

Mendengarkan musik klasik juga memiliki efek yang san-gat menenangkan detak jan-tung dan dapat membantu bagi orang dengan penyakit jantung.

3. Musik rap atau Hip HopHip Hop musik memili-

ki efek yang berbeda pada banyak remaja. Di satu sisi, ditemukan jenis musik ini mempromosikan perasaan negatif, dan di sisi lain musik

yang begitu energik mem-buat Anda ingin berdiri dan menari.

4. Musik india KlasikMusik India klasik rumit

dan ekspresif. Musik India didasarkan pada raga (mode melodi) dan taal (siklus ber-irama tertentu). Raga tertentu dikenal dapat mengaktifkan semua chakra (suasana hati atau pusat energi) dari tubuh, sehingga menguntungkan dalam melaksanakan tugas-tugas kreatif lainnya.

Terapi musik klasik india sering digunakan atau disa-rankan untuk pengobatan in-somnia, migrain, sakit kepala kronis, hipertensi, gelisah, dll. Sebuah studi menemu-kan bahwa mendengarkan musik klasik India dapat meningkatkan kualitas tidur pada individu yang menga-lami depresi. Para peneliti menyimpulkan bahwa efek tersebut sebanding dengan pengobatan hipnotis dalam meningkatkan kualitas tidur pada pasien depresi.(*)

Waspadai Batuk Pertusis pada anakIstilah batuk Pertusis

memang terdengar asing. Tapi jika orang

menyebut batuk seratus hari, maka tentu orang

tua biasa mengetahui gejala penyakit ini. Di

masyarakat sendiri, batuk 100 hari lebih

populer dengan sebu-tan “batuk gonggong

anjing sering”, karena sifat batuk yang khas.

Pada stadium dua atau dis-ebut dengan paroksomal, kata dr Pandji, batuknya akan bertambah kuat dan makin sering. Terutama jika anak menangis atau tersedak. Batuk juga sering muncul pada malam hari, serangan batuknya bersifat mendadak, khas, menim-bulkan suara whoop seperti suara anjing serigala yang menggonggong yang disel-ingi oleh periode menarik nafas dalam dan disertai dengan muntah. “Muntah-nya biasanya mengeluarkan lendir,” katanya.

Pada kondisi ini, anak yang terserang batuk Pertusis dengan sendirinya mem-pengaruhi gizinya, karena anak biasanya tidak mau makan, karena nafsu ma-kan berkurang sehingga memperlemah keadaan pe-nyebabnya.

Pada minggu keempat, apabila daya tahannya baik, penderita mulai sembuh. Jika tidak akan masuk ke Stadium Konvalessens. Da-lam keadaan ini bisa terjadi pendarahan kulit, kepala, leher serta pendarahan se-laput. “Jika muncul infeksi

sekunder ini akan memper-buruk keadaan paru-paru-nya,” ujarnya.

L a l u , a p a s a j a p e n y u -lit batuk ini? Dijelaskan dr Pandji, penyulit penyakit ini terjadi apabila keadaan umum anak sebelum sakit sudah jelek. Sehingga timbul komplikasi yang memperbu-ruk keadaan penderita.

Beberapa komplikasi yang sering muncul, yakni infeksi telinga tengah dan dalam, kejang, bisa juga terjadi her-nia akibat tekana batuk yang kuat, Ruptur Alveoli atau malah bisa terjadi infeksi

yang menyerang otak se-perti terjadinya Mengitis Se-falitis, Esisefalapat. “Dalam keadaan lanjut, bisa terjadi penurunan cairan dan jatuh pada keadaan yang lebih buruk lagi,” ujarnya.

Makanya, apabila men-emuka gejala Pertusis, se-baiknya segera waspada. Anak segera diperiksakan ke dokter. Karena dengan pen-gobatan intensif akan dapat memperpendek serangan penyakit. “Dengan pengo-batan yang baik, 2-3 minggu akan sembuh, tidak sampai 100 hari,” pungkasnya.(*)

PErnaH mendengar batuk 100 hari? Dalam dunia me-dis, batuk ini disebut dengan Pertusis. Umumnya meny-erang anak-anak di bawah lima tahun. Meskipun anak di atas lima tahun juga bias terkena penyakit ini. Ba-gaimana gejalanya?

Menurut dr Pandji PB SpA, batuk 100 hari sering disebut dengan batuk gonggong an-jing serigala, karena gejala batuknya yang khas. Batuk Pertusis sendiri ditandai den-gan adanya infeksi saluran pernafasan akut disertai den-gan batuk hebat. Penyakit ini ini sendiri disebabkan kuman penyakit yang disebut Borde-tella Pertusis. “Gejala batuk ini sangat khas,” ujarnya, baru-baru ini.

Gejala serangan batuk Per-tusis ini dibagi dalam tiga stadium. Stadium pertama disebut dengan stadium ka-taral. Pada stadium ini be-lum begitu berat, penderita hanya demam, tapi tidak terlalu tinggi, batuk pilek rin-gan, mata merah dan menge-luarkan air mata. “Biasanya berlangsung sampai dengan lima hari,” jelasnya.

BATUK KHAS : Seorang anak sedang diperiksa dokter. Batuk Pertusis umumnya menyerang anak-anak di bawah lima tahun. DoKUmen/jAmBi inDePenDenT

Menjaga Kesehatan anakBaGi Anda para ibu yang baru saja memiliki buah hati

mungkin akan terasa sulit dan belum terbiasa dalam mengurus seorang bayi, mungkin berbeda pula dengan ibu yang sudah pernah memiliki seorang anak sebelum-nya. Berikut beberapa tip yang dapat Anda ikuti untuk menjaga kesehatan sang bayi setiap harinya :

Jemur bayi di pagi hari.Hal ini sangat penting dilakukan terutama bagi bayi

yang lahir berwarna kuning, karena akan mendapatkan sinar matahari pagi yang dapat mengurangi bilirubin menjadi senyawa yang larut dalam air dan dikeluarkan sebagi urine. Cukup jemur selama 10-15 menit saja sebelum jam delapan pagi. Hal tersebut dilakukan agar dapat menghangatkan tubuh sang bayi.

Siapkan botol susu saat bayi tidur.Botol susu hanya digunakan untuk meringankan

tugas Anda saja. Hal ini dapat membuat Anda lebih praktis saat sang bayi terbangun di malam hari. Na-mun perlu Anda ketahui juga, bahwa botol susu dapat mengganggu perkembangan bayi. Endapan susu dapat berkumpul pada bagian gusinya, selain itu juga lebih mudah terkena infeksi telinga karena susu yang dimi-num dapat masuk ke saluran Eustachius. Saluran ini merupakan penghubung antara tenggorokan bagian belakang dan telinga bagian belakang. Jadi, bila harus memberikan botol susu, angkat sedikit kepala bayi setelah itu tidurkan kembali tanpa botol susu.

Mandikan bayi dengan air hangat. Mungkin Anda pernah mendengar mitos-mitos

mengenai memandikan bayi dengan air dingin dapat membuat bayi lebih kuat daya tahan tubuhnya. Tentu saja mitos tersebut tidak benar. Itu sebabnya mengapa bayi yang baru lahir dibedong oleh orangtuanya. Air dingin dapat membuat pembakaran dan metabolisme tubuh bayi meningkat, sehingga makanan di dalam tubuh menjadi habis untuk mengatur suhu tubuh. Bayi dapat kehabisan tenaga dan akhirnya mudah sakit. Oleh karena itu, bayi harus dimandikan air hangat dan jangan terlalu lama, serta usahakan tetap dalam keadaan hangat setelah dimandikan.

Bayi berliur.Sangatlah normal bila bayi berliur dan ini akan ber-

langsung hingga bayi berusia empat tahun. Namun bila air liur berlebihan, kemungkinan terjadi peradan-gan atau infeksi di rongga mulut. Hal ini juga menjadi tanda-tanda bila bayi akan tumbuh gigi.

Bayi mengompol.Bayi yang mengompol merupakan hal yang wajar dan

ini akan terjadi sampai usia diatas dua tahun. Karena kontrol air seninya belum berfungsi sempurna. Na-mun, mengajarkan bayi buang air lebih dini akan lebih baik, sehingga di usia dua tahunan ia dapat mengon-trol kandung kemihnya. Dan bila sampai usia di atas dua tahun masih mengompol, waspadai kemungkinan masalah biologis atau psikologisnya. (*)

Page 25: Jambi Independent | 08 Juli 2011

Jambi Independent Jumat, 08 Juli 2011HUA SHI DONG TAI

surya elviza/jambi independent

surya elviza/jambi independent

Yayasan Teo Chew 0741 20335

Yayasan Kesejahteraan Sentosa 0741 33723

Yayasan Aneka Kesejahteraan (Ang ke) 0741 42620

Yayasan Dharma Bhakti 0741 23737

Yayasan Lambana Aneka Bhakti (Lam An) 0741 33553

Perkumpulan Hakka Jambi (Yayasan Satya Marga) 0741 25270

Yayasan Citra Sosial (Ciang Siok) 0741-443527

surya elviza,Kota Jambi

Life StyLe

Fangshen di vihara

dan sungaiTebarkan Welas Kasih

umat Buddha Kota Jambi menggelar ritual Fangshen se­bagai ungkapan kasih sayang kepada seluruh makhluk hidup di Vihara Sakyakirti, kemarin (7/7). Fangshen digelar di dua tempat yaitu di halaman depan vihara dan di Pelabuhan Kumpeh. Ini disesuaikan dengan hewan yang diikutsertakan dalam ritual Fangshen.

Menurut Heri, salah seorang panitia bahwa ritual Fangs­hen ini merupakan bagian dari kegiatan 98 para peserta Pekan Penghayatan Dham­ma. Kegiatan ini sebagai wu­jud memberikan pengertian kepada para peserta akan pentingnya menebarkan welas kasih kepada selu­ruh makhluk hidup. “Kasih sayang itu harus diberikan kepada seluruh makhluk. Tidak hanya kepada kelu­arga, teman ataupun sesama manusia. Bahkan hewan dan tumbuhan pun harus kita

berikan kasih sayang. Tentu­nya dengan cara yang berbe­da­beda,” bebernya.

Berdasarkan pantauan Jambi Independent, ritual Fangshen yang dimulai seki­tar pukul 09.00 tersebut dim­ulai dengan pembacaan doa dan Paritta. Dipimpin oleh Bhikkhu Sangha dan diikuti oleh peserta dan umat Bud­dha lainnya. Saat memba­cakan Paritta, umat berdiri tepat di hadapan para hewan yang akan diikutsertakan da­lam ritual Fangshen. Ini agar kegiatan Fangshen benar­benar membawa manfaat dan berkah, baik bagi umat maupun bagi hewan tersebut. Ada beberapa jenis hewan yang akan dilepaskan ke alam bebas. Di antaranya burung, ikan, kura­kura dan beberapa hewan lainnya. “Khusus un­tuk pelepasan burung, kita laksanakan di vihara saja, tetapi untuk hewan air lain­nya, harus dilaksanakan di Pelabuhan Kumpeh sehingga mereka bisa langsung kem­bali ke habitat mereka dan kembali merasakan hidup bebas,” bebernya.

Setelah paritta dibacakan, bhikkhu memercikkan air suci kepada para hewan. Lalu,

khusus untuk hewan burung, secara perlahan dan dibantu oleh beberapa umat, satu per satu dikeluarkan dari kan­dang. Burung yang berjumlah

puluhan ekor tersebut pun langsung terbang bebas me­nikmati alam dan habitat me­reka. “Tujuan dari Fangshen sendiri adalah memberikan

kebebasan kepada makhluk hidup (hewan, red) agar bisa hidup bebas di alam mereka, tanpa adanya gangguan dari makhluk hidup lainnya (ma­

nusia, red),” jelasnnya.Setelah menggelar Fangsh­

en di dalam lingkungan vi­hara, tepat pukul 10.00, rom­bongan langsung meluncur

menuju Pelabuhan Kumpeh. Kali ini mereka membawa puluhan ekor hewan air untuk dilepaskan di bibir pelabuhan. (*)

melangkah 3 Kali, sujud 1 Kali

salah satu ritual yang ru­tin diikuti oleh para peserta pekan penghayatan dhamma (PPD) adalah melakukan rit­ual tiga kali melangkah, satu kali sujud. Selama melakukan ritual ini, mereka juga harus membaca doa dan mengu­capkan nama­nama Buddha. Ritual ini dilakukan mulai dari halaman depan vihara hingga berjalan menuju Vi­hara Sakyakirti Jambi.

Ritual melangkah tiga kali, sujud satu kali ini merupakan salah satu ritual untuk meng­ingat Buddha. Mendekat­kan diri kepada Sang Bud­dha dengan menyebutkan namanya. Terlebih dahulu, umat berdiri sambil berbaris menghadap vihara. Dipimpin oleh Bhikkhu Sangha, umat mulai melangkah secara per­

lahan sebanyak tiga kali. Lalu sujud satu kali. Hal ini dilaku­kan secara terus menerus hingga menuju pintu masuk vihara. “Ritual ini biasanya dilakukan pada hari­hari be­sar atau pada momen ter­tentu sebagai penghormatan kepada Buddha,” ujar Heri, lagi.

Setelah menuju pintu masuk vihara, umat akan langsung melakukan ritual yang ber­beda. Yaitu membaca paritta suci dan doa serta membaca nama Buddha. Ritual ini cu­kup menarik, karena umat harus berjalan dimulai dari halaman vihara. Mereka pun dituntut untuk terus khusuk dalam menjalani ritual ini meskipun harus melakukan­nya di luar ruangan.

Nah, dengan mempelajari

dan mempraktekkan lang­sung ritual ini, akan mem­berikan pengalaman menarik tersendiri bagi para remaja Buddish yang ikut dalam program Pekan Penghayatan Dhamma. Apalagi, mereka

benar­benar ditempa se­lama satu minggu berada di dalam vihara tanpa boleh mengetahui dunia luar . Memperdalam ajaran Bud­dha dan mempraktekkan semua ritual keagamaan.

“Kita berharap kegiatan ini memberikan manfaat yang sangat besar bagi para peserta. Menjadi manu­sia yang lebih baik dengan mengikuti semua ajaran Buddha,” bebernya. (viz)

alam bebas : ritual Fangshen di halaman vihara sakyakirti Kota jambi, kemarin (7/7). ini sebagai ungkapan kasih sayang kepada semua makhluk hidup.

menGinGat buddHa : ritual melangkah tiga kali, sujud satu kali yang diikuti oleh peserta pekan penghayatan dhamma.

Gagal Bunuh

Diria K t O r k a b u k i ,

Onoe Tatsumi, dilari­kan ke rumah sakit set­

elah melakukan perco­baan bunuh diri di Yoyogi

Park, Tokyo.Seperti dilansir Sponichi

Annex, Selasa (5/7) lalu, ber­dasarkan laporan kepolisian area Yoyogi, seorang pejalan

kaki menemukan tubuh Onoe tergantung di seba­

tang pohon di Yoyogi Park.Peristiwa ini terjadi

Senin (4/7) lalu, sekitar pukul 2 dini hari waktu setempat.Jika biasanya pelaku bunuh diri meninggalkan pesan di

dekat lokasi, dalam kasus ini pihak kepolisian tidak men­emukan catatan apapun di dekat tubuh Onoe.

Belum diketahui mengapa aktor 32 tahun itu memutus­kan untuk mengakhiri tubuhnya.

Catatan terakhir yang ditemui di blog pribadinya, 17 Maret lalu, menunjukkan keprihatinannya akan korban tsunami Jepang.

“Kita harus melanjutkan hidup untuk orang­orang yang telah mendahului kita (akibat bencana, red). Kita harus terus hidup sambil mempelajari dan memikirkan banyak hal dari kehidupan,” tulisnya.

Japan Today melansir, pasca percobaan bunuh diri yang dilakukannya kemarin, kondisi terakhir Onoe kini masih dalam status koma. (*)

Page 26: Jambi Independent | 08 Juli 2011

Jambi IndependentJumat, 08 Juli 2011

dwI setyowatI,Jambi

Missisipi, Fashion terkini wanita aktifJaMBI - Missisipi, satu

outlet fashion khusus wanita yang diperkenalkan sejak 17 Juni dan dapat Anda kun-jungi di Mall Wiltop Trade Center (WTC) Batanghari lantai dasar.

Kehadiran Missis ipi di t e n g a h k o n s u m e n , s e n-gaja membidik pasar dari pengunjung mal. “Untuk di Jambi, Missisipi baru memiliki satu outlet di Mal WTC,” ujar Munawir, Asis-ten Store Head.

Saat ini , dalam rangka momen liburan yang masih berlangsung. Missisipi me-nawarkan promo holiday sale. “Dengan diskon yang hingga 70 persen, untuk setiap pembelian seluruh produk fashion di Missi-sipi selama promo berlang-sung,” imbuhnya.

Menurut Munawir, produk fashion yang ditawarkan Missisipi tersebut mem-bidik pasar bagi kalangan menengah ke atas. “Untuk setiap promo yang kita ge-lar, kita menawarkan den-gan harga lebih terjangkau. Sehingga dapat terjangkau untuk seluruh kalangan,”

selesaikan Laporan akuntansi di Hitungan detikDengan Program Zahir Accounting

JaMBI - Zahir accounting merupakan sebuah pro-gram akuntansi berbahasa Indonesia , yang mudah digunakan, berkual i tas , dan berdaya guna tinggi. Dirancang tepat dengan kebutuhan usaha kecil dan menengah di Indonesia. Menurut Pimpinan Zahir Jambi Yanto, telah banyak perusahaan besar di Jambi yang telah mengaplikasi-kan program Zahir untuk mempermudah program akuntansi bagi perusahaan mereka.

“Dari perusahaan tersebut, yakni WTC (Wiltop Trade Center Batanghari, red), Yayasan Attaufik Jambi, Stella Maris Talang Banjar, Casio Square, Toko Duta Mulia,” imbuh Yanto. Selain itu, kalangan kontraktor, pengusaha di bidang perke-bunan dan lainnya di Jambi,

juga telah mengaplikasikan program software akuntansi terbaik dari Zahir tersebut.

Zahir yang dapat menye-l e s a i k a n l a p o r a n a k u n -tansi dalam hitungan detik tersebut selalu eksis untuk mengikuti berbagai pam-eran yang digelar, baik di Jambi, maupun di tingkat nasional. “Di tingkat na-sional, Zahir tersebut meru-pakan nomor satu produksi orang Indonesia yang meru-pakan asli Bandung,” imbuh Yanto, berpromosi.

Menurut Yanto, kelebihan yang dimiliki Zahir tersebut dapat menyampaikan lapo-ran akuntansi via Blackberry melalui BBM-an (Blackber-ry Messenger), dan laptop Anda. “Akan memudahkan bagi pemilik perusahaan

(owner) untuk mengecek laporan akuntansi di peru-sahaannya. Meski dalam kondisi mobile atau di luar kota,” jelas Yanto.

Secara nasional, tutur Yan-to, Zahir tersebut telah di-aplikasi oleh JCO dan RCTI, serta perusahaan besar lain-nya. “Bahkan, Zahir akan menjajal pasar internasional ke depannya,” terang Yanto.

Laporan akuntansi saat ini, menurut Yanto, tidak lagi dapat dilakukan secara manual. “Karena saat ini, laporan akuntansi tersebut telah dapat diaplikasi secara computerized dan lebih prak-tis, dan akan lebih memu-dahkan proses pekerjaan bagi perusahaan-perusahaan,” ungkapnya.

Untuk mendapatkan aplika-si Zahir Accounting tersebut, Princess Store Infinite, Toko Komputer, yang dapat dikun-jungi di JPM (Jambi Prima Mall) Trona dan Mall WTC (Wiltop Trade Center) Ba-tanghari, merupakan cabang Zahir di Jambi. (dwy)

Pakaian tidur yang tetap Modis

ujar Munawir. Selain itu, Missisipi me-

nawarkan tren busana ter-

JaMBI - Tane Apparel, mer-upakan salah satu konter di Jambi Town Square (Jamtos) di Lantai 2/K 8, yang khusus memperkenalkan produk-produk pakaian tidur. Dengan berbagai model dan corak pak-aian tidur, dapat dipilih sesuai keinginan dan selera Anda. Pada momen liburan kali ini, Tane Apparel menawarkan promo holiday sale.

“Dengan penawaran diskon hingga 10 persen, untuk pak-aian tidur lengan panjang,” ujar Sri, karyawan Tane Ap-parel. Selain promo diskon tersebut, juga ditawarkan promo harga spesial senilai Rp 100 ribu. “Yang khusus untuk tiap pembelian tiga potong pakaian tidur lengan pendek,” imbuh Sri.

Promo harga spesial dari Tane Apparel tersebut lebih terjangkau, bila dibandingkan dari tiap pembelian satuan yang dibanderol Rp 40.000 tiap satu stel. Promo holiday sale itu telah berlangsung sejak Juni. “Hingga kini masih berlang-sung, yang merupakan promo khusus liburan,” ungkapnya.

Digelarnya promo tersebut, menurut Sri, cukup berpengar-uh terhadap omzet penjualan

pakaian tidur di Tane Apparel. Konsumen tidak hanya da-tang dari kalangan masyarakat Kota Jambi. Masyarakat dari luar daerah juga cukup men-dominasi, untuk mendapat-kan produk pakaian tidur dari Tane Apparel.

“Kebanyakan ada yang mem-beli secara grosiran untuk di-jual kembali dan dikenakan

sendiri, yang harganya tentu akan lebih murah diband-ingkan pembelian eceran,” ujarnya. Varian pakaian tidur tersebut, dapat dikenakan un-tuk semua kalangan. “Baik un-tuk kalangan anak-anak hingga orang dewasa,” tutur Sri.

Motif pakaiannya juga berag-am. Dari mulai motif lucu dari tokoh kartun yang disukai ka-

langan anak-anak, hingga mo-tif bunga, dan warna lembut yang sangat disukai kalangan wanita. Kisaran harga pakaian tidur di Tane Apparel, kata Sri cukup terjangkau. “Harganya berkisar Rp 35 ribu hingga Rp 70 ribu. Selain itu, pilihannya juga banyak dan tetap modis dikenakan,” ungkapnya ra-mah. (dwy)

tingkat Hunian Kamar Hotel Bintang turun JaMBI - Tingkat penghunian

kamar (TPK) hotel bintang di Provinsi Jambi, turun 5,66 persen pada Mei 2011 diband-ing TPK April. Dari 51,04 pers-en pada April menjadi 48,12 persen di Mei. Menurut Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jambi Ahmad Jaelani, saat menyampaikan berita res-mi statistik BPS Provinsi Jambi,

Jumat (1/7) lalu. “Menurut kelasnya, TPK tert-

inggi tercatat pada hotel bin-tang tiga sebesar 64,92 persen dan terendah pada hotel bin-tang dua 16,11 persen,” imbuh Jaelani.

S e d a n g k a n , T P K h o t e l bintang satu sebesar 53,68 persen dan bintang empat 30,15 persen. Rasio tamu

mancanegara terhadap tamu nusantara pada Mei menca-pai 0,014. “Penurunan rasio tamu mancanegara terhadap tamu nusantara terdapat pada hotel bintang dua dari 0,002 pada April menjadi 0,001 di Mei,” papar Jaelani.

Dan hotel bintang tiga, dari 0,002 pada April men-jadi 0,000 di Mei. “Sedangkan

pada hotel bintang empat, mengalami kenaikan dari 0,007 pada April menjadi 0,104 di Mei,” terang Jaelani.

Rata–rata lama menginap tamu mancanegara dan tamu nusantara di hotel bintang pada Mei. Rata-rata tertinggi di hotel bintang satu sebesar 1,77 hari dan terendah di hotel bintang dua 1,16 hari.(dwy)

kini bagi wanita aktif. Kisa-ran harga produk fashion di Missisipi, lanjut Munawir, antara Rp 100 ribuan hing-ga Rp 300 ribuan. “Busana wanita yang ditawarkan di sini juga beragam dan banyak pilihan modelnya, selalu mengikuti tren ter-kini,” ungkapnya.

Setiap minggu, Missisipi

selalu ada produk fashion terbaru yang diperkenal-kan. “Dan produk terbaru yang setiap hari di-update tersebut disesuaikan pula dengan tema promo yang berlangsung,” paparnya, berpromosi.

Saat ini, tengah diperke-nalkan fashion yang sesuai dengan momen l iburan.

Untuk diketahui, pada pro-mo grand opening, Missisipi juga telah menggelar promo beli tiga diberikan diskon hingga 50 persen, yang ber-langsung selama tiga hari periode promo tersebut. “Yang jelas, di Missisipi, akan selalu menggelar pro-mo setiap momen tertentu,” tuturnya. (*)

DISKON BESAR: Seorang karyawan Missisipi, outlet fashion khusus wanita, memperlihatkan produk andalan mereka belum lama ini. Anda dapat mengunjungi outlet ini di lantai dasar Mall Wiltop Trade Center (WTC) Batanghari.

DWI SETYOWATI/jAMBI INDEpENDENT

DWI SETYOWATI/jAMBI INDEpENDENT

BANYAK pILIHAN:

Ada promo potongan

harga paka-ian tidur

hingga 10 persen

di Tane Apparel di Lantai 2/K

8, jambi Town

Square (jamtos)

yang khusus

memperke-nalkan

produk-produk

pakaian tidur.

Page 27: Jambi Independent | 08 Juli 2011

n AdvertoriAl

Jambi Independent Jumat, 08 Juli 2011 27

tips MenggAnti sendiri oli Mesin Mobil AndAmobil dengan batu.

4. Lihatlah pada buku manual, dimana letak katup untuk membuang oli. Biasanya itu terletak di bagian depan-tengah-bawah dari mobil.

5. Pastikan mangkuk penampung oli bekas berada di bawah katup pembuang oli, sebelum membuka katup tersebut. Dengan menggunakan kunci pembuka, bukalah katup tersebut searah dengan jarum jam (jika Anda membukanya dari atas). Hati-hati, bisa jadi suhu oli masih panas.

6. Biarkan oli keluar hingga benar-benar habis, sementara bersihkan katup pem-

buangan oli tersebut, serta bukalah katup untuk memasukkan oli yang baru. Setelah itu pasanglah kembali katup pembuan-gan, kencangkan dengan wajar (jangan terlalu kencang).

7. Gantilah oli filter yang lama dengan yang baru. Periksa seal dari filter dan tambahkan lapisan film baru yang tebal untuk melapisi seal. Kemudian pasan-glah filter oli yang baru dan kencangkan dengan tangan.

8. Setelah filter baru terpasang, bukalah tutup oli mesin, masukkan corong dan tuangkan oli mesin yang baru, sesuai dengan takaran yang telah ditetapkan

pada buku panduan. Setelah takaran terpenuhi, tutuplah kembali tutup oli dan bersihkan tumpahan oli di sekitar lubang tersebut.

9. Hidupkan mobil dan biarkan mesin menyala beberapa saat. Kemudian periksalah ketinggian oli dengan tongkat ukur (sudah terpasan di atas mesin) dan tambahkan oli lagi jika diperlukan.

10. Periksalah kemungkinan kebocoran di saluran pembuangan oli dan filter oli yang baru. Jika ada, kencangkan hingga tak terlihat rembesan oli. Sebagai tamba-han, jika Anda selalu menambahkan oli untuk mendapatkan takaran yang pas, berarti ada kebocoran oli pada mesin. Maka Anda harus segera memeriksa le-tak kebocorannya. Atau segeralah men-

1. Saat kita mempersiapkan perala-tan untuk mengganti oli mesin, biarkan mesin mobil menyala selama kurang lebih 10 detik, sebelum mulai mengganti oli. Kemudian, tempatkan mobil Anda pada permukaan yang datar dan pasan-glah hand-rem atau rem tangannya.

2. Letakkan dongkrak di atas permu-kaan yang keras dan sekiranya mampu menopang body mobil.

3. Dongkraklah bagian depan mobil dengan hati-hati. Kalau perlu, masuk-kan gigi satu untuk mobil-mobil yang bertransmisi manual. Atau lebih meya-kinkan lagi, ganjallah ban belakang

ghubungi b e n g k e l yang ter-dekat.

Perhati-kan tang-gal peng-gantian oli t e r s e b u t dan jarak t e m p u h mobil Anda. Oli sebaiknya diganti tiap 3000 km, atau tiap tiga bulan sekali, jika Anda tak terlalu sering dan tak jauh mengendarainya. Penggantian oli yang terlambat akan berakibat pada mudah naiknya temperatur mesin dan bunyi mesin yang kasar.

dipersembahkan oleh :

Saat mengganti oli, sebaiknya Anda juga memeriksa juga bagian mobil lain-nya yang mengandung cairan, seperti pendingin, power steering, transmisi dan juga rem. Siapa tahu diperlukan penam-bahan cairan atau oli rem, sehingga Anda juga bisa mengontrolnya. Nah, se-lamat mencoba. (gudangmobil.com)

Jl rmh lok. Jl. Kp. Patimura Lr. Bersama RT.6 No.68 Kel.Kenali Besar. LT. 900m2 LB. 18x13m Full keramik, 5 Kmt, 3 Kmn, 1300 W, PDAM. Garasi. Ada tlpn. 400 jt Nego. HP : 081373556556, 081274036224.

11-21/00

rumah Dijual, Lok. Prmhn Pesona Jambi, Mayang Blck H No. 5 Hrg ng, smr didlm LT 118M2, Type 36 jd Type 90, Garasi, Hub 081532231308.

00-00/00

Di JL rmh, Kntr & Gudang L.T 8 tumbuk, Jl. RD.SK.Syahbudin No 9 B Mayang ( 3 rmh dari RS Kota) Berminat Langsung Ke Lokasi.

07-16/00

Dijual rmh jln Sersan M. Yunus no.73 Rt 23 kel. Thehok. 17:01:29 500M, LB280M, 3Kmt,3kmd, PDAM, Telp,Listrik, Keramik, Ga-rasi, Ruang tamu-Teras-Dapur LUAS. Hub (081366972855).

00-00/00

Djl Rmh lok RT. 15 No 12 Kel. Kenali Besar kec. Kota Baru, uk. 9 x 14 m. Tnh 4 tmbk (15x25 m) Fas: 3 Kmr tdr, 2 kmr mndi, R. Tamu, R. Klrg R. Dpr. R.sholat, hlmn depan samping luas, PLN, Air, Hub: 081274962464 (TANPA PERANTARA).

22-31/05

Dijual rumah Lok Perum Grand Kenali, Kopel, Type 45/120, sudah dikembangkan, full keramik, Hrg 240 jt (nego) Hp. 0852 6666 7272.

00-00/00

Dijual Cpt rumah di Villa Kenali Per-mai M8 No.11 Mayang Mangurai Tipe 70 sudah dikembngkn, R. Tamu 2, K. Mandi 2, K. Tidur 2, Listrik 1300 watt, Pam, Pagar minimalis (baru) luas 270 m2, (Hoek) Harga 395 Jt nego, bisa tukar tambah mobil CRV/JAZZ Hub. Zepri 081367672372.

11-21/00

Rmh tngkt 2, Jl. Darmawangsa Komp. Teguh Permai Duo Blok B No. 2 RT 38/08, Kel. Thehok Kec. Jbi Sltn. LS. 182 m2 LB. 150 m2. Trdri dr 4 kmr tdr, 2 kmr mnd, 1 grs mbl, smr bor, pgr, full krmk, lstrk 1300 watt, djl + perabot (AC, sofa, tmpt tdr, buffet). 0741-446218/ 081366472234.

08-15/05

Innova G Diesel Matic 05, Hi-tam, Nopil 2 Angka, Pjk baru, V Kool Jok kulit, Full Spoiler, Hub. 081274549468, 082180319122.

00-00/00

Dijual Tanpa Perantara 1 unit ru-mah, Luas Tanah 590m2, Harga 500 Jt (nego) Hub. 081366286243.

00-00/00

Dijual/Rental Dump Truck DYna rhIno Th 95, Kondisi Istimewah, jarang pakai, pjk & kir hdp, hrg 76 jt nego, Hub. 0812-601-8033.

00-00/00

Dijual Cpt Kawasaki Ninja RR Th 2008 Ahir, Warna Hijau, Harga nego, Hp. 085266261112

00-00/00

Dijual cpt Rumah lokasi strategis, Lantai Full keramik, Pagar Besi. lokasi Villa Kenali, Hub. 081532231308.

00-00/00

Dijual Toyota Kijang Innova E M/T Bensin 2005, Silver Met, H. Dasar, Rp. 127 J t , Hub. 081808451724, 08128727575, 085266547965

00-00/00

Dijual rumah ukuran 10x15m, Lt 425 m2, 1 r tamu, 3 kt, 1 r makan, 1 r Keluarga, 2 km mandi, 1 dapur, keramik, pgr teralis, alamat, Jl. H. Juanda Ir gardu, No. 72 Rt 31 dkt masjid Baitul Mukmini Mayang Jbi Hp. 081366170040.

00-00/00

Dijual 2 Unit RUMAH Valencia Block J 74 & 75 (dpn lpngn futsal) samping unja mendalo (4 kmr tdr, listrik 1300, SHM, Hrg prunit 175 jt nego, Hub. 08127307939.

25-00/00

Dijual Toyota Yaris E-A/T 2008 warna silver, plat F, tgn pertama, velg racing ring 17, harga nego, hub. 08161606111.

06-12/00

Dijual rumah uk. 10x14m LT 425 M2, (4 Tbk), 3 KT, 3 kmr tdr, 2 kmr mndi, 1RT, 1RM, 1RK, dapur, krmk, pgr besi, Jl. H. Juanda lrg. Gardu 72 RT 31 Mayang Ujung, dekat Mesjid Baitul Mukmin, hub. 081366170040. Tanpa perantara.

19-28/03

Dijual Kijang LGX Th. 2000 Solar, Warna biru met, mulus, hrga nego, Hub. 081367620433.

00-00/00

Dijual PEuGEoT thn 2003, type 206, plat BH, manual, transmision/MT, harga 75 Juta nego, hub. 0812 7426 7773.

25-01/07

DI JUAL KIJANG INNOVA MATIC TYPE G TAHUN 2008 SOLAR, WARGA PUTIH BERSIH AS-SESORIS LENGKAP PLAT BH PAJAK BARU BUTUH UANG...HUB.085378901911 HARGA RP 215 JUTA TANPA PERANTARA

00-00/00

sMKn 2 Kota Jambi Unggulkan enam JurusanJAMbi – SMKN 2 Kota Jambi

saat ini telah memasuki tahun ketiga sebagai SBI-Invest. Yakni Sekolah Bertaraf Internasional-Indonesia Vocational Education Strengthening.

Hal itu disampaikan oleh Kepala SMKN 2 Miyanto, kemarin (7/7). Dengan predikat tersebut, pihak sekolah lebih mengutamakan penguatan di bidang kejuruan. “Kami akan menguatkan ke-ahlian siswa-siswa SMKN 2,” tegasnya.

Ada enam jurusan yang di-

unggulkan di sekolah tersebut. Ma sing-masing multimedia, aku-tansi, penjualan, pariwisata, sek-retaris, dan grafika. “Sementara tahun depan akan dibuka jurusan design grafis, sehingga akan ada tujuh jurusan,” ujarnya.

Terkait dengan jurusan grafis, diakuinya, sering kali terlupakan oleh sekolah kejuruan lainnya. “Banyak sekolah yang tidak pu-nya jurusan grafis, padahal bi-dang grafis penting. Semua yang kita pakai berhubungan dengan grafis,” bebernya.

Untuk Penerimaan Siswa Baru 2011 yang telah dilaksanakan, Miyanto mengaku tidak memberi-kan pungutan di luar ketentuan terhadap siswa. “Yang dibayar-kan oleh siswa baru hanya uang seragam sebesar Rp 593 ribu, lebih rendah dari standar yang dibicarakan sebelum PSB,” ka-tanya.

Dijelaskannya, secara rinci jumlah yang dibayarkan siswa dipergunakan untuk lima stel seragam. Masing-masing, dua stel seragam abu-abu, satu stel

seragam pramuka, satu stel seragam melayu, satu stel se-ragam olah raga, serta topi dan dasi yang dibordir. “Hanya itu, sementara biaya lainnya akan dibicarakan terlebih dahulu de-ngan orang tua siswa bersama komite,” katanya.

Untuk siswa yang kurang mam-pu dan berprestasi SMKN 2 juga menyediakan berbagai beasiswa. Di antaranya, beasiswa siswa miskin (BSM) dan beasiswa dari BTN. Masing-masing sebayak 65 orang. “Dari BTN sebesar Rp 1.020.000 per orang dan murni ke tangan siswa seratus persen,” katanya. Kemudian, BSM terse-dia juga dana sebesar Rp 48 juta yang akan dibagikan kepada 65 siswa tersebut. “Serta bantuan dari pegadaian untuk tujuh orang siswa, masing-masingnya Rp 1,2 juta,” tandasnya.

Sementara itu, mengenai isu yang dikeluhkan orang tua siswa terkait biaya daftar ulang untuk siswa yang naik kelas di sekolah tersebut, Miyanto membantah kalau keputusan tersebut hanya

sepihak. Masing-masing siswa di seko-

lah tersebut yang naik ke kelas dua, diakuinya memang dikena-kan biaya Rp 540 ribu. Dengan rincian, Rp 120 ribu sebagai sumbangan peningkatan mutu untuk dua tahun.

Kemudian biaya keterampilan bahasa Inggris serta sertifikat-nya sebesar Rp 100 ribu, pakai-an praktek industri sebsar Rp 190 ribu, biaya praktek industri Rp 10 ribu untuk dua bulan, asuransi Bumi Putra sebesar Rp 10 r ibu per tahun, dan uang OSIS, pramuka, dan PMR sebesar Rp 20 ribu untuk dua bulan. Untuk biaya teknologi informatika sebesar Rp 55 ribu serta uang komite sebesar Rp 40 ribu. “Semua biaya tersebut telah berlaku selama tiga tahun terakhir. Dan keputusan itu sebelum dibuat telah dirapatkan,” ka-tanya.

Dimungkinkan, isu tersebut sengaja dimunculkan dengan memanfaatkan situasi PSB

yang menghangat saat ini, kata Mi-yanto.(enn).

Miyanto

Page 28: Jambi Independent | 08 Juli 2011

FEMALEJambi Independent

parenting

Jumat, 08 Juli 2011

Ketika anak mulai menyadari ber-bagai rangsangan di sekitarnya,

dia akan mulai meniru apa yang dilihat didengar dan dirasakan-nya. Peniruan merupakan salah

satu cara anak belajar tentang diri dan lingkungannya. Paling

sederhana, saat anak belajar berbahasa atau bicara.

Inilah saat tepat bunda untuk mengajarkan dan

mengarahkannya.

NANIK, terheran-heran saat melihat aktivitas buah hatinya Nungky (2,4) memoles wajah-nya dengan berbagai kosmetik yang tersusun di meja ri-a s n y a . Perem-puan

KetikaSuka

Si KecilM

Bimbing Sesuai dengan Usia Anak

Hal yang Dapat Dilakukan BunDa1. Jelaskan dengan lemah lembut, bahwa apa yang

dilakukannya tidak baik. Beri penjelasan tanpa memarahi atau mempermalukannya.

2. Alihkan perhatiannya. Biasanya di usia ini, emosi anak bisa dengan segera dialihkan

perhatiannya.

3. Beri contoh yang baik. Jika misalnya ia menunjuk-kan rasa sayang atau gemas, caranya bukan dengan perilaku agresif seperti menggigit-gigit, melainkan

dengan mencium, memeluk dan lainnya.

4. Beri penghargaan. Bila anak melakukan perilaku yang positif, dapat menahan sikap negatifnya. Berilah

penghargaan dengan memuji, membelai atau memberi ciuman. Dengan begitu anak akan

lebih termotivasi untuk bersikap manis.

5. Komunikasikan setiap aturan kepada anak. Misalnya, anak boleh bermain tapi tak boleh

menggigit atau memukul.

6. Ajari anak untuk menyatakan perasaannya. Hal ini akan dapat meminimalkan anak

dari perilaku peniruan agresif. (*)

eniru

MISNA, terkaget-kaget ketika Bas-tian (5) pulang dari bermain dengan sejumlah kosa kata baru. Tentu bu-kan kosa kata yang baik. Sementara, dia dan suami merasa tidak pernah memberikan contoh buruk dalam bertutur kata sehari-hari.

Rupanya yang terjadi, ini karena

Bastian bergaul dengan salah satu temannya yang dianggap hebat dan ditakuti teman lainnya di kelas. Hal itu diketahui Misna ketika konsul-tasi dengan wali kelas anaknya.

“Itu sempat mengkhawatirkan saya. Karena anak saya berlagak jagoan dan menjadi nakal. Tetapi,

saya mencoba membimbingnya dengan baik, karena saya yakin dia tidak tahu bahwa apa yang di-lakukannya atau ditirunya tersebut tidak baik. Jadi kita bimbing dan arahkan lagi ke jalan yang benar,” ungkap Misna berbagi pengala-man.

“Tetapi jangan terlalu membatasi anak. Biarkan dia berkreasi dalam mengembangkan pikiran dan kepekaan hatinya menciptakan sesuatu sesuai dengan kepriba-diannya. Tugas kita hanya mem-bimbing dan mengarahkan saja,” sambungnya. (tya)

Beri Contoh yang BaikMENURUT Sania, kebiasaan meniru anak itu baik

untuk menjaga perkembangan kognitif-nya. “Hanya saja kalau yang ditirunya hal yang tidak baik, tentu harus diarahkan. Makanya saya sebagai orang tua harus terus melakukan hal yang baik dan memberikan contoh yang

baik, agar anak menirukan yang baik pula,” jelasnya.Senada diungkapkan Laila, terapis sekolah luar

biasa (SLB) ini mengatakan, sebetulnya perilaku meniru pada anak sudah berlangsung sejak dini. “Bukti paling

nyata adalah anak bisa bicara. Anak bisa bicara tentunya dari meniru apa yang didengarnya dari sekelilingnya

baik dari orang tuanya atau langsung dari lingkungannya,” jelasnya.

Hingga beranjak remaja pun, anak akan terus meniru, kendati kadarnya telah berkurang.

“Perilaku ini biasanya nampak di usia 2-3 tahun. Bagaimana anak mencoba semua yang dilihatnya dan

dilakukan orang-orang terdekatnya. Misalnya, anak perempuan meniru bundanya ketika menggunakan jilbab atau kosmetik. Atau anak lelaki yang meniru

gaya bicara papanya,” sambungnya.Selama yang ditiru masih wajar, menurut jebolan

Undip tersebut sah-sah saja.“Makanya bunda perlu memproteksi anak dari

pengaruh buruk atau lingkungan yang tidak baik, agar anak tidak meniru yang tidak baik pula,”

tandasnya. Tak jauh berbeda juga disampaikan Ridwan Psi. Menurutnya, anak memang memiliki

fase yang disebut fase imitasi. Dalam fase ini, anak memiliki kecenderungan menirukan apa

yang dilihatnya di sekitarnya.“Hal tersebut wajar, yang penting bunda memberikan pengarahan. Biasanya lewat dari umur empat tahun,

sudah tidak lagi. Tentunya orang tua harus bisa menanamkan kepada anak mana-mana yang

boleh (ditiru) atau tidak,” jelasnya. (tya)

berusia 28 tahun itu melihatnya secara tidak se ngaja ketika akan memasuki kamar tidurnya.

Melihat wajah Nungky yang belepotan make up, Nanik pun lalu tertawa. Lalu, Nanik ingat apa yang dilakukan buah hatinya

itu terjadi, karena melihat dia ketika berdandan.

“Pantasan, Nungky ser-ing menemani ket ika

saya dandan. Saya ng-gak kepikiran kalo dia merekam apa yang di-lihatnya dan ternyata

dipraktekkannya,” ujar perempuan yang berprofe-si sebagai teller tersebut.

“Setiap harinya Nungky kan diasuh sama baby sitter-nya. Jadi pas dia p u n y a k e s e m p a t a n masuk kamar, dia pake semua kosmetik saya,” sambung Nanik.

Pengalaman tak jauh beda juga dialami Sa-nia (30). Bunda dari

Ghobin (4) tersebut juga se-ring tersenyum simpul mem-perhatikan ulah buah hatinya ketika meniru apa yang dilaku-kan ayahnya.

“Misalnya saat saya mem-berikan gelas susunya, dia akan meminumnya seperti papanya kalau sedang minum kopi. Tak jarang Ghobin juga ikut ke dapur dan bertanya seperti gaya papa-nya kalau sedang bertanya. “Ma, masak apa hari ini,” kata Sania, lalu tersenyum.

Sekali waktu, Sania juga per-nah memergoki buah hatinya tersebut menemani sang ayah nonton bola.

“Cara duduknya dibuat sama persis dengan papanya. Saat papanya teriak atau merengut pun, Ghobin akan melakukan hal yang sama. Bedanya, kalau wajah papanya serius menatap layar kaca, Ghobin justru ter-lihat lucu dengan tingkahnya tersebut yang berusaha meniru papanya,” bebernya. (tya)

flikcr

flikcr