jambi independent | 07 februari 2011

40
bab kapasitas produksi masih kurang. Ditam- bah angka kehilangan air masih tinggi. Sementara di sisi lain, kinerja instalasi pengo- lahan air (IPA) sudah menurun. Ditambah penilaian kinerja perusahaan juga kurang sehat. Cakupan pelayanan (coverage) PDAM Tirta Mayang baru mencapai 56,29 persen dari total jumlah penduduk Kota Jambi yang berjumlah 532.743 jiwa. Jumlah pelanggan 56.055 SP. Terhitung pada awal Januari 2011, PDAM Tirta Mayang Kota Jambi, memu- Sebelas (11) warga Jambi yang dievakuasi dari Mesir, mendarat di Bandara Sultan Thaha Jambi, pada Sabtu (5/2) lalu. Banyak cerita pa- hit yang mereka bawa dari negara yang kini tengah bergolak tersebut. SAAT bertemu ibu dan keluar- ganya yang menjemput bersama rombongan Wakil Gubernur Jambi Fachrori Umar, di bandara Sultan Thaha, Jambi Sabtu lalu, tangis Helmiranti Napitupulu langsung meledak. Wanita asal Desa Mentawak, Kabupaten Me- rangin ini merupakan satu dari 11 mahasiswa asal Jambi yang baru dievakuasi dari Mesir. Menurut dia, sejak aksi demon- strasi besar-besaran pecah di Mesir, dia mengaku sangat takut. Apalagi hubungan dengan kelu- arga yang ada di Jambi terputus. “Komunikasi dengan kelu- arga di Jambi benar-benar putus sejak malam pertama pecah demonstrasi besar-saran tang- gal 28 Januari lalu,” kata gadis berkacamata ini kepada Jambi Independent, Sabtu lalu. Untuk sambungan telepon, kata dia, lima hari setelah kerusuhan baru bisa digunakan. Sedangkan internet lebih lama, yaitu tujuh hari baru kembali dibuka. Sebenarnya, kata Helmiranti, tempat kosnya di Mesir cukup jauh dari pusat kerusuhan di pusat Kota Kairo. “Jaraknya beberapa kilometer. Saya berlima dengan rekan yang belum berkeluarga, dari Jambi juga,” terangnya. Meski terbilang aman, dampak dari aksi yang menuntut Presiden Mesir Hosni Mobarak mundur itu juga mereka merasakan.n Tiga Tewas, Belasan Luka JAKARTA - Ketidaktegasan pemerintah da- lam menuntaskan polemik seputar pelarangan aliran Ahmadiyah di Indonesia memunculkan masalah baru. Sedikitnya tiga nyawa anggota Ahmadiyah melayang akibat bentrok di Cikeusik, Banten, kemarin (6/2) sekitar pukul 10.45. Belum diketahui pasti pemicu penyerangan yang beru- jung bentrok berdarah yang menewaskan Roni (20), Parno (35), dan Mulyadi (35) dan melukai se- jumlah anggota Ahmadiyah itu. “Kami diserang. Itu saja, yang pasti tidak ada kami memprovokasi warga kami tahu diri kalau kami minoritas,” ujar juru bicara Ahmadiyah Mubarik Ahmad ketika dihubungi di Jakarta kemarin.n HILMI S.-ALI M, Jakarta ECERAN RP. 3.500,- SENIN, 07 FEBRUARI 2011 Kisah di Balik Kematian Mendadak Om Manajer Adjie Massaid Terkenang Lambaian Tangan dan Salaman Berkali-kali Kematian Adjie Massaid me- mang sangat mendadak. Na- mun, tanda-tanda almarhum “berpamitan” sudah dirasakan sejumlah koleganya. Dari gedung DPR, dia langsung me- nembus kemacetan menuju lapangan sepak bola Lebak Bulus untuk bermain futsal dalam pertandingan persahaba- tan Trisakti All Star melawan alumni ITB. Ketika tengah asyik bercerita di depan istri dan saudara-saudaranya itu, tiba- tiba tubuh Adjie tersungkur di ruang tamu rumahnya, tepat di depan piano. Tak ada kata yang terucap, selain keluh kesakitan sambil memegang erat dada kirinya. Tak ayal, kejadian tersebut membuat seisi rumah panik. “Angie (panggilan akrab Angelina, Red) lang- sung membawa Adjie ke RS Fatmawati, namun tidak tertolong,” tutur Linda Djalil, kakak tiri Adjie. Meski kepergian Adjie terkesan mendadak, sejumlah tanda sudah diisyaratkan.n KENANGAN TERAKHIR: Adjie Mas- said (kiri) dan alumnus ITB setelah ber- main futsal di Lebak Bulus Jumat malam (4/2) lalu. Foto ini diambil empat jam sebelum Adjie meninggal. ISTIMEWA/JPNN DJATMIKO/JAMBI INDEPENDENT DJATMIKO/JAMBI INDEPENDENT IST/JAMBI INDEPENDENT KMJ MESIR/JAMBI INDEPENDENT HARI itu, Jumat (4/2), jarum jam menunjuk pukul 21.30. Adjie Massaid baru saja tiba di rumahnya di Jalan Taman Cilandak II Blok E Nomor 14, Cilandak Barat, Jakarta Selatan. Ketika tengah bercengkerama dengan istrinya, Angelina Sondakh, dan se- jumlah kerabat yang baru datang dari Belanda, dia sempat bercerita bahwa dirinya baru saja bermain futsal bersama teman-temannya di Lebak Bulus. Saking Baca Terkenang hal 2 Baca Tiga hal 2 Baca Warga hal 2 Baca Bantuan hal 5 Baca Agar hal 2 Baca Masa hal 5 Cerita Mahasiswa Jambi yang Merasakan Langsung Dampak Pergolakan di Mesir Agar Tak Kelaparan, Sehari sebelum Rusuh Borong Makanan Warga Serang Jamaah Ahmadiyah Masa Tenang, Kandidat Waspada Unjuk Kekuatan di Kampanye Terakhir MUARASABAK – Mulai hari ini, Senin (7/2), tahapan Pemilihan Kepala daerah (Pemilukada) Tanjab Timur memasuki masa tenang. Artinya, tiga pasangan kan- didat, yakni Saipuddin- Kaharuddin, Juber-Isroni dan Zumi Zola-Ambo Tang, dilarang melakukan aktivi- tas yang berbau kampanye. Semua atribut kandidat pun harus bersih dari tempat umum. Meski demikian, tingkat kerawanan pada masa tenang ini makin tinggi.n Kondisi PDAM di Kota/Kabupaten Se-Provinsi Jambi Bantuan Miliaran, tapi Tak Pernah Untung HAMPIR seluruh Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) di Provinsi Jambi memiliki permasalahan yang sama. Setiap tahun selalu merugi dan menum- puk utang. Padahal, setiap tahun pula miliaran dana pemerintah masuk ke perusahaan pelat merah ini. SEPERTI yang diungkapkan Firdaus, Direktur PDAM Tirta Mayang, Kota Jambi, saat hear- ing (rapat dengar pendapat) dengan Komisi B DPRD Kota Jambi beberapa waktu lalu. Cakupan pelayanan PDAM masih rendah. Se- Tiga Jenderal Ramaikan Bursa Calon Wakapolri JAKARTA - Jabatan Wakil Kepala Polri Komjen Jusuf Manggabarani tak lama lagi. UU Nomor 2 tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia mengatur bahwa usia pensiun anggota Polri adalah 58 tahun. Dari hitungan usia (lahir 10 Februari 1953), Jusuf akan memasuki masa pensiun pada 10 Februari 2010. Namun, biasanya di lingkun- gan Polri, jabatan baru benar-benar akan ditinggalkan pada akhir bulan. Kepala Bidang Penerangan Umum Mabes Polri Kombes Boy Rafli Amar membenarkan jika Jusuf akan memasuki pensiun. “Ya, bulan ini,” kata Boy, kemarin (6/2). Namun, soal penggantinya, menurut Boy masih menjadi ranah pimpinan Polri. “Ada mekanisme wanjakti (dewan jabatan dan kepangkatan tinggi) dan sebagainya, kami be- lum bisa informasikan soal itu,” kata mantan anggota Densus 88 itu. Di kalangan wartawan peliput Mabes Polri, bursa calon pengganti Komjen Jusuf Manggabarani menguat pada tiga nama. Yakni Komjen Imam Sudjarwo, Komjen Nanan Soekarna, dan Komjen Fajar Prihantoro. Tiga nama ini semuanya sudah berbintang tiga sebagai syarat menjadi TB2 (sandi Wakapolri). Saat ini Imam menjabat sebagai Kepala Lembaga Pendidikan Latihan Polri. Nanan menjabat sebagai Inspektur Pengawasan Umum Mabes Polri.n asyiknya, mereka bermain hingga tiga ronde selama 2,5 jam. Hari itu (4/2) adalah hari yang sibuk bagi Adjie. Menurut seorang stafnya di DPR, Adjie baru pulang menghadiri ra- pat kerja Komisi V DPR pukul 17.30. SEMENTARA ITU... BENTROK BERDARAH Korban luka dari jamaah Ahmadiyah yang tak sadarkan diri, mendapat perlindungan warga. CERITA PAHIT: Mahasiswa Jambi di Mesir menunjukkan bantuan mi instan yang baru mereka terima. tuskan tetap menaikkan tarif air minum dengan kisaran antara 20 hingga 35 persen per pelanggan. Menurut Firdaus, penye- suaian tarif ini mendesak diberlakukan. Sebab, modal produksi dan operasi den- gan harga jual air minum sudah sangat tidak seimbang. Sehingga PDAM Tirta Mayang selalu mengalami kerugian. “Sesuai dengan Peraturan Wali Kota Jambi Nomor 20 Tahun 2010 tanggal 31 Desember 2010, maka tarif air minum me- mang sudah sepantasnya dinaikkan.n Berita Terkait Hal 17

Upload: jambi-independent

Post on 09-Mar-2016

423 views

Category:

Documents


28 download

DESCRIPTION

epaper Jambi Independent

TRANSCRIPT

Page 1: Jambi Independent | 07 Februari 2011

bab kapasitas produksi masih kurang. Ditam­bah angka kehilangan air masih tinggi.

Sementara di sisi lain, kinerja instalasi pengo­

lahan air (IPA) sudah menurun. Ditambah penilaian kinerja perusahaan juga kurang sehat. Cakupan pelayanan (coverage) PDAM Tirta Mayang baru mencapai 56,29 persen dari total jumlah penduduk Kota Jambi yang berjumlah 532.743 jiwa. Jumlah pelanggan 56.055 SP.

Terhitung pada awal Januari 2011, PDAM Tirta Mayang Kota Jambi, memu­

Sebelas (11) warga Jambi yang dievakuasi dari Mesir,

mendarat di Bandara Sultan Thaha Jambi, pada Sabtu

(5/2) lalu. Banyak cerita pa­hit yang mereka bawa dari

negara yang kini tengah bergolak tersebut.

Saat bertemu ibu dan keluar­ganya yang menjemput bersama rombongan Wakil Gubernur Jambi Fachrori Umar, di bandara Sultan Thaha, Jambi Sabtu lalu, tangis Helmiranti Napitupulu

langsung meledak. Wanita asal Desa Mentawak, Kabupaten Me­rangin ini merupakan satu dari 11 mahasiswa asal Jambi yang baru dievakuasi dari Mesir.

Menurut dia, sejak aksi demon­strasi besar­besaran pecah di Mesir, dia mengaku sangat takut. Apalagi hubungan dengan kelu­arga yang ada di Jambi terputus.

“Komunikasi dengan kelu­arga di Jambi benar­benar putus sejak malam pertama pecah demonstrasi besar­saran tang­gal 28 Januari lalu,” kata gadis berkacamata ini kepada Jambi Independent, Sabtu lalu.

Untuk sambungan telepon, kata dia, lima hari setelah kerusuhan baru bisa digunakan. Sedangkan internet lebih lama, yaitu tujuh hari baru kembali dibuka.

Sebenarnya, kata Helmiranti, tempat kosnya di Mesir cukup jauh dari pusat kerusuhan di pusat Kota Kairo. “Jaraknya beberapa kilometer. Saya berlima dengan rekan yang belum berkeluarga, dari Jambi juga,” terangnya.

Meski terbilang aman, dampak dari aksi yang menuntut Presiden Mesir Hosni Mobarak mundur itu juga mereka merasakan.n

Tiga Tewas, Belasan Luka

JaKaRta - Ketidaktegasan pemerintah da­lam menuntaskan polemik seputar pelarangan aliran Ahmadiyah di Indonesia memunculkan

masalah baru. Sedikitnya tiga nyawa anggota Ahmadiyah melayang akibat bentrok di Cikeusik, Banten, kemarin (6/2) sekitar pukul 10.45. Belum diketahui pasti pemicu penyerangan yang beru­jung bentrok berdarah yang menewaskan Roni (20), Parno (35), dan Mulyadi (35) dan melukai se­

jumlah anggota Ahmadiyah itu. “Kami diserang. Itu saja, yang pasti tidak ada kami memprovokasi warga kami tahu diri kalau kami minoritas,” ujar juru bicara Ahmadiyah Mubarik Ahmad ketika dihubungi di Jakarta kemarin.n

HILMI S.-aLI M, Jakarta

ECERAN RP. 3.500,-SENiN, 07 fEbRuARi 2011

Kisah di Balik Kematian Mendadak Om Manajer Adjie Massaid

Terkenang Lambaian Tangan dan Salaman Berkali­kaliKematian Adjie Massaid me­mang sangat mendadak. Na­

mun, tanda­tanda almarhum “berpamitan” sudah dirasakan

sejumlah kole ganya.

Dari gedung DPR, dia langsung me­nembus kemacetan menuju lapangan sepak bola Lebak Bulus untuk bermain futsal dalam pertandingan persahaba­tan Trisakti All Star melawan alumni ITB.

Ketika tengah asyik bercerita di depan istri dan saudara­saudaranya itu, tiba­tiba tubuh Adjie tersungkur di ruang tamu rumahnya, tepat di depan piano. Tak ada kata yang terucap, selain keluh kesakitan sambil memegang erat dada kirinya. Tak ayal, kejadian tersebut membuat seisi rumah panik. “Angie (panggilan akrab Angelina, Red) lang­sung membawa Adjie ke RS Fatmawati, namun tidak tertolong,” tutur Linda Djalil, kakak tiri Adjie.

Meski kepergian Adjie terkesan mendadak, sejumlah tanda sudah diisyaratkan.n

KENANGAN TERAKHiR: Adjie Mas-said (kiri) dan alumnus iTb setelah ber-main futsal di Lebak bulus Jumat malam (4/2) lalu. foto ini diambil empat jam sebelum Adjie meninggal.

iST

iME

WA

/JP

NN

DJATMiKo/JAMbi iNDEPENDENT

DJATMiKo/JAMbi iNDEPENDENT

iST/JAMbi iNDEPENDENT

KMJ MESiR/JAMbi iNDEPENDENT

HaRI itu, Jumat (4/2), jarum jam menunjuk pukul 21.30. Adjie Massaid baru saja tiba di rumahnya di Jalan Taman Cilandak II Blok E Nomor 14, Cilandak Barat, Jakarta Selatan.

Ketika tengah bercengkerama dengan istrinya, Angelina Sondakh, dan se­jumlah kerabat yang baru datang dari Belanda, dia sempat bercerita bahwa dirinya baru saja bermain futsal bersama teman­temannya di Lebak Bulus. Saking Baca Terkenang hal 2

Baca Tiga hal 2

Baca Warga hal 2

Baca bantuan hal 5

Baca Agar hal 2

Baca Masa hal 5

Cerita Mahasiswa Jambi yang Merasakan Langsung Dampak Pergolakan di Mesir

Agar Tak Kelaparan, Sehari sebelum Rusuh Borong Makanan

Warga Serang Jamaah Ahmadiyah

Masa tenang, Kandidat Waspada Unjuk Kekuatan di Kampanye Terakhir

MUaRaSaBaK – Mulai hari ini, Senin (7/2), tahapan Pemilihan Kepala daerah (Pemilukada) Tanjab Timur memasuki masa tenang. Artinya, tiga pasangan kan­didat , yakni Saipuddin­Kaharuddin, Juber­Isroni dan Zumi Zola­Ambo Tang, dilarang melakukan aktivi­tas yang berbau kampanye. Semua atribut kandidat pun harus bersih dari tempat umum.

Meski demikian, tingkat kerawanan pada masa tenang ini makin tinggi.n

Kondisi PDAM di Kota/Kabupaten Se-Provinsi Jambi

Bantuan Miliaran, tapi Tak Pernah UntungHAMPIR seluruh Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) di Provinsi Jambi

memiliki permasalahan yang sama. Setiap tahun selalu merugi dan menum-

puk utang. Padahal, setiap tahun pula miliaran dana pemerintah masuk ke

perusahaan pelat merah ini.

SepeRtI yang diungkapkan Firdaus, Direktur PDAM Tirta Mayang, Kota Jambi, saat hear-ing (rapat dengar pendapat) dengan Komisi B DPRD Kota Jambi beberapa waktu lalu. Cakupan pelayanan PDAM masih rendah. Se­

tiga Jenderal Ramaikan Bursa Calon Wakapolri

JaKaRta ­ Jabatan Wakil Kepala Polri Komjen Jusuf Manggabarani tak lama lagi. UU Nomor 2 tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia mengatur bahwa usia pensiun anggota Polri adalah 58 tahun.

Dari hitungan usia (lahir 10 Februari 1953), Jusuf akan memasuki masa pensiun pada 10 Februari 2010. Namun, biasanya di lingkun­gan Polri, jabatan baru benar­benar akan ditinggalkan pada akhir bulan.

Kepala Bidang Penerangan Umum Mabes Polri Kombes Boy Rafli Amar membenarkan jika Jusuf akan memasuki pensiun. “Ya, bulan ini,” kata Boy, kemarin (6/2).

Namun, soal penggantinya, menurut Boy masih menjadi ranah pimpinan Polri. “Ada mekanisme wanjakti (dewan jabatan dan kepangkatan tinggi) dan sebagainya, kami be­lum bisa informasikan soal itu,” kata mantan anggota Densus 88 itu. Di kalangan wartawan peliput Mabes Polri, bursa calon pengganti Komjen Jusuf Manggabarani menguat pada tiga nama. Yakni Komjen Imam Sudjarwo, Komjen Nanan Soekarna, dan Komjen Fajar Prihantoro. Tiga nama ini semuanya sudah berbintang tiga sebagai syarat menjadi TB2 (sandi Wakapolri).

Saat ini Imam menjabat sebagai Kepala Lembaga Pendidikan Latihan Polri. Nanan menjabat sebagai Inspektur Pengawasan Umum Mabes Polri.n

asyiknya, mereka bermain hingga tiga ronde selama 2,5 jam.

Hari itu (4/2) adalah hari yang sibuk

bagi Adjie. Menurut seorang stafnya di DPR, Adjie baru pulang menghadiri ra­pat kerja Komisi V DPR pukul 17.30.

sementara itu...

BentrOK BerDaraH Korban luka dari jamaah Ahmadiyah yang tak sadarkan diri, mendapat perlindungan warga.

CERiTA PAHiT: Mahasiswa Jambi di Mesir menunjukkan bantuan mi instan yang baru mereka terima.

tuskan tetap menaikkan tarif air minum dengan kisaran antara 20 hingga 35 persen per pelanggan. Menurut Firdaus, penye­suaian tarif ini mendesak diberlakukan. Sebab, modal produksi dan operasi den­gan harga jual air minum sudah sangat tidak seimbang. Sehingga PDAM Tirta Mayang selalu mengalami kerugian.

“Sesuai dengan Peraturan Wali Kota Jambi Nomor 20 Tahun 2010 tanggal 31 Desember 2010, maka tarif air minum me­mang sudah sepantasnya dinaikkan.n

Berita terkait Hal 17

Page 2: Jambi Independent | 07 Februari 2011

IKLAN PSS TTP

TERBEBAS DARI GANGGUAN USIA SENJAAda banyak penyakit yang biasa mendatangi se­

seorang yang memasuki usia senja. Salah satu yang populer adalah rematik. “....sebagaimana orang lain, saya juga ingin menikmati masa pensiun dengan nyaman tanpa kendala kesehatan“ tutur Yahya M (66 th), warga Jl H. Badar – Jambi mengawali obrolan. Namun hukum alam menyatakan bahwa kemampuan organ menurun seiring dengan bertmbahnya usia. Akibatnya, justru di usia senja kita lebih mudah didera penyakit. “...sejak beberapa tahun terakhir asam urat datang yang ditandai dengan rasa sakit pada telapak kaki dan persendian....kaki sulit dan terasa nyeri ketika digerakkan sehingga aktivitas terganggu.....gangguan makin lengkap dengan sesak nafas yang acap datang....” keluh pensiunan PNS ini.

Keinginan untuk hidup nyaman di usia senja membuat Yahya terus men­cari cara untuk mengatasi gangguan kesehatannya. Kebetulan suatu hari dirinya membaca surat kabar yang berisi testimoni Gentong Mas. Segera Yahya mencobanya dengan membeli Gentong Mas dan meminumnya secara rutin setiap pagi dan sore.

Sebulan setelah rutin minum Gentong Mas, Yahya mulai merasakan perubahan positip pada dirinya. “....Alhamdulillah berangsur­angsur kaki saya mulai bisa digerakkan, bahkan sekarang sudah bisa bergerak normal kembali....selain itu sesak nafas juga mereda dan nyaris tak pernah datang lagi....” ujar Yahya penuh syukur kepada Tuhan. Tak hanya itu, Yahya juga merasakan tubuhnya semakin bugar dan vitalitas meningkat. “.....kini saya tetap rutin minum Gentong Mas agar hidup tetap nyaman ...dan untuk merasakan kelezatannya yang sangat cocok dengan lidah Indonesia...” ucap Yahya menutup pembicaraan. Gentong Mas adalah suplemen kesehatan yang sangat bermanfaat karena terbuat dari herbal alami yaitu Gula Aren dan Nigella Sativa (Habbatussauda) yang terbukti secara klinis dan ilmiah sangat bermanfaat bagi kesehatan dan aman dikonsumsi alias tak memiliki efek samping.

Gentong Mas mengandung Niacin yang berfungsi mengkikis timbunan purin penyebab asam urat yang menumpuk di persendian kaki dan tangan. Gentong

Mas juga mengandung Linoleic Acid, Ascorbic Acid dan thymohydroquinone yang mencegah radang (inflamasi) pada sendi dan tulang.

Hidelbert Wagner, imunolog dari Jerman, menga­takan bahwa Nigella Sativa , yang menjadi bahan Gentong Mas, mengandung Omega 3, 6 dan 9 yang menambah daya tahan (imunitas) tubuh sekaligus menambah vitalitas. Untuk hasil maksimal pola hidup sehat seperti berolah raga teratur , mengurangi rokok dan makanan yang kadar purinnya tinggi dan banyak minum air putih perlu dilakukan.

Gentong Mas dibuat dari Gula Aren dan Nigela Sativa murni dan pilihan pilihan yang diproses tanpa meng­gunakan bahan kimia dan tanpa bahan pengawet,

sehingga aman dikonsumsi . Semakin banyaknya masyarakat yang merasakan sendiri manfaat Gentong Mas membuat permintaan terus meningkat.

Untuk informasi lebih lanjut hubungi: 07417102944. Tersedia Di Apotek/Toko Obat Terdekat Di Kota Anda: Jambi 081366971641, Kab Batanghari, Telp 08127469614, Apotek Barokah, Jl Prof. Dr. Sri Sudewi, Ma Bulian, Apotek Karya Paten, Jl Jend Sudirman, Toko Obat Karya Paten Pasar Ma Bulian, Bangko 085273917401, Apotek Giji Farma, Apotek Taufik Farma, Apotek Restu Ibu, Apotek Hidayah. Kabupaten Muarojambi (082176501222): Apotek Rahma (Sengeti), Apotek Fortuna

(Sengeti), Toko Obat Syaeful (Sengeti), Toko Obat Sulin (Sungai Bahar). Kab. Bungo (085378933881): Apotek Sari Anda, Apotek Roza, Apotek Cahaya Sehat, Apotek Berkah Kesehatan. Kab. Tanjab Barat (085266064889): Apotek Waras, Jl. Siswa, Apotek Manjur: Jl. Kemakmuran No. 51, Apotek Sehat: Jl. Kemakmuran No. 67. Kab. Kerinci (081366375643) Apotek Berkah Jl. Muradi Simp. 5 Sei Penuh, Apotek Usaha Baru2 Jl. M. H. Tholib No. 75 Sei Penuh, Apotek Zonny, Jl. Teuku Umar No. 29 S. Penuh. Toko Obat Gio Pasar Bedeng VIII Kayu Aro. Kab. Sarolangun, Hp. 085268796138 Apotek Bunda Farma Jl. Lintas Sumatra No. 17, Apotek Mentari, Apotek Maranata.P­IRT No. 812320501114 www.gentongmas.com

Yahya M

Terkenang Lambaian Tangan dan Salaman Berkali-kali ------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- dari hal 1

Warga Serang Jamaah Ahmadiyah --------------------------------------------------------------------------------------------------------------- dari hal 1

Agar Tak Kelaparan, Sehari sebelum Rusuh Borong Makanan -------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- dari hal 1

Jambi IndependentSenin, 07 Februari 2011

Tiga Jenderal Ramaikan Bursa Calon Wakapolri ----------------------dari hal 1

Terutama soal komunikasi dan bahan makanan.

Untungnya, lanjut dia, se-hari sebelum kerusuhan, mereka sudah berbelanja ba-han makanan dalam jumlah banyak, agar tidak kelaparan. “Pengurus Keluarga Maha-siswa Jambi (KMJ) Mesir dan perkumpulan mahasiswa se-muanya telah memberi tahu agar menyediakan makan sebelum kerusuhan pecah. Waktu itu mini market yang ada juga sudah mulai ramai,” kata mahasiswi Universitas Al Azhar, jurusan Syariah Islam, semester VI ini.

Dia juga bersyukur, untuk proses evakuasi semuanya telah diatur oleh KMJ dan Kedutaan Besar Republik In-donesia (KBRI). Mereka yang mahasiswi (perempuan) lebih diutamakan dan didahulu-kan. “Kami dijemput menuju

KBRI dan telah diberitahu sebelumnya untuk bersiap,” ceritanya.

“Kami yang belum berkelu-arga ada lima orang. Karena jumlahnya sedikit, jadi dida-hulukan dievakuasi,” terang-nya yang pulang dengan rom-bongan kloter kedua.

Walaupun demikian, mer-eka tidak memiliki uang cukup. “ATM diblokir, tapi hanya ada pegang uang dolar, itu pun tidak bisa ditukarkan. Semuan-ya lumpuh,” katanya, lagi.

Bahkan saat evakuasi menu-ju bandara internasional di Kairo, mereka beberapa kali dicegat dan diperiksa oleh polisi maupun demonstran. “Mereka hanya memeriksa sopir, dan kami dipersilahkan melanjutkan perjalanan, kar-ena semua lengkap ada dari KBRI,” terangnya.

Namun, penderitaan Helm-

iranti dkk tidak hanya sam-pai di situ. Sesampainya di Jakarta sekitar pukul 13.00, Jumat (4/2)lalu-- bertolak dari Mesir pukul 09.00, Kamis malam waktu setempat--, dia juga tidak bisa membeli makanan, karena memegang dolar. “Tidak sempat mau menukarkan uang, tapi ma-kanan dan seluruhnya cukup dipenuhi setiba di Jakarta,” katanya.

Kabar mahasiswa Jambi yang kesulitan mendapat makanan di tempat pemon-dokan asrama haji Pondok Gede, Jakarta, dibantahnya. Menurut dia, mereka kesulitan makanan hanya saat kepulan-gan menuju Jambi. “Ya belum ada makan sejak berangkat dari Jakarta hingga sampai ke Jambi. Setelah di Jambi baru ada makan,” ujarnya bercerita sambil tertawa.

“Tidak ada tempat menu-karkan uang lagi untuk mem-beli makanan, semuanya sibuk,” terangnya. Sekarang, Helmiranti mengaku senang telah berkumpul dengan ke-luarganya.

Cerita serupa juga disam-paikan Said Yahya dan istrin-ya, Zulfa Abdullah. Pasangan suami–istri yang berasal dari Tahtul Yaman, Kota Jambi ini tiba dievakuasi dari Mesir bersama dua anaknya, Za-kiyah Said (7) dan Samiyah Said(6). “Alhamdulilah akh-irnya bisa berkumpul dengan keluarga di Jambi lagi,” ka-tanya saat ditemui di bandara saat kepulangannya.

Bahkan, dia mengaku san-gat lega karena bisa pulang bersamaan dengan istri serta anaknya. “Ada yang masih tinggal di sana dan diharap-kan kembali. Mereka memu-

tuskan kembali ke Indonesia karena khawatir keselamatan keluarga, karena di Mesir saat ini seluruh fasilitas publik, seperti bank dan pusat per-belanjaan telah lumpuh,” terangnya. Untuk makan di sana diakui sudah dipersiap-kan karena sudah diberitahu sebelumnya.

Hal berbeda dialami Maz-roatun, mahasiswi Strata 2 (S-2) Universitas Al Azhar Me-sir. Dia pulang tanpa suami yang harus tinggal di Mesir. “Bersyukur bisa berkumpul dengan keluarga, saya pulang bersama adik Layin Natunsi-fah, tapi suami harus tinggal dulu,” katanya.

Perempuan asal Rimbo Bu-jang, Kabupaten Tebo itu tiba di tanah air pada rombongan kloter pertama. “Yang di-evakuasi diutamakan wanita dan anak-anak, jadi suami

tinggal dulu,” terangnya. Ia berharap semuanya di Mesir aman dan bisa dievakusi se-cepatnya.

Saat di Mesir dia mengaku tidak mengalami hal yang tidak mengenakkan. “Alhamdulillah sejak dari sana (Mesir) hingga tiba di tanah air tidak terjadi apa-apa,” ujarnya.

Sementara itu, berita yang dilansir situs resmi KMJ Me-sir menyebutkan, bantuan logistik bagi Warga Negara Indonesia (WNI), termasuk mahasiswa asal Jambi yang belum dievakuasi mulai didis-tribusikan. Distribusi logistik ini disalurkan melalui posko-posko yang dijadikan sebagai tempat pengungsian WNI, terutama sekretariat kekelu-argaan berbagai daerah.

Sekretariat Keluarga Ma-hasiswa Jambi (KMJ) Mesir mendapatkan bantuan lo-

gistik untuk pertama kalinya pada Sabtu lalu pukul 12.30 siang waktu setempat.

“KMJ merupakan posko per-tama yang kami datangi, kita memulai distribusi Logistik daerah Hayyu Rob’ah dulu, setelah itu baru ke posko-posko lainnya” kata Kurnia, panitia yang menyalurkan bantuan ke posko-posko se-tempat, seperti dikutip dari situs KMJ.

Adapun bantuan logistik yang diterima KMJ Mesir itu berupa 33 dus Indomie, satu dus Pop Mie dan dua dus nasi kaleng. Bantuan ini memberikan se-cercah rasa aman bagi warga KMJ Mesir. Aman dalam artian tidak lagi pusing memikirkan kesiapan pangan untuk be-berapa hari ke depan sembari menunggu proses evakuasi selanjutnya. (Shopian Hadi/situs KMJ Mesir)

Aktris Ayu Azhari yang Sabtu (5/2) lalu melayat ke kedia-man almarhum mengaku merasa dipamiti ketika Ad-jie mengirim pesan singkat (SMS) setelah menerima pemberian minyak wangi dari akar pohon dari dirinya beberapa hari lalu. “Kata Ad-jie, enak dipakai sujud,” un-gkapnya.

Kepergian Adjie juga men-imbulkan rasa kehilangan di kalangan wartawan yang meliput sepak bola nasional. Beberapa waktu terakhir Adjie memang menjabat manajer timnas U-23 yang dipersiap-kan mewakili Indonesia di SEA Games dan penyisihan Pra Kualifikasi Olimpiade 2012.

Sekitar pukul 14.20, Jumat (4/2) lalu, Adjie mendampingi pemain Sriwijaya FC Oktavi-anus Maniani menghadapi sidang Komite Disiplin (Kom-dis) PSSI. Seharusnya pihak Sriwijaya FC yang mendamp-ingi Okto. Namun, Adjie den-gan sukarela mendampingi

salah seorang pilar timnas U-23 tersebut. Adjie ketika itu datang bersama asisten pelatih timnas U-23 Widodo Cahyono Putro.

Setelah sejam berada di ru-ang komdis, Adjie mengham-piri belasan wartawan yang menunggu keputusan kom-dis. Dengan muka segar, Adjie Massaid sambil membawa se-batang rokok putih menyapa para wartawan, seakan sudah mengenal bertahun-tahun. Adjie pun langsung ditodong untuk segera menjelaskan keputusan sidang komdis.

Setelah menaruh rokoknya di pot bunga di depan pintu masuk Kantor PSSI, Adjie yang barbaju batik biru lang-sung bersiap menghadapi wartawan. “Oke, kamera, ac-tion!” candanya.

Setelah memberikan ket-erangan, Adjie tak langsung pulang. Seperti biasa, dia menyempatkan diri berbaur dengan media dan berbin-cang lepas tentang apa saja.

Tapi, dasar wartawan bola,

tema perbincangan biasanya tentang sepak bola. Adjie pun terlihat menguasai bahan pembicaraan.

Beberapa kali pria kelahi-ran 7 Agustus 1967 itu ter-tawa hingga terbahak-bahak ketika sejumlah wartawan mencandai Okto yang sore itu berdandan trendi. Sejum-lah teman wartawan bahkan sempat berfoto-foto dengan Adjie, Widodo, dan Okto.

Setelah sekitar 30 menit berbaur, Adjie pun pamit pulang. Setelah menyalami wartawan satu per satu, dia melambaikan tangan.

Dan, lambaian tangan Adjie sempat diabadikan oleh salah satu teman wartawan Jurnas. Ternyata itu lambaian tangan terakhirnya.

Ada pengakuan menarik dari salah seorang wartawan ke-tika disalami Adjie saat hen-dak pamit pulang. “Gak jadi rafting (arung jeram, Red) ya. Kapan-kapan saja. Capek neh,” Kalimat itu serta lambaian tangan tersebut ternyata salam

perpisahan Adjie dengan para wartawan yang dalam sebulan terakhir hampir tiap hari berin-teraksi dengan manajer timnas U-23 itu.

Beberapa kali Adjie yang memiliki usaha rafting di Jawa Timur itu memang sempat mengajak wartawan bermain rafting setelah tim-nas Indonesia menghadapi Turkmenistan di ajang Pra Kualifikasi Olimpiade 2012 pada 23 Februari dan 9 Maret mendatang.

Oktovianus Maniani adalah salah seorang yang paling berduka dengan kepergian Adjie Massaid.

Sebab, dalam dua pekan terakhir Adjie begitu dekat dengan pemain mungil itu. Adjie-lah yang “membujuk” pelatih Alfred Riedl agar tidak menjatuhkan sanksi setelah Okto kabur dari pemusatan latihan timnas. Adjie pula yang mendampingi Okto ke-tika dipanggil komdis. Pa-dahal, itu bukan tanggung jawabnya. “Saya sedang ada

waktu. Karena Okto ada di timnas, saya bertanggung jawab mendampinginya,” kata Adjie saat itu.

Okto pun sangat terpukul atas wafatnya Adjie yang se-hari-hari dia panggil dengan “Om manajer” itu. “Saya benar-benar kaget dan tidak percaya. Om manajer yang kemarin sore (4/2) baru nganterin saya sekarang sudah tiada,” ujar Okto seusai melayat besama rombongan timnas U-23 ke-marin pagi (5/2). “Saya seka-rang shock dan bingung. Saya seperti kehilangan motivasi dan kepercayaan diri,” lanjut pemain 20 tahun itu.

Okto mengakui bahwa be-berapa kali dia mendapat nasi-hat dari Adjie. “Om manajer bilang kepada saya bahwa saya harus sungguh-sungguh dalam berkarir dan membela tim-nas. Dia ingin lihat sepak bola Indonesia maju,” lanjutnya. Menurut Okto, baru Jumat hari itu dia bertukar nomor HP dengan Adjie. “Saat itu Om manajer bilang, kalau ada

apa-apa, saya langsung di-suruh menghubungi dia. Tapi, sekarang Om manajer sudah berpulang. Saya berjanji me-menuhi nasihat-nasihatnya,” beber Okto.

Duka mendalam juga dirasa-kan Widodo C. Putro yang tu-rut mendampingi Okto ketika dipanggil komdis. Widodo mengaku tidak punya firasat apa pun jika koleganya itu bakal pergi selama-lamanya.

Namun, mantan striker tim-nas Indonesia itu mengaku ada yang aneh ketika Adjie hendak pulang dari Kantor PSSI. Saat pulang, Widodo dan Okto naik taksi untuk kembali ke hotel. “Tak bi-asanya Mas Adjie mengajak saya bersalaman berkali-kali. Saat mau naik taksi kami su-dah salaman. Dia bertanya, ‘Mas Wid ada ongkos?’ Saya jawab ada. Setelah itu dia kembali mengajak saya ber-salaman,” ungkap Widodo.

Di mata Widodo, Adjie Mas-said adalah sosok manajer yang bertanggung jawab dan

berpikiran maju. “Seminggu lalu Mas Adjie datang ke hotel mengendarai moge (motor gede)- nya. Dia mengajak seseorang untuk mengukur jas tim pelatih, ofisial, dan pemain. Dia bilang akan membuatkan kami jas dan biayanya dia tanggung den-gan uang pribadi. Dia ingin timnas bergaya seperti tim Eropa,” beber Widodo yang mengaku tahu kepergian Ad-jie sekitar pukul 04.30 dari running text di salah satu stasiun televisi.

Sementara itu, kolega Adjie sesama politikus di Partai Demokrat, Komar, kepada media mengungkapkan bah-wa suatu hari Adjie mengu-tarakan keinginannya. “Dia bilang kepada saya ingin suatu saat menjadi Sekjen PSSI. Mas Adjie pernah bilang begitu kepada saya. Makanya, dia terlihat serius menjadi manajer U-23. Menurut saya, itu rute yang ingin dia tem-puh agar bisa menjadi Sekjen PSSI,” papar Komar.(*)

Menurut Mubarik, para anggota jamaah Ahmadiyah itu diserang ketika sedang melakukan silaturahmi di kediaman salah satu tokoh yakni Ustadz Suparman di Cikeusik, Banten. Tanpa se-bab yang jelas tiba-tiba saja warga menyerang kediaman Suparman. Mereka datang dengan membawa senjata tajam dan melakukan pe-nyerangan secara memba-bi-buta sehingga tiga orang anggota jamaah meninggal. Beruntung, ketika terjadi pe-nyerangan, Suparman dan keluarganya, telah diungsi-kan ke Pandeglang, karena telah mendapat kabar peny-erbuan itu. “Kepolisian sudah melakukan pejagaan namun jumlahnya tidak seimbang,” jelas dia.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, penyerangan terjadi akibat sikap jamaah Ahmadiyah menantang war-ga setempat. Namun, hal itu dibantah keras Mubarik. Menurut dia yang terjadi adalah murni penyerangan. Karena itu dia meminta ke-polisian mengusut tuntas kejadian itu.

Pasca bentrokan, Kemente-rian Kordinator Politik Hukum dan Keamanan menggelar ra-pat mendadak. Rapat digelar di Kantor Menko Polhukam di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat pukul 20.00 tadi malam. Rapat dihadiri Menko Polhukam Djoko Suyanto, Kapolri Jenderal Timur Pra-dopo, Mendagri Gamawan Fauzi, Menteri Agama Surya Dharma Ali dan Jaksa Agung

Basrief Arief. “Pemerintah mengutuk keras penyeran-gan ini dan kami pastikan akan mengusut tuntas sia-pa pelakunya. Pemerintah melarang aksi kekerasan ter-hadap sesama anak bangsa. Karena itu, aparat harus ber-tindak tegas dan mengusut pelaku kekerasan,” ujar Djoko jelang pertemuan tertutup tersebut.

Secara terpisah, Ketua Umum Pengurus Besar Nah-dlatul Ulama (PBNU) KH Said Aqil Siradj mengutuk keras aksi penyerangan terhadap anggota Ahmadiyah tersebut. Said

mengatakan secara akidah, kalangan Islam, termasuk NU, tidak membenarkan ajaran Ahmadiyah karena menyimpang. Namun bukan berarti tindakan semena-mena boleh dilakukan ter-hadap anggota Ahmadiyah. “Tidak ada kekerasan yang dibenarkan. Kalau mereka di-caci maki, dipukuli, dibunuh, diusir, dan rumahnya dirusak akan membuat mereka se-makin fanatik,” jelas dia.

Said mengatakan, solusinya adalah mengajak Ahmadi-yah kembali ke Islam yang benar melalui dialog. Said optimis anggota Ahmadiyah bisa menerima dengan baik ajakan untuk kembali ke aja-ran Islam jika pemahaman mereka diluruskan. “Jika nabi palsu Mushaddeq saja ber-taubat mengakui kekeliruan-nya maka mereka pasti bisa,” jelas dia.

Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) H Amidhan

menambahkan, kekerasan yang terjadi ini akibat pe-merintah tidak tegas mem-berlakukan Surat Keputusan Bersama (SKB) tentang pem-bubaran Ahmadiyah. Padahal harusnya jamaah Ahmadiyah mematuhi SKB pemerintah dan membubarkan diri den-gan legawa. Tentunya, pemer-intah harus menindak mereka yang menolak membubarkan diri. “Telah ditetapkan jika Ahmadiyah tidak boleh men-gajarkan ajarannya. Namun kenyataaannya Ahmadiyah tetap mengajarkan ajaran-nya,” kritik dia.

Menurut Amidhan, SKB yang tidak dilaksanakan den-gan tegas memicu keresa-han warga. Apalagi, aktivitas Ahmadiyah terus dilakukan dan ketika beraktivitas mer-eka kerap dilindungi polisi. Hal itu yang justru memicu kesalahpahaman dan terja-dilah bentrokan fisik. Kar-ena itu, Amidhan meminta agar pemerintah tegas mem-bubarkan Ahmadiyah. “Atau Ahmadiyah dijadikan agama tersendiri, dan tidak masuk dalam bagian agama Islam,” tandasnya.

Semenatra itu, usai rapat tertutup yang berlangsung kurang lebih selama dua jam, Menko Polhukam Djoko Suy-anto menyampaikan sejum-lah keputusan terkait peny-erangan warga Ahmadiyah di Kampung Pendeuy, Desa Umbulan, Cikesik, Pandeg-lang, Banten. Djoko menga-takan, pemerintah menge-cam keras tindak kekerasan dan anarkis serta melanggar

hukum tersebut. “Apapun alasan yang melatarbelakang-inya,” kata dia.

Djoko juga telah memerin-tahkan Kapolri untuk mencari dan mengungkap tindakan kekerasan yang mengakibat-kan korban jiwa tiga orang dan luka enam orang tersebut. Semua pihak, kata dia, harus menaati SKB tiga menteri tentang pelarangan aktivitas dan pembubaran Ahmadi-yah di Indonesia yang dibuat pada 14 Januari 2008. Warga juga diminta tidak melakukan tindakan kekerasan terhadap warga Ahmadiyah. “Apa-bila ada perselisihan harus disalurkan dan diselesaikan melalui Tim Koordinasi Pen-gawasan Aliran Kepercayaan Masyarakat atau Bakor Pakem yang ada di setiap daerah,” kata dia.

Djoko juga telah memer-intahkan Menteri Agama, Mendagri, dan Jaksa Agung mengevaluasi permasalahan Ahmadiyah, agar tidak terjadi kasus serupa di masa men-datang.

Selain itu, jajaran aparat terkait harus melakukan de-teksi dini terhadap setiap indikasi yang dikhawatirkan memicu kerusuhan dan me-laporkannya dengan segera. “Kami juga meminta tokoh agama dan masyarakat mem-bantu mewujudkan iklim so-sial yang tenang,” kata dia.

Di tempat yang sama, Ka-polri Jenderal Timur Pradopo mengatakan pihaknya telah berupaya mengantisipasi pe-nyerangan tersebut. Bahkan, langkah pengamanan juga

telah dilakukan di lapangan. Bentuknya dengan melind-ungi rumah pimpinan Ah-madiyah Kecamatan Cikeusik Ismail Suparman. “Memang ada informasi bahwa keg-iatan di sana tidak disukai masyarakat karena itu mer-eka akan melakukan penert-iban, pencegahan dilakukan oleh anggota di sana,” Kata Timur.

Kepolisian, katanya, telah melakukan langkah evakuasi terhadap Ismail yang dia-mankan di Polres setempat

pada Jumat (5/2) pukul 13.00. Namun pada 6 Februari 2011, kata Timur, sekitar pukul 07.00 seorang yang mengaku bernama Deden datang ke Bekasi dengan membawa 15 orang. Mereka mengaku d i u t u s o l e h A h m a d i y a h pusat untuk mengamankan rumah Ismail yang telah ko-song. “Sudah diperingatkan, tapi mereka mengatakan itu inventaris Ahmadiyah dan ngotot bertahan. Seh-ingga kejadian yang tidak diinginkan pun terjadi,”

jelas Timur.Sesuai perintah Presiden

dan hasil rapat di Menko Polhukam, Timur berjanji akan bekerja keras men-gungkap kasus ini dan me-nangkap pelakunya untuk diproses sesuai ketentuan hukum. Pihaknya telah me-merintahkan tim yang bek-erja khusus untuk memper-cepat proses pengungkapan kasus penyerangan terse-but. “Akan diusut sesuai ketentuan yang berlaku,” kata dia.(jpnn)

Nama Imam dan Nanan juga pernah masuk dalam bursa calon kapolri, sebelum akhirnya SBY memilih Timur Pradopo.

Sedangkan Fajar Prihantoro baru saja menjabat sebagai Kepala Badan Pemeliharaan dan Keamanan (Baharkam) Polri menggantikan Timur yang naik jadi kapolri. Man-tan Kapolda Aceh ini dikenal sebagai perwira lapangan yang sering turun langsung bersama anggotanya.

Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta Sa-nusi Pane menilai tiga calon itu peluangnya sama. “Tapi, bisa juga ada kuda hitam atau nama yang muncul di menit-menit akhir,” katanya.

Penulis buku Jangan Bosan Kritik Polisi itu menyebut nama Sutarman dan Oe-groseno juga punya potensi.

“Tapi, untuk posisi wakapolri ini memang kental lobi-lobi di luar, jadi prediksi nama itu bisa berubah cepat,” ka-tanya.

IPW berharap Kapolri Jen-dral (Pol) Timur Pradopo dapat memilih wakilnya se-cara independen tanpa mau diintervensi pihak manapun termasuk DPR. “Sehingga akan didapat wakapolri yang berintegritas dan mampu membebaskan Polri dari isu-isu mafia hukum,” katanya.

Posisi wakapolri merupakan posisi strategis. Selain sebagai orang kedua, wakapolri juga berstatus Ketua Dewan Jaba-tan dan Kepangkatan Tinggi yang menentukan posisi-posisi strategis. “Sangat fung-sional dan berpengaruh,” katanya.

Potensi wakapolri sekarang juga sangat vital karena Jen-

deral Timur Pradopo pensiun pada Januari 2014, sebelum pemilihan umum presiden digelar. “Artinya pengubahan pimpinan kepolisian men-jelang pemilihan umum itu rawan. Bisa saja yang pegang wakapolri sebagai pelaksana tugas,” katanya.

Secara terpisah, pengajar PTIK Dr Bambang Widodo Umar menilai tugas waka-polri sangat berat. Ia men-yarankan, calon wakapolri sebaiknya bukan orang ko-mando, melainkan orang staf untuk pembenahan ke dalam institusi kepolisian.

Bambang menegaskan ke-polisian saat ini adalah in-stitusi yang paling rawan penyimpangan. Bukan dari mana-mana, penyimpan-gan justru dilakukan oleh pejabat-pejabat kepolisian sendiri. Hal ini, kata Bam-

bang, dicontohkan den-gan nyata dengan berbagai macam kasus, seperti kasus Gayus dan mafia kasus.

Untuk itu, Bambang me-n y a t a k a n , w a k a p o l r i k e d e p a n h a r u s f i g u r y a n g m a m p u m e n g e n d a l i k a n internal Polri. “Wakapolri harus orang yang berwiba-wa dan disegani di internal Polri. Secara otoritas dan integritas, dia harus orang yang jadi teladan,” ujar pur-nawirawan alumni Akpol 1971 itu.

Menurut Bambang, waka-polri ke depan harus berani mengusulkan pemecatan terhadap pejabat kepolisian yang berbuat menyimpang. Keberanian seperti ini dinilai penting untuk mengembali-kan citra dan wibawa institusi kepolisian agar tidak terus terpuruk.(jpnn)

Page 3: Jambi Independent | 07 Februari 2011

Jambi Independent Senin, 07 Februari 2011

EKONOMI & KEUANGAN

Sumber: Disbun Provinsi Jambi

Rp. 33.200/kg(Kadar Karet Kering 100%)

HargaKaret

Update Hingga 05 Februari 2011

CPO :Rp.8.768.04INTI :Rp.6.884.29INDEKS :Rp.88.82%

(Harga Rata-rata)Sumber: Disbun Provinsi Jambi

HargaCPO

No Umur Harga/kg1 3 Tahun Rp 1.391,50/kg2 4 Tahun Rp 1.557,32/kg3 5 Tahun Rp 1.662,16/kg4 6 Tahun Rp 1.720,30/kg

No Umur Harga/kg5 7 Tahun Rp 1.774,61/kg6 8 Tahun Rp 1.835,80/kg7 9 Tahun Rp 1.902,32/kg8 10 Tahun Rp 1.963,51/kg

Sumber: Disbun Provinsi Jambi Update Hingga 05 Februari 2011

Kurs DollarMata Uang Kurs Jual Kurs Beli SGD 6,885.84 6,815.08USD 9,090.00 9,000.00

Sumber: Bank Indonesia

Semen Batu Raja Paling Siap IPOJAKARTA-Program pri-

vatisasi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terus bergu-lir. Setelah rencana Garuda Indonesia melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 11 Februari ini, perusahaan-perusahaan pelat merah lain akan menyusul.

Menteri BUMN Mustafa Abubakar mengatakan, ses-

uai roadmap privatisasi pe-merintah, tahun ini memang ada beberapa BUMN yang bakal melakukan penawaran saham perdana atau Initial Public Offering (IPO). “Tapi, Semen Baturaja yang paling siap IPO,” ujarnya di Kantor Kementerian BUMN akhir pekan lalu.

Menurut Mustafa, Semen

Baturaja dinilai paling siap karena kinerja perseroan cukup baik, demikian pula dengan prospek bisnis pro-dusen semen tersebut ke de-pan. “Karena itu, dia (Semen Baturaja) siap IPO tahun ini,” katanya.

Semen Baturaja adalah pro-dusen semen yang didirikan pada 14 November 1974 se-

cara joint venture oleh PT. Semen Gresik dengan saham 45 persen dan PT. Semen Pa-dang 55 persen. Kemudian, pada 1991, seluruh kepemi-likan saham diambil alih oleh pemerintah Republik Indonesia.

Semen Baturaja memiliki tiga pabrik yang berlokasi di Baturaja, Palembang, dan Panjang. Dengan kapasitas produksi 1,2 juta ton semen per tahun, Semen Baturaja menjadi satu-satunya pro-dusen yang memasok kebu-tuhan semen untuk wilayah Sumatera Bagian Selatan.

Deputi Menteri BUMN Bi-dang Restrukturisasi dan Pri-vatisasi Achiran Pandu Dja-

janto menambahkan, kinerja Semen Baturaja diproyeksi cerah mengingat dalam be-berapa tahun ke depan, ke-butuhan semen dalam negeri akan tetap naik seiring de ngan program pembangunan in-frastruktur yang dicanangkan pemerintah.

“Pemerintah menargetkan ekonomi tumbuh 6 persen. Pertumbuhan ini akan didu-kung oleh pembangunan in-frastruktur yang tentu mem-butuhkan pasokan semen. Di APBN (2011) saja, belanja infrastruktur mencapai Rp 120 triliun, belum lagi pem-bangunan proyek swasta,” paparnya.

Karena itu, lanjut Pandu,

pemerintah akan berupaya mendorong kinerja Semen Baturaja dengan privatisasi agar memperoleh tambahan modal untuk ekspansi perse-roan. Rencananya, pemerin-tah akan melepas 30 persen saham Semen Baturaja. “Tar-get perolehan dana IPO kalau bisa di atas Rp 1 triliun,” ujarnya.

Lalu, kapan IPO akan dijalank-an? Terkait hal tersebut, Musta-fa Abubakar mengatakan, saat ini Kementerian BUMN tengah mematangkan rencana untuk membawa program IPO Semen Baturaja ke Komite Privatisasi. “Tapi, kira-kira (IPO) baru bisa jalan semester ke dua (2011),” katanya.

Sementara itu, dalam pro-gram privatisasi pemerin-tah 2011, 3 perusahaan su-dah mendapat arahan dari Komite Privatisasi berdasar-kan surat keputusan No.KEP-08/M.EKON/02/2010 tang-gal 1 Februari 2010, dan telah mendapat rekomendasi dari Menteri Keuangan No.83/MK/06/2010 tanggal 22 Fe-bruari 2010.

Tiga perusahaan terse-but adalah PT Primissima, PT Sarana Karya, dan PT Kertas Padalarang. Ketiga BUMN tersebut bakal hanya melakukan strategic sales, baik diakuisisi oleh perusa-haan BUMN atau bisa dijual ke swasta. (jpnn)

Garuda Pakai Kode GIAAJAKARTA-PT Garuda Indonesia

yang akan melantai di Bursa Efek In-donesia (BEI) pada 11 Februari 2011 akan menggunakan kode emiten GIAA. Kepala Divisi Penilaian Peru-sahaan Sektor Jasa BEI Umi Kulsum mengatakan pencatatan saham BUMN penerbangan itu mengacu surat yang disampaikan manajemen perseroan pada 2 Februari 2011.

“Apabila seluruh syarat sesuai Per-aturan BEI No I-A tentang Pencata-tan Saham dan Efek Bersifat Ekuitas telah dipenuhi, efek perseroan akan dicatatkan dengan menggunakan kode GIAA,” jelasnya kemarin.

Garuda Indonesia telah memulai masa pemesanan saham sejak Se-lasa (1/2) dan akan berakhir Senin

(7/2) hari ini. Perseroan telah men-etapkan harga perdana sahamnya Rp 750 dan memutuskan 80 persen dialokasikan kepada investor do-mestik.

Sebelumnya, pada surat tertang-gal 2 Februari 2011, Direktur Utama Garuda Indonesia Emirsyah Satar, atas nama perusahaan memang meminta agar saat terdaftar nanti perusahaannya menggunakan kode emiten GIAA. “Besar harapan kami usulan alphabet tersebut belum digunakan perusahaan terbuka lain-nya,” ujar Emirsyah.

Dengan demikian, BEI menga bulkan keinginan perseroan untuk menggu-nakan kode GIAA sebagai tanda pe-ngenal di lantai bursa. (jpnn)

HENDRY PRIE/KALTENG POS

EKSPOR:Petani karet tengah membawa hasil perkebunannya mela-lui sungai Kahayan, Sabtu (5/2) siang un-tuk dijual ke pasaran luar. Karet alam ini merupakan salah satu komoditi perkebu-nan yang penting, bukan hanya dari segi ekonomi tetapi juga dari segi sosial. Karena di samping se-bagai sumber devisa negara, juga sebagai sumber penghasilan bagi keluarga petani.

Page 4: Jambi Independent | 07 Februari 2011

Senin, 07 Februari 2011

PUSAT PENGOBATAN TRADISIONAL

HindustanSPESIALIS SyAwAT DAN mATA TANPA

OPERASI UNTUk UmUm

Bapak Tabib G S PunjabiHp: 0812 7858 099

Praktek setiap hari hari pukul 08.00 wib sampai 21.00 wib Hari Libur Tetap Buka

JL. Hos Cokroaminoto No 32 Psr keluarga + 100 meter dari Tugu Juang Siping ke arah Simpang kawat Jambi. Izin Depkes 735/1993

Ramuan kami diracik oleh pakar Tabib langsung dari Gunung Himalaya Hidustan Menyembuhkan:Syawat - Lemah Syawat -Cepat Keluar - Impoten -Tidah Punya Keturunan - Perbesar Zakar - Ambieyen -Asma -Asam Urat - Kencing ManisMata - Memerah - Katarak - Rabun Jauh - Rabun Dekat - Slinder - Min Plus - Berlemak - Berair - Mudah PerihRamuan kami tiada duanya, pertama dan paling mujarap di Indonesia. Sudah ribuan pasien berhasil disembuhkan. Bagi anda yang mempunyai keluhan soal syawat dan mata segera konsultasikan kepada kami. Percayalah tidak ada penyakit yang tidak bisa disembuhkan jika Anda mau berobat.Keharmonisan rumah tangga yang paling penting dalam hidup.

Ramuan kami alami tanpa efek samping, cukup satu kali berobat dijamin sembuh untuk selamanya, kami bisa berikan garansi untuk itu.

Kami Metode yang tepat bagi anda dan mem-punyai sertifikat dari India spesialis mengobati penyaKit Lemah Syahwat, Impoten, Cepat KeLuar , Sperma encer, memperbesar jaka (btg), tidak mempu-nyai keturunan, Kencing manis, Sakit pinggang, kurang gairah dalam hubungan suami istri, juga tersedia ramuan ambein khusus pria dan wanita tanpa operasi dan menghilangkan bau badan pria dan wanita. Juga tersedia ramuan untuk memperbesar payudara.

NB : Spesialis mata tanpa operasi dan kami juga menyediakan ramuan untuk penyakit mata min-plus, mata merah, rabun jauh/dekat, katarak, mata berkunang-kunang akibat diabetes baik pria maupun wanita muda/tua, yang berkaca.

PUSAT PENGOBATAN

TRADISIONAL INDIANOMOR : 8.422/N.5.3/PAKEM/II/2002

AlAMAT:Jln. Prof. Dr Sumantri Brojonegoro No. 58 Simpang Pulai (Samping Apotik Beradat)

Ramuan ini alami, tanpa efek samping, jangan tunda lagi konsultasikan diri anda segera, kami dapat memberikan kartu garansi Jam Praktek : 08.00 s/d 20.00 WIB . Praktek setiap hari, hari libur tetap buka.

Hp. 081274373700

Page 5: Jambi Independent | 07 Februari 2011

Senin, 07 Februari 2011Jambi Independent

Bapak Zamzahar Kamin merupakan seoarng pensiunan Guru Bahasa Inggris di Bungo, be-liau tergolong sosok yang energik, walaupun usia telah memasuki 76 tahun, “ Teman yang seusia bapak banyak yang mengeluh dengan gangguan beberapa macam penyakit. Kata orang-orang penyakit tua, Diabetes, Stroek, rematik, Jantung, dan masih banyak lagi, tapi bapak Alhamdulliah dengan Usia yang lanjut ini saya tetap bersemangat menjalankan aktifitas ini” terangnya.

Tahun 2010 yang lewat, beliau ini pernah mengidap rematik yang berkepanjangan, tidak mengenal situasi dan kondisi, pagi siang malam gejala rematik menghantui bapak, tapi setelah mengkonsumsi sari biji-bijian Qasmir yang disarankan salah satu keluarga. Alhamdulliah setelah habis 4 pcs (empat bung-kus) Qashmir, bapak Zamzahar merasakan perubahan pada kakinya, yang semual terasa

nyilu ketika serangan rematik menyerangnya, sekaramng tidak lagi. Bahkan bangun pagi badan terasa segar ketika setelah meminium

Qasmir di malam harinya.“Sari biji-bijian qashmir sangat

membantu bagi yang lanjut usia, karena bisa membantu memberi stamina dan yang paling utama menyehatkan tubuh”, tambahnya.

Qashmir mengandung, Magne-sium Esensial, Protein, Calcium, Asam amino, Vitamin B1, Vitamin B Complex, Vitamin B6, Vitamin B12, Vitamin C, Vitamin D, Vitamin E, Biotin Triphotan, Lisetin Nabati, Lemak Nabati dan banyak bahan lain zat-zat gizi lainnya. Membuat sempurna untuk asupan gizi dalam

tubuh.Qashmir telah tersedia di Apotik dan took obat

terdekat di Kota anda.UNTUK INFORMASI DAN PEMESANAN

HUBUNGI BPK HERI DI 085224150772.

QASMIR YANG MUJARAB

JAMBI: APOTIK AUFA FARMA, APOTIK BIOFARMA, APOTIK TALANG BANJAR, APOTIK ANDALAN, APOTIK CHANDRA, APOTIK K.D.A, APOTIK MERANTI, APOTIK I.G.R, APOTIK TIARA ANDEL, APOTIK NURSYIFA, APOTIK ASIA, APOTIK ROTARI, APOTIK ANNISA FARMA, APOTIK M.D, APOTIK MAYANG MEDIKA, APOTIK PRIMA, APOTIK AL CHEMY 1, APOTIK FAMILY, APOTIK KITA, APOTIK TELANAI, APOTIK MANDIRI, APOTIK PAMMASE, APOTIK HIDAYAH, APOTIK KUNINGAN, APOTIK DUA BERSAUDARA, APOTIK JELUTUNG, APOTIK AKITA SARI, APOTIK HIDUP SEHAT, APOTIK BINTANG, APOTIK AL KAUSAR, APOTIK SERUMPUN, APOTIK BINTANG SEMESTA, APOTIK SEHAT, APOTIK ANDA, APOTIK MURNI , APOTIK PENDAWA, APOTIK KARDIKA, APOTIK ENAM SEMBILAN, APOTIK ASA, APOTIK SIPIN, APOTIK TRIGUNA FARMA, APOTIK SEJAHTERA BERSAMA, APOTIK MERANTI, APOTIK KARTIKA, Toko Obat EDI, Toko Obat SARANA SEHAT. MUARA BULIAN : APOTIK MURAH, APOTIK KARYA PATEN, APOTIK CIPRIMA, APOTIK BAROKAH, Toko Obat TAUFIK, Toko Obat ANUGERAH. MUARA BUNGO : APOTIK CAHAYA SEHAT, APOTIK SARI, APOTIK SARI ANDA, APOTIK MANDIRI JAYA, Toko Obat BUNDA, Toko Obat ANGGREK, Toko Obat BERKAH, Toko Obat CEMPAKA, Toko Obat MUSTIKA FARMA, Toko Obat SAHARA FARMA, Toko Obat ALAMANDA, Toko Obat SUMBER SEGAR. TUNGKAL: APOTIK MANJUR, APOTIK WARAS, APOTIK SEHAT, Toko Obat JUWITA FARMA Batang Lumut, Toko Obat AKHIN, Toko Obat AFIAT, Toko Obat RESTU. SENGETI: APOTIK FORTUNA FARMA, APOTIK RAHMA, Toko Obat SAIFUL. SAROLANGUN: APOTIK MARANATHA, APOTIK KASIH BUNDA Singkut, APOTIK YUNITHA Singkut, APOTIK AMANDA FARMA, APOTIK BUNDA FARMA, Toko Obat FIRDAUS Singkut, Toko Obat MIAMI, APOTIK MENTARI, Toko Obat EFDE. TEBO: APOTIK BERKAH BUNDA Sungai Rembai, APOTIK BERKAH Sungai Rembai, APOTIK KELUARGA SEHAT. RIMBO BUJANG: Toko Obat KOKO, Toko Obat VINA, Toko Obat SENTRAL FARMA, Toko Obat DIAN MITRI, Toko Obat LIAN, Toko Obat ERA Sungai Bengkal. BANGKO: APOTIK MARANATHA Hitam Ulu, APOTIK DEWI MERANGIN, APOTIK HIDAYAH, APOTIK JAYA HUSADA, Toko Obat RUSDI, Toko Obat ANTARA, Toko Obat RESTU BUNDA, Toko Obat AURA SHIFA, Toko Obat GIZI FARMA, Toko Obat SEHAT, Toko Obat PRIMA, Toko Obat MEDIKA FARMA, Toko Obat KARUNIA MARGOYOSO, Toko Obat HERI R. PANJANG, Toko Obat KARUNIA R. PANJANG, Toko Obat SEMOGA JAYA 1,Toko Obat SEMOGA JAYA 2, Toko Obat YUS MARGOYOSO, MUARO JAMBI Toko Obat SULIN (Sungai Bahar) Toko OBAT HIKMA JAYAY Dan seluruh apotik serta toko obat terdekat di kota Anda.

apOTIk DaN TOkO OBaT YaNG MENJUaL QaSHMIR :

TETap SEMaNGaT BERakTIfITaS waLaU SUDaH LaNJUT USIa

Gula aren & Habbatasauda INSTaN

Manipulasi Data Berujung Black List

Dengan penyesuaian tarif tersebut , PDAM TM se -jak 2011 ini akan mampu menghimpun dana sekitar Rp 12 miliar per tahunnya. “Dana yang dihimpun dari kenaikan tarif tersebut akan digunakan sebagai dana pen-damping bantuan dari APBN 2011, APBD Provinsi Jambi dan Kota 2011, serta dana saving dari PDAM TM sendiri senilai Rp 6 miliar.

PDAM TM menargetkan akan mampu melayani seki-tar 8.000 pelanggan lagi, jika pembangunan dan pengem-bangan instalasi air minum di beberapa titik Kota Jambi selesai pada akhir 2011 ini.

Tak Sumbangkan PAD, Bantuan Mengalir

Meski selama ini PDAM Tirta Mayang tidak pernah member-ikan pendapatan asli daerah (PAD) bagi Kota Jambi. Namun, bantuan dana dari pemerintah terus mengalir. Kepala Badan Perencanaan Daerah Kota Jambi Ertati Akhmad, beberapa waktu lalu mengungkapkan, tahun 2011 Pemkot Jambi akan mendapatkan bantuan dana investasi sebesar Rp 17 miliar untuk pembangunan Instalasi Pengolahan Air (IPA) Tanjung Sari. Dari Rp 17 miliar itu, Rp 11 miliar investasi dari Pemprov Jambi dan Rp 6 miliar dana sharing dari Pemkot Jambi.

Untuk pemasangan pipa sepanjang 6.000 meter di IPA Benteng, Jalan M Kukuh Bro-ni, PDAM juga mendapatkan dana dari pemerintah pusat sebesar Rp 6,5 miliar dan dari Pemkot Jambi Rp 6,5 miliar. Bantuan pusat itu berasal dari APBN, sedangkan dari Pemkot Jambi, Rp 5 miliar dari APBD dan Rp 1,5 miliar dari PDAM,” bebernya.

Besarnya kucuran dana dari pemerintah itu membuat utang perusahaan BUMD Kota itu pun bertumpuk. Saat ini utang PDAM Tirta Mayang pada Kementerian Keuangan sebesar Rp 28 miliar. Utang pokok hanya Rp 8 miliar se-dangkan denda dan bunga

adalah Rp 20 miliar. Hamid Jufri, Wakil Ketua

Komisi B, mengatakan, ber-dasarkan paparan direktur PDAM Tirta Mayang pada bulan lalu, tentang kerugian PDAM, secara umum ia mem-benarkan pernyataan terse-but. Sebab data yang dipapar-kan cukup akurat.

Namun ia merasa tidak berkompeten memeriksa sejauh itu data keuangan PDAM, sebab ada institusi yang lebih berkompeten me-meriksa itu. “Ada inspektorat, ada BPKP, ada BPK, dan ada akuntan publik yang lebih independen,” katanya.

Dia juga menilai manaje-men di dalam tubuh PDAM Tirta Mayang selama ini tidak mengetahui asas efektif dan efisien. Dia mengatakan, PDAM yang notabene se-bagai sebuah perusahaan, seharusnya memprioritaskan keuntungan dengan tidak mengkesampingkan kualitas, kontiunitas dan pelayanan ke konsumen.

Menurutnya, berdasar-kan paparan Firdaus, bia-ya produksi air minum di PDAM Tirta Mayang lebih besar dibandingkan dengan harga jual air. Biaya produk-si air PDAM saat ini adalah Rp 3.200 per m3 sedangkan harga jual Rp 2.800 per m3. “Sekarang PDAM masih men-subsidi harga air Rp 400 per m3,” katanya.

Ia mengaku setuju dengan kenaikan tarif PDAM. Menu-rutnya sudah selayaknya tarif air PDAM dinaikkan, karena dibanding daerah lain tarif air PDAM Tirta Mayang pal-ing murah.

Dengan dinaikkannya tarif PDAM, maka akan dapat menyehatkan manajemen di tubuh PDAM. Selain itu, untuk menghapuskan utang di Kemenkeu.

Dia menyarankan setelah menaikkan tarif PDAM, pe-layanan dan kualitas air yang disalurkan ke masyarakat harus ditingkatkan. “Harus seimbang kenaikan den-

gan pelayanan terhadap masyarakat,” ujarnya.

M e n u r u t F a t h u l H a d i , Direktur Teknik PDAM TM, Kemenkeu memberi batas waktu ke PDAM untuk me-nyeimbangkan biaya produk-si dan harga jual air PDAM 31 Desember 2010 lalu. Setelah biaya produksi dan harga jual seimbang barulah hutang PDAM bisa dihapuskan. Saat ini utang PDAM Tirta Mayang di Kemenkeu adalah Rp 28 miliar, dan yang akan diha-puskan hanya utang bunga dan denda saja sebesar Rp 20 miliar.

Sementara itu, PDAM Tirta Sakti Kerinci di tahun 2011 ini menargetkan keuntungan sebesar Rp 1,2 miliar. Guna mencapai target tersebut ber-bagai upaya tengah dilakukan di antaranya mengoptimal-isasi kapasitas produksi dan jaringan pipa. Lalu, peng-hapusan utang, perbaikan pelayanan, pemerataan aliran pelayanan dan rencana kenai-kan tarif air bersih tersebut. Hal lain yang akan dilakukan oleh pihak PDAM Tirta Sakti Kerinci yakni membangun in-stalasi pengolahan air mulai dari Kumun, Tanah Kampung dan termasuk di komplek perkantoran Bupati Kerinci di Bukit Tengah, Kecamatan Siulak.

Seperti yang dijelaskan Direktur Utama PDAM Tirta Sakti Kerinci Ir H Nandang melalui Direktur Umum Sasli Rais, kepada Jambi Inde-pendent. “Ya, tahun ini kita menargetkan keuntungan sebesar Rp 1,2 miliar,” te-gasnya. Sasli Rais menga-takan, target tersebut yakin akan bisa dicapai oleh PDAM Tirta Sakti Kerinci dengan berbagai rancangan kegia-tan dan program yang akan dilakukan tahun 2011 ini. Untuk diketahui sebut Dirut Umum PDAM Tirta Sakti Ker-inci itu, sejak berdiri tahun 1991 lalu PDAM Tirta Sakti Kerinci baru mendapatkan keuntungan atau laba tahun 2010. “Selama ini memang

kita tidak pernah untung dan baru untung tahun 2010 ke-marin sebesar Rp 266 juta,” katanya. Kepada koran ini, Sasli Rais juga menjelaskan bahwa jumlah masyarakat Kabupaten Kerinci dan Kota Sungaipenuh yang sudah me-nikmati air bersih atau PDAM mencapai 65 persen. Dengan kata lain sebutnya, jumlah pelanggan PDAM Tirta Sakti Kerinci 35.600 pelanggan yang tersebar di delapan ca-bang di 17 Kecamatan Kota Sungaipenuh dan Kabupaten Kerinci. Delapan cabang yang dimaksudkan itu ka-tanya meliputi PDAM Cabang Kayu Aro, Siulak, Semurup, Sungaipenuh, Hiang, Pulau Tengah, Lempur dan Cabang Tamiai. “Kita rencanakan tahun ini akan dibangun di Kumun, Tanah Kampung dan di Siulak Bukit Tengah,” ucapnya. D i K a b u -paten Merangin, PDAM Tirta Buana Bangko, juga terus merugi. Alasan manajemen PDAM, kerugian yang terjadi dampak belum adanya pe-nyesuaian tarif dasar pem-bayaran rekening pengguna jasa PDAM, biaya produksi pelayanan air bersih yang terus semakin membengkak. “Persoalan ini memang be-lum terpecahkan sampai saat ini. Sejatinya, jika PDAM tidak ingin terus merugi, Pemkab Merangin dan DPRD Mer-angin dapat memberikan dukungan guna penyesuaian tarif dasar PDAM. Saat ini, tarif dasar PDAM masih ber-kutat diangka Rp 1.400/m3,” ungkap M Zuhdi, Direktur PDAM Tirta Buana Bangko.

Lalu, berapa jumlah keru-gian yang didapat selama dua tahun terakhir? M Zuhdi belum berani mengungkap-kan kerugian perusahaan pelat merah yang dia pimpin itu. Alasannya, saat ini Ba-dan Pemeriksa Keuangan Pemerintah (BPKP), masih melakukan audit keuangan PDAM. “Kurang etis kan, ka-lau saya bicara angka keru-gian, sementara hasil audit

BPKP belum keluar. Yang jelas kita tidak akan menu-tupi angka kerugian yang diterima PDAM, setelah hasil audit BPKP tersebut keluar,” akunya.

Diakui Zuhdi, saat ini pihaknya tengah berjuang keras untuk mendapatkan kucuran dana sharing pusat, untuk peningkatan sarana dan prasarana air bersih. “To-tal dana yang tengah kita per-juangkan guna mendapatkan dana sharing pusat senilai Rp 6,6 miliar. Untuk mendapat-kan dana tersebut, pemerin-tah provinsi maupun Pemkab Merangin harus menyiapkan dana sharing sebagai wu-jud keseriusan pemerintah daerah untuk mendapatkan kucuran dana pusat terse-but. Pemkab Merangin mem-bantu dana sharing senilai Rp 330 juta, ditambah dana sharing PDAM Rp 200 juta, dan bantuan dari Pemerintah Provinsi Jambi Rp 600 juta. Dan saat ini, kucuran dana pusat tersebut masih kita perjuangkan,” katanya.

Nantinya, kucuran dana tersebut akan diperuntukkan untuk pembangunan insta-lasi pengolahan air (IPA), dengan titik lokasi mesin IPA akan ditempatkan di kawasan Talang Kawo, yang lahannya sudah dibebaskan Pemkab Merangin beberapa bulan terakhir. “Mudah-mudahan dana sharing pusat terse-but dapat kita dapat, guna meningkatkan pelayanan air bersih pada masyarakat. Sehingga program Gubernur Jambi menuju Jambi Emas dapat terealisasi sesuai den-gan program Merangin Mak-mur 2013,” tandasnya.

Bagaimana dengan PDAM d i S a r o l a n g u n ? S a m p a i Desember tahun 2010 lalu, jumlah tunggakan pelanggan PDAM Sarolangun menca-pai Rp 1 miliar lebih. Jumlah tagihan tersebut terakumu-lasi mulai dari 2001 hingga 2009. Taufik Hidayat, Kepala PDAM Sarolangun, kepada Jambi Independent, menga-takan, kerugian sulit untuk dihindarkan karena dari sisi biaya produksi saja sudah

tidak imbang dengan harga jual air. “Permeter kubik kita jual Rp 3000, sedangkan biaya produksi mencapai Rp 6500,” ujarnya.

Selain itu, menurut Tau-fik, yang menjadi penyebab kerugian adalah tungga-kan pelanggan yang men-capai 40 persen dari total pelanggan yang ada. “Coba bayangkan,dari sekitar 6000 konsumen rumah tanggga, sekitar 40 persenya nunggak, jadi jika dikomulatifkan sejak awal berdirinnya PDAM Sa-rolangun tahun 2000, hingga tahun 2010 lalu, maka tung-gakan tagihan PDAM yang belum dibayar masih lebih dari Rp 1 milar,” paparnya.

Jadi jika tidak adanya subsidi dari pemerintah daerah, maka bisa dikatakan PDAM sulit un-tuk berjalan. “Beruntung untuk tahun 2011 ini, kita dapat dana penyertaan modal dari Pem-kab sebesar 1 miliar dan dana pendamping 1 miliar, totalnya ada suntikan dana Rp 2 miliar,” ujar Taufik.

Menurut Taufik, Dana Rp 2 miliar itu akan dijadikan bia-ya produksi dan memperluas jaringan ke konsumen. Seba-gai bentuk upaya perbaikan, Kedepan kata Taufik, pihak PDAM akan berusaha mem-berikan ketegasan kepada pelanggan nakal, yang telat bayar tagihan. “Jika telah dua bulan nunggak, akan segera kita surati, selanjutnya bulan ketiga akan langsung diputus, pemutusan meteran air tidak serta merta menghapuskan tagihan yang nunggak,” tegas Taufik.

Sementara itu, dari Kabu-paten Tanjung Jabung Ba-rat hingga Desember 2010 lalu, PDAM Tirta Pengabuan hanya memiliki 2.356 pe-langganatau hanya mampu memenuhi kebutuhan air bersih untuk 14.164 jiwa atau 5,78 persen dari total jumlah penduduk Tanjab Barat yang saat ini mencapai 245.224 jiwa.Direktur PDAM Tirta Pengabuan, Amas Parlind-ungan mengakui, masih ren-dahnya tingkat pelayanan air bersih ini disebabakan oleh beberapa faktor antara

lain, terbatasnya jaringan pipa yang menghubungkan ke rumah-rumah penduduk sehingga penjualan air ter-batas dan belum mampu-menutupi biaya produksi air. Masalah ini juga berdampak pada tingginya harga jual kepada masyarakat.Selain itu belum beroperasinya in-take PDAM di Teluk Pengkah juga menjadi salah satu in-dikasi. Di samping itu masih rendahnya kualitasair yang didistribusikan mempengar-uhi pilihan masyarakat untuk menggunakan air PDAM. Sehingga banyak masyarakat yang masih enggan meng-gunakan air PDAM.Idealnya kata Amas, untuk memberi-kan pelayanan air bersih ke-pada masyarakat, saat ini Tanjab Barat sudah harus berbenah dengan cara me-nambah kapasitas produksi dan meningkatkan kualitas air bersih karena kualitas air yang diolah saat ini masih be-lum memenuhi standar atau masih jelek.“Ya kita harus akui, jenis air kita ini kan berbeda dengan air-air yang lain, air kita ini kualitasnya masih jelek, PH nya rendah, kadarbesi tinggi dan sangat ditentukan oleh musim. pros-es filterisasinya pun berbeda sehingga biaya produksinya tingga dan harga jualnya punjuga ikut tinggi, itupun belum mampu menutupi biaya produksi,” terangnya.Amas menjelaskan, untuk menutupi biaya produksi, PDAM setiap tahun terpaksa harus mengharapkan sunti-kan dana subsidi dari pemer-intahdaerah. Pada tahun 2010 saja kata dia PDAM menerima subsidi sekitar Rp 2,2 miliar. “Dan pada tahun 2011 ini terpaksa kita ajukan usulan-dengan jumlah nominal yang sama untuk memenuhi biaya produksi,” jelasnya. Amas juga mengharapkan kondisi yang ada mendapat apresiasi oleh pemerintah provinsi dan pemerintah pusat. Karena selama ini urusan air bersih di sana masih sangat bergan-tung dari dana APBD Kabu-paten tanjung Jabung Barat. (fay/ian/ctr/amu/aki)

Berbagai upaya diperkira-kan akan dilakukan kandi-dat untuk meraih dukun-gan dalam waktu tiga hari menjelang pencoblosan, 10 Februari nanti. Upaya itu bisa saja berupa money poli-tic (politik uang) kampanye hitam (black campaign) dan serangan fajar.

Meski isu tiga bentuk pe-langgaran itu makin kuat berhembus, tiga pasangan kandidat dan tim suksesnya tidak begitu merisaukannya. Namun, mereka mengaku tetap waspada dan makin meningkatkan pengawasan di lapangan.

“Kalau saya sih, tidak me-nyebutnya serangan fajar. Karena saat ini yang terjadi di lapangan bukan serangan fajar lagi, tapi seragan pas magrib. Karena serangan itu dilakukan usai masyarakat salat Magrib di mushola maupun masjid,” kata Sen-tot, Ketua Tim Pemenangan Juber Isroni (Jerni) Centre, kemarin.

Ditanya mengenai langkah antisipasi yang akan dilaku-kan mencegah terjadinya serangan money politic, Sen-tot mengaku makin menin-gkat kewaspadaan timnya. Namun, dia tidak menyiap-kan tim secara khusus untuk mengantisipasi aksi kecuran-gan pemilukada itu.

Begitu juga dengan tim pe-menangan pasangan nomor

urut 1, Saipuddin-Kaharud-din. Mereka mengaku tetap mengandalkan tim Sapu Jagat yang sudah dibentuk bertugas mengantisipasi aksi serangan dan kecurangan dari lawan politiknya.

Sedangkan, pasangan no-mor urut 3, Zumi Zola–Ambo Tang mengaku akan makin mengoptimalkan t im di lapangan selama masa ten-ang untuk mengantisipasi segala kemungkinan yang terjadi di lapangan. Baik itu berupa aksi kampanye hitam maupun serangan money politic.

“Dengan berakhirnya masa kampanye, kita tetap mengi-kuti aturan pemilukada,” kata Markabar, Ketua Tim Kampanye Zumi Zola-Ambo Tang. Sementara itu, pada kampanye hari terakhir ke-marin (6/2), benar-benar dimanfaatkan dua pasan-gan kandidat nomor urut 2, Juber–Isroni dan nomor urut 3 Zumi Zola-Ambo Tang se-cara maksimal. Dua pasangan yang bersaing ketat ini un-juk kekuatan massa masing-masing di arena kampanye akbar. Sedangkan pasangan nomor urut 1, Saipuddin-Kaharuddin, mengadakan acara zikir bersama.

Kampanye akbar terakhir kemarin digelar di tiga zona. Pasangan nomor urut 1 di zona 2, bertempat di Keca-matan Sabak Barat. Pasangan

nomor urut 2 di zona 1, ber-tempat di kecamatan Nipah Panjang, dan nomor urut 3 di zona 3, bertempat di Kecama-tan Geragai.

P a n t a u a n J a m b i I n d e -pendent dan berdasarkan informasi yang dihimpun menyebutkan, pada zona 1, ribuan massa menghadiri kampanye pasangan Jerni di Nipah Panjang. Selain Nipah Panjang, massa juga datang dari Rantau Rasau, Berbak dan wilayah sekitarnya.

Massa yang berasal dari ber-bagai elemen masyarakat ini tampak antusias mengikuti kampanye dan mendengarkan orasi juru kampanye nasional (jurkamnas), Ali Muchtar Ng-abalin, fungsionaris Golkar. Selain itu, dari Demokrat, hadir Indrawati Suakdis dan Komar anggota DPR RI. Hadir juga Hasan Basri Agus (HBA), Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Jambi yang juga Gubernur Jambi.

Tak mau kalah, pasangan Zumi Zola-Ambo Tang yang berkampanye di Zona 3, dihadiri mantan Gubernur Jambi Zulkifli Nurdin sekali-gus orang tua dari Zumi Zola. Selain itu, juga hadir ketua DPW PAN Provinsi Hazrin Nurdin, Abdullah Hich (Bu-pati Tanjab Timur) yang juga kader PAN.

Zulkifli Nurdin dalam orasin-ya mengimbau kepada massa yang hadir agar dalam memi-

lih pemimpin Tanjabtim ke depan mesti teliti dan jangan sampai salah pilih orang. Zulkifli juga menyebutkan latar belakang pendidikan Zumi yang cukup mumpuni bisa dijadikan modal untuk memimpin di Bumi Sepucuk Nipah Serumpun Nibung tersebut.

Ketua DPW PAN Provinsi Hazrin Nurdin, yang juga pa-man Zumi Zola dalam oras-inya menyampaikan ajakan memilih Zumi. “10 Februari nanti jangan lupa pilih nomor urut 3, Zumi Zola Ambo Tang sebagai bupati dan wakil bu-pati,” katanya.

Sementara itu, Ambo Tang pada kesempatan itu ber-janji akan memenuhi ke-butuhan listrik yang belum terpenuhi sebesar 60 persen dari wilayah Tanjabtim secara keseluruhan.

Berbeda dengan kandidat nomor urut 1, pasangan H Saipudin-kaharudin. Ber-tempat di Parit Culum, mer-eka memilih mengadakan acara Zikir berasama. Mer-eka menghadirkan Ustad Haryono sebagai pemimpin zikir yang diikuti oleh ribuan massa berasal dari Parit Cu-lum dan sekitarnya.

“Saya sengaja memilih cara yang sedikit berbeda, biar ada perubahan di Tanjabtim ini, sehingga tidak selalu identik dengan acara hiburan musik,” ujar Saipuddin. (hen)

Masa Tenang, Kandidat Waspada ----------------------------------------dari hal 1

Bantuan Miliaran, tapi Tak Pernah Untung ---------------------------------------------------------------------------------------------------- dari hal 1

JAKARTA - Panitia penye-lenggara Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Na-sional (SNMPTN), mencium ada celah potensi pelang-garan dalam proses jalur un-dangan. Jalur yang mengacu pada data nilai siswa dalam rapor tersebut, berpotensi menimbulkan manipulasi

nilai. Sekolah yang tertangkap basah melakukan manipulasi, akan di-black list untuk pelak-sanaan tahun selanjutnya.

Ketua Panitia SNMPTN 2011 Herry Suhadiyanto menjelas-kan, pihaknya tidak main-main dengan penyelenggaraan SNMPTN Jalur Undangan. “Memang potensi manipulasi

itu ada. Apalagi tahun ini ada-lah yang pertama,” kata dia saat dihubungi kemarin (6/2). Herry menjelaskan, pihak sekolah jangan bermain-main dengan nilai siswa. Rektor In-stitut Pertanian Bogor (IPB) itu menjelaskan, SNMPTN Jalur Undangan harus dijalankan dengan spirit kejujuran.

Panitia sendiri sudah mene-tapkan beberapa sanksi untuk menekan potensi manipulasi data. Di antaranya adalah, pembatalan penentuan ke-lulusan calon mahasiswa yang masuk perguruan tinggi negeri (PTN) melalui jalur un-dangan. Meskipun calon ma-hasiswa tersebut dinyatakan

lulus, tetapi jika ditemukan pelanggaran statusnya bisa digugurkan. “Kepala sekolah harus mengisi dengan jujur dan benar,” kata dia.

Sanksi lainnya yang disiapkan adalah mem-black list seko-lah-sekolah yang kedapatan melakukan pelanggaran. Jika sekolah ditemukan pelang-

garan, peluang untuk mengikuti SNMPTN Jalur Undangan ta-hun selanjutnya semakin kecil. Teknis sanksi tersebut, akan diserahkan ke PTN di kawasan setempat. Dengan perberlakuan sanksi black list tersebut, pihak sekolah lebih berhati-hati.

H e r r y m e n j e l a s k a n , pihaknya sebenarnya sudah

memperluas akses SNMPTN Jalur Undangan. Yakni den-gan memberikan persentase tersendiri disesuaikan den-gan akreditasi sekolah. Mis-alnya, sekolah reguler dengan akreditasi A mendapatkan kuota 50 persen siswa terbaik yang bisa mendaftar jalur undangan. (jpnn)

Page 6: Jambi Independent | 07 Februari 2011

Jambi IndependentSenin, 07 Februari 2011

sementara itu...

parpol

dok/jambi independent

Ajis Messah Pimpin PKB Tanjab Timur

PArTAi Kebangkitan Bangsa (PKB) Tanjab Timur ak­hirnya memiliki pemimpin baru. Adalah H Ajis Messah terpilih secara aklamasi sebagai Ketua DPC PKB Tanjab Timur melalui musyawarah cabang (muscab) yang digelar Sabtu (5/2) lalu. Ketua Panitia Arifien mengatakan, dalam muscab ini diikuti oleh pengurus DPP, DPW, DPC dan de­lapan PAC. “Pemilihan berlangsung aklamasi dan berjalan lancar,” katanya saat dihubungi melalui telepon selulernya, kemarin (6/2).

Dalam acara ini, seluruh kader dan pengurus sepakat untuk terus berjuang membesarkan PKB di Tanjab Timur. Terutama terus menguat konsolidasi baik dalam pemilu­kada di Tanjab Timur maupun menghadapi pemilu 2014 mendatang. “Yang jelas tentu kita berharap lebih baik. PKB makin berjaya,” katanya.

Sementara itu, DPW PKB menyayangkan pelaksanaan pembukaan muscab tidak dihadiri oleh pemerintah kabu­paten. Padahal, dalam setiap momen seperti ini seharus­nya ada perwakilan dari pemerintah. “Tidak bisa bupati, ada wakil, sekda, asisten atau kepala dinas yang ditunjuk,” kata Sofyan Ali, Sekretaris DPW PKB Provinsi Jambi saat dihubungi Jambi Independent.

Menurutnya, pemkab itu fungsinya sebagai pembina parpol. Ketidakhadiran tentu menjadi pertanyaan. Apakah karena berbeda dukungan dari pemilukada atau karena ada kesibukan lain. Tapi minimal disempatkanlah. Kan banyak pejabat yang bisa ditunjuk mewakili,” katanya.

Selain itu, meski juga berbeda partai, tapi pemerintah daerah harus netral. Karena itu, setiap momen dari partai yang ada di Tanjab Timur apalagi pemilihan ketua seha­rusnya ada yang ikut menghadiri. “Ini sama sekal tidak ada,” ujarnya.

Namun demikian, muscab tetap berjalan lancar dan aman. “Cuma akan lebih baik jika dari pemkab­nya ada yang hadir,” pungkasnya. (nid)

Kesbanglinmas rekrut 1.080 Personel

PAW Fattah Diputuskan DPP

Bantu Pengamanan Pemilukada di Kecamatan

SArOLANGUN­ Jelang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Kabu­paten Sarolangun 28 April mendatang, berbagai kesia­pan keamanan terus dilaku­kan. Seperti yang disiapkan Kantor Kesatuan Bangsa Politik dan Perlindungan Masyarakat (Kesbangpolin­mas) Kabupaten Sarolangun. Instansi Pemkab Sarolangun ini merekrut 1.080 orang personel guna diperbantu­kan mengamankan pelaksa­naan pemilukada.Kepala kantor Kesbang­

polinmas Sarolangun Sar­baini kepada Jambi In-dependent, mengatakan, akhir Februari pihaknya akan mengundang empat orang perwakilan Linmas di tiap kecamatan. Mereka akan diberikan pelatihan terkait fungsi mereka dalam mengamankan pelaksa­naan pemilukada nantinya. “Tugas mereka memban­tu keama nan, ketertiban pelaksanaan pemungutan suara di TPS,” ujarnya. Menurut Sarbaini, empat orang per kecamatan yang akan diberikan pelatihan akan bertanggung jawab untuk memberikan pembi­naan di setiap kecamatan yang diwakili. “Merekalah

JOHAN iSWADi HAMU,Sarolangun

JAMBi- Siapa pengganti Abdul Fattah di DPRD Ba­tanghari, sepertinya masih sulit terjawab.

Proses pergantian antar waktu (PAW) Abdul Fattah masih panjang. Karena sete­lah konsultasi ke DPD I Par­tai Golkar, berkas PAW ini nantinya akan diputuskan langsung oleh DPP Golkar.

K e t u a D P D I P r o v i n s i Jambi Zoerman Manaf me­ngatakan, secara informal

pihaknya sudah mengetahui soal rencana PAW pengganti Fattah dari DPD II Partai Golkar Batanghari. Hanya saja, secara formil masih menunggu surat resmi. “Ke­betulan sekretaris masih di Jakarta. Nanti kalau sudah ada secara resmi, akan kami bahas di DPD I. Mudah­mudahan segera dalam be­berapa hari ini,” katanya.

Hanya saja, diakuinya, tentu proses PAW tidak bisa

berlangsung cepat. Karena setelah konsultasi di DPD I selesai, maka keputusan akhir akan berada di DPP. “Karena prosesnya memang begitu. Harus berdasarkan PO (Pedoman organisasi, Red) dan AD/ART kami,” kata Zoerman yang juga Wakil Ketua DPRD Provinsi Jambi itu.

Rencananya, Ketua Umum DPP sendiri akan hadir di Jambi pada 23 Februari

mendatang. Untuk meng­hadiri pelaksanaan rapat kerja daerah di Provinsi Jam­bi. “Nanti sekalian soal PAW ini disampaikan,” katanya.

Yang jelas, Golkar harus mengantisipasi semua ke­mungkinan terkait kebijakan PAW ini. Karena bisa jadi ada yang tidak senang de­ngan keputusan ini. “Pasti ada yang senang dan tidak senang. Makanya, proses kajiannya lama. Sehingga

tidak lari ke ranah hukum,” katanya.

Menurutnya, jika keabsa­han PAW ini sudah dikaji mendalam dan diputuskan langsung oleh DPP, maka ia optimis proses PAW tidak akan bermasalah. Karena sudah berkekuatan hukum. Karena Partai Golkar memi­liki aturan yang jelas seperti termaktub dalam AD/ART dan pedoman organisasi.

Terpisah, ketua KPU Ka­bupaten Batanghari harus mengaku belum menerima pemberitahuan dari DPRD soal kekosongan kursi Gol­kar di DPRD setelahnya mundurnya Fattah. “Seper­tinya belum ada suratnya,” katanya saat dihubungi, ke­marin (6/2).

Ia juga belum mendapat­kan usulan PAW dari Partai Golkar sendiri. Termasuk konsultasi terkait proses PAW ini. “Kalau kami si­fatnya menunggu lah,” ka­tanya. (nid)

Hari ini, Hanura Tentukan Arah Dukungan

PArTAi Hanura rencananya akan memutuskan arah dukungan kepada Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sungaipenuh, hari ini (7/2). Hal ini dikatakan Ketua DPD Hanura Provinsi Jambi Cek Man kepada Jambi Independen beberapa hari lalu. “Sampai saat ini kita belum memutus­kan siapa yang akan kita dukung di Pilwako Sungaipenuh,” ujar Cek Man.

“Senin (hari ini) sudah ada keputusannya. Siapa yang akan kita dukung untuk Pilwako putaran kedua nanti,” tegasnya. Dia beralasan, belum ditentukannya arah du­kungan di Pemilukada Kota Sungaipenuh, setelah calon yang diusungnya yaitu, Syafriadi­Nasrun Farud tidak lolos. Karena saat ini, Hanura masih melihat hasil perkembangan survey.

“Kita menentukan siapa yang akan didukung tergantung hasil survey. Siapa yang surveynya tertinggi itulah yang kami dukung. Kita lihat saja nanti ya, Senin,” terangnya. Ditambahkannya, selain persoalan Pemilukada Kota Sungaipenuh, dia menegaskan kepada anggota DPRD dari Partai Hanura didaerah untuk tetap kritis dan oposisi terhadap kinerja Pemerintah.

“Mulai dari pusat hingga daerah kita (Hanura,red) harus kritis terhadap kinerja Pemerintah. Saya minta Wakil Rakyat dari Partai Hanura untuk tetap kritis dalam melaku­kan pengawasan Pembangunan,” katanya.

“Kita kritis dan beroposisi itu untuk mengawasi kinerja pemerintah yang tidak memihak kepada rakyat. Kalau kerja dan kinerja pemerintah memihak kepada rakyat kita akan dukung,” tegasnya. (fyo)

yang akan memberi pelati­han lanjutan pada linmas yang ada,” tambahnya. Dikatakan, Sarbaini, da­lam menjalankan tugasnya nanti 1.080 orang linmas akan difasilitasi kelengka­

pan linmas seperti sepatu dan atribut lainya. “Tentu seragam juga akan diberi­kan kepada me reka (lin­mas, Red) kini dalam proses pelelangan pembuatan baju linmas,” sebutnya.

Dia juga mengimbau selu­ruh komponen masyarakat yang ada untuk terlibat aktif menjaga stabilitas keama­nan wilayah agar pelaksan­aan pilkada nanti bisa ber­jalan secara aman dan tertib.

“Tujuan dari pilkada yakni mencari pemimpin baru yang bertujuan melaksana­kan pembangunan, semua calon memiliki tujuan yang sama yakni membangun Sarola ngun,” imbaunya. (*)

abdul Fattah Zoerman manap

peRSiapan pemiLUkada : empat kandidat pemilukada Sarolangun usai tes kesehatan di RS Raden mattaher jambi. kesbanglinmas rekrut personil keamanan untuk ditempatkan di kecamatan.

Page 7: Jambi Independent | 07 Februari 2011

Senin, 07 Februari 2011

nasional

Jambi Independent

MUsWil PanKetua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Hatta Rajasa saat membuka Muswil III PAN Kalimantan Barat di Ponti-anak didamp-ingi Sekjend PAN Taufik Kurniawan, Gubernur Kalim-antan Barat Cor-nelis dan Wakil Ketua Umum Drajat Wibowo di Hotel Grand Mahkota, Pon-tianak kemarin (6/2). Pada pem-bukaan tersebut Ketua Umum PAN berharap agar para kader di daerah terus tetap maju dan berkarya.

Priyo Sebut Reshuffle Segera Terealisasi

PP GP Ansor Perintahkan Banser Lindungi Ahmadiyah

SBY Mendadak Kumpulkan DPR dari Demokrat di Cikeas

JAKARTA - Struktur Kabi-net Indonesia Bersatu jilid II tidak mengalami perubahan sejak dilantik Oktober 2009 lalu. Namun, kemungkinan terjadinya perubahan atau

reshuffle kabinet kembali berhembus. Ketua DPP Par-tai Golkar Priyo Budi Santo-so menyatakan, pergantian kabinet akan terjadi dalam waktu yang dekat.

“Saya mendapat kabar, dari sinyal yang datang dari petinggi Partai Demokrat. Naga-naganya dalam waktu

dekat,” ujar Priyo di Jakarta, kemarin (6/2).

Menurut Priyo, dirinya tidak tahu pasti siapa yang b a k a l d i g a n t i . N a m u n , menurut dia, sudah saatnya dilakukan reshuffle demi efektivitas pemerintahan. Dalam setahun terakhir, ada sekian menteri yang gaung kinerjanya kurang efektif. “Kalau mau jujur, memang setahun ini ada sekian men-teri yang tidak bunyi,” kata Priyo kepada wartawan.

Kurang efektifnya kinerja itu terlihat atas besarnya tanggung jawab Presiden atas tugas menteri. Menurut Priyo, tugas menteri adalah menunjukkan gagasan nyata serta melakukan revitalisasi di departemennya. Namun, di beberapa kementrian, ke-cenderungan menunjukkan bahwa menteri yang ber-sangkutan tidak muncul.

“Kalau ada kasus besar, ke-cenderungan presiden yang langsung turun tangan,” ujarnya tanpa memberi con-toh. Padahal, jika menyang-kut bidangnya, seharusnya menteri yang terkait langsung turun tangan. Priyo menyata-kan, seharusnya menteri bisa langsung meng handle (me-nangani) setiap kasus yang

menjadi kewenanangannya. “Kenapa kemudian menteri tidak berani tampil, apa ka-rena tidak percaya diri, apa karena takut,” sindirnya.

Presiden, kata Priyo, sela-ma ini harus susah payah menjawab pertanyaan level menteri. Dalam posisi be-gitu, efektivitas pemerintahan tentu patut dipertanyakan. “Kenapa menteri tidak mau tampil bela presidennya. Apakah (itu) perlu diperta-hankan, dijewer atau ditegur menteri seperti itu,” ujarnya.

Siapa saja menteri yang disebut? Priyo tidak mau menyebut. Namun, posisi menteri yang patut untuk direshuffle terjadi di setiap lini. Tidak hanya bidang h u k u m a t a u p u n p e r t a -hanan, tapi juga di bidang lain seperti kesejahteraan masyarakat. “Golkar tidak mau ikut campur karena yurisdiksi kewenangan pre-siden soal reshuffle. Tapi ka-lau Presiden sudah merasa cukup, ya kita tidak tahu tolok ukurnya,” tandasnya.

Sementara itu, kemarin, sejumlah anggota DPR dari Partai Demokrat mendadak dikumpulkan Susilo Bam-bang Yudhoyono di Cik-eas. Saat dikonfirmasikan,

salah satu anggota DPR dari Demokrat yang hadir di sana Achsanul Qosasih membe-narkannya.

Namun, saat dimintai ket-erangan soal detil apa saja yang dibicarakan dalam per-temuan, Wakil Ketua Komisi XI itu hanya menyatakan, kalau SBY memberikan be-berapa arahan terhadap sejumlah hal. “Dalam ka-pasitasnya sebagai dewan pembina PD saja,” ujar Ach-sanul.

Achsanul tidak menyebut-kan, kalau pertemuan saat itu juga membahas atau tidak rencana reshuffle di kabinet, yang disebut-sebut akan berlangsung dalam waktu dekat. “Yang jelas, arahan beliau lebih pada kepemerintahan dan kepar-taian. Sehingga tercipta suatu keseimbangan untuk menjadi pelayan bagi rakyat dan kesinambungan pem-bangunan,” ungkapnya.

Terkait wacana pergantian kabinet, dia menyatakan, hal tersebut menjadi we-wenang penuh presiden. Partai-partai lain termasuk Demokrat tidak punya un-tuk ikut mencampuri. “Se-muanya terserah presiden,” pungkasnya. (jpnn)

JAKARTA - Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) NU mengutuk penyer-buan terhadap warga Ah-madiyah, di Desa Umbulan, Kecamatan Cikeusik, Pan-deglang, Banten, kemarin. Penyerangan warga yang me-nyebabkan tiga orang tewas dan beberapa luka-luka itu dianggap sebagai bagian dari pengingkaran hak-hak sipil.

“Negara ini negara hukum, bukan negara rimba, atau negara para jagoan yang menghalalkan kekerasan dan anarki dengan dalih agama atau kebenaran apapun,” te-gas Ketua Umum PP GP An-sor Nusron Wahid, di Jakarta, kemarin (6/2). Karenanya, dia menyatakan, negara harus bertindak tegas terhadap sia-papun yang terlibat dalam tindakan kekerasan tersebut.

Sebab, tambah Nusron, ka-sus penyerangan terhadap je-maat Ahmadiyah seperti yang

terjadi di Umbulan, Pandeg-lang, tersebut bukan yang pertama. “Negara harus te-gas, tidak boleh lemah, apal-agi dikalahkan gerombolan atau milisi sipil yang jelas mengganggu dan me ngusik ketenangan masyarakat luas,” tandasnya.

Menurut dia, urusan ke-benaran agama seharusnya seharusnya tidak diselesaikan dengan kekerasan. Melaink-an, didialogkan dengan baik dan bijaksana sesuai dengan ajaran agama. “Menegakkan kebenaran agama harus de-ngan jalan yang benar. Bukan malah mencoreng kesucian ajaran agama dengan ke-kerasan,” sesal Nusron.

Meski tetap berharap ne-gara bisa mengambil langkah proaktif, namun PP GP An-sor tetap memerintahkan, kepada seluruh kader dan kepengurusan Ansor serta Banser (Barisan Serbaguna)

di kawasan Banten untuk merespon secara aktif. Yaitu, memberikan perlindungan terhadap hak-hak sipil warga negara. “Termasuk, perlin-dungan terhadap warga Ah-madiyah,” tegas anggota DPR dari Partai Golkar tersebut.

Dari parlemen, kecaman terhadap aksi penyerangan juga datang dari Fraksi PKB. “Kami mengutuk keras tin-dakan ini,” kata Ketua FPKB Marwan Jafar.

Dia menyatakan, penyer-buan terhadap anggota Ah-madiyah di Banten tersbeut sangat tidak bermoral. Juga, merupakan bentuk pelangga-ran HAM dan pengingkaran terhadap prinsip ajaran Islam yang damai. “Ini menunjuk-kan masih adanya perilaku jahiliyah dalam toleransi be-ragama di Indonesia, sebuah kemunduran kehidupan ke-beragamaan di negeri ini,” pungkasnya. (jpnn)

FoTo: FeRy PRADolo/INDoPoS

Golkar Siap Kompromi Dengan Bibit - Chandra

JAKARTA - Rencana Yayasan Lembaga Bantuan Hukum In-donesia (YLBHI) untuk mengadukan penolakan dua pimpi-nan KPK, Bibit Samad Riyanto dan Chandra M Hamzah, ke Badan Kehormatan (BK) DPR tak membuat gentar kalangan Komisi III. Bahkan, mereka siap memberi klarifikasi ulang alasan penolakan kehadiran Bibit dan Chandra dalam rapat dengar pendapat (RDP) 31 Januari lalu.

“Silahkan saja diadukan. Ini negara demokrasi. Semua punya hak dan kewajinan yang sama,” kata anggota Komisi III Bambang Soesatyo di Jakarta, kemarin (6/2).

Dia menegaskan Komisi III tidak punya masalah dengan kepem-pinan ataupun personal dari Bibit dan Chandra. “Malah saya pribadi meyakini mereka sepenuhnya tidak bersalah,” ujar Wakil Bendahara DPP Partai Golkar itu.

Menurut Bambang, Komisi III sebe-narnya hanya ingin agar KPK, khususnya

Bibit dan Chandra, membuka siapa sesungguhnya ?otak? dibalik rekayasa kasus mereka. Apalagi, KPK sendiri pernah berkomit-ment kepada Komisi III akan membuka dalang utama rekayasa kasus tersebut. Dengan adanya deponering, semuanya menjadi terkesan menguap begitu saja.

Bambang menegaskan kalau KPK, terutama Bibit dan Chandra mau membuka persoalan itu di Komisi III, maka pengadilan memang tidak lagi diperlukan.

“DPR tidak akan mempersoalkan lagi soal Bibit dan Chandra, asal KPK membuka fakta rekayasa itu. Dan publik harus mendukung ini agar ke depan tidak ada lagi pihak ?pihak yang mencoba melemahkan KPK,” tegasnya.

Dia menyampaikan itu solusi yang ditawarkan Golkar. Bila diterima, maka Golkar akan menerima kehadiran Bibit ?Chan-dra dalam RDP berikutnya. “Kalau KPK tidak bersedia, artinya takut pada pemberi hadiah deponering,” sindir Bambang.

Sebelumnya, anggota Komisi III dari FPKS Muhammad Nasir Djamil juga mengatakan tengah mengajak sejumlah rekannya untuk menerima kembali Bibit ?Chandra. Dia khawatir DPR tetap disalahkan publik kalau terus bersikap menolak. Awalnya, hanya Demokrat, PAN, dan PKB yang mendukung kehadiran Bibit ?Chandra.

Menurut Nasir, mereka menangkap kesan kuat deponer-ing kasus Bibit ?Chandra telah membuat KPK tersandera. Beberapa indikasinya adalah mandeknya kasus century dan adanya kesan KPK tebang pilih dalam memberantas korupsi. Misalnya, dalam kasus suap cek perjalanan da-lam pemilihan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia Miranda S.Goeltom, KPK telah menangkap 19 politisi anggota DPR periode 1999 ?2004. Sementara penyuapnya sendiri justru belum ditahan KPK.

“Ada juga sebagian orang yang (terindikasi suap atau ko-rupsi, Red) dibiarkan tidak ditahan. Apakah ini karena dekat dengan kekuasaan atau KPK tersandera dengan depone-ring,” gugat Nasir. (jpnn)

Bambang Soesatyo

Page 8: Jambi Independent | 07 Februari 2011

Jambi IndependentSumatera

Senin, 07 Februari 2011

padang

Pelayanan Rumah Sakit Memprihatinkan

Dana BOS di Rekening Kepsek

Sebulan, 120.300 Kondom Ludes

Bom Palsu Gegerkan Gereja

anCaMan BOM

Pria Berpura-pura Bisu Ditangkap

BATAM - Ratusan jemaat di Gereja Bethel Indone-sia (GBI) Altar Tabernakel, Batam Center, heboh. Se-orang pria tiba-tiba masuk ke gedung ibadah meletakan sebuah kotak mencurigakan dan menebar ancaman ke-matian kemarin (6/2).

Akibatnya, jadwal ibadah minggu di gereja di kawasan Perumahan Masyeba Kirana itu diundur beberapa jam. Kepanikan sempat terjadi tapi para jemaat memi-lih bertahan di gereja dan

melakukan ibadah minggu setelah tim penjinak bom dari Brimob Polda Kepri menjinakkan barang men-curigakan itu.

Waktu saat itu menunjukan pukul 07.30. Jemaat hendak melakukan ibadah pukul 08.00. Menurut R Manulang, salah seorang pengurus gere-ja, pria yang teridentifikasi bernama Jamil alias Jamiles, 27, itu menyusup di antara para jemaat yang hendak masuk ke dalam gedung.

Dia meletakan sebuah kotak kardus di depan pintu masuk. Dalam kotak itu terlihat ada dua buah bola berukuran bekel warna kuning dan biru.

Pengurus gereja sempat menanyakan apa isi kardus

tersebut. Ia tidak langsung menjawabnya. “Malah di-mintanya pena dan kertas. Semua pertanyaan kami ia menjawabnya dengan menulis di kertas yang kami berikan,” ujar Manulang.

Salah satu jawaban yang ditulis pria asal Inhil ini ada-lah ‘Kalian mau selamat tak/(atau, Red) ingin celaka. Ka-lau ingin selamat ikut aku'. Ia juga menulis ‘aku diutus Tuhan'. “Sebenarnya masih ada tulisan lainnya dan se-mua tulisan itu sudah kami amankan sebagai barang bukti,” ujar AKP Heriyana, Kapolsek Batam Kota kepada sejumlah wartawan di lokasi kejadian kemarin (6/2).

Takut akan ancaman itu,

jemaat lalu menghubungi jemaat lainnya yang juga anggota polisi. Informasi ini langsung sampai ke Mapolsek Batam Kota dan diteruskan ke tim penjinak bom (jibom) Satuan Brimob Polda Kepri.

Jamil langsung diamankan, sementara tim penjinak bom Satuan Brimob Polda Kepri langsung mensterilkan kawasan gereja dan melakukan disposal atau penguraian barang milik Jamil yang diduga bom itu.

Kotak berisi dua buah bola berbahan karet itu langsung dimasukkan ke dalam bom blanket untuk selanjutnya didisposalkan di lahan ko-song tepat di depan gereja tersebut.

Suara ledakan sempat me-

mekakkan telinga. Terjadi kemacetan cukup panjang be-berapa jam. Warga yang pena-saran dengan aksi tim penjinak bom itu memilih menonton.

Setelah dipastikan aman, bahan yang dihancurkan lang-sung dievakuasi ke mako Bri-mob untuk diteliti lebih lanjut. “Bukan temuan bom. Wajar kalau ada ledakan saat dilaku-kan disposal,” kata Heriyana.

Namun demikian akibat adanya ancaman yang ditu-liskan Jamil di atas kertas itu, polisi langsung melakukan tindakan pencegahan. “Kami tak tahu itu bom atau bu-kan. Tapi tindakan pencega-han perlu dilakukan,” imbuh perwira dengan tiga balok di pundak ini. (jpnn)

DAnA Bantuan Operasional Sekolah (BOS) untuk triwulan pertama yang diperuntukkan bagi SD dan SMP, saat ini sudah berada di rekening sekolah masing-masing. Dengan sudah adanya BOS ini, tentunya sangat membantu sekolah dalam menjalankan proses belajar mengajar (PBM).

Kepala Bidang Program Kajian Peningkatan Mutu Pen-didikan (PKPMP) Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Padang Magdalena mengatakan, BOS tersebut sudah masuk ke re-kening sekolah sejak Rabu (30/1). “Kita telah menyerahkan dokumen pencairan BOS ke bendahara umum di Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset (DPKA) Kota Padang,” ujarnya kemarin (6/2).

Jumlah BOS yang dicairkan senilai Rp 60,4 miliar selama setahun ini, dan dicairkan dalam empat kali triwulan. BOS dicairkan ke semua SD dan SMP di Kota Padang, baik itu negeri maupun swasta.

Magdalena menambahkan, jumlah dana BOS yang di-terima, berbeda untuk masing-masing sekolah berdasarkan jumlah siswanya. Untuk tingkat SD, mendapatkan dana BOS Rp 400 ribu per tahun dikali jumlah siswa di sekolah tersebut. Sedangkan setingkat SMP, mendapatkan dana BOS senilai Rp 575 ribu pertahun, dikali jumlah siswa di sekolah tersebut.

Terpisah, Kepala SMP 2 Emir Ediza belum mengetahui kalau BOS sudah masuk ke rekening sekolahnya. ”Kami fokus mempersiapkan pelaksanaan Try Out (TO) tingkat SMP di Kota Padang Senin (7/2), maka belum sempat mengeceknya. Namun, kami akan segera mengeceknya setelah ini,” katanya. (jpnn)

aCeh

DiReKTuR Aceh Human Security (AHS), Hamdani, meminta agar pemerintah melakukan evaluasi terhadap manajemen salah satu rumah sakit pemerintah di Lhok-seumawe. Pasalnya sejauh ini pemberian layanan dasar kepada pasien di rumah sakit milik pemerintah itu sangat memprihatinkan. Pasalnya ketersediaan air saja untuk ruang perawatan sering kosong. “Kita menyesalkan kinerja pihak rumah sakit yang kurang memperhatikan kebutuhan dasar pasien. Masak ketersediaan air bersih saja tidak ada, itu terjadi di ruang VIP. Bayangkan bagaimana kalau ruang rawat lainnya?” tanya Hamdani.

Ditanya bagaimana dengan ruangan lain, menurut pan-tauan Hamdani, ruang rawat VIP biasanya tentu lebih dari ruang rawat biasa. Jadi dirinya dapat menggambarkan kalau di ruang VIP saja tidak ada air bagaimana lagi ruang lain. Tentunya kondisi ini sangat meresahkan pasien dan keluarga pasien saat buang air kecil dan lainnya. “Selain itu tentunya akibat tidak tersedianya air membuat bau tidak sedap menyebar. Jika kondisi seperti ini, tentunya membuat kondisi pasien bertambah sakit,” terangnya.

Seharusnya, kata Hamdani, pihak pengelola rumah sakit dapat memenuhi pelayanan dasar bagi pasien, selain dari pemenuhan dan peningkatan pelayanan kes-ehatan lainnya. Sebab, mendapatkan pelayanan keseha-tan itu tentunya juga merupakan hak dari masyarakat pada pemerintah.

Selain ketersediaan air, pihak AHS juga menduga pengelo-laan limbah rumah sakit belum baik. Hal ini terlihat dari masih melubernya air di parit depan rumah sakit. Kondisi itu mengurangi keindahan dan terganggunya lingkungan. Sebab, air terlihat sering menggenangi jalan raya.

Sementara itu, direktur rumah sakit tesebut yang coba dikonfirmasi terkait hal ini belum memberikan komen-tarnya. Pasalnya telepon selular yang dihubungi tidak diangkat dan juga telah dikirim pesan singkat.(jpnn)

Foto: Iman WachyudI/jpnn

KPA Latih Kelompok Rembulan Malam

PALeMBAnG – Gerai kon-dom di kota Palembang, Sumbsel akan terus dita-

mbah. Dari 107 outlet atau gerai kondom yang disebar di beberapa titik berisiko tinggi penyebaran HIV/AIDS, Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) merencanakan menambah 27 outlet baru. Penyebarannya yakni panti

pijat, wisma/penginapan, dan lokalisasasi.

KPA mencatat kebutuhan kondom selama Januari 2011 meningkat. Sedikit-nya 120.300 kondom yang didistribusikan ke oulet-outlet ludes. Berdasarkan

kenyataan itu, jumlah peng-gunaannya diprediksi men-ingkat tahun ini. “Setiap outlet ada target, tapi untuk sekarang (Februari, Red) be-lum ada tambahan. Baru ada 107 outlet. Kwartal ini dita-mbah 27 outlet baru yang

tersebar di tempat-tempat beresiko tinggi. Di antaranya salon plus, panti pijat, wisma dan lokalisasi atau remang-remang,” ungkap Pengelola Program KPA Palembang, Adi Wijaya.

U n t u k m e m u d a h k a n pembinaan dan pelatihan kepada anak asuh (WTS), KPA telah membentuk kel-ompok Rembulan Malam. Wadah ini sudah meng-umpulkan 465 orang anak asuh. Jumlah ini menin-gkat dibandingkan dua bulan kemarin, hanya 406 anak asuh saja. Kemung-kinan jumlah anak asuh terus bertambah ke depan-nya. “Harapan kita (KPA), mereka (anak asuh, Red) b i s a d i b e r d a y a k a n d a n diberikan tambahan ilmu pengetahuan. Khususnya pengetahuan mereka ten-tang penanggulangan HIV/AIDS. Penggunaan kondom merupakan bentuk pence-gahan agar terhindar dari bahaya HIV/AIDS,” jelas Adi.

Untuk itu, KPA hari ini di Hotel Arjuna Jl Kapten A Rivai merencanakan pelati-han bagi anggota kelompok Rembulan Malam.(jpnn)

tim penjinak bom Satuan Brimob polda Kepri menste­rilkan kawasan gereja Bethel Indonesia altar tabernakel, Batam center dan melakukan disposal atau penguraian barang milik ja­mil yang diduga bom, kemarin (6/2).

Page 9: Jambi Independent | 07 Februari 2011

Jambi Independent Senin, 07 Februari 2011

MOBIL BEKASAVANZA G M/T10, BH Kota, KARIMUN GX 03 BH, mulus, cash/credit, tukar tambah Hp. 081274088005.

JI1116 | 30-02/02

TOYOTA BARU100% Toyota baru, Smua Type, Dp. Ringan, Bunga Ringan, Kredit s/d 4 Than, Bisa Tukar Tambah, Info Via SMS, 0821-83-869-869.

JI1116 | 13-13/02

085266214567/085266388838.JI0914 | 18-18/02

S H R E N TA L . Av a n z a , I n n o v a , LGX diesel, harian,mingguan, Ph. 581706/0852661161 28.

JI1116 | 25-25/02

PUTRI RENTAL. Menyewakan Kuda Su-per Exceed, Harian Mingguan, Bulanan, Hub. 082882090504/085267362585.

JI1116 | 22-27/03

RELIN RENTAL, Xenia, Kjg Avanza, Kjg Kapsul, APV, Hp 08192546699, 081366 411000.

JI1116 | 13-13/02

IKHWAN RENTAL. Innova, Avanza, Xenia, LGX, Rangger 4x4, harian, ming-guan, bln, Hp. 081274989789.

JI1116 | 02-28/02

JAVA Rental. LGX, Xenia, Innova, Triton, Hilux 4x4. Harian, Mingguan, Bulanan. (0741) 0852 66749975/081366680440.

JI0914 | 01-28/02

FAJAR RENTAL. Ki jang Kapsul, Innova. Harian/Bulanan. Ph. 0741-570519/085266075725.

JI0914 | 01-28/02

AURA RENTAL. Kijang LGX, Avanza, harian, mingguan, pakai sopir Hp. 082176545174/994112.

JI0914 | 05-05/03

AMEL RENTAL. Sewakan Avanza, Kijang, LGX, Innova. Harian/Bulanan. (0741) 570502/25455/7006836/082180757994

JI1116 | 01-28/02

SOUVENIR PERNIKAHANAneka souvenir pernikahan, harga mulai Rp. 350/pcs, hub. 08192110432/ 0741-24201/21129.

JI1116 | 30-31/06

W A R N E TDijual Warnet 10 unit kmptr 1 printer sisa kontrak toko sbln, lok. dpn min Suko Rejo hrg. 35 Jt nego hub. 081274893113.

JI1116 | 01-06/02

Feb 07, 2011

Dicari Wanita Berpengalaman Ker-ja1. ADM, 2. Supervisor, 3. Sekre-taris, 4. Promosi Manager, 5. Marketing Manager,Kirim lamaran ke PO BOX 2015 Jbi.

JI1116 | 11-13/02

Dibutuhkan karyawan salon khusus perempuan, yang berminat hub. 0741-7070871.

JI1116 | 30-08/02

PT. Sukaku Indonesia mmbthkn staf, Adm, wnt pnglmn, Gest, Lincah, menguasai, MS. Office, Windows, Krim CV. Lngkp Ke Jl. Mangkubumi Lrg. Duren No. 07 Rt 12 Tlng Banjar Jbi.

JI1116 | 05-06/02

Dibutuhkan Karyawan/i Telkomsel-SalesAgen n Amd di WKSmin D3 ditujkan Kisel Jl. M. Husni Thamrin No. 04 Ke. Beringin (dpn mall kapik)

JI1116 | 04-09/02

ADMINISTRASIDibutuhkan ADM, SLTA bisa komputer hub. 081366055878.

JI1116 | 07-12/02

AKUNTINGDibutuhkan Accounting unit Syarat: S1 Aktnsi, 2. Pria/Wanita, 3. Fresh Graduade, 4. Brsedia dtmptkn di MA. Bungo, Krm lmrn ke Jl.Kol M. Taher No. 62 Dpn Swa-layan Meranti Telp. 0741-7554656.

JI1116 | 01-08/02

MARKETINGDibutuhkan Marketing Berpengalaman Di Tour, Penampilan menarik, Hub. Lima Benua Tour 0741-3008005.

JI1116 | 20-10/02

DAIHATSUDijual Daihatsu TARUNA FGZ BH, Asli, AC, DB, Power Window Biru malam, terawat, Hp. 0741-9963387.

JI1116 | 06-13/02

TAhUN 2009Djl Daihatsu TERIOS type TX 2009, silver, kondisi bagus, Hp. 085211177721.

JI1116 | 05-12/02

H O N D ATAhUN 2006

Dijual Honda STREAM 1.7M/T Th 2006, Plat BH, Tgn pertama, Hub. 085266038450.

JI1116 | 01-15/02

HYUNDAITAhUN 2004

Djl Hyundai GETS th 2004, merah, BH, velg 17, BH, hub. 081366898299.

JI1116 | 26 -07/02

I S U Z UJual PANTHER (Hi-Grade) LS 25, mrh met, th 2000, BH, ban 5 baru. 082118880001.

JI1116 | 25-06/02

MITSUBISHITAhUN 2000

KUdA D iese l Super AXCED Th 2000, Merah, BH, Jbi, DVD, sngt mls, 081274627152.

JI1116 | 02-08/02

Dijual Cpt Warnet, 11 unit com, 1 unit AC, Dispenser, TV LG 20 Inc, sisa sewa ruko 1 bulan Rp. 35 Juta nego, Hp. 081366664433.

JI1116 | 00-00/00

BANgUN/RENOVASI RUMAHMau bangun/renovasi rumah anda di Kota Jambi, dengan pengalaman lebih dari 20 th, hub. Pak Sukandar (085266636615).

JI1116 | 05-07/02

BIBIT AYAMDijual DOC bbt ayam kampung asli dan DOD Bebek Part besar kwalitas ok, Hp. 087896673486/7038821.

JI1116 | 04-04/03

DANA TUNAIdANA EXPRESS! Jaminan Hanya BPKB Sp. Mtr Hub. 085296118027/0741-7142167.

JI1116 | 04-18/02

KEBUN SAWITDijual Kebun Sawit Ls. 32 Ha, umur tanam 2-3 th, 4200 batang, Lok Pulau Tigo Seponjen Kumpeh Masuk 200 m dari jalan besar, Hp. 082176214515.

JI1116 | 26-08/02

KURSUS BHS. INggRIS BITECBth 2 sekretaris & 1 guru bahasa inggris S1, alamat Jl. P. Diponegoro No. 35, belakang Koni Jambi 0741-7555720, 23487 hub. 081366090325.

JI1116 | 09-09/02

ORgAN TUNggAlJual 1 Set Organ Tunggal Komplit Kn 6000 Rp. 37 Jt Hp. 08526629055.

JI1116 | 02-14/02

RENTAl AlAT BERATDisewakan Excavator Kobelko dan Hitachi Th 09, Hub. 0741-668250/0811745110.

JI1116 | 12-26/02

R E N T A lAGUS RENTAL. Harian, Mingguan, Bulanan. Kjg Krista, Kijang Innova, Strada, Honda New CRV, Ph. 34014/0812 7481527.

JI1116 | 16-16/02

PANJI RENT CAR. Avanza, In -nova, LGX. Harian, bulanan. Hp. 085266983337/081366383337.

JI1116 | 24-30/02

M-1 RENTAL Menyewakan Har-ian, Mingguan, Bulanan, Triton, Kijang, LGX, Strada, Honda New CRV, Hp.

DIKONTRAKKANKontrakkan RUMAH di Puri Mayang Anggrek, 3 KT, 2 KM, AC, hub. 0741-3034087/081927541057.

JI1116 | 22-06/02

T A N A HTANAH Sei Duren 3,3 Ha, 2 SHM 3Jt/Tbk, nego. TP 085789042073.

JI1116 | 26-08/02

TANAH dijual Jl. Sapta Marga Bang-ko, SHM, luas 8336 M2, TP. Hub. 081366671888. Harga nego.

JI1116 | 22-24/02

Jual TANAH Kosong 23,71 tbk, di Jl. Kapten Zainal Abidin Saleh Pal Lima Kota Jambi Hub. 085266589401/0741-9734334.

JI1116 | 01-06/02

R U M A HDijual RUMAH 2 Lantai cck untk usaha, jl. Sumatera 123 Perumnas Kt. Baru Hp. 08127400082.

JI1116 | 29-12/02

Dijual RUMAH di Perum Pesona Jambi, Lok sebelum Grand Kenali Mayang Blok H No. 5 type 36 jadi 90 utk ke lt 2 sdh di cor hrg 150 jt. Hp. 081268983886.

JI1116 | 00-00/00

Djl RMH di Prmhn Puri Mayang Cluster Casablanca Blok K 01, No. Telp 081288 603688.

JI1116 | 00-00/00

Dijual RUMAH type 47 lok. Perumahan Baruga 16 Jl. TP. Sriwijaya Blok B 08 RT. 11 Kel. Rawasari Kec. Kotabaru Jambi, hub. 081367300690 (Ishak).

JI1116 | 27-27/02

Dijual RUMAH Lb. 11x7m2, Lt. 236 m2, Full krmk, kmr 2 lok. Jl. Widuri 2 Rt 4 Simpang Kawat Paal V Kota Baru Jambi 300 jt ng.

JI1116 | 02-15/02

Dijual RUMAH LT. 300 M, LB 160 M, 3KTD, Jl. ST. A. Tirta Yasa No. 32 Kosera Jbi. 08153963252.

JI1116 | 04-09/02

Dijual RUMAH tipe 47/direnovasi Villa Gading Mayang hub. 085266446040.

JI1116 | 04-09/02

TAhUN 2005dIJUAL PS 120 Th. 05 & 02 Siap Pakai, Bak. Kayu r.besi tinggi, Hub. 0811550316.

JI1116 | 04-09/02

PROTONReady 100% New Proton Exora, Gen. 2. pesona, Neo CPS Savvy Hp. 085266578839/7032312.

JI1116 | 30-05/02

SUZUKITAhUN 1987

Djl cpt BU Suzuki FORSA GLX 87 Hrg 24 Jt nego, Hp. 081227404037 tanpa perantara.

JI1116 | 29-10/02

TAhUN 1992Jual Suzuki VITARA Th. 92 Abu-abu, Siap Pakai, Hp. 081366898299.

JI1116 | 02-08/02

TOYOTATAhUN 1990

Jual Tyt COROLLA Twincam 1300cc, Th 90, ckl t , mtal ik, hrg 38 j t , Hp 085266603883.

JI1116 | 07-12/02

TAhUN 1997Dijual Toyota KIJANG LGX Th 97,, wbr, AC DB/PW/PS/VRSG/TV Mls klg, Hp. 081274209492.

JI1116 | 01-06/02

TAhUN 2001Dijual Kijang LSX Solar Th 01, Akhir, Plat BH, Mls, Hrg 100 jt, nego, Hp. 081366824344, 081274331951.

JI1116 | 01-06/02

TAhUN 2002Dijual Kijang LGX 1.8 EFI Th 2002, wrn biru, Plat B, Harga Nego, Hub. 085264930310.

JI1116 | 02-15/02

TAhUN 2004Dijual AVANZA Type G, Th 2004, w. Silver, met, Masih orisinil, Hub. 081366586657.

JI1116 | 01-06/02

TAhUN 2008Jual Toyota RUSH type S th 2008, kondisi

seperti siap pakai, Hp. 081933355478.JI1116 | 05-12/02

T R U C KDump Truck dINA RINO Th 95, djl cepat, bagus, pajak kir hdp, Hub. 081366661964.

JI1116 | 04-09/02

MBl BR & DP BNg RINgANXENIA DP 13Jt, TErios, Luxio DP 18 Jt, GRANMAX Max PU DP 11 Jt, MB 13 Jt, SIRION 14 Jt hub. NIla 081274063978.

JI1116 | 30-30/02

MOBIl DAIHATSU BARUREADY!! Xenia Dp. 13 Jtan, Pick Up Dp. 11 Jtan, Mini Bus Grand Max 14 Jtan, dll, Hub. Fitri No. 081366166072.

JI1116 | 19-19/02

PROgRAM KREDIT TOYOTAProgram Kredit Toyota Baru AV2, Innova, Truck Fortuner, Hub. 081366904994.

JI1116 | 06-11/02

D i jua l RUMAH LB+ 110M2 LT + 2,6 Tbk, kmr 3 buah, keramik, Lok Lrng Pipa-Beliung Jbi 200jt, nego, 085266464900/082180899094.

JI1116 | 04-10/02

Dijual RUMAH type 62 Jl. Nusa In-dah I Griya Indoguna, angkot msk, 081366873249.

JI1116 | 07-16/02

Bikin Cerita Bintang saat HamilIstIraHat syuting saat

mengandung anak kedua membawa berkah bagi Wu­lan Guritno. Aktris kelahiran London, Inggris, 14 April 1980, tersebut berhasil menelur­kan buku cerita pertamanya untuk balita yang ditulis saat mengandung London Abi­gail Dimitri, anak keduanya. Penyelesaian buku berjudul Cerita Bintang tersebut juga dibantu sang suami, Adilla Dimitri. “Kami mulai menu­lis waktu saya hamil London enam bulan,” ujar Wulan pada peluncuran Cerita Bintang di Gandaria City, Jakarta, Sabtu malam (5/2) lalu.

Niat membuat buku untuk bayi tercetus setelah pasa ngan yang menikah pada Maret 2009 tersebut kesulitan menemukan buku untuk calon anak kedua­nya. “Buku untuk Shaloom kan banyak. Dia juga mulai besar dan bisa memilih buku yang disukai,” kata Wulan soal anak pertamanya, Shaloom Syach Razadee. “Pas kami mencari

buku­buku untuk London, ra­sanya terbatas sekali. Dari situ­lah inspirasinya,” tambah salah seorang bintang yang bermain dalam film Gie tersebut.

Wulan mengatakan, bisa fokus mengerjakan buku terse­but karena tidak sibuk syuting. “Pas saya hamil, kebetulan, (perut, Red) besar juga. Jadi, saya enggak bisa syuting. Mulai itu, kami fokus mengerjakan buku,” ujar mantan istri Attila Syach tersebut.

Adilla, kata Wulan, membe­rikan dukungan penuh untuk

Wulan Guritno

pembuatan buku itu. “Kami selalu sharing dan mendu­kung. Gambar­gambar yang ada di buku ini, misalnya, semua dipilih atas persetujuan Dilla,” tutur pemain film Janji Joni tersebut. Menurut dia, inspirasi gambar berasal dari anak­anak.

Cerita Bintang mengisahkan anak berusia 3­5 tahun yang bernama Bintang. “Anak usia segitu kan suka tanya macem­macem. Nah, si Bintang juga begitu. Dia juga suka petu­alangan dan bertanya tentang

banyak hal. Waktu malam, Bintang suka bertanya pada rembulan. Kalau siang, giliran matahari yang ditanyain,” papar Wulan. “Intinya, buku ini berisi pengalaman dan hal­hal yang ada pada siang dan malam,” imbuh Adilla.

Meski buku untuk anak, pasangan tersebut mengerja­kannya dengan tidak mudah. Wulan mengungkapkan cu­kup mengalami kesulitan saat membuatnya. “Sama seperti bikin novel, mungkin. Kalau menulis buku untuk anak

kecil, saya disuruh kembali lagi seperti anak kecil. Kami memposisikan diri sebagai anak kecil,” jelasnya.

Wulan merasa beruntung karena segala kesulitan itu bisa diatasi. “Kami rajin brain storming bahasa anak­anak. Kami gali apa yang paling bikin mereka penasaran. Pengalaman masa kecil juga kami gali kembali,” terang perempuan yang menyele­saikan pendidikan di Talia­conti Academy of Teater Art, London, tersebut.(jpnn)

Page 10: Jambi Independent | 07 Februari 2011

Dekat dengan guru, berawal dari rasa simpatik, kenyamanan, kesenangan ataupun hal yang

Menahan Sebuah

Amarah AMArAh, mungkin bisa da-

tang jikalau sesuatu yang tak kita sukai masuk dan merasuk dalam diri kita. Entah itu per-buatan yang tak menyenangkan dari pihak luar, ataupun sesuatu

yang kita inginkan tidak terwu-jud. Itu semua menunjang ama-rah kita untuk keluar dan untuk selanjutnya bisa ditebak dari masing-masing pribadi kita.

Mungkin sebagian orang melampiaskan amarah-nya dengan cara marah seperti melemparkan semua barang dan atau mungkin menangis. Nah, kita kutip satu dari sekian pelam-piasan itu. Menangis mungkin identik dengan hati yang labil, yang mudah

bisa menerima perkataan yang kurang baik dari orang dan terlalu memasukkannya dalam hati.

Dan jika memang jalan yang terbaik adalah menangis,

maka sebainya orang di sekitar kita mentoler-ir, dan membiarkan kita menangis sampai pada akhirnya akan berhenti sendirinya.Ketidaksanggupan un-

tuk menjalani semuanya, mungkin itu salah satu alasan

mereka menangis. Namun,

coba rasakan dan mengerti apa yang terkandung dari tang-isan itu, mungkin adalah suatu hal yang sangat berarti. Maka, menikmati tangisan itu bukan berarti ikut menangis, tapi coba rasakan apa yang seharusnya juga kita rasakan karena hidup berputar di satu titik putaran. Ini karena manusia memilih pelampiasannya, salah satunya dengan menangis.

Itulah mungkin sikap dewasa yang dapat kita jadikan suatu tatanan hidup dalam mengh-adapi sebuah amarah.

hubungan BaikGuru merupakan pengganti orang

tua saat anak berada di sekolah. Maka, apap-

un yang dilakukan oleh siswa, merupakan tang-gung jawab dari guru. Maka, sudah seharusnya setiap anak memberikan penghor-matan mereka kepada guru, tidak hanya sekadar sebagai seorang guru yang memberi-kan pendidikan. Akan tetapi juga sebagai orang tua yang juga memberikan bimbin-gan kepada anaknya untuk setiap masalah yang pribadi sekalipun. Maka, hubungan tersebut harus dijalani dengan sebaik mungkin. (viz)

VinaSMA Adhyaksa Jambi

teman Ngobrol Bareng cartoon corner

think it

fun tak tik

Kurnia SyaftarianaSMA Adhyaksa Kota Jambi

JekiGuru SMAN 1 Kota Jambi

djatmiko/jamBi iNdEPENdENt

djatmiko/jamBi iNdEPENdENt

Jambi IndependentSenin, 07 Februari 2011

dhiyo

Shan kingHaha, guru za-man skrng gaul bisa di ajak main haha...

TEmPAT curhat''' baik tu msalah pljran maupun msalah2 pribadi.......!!! dpat memberi solusi ba-gaimana nmnyikapi sbuah msalah2 YG ADA...ITU SEND-IRI.!!!

iisGurU adLh sO2k phLwAn tNpa tnda jaSA. .Yg sLLu stiA MmbrikN iLmU Ny kpd qt. .Tnpa ad gRU MgKN Qt tdk akn pRnh tw tntng iLmu pNGEthuan.

LudyGuru Bukan lah Sebagai

teman bagiku tetapi juga sebagai orang tua yg ke dua

untuk ku

ikaMy teacher is my hero, they teach me with Happiness .

SheviaGuru ku is the best

Berkat jasa beliau2 lah siapapun bisa menhapai mimpi nya Se0rg president tidak bsa

trwjd tnpa jasa guru.

Endagru itu sperti pahlawan nan tmpa jasa...dia tdak malu mmberikan ilmu ny kpada qta...dia jga org tua qta slain drmh ...yg bgtu prhatian kpada qta ..

ichieGuru adalah sahabatku yang

mampu mendengarkan smua curhatku dia teman terbaik

yang aku kenal

EnokGuru bukan jga sahabat terbaik

untukku tetapi juga pemberi cahaya untuk kehidupanku.., kalau nggak ada mereka gimana caranya kita tahu jendela ilmu walau bs belajar otodidak...my teacher is the best

RahmanG buat cepet ngerti pelajaran

ya dengan menganggap guru jadi teman,jadi kita bisa sharing

ma dia kalo kita gak ngerti

Gita thianandaWaah, ada tuh. Namanya buk endang. Orangnya

gokil abis. Kami jadi ngang-gapnya seperti temen sendiri.

alfarobyBuku itu adalah guru.

Jdi, h0rmati lh guru krna guru itu pahlawan tanpa jasa.

NyusThanqZ buad guru2.qmuLai dr q SD-sMA

,X.an berikan q iLmu tnp mengHrapkan apa.pun

,disaat q btUh teman X.an

amriItu dia yg dtunggu2,

jd gk malu2 kalo gk ngerti...

happy-nya, Banget..PunyA guru yang udah kayak orang tua sendiri?

Wah, asyik banget, kan? Di rumah, ada mama kandung eh di sekolah ada mama angkat, gimana nggak happy coba? So, sobat kudu ikuti tip beri-kut ini:

1. Jaga Sikap. Karena ada orang tua di sekolah, maka kudu lebih hati-hati. Kan malu dimarahi nyokap di sekolah, walaupun nyokap angkat. hehe

2. Jadi Anak Pinter. Pasti deh tuh guru tambah sayang dan bangga punya anak kayak obat.

3. Kalo Kehabisan, Mesti Berani Minta uang Jajan. Namanya juga orang tua, nggak cuma ngasih kasih sayang dunk tapi juga ngasih uang. Tapi kalo nggak dikasih, jangan marah yah. Namanya juga anak angkat. Haha (rida)

Rida EFriani Unjadini

Qori STIKOM

Cane SMAN 6

ika Adhiyaksa

Fadli SMPN 2

Nurul Alfalah

melva SMKN 2

kustiana SMAN 3

Vina SMA Adhyaksa

Unja

friendsComments

Guruku OrtukuJadi Betah di Sekolah

SeBenArnyA sudah se-layaknyalah guru menjadi orang tua kita di sekolah. Karena selain menga-jarkan, peran guru yang sama dengan orang tua adalah mendidik. Namun kini, tidak semua siswa bisa merasakan gurunya benar-benar menjadi so-sok seperti orang tuanya. Terbukti hanya 69 persen responden Xpresi yang merasakan gurunya sep-erti orang tuanya sendiri.

Seperti yang dituturkan Imelda dari Universitas Jambi. Menurutnya, dulu semasa SMA dia memi-liki guru yang sudah di-anggapnya kayak ibunya sendiri. “Beliau nggak cuma sayang dan perha-tian dengan aku, kadang kalau istirahat makan siang aku pun selalu diajaknya. Mungkin karena dia nggak ada anak perempuan kali,” tutur mahasiswi semester IV ini.

Lain halnya yang di-ungkapkan oleh Rahayu dari SMA Adhyaksa Kota Jambi. Menurut penyuka olahraga ini, di sekolah-nya emang ada guru yang udah seperti orang tua bagi siswa-siswinya. “Tapi yah nggak semua, paling cuma satu atau dua. Karena kan nggak semua

guru bisa mengambil hati siswanya. Kalo dah punya guru yang kayak orang tua, pasti be-tahlah kita di sekolah,” un-gkap cewek kelas XII ini.

Wah kalau punya guru seperti itu di sekolah, tentu kita nggak cuma bakal betah donk sob, pelaja-ran juga bakalan gam-pang masuk ke otak kita. Sebab kita pasti merasa tuh guru nggak cuma ngajar pake buku doank tapi juga pake hati, perasaan dan kasih sayangnya. Sehing-ga pelajarannya akan lebih men-gena di hati kita, y a n g g a k s o b ? (rida)

membuat kita merasa bahagia jika dekat dengan guru. Pasti-nya sobat Xpresi bakalan betah dengan guru tersebut. Sama halnya denganku sobat. Cerit-anya sih berawal ketika aku lagi belajar dan kebetulan waktu itu yang mengajar mata pelajaran itu adalah guru yang orangnya gokil banget. Ampe terkadang membuat satu kelas jadi pada tertawa ngelihat ulahnya. Terka-dang centil namun membuat sepi jika ia nggak hadir.

Bisa dibilang nggak asyik satu hari tanpa guruku ini. Bayang-kan seorang guru bisa ngobrol dengan bahasa gaul dengan muridnya. Dia pun memiliki cara tersendiri buat ngajarin anak-

anak nakal yang hobinya mem-buat ulah di sekolah. Pokoknya seru bangat dech.

Waktu itu pun kami lagi pada ngumpul nech. Tiba-tiba nggak disangka guruku itu menghampiri kami yang lagi pada ng-umpul. Perasaan kami sih waktu itu kaget banget. Ng-gak pernah ada guru yang menghampiri kami ketika jam istirahat. Apalagi nech yah sob, guru itu ikut ngobrol ten-tang hal yang kami bicarakan. Pokoknya gokil banget dech. Di akhir perbincangan kami pun, guruku itu pun ngajak ke rumah-nya. Secara nech sob, guruku

ini seorang wanita dewasa yang tinggal sendirian di rumahnya.

Kami pun lalu pergi ke ru-mahnya rame-rame. Di sana kami pun makan bareng, ber-

canda bareng, sam-pe curhat bareng. Berawal dari situ, kami pun jadi dekat banget. Aku pun nggak nyangka dari

perbincangan yang nggak terduga menjadi seperti sekarang ini. Sebenarnya sih bu-kan hanya dia guruku yang aku anggap sebagai orang tuaku melainkan semua guru yang ada di sekolah.

Sebab semua guru adalah orang tua di sekolah yang begitu

banyak memberikan kita semua ilmu yang berguna. Walaupun cara didik mereka berbeda. Terkadang membuat kita kesal ataupun kurang senang. Hal ini karena cara mendidik mer-eka yang kurang kita sukai. Namun, sebenarnya apa yang mereka lakukan kepada kita itu, semuanya memiliki tujuan dan arah yang baik untuk kita semua. Memberikan kita ilmu pengetahuan untuk bekal kita di masa depan.

Oleh karena itu, kita harus se-lalu menyayangi mereka sebab tanpa mereka hidup kita bukan apa-apa. Seperti kertas putih yang kosong tanpa coretan tinta yang mengisinya.(fadli)

Page 11: Jambi Independent | 07 Februari 2011

Jambi Independent Senin, 07 Februari 2010

Guru dan Orang Tua Murid Damai -------------- dari hal 12Namun, saya selesaikan se-

cara kekeluargaan dan damai. Meski, pascakejadian, anak saya tidak mau sekolah dan dengan susah payah saya mer-ayunya,” kata Yulianto diamini istrinya, Sri Damayanti.

Hingga kini perlindungan hukum yang selayaknya dida-patkan Kinanti belum juga berlaku. Polisi pun masih be-lum memanggil pihak sekolah untuk dimintai keterangan. Termasuk belum memang-gil apalagi mengamankan Dimse sebagai terlapor tin-dak pidana penganiayaan itu. Sehingga permasalahan ini dinilai samar.

Kapolsekta Jambi Selatan Kompol Ali Sadikin saat dikonfirmasi membenarkan

pihak keluarga Kinanti sudah mencabut laporan terkait tindak pidana penganiyaan yang dilakukan Dimse.

Ali Sadikin mengatakan, saat ini pihaknya telah mem-proses pencabutan laporan tersebut. “Pelapor sudah mencabut laporan. Kedua belah pihak telah mendatan-gi kantor polsek dan sepakat berdamai,” tukasnya.

Seperti diberitakan, aksi dugaan kekerasan yang di-lakukan oknum guru kepada muridnya terjadi lagi di Kota Jambi. Kali ini, oknum guru bernama Dimse dilaporkan telah menganiaya muridnya, Alodya Kinanti (7), siswi kelas 1 Sekolah Dasar Negeri (SDN) 184, Jambi Selatan.

Guru tersebut telah men-cubit dengan keras hingga Kinanti mengalami luka lecet dan memar di bagian bahu sebelah kanan. Parahnya lagi, aksi kekerasan Dimse terh-adap Kinanti sudah terjadi berulang kali.

Kekerasan tersebut, bermu-la pada Senin (24/1) lalu. Saat itu, Kinanti sedang mengikuti kegiatan belajar di kelasnya. Tiba-tiba saja oknum guru bernama Dimse, yang saat itu mengajar, mendatangi meja Kinanti. Dalam sekejap, tangannya yang keras itu langsung mencubit Kinanti hingga bahunya lecet. Aki-batnya, Yulianto melaporkan ulah Dimse ke Polsekta Jambi Selatan. (mui)

ABG Pencuri Belasan Motor Diringkus ---------- dari hal 12Pelaku ditangkap di rumah

kakaknya di Mayang, Kota Jambi.

Menurut Kapolresta Jambi, Kombespol Syamsudin Lubis melalui Wakasat Reskrim AKP Doni Agustama, kemarin (6/2) di ruang kerjanya, ter-sangka dilaporkan Reni, kar-ena mencuri motor smash pada November lalu. Atas laporan itu, tim Reskrim Pol-resta Jambi melakukan pe-nyelidikan.

Dari hasil penyelidikan, polisi berhasil mengidenti-fikasi pelaku pencurian. Bah-kan, polisi berhasil meangkap salah satu pelaku yakni Yudi. Dari keterangan Yudi, dike-tahui bahwa ia dibantu Jaka dalam menjalankan aksinya. Polisi pun langsung melaku-kan pengejeran terhadap tersangka Jaka.

Namun tersangka Jaka tidak berhasil ditangkap karena keburu kabur dari rumah-nya. Untuk menghindari kejaran polisi, tersangka ka-bur ke Palembang. Selama dalam pelarian, tersangka menghidupi dirinya dengan menjadi kuli panggul di Pasar 16, Palembang.

Dikira polisi sudah lupa, setelah 3 bulan menjadi bu-ronan, tersangka kembali ke rumahnya. Tapi perkiraannya meleset, begitu mendengar tersangka pulang, polisipun langsung mengejar dan ber-hasil manangkapnya.

Dalam pemeriksaan, ter-sangka mengakui perbua-tannya. Akibat perbuatan-nya, tersangka dijerat Pasal 363 KUHP dengan ancaman

Firdaus Bakal Dijemput Paksa ------------------- dari hal 12“Kalau tidak kooperatif,

akan dipanggil secara paksa,” tegas Lubis, lagi. Sementara, Nauli, kuasa hukum tersang-ka Firdaus, saat dikonfirmasi Jambi Independent kemarin (6/2), mengatakan, pihaknya belum menerima surat pang-gilan kedua dari Polresta. Meski demikian, ia mengaku kliennya akan mendatangi Polresta Jam-bi, Selasa (8/2) nanti.

“Sampai sekarang kami be-lum terima surat panggilan itu. Tapi, kami akan datang ke Polresta Selasa nanti. Ke-datangan kami nanti bukan karena adanya pemanggilan kedua, melainkan karena su-dah kami jadwalkan,” jelas-

nya.Seperti diberitakan, sejum-

lah anggota Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Jambi sekitar pukul 12.00, Kamis (13/1) lalu, mengamuk di ruang Komisi C DPRD Kota Jambi. Selain berteriak dan melontarkan kata-kata kasar, mereka juga memecahkan kaca meja da-lam ruangan itu dengan cara menghempaskan kursi ke atasnya. Aksi tersebut ter-jadi menyusul penolakan anggota DPRD Kota Jambi untuk menganggarkan dana dari APBD Kota Jambi 2011 senilai Rp 300 juta bagi or-ganisasi kepemudaan (OKP)

tersebut.Akibat peristiwa itu, Sekre-

taris DPRD Kota Jambi Mar-jani, melaporkan ketua KNPI terkait aksi pengrusakan di gedung dewan yang dilaku-kan oleh anggota KNPI pada Kamis (13/1) lalu.

Meski ada permintaan un-tuk damai, namun Marjani mewakili sekretariat DPRD Kota Jambi tetap melaporkan aksi anarkis tersebut kepada pihak berwajib. Alasanyna, jika dibiarkan, maka kejadian itu dapat menjadi preseden buruk bagi sekretariat de-wan. Sekaligus untuk menim-bulkan efek jera bagi pelaku anarkis. (*)

Mantan Dewan Kembali Bersaksi -------------------------------------- dari hal 12Di antaranya Aziz, karyawan

CV USB dan pegawai DPRD, serta beberapa mantan ang-gota dewan, misalnya Syah-ril,” katanya.

Untuk saksi Aziz, tiga kali tidak memenuhi panggilan jaksa penuntut umum (JPU). Sulthoni, ketua majelis ha-kim pun sudah memberikan waktu seluas-luasnya pada JPU untuk menghadirkan saksi tersebut. “Itu adalah kewenangan JPU, tapi kalau sudah tiga kali tidak me-menuhi panggilan, jaksa bisa melakukan pemanggilan dengan upaya paksa,” jelas-nya ketika dihubungi Jambi Independent, kemarin (6/2).

Soal testimoni Zul Somad akan membongkar aliran

Berkas Dukun PalsuDikirim Ke Jaksa

Motor Dibawa Kabur Teman BANGKO- Viky (26), Warga

Pasar Atas, Bangko, Merangin harus berurusan dengan poli-si. Dia dilaporkan membawa kabur motor milik Isal (29), warga Kebun Sayur Bangko, Merangin. Peristiwa itu terjadi Rabu, (3/2), sekitar pukul 09.00, depan SMA 2 Merangin.

Informasi yang didapat dari korban Isal, saat melapor-kan peristiwa tersebut ke Mapores Merangin kemarin (6/2) terungkap, korban ber-temu pelaku di TKP. Lan-taran kenal dengan pelaku, korban tak merasa keberatan saat motor Yamaha Yupiter Z warna Merah Nopol 3551

FS miliknya, ingin dipinjam pelaku. Pelaku mengaku hanya meminjam motor un-tuk mengisi pulsa disalah satu counter hp terdekat. Awalnya, korban sama sekali tidak merasa curiga terhadap ulah pelaku. Namun setelah ditunggu sekian lama pelaku tak juga kembali. “Awalnya saya tidak curiga ia mem-injam motor saya, namun karena tak kunjung pulang, saya pun menjadi resah,” aku korban di depan aparat yang memeriksanya, kemarin.

Gerah dengan ulah pelaku yang tak kunjung datang mengembalikan motornya,

korban mendatangi Mapolres Merangin. ”Saya melaporkan ulah pelaku, karena motor saya tak kunjung dikemba-likan pelaku saat dipinjam, hingga saat ini,” sebutnya.

Kapolres Merangin AKBP V Bagas Uji Nugroho SIK mela-lui Pejabat Pengelolah Data dan Dokumentasi Brigadir Fahturrahman membenar-kan raibnya motor korban yang sebelumnya dipinjam pelaku. ”Laporan korban sudah kita terima, dan de-lik kasus ini,masih dalam penyelidikan aparat Polres Merangin, guna diungkap,” ujarnya. (ctr)

JAMBI- Penyidik Polsekta Telanaipura telah mengirim berkas perkara tersangka kasus penipuan berkedok dukun atau paranormal, dengan pelaku Raden Ayu Suri Andini. Hingga kini, pihak Polsekta Telanaipura masih menunggu apakah kejaksaan bakal menyata-kan berkas tersebut lengkap atau P21.

“Belum ada P21, kita lagi nunggu,” ungkap kapolsekta Telanaipura, AKP Morry Ermond saat dikonfirmasi kemarin (6/2). Morry tidak bisa memastikan kapan ke-

jaksaan akan menyampai-kan keputusannya. Menu-rut orang nomor satu di Polsekta Telanaipura itu, proses tersebut membutuh-kan waktu.

“Tunggu saja. Itu kan bu-tuh proses. Sama seperti Anda bikin berita, enggak langsung naik kan? Butuh proses juga kan?” tandas-nya. Seperti diberitakan, satu keluarga, warga RT 19 Kelurahan Selamat, Keca-matan Telanaipura, Kota Jambi, harus kehilangan Rp 182 juta dan emas seberat 10,5 suku. Korban yang beri-

nisial S dan keluarganya, ditipu seorang dukun palsu asal Jogjakarta, bernama Raden Ayu Suri Andini.

M o d u s o p e r a n d i n y a , pelaku mengaku bisa meli-patgandakan jumlah emas milik korban dengan syarat, korban harus menyerahkan sejumlah uang dan emas seberat 24 karat sebagai bahan ritual. Tidak itu saja, pelaku juga mengaku bisa menarik harta karun pen-inggalan Putri Pinang Masak dan emas Raja Jambi.

Namun, setelah semua syarat dipenuhi, apa yang

dijanjikan sang dukun tak terbukti. Jangankan emasnya bertambah, malah uang dan emas yang disetorkan tidak kembali. Kasus ini terungkap setelah korban melapor ke Polsekta Telaniapura, karena merasa ditipu.

Pelaku sendiri berhasil di-tangkap polisi. Raden Ayu Suri Andini digerebek ang-gota di sebuah hotel di Kota Jambi, Sabtu (8/1) lalu, pu-kul 21.00. Akibat perbuatan-nya, pelaku dijerat Pasal 378 KUHP tentang Penipuan den-gan ancaman hukuman di atas 5 tahun penjara. (mui)

dana USB ke anggota dewan, Yandry enggan mengomen-tarinya. Dia minta agar per-tanyaan terkait itu langsung ditanyakan pada kliennya. “Kalau soal keterangan pak Zul, silakan tanya langsung,” elaknya.

U n t u k d i k e t a h u i , u s a i sidang yang digelar Rabu, 26 Januari lalu, Zul Somad mengungkapkan seban-yak 23 anggota panggar menerima aliran dana CV U S B . J u m l a h n y a b e r a g -am, mulai dari Rp 10 juta hingga Rp 15 Juta. Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini pun menegaskan mempunyai bukti kuat atas pernyataan yang dilontar-kannya. (ira)

hukuman diatas 5 tahun penjara. “Untuk tersangka EA yang kini masuk dalam DPO, kita jerat dengan pasal 480,”pungkas Doni.

Sementara, berdasarkan pengakuan tersangka, saat dibincangi Jambi Indepen-dent di Mapolresta jambi kemarin, ia mengaku telah menjadi spesialis pencuri motor sejak setahun belakan-gan. Dengan wajah lusuh, ia mengaku terdorong melaku-kan kejahatan itu karena himpitan ekonomi.

“Bapak aku lah ninggal. Jadi, tepakso lah aku nyari duit dewek. Yang ngajari aku nyuri motor ini kawan aku-lah, si yudi. Skarang, yudi lah masuk penjaro. Makonyo, aku lari kemaren tu setelah tau kalo yudi ketangkep,”ungkap Jaka lugas.

Menurutnya, setiap barang

hasil curiannya, ia tak perlu pusing-pusing mencari pem-belinya. Seluruh sepeda mo-tor yang didapatnya, ia jual kepada EA, warga Palem-bang. Mudahnya lagi, motor curiannya langsung dijemput penadah dari Jambi.

“Kalu berhasil aku kumpul-kan dulu sampe 5 unit bang, baru aku telfon si EA supayo dijemputnyo,” ujar Jaka yang mengaku per unitnya dihar-gai mulai harga Rp2 juta.

Lebih lanjut, pria putus sekolah itu, selama setahun belakang ini ia sudah berhasil menggondol 15 sepeda motor berbagai jenis dari seputaran Kota Jambi.

“Semua dijual ke Palembang bang. Paling tinggi Rp 2,5 juta satu motor. Aku cuma tukang petiknya,” katanya dengan suara pelan. (mui)

eddy djunaedi/jambi independent

SidanG LaGi: Zul Somad (kanan) saat di pn jambi.

dok/jambi independent

Page 12: Jambi Independent | 07 Februari 2011

Senin, 07 Februari 2011 Jambi Independent

peristiwa

muawwin, Jambi

Mantan Dewan Kembali Bersaksi Sidang Dua Anggota DPRD Kota KasusDugaan Pemerasan

JamBi– Zulkifli Somad, man­tan ketua DPRD Kota Jambi dan Ridwan Wahab, sesuai jadwal hari ini (7/2), dihadir­kan ke meja hijau Pengadi­lan Negeri (PN) Jambi. Sidang lanjutan ini akan mengagenda­kan pemeriksaan saksi. Sesuai jadwal, hari ini majelis minta agar saksi karyawan CV Usaha Sehat Bersama (USB) Aziz di­hadirkan. Selain Aziz, beberapa mantan anggota dewan juga bakal dimintai keterangan.

Yandry, salah seorang ang­gota tim penasehat hukum Zul Somad­sapaan Zulkifli Somad­mengatakan, pihaknya akan mengikuti persidangan hari ini. “Ada empat saksi yang bakal di­hadirkan jaksa penuntut umum dalam sidang besok (hari ini). n

aBG Pencuri Belasan motor DiringkusJamBi- Andriyadi alias Jaka,

akhirnya dibekuk Polresta Jambi. Pelaku pencuri belasan sepeda motor (curanmor) dan sejumlah handphone berusia 16 tahun ini diringkus Kamis (3/2) malam setelah buron 3 bulan.

ABG yang mengaku tinggal

di RT 21 Kelurahan Sungai Putri Kecamatan Telanaipura, Kota Jambi ini juga pernah di tangkap aparat kepolisian dalam kasus penjambretan pada 2010 lalu.

Bocah jebolan kelas III SD yang biasa dipanggil Jaka itu di­tangkap setelah polisi melaku­

kan pengintaian beberapa hari. Dia diduga terlibat sejumlah kasus curanmor di Kota Jambi dan sejumlah tempat lainya.

Meski tergolong ingusan, na­mun Jaka sangat lihai meng­hindar dari polisi. Hingga, personel khusus dari jajaran Reskrom Polresta Jambi yang

dibawah komando langsung Wakasat Reskrim, AKP Doni Agustama, diterjunkan untuk menangkap tersangka.

Tersangka, kembali ditangkap karena menggasak motor milik Reni (13) Siswi SMP Kota Jambi pada Nopember 2010 lalu. n

baca Firdaus hal 11

baca Mantan hal 11baca ABG hal 11

Guru dan Orang Tua murid Damai

JamBi­ Setelah beberapa hari tak berkabar, ternyata Yulianto, ayah kandung Alodya Kinanti (7), siswi kelas I Sekolah Dasar Negeri (SDN) 184, Jambi, Rabu (2/2) lalu, telah mencabut laporannya terhadap Dimse, oknum guru yang diduga melakukan penganiayaan pada Kinanti.

Tindakan pencabutan itu karena kedua pihak sudah melakukan perdamaian. Dimse bersama guru lainnya selalu meminta Yulianto untuk menyelesaikan permasala­han dengan jalur kekeluargaan. Padahal sebelumnya, Senin (24/1) lalu, Yulianto melaporkan Dimse ke Mapolsekta Jambi Selatan lantaran tak terima anaknya di­aniaya oleh guru itu. Bagian bahu sebelah kanan Kinanti, luka lecet dan memar akibat cubitan Dimse. Bahkan, Yulianto menyebut tindakan kekerasan yang dilakukan oknum guru terhadap buah hatinya itu sudah ber­ulang kali terjadi.

Sebagaimana diakui Yulianto kepada sejumlah wartawan, saat diwawancarai di kediamannnya Jalan Ar Saleh, RT 22, No 26, Kelurahan Thehok, Jambi Selatan, Se­lasa (1/2) lalu. “Kejadian ini yang kedua kalinya. Dulu, tiga bulan yang lalu, guru itu juga yang melakukan kekerasan terhadap anak saya. n

baca Guru hal 11

Tersangka Pastikan Hadir Besok ke Polresta

Firdaus Bakal Dijemput Paksa

PenyiDik Polresta Jambi bakal bertindak tegas kepa­

da Firdaus, pengurus KNPI Kota Jambi, tersangka dugaan pengrusakan gedung DPRD Kota Jambi, Kamis (13/1) lalu. Ini dilakukan setelah Firdaus mangkir dalam panggilan per­tama penyidik. Polisi telah me­layangkan surat pemanggilan kedua kepada Firdaus.

“Kita sudah sampaikan su­rat panggilan kedua kepada

tersangka F, pada Jumat (4/2) lalu,” kata Kapolresta Jambi Kombes Pol Syamsudin Lubis saat dikonfirmasi Sabtu (5/2) lalu. Lubis mengatakan, polisi sudah memiliki bukti yang cukup atas penetapan ter­sangka terhadap Firdaus.

“Kalau sudah dipanggil se­bagai tersangka, penyidik su­dah punya cukup bukti dong,”

katanya. Bukti­bukti itu menu­rut pemegang tongkat koman­do di Polresta Jambi itu, yakni keterangan saksi, dan surat pe­tunjuk. Jika pada pemanggilan kedua Firdaus kembali mang­kir, polisi tidak segan­segan untuk menjemput paksa.

“Kalau nanti nggak datang lagi, kita ada surat perintah membawa tersangka. Jika F

mengerti hukum, seharusnya ia datang,” tegas Lubis. Sebe­lumnya, Firdaus mangkir pada pemanggilan pertamanya sebagai tersangka pada Kamis (27/1) lalu. Pada pemanggilan pertama tersebut, tersangka Firdaus me­lalui kuasa hukumnya meminta waktu satu pekan, karena Firdaus sedang berada di luar kota. n

DICABUT: Alodya Kinanti saat di Polsekta Jambi Selatan.

BERPENGALAMAN:

Dua tersangka curanmor

bersama BB sepeda motor

saat diamankan di Polresta Jam-bikemarin (6/2).

EDDy DJUNAEDI/JAMBI INDEPENDENT

MUAwwIN/JAMBI INDEPENDENT

Page 13: Jambi Independent | 07 Februari 2011

Jambi Independent Senin, 07 Februari 2011

Hat-trick Lionel Messi men-gantarkan Barcelona menang 3-0 (2-0) atas Atletico Madrid pada pekan ke-22 Liga Pri-mera Spanyol di Nou Camp, kemarin dini hari (6/2). Sekaligus membawa Barca memecahkan rekor Real Madrid.

Ya, dengan keme-nangan atas Atletico, maka Barca telah men-catat 16 kemenangan beruntun di Liga Primera. Mereka mencatat rekor anyar setelah selama 50 tahun ini dipegang Real. Di era Alfredo Di Stefano, Real menang 15 laga beruntun.

Bukan hanya rekor, ke-menangan tersebut mem-bawa Barca makin jauh meninggalkan pesaing-pe-saingnya. Sekarang, mereka

memimpin dengan 61 poin. Mereka ung-gul sepuluh angka di depan Real, tapi Real baru melakoni pekan ke-22, dini hari tadi.

T a n p a k e s u l i t a n Barca mengalahkan

Atletico yang sedang ter puruk di musim ini. Baru tujuh menit laga berjalan, Messi sudah membobol gawang Atletico yang dikawal kiper David De Gea. Kemudian

me nambahnya lagi di menit ke-29 dan 79.

Bagi Messi, tiga gol yang diceploskannya itu membuat striker timnas Argentina itu menjadi top scorer sementara di Liga Primera. Dia melewati koleksi gol winger Real asal Portugal Cristiano Ronaldo. Messi mengoleksi 24 gol dan Ronaldo dengan 22 gol.

“Bukan top scorer yang saya pikirkan. Yang lebih penting adalah tim ini tetap bertahan di jalur yang tepat dan mempertahankan jarak poin dengan Real. Selain itu, memberikan kepuasan ke-pada para pendukung kami,”

BARCELONA3 ATL. MADRID 0

jelas Messi, seperti dikutip Reuters.

“Kami bangga lantaran mampu melampaui rekor Real yang bertahan selama 50 tahun. Itu bukan rekor yang mudah. Buktinya, butuh waktu yang sangat lama untuk mematahkannya. Saya harap terus berlanjut,” ujar peraih FIFA Ballon d?Or 2010 itu.

Performa luar biasa Messi membuat entrenador Barca Josep Guardiola tidak tahan untuk melepas pujian.”Kami tidak akan menjadi tim se-perti ini tanpa Messi dalam tim kami. Untuk menjadi hebat, Anda butuh pemain luar biasa,” puji Guardiola, seperti dikutip Goal.

Wajar bila Guardiola me-mujinya, musim ini sudah 40 gol yang dicatat Messi di semua ajang. Selain itu, di usia yang masih 23 tahun itu Messi telah mencatatkan diri dalam daftar pencetak gol terbanyak sepanjang masa di tim asal Catalan itu.

Messi mencatat 167 gol dan melewati catatan Josep Es-cola yang selama ini berada di urutan keempat. Pemain yang dianggap sebagai pengganti Diego Maradona itu hanya ter-tinggal di belakang Cesar Rodri-guez (235), Laszlo Kubala (196), dan Josep Samitier (178).

Pujian pun datang dari kubu lawan.”Messi merupakan pemain terbaik yang pernah saya saksikan. Dia adalah Di Stefano-nya abad 21. Pemain yang bakal menjadi legenda,” bilang Quique Sanchez Flores, pelatih Atletico, seperti di-kutip AFP. (jpnn)

Sebut Piksi sebagai Pengganti

arSenal tidak bisa lepas dari Arsene Wenger. Sudah 15 tahun terakhir Wenger men-jadi otak dibalik permainan Arsenal. Sulit rasanya melihat Wenger meninggalkan klub berjuluk The Gunners terse-but. Hasil seri 4-4 lawan New-castle United (5/2) juga tidak akan membuat Wenger ke-hilangan jabatan yang diem-bannya sejak 30 September 1996 itu.

Tapi, tidak ada angin tidak ada hujan, Wenger memunculkan nama sukse-sornya di Arse-nal. Siapa Dra-gan Stojkovic. Pelatih 45 tahun berkebangsaan Serbia itu ada-lah sosok yang tidak asing bagi Wenger. Piksi sapaan akrab Stojkovic mer-upakan mantan anak asuh Wenger ketika masih menan-gani klub J-League Nagoya Grampus Eight.

Piksi yang mantan legenda timnas Yugoslavia itu mengi-kuti jejak Wenger dengan menangani Nagoya. Piksi menjabat sejak Januari 2008. Pada 20 November tahun lalu, dia membawa Nagoya meraih gelar J-League sekaligus di-tahbiskan sebagai pelatih terbaik.

“Saya akan senang apabila Piksi menjadi suksesor saya (di Arsenal, Red),” ungkap Wenger

kepada Vecernje Novosti. “Ada ratusan alasan saya

memilihnya. Filosofi sepak bolanya hampir identik den-gan saya. Ide kami pun sama. Kami berdua juga senang dengan permainan sepak bola menyerang dengan banyak passing,” tambah pelatih 61 tahun itu.

Wenger semakin yakin Piksi adalah sukse-sornya karena telah belajar b a n y a k t e n -tang sepak bola Inggris.“Dia se-lalu datang ke London mini-mal sekali da-lam setahun. Kami bertemu dan berdiskusi tentang sepak bola. Saya men-gatakan kepa-danya, apabila d i a m a m p u

mengaplikasikan ilmunya den-gan baik, dia akan menjadi pelatih hebat,” papar pelatih berjuluk The Professor itu.

Masalahnya, melihat Piksi menggantikan Wenger di Arsenal dalam waktu dekat mungkin sulit terealisasi. Itu karena kontrak Wenger ber-sama The Gunners baru habis pada 30 Juni 2014. Hanya, sekalipun Wenger bisa me-nyelesaikan sisa kontraknya, sarjana elektro itu tidak akan mampu mengalahkan rekor Sir Alex Ferguson yang kini menjalani tahun ke-25 di Manchester United. (jpnn)

REUTERS/GUSTaU NacaRiNo

Torres Pergi karena DibohongiKePutuSan Fernando Tor-

res meninggalkan Liverpool ke Chelsea masih menuai tanda tanya. Torres memang pernah mengatakan apabila alasannya pergi lebih karena faktor gelar, sesuatu yang belum dirasakannya selama empat tahun di Anfield (mar-kas Liverpool).

Nah, kemarin, Torres mem-berikan keterangan yang men-guatkan alasan itu. Pemain termahal Premier League (50 juta pounds atau sekitar Rp 715 miliar) itu menilai, Liverpool banyak mengobral janji dan harapan semu. Itu dilalukan The Reds - sebutan Liverpool awal dirinya bergabung.

“Empat tahun lalu, kami me-nembus semifinal Liga Cham-pions dan finis runner-up di belakang Manchester United di Premier League. Kami sangat dekat sebagai tim top untuk waktu lama karena semua ele-men klub kompak,” ujar Torres sebagaimana dilansir News of the World kemarin.

“Jika janji itu jadi kenyataan, Liverpool akan bersaing den-

gan Manchester United dan Chelsea,” sambung striker berjuluk El Nino itu. Torres juga menganggap penjualan Xabi Alonso ke Real Madrid dan Javier Mascherano ke Barcelona sebagai bukti uca-pannya tidak mengada-ada. Belum lagi kondisi internal yang tidak kondusif, karena rencana penjualan klub se-masa Liverpool masih dimiliki Tom Hicks dan George Gil-lett. “Ketika Anda membiar-kan Alonso dan Mascherano pergi, tim Anda akan semakin lemah,” ungkapnya.

Hengkangnya Rafael Benitez di awal musim ikut mempen-garuhi keputusan hengkang Torres. Sebab, Benitez adalah pelatih yang berperan besar membawanya dari Atletico Madrid empat tahun lalu. Ter-lebih, pengganti Benitez ada-lah Roy Hodgson yang diang-gap Torres tidak terlalu dike-hendaki pemain Liverpool.

“Saya yakin pelatih baru Liv-erpool Kenny Dalglish akan melakukan pekerjaan dengan baik. (jpnn)

arsene Wenger

Fernando Torres

LUapkaN kEGEmbiRaaN: Stiker barcelona Lionel messi me-luapkan kegembi-raan saat meraya-kan gol kedua melawan atletico madrid pada pertandingan sepak bola Liga Spanyol. bar-celona menang 3-0 atas atletico madrid sekaligus membawa barca memecahkan rekor Real madrid. mereka men-catat rekor anyar setelah selama 50 tahun ini di-pegang Real.

aFp pHoTo/GRaHam STUaRT

REUTERS/STRiNGER

Page 14: Jambi Independent | 07 Februari 2011

Senin, 07 Februari 2011 Jambi Independent

CAGLIARIJUVENTUS 3

1

Telan Kekalahan

SkUAd INGGRIS

Kiper : Ben Foster (Birmingham), Joe Hart (Man City), David Stockdale (Fulham)

BelaKang : Kyle Walker (Aston Villa), Glen Johnson (Li­verpool), Gary Cahill (Bolton), Michael Dawson (Tottenham), Joleon Lescott (Man City), John Terry (Chelsea), Ashley Cole (Chelsea), Leighton Baines (Everton),

Tengah : Gareth Barry (Man City), Stewart Downing (Aston Villa), Steven Gerrard (Liverpool), Frank Lampard (Chelsea), James Milner (Man City), Scott Parker (West Ham), Theo Walcott (Arsenal), Jack Wilshere (Arsenal), Ashley Young (Aston Villa)

Depan : Gabriel Agbonlahor (Aston Villa), Darren Bent (Aston Villa), Peter Crouch (Tottenham), Jermain Defoe (Tot­tenham), Wayne Rooney (Man United)

Absen Dua Pekan, Out Three Lions

MANCHESTER United menuai duka ganda kemarin. Se-lain menelan kekalahan liga pertama dari Wolverhampton Wanderers, Rio Ferdinand cedera. Defender United itu tidak cedera dalam pertandingan karena memang tidak diturunkan, melainkan sebelum pertandingan.

“Dia tertarik otot betis saat pemanasan dan saya yakin dia bakal absen lebih dari sepekan,” ucap pelatih United Sir Alex Ferguson di Sky Sports.

Dengan absen dua pekan, Ferdinand tidak akan bisa bermain dalam derby Manchester pekan depan (12/2). Defender 32 tahun itu juga mengumumkan pengunduran diri dari timnas Inggris dalam uji coba lawan Denmark di Copenhagen Rabu lusa (9/2).

“Kami sudah melayangkan izin kepada FA (Asosiasi Sepak Bola Inggris) terkait cedera Rio,” jelas Ferguson.

Seiring mundurnya Ferdinand yang berstatus kapten timnas, pelatih Inggris Fabio Capello memanggil defender Tottenham Hotspur Michael Dawson sebagai pengganti. Dalam daftar 25 pemain Three Lions sebutan Inggris - yang diumumkan kemarin, terdapat dua muka baru.

Keduanya adalah bek kanan Aston Villa Kyle Walker dan kiper Fulham David Stockdale. Walker, 20, tengah ber-sinar namanya setelah mencetak dua gol dalam lima laga bersama Villa musim ini. Sedangkan Stockdale, 25, tampil impresif ketika Fulham ditinggal Mark Schwarzer yang membela Australia di Piala Asia 2011.

Walker yang statusnya adalah pinjaman dari Tottenham itu diharapkan menjadi solusi atas merosotnya performa Glen Johnson (Liverpool) dan Micah Richards (Manchester City). Kedua pemain itu tampil kurang impresif di laga terakhir Inggris. Yakni saat dipermalukan 1-2 Prancis pada 17 November 2010.

Seiring masuknya Walker, Villa menjadi penyumbang pemain terbanyak di skuad Three Lions alias lima pe-main. Empat nama lainnya adalah Stewart Downing, Ashley Young, Gabriel Agbonlahor, dan Darren Bent. Villa

me ngalahkan Man-c h e s t e r C i t y , C h e l s e a , d a n Tottenham yang masing-ma sing menempatkan t iga pemain. (jpnn)

rio Ferdinand

2 wolverhampton man united 1

Pelatih yang biasa disapa Fergie itu meng-ganti pemain di posisi sama. Chris Smalling untuk Jonny Evans, Paul Scholes me-replace Michael Carrick, dan mengganti Dimitar Berbatov dengan Javier Hernandez. “Wolves berbahaya dalam set pieces dan mereka mem-buktikannya hari ini (kemarin, Red),” ungkap

Fergie sebagaimana dilansir ESPN.Fergie juga mengatakan apabila di-

rinya tidak terlalu ambil pusing setelah United gagal mempertahankan rekor unbeaten-nya. Yang lebih diwaspadai pria 69 tahun itu adalah apabila keka-lahan pertama timnya merembet de-ngan kekalahan beruntun.

Itu mengingat United belum mela-wan Chelsea (home dan away) plus melawat ke Arsenal dan Liverpool. Pekan depan (12/2), United juga melakoni derby Manchester. Sebelum laga di Molineux, Fergie menilai United butuh 84 poin untuk merebut gelar liga ke-19 musim ini. Nah, dengan kekalahan dari Wolves, Fergie sepertinya harus berhi-tung lagi.

“Jujur, saya kecewa (atas kekalahan dari Wolves, Red) setelah konsistensi kami dalam dua bulan terakhir. Tapi, kami selalu siap menghadapi segala tantangan ke depan,” jelas Fergie.

Di pihak lain, arsitek Wolves Mick McCarthy antusias merespons sukses timnya meng-hentikan rekor tidak terkalahkan United. Kemenangan kemarin memang sangat spesial bagi McCarthy karena pelatih berkebangsaan Republik Irlandia itu menjalani laga ke-100 di Premier League. “Saya kehabisan kata-kata untuk mengungkapkan perasaan atas keme-nangan kami. Saya hanya bangga dengan pemain saya,” ungkap pelatih yang genap 52 tahun hari ini (7/2) itu kepada Sky Sports.

McCarthy berharap raihan atas United mere-dam kritik kepada timnya yang diragukan lolos dari jerat degradasi musim ini. “Kalau boleh, saya ingin kemenangan kami dihargai lima poin karena yang kami kalahkan adalah Manchester United,” gurau pelatih berwajah mirip karakter Dr. Emmett Brown dalam trilogi film Back to The Future itu. (jpnn)

REKOR unbeaten (tidak terkalahkan) Man-chester United di Premier League musim ini mentok sampai laga ke-24. Di laga ke-25 kemarin dini hari, United diluar dugaan me-nyerah 1-2 dari juru kunci Wolverhampton Wanderers di Molineux.

United pun menelan kekalahan liga perta-manya selama sepuluh bulan terakhir atau sejak takluk 1-2 dari Chelsea pada 3 April 2010. Hasil negatif itu memang tidak menggoyahkan posisi Setan Merah sebutan United - di puncak klasemen. United unggul empat poin (54-50) dari urutan kedua Arsenal.

United sejatinya tidak menunjukkan gelagat bakal kalah di awal laga. Ba-gaimana tidak, tiga menit setelah kickoff, Uni-ted sudah mengoyak gawang Wolves - sebutan Wolverhampton - melalui sepakan keras Nani setelah mengelabui George Elokobi.

Tapi, hanya tujuh menit berselang, Elokobi membayar kesalahannya. Tandukan bek kiri Wolves itu memanfaatkan skema sepak pojok. Lima menit sebelum turun minum, Wolves membalikkan keadaan 2-1 lagi-lagi melalui sundulan. Kali ini giliran Kevin Doyle yang menuntaskan free kick Nenad Milijas.

Di babak kedua, kendati mendominasi pe-nguasaan bola, United gagal mengejar defisit gol sampai laga bubaran. Selain fisik pemain yang kurang prima, faktor penyebabnya adalah pergantian pemain kurang efektif dari pelatih United Sir Alex Ferguson.

STATISTIk PERTANdINGAN

WOlVerhaMpTOn MU

4 Tendangan ke Gawang 4 5 Tendangan Melenceng 10 4 Tendangan Sudut 6 2 Offside 3 3 Penyelamatan 2 9 Pelanggaran 13 2 Kartu Kuning 2 ­ Kartu Merah ­ 41% Penguasaan Bola 59%

ALESSANDRO Matri menjadi sorotan tatkala Juventus melibas

tuan rumah Cagliari 3-1 (1-0) di Stadion Sant’Ellia, kemarin dini hari (6/2). Matri yang biasanya menjadi pahlawan bagi Cagliari, justru men-jadi mimpi buruk.

Ya, striker berusia 26 tahun itu dua kali menjebol gawang Ca-gliari di menit ke-21 dan 75. Bukan gol bunuh diri. Sebab, sejak 31 Januari lalu, dia bergabung ke Juventus dengan status pinjaman. G o l J u v e lainnya diciptakan Luca Toni (84).

Kemudian, satu-satunya gol Cagli-ari diceploskan Robert Acquafresca pada menit ke-51. “Saya merasa agak aneh melihat Matri mencetak gol ke gawang Cagliari. Beberapa hari lalu Matri merayakan gol ber-sama kami,” kata Roberto Dona-doni, pelatih Cagliari, seperti dikutip Football Italia.

Wajar bila Donadoni berkomentar seperti itu, selama ini Matri selalu menjadi andalannya di lini depan bersama Acquafresca. Sepanjang musim ini dia telah menyumbang-

kan 11 gol buat Cagliari dalam 19 penampilannya di Serie A.

“Apa yang bisa saya katakan” Dia tentu saja tidak membuat Cagliari bahagia kali ini,” ujar Donadoni. “Tim kami berreaksi dengan baik di awal babak kedua, kemudian kami harus membayar mahal karena teledor,”

lanjut Donadoni.Matri sendiri enggan

menyakiti klub lamanya. Makanya, ketika Matri mencetak gol, dia enggan

merayakannya. “Saya putuskan tidak melakukan selebrasi karena saya ber-pikir itulah cara yang benar,” ujar pe-main jebolan akademi AC Milan itu.

Bagi Juve, kemenangan itu sangat berarti. Apalagi, setelah dalam tiga laga sebelumnya selalu kalah di semua ajang. Akibatnya, mereka ter singkir di perempat final Coppa Italia dan tersingkir dari zona Eropa pada klasemen sementara Serie A.

Panjangnya daftar pemain cedera selalu dijadikan alasan oleh pelatih Luigi Del Neri. “Kami selalu katakan bahwa Juve harus membayar mahal karena tidak memiliki pemain yang

Matri Dipuja, Matri Dibenci

tepat di tempat yang tepat, terutama di area penalti,” kata Del Neri.

“Baik (Jorge) Martinez dan Milos Krasic sangat bagus dan memahami tugasnya, tapi kami harus berubah ke pola 4-3-1-2 agar memberikan ruang kepada Alessandro Del Piero dan Matri. Ternyata itu efektif,” bi-

lang mantan pelatih Sampdoria itu.Del Neri menjelaskan, tidak mudah

meraih kemenangan atas Cagliari dan suntikan tiga angka itu sangat berarti untuk meningkatkan motiva-si para pemain Juve. “Kami sekarang sudah kembali ke jalur yang benar,” jelas Del Neri.(jpnn)

WAYNE ROONEY

Bersaing KeTaT:

pemain Ju-ventus ales-sandro Matri

bersaing ketat dalam

perebutan bola dengan lorenzo au-riauidio dari

Cagliari.

aFp phOTO / MariO rOsas

Page 15: Jambi Independent | 07 Februari 2011

PRA PON

Jambi Independent Senin, 07 Februari 2011

FOTO : CHARLIE.LOPULUA/INDOPOS

Muncul Tiga Nama Bakal Calon Ketum PSSI

Dua Pemain DipulangkanBesok timnas berangkat ke Hongkong

JAKARTA - Sesuai rencana, usai berujicoba pelatih tim-nas Alfred Riedl mencoret lagi dua pemain dari pemusatan latihan. Mereka yang harus angkat koper adalah Risky Novriansyah ( Persijap Jepara ) dan Burhanudin Nihe ( Per-sigo Gorontalo).

“Hari ini ( kemarin-Red) kami memulangkan Risky dan Bob. Keduanya bukan-

nya tidak bagus. Taip kurang saja jika dibanding pemain yang lain,” kata Alfred Riedl usai memimpin latihan di di Lapangan C Senayan kemarin pagi. Tapi Riedl menyatakan, pemain yang dipulangkan masih punya kesempatan untuk kembali dipanggil. “Kami akan terus memantau kondisi dan perkembangan mereka,” lanjut pelatih asal Austria ini.

Dengan dipulangkannya dua pemain itu Alfred Riedl hanya akan membawa 22 pemain dalam ujicoba mela-wan timnas U-23 Hongkong

Tabu lusa ( 9/2). Didalam-nya termasuk calon pemain naturalisasi, Ruben Wuar-banaran. Tim Merah Putih akan bertolak dari Tanah Air, besok pagi.

Usai diebri tahu kalai dipu-langkan Risky mengaku tidak terlalu kecewa. Dia menya-takan akan langsung kem-bali ke klubnya. Menurutnya, selama pemusatan latihan dirinya memetik pengalaman berharga dari seorang Alfred Riedl.

“Kalau kecewa sih pasti ada. Tapi saya memetik banyak pelajaran dari metode lati-han yang bagus dari coach

Riedl,” kata Risky. “Saya bisa memahami keputusan Riedl. Mungkin karena Timnas me-mang sudah punya banyak penyerang saat ini,” lanjut-nya.

Saat ini, Selain Risky Novri-ansyah, skuad Timnas Pra Kualifikasi Olimpide 2010 memang dihuni banyak striker. Yaitu Rishadi Fauzi, Aris Alfiansyah, Titus Bonai, David Laly, dan Yongki Ari-bowo

Semetara ini, mengenai ujicoba melawan timnas U-23 Hongkong Alfred Riedl mengaku itu sangat pent-ing bagi timnya. “Dengan

lawan tanding yang lebih berat, kami akan mengetahui seberapa kuat kami,” beber Riedl. Mantan pelatih timnas Palestina itu juga mengakui jika uji coba ini lebih pas ketimbang melawan Australia seperti rencana semula. “Di Hongkong, suhunya masih berkisar 20 derajat Celcius,” jelasnya.

Kemarin Alfred Riedl juga kembali menyatakan jika dirinya masih jauh dari puas ketika melihat Yongky Aribo-wo dkk hanya bisa bermain 1-1 saat melawan Pelita Jaya Jaya U-21 di Stadion Utama Gelora Bung Karno ( SUGBK)

JAKARTA - Bakal calon Ketua Umum PSSI periode 2011-2015 akhirnya mengerucut pada tiga nama. Yaitu incumbent Nur-din Halid, KSAD Jenderal TNI George Toisutta, dan Wakil Ketua PSSI saat ini Nirwan Dermawan Bakrie.

Sampai penutupan penye-rahan formulir pencalonan pukul 00.00 WIB kemarin ( 5/2) dari 100 anggota PSSI yang memiliki suara di kongres empat tahunan 19 Maret men-datang di Bintan Kepulauan Riau, hanya 93 anggota yang mengembalikan formmulir. Tujuh anggota tidak menggu-nakan haknya untuk menga-jukan calon Ketum, Waketum, dan Anggota Exco.

Dari total 93 anggota itu, 81 mencalonkan Nurdin Halid kembali menjadi Ketum PSSI. Sebanyak 12 anggota men-calonkan George Toisutta, dan 2 anggota mencalonkan Nir-wan Dermawan Bakrie. “Jika ditotal memang jumlahnya 95 anggota. Itu terjadi karena ada dua anggota yang men-calonkan dua orang,” kata Sekjen Nugraha Besoes dalam press conference di kantor PSSI kemarin sore. “Itu tidak aturan

yang kami tetapkan. Biar nanti tim verisikasi yang mengurus,” lanjutnya.

Selain Ketum, anggota PSSI juga menyerahkan nama-na-ma yang mereka calonakns sebagai wakil ketua umum (Waketum) dan anggota Exco ( komite eksekutif). Ada enam nama yang diusung menjadi kandidat Waketum dan 29 nama untuk anggota Exco.

Untuk posisi Waketum, posisi teratas juga ditem-pati incumbent. Yaitu Nir-wan Dermawan Bakrie yang mendapat dukungan dari 80 anggota. Posisi kedua ada-lah penggagas Liga Primer Indonesia ( LPI) Arifin Pan-igoro yang dicalonkan tujuh anggota.

Nugraha mengutarakan, sete lah proses pengajuan calon ditutup, mulai hari ini hingga dua pekan ke depan tim verifikasi akan bekerja un-tuk meneliti semua kelangka-pan persyaratan yang dimiliki calon-calon yang diajukan. Sesuai aturan, empat pekan sebelum kngres digelar PSSI sudah mengirim nama-nama yang lolos verifikasi kepada peserta kongres.(jpnn)

Sabtu malam kemarin. “Pe-main telah bekerja keras da-lam laga kemarin. Tapi kami butuh lawan yang lebih be-rat. Dengan begitu kami akan mengetahui seberapa kuat kami. Kami juga akan menge-tahui posisi dan kekuatan kami seusai pertandingan nanti,” paparnya.

Sayang, timnas akhirnya batal melakoni partai ujicoba dua kali di Hongkong. Ren-cana semula setelah mela-wan timnas U-23 tim polesan Alfred Riedl akan bertanding dengan salah satu tim local

sana. Tapi karena saat ini di Hongkong masih dalam situ-asi liburan Imlek, maka tidak ada klub yang bisa diajak beruji tanding dalam waktu berdekatan.

Sebagai ganti, usai kembali dari Hongkong timnas akan kembali berujicoba melawan tim local tanah air. “Kami inginnya melawan salah satu tim ISL ( Indonesia Super League). Biar timnas bisa menjajal tim kekuatannya lebih diatas,” kata Iman Arif, deputy bidang teknik BTN ( Badan Tim Nasional). (jpnn)

UJICOBA Para pemain timnas U-23 serius melahap porsi latihan di Lapangan C Senayan Jakarta, Senin (31/1).

Page 16: Jambi Independent | 07 Februari 2011

Senin, 07 Februari 2011

Page 17: Jambi Independent | 07 Februari 2011

Jambi Independent Senin, 07 Februari 2011berita utama

Wakil Mubarak Sepakati Konsesi untuk OposisiBank Buka Lagi, Kairo Mulai Kembali Normal

KAIRO - Ada perkembangan positif dari krisis politik di Mesir. Setelah demonstrasi luas menuntut mundurnya Presiden Hosni Mubarak terjadi sejak 25 Januari lalu, diikuti dengan kerusuhan di seantero negeri itu, ke-h i d u p a n m u l a i k e m b a l i normal.

Aktivitas di Kota Kairo menggeliat lagi kemarin (6/2). Hal itu terlihat dari beroperasinya perbankan dan toko-toko setelah tutup sembilan hari. Lalu lintas kendaraan juga sudah ter-lihat di berbagai ruas jalan di ibu kota. Malah sempat terjadi kemacetan di jalan gara-gara padatnya lalu lin-tas kendaraan. Warga pun bisa melakukan kegiatan yang sebelumnya terhenti karena kerusuhan.

?Alhamdulillah. Terima kasih ya Allah. Selama sep-uluh hari sebelumnya, saya tidak bisa mencari nafkah u n t u k m e m b e l i b e n s i n kendaraan saya maupun menghisap shisha,” ujar Ahmed, sopir taksi di Kairo yang baru membeli ken-

daraan lima hari sebelum unjuk rasa terjadi. “Saya juga harus membayar cici-lan kendaraan 2 ribu pound Mesir (setara USD 341,9 atau sekitar Rp 3,1 juta) sebulan,” lanjutnya.

Unjuk rasa anti-Mubarak memang belum benar-be-nar berakhir. Massa masih saja membanjiri Lapangan Tahrir, lokasi utama demo anti pemerintah di Kai-ro, kemarin. Mereka tetap bertahan. Tetapi, jumlah mereka sudah berkurang jika dibandingkan dengan sebelumnya.

Di pinggir Lapangan Tah-rir, militer berjaga-jaga di luar barikade yang dibuat kelompok anti-Mubarak. Beberapa tank dan personel militer bersiaga di dekat Museum Mesir, Kairo, yang ter letak dekat lapangan tersebut . Akses menuju lapangan itu juga dijaga sejumlah tentara.

B e b e r a p a b a n g u n a n di dekat lokasi tersebut masih tutup. Toko-toko d a n r e s t o r a n d i s e k i t a r Lapangan Tahrir pun be-lum beroperasi. Beberapa di antaranya rusak sehingga harus diperbaiki.

Kembalinya kehidupan itu terjadi setelah muncul perkembangan baru di ten-gah krisis politik di Mesir. Untuk kali pertama, Wakil

Presiden (Wapres) Omar Suleiman bertemu dengan perwakilan dari banyak kel-ompok oposisi kemarin.

Asosiasi Nasional untuk Perubahan (NAC), salah satu kekuatan oposisi yang dipimpin peraih Nobel Per-damaian Mohamed ElBa-radei, juga mengirimkan waki l dalam pertemuan tersebut. Dalam tayangan televisi pemerintah, Ikh-wanul Muslimin “kelompok oposisi terbesar sekaligus ter larang di Mesir” dan sejumlah kelompok kecil aliran kiri maupun liberal ikut berpartisipasi.

D a l a m p e r t e m u a n i t u , Suleiman mengakomodasi aspirasi oposisi. Mantan kepala intelijen Mesir yang diangkat Mubarak sebagai Wapres pada 29 Januari lalu tersebut setuju untuk men-erapkan kebebasan pers, membebaskan tahanan yang terlibat demonstrasi anti pemerintah sejak dua pe-kan lalu, dan mencabut un-dang-undang darurat ketika keamanan sudah pulih.

Pertemuan itu merupa-kan langkah maju setelah demonstran dan oposisi menuntut Mubarak segera m u n d u r . P r e s i d e n y a n g telah berkuasa 30 tahun di Mesir itu menolak mun-dur, tetapi berjanji tidak mencalonkan diri dalam

pemilu (pilpres) Septem-ber mendatang. Mubarak juga menjanjikan sejumlah paket reformasi pol i t ik . Konsesi untuk kubu oposisi termasuk bagian dari refor-masi dan upaya meredam demonstrasi.

Dua pihak itu juga me-nyepakati bahwa pemerin-tah akan membuka kantor yang menampung pengad-uan tentang para tahanan politik. Pemerintah juga berjanji membentuk komisi yang memerangi korupsi dan menindak para pejabat yang terlibat.

Sejak lama, pencabutan undang-undang darurat dituntut oposisi. Undang-undang yang diberlakukan oleh Mubarak sejak berkua-sa pada 1981 itu memberi-kan kewenangan kepada polisi untuk membubarkan aksi sipil dan HAM serta menahan para aktivis.

Hal lain yang disepak-ati adalah pembentukan komite reformasi konsti-tusional. “Komite itu bakal terdiri atas instansi kehaki-man dan sejumlah tokoh politik. Tugasnya adalah mengkaji dan mengusul-kan amandemen konstitusi maupun legislatif,” tutur Magdi Radi , juru bicara pemerintah.

Komite tersebut diberi waktu hingga awal Maret

untuk menyelesaikan tu-gas itu. Selain pembatasan m a s a j a b a t a n p r e s i d e n , a m a n d e m e n k o n s t i t u s i a k a n m e m p e r b o l e h k a n lebih banyak kandidat yang maju dalam pilpres. “Selu-ruh partisipan dalam dialog juga mencapai konsensus s o a l t r a n s i s i k e k u a s a a n secara damai atas dasar konstitusi,” terang Radi.

Itu kali pertama pemer-intah terlibat dalam dialog secara resmi dengan Ikh-wanul Muslimin. Selama ini, kelompok tersebut di-larang meski memiliki be-berapa wakil di parlemen lewat organisasi sayapnya.

Sebelum terjadi dialog itu, Partai Demokrasi Nasional (NDP) yang berkuasa telah mengadakan perombakan besar-besaran. Sejumlah elite partai yang dipimpin Mubarak itu mundur secara masal pada Sabtu malam (5/2).

Gamal Mubarak, putra dan calon penerus Mubarak sebagai presiden, termasuk di antara yang mundur. Sebelumnya, Gamal men-jabat kepala biro politik NDP. Selain itu, dia men-jadi orang kedua di komite eksekutif yang beranggota enam orang. Sekjen NDP yang juga Kepala Komite Eksekutif Safwat al-Sherif ikut mundur dan diganti-

kan oleh Hossam Badrawi, tokoh reformis.

Sementara itu, pemerintah Mesir berupaya memulih-kan perekonomian negara tersebut setelah terpuruk gara-gara unjuk rasa dan kerusuhan. Tentara diin-struksi untuk membantu. Kerusuhan dan krisis poli-tik telah menghancurkan ekonomi.

Kami ingin warga kembali bekerja dan mendapatkan penghasilan. Jadi, kehidupan kembali normal,” ujar Hassan al-Roweny, komandan militer yang berjaga di salah satu ruas jalan di Kairo.

P a r a p e k e r j a g e r a i McDonald?s di kawasan Dokki, Kairo, terlihat mem-bersihkan jendela. “Kami akan buka dalam setengah jam mendatang,” kata se-orang karyawan restoran siap saji itu kemarin pagi.

L a l u l a l a n g k e n d a r a a n kembali memenuhi jalan-jalan di Kairo. Suara klakson terdengar di berbagai ruas jalan di kota berpenduduk sekitar 20 juta jiwa itu. Poli-si yang sempat menghilang setelah bentrok dengan demonstran kembal i ke sudut-sudut jalan dan men-gatur lalu lintas.

Bank juga buka lagi di se-antero Kairo. Sebanyak 341 di antara 152 kantor cabang bank di Kairo telah berop-

erasi lagi kemarin. Ant-rean panjang terjadi begitu bank-bank dibuka. Warga, sepertinya, khawatir tidak bisa menarik uang mereka pada hari berikutnya.

Sekitar 150 orang berje-jal di luar halaman kantor cabang HSBC di kawasan Giza. “Semua orang ingin menarik uang. Ini satu-satunya cabang (HSBC) di kawasan ini,” tutur seorang nasabah. “Belum tentu be-sok (hari ini, Red) kami bisa menarik uang,” lanjut dia.

Untuk menjaga likuiditas, bank sentral membatasi pe-narikan uang tunai di bank, yakni maksimal 50 ribu pound Mesir atau USD 10 ribu (seki-tar Rp 90 juta) per orang per hari. Layanan bank kemarin ditutup pukul 13.30 (sekitar pukul 18.30 WIB).

Tayangan televisi menun-jukkan bahwa antrean tak hanya terjadi di luar bank. Perbelanjaan dan toko-toko grosir juga dijubeli calon p e m b e l i . M e r e k a i n g i n membeli sayur dan daging yang sempat hilang di pasar dan harganya melonjak.

Di dekat Lapangan Tahrir, m i l i t e r m e m b u k a p i n t u Mugamma Building, kantor utama beberapa lembaga pemerintah. Antrean warga ter l ihat di pintu bagian belakang gedung tersebut. (AFP/AP/Rtr/c11/dwi)

Kerja Sama dengan Investor Bukan SolusiRencAnA kerja sama antara

PDAM Tirta Mayang, Kota Jambi dengan investor Aus-tralia, dinilai bukanlah solusi yang tepat untuk mengatasi masalah perusahaan pelat merah itu. Bahkan, kerja sama ini dinilai dapat membahaya-kan PDAM Tirta Mayang.

Sekretaris Ikatan Ahli Peren-cana (IAP) Indonesia Provinsi Jambi Erbandi mengatakan, kerja sama itu dilakukan un-tuk meningkatkan produksi PDAM Tirta Mayang agar dapat melayani 80 persen kebutuhan air masyarakat. Sebagaimana target Milen-nium Development Goals (MDG’S) tahun 2015. Konon, kata dia, PDAM Tirta Mayang berencana melakukan kerja sama dengan pihak swasta.

Bentuk kerja samanya, Unit Produksi PDAM Tirta Mayang

akan diserahkan pengelolaan-nya kepada pihak swasta den-gan pola kerja sama kontrak Rehabilitation Operate and Transfer (ROT). Kerja sama PDAM dengan pihak swasta populer disebut dengan Pub-lik Private Partnership (Ke-mitraan) dan Publik Private Privatisasi (Swastanisasi).

Rencana kerja sama PDAM dengan swasta dengan pola Public Private Partnership (kemitraan) di Indonesia di-kenal dengan nama Kerja sama Pemerintah Swasta (KPS). Peran pemerintah se-bagai regulator dan enabler swasta sebagai operator dan provider. Dalam KPS pengelo-laan diserahkan kepada swas-ta dan aset masih tetap milik pemerintah yang dikembali-kan dalam periode tertentu misalnya 20 – 25 tahun.

Menurut Erbandi, sebelum melangkah lebih jauh, pihak PDAM diharapkan melakukan kajian secara cermat terhadap obyek yang akan dikerjasa-makan. Kajian ini dilakukan untuk mengetahui sejauh mana manfaat kerja sama bagi masyarakat Kota Jambi sebagai pihak yang terim-bas langsung dari kebijakan yang dilakukan.

“Dengan dilakukan ka-jian, akan diketahui varia-bel-variabel yang dimaink-an dalam perjanjian kerja sama. Apabila dalam analisis ada variabel yang merugikan dan membahayakan, maka akan segera diketahui. Karena kalau terjadi kerugian PDAM yang akan menanggung send-iri, sebab pihak swasta tidak ada yang menjalin kerja sama untuk rugi,” jelasnya.

Dalam hal kerja sama ini, Pemerintah Kota Jambi juga harus benar-benar mempela-jari secara cermat skema pem-biayaan oleh pihak swasta. Karena umumnya swasta

mendapat pembiayaan dari bank dengan bunga kom-ersial. Biaya keuangan yang tinggi mengakibatkan tarif yang tinggi dan tentunya da-pat membebani pelanggan.

Berdasarkan pengalaman 14

kontrak kerja sama ROT yang dilakukan PDAM di Indonesia dengan pihak swasta, menu-rut dia, terdapat empat KPS yang mengalami hambatan. Yaitu Makasar, Semarang, Kabupaten Pati dan Cikokol Tangerang. “Penyebabnya adalah ketimpangan kerja sama dan penentuan tarif,” ujarnya.

Mengacu pada Peraturan Presiden No 67 tahun 2005, tentang Kerja sama Pemer-intah Daerah dan Badan Usaha dalam Penyediaan

Infrastruktur, dan Kep-mendagri No 43 tahun 2000, tentang Kerja sama Perusa-haan Daerah dengan pihak ketiga, perlu dilakukan studi kelayakan terhadap objek yang akan dikerjasamakan. Sehingga variabel biaya op-erasi/OPEX (operating ex-

penditure), biaya investasi/CAPEX (capital expenditure) dan tarif air curah (bulk water charge) akan menjadi pertim-bangan yang paling penting dalam perjanjian kerja sama tersebut.

Sebab, menurut Erbandi, berbicara PDAM, tentunya menyangkut hulu dan hilir sistem pengelolaan air mi-num. Yaitu meliputi kapa-sitas produksi, pengelolaan produksi, penanganan kebo-coran distribusi dan pengelo-laan sistem distribusi. Kebo-coran distribusi merupakan pekerjaan yang perlu segera ditangani, karena penam-bahan produksi sekalipun tidak akan ada artinya bila kebocoran sistem distribusi tidak ditangani.

Menyerahkan peningkatan produksi kepada swasta da-

lam kondisi kehilangan air atau kebocoran sistem dis-tribusi PDAM Tirta Mayang yang mencapai 40 persen, seperti saat ini dapat memba-hayakan. Karena kebocoran atau kehilangan air terse-but menjadikan PDAM Tirta Mayang harus menjual air dengan harga lebih tinggi dari harga air yang dijual swasta.

Swasta, kata dia, hanya menghitung air terjual mela-lui meter induk yang dipasang bersama. Artinya, PDAM Tirta Mayang harus memasukkan beban kebocoran tersebut ke dalam harga jual air yang dijual swasta dan menjualnya kepada masyarakat. “Pertan-yaannya adalah, mampukah masyarakat Kota Jambi mem-beli air dari PDAM dengan harga jual swasta plus,” ka-tanya. (fay)

Page 18: Jambi Independent | 07 Februari 2011

Khusus Sekda dan Staf Ahli

Pejabat lingkup sekre­tariat daerah (setda), mu­lai dari sekretaris daerah (sekda) hingga staf ahli bisa terseyum lebar. Pasalnya, usulan penambahan tun­jangan sebesar Rp 222 juta untuk pejabat eselon II di lingkup Setda Kerinci, di­setujui DPRD Kerinci.

Namun, tambahan peng­hasilan tersebut tidak ber­laku bagi pegawai negeri sipil (PNS) rendahan yang

mengidam­idamkan tamba­han penghasilan.

Ketua DPRD Kabupaten Kerinci yang juga anggota Fraksi Amanat Nasional (FPAN) Sabtu (5/2) lalu, mengatakan, penambah­an anggaran yang diaju­kan Bupati Kerinci, den­gan surat nomor: 900/1163/DPPKA/2011 tanggal 31 Januari pada bagian umum Setda Kerinci.

Dalam surat itu bupati meminta supaya adanya pe­nambahan anggaran peng­hasilan yang hanya untuk pejabat lingkup sekretariat daerah, mulai dari sekre­taris daerah, asisten dan staff ahli.

“Ya, semua fraksi meny­

etujui pemberian tambahan penghasilan untuk mereka,” ujar Liberty.

Namun, kata dia, meski APBD Kerinci tahun 2011 sudah disetujui DPRD Ker­inci, fraksinya mendesak Bu­pati Kerinci untuk meninjau kembali usulan tersebut.

“Meski anggarannya su­dah disetujui dalam rapat gabungan. Kita mendesak bupati untuk meninjau kem­bali tambahan penghasilan khusus untuk pejabat eselon II. Kita meminta supaya tun­jangan khusus itu diberikan secara merata,” ujarnya

Di s is i la in, Sulaiman Hasan, anggota DPRD Ke­rinci dari Fraksi Kerinci Ber­satu mengatakan, fraksinya

menyayangkan pembagian tunjangan khusus bagi pegawai tidak dilakukan merata. Malah, kata dia, di APBD Kerinci tahun 2011, anggaran sangat besar terse­dot untuk honorium pe­ngadaan barang jasa dan belanja modal. Dengan angka cukup fantastis, yaitu sebesar Rp 26,5 miliar.

“Dana itu hanya dinikmati sebagian kecil PNS saja. Se­hingga ada istilah ada jaba­tan basah dan ada jabatan kering. Yang mendapatkan jabatan basah bekerja siang malam,” sebutnya.

“Pemberian TKD perlu dilakukan pengkajian untuk pemerataan pendapatan. Kalau itu dilaksanakan, mu­

lai dari bupati hingga tukang sapu dapat menikmatinya. Walaupun sedikit jumlah­nya sangat diharapkan,” tegasnya.

Bupati Kerinci H Muras­man dikonfirmasikan me­ngatakan, mengingat ang­garan tidak mencukupi, pemerintah daerah belum mampu memberikan tun­jangan khusus daerah (TKD) untuk semua pegawai negeri sipil. Bahkan, memberikan tambahan penghasilan bagi pejabat eselon II.

“APBD Kerinci tidak mam­pu untuk itu. Pejabat Eselon II sudah memiliki tunjangan dan tidak perlu lagi ditam­bah karena ketidakmam­puan APBD,” terangnya. (*)

Jambi IndependentSenin, 07 Februari 2011

YosefaSungaipenuh

sungaipenuhturap batang Merao

terbengkalaiWarga Desa Tanjung Mudo, Kecamatan Hamparan

Rawang, Kota Sungaipenuh, mengharapkan Pemprov Jambi kembali meneruskan pembangunan turap di Sungai Batang Merao.

Pasalnya, akibat terbengkalainya penerusan pengerjaan turap tersebut menyebabkan jalan yang menghubungkan desa tersebut putus.

Jufri, warga Desa Tanjung Mudo, kemarin (6/2) menga­takan, masyarakat merasa heran kenapa pembangunan turap tersebut tidak diteruskan tahun 2010 lalu. Sebab, dengan adanya kelanjutan pembangunan turap dapat meringankan beban banjir yang selalu menghantam da­erahnya tersebut.

“Warga waktu itu sangat senang adanya kelanjutan pembangunan turap tahun 2010 lalu. Tapi, baru berjalan seminggu pengerjaannya dihentikan,” bebernya.

PJ Wali Kota Sungai Penuh Ir Ahmal Thayib saat dikonfir­masikan mengatakan, dirinya sudah melihat keadaan turap yang belum diselesaikan tersebut. Menurutnya, karena Sungai Batang Merao merupakan wewenang Pemerintah Provinsi Jambi. Maka, dirinya hanya bisa mengusulkan kepada pemprov untuk kembali melanjutkan pembangu­nannya.

“Ya, kita sudah melihatnya pada saat tinjauan saya di sekolah yang terkena banjir di sepanjang Sungai Batang Merao. Karena wewenangnya adalah Pemerintah Provinsi Jambi, maka kita akan mengusulkannya ke pemprov,” ujarnya.(fyo)

Pejabat Dapat tunjangan

Limbah Pt agrowiyana rusak sawah

Dana PNPM Capai rp 9 Miliarempat Desa di tebo Masih gelap gulita

Musim Hujan, Petani Karet Mengeluh

Pendataan rts baru 40 Persen

TAK TERCAPAI: Salah satu agen gas LPG yang ada di Merangin. Target pendistribusian gas LPG, Merangin, diprediksi tidak akan terwujud akhir Februari mendatang.

MUaratebo-Tingginya curah hujan beberapa pe­kan terakhir menimbulkan dampak yang cukup tinggi bagi masyarakat. Selain khawatir akan terjadi ban­jir, cuaca yang tak menen­tu saat ini juga membuat petani karet tidak bisa ber­penghasilan normal sep­erti biasanya. Sebab, petani karet hanya bisa menyadap karet satu sampai dua kali saja dalam sepekan.

K o n d i s i i n i m e m b u a t p e t a n i k a r e t b e r p e n g ­hasilan pas­pasan selama musim hujan ini. Hal ini diungkapkan oleh Rudi, petani karet warga Sumber Sari kepada Jambi Indepen-dent, Sabtu (5/2) lalu.

Dikatakannya, kondisi cua­ca yang tak menentu, mem­buatnya harus banyak di rumah. Jika sebelumnnya ia bisa menyadap karet setiap hari, maka kini ia harus ber­gantung dengan cuaca. Da­lam sepekan ia hanya bisa menyadap karet satu sampai dua kali saja.

“Biasanya kerja setiap hari, tapi dalam satu bulan tera­khir saya hanya bisa kerja satu sampai dua kali saja dalam seminggu, itu pun de­

ngan hasil yang tidak maksi­mal,” ujarnya.

Lebih jauh dikatakannya, dengan kondidi cuaca yang seperti ini, ia hanya meng­hasilkan karet 3 sampai 5 kilo saja per hari. Padahal sebelumnya, jika cuaca nor­mal ia bisa berpenghasilan di atas 10 kilo per hari.

“Mau kayak mano lagi, Bang. Cuaca sudah begini, biasonyo biso berpenghasi­lan cukup dan kerjo setiap hari. Kini ko banyak meng­habiskan waktu di rumah be, nunggu cuaca bagus. Kadang sampe ke kebun jugo harus rela basah kerno hujan dan nyadap terpakso dibatalkan,” katanya.

Petani karet lainnya, Ham­di Ibrahim, warga Tebing Tinggi juga mengeluhkan hasil karetnya selama musim penghujan. Ia mengatakan, terkadang saat ia selesai me­nyadap karet, hujan deras tiba dan karet yang ia sadap harus bercampur dengan air dan hasil sadapan tidak bagus dan sia­sia.

“Mau diapakan lagi, terka­dang selesai nyadap, hu­jan tiba. Ya terpaksa sada­pan tidak ada hasil,” tutup­nya. (usa)

saroLaNgUN – Dinas Pertanian Kabupaten Saro­langun mendesak salah satu perusahaan perkebunan yang beroperasi di Keca­matan Cermin Nan Gedang untuk memperbaiki pulu­han hektare sawah yang rusak. Hal ini akibat dari lua­pan limbah yang tergenang dari aktivitas perusahaan PT Agrowiyana.

Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sarolangun Har­diono, kemarin (5/2), men­gatakan, akibat luapan lim­bah itu, sekitar 70 hektare sawah warga yang rusak, dan tidak bisa berproduksi sebagaimana mestinya.

“Kami sangat menyesalkan adanya aliran air limbah pe­rusahaan yang menggenangi persawahan masyarakat. Se­harusnya perusahaan mem­buat saluran air yang tidak mengalir ke sawah, apalagi itu sawah produktif. Kami mendesak agar mereka mau memperbaiki sawah yang rusak agar bisa berfungsi

kembali,” katanya.Dia mengatakan, jika tidak

segera diperbaiki, maka hal itu akan berdampak pada upaya peningkatan produksi beras daerah. Dan juga men­gakibatkan kerugian besar bagi petani yang ada di da­erah itu, apalagi saat harga beras di pasaran tinggi,” tandasnya.

Sementara itu, Kepala Desa Lubuk Resam Ilir Evi Sur_yadi, membenarkan hal itu. Akibatnya, sawah mereka rusak dan tidak berfungsi sebagaimana mestinya.

“Ini sudah terjadi sejak dua tahun belakangan. Petani yang sawahnya berada di dekat lokasi perkebunan, sering gagal panen karena­nya,” ungkapnya.

Untuk mengatasi perso­alaan tersebut, pihaknya telah menyampaikan lapo­ran kepada bupati dan be­berapa dinas terkait untuk diselesaikan. Namun hingga saat ini belum ada upaya perbaikan dari pihak ber­

wenang sehingga hal itu masih terus terjadi. “Kami berharap pemerintah daerah melalui pihak terkait segera menyelesaikan persoalan ini hingga tuntas dan petani bisa kembali menggarap sawah,” papar Evi.

Terpisah, Joko Susi lo, Kepala Dinas Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Sarolangun, selaku leading sector perkebunan, men­gaku sudah mengetahui hal tersebut. Menurutnya, kerusakan sawah terjadi aki bat luapan air hujan yang membawa sisa aktivitas produksi perusahaan. Na­mun katanya, perusahaan yang bersangkutan bersedia bertanggung jawab.

Sementara itu, pihak PT Agorowiyana masih bung­kam. Ali Akbar, Manager Lapangan PT Agrowiyana, ketika dihubungi via telpon tidak mengangkat panggilan telpon. Pesan singkat (SMS) yang dilayangkan juga tidak digubris.(amu)

bangko

DaNa program Rural Infrastructure Support PNPM Mandiri (RIS­PNPM) Kabupaten Sarolangun pada 2011 ini mencapai Rp 9 miliar. Namun demikian, hingga saat ini belum dike­tahui berapa desa dan berapa alokasi yang akan diberikan.

Kepala Satuan Kerja RIS­PNPM Ka­bupaten Dodi Irhandi, kemarin (5/2), mengatakan, untuk alokasi desa penerima dana 9 miliar. Sampai saat ini belum ada petunjuk resmi dari pemerintah pusat.

Ia mengatakan, mengacu pada penyaluran dana serupa pada 2010, diperkirakan surat keputusan resmi baru akan diterima pada Mei 2011.

“Dana ini akan dibagikan kepada desa yang belum mendapat, guna meningkatkan pembangunan in­frastruktur pengembangan kegiatan ekonomi dan sosial masyarakat se­tempat,” katanya.

Menurut Dodi, jumlah alokasi dana ini sama dengan jumlah alokasi dana tersebut pada 2010. Dana tersebut diserahkan 26 desa yang tersebar di Kabupaten Sarolangun dengan alokasi dana per desa Rp 250 juta.

Pada 2010, dari 26 desa yang digu­lirkan dana tersebut, terdapat satu desa yang tidak bisa melaksanakan

kegiatan secara maksimal. Maka, sisa dana yang tidak terserap dikem­balikan ke pusat sebelum diluncur­kan lagi untuk melanjutkan pem­bangunan yang telah dilaksanakan sesuai kesepakatan masyarakat desa pada 2011.

“Dari Rp 250 juta dana yang disiap­kan hanya Rp 200 juta yang terserap, sisanya dikembalikan ke pusat. Tapi pada 2011, dana itu akan diserahkan lagi oleh pemerintah pusat ke Desa Baru untuk digunakan melanjutkan kegiatan awal,” katanya.

Ia menerangkan, RIS­PN meru­pakan kegiatan Kementerian Ke­sejahteraan Rakyat yang diserahkan pengelolaannya kepada Kemen­terian PU. Ini untuk dilaksanakan ke masyarakat yang penentuan ke­giatan dilakukan sesuai keputusan musyawawrah desa. Pengelolaan dana ini dilakukan dengan mengacu kontrak antar organisasi masyarakat yang dibentuk sesuai rapat desa dengan Dinas Pekerjaan Umum dalam hal ini dinas satuan kerja bersangkutan.

“Pengerjaan ini harus dilakukan sebelum tahun anggaran berakhir dan sistem pencairan hingga tiga tahap,” tandasnya.(amu)

M U a r a t e b o – D e w a n Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tebo mendesak bupati agar segera merealisasikan proyek pe­masangan jaringan listrik di empat desa di Kabupaten tebo yang hingga kini masih belum mendapat penerangan listrik.

Dikatakan oleh M Yamin, anggota DPRD Tebo, dalam menjalankan program lima pilar pembangunan, Pem­kab Tebo hendaklah lebih memprioritaskan hal­hal yang bersifat kepentingan masyarakat. Apalagi ren­cana Pemkab Tebo untuk pemasangan jaringan listrik telah direncanakan sejak tahun 2007 silam.

“Hal ini sudah seringkali dibahas dalam anggaran Pemkab Tebo untuk realisasi jaringan listrik ke empat desa di wilayah Kabupaten Tebo, yaitu Desa Tri Mak­mur, Desa Triti, Desa Tuo Ilir dan Simpang Asoy,” ujarnya kepada Jambi Independent,

kemarin (6/2).Dijelaskan, permasalahan

ini harus segera diselesaikan secepat mungkin. Bupati selaku kepala daerah di­harapkan segera mengambil kebijakan terkait masalah jaringan listrik yang saat ini sering menjadi gejolak di masyarakat.

Keinginan masyarakat untuk mendapatkan pe­nerangan jaringan listrik sangat tinggi. Sering untuk mendapatkan hal tersebut, masyarakat menjadi korban oleh oknum yang tidak ber­tanggung jawab, sebab diber­ikan janji realisasi ja ringan listrik di desa mereka.

“Kami harap realisasi ke masyarakat secepatnya, apalagi ada beberapa desa yang sudah menyetorkan ke oknum untuk pemasangan jaringan listrik. Jika ada ke­bijakan dari kepala daerah tentunya hal ini bisa diata­si,” tegas politisi dari Fraksi Demokrat ini. (usa)

reNCaNa penuntasan sosialisasi dan realisasi konversi minyak tanah ke gas (LPG) oleh Pemkab Merangin di ka­bupaten ini pada akhir Februari 2011 mendatang, sulit ditembus. Pasalnya, hingga saat ini pendataan rencana target sasaran (RTS) yang dilakukan konsultan, baru ber­jalan 40 persen.

Artinya, masih tersisa 60 persen lagi warga Merangin yang belum terdata untuk menerima gas LPG.

“Informasi terakhir yang kami terima, pendataan RTS baru dilakukan 40 persen oleh pihak konsultan pendataan. Masih tersisa 60 persen lagi warga Merangin penerima gas LPG yang belum terdata. Data kotornya, baru tercatat 33 ribu penerima gas LPG, dari target 68 ribu penerima gas LPG di Merangin,” ungkap pihak Energi dan Sumber Daya Manusia (SDM), melalui Kasi Migas Ahmad Thoulun, kemarin (6/2).

Melihat kondisi ini, pendistribusian LPG ke RTS akan dilakukan dua gelombang. Guna memantapkan berbagai persoalan terkait kebijakan konversi minyak tanah ke Gas LPG ini, besok (hari ini, Red), pihaknya kembali akan melakukan pertemuan dengan pihak terkait, di antaranya Pertamina, konsultan, 24 camat yang ada di Merangin, serta lurah dan kades yang ada di Merangin.

“Tujuannya guna membahas berbagai persoalan terkait kesiapan rencana pendistribnusian Gas LPG terhadap RTS. Rencananya pertemuan itu akan dilakukan di kantor ESDM Merangin,” katanya.

Kadis ESDM Merangin Ir Markoni membenarkan rencana pertemuan tersebut. “Pertemuan akan membahas per­siapan atau kematangan pendistribusian Gas LPG di Me­rangin. Sehingga pendistribusian LPG dapat tepat sasaran. Semua pihak terkait kita undang dalam pertemuan itu,” tegas Markoni. (ctr)

Page 19: Jambi Independent | 07 Februari 2011

Jambi Independent Senin, 07 Februari 2011

muarojambiBantu Petani

Tingkatkan Panen MUAROJAMBI – Dinas Pertanian Kabupaten Muarojambi

terus berupaya membantu petani untuk meningkatkan hasil panen. Bahkan pihak dinas terus berkoordinasi de­ngan para petani guna mengetahui kebutuhan peralatan pertanian yang dibutuhkan petani.

Setidaknya, Dinas Pertanian membuka diri bagi keluhan dan pengaduan petani terkait program peningkatan hasil pertanian tersebut. “Kita akan terus berupaya memotivasi petani agar dapat bekerja maksimal,” ujar Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Muarojambi Darwin Sitanggang, baru­baru ini.

Dalam waktu dekat, pihaknya berencana menggelar tanam perdana bibit padi di Kecamatan Muarosebo yang dilakukan Bupati Muarojambi Burhanuddin Mahir. Agar tidak banyak mengeluarkan biaya, acara tersebut rencananya tidak akan menggunakan perhelatan seperti layaknya acara–acara pemerintah lainnya.

Pada acara tersebut, Dinas Pertanian hanya akan meng­gelar tikar dan tidak menggunakan kursi dan tenda. “Bah­kan saya lebih senang jika tempat duduk lesehan dengan tikar di bawah pohon yang ada di sekitar lokasi. Kan lebih merakyat,” katanya.

Ide yang disampaikan Darwin Sitanggang sepertinya mendapat apresiasi dari Mahdong, salah seorang kepala bidang di Dinas Pertanian Muarojambi. Dia mengaku sangat setuju dengan ide tersebut.

Namun, menurut Mahdong, pihaknya tetap harus menyediakan tempat dan konsumsi bagi pejabat dan masyarakat yang ikut meramaikan acara tanam perdana itu. “Paling tidak air mineral dan makanan ringan harus ada,” katanya.(fes)

50 Tong untukDaerah ProduksiSampah

Dewan: Pendidikan Makin Merosot M U A R A B U L I A N – K i ­

nerja Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (PDK) Kabu­paten Batanghari dalam meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan di Bumi Serentak Bak Regam selama ini, disorot. Pasalnya, se­lama ini dinas terkait tak memberikan indikator pe­ngawasan pada pihak dewan dalam rangka melakukan pengawasan di sektor pen­didikan. “Tolak ukurnya apa? Selama ini belum ada,” ung­kap Jasasila, salah seorang anggota DPRD dari Partai Demokrat, pekan lalu.

Menurut dia, ke depan Di­nas PDK harus memberikan indikator­indikator yang bisa menjadi dasar pengawasan dari DPRD dalam rangka membenahi pendidikan di daerah itu. Dia mensinyalir bahwa data atau pemetaan pendidikan yang ada di Ka­bupaten Batanghari ada­lah data tahun 2008 dan data tersebut tidak di­up-date. “Bagaimana kita bisa merencanakan pendidikan kalau tidak terukur. Kami mohon disampaikan data tersebut, sehingga bisa jalan seiring sejalan,” katanya.

Hal serupa juga disesal­

kan Dailami, salah seorang anggota DPRD dari Partai Demokrasi Indonesia Per­juangan (PDIP). Dia men­gatakan, wajah pendidikan di Batanghari belakangan ini sudah cukup mempri­hatinkan. Dan jika hal itu tak segera dibenahi, maka masa depan anak­anak di Batang­hari bakal semakin merosot dan tak mampu bersaing dengan anak­anak dari daerah lain. “Pendidikan di Batanghari sekarang benar­benar hancur,” keluhnya.

Menanggapi kritikan itu, Kepala Dinas PDK Kabu­paten Batanghari Ahmad AR mengatakan, pihaknya setiap tahun selalu terken­dala persoalan dana untuk meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan para siswa di sekolah­sekolah yang tersebar di Batanghari. Dia menolak jika anggota dewan mengatakan bahwa pendidikan di Batanghari hancur. “Setiap tahun dana kita kurang. Kita bukan un­tuk bersih diri, tapi dana memang kurang. Tapi pen­didikan di Batanghari dak boleh kita bilang hancur. Karena ada yang bagus, tapi ada juga yang kurang,”

sebutnya.Dalam rangka menga­

tasi carut­marut sektor pendidikan yang menja­di sorotan dewan, Bupati Batanghari Abdul Fattah meminta agar Dinas PDK ke depan bisa berkoordinasi

dengan pihak dewan dalam rangka memperbaiki dunia pendidikan di Batanghari. Diharapkan, pendidikan di daerah ini bisa menjadi lebih baik dibandingkan ta­hun­tahun yang lalu. “Mak­sud saya tercapai, karena di

antara kita ada koreksi dan evaluasi. Kadis PDK nanti koordinasi dengan komisi I DPRD agar bisa turun ke ke­camatan. Rekomendasi dari DPR akan menjadi perhatian kita ke depan, tapi yang ob­jektif,” tandasnya.(lis)

Harga Beras Naik LagiKUALATUNGKAL – Harga

beras terus mengalami ke­naikan. Harga beras di Pasar Kualatungkal, kini berkisar Rp 9.000 hingga 15.000/kg. Kenaikan ini membuat warga menjerit karena ting­ginya beban hidup untuk memenuhi kebutuhan se­hari­hari.

Jusri, salah seorang war­ga yang ditemui di Pasar Tanggo Rajo Kualatung­kal mengatakan, penge­luarannya bertambah se­mentara penghasilannya pas­pasan.

“Kami merasa pengeluaran kami semakin bertambah dengan naiknya harga ba­rang ini khususnya beras. Untuk memenuhi kebutu­

han hidup sehari­hari saja susah dengan kondisi ba­rang yang serba mahal ini,” katanya, kemarin.

Dia mengatakan, akibat kenaikan beras ini membuat dirinya harus lebih hemat lagi dalam membelanjakan uang agar bisa memenuhi kebutuhan hidup keluarga sehari­hari. “Keuangan ha­rus diatur sehemat mung­kin, kalau tidak bisa jadi lebih besar pasak daripada tiang, pengeluaran besar sementara pendapatan kurang,” katanya.

Kenaikan harga beras di Kualatungkal sudah ter­jadi dalam beberapa bulan terakhir ini. Diakuinya, ke­naikan harga beras ini ter­

jadi setelah musim panen berakhir pada tahun lalu dan menjelang Hari Raya Idul Fitri. “Biasanya harga beras ini kalau sudah naik susah turunnya. Paling kita berharap musim panen tiba aja, biasanya setelah harga beras kembali normal,” bebernya.

Harga beras di pasar seka­rang ini mencapai Rp 9.000 hingga 15.000/kg. Untuk be­ras yang biasa harganya Rp 9.000/kg sedangkan harga beras kualitas bagus men­capai Rp 15.000/kg. “Harga eceran kami jual Rp 9.000/kg untuk beras biasa,” ujar Iwan, pedagang beras di Pasar Tanggo Rajo Kuala­tungkal.(d4n)

MUAROJAMBI – Dinas Tata Kota, Kebersihan, Per­tamanan dan Damkar Mua­rojambi, kian intens menjaga kebersihan lingkungan. Salah satunya dengan program pembuatan 50 tong sampah yang akan disebar ke 11 ke­camatan di Muarojambi.

Taufik, Kadis Tata Kota, Kebersihan, Pertamanan Dan Damkar Muarojambi menyebutkan, persoalan sampah di Muarojambi be­lum begitu parah. Hanya saja, sedini mungkin pe­merintah harus mengambil langkah untuk mengatasin­ya. “Salah satunya, melalui program penyediaan tong sampah. Sebanyak 50 tong sampah akan kita sebar ke sebelas kecamatan di Mua­rojambi,” katanya.

Taufik mengakui, alokasi tong sampah yang disiapkan memang belum sepenuhnya memenuhi kebutuhan. Jika melihat kebutuhan, tong sampah yang harus disedia­kan mencapai ratusan. “Ka­lau menurut kebutuhan, 50 tong sampah tersebut belum

mencukupi. Tapi, kita buat dulu dengan dana seadanya. Sebab, dana kita tahun ini minim,” sebut Taufik.

Dia mengatakan, 50 tong sampah tersebut akan di­sebar ke tempat­tempat produksi sampah. Salah satu contohnya di Pasar Sengeti. Kondisi pasar ini terlihat sangat kumuh de­ngan sampah berserakan dimana­mana. Hal itu san­gat wajar mengingat tong sampah tidak tersedia di lokasi. “Sebenarnya di Pasar Sengeti ada tersedia tong sampah. Tapi, ukurannya saja yang kecil,” kata taufik.

Pemda juga sedang men­jalin kerja sama dengan negara luar untuk menga­tasi sampah di Muarojambi. Namun, kemungkinan besar kerja sama dengan negara Jerman ini tidak akan terwu­jud, karena dana yang dibu­tuhkan mencapai miliaran rupiah. Selain itu, produksi sampah di Muarojambi juga dinilai belum begitu besar untuk mewujudkan rencana ini.(fes)

NAIK: Seorang pria mengangkat beras belum lama ini. Harga beras di Kualatungkal, Tanjab Barat sejak beberapa waktu terakhir terus naik.

aNGKuT SamPaH Petugas mengangkut sampah dari tempat pembuangan baru-baru ini. Di Muarojambi, Dinas Kebersihan menyiapkan 50 tong sampah untuk 11 kecamatan.

FoTo: DoK/jAMBI INDePeNDeNT

FoTo: DoK/jAMBI INDePeNDeNT

FoTo: DoK/jAMBI INDePeNDeNT

SoRoT PeNDIDIKAN: Kalangan DPRD Kabupaten Batanghari menyorot kualitas pendidikan yang dikhawatirkan kualitasnya akan semakin merosot. Dewan meminta agar Dinas Pendidikan mema-parkan indikator pengawasan.

PANeN: Lokasi panen raya padi beberapa waktu lalu. Untuk meningkatkan hasil panen, Dinas Pertanian Muarojambi mem-buka diri bagi keluhan dan pengaduan petani terkait program peningkatan hasil pertanian tersebut.

FoTo: DoK/jAMBI INDePeNDeNT

Banyak Reklame Masih Kosong

MUARABULIAN ­ Tren pemasangan iklan produk melalui papan reklame be­lakangan mulai mengala­mi penurunan. Indikator itu terlihat dari banyaknya papan reklame milik Pem­kab Batanghari masih ko­song, karena perusahaan pemasang reklame tak lagi memperpanjang kontrak.

Hal itu dibenarkan Kepala Dinas Dinas Pendapatan Pe­ngelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Bahtiar, melalui Kasi Pembinaan, Pengembangan dan Pener­tiban Imran Yahdin. Menurut dia, kini terdapat tiga unit papan reklame di Kecama­tan Pemayung, delapan unit di Kecamatan Muarabulian, dan enam unit di Kecamatan Muaratembesi yang kosong.

Dengan melihat kondisi terse­but, diprediksi pada tahun 2011 bakal terjadi penurunan minat perusahaan memasang re­klame jika dibandingkan pada tahun 2010 lalu. “Untuk tahun 2011 memang terlihat sekali adanya tren penurunan minat pemasangan reklame. Ini dibukti­kan dengan banyaknya pemasa­ngan papan reklame yang tidak diperpanjang lagi,” ungkapnya.

Dia menambahkan, ter­jadinya penurunan tersebut disebabkan banyak faktor. Antara lain karena tidak ter­jadinya peningkatan pen­jualan setelah pemasangan

papan reklame dibandingkan sebelum pihak yang ber­sangkutan menggunakan media reklame. Akibatnya, perusahaan beralih meng­gunakan media selain pa­pan reklame yang dianggap lebih menguntungkan dalam melakukan promosi produk mereka. “Kebanyakan pihak yang selama ini mengguna­kan reklame beralih menggu­nakan spanduk, poster, dan umubul­umbul,” terangnya.

Untuk mengantisipasi adanya perusahaan yangtidak membayar pajak pemasangan reklame, spanduk, dan poster, pihaknya terus melakukan kegiatan pengawasan. Tujuan­nya untuk menekan terjadinya kebocoran pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor itu. Sebab, selama ini masih dida­pati ada pemasang reklame dan spanduk liar yang masih enggan membayar pajak retri­busi kepada Pemkab Batang­hari. Kedapatan ada reklame yang dipasang di tempat umum dan tidak menunaikan kewajiban pembayaran pajak akan diberi teguran sesuai perda No 21 tahun 2008.

Setelah diberi teguran se­banyak tiga kali, namun yang bersangkutan tidak juga bersedia membayar, maka petugas berhak melakukan pembongkaran secara paksa terhadap reklame dan span­duk liar yang dipasang. (lis)

Page 20: Jambi Independent | 07 Februari 2011

Senin, 07 Februari 2011 Jambi Independent

Page 21: Jambi Independent | 07 Februari 2011

Jambi Independent Senin, 07 Februari 2011

Memilih Ban Mobil yang Cocoksama, namun sebenarnya kedua ban ini sangat berbeda konstruksinya. Per-bedaan konstruksi ban ini sangat erat hubungannya pada jenis mobil apa ban tersebut dapat dipergunakan seperti :

1. 6.00-14 6PRAngka 6.00 adalah angka yang menun-

jukkan lebar penampang ban tersebut dalam satuan inchi (lk 153 mm). 14 adalah diameter dari ring (velg) juga da-lam satuan inchi. 4PR atau 4 Ply Rating menunjukkan berlapis lapisnya ply-cord,

bukan hanya 4 lapis tetapi PR diguna-kan untuk menunjukkan suatu ban den-gan beban maksimum yang diizinkan. Ban dengan ukuran ini dapat menerima beban maksimum 615 kg setiap ban, pada tekanan angin 47 psi.

2.185/70 SR 13 dan 185/60 HR14Ban dengan huruf R ini menunjukkan

bahwa jenis ban ini adalah radial yang khusus digunakan pada mobil penump-ang sedan. Huruf S dengan diameter velk 13 inchi menandakan bahwa ke-

cepatan maksimal ban ini adalah 175 km/jam, sedangkan huruf H sampai 210 km/jam dan V untuk kecepatan di atas 210 km/jam. Tekanan angin antara 28 sampai 30 psi dan beban maksimum yang dapat diterima 400 kg/tiap hari. Angka 70 dan 60 adalah aspek rasio dari ban (tinggi berbanding lebar penampang ban), sedangkan 185 adalah lebar penampang ban dalam millimeter.

3.175 R 13 6PR (LT – COM-MERCIAl)

Ban ini sangat cocok untuk kendaraan minibus karena sifatnya radial yang memberikan kenyamanan, tetapi tidak

Sering kita dibingungkan pada pi-lihan, ban mana yang cocok dengan mobil kita. Memasangkan ban yang tidak sesuai akan mendatangkan kerugian bagi yang menggunakannya. Disamping konstruksinya tidak sesuai, juga dapat merusak bagian dari mobil. Umur pakai menjadi lebih pendek dan sering dapat menghilangkan kenya-manan. Umumnya kita jumpai ada 2 jenis ban di pasaran, yaitu jenis ban radial dan bukan radial (bias). Secara sepintas kedua jenis ban ini hampir

mengabai-kan stabili-tas sesuai d e n g a n p e r m i n t -aan pabrik p e m b u a t mobil. Kar-ena daya d u k u n g terhadap beban keseluruhan mobil bisa menca-pai 2.100 kg. Disamping itu permintaan pabrik bahwa tekanan ban depan 28 psi dan belakang 49 psi dapat dipenuhi (2Kg/CM2 dan 3,5 Kg/CM2). Tulisan

Dipersembahkan Oleh :

6PR menunjukkan tekanan angin yang diizinkan sampai 50 psi dan beban yang dapat diterima oleh setiap ban 525 kg. Sedangkan LT adalah singka-tan dari Light Truck.

Jl cpt Rmh Jl. Mayang di Lrg. Anda, sblh Aptk Policia, msk dlm RT 25, RW 35 N0. 35. Fas 3km tdr, 1 grs, pgr tembok keliling, PLN 900watt, PAM, Tlpn, LT 538 m2, Bangunan 92 m2. Tnp perantara. Berminat, saya ada di Jbi s/d 29 Jan, harga 250 Jt. NEGO Hp. 08123353412 Budi.

26-01/02

Jl rmh lok. Jl. Kp. Patimura Lr. Bersama RT.6 No.68 Kel.Kenali Besar. LT. 900m2 LB. 18x13m Full keramik, 5 Kmt, 3 Kmn, 1300 W, PDAM. Garasi. Ada tlpn. 400 jt Nego. HP : 081373556556, 081274036224.

11-21/00

rumah Dijual, Lok. Prmhn Pesona Jambi, Mayang Blck H No. 5 Hrg ng, smr didlm LT 118M2, Type 36 jd Type 90, Garasi, Hub 081532231308.

00-00/00

Dijual Cpt rumah di Villa Kenali Per-mai M8 No.11 Mayang Mangurai Tipe 70 sudah dikembngkn, R. Tamu 2, K. Mandi 2, K. Tidur 2, Listrik 1300 watt, Pam, Pagar minimalis (baru) luas 270 m2, (Hoek) Harga 395 Jt nego, bisa tukar tambah mobil CRV/JAZZ Hub. Zepri 081367672372.

11-21/00

Dijual Motor YAMAHA 125 Z ada dua unit Hub. 081274149363, 08163203383

00-00/00

Di JL rmh, Kntr & Gudang L.T 8 tumbuk, Jl. RD.SK.Syahbudin No 9 B Mayang ( 3 rmh dari RS Kota)Berminat Langsung Ke Lokasi.

04-08/02

Jual Mitsubishi LaNCEr Th 90, AC, PW, CL, EM, BR, Mls, 34 Jt nego, Hp. 085266243206.

00-00/00

Djl ruko 2 pnt (plong) 2.5 lt, 8x15m, 1300 watt, PAM, Telp, Full Krmk, Hal Luas Jl. TP Sriwijaya, Ltk Strtgs, Hrg Rp. 875 Jt, Hub. 081274383767.

06-16/10

Dijual Kijang LGX 1.8 Th. 2002 warna silver, BH, Masih Mulus, , KM 70 rb, Hrg 137 Jt, Hp. 085266012507.

17-19/00

Dijual JaZZ Vtech 2006, biru metalik, KM 43 ribuan, pajak bulan 5 2010, info lengkap di www.produkbagus.info atau hub. 0812-601-8033.

28-04/12

Dijual cpt rumah Permanen uku-ran + 10x23 bertingkat (7x6) Lok. Jl. Kenali Jaya RT 15 No. 59 Lorong Cacaban Kel. Kenali Besar Kec. Kota Baru, Hub. 085266785228 harga 400 jt nego, Luas Tanah 5 tbk ukuran 20x25.

00-00/00

Dijual aVaNZa G Th. 2006 warna sil-ver, kondisi mulus, harga nego, Hub. 0741-7029636, 081366217736.

00-00/00

Over Kredit hoNDa JaZZ Th 05 M/T Merah IDSI BH Kota balik dp 80 jt (2,7 x 22 bln) Hp. 085266481843.

24-03/01

Dijual kIJaNG kaPSuL LX Th 00-01 Variasi LGX Hitam metalik, Plat B, DVD, MP3, Bensin/Velg & Ban Baru/Harga 90 Jt nego, No HP 082180316753, 085266590980.

04-10/01

Dijual Suzuki GC415V APV DLX Tahun 2006, kondisi siap Pakai. Hub: 0852 66577965

14-18/01

Dijual cpt Rumah lokasi strategis, Lantai Full keramik, Pagar Besi. lokasi Villa Kenali, Hub. 081532231308.

00-00/00

Dijual Suzuki Caribian thn 2004, Doble gardan, Harga Nego Hub: 081366512304

00-00/00

Dijual rumah ukuran 10x15m, Lt 425 m2, 1 r tamu, 3 kt, 1 r makan, 1 r Keluarga, 2 km mandi, 1 dapur, keramik, pgr teralis, alamat, Jl. H. Juanda Ir gardu, No. 72 Rt 31 dkt masjid Baitul Mukmini Mayang Jbi Hp. 081366170040.

00-00/00

Dijual Kijang New INNoVa Solar Tipe G, Pemakaian 09 asli pribadi, bisa kredit dibantu harga 220 nego, Hp. 08153977032.

23-28/00

Dijual Kijang Krista, Th. 99 w.Hijau/Mls, Plat BH, AC Double, ada soun system, bisa di bantu urus kredit, hrg 106 jt nego, Hp. 082180598997.

25-00/00

Dijual hoNDa CIVIC Genio Th. 95 Kondisi Mulus, Orisinil, Hrg 63 Jt. NEGO Hub: 081274478910

00-00/00

Ubah Nilai Rapor Dipidana Kurungan

KKM Sekolah Menentukan Kelulusan Siswa

J A M B I – M e s k i a t u r a n baru ujian nasional (UN) belum lama disosialisasi-k a n p a d a m a s y a r a k a t , khususnya orang tua atau wali murid. Kepala Dinas P e n d i d i k a n K o t a J a m b i Jumisar Jumisar, mengata-kan, panitia UN serta tim sosialisasi sudah dibentuk, sehingga bisa menjadi per-panjangan tangan kepada kepala sekolah, guru-guru, siswa dan wali murid.

“Kepala sekolah harus be-nar-benar memahami kri-teria serta hitung-hitungan dalam menentukan kelulu-san siswa. Jangan sampai guru-guru tidak mengua-sai kriteria tersebut. Kalau ada siswa atau wali murid bertanya, guru-guru har-us bisa menjawab. Harus benar-benar menguasai secara detail,” tegasnya.

Berkaitan dimasukannya nilai rapor sebagai kriteria kelulusan, diakui Jumisar, ada potensi kecurangan. Dia mengkhawatirkan ke-curangan sepert i tahun sebelumnya. Dia mene-gaskan, jika ketahuan ada kecurangan, maka akan ada sanksi pidana. “Jangan berpikir untuk merekayasa nilai rapor, karena sank-s i n y a t i d a k m a i n - m a i n , bisa dikenakan hukuman kurungan,” katanya.

Potensi kecurangan tahun ini terbilang kecil, kare-na sekolah merubah nilai rapor juga sangat keci l . “Sebanyak itu mau diganti tidak akan mungkin, lagian sebelum UN ni lai rapor tersebut juga sudah harus d i k u m p u l k a n , m a k a n y a sekolah harus berani men-ingkatkan KKM,” tegas-

nya. Dengan sistem baru, di-

harapkan tingkat kelulusan siswa se-Kota Jambi bisa meningkat. “Karena kelu-lusan tidak hanya ditentu-kan dengan UN, tapi juga usaha siswa belajar selama tiga tahun dibangku seko-lah seolah lebih dihargai. “Apalagi, dengan ini, siswa tidak akan menjadikan UN sebagai momok menakut-kan lagi, mereka bisa juga mengandalkan nilai selama tiga tahun sebagai modal,” tambahnya.

U n t u k m e n g a t a s i h a l itu, sekolah diperboleh-kan mengadakan les. Baik di sekolah atau di rumah guru. “Kalau di rumah guru lain lagi, tentu ada biaya-nya dan tidak ada pera-turan yang melarang itu,” tandasnya. (enn)

JAMBI – Kriteria ketuntasan mini-mum (KKM) yang ditentukan sekolah sangat menentukan kelulusan siswa. Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Kota Jambi, dalam acara pisah sambut kepala SMPN 11 belum lama ini. Dia mengatakan, sekolah harus berani meningkatkan KKM karena dengan KKM yang tinggi, maka akan lebih meringankan siswa dalam menghadapi ujian nasional (UN) mendatang. “KKM yang tinggi akan sangat membantu siswa, karena beban mereka akan lebih berkurang,” jelasnya.

Jumisar menanyakan KKM SMPN 11 kepada kepala sekolah yang lama, yaitu Erita Khasmi. Disebutkan Erita, nilai KKM sekolahnya selama ini bervariasi, terendah adalah 5,9 dan tertinggi 7,5. Menurut Jumisar, KKM tersebut sudah bagus. “Jangan sampai KKM-nya empat, tinggi pun nilai anak di UN, mereka tetap akan terancam,” katanya.

Disamping itu, kata Jumisar, sekolah dianjurkan membuat program belajar di luar sekolah, yakni dalam bentuk

bimbingan belajar untuk pengayaan dan remedial. “Dengan itu, sekolah bisa tahu, dalam bidang apa siswanya yang lemah atau bagus, nanti kan bisa remedial,” katanya. Hal ini ber-tujuan untuk mencapai cita-cita se-tiap sekolah, dan peningkatan mutu pendidikan.

Kepada kepala SMPN 11 yang baru yaitu Yonedi, Jumisar menyampai-kan, peran serta kelapa sekolah yang lama juga akan membantu dalam melaksanakan tugas. Yonedi diminta untuk sering berdiskusi dengan Erita Khasmi dalam hal peningkatan mutu pendidikan di sekolah ini. Selain itu, peningkatan mutu juga bisa ditentu-kan dengan angka.

Bukan hanya presentase kelulusan yang menentukan peningkatan mutu, kedisiplinan, absensi siswa dan guru mempengaruhi mutu pendidikan. “Kalau dulu ada dua puluh persen guru yang tidak masuk dalam seta-hun, sekarang cuma sepuluh persen, itu juga termasuk dalam peningkatan mutu,” katanya.

Dalam acara itu pula, Erita Khasmi,

mantan Kepsek SMPN 11 berpe-san, kepala sekolah yang baru harus melanjutkan apa yang telah dica-pai selama ini. “Selama satu tahun kepemimpinan saya, kita semua bekerja keras. Mulai dari merenovasi yang dulunya sekolah ini tidak punya apa-apa, sekarang sudah lebih baik. Kita pergunakan dana infaq untuk membangun taman dan sarana prasa-rana lainnya,” ungkapnya.

Selain itu, kata Erita, diharapkan da-pat memperbaiki hal-hal yang diang-gap kurang baik. “Supaya semuanya jelas dan transparan harus ada lapo-ran inventaris. Saya rasa itu merupa-kan tanggung jawab kita semua, se-moga dengan kepemimpinan kepsek baru, bisa diatasi,” ungkapnya.

Yonedi, kepsek SMPN 11 menga-takan bahwa dirinya akan berusaha maksimal. Kemajuan sekolah ter-gantung pada kerja sama semua pihak, bukan hanya tanggung jawab kepala sekolah saja. “Guru, siswa, kepala sekolah, dan semua pihak, harus terjalin komunikasi yang baik,” katanya. (enn)

PENENTU NILAI: Jumisar, Kepala Dinas Pendidikan Kota Jambi saat memberikan kata sambutan dalam acara pisah sambut Kepala Sekolah SMPN 11 Kota Jambi belum lama ini.

JENNIfER AgUSTIA/JAMbI INDEPENDENT

Page 22: Jambi Independent | 07 Februari 2011

Jambi IndependentSenin, 07 Februari 2011

Page 23: Jambi Independent | 07 Februari 2011

OPINIJambi Independent Senin, 07 Februari 2011

Ketika Kekuasaan Bukan Lagi Borgol

THOMAS Jefferson mungkin merupakan sebuah kekhusu-san sejarah. Pada 1809, meski nyaris tanpa pesaing, dia memilih meninggalkan kursi presiden Amerika Serikat (AS) yang telah dua periode dijabat. Dia pulang kampung setelah dengan riang mengatakan kepada siapa saja yang ditemuinya dalam pesta pelantikan sang pengganti, James Madison, ‘'Saya telah terbebas dari borgol kekuasaan.''

Bagi Jefferson yang kondisi keuangan pribadinya justru melorot saat menjabat presiden itu, kekuasaan adalah ses-uatu yang tak mungkin membuat seorang makhluk beradab bisa memperoleh kebahagiaan. Yang ada malah peluang untuk menindas atau merampas hak orang.

Tapi, kini kita hidup pada era yang membuat keyakinan deklarator kemerdekaan AS itu terasa sangat partikular –atau mungkin lebih tepatnya sangat naif. Sebab, yang ada di sekeliling kita sekarang justru mereka yang mengamini bahwa kekuasaan adalah tambang emas. Mereka rela melakukan apa saja untuk tetap bisa mengangkanginya: memanipulasi demokrasi atau membunuh hak asasi.

Hosni Mubarak adalah contoh terkini. Tiga puluh tahun sudah dia berada di mahameru kekuasaan di Mesir. Tapi, gelom-bang demonstrasi masif menuntut pengunduran dirinya yang telah menelan ratusan nyawa tetap saja tak membuka matanya. Pria 82 tahun tersebut memang menyatakan akan mundur, tapi setelah pemilihan presiden pada September kelak. Jelas itu waktu yang terlalu lama bagi rakyat Mesir yang telah demikian muak dan muntab menyaksikan keser-akahan Mubarak serta keluarganya selama ini.

Bayangkan, saat 50 persen warga Mesir hidup di bawah garis kemiskinan, keluarga Mubarak justru hidup bergelimang harta yang mencapai Rp 360 triliun. Tatkala harga bahan-bahan pokok di Negeri Piramida itu semakin mencekik, sang ibu negara, Suzanne, malah masuk klub miliarder dunia. Ketika pengangguran kian membeludak, anak-anak presiden peng-ganti Anwar Sadat tersebut, Alaa serta Gamal, justru tiada henti membeli properti di berbagai kota penting dunia.

Kekuasaan yang terlalu lama diduduki itu juga membuat Mubarak lupa bahwa negeri yang dipimpinnya kini dipenuhi anak muda berusia di bawah 26 tahun. Jumlahnya mencapai 40 persen di antara 80 juta penduduk Mesir. Itulah gen-erasi yang sepanjang hidup mereka hanya mengenal satu presiden. Yaitu, presiden yang kini berusaha melegasikan takhtanya yang berlumuran korupsi dan tindak kekerasan kepada sang putra, Gamal.

Mereka pun gelisah dan mulai mempertanyakan segalan-ya. Tak ubahnya kegusaran anak-anak Gebelaawi dalam The Children of Gebelaawi karya sastrawan terkemuka Mesir Nagouib Mahfouz: ‘'Itu rumah nenek-moyang kita. Kita semua anak-anaknya dan kita punya hak memilikinya. Kenapa kita kelaparan? Apa yang telah kita lakukan?''

Masa depan pun tak tampak cerah bagi generasi Facebook dan Twitter tersebut. Karena itu, percikan api dari revolusi di Tunisia segera saja menggerakkan mereka –juga anak-anak muda di Jordania, Yaman, serta Aljazair– untuk menuntut pe-rubahan. Kini, kita tinggal menunggu kebesaran jiwa Mubarak untuk mengakui bahwa dia dan rezimnya tak diinginkan lagi. Seraya kita juga berharap mereka yang bergerak di jalanan Kairo, Alexandria, dan Suez itu mulai menyatukan visi agar bila kelak Mubarak benar mundur transisi bisa berjalan da-mai. Sebab, revolusi di negeri tua tersebut berjalan tanpa pemimpin. Sejauh ini belum ada tokoh yang sepenuhnya bisa diterima sebagai kandidat pengganti Mubarak. Dikhawatirkan, ketika kursi presiden telah lowong, justru terjadi perebutan kekuasaan antar pihak-pihak yang merasa paling berjasa. Darah bisa muncrat lagi. Sebab, ratusan tahun setelah Jef-ferson menganggap takhta tak ubahnya borgol, kita tahu, betapa sulit mencari sosok yang berani berkata tidak kepada beragam godaan saat berada di singgasana.(*)

Menyoal Kenaikan Gaji Presiden

O l e h

Stevan Ivana ManIhuruK*

PerIode kedua pemerintahan presiden SBY yang kali ini meng-gandeng Boediono sebagai pen-dampingnya ternyata berjalan tak semulus yang dibayangkan. Bahkan, mengutip pernyataan seorang poli-tisi Senayan yang juga berasal dari salah satu partai pendukung koalisi pemerintah, periode kedua pemerin-tahan SBY ini sepertinya tidak sem-pat merasakan masa “bulan madu” pascakemenangan mutlak hanya dalam satu putaran dalam Pilpres lalu. Beberapa saat setelah dilantik, pemerintah langsung dihantam isu tak sedap terkait skandal Bank Cen-tury. Setelah itu, secara bergantian dan beruntun, para pembantu Presi-den di jajaran pemerintahan pun tidak ketinggalan menabur ragam kontroversi ke publik.

Setali tiga uang, Presiden pun beru-langkali menjadi target sorotan pub-lik. Cukup jelas bisa kita lihat melalui media massa banyak pihak yang me-nyatakan ketidakpuasan atas kinerja pemerintah dalam setahun terakhir dan bahkan baru-baru ini diperkuat lagi dengan pernyataan para tokoh lintas agama yang menyatakan pe-merintah telah melakukan kebohon-gan publik lantaran terlalu sering mengungkapkan hal-hal yang diang-gap tidak sesuai dengan fakta.

Pasca pernyataan para tokoh lintas agama tersebut, kontroversi pun langsung berlanjut. Pihak pemerin-tah jelas-jelas tidak terima dengan pernyataan tersebut bahkan menud-ing gerakan para tokoh tersebut sudah bermuatan politis. Namun demikian, tidak sedikit pula pihak yang mendukung gerakan para to-koh lintas agama tersebut sembari menyayangkan sikap pemerintah yang terlampau reaktif menanggapi pernyataan tersebut.

Belum lagi situasi mereda, kon-troversi lainnya langsung mencuat pasca pernyataan presiden SBY di penutupan Rapat Pimpinan TNI/Polri, Jumat (21/1). Satu kalimat dalam pernyataan presiden yang paling mendapat sorotan publik adalah; “gaji presiden dalam tujuh tahun terkakhir belum pernah naik”. Dan pernyataan Presiden yang lebih lengkap berbunyi, “Remunerasi bertujuan untuk meningkatkan kinerja, meningkatkan prestasi, sampaikan ke jajaran TNI/Polri. Ini

tahun ke tujuh, gaji Presiden belum naik, betul. Tapi, memang saya ingin semua mendapatkan kenaikan yang tepat.”

Pernyataan tersebut langsung mendapat tanggapan yang berag-am dari berbagai kalangan baik yang pro maupun kontra. Bahkan di dunia maya sudah muncul “Gerakan Rakyat Indonesia Galang Koin untuk Presiden SBY” di facebook. Ragam komentar baik pro maupun kontra mengalir deras tak terbendung. Para pembantu Presiden, termasuk para juru bicara Kepresidenan menya-takan tidak ada yang keliru atau-pun tidak etis dengan pernyataan Presiden tersebut karena hal tersebut memang benar adanya.

Namun yang kontra terhadap pernyataan Presiden tersebut jum-lahnya pun tidak kalah banyak. Mer-eka menyayangkan pernyataan yang dinilai berlebihan serta tidak etis disampaikan oleh seorang Kepala Negara di saat situasi kondisi dalam negeri pun sedang banyak dirund-ung persoalan. Meski tidak secara langsung mengeluarkan pernyataan berupa permintaan kenaikan gaji, pernyataan Presiden tersebut tetap dianggap tidak tepat dan tidak pada tempatnya. Aktivis Gerakan Indo-nesia Bersih, Adhie Massardi mis-alnya menyatakan, “Dalam konteks apapun, Presiden membicarakan gajinya itu tidak patut karena jabatan Presiden itu mengandung nilai-nilai pengabdian kepada Tanah Air. Tidak ada Presiden negara mana pun yang membicarakan gajinya di muka publik”.

Pihak yang kontra juga menyatakan pendapatan yang diterima Presiden saat ini sebenarnya sudah cukup yakni berupa gaji pokok sekitar Rp 30,24 juta dan tunjangan Rp 32,5

juta, sehingga totalnya sekitar Rp 62,7 juta per bulan (data dari bagian anggaran Kementerian Keuangan). Sebagai tambahan, Presiden juga memiliki dana operasional taktis per bulan yang nilainya mencapai Rp 2 miliar per bulan. Dana operasional taktis merupakan dana yang dapat dipakai Presiden untuk menunjang tugas-tugas selama sebulan.

Selain mengutip data tersebut, pihak yang kontra pun memban-dingkan gaji Presiden saat ini dengan para pemimpin di negara lain. Da-lam hitungan dollar AS, gaji Presiden per tahun yang mencapai 124.171 dollar AS memang jauh di bawah gaji PM Singapura yang 2.183.516 dollar AS, namun masih lebih tinggi dari gaji pemimpin Israel (120.814 dollar AS), Polandia (45.045 dollar AS), Cina (10.633 dollar AS), atau India (4.106 dollar AS). Catatan penting lain-nya, rasio gaji Presiden RI terhadap pendapatan per kapita penduduk Indonesia adalah 40 kali lipat.

Latah Kita menyayangkan karena sekali

lagi perhatian publik terpaksa terse-dot hal-hal “remeh” namun berujung kontroversi. Secara pribadi, awalnya penulis menganggap tidak ada yang salah dengan pernyataan Presiden tersebut. Penulis berasumsi, motivasi Presiden mengeluarkan pernyataan tersebut adalah untuk memberi semangat kepada para aparat TNI/Polri meski hanya digaji “pas-pasan” oleh negara. Artinya Presiden ingin menanamkan nilai-nilai idealisme dalam pemikiran para aparat seh-ingga mereka bekerja tidak sekadar berpatokan pada mengejar materi.

Namun belakangan, analisis para pengamat yang yakin ada “udang” di balik pernyataan Presiden tersebut ternyata benar adanya dan jelas-jelas meruntuhkan persepsi awal penulis. Sebagaimana dilansir me-dia, beberapa pengamat sejak awal sudah yakin Presiden dengan kultur yang memengaruhinya memang gemar menyampaikan maksud dan permintaannya dengan cara yang agak terselubung, tidak to the point. Ternyata “ramalan” mereka ternyata bukan isapan jempol semata. Saat masih banyak pihak yang kontra sembari mencibir pernyataan Presi-den tersebut, tiba-tiba saja Kemen-

terian Keuangan mengumumkan akan menaikkan gaji Presiden, Wakil Presiden dan pejabat negara lainnya pada tahun ini.

Kalau sudah begini, wajarlah kita memberikan penilaian bahwa ke-banyakan Pemimpin kita saat ini sepertinya sudah terlalu “latah” seh-ingga tidak bijak lagi menempatkan ucapan dan sikapnya. Dalam waktu berdekatan dengan kontroversi pernyataan kenaikan gaji Presiden, bukankah para wakil rakyat kita di Senayan tetap “latah” membangun gedung mewah baru untuk mereka meski penolakan publik sebenarnya sudah demikian hebatnya.

Untuk Presiden, kalaupun memang ingin meminta kenaikan gaji, ras-anya akan lebih elok dengan “me-nyuruh” pembantunya atau salah satu kadernya di partai Demokrat dan bukan diucapkan langsung secara pribadi. Kalaulah demikian cara yang dipilih, bukankah “nama baik” Presiden di mata publik tetap bisa terjaga. Lagipula, bukankah di partainya Pak Beye, cukup banyak nama yang sudah “berpengalaman” untuk menyampaikan hal-hal kon-troversial semacam itu, serta yang jelas-jelas sangat “cinta mati” pada SBY, salah satunya misalnya Ruhut Sitompul.

Selain itu, kita pun patut menduga, apakah memang benar Presiden yang meminta kenaikan gaji, atau jangan-jangan Kementerian Keuangan lah yang terlampau “latah” menerje-mahkan pernyataan Presiden, den-gan mengartikan setiap pernyataan Presiden merupakan sebuah per-mintaan sekaligus perintah yang harus segera dilaksanakan.

Kalau akhirnya gaji Presiden benar-benar jadi dinaikkan, sekali lagi kita semua hanya bisa mengurut dada. Memang benar adanya, semakin sulit menemukan pemimpin yang berjiwa negarawan di negeri ini. Jelas-jelas mereka hanya sibuk den-gan kepentingan pribadinya. Rasa simpati dan empati terhadap segala kesusahan yang dirasakan kebanya-kan rakyat saat ini, jelas-jelas sudah kian hilang.(*)

* Penulis adalah Alumnus FISI-POL USU, bekerja di UPT Kemen-

hut BPDAS Batanghari

PUBLIK INTERAKTIF

Melalui rubrik ini, Anda bisa menyampaikan informasi tentang peristiwa atau data penting untuk dikembangkan menjadi sebuah

berita. Atau, Anda juga bisa memberi masukan tentang berita-berita apa yang sebaiknya dimuat di Jambi Independent.

Melalui rubrik ini pula, silakan kirim pertanyaan, keluh kesah, urun-pikir dan pendapat Anda atas semua masalah yang dihadapi,

terutama terkait pelayanan umum (seperti ketertiban/keamanan, kebersihan/keindahan lingkungan, pengurusan izin di kantor-kantor

pemerintah, PDAM, telepon, listrik dan sebagainya).

Sampaikan semua aspirasi itu via email [email protected]. Atau kirim langsung ke redaksi Jambi Independent, d/a: Gedung

Graha Pena Jambi Independent, Jalan Jenderal Sudirman No.100, Thehok, Kota Jambi.

OPINI

Silakan kirim opini atau artikel Anda ke rubrik ini. Opini Andamesti ditulis maksimal 1.000 kata, atau maksimal tiga kertas kuarto

dengan ketikan huruf Times New Roman ukuran 12 spasi 1.5.

Kirim opini Anda ke email [email protected]. Atau langsung ke redaksi Jambi Independent, d/a: Gedung Graha Pena Jambi Independent, Jalan Jenderal Sudirman No.100, Thehok, Kota

Jambi. Sertakan opini Anda dengan data dan foto diri (maaf, kalau yang dikirim foto KTP tidak akan dimuat, meski cakep), dan nomor

telepon/HP Anda yang bisa dihubungi.

GRAFIS: JATMIKO/JAMBI INdEPENdENT

www.jambi-independent.co.id [email protected] n ECERAN: Rp. 3.500,-

SIUPP: No.169/SK/Menpen/SIUPP/A, tanggal 26 April 1986Alamat Redaksi/Sirkulasi/Iklan:

Graha Pena Jambi Jl. Jenderal Sudirman No 100 ThehokKota Jambi

Telp Redaksi 0741 35272, Faks 0741 35267; Iklan/Pemasaran 0741 23330, 35265, Fax 0741 23740

Perwakilan Jakarta: Graha Pena Jakarta.

Perintis: H Syamsul Watir (alm), General Manager: Munawir, Dewan Redaksi: Ali Fauzi, Munawir, Paisal Kumar, M Surtan, Joni Rizal, Pemimpin Redaksi: Paisal Kumar, Redaktur Pelaksana: M. Surtan,Koordinator Liputan: Jumeidi Khairul, Redaktur: Darmanto Zebua, Alpadli Monas, Jumeidi, M. Surtan, Staf Redaksi: Fachrul Rozi, Finarman Wira Putra, Fitrili dia, Risza SB, Surya Elviza, Siti Masnidar, Copy Edi tor: Markus Hendri, Fotografer: Rolanda Hasibuan, Eddy Junaedy, Event Organizer: Arif Sugiharto, Sekretaris Redaksi: Eniwati, Grafis/Ilustrator: Djatmiko, Wartawan di Daerah: Lukman Hakim (Tanjab Barat), Hengki Firmansyah(Tanjab Timur), Franciscus (Muarojambi), Usman Arvan (Tebo), Marihot Frandus (Bungo), Nova Diansyah (Merangin), Johan Iswadi (Sarola ngun), Herma Yulis (Batanghari). Bagian Pracetak: Safarudin Aris, Ishak, Adam Surata, Asep Syaefudin. Bagian Iklan: Yusnaini M Naris (Koordinator), Etika Utama, N Permana, Riko Santri (Desain), A Ridwan, Setiadi, Siti Rahmi, Elenda, Rini Santi, Bagian Pemasaran: Prawoto (Kabag), Sarjono, Hamsir, Erlisha, Neti K. Bagian Keuangan: Novita KS (Accoun ting), Megawati (Kasir), Bagian Umum & Personalia: Soleh Rofiki (Kabag), Rusanna Watir, Edi Erlani.Harga Langganan: Rp 90.000,- per bulan (dalam kota), Harga Eceran: Rp 3.500,- (Luar kota tambah ongkos kirim). Tarif Iklan Umum/Display Hitam Putih: Rp 33.000,- per mm kolom, Iklan Full Colour: Rp 43.000,- per mm kolom, Iklan Full Colour Halaman 1: Rp 92.000,- per mm kolom, Iklan Baris: Rp. 9.000 per baris. Nomor Rekening PT Jambi Independent Press; BNI Cabang Jambi No: 0069879445, BCA Cabang Jambi: 119.1327000, Danamon Cabang Jambi: 008251019, BII Cabang Jambi : 3564. Penerbit: PT Jambi Independent Press, Komisaris Utama: HM Alwi Hamu, Komisaris : Ny Hj Miarni S Watir, Ny Hj Sri Nurbani Retno Watir, Dwi Nurmawan, Direktur Utama: H Suparno Wonokromo, Direktur: Ali Fauzi, Pem-bina: Dulpiah. Perce takan: PT Jambi Press Intermedia. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

p Wartawan Jambi Independent dilarang menerima uang maupun barang dari sumber berita p Wartawan Jambi Independent dibekali ID card/surat tugas yang selalu dikenakan saat bertugas

Harian Pagi Jambi Independent

Page 24: Jambi Independent | 07 Februari 2011

Jambi IndependentSenin, 07 Februari 2011

Bupati Usman Ermulan Buka Seminar HMI

BUPATI Tanjab Barat Usman Er-mulan, membuka seminar pendidi-kan tingkat Provinsi Jambi yang digelar dalam rangka Milad HMI ke-64. Seminar digelar di ruang pola kantor bupati, kemarin (6/2). Hadir, unsur muspida, pejabat SKPD, presidium HMI, alumni HMI Tan-jab Barat serta kader-kader HMI. Seminar ini terselenggara atas kerja sama Badan Akreditasi

Provinsi Sekolah/Madrasah (BAP S/M) Jambi dengan HMI Cabang Persiapan Tanjab Barat. Ketua HMI Tanjab Barat Imam Bukhori mengatakan, sebagai nara sumber yakni dosen Unja, Unbari, dan IAIN. Presedium HMI Tanjab Barat

Faisal Alwi berujar, HMI harus dapat menjadi organisasi yang santun dalam hal menyampaikan aspirasi masyarakat dan dapat berbaur dengan masyarakat.

Sementara Bupati Tanjab Us-

man Ermulan dalam sambutannya mengharapkan, seminar bisa men-dorong perkembangan pendidikan di Bumi Serengkuh Dayung Seren-tak ke Tujuan serta dapat bersinergi dengan pemerintah.(dan)

Menyanyikan lagu Indonesia Raya dan himne HMI.Kepala Dinas Pendidikan didampingi nara sumber dari Unbari dan alumni HMI. Bupati didampingi nara sumber dan presidium HMI.

Bupati saat membuka seminar HMI. Imam Bukhori saat memberikan kata sambutan.

FOTO-FOTO: DANY SISWANTO/HARIAN TANJAB/JAMBI INDEPENDENTs

Open Turnamen Futsal Dandim Cup 0419 Dibuka

PEMBUKAAN Open Turnamen Futsal Dandim Cup di Lapangan Futsal Kodim 0419/Tanjab, Sabtu (5/2) lalu, berlangsung sukses. Acara dibuka oleh Bupati Tanjab Barat Usman Ermulan.

Dalam sambutannya, Usman Er-

mulan mengatakan, dana pembinaan olahra ga telah diajukan ke DPRD. “Apabila disetujui oleh DPRD, akan kita laksanakan secepatnya,” ujar bupati. Se mentara Dandim 0419/Tanjab Let-kol Inf Fahrudin mengatakan, tujuan

turnamen futsal ini untuk mempere-rat tali silaturahmi antara pemda dan muspida serta masyarakat.(dan/adv)

Bupati saat memimpin pembukaan.

FOTO-FOTO: DANY SISWANTO/HARIAN TANJAB/JAMBI INDEPENDENTs

Tim futsal legislatif dan tim eksekutif.

Unsur Muspida Tanjab Barat. Saat pertandingan berlangsung. Bupati menjadi penjaga gawang.

Page 25: Jambi Independent | 07 Februari 2011

Wako: Sosialisasi Harus Tepat Sasaran

KOTABARU-Pemerintah Kota (Pemkot) Jambi dalam waktu dekat akan melaku-kan pengkajian ulang ter-hadap rencana pelaksanaan

konversi minyak tanah ke gas yang sempat tertunda. Bahkan, pemkot berencana menyampaikan masalah konversi gas tersebut ke Gubernur Jambi dengan melibatkan semua elemen pengambil kebijakan.n

Senin, 07 Februari 2011

SHOPIAN HADI, Telanaipura

ROLIS MS, Kota Jambi

rolanda h/jambi independent

ADVERTORIAL

Jambi Independent

Subuh 04.46Dzuhur 12.15 Ashar 15.40Maghrib 18.20Isya 19.35

Sumber: BHR Prov. Jambi

rolis ms/jambi independent

Kim Sung Min (29), Pelatih Taekwondo Asal Korea Selatan

Pakai Penerjemah Khusus saat Melatih

Baca pakai hal 26

Baca sambut hal 26

Pembaca yang terhormat. Sejak be-berapa hari lalu, konversi minyak tanah ke gas sudah dimulai. Masyarakat diharap menggunakan LPG untuk keperluan dapur sehari-hari. tak perlu lagi menggunakan minyak tanah.

Apa pandangn Anda terkait hal ini? Sila-kan kirim pandangan Anda ke Facebook jambi independent interaktif mulai seka-rang. Komentar yang menarik dan santun, disertai foto diri, akan dimuat di halaman metro jambi Harian Pagi jambi indepen-dent, mulai Selasa (8/2).

redaKsi

Bagus sangat amat bagus tu kemajuan bagi kita, kita gak harus

monoton/jalan di tempat, tapi jangan banyak ya ambil pajaknya,

apalagi itu uang rakyat.ari joenior bagustu

Jalur kereta api di Jambi, katanya ga jadi? By the way, ini yang pertama di Jambi kalau jadi, sementara daerah lain hal ini bu-kan hal yang baru. Contohnya di

Sumbar, daerah tersebut banyak pegunungan dan berbukit tapi kereta api sudah ada di sana sejak zaman Belanda dulu. Malah teknologi yang dipakai sudah tinggi. Buktinya dari rel kereta yang dimodifikasi lagi di tengah jalur rel, sehingga kereta tetap stabil baik itu saat menu-runi bukit ataupun mendaki. Sumbar saja sudah punya kereta api sejak zaman penjajahan dulu, lah kita ude berape taon merdeka baru angan-angan...

moe Zaffar

Transportasi Kereta Api

Setelah melanglang buana jadi pelatih Taekwondo di berbagai

negara, kini, Kim Sung Min, warga Korea Selatan, menjadi pelatih

Taekwondo bagi atlet Jambi. Mengajar Taekwondo pun dilaku-

kannya dengan standar interna-sional. Seperti apa aktivitasnya?

SeORANg pelatih berkulit putih yang dari wajahnya tampak bukan orang pribumi, terlihat serius mengitari 25 orang atlet yang sedang berlatih di sasana Taekwondo, belakang Stadion Tri Lomba Juang, Kelurahan Sungai Asam, Sabtu (5/2) lalu. Itulah Kim Sung Min, seorang pelatih Taekwondo asal Korea Selatan.

Dalam melatih, pria berambut pendek itu tidak pandang bulu. Semua yang

tidak disiplin ditegurnya dengan tegas. Atlet dituntut untuk bisa melakukan se-tiap gerakan yang dicontohkannya.

Kepada Jambi Independent dengan bahasa Indonesia-nya yang masih kaku, dijelaskannya bahwa disiplin yang keras

dilakukan untuk melatih kemampuan dan gerakan reflek sang atlit. “Karena olahraga bela diri terutama Taekwondo, dituntut memiliki refleks yang baik,” ujarnya.

Selain itu, seorang atlet Taekwondo harus memiliki kelincahan, kecepatan dan keakurasian yang bagus. Sehingga ketika bertanding nanti, memiliki ke-mampuan maksimal. Dia sangat ingin membentuk atlet-atlet Jambi menjadi atlet yang hebat dan mampu bersaing hingga ke kancah internasional.

Makanya, segala kekurangan yang dirasanya ada ingin dibenahinya. Teru-tama kemampuan para atlet, mental dan kelincahan. Atas dasar itu lah, dia sangat mengutamakan kedisiplinan sebagai modal utama.

Pria yang tinggal di Komplek Perumahan Casablanca, Mayang Mangurai Kota Baru itu, menjadi pelatih atlet Taekwondo sejak lama. Berbagai negara pernah yang atlet-nya pernah dia latih, seperti Uzbekistan, Iran, Thailand, Mexico dan Jerman.n

masih belajar: Kim (dua dari kanan), saat disambut Ketua pengprov ti jambi rahmad derita. meski jago melatih taekwondo, hingga kini Kim masih belajar bahasa indonesia.

Baca Konversi hal 26

Baca beasiswa hal 26

Baca jam hal 26

Try Out SD-SMP gratis

Beasiswa Rp 100 Juta

Konversi Perlu Dikaji Ulang

sambut Wni asal jambi

sabtu (5/2) lalu, seki-tar pukul 15.15, pesa-wat Lion Air mendarat di Bandara Sultan Thaha Jambi . Pesawat in i membawa sebelas WNI asal Jambi yang baru tiba dari Mesir.n

Jam Batik

PASAR-Bagi Anda yang suka berpenampilan glamor, kini ada jam tangan menarik dengan taburan berlian imitasi di sepa-njang talinya, berbentuk batik. Jam-jam cantik itu memiliki lapisan yang mengkilat.

Ria, karyawan Batik Lestari di lantai dasar WTC Batanghari Jambi, kemarin (6/2), meski memiliki kesan yang glamor namun sepadan jika disand-ingkan dengan pakaian batik. “Sehingga ada juga yang bilang namanya jam batik,” ujarnya.

Karena taburan berlian terse-but, ketika terkena cahaya, maka jam tersebut akan terlihat berkilauan. Dalam gelap pun, terdapat penanda pada angka dan jarumnya yang membuat seseorang tetap bisa melihat waktu.

Terdapat banyak pilihan war-na untuk jam itu. Yang suka warna cerah, ada merah, pink dan ungu. Pilihan warna lain, ada yang putih, coklat dan hi-tam. Semuanya sama-sama memiliki taburan berlian di setiap permukaannya. Ben-tuknya pun cukup banyak, ada yang berbentuk bulat, elips dan kotak.

Untuk tali jam yang ditaburi dengan berlian, tidak terbuat dari plastik atau kulit. Tetapi dari bahan logam dengan meng-gunakan sistem pegas.n

Alokasi Per Kecamatan

KABAR gembira bagi pelajar se-Provinsi Jambi. Pasalnya, tahun ini Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Jambi sudah menyiapkan anggaran bea-siswa sebesar Rp 1,31 miliar. Dialokasikan per kecamatan, masing-masing kecamatan dijatahi Rp 100 juta.

Kepala Disdik Provinsi Jambi Idham Kholid, kemarin (6/2), mengatakan, alokasi anggaran akan dibagikan merata per ke-

camatan. “Sekarang sedang dikaji besarannya, ka rena tidak semua orang miskin yang akan menerima per kecamatan sama jumlahnya. Yang jelas per kecamatan Rp 100 juta,” terang Idham.

Selain itu, pihaknya sedang melakukan evaluasi penerima beasiswa tersebut. Itu dilaku-kan agar beasiswa tepat sasa-ran. Menurutnya, pihaknya sedang menunggu hasi laporan dari pihak kecamatan. “Kalau mau cepat terlaksana, hasil ver-ifikasi dari kecamatan langsung laporkan ke kami (Disdik, Red), dan buat tembusannya kirim ke bupati/wali kota masing-masing.n

Fachrori umar

Kerja sama JI,Primagama danDisdik Kota

THeHOK–Menghadapi ujian nasional (UN) yang akan dilaksana-kan pada bulan April mendatang, Jambi Independent bekerja sama dengan lembaga bimbingan belajar Primagama, serta didukung Dinas Pendidikan Kota Jambi, akan me-

ngadakan try out atau uji coba ujian akhir sekolah berstandar nasional (UASBN) dan ujian nasional (UN) SD-SMP. Try out rencananya dimu-lai pada 20 Februari 2011. Gratis.

Safaruddin Aris, mewakili Jam-bi Independent, Jumat (4/2) lalu menjelaskan, mengingat standar nilai kelulusan tahun ini cukup tinggi, maka Jambi Independent ingin memberikan kontribusinya dalam dunia pendidikan. “Ini

juga merupakan ajang mengukur kemampuan siswa, karena mereka sudah belajar untuk mempersiap-kannya,” jelas Udin—sapaan Safa-ruddin Aris--. Ditambahkan, siswa yang ikut dalam try out ini tidak dikenakan biaya

apapun.nBaca try hal 26

Batik

semua Gratis: arie setyo nugroho, manager operational area primagama. try out yang

digelar ji bekerjasama dengan primagama dan disdik nanti, tanpa dipungut biaya. alias, gratis.

BERTABUR BERLIAN

jam tangan glamour bertahtatakan ber-

lian, mirip batik jika dipakai.

Page 26: Jambi Independent | 07 Februari 2011

Senin, 07 Februari 2011 Jambi IndependentSAMBUNGAN

Sambut ----------------------- dari hal 25

Try Out ---------------------- dari hal 25

Pakai Penerjemah Khusus saat Melatih ----------------------------------------------------------- dari hal 25

Kedatangan mereka dis-ambut langsung oleh Wakil Gubernur Jambi Drs Fachrori Umar Mhum. Wagub didamp-ingi Asisten II Setda Provinsi Jambi Haviz Husaini, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jambi Idham Kholid, dan Kepala Biro Kesramas Setda Provinsi Jambi Sofwan Nuri. Mereka diterima wagub di ruang VIP Bandara Sultan Thaha.

Kesebelas WNI ini di antaran-ya adalah pasangan suami istri Abdul Yasak dan Leni Gusriani beserta anaknya, Lainur El Yair (3), asal Ka-bupaten Bungo. Pasangan suami istri lainnya, yaitu Said Yahya dan Zulfa Abdullah beserta anaknya Zakiyah Said (7), Samiyah Said (6), asal Tahtul Yaman Seberang Kota Jambi. Sedangkan WNI lain-nya bernama Tarisem Binti Emon, warga Kabupaten Ker-inci, Helmi Ranti Napitupulu, Muhammad Muhammad (2), dan Lukluk Ul Makmun (7 bulan).

Dua WNI lagi asal Jambi yang telah pulang ke tanah air adalah Adi Sucipto dan Septi Weliana yang langsung berangkat ke Bengkulu. WNI pada kloter ini adalah para mahasiswa yang sedang menuntut ilmu di Mesir. Mer-eka dievakuasi oleh KBRI pada Jumat lalu.

Dalam pertemuan itu, wagub mengungkapkan rasa syukur yang mendalam atas nama seluruh pejabat pemerintah dan masyarakat Provinsi Jambi. Wagub berharap dan meminta doa dari seluruh masyarakat agar krisis poli-tik di Mesir segera berakhir, dan kembali menciptakan keamanan di negara terse-but.

Pada kesempatan itu, wagub menyerahkan bantuan berupa uang untuk keluarga Abdul Yasak sebesar Rp 1 juta yang akan melanjutkan perjalanan ke Kuala Tungkal, Kabu-paten Tanjab Barat sebelum menuju Bungo. Selain itu, Rp 600 ribu kepada Tarisem Binti Emon yang akan melan-jutkan perjalanan ke Kerinci. Sebelumnya, Pemprov Jambi juga telah menyampaikan kes-iapannya membantu kepulan-gan mahasiswa Jambi yang belajar di Mesir. Bantuan itu baik berupa pemulangan dari

Jakarta hingga Jambi, maupun pemulangan selanjutnya ke Mesir setalah situasi di Mesir kondusif.

“Saya mengucapkan se-lamat datang ke Jambi dan selamat bertemu kembali den-gan keluarga. Kami berharap Mesir segera membaik, dan para mahasiswa dapat segera kembali ke negeri tersebut un-tuk menuntut ilmu,” ucapnya.

Wagub sempat menanyakan kondisi para WNI dan ma-hasiswa Jambi di Mesir, dan menyatakan dukungan dan kepedulian pemerintah terh-adap nasib para mahasiswa. Mewakili para WNI, Abdul Yasak menyatakan ucapan terima kasih atas perhatian yang diberikan pemerintah Provinsi Jambi.

“Saat ini kondisi para WNI k h u s u s n y a p a r a m a h a -siswa dalam keadaan baik, dan kami berharap proses evakuasi tidak berakhir. Kar-ena warga Jambi yang tadin-ya menolak untuk kembali ke tanah air, mulai berubah pikiran dan ingin kembali. Namun jika keadaan mem-baik, maka mereka t idak akan pulang dan memilih untuk tinggal di sana,” jelas Abdul Yasak.

Ditambahkan, saat ini pusat konflik di Mesir terjadi di be-berapa titik. Antara lain Tahrir, Masyuro dan Alexandria. Di tempat-tempat itu lah terjadi pergerakan politik yang cu-kup mengancam keamanan warga asing termasuk asal Indonesia.

Sementara itu, Said Yahya menyatakan bahwa saat ini ada 60 mahasiswa asal Jambi yang menuntut ilmu di Mesir. Mereka masih melihat kondisi di Mesir dan berharap untuk dievakuasi.

Diakuinya, ada yang masih tinggal di sana dan berharap pulang. Mereka memutuskan kembali ke Indonesia karena khawatir keselamatan kelu-arga di Mesir. Terlebih saat ini seluruh fasilitas publik seperti bank, pusat perbe-lanjaan, telah lumpuh. “WNI di sana sebelumnya sudah diberitahukan KBRI untuk membeli bahan makanan, karena saat ini bahan maka-nan menajdi langka dan har-ganya pun melonjak tinggi,” jelasnya.(pia)

Karena Jambi Indepen-dent berkomitmen untuk menyukseskan program wa-jib belajar sembilan tahun. “Untuk itu kita mengun-dang semua siswa SD dan SMP se-Kota Jambi berpar-tisipasi dalam try out ini,” katanya.

Pihak Primagama sendi-ri juga membenarkan hal tersebut. Dikatakan Arie Set-yo Nugroho, Manager Op-erational Area Primagama, tujuan mengadakan try out untuk umum ini agar siswa SD dan SMP se-Kota Jambi terbiasa berkompetisi dalam menghadapi ujian. Untuk itu, Primagama memfasili-tasi siswa-siswa yang ikut try out dengan soal-soal ujian yang menyerupai soal ujian nasional. “Soal-soal try out semua dari kami, dan soal-soal tersebut sesuai dengan standar kompetensi UN,” ungkapnya.

Rencananya, try out SMP akan dilaksanakan pada 20 Februari 2011, sedangkan try out SD diadakan sem-inggu setelahnya, yakni 27 Februari 2011. “Karena try out untuk umum, maka kita laksanakan di GOR Kota Baru, dan ini semua gratis,” katanya, lagi.

Ketika ditanyakan menge-nai jumlah siswa yang akan mengikuti try out, Arie men-jawab bahwa pihak Jambi Independent sebagai EO (event organizer) yang men-

gatur semuanya. “JI yang akan mengatur berapa jum-lah siswa yang bisa ikut, se-suai dengan kapasitas GOR. Tapi, target kami sebanyak 2.500 siswa tiap jenjangnya akan mengikuti try out ,” ungkapnya.

Primagama ingin mene-kankan kepada para siswa akan pentingnya kejujuran. “Karena pada try out ini lah mereka dapat mengukur kemampuan dalam ujian, kami beri pengertian bahwa try out ini tidak memberi pengaruh apapun terhadap nilai manapun, murni untuk melihat kemampuan siswa,” katanya.

Disebutkan Arie, soal-soal yang akan diberikan adalah empat mata pelajaran untuk SMP dan tiga mata pelajaran untuk SD. “Masing-masing-nya seratus soal. Kita tidak bisa membuat soal dengan jumlah sama persis dengan UN, karena keterbatasan waktu, namun kami rasa seratus soal tersebut bisa mewakili,” ungkapnya.

Pengumuman hasil try out akan diumumkan di Harian Pagi Jambi Independent be-berapa hari setelah try out. Namun hanya sepuluh be-sar saja yang akan dimuat di JI, selebihnya bisa dilihat di cabang-cabang Primagama terdekat. Di sekolah yang siswanya banyak jadi peserta try out, juga akan dipasang pengumuman.(enn)

Dia mengenal Taekwondo sejak masih duduk di bang-ku sekolah dasar. Sedangkan pengalaman menjadi pelatih diperolehnya saat kuliah se-bagai sarjana olahraga dan Taekwondo. Sehingga tak hanya mampu melatih, Kim juga sangat menguasai setiap gerakan Taekwondo.

Karena atlet di Jambi banyak yang tak menguasai bahasa Inggris, maka sebelum tiba di Jambi, pria yang datang ke Jambi pada 27 Januari 2011 lalu itu, terpaksa belajar bahasa Indonesia terlebih da-hulu di Universitas Indonesia selama sekitar tiga bulan.

Meski sudah belajar, namun saat melatih dia masih sering didampingi penerjemah.

Tony Nainggolan, Kabid Binpres Taekwondo Indoen-sia Provinsi Jambi yang juga penerjemahnya mengaku, dalam melatih, Kim sangat tegas. Bahkan tidak segan-segan menegur atlet yang terlambat, atau bahkan akan mencoret nama atlet yang tidak hadir dengan alasan yang tidak jelas. “Karena kedisiplinan sangat penting untuknya, dan seperti itulah selama ini dia mengajar di berbagai negara,” jelas Tony.

Dalam sehari Kim men-gajar selama tiga jam mulai pukul 16.00. Sebanyak 45 atlet kini menjadi tanggung jawab Kim untuk dilatih mengh-adapi Pra PON mendatang. Tak hanya teknik, Kim juga menekankan latihan kelen-turan tubuh.

Rencananya, tak hanya d i K o t a J a m b i s a j a K i m akan melatih. Kedepannya dia juga akan melakukan kunjungan ke beberapa kabupaten untuk melihat kemampuan atlet-atlet di sana.

S e b e n a r n y a K i m t i d a k sendirian ke Indonesia. Ada

empat rekannya yang juga menjadi pelatih di empat provinsi lain, yaitu Kalim-antan Selatan, Aceh, Ambon dan Kalimantan Timur. “Dia juga selama di Jambi di-haruskan berbaur dengan masyarkat, sehingga dia tidak di hotel, tapi tinggal di perumahan,” ujar Tony.

Pria kelahiran 1 Juni 1981 itu mengaku, awalnya dia kesulitan berinteraksi den-gan masyarakat. Karena bahasa Indonesia-nya be-lum begitu fasih. Namun lama kelamaan Kim terbiasa dengan bahasa Indonesia masyarakat Jambi.

Jika sekadar untuk berte-gur sapa dan atau mem-beli barang, telah dirinya bisa, tetapi untuk berbi-cara panjang lebar dengan masyarakat masih terbata-bata. “Saya mengerti tapi untuk mengucapkannya masih sulit,” ujar pria yang fasih berbahasa Inggris itu.

Untuk itulah, saat melatih dia masih membutuhkan seorang penerjemah jika di-rinya ingin menjelaskan ke-pada pada atlet. Tetapi untuk instruksi gerakan tentu sama seluruhnya, karena Taekwon-do juga banyak menggunakan bahasa Korea.(*)

Konversi Perlu Dikaji Ulang ------------------------------------------------------------------------------------- dari hal 25“Kami berharap akan diada-

kan pertemuan yang melibat-kan seluruh kepala daerah dan lembaga penentu kebi-jakan lainnya, seperti ketua DPRD dan komisi di dewan

yang membidangi masalah konversi gas ini,” papar Wali Kota Jambi Bambang Pri-yanto, usai mengadakan per-temuan dengan Pertamina di Rumah Dinas Wako, Sabtu

(5/2) lalu.Dijelaskan, pada intinya

pemkot setuju pelaksanaan konversi. Namun dengan catatan, persiapan harus ma-tang dan jangan asal-asalan. Misalnya sosialisasi, wako meminta benar-benar dilak-sanakan pihak konsultan di lapangan. Soalnya, selama ini dia menerima informasi jika sosialisasi tidak tepat sasaran.

“Saya tidak mau persiapan kurang, sehingga warga Kota Jambi justru akan menjadi korban konversi gas seperti di daerah lain,” pungkasnya.

Pada kesempatan yang sama, Sekretaris Daerah Kota Jambi Ir H Budidaya MFor SC, menambahkan, konversi akan dilaksanakan bila se-mua persyaratannya sudah lengkap.

Kemudian, dengan meli-batkan lembaga pengambil kebijakan lain seperti DPRD Kota Jambi dan komisi di da-lamnya diharapkan masalah konversi gas ini menjadi tang-gung jawab bersama dan satu suara.

Dengan demikian, ketika ada permasalahan di kemu-dian hari, tidak ada lepas dan saling lempar tanggung jawab. Termasuk kejelasan masalah asuransi atau ja-minan keselamatan kepada masyarakat pengguna paket konversi gas tersebut.

“Harus jelas, makanya kita dari pemkot akan mengambil inisiatif untuk menyampai-kan masalah ini kepada pihak Provinsi Jambi. Sehingga, dalam waktu dekat bisa di-laksanakan pertemuan. Dan

bila ada daerah yang menolak itu tergantung kepala daerah masing-masing. Namun, un-tuk Kota Jambi kalau me-mang disetujui pelaksanaan konversi gas tersebut harus sama-sama disepakati antara eksekutif dan legislatif agar satu suara,” jelasnya.

Kemudian, lanjut dia, pada pembahasan rencana kon-versi selanjutnya juga harus melibatkan langsung dari Kementerian ESDM (Energi Sumber Daya Mineral). Se-hingga, jelas pelaksanaan teknisnya seperti apa.

Sebab, dari penjelasan pihak Pertamina yang dis-ampaikannya di depan wali kota dan beberapa Kepala SKPD terkait , j ika paket konversi akan dilakukan perubahan pelaksanaan teknis. Sehingga, paket akan diberikan kepada warga yang mau menerimanya dan lang-sung disosialisasikan tentang bagaimana pemanfaatan agar tidak terjadi kekeliruan.

K e m u d i a n , b a g i w a r g a yang tidak mau menerima tentunya harus membuat semacam surat pernyataan. Sehingga, kedepannya tidak menjadi permasalahan bagi pemkot. “Pokoknya harus benar-benar sudah siap, baik itu pendataan serta keleng-kapan paket konversi gas-nya. Jangan sampai nanti akan permasalahan lagi di kemudian hari. Termasuk p e n e n t u a n w a r g a p e n -erimanya,” pungkas sekda.

Tanpa SPBE, Konversi Dimulai

Sementara, walaupun be-lum seratus persen dilak-sanakan tahapan sosialisasi dan pendataan konversi gas LPG 3 kg, konversi ternyata sudah mulai dilaksanakan. Daerah yang pertama yang dilakukan konversi adalah Desa Tenam, Kabupaten Ba-tanghari. Pelaksanan dimu-lai pada hari Jumat lalu. Itu diungkap Sepdianal, Kepala Biro Ekbang dan SDA Setda Provinsi Jambi.

Alasan distribusi perdana dimulai, karena Desa Te-man dianggap telah siap, baik data maupun sosialisa-si ulang. “Pertama mereka memang ada yang menolak, tetapi setelah pihak konsul-tan sosilisasikan ulang ber-samaan pemberian tabung dan aksesoris LPG, akhirnya masyarakat berani dan mau menerimanya,” terangnya.

Ditambahkan, pelaksanan distribusi LPG 3 kg ini dilaku-kan per desa. “Desa yang data dan sosialisasinya telah siap, maka dilakukan distribusi,” terangnya. Pelaksanaan dis-tribusi dilaporkan ke pemer-intah daerah setempat.

Walaupun LPG 3 kg ini telah didistribusikan, hingga kini belum ada Stasiun Pengisian Bahan Elpiji (SPBE) untuk menunjang pelaksanaan kon-versi ini.

Terkait UMKM yang masih menggunakan minyak tanah, diakuinya bisa mendapatkan minyak tanah secara berkel-ompok. “Kota Jambi seperti pembatik dan nelayan Tanjab Timur, bisa mendapatkan minyak tanah secara berkel-ompok,” jelasnya.(fay/pia)

Beasiswa Rp 100 Juta -------------------------------------------------------------------------------- dari hal 25Kalau harus laporan ke bu-

pati dan baru ke Disdik, pasti-nya memakan waktu lama,” ujarnya.

Beasiswa ini diperuntuk-kan bagi semua sekolah di Provinsi Jambi, baik mulai jenjang SD, SMP maupun SMA. Saat ini, pihaknya se-dang menyusun buku pand-uan untuk menyalurkan dana tersebut. “Buku panduannya sedang dibahas. Kalau sudah klop nanti baru kami salurkan

sesuai dengan prosedur,” katanya.

D a l a m b u k u p a n d u a n tersebut, nantinya diatur tata cara penyaluran dana dan fokus penyaluran. Dana ini memang sudah diang-garkan Disdik di luar dana program Satu Miliar Satu Kecamatan (Samisake). Itu artinya, selain dana Disdik, nantinya akan ada dana Samisake yang juga diplot untuk beasiswa di dunia

pendidikan. Dikatakan, sederet nama

penerima beasiswa sudah masuk di Disdik Provinsi Jam-bi. Untuk saat ini, pihaknya hanya bisa menampung se-mua nama-nama tersebut, sambil menunggu hasil veri-fikasi dari masing-masing pihak kecamatan.

Sementara, beasiswa bagi mahasiswa, diplot ke dalam APBD Provinsi Jambi tahun 2011 khusus program Sami-

sake. Intinya, cepat atau lambatnya program ini ber-gantung kesigapan masing-masing pihak kecamatan. Yang cepat, dia dapat.

Dikonfirmasi, Camat Jambi Selatan Abdullah Sani mem-benarkan soal adanya pro-gram beasiswa Rp 100 juta per kecamatan oleh Disdik Provinsi Jambi itu. Namun, dia mengaku belum menge-tahui secara detail.

“Kabarnya memang sudah

ada anggarannya,” ungkap Abdullah, saat dikonfirmasi, kemarin malam (6/2).

Safrial Badar, Camat Pasar juga mengaku sudah dapat informasi soal dana itu. Dia masih menunggu petunjuk teknis dari Disdik Provinsi untuk lebih jelas langkah yang akan diambil. “Pada ra-pat koordinasi dengan Disdik akan dijelaskan, kabarnya bulan ini dilaksanakan,” jelas Safrial.(*)

Jam Batik ---------------------------------------------------------------------------------------------- dari hal 25Sehingga dapat mengecil

dan membesar mengikuti bentuk tangan. Tak hanya untuk orang dewasa saja, jam tangan wanita yang satu ini pun juga ada dengan ukuran anak kecil. “Tapi untuk anak

kecil memang taburan berli-annya tidak terlalu banyak, ses-uai dengan ukuran,”jelasnya.

Jam tangan wanita dengan merek Bossini ini, merupakan jam dengan model terbaru. Had-irnya di pasaran Jambi sendiri

baru pada awal tahun 2011 ini atau tepatnya dua minggu yang lalu. Untuk harganya memang lumayan mahal, Anda mesti merogok kocek sedikit dalam un-tuk membelinya. Untuk kisaran harganya, mulai dari Rp 200 ribu

hingga mencapai Rp 600 ribu. Di toko yang terletak di lantai dasar WTC batanghari, depan Hypermart penjualan jam ini sudah cukup tinggi, sejak awal penjualannya.

Jam wanita model ini sendiri

sebenarnya sudah menjadi tren di Jakarta dan Bandung, sehing-ga saat ini dihadirkan di Jambi dengan mengunduh tren di sana. Dengan pegawai dan ma-hasiswa yang menjadi bidikan utama konsumennya. (iis)

Bangun Akuarium di Taman RimbaJAMBI-Sebagai salah satu

tujuan wisata yang menjadi andalan Kota Jambi, pihak pengelola Taman Rimba Jambi sangat mengharapkan pemerintah bisa membangun akuarium sebagai salah satu daya tarik bagi masyarakat Jambi. Dengan akuarium tersebut, diharapkan juga mampu mendongkrak PAD Provinsi Jambi.

Kepala UPTD Taman Rimba Jambi Adrianis, kemarin (6/2),

mengatakan, rencana tersebut telah disampaikan ke Pem-prov Jambi. Sejauh ini, rencana mendapat respon yang baik, termasuk dari Bappeda Provinsi Jambi. Namun, pihak Bappeda terlebih dulu akan membicara-kan hal tersebut dengan instansi terkait, yakni Dinas Kelautan dan Perikanan.

“Saya rasa Jambi pun sudah seharusnya punya akuar-ium sebagimana daerah lain, apalagi wilayah Jambi

kaya akan sumber daya alam berupa hasil ikan, dan ini yang akan kita kenalkan ke masyarakat luas,” katanya, kemarin (6/2).

“Taman Rimba Jambi ini selalu ramai dikunjungi war-ga sebagai salah satu tempat rekreasi, dan bila ada satu wahana lagi yakni akuarium, maka kami yakin PAD Jambi akan terus bertambah. Dan Taman rimba Jambi akan menjadi salah satu pilihan

paket wisata yang menjadi tujuan utama masyarakat, tak hanya dari Kota Jambi, tapi juga dari wilayah lainnya. Ini sangat menarik sekali,” ucapnya, optimis.

Kapan rencana tersebut akan direalisasikan? Hingga saat ini, menurut Adrianis, pihaknya masih menunggu jawaban dari Pemprov Jambi.

“Yang jelas sudah kami sam-paikan, dan mendapat re-spon positif dari pemerintah.

Jika disetujui, kami harapkan 2012 nanti kita sudah punya akuarium.

Sebagai studi perbandingan, Minggu ini pihaknya beren-cana akan mengunjungi dua akuarium ternama di tanah air, yakni di Bukit Tinggi dan Ancol Jakarta. Dengan per-bandingan itu, diharapkan pengelola Taman Rimba lebih dapat mengetahui teknik pen-gelolaan akuarium secara men-dalam,” pungkasnya.(fay)

Sentra Tahu Tempe Mulai DiperhatikanJAMBI-Pemerintah Kota

(Pemkot) Jambi, pada 2011 ini berencana akan membangun kawasan sentra industri pem-buatan tahu dan tempe. Itu disampaikan Wali Kota Jambi Bambang Priyanto, di sela-sela kunjungannya ke beberapa tempat pengolahan tahu dan tempe di Kelurahan Rajawali, Kecamatan Jambi Timur, ke-marin (6/2).

Disebutkan, selama ini yang menjadi persoalan bagi para pengusaha tahu tempe adalah tempat pembuatan dan perala-tan, serta cara pengolahan yang

masih tradisional.Kemudian, untuk aspek pen-

golahan limbahnya juga masih belum tertata dengan baik. Apalagi lokasi pembuatan tahu tempe berada di tengah ling-kungan masyarakat.

Sehingga, kedepannya pem-kot berencana menempatkan seluruh perajin tahun tempe pada satu kawasan khusus. Dengan demikian, baik pengo-lahan limbah dan yang lainnya sudah tertata dengan baik.

“Lokasinya masih dalam pengkajian dan akan disesuai-kan dengan perencanaan Tata

Ruang Kota Jambi,” paparnya.Dijelaskan, selama ini limbah

tahu dan tempe dalam bentuk air dibuang begitu saja. Semen-tara, di daerah lain sudah bisa diolah menjadi bio gas dan sangat bermanfaat.

Sehingga, dari hasil pengola-han kedelai menjadi tahu dan tempe tidak ada bahan baku yang terbuang dan semuanya bermanfaat. Mulai dari ampas hingga air limbahnya.

“Selama ini untuk pengem-bangan industri tahu tempe yang tersebar di beberapa kelurahan dalam Kota Jambi

sudah kita perhatikan terus. Terakhir kemarin mendapat-kan bantuan dana dari APBN untuk pembangunan sarana jalan dan pemberian mesin pengolahan kedelai,” tambah Izhar Muzani, Kepala Dinas Perindustrian Kota Jambi.

Dikatakannya, setidaknya ada 50 lebih pelaku usaha yang menggeluti pembua-tan tahu tempe dengan me-nyerap kurang lebih 700 orang tenaga kerja. Sehing-ga, potensi ini harus diper-hatikan dengan serius. Kar-ena, selain berdampak pada

peningkatan kesejahteraan masyarakat juga dapat men-gurangi angka penganggu-ran karena banyak meny-erap tenaga kerja.

“Lokasi akan kita koordi-nasikan dengan PU, mudah-mudahan akan diketahui rancangannya 2011 ini. Ka-laupun tidak, menggunakan lokasi lama juga tidak jadi soal. Hanya tinggal pengo-lahan limbah dan peralatan pembuatan tahu tempenya saja yang akan dibenani agar lebih baik lagi,” pung-kasnya. (fay)

Page 27: Jambi Independent | 07 Februari 2011

Kotabaru

Jambi Independent Senin, 07 Februari 2011

Bujang, 25 tahun Berbisnis Ikan Hias (2-Habis)

Pasok Ikan dari Jakarta dan Bogor Dalam perjalanan merin­

tis usahanya, Bujang tentu dihadapkan dengan beber­

apa hambatan. Walaupun demikian, ia tidak pernah menyerah. Bujang selalu

menghadapi semua tantan­gan yang ada dengan berani.

Desri natalie r,Pasar Jambi

Pantang Mundur : usaha ikan mas “Bujang” di Kecamatan Pasar Jambi. Walaupun banyak hambatan, tetapi Bujang tetap membertahankan usahanya.

rolanda hasiBuan/JaMBi indEPEndEnt

rolanda hasiBuan/JaMBi indEPEndEnt

rolanda hasiBuan/JaMBi indEPEndEnt

salah satu hambatan yang di­hadapi Bujang dalam berbisnis ikan hias adalah menjamurnya pengusaha ikan hias lain yang siap bersaing dengannya. Walaupun de­mikian, Bujang tidak pernah merasa khawatir dengan persaingan itu. Sebab, sebagai pemain lama dalam usaha tersebut, Bujang memiliki banyak pengalaman dan pelanggan. Terlebih, harga ikan hias yang dita­

warkan Bujang lebih “miring”. Dia mencontohkan, ketika hobi

ikan lohan dan arwana sedang booming di pasar Indonesia dan dunia. Saat itu ikan yang diper­caya mendatangkan keberuntu­ngan itu banyak diburu kolektor. Masyarakat yang awalnya tidak hobi ikan pun mulai melirik untuk memelihara lohan. “Karena banyak dicari, kita bisa jual hingga ribuan ekor ikan saat itu,” kenangnya.

Meski banyak pengusaha ikan hias memasang harga tinggi untuk ikan lohan, tetapi Bujang me ngaku tidak terlalu berambisi untuk men­jual ikan lohan dengan harga ting­gi. “Di saat orang lain menjual ikan louhan hingga puluhan juta rupiah, saya hanya menjual dengan harga di bawah rata­rata,” bebernya.

Bagi Bujang, tidak penting men­jual dengan harga tinggi. Yang terpenting adalah bisa menarik banyak orang untuk membeli ikan tersebut. “Keuntungan kita saat

itu dari hasil jual lohan saja sekitar 30–40 persen,” katanya.

Dikatakannya, untuk memenuhi

keinginan orang yang hobi me­ngoleksi ikan lohan, ia tidak boleh kekurangan stok ikan tersebut.

Selain itu, ia juga harus banyak memiliki pengetahuan mengenai ikan louhan. Oleh karena itulah, ia mengumpulkan setiap informasi dan seluk­beluk ikan tersebut.

”Setiap ada model baru, kita harus cari agar tidak ketinggalan dengan yang lain. Motif ikan harus mengikuti model yang berkem­bang,” ujarnya.

Disebutkannya, ketika stok ikan hias di tokonya menipis, ia ditun­tut berpikir cepat dengan men­cari sumber ikan untuk mengisi stok di tokonya. Sampai saat ini setidaknya, ada dua tempat sum­ber ikan hias yang mengisi tokonya, yakni Jakarta dan Bogor. “Hampir setiap akhir pekan, saya memasok ikan­ikan hias segar dari Jakarta atau Bogor,” ungkapnya.

Jarak tempuh yang terbilang cu­kup jauh itu tentu memiliki tingkat risiko yang cukup besar. Tidak jarang, ikan hias mati di jalan lan­taran kekurangan oksigen. Untuk

itu, ketika memulai perjalanan dari Jakarta menuju Jambi Bujang harus selalu memastikan kondisi ikan hias sehat.

Dalam menjalankan usahan­ya, Bujang mengaku tidak bisa melakukannya seorang diri, meng­ingat usianya yang sudah tidak muda lagi. Saat ini, ia dibantu oleh anak­anaknya dan beberapa kar­yawannya.

Bujang mengaku pernah berniat untuk beralih ke jenis usaha lain. Namun, ia menyadari bahwa jika seseorang tidak mendalami dan mengetahui seluk­beluk usaha yang akan digelutinya, maka suatu saat ia akan mengalami keterpurukan. Oleh karena itu­lah hingga kini ia tetap memilih bertahan menjalankan usaha ikan hias.

”Usaha ini sudah jadi mata penca­harian saya. Anak saya bisa sekolah karena hasil dari usaha ini,” pung­kasnya. (*)

Jumlah PendudukKota Jambi Menurun

tarif sedot tinja BervariasiDinas Kebersihan, Pertamanan, dan Pemakaman

(DKPP) Kota Jambi, melayani kebutuhan sedot tinja bagi masyarakat. Layanan tersebut dikenakan tarif yang be­ragam sesuai dengan ukuran septic tank.

Kabid Kebersihan DKPP Kota Jambi Feriyadi, mengatakan, tarif retribusi penyedotan tinja itu sesuai dengan Peraturan Daerah no­mor 07 tahun 2003 tentang Tarif Penyedotan Tinja atau Limbah.

Dikatakannya, untuk rumah tangga dan rumah toko, tarif sedot tinja sebesar Rp 150 ribu per satu kali sedot dengan kapa­sitas 4 ribu liter. Sedangkan untuk rumah bedeng, kos, warung, klinik, kantor, mess dan bengkel dikenakan tarif sebesar Rp 260 ribu. Untuk hotel yaitu dikenakan tarif Rp 400 ribu. Sedangkan untuk sosial atau rumah ibadah dikenakan sebesar Rp 100 ribu. “Tarifnya bervarisi, tergantung tempatnya,” terangnya.

Khusus pelayanan untuk di luar Kota Jambi dengan radius 30 kilometer, dikenakan biaya tambahan sebesar 100 persen dari besarnya biaya penyedotan dalam kota.

Disebutkannya, saat ini DKPP Kota Jambi memiliki dua arma­da sedot tinja dengan jumlah petugas sebanyak empat orang. “Rata­rata melayani tiga rumah tangga per hari,” ujarnya.

Menurutnya, layanan sedot tinja ini sebenarnya sudah lama, Namun masyarakat belum familier dengan layanan ini. “Sebenarnya sedot tinja sangat penting agar air tanah tidak tercemar dengan kotoran manusia,” katanya.

Ditambahkannya, saat ini di Kota Jambi rumah dan toko semakin padat. Jika bertahun­tahun tidak pernah dilakukan sedot tinja, maka akan berakibat tidak baik bagi kesehatan dan mencemari lingkungan dan air tanah. (des)

30 RibuKartu Keluarga Dibersihkan

Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kota Jambi, mengaku telah membersihkan 30 ribu kartu keluarga (KK) tahun 2010 lalu. Karena pembersihan itu, jumlah penduduk Kota Jambi menjadi menurun.

Obliyani mengatakan, pem­bersihan tersebut merupa­kan salah satu upaya peme­rintah dalam melaksanakan program strategis di bidang kependudukan. “Program strategis tersebut adalah pemutakhiran data, pener­bitan NIK serta penerapan kartu tanda penduduk (KTP, Red) online yang juga sudah berlangsung,” katanya.

Dikatakannya, program pemutakhiran data sudah di­lakukan sejak akhir Desem­ber 2010 lalu dan dilanjutkan dengan penerapan NIK bagi seluruh kepala keluarga.

Dari hasil pemutakhiran data penduduk terjadi pem­bersihan kartu keluar ga se­

banyak 30 ribu kepala keluar­ga. “Jadi dari 150 ribu kartu keluarga menjadi 120 ribu kartu keluarga,” bebernya.

Dengan adanya pembersi­han kartu keluarga itu, telah terjadi penurunan jumlah

penduduk. Hal ini terjadi karena ada warga yang pin­dah ke kota lain. Banyak warga yang tidak berdomisili di Kota Jambi lagi. “Untuk itu kita imbau kepada RT, kelurahan dan UPTD untuk

mendata ulang warganya kembali,” kata Obliyani.

“Apabila suatu keluarga pindah ke tempat lain, maka kartu keluarga yang disim­pan oleh kepala keluarga dan ketua RT harus dise­

rahkan kepada lurah untuk dicabut. Di tempat tinggal yang baru, berdasarkan surat keterangan pindah, lurah di sana akan memberi kartu keluarga yang baru,” tan­dasnya. (*)

Desri natalie r,Telanaipura

BErvariasi : Petugas penyedot tinja dKPP Kota Jambi.

Petugas dukcapil sedang mencetak KtP. setelah dilakukan pembersihan kartu keluarga, terjadi penurunan data jumlah penduduk. Pembersihan

Page 28: Jambi Independent | 07 Februari 2011

Akhir-akhir ini kasus kekerasan dalam rumah tangga kerap mencuat. Meski ini hanya se-

bagian kecil yang terjadi di lingkungan kita. Baik antar suami dan istri hingga anak dengan orang

tuanya. Tentu saja, kondisi ini bisa menimbul-kan trauma. Tidak hanya fisik tapi juga psikilo-

gis. Lalu, bagaimana menyikapinya?

KEKERASAN dalam rumah tangga atau disingkat KDRT, kini, sering menjadi headline dari media. Kekerasan yang terjadi terus-menerus tanpa ada penanganan, efeknya tidak bisa dianggap remeh. Malah, yang terparah, bisa menyebabkan gangguan jiwa berat bagi penderitanya. “Akibatnya mulai dari ringan, depresi hingga psikosis yakni gangguan jiwa berat,” kata dr Asianto Supargo, Spesialis Kesehatan Jiwa saat ditemui di Rumah Sakit Theresia, Jumat (4/2) lalu.

Diakuinya, beberapa kasus KDRT jarang mendapatkan penanganan cepat. Apalagi jika orang yang men-galaminya bersifat tertutup. Sehingga kondisi ini menyebabkan mereka memilih untuk menyimpan sendiri dan menangani sendiri. “Sebenarnya jika bisa diselesaikan berdua lebih baik. Jika komunikasi dari keduanya bisa berjalan dan bisa intropeksi. Tapi pada kasus tertentu terkadang butuh bantuan orang lain,” katanya.

Dalam hal ini, minimal penderita bisa berbagi terhadap persoalan yang dihadapi dengan orang yang dipercaya dan mampu menyelesaikan masalah. Sehingga persoalan yang dihadapi tidak dinikmati sendiri. “Seseorang yang stres namun tidak ada tempat berbagi tentu bakal tambah stres,” katanya.

Kekerasan fisik mungkin masih diobati. Namun tentu saja tetap menimbulkan trauma psikis. Kejadian kekerasan yang terus–menerus akan menimbulkan trauma psikis.

Kasus KDRT sendiri, tidak hanya kasus kekerasan

suami terhadap istri saja. Tapi bisa sebaliknya. Bisa orang tua dengan anak. Atau mertua dan menantu dan sebaliknya. Bentuknya pun bisa bermacam, mulai dari tekanan batin, fisik hingga dalam hubungan seksual.

Makanya, tingkat trauma yang didapat tentu saja tergantung intensitas dan bentuk kekerasan yang didapatkan. “Istri yang dipikul suami terus-menerus, hingga kasus maskosime yakni kekerasan saat berhubungan dan macam-macam,” ujarnya.

Bentuk-bentuk trauma yang bisa ter-jadi misalnya penderita se perti men-galami kembali kejadian traumatis yang pernah dialami. Biasanya kondisi ini akan muncul keti-ka penderita sedang melamun atau melihat suasana yang mirip

dengan pengalaman traumatisnya. Pen-derita dapat berpe-rilaku mengejutkan, tiba-tiba berteriak, menangis, atau ber-lari ketakutan.

Kondisi lainnya suatu keadaan waspada berlebi-han, seperti mudah kaget, tegang, curiga menghadapi ge-jala se suatu. Ada juga yang akan selalu menghindari situasi yang mengi ngatkannya pada kejadian traumatis. “Yang paling berat tentu bisa jadi gila atau gangguan jiwa

berat,” katanya.Contohnya, seorang anak yang se ring dipikul

ayahnya, biasanya ada dua kemungkinan. Pertama, menjadi anak yang penakut. Kedua, malah bisa melakukan hal yang sama pada orang yang lemah darinya. “Makanya bisa lebih nakal saat di sekolah. Atau jadi ren-dah diri,” katanya.

Begitupula seorang istri yang sering mendapatkan ke kerasan. Tentu dia tidak bisa menjalankan aktivitas ruamh tangganya. Baik sebagai ibu maupun istri. “Inilah yang harus dipahami. Jangan sampai terus berlanjut,” pungkasnya. (*)

Siti mASNidAR, Kota Jambi

Jambi IndependentSenin, 07 Februari 2011

aktual

tip

Harus Segera mendapatkan Penyelesaian

trauma KdRt Bisa Sebabkan depresi

tRAUmA kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang tidak ditangani dengan benar, maka akan mempengaruhi kepribadian se-seorang. Namun, tentu saja dibu-tuhkan kemauan dari penderita. Minimal perhatian dari orang-orang di sekitarnya. “Kesulitan menangani

kasus ini k a r e n a k e b a n -

yakan tidak terungkap. Baik karena malu, hingga karena dibawah anca-man,” kata dr Asianto SpKJ.

Kesulitan hal ini adalah jarang sekali penderita dengan kesadaranya datang ke para ahli. Apalagi stigma yang beredar di masyarakat bahwa psikiater identik dengan orang sakit jiwa atau gila.

Makanya, dibutuhkan orang-orang dekat yang bisa membantu orang

yang mengalami kasus ini. Baik keluarga, teman, tetangga maupun lembaga lain yang memang me-nangani masalah ini. “Memberi-kan kekuatan dan solusi terhadap masalah ini,” katanya.

Pada kasus penderita yang sudah depresi, maka pemberian obat-oba-tan tentu bisa dilakukan. Namun, pada kasus ringan, cukup berbagi dan membangun komunikasi. “Jika

buntu. Inilah dibutuhkan pihak ke-tiga,” katanya.

Yang jelas, jangan sampai me-nyandera diri sendiri dalam kondi-si ini dalam waktu lama. Kejadian terus-menrus dengan intensitas kekerasan makin sering akan mem-perparah kondisi trauma. “Curhat sangat penting. Tentu saja pada orang yang bisa kita percaya,” pungkasnya. (nid)

tak HanyaPewarna makananPANdAN wangi selain sebagai rempah-rempah juga di-

gunakan sebagai bahan baku pembuatan minyak wangi. Daunnya harum kalau diremas atau diiris-iris, sering di-gunakan sebagai bahan penyedap, pewangi dan pemberi warna hijau pada masakan atau penganan. Irisan daun pandan muda dicampur bunga mawar, melati, cempaka dan kenanga, sering diselipkan di sanggul supaya rambut menjadi harum, atau diletakkan di antara pakaian dalam lemari.

Daun pandan yang diiris kecil-kecil juga digunakan untuk campuran bunga rampai atau bunga tujuh rupa. Perbanya-kan dengan pemisahan tunas-tunas muda, yang tumbuh di antara akar-akarnya. Berikut contoh pemakaian untuk berbagai pengobatan:

1. Lemah saraf :Daun pandan segar sebanyak 3 lembar dicuci lalu dipotong kecil-kecil. Rebus dengan 3 gelas air bersih sampai tersisa 2 gelas. Setelah dingin disaring lalu diminum pagi dan sore hari, masing-masing 1 gelas.

2. Rematik dan pegal linu :a. Daun pandan segar sebanyak 3 lembar dicuci bersih lalu diiris tipis-tipis. Seduh dengan 1/2 cangkir minyak kelapa yang telah dipanaskan sambil diaduk merata. Setelah dingin siap digunakan untuk menggosok bagian tubuh yang sakit.b. Daun pandan segar sebanyak 5 lembar dan daun serai 20 lembar, dicuci Ialu ditumbuk sampai halus. Tambahkan minyak kayu putih dan minyak gandapura masing-masing 1 sendok makan. Aduk sambil diramas sampai merata. Ramuan ini digunakan untuk menggosok dan mengurut bagian tubuh yang sakit.

3. Gelisah :Daun pandan segar sebanyak 2 lembar dicuci lalu diiris tipis-tipis. Seduh dengan segelas air panas. Setelah dingin disaring, minum sekaligus. Lakukan 2 - 3 kali sehari, sampal tenang.

4. Rambut rontok :Sebanyak 10 lembar daun waru muda yang segar, segeng-gam daun urang-aring, 5 lembar daun mangkokan, 1 lem-bar daun pandan, 10 kuntum bunga melati, dan 1 kuntum bunga mawar. Cuci bersih lalu dipotong-potong secukupnya. Bahan-bahan tersebut dimasukkan ke dalam panci email, lalu tambahkan minyak wijen, minyak kelapa dan minyak kemiri masing-masing 1/2 cangkir.Panaskan sampai mendidih, lalu diangkat. Setelah dingin disaring, siap untuk digunakan. Caranya, oleskan campuran minyak tadi ke seluruh kulit kepala sambil dipijat ringan. Lakukan malam hari sebelum tidur, esok paginya rambut dikeramas. Lakukan 2 - 3 kali seminggu.

5. menghitamkan rambut :Daun pandan wangi sebanyak 7 lembar dicuci lalu dipo-tong-potong. Rebus dengan 1 liter air sampai warnanya menjadi hijau. Embunkan air rebusan tadi semalaman. Pagi harinya, campurkan rebusan daun pandan tadi dengan air perasan 3 buah mengkudu masak. Air campuran tadi lalu digunakan untuk meneuci rambut. Lakukan 3 kali seminggu, sampai terlihat hasilnya.

6. Ketombe :Daun pandan segar sebanyak 7 lembar dicuci bersih lalu digiling halus. Tambahkan 1/2 cangkir air bersih sambil diremas merata.Peras dan saring. Air perasan daun pandan ini lalu dioleskan ke seluruh kulit kepala yang berketombe. (*)

Komunikasi dengan Penuh Kasih SayangtERKAdANG Anda merasa

dalam posisi yang sulit, jika melihat anak sendiri melaku-kan perbuatan nakal, men-curi, atau suka memukul teman-teman di sekolah. En-tah itu nakal karena terpen-garuh oleh teman-temannya di sekolah atau memang dia tergolong anak yang hiper-aktif.

Nah, apa yang sebaiknya Anda perbuat untuk meng-hadapi anak yang demikian? Baiklah, kali ini saya akan menyampaikan tip dalam menghadapi anak yang na-kal.

Jika Anda mendengar atau mengetahui dengan apa yang dia lakukan, tetaplah tenang dan jangan marah-marah atau memukul anak. Berilah pengarahan, bahwa apa yang dia lakukan itu tidak boleh

dilakukan.Meskipun itu adalah anak

Anda sendiri, sebaiknya ja-ngan terlalu melindungi. Tetaplah objektif.

Jika memang anak berbuat salah, jangan ragu untuk me-nyuruhnya meminta maaf kepada temannya dan jangan pula ragu untuk memberikan hukuman padanya.

Komunikasilah dengan anak

dengan penuh kasih sayang. Beri waktu pada anak un-tuk berjalan berdua dengan Anda, ajak atau pancing me-reka untuk membuka diri dan mengutarakan apa masalah-nya atau keinginan dia. Beri pengertian mengenai per-buatannya selama ini.

Anda juga harus memper-hatikan anak Anda. Jangan biarkan anak lain menggang-

gu anak Anda.Jangan ragu untuk bekerja

sama dengan pihak sekolah, dan jangan takut kalau anak Anda mendapat sanksi. Jus-tru jika tidak ada kerja sama, anak bisa tambah nakal atau sulit dikendalikan misalnya jadi melakukan perbuatan nakal lain seperti drug atau narkoba karena terpengaruh dengan temen sekolahnya. Berikan kesibukan lain, se-perti baca majalah, bacaan buku, menulis cerita, blog, olah raga. Anda juga dapat meminta pendapat anak, apa yang menjadi hobinya, tentu saja kegiatan yang positif.

Jika memang anak tetap nakal dan dilakukan secara berulang ulang, janganlah ragu untuk melibatkan pihak ketiga, psikolog, guru BP turut serta membimbing anak.(*)

DEPRESI: Seorang wanita sedang termenung. Penderita masalah KDRT harus mendapatkan penanganan cepat sehingga tidak ber-lanjut ke depresi.

BIJAK: Tiga anak bermain. Menghadapi anak yang nakal haruslah bijak.

IST/JAMBI InDEPEnDEnT

DoK/JAMBI InDEPEnDEnT

Asianto

Page 29: Jambi Independent | 07 Februari 2011

Jambi Independent Senin, 07 Februari 2011

info

surya elviza/jambi independent

surya elviza/jambi independent

sinema asia

Doakan Anak Mendapat Rezeki Melimpah

Serba Merah dan Ceria

Tip Merawat Kulit Wajah dengan Buah

Buah ApelBuah apel ini cocok digunakan untuk wajah Anda yang

berminyak. Caranya, ambil 1 buah apel, kemudian potong-potong dan masukan ke dalam blender. Blender apel sampai halus tanpa menggunakan air. Setelah diblender, balurkan secara merata pada wajah Anda. Sebelum mem-balurkan, sebaiknya bersihkan dahulu wajah Anda. Setelah dibalur, diamkan selama 20 menit. Kemudian bersihkan wajah dengan air hangat dan air dingin untuk meringkas-kan pori-pori. Lakukanlah seminggu sekali.

Kulit JerukSelain buahnya yang enak dimakan, ternyata kulit jeruk

bisa bermanfaat untuk wajah Anda. Terutama untuk wa-jah Anda yang kusam. Caranya, tusuk-tusuk kulit jeruk dengan garpu, kemudian masukkan kulit jeruk ke dalam air hangat dan rendam selama satu malam. Basuhkan pada wajah yang telah dibersihkan, kemudian keringkan dengan handuk. Berfungsi untuk mengangkat kotoran dan sel-sel kulit mati.

Buah PepayaPepaya bisa bermanfaat untuk meremajakan kulit Anda,

haluskan pepaya yang ranum, kemudian campurkan 1 sendok madu. Oleskan pada wajah Anda dan diamkan selama 20 menit kemudian bilas hingga bersih. Pepaya ini mampu mengangkat sel-sel kulit mati dan mencegah kerut di wajah. Jika ingin hasil yang maksimal gunakan seminggu sekali.

Buah MelonMelon dapat mendinginkan kulit Anda yang terbakar ma-

tahari. Iris tipis melon, lalu kompreskan selama 20 menit pada wajah Anda yang telah dibersihkan, lalu bilas. Buah melon ini mengandung zat astrigent yang bermanfaat se-bagi tonik dan mampu mendinginkan wajah yang terbakar karena matahari.

Dengan buah-buahan ini, semoga bisa bermanfaat dan menjadikan wajah Anda segar dan cantik alami tanpa menggunakan obat kecantikan. (*)

Always SmileTiAn Wei (Zhang Jia Ni) adalah seorang gadis yang gigih

berusaha mencari kerja apapun untuk membayar utang ayahnya, karena ayah Tian Wei senang main judi dan mabuk-mabukan. Belum lagi adiknya, Tian Xiao yang mengalami keterbelakangan mental membuat Tian Wei harus bekerja keras menghidupi keluarganya.

Yun Er (Achel Chang) adalah sahabat Tian Wei yang bekerja sebagai penyanyi. Ulang tahun yang ke-15 dari Hotel YUFANG, memanggil Yun Er untuk tampil menyanyi. Yun Er meminta Tian Wei untuk menemaninya. Waktu semakin sempit, mereka berdua berlari di lorong hotel dan ak-hirnya Tian Wei menabrak Liang Yufang. Itulah awal mereka ber-temu dan tidak disengaja MP3 Tian Wei terbawa Yufang.

Liang Yufang (Ming Dao) ada-lah putra pemilik hotel YUFANG yang baru pulang dari Amerika dikarenakan kesehatan ayahnya mulai menurun dan ayahnya berencana agar Yufang bisa meneruskan ho-tel itu. Yufang yang lebih suka seni daripada bisnis tentu saja menolak permintaan ayahnya. Karena sering didesak kakaknya, akhirnya Yufang pergi dari rumah. Saat ayahnya tahu Yufang pergi dari rumah, penyakitnya kambuh dan mengakibatkan ayahnya pingsan. Baru diketahui oleh Yufang bahwa ayahnya memang sudah sakit keras, dia me-ngira kakaknya memakai alasan kesehatan ayahnya agar ia mau pulang. Akhirnya Yufang terpaksa bekerja di hotel itu dengan syarat ia belajar dari bawah dan namanya diganti dengan Fang Liang agar pegawai-pegawai hotel tidak tahu kalau dia sebenarnya adalah putra pemilik hotel.

Tian Wei yang sedang mencari Yufang yang telah mengambil mp3-nya yang berisi lagu kesukaan Tian Wei yang dinyanyikan oleh ibunya sebelum sudah meninggal. Tian Wei yang memiliki impian menjadi penyanyi harus merelakan impiannya, karena ayahnya tidak suka men-dengar orang di rumahnya menyanyi. Dengan bantuan Lei Hong akhirnya Tian Wei dapat bekerja di dapur Hotel YUFANG, tapi saat dites oleh kepala koki untuk membuat cheese cake, Tian Wei yang tidak bisa membuatnya ak-hirnya dipecat. Seringnya Tian Wei dan Fang Liang ber-temu, membuat mereka semakin dekat. (*)

Fashion Show Sambut Imlek

JAMBi-Memasuki hala-man Vihara Sakyakirti Jam-bi, kemarin (6/2), nuansa serba merah langsung tera-sa. Sebagian besar umat, terutama anak-anak dan remaja menggunakan paka-ian serba merah. Dengan begini, tentu saja suasana Imlek masih sangat terasa. Ternyata, sebagian besar anak- anak memang diwa-jibkan untuk menggunakan pakaian serba merah yang mengandung unsur Tiong-hoa. Mereka berkumpul di aula vihara dan mengikuti fashion show dalam rangka perayaan Imlek.

Fashion show digelar den-gan suasana santai tetapi tetap menampilkan kepro-fesionalitasan para peserta. Ini terlihat dari masing-masing anak yang mem-peragakan pakaian yang

tahun pun terlihat cukup percaya diri melenggak-lenggokkan tubuhnya di h a d a p a n t e m a n - t e m a n mereka. Semua yang hadir tidak terkecuali mengikuti fashion show tersebut.

Menurut Jusli, Ketua Ge-nerasi Muda Buddish Sakya-kirti Jambi, ini merupakan salah satu acara yang mem-berikan hiburan di sela-sela aktivitas keagamaan yang dilakukan oleh para pelajar setiap hari minggu di vihara. Selain itu, bisa digunakan se-bagai ajang bagi anak-anak untuk mengembangkan ke-mampuan mereka dalam bidang seni. “Hanya untuk sekadar hiburan, tetapi juga tetap memberikan kebe-basan untuk mengekspresi-kan kemampuan mereka,” ujarnya.

Maka, dari pergelaran fa­shion show tersebut, terpilih tiga orang dengan pakaian dan penampilan terbaik. Ini pun memberikan se-mangat tersendiri bagi anak sehingga mereka semakin serius untuk menampilkan hal yang terbaik.

Fashion show kali ini dibagi menjadi tiga kategori. Ka-tegori anak-anak (SD), SMP dan SMA. Kategori anak-anak digelar dari pukul 07.00 hingga pukul 08.00. Dilan-jutkan dengan fashion show siswa SMP dan SMA. Setiap peserta diberikan kebebasan masing-masing dalam ber-pakaian dan bereksplora-si. “Yang terpenting harus menggunakan pakaian ber-warna merah dan bernuansa Imlek,” bebernya.

Warna merah tidak hanya sekadar menyambut Im-lek saja. Ini karena bagi warga Tionghoa, warna merah memiliki makna ke-bahagiaan. Ini merupakan warna dominan pada per-ayaan Imlek. “Merah juga simbol dari kebaikan hati, kebenaran dan ketulusan hati,” tambahnya. (viz)

Vihara Sakyakirti Bagi-bagi Angpou

PeRAyAAn tahun baru Imlek tidak terlepas dari angpou, kertas merah yang berisi uang. Biasanya diberi-kan oleh orang yang sudah menikah kepada pihak yang belum menikah. Orang tua kepada anak, atau kakak kepada adik. Nah, kemarin (6/2), Vihara Sakyakirti menggelar pembagian ang-pou kepada ratusan anak-anak siswa sekolah Minggu Buddish Sakyakirti Jambi. Dengan wajah yang sum-ringah, masing-masing anak memegang kertas berwarna merah tersebut.

Menurut Romo Balamitha, Ketua Majelis Buddhayana Indonesia (MBI) Jambi, ini merupakan kegiatan rutin yang digelar oleh Vihara Sakyakirti Jambi setiap ta-hunnya. Pembagian ang-pou tidak hanya sekadar pembagian uang. Tetapi maknanya lebih mendalam yaitu sebagai pemberian doa dari orang tua kepada anak agar anak mendapat-kan rezeki yang melimpah. “Pemberian angpou bermak-na sebagai rezeki. Orang tua memberikan hadiah sekalian doa agar anak bisa memper-oleh keberkahan yang lebih besar,” bebernya.

Berdasarkan pantauan Jambi Independent, pem-berian angpou digelar se-telah kebaktian bersama yang juga dipimpin oleh Bhikkhu Girivirya. Setelah kebaktian, barulah masing- ma sing anak berkumpul dan berbaris. Satu per satu dari mereka menerima ang-pou dengan rasa suka cita. Tentu saja, bagi seorang anak, angpou merupakan salah satu hal yang sangat

ditunggu-tunggu setiap kali datangnya perayaan Im-lek. Ini karena mereka bisa mengumpulkan uang den-gan jumlah yang tidak ke-cil. Bahkan bisa digunakan untuk tabungan ataupun uang jajan.

Rasa suka cita terlihat jelas di wajah mereka. Sambil menggunakan pakaian ser-ba merah, anak-anak yang mendapatkan angpou pun tidak lupa memberikan tan-

da terima kasih dengan cara bersujud dan berdoa kepa-da Sang Buddha. Menurut Jusli, Ketua Generasi Muda Buddish Sakyakirti Jambi (GBSJ) bahwa kegiatan ini memberikan semangat baru kepada anak-anak khusus-nya usia SD, agar lebih rajin melakukan sembahyang dan kebaktian. Ini kare-na acara tidak hanya diisi dengan pemberian angpou saja, tetapi juga pemberian

dhamma tentang makna yang terkandung di dalam Imlek dan setiap tradisi yang dilakukan.

“Kita berharap dengan perayaan Imlek kali ini, dapat memberikan nilai positif kepada anak-anak khususnya siswa Sekolah Minggu Buddish. Agar me-reka lebih giat dan tekun dalam mempelajari setiap tradisi dan ajaran agama Buddha,” bebernya. (*)

SuRyA elvizAJambi

anak-anak sekolah minggu bud-dish sakya-kirti, saat pembagian angpou oleh bhikkhu dan pengurus vi-hara, kemarin (6/2).

BAHAGiA

serba meraH : suasana fashion show yang mewajibkan peserta menggunakan pakaian serba merah dan bernuansa tionghoa, kemarin (6/2).

mereka kenakan. Sebagian besar menggunakan pa-

kaian shanghai yang ber-nuansa Tionghoa. Suasana

akrab sangat terasa. Bah-kan, anak-anak usia 4-5

film

Page 30: Jambi Independent | 07 Februari 2011

Senin, 07 Februari 2011 Jambi Independent

dwy setyowati/jambi independent

JAMBI - Honda Freed dengan tagline “Freed, It’s New Life, Let’s Freed”, menjadi pilihan utama bagi keluarga generasi baru dan keluarga modern. “Tampilan new MPV dari Honda, kelebihan yang cukup dominan dengan kedua pintu dibuka sistem sliding door (untuk eksterior), dan untuk ruang interior yang lapang, dari luar tam-pak lebih simpel,” ujar Sales Execu-tive Honda, Denny kepada Jambi Independent di sela-sela pameran Honda Freed di WTC Batanghari, yang berakhir kemarin (6/2). Pa-meran mobil Honda ini disambut antusias pengunjung.

Freed, salah satu produk Hon-da yang menjadi andalan dalam kelas MPV dan merupakan mobil keluarga, memiliki keunggulan dalam hal teknologi. Freed tidak hanya menawarkan desain triangle-square, tapi banyak konsep baru yang diberikan mobil terlaris di Jepang ini. Sebut saja, keamanan penumpang, kelegaan dalam kabin, dipadu gaya baru.

Kendaraan dengan tujuh penump-ang yang membidik new generation family, kata Denny, memiliki beber-apa keunggulan yang tidak dimiliki kompetitornya. Di bagian eksterior, yang paling mencolok adalah de-sainnya memadukan bagian depan (konsep triangle)-square. Perpaduan ini membuat kelegaan ruang pen-umpang tengah dan belakang. Pe-nampilannya tetap stylish. Ini berkat konsep curving art surface.

Untuk sistem sliding door, dapat dioperasikan dari tombol di pintu, dashbor di belakang kanan kemudi, dan remote. Bahkan, pintu akan

Pilihan KeluargaGenerasi Baru

mengunci secara otomatis, saat mobil melaju pada kecepatan 18 km/jam.

Termasuk konstruksi body telah mengadopsi teknologi ACE (ad-vanced compatibility engineer-ing) dan GCON, serta pedestrian body structure. Hal ini sebagai bukti kepedulian Honda pada ke-selamatan pengendara dan pen-umpang. Juga diperkuat dengan tambahan dual SRS airbag. Untuk mesin, basisnya masih sama den-

gan Jazz berkapasitas 1.500 cc, dengan teknologi Vtec, dan telah memenuhi standar Euro 4, berkat pemakaian teknologi LAF sensor, O2 sensor, dan catalytic converter.

Untuk interior, selain faktor ke-selamatan, unsur kenyamanan berkendara dan bagi penumpang, menjadi prioritas Freed. Di ruang kemudi, terkesan lega, karena tanpa ada console box. Dashbor diran-cang model dual layer, dan pada bagian tengah dapat meletakkan handphone, dompet, dan lainnya. Pandangan ke depan luas.

Pada ruang kabin, Freed menerap-kan konsep open café interior. “Selain lebar dan nyaman, penumpang mu-dah berjalan dari depan ke belakang, dan sebaliknya, yang dinamakan free walk through,” ujar Denny.

Usai pameran yang digelar sejak 1 Februari lalu tersebut, Honda akan kembali menggelar pameran serupa yang direncanakan pada 9 Februari. (dwy)

Solusi Prima Printerdi Prima Solution

JAMBI - Prima Solution, salah satu pusat servis printer dan cartridge, refill (isi ulang) tinta dan toner, serta infus printer, memberikan solusi prima kepada konsumennya. Prima Solution beralamat di Jalan Sultan Agung, No 61 F, Simpang Pulai, Jambi dan merupakan servis printer cabang Jogjakarta yang telah berjalan setahun.

Konsumen yang datang dari berbagai kalangan, tidak hanya Kota Jambi, tapi juga luar Kota Jambi. Mulai dari kalangan dunia pendidikan, pemerintahan, perusahaan, maupun perorangan. Tingkat kerumitan pengerjaan servis printer tersebut, akan mem-

pengaruhi semakin tingginya biaya servis printer. “Paling cepat, dapat di kerjakan em-pat jam atau lebih. Yang jelas, kita berusaha menger-jakan servis tersebut leb-ih cepat (one day service),” ujar pemilik Prima Solution, Teguh Setiono.

T e g u h j u g a m e n e r i m a orderan dari konsumen yang membutuhkan servis di rumah atau delivery order. Sejauh ini, kata Teguh, pe-langgan merasa puas dengan servis printer yang di kerjakan Prima Solution. “Selain itu, patokan harga untuk tiap pengerjaan servis relatif terjangkau,” ujarnya, ber-promosi.

Untuk t iap pengerjaan servis, hanya dipatok biaya Rp 35.000-Rp 75.000. “Biaya tersebut, belum termasuk spare part yang akan diganti (baik spare part baru maupun second),” ujar Teguh.

T e n a g a k e r j a d i P r i m a Solution ada dua orang. Satu orang karyawan, mem-bantunya dalam pengerjaan servis di Jalan Sultan Agung, Simpang Pulai dan satu karyawan lainnya melayani konsumen di cabang Prima Solution di depan Kampus IAIN Telanaipura. Prima Solution juga melayani pem-belian printer, cartridge baru dan second, serta aksesori printer. (dwy)

seRViCe pRinteR: toko prima solution di jalan sultan agung, no 61 F, sim-pang pulai, jambi.

FasiLitas LenGKap: Honda Freed

dengan tampilan yang elegan.

Foto-Foto: ist/jambi independent

Page 31: Jambi Independent | 07 Februari 2011

Jambi Independent Senin, 07 Februari 2011

JAMBI, 2 Februari 2011, PT XL Axiata Tbk (XL) berkomitmen untuk terus berperan serta dalam mendorong perbaikan kondisi sosial dan lingkungan hidup masyarakat. Melalui program tanggung jawab so-sial perusahaan (CSR), men-gawali 2011, XL meluncurkan program SMS Donasi yang mencakup sejumlah sisi per-soalan sosial masyarakat, yaitu kesehatan, pen di di kan, dan lingkungan hidup. Pada pro-gram yang berlangsung 1 Feb-ruari hingga 31 Juli 2011 ini, XL menggandeng 5 institusi yaitu ICT Watch, Ikatan Dokter In-donesia (IDI), United Nations Childrens’s Fund (UNICEF), World Wildlife Fund (WWF), Yayasan Cinta Anak Bangsa (YCAB). Penandatanganan kerjasama di lakukan oleh Direktur Commerce XL, Joy Wahju di bersama perwakilan masing-masing lembaga yak-ni: Ketua Pengurus ICT Watch, Donny Budhi U to yo, Wakil Sekretaris Jenderal 1 PB IDI, Dr. Fauzi Masjhur; Represen-tative UNICEF, Angela Kear-ney; CEO WWF-Indonesia, Dr. Efransjah; Sekretaris Jenderal YCAB, Iskandar Irwan Hukom; di Jakarta, Rabu (2/2).

Joy Wahju di mengatakan, “XL menyadari sepenuhnya kon di si sosial dan kualitas hidup yang baik akan sangat berpengaruh pada cerahnya masa depan anak-anak gen-erasi penerus kita, termasuk juga jaminan atas kelestarian lingkungan tempat mereka hidup. Kami pun merasa, per-baikan kon di si ini merupakan tanggung jawab bersama, baik masyarakat luas, juga XL se-bagai warga korporat. Mela-lui program SMS Donasi, XL memfasilitasi masyarakat un-tuk lebih mudah dan fleksibel berperan aktif dalam mendu-kung program-program sosial tersebut.”

Joy Wahju di menambahkan, dengan hanya mengirimkan SMS, pelanggan sudah bisa ikut membantu dan merin-

Persembahan XL Bagi Negeri

XL Jalin Kemitraan SMS Donasi dengan 5 Institusi

(Kika) Ketua Pengurus ICT Watch, Donny Budhi U to yo, Wakil Sekretaris Jenderal 1 PB IDI, Dr. Fauzi Masjhur, Direktur Commerce XL, Joy Wahju di , Sekretaris Jenderal YCAB, Iskandar Irwan Hukom, CEO WWF-Indonesia, Dr. Efransjah, dan Representative UNICEF, Angela Kearney dalam acara penandatanganan kerjasama program SMS Donasi di Jakarta, Rabu (2/2).

(Kika) Direktur Commerce XL, Joy Wahju di , Sekretaris Jenderal YCAB, Iskandar Irwan Hukom, perwakilan UNICEF, Ketua Pengurus ICT Watch, Donny Budhi U to yo, Wakil Sekretaris Jenderal 1 PB IDI, Dr. Fauzi Masjhur, dan CEO WWF-Indonesia, Dr. Efransjah dalam acara penandatanganan kerjasama proigram SMS Donasi di Jakarta, Rabu (2/2).

JAMBI-Berbagai macam bentuk dan ragam kayu jati yang disulap menjadi berba-gai macam furniture yang ek-sklusif dan inovatif dapat kita temuin di showroom Cahaya Jati Jepara yang berlokasi di jl. Ir. Juanda No. 1-2 (simpang mayang) Jambi.

Showroom yang berada te-pat di simpang mayang ini me-nyediakan berbagai macam bentuk dan jenis furniture, diantaranya sofa, meja ma-kan, lemari, dipan, lampu, vas bunga, panel, almari jam serta tak ketinggalan pula kaligrafi, yang dibuat dengan bahan dasar kayu jati asli didatang-kan langsung dari kota asalnya Jepara.

Kayu jati merupakan kayu kelas satu karena kekuatan, keawetan dan keindahan-nya. Secara teknis, kayu jati memiliki kelas kekuatan I dan kelas keawetan I. Kayu ini san-gat tahan terhadap serangan rayap.

“Harga yang ditawarkan sangat kompetitif, sehingga terjangkau untuk semua ka-langan selain itu kami juga melayani pesanan bagi pe-langgan yang ingin memesan sesuai dengan model yang di inginkan. Selain itu toko kami sangat mengedepankan kwa-

litas, sudah terbukti dengan banyaknya pelanggan yang membeli produk furniture untuk kebutuhan isi rumah-nya di toko kami”. ujar reni penjaga toko.

Kayu teras jati berwarna coklat muda, coklat kelabu hingga coklat merah tua. Kayu gubal, di bagian luar, berwarna putih dan kelabu kekuningan.

Meskipun keras dan kuat, kayu jati mudah dipotong dan dikerjakan, sehingga disukai untuk membuat furniture dan ukir-ukiran. Kayu yang diampelas halus memiliki permukaan yang licin dan se-perti berminyak. Pola-pola lingkaran tahun pada kayu teras nampak jelas, sehingga menghasilkan gambaran yang indah.

Kayu jat i mengandung semacam minyak dan enda-pan di dalam sel-sel kayunya, sehingga dapat awet diguna-kan di tempat terbuka meski tanpa divernis.

Di dalam rumah, selain dimanfaatkan sebagai ba-han baku furniture, kayu jati dapat juga digunakan untuk struktur bangunan seperti tiang-tiang, rangka atap, hingga ke dinding-dinding berukir. (ami)

Cahaya Jati Jepara

Furnitur Jati Eksklusif

gankan beban sesama. Den-gan dukungan pelanggan XL sebanyak 40,4 juta, di harap-kan melalui program ini bisa terhimpun dana masyarakat yang dalam jumlah yang sig-nifikan. Pada program SMS Donasi ini, XL akan mem-buka 5 ”keyword” yang mas-ing-masing meliputi bidang kompetensi para mitra XL, yaitu pelayanan kesehatan masyarakat (IDI), keseha-tan ibu dan anak (UNICEF), pengembangan anak mudah (YCAB), internet sehat (ICT Watch), serta kelestarian lin-gungan (WWF). Dana yang terkumpul dari pelanggan XL melalui SMS Donasi tersebut selanjutnya akan di salurkan kepada kelima mitra untuk kemu di an di kelola dalam suatu program dengan terget dan sasaran terukur.

Cara mengikuti SMS Donasi sangat mudah. Pelanggan XL cukup mengirimkan SMS dengan ketik Nama Lembaga (misal IDI / ICT / UNICEF

/ YCAB/ WWF) lalu kirim ke nomor 5000 (pulsa akan terpo to ng Rp 5000) atau kirim ke nomor 2000 (pulsa akan terpo to ng Rp 2000). Dana yang terkumpul ( di po to ng PPN 10%) seluruhnya akan di salurkan atas nama pelang-gan XL. XL tidak akan meng-klaimnya sebagai donasi XL, ataupun mengutip sebagian di antaranya untuk biaya.

XL telah secara aktif me-nyelenggarakan SMS Do-nasi sepanjang tahun untuk menggalang dana bantuan dari pelanggan dalam rangka berbagai donasi dan misi so-sial. Tahun lalu, SMS Donasi XL selenggarakan antara lain pasca bencana gempa bumi Padang, gempa Bengkulu, banjir di Wasior dan sejum-lah bencana lainnya. Dana yang terkumpul selanjutnya di salurkan melalui lembaga sosial dalam berbagai bentuk sesuai dengan kebutuhan masyarakat penerima man-faat. (*)

FOTO-FOTO: SITI RAHMI/JAMBI INDEPENDENT

Page 32: Jambi Independent | 07 Februari 2011

FEMALEJambi Independent

LOVE LIFE

Senin, 07 Februari 2011

Menikmati Ekpresi Suami

Ternyata...

Perempuan mengaku ingin berekspolarasi saat

bercinta.

10

Perempuan takut dan malu untuk memulai

karena khawatir dinilai negatif oleh pasangan-

nya.

8

Perempuan mengaku mengatakan langsung

kepada pasangan

2Wawancara

dilakukan terhadap responden perempuan

berusia 20–40 tahun yang sudah berkeluarga

Ekspresi

Eksplorasidan

Pentingnya

No More Negative Thinking

Saat mengeksplorasi kemam-puannya da l a m b e r c i n t a , ternyata perempuan juga s a n g a t t e r b a n t u s e m a k i n m u d a h u n t u k m e n d a p a t -k a n o r g a s m e n y a d e n g a n m e n i k m a t i e k s p r e s i y a n g d i t u n j u k k a n s a n g s u a m i . “Saya paling suka memegang kendali saat bercinta. Saya agresif, beruntungnya suami mampu mengimbangi saya,” kata Gusriani.

B a h k a n , s u a m i n y a j u g a berusaha mengimbangi ‘ke-

nakalannya’ dengan menge-luarkan ekspresi yang sedang dirasakannya. Septi juga menambahkan dirinya merasa lebih bergairah melihat ekpresi suami.

“Suami saya o r a n g n y a t o -tal saat melakukan segala sesuatu. Dia menanggalkan semua pikirannya dan hanya fokus dengan apa yang sedang kami lakukan,” jelasnya.

Baik Gusriani maupun Septi sepakat bahwa saat suami tidak malu untuk mengekspresikan

baik lewat raut muka maupun suara, mereka merasa sangat d i h a r g a i d a n d i b u t u h k a n . “Rasa cinta ke-

pada suami juga akan terjaga bahkan bertambah. Karena saya merasa dalam pikiran suami tidak ada yang lain, se-lain saya,” pungkasnya. (tya)

KarENa kemampuannya cukup besar, maka tak sedikit perempuan ingin merasakan beragam sensasi yang di dapat melalui eksplorasi bercinta. Hanya saja, lelaki biasanya menyertai kemampuan dan keinginan ber eksplorasi sang istri dengan berbagai dugaan yang membuat istri takut dan segan menunjukkannya.

“Padahal seharusnya suami memiliki pikiran yang ter buka. Istri mampu bereksplorasi m a c a m - m a c a m , m u n g k i n karena sebelumnya pernah membaca buku-buku kama-sutra atau melihatnya dari adegan film dewasa. Jangan langsung menuduh yang bukan-bukan. Misalnya dulu pernah men cobanya dengan mantan pacar,” kata Angel.

Sebaliknya, suami se harusnya bisa mendorong dan mem-bantu istri untuk terbuka me nyampaikan keinginan-nya dalam berhubungan in-tim. Termasuk keinginan un-tuk mencoba berbagai gaya. “Perempuan itu kan memang sudah dari sononya pemalu.

Jadi jangan semakin ditambah-tambah dengan pandangan dan pikiran negatif. Bisa saja yang diberikan suaminya selama ini kurang, makanya dia ingin menemukan yang paling pas,” sambungnya.

Senada, Septi menambahkan, jika memang ujung-ujungnya bermuara kepada kebahagiaan dan keharmonisan rumah tangga, eksplorasi sepanjang tidak ‘nyeleneh’ dan keluar jalurnya, sah-sah saja. “Malah kalau perlu, cari suasana baru yang bisa membangkitkan ke-nakalan masing-masing. Mi-salnya menginap di hotel atau tempat romantis lainnya. (tya)

JiKa pasangan bisa mendorong agar perempuan tidak malu dalam bereksplorasi, dijamin efek yang akan didapatkan luar biasa mengejutkan. Kebahagiaan dan keharmonisan dalam berumah tangga, tidak mustahil akan tercapai.

“Sebenarnya, tidak ada perempuan yang ‘alim’ da-lam hal berhubungan seksual. Yang hanya suka gaya konvensional dan monoton. Itu kata buku yang pernah saya baca,” ungkap Angel (25), perempuan yang sudah dua tahun membina rumah tangga, kemarin (6/2).

Supervisor di salah satu perusahaan swasta di Jambi tersebut mengung-kapkan, awal menikah, tak ubahnya perempuan lain, dia hanya lebih banyak ‘menerima’ apa yang diberi-kan dan diminta sang suami. Dia mengaku malu untuk mengek-splorasi pengetahuan seksual yang didapatkannya dari membaca buku dan menonton film dewasa semasa lajang.

“Nanti kalau saya meminta suami untuk mencoba gaya yang macam-macam, takutnya dia curiga dan menduga yang bukan-bukan terhadap saya,” kata perempuan berwajah oval tersebut. Beruntung, sang suami bisa membaca keinginan terselubungnya, sehingga mendorongnya secara perlahan untuk mengeksplorasi kemampuannya diranjang.

Hal tersebut membuat Angel percaya diri untuk bereksplorasi saat ditempat tidur. Tak ayal, apa yang diketahuinya, dipraktekkannya langsung pada suami. “Suami bilang, dia sangat puas dengan apa yang saya berikan. Saya pun merasakan kepuasan yang luar biasa, karena apa yang saya inginkan, dapat saya dapatkan dan tak ada yang saya tutup-tutupi. Saya benar-benar bisa bebas berekspresi dan bereksplorasi apa yang ada dalam imajinasi saya,” bebernya.

Pernyataan serupa juga disampaikan oleh Gusriani (27). Analis di sebuah sekolah farmasi ini pernah memiliki pengalaman yang kurang mengenakkan dalam hubu-ngan ranjangnya dengan sang suami. “Suami saya tipe orang yang nggak suka neko-neko. Pengetahuannya tentang seksual juga terbilang dangkal. Sebaliknya, saya paling suka mencoba hal-hal yang baru. Termasuk dalam bereksplorasi. Saya tak akan pernah berhenti mencoba berbagai macam gaya, sampai saya mendapatkan posisi yang paling pas untuk mendapatkan orgasme,” beber ibu beranak satu ini.

Awalnya, saat dia mengarahkan berbagai macam gaya, suaminya justru mencecarnya dengan beragam per-tanyaan yang menyudutkannya. “Dia bilang jangan-jangan saya pernah mempraktekkanya dengan pacar-pacar saya dulu. Tentu saja itu sangat tidak mengenakkan. Tetapi se-telah saya jelaskan, suami mengerti dan bahkan justru suka dengan varian posisi yang saya arahkan,” sambungnya.

Gusriani juga menyatakan setuju dengan pernyataan yang menyebutkan tidak ada perempuan yang ‘alim’ dalam urusan bercinta.

“Tentu konteks alim tersebut berbeda dengan kehidu-pan sosial. Yang dimaksud tidak alim di sini adalah tidak malu untuk berekplorasi dengan suami. Tinggal bagaimana suami bisa membuat istrinya keluar dari rasa malu dan sungkan,” imbuh jebolan Universitas Negeri Yogyakarta tersebut.

Tak jauh berbeda, Septi (32) juga mengaku suka saat suaminya meminta untuk mencoba bermacam-macam gaya. Setiap kali bercinta, hampir dapat dipastikan tidak hanya dua tiga gaya bercinta saja yang mereka praktekkan.

“Itu sangat perlu. Selain untuk menghindari kejenu-han, perempuan kan cukup sulit untuk mendapat-

kan orgasme. Mungkin gaya yang ini tidak bisa mengantarkan perempuan orgasme, makanya

coba gaya yang lain. Pokoknya, baik suami maupun istri harus saling terbuka dan

tidak sungkan untuk mencoba dan bereksplorasi,” tandasnya. (tya)

LOVELifE

Tak jauh berbeda dengan kaum lelaki, perempuan juga sangat suka ber eksplorasi dalam ber hubungan

dengan pasangan. Hanya saja, mereka cenderung malu untuk memulai. Ada kekhawatiran, nanti pasangan (baca: suami) akan menduga yang bukan-

bukan adalah salah satu diantaranya.

IST/JAMBI INDEPENDENT

IST/JAMBI INDEPENDENTIST/JAMBI INDEPENDENT

Page 33: Jambi Independent | 07 Februari 2011

KUALATUNGKAL – Pem-kab Tanjab Barat terus ber-benah. Mulai 2011, pemkab akan melakukan tender proyek pengadaan barang dan jasa melalui sistem elektronik (on-line). Penerapan sistem on-line ini berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 54 tahun 2010 tentang Pengadaan Barang dan

Jasa serta Perpres Nomor 106 Tahun 2007 tentang Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah.

’’Saat ini kami tengah melaku-kan persiapan,” kata Kepala Bagian Administrasi Pemban-gunan Pemkab Tanjab Barat H Mukhlis kemarin (6/2).n

Di Parit Bom Kelurahan Menda-hara Ilir, Kecamatan Mendahara,

banyak kebun kelapa milik warga. Namun, beberapa minggu tera-

khir ini hampir semua pemilik kebun kelapa mengeluh. Ada apa?

Subuh 04.46Dzuhur 12.06Ashar 15.18Maghrib 18.09Isya 19.18

Sumber: BHR Prov. Jambi

HARGA Rp. 3.500,-Senin, 07 Februari 2011

Harian Tanjab

KUALATUNGKAL

Dibalik Pembangunan Gorong-gorong di Kelurahan Mendahara Ilir

Sudah Tersumbat, Pendapatan Warga Menurun

Kalau biasanya kan para rekanan langsung datang untuk melakukan tender.

Dengan sistem itu, penawaran bisa dilakukan secara online,” jelasnya.

H MukhlisKepala Bagian Administrasi

Pembangunan Pemkab Tanjab Barat

Baca Kebun hal 28

SEHARUSNYA pembangunan gorong-gorong di Parit Bom Kelurahan Men-dahara Ilir, Kecamatan Mendahara, membuat warga setempat bangga. Apalagi, gorong-gorong yang dibangun permanent itu banyak manfaatnya. Di-antaranya melancarkan dan mencegah meluapnya air sungai ke kebun kelapa milik warga. Maklum, tempat diban-

gunnya gorong-gorong ini ada ratusan hektar kebun kelapa milik warga yang riskan akan banjir.

Kenyataannya sejak pembangunan box (gorong–gorong) pada 2010 lalu, membuat para pemilik kebun kelapa kecewa. Bahkan, mereka menuding pembangunan gorong-gorong itu tidak tepat sasaran. Sebab, sejak adanya gorong-gorong itu lahan kebun kelapa milik warga malah terendam.

“Sampai sekarang kebun kelapa saja masih terendam,” ujar Tajang, warga Parit Bom Kelurahan Mendahara Ilir kemarin.

Dengan terus terendam, Tajang meng-khawatirkan hasil kebun kelapanya terus berkurang. Apalagi, kini sudah banyak

daun-daun pohon kelapa miliknya yang menguning dan layu. “Terus terendam seperti ini, jelas rusak. Hasil yang didap-atkan juga tidak maksimal,” terangnya.

Tajang tidak mempermasalahkan gorong-gorong yang dibangun tersebut. Dia bahkan bersyukur, pemkab peduli dengan pembangunan.

Tapi, katanya, gorong-gorong yang dibangun rekanan itu tidak memadai. Pasalnya, saluran sungai kini menjadi buntu.

“Kemudian meluap ke lahan, tidak bisa mengalir keluar lagi. Makanya, lahan terus digenangi air hingga kini,” katanya.

Dia mengatakan, saat pembangu-nan gorong-gorong tidak ada pihak rekanan berkoordinasi dengan petani. Termasuk kepada dirinya, semen-tara gorong-gorong itu dibangun pada lahannya.nTerendaM: Seorang warga

menaiki pohon kelapa.

Baca Menjadi hal 28

Baca 2011 hal 28

Baca direktur hal 28

Kebun Warga Terendam Air Limbah

Tanggul di Parit Cikpah Kelurahan Senyerang, Kecamatan Senyerang, yang rawan jebol dan warga Parit Lapis Jemakum (kanan) memeriksa kebun kelapa-nya yang sudah terendam.

Tidak Sehat: Kapal Tungkal Samudra bersandar di pelabuhan Kualatungkal.

Baca Sudah hal 28

foTo-foTo: dedi andrianSyaH d/Harian TanJab

doK/Harian TanJab

2011, Tender Proyek Sistem Online

Menjadi Catatan Penting PemkabBUPATi Tanjab Barat H Usman Ermulan

belum mengetahui soal retribusi PLTG PT TJP sebesar Rp 500 juta pertahun yang harus disetor ke Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Jabung Sakti. Kendati demikian, in-formasi restribusi tersebut menjadi catatan

p e n t i n g b a g i Usman untuk dievaluasi.

“Saya belum tahu, nanti kita perhitungkan. Dan, ini akan menjadi cata-tan saya,” kata Usman kepada sejumlah war-tawan belum lama ini.

Jika ada restri-businya, lanjut-nya, PLTG TJP

harus melunasi. “Tidak penuh kan bisa dicicil,” ujarnya.

Usman menyatakan ada surat yang sampai ke mejanya dari PLTG PT TJP. Hanya saja, dia belum mengetahui apakah surat itu berkaitan dengan deviden atau retribusi ke BUMD. “Saya belum tahu isinya apa,” kata Usman.

“Yang terpenting, listrik sudah tidak pa-dam lagi,” timpalnya.n

Tanggul Sudah Tidak BerfungsiPULUHAN hektar kebun kelapa dan pinang di Parit Lapis Jemakum dan

Parit Cikpah di RT 17 Kelurahan Seny-erang, Kecamatan Senyerang, teren-dam air berwarna hitam pekat. Diduga air tersebut telah bercampur limbah industri. Apalagi, tanggul penahan air limbah

RUGi BesAR

Direktur BUMD Tidak Mampu

dari kanal PT Wira Karya Sakti (WKS) sekarang sudah jebol.

Akibat terendam air hitam pekat itu, menyebabkan produktivitas kebun ke-lapa dan pinang tersebut menurun.

“Sudah lama kebun kami terendam, tapi tidak ada perhatian dari pemer-intah daerah maupun perusahaan,” kata Darma, warga Senyerang kepada harian ini, kemarin (6/2).

Dia mengatakan, sebelum air hitam pekat itu meluap, hasil panen kebun kelapanya mencapai satu ton untuk

satu hektar. Saat ini, produktivitasnya menurun drastis. “Setiap panen kelapa hanya mencapai 200 kg,” ujarnya.

Tidak hanya itu, ternak ayam dan kambing milik warga juga banyak yang mati. “Ya, disebabkan meluapnya air limbah itu,” katanya lagi.

Petani lainnya bernama Muksin membenarkan apa yang disampaikan Darma tersebut. Muksin mengaku memiliki kebun kelapa dan pinang sebanyak dua hektar.n

Usman: Yang Menjalankan Bukan Wirausaha

KUALATUNGKAL - Kinerja BUMD Jabung Sakti kembali mendapat soro-tan. Kali ini Bupati Tanjab Barat Usman Ermulan yang menyentil kinerja badan usaha milik pemkab tersebut. Maklum, BUMD Jabung Sakti yang dipimpin Jus-tus Pasaribu ini selalu merugi melulu.

“Saya melihat Direktur BUMD tidak mau mencari prestasi. Cobalah berfikir maju kedepan sedikit, tingkatkan kinerja perusahaan agar bisa untung,” kata Usman Ermulan ketika ditemui harian ini di kantor Bupati Tanjab Barat, Jumat lalu (4/2).

Mantan anggota DPR RI ini mencontoh-

kan Kapal MV Tungkal Samudera. Setiap tahun sewanya tidak naik. Secara logika, setiap tahun pasti harganya naik. Rumah kontrakannya saja setiap tahunnya naik.

“Masak sewa kapal dari tahun ketahun segitu-gitu saja,” katanya, sambil tertawa.

Setiap tahun pasti ada inflasi dan seharusnya berimbas pada kenaikan sewa kapal. “Cobalah ada kenaikan sewa kapal. Ini tidak, setiap tahun selalu segitu. ada pak, naiknya 10 persen atau 5 persen, nah kita kan senang juga den-garnya,” katanya lagi.

Selain kapal, Usman juga membicarakan usaha air minum kemasan “Aquala” yang dikelola BUMD Jabung Sakti. Usaha ini, jadi omongan karena sudah tidak berop-erasi lagi. “Sekedar oleh-oleh untuk Direk-tur BUMD. Orang berjualan minyak, beli dengan Pertamina dengan modal saja bisa untung. Ini nyedot air, ndak pake modal masak gak bisa untung,” ungkapnya.n

Usman ermulan

DANi iSWANTO,Muarasabak

MULYADi,Mendahara

Page 34: Jambi Independent | 07 Februari 2011

Harian TanjabJambi IndependentSenin, 07 Februari 2011

Wako: Sosialisasi Harus Tepat Sasaran

KOTABARU-Pemerintah Kota (Pemkot) Jambi dalam waktu dekat akan melaku-kan pengkajian ulang ter-hadap rencana pelaksanaan

konversi minyak tanah ke gas yang sempat tertunda. Bahkan, pemkot berencana menyampaikan masalah konversi gas tersebut ke Gubernur Jambi dengan melibatkan semua elemen pengambil kebijakan.n

SHOPIAN HADI, Telanaipura

ROLIS MS, Kota Jambi

rolanda h/jambi independent

ADVERTORIAL

Subuh 04.46Dzuhur 12.15 Ashar 15.40Maghrib 18.20Isya 19.35

Sumber: BHR Prov. Jambi

rolis ms/jambi independent

Kim Sung Min (29), Pelatih Taekwondo Asal Korea Selatan

Pakai Penerjemah Khusus saat Melatih

Baca pakai hal 28

Baca sambut hal 28

Pembaca yang terhormat. Sejak be-berapa hari lalu, konversi minyak tanah ke gas sudah dimulai. Masyarakat diharap menggunakan LPG untuk keperluan dapur sehari-hari. tak perlu lagi menggunakan minyak tanah.

Apa pandangn Anda terkait hal ini? Sila-kan kirim pandangan Anda ke Facebook jambi independent interaktif mulai seka-rang. Komentar yang menarik dan santun, disertai foto diri, akan dimuat di halaman metro jambi Harian Pagi jambi indepen-dent, mulai Selasa (8/2).

redaKsi

Bagus sangat amat bagus tu kemajuan bagi kita, kita gak harus

monoton/jalan di tempat, tapi jangan banyak ya ambil pajaknya,

apalagi itu uang rakyat.

ari joenior bagustu

Jalur kereta api di Jambi, katanya ga jadi? By the way, ini yang pertama di Jambi kalau jadi, sementara daerah lain hal

ini bukan hal yang baru. Contohnya di Sumbar, daerah tersebut banyak pegunungan dan berbukit tapi kereta api sudah ada di sana sejak zaman Belanda dulu. Malah teknologi yang di-pakai sudah tinggi. Buktinya dari rel kereta yang dimodifikasi lagi di tengah jalur rel, sehingga kereta tetap stabil baik itu saat menuruni bukit ataupun mendaki. Sumbar saja sudah punya kereta api sejak zaman penjajahan dulu, lah kita ude berape taon merdeka baru angan-angan...

moe Zaffar

Transportasi Kereta Api

Setelah melanglang buana jadi pelatih Taekwondo di berbagai

negara, kini, Kim Sung Min, warga Korea Selatan, menjadi pelatih

Taekwondo bagi atlet Jambi. Mengajar Taekwondo pun dilaku-

kannya dengan standar interna-sional. Seperti apa aktivitasnya?

SeORANg pelatih berkulit putih yang dari wajahnya tampak bukan orang pribumi, terlihat serius mengitari 25 orang atlet yang sedang berlatih di sasana Taekwondo, belakang Stadion Tri Lomba Juang, Kelurahan Sungai Asam, Sabtu (5/2) lalu. Itulah Kim Sung Min, seorang pelatih Taekwondo asal Korea Selatan.

Dalam melatih, pria berambut pendek itu tidak pandang bulu. Semua yang

tidak disiplin ditegurnya dengan tegas. Atlet dituntut untuk bisa melakukan se-tiap gerakan yang dicontohkannya.

Kepada Jambi Independent dengan bahasa Indonesia-nya yang masih kaku, dijelaskannya bahwa disiplin yang keras

dilakukan untuk melatih kemampuan dan gerakan reflek sang atlit. “Karena olahraga bela diri terutama Taekwondo, dituntut memiliki refleks yang baik,” ujarnya.

Selain itu, seorang atlet Taekwondo harus memiliki kelincahan, kecepatan dan keakurasian yang bagus. Sehingga ketika bertanding nanti, memiliki ke-mampuan maksimal. Dia sangat ingin membentuk atlet-atlet Jambi menjadi atlet yang hebat dan mampu bersaing hingga ke kancah internasional.

Makanya, segala kekurangan yang dirasanya ada ingin dibenahinya. Teru-tama kemampuan para atlet, mental dan kelincahan. Atas dasar itu lah, dia sangat mengutamakan kedisiplinan sebagai modal utama.

Pria yang tinggal di Komplek Perumahan Casablanca, Mayang Mangurai Kota Baru itu, menjadi pelatih atlet Taekwondo sejak lama. Berbagai negara pernah yang atlet-nya pernah dia latih, seperti Uzbekistan, Iran, Thailand, Mexico dan Jerman.n

masih belajar: Kim (dua dari kanan), saat disambut Ketua pengprov ti jambi rahmad derita. meski jago melatih taekwondo, hingga kini Kim masih belajar bahasa indonesia.

Baca Konversi hal 28

Baca beasiswa hal 28

Try Out SD-SMP gratis

Beasiswa Rp 100 Juta

Konversi Perlu Dikaji Ulang

sambut Wni asal jambi

sabtu (5/2) lalu, sekitar pukul 15.15, pesawat Lion Air mendarat di Bandara Sultan Thaha Jambi. Pesawat ini membawa sebelas WNI asal Jambi yang baru tiba dari Mesir.

Kedatangan mereka disambut langsung oleh Wakil Gubernur Jambi Drs Fachrori Umar Mhum. Wagub didampingi Asis-ten II Setda Provinsi Jambi Haviz Husaini, Kepala Dinas Pendidi-kan Provinsi Jambi Idham Kholid, dan Kepala Biro Kesramas Setda Provinsi Jambi Sofwan Nuri. Mer-eka diterima wagub di

ruang VIP Bandara Sultan Thaha.Kesebelas WNI ini di antaranya adalah

pasangan suami istri Abdul Yasak dan Leni Gusriani beserta anaknya, Lainur El Yair (3), asal Kabupaten Bungo. Pasangan suami istri lainnya, yaitu Said Yahya dan Zulfa Abdullah beserta anaknya Zakiyah Said (7), Samiyah Said (6), asal Tahtul Yaman Seberang Kota Jambi. Sedangkan WNI lainnya bernama Tarisem Binti Emon, warga Kabupaten Ker-inci, Helmi Ranti Napitupulu, Muhammad Muhammad (2), dan Lukluk Ul Makmun (7 bulan).

Dua WNI lagi asal Jambi yang telah pulang ke tanah air adalah Adi Sucipto dan Septi We-liana yang langsung berangkat ke Bengkulu. WNI pada kloter ini adalah para mahasiswa yang sedang menuntut ilmu di Mesir. Mereka dievakuasi oleh KBRI pada Jumat lalu.n

Jam Batik

PASAR-Bagi Anda yang suka berpenampilan glamor, kini ada jam tangan menarik dengan taburan berlian imitasi di sepa-njang talinya, berbentuk batik. Jam-jam cantik itu memiliki lapisan yang mengkilat.

Ria, karyawan Batik Lestari di lantai dasar WTC Batanghari Jambi, kemarin (6/2), meski memiliki kesan yang glamor namun sepadan jika disand-ingkan dengan pakaian batik. “Sehingga ada juga yang bilang namanya jam batik,” ujarnya.

Karena taburan berlian terse-but, ketika terkena cahaya, maka jam tersebut akan terlihat berkilauan. Dalam gelap pun, terdapat penanda pada angka dan jarumnya yang membuat seseorang tetap bisa melihat waktu.

Terdapat banyak pilihan war-na untuk jam itu. Yang suka warna cerah, ada merah, pink dan ungu. Pilihan warna lain, ada yang putih, coklat dan hi-tam. Semuanya sama-sama memiliki taburan berlian di setiap permukaannya. Ben-tuknya pun cukup banyak, ada yang berbentuk bulat, elips dan kotak.

Untuk tali jam yang ditaburi dengan berlian, tidak terbuat dari plastik atau kulit. Tetapi dari bahan logam dengan meng-gunakan sistem pegas. (iis)

Alokasi Per Kecamatan

KABAR gembira bagi pelajar se-Provinsi Jambi. Pasalnya, tahun ini Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Jambi sudah menyiapkan anggaran bea-siswa sebesar Rp 1,31 miliar. Dialokasikan per kecamatan, masing-masing kecamatan dijatahi Rp 100 juta.

Kepala Disdik Provinsi Jambi Idham Kholid, kemarin (6/2), mengatakan, alokasi anggaran akan dibagikan merata per ke-

camatan. “Sekarang sedang dikaji besarannya, ka rena tidak semua orang miskin yang akan menerima per kecamatan sama jumlahnya. Yang jelas per kecamatan Rp 100 juta,” terang Idham.

Selain itu, pihaknya sedang melakukan evaluasi penerima beasiswa tersebut. Itu dilaku-kan agar beasiswa tepat sasa-ran. Menurutnya, pihaknya sedang menunggu hasi laporan dari pihak kecamatan. “Kalau mau cepat terlaksana, hasil ver-ifikasi dari kecamatan langsung laporkan ke kami (Disdik, Red), dan buat tembusannya kirim ke bupati/wali kota masing-masing.n

Fachrori umar

Kerja sama JI,Primagama danDisdik Kota

THeHOK–Menghadapi ujian nasional (UN) yang akan dilaksana-kan pada bulan April mendatang, Jambi Independent bekerja sama dengan lembaga bimbingan belajar Primagama, serta didukung Dinas Pendidikan Kota Jambi, akan me-

ngadakan try out atau uji coba ujian akhir sekolah berstandar nasional (UASBN) dan ujian nasional (UN) SD-SMP. Try out rencananya dimu-lai pada 20 Februari 2011. Gratis.

Safaruddin Aris, mewakili Jam-bi Independent, Jumat (4/2) lalu menjelaskan, mengingat standar nilai kelulusan tahun ini cukup tinggi, maka Jambi Independent ingin memberikan kontribusinya dalam dunia pendidikan. “Ini

juga merupakan ajang mengukur kemampuan siswa, karena mereka sudah belajar untuk mempersiap-kannya,” jelas Udin—sapaan Safa-ruddin Aris--. Ditambahkan, siswa yang ikut dalam try out ini tidak dikenakan biaya

apapun.nBaca try hal 28

Batik

semua Gratis: arie setyo nugroho, manager operational area primagama. try out yang

digelar ji bekerjasama dengan primagama dan disdik nanti, tanpa dipungut biaya. alias, gratis.

BERTABUR BERLIAN

jam tangan glamour bertahtatakan ber-

lian, mirip batik jika dipakai.

Page 35: Jambi Independent | 07 Februari 2011

Harian TanjabJambi Independent Senin, 07 Februari 2011

mulyadi, Mendahara

p Wartawan Harian Tanjab dilarang menerima uang maupun barang dari sumber berita p Wartawan Harian Tanjab dibekali ID card/surat tugas yang selalu dikenakan saat bertugas

Pemimpin Perusahaan: Musrip Hulaimi, Pemimpin Redaksi: Darmanto Zebua, Redaktur Pelaksana: Supardinata, Staf Redaksi: Lukman Hakim, Dedy Andriansyah Damanik (Kuala Tungkal), Zulkatan (Merlung), Dany Iswanto, Budiono, Hengky Firmansyah (Muara Sabak), Mulyadi (Mendahara) Bagian Iklan: Etika Utama, Bagian Pracetak: Asep Syaefudin, jay,Fudin Zuhri, Kris Bagian Pemasaran: Sarjono.Harga Langganan: Rp 87.500,- per bulan (dalam kota), Harga Eceran: Rp 3.500,- (Luar kota tambah ongkos kirim). Tarif Iklan Umum/Display Hitam Putih: Rp 18.000,- per mm kolom, Iklan Full Colour: Rp 28.000,- per mm kolom, Iklan Full Colour Halaman 1: Rp 42.000,- per mm kolom, Iklan Baris: Rp. 5.000 per baris. Nomor Rekening PT Jambi Independent Press; BNI Cabang Jambi No: 0069879445, BCA Cabang Jambi: 119.1327000, Danamon Cabang Jambi: 008251019, BII Cabang Jambi : 3564. Percetakan: PT jambi Press Intermedia. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

Alamat Kuala Tungkal : jl. Parit Gompong Kuala Tungkal, Muara Sabak : Komplek Perkantoran Bukit MenderangJambi: Graha Pena jambi jl. jenderal Sudirman No 100 Thehok Kota jambi

Telp Redaksi 0741 35272, Faks 0741 35267; Iklan/Pemasaran 0741 23330, 35265, Fax 0741 23740 Perwakilan Jakarta: Graha Pena jakarta.

27

Bupati Terpilih Harus Pro Rakyat

aliran dana Rp 8 milyar Hanya isu Belaka

Jangan Ada DiskriminasimasyaRakaT Tanjabtim, dalam

hitungan hari akan mempunyai pemimpin baru. Harapan besar warga ditumpukan kepada bupati terpilih nanti. Warga berharap adanya pe-rubahan terhadap daerah mereka, terutama peningkatan infrastruktur di pedesaan dan kesejahteraan.

‘'Pembangunan Tanjabtim dapat lebih di tingkatkan lagi, dan dapat lebih maju dari yang terdahulu,'' kata

Abu warga Desa Parit Mencolok.Warga, lanjutnya, sangat berharap

besar terhadap bupati terpilih. Den-gan terpilihnya pemimpin baru daer-ah ini, setidaknya lebih memperhati-kan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. ‘'Jangan ada diskriminasi dalam pembangunan nanti,'' ucap Abu.

Menurutnya, bupati terpilih nanti dapat merealisasi apa yang telah menjadi visi dan misinya sewaktu masa kampaye lalu. ‘'Kita ingin bupati

terpilih benar-benar mewujudkan apa yang menjadi visi dan misinya ke depan, dan jangan hanya janji-janji saja,'' imbuh Abu.

Pernyataan Abu, juga dibenarkan oleh Doni warga Mendahara. Menu-rutnya, sebagai warga Tanjabtim, dia menyatakan siapapun yang akan menjadi pemimpin mereka, secara pribadi dia mendukung sepenuhnya. ‘'Kami mendukung siapapun yang terpilih dalam pemilukada nanti, yang kami harapkan pemimpin baru kami

dapat lebih pro rakyat,'' kata Doni.Doni pun mempunyai harapan

besar, pembangunan khususnya dipedesaan dapat lebih merata. K h u s u s n y a p e m b a n g u n a n i n -frastruktur pedesaan lebih diinten-sifkan sehingga perekonomian da-pat lebih berkembang pesat. ‘'Kami warga yang tinggal di desa, hanya berharap pembangunan infrastruk-tur di desa lebih diperhatikan lagi dan yang penting jangan ada dis-kriminasi,'' pungkas Doni. (bud)

Rumor yang beredar di Masyarakat Akan Menjadi Sekda

CalON kandidat nomor urut satu membantah kalau dirinya mendapatkan aliran dana sebesar Rp 8 milyar. bahkan rumor yang beredar di kalangan masyarakat saat ini, bahwa posisinya tersebut akan mendapatkan jabatan sebagai orang nomor tiga di Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Sekda). Namun da-lam orasi kampanye akbar di Kelurahan Mendahara Ilir, Kecamatan Mendahara be-berapa waktu lalu H Saipudin menegaskan bahwa isu yang berkembang selama ini mer-upakan isu belaka. Menying-gung soal aliran dana sama sekali dirinya tidak pernah menerima.

“Oleh sebab itu adanya ru-mor yang berkembang selama ini di kalangan masyarakat perlu kita jelas, agar nantinya tidak menjadi persepsi. Di depan para simpatisan dan pendukung, saya bersumpah tidak pernah menerima pem-berian itu atau sepeserpun,” katanya kepada harian ini kemarin (6/1).

Sejauh ini pendekatan maupun sosialisasi kepada masyarakat selama ini te-lah kita lakukan jauh – jauh

hari sebelumnya. Kelurahan Mendahara Ilir merupakan daerah pesisir pantai, se-mentara sumber pencahar-ian warga adalah sebagai petani dan nelayan, namun bantuan yang pernah kita salurkan berupa alat tangkap seperti jaring, alat tradisional nelayan (tongkah) hingga armada (pompong) memang merupakan program pemer-intah.

Sedangkan bantuan lain-nya yang ingin disalurkan kepada para nelayan masih belum terpenuhi sepenuh-nya. “Kalau boleh tahu ban-tuan apa yang belum tersa-lurkan,” jawab H Saipudin. “Perahu nelayan maupun alat bubuh. Pada waktu itu saya mendapatkan SK untuk tidak lagi menjadi sebagai Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Tan-jung Jabung Timur. Ya mau bilang apa lagi kalau kon-disinya sudah seperti itu,” jelasnya.

Dia katakan, kalau memang nantinya saya diberikan amanah atau kepercayaan kepada masyarakat untuk menjadi seorang pemimpin di Sepucuk Nipah Serumpun Nibung. Tentunya yang har-us kita perhatikan terlebih dahulu adalah, pembangu-nan infrastruktur jalan mau-pun di sektor pembangunan irigasi tanggul. Paling tidak untuk pembangunan mak-simal untuk satu kecama-tan tiga kilometer, sehingga dalam masa jabatan lima tahun masyarakat tersebut

sudah dapat merasakannya sendiri. bukankah seorang pemimpin itu adalah pe-layan masyarakat.

basri merupakan tim sukses pemenangan Permata Keca-matan Mendahara men-

gakui, ketiga calon kandidat yang ada saat ini memi-liki popoliritas dan karakter yang cukup tinggi. Namun kembali kepada hati nurani masyarakat itu sendiri yang menilai. Sebagai seorang

wong cilik merasa bang-ga kalau seorang H Saipu-din bisa menjadi seorang pemimpin. Di samping itu juga beliau sangat dekat dengan masyarakat, oleh sebab itu kita tetap oktimis

untuk mengantarkan beliau sebagai orang nomor satu di Sepucuk Nipah Serumpun Nibung ini.

“ P e m i m p i n y a n g k i t a harapkan selama ini dapat memperhatikan keadaan

nasib orang lain. Namun kepemimpinan yang ada saat ini bukan memikirkan kepentingan kesejahteraan masyarakat malah seba-liknya, sibuk untuk mencari kekuasaan,” pungkasnya (*)

Kampanye: Syaifudin saat melakukan orasi politik di depan para simpatisan-nya. pada saat kampanye itu, kandidat calon Bupati Tanjab Timur ini mem-bantah kalau dirinya menerima dana Rp 8 miliar dan dijanjikan jabatan Sekda.

mu

ly

ad

i/ ha

Ria

n T

an

jaB

Page 36: Jambi Independent | 07 Februari 2011

Harian TanjabJambi Independent

Senin, 07 Februari 2011SAMBUNGAN

Menjadi Catatan Penting Pemkab ------------------------------------- dari hal 25

Kebun Warga Terendam Air Limbah ---------------------------------- dari hal 25

Direktur BUMD Tidak Mampu ------------------ dari hal 25

2011, Tender Proyek Sistem Online ------------ dari hal 25

Kalau berdagang selalu tidak mendapat keuntungan, berarti yang menjalankan usaha tersebut bukan seorang wirausaha. ”Jika selama dipe-gangnya, BUMD Tanjabbar tidak pernah mengalami ke-untungan yang signifikan. Dengan begitu, sudah jelas dia tidak mampu,” cetusnya.

Terpisah, Direktur BUMD Jabung Sakti Justus Pasaribu mengaku masih kesulitan mengoperasikan perusahaan air minum tersebut. Pasal-nya, gedung quala sampai sekarang belum memiliki fasilitas listrik. “Listriknya belum tersedia, makanya sampai sekarang belum bisa dioperasikan produksi air mi-num Quala,” kata Justus.

Kendala lain, lanjutnya, gedung Quala juga tidak memungkinkan untuk di-

gunakan memproduksi air bersih. Selain kapasitas yang terlalu kecil, kondisi gedung yang sudah usang juga diang-gap tidak layak menampung sekitar 300 galon air bersih. “Sekarang ini kami upayakan untuk menyewa gedung baru, karena gedung lama tidak re-fresentatif lagi,” jelasnya.

Anggaran yang tidak terse-dia, dan pendapatan tidak memadai, menjadi penyebab utama hingga perusahaan di Desa Pematang Lumut, Ke-camatan Betara ini akhirnya merumahkan 12 karyawan.

Sebanyak Rp 500 juta hibah dari pemerintah daerah telah dikucurkan untuk pengop-erasian perusahaan yang didirikan semenjak 2002 lalu. Meski telah mendapat sun-tikan dana, pihaknya masih kesulitan memproduksi air

bersih. “Semenjak 2009 lalu Quala tidak beroperasi, kar-ena selalu rugi, dan 12 kary-awan juga dirumahkan. Tapi, sekarang kami ingin mem-benahi manajemen BUMD, apalagi anggarannya sudah dihibahkan pemkab tahun 2010 lalu,” paparnya.

Dia mengatakan, selama ini memang Quala tersebut selalu merugi, dan biaya operasionalnya ditutupi oleh sewa kapal. “Sekitar Rp 10 juta perbulan yang ditutupi dengan uang sewa kapal, jadi memang sudah sejak lama harus ditutup,” ujar Justus.

Bahkan selama 3 tahun belakang, dia sendiri tidak mendapat gaji dari BUMD ini. “Jangankan untung, saya saja tidak menapat gaji dari BUMD,” tandasnya.(*)

Dengan dilaksanakan ten-der proyek dengan sistem online diharapkan pelaksan-aannya lebih transparan dan kondusif. ’’Kalau biasanya kan para rekanan langsung datang untuk melakukan tender. Dengan sistem itu, penawaran bisa dilakukan secara online,” jelasnya.

Mukhlis juga mengatakan dengan diberlakukannya sistem online dalam tender proyek, setiap rekanan harus menguasai IT. Dengan de-mikian, dalam pelaksanaan-nya nanti tidak terbengkalai. “Dari sekarang, rekanan har-us menguasai IT,” pintanya.

“Seiring perkembangan

zaman dan Ilmu teknologi perlu dibarengi dengan pen-ingkatan mutu sumber daya manusia,” katanya lagi.

Namun, lanjut Muklis, tidak semua proyek akan ditender-kan melalui sistem online. Khusus proyek dibawah Rp 200 juta dilakukan seperti biasa, yakni pemilihan lang-sung (PML) atau penunjukan langsung (PL).

“Memang t idak semua proyek menerapkan sistem online, kita pilah sesuai den-gan kebutuhan rekanan,” jelasnya.

Sebelum melaksanakan tender online perusahaan wajib meregestrasi peru-

sahaannya untuk mendap-atkan password. Password itu, katanya, diperlukan saat mengikuti tender on-line. Tidak hanya itu, re-kanan juga harus meleng-kapi persyaratan seperti, SITU,SIUP,NPWP,IUJK,TDP dan sebagainya.

“Mudah-mudahan tidak ada kendala dan bisa kita lak-sanakan tahun ini,” katanya.

Tender proyek pengadaan barang dan jasa melalui sistem elektronik memang diwajibkan seluruh pemkab maupun pemkot di Indone-sia. Pada 2012 penyeleng-garaan tender sudah melalui sistem online.(nik)

Sudah Tersumbat, Kebun Kelapa Warga Terendam ----------------- dari hal 25

Bupati yang belum lama dilantik ini mengatakan, sta-bilnya listrik hingga sekarang lantaran daya tersalur dari PLTG PT TJP sudah menca-pai delapan mega watt. Daya tersebut bersumber dari tiga unit turbin yang beroperasi sekarang ini. Satu mesin yang masih standbye akan dip-indahkan ke pembangkit di Purwodadi.

“Kemungkinan ada kerja sama dengan perusahaan yang mendirikan PLTG di Purwodadi. Nanti perusa-haan itu akan mengambil gas

dari Petrochina. Tentunya, keberadaan perusahaan itu akan mengkover krisis listrik di wilayah Tebing Tinggi dan sekitarnya,” ungkapnya.

Keterangan yang dihimpun, retribusi PLTG ke BUMD dikenakan berdasarkan kes-epakatan antara pemkab dengan PT TJP. Bahkan nilai Rp 500 juta juga disampaikan saat perusahaan yang berdiri tahun 2005 lalu menggelar ekspose dihadapan kepala daerah, unsur muspida, ka-langan DPRD, dan tokoh masyarakat sebelum PT TJP

beroperasi.Retribusi Rp 500 juta setiap

tahun seharusnya dibayarkan kepada BUMD Tanjung Jabung Sakti, mengingat BUMD meru-pakan perwakilan Pemkab Tanjab Barat dalam mengurus kerja sama tersebut.

Mantan Direktur BUMD Jabung Sakti M Iriyani beber-apa waktu lalu membenarkan hal itu. Katanya, retribusi sebe-sar Rp 500 juta itu disampaikan pada ekspose di gedung pola beberapa waktu lalu.

Katanya, sejak tahun 2006, PT TJP hanya menyetor Rp

166 juta dan tahun 2007 sebesar Rp 250 juta. “Uang tersebut juga bukan mengalir ke kas BUMD, melainkan ke Dinas Pendapatan Pengelo-lahan dan Aset Daerah (DP-PKAD) yang saat itu masih bernama Dispenda,” kata Iriyani.

BUMD juga sudah beru-langkali menyurati PLTG. Hanya saja, PT TJP meminta waktu tenggang, hingga kini belum juga terealisasi. Selain itu, lanjut dia, 20 % deviden PT TJP harus disetor ke pem-kab.(nik)

“Terendamnya kebun warga akibat tidak berfungsinya tanggul penahan air limbah dari kanal PT WKS di Parit Lapis Jemakum,” katanya.

Tanggul itu, lanjut dia, kini sudah dijebol dan tembus ke anak sungai yang mengarah ke kebun warga. Sedangkan sun-gai alam sudah tidak mengalir lagi dan air limbah merendam kebun warga sejak tahun 1985. “Sejak tahun 2000 hingga seka-rang, ketinggian air semakin

tinggi. Yang paling parah itu, sepuluh tahun terakhir. Kami minta pemerintah membuat-kan tanggul untuk penahan air limbah WKS,” katanya di Parit lapis Jemakum kemarin.

Jarto warga lainnya juga mengharapkan kepada pihak perusahaan untuk t idak membuang limbah ke kebun mereka. Dia beralasan, akibat air yang bercampur limbah, membahayakan kesehatan warga.

“Kalau kena badan bisa gatal-gatal. Sedangkan ayam aja bisa mati karena air itu,” ungkapnya.

Pantauan harian ini ke-marin, air yang membuat warga kecewa tersebut me-luap hingga ke rumah dan mencapai tangga rumah war-ga. Air terlihat hitam dan ber-minyak. Terlihat, beberapa ekor ayam mengapung dan sudah mati.

“Kami ingin Bupati segera

memperhatikan nasib kami,” pungkasnya.

Sementara dua tanggul yang berada di Parit Cikpah, juga sudah mulai jebol. Melihat itu, warga setempat bergot-ong-royong memperbaikinya karena air bisa meluap.

Sementara itu Humas PT WKS Edyanto belum berhasil dikonfirmasi. Saat harian ini mengirimkan pesan ke no-mor 08127414xxx tidak ada jawaban.(nik)

“Seharusnya mereka (reka-nan) melakukan musyawarah terlebih dahulu. Berman-faatkah atau sebaliknya, jika gorong-gorong sudah diban-gun. Kejadiannya seperti ini, bangunan itu tidak bisa lagi dibongkar,” paparnya.

Kamak, petani lainnya juga membenarkan hal itu. Kebun kelapa miliknya sejak ada gorong-gorong tergenang air asin. “Pihak kontraktor tidak pernah melakukan koordinasi sebelumnya. Mereka tembak

diatas kuda sehingga pem-bangunannya sama sekali tidak ada artinya,” jelasnya.

“Tak sedikit pula batang kelapa yang rusak. Belum lagi hasil buah kelapa yang jauh menurun dibangdingkan sebelumnya,” katanya.

Dia mengatakan, sebelum-nya dibangun gorong-gorong, anak parit kongsi tak pernah mengalami hambatan. “Ya, habis mau bilang apa lagi. Selama ini perhatian pemer-intah belum berpihak kepada

para petani,” tuturnya.Ketua LSM Lantera Kabu-

paten Tanjungjabung Timur Jibar S mengatakan, sejauh ini pembangunan yang ada di Kelurahan Mendahara Ilir sama sekali belum menyen-tuh masyarakat. Contohnya saja dalam pembangunan box yang berlokasi di Parit Bom. “Oleh sebab itu kepada instansi yang terkait sebelum melakukan pembangunan hendaknya dapat melaku-kan koordinasi terlebih dulu

kepada petani. Bukan seba-liknya, akibatnya terkesan asal jadi, sehingga yang dirugikan masyarakat,” jelasnya.

Dia menambahkan den-gan adanya pembangunan patut didukung dalam pe-nunjangan perekonomian masyarakat. Apalagi yang menyangkut kepentingan umum. ”Namun yang ada saat ini manfaatkan pemban-gunan terkesan banyak yang tak tepat sasaran dalam pen-empatan,” pungkasnya.(*)

Sambut ----------------------- --------------------- dari hal 26 Dalam pertemuan itu, wagub

mengungkapkan rasa syukur yang mendalam atas nama seluruh pejabat pemerintah dan masyarakat Provinsi Jambi. Wagub berharap dan meminta doa dari seluruh masyarakat agar krisis poli-tik di Mesir segera berakhir, dan kembali menciptakan keamanan di negara terse-but.

Pada kesempatan itu, wagub menyerahkan bantuan berupa uang untuk keluarga Abdul Yasak sebesar Rp 1 juta yang akan melanjutkan per-jalanan ke Kuala Tungkal, Kabupaten Tanjab Barat sebelum menuju Bungo. Se-lain itu, Rp 600 ribu kepada Tarisem Binti Emon yang akan melanjutkan perjalan-an ke Kerinci. Sebelumnya, Pemprov Jambi juga telah menyampaikan kesiapannya membantu kepulangan ma-hasiswa Jambi yang belajar di Mesir. Bantuan itu baik berupa pemulangan dari Ja-karta hingga Jambi, maupun pemulangan selanjutnya ke Mesir setalah situasi di Mesir

kondusif. “Saya mengucapkan se-

lamat datang ke Jambi dan selamat bertemu kembali den-gan keluarga. Kami berharap Mesir segera membaik, dan para mahasiswa dapat segera kembali ke negeri tersebut un-tuk menuntut ilmu,” ucapnya.

Wagub sempat menanyakan kondisi para WNI dan maha-siswa Jambi di Mesir, dan menyatakan dukungan dan kepedulian pemerintah terh-adap nasib para mahasiswa. Mewakili para WNI, Abdul Yasak menyatakan ucapan terima kasih atas perhatian yang diberikan pemerintah Provinsi Jambi.

“Saat ini kondisi para WNI k h u s u s n y a p a r a m a h a -siswa dalam keadaan baik, dan kami berharap proses evakuasi tidak berakhir. Kar-ena warga Jambi yang tadin-ya menolak untuk kembali ke tanah air, mulai berubah pikiran dan ingin kembali. Namun jika keadaan mem-baik, maka mereka t idak akan pulang dan memilih untuk tinggal di sana,” jelas

Abdul Yasak. Ditambahkan, saat ini pusat

konflik di Mesir terjadi di be-berapa titik. Antara lain Tahrir, Masyuro dan Alexandria. Di tempat-tempat itu lah terjadi pergerakan politik yang cu-kup mengancam keamanan warga asing termasuk asal Indonesia.

Sementara itu, Said Yahya menyatakan bahwa saat ini ada 60 mahasiswa asal Jambi yang menuntut ilmu di Mesir. Mereka masih melihat kondisi di Mesir dan berharap untuk dievakuasi.

Diakuinya, ada yang masih tinggal di sana dan berharap pulang. Mereka memutuskan kembali ke Indonesia karena khawatir keselamatan kelu-arga di Mesir. Terlebih saat ini seluruh fasilitas publik seperti bank, pusat perbe-lanjaan, telah lumpuh. “WNI di sana sebelumnya sudah diberitahukan KBRI untuk membeli bahan makanan, karena saat ini bahan maka-nan menajdi langka dan har-ganya pun melonjak tinggi,” jelasnya.(pia)

Beasiswa Rp 100 Juta -------------------------------------------------------------------------------- dari hal 26Kalau harus laporan ke

bupati dan baru ke Disdik, pastinya memakan waktu lama,” ujarnya.

Beasiswa ini diperuntuk-kan bagi semua sekolah di Provinsi Jambi, baik mulai jenjang SD, SMP maupun SMA. Saat ini, pihaknya se-dang menyusun buku pand-uan untuk menyalurkan dana tersebut. “Buku panduannya sedang dibahas. Kalau sudah klop nanti baru kami salur-

kan sesuai dengan prosedur,” katanya.

D a l a m b u k u p a n d u a n tersebut, nantinya diatur tata cara penyaluran dana dan fokus penyaluran. Dana ini memang sudah diang-garkan Disdik di luar dana program Satu Miliar Satu Kecamatan (Samisake). Itu artinya, selain dana Disdik, nantinya akan ada dana Samisake yang juga diplot untuk beasiswa di dunia

pendidikan. Dikatakan, sederet nama

penerima beasiswa sudah masuk di Disdik Provinsi J a m b i . U n t u k s a a t i n i , pihaknya hanya bisa me-nampung semua nama-nama tersebut, sambil menunggu hasil verifikasi dari masing-masing pihak kecamatan.

Sementara, beasiswa bagi mahasiswa, diplot ke dalam APBD Provinsi Jambi tahun 2011 khusus program Sami-

sake. Intinya, cepat atau lambatnya program ini ber-gantung kesigapan masing-masing pihak kecamatan. Yang cepat, dia dapat.

Dikonfirmasi, Camat Jambi Selatan Abdullah Sani mem-benarkan soal adanya pro-gram beasiswa Rp 100 juta per kecamatan oleh Disdik Provinsi Jambi itu. Namun, dia mengaku belum menge-tahui secara detail.

“Kabarnya memang sudah

ada anggarannya,” ungkap Abdullah, saat dikonfirmasi, kemarin malam (6/2).

Safrial Badar, Camat Pasar juga mengaku sudah dapat informasi soal dana itu. Dia masih menunggu petunjuk teknis dari Disdik Provinsi untuk lebih jelas langkah yang akan diambil. “Pada ra-pat koordinasi dengan Disdik akan dijelaskan, kabarnya bulan ini dilaksanakan,” jelas Safrial.(*)

Pakai Penerjemah Khusus saat Melatih ---------------------------------------------------------- dari hal 26Dia mengenal Taekwondo

sejak masih duduk di bang-ku sekolah dasar. Sedangkan pengalaman menjadi pelatih diperolehnya saat kuliah se-bagai sarjana olahraga dan Taekwondo. Sehingga tak hanya mampu melatih, Kim juga sangat menguasai setiap gerakan Taekwondo.

Karena atlet di Jambi ban-yak yang tak menguasai ba-hasa Inggris, maka sebelum tiba di Jambi, pria yang da-tang ke Jambi pada 27 Januari 2011 lalu itu, terpaksa belajar bahasa Indonesia terlebih da-hulu di Universitas Indonesia selama sekitar tiga bulan.

Meski sudah belajar, namun saat melatih dia masih sering didampingi penerjemah.

Tony Nainggolan, Kabid Binpres Taekwondo Indoen-sia Provinsi Jambi yang juga penerjemahnya mengaku, dalam melatih, Kim sangat tegas. Bahkan tidak segan-segan menegur atlet yang terlambat, atau bahkan akan mencoret nama atlet yang tidak hadir dengan alasan yang tidak jelas. “Karena kedisiplinan sangat penting untuknya, dan seperti itulah selama ini dia mengajar di berbagai negara,” jelas Tony.

Dalam sehari Kim men-gajar selama tiga jam mulai pukul 16.00. Sebanyak 45 atlet kini menjadi tanggung jawab Kim untuk dilatih menghadapi Pra PON men-datang. Tak hanya teknik, Kim juga menekankan lati-han kelenturan tubuh.

Rencananya, tak hanya d i K o t a J a m b i s a j a K i m akan melatih. Kedepannya dia juga akan melakukan kunjungan ke beberapa kabupaten untuk melihat kemampuan atlet-atlet di sana.

S e b e n a r n y a K i m t i d a k sendirian ke Indonesia. Ada

empat rekannya yang juga menjadi pelatih di empat provinsi lain, yaitu Kalim-antan Selatan, Aceh, Am-bon dan Kalimantan Timur. “Dia juga selama di Jambi diharuskan berbaur dengan masyarkat, sehingga dia tidak di hotel, tapi tinggal di perumahan,” ujar Tony.

Pria kelahiran 1 Juni 1981 itu mengaku, awalnya dia kesulitan berinteraksi den-gan masyarakat. Karena bahasa Indonesia-nya be-lum begitu fasih. Namun lama kelamaan Kim terbia-sa dengan bahasa Indonesia masyarakat Jambi.

Jika sekadar untuk berte-gur sapa dan atau mem-beli barang, telah dirinya bisa, tetapi untuk berbi-cara panjang lebar dengan masyarakat masih terbata-bata. “Saya mengerti tapi untuk mengucapkannya masih sulit,” ujar pria yang fasih berbahasa Inggris itu.

Untuk itulah, saat melatih dia masih membutuhkan seorang penerjemah jika di-rinya ingin menjelaskan ke-pada pada atlet. Tetapi untuk instruksi gerakan tentu sama seluruhnya, karena Taekwon-do juga banyak mengguna-kan bahasa Korea.(*)

Konversi Perlu Dikaji Ulang --------------------------------------------------------- dari hal 26“Kami berharap akan diada-

kan pertemuan yang melibat-kan seluruh kepala daerah dan lembaga penentu kebijakan lainnya, seperti ketua DPRD dan komisi di dewan yang membidangi masalah konversi gas ini,” papar Wali Kota Jambi Bambang Priyanto, usai men-gadakan pertemuan dengan Pertamina di Rumah Dinas Wako, Sabtu (5/2) lalu.

Dijelaskan, pada intinya pem-kot setuju pelaksanaan kon-versi. Namun dengan catatan, persiapan harus matang dan jangan asal-asalan. Misalnya sosialisasi, wako meminta be-nar-benar dilaksanakan pihak konsultan di lapangan. Soal-

nya, selama ini dia menerima informasi jika sosialisasi tidak tepat sasaran.

“Saya tidak mau persiapan kurang, sehingga warga Kota Jambi justru akan menjadi korban konversi gas seperti di daerah lain,” pungkasnya.

Pada kesempatan yang sama, Sekretaris Daerah Kota Jambi Ir H Budidaya MFor SC, me-nambahkan, konversi akan dilaksanakan bila semua per-syaratannya sudah lengkap.

Kemudian, dengan melibat-kan lembaga pengambil kebi-jakan lain seperti DPRD Kota Jambi dan komisi di dalamnya diharapkan masalah konversi gas ini menjadi tanggung jawab

bersama dan satu suara.Dengan demikian, ketika ada

permasalahan di kemudian hari, tidak ada lepas dan saling lempar tanggung jawab. Ter-masuk kejelasan masalah asur-ansi atau jaminan keselamatan kepada masyarakat pengguna paket konversi gas tersebut.

“Harus jelas, makanya kita dari pemkot akan mengam-bil inisiatif untuk menyam-paikan masalah ini kepada pihak Provinsi Jambi. Seh-ingga, dalam waktu dekat bisa dilaksanakan pertemuan. Dan bila ada daerah yang menolak itu tergantung kepala daerah masing-masing. Namun, un-tuk Kota Jambi kalau memang disetujui pelaksanaan konversi gas tersebut harus sama-sama disepakati antara eksekutif dan legislatif agar satu suara,” jelasnya.

Kemudian, lanjut dia, pada pembahasan rencana konversi selanjutnya juga harus melibat-kan langsung dari Kementerian ESDM (Energi Sumber Daya Mineral). Sehingga, jelas pelak-sanaan teknisnya seperti apa.

Sebab, dari penjelasan pihak Pertamina yang dis-ampaikannya di depan wali kota dan beberapa Kepala SKPD terkait , j ika paket konversi akan dilakukan perubahan pelaksanaan teknis. Sehingga, paket akan diberikan kepada warga yang mau menerimanya dan lang-sung disosialisasikan tentang bagaimana pemanfaatan agar

tidak terjadi kekeliruan.Kemudian, bagi warga

yang tidak mau menerima tentunya harus membuat semacam surat pernyataan. Sehingga, kedepannya tidak menjadi permasalahan bagi pemkot. “Pokoknya harus benar-benar sudah siap, baik itu pendataan serta keleng-kapan paket konversi gas-nya. Jangan sampai nanti akan permasalahan lagi di kemudian hari. Termasuk p e n e n t u a n w a r g a p e n -erimanya,” pungkas sekda.

Tanpa SPBE, Konversi Dimulai

Sementara, walaupun belum seratus persen dilaksanakan tahapan sosialisasi dan pen-dataan konversi gas LPG 3 kg, konversi ternyata sudah mulai dilaksanakan. Daerah yang pertama yang dilakukan konversi adalah Desa Tenam, Kabupaten Batanghari. Pelak-sanan dimulai pada hari Jumat lalu. Itu diungkap Sepdianal, Kepala Biro Ekbang dan SDA Setda Provinsi Jambi.

Alasan distribusi perdana dimulai, karena Desa Teman dianggap telah siap, baik data maupun sosialisasi ulang. “Pertama mereka memang ada yang menolak, tetapi setelah pihak konsultan sosilisasikan ulang bersamaan pemberian tabung dan aksesoris LPG, akhirnya masyarakat bera-ni dan mau menerimanya,” terangnya. (fay/pia)

Try Out ---------------------------------------------- dari hal 26Karena Jambi Independent berkomitmen untuk me-nyukseskan program wajib belajar sembilan tahun. “Untuk itu kita mengun-dang semua siswa SD dan SMP se-Kota Jambi berpar-tisipasi dalam try out ini,” katanya.

Pihak Primagama sendi-ri juga membenarkan hal tersebut. Dikatakan Arie Set-yo Nugroho, Manager Op-

erational Area Primagama, tujuan mengadakan try out untuk umum ini agar siswa SD dan SMP se-Kota Jambi terbiasa berkompetisi da-lam menghadapi ujian.

U n t u k i t u , P r i m a g a m a memfasilitasi siswa-siswa yang ikut try out dengan soal-soal ujian yang me-nyerupai soal uj ian na-sional. “Soal-soal try out semua dari kami, dan soal-

soal tersebut sesuai dengan standar kompetensi UN,” ungkapnya.

Rencananya, try out SMP akan dilaksanakan pada 20 Februari 2011, sedangkan try out SD diadakan sem-inggu setelahnya, yakni 27 Februari 2011. “Karena try out untuk umum, maka kita laksanakan di GOR Kota Baru, dan ini semua gratis,” katanya, lagi. (enn)

Page 37: Jambi Independent | 07 Februari 2011

Jambi Independent Senin, 07 Februari 2011

info

surya elviza/jambi independent

surya elviza/jambi independent

sinema asia

Doakan Anak Mendapat Rezeki Melimpah

Serba Merah dan Ceria

Tip Merawat Kulit Wajah dengan Buah

Buah ApelBuah apel ini cocok digunakan untuk wajah Anda yang

berminyak. Caranya, ambil 1 buah apel, kemudian potong-potong dan masukan ke dalam blender. Blender apel sampai halus tanpa menggunakan air. Setelah diblender, balurkan secara merata pada wajah Anda. Sebelum mem-balurkan, sebaiknya bersihkan dahulu wajah Anda. Setelah dibalur, diamkan selama 20 menit. Kemudian bersihkan wajah dengan air hangat dan air dingin untuk meringkas-kan pori-pori. Lakukanlah seminggu sekali.

Kulit JerukSelain buahnya yang enak dimakan, ternyata kulit jeruk

bisa bermanfaat untuk wajah Anda. Terutama untuk wa-jah Anda yang kusam. Caranya, tusuk-tusuk kulit jeruk dengan garpu, kemudian masukkan kulit jeruk ke dalam air hangat dan rendam selama satu malam. Basuhkan pada wajah yang telah dibersihkan, kemudian keringkan dengan handuk. Berfungsi untuk mengangkat kotoran dan sel-sel kulit mati.

Buah PepayaPepaya bisa bermanfaat untuk meremajakan kulit Anda,

haluskan pepaya yang ranum, kemudian campurkan 1 sendok madu. Oleskan pada wajah Anda dan diamkan selama 20 menit kemudian bilas hingga bersih. Pepaya ini mampu mengangkat sel-sel kulit mati dan mencegah kerut di wajah. Jika ingin hasil yang maksimal gunakan seminggu sekali.

Buah MelonMelon dapat mendinginkan kulit Anda yang terbakar ma-

tahari. Iris tipis melon, lalu kompreskan selama 20 menit pada wajah Anda yang telah dibersihkan, lalu bilas. Buah melon ini mengandung zat astrigent yang bermanfaat se-bagi tonik dan mampu mendinginkan wajah yang terbakar karena matahari.

Dengan buah-buahan ini, semoga bisa bermanfaat dan menjadikan wajah Anda segar dan cantik alami tanpa menggunakan obat kecantikan. (*)

Always SmileTiAn Wei (Zhang Jia Ni) adalah seorang gadis yang gigih

berusaha mencari kerja apapun untuk membayar utang ayahnya, karena ayah Tian Wei senang main judi dan mabuk-mabukan. Belum lagi adiknya, Tian Xiao yang mengalami keterbelakangan mental membuat Tian Wei harus bekerja keras menghidupi keluarganya.

Yun Er (Achel Chang) adalah sahabat Tian Wei yang bekerja sebagai penyanyi. Ulang tahun yang ke-15 dari Hotel YUFANG, memanggil Yun Er untuk tampil menyanyi. Yun Er meminta Tian Wei untuk menemaninya. Waktu semakin sempit, mereka berdua berlari di lorong hotel dan ak-hirnya Tian Wei menabrak Liang Yufang. Itulah awal mereka ber-temu dan tidak disengaja MP3 Tian Wei terbawa Yufang.

Liang Yufang (Ming Dao) ada-lah putra pemilik hotel YUFANG yang baru pulang dari Amerika dikarenakan kesehatan ayahnya mulai menurun dan ayahnya berencana agar Yufang bisa meneruskan ho-tel itu. Yufang yang lebih suka seni daripada bisnis tentu saja menolak permintaan ayahnya. Karena sering didesak kakaknya, akhirnya Yufang pergi dari rumah. Saat ayahnya tahu Yufang pergi dari rumah, penyakitnya kambuh dan mengakibatkan ayahnya pingsan. Baru diketahui oleh Yufang bahwa ayahnya memang sudah sakit keras, dia me-ngira kakaknya memakai alasan kesehatan ayahnya agar ia mau pulang. Akhirnya Yufang terpaksa bekerja di hotel itu dengan syarat ia belajar dari bawah dan namanya diganti dengan Fang Liang agar pegawai-pegawai hotel tidak tahu kalau dia sebenarnya adalah putra pemilik hotel.

Tian Wei yang sedang mencari Yufang yang telah mengambil mp3-nya yang berisi lagu kesukaan Tian Wei yang dinyanyikan oleh ibunya sebelum sudah meninggal. Tian Wei yang memiliki impian menjadi penyanyi harus merelakan impiannya, karena ayahnya tidak suka men-dengar orang di rumahnya menyanyi. Dengan bantuan Lei Hong akhirnya Tian Wei dapat bekerja di dapur Hotel YUFANG, tapi saat dites oleh kepala koki untuk membuat cheese cake, Tian Wei yang tidak bisa membuatnya ak-hirnya dipecat. Seringnya Tian Wei dan Fang Liang ber-temu, membuat mereka semakin dekat. (*)

Fashion Show Sambut Imlek

JAMBi-Memasuki hala-man Vihara Sakyakirti Jam-bi, kemarin (6/2), nuansa serba merah langsung tera-sa. Sebagian besar umat, terutama anak-anak dan remaja menggunakan paka-ian serba merah. Dengan begini, tentu saja suasana Imlek masih sangat terasa. Ternyata, sebagian besar anak- anak memang diwa-jibkan untuk menggunakan pakaian serba merah yang mengandung unsur Tiong-hoa. Mereka berkumpul di aula vihara dan mengikuti fashion show dalam rangka perayaan Imlek.

Fashion show digelar den-gan suasana santai tetapi tetap menampilkan kepro-fesionalitasan para peserta. Ini terlihat dari masing-masing anak yang mem-peragakan pakaian yang

tahun pun terlihat cukup percaya diri melenggak-lenggokkan tubuhnya di h a d a p a n t e m a n - t e m a n mereka. Semua yang hadir tidak terkecuali mengikuti fashion show tersebut.

Menurut Jusli, Ketua Ge-nerasi Muda Buddish Sakya-kirti Jambi, ini merupakan salah satu acara yang mem-berikan hiburan di sela-sela aktivitas keagamaan yang dilakukan oleh para pelajar setiap hari minggu di vihara. Selain itu, bisa digunakan se-bagai ajang bagi anak-anak untuk mengembangkan ke-mampuan mereka dalam bidang seni. “Hanya untuk sekadar hiburan, tetapi juga tetap memberikan kebe-basan untuk mengekspresi-kan kemampuan mereka,” ujarnya.

Maka, dari pergelaran fa­shion show tersebut, terpilih tiga orang dengan pakaian dan penampilan terbaik. Ini pun memberikan se-mangat tersendiri bagi anak sehingga mereka semakin serius untuk menampilkan hal yang terbaik.

Fashion show kali ini dibagi menjadi tiga kategori. Ka-tegori anak-anak (SD), SMP dan SMA. Kategori anak-anak digelar dari pukul 07.00 hingga pukul 08.00. Dilan-jutkan dengan fashion show siswa SMP dan SMA. Setiap peserta diberikan kebebasan masing-masing dalam ber-pakaian dan bereksplora-si. “Yang terpenting harus menggunakan pakaian ber-warna merah dan bernuansa Imlek,” bebernya.

Warna merah tidak hanya sekadar menyambut Im-lek saja. Ini karena bagi warga Tionghoa, warna merah memiliki makna ke-bahagiaan. Ini merupakan warna dominan pada per-ayaan Imlek. “Merah juga simbol dari kebaikan hati, kebenaran dan ketulusan hati,” tambahnya. (viz)

Vihara Sakyakirti Bagi-bagi Angpou

PeRAyAAn tahun baru Imlek tidak terlepas dari angpou, kertas merah yang berisi uang. Biasanya diberi-kan oleh orang yang sudah menikah kepada pihak yang belum menikah. Orang tua kepada anak, atau kakak kepada adik. Nah, kemarin (6/2), Vihara Sakyakirti menggelar pembagian ang-pou kepada ratusan anak-anak siswa sekolah Minggu Buddish Sakyakirti Jambi. Dengan wajah yang sum-ringah, masing-masing anak memegang kertas berwarna merah tersebut.

Menurut Romo Balamitha, Ketua Majelis Buddhayana Indonesia (MBI) Jambi, ini merupakan kegiatan rutin yang digelar oleh Vihara Sakyakirti Jambi setiap ta-hunnya. Pembagian ang-pou tidak hanya sekadar pembagian uang. Tetapi maknanya lebih mendalam yaitu sebagai pemberian doa dari orang tua kepada anak agar anak mendapat-kan rezeki yang melimpah. “Pemberian angpou bermak-na sebagai rezeki. Orang tua memberikan hadiah sekalian doa agar anak bisa memper-oleh keberkahan yang lebih besar,” bebernya.

Berdasarkan pantauan Jambi Independent, pem-berian angpou digelar se-telah kebaktian bersama yang juga dipimpin oleh Bhikkhu Girivirya. Setelah kebaktian, barulah masing- ma sing anak berkumpul dan berbaris. Satu per satu dari mereka menerima ang-pou dengan rasa suka cita. Tentu saja, bagi seorang anak, angpou merupakan salah satu hal yang sangat

ditunggu-tunggu setiap kali datangnya perayaan Im-lek. Ini karena mereka bisa mengumpulkan uang den-gan jumlah yang tidak ke-cil. Bahkan bisa digunakan untuk tabungan ataupun uang jajan.

Rasa suka cita terlihat jelas di wajah mereka. Sambil menggunakan pakaian ser-ba merah, anak-anak yang mendapatkan angpou pun tidak lupa memberikan tan-

da terima kasih dengan cara bersujud dan berdoa kepa-da Sang Buddha. Menurut Jusli, Ketua Generasi Muda Buddish Sakyakirti Jambi (GBSJ) bahwa kegiatan ini memberikan semangat baru kepada anak-anak khusus-nya usia SD, agar lebih rajin melakukan sembahyang dan kebaktian. Ini kare-na acara tidak hanya diisi dengan pemberian angpou saja, tetapi juga pemberian

dhamma tentang makna yang terkandung di dalam Imlek dan setiap tradisi yang dilakukan.

“Kita berharap dengan perayaan Imlek kali ini, dapat memberikan nilai positif kepada anak-anak khususnya siswa Sekolah Minggu Buddish. Agar me-reka lebih giat dan tekun dalam mempelajari setiap tradisi dan ajaran agama Buddha,” bebernya. (*)

SuRyA elvizAJambi

anak-anak sekolah minggu bud-dish sakya-kirti, saat pembagian angpou oleh bhikkhu dan pengurus vi-hara, kemarin (6/2).

BAHAGiA

serba meraH : suasana fashion show yang mewajibkan peserta menggunakan pakaian serba merah dan bernuansa tionghoa, kemarin (6/2).

mereka kenakan. Sebagian besar menggunakan pa-

kaian shanghai yang ber-nuansa Tionghoa. Suasana

akrab sangat terasa. Bah-kan, anak-anak usia 4-5

film

Page 38: Jambi Independent | 07 Februari 2011

Senin, 07 Februari 2011TANJABTIM Harian Tanjab

Jambi Independent30rantaurasau

Pemeriksaan Laboratorium di Puskesmas Gratis

MUARASABAK – Pemerik-saan laboratorium di puskes-mas tidak bayar. Bila ada yang meminta bayaran, itu berarti pungutan liar.

“Selama ini kami tidak per-nah mendapat laporan hal itu. Kami baru tahu dari mas sendiri,” kata Sekretaris Dinas Kesehatan Tanjab Timur Ernawati kepada har-ian ini beberapa waktu lalu diruang kerjanya.

P e r n y a t a a n E r n a w a t i ini, menanggapi keluhan masyarakat Nipah Panjang yang membayar biaya pe-meriksaan laboratorium di puskesmas setempat. “Pe-mungutan biaya pemerik-saan laboratorium itu tidak dikenai ongkos. Apalagi ter-hadap pasien yang mem-punyai Kartu Jamkesmas,” katanya lagi.

‘ ’ D a s a r n y a d a r i m a n a pihak puskesmas mengutip biaya pemeriksaan labora-torium,’’ timpalnya.

Untuk itu, pihaknya dalam waktu dekat akan turun

ke lapangan untuk mem-buktikan pernyataan dan laporan masyarakat terkait pembayaran pemeriksaan laboratorium. ‘’Tidak ada pungutan apa pun di puskes-mas, karena pada dasarnya semua telah dianggarkan,’’ ujar Ernawati.

Beberapa warga Kecama-tan Nipah Panjang beberapa waktu lalu sempat menge-luhkan pelayanan Puskes-mas Nipah Panjang, teru-tama terhadap pelayanan di laboratorium puskesmas tersebut. Mereka mengeluh-kan adanya pungutan biaya pemeriksaan laboratorium yang dianggap diluar ke-wajaran mereka. ‘’Istri saya pernah memeriksa di lab-oratorium puskesmas itu diminta biaya sampai Rp 50 ribu. Ya, karena butuh tetap saja kami bayar,’’ kata Atan warga setem-pat.

Budi warga Nipah Pan-jang I membenarkan pun-gutan di puskesmas terse-

‘’Sebenarnya kesal juga, kar-ena setahu saya tidak ada lagi namanya pungutan di puskesmas,’’ kata Budi den-gan nada kesal.

Terpisah, beberapa petu-gas di Puskesmas Nipah Panjang yang dikonfirmasi belum lama ini tidak menge-tahui hal itu.

Pelayanan yang kurang maksimal dari petugas kes-ehatan, mendapat perhatian yang serius dari LSM Foks-mades. Menurut Arie, Ketua LSM tersebut, jika memang pemeriksaan itu dikenakan biaya harus ada perdanya yang jelas. Selain itu juga tarif yang di kenakan jangan

berbeda pada setiap pasien-nya. ‘’Kalau memang ada tarifnya,tolong mana kar-cis retribusinya,jangan asal sebut saja,ini terang sangat merugikan warga,apalagi khususnya warga t idak mampu,’’ kata Arie.

Ke depannya dia berharap pihak Dinas Kesehatan Tan-jabtim untuk sering turun ke bawah langsung meli-hat realita yang ada. Jangan hanya mendengar laporan sepihak saja. ‘’Pelayanan kesehatan agar dapat lebih di tingkatkan lagi,dan jan-gan ada pembedaan dalam pelayanan kesehatan terse-but,’’ tandasnya.(bud)

but. Keluarganya beberapa waktu lalupun memeriksa ke laboratorium dikenakan biaya hampir Rp 70 ribu.

Ernawati

Desa Rasau I Masih gelapBeLUM semua desa di Kabupaten Tanjab Timur telah

diterangi listrik. Buktinya, di Dusun Pelita Desa Rasau I, Ke-camatan Rantau Rasau, Kabupaten Tanjungjabung Timur, masih gelap gulita.

Kepala Desa Rasau I Deni Permana mengatakan, desanya sudah lama belum menikmati penerangan yang layak. Makanya, pada malam hari kondisinya gelap gulita dan seram. “Kondisi seperti ini sudah berjalan puluhan tahun,'' katanya.

Karena listrik sangat dibutuhkan, saat ini warganya secara swadaya telah bekerjasama dengan pihak swasta untuk memasukan aliran listrik ke desa. Kini sudah dilakukan pemasangan tiang dan kabel sepanjang 2,5 kilo dari kes-epakatan sepanjang 3,5 kilometer. ‘'Tinggal satu kilo meter lagi, untuk pemasangan tiang dan kabel. Sekarang berhenti dulu,'' ujarnya.

Terhentinya pemasangan tersebut, bukan disengaja pihak swasta. “Melainkan kami kehabisan dana. Hingga kini be-lum terkumpul semua dananya,” katanya.

Itu sebabnya pemasangan terpaksa dihentikan untuk sementara waktu menunggu terkumpul dananya. “Ya, kita tidak bisa pastikan waktunya. Yang jelas, dana ada, peker-jaan dilanjutkan lagi,” pungkasnya.(bud)

Masih Berbahaya JALAN menuju Simpang Tabu Desa Lagan Ilir, Kecamatan

Mendahara, masih parah dan rawan kecelakaan (laka). Kar-ena itu, warga setempat tak henti-hentinya memperingati pengguna jalan untuk hati-hati.

“Kami tidak ingin ada yang celaka. Makanya, kami terus mengingatkan mereka (pengguna jalan),” kata Junaidi warga RT 02 Desa Lagan Ilir kemarin.

Dengan kondisi jalan yang berlubang, apalagi musim hu-jan sekarang ini, tidak menutup kemungkinan kecelakaan terjadi. “Bukan tabrakan. Tapi, jatuh sendiri dari motor karena licin dan penuh lubang ini,” katanya.

Junaidi sendiri mengaku sempat tergelincir saat akan menuju rumahnya. Untungnya, dalam kejadian itu tidak apa-apa. “Awalnya ngelaki lubang, dak tahunya ban bela-kang sudah slip. Tidak sampai luka-luka,” jelasnya.

Dia mengatakan, lubang yang ada pada badan jalan beragam ukurannya. Ada yang besar, banyak yang kecil namun dalam.

“Makanya, saya minta hati-hati,” pungkasnya.(mul)

mendahara

Foto: ist

Foto: ist

Bersandar

tERANG: Petugas PLN memperbaiki kabel yang rusak beberapa waktu lalu.

Kapal penangkap ikan milik nelayan tanjab timur yang menunda melaut lantaran musim utara. Pada musim ini gelombang mencapai 4 meter dan angin bertiup kencang.

Page 39: Jambi Independent | 07 Februari 2011

Harian TanjabJambi Independent Senin, 07 Februari 2011

TANJABBAR 31

dok/harian tanjab

danny siswanto,Kualatungkal

dewan sorot Keseriusan Pemerintah Kabupaten

Bupati Rencanakan Unversitas dibangun di tanjabbar

Usman: Tingkatkan SDM

BUPati Kabupaten Tanjab­bar, Usman Ermulan serius dalam membuktikan ucapan­nya untuk memajukan dunia pendidikan di Kabupaten Tanjabbar. Pasalnya, Pemkab Tanjabbar akan melakukan kerjasama dengan univer­sitas yang ada di Provinsi Jambi agar cabang Univer­sitas tersebut dibangun di

Tanjabbar.Tujuannya adalah untuk

meningkatkan sumber daya manusia (SDM), agar mampu bersaing dalam dunia pen­didikan. “Kedepannya, kita menginginkan ada sebuah universitas yang bisa diba­ngun di Kabupaten Tanjab­bar untuk menunjang dunia pendidikan di kabupaten ini nantinya,” kata Usman Ermulan ketika ditemui di Kantor Bupati, Jum’at (4/2).

Sehingga tidak ada lagi pe­muda di kabupaten ini tidak diterima saat melamar peker­

jaan karena alasan pendidi­kan. ”dengan dibangunnya Universitas di Tanjabbar, saya yakin dan percaya du­nia pendidikan di Tanjabbar akan meningkat dan SDM Tanjabbar mampu bersaing dan menjadi yang terbaik,” katanya lagi.

Kata Usman, dulu memang pernah cabang Unja dibuka di Tanjabbar, namun setelah dia tidak menjadi bupati lagi, universitas itu dibubarkan. ”Pemkab akan memfasilitasi untuk kemajuan dunia pen­didikan. Bila perlu, kita akan

berikan bangunan gedung baru untuk Universitas terse­but,” tegasnya.

Menurut dia, yang penting sekretariatnya sudah ada. Untuk lokasi tempat belajar dan perkuliahannya, bisa menggunakan sekolah dan fasilitas kita yang lain. ”Ta­hun ini, kita harap cabang unversitas yang ada di Jambi bisa beroperasi. Minat un­tuk masyarakat melanjut­kan pendidikan sampai ke tingkat fakultas cukup tinggi di Kabupaten Tanjabbar,” tutupnya.(*)

KUaLatUnGKaL - Kualitas sekolah yang berlabel RSBI (Rintisan Sekolah Berbasis Internasional) di Kabupaten Tanjab Barat, dipertanyakan oleh anggota DPRD. Pasalnya label RSBI yang terpasang dinilai tidak sesuai dengan kondisi sekolah itu sendiri.

Hal ini dikatakan Indra Sa­fari, anggota Komisi III DPRD Tanjab Barat, kemarin. Dia menyebutkan pada saat ini banyak RSBI yang tidak se suai dengan kondisi yang ada, se­perti SMAN 1, SMPN 1, SMPN 2 dan SMK Kelautan.

”Sangat disayangkan SMK Kelautan yang berlabel RSBI kondisinya sungguh mempri­hatinkan. Kondisi jalan menu­ju SMK hancur, apalagi bila di­guyur hujan deras, maka sulit dilalui,” jelas Indra Safari.

Disebutkannya, pendidi­kan di Kabupaten Tanjung Jabung Barat, harus mulai berbenah demi peningkatan mutu dan kualitas pendidi­kan. “Pemkab dan instansi yang terkait dapat mencari

jalan keluar permasalahan RSBI. Agar dapat dicarikan solusi dan untuk dapat segera diatasi,” ungkapnya.

Indra Safari menambahkan komputer yang ada di SMK Kelautan sebanyak 25 buah, namun tidak bisa digunakan. Karena tidak ada aliran lis­trik. Seharusnya, lanjut Indra, Pemkab dapat mencarikan jalan keluar untuk mengatasi permasalahan yang ada di SMK Kelautan. “Secepatnya Pemkab mengajukan ang­garan untuk penimbunan lapangan upacara sebelum APBD disahkan. Mengi ngat kondisi lapangan SMK Kelau­tan yang berlumpur sangat butuh penimbunan,” ung­kapnya.

Sementara kondisi kapal praktek siswa seharusnya kapal nelayan, namun ke­nyataannya hanya kapal kargo dan kondisinya tidak layak pakai. “Pemkab harus memfasilitasi kekurangan, dan cepat tanggap terhadap sekolah RSBI ini.” ujarnya.

sertifikat Prona Bayar Rp 1,5 JutaMeRLUnG- Program Pe­

merintah Pusat melalui Da­pertemen Badan Pertana­han Nasional (BPN) terkait pembuatan sertipikat di Desa Pulau Pauh Kecamatan Renah Mendaluh, disoal oleh ba nyak warga. Program tersebut tidak melibatkan warga, se hingga program yang sudah diter­apkan oleh Pemerintah Pusat diduga diselewengkan oleh oknum perangkat desa.

TIM Investagasi LSM In­donesia Bersatu Kecamatan Merlung Edi, kemarin (6/2) menilai program yang sudah digulirkan oleh Pemerin­tah Pusat melalui Pihak BPN Daerah serta perangkat Desa tak tepat sasaran. Sebab tak ada sosialisasi yang dilakukan di tengah masyarakat dari in­stansi apapun, sehingga war­ga tidak mengetahui Program tersebut. “Programnya diam­diam, bagaimana warga mau tahu,” Kata Edi.

Edi mengungkapkan jumlah yang diajukan sebanyak 80 porsil sertipikat Prona. Sedang­kan warga Desa Pulau Pauh hanya mendapatkan 14 Porsil, selebihnya dijual ke desa te­tanggga. Disebutkannya, se­perti ke Desa Lampisi SP II, dan Desa Cinta Damai SP I.

“Kita minta Program Prona tidak diperjual belikan,”Katanya dengan Geram.

Dipaparkannya, Program PRONA pembuatan Sertipikat dianggap tidak wajar dan me­nyalahi aturan dari Keputusan BPN Pusat maupun Propinsi Jambi. Setiap Kepala Keluarga harus membayar RP 1,5 juta sampai Rp2 juta sebagai Uang Administrasi pengambilan Sertipikat dengan cara dicicil. Seharusnya Program Prona sudah disertai Dana dari Pe­merintah, dengan harapan program ini menyentuh dan dirasakan oleh warga miskin. Bukan sebaliknya orang­orang mampu mendapatkan Pro­gram tersebut akibat tingginya administrasi. “Jika mengacu Surat Keputusan BPN Propinsi Jambi dan surat Edaran Bu­pati Tanjab Barat, melarang Instansi, Perangkat Desa dan Unsur terkait untuk memung­gut Biaya,” Katanya lagi.

Warga Desa Pulau Pauh, Safruddin, membenarkan adanya pemunggutan yang dilakukan oleh pihak desa. Dia mengaku harus membayar uang sejumlah RP 1,5 Juta un­tuk mendapatkan Sertipikat. “Harga pengambilan sudah ditentukan. Jika tidak dibayar, Sertipikat akan ditahan,’’ Ucap Karyawan PT Asian Agri ini.

Diakuinya, nominal diten­tukan oleh pemerintah sa­ngat mahal bila dibandingkan penghasilannya sebagai kar­

yawan di perusahaan, cuma Rp 1,3 Juta. Dia juga mem­pertanyakan program sedang dikucurkan oleh Pemerintah dinilainya di jualbelikan oleh oknum pelaksana di lapangan. Sehingga keputusan mau­pun imbauan dari pimpinan terkesan diabaikan. “Program apa bisnis ?”Katanya bertanya, Pria berbadan Jangkung ini berharap, adanya tindakan te­gas terhadap Instansi,Perangkat Desa serta unsur terkait sepertiPOKMASDARTIBNAH,(Kelompok Masyarakat Sadar Tertib Pertanahan,Red) yang sudah mengelabui warga, sehingga merugikan warga Desa Pulau Pulau Pauh. Dia juga menilai POKMASDARTIBNAH diben­tuk atas Keputusan BPN dan warga sekitar sebagai mediator antara masyarakat dan Pihak BPN, berpungsi mensosial­isasikan Program­Program Yang sedang mengucur. Tu­poksi dari POKMASDARTIB­NAH dianggap gagal. Begitu juga Pihak BPN terkesan tidak membimbing dan ikut ber-main bersama oknum perang­kat desa untuk menarik biaya Administrasi bagi warga yang membuat sertifikat prona. Misalkan keperluan untuk uang makan TIM, Uang jalan TIM ,dan Uang Pengurusan Sertipikat hingga menca­pai Rp 1.500.000. “Awal TIM

bekerja saya dipunggut bayar Rp 500.000. Tahap kedua sesudah mengukur Tim mau pulang Kita bayar lagi Rp 500.000 dan Rp 500.000 lagi saat pengambilan Sertipikat,” Terangnya.

Sementara Kepala Desa Pu­lau Pauh,Yulpani yang dida­tangi wartawan Harian ini kerumahnya tidak bisa dikon­firmasikan. Meski telah beru­lang kali kekediamannya di Desa Pulau Pauh, namun tak pernah bertemu. Begitu juga ketika dihubungi telpon se­lulernya 08526678xxxx untuk konfirmasi dugaan adanya pemunggutan biaya Pembua­tan Sertipikat Prona yang dis­inyalir dilakukan oleh Pihak Desa juga tidak berhasil.

Camat Renah Mendaluh, Ombing Sukiman SIP, me­nyampaikan belum mengeta­hui Dasar Pemungutan yang dilakukan Oknum­Oknum tersebut, sepengetahuan be­liau. Program yang telah di­kucurkan oleh Pemerintah sudah dibarengi dengan Ang­garan. Biaya Administras dan lainnya tentu tidak ditentu­kan, apalagi Minimal Rp 1,5 Juta, Dianggap beliau terlalu mahal. “Kita akan selusuri dulu, jika terbukti silahkan warga lapor pihak berwajib atas dasar penipuan,” Ung­kapnya. (tan)

Kedepannya, politisi PDK ini berharap RSBI jangan hanya bisa menjadi rintisan. “Hendak nya bisa menca­pai SBI, namun semua itu tidak lah gampang untuk bisa mewujudkan RSBI menjadi SBI, diperlukan keseriusan pemerintah daerah dalam peningkatan mutu dan kuali­tas pendidikan,” tandasnya.

Sementara itu kepala Dinas pendidikan Tanjab Barat, Martunis M Yusuf, memapar­kan penetapan SMK Kelautan menjadi RSBI merupakan re­ferensi dari Diknas Provinsi. “Kami akan segera berkoor­dinasi dan diskusi mencari jalan keluarnya,” ujar Martu­nis, saat dihubungi via pon­selnya,” Kemarin. (d4n)

belajar: Salah satu kegiatan belajar mengajar di salah satu Sd di kecamatan Muara Papalik. bupati tanjab barat, Usman ermulan menegaskan akan memperhatikan dunia pendidikan di kabupaten yang dipimpinnya ini.

Page 40: Jambi Independent | 07 Februari 2011

Undangan: aneka bentuk undangan dapat dipesan sesuai selera pelanggan. Tampak beberapa contoh undangan hasil cetakan di CV giantira.

Makin di Minati Warga

Era tehnologi informatika yang kian maju pesat, berdampak ke segala aspek kehidupan. Salah satu dampak positif dari kemajuan teh-nologi tersebut, adalah semakin gampangnya warga untuk mengirim uang kemana pun tujuannya. Hal

inilah yang langsung dimanfaat-kan pihak PT Pos. Perusahaan

pelayanan jasa ini meman-faatkannya untuk kecepatan akses demi melayani na-sabah atau konsumennya dalam berbagai transaksi keuangan.

Salah satu yang diman-faatkan oleh PT Pos adalah dalam penyediaan produk

pengiriman uang. Dengan meman-faatkan kecanggihan tehnologi, saat ini konsumen atau nasabah yang akan mengirim uang hanya memerlukan waktu beberapa menit saja. Uang telah terkirim ke alamat yang dituju.

‘’Sejak produk wesel pos instan diluncurkan beberapa tahun lalu, masyarakat begitu antusias me-nyambutnya,’ ‘kata Elman, Kepala Kantor Pos Muarasabak kepada har-ian ini beberapa waktu lalu.

Ini dibuktikan dengan banyaknya warga yang menggunakan wesel pos instan ini dalam mengirim uang. Untuk bertransaksi dengan meng-gunakan layanan kiriman uang ce-pat dari PT Pos ini, prosesnya tidak berbelit-belit. Cukup dengan meng-isi aplikasi dengan tujuan kemana, dalam hitungan menit uang telah sampai ke tempat yang dituju.

‘’Si penerima uang akan diberi

nomor PIN dan NTP, oleh pen-girim kemudian nomor PIN dan NTP itu di beritahu. Kemudian dengan cukup menunjukan nomor itu dan di sertai fotocopi KTP, uang tersebut sudah dapat cair saat itu juga,’’ terang Elman.

Untuk Kantor Pos Muarasabak ini, warga yang menggunakan layanan kiriman uang melalui we-sel pos instan dalam sebulannya bisa mencapai seratusan orang lebih. Dan pada bulan-bulan ter-tentu malah lebih dari itu.

Ida, salah seorang warga Muara-sabak Timur yang memanfaatkan jasa pengiriman uang melalui PT Pos sangat merasakan manfaat-nya. ‘’Selain prosesnya gampang dan mudah, pengiriman uangnya juga sangat cepat. Hanya dengan hitungan menit, uang itu telah sampai ke tempat tujuan kita,’’ kata Ida.(*)

Harian TanjabJambi Independent

TANJAB BISNISSenin, 07 Februari 201132

budiono, Muarasabak

sementara itu... PT Pos LuncurkanProgram Wesel Pos instan

Honda Freed, Pilihan Keluarga Generasi Baru

CV. Giantira Tawarkan beragam undangan

usaha percetakan sedang menjamur. Salah satunya yang dilakukan CV. Giantira di Sungai Kambang. Di percetakan ini, berbagai macam jasa ditawarkan, seperti brosur, un-dangan pesta, dan lainnya.

Dikatakan Manager CV. Giantira Novin, perusahaan yang berdiri tahun 1996 ini menerima pesanan dengan harga bervariasi. Saat ini, pesanan pembuatan undangan pernikahan sedang banyak dikerjakan. Undangan yang dipesan tersebut memiliki jenis, model, serta harga yang beragam, mulai dari Rp 1.000 hingga Rp 15.000 per lem-bar.

Novin mengatakan, undangan yang paling murah memi-liki bentuk yang sederhana, sedangkan yang paling mahal terkesan lebih mewah. “Yang harganya Rp 15 ribu ada foto pasangan pengantin di dalam, serta bahan kertasnya juga berbeda dengan yang lain,” katanya.

Diakuinya, masyarakat Kota Jambi saat ini lebih selektif memilih undangan. Masyarakat, katanya, tidak lagi me-mikirkan berapa biaya yang dikeluarkan. “Mereka lebih mengutamakan kepuasan, tidak masalah berapa biaya yang akan mereka keluarkan untuk undangan ini,” katanya.

Undangan dengan harga paling murah justru sepi pemi-nat. Selain undangan mewah tersebut, undangan dengan harga Rp 7.000 hingga Rp 10.000 juga banyak diminati. “Modelnya bisa dibilang bagus, meskipun tidak semewah yang tadi, tapi kalau yang harga seribu sangat jarang yang pesan,” katanya.

Untuk sekali pemesanan undangan, pelanggan harus memesan sebanyak seratus lembar. Karena jika pence-takannya dilakukan dalam jumlah sedikit, biayanya akan jadi lebih besar. Jika memesan dalam jumlah besar, akan dikenakan potongan harga. “Kalau mengambilnya lima ratus lembar, undangan seharga lima belas ribu tersebut bisa jadi sepuluh ribu,” katanya.

Lama waktu yang dibutuhkan untuk mencetak undangan juga beragam. Paling cepat, satu set undangan selesai tiga hari untuk undangan yang paling sederhana. Sedangkan untuk undangan dengan desain mewah membutuhkan dua hingga tiga minggu. Alasannya, karena kertas yang digunakan serta beberapa detail khusus yang harus di-masukkan.

Ketika ditanyakan mengenai undangan dengan aroma tertentu, Novin menjelaskan harganya tidak terlalu ter-pengaruh. “Undangan pakai kertas wangi atau tidak, harga tidak terpengaruh,” tandasnya. (enn)

JaMbi - Honda Freed dengan tagline “Freed, It’s New Life, Let’s Freed”, menjadi pilihan utama bagi keluarga generasi baru dan keluarga mod-ern. “Tampilan new MPV dari Honda, kelebihan yang cukup dominan dengan kedua pintu dibuka sistem sliding door (untuk eksterior), dan untuk ruang interior yang lapang, dari luar tampak lebih simpel,” ujar Sales Executive Honda Denny kepada Jambi Independent di sela-sela pameran Honda Freed di WTC Batanghari, yang berakhir kemarin (6/2). Pameran mobil Honda ini disam-but antusias pengunjung.

Freed, salah satu produk Honda yang men-jadi andalan dalam kelas MPV dan merupakan mobil keluarga, memiliki keunggulan dalam hal teknologi. Freed tidak hanya menawarkan desain triangle-square, tapi banyak konsep baru yang diberikan mobil terlaris di Jepang ini. Sebut saja, keamanan penumpang, kelegaan dalam kabin, dipadu gaya baru.

Kendaraan dengan tujuh penumpang yang membidik new generation family, kata Denny, memiliki beberapa keunggulan yang tidak dimi-liki kompetitornya. Di bagian eksterior, yang paling mencolok adalah desainnya memadukan bagian depan (konsep triangle)-square. Perpad-uan ini membuat kelegaan ruang penumpang tengah dan belakang. Penampilannya tetap styl-ish. Ini berkat konsep curving art surface.

Untuk sistem sliding door, dapat dioperasikan

dari tombol di pintu, dashbor di belakang kanan kemudi, dan remote. Bahkan, pintu akan men-gunci secara otomatis, saat mobil melaju pada kecepatan 18 km/jam.

Termasuk konstruksi body telah mengadopsi teknologi ACE (advanced compatibility engineer-ing) dan GCON, serta pedestrian body structure. Hal ini sebagai bukti kepedulian Honda pada keselamatan pengendara dan penumpang. Juga diperkuat dengan tambahan dual SRS airbag. Untuk mesin, basisnya masih sama dengan Jazz berkapasitas 1.500 cc, dengan teknologi Vtec, dan telah memenuhi standar Euro 4, berkat pemaka-ian teknologi LAF sensor, O2 sensor, dan catalytic converter.

Untuk interior, selain faktor keselamatan, unsur kenyamanan berkendara dan bagi penumpang, menjadi prioritas Freed. Di ruang kemudi, terke-san lega, karena tanpa ada console box. Dashbor dirancang model dual layer, dan pada bagian tengah dapat meletakkan handphone, dompet, dan lainnya. Pandangan ke depan luas.

Pada ruang kabin, Freed menerapkan konsep open café interior. “Selain lebar dan nyaman, penumpang mudah berjalan dari depan ke belakang, dan sebaliknya, yang dinamakan free walk through,” ujar Denny. Usai pameran yang digelar sejak 1 Februari lalu tersebut, Honda akan kembali menggelar pameran serupa yang direncanakan pada 9 Februari.(dwy)

FaSILITaSLEngKaP:

Honda Freed dengan tampilan

yang elegan.

FoTo-FoTo: IST/JaMBI IndEPEndEnT

KisruhMesir bakal

dongkrakharga Minyak

JaKarTa - Aksi demonstrasi menuntut Presiden Mesir Husni M u b a r a k m u n d u r b e r p o t e n s i m e m e n g a r u h i h a r g a m i n y a k dunia. Apalagi j ika isu serupa menular ke Yaman hingga Saudi Arabia. Harga minyak bisa terk-erek naik.

Pengamat perminyakan Kurtubi mengatakan, sejatinya produk-si minyak Mesir t idak ter la lu siknifikan di pasar minyak dunia. Sekitar 600 ribu barrel per hari. Namun, meski begitu, k isruh di Mesir bisa membuat pasar resah dan harga minyak naik. Apalagi pipa gas di Gurun Sinai dikabarkan meledak. “Pasar yang khawatir dengan kondisi Mesir bisa membuat harga melonjak,” katanya.

Direktur Eksekutif Center for Petroleum and Energy Economic Studies ini menambahkan, kon-disi lebih gawat akan terjadi jika Terusan Suez lumpuh. Dia mem-perkirakan harga minyak jenis Brent bisa naik hingga USD 110 per barrel dari harga sekarang USD 102 per barrel. Terusan Suez saat ini sebenarnya sudah terpen-garuh krisis politik tersebut den-gan ditetapkannya jam malam.

K a t a K u r t u b i , h a r g a m i n y a k a k a n l e b i h n g e r i j i k a s i t u a s i pol i t ik di Mesir merembet ke Yaman hingga ke Saudi Arabia. K e c e n d e r u n g a n m e n d o r o n g suksesi terhadap kepala negara yang menjabat terlalu lama, kata dia, bisa membuat situasi di dua negara itu ruwet. Imbasnya pada harga minyak.

Kurtubi memperkirakan, harga minyak bisa menyentuh USD 150 per barrel. Indonesia, kata Kurtubi, jelas terpengaruh karena impor minyak yang besar. Den-gan naiknya harga minyak, akan berimbas pada harga kebutuhan pokok. “Inflasi akan meningkat dan daya beli masyarakat menu-run,” katanya.

Pengaruh dari naiknya harga minyak, kata Kurtubi, sudah tam-pak pada harga Pertamax. Jika harga minyak kembali naik, dia memperkirakan Pertamax akan melejit hingga Rp 9 ribu. “Pemer-intah sudah menyerahkan harga minyak pada pasar. Kenaikan Pertamax tak bisa dielakkan,” katanya.

Apalagi, kata Kurtubi, jika pem-batasan penggunaan BBM tetap dipaksakan pada April . Selain inflasi yang melonjak, daya beli masyarakat turun. Akibatnya, jumlah warga miskin bertambah. “Padahal, menyerahkan harga BBM ke pasar melanggar UUD 1945. Ini juga ancaman terhadap pemerintah,” katanya. (aga)

elman

JEnnIFEr agUSTIa/JaMBI IndEPEndEnT