IT - ILInformation Technology Infrastructure Library

Kelompok 7 :

1. Bagus Spetiawan

2. Gigih Alfian

3. Reza Hadi Utomo

4. Yuli Adi prasetya

What is IT-IL?

• IT-IL merupakan framework/best practice bagi IT service management untuk menciptakan layanan teknologi informasi yang bermutu tinggi.

• IT-IL bukan standar dalam audit TI. • Sejak pertengahan tahun 1990-an ITIL telah menjadi

defacto standard untuk pengelolaan layanan TI yang berkualitas tinggi. Setelah diadopsi sebagai standar di Inggris (BS 15000), kini ITIL juga telah diadopsi oleh ISO yang dikenal dengan ISO 20000 series.

What is IT-IL for?

• Tujuan suatu organisasi menggunakan IT-IL adalah untuk mengorganisir manajemen sistem dan jaringan departemen-departemen dalam suatu organisasi.

How it works?

IT-IL merupakan kerangka kerja dalam manajemen TI yang fokus pada siklus sebuah layanan, yaitu:

1. Service Strategy2. Service Design3. Service Transition4. Service Operation5. Continual Improvement

Who are IT-IL’s user?

• Para audiens IT-IL bisa dibilang sama dengan ISO 17799, yaitu terdiri dari:• Pemerintah sebagai regulator.• Orang-orang atau pihak-pihak yang bergerak di bidang jasa

pelayanan IT, khususnya di bidang manajemen keamanan informasi.

• Perusahaan maupun organisasi yang menerapkan IT-IL di dalam institusinya.

• Auditor• Mitra bisnis (investor/konsumen).

What is IT-IL’s concept?

Dua dasar konsep ITIL :

1. Menjaga supaya layanan bisa digunakan dengan baik oleh user ( service support )

2. Proses bagaimana cara mendeliverykan layanan tersebut (service delivery )

Dua karakteristik dasar konsep ITIL adalah sebagai berikut : Service management,Customer orientation.

SERVICE DELIVERYSERVICE SUPPORT

SERVICE

DESK

INCIDENT MGT

RELEASE MGT

PROBLEM MGT

CAPACITY MGT

FINANCIAL MGT

SERVICE LEVEL MGT

AVAILABILITY MGT

BUSINESS / IT

SERVICE CONTINUI

TY MGT

CHANGE MGT

CONFIGURATION MGT

SECURITY MGT

IT- IL

IT-IL’s concept

Komponen operasional IT-IL yaitu :• Service Support (yaitu aktifitas yang dilaksanakan minimal setiap hari)• Service Delivery (yaitu aktivitas yang dilaksanakan minimal setahun / kuartal /

bulanan)

Service Desk:

Melaksanakan single point of contact antara user dan IT Management, serta memberi arahan untuk kegiatan pada service support dan service delivery

Service Support:• Incident Management: manajemen atas peristiwa yg tidak sesuai standar operasi agar kegiatan dapat

berjalan secepat mungkin, tingkat availability dan service tercapai.• Problem Management: minimasi pengaruh merugikan yang diakibatkan incident dan masalah yang

disebabkan oleh error dalam infrastuktur.• Configuration Management: pengendalian atas configuration items terkait CI status, history, relationship,

dan value.• Release Management: pengendalian seluruh aspek dalam release baik teknik maupun non teknik.• Change Management: pengendalian perubahan infrastruktur atau aspek lain dari service untuk memberi

solusi atas problems, knows errors

What is IT-IL’s component?

Service Delivery:• Service Level Management: mengatur & memperbaiki tingkat

persetujuan / kesesuaian antara provider dan penerima service.• Availability Management: pengendalian untuk mencapai kapabilitas IT

infrastructure guna efektifitas biaya dan tingkat availability yang memuaskan pelanggan.

• IT Service Continuity Management: pengendalian atas fasilitas IT dan faktor teknis lainnya agar sesuai dengan time-scale bisnis.

• Capacity Management: pengendalian kapasitas IT saat ini dan aspek-aspek yang dibutuhkan oleh operasi perusahaan di masa depan agar memberikan biaya yang lebih efektif.

• Financial Management: pengendalian biaya untuk efektifitas penggunaan keuangan serta aset IT dalam layanan organisasi.

IT-IL’s component

Keselarasan antara layanan - proses - TI dengan kebutuhan, harapan, dan tujuan bisnis.

Prediktabel, konsistensi sehingga lebih mudah memenuhi harapan pelanggan.

Layanan lebih efisien, teridentifikasi dengan baik, akuntabilitas tinggi.

Layanan lebih terukur dan dapat diketahui proses mana yang berpotensi dapat ditingkatkan.

Peningkatan Profitabilitas, Produktifitas, Tingkat Layanan, Performa, ketersediaan, Kualitas Pelayanan.

Mendorong staf untuk lebih memperhatikan proses dan dampak bisnis.

What is IT-IL’s advantages?

Kerangka kerja IT-IL tidak selaras dengan kerangka kerja manajemen TI lainnya seperti ITSM.

Sifat protektif penyusun IT-IL terhadap kerangka kerja ini sehingga sulit bagi user untuk mendapatkan / menggunakannya.

Implementasi IT-IL tidak selalu memberi jawaban atas kebutuhan manajemen TI.

What is IT-IL’s disadvantages?