ipl tri mandala.docx

34
ILMU PENGETAHUAN LINGKUNGAN TANAMAN TRI MANDALA MENURUT KONSEP BALI Oleh : A. A Rai Plasa Elizabeth 1313041010 KELAS A JURUSAN PENDIDIKAN BIOLOGI FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA 2013

Upload: gung-lisa

Post on 17-Sep-2015

264 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

ILMU PENGETAHUAN LINGKUNGANTANAMAN TRI MANDALA MENURUT KONSEP BALI

Oleh:

A. A Rai Plasa Elizabeth1313041010

KELAS AJURUSAN PENDIDIKAN BIOLOGIFAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAMUNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA2013

Pekarangan rumah umat hindu secara garis besar dibagi menjadi 3 bagian (Tri Mandala) yaitu Utama Mandala untuk penempatan bangunan yang bernilai utama (seperti tempat pemujaan). Madhya Mandala untuk penempatan bangunan yang bernilai madya (tempat tinggal penghuni) dan Nista Mandala untuk penempatan bangunan yang bernilai Nista (misalnya: kandang). Secara vertikal masing- masing bangunan dibagi menjadi 3 bagian (Tri Angga) yaitu Utama Angga adalah atap, Madhya angga adalah badan bangunan yang terdiri dari tiang dan dinding, serta Kanista Angga adalah batur (pondasi).Utama Mandala Pemerajan1. Andong ( Cordyline terminalis(L.) Kunth )

Nama Daerah : Andong, Hanjuang atau Bakjuang.Klasifikasi Tanaman Andong :Bangsa : LilialesSuku : LiliaceaeMarga : CordylineJenis : Cordyline fruticosa (Linn.) A. Cheval.Perdu bercabang; tinggi 2-4 m. Ranting dengan bekas daun rontok yang berbentuk cincin. Daun pada ujung ranting berjejal dengan susunan spiral; tangkai bentuk talang, helaian daun bentuk garis atau lanset, 20-60 kali 1-13 cm, dengan pangkal yang berbentuk baji dan ujung runcing, hijau atau merah atau lorek. Malai bunga di ketiak daun, bertangkai panjang, bercabang melebar, dengan daun pelindung yang besar pada pangkal cabang. Anak daun pelindung pada pangkal bunga kecil. Daun tenda bunga 6, memanjang, panjang 1,3 cm, 3 yang luar pada bagian separo bawah melekat, erat dengan yang di dalam, bagian yang teratas lepas dan melengkung kebelakang kembali. Benang sari 6, tertancap pada tenda bunga. Kepala putik pendek 3 taju. Buah buni bentuk bola, merah mengkilat. Biji hitam mengkilat. Dari Asia Timur. Di kebun dan pagar, di kuburan; 1-1.900 m. Bagian yang digunakan Daun.2. Adenium (Adenium obesum )

Klasifikasi ilmiahKerajaan: PlantaeDivisi: MagnoliophytaKelas: MagnoliopsidaOrdo: GentianalesFamili: ApocynaceaeGenus: AdeniumSpesies: A. obesumNama binomial: Adenium obesumAdenium atau Kamboja Jepang (nama kamboja jepang sendiri sebenarnya menyesatkan, karena dapat diidentikkan dengan kamboja, yang banyak ditemui di areal pemakaman. Sedangkan embel-embel kata jepang seakan-akan bunga ini berasal dari Jepang, padahal Adenium berasal dari Asia Barat dan Afrika) berasal dari daerah gurun pasir yang kering, dari daratan asia barat sampai afrika.Sebutannya disana adalah Mawar Padang Pasir (desert rose). Karena berasal dari daerah kering, tanaman ini tumbuh lebih baik pada kondisi media yang kering dibanding terlalu basah. Disebut sebagai adenium, tanaman ini dinamakan adenium karena salah satu tempat asal adenium adalah daerah Aden (Ibukota Yaman).Masyarakat Indonesia menamakan adenium sebagai kamboja jepang, mungkin dikaitkan dengan stereotype yang beredar. Contohnya buah-buahan yang besar biasa disebut sebagai Bangkok, sedangkan tanaman yang kecil-kecil biasa disebut Jepang, sehingga jika dahulu kala sudah ada Kamboja yang sosok tanamannya tinggi besar, maka begitu ada tanaman yang sosoknya kecil tapi mirip kamboja, disebutlah sebagai kamboja jepang.3. Dadap ( Erythrina variegata. L)

KlasifikasiKerajaan :PlantaeDivisi :MagnoliophytaKelas :MagnoliopsidaOrdo :FabalesFamili :FabaceaeSubfamili :FaboideaeBangsa :PhaseoleaeGenus :ErythrinaSpesises :Erythrina variegata.L.Dadap menyebar secara alami di pantai dan daerah-daerah di belakangnya, terutama di dekat-dekat muarasungai.Pohon ini tumbuh baik di daerah lembab dan setengah kering, dengan curah hujan 800 1500 mm pertahun dan 5-6 bulan basah. Meskipun mampu hidup pada pelbagai keadaan tanah, dadap menyukai tanah-tanah yang dalam, sedikit berpasir, dan berdrainase baik.Pohonyang berukuran sedang, mencapai tinggi 1520mdan gemang 5060cm.Daunmajemuk beranak daun tiga, poros daun dengan tangkai panjang 1040 cm. Anak daun bundar telur terbalik, segitiga, hingga bentuk belah ketupat dengan ujung tumpul, anak daun ujung yang terbesar ukurannya.Bunga-bunga tersusun dalamtandanberbentuk kerucut, di samping atau di ujung ranting yang gundul, Mahkota berwarna merah jingga hingga merah gelap; benderanya 5,5-8 8 cm, berkuku pendek, tidak bergaris putih.Polong tebal dan berwarna gelap, menyempit di antara biji-biji, berisi 5-10 butir biji berbentuk telur, coklat, merah atau ungu mengkilap.Dadap kerap dipakai sebagai pohon peneduh di kebun-kebunkopidankakao, atau pohon rambatan bagi tanamanlada,sirih,panili, atau umbigadung. Juga baik digunakan sebagai tiang-tiang pagar hidup. Di wilayah Pasifik, dadap dimanfaatkan sebagai penahan angin. Daun-daun dadap yang muda dapat digunakan sebagai sayuran. Daun-daun ini berkhasiat membanyakkan susu ibu, membuat tidur lebih nyenyak, dan bersama dengan bunganya untuk melancarkanhaid. Cairan sari daun yang dicampurmadudiminum untuk mengobaticacingan, sari daun dadap yang dicampur minyakjarak(kasteroli) digunakan untuk menyembuhkandisentri. Daun dadap yang dipanaskan digunakan sebagai tapal untuk meringankan rematik.4. Gemitir ( Tagetes erecta L )

Kingdom : Plantae Divisi : Spermatophyta Kelas : Dicotyledoneae Ordo : Asterales Famili : Asteraceae Genus : Tagetes Spesies : Tagetes erecta LAkar dari Tagetes erecta merupakan akar tunggang. Akar jenis ini umum ditemukan pada tumbuhan biji belah (dicotyledonae). Jika diamati, akarnya berwarna putih kekuningan. Jika ditinjau dari anatominya, pada akar tagetes erecta biasa ditemukan rambut akar. Fungsinya adalah untuk membantu tanaman mengambil air dan mineral dari tanah. Rambut akar ini merupakan bagian dari epidermis akar. Batangnya tumbuh tegak dan bercabang-cabang. Warnanya adalah putih kehijauan jika pucuknya masih muda dan hijau jika sudah dewasa. Tinggi tanaman ini berkisar 30 cm hingga 120 cm. Pada sekujur batangnya, tumbuh daun majemuk yang berujung runcing dan tepinya bergerigi. Lapisan terluarnya merupakan epidermis batang. Bagian batang yang disebut korteks, disusun oleh parenkim korteks.Daun tunggal, menyirip menyerupai daun majemuk. Bentuknya memanjang hingga lanset menyempit, dengan bintik kelenjar bulat dekat tepinya, warnanya hijau Bunganya merupakan bunga majemuk. Bunga ini berbentuk cawan dengan tangkai yang panjang. Memiliki organ-organ bunga yang lengkap, berupa putik dan benang sari pada tengah bunga, warnanya kuning atau orange. Bunga tahi ayam sering disebut sebagai kenikir, randa kencana dan ades (Indonesia) Tanaman ini merupakan salah satu herba hias yang biasa digunakan sebagai tanaman pagar dan pembatas.

5. Teratai ( Nymphaea nouchali )KlasifikasiKingdom: Plantae (Tumbuhan)Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)Kelas: Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)Sub Kelas: MagnoliidaeOrdo: NymphaealesFamili: Nymphaeaceae Genus: NymphaeaSpesies: Nymphaea nouchaliTeratai (Nymphaea) adalah nama genus untuk tanaman air dari suku Nymphaeaceae. Dalam bahasa Inggris dikenal sebagai water-lily atau waterlily. Di Indonesia, teratai juga digunakan untuk menyebut tanaman dari genus Nelumbo (lotus). Pada zaman dulu, orang memang sering mencampuradukkan antara tanaman genus Nelumbo seperti seroja dengan genus Nymphaea (teratai). Pada Nelumbo, bunga terdapat di atas permukaan air (tidak mengapung), kelopak bersemu merah (teratai berwarna putih hingga kuning), daun berbentuk lingkaran penuh dan rimpangnya biasa dikonsumsi.Tanaman tumbuh di permukaan air yang tenang. Bunga dan daun terdapat di permukaan air, keluar dari tangkai yang berasal dari rizoma yang berada di dalam lumpur pada dasar kolam, sungai atau rawa. Tangkai terdapat di tengah-tengah daun. Daun berbentuk bundar atau bentuk oval yang lebar yang terpotong pada jari-jari menuju ke tangkai. Permukaan daun tidak mengandung lapisan lilin sehingga air yang jatuh ke permukaan daun tidak membentuk butiran air.Bunga terdapat pada tangkai yang merupakan perpanjangan dari rimpang. Diameter bunga antara 5-10 cm.Teratai terdiri dari sekitar 50 spesies yang tersebar dari wilayah tropis hingga daerah subtropis seluruh dunia. Teratai yang tumbuh di daerah tropis berasal dari Mesir.6. Kelor (Moringa oleifera)Klasifikasi ilmiahKerajaan: PlantaeOrdo: BrassicalesFamili: MoringaceaeGenus: MoringaSpesies: M. oleiferaNama binomial: Moringa oleiferaBatang berkayu (lignosus), tegak, berwarna putih kotor, kulit tipis, permukaan kasar; percabangan simpodial, arah cabang tegak atau miring, cenderung tumbuh lurus dan memanjang. Daun majemuk, bertangkai panjang, tersusun berseling, beranak daun gasal (imparipinnatus), helai daun saat muda berwarna hijau muda. Buah berbentuk panjang bersegi tiga, panjang 20 - 60 cm; buah muda berwarna hijau - setelah tua menjadi cokelat, bentuk biji bulat - berwarna coklat kehitaman, berbuah setelah berumur 12 - 18 bulan. Akar tunggang, berwarna putih, membesar seperti lobak. Perbanyakan bisa secara generatif (biji) maupun vegetatif (stek batang). Tumbuh di dataran rendah maupun dataran tinggi sampai di ketinggian 1000 m dpl, banyak ditanam sebagai tapal batas atau pagar di halaman rumah atau ladang.Penelitian terhadap manfaat tanaman mulai dari daun, kulit batang, buah sampai bijinya, sejak awal tahun 1980-an telah dimulai. Ada sebuah laporan hasil penelitian, kajian dan pengembangan terkait dengan pemanfaatan tanaman kelor untuk penghijauan serta penahan penggurunan di Etiopia, Somalia, dan Kenya oleh tim Jerman, di dalam berkala Institute for Scientific Cooperation, Tubingen, 1993. Laporan tersebut dikhususkan terhadap kawasan yang termasuk Etiopia, Somalia, dan Sudan, karena sejak lama sudah menjadi tradisi penduduknya untuk menanam pohon kelor, mengingat pohon tersebut dapat menjadi bagian di dalam kehidupan sehari-hari sebagai bahan sayuran, bahan baku obat-obatan, juga untuk diperdagangkan. Di kawasan Arba Minch dan Konso, pohon kelor justru digunakan sebagai tanaman untuk penahan longsor, konservasi tanah, dan terasering. Sehingga pada musim hujan walau dalam jumlah yang paling minimal, jatuhan air hujan akan dapat ditahan oleh sistem akar kelor, dan pada musim kemarau tabungan air sekitar akar kelor akan menjadi sumber air bagi tanaman lain. Juga karena sistem akar kelor cukup rapat, bencana longsor jarang terjadi. Periset dari Anna Technology University, Tamilnadu, India, C Senthil Kumar, membuktikan bahwa daun kelor memang berkhasiat sebagai hepatoprotektor alias pelindung hati. Menurut dokter sekaligus herbalis di Yogyakarta, dr Sidi Aritjahja, kelor mengandung antioksidan yang sangat tinggi dan sangat bagus untuk penyakit yang berhubungan dengan masalah pencernaan, misalnya luka usus dan luka lambung. Bagian apa pun yang dipakai aman asal memperhatikan caranya, ujar alumnus Universitas Gadjah Mada itu. Minumlah rebusan daun kelor selagi air hangat. Sebab, efek antioksidan masih kuat dalam keadaan hangat.7. Kembang Sepatu

KlasifikasiKingdom : PlantaeSuperdivisi : SpermatophytaDivisi : MagnoliophytaKelas : MagnoliopsidaOrdo : MalvalesFamili : MalvaceaeGenus : HibiscusSpesies : Hibiscus rosa-sinensis LBunga terdiri dari 5 helai daun kelopak yang dilindungi oleh kelopak tambahan (epicalyx) sehingga terlihat seperti dua lapis lingkaran kelopak bunga. Mahkota bunga terdiri dari 5 lembar atau lebih jika merupakan hibrida. Tangkai putik berbentuk silinder panjang dikelilingi tangkai sari berbentuk oval yang bertaburan serbuk sari. Tanaman ini memiliki benang sari yang filamen seluruhnya bersatu dalam satu berkas/setukal (mono = satu, adelphus = tukal) sehingga membentuk tabung yang membungkus putik. Biji terdapat di dalam buah berbentuk kapsul berbilik lima. Pada umumnya tinggi tanaman sekitar 2 sampai 5 meter. Daun berbentuk bulat telur yang lebar atau bulat telur yang sempit dengan ujung daun yang meruncing. Daun penumpu ini kecil berbentuk rambut tidak persisten (stipula), terdapat dipucuk tanaman mempunyai stamen membentuk satu tabung disebut stamenal colloum jadi stamen ini yaitu daun yannng berubah bentuk dan warna. Di daerah tropis atau di rumah kaca tanaman berbunga sepanjang tahun, sedangkan di daerah subtropis berbunga mulai dari musim panas hingga musim gugur.Bunga berbentuk terompet dengan diameter bunga sekitar 5 cm. hingga 20 cm. Putik (pistillum) menjulur ke luar dari dasar bunga. Bunga bisa mekar menghadap ke atas, ke bawah, atau menghadap ke samping. Pada umumnya, tanaman bersifat steril dan tidak menghasilkan buah. Tanaman berkembang biak dengan cara stek, pencangkokan, dan penempelan.

Madya Mandala Sekitaran Gedong1. Kamboja ( Plumeria acuminate )

Klasifikasi ilmiahKerajaan: PlantaeDivisi: MagnoliophytaKelas: MagnoliopsidaOrdo: GentianalesFamili: ApocynaceaeGenus: Plumeria Tourn. ex L.Species: Plumeria acuminata Plumeria acuminata (Kamboja) termasuk kedalam suku Apocynaceae. Apocinaceae merupakan nama suku untuk kamboja-kambojaan yang didalam kulit batang dan dauunya terdapat kelenjar yang menghasilkan getah yang berwarna putih. Getah ini berasal dari Saluran getah. Tumbuhan ini berasal dari Amerika Tengah. Nama Plumeria diberikan untuk menghormati Charles Plumier (1646-1706), pakar botani asal Perancis. Saluran getah merupakan sel atau sekumpulan sel yang berisi cairan yang berwarna putih seperti susu yang disebut lateks. Pada tumbuhan dikenal dua macam saluran getah, yakni buluh getah dan sel getah.Buluh getah tersusun atas rangkaian sel yang satu sama lain saling berhubungan. Sel-selnya merupakan sel longitudinal yang dinding melintangnya biasanya memiliki lubang-lubang kecil (perforasi) atau dinding selnya telah hilang sama sekali. Buluh getah ini kadang-kadang behubungan lateral sehingga membentuk jaringan seperti jala. Contohnya pada tumbuhan anggota Compositae, Campanulaceae, Caricaceae, Papilionaceae dan Euphorbiaceae. Sementara buluh getah biasa (tidak beranastomase) terdapat pada tumbuhan anggota familia Convovulaceae, Labitae dan Musaceae.Sedangkan sel getah merupakan saluran getah yang terdiri dari satu sel yang sangat panjang. Sel getah tersebut ada yang bercabang masuk ke dalam jaringan, contohnya famili Apocynaceae, Urticulaceae dan Moraceae. Sementara, sel getah yang tidak bercabang dijumpai pada tumbuhan anggota Euphorbiaceae, Apocynaceae dan Moraceae.2. Mawar (Rosa L)

Klasifikasi ilmiahKerajaan:PlantaeDivisi:MagnoliophytaKelas:MagnoliopsidaOrdo:RosalesFamili:RosaceaeUpafamili:RosoideaeGenus:Rosa L.Mawar adalah tanaman semak dari genus Rosa sekaligus nama bunga yang dihasilkan tanaman ini. Mawar liar yang terdiri lebih dari 100 spesies kebanyakan tumbuh di belahan bumi utara yang berudara sejuk. Spesies mawar umumnya merupakan tanaman semak yang berduri atau tanaman memanjat yang tingginya bisa mencapai 2 sampai 5 meter. Walaupun jarang ditemui, tinggi tanaman mawar yang merambat di tanaman lain bisa mencapai 20 meter.Sebagian besar spesies mempunyai daun yang panjangnya antara 5-15 cm, dua-dua berlawanan (pinnate). Daun majemuk yang tiap tangkai daun terdiri dari paling sedikit 3 atau 5 hingga 9 atau 13 anak daun dan daun penumpu (stipula) berbentuk lonjong, pertulangan menyirip, tepi tepi beringgit, meruncing pada ujung daun dan berduri pada batang yang dekat ke tanah. Mawar sebetulnya bukan tanaman tropis, sebagian besar spesies merontokkan seluruh daunnya dan hanya beberapa spesies yang ada di Asia Tenggara yang selalu berdaun hijau sepanjang tahun.Bunga terdiri dari 5 helai daun mahkota dengan perkecualian Rosa sericea yang hanya memiliki 4 helai daun mahkota. Warna bunga biasanya putih dan merah jambu atau kuning dan merah pada beberapa spesies. Ovari berada di bagian bawah daun mahkota dan daun kelopak.

Buah mawar (rose hips) dari Rosa caninaBunga menghasilkan buah agregat (berkembang dari satu bunga dengan banyak putik) yang disebut rose hips. Masing-masing putik berkembang menjadi satu buah tunggal (achene), sedangkan kumpulan buah tunggal dibungkus daging buah pada bagian luar. Spesies dengan bunga yang terbuka lebar lebih mengundang kedatangan lebah atau serangga lain yang membantu penyerbukan sehingga cenderung menghasilkan lebih banyak buah. Mawar hasil pemuliaan menghasilkan bunga yang daun mahkotanya menutup rapat sehingga menyulitkan penyerbukan. Sebagian buah mawar berwarna merah dengan beberapa perkecualian seperti Rosa pimpinellifolia yang menghasilkan buah berwarna ungu gelap hingga hitam.Pada beberapa spesies seperti Rosa canina dan Rosa rugosa menghasilkan buah rose hips yang sangat kaya dengan vitamin C bahkan termasuk di antara sumber vitamin C alami yang paling kaya. Buah rose hips disukai burung pemakan buah yang membantu penyebaran biji mawar bersama kotoran yang dikeluarkan. Beberapa jenis burung seperti burung Finch juga memakan biji-biji mawar.Pada umumnya mawar memiliki duri berbentuk seperti pengait yang berfungsi sebagai pegangan sewaktu memanjat tumbuhan lain. Beberapa spesies yang tumbuh liar di tanah berpasir di daerah pantai seperti Rosa rugosa dan Rosa pimpinellifolia beradaptasi dengan duri lurus seperti jarum yang mungkin berfungsi untuk mengurangi kerusakan akibat dimakan binatang, menahan pasir yang diterbangkan angin dan melindungi akar dari erosi. Walaupun sudah dilindungi duri, rusa kelihatannya tidak takut dan sering merusak tanaman mawar. Beberapa spesies mawar mempunyai duri yang tidak berkembang dan tidak tajam.Mawar dapat dijangkiti beberapa penyakit seperti karat daun yang merupakan penyakit paling serius. Penyebabnya adalah cendawan Phragmidium mucronatum yang menyebabkan kerontokan daun. Penyakit yang tidak begitu berbahaya seperti Tepung Mildew disebabkan cendawan Sphaerotheca pannosa, sedangkan penyakit Bercak Hitam yang ditandai timbulnya bercak-bercak hitam pada daun disebabkan oleh cendawan Diplocarpon rosae. Mawar juga merupakan makanan bagi larva beberapa spesies Lepidoptera.Mawar tumbuh subur di daerah beriklim sedang walaupun beberapa kultivar yang merupakan hasil metode penyambungan (grafting) dapat tumbuh di daerah beriklim subtropis hingga daerah beriklim tropis.Selain sebagai bunga potong, mawar memiliki banyak manfaat, antara lain antidepresan, antiviral, antibakteri, antiperadangan, dan sumber vitamin C. Minyak mawar adalah salah satu minyak atsiri hasil penyulingan dan penguapan daun-daun mahkota sehingga dapat dibuat menjadi parfum. Mawar juga dapat dimanfaatkan untuk teh, jelly, dan selai

3. Melati ( Jasminum officinale )KlasifikasiKerajaan:PlantaeDivisi:MagnoliophytaKelas:MagnoliopsidaOrdo:LamialesFamili:OleaceaeGenus:JasminumSpesies:Jasminum officinaleMelati merupakan tanaman bunga hias berupa perdu berbatang tegak yang hidup menahun. Di Indonesia, salah satu jenis melati dijadikan sebagai "puspa bangsa" atau simbol nasional yaitu melati putih (Jasminum sambac), karena bunga ini melambangkan kesucian dan kemurnian, serta dikaitkan dengan berbagai tradisi dari banyak suku di negara ini. Bunga ini merupakan suatu keharusan hiasan rambut pengantin dalam upacara perkawinan berbagai suku di Indonesia, terutama suku Jawa dan Sunda. Jenis lain yang juga populer adalah melati gambir (J. officinale). Di Indonesia nama melati dikenal oleh masyarakat di seluruh wilayah Nusantara. Nama-nama daerah untuk melati adalah Menuh (Bali), Meulu atau Riwat (Aceh)[1], Menyuru (Banda), Melur (Gayo dan Batak Karo), Manduru (Menado), Mundu (Bima dan Sumbawa) dan Manyora (Timor), Melati Salam (UMI), Malete (Madura) serta Beruq-beruq(Mandar).Di Italia, melati casablanca (Jasminum officinalle), yang disebut Spanish Jasmine ditanam tahun 1692 untuk dijadikan parfum. Tahun 1665 di Inggris dibudidayakan melati putih (J. sambac) yang diperkenalkan oleh Duke Casimo de Medici. Dalam tahun 1919 ditemukan melati J. parkeri di kawasan India Barat Laut yang kemudian dibudidayakan di Inggris pada tahun 1923.Bunga melati bermanfaat sebagai bunga tabur, bahan industri minyak wangi, kosmetika, parfum, farmasi, penghias rangkaian bunga dan bahan campuran atau pengharum teh, seperti teh melati yang populer di Indonesia.

4. Pandan (Pandanus amaryllifolius Roxb.) Kingdom: Plantae (Tumbuhan)Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)Kelas: Liliopsida (berkeping satu / monokotil)Sub Kelas: ArecidaeOrdo: PandanalesFamili: PandanaceaeGenus: PandanusSpesies: Pandanus amaryllifolius Roxb.Pandan (Pandanus ) merupakan suatu suku tumbuhan yang berbentuk semak, perdu atau pohon dengan batang besar dan tumbuh tegak, bercabang-cabanga atau liana. Suku ini di perkirakan 200 jenis hingga 300 jenis terbesar di daerah tropika di tepi-tepi pantai dan sungai-sungai.Pandanus merupakan marga terpenting dengan jumlah 600 jenis.Berdasarkan pembagian kelompok vegetasi deaerah konservasi pegunungan Seram Timur, Pandnus dijumpai tumbuh pada daerah hutan dataran rendah 100-300 m. Berbagai jenis Pandan sudah sejak lama dimanfaatkan oleh masyarakat yang tinggal di daerah tinggi Irian Jaya, Papua. Masyarakat lokal sudah memanfaatkan secara ekstensif. Buahnya digunakan sebagai bahan pangan sedangkan daunnya dapat digunakan tikar dan atap.Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang menggambarkan, morfologi tanama Pandan (Pandanus tectorius) yang tumbuh pada dataran rendah dilokasi yang berbeda di DesaKilkoda Kecamatan Pulau Gorom Kabupaten Seram Bagian Timur. Populasidalam penelitian ini adalah jenis tanaman Pandanus tectorius yang ada di daerah dengan panjang 3,2 km, lebar 0,5 km. dan luas 1,6 km. Sampel dalam penelitian ini akan diambil secara stratified sampling berdasarkan letak ketinggian dari permukaan laut yang berbeda tempat tumbuh.Variabel dalam penelitian ini adalah morfologi jenis tanaman dan syarat tumbuh Pandan (Pandanus tectorius) yang tumbuh pada tempat yang berbeda.Dari hasil penelitian, Pandan ini tumbuh di atas tanah yang berbeda. Di pasir panjang tumbuh pada tanah berpasir yang memeliki porositas yang tinggi atau muda meloloskan air secara perkolasi atau peresapan kebawa. Sedangkan di Ena wida tumbuh pada tanah litosol, tanah lotosol adalah tanah yang berwarna kemerahan atau kecoklatan karena banyak mengandung zat besi dan tanah ini cocok untuk bercocok tanam. tanaman Pandan (Pandanus tecorius) di dataran rendah tumbuh di atas permukaan.Yang mempengaruhi perbedaan anatara tumbuahan pada kedua lokasi ini adalah jenis lingungan. penelitian ini sejalan dengan ungkapan kraven dan de feter mengatakan bahwa tumbuhan ini cocok mendominasi tempat manapun baik itu di tempat kering, lembab maupun bersubstrat.5. Puring (Codiaeum variegatum)

Puring (Codiaeum variegatum), puding, atau kroton adalah tanaman hias pekarangan populer berbentuk perdu dengan bentuk dan warna daun yang sangat bervariasi. Beragam kultivar telah dikembangkan dengan variasi warna dari hijau, kuning, jingga, merah, ungu, serta campurannya. Bentuk daun pun bermacam-macam: memanjang, oval, tepi bergelombang, helainya "terputus-putus", dan sebagainya. Secara botani, puring adalah kerabat jauh singkong serta kastuba. Ciri yang sama adalah batangnya menghasilkan lateks berwarna putih pekat dan lengket, yang merupakan ciri khas suku Euphorbiaceae. Puring berasal dari Kepulauan Nusantara namun kini telah tersebar di seluruh daerah tropika dan subtropika, serta menjadi salah satu simbol turisme.6. Kembang Kertas (Bougenvilia spectabilis Willd)

Klasifikasi :Divisio : MagnoliophytaClassis : MagnoliopsidaOrdo : CaryophyllalesFamilia : PhytolaccaceaeGenus : BougenviliaSpecies : Bougenvilia spectabilis WilldKembang kertas atau populer juga dengan nama bugenvil, bougainville; nama ilmiah: Bougainvillea, terutama B. glabra) merupakan tanaman hias populer. Bentuknya adalah pohon kecil yang sukar tumbuh tegak. Keindahannya berasal dari seludang bunganya yang berwarna cerah dan menarik perhatian karena tumbuh dengan rimbunnya. Seludang bunga ini kerap dianggap sebagai bagian bunga, walaupun bunganya yang benar adalah bunga kecil yang terlindung oleh seludang.Tanaman bunga kertas atau bougainvillea ini mempunyai bagian tanaman yang berwarna-warni. Oleh karena itu, tanaman bougainvillea menjadi tanaman hias yang sangat populer karena kecantikkan warnanya dan cara merawatnya yang mudah.Berasal dari Amerika Selatan, tanaman ini sering ditanam di taman dan kawasan perumahan. Pada waktu tanaman ini berbunga, tanaman ini mempunyai kebiasaan merontokkan beberapa daunnya. Bentuknya adalah pohon kecil yang sukar tumbuh tegak. (Seludang bunga ( atau spatha) merupakan daun pelindung, yang seringkali berukuran besar, yang menyelubungi seluruh bunga majemuk waktu belum mekar. Seludang bunga dapat dijumpai pada struktur generatif ("bunga") tumbuhan anggota suku aren-arenan (Arecaceae dan suku talas-talasan (Araceae). Seludang bunga sebenarnya merupakan suatu bentuk khusus dari daun pelindung (bractea)).Bougainvillea disebut tanaman bunga kertas karena bentuk seludang bunganya yang tipis dan mempunyai ciri ciri seperti kertas. Nama Inggris bunga ini adalah Bougainvillea yang diambil dari nama Sir Louis Antoine de Bougainville, seorang prajurit AL Perancis. Antara jenis pokok bunga kertas tersohor ialah Bougainvillea Elizabeth Angus; Bougainvillea Red; Bougainvillea Pultonii; Bougainvillea Easter Parade dan Bougainvillea Lady Mary Baring.Perawatannya pun mudah, tidak memerlukan waktu yang lama karena spesies tumbuhan ini sangat sesuai ditanam di kawasan beriklim tropis dan khatulistiwa seperti negara kita dan bisa tumbuh hingga 10 meter tingginya. Batang tanaman bunga ini agak keras, mempunyai duri yang tajam dan bercabang-cabang. Perkembang biakannya pula hanya memerlukan keratan batang yang disemai di dalam bungkus plastik ataupun pot dengan cara mudah. Selain itu, tanaman ini juga mempunyai sulur yang rapat, daun yang lebar dan berbentuk bujur tirus yang mampu membentuk rimbunan pokok di kawasan halaman rumah atau juga sebagai tumbuhan pagar di kawasan yang menarik.7. Kenanga (Canangium odoratum)

KlasifikasiKingdom: PlantaeDivisi: MagnoliophytaClass: MagnoliopsidOrdo: MagnolialesFamily: AnnonaceaeGenus: CanangaSpecies: Cananga odorata (Lam.)Hook.f. & ThomsonKenanga (Canangium odoratum) adalah tumbuhan berbatang besar sampai diameter 0,1-0,7 meter dengan usia puluhan tahun. Tumbuhan kenangan mempunyai batang yang getas (mudah patah) pada waktu mudanya. Tinggi pohon ini dapat mencapai 5-20 meter. Bunga kenanga akan muncul pada batang pohon atau ranting bagian atas pohon dengan susunan bunga yang spesifik. Sebuah bunga kenanga terdiri dari 6 lembar daun dengan mahkota berwarna kuning serta dilengkapi 3 lembar daun berwarna hijau. Susunan bunga tersebut majemuk dengan garpu-garpu. Bunga kenanga beraroma harum dan khas. Di pedesaan, kenanga sering dipelihara untuk dipetik bunganya. Tumbuhan liar yang kini mulai jarang ini mudah tumbuh di daerah dataran rendah mulai ketinggian 25-1000 meter di atas permukaan laut.Nama Lokal : Kenanga (Indonesia), Kenanga, Wangsa (Jawa); Kananga (Sunda), Sandat kananga, Sadat wangsa (Bali); Selanga (Aceh), Sandat (Sasak), Ngana-ngana (Nias); Lalangiran, amok, wungurer, pum-pum, luit (Minahasa).Bunga kenanga mengandung minyak atsiri, yang dikenal dengan nama minyak kenanga, yang mempunyai khasiat dan bau yang khas. Hasil penelitian mereka menunjukkan, ekstrak bunga kenanga memiliki kemampuan menolak nyamuk karena adanya kandungan linalool, geraniol, dan eugenol. Hasil penelitian menunjukkan, ketika mengoleskan ekstrak bunga kenanga pada marmut, maka minyak atsiri yang terkandung dalam ekstrak bunga kenanga meresap ke pori-pori lalu menguap ke udara. Bau ini akan terdeteksi oleh reseptor kimia (chemoreceptor) yang terdapat pada tubuh nyamuk dan menuju ke impuls saraf. Itulah yang kemudian diterjemahkan ke dalam otak sehingga nyamuk akan mengekspresikan untuk menghindar tanpa mengisap darah marmut lagi. Semakin banyak kandungan bahan aktif yang terdapat dalam ekstrak bunga kenanga, maka semakin besar kemampuan ekstrak tersebut menolak nyamuk. Sekitaran Bale Dangin1. Pohon Pucuk Merah (Syzygium oleina)

Klasifikasi Tanaman Pucuk Merah - Bunga pucuk merah dengan pucuk merah syzygium oleana adalah tanaman hias yang memiliki ciri khas, yaitu daun yang berwarna merah dan hijau. harga pucuk merah Bisa sangat menjanjikan dimana budidaya bungan pucuk merah sendiri saat ini tengah menjadi primadona di Indonesia sebagai tanaman hias diluar ruangan, khususnya ditaman pada taman , dan juga didalam pot yang ditempatkan di teras rumah. klasifikasipucuk merah Tekstur dari daun tanaman hias pucuk merah adalah berbentuk halus dan dengan panjang berkisar 5 cm. Sementara bagian permukaan daun akan terlihat mengkilap, saat daun masih bagian dari pucuk muda, maka daun akan berwarna merah.bunga pucuk merah bisa menjadi pilihan hobi yang menyenangkan penhila stress dan tentunya dapa memberikan nilai jualpucuk merah yang dapat menghasilkan tentunya. Aling Aling1. Kuping Gajah (Anthuriumandreanum)

Klasifikasi

Divisi:Spermatophyta

SubDivisi:Angiospermae

Kelas:Monocotyledoneae

Bangsa:Arales

Suku:Araceae

Marga:Anthurium

Jenis:AnthuriumandreanumLinden

2. Kacapiring (Gardenia augusta)

Kacapiring atau Kaca PiringGardenia augusta) adalah perdu tahunan dari suku kopi-kopian atau Rubiaceae. Bunganya berwarna putih dan sangat harum. Tanaman juga dikenal dengan nama binomial Gardenia jasminoides yang berarti "seperti melati," walaupun tidak ada hubungannya dengan marga Jasminum (Melati). Di Bali, tanaman ini dikenal dengan nama jempiring dan bunganya merupakan maskot kota Denpasar. Bunga merupakan komoditas bunga potong, digunakan dalam karangan bunga dan korsase. Daun bisa digunakan sebagai obat seriawan dan akarnya sebagai obat sakit gigi. Buah mengandung crocin (salah satu jenis karotenoida) berwarna kuning cerah seperti yang terdapat pada safron. Buah yang kering merupakan bahan pewarna. Di Jepang, bahan pewarna dari Kacapiring digunakan untuk pencelupan tekstil dan pewarna kue tradisional (wagashi) dan asinan lobak (takuan).Nista Mandala Kandang, bagian belakang pekarangan1. Pohon Pepaya ( Carica papayaL)

Kingdom: Plantae (Tumbuhan)Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)Kelas: Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)Sub Kelas: DilleniidaeOrdo: ViolalesFamili: CaricaceaeGenus: CaricaSpesies: Carica papaya L.

Pepaya (Carica papaya) merupakan tumbuhan yang berbatang tegak dan basah. Pohon pepaya umumnya tidak bercabang atau bercabang sedikit, tumbuh hingga setinggi 5-10 m dengan daun-daunan yang membentuk serupa spiral pada batang pohon bagian atas. permukaan batang pepaya terlihat bekas perlekatan daun. batang tidak memiliki cabang. arah tumbuh batang tegak lurus.2. Pohon Pisang (Musa paradisiacal)

Kingdom: Plantae (Tumbuhan)Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)Kelas: Liliopsida (berkeping satu / monokotil)Sub Kelas: CommelinidaeOrdo: ZingiberalesFamili: Musaceae (suku pisang-pisangan)Genus: MusaSpesies: Musa paradisiacalPisang merupakan tumbuhan terna raksasa, batang merupakan batang semu, permukaan batang terihat bekas pelepah daun. tumbuhan ini tidak bercabang, batangnya basah dan tidak mengandung lignin. pelepah daun pada tumbuhan ini menyelubungi batang.3. Pohon Belimbing ( Averrhoa carambola L. )Klasifikasi ilmiahKerajaan:PlantaeDivisi:MagnoliophytaKelas:MagnoliopsidaOrdo:OxalidalesFamili:OxalidaceaeGenus:AverrhoaSpesies:A. carambola

Belimbing adalah tumbuhan penghasil buah berbentuk khas yang berasal dari Indonesia, India, dan Sri Langka. Saat ini, belimbing telah tersebar ke penjuru Asia Tenggara, Republik Dominika, Brasil, Peru, Ghana, Guyana, Tonga, dan Polinesia. Usaha penanaman secara komersial dilakukan di Amerika Serikat, yaitu di Florida Selatan dan Hawaii. Di Indonesia, buah ini menjadi ikon kota Depok, Jawa Barat, sejak tahun 2007.Pohon ini memiliki daun majemuk yang panjangnya dapat mencapai 50 cm, bunga berwarna merah muda yang umumnya muncul di ujung dahan. Pohon ini bercabang banyak dan dapat tumbuh hingga mencapai 5 m. Tidak seperi tanaman tropis lainnya, pohon belimbing tidak memerlukan banyak sinar matahari. Penyebaran pohon belimbing sangat luas, karena benihnya disebarkan oleh lebah.

Daftar Pustakahttp://id.wikipedia.org/wiki/Belimbinghttp://id.wikipedia.org/wiki/Pisanghttp://novi-biologi.blogspot.com/2011/08/blog-post.htmlhttp://sativaamor.blogspot.com/2012/04/tanaman-pepaya-carica-pepaya.htmlhttp://novi-biologi.blogspot.com/2011/06/pepaya-carica-papaya.htmlhttp://id.wikipedia.org/wiki/Pepayahttp://abuanjeli.wordpress.com/2010/12/28/a062/http://d2landscape.birojasabali.com/2012/11/anthurium-andreanum-anthurium-bunga-kuping-gajah.htmlhttp://id.wikipedia.org/wiki/Kenangahttp://id.wikipedia.org/wiki/Kembang_kertashttp://id.wikipedia.org/wiki/Puringhttp://id.wikipedia.org/wiki/Pandanhttp://sigit01.blogspot.com/2013/05/klasifikasi-dan-jenis-tanaman-bunga_6.htmlhttp://id.wikipedia.org/wiki/Melati_putih