introduction to geomorphology

31
IntroGeomorfo GEOMORFOLOGI

Upload: prahastomi-muttahari-s

Post on 30-Jun-2015

806 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Introduction to geomorphology

TRANSCRIPT

Page 1: Introduction to Geomorphology

IntroGeomorfo

GEOMORFOLOGI

Page 2: Introduction to Geomorphology

IntroGeomorfo

GEOMORFOLOGI

• Geomorfologi adalah ilmu tentang bentang alam, proses-proses yang terjadi dan pembentukannya, baik dari dalam(endogen) maupun di luar (eksogen).

• Gemorfologi merupakan cerminan dari kondisi litologi danstruktur geologi, berkaitan dengan tahapan proses dipermukaan seperti pelapukan, erosi dan sedimentasi, yang memberikan gambaran bentang alam karakteristik.

• Dalam mempelajari geomorfolgi, disamping pengamatanlapangan, digunakan analisis peta topografi, foto udaradan berbagai citra hasil penginderaan jauh.

• Analisis ini meliputi teknik pemakaian foto udara dan citradari pesawat atau satelit, pengolahan dan cara interpretasivisual ataupun digital..

SILABUS

Page 3: Introduction to Geomorphology

IntroGeomorfo

GEOMORFOLOGI

SASARANSASARAN

MemahamiMemahami bentukbentuk, , geometrigeometri, , unsurunsur--unsurunsur bentangbentang alamalam sehinggasehinggadapatdapat membedakanmembedakan satusatu satuansatuan dengandengan satuansatuan geomorfologigeomorfologilainnyalainnya dandan mengklasifikasikannyamengklasifikasikannya berdasarkanberdasarkan kepadakepada prosesprosespembentukannyapembentukannya secarasecara geologisgeologis. .

MemahamiMemahami caracara--caracara dandan metodemetode interpretasiinterpretasi baikbaik daridari observasiobservasididi lapanganlapangan melaluimelalui bentukbentuk dandan prosesproses, , maupunmaupun secarasecara tidaktidaklangsunglangsung melaluimelalui analisisanalisis bentukbentuk, , polapola atauatau ronarona melaluimelalui fotofotoudaraudara atauatau citracitra. .

MampuMampu menganalisismenganalisis, , menginterpretasimenginterpretasi dandan mensintesismensintesis bentangbentangalamalam dandan bentukbentuk mukamuka bumibumi untukuntuk berbagaiberbagai keperluankeperluaninterpretasiinterpretasi baikbaik untukuntuk GeologiGeologi maupunmaupun untukuntuk terapannyaterapannya..

Page 4: Introduction to Geomorphology

IntroGeomorfo

GEOMORFOLOGI

MenjelaskanMenjelaskan bentukbentuk, , geometrigeometri, , prosesprosespembentukanpembentukan dandan unsurunsur--unsurunsur geologigeologi yang yang mengendalikanmengendalikan bentangbentang alamalam ((lanskaplanskap/ / landscape) landscape) ataupunataupun bentukbentuk mukamuka bumibumi (landform) (landform) sertaserta menerapkannyamenerapkannya dalamdalam berbagaiberbagai tujuantujuan baikbaikuntukuntuk ilmuilmu murnimurni ((GeologiGeologi, , GeografiGeografi FisikFisik) ) maupunmaupununtukuntuk aplikasinyaaplikasinya ((pertambanganpertambangan, , perencanaanperencanaan, , lingkunganlingkungan, , dsbdsb) ) dengandengan menggunakanmenggunakan metodemetodeinterpretasiinterpretasi melaluimelalui pengamatanpengamatan langsunglangsung didilapanganlapangan, , petapeta topografitopografi, , fotofoto udaraudara, , maupunmaupun citracitrasatelitsatelit..

Page 5: Introduction to Geomorphology

IntroGeomorfo

GEOMORFOLOGI

Geomorfologiadalah ilmu yang mempelajari bentukpermukaan (landform) dan bentangpermukaan (landscape) alam, termasukdidalamnya ;

• Deskripsi• Klasifikasi• Kejadian• Perkembangan• Sejarah

dari permukaan bumi.

Page 6: Introduction to Geomorphology

IntroGeomorfo

GEOMORFOLOGI

Fisiografi (Physiography) :studi geomorfologi skala regional (Salisbury, 1907).

>> Identik dengan istilahPhysical Geography.

Geomorfologi cenderung memakai dasargeologi untuk fisiografi

Geografi menyamakan fisiografi danmorfologi (murni), unsur geologi tidaktermasuk kedalamnya.

Page 7: Introduction to Geomorphology

IntroGeomorfo

GEOMORFOLOGI

Pertengahan abad 20, geomorfologi-skala regional (fisiografi) sudah mulai ditinggalkan.

Russel (1958), pengertian fisiografi untuk istilah untukbukti/kejadian untuk ilmu lain, terutama geologi.

Istilah fisiografi masih dipakai oleh ahli geologi (Thornbury, 1965; Hunt, 1967),

Ahli geografi lebih membahas interaksi alam-manusia danaplikasi dari model dan analisis sistem (Chorley & Kennedy, 1971)

Page 8: Introduction to Geomorphology

IntroGeomorfo

GEO = GEA = GAIA GEO = GEA = GAIA IBU BUMI IBU BUMI BUMIBUMIMORFOMORFO = BENTUK= BENTUKLOGI = LOGOSLOGI = LOGOS ILMUILMU

GEOMORFOLOGI = ILMU BENTUK BUMIGEOMORFOLOGI = ILMU BENTUK BUMIBAGIAN DARI GEOLOGI YANG BAGIAN DARI GEOLOGI YANG MEMPELAJARI BENTUK/GEOMETRI DAN MEMPELAJARI BENTUK/GEOMETRI DAN PROSESPROSES--PROSES PEMBENTUKKANNYA PROSES PEMBENTUKKANNYA SERTA UNSURSERTA UNSUR--UNSUR GEOLOGI YANG UNSUR GEOLOGI YANG MENGENDALIKANNYAMENGENDALIKANNYA

GEOMORFOLOGI

Page 9: Introduction to Geomorphology

IntroGeomorfo

• PENGAMATAN LANGSUNG DI LAPANGAN

• PENGAMATAN TIDAK LANGSUNG:• - PETA TOPOGRAFI• - FOTO UDARA• - CITRA

• EKSPERIMENTAL DI LABORATORIUM

GEOMORFOLOGI

Page 10: Introduction to Geomorphology

IntroGeomorfo

PENGAMATAN LANGSUNG DI LAPANGAN

Page 11: Introduction to Geomorphology

IntroGeomorfo

PENGAMATAN TIDAK LANGSUNG- PETA TOPOGRAFI

Page 12: Introduction to Geomorphology

IntroGeomorfo

PENGAMATAN TIDAK LANGSUNG:FOTO UDARA

Page 13: Introduction to Geomorphology

IntroGeomorfo

PENGAMATAN TIDAK LANGSUNGCITRA SATELIT

Page 14: Introduction to Geomorphology

IntroGeomorfo

SejarahSejarah PengembanganPengembangan KonsepKonsep geomorfologigeomorfologi

HerodotusHerodotus (485 ? (485 ? –– 425 BC) : 425 BC) : mengamatimengamati pertumbuhanpertumbuhan lanaulanau dandan lempunglempungdaridari S. Nil; S. Nil; ““Egypt is the gift of the riverEgypt is the gift of the river”” than the wrath of Gods.than the wrath of Gods.

Aristotle Aristotle (384 (384 –– 322 BC) : 322 BC) : menelaahmenelaah asalasal usulusul matamata air : 1) air : 1) daridari resapanresapan air air hujanhujan keke dalamdalam tanahtanah, 2) , 2) daridari kondensasikondensasi air air atmosfiratmosfir, 3) , 3) daridari kondensasikondensasi air air juveniljuvenil; ; pasang/surutpasang/surut mukamuka lautlaut; ; pembentukanpembentukan endapanendapan aluvialaluvial..

StraboStrabo (54 BC (54 BC –– 25 AD) : 25 AD) : timbultimbul tenggelamnyatenggelamnya daratandaratan; ; gempagempa bumibumi adaadahubungannyahubungannya dengandengan gunungapigunungapi; ; ukuranukuran delta delta tergantungtergantung kepadakepada kondisikondisialiranaliran sungaisungai..

IbnIbn. . SinaSina (980 (980 –– 1037) : 1037) : gununggunung terbentukterbentuk oleholeh pengangkatanpengangkatan dandan erosierosi;;

Leonardo Leonardo dada VinciVinci (1452 (1452 –– 1519) : 1519) : lembahlembah terbentukterbentuk oleholeh sungaisungai. . SungaiSungaimembawamembawa sedimensedimen dandan mengendapkannyamengendapkannya; ; suatusuatu pegununganpegunungan pernahpernahmenjadimenjadi lautlaut karenakarena ditemukanditemukan fosilfosil binatangbinatang lautlaut didi dalamdalam batuanbatuan..

GEOMORFOLOGI

Page 15: Introduction to Geomorphology

IntroGeomorfo

SejarahSejarah PengembanganPengembangan KonsepKonsep geomorfologigeomorfologi

ButtonButton : (2707 : (2707 –– 1788) : 1788) : erosierosi sungaisungai mempunyaimempunyai kemampuankemampuanmengurangimengurangi tinggitinggi gununggunung dandan mengendapkanmengendapkan keke lautlaut; ; umurumur bumibumitidaktidak dapatdapat dihitungdihitung sepertiseperti terteratertera padapada harihari--harihari, , kitabkitab sucisuci: : tidaktidakdapatdapat didi beberapabeberapa riburibu tahuntahun sajasaja..

J. HuttonJ. Hutton dandan J. J. PlayfairPlayfair (1726 (1726 –– 1797) : 1797) : granitgranit daridari igneous origin igneous origin ((PlutonistPlutonist); ); ““The present is the key to the pastThe present is the key to the past””; ; doctrindoctrin““uniformitarianismuniformitarianism””..

W. M. DavisW. M. Davis (1850 (1850 –– 1934) : 1934) : ““Geomorphic cycleGeomorphic cycle””, , terjaditerjadi melaluimelaluitahaptahap--tahaptahap perkembanganperkembangan (stages of development (stages of development –– yourthyourth ––nature old stage); nature old stage); perbedaanperbedaan dalamdalam bentangbentang alamalam disebabkandisebabkan oleholehperbedaanperbedaan strukturstruktur geologigeologi, , prosesproses--prosesproses geomorfologigeomorfologi dandan tahaptahap--tahaptahap perkembangannyaperkembangannya..

GEOMORFOLOGI

Page 16: Introduction to Geomorphology

IntroGeomorfo

•HUTTON & PLAYFAIR :James Hutton (1726 – 1797) :Plutonists – granit berasal dari pembekuan magma

X(Neptunists – granit berasal dari batuan sedimen melalui proses ultra metamorfosis ––→ Werner School)“The present is the Key to the Past” (masa sekarang adalah kunciuntuk memahami sejarah masa lalu).“Uniformitarianism” - … perubahan-perubahaan pada masa lalu bukanhal yang luar biasa tetapi sama dengan yang terjadi pada masasekarang.

“The prsent is the key to the past”John Playfair adalah murid dari James Hutton yang mempopulerkan ide “The present is the key to the past” dariJamest Hutton.

CuvierCatastrophism : proses alam terjadi secara mendadak/cepat(retakan, gunungapi, banjir, longsor, dsb.); lawannya adalahcatastrofism tersebut.

GEOMORFOLOGI

Page 17: Introduction to Geomorphology

IntroGeomorfo

Davis (1850 – 1934)

Geomorphic Cycle / Geographical Cycle:

merupakan perkembangan bentang alam sejak pengangkatan(uplift) hingga peneplainisasi dan sedimentasi.

(cekungan dan sedimentasi) ––→ pengangkatan/ perlipatan ––→erosi/denudasi ––→ peneplanisasi ––→ (cekungan dansedimentasi).

Faktor yang mempengaruhi bentuk morfologi :1. Struktur geologi dan batuan2. Proses-proses geomorfologi (pelapukan, erosi, longsoran,

sedimentasi)3. Tahapan erosi (tahapan Muda – Dewasa – Tua).

GEOMORFOLOGI

Page 18: Introduction to Geomorphology

IntroGeomorfo

Walter Penck : (sedikit berbeda dengan Davis)

bahwa tektonik dimulai dengan perlahan-lahandan berakhir dengan gerakan cepat sehinggaterhindar dari tahapan perkembangangeomorfologi dataran atau peneplainisasi.

GEOMORFOLOGI

Page 19: Introduction to Geomorphology

IntroGeomorfo

10 Konsep Thornbury (1989)

• (proses fisik dan hukum-hukum yang berlaku sekarang jugaberlangsung sepanjang waktu geologi ….)

• Struktur geologi merupakan kendali dominan ….• …. relief terbentuk karena proses-proses geomorfologi berjalan

pada kecepatan yang berbeda ….• …. proses-proses geomorfologi meninggalkan jejak kepada

bentuk muka bumi ….• …. agen erosi yang berbeda membentuk muka bumi yang

sesuai dengannya …..• …. evolusi geomorfologi yang komplex lebih lazim dari yang

sederhana.

GEOMORFOLOGI

Page 20: Introduction to Geomorphology

IntroGeomorfo

10 Konsep Thornbury (1989)

• …. evolusi geomorfologi yang komplex lebih lazim dari yang sederhana.

• …. hanya sedikit topografi terbentuk lebih tua dari Tersier; kebanyakan tidak lebih tua dari Pleistosen.

• …. penafsiran bentang alam sekarang tidak mungkin tanpaapresiasi dari banyak pengaruh geologi dan iklim ….

• …. Apresiasi terhadap iklim global perlu untuk memahamipengaruhnya terhadap berbagai proses geomorfologi.

• …. geomorfologi tidak hanya perlu untuk bentang alamsekarang, tetapi masa lalu.

GEOMORFOLOGI

Page 21: Introduction to Geomorphology

IntroGeomorfo

KONSEP GEOMORFOLOGIFundamental Concepts of Geomorphology

Concept Description Alternatives

Uniformitarianism Similar geomorphic processes that operate today operated throughout geologic time.

Unusual processes without modern analogs occurred in the geologic past.

Gradualism Relatively frequent, modest-sized processes dominate in the progressive changing of the landscapes over long time periods.

Cataclysmic processes and changes are most important in landscape evolution.

Orderliness Erosional agents on a planetary surface produce an orderly sequence of landforms as a function of time

Some landscapes arise from disolderlyprocesses.

MorphoclimaticZonation

Landscapes reflect the influence of certain climatic processes by developing a characteristic assemblage of landforms.

Geologic structure predominates over climate in influencing landform assemblages.

Youthfulness of Topography

Most of the Earth’s topography is no older than Pleistocene.

In stable tectonic areas, extensive landscapes of Tertiary, or even Mesozoic, age are preserved.

Legacy of the Pleistocene

The geologic and climatic changes of the Pleistocene were critical in the shaping of most landscapes.

Relict landscape elements persist despite Pleistocene changes and comprise palimpsests.

Modernism Geomorphology is primarily concerned with present-day processes that shape present day landscapes.

Geomorphology attains its maximum usefulness by historical extension, analyzing ancient conditions.

Simplicity It is necessary to search for simplicity in geomorphologicalsystems.

Complexity of geomorphic systems is more common than simplicity.

Page 22: Introduction to Geomorphology

IntroGeomorfo

GEOMORFOLOGI

•• A.K. A.K. LobeckLobeck, 1939, , 1939, Geomorphology, an introduction Geomorphology, an introduction to the study of landscapeto the study of landscape. McGraw Hill.. McGraw Hill.

•• ThornburryThornburry, 1989, , 1989, The Principles of The Principles of GeomorphologyGeomorphology, Prentice Hall., Prentice Hall.

•• R.W. van R.W. van ZuidamZuidam ,1985, ,1985, Aerial Photo Interpretation Aerial Photo Interpretation in terrain in terrain anaysisanaysis and geomorphologic mapping, and geomorphologic mapping, The Hague.The Hague.

•• Photogeology and Photogeology and PhotogeomorphologyPhotogeomorphology, AAPG, 1992, AAPG, 1992•• Floyd F. Sabins,1997, Remote Sensing, Principles and Floyd F. Sabins,1997, Remote Sensing, Principles and

Interpretation, Freeman 3rd EditionInterpretation, Freeman 3rd Edition•• Michael A. Summerfield, Michael A. Summerfield, GlobaglGlobagl Geomorphology, Geomorphology,

2006, Prentice Hall.2006, Prentice Hall.•• Richard John Richard John HudgetHudget, 2007, Fundamentals of , 2007, Fundamentals of

Geomorphology, Geomorphology, RoutledgeRoutledge, 2, 2ndnd EditionEdition

Page 23: Introduction to Geomorphology

IntroGeomorfo

Hierarchical Classification of Terrestrial Geomorphological Features by Scale

Order Approximate Spatial Scale (km2)

Characteristic Units (with examples) Approximate Time Scales of Persistence

(years)

1 107 Continents, ocean basins 108-109

2 106 Physiographic provinces, shields, depositional plains 108

3 104 Medium-scale tectonic units (sedimentary basins, mountain massifs, domal uplifts)

107-108

4 102 Smaller tectonics units (fault blocks, volcanoes, troughs, sedimentary subbasins, individual mountain zones)

107

5 10-102 Large-scale erosional/depositional units (deltas, major valleys, piedmonts)

106

6 10-1-10 Medium-scale erosional/depositional units or landforms (floodplains, alluvial fans, moraines, smaller valleys and canyons)

105-106

7 10-2 Small-scale erosional/depositional units or landforms (ridges, terraces, sand dunes)

104-105

8 10-4 Larger geomorphic process units (hillslopes, sections of stream channels)

103

9 10-6 Medium-scale geomorphic process units (pools and riffles, river bars, solution pits)

102

10 10-8 Microscale geomorphic process units (fluvial and eolian ripples, glacial striations)

SKALA GEOMORFOLOGI

Page 24: Introduction to Geomorphology

IntroGeomorfo

SKALA GEOMORFOLOGI

Page 25: Introduction to Geomorphology

IntroGeomorfo

SISTEM GEOMORFIKTerminology of Geomorphic Systems

Term Usage Example

Cascade A type of system through which energy and mass flow from one subsystem to another.

Movement of water and sediment through a drainage basin.

Feedback Output to one system acts as input to itself. The effect can be self-enhancing (positive feedback) or self-regulating (negative feedback).

As river bar is eroded. It becomes more streamlined in shape, which reduces erosion (negative feedback).

Equilibrium A balance between form and process. Hillslopes form as a balance between rock resistance and erosional processes.

Threshold A condition that must be achieved for a system to pass from one state to another.

A landslide can occur only when the driving forces exceed the resisting forces.

Equifinality The derivation of similar final states in different ways from diverse origins.

Polygonal ground may form from desiccation, freezing, or volcanism.

Dynamic Equilibrium

An equilibrium state maintained by a balance of fluctuations around a constantly changing system condition.

Rivers maintain an equilibrium of channel form as they continue long-term degradation.

Steady State An equilibrium state maintained around a time invariant system condition

Soil clay content increase by weathering until it reaches constant value.

Page 26: Introduction to Geomorphology

IntroGeomorfo

A. K. LOBECKGEOMORFOLOGY – An Introduction to the Study of landscapes.Mengulas :Dimulai dengan :1. Pemahaman dan keterkaitan antara Fisiografi, Geografi dan Geologi, serta

kedudukan geomorfologi didalam Fisiografi dan Geologi.Orders dari gejala relief (Order I, II, dan III)Metoda deskripsi dari bentuk muka bumiKonsep-konsep utama : uniformitarianisme, katastrofisme, jentera geomorfik, peremajaan (rejuveration); evolusi dari landscapes.

2. Batuan dan sifat-sifatnya terhadap geomorfologi : komposisi, textur, struktur, kekerasan; bentuk fisiografi/geomorfologi.

3. Proses-proses geomorfologi (exogen) :Pelapukan : pel. Mekanik, kimia, pelarutan; pembentukan tanah; longsoran; morfologiyang terbentuk.Air bawah tanah : mata air; air panas, geyser; morfologi karst, gua, jembatan alam.Aktivitas sungai, glasial, gelombang, angin, organisme.

4. Dataran dan Pegunungan :Dataran PantaiPlateau – kubah – peg. Blok – peg. Lipatan – peg. Komplex – gunung api.Kawah meteor.

5. Setiap pembahasan didahului dengan sinopsis, diakhiri dengan pertanyaan dan topikpenelitian; dengan foto dan sketsa/peta topografi.

Page 27: Introduction to Geomorphology

IntroGeomorfo

THORNBURY W. D. PRINCIPLES OF GEOMORPHOLOGYMengulas :1. Menampilkan konsep-konsep fundamental geomorfologi sejak jaman Yunani Kuno,

permulaan jaman Modern sampai ide terbaru dan kecenderungan geomorfologisekarang (a.l. keterkaitan ilmu geomorfologi dengan ilmu tanah, hidrologi, airtanah, ilmulingkungan, dan perencanaan).

2. Kerangka proses-proses geomorfologi :- Endogenic processes (Eypogene proc.)- Exogenic processes (Epigene proc.)- Extraterrestrial processes.

3. Proses Exogen :- Pelapukan, pembentukan tanah, Mass wasting- Sungai- Konsep peneplain (Davis – American School VS English School dengan argumen

masing-masing).4. Proses Endogen :

- Peg. Kubah, peg. Lipatan, peg. Blok/Patahan, gunungapi.- Kriteria dari berbagai genesa morfologi dan expresinya.- Peg. Karst.- Paleogeografi/paleogeomorfologi : sungai purba, morfologi terpendam (intrusi, lipatan,

graben, ketidak-selarasan, pantai purba, karst purba, dsb.);5. Geomorfologi Terapan :

- Hidrologi- Explorasi mineral (primer, residu, plaser)- Teknik sipil (jalan, bendungan, pelabuhan, bahan bangunan, dsb.)- Explorasi minyak bumi- Lingkungan dan perencanaan wilayah dan kota.

Page 28: Introduction to Geomorphology

IntroGeomorfo

R.A. VAN ZUIDAM, AERIAL PHOTO-INTERPRETATION IN TERRAIN ANALYSIS AND GEOMORPHOLOGIC MAPPINGMengulas :•Menekankan landasan analisis dan klasifikasi lahan/terrain atas dasar : relief, proses geomorfologi, batuan, struktur batuan dan struktur geologi, sifat tanah, sifathidrologi, dan vegetasi.

•Menampilkan Kriteria dan Terminologi Terrain Units; teknik-teknik klasifikasi terrain (tabel, check lists, diagram blok, foto udara, penampang), aspek pemetaan terrain.

•Menampilkan Prosedur :-Fase-fase interpretasi Foto Udara (analisis, klasifikasi.-Sifat-sifat Foto dan Terrain (nada, pola, textur, bentuk)-Prosedur mapping dengan Foto Udara.

•Aspek-aspek Geomorfologi dan Terrain dari landscapes :

Disertai simbolpeta

Akibat Denudasi-Akibat Struktur-Akibat Gunungapi-Akibat Fluvial dan Hidrografi-Akibat Karst-Akibat Marin-Akibat Angin•Aplikasi :-Klasifikasi dalam studi Erosi-Klasifikasi dalam bencana alam-Klasifikasi dalam sumberdaya alam/mineral-Klasifikasi dalam pembangunan jalan-Klasifikasi dalam studi wilayah pantai.

Page 29: Introduction to Geomorphology

IntroGeomorfo

A. K. LOBECKGEOMORFOLOGY – An Introduction to the Study of landscapes.Mengulas :Dimulai dengan :1. Pemahaman dan keterkaitan antara Fisiografi, Geografi dan Geologi, serta

kedudukan geomorfologi didalam Fisiografi dan Geologi.Orders dari gejala relief (Order I, II, dan III)Metoda deskripsi dari bentuk muka bumiKonsep-konsep utama : uniformitarianisme, katastrofisme, jentera geomorfik, peremajaan (rejuveration); evolusi dari landscapes.

2. Batuan dan sifat-sifatnya terhadap geomorfologi : komposisi, textur, struktur, kekerasan; bentuk fisiografi/geomorfologi.

3. Proses-proses geomorfologi (exogen) :Pelapukan : pel. Mekanik, kimia, pelarutan; pembentukan tanah; longsoran; morfologiyang terbentuk.Air bawah tanah : mata air; air panas, geyser; morfologi karst, gua, jembatan alam.Aktivitas sungai, glasial, gelombang, angin, organisme.

4. Dataran dan Pegunungan :Dataran PantaiPlateau – kubah – peg. Blok – peg. Lipatan – peg. Komplex – gunung api.Kawah meteor.

5. Setiap pembahasan didahului dengan sinopsis, diakhiri dengan pertanyaan dan topikpenelitian; dengan foto dan sketsa/peta topografi.

Page 30: Introduction to Geomorphology

IntroGeomorfo

THORNBURY W. D. PRINCIPLES OF GEOMORPHOLOGYMengulas :1. Menampilkan konsep-konsep fundamental geomorfologi sejak jaman Yunani Kuno,

permulaan jaman Modern sampai ide terbaru dan kecenderungan geomorfologisekarang (a.l. keterkaitan ilmu geomorfologi dengan ilmu tanah, hidrologi, airtanah, ilmulingkungan, dan perencanaan).

2. Kerangka proses-proses geomorfologi :- Endogenic processes (Eypogene proc.)- Exogenic processes (Epigene proc.)- Extraterrestrial processes.

3. Proses Exogen :- Pelapukan, pembentukan tanah, Mass wasting- Sungai- Konsep peneplain (Davis – American School VS English School dengan argumen

masing-masing).4. Proses Endogen :

- Peg. Kubah, peg. Lipatan, peg. Blok/Patahan, gunungapi.- Kriteria dari berbagai genesa morfologi dan expresinya.- Peg. Karst.- Paleogeografi/paleogeomorfologi : sungai purba, morfologi terpendam (intrusi, lipatan,

graben, ketidak-selarasan, pantai purba, karst purba, dsb.);5. Geomorfologi Terapan :

- Hidrologi- Explorasi mineral (primer, residu, plaser)- Teknik sipil (jalan, bendungan, pelabuhan, bahan bangunan, dsb.)- Explorasi minyak bumi- Lingkungan dan perencanaan wilayah dan kota.

Page 31: Introduction to Geomorphology

IntroGeomorfo

R.A. VAN ZUIDAM, AERIAL PHOTO-INTERPRETATION IN TERRAIN ANALYSIS AND GEOMORPHOLOGIC MAPPINGMengulas :•Menekankan landasan analisis dan klasifikasi lahan/terrain atas dasar : relief, proses geomorfologi, batuan, struktur batuan dan struktur geologi, sifat tanah, sifathidrologi, dan vegetasi.

•Menampilkan Kriteria dan Terminologi Terrain Units; teknik-teknik klasifikasi terrain (tabel, check lists, diagram blok, foto udara, penampang), aspek pemetaan terrain.

•Menampilkan Prosedur :-Fase-fase interpretasi Foto Udara (analisis, klasifikasi.-Sifat-sifat Foto dan Terrain (nada, pola, textur, bentuk)-Prosedur mapping dengan Foto Udara.

•Aspek-aspek Geomorfologi dan Terrain dari landscapes :

Disertai simbol peta

Akibat Denudasi-Akibat Struktur-Akibat Gunungapi-Akibat Fluvial dan Hidrografi-Akibat Karst-Akibat Marin-Akibat Angin•Aplikasi :-Klasifikasi dalam studi Erosi-Klasifikasi dalam bencana alam-Klasifikasi dalam sumberdaya alam/mineral-Klasifikasi dalam pembangunan jalan-Klasifikasi dalam studi wilayah pantai.