intervensi keperawatan dalam penanganan resiko infeksi dan proteksi

Anita Kustanti

PSIK FK UGM

Intervensi keperawatan
Merupakan bagian dari proses keperawatanSetelah menetapkan tujuan Intervensi bersifat individualPerilaku spesifik yang diharapkan dilakukan perawatMandiri dan kolaboratifMenggunakan NIC (Nursing Intervention Classification)
*

*

anita kustanti psik FK UGM


Resiko infeksi

Yang dianjurkan:

Kontrol infeksi ( pioritas)

Pencegahan infeksi ( prioritas)

Management lingkungan

Imunisasi (prioritas)

Management cairan/elektrolit

Perawatan perineal

Managemen nutrisi

Perawatan luka

Promosi latihan

*

*



Resiko Infeksi

Pilihan:

Managemen jalan nafas

Management pengobatan

Perawatan post partum

Perawatan bayi baru lahir

Monitor respirasi

Edukasi: proses penyakit

Edukasi:seksualitas

Perawatan Tube

*

*



Imunisasi/vaksinasi

Definisi:

Pemberian imunisasi untuk pencegahan penyakit menular

Aktivitas :

Ajarkan jadwal imunisasi

Sediakan informasi dalam format tertulis

Sediakan catatan tanggal dan tipe imunisai

Informasikan imunisasi jika berkunjung ke negara lain

*

*



Kontrol infeksi

Definisi;

Meminimalkan masuknya dan transmisi agen infeksi

Aktifitas:

Sediakan tempat untuk alas kaki pasien

Bersihkan lingkungan setelah digunakan setiap pasien

Isolasi pasien dg penyakit menular

Batasi pengunjung

Ajarkan cuci tangan ke tenaga kesehatan

Instruksikan pasien dan pengunjung untuk cuci tangan

Gunakan SP

Rubah posisi IV perifer dan Central line sesuai rekomendasi

Promosi intake nutrisi

Terapi antibiotik

*

*



Pencegahan infeksi

Definisi:

Pencegahan dan deteksi awal pasien yang berisiko

Aktivitas:

Monitor tanda gejala infeksi lokal dan sistemik

Monitor jml granulosit, AL, hasil lab abnormal

Batasi pengunjung

Lakukan asepsis utk pasien beresiko

Inspeksi kondisi luka operasi

Lakukan kultur jika perlu

Instruksikan pasien utk mendapatkan antibiotik

Ajarkan pasien dan klg tentang pencegahan infeksi

*

*



Proteksi tidak efektif

Yang disarankan:

Pencegahan perdarahan

managemen khemoterapi

Monitor fetal elektronik: intrapartum ( prioritas)

Management lingkungan

Kontrol infeksi ( prioritas)

Pencegahan infeksi (prioritas)

Perawatan postanestesi ( prioritas)

Bantu perawatan diri

Pencegahan bedah ( prioritas)

Pengawasan keselamatan ( prioritas)

Pilihan :

Pencegahan penyalahgunaan

Management demensia

Managemen lingkungan : komunitas

Managemen nutrisi

Konseling nutrisi

Grup pendukung

Perawatan luka

*

*



Memonitor fetal elektronik: intrapartum

Definisi
Evaluasi elektronik Respon HR fetal untuk kontraksi uterus selama perawatan intrapartal

Aktivitas:

Verifikasi HR fetal dan maternal sebelum dipasang EFM

Leopold untuk mengetahui posisi janin

Gunakan SP

Catat perubahan pola HR setelah resusitasi

*

*



Managemen lingkungan: pencegahan kekerasan

Definisi:

Monitor dan manipulasi lingk. fisik untuk menurunkan potensi perilaku kekerasan pada diri sendiri, orang lain atau lingkungan

Aktifitas:

Singkirkan benda berbahaya dari lingkungan

Tempatkan pasien bersama pasien lain untuk mencegah kekerasan diri sendiri

Berikan ruangan tersendiri untk pasien yang berisiko melukai orang lain

Tempatkan pasien dekat ruang perawat

*

*



*

Perawatan postpartum

Definisi:

Monitor dan managemen pasien yang baru saja melahirkan

Aktifitas:

Monitor VS

Monitor lochia(karakter, jml, bau)

Monitor tanda infeksi

Monitor dab catat tinggi fundus dan pemendekan 15 min/hr, lalu 30 min/hr, 30 min/hr

Ambulasi awal untuk meningkatkan mobilisasi bowel

Monitor episiotomi

*

*



Pencegahan pembedahan

Definisi: meminimalkan potensi cedera iatrogenik ke pasien berhubungan dengan prosedur pembedahan

Aktifitas:

Verifikasi fungsi peralatan

Cek suction

Pindahkan alat yang tidak aman

Hitung alat, kassa sebelum, selama dan setelah digunakan

Inspeksi kulit pasien setelah dilakukan elektrosurgery

*

*



Pengawasan: keselamatan
Definisi:
Pengawasan terus menerus, interpretasi dan synthesis dari data maternal fetal untuk tindakan dan observasi

Aktifitas:
Monitor pasien akan adanya hambatan fisik dan kognitif yang dapat menimbulkan perilaku tidak amanMenyediakan pengawasan untuk monitor pasien dan terapiKomunikasikan kondisi pasien ke perawat lain
*

*



intervensi keperawatan dalam penanganan resiko infeksi dan proteksi

Documents