interpretasi kasus kejang-demam

7/25/2019 Interpretasi Kasus Kejang-Demam

1/7

Overview Case

Mita, 2 tahun

Anamnesis:

KU : Kejang seluruh tubuh selama tiga menit

KT : - saat kejang matanya melihat ke atas

- Menangis setelah kejang

RPS : - batuk dan pilek sejak empat hari terakhir

- Suhu tubuh mulai naik

RPD : usia satu tahun pernah mengalami kejang

RPK : yahnya saat ke!il pernah mengalami kejang saat panas "demam#

R$ kelahiran : - anak ke lima

- saat melahirkan umur ibu mita tiga puluh tujuh tahun

- lahir usia kandungan % bulan

- &&'R 2((( gram

R$ perkembangan: - Mita baru bias duduk usia ) tahun, sampai sekarang belum dapat berjalan

sendiri

RP* : - +bat para!etam+l )2( grml

- Sirup batuk pilek

- K+mpres air hangat

Hipotesis

)$ Kejang Demam

2$ Meningitis

.$ /pilepsi

Pemeriksaan Fisik

Kesadaran : menangis, 0M

1ital Sign :

- R: ))( 3menit "n: %(-)( 3menit#

- RR: .( 3menit "n: .(-4( 3menit#

- Suhu: .5(

0 "3illa#

&erat &adan : ) kg


2/7

Kepala : Mes+!hepal, jejas "-#

Mata : K+njungti6a pu!at : --

Sklera 7kterik :--

Re8leks !ahaya langsung :99

Re8leks !ahaya tidak langsung:99

Pupil is+k+r, diameter .mm.mm

Papilledema

idung : a8as !uping idung

Terdapat se!ret !air, bening

Telinga: Membran timpani intak, tidak hiperemis, tidak ada edema muk+sa

Mulut : ;aringitis hiperemis$ T+nsil T)-T)tenang

0+rpulm+ : D&

bd+men : Supel, bising usus "9# 4 3menit, hepar dan lien tidak teraba membesar,

as!ites "-#

/kstermitas : D&

Pemeriksaan Neurologis:

Meningeal Sign:

Kaku kuduk : "-#

&rud


3/7

Tr+mb+sit : .?%$(((ul "n: )($(((->($(((ul#

/ritr+sit : .,54 jutaul "n: .,5(-,.( jutaul#

itung @enis : /+sin+8il : (= "n:(->#

&as+8il : (= "n:(-)#

eutr+8il : %2= "n:25-?2#

'im8+sit : .4= "n:.4-2#

M+n+sit : 2= "n:(-#

ADS : )(( mgdl "n: B))( mgdl#

/lektr+lit darah

atrium :).? mm+l' ").-)> mm+l' #

Kalium : .,% mm+l' ".,-,( mm+l' #

Kalsium : ),) mm+l' ")-),> mm+l' #

Diagnosis

Kejang demam sederhana et !ausa rhinitis dan 8aringitis

Terapi

ntibi+tik dan +bat penurun panas


4/7

Interpretasi Kasus

Mita, 2 tahun "Usia meandakan ;akt+r Resik+ dari kejang demam 5 bulan sd tahun#

Anamnesis:

KU : Kejang seluruh tubuh selama tiga menit

"Menandakan dugaan sementara dari pasien ialah kejang yang bisa terjadi di intra!ranial

ataupun ekstrakranial#

KT : - saat kejang matanya melihat ke atas

"menandakan ada gangguan dari ner6us kranialis#

- Menangis setelah kejang

"menandakan keadaan pasien yang masih sadar setelah kejang#

RPS : - batuk dan pilek sejak empat hari terakhir

"menandakan adanya in8eksi yang kemungkinan dapat memi!u terjadinya demam#

- Suhu tubuh mulai naik

"menandakan jenis kejang yang dapat terjadi disaat demam#

RPD : usia satu tahun pernah mengalami kejang

RPK : yahnya saat ke!il pernah mengalami kejang saat panas "demam#

"menandakan ;R dari kejang#

R$ kelahiran : - anak ke lima

- saat melahirkan umur ibu mita tiga puluh tujuh tahun

- lahir usia kandungan % bulan

- &&'R 2((( gram

"prematuritas menandakan adanya gangguan perkembangan +tak anak#

R$ perkembangan: - Mita baru bias duduk usia ) tahun, sampai sekarang belum dapat berjalan

sendiri

"menandakan adanya ganguan perkembangan anak#

RP* : - +bat para!etam+l )2( grml

- Sirup batuk pilek

- K+mpres air hangat

Hipotesis


5/7

)$ Kejang Demam

2$ Meningitis

.$ /pilepsi

Pemeriksaan Fisik

Kesadaran : menangis, 0M

1ital Sign :

- R: ))( 3menit "n: %(-)( 3menit#

- RR: .( 3menit "n: .(-4( 3menit#

- Suhu: .5(0 "3illa#

"suhu meningkat menandakan terjadinya reaksi peradangan #

&erat &adan : ) kg

"menandakan tidak adanya malnutrisi dan gangguan pertumbuhan merupakan ;R meningitis#

Kepala : Mes+!hepal, jejas "-#

"tidak adanya hidr+se8alus akibat tekanan intrakranial#

Mata : K+njungti6a pu!at : --

Sklera 7kterik :--

Re8leks !ahaya langsung :99

Re8leks !ahaya tidak langsung:99

"re8leks !ahaya n+rmal dapat menyingkirkan hip+tesis epilepsi#

Pupil is+k+r, diameter .mm.mm

"kesamaan ukuran pupil menandakan tidak adanya gangguan pada +tak#

Papilledema

"terjadi benj+lan pada papil mata#

idung : a8as !uping idung

Terdapat se!ret !air, bening

"menandakan tarikan na8as yang dalam akibat keluhan batuk dan pilek yang diderita#

Telinga: Membran timpani intak, tidak hiperemis, tidak ada edema muk+sa

Mulut : ;aringitis hiperemis$ T+nsil T)-T)tenang

"adanya peradangan pada 8aring anak#


6/7

0+rpulm+ : D&

bd+men : Supel, bising usus "9# 4 3menit, hepar dan lien tidak teraba membesar,

as!ites "-#

/kstermitas : D&

Pemeriksaan Neurologis:

Meningeal Sign:

Kaku kuduk : "-#

&rud.=#

'euk+sit : )4$((( ul "n: $(((-)($(((ul#

"menandakan adanya in8eksi#

Tr+mb+sit : .?%$(((ul "n: )($(((->($(((ul#

/ritr+sit : .,54 jutaul "n: .,5(-,.( jutaul#

itung @enis : /+sin+8il : (= "n:(->#

&as+8il : (= "n:(-)#

eutr+8il : %2= "n:25-?2#

"neutr+phil meningkat menandakan adanya in8eksi akut akibat bakteri#

'im8+sit : .4= "n:.4-2#

M+n+sit : 2= "n:(-#

ADS : )(( mgdl "n: B))( mgdl#


7/7

/lektr+lit darah

atrium :).? mm+l' ").-)> mm+l' #

Kalium : .,% mm+l' ".,-,( mm+l' #

Kalsium : ),) mm+l' ")-),> mm+l' #

"elektr+lit menandakan tidak adanya gangguan elekt+lit di darah#

Diagnosis

Kejang demam sederhana et !ausa rhinitis dan 8aringitis

Terapi

ntibi+tik dan +bat penurun panas

sebaiknya dilakukan pemeriksaan septum untuk mengetahui jenis mikr++rganisme penyeab

demam anak!jika tidak dapat diberikan antibi+ti! spe!trum luas$ Pr+8ilaksis antik+n6ulsan

tidak dianjurkan bagi kejang demam$ Untuk resik+ kejang demam berulang diberika n +bat

dia

interpretasi kasus kejang-demam

Documents