institut ilmu kesehatan, depok fika zulfiany ...meliputi perawat atau ahli farmasi. berdasarkan...

10
INSTITUT ILMU KESEHATAN, DEPOK Fika Zulfiany 20304026 ABSTRAKSI Pada zaman dahulu atau sebelum mengenal ilmu kesehatan sangatlah tabu dalam hal tentang kesehatan. Perkembangan dalam bidang ilmu kesehatan belakangan ini menunjukkan kemajuan yang sangat pesat. Pada zaman sekarang masyarakat mulai menyadari bahwa ilmu kesehatan dan mengahargai profesi profesi-profesi dalam ilmu kesehatan merupakan praktisi yang penting. Untuk menjawab tantangan dimasa mendatang yang akan datang, sangat diperlukan akan suatu wadah pendidikan formal yang dapat menghasilkan profesi profesi ahli dalam bidang kesehatan seperti profesi dokter, profesi dokter gigi dan profesi ahli kimia. Kata Kunci : kesehatan, kedokteran, gigi, farmasi, Depok PENDAHULUAN Pada awalnya, sebagian besar kebudayaan dalam masyarakat awal menggunakan tumbuh-tumbuhan herbal dan hewan untuk tindakan pengobatan. Ini sesuai dengan kepercayaan magis mereka yakni animisme, sihir, dan dewa-dewi. Masyarakat animisme percaya bahwa benda mati pun memiliki roh atau mempunyai hubungan dengan roh leluhur sehingga benda benda yang mempunyai hubungan dengan roh leluhur itu sering dijadikan alat penyembuhan. Ilmu herbalisme berkembang menjadi farmakologi. Masa modern benar-benar dimulai dengan penemuan Heinrich Hermann Robert Koch bahwa penyakit disebarkan melalui bakteria (sekitar tahun 1880), yang kemudian disusul penemuan antibiotik (sekitar tahun 1900-an). Antibiotik yang pertama kali ditemukan adalah obat Sulfa, yang diturunkan dari anilina. Penanganan terhadap penyakit infeksi berhasil menurunkan tingkat infeksi pada masyarakat Barat. Oleh karena itu dimulailah industri obat. Kedokteran berdasarkan bukti (evidence-based medicine) adalah tindakan yang kini dilakukan untuk memberikan cara kerja yang efektif dan menggunakan metode ilmiah serta informasi sains global yang modern. kedokteran lainnya yang meliputi perawat atau ahli farmasi. Berdasarkan sejarah, hanya profesi dokterlah yang dianggap mempraktekkan ilmu kedokteran secara harfiah, dibandingkan dengan profesi-profesi perawatan kesehatan terkait. Profesi dokter adalah struktur sosial dan pekerjaan dari sekelompok orang yang dididik secara formal dan diberikan wewenang untuk menerapkan ilmu kedokteran. kelompok profesi kedokteran lainnya yang meliputi perawat atau ahli farmasi. KOTA DEPOK Depok adalah sebuah kota di Provinsi Jawa Barat, Indonesia. Depok juga merupakan kota pendidikan, prospek perkembangan kegiatan pendidikan dikota depok cukup baik seiring dengan kebijakan DKI yang mengarahkan kegiatan pendidikan keluar Jakarta. Kegiatan pendidikan dimasa mendatang adalah lokasi yang bisa dikembangkan dan dikelola secara terpadu. Lokasi ini dapat memperkuat citra kota depok sebagai kota pendidikan.

Upload: duongkhanh

Post on 09-Feb-2018

217 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

INSTITUT ILMU KESEHATAN, DEPOK Fika Zulfiany

20304026

ABSTRAKSI Pada zaman dahulu atau sebelum mengenal ilmu kesehatan sangatlah tabu

dalam hal tentang kesehatan. Perkembangan dalam bidang ilmu kesehatan belakangan ini menunjukkan kemajuan yang sangat pesat. Pada zaman sekarang masyarakat mulai menyadari bahwa ilmu kesehatan dan mengahargai profesi profesi-profesi dalam ilmu kesehatan merupakan praktisi yang penting. Untuk menjawab tantangan dimasa mendatang yang akan datang, sangat diperlukan akan suatu wadah pendidikan formal yang dapat menghasilkan profesi – profesi ahli dalam bidang kesehatan seperti profesi dokter, profesi dokter gigi dan profesi ahli kimia.

Kata Kunci : kesehatan, kedokteran, gigi, farmasi, Depok

PENDAHULUAN

Pada awalnya, sebagian besar kebudayaan dalam masyarakat awal menggunakan tumbuh-tumbuhan herbal dan hewan untuk tindakan pengobatan. Ini sesuai dengan kepercayaan magis mereka yakni animisme, sihir, dan dewa-dewi. Masyarakat animisme percaya bahwa benda mati pun memiliki roh atau mempunyai hubungan dengan roh leluhur sehingga benda – benda yang mempunyai hubungan dengan roh leluhur i tu sering dijadikan alat penyembuhan.

Ilmu herbalisme berkembang menjadi farmakologi. Masa modern b e n a r - b e n a r d i m u l a i d e n g a n penemuan Heinrich Hermann Robert Koch bahwa penyakit disebarkan melalui bakteria (sekitar tahun 1880), yang kemudian disusul penemuan antibiotik (sekitar tahun 1900-an). Antibiotik yang pertama kali ditemukan adalah obat Sulfa, yang diturunkan dari anilina. Penanganan terhadap penyakit infeksi berhasil menurunkan tingkat infeksi pada masyarakat Barat. Oleh karena itu dimulailah industri obat.

Kedokteran berdasarkan bukti (evidence-based medicine) adalah tindakan yang kini dilakukan untuk memberikan cara kerja yang efektif dan menggunakan metode ilmiah

serta informasi sains global yang modern. kedokteran lainnya yang meliputi perawat atau ahli farmasi. Berdasarkan sejarah, hanya profesi d o k t e r l a h y a n g d i a n g g a p mempraktekkan ilmu kedokteran secara harfiah, dibandingkan dengan profesi-profesi perawatan kesehatan terkait. Profesi dokter adalah struktur sosial dan pekerjaan dari sekelompok orang yang dididik secara formal dan d i b e r i k a n w e w e n a n g u n t u k menerapkan i lmu kedok te ran . kelompok profesi kedokteran lainnya

yang meliputi perawat atau ahli farmasi.

KOTA DEPOK

Depok adalah sebuah kota di Provinsi Jawa Barat, Indonesia. Depok juga merupakan kota pendidikan, prospek perkembangan kegiatan pendidikan dikota depok cukup baik seiring dengan kebijakan DKI yang mengarahkan kegiatan pendidikan keluar Jakarta. Kegiatan pendidikan dimasa mendatang adalah lokasi yang bisa dikembangkan dan dikelola secara terpadu. Lokasi ini dapat memperkuat citra kota depok sebagai kota pendidikan.

Gambar 1.1 Peta kota depok

Pada tahun 1981 Pemerintah membentuk Kota Administratif Depok berdasarkan Peratu ran Pemerintah N o m o r 4 3 t a h u n 1 9 8 1 y a n g peresmiannya pada tanggal 18 Maret 1982 oleh Menteri dalam Negeri (H. Amir Machmud) yang terdiri dari 3 (tiga) Kecamatan dan 17 (tujuh belas, yaitu :

1. Kecamatan Pancoran Mas, terdiri dari 6 (enam) Desa, yaitu : Desa Depok, Desa Depok Jaya, Desa Pancoram Mas, Desa Mampang, Desa Rangkapan Jaya, Desa Rangkapan Jaya Baru.

2. Kecamatan Beji, terdiri dari 5 (lima) Desa, yaitu : Desa Beji, Desa Kemiri Muka, Desa Pondok Cina, Desa Tanah Baru, Desa Kukusan.

3. Kecamatan Sukmajaya, terdiri dari 6 (enam), yaitu : Desa Mekarjaya, Desa Sukma Jaya, Desa Sukamaju, Desa Cisalak, Desa Kalibaru, Desa Kalimulya.

Secara geografis Kota Depok terletak pada koordinat 6o 19’ 00” – 6o 28’ 00” Lintang Selatan dan 106o 43’ 00” – 106o 55’ 30” Bujur Timur. Secara geografis, Kota Depok berbatasan langsung dengan Kota Jakarta atau berada dalam lingkungan wilayah Jabotabek.

Kota Depok selain merupakan Pusat Pemerintahan yang berbatasan langsung dengan Wilayah Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta juga merupakan wilayah penyangga Ibu Kota Negara yang diarahkan untuk kota pemukiman , Kota Pendidikan, Pusat pelayanan perdagangan dan jasa, Kota pariwisata dan sebagai kota resapan air

Tingkat sebaran fasilitas pendidikan akan mengikuti pola persebaran pe rmuk iman dan penduduknya. Persentase pendidikan kecamatan cimanggis 27,3 %, kecamatan sukmajaya 23,1 %, kecamatan pancoran mas 18,6 %, kecamatan sawangan 11,2 %, kecamatan limo 10,3 %, kecamatan beji 9,5 %.

Fasilitas pendidikan yang akan dikembangkan didasarkan atas tingkatanya, yaitu : STK (saran ataman kanak-kanak), SD, SLTP, SLTA dan perguruan tinggi. Beberapa faktor yang diperhatikan

dalam rencana pengembangan ini adalah : 1. Diperlukan besaran lahan yang

cukup luas. 2. Pendistribusian jenis-jenis fasilitas

pendidikan desesuaikan dengan tingkat pelayannanya atau skala lingkungan.

3. Fasilitas yang sudah ada perlu terus dikembangkan dengan seiring zaman.

4. Mudah untuk diperluas. 5. Dekat dengan jalur angkutan

umum.

persentase Peru ntukan

60 % - 75 % Kawasan padat bangunan tinggi

45 % - 60 % Kawasan padat bangunan sedang

35 % - 45 % Kawasan padat bangunan rendah

persentase KDB

TEMA MIND, BODY AND SOUL, INSTITUT ILMU KESEHA TAN

Pada projek tugas akhir depok institute of medical ini mengangkat tema “Mind, body and soul” dengan konsep perancangan “kesehatan”. Pengertian tema ini adalah :

1. fikiran Suatu keadaan dengan memakai cara kerja otak untuk berfikir, merujuk kepada emosi dan psikologis kesejahteraan. "Suatu keadaan emosi dan psi kologis kesejahteraan di mana dapat menggunakan kognitif dan kemampuan emosional, fungsi biasa dan memenuhi kebutuhan sehari-hari.

2. Tubuh adalah seluruh fisik dan mental struktur. tubuh yang bergerak dianggap dalam perilaku dan karena itu dianggap sebagai sesuatu yang bergerak dan berubah. Banyak filosofi zaman modern mempertahankan bahwa pikiran adalah sesuatu yang tidak terpisah dari badan.

3. J i w a ( s o u l ) m e r u p a k a n pencerminan akan suatu hal, dapat di artikan pencitraan akan sesuatu.

Selain tema yang merupakan kese imbagan tubuh dan j iwa , bangunan juga harus mengaplikasi kan kesehatan dengan mengambil konsep green architecture yang konsisten dengan global warming, itu juga m e r u p a k a n p e m i k i r a n u n t u k menampilkan bangunan sehat.

Kesehatan adalah keadaan l e n g k a p f i s i k , m e n t a l d a n kesejahteraan dan tidak semata-mata karena tidak adanya penyakit atau kelemahan. Kesehatan juga pencegahan, perawatan, dan p e n g e l o l a a n p e n y a k i t d a n mempertahankan mental, tubuh dan f isik kesejahteraan. “kesehatan merangkum semua barang dan jasa yang dirancang untuk meningkatkan kesehatan, termasuk "preventif, kuratif dan yg meringankan intervensi, apakah diarahkan untuk individu atau untu k populasi”

1.

Adapun alasan pemilihan tema adalah :

1 www.wikipedia.org Sesuai dengan

konteks dimana bangunan tersebut

berdiri, yaitu Kota Depok yang

merupakan kota pendidikan.

4. Sesuai dengan bangunan yang akan di bangun merupakan lembaga kesehatan yang mempunyai kesatuan dari mind, body and soul.

5. Menanggapi problem dari Global Warming, dimana kelangkaan energi yang tidak dapat

d iperbaharui sedang marak dimana-mana, dan gerakan save the wor ld yang d isuarakan komunitas green peace tentang polusi serta pencemaran yang terjadi dimana-mana.

Intrepretasi green architecture / ban gunan sehat berdasarkan diskusi panel pemanasan global, IAI adalah :

1. Terintegrasi dengan alam 2. Memperhatikan ekosistem lokal

dengan perencanaan jangka panjang

3. Produk dari tindakan manusia dengan mempertimbangkan kualitas lingkungan baik fisik maupun sosial .

4. Menyelamatkan energi sekaligus memenuhi kebutuhan

5. Memenuhi kriteria benchmark (LEED, BREEAM dll).Antara Lain :

a. Site Sustainability ( Kesinambungan Lahan),

b. Water Efficiency (Efisiensi penggunaan air )

c. Energy & Atmosphere d. Materials & Resources e. Indoor Environmental Quality

(Kualitas Lingkungan di dalam ruangan).

f. Design & Innovation.

KONSEP PERANCANGAN

Adapun konsep yang dipilih adalah Kesehatan dilatar belakangi oleh lembaga pendidikan yang akan d irancang.

Gambar 1.2 Aliran angin pada

Kesehatan merupakan satu kesatuan konsep dari desain pada proyek ini. Sehat mengarah ke suatu yang alami.

Dalam visual, cara yang paling meyakinkan untuk mendapatkan mind, body and sol adalah dengan memberi pola pada keadaan-keadaan tertentu. Pola yang dapat dikenal dan dapat diingat dengan mudah akan tetapi pola – pola tersebut tidak terlalu menonjol. Jadi dalam melihat sesuatu bentuk atau objek seringkali ada keinginan untuk mengelompokkannya dalam jarak, ukuran serta bentuk yang sama. Dengan cara inilah didapat suatu pola yang memuaskan rasa estetika.

Konsep dasar bangunan ini lebih mengacu pada fungsi utama bangunan ini, yaitu Institut Medical atau lembaga pendidikan i lmu kesehatan. Selain itu, tema juga memberikan peranan yang sangat penting dalam pembentukan konsep dasar dalam perancangan tersebut, yang kali ini mengangkat tema tentang ”Mind, body and soul”.

Mengingat fungsi bangunan adalah sebagai lembaga pendidikan ilmu kesehatan yang merupakan wadah untuk mengembangkan ilmu kesehatan dan juga membantu proses penyembuhan penyakit agar dapat terjun ke dalam masyarakat. Maka diperlukan suatu bangunan yang memberi kemudahan bagi pegguna sesuai dengan fungsinya dan tetap memberikan kesan formal.

Dalam visual, cara yang paling meyakinkan untuk mendapatkan mind, body and sol adalah dengan memberi pola pada keadaan-keadaan tertentu.

Pola yang dapat dikenal dan dapat diingat dengan mudah akan tetapi pola – pola tersebut tidak terlalu menonjol. Jadi dalam melihat sesuatu bentuk atau objek seringkali ada keinginan untuk mengelompokkannya dalam jarak, ukuran serta bentuk yang sama. Dengan cara inilah didapat suatu pola

yang memuaskan rasa estetika.

Tata letak

Posisi tata letak bangunan didasarkan pada tma yaitu mind boy and soul yang menjadikan bangunan berada pada tengah site dengan arah orientasi bangunan sekitar. Dengan adanya Landmark pada lingkungan sekitar yang menjadikan suatu arah orintasi yang kuat. Orientasi bangunan Museum Musik Modern menghadap

ke arah Jl. Alternatif cibubur.

Penzoningan

Servis

Kegiatan pendukung Publik

Kegiatan mahaiswa Kegiatan

pengelola

Publik

Gambar 1.3 Penzoningan

Area terbuka

Area terbuka

Area pengem bang Area terbuka

Area terbuka

Area pengembang

Gambar 1.4 Tata letak

• Sirkulasi

Sirkulasi kendaraan Gambar 1.7 Penzoningan pada tapak

Sirkulasi kendaraan dibuat satu arah agar mempermudah alur sirkulasi di dalam site

Sirkulasi pejalan kaki

Sirkulasi manusia dibuatkan pedestrian lengkap dengan atap canopy sebagai peneduh dan kolam air maupun bangku.

Sirkulasi kendaraan servis

Sirkulasi kendaraan servis dibuat terpisah dengan sirkulasi k a n d a r a a n u t a m a a g a r t i d a k mengganggu kenyamanan pengguna / pengunjung.

KONSEP BANGUNAN

Penzoningan tema mind dikarenakan rungsinya, yaitu sebagai tempat belajar dan laboratorium, Body dikarenakan fungsinya yaitu sebagai kegiatan penunjang dan pelengkap sedangkan Soulnya dikarenakan keseluruhan yang diharapkan mencerminkan bangunan kampus dengan adanya ruang kegiatan mahasiswa dan olahraga

Pola massa bangunan merespon dar i s i te yang ada , dikarenakan site dikelilingi oleh bangunan maka susunan bangunan hanya memiliki 1 tampak utama yang dapat dinikmati oleh orang yang melintas atau berada pada depan site.

Plaza digunakan sebagai ruang terbuka di tengah site sebagai pusat orientasi. Dengan adanya plaza akan tercipta pola sirkulasi udara yang baik, selain itu adanya ruang terbuka ini memungkinkan adanya a l i r a n a n g i n s e h i n g g a d a p a t menurunkan suhu udara.

Jalur kendaraan Jalur pejalan kaki Jalur servis Pintu masuk & keluar

Gambar 1.5 Sirkulasi Mind

Pola massa bangunan ini merupakan pola massa banyak.

Sirkulasi manusia

Orientasi bangunan

Soul

Body U

Kegiatan utama

Kegiatan pelengkap

Plaza Kegiatan penunjang

Gambar 1.6 Konsep bangunan

PENERAPAN TEMA PADA BANGUNAN

Penggunaan jendela dengan 1 macam bentuk agar terkesan formal

Bukaan berupa selasar sehingga memudahkan pertukaran udara

Gambar 1.8 Penerapan tema pada bangunan

Pengaplikasian MIND pada bangunan, warna gelap & terang merupakan perumpamaan dari cara berfikir yang terbagi menjadi 2, yaitu berfikir secara rignan dan berat.

Bukaan berupa selasar sehingga memudahkan pertukaran udara

Gambar 1.11 Bird Eye View 2

Permainan naik turun, percoakkan & penambahan pada bangunan merupakan perumpamaan dari BODY yaitu bergerak.

Penggunaan jendela besar dan lebar mencerminkan kekokohan suatu body.

Gambar 1.12 Perpektiv

Gambar 1.13 Tampak Depan

Gambar 1.9 Penerapan tema pada bangunan kemahasiswaan

Tercipta SOUL dari penggabungan mind and body yang menjadikan suatu tempat untuk institusi pendidikan kesehatan, baik dari fasilitas yang ada maupun dari fasadnya yang tidak memaikan banyak bentuk dan ornamen

HASIL RANCANGAN

Gambar 1.10 Bird Eye View 1

Gambar 1.14 Exterior Kantin

Gambar 1.15 Exterior Connector

Gambar 1.16 Exterior Plaza

Gambar 1.17 Exterior Sport area 1

Gambar 1.18 Exterior Sport area 2

Gambar 1.19 Exterior Plaza-kolam

Gambar 1.20 Exterior Taman

Gambar 1.21 Interior Lobby Ged.Rektorat

Gambar 1.22 Interior Kelas

Gambar 1.23 Interior Lab. Komputer

Gambar 1.28 Interior Kantin Gambar 1.24 Interior Lab. Fakultas Gigi

Gambar 1.25 Interior Lab. Fakultas Farmasi

Gambar 1.26 Interior Perpustakaan 1

Gambar 1.27 Interior Perpustakaan 2

DAFTAR PUSTAKA

Future Arc magazine, “Green Issue 2008,vol 10 3

rd quarter”. 2008.

Hlm 90-94.

Future Arc magazine, “Information T e c h n o l o g y i n D e s i g n Education”. 2008. Hlm 40-44.

http;//www.en .wi kiped ia//wi ki/h istor y of sciences.htm

http;//www.en .wikipedia/wiki/mind/tr anslate . htm

http;//www.en wi kiped ia/wi ki/sciences. htm.

htt Kamus Besar Bahasa Indonesia.

2002. edisi ke-3, Departemen Pendidikan Nasional, Balai Pustaka, Jakarta

Neufert, Ernst. 1970. Architect’s Data, Crosby Lockwood Staples, London

Richard Weston. 2002. “Denah,Tampak, Potongan, bangunan-bangunan penting abad ke-20”. Laurence King. Denmark.

Stephen A Kliment, Series Fonder, Jhon wiley & sons, INC, 2000, “Health care facilities”. London.

http;//www.AISMT/school of medic al.edu

http;//www.AISMT/school of medic al/library.edu

http;//www.AISMT/school of medic al/facilities.edu

http;//www. bluesteel/specs. htm

http;//www.design share/instutut. htm

http;//www.en .wi kiped ia/wi ki/body/tr anslate.htm

http;//www.en .wi ki ped ia/wi ki/chakra /translate .htm

http;//www.en .wi ki ped ia/wi ki/dentist ry.htm

http;//www.en .wi ki ped ia/wi ki/sou l/tr anslate . htm

http;//www. health profess ions/facil i ties. htm

http;//www.health professions/hom e.htm

http;//www.hebelindinesia/jenis.htm

http;//www.howard hugesmed icalsc hool/home. htm

http;//www.id .wikiped ia/home. htm.

http;//www.id .wikipedia/wiki/ kota depok.htm

http ;//www. id .wiki ped ia/wi ki//laborat orium/lab farmasi.htm

http;//www. id .wiki ped ia/wi ki//laborat orium/lab gigi.htm

http;//www. id .wiki ped ia ./wi ki//labora torium/lab umum.htm

http;//www.id .wiki ped ia/wi ki/pend idi kan . htm

http;//www.id .wikipedia/wiki/un iversi tas .htm.

http ;//www. kedokteran/kedokteran umum.htm

http;//www. kesehatan/kes/home. htm

http;//www. med icali nstitut/med ic/h is tory. htm

http;//www. med icali nstitut/med ic. htm.

http;//www.saku raroof/specs . htm

http ;//www.truss/s pecs . htm

http;//www.universitasindonesia/cla ss/classroom. htm.

http;//www. u niversitassu materautar a/USU/history.htm

http;//www. u niversitassu materautar a/facilities.htm