inisiasi menyusui dini

INISIASI MENYUSU DINI

Dr. Kartin, SpA


Inisiasi Menyusui DiniProtokol Evidence-Based oleh WHO & UNICEF asuhan bayi baru lahir untuk 1 Jam Pertama :

1. Bayi harus mendapatkan kontak kulit dengan kulitdengan ibunya segera setelah lahir selama paling sedikit 1 jam;

2. Bayi dibiarkan melakukan inisiasi menyusu & ibumengenali bayinya siap untuk menyusu sertamemberi bantuan jika diperlukan

3. Menunda semua prosedur lain kepada bayi barulahir hingga inisiasi menyusu selesai dilakukan. Prosedur lain seperti memandikan, menimbang, pemberian vitamin K, obat tetes mata dll


PRINSIP PEMBERIAN ASI :

- SEDINI MUNGKIN

- EKSKLUSIF

Keuntungan kontak kulit dengan kulit bagiBayi :

Mengoptimalkan keadaan hormonal ibu dan bayi Diperkirakan : Menstabilkan pernapasan; Mengendalikan temperatur suhu bayi; Memperbaiki/mempunyai pola tidur yang lebih baik; Mendorong keterampilan bayi yang lebih cepat dan efektif; Meningkatkan kenaikan berat badan (kembali ke berat lahirnya

dengan lebih cepat); Meningkatkan hubungan ibu dan bayi; Tidak terlalu banyak menangis selama 1 jam pertama; Menjaga kolonisasi kuman yang aman dari ibu didalam perut

bayi sehingga memberikan perlindungan terhadap infeksi; Bilirubin akan lebih cepat normal dan mengeluarkan mekonium

lebih cepat sehingga menurunkan kejadian ikterus bayi barulahir;

Kadar gula dan parameter biokimia lain yang lebih baik selamabeberapa jam pertama hidupnya.

Keuntungan kontak kulit dengan kulit bagi ibu:

Merangsang produksi oksitosin dan prolaktin pada ibu Oksitosin :

- Membantu kontraksi uterus sehingga perdarahan pascapersalinan lebih rendah;

- Merangsang pengeluaran kolostrum;- Penting untuk kelekatan hubungan ibu dan bayi;- Ibu lebih tenang dan lebih tidak merasa nyeri padasaat plasenta lahir dan prosedur pasca persalinanlainnya;

Prolaktin :- Meningkatkan produksi ASI;- Membantu ibu mengatasi stres- Mendorong ibu untuk tidur dan relaksasi setelah bayiselesai menyusui

- Menunda ovulasi.

Keuntungan Inisiasi Menyusu DiniBagi ibu dan Bayi:

Makanan dgn kualitas dan kuantitas optimal agar kolostrum segera keluar yang disesuaikan dengan kebutuhan bayi

Merangsang kolostrum segera keluar. Kolostrum adalah imunisasi pertama bagi bayi.

Meningkatkan kecerdasan Membantu bayi mengkoordinasikan hisap, telan dan

napas Meningkatkan jalinan kasih sayang ibu-bayi Mencegah kehilangan panas Merangsang produksi oksitosin dan prolaktin Meningkatkan keberhasilan produksi ASI

MENYUSU DINI

Mengurangi 22% kematian bayi berumur 28 hari kebawah

Meningkatkan keberhasilan menyusui secara ekslusif dan meningkatkan lamanya bayi disusui

Merangsang produksi susu Memperkuat refleks menghisap bayi.

Refleks menghisap awal pada bayi paling kuat dalam berapa jam pertama setelah lahir.

LANGKAH INISIASI MENYUSU DINI (IMD) (1)

1. Lahirkan, keringkan dan lakukan penilaian pada bayi :

a. Lahirkan dan Catat waktu kelahiranb. Letakkan bayi di perut ibu bgn bwhc. Nilai usaha napas dan pergerakan bayi

(perlu resusitasi atau tidak) (2 detik)d. Keringkan bayi, selimuti, menunggu 2

menit sebelum tali pusat di klem. Keringkan dari muka, kepala dan bagian tubuh lainnya tanpa membersihkan verniks. Vernix membantu menghangatkan tubuh bayi

e. Hindari mengeringkan tangan bayi, bau cairan amnion pada tangan bayi membantu mencari puting ibunya berbau sama

f. Lendir cukup dilap dengan kain bersih

g. Rangsangan taktil : menepuk, menyentil telapak kaki, menggosok punggung, perut, dada atau tungkai bayi dgn telapak tangan

h. Setelah satu menit mengeringkan dan menilai bayi, periksa uterus. Suntikan IM 10 UI oksitosin pada ibu. Biarkan bayi diatas handuk atau kain bersih di perut ibu

LANGKAH IMD (2)

2. Lakukan kontak kulit dengan kulitselama paling sedikit 1 jam

a. Setelah 2 menit pasca persalinan : lakukan penjepitan tali pusat dgn klempd 3 cm dari dinding perut, penjepitankedua dgn jarak 2 cm dari jepitanpertama

b. Memotong tali pusat

c. Ikat puntung tali pusat dengan jarak kira-kira 1 cm dari dinding perut bayi dengantali steril, untuk kedua kalinya dengansimpul mati dibagian yang berlawanan

d. Letakkan bayi tengkurap didada ibu, luruskan bahu sehingga bayi menempeldidada ibu. Kepala berada diantarapayudara ibu tapi lebih rendah dari puting

e. Selimuti ibu dan bayi dan pasang topidikepala bayi

f. Biarkan bayi tetap melakukan kontak kulitke kulit didada ibu paling sedikit 1 jam

g. Hindari membasuh atau menyeka payudaraibu sebelum bayi menyusu

h. Langkah manajemen aktif kala 3 persalinanselama kontak kulit ke kulit berlangsung

LANGKAH IMD (3)

3. Biarkan bayi mencari & menemukan puting ibudan mulai menyusu :

a. Biarkan bayi mencari & menemukan puting ibu danmulai menyusu

b. Anjurkan ibu dan orang lain untuk tidakmenginterupsi menyusu.menyusu pertama sekitar10-15 menit, cukup dari satu payudara

c. Menunda semua asuhan bayi baru lahir normal lainnya hingga bayi selesai menyusu. Tundamemandikan 6-24 jam mencegah hipotermia

d. Usahakan tetap menempatkan ibu dan bayi diruangbersalin hingga bayi selesai menyusu

e. Selesai mengisap bayi akan berhenti menelan danmelepaskan puting, kemudian merasa mengantuk. Lakukan penimbangan, pengukuran, pemberian Vit K1, oles mata.

Jika belum inisiasi dalam 1 jam : posisikan bayi lebihdekat dgn putting susu ibu, dan biarkan kontak kulitselama 30-60 menit berikutnya. Jika masih belumdalam 2 jam pindahkan ke ruang pemulihan, tetapdidada ibu. Lakukan asuhan bayi baru lahir dankembalikan bayi ke ibu untuk menyusu

f. Kenakan pakaian atau tetap diselimutig. Satu jam kemudian, berikan bayi suntikan Hepatitis B

pertamah. Lalu tempatkan ibu dan bayi di ruangan yang sama.

Letakkan kembali bayi dekat dengan ibu sehingga mudahterjangkau dan bayi bisa menyusu seseringkeinginannya.

LIMA URUTAN PERILAKU BAYI SAAT MENYUSU PERTAMA KALI

Langkah Perilaku yang teramati Perkiraan Waktu

1 Bayi beristirahat dan melihat 30 menit pertama

2 Bayi mulai mendecakkan bibir dan membawa jarinya ke mulut

30 – 60 meneit setelah lahir dengan

3 Bayi mengeluarkan air liur Kontak kulit dengan

4 Bayi menendang, menggerakkan kaki, bahu, lengan dan badannya ke arah dada ibu dengan mengandalkan indra penciumannya

Kulit terus menerus tanpa terputus

5 Bayi melekatkan mulutnya ke putting ibu

Terima Kasih

inisiasi menyusui dini

Documents