infus non air

7/24/2019 Infus Non Air

1/29

pharmacist muslimMinggu, 11 Juli 2010Injeksi Pelarut non airBAB IDASAR !"RI

Se#iaan parenteral a#alah $entuk se#iaan untuk injeksi atau se#iaan untuk in%us&A#a keuntungan #an kelemahan pem$erian o$at secara parental #iantaran'a ()euntungan (

1& "$at memiliki onset 'ang cepat&2& !%ek o$at #apat #iramalkan #engan pasti&*& Bioa+a$iltas sempurna atau hampir sempurna&& )erusakan o$at #alam tractus gastrointestinalis #apat #ihin#arkan &-& "$at #apat #i$erikan kepa#a pen#erita 'ang se#ang sakit keras ataupun koma&)elemahan (1& Rasa n'eri saat #isuntikkan&2& Mem$erikan e%ek psikologis pa#a pen#erita 'ang takut #isuntik&*& )ekeliruan pem$erian o$at atau #osis hampir ti#ak mungkin #iper$aiki , teruamasetelah pem$erian secara intra +ena&& "$at han'a #apat #i$erikan kepa#a pen#erita #i rumah sakit atau #i tempat praktik#okter oleh tenaga me#is 'ang kompeten&

Pers'aratan se#iaan parenteral1& Sesuai antara kan#ungan $ahan o$at 'a$g a#a #i#alam se#iaan #engan pern'ataantertulis pa#a etiket #an ti#ak terja#i pengurangan kualitas selama pen'impanan aki$atkerusakan o$at secara kimia.i #an se$again'a&2& Penggunaan .a#ah 'ang cocok , sehingga ti#ak han'a memungkinkan se#iaan tetapsteril , tetapi juga mencegah terja#in'a ineraksi antara $ahn o$at #engan material #in#ing.a#ah&*& ersatukan tanpa terja#i reaksi&& Be$as kuman&-& Be$as Pirogen&/& Isotonis&& Isohi#ris&

& Be$as partikel mela'ang&

Setelah #iperoleh #ata pre%ormulasi maka akan #i#apat (1& Pem$a.a 'ang tepat( pem$a.a larut air tak larut air atau pelarut campur2& !ksipien 'ang #iperlukan meliputi penga.et, komplekson, pengisotoni, anti oksi#an&*& a#ah #an jenis .a#ah 'ang sesuai

Dasar3Dasar 4ormulasi1& Pengaruh 5ara Suntik 6Rute pem$erian75ara suntik 8olume 'ang #iper$olehkan Pem$a.aIntra+ena 6i&+7Intraspinal 6i&s7Intramuskular 6i&m7Su$cutan 6s&c7
http://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/http://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/


2/29

Intra#ermal 6i 9 10 ml9 10 ml: * ml: 2 ml: 0,2 ml;arutan;arutan;arutan, suspensi, emulsi, pelarut campur

2& Pengaruh Pem$a.aatrium )lori#a, Injeksi >atrium klori#a majemuk, injeksi ?lukosa,campuran ?liserol #an etanol atau =at pem$a.a $erair lainn'a #apat juga #igunakan&


3/29

e%ek %armakologi sehingga isotonis terlampaui 6larutan se#ikit hipertonis7

5ara Pem$erian o$at Parenteral (1& Su$kutan atau #i$a.ah kulit 6 s&c&7 ,'aitu #isuntikkan e#alam tu$uh melalui $agian 'angse#ikit lemakn'a #an masuk ke#alam jaringan $a.ah kulit&8olume 'ang #i$erikan ti#akle$ih #ari 1 ml&2& Intramuskular 6 i&m7 Faitu #isuntikan ke#alam jaringan otot ,umumn'a otot paha ataupantat&*& Intra+ena 6 i&+7 'aitu #isuntikkan ke#alam pem$uluh #arah&& Intraspinal ,'aitu #isuntikkan ke#alam sumsum tulang $elakang&-& Peritoneal , 'aitu kateter #imasukkan ke#alam rongga perut #engan oerasi untuktempat memasukkan cairan steril 5APD 6 5ontinous Am$ulator' Peritoneal Dialisis 7&/& Intra artikular,'aitu #isuntikkan ke#alam sen#i&& Intra#ermal ,'aitu #isuntikkan ke#alam kulit&

Se#iaan parental #i$agi menja#i 2 macam 'aitu (A& Se#iaan Parenteral 8olume )ecilSe#iaan parenteral +olume kecil #iartikan se$agai o$at steril 'ang #ikemas #alam .a#ah#i $a.ah 100 ml&)ategori SP8) (1& Pro#uk 4armaseutikal 'ang ter#iri #ari $ahan kimia organik #an anorganik #alamlarutan, suspensi, emulsi, pro#uk %ree=e#rie# atau se$agai ser$uk steril&2& Pro#uk Biologi 'ang #isiapkan #ari sum$er $iologi meliputi +aksin, toksoi#, ekstrak$iologi&*&


4/29

Se#ikit hipertonisIsotonisSe#ikit hipotonisipotonis

4aktor 4isiko )imia1& )elarutan@mumn'a o$at untuk mem$uat se#iaan parenteral +olume $esar mu#ah larut sehinggakelarutan jarang menja#i ham$atan& )elarutan penting #iperhatikan $ila se#iaan #ipakaise$agai pem$a.a o$at lain atau terja#in'a kristal #ari $e$erapa =at seperti manitol 61* g#lm 100 ml pa#a suhu 1 057&

2& pp perlu #iperhatikan mengingat p 'ang ti#ak tepat #apat $erpengaruh pa#a #arah,kesta$ilan o$at #an $erpengaruh pa#a .a#ah terutama .a#ah gelas, plastik #an tutupkaret& p #arah normal ( ,*- H ,- sehingga $ila se#iaan parenteral +olume $asarmempun'ai p #iluar $atas ts$ #apat men'e$a$kan masalah& pa#a tu$uh&*& Pem$a.a@mumn'a #igunakan pem$a.a air& Bila $erupa emulsi, partikel ti#ak $oleh le$ih $esar#ari 0,- m&& 5aha'a #an Suhu5aha'a #an suhu #apat mempengaruhi kesta$ilan o$at& 5ontoh +itamin harus #isimpan#alam .a#ah terlin#ung caha'a&-& 4aktor )emasanBahan pem$uat .a#ah sangat $erpengaruh terha#ap kesta$ilan o$at parenteral +olume$asar seperti gelas, plastik #an tutup karet&)ontrol a#ah)emasan)an#ungan mikro$a #ari komponen kemasan se#iaan parenteral #apat m,em$erikankontaminasi, misaln'a #ari komposisi, selama transportasi #an kon#isi pen'impanan

pro#uk parenteral (1& a#ah ?elasa#ah gelas masih merupakan pilihan pertama $agi se#iaan parenteral +olume kacilkarena tahan terha#ap =at kimia, asam, $asa #an garam&a#ah gelas se$elum #igunakanperlu #ilakukan pemerik#aan jenis gelas untuk pemakaian parenteral&2& a#ah PolimerDalam #eka#e terakhir $an'ak #igunakan terutama untuk se#iaan in%us&)euntungan ( pelepasan material se#ikit,kemungkinan pecah kecil, mu#ah #isimpan #an#iangkut, mu#ah #itangani #an suara ri$ut $erkurang&)ekurangan ( #apat teraj#i permeasi, resapan, reaksi kimia #an ti#ak sta$iln'a materialpolimer selama pemakaian&Jenis polimer 'ang #igunakan ( poliole%in,+inilresin atau polistiren &

*& a#ah !lastomerika#ah elastik memiliki $e$erapa keuntungan ( %leksi$el, elastis, #apat $era#aptasi #engantekanan lingkungan&Bahan ini sering #igunakan untuk +ial, $otol in%us #an $er$agai.a#ah #engan $entuk, ukuran #an kete$alan $er$e#a& Dua jenis karet jenuh #an takjenuh& )aret jenuh ( $util, etilen, propilen, #ien #an silikon& )aret tak jenuh ( polisopren,poli$uta#ien, etilen nitril, #ll&

Sterilisasi a#ah1& AmpulSetelah #icuci letakkan ter$aring #alam kaleng $ersih mulut le$ar, tutup se#ikit ter$uka&Sterilkan #alam o+en suhu 10 o5*0& Setelah #isterilkan tutup kaleng #irapatkan #an#ikeluarkan #ari o+en&

2& 8ialSetelah #icuci #engan air suling, sterilkan #alam o+en #engan posisi ter$aring seperti


5/29

ampul& utup karet #igo#og #engan air suling selama *0 kemu#ian #ikeringkan #alamsetangkup kaca arloji #alam o+en 6jangan sampai melelehK7&

*& Botol In%usSetelah #icuci #engan air suling masukkan ke #alam kaleng $ersih mulut le$ar #an$iarkan se#ikit ter$uka kemu#ian #isterilkan #alam o+en suhu 2-0 o5 selama *0&utupkaret #isterilkan seperti tutup +ial&& u$eSetelah #icuci #iletakkan ter$aring #alam kaleng $ersih $ermulut le$ar ti#ak tertutuprapat #an #isterilkan #alam o+en selama *0& utup tu$e #iren#am #alam alkohol 0Lselama *0 #an #ikeringkan #alam o+en&

)ontrol AirAir merupakan suatu pem$a.a utama pa#a se#iaan parenteral& Air juga #igunakan pa#apencucian, pem$ilasan #an pa#a proses sterilisasi& Suplai air harus menjamin kualitas air'ang sesuai #engan ke$utuhan mulai #ari proses a.al hingga akhir&@ntuk kepentingan %armaseutik, air perlu perhatian khusus seperti kontaminasi elektrolit,=at organik, partikel, gas terlarut 65"27 #an mikroorganismaAir untuk injeksi harus memiliki kemurnian 'ang tinggi #an $e$as pirogen& Air ini #apat#i$uat #engan meto#a #estilasi atau #engan meto#a osmosis ter$alik&@ji kimia #an mikro$iologi untuk a&p&i meliputi( p, klori#a, sul%at, amonia, kalsium,kar$on#ioksi#a, logam $erat, re#uiktor #an pirogen&!+aluasi )esta$ilan Se#iaan Parenteral1& Potensi)a#arPenentuan ka#ar #ilakukan #engan SP @8, P;5, SP IR #ll&2& pA#an'a peru$ahan p mengin#ikasikan telah terja#i penguraian o$at atau interaksi o$at#engan .a#ah&*& arna

Peru$ahan .arna umumn'a terja#i pa#a se#iaan parenteral 'ang #isimpan pa#a suhutinggi 69 0 o57& Suhu tinggi men'e$a$kan penguraian&& )ekeruhanAlat 'ang #ipakai a#alah 'n#all, karena larutan #apat men'erap #an memantulkan sinar&I#ealn'a larutan parenteral #apat mele.atkan C23CL pa#a .aktu #i$uat #an ti#ak turunmenja#i 0L setelah *3- tahun&erja#in'a kekeruhan #apat #ise$a$kan oleh ( $en#aasing, terja#in'a pengen#apan atau pertum$uhan m&o&-& BauPemeriksaan $au #ilakukan secara perio#ik terutama untuk se#iaan 'ang mengan#ungsul%ur atau anti oksi#an&/& oksisistas;akukan uji ;D -0 atau ;D 0 pa#a se#iaan parenteral selama pen'impanan&

& !+aluasi a#ah

Secara umum a#a 2 prose#ur pem$uatan se#iaan steril 'aitu (1& 5ara sterilisasi akhir5ara ini merupakan cara sterilisasi umum #an paling $an'ak #igunakan #alampem$uataan se#iaan steril&


6/29

BAB IIPRA4"RM@;ASI

II& 1 injauan Pustaka AS!A

Sinonim ( )ortison asetat>ama )imia ( 213asetoksi H 1 H3 i#roksi pregn H 3en3*,11,20 H trionRumus molekul ( 52**0"/Bo$ot Molekul ( 02,C"rganoleptisBentuk ( Ser$uk kristalarna ( Putih atau praktis putihBau ( i#ak $er$auRasa ( Mantap #iu#ara a.al ti#ak $erasa lama3 lama terasa pahit&)elarutanPraktis ti#ak larut #alam air, sukar larut #alam etanol 6C-L7 P, mu#ah larut #alam)loro%orm, sangat sukar larut #alam aseton , larut #alam #ioksan&

Si%at )imia N 4isikap ( -&0 H &0)esta$ilan ( er#ekomposisi pa#a Sekitar suhu 20 0Pen'impanan ( Disimpan pa#a temperatur 2- 0, hin#ari 4ree=eran #alam .a#ahtertutup rapat&Pem$erian ( Secara intra muskular , ti#ak $oleh secara i+&

4armakokinetik&aktu paruh *0 menit&

!liminasi ( pa#a !mpe#u #an @rin&Distri$usi ( Mele.ati plasenta , menem$us asi , #i#istri$usikan ke otot, hati , kulit , usus,#an ginjal&ransport ke jaringan ( )ortison #isekresi ke#alam aliran #arah , terikat C0 L #engankortison H $lin#ing glo$ulin 6 5B? 7 #ari Al$umin&)ortison akti% 6 10 L sisan'a 7 secara$e$as $er#i%usi ke#alam sel , #isana $ekerja melalui reseptor intra sel H 5B? $erperan#alam mengatur penghantaran #an $ersihan kortison&Meta$olisme ( Dalam hati , kortison #ikon+ersi menja#i #eri+at #ihi#ro #an tetra hi#ro'ang selanjutn'a #ikonjugasi #engan asam glukuronat sul%at&)onjugatn'a $ersi%at larut#alam air #an cepat #ieksresi oleh ginjal&4armakologi)hasiat In#ikasi ( erapi penggantian pa#a insu%isiensi a#renokortikal , hiper3

plasia A#renal kongenital $entuk $oros garam , pen'akit otoimun , artritis , asma ,#ermatitis , kanker , steroi# a#renoortikoi#um , #an sarkoi#osis&!%ek samping ( Supresi a#renal 6 insu%isiensi pa#a putus o$at 7 , sin#rom5husing , supresi pertum$uhan somatik , osteopenia , %raktur tulang , a$normal&Interaksi o$at ( 5'tokrome P -0 , Su$stansi iso en'm 5'p *A*, $ar$itu3rat , 4enitoin , ri%ampin , salisilat , estrogen , >SAID , #iuretik , agen anti kolinterase ,.ar%arin , ka%ein , alkohol , +aksin&Interaksi Makanan (


7/29

1& APISinonim ( Aua pro injeksi"rganoleptisBentuk ( ;arutanarna ( JernihBau ( i#ak $er$auRasa ( i#ak $erasa)hasiat ( se$agai pelarut #alam injeksi

2& Pol'sor$atum 0

5*O5"552"*O5O5"552"O5"52"&"5

Sinonim ( Pol'oG'eth'lene sor$itan %att' aci# esterRumus molekul ( 5/12"2/Bo$ot Molekul ( 1*10"rganoleptisBentuk ( ;iui#arna ( )uning min'ak

Bau ( )has lemahRasa ( PahitDeskripsi ( !ster asam lemak #ari sor$itol #an Ia merupakan anhi#ratkopolimerasi, #an sur%aktan i#ro%ilik nonionik &4ungsi

Pengemulsi ipe o. 13 1- L

)om$inasi #engan hi#ro%ilik 1 H 10 L

Agen pelarut $asis lipo%ilik 1 H 10 L

Pem$asah 0,1 H * L&)elarutan;arut #alam etonol #an air , ti#ak larut #alam min'ak sa'ur , min'ak mineral&Si%at )imia N 4isikap ( /&0 H &0;B ( 1-Pen'impanan ( Disimpan #alam .a#ah tertutup rapat, terlin#ung #ari caha3'a, sejuk , #an kering&"Peru$ahan .arna jika $ercampur %enol , tanin , akti+itas anti mikro$a #ari para$en akan$erkurang #alam penam$ahan polisor$at&

*& Po+i#onRumus Bangun (

Sinonim ( Po+i#one, Po+i#onum, )olli#on, Plas#one, Pol'+in'lpiroli#one, P8P, 13+in'l323piroli#inone pol'mer, pol' 613623oGo31p'rroli#in'l7eth'leneQ


8/29

"rganoleptisBentuk ( Ser$uk halusarna ( Putih sampai putih kremBau ( i#ak $er$au sampai $er$au lemah4ungsiSuspen#ing agent ( up to - L &)elarutanMu#ah larut #alam asam, kloro%orm, etanol, keton,metanol #an air praktis ti#ak larut#alam eter, hi#rokar$on, #an min'tak mineral&Si%at )imia N 4isikaPen'impanan ( er$uk $ersi%at higroskopis makaisimpan #alam .a#ah tertutup rapat,terlin#ung #ari caha'a, sejuk , #an kering&

";arutan garam anorganikresin alami #an sintesis, #an $ahan kimia lain&

& B!>?SI

"ral #an parenteral up to 2 L

)osmetik up to * L

Solu$ilitas - LDesin%ektan 10L

Antimikro$a

Pelarut)elarutanerlarut #alam kloro%orm , etanol , eter , campuran min'ak 'ang mu#ah menguap , air 2-$agian&Si%at )imia N 4isikaPen'impanan ( Disimpan #alam .a#ah tertutup rapat, terlin#ung #ari caha'a, se3juk , #an kering"

Agen pengoksi#a #an asam kuat , akti%itas antimikro$a $erkurang #engan penam$ahansur%aktan anionik&

II& 2 Rancangan 4ormulasi

R iap ml mengan#ung ()ortison asetat 2- mgPolisor$at 0 mgPo+i#on - mg>a5l mgBen=il alkohol C mg

API a# 1 ml


9/29

II& * Alasan Pemilihan Bahan

Masalah Diinginkan Alternati% Pilihan Alasan

Suspensi steril pem$a.a air


10/29

"$at $e$as

BAB III4"RM@;ASI

III& 1 4ormulasi

R )ortison Asetat 2-Pol'sor$at 0 P8P ->a5l Ben='l alcohol CAPI a# 1ml

Perhitungan onisitas3 Pol'sor$at 0 ( mg E &103* gr G 0&02 E &103-3 P8P ( - mg E -&10 3* G 0&01 E -&103-3 Ben=il alkohol( C mg E C&103* G 0&1 E 1-,*&103->a5l E 0&C L G 1 ml E C&103*

)ekurangan >a5l E C&103* H 60&2&103*7E &103* g E mg

Perhitungan 8olume 'ang #i$uatAkan #i$uat 8ial se$an'ak * $uah #engan +olume tiap +ial - m;8olume total 'ang #i$uat E 6n27 + 62&*7E6*27 -&- /E**&-E/0 mlPenim$angan $ahan3 )ortison asetat E 2- mg G /0 ml E 1-00 mg E 1&- gr3 Pol'sor$at 0 E - mg G /0 ml E *00 mg E 0&* gr

3 P8P E - mg G /0 ml E *00 mg E 0&* gr3 >a5l E mg G /0 ml E 0 mg E 0& gr3 Ben=ilalkohol E C mg G /0 ml E -0 mg E 0&-Air a# 0 ml

1ml aua#est melarutkan 0&1 gr P8P, kalau 0,* gram #ilarutkan $erapa ml0,1 gr E 1 ml0,* gr G0&1 G E 0,*G E * mlP8P #alam sejumlah aua#est terse$ut su#ah larut, tetapi untuk mem$uat mucilago makakita gunakan aua#est se$an'ak *0 ml

III& 2 Meto#a Pem$uatan


11/29

Pem$uatan Injeksi )ortison asetat #ilakukan #engan cara aseptis

A;AT Beker ?lassT !rlenme'erT ?elas ukurT ;umpang #an AluT )aca arlojiT 5a.an penguapT Batang penga#ukT Spatel logamT PinsetT im$anganT )ertas perkamen

BAA>T )ortison asetatT Po+i#oneT Ben=il alkoholT Polisor$at 0T API

PR"S!D@R )!RJA1& Men'iapkan alat #an $ahan2& Menggerus $ahan H $ahan 'ang $entuk granul atau $elum ha$lur*& Menim$ang $ahan H $ahan& Mem$uat mucilago P8P #engan #ilarutkan *0 ml air-& )ortison #i strilisasi #i o+en

/& Mencampurkan pol'sor$at 0 #engan air 10 ml& Mucilago P8P #icampur >a5l #an Ben='l alcohol #isterilisasi #i autokla%& Alat H alat #isterilisasi sesuai tempat sterilisasin'a>ama Alat Jumlah 5araSterilisasi aktu N Suhuaktu Suhu5a.an Penguap 2 "+en 1- menit 1-0o5)aca arloji "+en 1- menit 1-0o5Spatel 1 "+en 1- menit 1-0o5Pinset 2 "+en 1- menit 1-0o5Batang penga#uk 1 "+en 1- menit 1-0o5?elas @kur 2- m; 2 Autokla% 10 menit 11-o5

;umpang #an Alu 2 "+en 10 menit 1-0o5Pipet 2 "+en 1- menit 1-0o58ial 2 "+en 1- menit 1-0o5!rlenme'er -0 m; 1 Autokla% 10 menit 11-o5Beker glass 1 "+en 1- menit 1-0o5C& Mem$a.a alat #an $ahan ke .hite area melalui pass$oG10& Mengkali$rasi $ekerglass /0 ml11& Pencampuran pol'sor$at 0 API #engan kortison #i #alam lumpang sampai kortisonter$asahi semua12& Ditam$ah campuran 6mucilago P8P >a5l Ben='l alkohol7 gerus homogen hinggater$entuk suspensi1*& A# kan API se#ikit #emi se#ikit

1& Mengecek p, p rentan - H , kalau ti#ak sesuai rentan p terse$ut melakukana#just p &


12/29

1-& Memasukkan suspensi o$at ke #alam +ial menggunakan jarum suntik&1/& )encangkan penutupn'a #engan menggunakan alat& ;alu pemasangan etiket&BAB I8!8A;@ASI S!DIAA>

I8& 1 Penampilana Shape 6$entuk7 ( ;arutan suspensi$ arna ( Putih kental

I8& 2 a#aha#ah 'ang #igunakan a#alah +ial ti#ak $er.arna atau $ening&

!+aluasi injeksi 'ang #ilakukan han'a $erupa uji penampilan, hasiln'a se$agai $erikut(@JI ASI; P!RSFARAA>Penampilan6"rganoleptis7 Injeksi #alam $entuk suspensi steril pem$a.a API $er.arna putih 'angagak cepat mengen#ap akan tetapi mu#ah untuk #isuspensikan kem$ali jika #okocokperlahan& Injeksi 'ang $aik a#alah pa#a pen'impanann'a ti#ak mu#ah mengen#ap #anmu#ah #i#ispersikan lagi #engan pengocokan ringan&Ber#asarkan literatur e+aluasi 'ang #ilakukan ti#ak han'a seperti #i atas, namun a#apunuji3uji lain 'ang harus #ilakukan seperti ( )eseragaman $o$ot, keseragaman +olume,pirogenitas, #an sterilitas juga harus #ilakukan&

BAB 8P!MBAASA>

Se#iaan parenteral #igolongkan menja#i #ua $er#asarkan jumlah +olume 'ang #i$erikan(1& Se#iaan parenteral +olume kecil 6SP8)75ontohn'a( injeksi2& Se#iaan parenteral +olume $esar 6SP8B75ontohn'a( in%us

Injeksi a#alah se#iaan steril $erupa larutan, emulsi suspensi atau ser$uk 'ang harus#ilarutkan atau #isuspensikan le$ih #ahulu se$elum #igunakan secara parenteral,suntikan #engan cara menem$us, atau mero$ek jaringan ke #alam atau melalui kulit atauselaput len#ir&Pa#a praktikum steril kali ini a#alah mem$uat se#iaan parenteral +olume kecil 'aituinjeksi suspensi& Sampel 'ang #igunakan a#alah )ortison Asetat& Ber#asarkan literaturpem$uatan injeksi kortison asetat ini #ilakukan secara Aseptis&)elarutan )ortison Asetat meliputi Praktis ti#ak larut #alam air, sukar larut #alam etanol6C-L7 P, mu#ah larut #alam kloro%orm, sangat sukar larut #alam aseton , larut #alam#ioksan& )arena $ahan akti% ini $ersi%at praktis ti#ak larut #alam air maka #i$uat menja#ise#iaan suspensi steril #engan pem$a.a air&Pa#a pem$uatan suspensi ini, langkah a.al setelah sterilisasi alat #an $ahan 'ang

#ilakukan a#alah kortison asetat #i$asahkan #alam pol'sor$at 0 6M17& Menurut literaturpol'sor$at 0 merupakan min'ak ester 'ang #apat #igunakan se$agai pem$asah 6pelarut


13/29

=at akti%7 #an memenuhi kriteria pelarut min'ak 'ang #ise$utkan #alam $uku resmi,selain itu Pol'sor$at 0 juga #apat #igunakan se$agai sur%aktan #alam pem$uatanse#iaan suspensi steril ini&)emu#ian langkah selanjatn'a a#alah, #i tempat lain campuran mucilago #engan >a5l#ihomogenkan #engan Ben='l alkohol sampai ter$entuk masa suspensi 6seperti susu76M27& ;alu M2 #imasukkan ke #alam M1 secara perlahan #an kemu#ian #igerus sampaihomogen& ;alu campuran terse$ut #imasukkan ke #alam $eakerglass 'ang telah#ikali$rasi #an kemu#ian #icukupkan #engan menggunakan API 'ang #igunakan untukmem$ilas peralatan se$elumn'a hingga #iperoleh +olume akhir /0 ml& ;alu #iam$ilsusupensi se$an'ak masing3masing -,- ml menggunakan spuit #an #imasukkan ke #alam+ial&;alu langkah terakhir a#alah pemasangan tutup karet #an aluminium 'ang telah#isterilisasi kemu#ian #ikencangkan menggunakan alat& Penan#aan #ilakukan #enganpemasangan etiket&

BAB 8I)!SIMP@;A>

Pa#a praktikum steril kali ini a#alah mem$uat se#iaan parenteral +olume kecil 'aituinjeksi pelarut non air& Faitu se#iaan #i$uat #alam $entuk suspensi steril& Sampel 'ang#igunakan a#alah )ortison Asetat& Jenis sterilisasi 'ang #ilakukan a#alah sterilisasi secaraAseptis&!+aluasi injeksi 'ang #ilakukan memperoleh hasil se$agai $erikut(@JI ASI; P!RSFARAA>Penampilan

6"rganoleptis7 Injeksi #alam $entuk suspensi steril pem$a.a API $er.arna putih 'angagak cepat mengen#ap akan tetapi mu#ah untuk #isuspensikan kem$ali jika #okocok


14/29

perlahan& Injeksi 'ang $aik a#alah pa#a pen'impanann'a ti#ak mu#ah mengen#ap #anmu#ah #i#ispersikan lagi #engan pengocokan ringan&

DA4AR P@SA)A

1& Ansel, o.ar# 5&&1CC& Pengantar Buku Se#ian 4armasi e#isi keempat& Jakarta(Pener$it @I2& Sur'ani, >ell' M&Si, Apt& #an Sulistia.ati, 4ari#a M&Si, Apt&&200& Penuntun Praktikumeknologi Se#ian Steril& Jakarta&*& 4armakope In#onesia e#isi III& ahun 1CC& Departemen )esehatan Repu$likIn#onesia& Jakarta

& 4armakope In#onesia e#isi I8& ahun 1CC-& Departemen )esehatan Repu$likIn#onesia& Jakarta-& Martin#al/& 5 Ro.e, Ra'mon# et al,&, an#$ook o% Pharmaceutical !Gcipients 4ourth !#ition&;on#on

;AMPIRA>


15/29

!I)!Diposkan olehone o% the stars is here #i2*&*2;a$el(Injeksi Pelarut non air,kortison,kortison steril

i#ak a#a komentar(Poskan )omentar

Posting ;e$ih BaruPosting ;amaBeran#a;angganan(Poskan )omentar 6Atom7

PengikutMengenaiSa'a

one of the stars is

here

Jika

kesan

yang

anda

tangkapadalah

pendiam

atau aga

tertutup

atau

bahkan

sombong

berarti

anda

baru

mengenalsaya.

Tapi jika

saya

sudah

mengajak

anda

bercanda

dan

tertawa

lepas

berarti

saya fikir

Arsip Blog

2013 (!

2011 (1! 2010 ("0!

o Juli

(12!

t

etes mata steril#

i

nfus steril ringer

laktat

$%$ &

')*%+,-,%)

1.1 -atar $elakang

ediaan pa...

'

ercobaan urin

istem imun //

%

romatherapy s

teril ringer laktat

t

etes mata steril

&

njeksi 'elarut non

air

&

njeksi 'elarut %ir

s
https://www.blogger.com/profile/10335649823255538025https://www.blogger.com/profile/10335649823255538025http://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/injeksi-pelarut-non-air.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/injeksi-pelarut-non-air.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/injeksi-pelarut-non-air.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/search/label/Injeksi%20Pelarut%20non%20airhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/search/label/Injeksi%20Pelarut%20non%20airhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/search/label/Injeksi%20Pelarut%20non%20airhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/search/label/kortisonhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/search/label/kortisonhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/search/label/kortisonhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/search/label/kortison%20sterilhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/tetes-mata-steril.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/injeksi-pelarut-air.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/http://pharmacistmuslim.blogspot.com/feeds/8046518442943705095/comments/defaulthttp://pharmacistmuslim.blogspot.com/feeds/8046518442943705095/comments/defaulthttps://www.blogger.com/profile/10335649823255538025https://www.blogger.com/profile/10335649823255538025http://void%280%29/http://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/search?updated-min=2013-01-01T00:00:00-08:00&updated-max=2014-01-01T00:00:00-08:00&max-results=6http://void%280%29/http://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/search?updated-min=2011-01-01T00:00:00-08:00&updated-max=2012-01-01T00:00:00-08:00&max-results=1http://void%280%29/http://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/search?updated-min=2010-01-01T00:00:00-08:00&updated-max=2011-01-01T00:00:00-08:00&max-results=40http://void%280%29/http://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010_07_01_archive.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/tetes-mata-steril_14.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/infus-steril-ringer-laktat.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/infus-steril-ringer-laktat.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/bab-i-pendahuluan-1_13.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/bab-i-pendahuluan-1_13.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/bab-i-pendahuluan-1_13.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/bab-i-pendahuluan-1_13.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/percobaan-urin.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/sistem-imun.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/aromatherapy.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/steril-ringer-laktat.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/tetes-mata-steril.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/injeksi-pelarut-non-air.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/injeksi-pelarut-non-air.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/injeksi-pelarut-air.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/salep-mata-steril-kloramfenikol.htmlhttps://www.blogger.com/profile/10335649823255538025http://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/injeksi-pelarut-non-air.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/search/label/Injeksi%20Pelarut%20non%20airhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/search/label/kortisonhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/search/label/kortison%20sterilhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/tetes-mata-steril.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/injeksi-pelarut-air.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/http://pharmacistmuslim.blogspot.com/feeds/8046518442943705095/comments/defaulthttps://www.blogger.com/profile/10335649823255538025https://www.blogger.com/profile/10335649823255538025http://void%280%29/http://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/search?updated-min=2013-01-01T00:00:00-08:00&updated-max=2014-01-01T00:00:00-08:00&max-results=6http://void%280%29/http://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/search?updated-min=2011-01-01T00:00:00-08:00&updated-max=2012-01-01T00:00:00-08:00&max-results=1http://void%280%29/http://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/search?updated-min=2010-01-01T00:00:00-08:00&updated-max=2011-01-01T00:00:00-08:00&max-results=40http://void%280%29/http://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010_07_01_archive.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010_07_01_archive.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/tetes-mata-steril_14.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/tetes-mata-steril_14.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/infus-steril-ringer-laktat.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/infus-steril-ringer-laktat.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/infus-steril-ringer-laktat.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/bab-i-pendahuluan-1_13.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/bab-i-pendahuluan-1_13.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/bab-i-pendahuluan-1_13.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/percobaan-urin.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/percobaan-urin.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/sistem-imun.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/sistem-imun.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/aromatherapy.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/aromatherapy.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/steril-ringer-laktat.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/steril-ringer-laktat.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/tetes-mata-steril.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/tetes-mata-steril.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/injeksi-pelarut-non-air.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/injeksi-pelarut-non-air.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/injeksi-pelarut-non-air.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/injeksi-pelarut-air.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/injeksi-pelarut-air.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/salep-mata-steril-kloramfenikol.html


16/29

saya

sudah

dekat

dengan

anda.

-ihat profil

lengkapku

alep mata steril

kloramfenikol

armakoterapi

'ernafasano e

i (!

o a

ret (1!

o e

bruari (11!

o Jan

uari (4!

emplate atermark& Di$er#a'akan olehBlogger&

Skip to navigation

Skip to main content

Skip to primary sidebar

Skip to secondary sidebar

Skip to footer

MOKOAPTMenebar Ilmu Pengetahuan

HOME

FAQ

SITE MAP

OWNERS BLOG

E-BOOK

JOURNAL

LINK

MAJALAH SWA Terapi Untuk Defisiensi InsulinAntibodi Monoklonal

Teknologi dn Fo!"#l$i Sedin S%e!il

JUN &'

Posted by d"in
https://www.blogger.com/profile/10335649823255538025https://www.blogger.com/profile/10335649823255538025http://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/salep-mata-steril-kloramfenikol.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/salep-mata-steril-kloramfenikol.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/farmakoterapi-pernafasan.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/farmakoterapi-pernafasan.htmlhttp://void%280%29/http://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010_05_01_archive.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010_05_01_archive.htmlhttp://void%280%29/http://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010_03_01_archive.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010_03_01_archive.htmlhttp://void%280%29/http://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010_02_01_archive.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010_02_01_archive.htmlhttp://void%280%29/http://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010_01_01_archive.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010_01_01_archive.htmlhttps://www.blogger.com/https://www.blogger.com/https://moko31.wordpress.com/2010/06/27/teknologi-dan-formulasi-sediaan-steril/#accesshttps://moko31.wordpress.com/2010/06/27/teknologi-dan-formulasi-sediaan-steril/#mainhttps://moko31.wordpress.com/2010/06/27/teknologi-dan-formulasi-sediaan-steril/#sidebarhttps://moko31.wordpress.com/2010/06/27/teknologi-dan-formulasi-sediaan-steril/#sidebar2https://moko31.wordpress.com/2010/06/27/teknologi-dan-formulasi-sediaan-steril/#footerhttps://moko31.wordpress.com/https://moko31.wordpress.com/https://moko31.wordpress.com/https://moko31.wordpress.com/https://moko31.wordpress.com/https://moko31.wordpress.com/https://moko31.wordpress.com/https://moko31.wordpress.com/faq/https://moko31.wordpress.com/site-map/https://moko31.wordpress.com/about/https://moko31.wordpress.com/e-book/https://moko31.wordpress.com/journal/https://moko31.wordpress.com/link/https://moko31.wordpress.com/majalah-swa/https://moko31.wordpress.com/2010/06/27/terapi-untuk-defisiensi-insulin/https://moko31.wordpress.com/2010/06/27/terapi-untuk-defisiensi-insulin/https://moko31.wordpress.com/2010/06/27/terapi-untuk-defisiensi-insulin/https://moko31.wordpress.com/2010/06/27/antibodi-monoklonal/https://moko31.wordpress.com/2010/06/27/antibodi-monoklonal/https://moko31.wordpress.com/2010/06/27/antibodi-monoklonal/https://moko31.wordpress.com/2010/06/27/teknologi-dan-formulasi-sediaan-steril/https://moko31.wordpress.com/author/moko31/https://www.blogger.com/profile/10335649823255538025https://www.blogger.com/profile/10335649823255538025http://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/salep-mata-steril-kloramfenikol.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/salep-mata-steril-kloramfenikol.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/farmakoterapi-pernafasan.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/farmakoterapi-pernafasan.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010/07/farmakoterapi-pernafasan.htmlhttp://void%280%29/http://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010_05_01_archive.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010_05_01_archive.htmlhttp://void%280%29/http://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010_03_01_archive.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010_03_01_archive.htmlhttp://void%280%29/http://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010_02_01_archive.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010_02_01_archive.htmlhttp://void%280%29/http://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010_01_01_archive.htmlhttp://pharmacistmuslim.blogspot.co.id/2010_01_01_archive.htmlhttps://www.blogger.com/https://moko31.wordpress.com/2010/06/27/teknologi-dan-formulasi-sediaan-steril/#accesshttps://moko31.wordpress.com/2010/06/27/teknologi-dan-formulasi-sediaan-steril/#mainhttps://moko31.wordpress.com/2010/06/27/teknologi-dan-formulasi-sediaan-steril/#sidebarhttps://moko31.wordpress.com/2010/06/27/teknologi-dan-formulasi-sediaan-steril/#sidebar2https://moko31.wordpress.com/2010/06/27/teknologi-dan-formulasi-sediaan-steril/#footerhttps://moko31.wordpress.com/https://moko31.wordpress.com/https://moko31.wordpress.com/https://moko31.wordpress.com/faq/https://moko31.wordpress.com/site-map/https://moko31.wordpress.com/about/https://moko31.wordpress.com/e-book/https://moko31.wordpress.com/journal/https://moko31.wordpress.com/link/https://moko31.wordpress.com/majalah-swa/https://moko31.wordpress.com/2010/06/27/terapi-untuk-defisiensi-insulin/https://moko31.wordpress.com/2010/06/27/antibodi-monoklonal/https://moko31.wordpress.com/2010/06/27/teknologi-dan-formulasi-sediaan-steril/https://moko31.wordpress.com/author/moko31/


17/29

1 !otes

Sebelum mulai ada baiknya kita tahu apa itu sediaan steril dan istilah"istilahnya#

Sediaan steril adalah sedian yang selain memenuhi persyaratan fisika"kimia $uga persyaratan steril% Steril bera

adalah proses untuk mendapatkan kondisi steril%

Desinfektan adalah pembunuh baktreri yang penggunannya pada benda mati& misalnya pada lantai% Antiseptik

yang penggunannya pada $aringan hidup& misalnya pada kulit dan luka%

In$eksi adalah sediaan steril yang diberikan melalui penyuntikkan pada lapisan kulit% Infus adalah sediaan yang

in$eksi teapi volumenya lebih besar 'lebih dari 1(( ml)% *adiofarmasi yaitu sediaan farmasi yang obat aktifnya

radioaktif% ,arutan irigasi adalah larutan steril yang dipakai secara topikal& untuk mencuci sela"sela atau luban

'merupakan larutan -a.l (&/0& dikemas dalam volume besar dan botol mulut lebar)%

at diagnostik adalah +at"+at yang digunakan untuk mendiagnosis% Misal evans blueuntuk kontrol volume dara

+at yang digunakan untuk mengu$i sensitivitas terhadap sesuatu& misal antibiotik% 2kstrak ini diencerkan denga

digunakan%

Sediaan steril dapat ber4u$ud#

1% Padat steril

5 merupakan obat steril

5 merupakan obat untuk in$eksi& yaitu obat kering yang disuspensikan bila akan digunakan% .ontoh# sodiutidak stabil dalam cairan& maka dibuat padat% .ara pembuatannya yaitu dengaa liofilisasi pada suhu rendah de

kemudian didinginkan sampai "7(o. untuk pembekuan% Selanutnya dilakukan sublimasi 'dengan pengurangan te

cairan menguap& sodium ampisilin padat tertinggal%

8% Semi padat& misal salep mata%

9% .air& misal in$eksi%

Syarat obat dikatakan berkualitas $ika memenuhi syarat sebagai berikut#

1% 2fikasi


18/29

2fikasi mencakup keman$uran suatu obat yang dalam terapi termasuk efektivitas obat dalam terapi%

8% Safety

6eamanan ini antara lain meliputi# keamanan dosis obat dalam terapi& memberikan efek terapi sesuai dengan

memberikan efek toksik atau efek samping yang tidak diinginkan%

3. Aceeptable

Maksudnya disukai oleh pasien% :adi obat perlu dibuat sedemikian menarik dan mudah dipakai konsumen%

;aktor"faktor yang mempengaruhi kualitas sediaan#

1% Terapi& meliputi#

5 dosis efektif obat% eliminasi& !d& .l& dan lain"lain%

8% Sifat fisika"kimia meliputi#

5 ukuran partikel

5 sifat alir

5 kompaktibilitas

5 ketahanan terhadap kelembapan

Sifat fisika kimia inilah yang menetukan formulasi dan pemilihan metode pembuatan sediaan obat%

S2DIAA- PA*2-T2*A,

6euntungan sediaan parenteral#

1% aksi obat lebih cepat

8% cocok untuk obat inaktif $ika diberikan oral

9% obat yang mengiritasi bila diberikan secara oral

% kondisi pasien 'pingsan& dehidrasi) sehingga tidak memungkinkan obat diberikan secara oral%

6erugian sediaan parenteral#

1% tidak praktis

8% butuh alat khusus 'untuk in$eksi)

9% sakit% risiko& kalau alergi atau salah obat maka tidak bisa langsung dihilangkan


19/29

?% butuh personil khusus& misal di rumah sakit oleh dokter atau pera4at%

Alasan obat dibuat sediaan parenteral#

1% 6adar obat sampai ke target

:umlah obat yang sampai ke $aringan target sesuai dengan $umlah yang diinginkan untuk terapi%

8% Parameter farmakologi

Meliputi 4aktu paruh& . maks%& onset%

9% :aminan dosis dan kepatuhan

Terutama untuk pasien"pasien ra4at $alan

% 2fek biologis

2fek biologis tidak dapat dicapai karena obat tidak bisa dipakai secara oral% .ontoh# amphoterin @ 'absorbsi $e

asam lambung)%

?% Altrnatif rute& $ika tidak bisa le4at oral%

7% Dikehendaki efek lokal dengan menghindari efek atau reaksi toksik sistemik%

.ontoh# methotreksat& penggunaan secara intratekal untuk pengobatan leukimia%

% 6ondisi pasien

Untuk pasien"pasien yang tidak sadar& tidak kooperatif& atau tidak bisa dikontrol

B% Inbalance 'cairan badan dan elektrolit)

.ontoh# muntahber serius& sehingga kekurangan elektrolit yang penting dan segera harus dikembalikan

/% 2fek lokal yang diinginkan% .ontoh# anestesi lokal

;aktor"faktor farmasetik yang berpengaruh pada penggunaan parenteral#

1% 6elarutan obat dan volume in$eksi

6elarutan obat akan berpengaruh pada volume in$eksi& $ika mudah larut mak volume yang diberikan kecil% Unt

dibuat dalam bentuk suspensi atau dengan kosolvensi%

8% 6arakteristik bahan pemba4a

5 water# air ada spesifikasi khusus

5 water-miscible solvent 'solven yang campur dengan air)5 water-immiscible solvent'solven yang tidak campur dengan air)


20/29

9% p= dan osmolalitas in$eksi

a% I$o(id!i$yaitu p= larutan sama dengan p= darah% 6alau bisa p= sama dengan p= darah& tapi tidak selalu& te

.ontoh# i$eksi aminofilin dibuat sangat basa karena pada kondisi asam akan terurai% Dalam pembuatan ditamb

menaikkan kelarutan dari aminofilin%

Aminofilin in$eksi 8&0 80

*C Teofilin 8&( 8(&(

2tilen diamin (&?? ?&?

A3ua p%i% ad 1(( ad 1(( ml

.ara pemberian i%v% i%m%

b% I$o%oni$) yaitu tekanan osmosis larutan sama dengan tekanan osmosis cairan tubuh% Di luar isotonis disebut

dan hipertonis%

5 hipotonis yaitu tekanan osmosis larutan lebih kecil dari tekanan osmosis cairan tubuh '-a.l (&/0)% -a.l $ika t

m


21/29

oC4 5E iv

4Co 5E tidak boleh i%v%

1% Mengapa 4Co lebih lamaF 6arena 4ater keluar dulu dari sistem emulsi& baru masuk k sel tubuh% :adi ada du

8% Suspensi# terlarut& statusnya tetap hipertonis

.ara menghitung isotonis#

1% cara 4

Satuan g0 atau gC1(( ml

.ontoh#

Dibuat 1(( ml& kadar 1( mgCml%

a G (%1(1

b G (%7

:a4ab#

6adar metadon G 1(mgCml G 1((( mgC1((ml G 1 gC1((ml '10)%

-a.l (%/0 G (%?8 'disebut isotonis)

1C(%/ H (%?8 G (%7 'isotonis)

at itu hipo atau hiperF

,iat a% :ika

a G (%?8 'isotonis)

a (%?8 'hipotonis)

a E (?8 'hipertonis)

4 G +at pengisotonis yang perlu ditambahkan

kalau tanda negatif ditulis& hipernya berapaF

a bisa gabungan& bisa dilihat di tabel%

8% cara h

= G mh C fh H '(%8B faCma H a J fbCmb H b KK%) gC,

mh G berat


22/29

fh G faktor disosiasi

5 netral # 1

5 asam lemah& baa lemah # 1%?

5 kuat # 1%B

.ontoh infus laktat#

-a.l (%9 'a) 5E 9 gC,

6.l (%1 'b) 5E 1 gC,

.a.l8 (%1 'c) 5E 1 gC,

A3ua ad 1(( 5E 1(((

:a4ab#

h G 1%BC?B%? H 9 J 1%BCK%% H 1 J 1%BCKK H 1

Dalam penggunaan metode h lebih simpel& tidak perlu tabel

S*ARAT SE+IAAN STERIL

=arus memenuhi 9 syarat berikut& yaitu secara fisika& kimia& dan biologi%

;ISI6A

Tipe sediaan larutan

1% Sediaan obat harus $ernih% :ernih maksudnya tidak ada partikel yang tidak larut dalam sediaan tersebut% :ad

tetap terlihat $ernih 'tidak keruh)%

8% Tidak ber4arna% Maksudnya sediaan larutan bisa sa$a ber4arna& namun 4arna larutan sama dengan 4arna +

campuran 4arna lain dalam sediaan itu%

9% @ebasa dari partikel asing% Partikel asingL partikel yang bukan penyusun obat% Sumber partikel bisa berasal d

yang beker$a& serat dari alatCpakaian personil& alat"alat& lingkungan& pengemas 'gelas& plastik)%

% 6eseragaman volumeCberat% Terutama untuk sediaan solid steril%

?% Memenuhi u$i kebocoran% Terutama untuk in$eksi yang dikemas dalam ampul% U$i kebocoran dapat dilakukan

5 u$i dengan larutan 4arna 'dye bat test)

5 metode penarikan vakum ganda 'te double vacuum pull metod)

7% Stabil% Artinya sediaan tidak mengalami degradasi fisika% Misal $ika bentuk sediaan larutan maka sediaan

bentuk larutan 'bukan suspensi)% Sifat stabil ini berkaitan dengan formulasi% 6etidakstabilan dapat dilihat dari#

a% ter$adi perubahan 4arna

.ontoh# larutan adrenalin yang a4alnya ber4arna $ernih karena teroksidasi akan men$adi merah karena terben


23/29

b% ter$adi pengendapan

.ontoh# in$eksi aminophilin dibuat dengan air bebas .


24/29

@akteri

!irus

Pirogen

Ion

Untuk membunuh nikroba dapatdengan klorinasiCpenambahan kaporit% -amun kaporit ini tidak boleh ada dala

dengan karbon aktif% Selan$utnya karbon aktif dapat dipisahkan dari air dengan filter%

6euntungan *


25/29

1% manusia

8% bahan a4al

Untuk masuk ruangan steril harus dibungkus rangkap tiga#

5 lapisan 1 'terluar)# dilepas sebelum masuk ruangan penyangga

5 lapisan 8# dilepas diruang penyangga

5 lapisan 9# masuk ruangan steril

9% produk sendiri 'pencemaran sendiri)% Untuk kontrol kebersihan& kotoran maksimal 1( ppm%

% air di pabrik

?% udara atau lingkungan pabrik

7% makanan dan minuman

% sisa bahan pembersih

B% limbah pabrik 'harus diproses dengan baik)

/% instalasi pembuangan

1(% serangga dan he4an lain 'pengerat)& atau he4an percobaan%

Macam limbah# cair& padat& cair semipadat& suara dalam desibel& gas% ,imbah lain dapat diproses dulu seperti

baru boleh dicampur bahan lain% Di gudang dipasang alat penangkap serangga dan tikus%

@ila suatu mesin akan digunkan untuk proses suatu +at&mak mesin harus dibilas dulu dan bilasan terakhir tidak

1( ppm +at sebelumnya%

Pengecekan limbah#

a% fisika# diaduk& pengenapan& dilihat ke$ernihan

b% kimia% Parameter# @iologycal


26/29

a% media tioglikolat cair yang mengandung glukosa dan -a Tioglikolat cocok untuk pembiakan aerob% Suhu inku

b. Soya bean casein digest medium

Media ini membantu pertumbuhan bakteri anaerob dan fungsi% Suhu inkubasi 9("9? o.& sedang fungi 8("8?o.%

8% Membran filtrasi

Teknik yang banyak direkomendasikan farmakope& meliputi filtrasi cairan melalui membran steril% ;ilter lalu di

inkubasi "1 hari karena mungkin organisme perlu adaptasi dulu%

9% Introduction od concentrate culture medium

Medium yang pekat langsung dimasukkan dalam 4adah sampel yang akan ditumbuhkan% Tidak banyak digunaka

kecurigaan akan adanya bakteri%

U$i pirogen

1% Secara kualitatif# *abbit test

@erdasarkan respon demam pada kelinci% Digunakan kelinci karena kelinci menun$ukkan respon terhadap piro

manusia% 6enaikan suhu diukur melalui rektal%

8% Secara kuantitatif# ,A, test

.ara u$i in vitro dengan menggunakan sifat membentuk gel dari lisat amebasit dari limulus polifemus% U$i ini ?

*abbit test%

6ondisi ,A,"test#

a% p= larutan 7"

b% suhu 9o.

c% kontrol negatif# a3uadest 'pelarut)

d% kontrol positif 'pirogenCendotoksin)

e% keuntungan# cepat& mudah& praktis

Ree!en$i

Dosen dari Universitas Pancasila

About these adsS(!e %(i$.

Facebook

Email
https://moko31.wordpress.com/2010/06/27/teknologi-dan-formulasi-sediaan-steril/?share=facebook&nb=1https://moko31.wordpress.com/2010/06/27/teknologi-dan-formulasi-sediaan-steril/?share=email&nb=1https://moko31.wordpress.com/2010/06/27/teknologi-dan-formulasi-sediaan-steril/?share=facebook&nb=1https://moko31.wordpress.com/2010/06/27/teknologi-dan-formulasi-sediaan-steril/?share=email&nb=1


27/29

Related

Media ;ill& ,angkah 6rusial dalam Usaha Membangun 6ualitas Produk SterilIn Nc"MPN

Tes laboratorium klinikIn N.=2MIST*ON

d",imonen# Senya4a Menarik MonoterpenIn N.=2M


28/29

o c"MP

o .AMPUS

o .=2MIST*O

o .=2M


29/29

o

infus non air

Documents