industri gula

34
Industri Gula Nabila Dyah Anggraini 11/312797/TK/37649

Upload: nabila-dyah-anggraini

Post on 26-Nov-2015

81 views

Category:

Documents


9 download

DESCRIPTION

Untuk memenuhi tugas keselamatan industri

TRANSCRIPT

Industri Gula

Industri GulaNabila Dyah Anggraini11/312797/TK/37649

Pabrik Gula?Pabrik gula adalah pabrik yang mengelola gula (sukrosa) dan gula reduksi (glukosa dan fruktosa) yang terkandung dalam tebu.Pada pabrik gula perlu dikendalikan 3 variabel, yaitu pH stabil, suhu optimal, dan waktu yang singkat.

SUKROSA + ASAM = GULA REDUKSIGULA REDUKSI + BASA = ASAMSUKROSA + SUHU TINGGI = RUSAKPabrik Gula?Proses produksi gula dari hanya memisahkan gula dengan air, kotoran, dan zat bukan gula. Kelemahan pengelolaan gula secara kimia:berubah-ubahnya kandungan sukrosa selama proses akibat suhu, pH, waktu dan aktivitas mikroba. Reaksi perubahan tidak dapat dibolak-balik sehingga sekali tereduksi tidak dapat kembali, dan yang dapat terkristalkan hanyalah sukrosa.Proses secara Garis BesarGula SHS?Istilah SHS merupakan simbol untuk menunjukkan kualitas layak tidaknya gula dikonsumsi. SHS merupakan kepanjangan dari Superium HoofdSuiker (Bahasa Belanda: Gula kepala kelas super).Tahap PersiapanStasiun PersiapanTahap PersiapanKomponen yang terdapat di stasiun persiapan meliputi: meja tebu, tipper (derek feeding), hillo (hidrolik feeding), cane cutter (pisau pemotong tebu), dan unigrator, serta dilengkapi dengan penggerak-penggeraknya yaitu cane carrier dan cane elevator.Tebu Cane Yard Penggilingan

Stasiun PersiapanPelataran tebu dan peralatan penanganan tebuTahap PemerahanStasiun GilinganStasiun Gilingan

KETEL/ BOILERke ST PEMURNIANCANE CRANEPISAU TEBU IPISAU TEBU IIHAMMER SDDSM SCREENNIRA MENTAHAIR IMBIBISI=agar menghasilkan gula lagiIIIIIIIV

NPPNG 2NG 3NG 4ELEVATORAmpasAmpas haluske ST PEMURNIANTujuan: mengambil nira sebanyak-banyaknya yang berasal dari tebu maupun ampas

Stasiun PenggilinganStasiun PenggilinganTahap PemurnianStasiun PemurnianStasiun PemurnianSUSU KAPURFLOCULLANTTANKI NIRA KOTORBLOTONGFILTRATROTARY VACUUM FILTERNIRA ENCER

Bak Nira Mentah Tertimbangke ST PENGUAPANRSBPengering UdaraSublimatorUnit Pembuatan Gas SO2CaOAirUnit Pembuatan Susu KapurNira Mentah dari ST GILINGANFLASH TANKNIRA KOTORNIRA KOTORAmpas Halus dari St GilinganMIXERBAGASILORVF SINGLE TRAY CLARIFIERTIMBANGAN NIRA MENTAHReaction Tank PP I75oCPP II105oCBlowerpH 7,0SULFITATOR TOWER DefekatorBelerangStasiun PemurnianClarifier dan Vacuum Filter

Tahap PenguapanStasiun PenguapanStasiun PenguapanTujuan: menguapkan air yang masih terkandung dalam nira jernih atau nira encer agar dapat menghasilkan nira dengan kepekatan mencapai 60 - 65 brixke STASIUN MASAKANProses kristalisasiSulfitasi Nira Kental1100 CNira Encer dari STASIUN PEMURNIANPP IIIUAP NIRAUAP NIRA30O CAIR INJEKSI66 cmHgAIR JATUHAN40oCGas SO20,8 kg/cm2UAPAIR CONDENSAIR CONDENS1234AIR CONDENSUAP NIRAUAP NIRAPompa Vacuum67 cmHgNIRAKENTALAIR CONDENSevaporasicondensorStasiun PenguapanEvaporator

Tahap Kristalisasidantahap pemisahanStasiun Masakan dan Stasiun PenyelesaianDCATETESPALUNG PENDINGINPALUNG PENDINGINGULA KRISTAL PUTIHMAGMA AMAGMA CMAGMA DPALUNG PENDINGINKLARE SHSPUTERAN SHSPUTERAN D IIGULA AGULA CPUTERAN D IGUDANG GULAPUTERAN APUTERAN CSTROOP ASTROOP CNIRA KENTAL TERSULFITASIdari ST PENGUAPANGULA DIGULA DIIKLARE DLEBURAN GULA DIIEINWURFTIMBANGAN TETESTANGKITETESMIXER A/ CUAP BEKASStasiun MasakanVacuum Pan

Bahan-Bahanyang digunakanPada pabrik gula,TebuAirKapurBelerangFosfatFlokulanSodaSurfaktanFondant/slurryBahan-Bahan yang DigunakanBahaya-bahayayang dapatterjadiPada pabrik gula,Kebocoran Gas SO2 dan SO3 Sifat dari dua gas ini adalah beracun dan bisa menyebabkan kematian. Penyebab release-nya gas SO2 dan SO3 antara lain laci pembakaran rusak, pipa gas SO2 bocor, sublimator bocor, ruang sulfitasi bocor, dan ruang sulfitasi meledak.KebakaranBelerang dibakar pada laci pembakaran dengan suhu dan tekanan yang tidak terlalu tinggi karena belerang mudah terbakar. Jika suhu dan tekanan yang diberikan terlalu tinggi maka laci pembakaran akan pecah dan secara tidak langsung api akan menyembur keluar.Kebocoran Uap PanasUap panas release terjadi karena kaca penglihat pecah, laci pembakaran rusak, dan pipa pemasukan uap bocor. Uap panas tersebut tidak masuk dalam kategori disaster karena dampaknya hanya pada operator mesin saja.Bahaya MekanisPara pekerja dapat terjepit, tergilas, tertabrak, terpotong, terluka, terbeset, tercincang, dan sebagainya oleh berbagai alat pada pabrik gula.Penanggulangan Bahaya yang dilakukanPada pabrik gula,PencegahanPencegahan Struktural:Penggantian termometer dan manometer yang ada pada juice heater secara berkala.Pemberian buku panduan mengenai cara membaca skala pada termometer dan manometer.Pemberian penyaring pada pipa pemasukan air dingin sehingga lumpur dari sungai tidak ikut masuk ke dalam pipa yang bisa mengakibatkan pipa tersumbat dan tidak bisa mengalirkan air dingin ke dalam laci pembakaran.Pemberian alat pendeteksi suhu dan tekanan pada laci pembakaran. Pemberian alat pendeteksi tingkat atau kandungan gas SO2 dan SO3 dalam laci pembakaran.Penyediaan alat pemadam kebakaran dan petunjuk pemakaian di sekitar stasiun pemurnian.

Pemberian penyaring pada pipa pemasukan air dingin sehingga lumpur dari sungai tidak ikut masuk ke dalam pipa yang bisa mengakibatkan pipa tersumbat dan tidak bisa mengalirkan air dingin ke dalam laci pembakaran.PencegahanPencegahan Struktural:Penggantian termometer dan manometer yang ada pada juice heater secara berkala.Pemberian buku panduan mengenai cara membaca skala pada termometer dan manometer.Pemberian penyaring pada pipa pemasukan air dingin sehingga lumpur dari sungai tidak ikut masuk ke dalam pipa yang bisa mengakibatkan pipa tersumbat dan tidak bisa mengalirkan air dingin ke dalam laci pembakaran.Pemberian alat pendeteksi suhu dan tekanan pada laci pembakaran. Pemberian alat pendeteksi tingkat atau kandungan gas SO2 dan SO3 dalam laci pembakaran.Penyediaan alat pemadam kebakaran dan petunjuk pemakaian di sekitar stasiun pemurnian.

Pemberian penyaring pada pipa pemasukan air dingin sehingga lumpur dari sungai tidak ikut masuk ke dalam pipa yang bisa mengakibatkan pipa tersumbat dan tidak bisa mengalirkan air dingin ke dalam laci pembakaran.PencegahanPencegahan Struktural:Penggantian termometer dan manometer yang ada pada juice heater secara berkala.Pemberian buku panduan mengenai cara membaca skala pada termometer dan manometer.Pemberian penyaring pada pipa pemasukan air dingin sehingga lumpur dari sungai tidak ikut masuk ke dalam pipa yang bisa mengakibatkan pipa tersumbat dan tidak bisa mengalirkan air dingin ke dalam laci pembakaran.Pemberian alat pendeteksi suhu dan tekanan pada laci pembakaran. Pemberian alat pendeteksi tingkat atau kandungan gas SO2 dan SO3 dalam laci pembakaran.Penyediaan alat pemadam kebakaran dan petunjuk pemakaian di sekitar stasiun pemurnian.

PencegahanPencegahan Non-Struktural:Penyusunan pedoman dan prosedurPendidikan dan pelatihanPenelitian dan pengkajianPeningkatan kewaspadaanPenangananPenanganan kebakaran dengan alat pemadam kebakaran dan menghubungi dinas pemadam kebakaran.Penanganan kebocoran gas/uap panas dengan pemberhentian penyaluran gas/uap panas dan perbaikan alat yang bocor.Penanganan apabila ada pekerja yang terkena bahaya mekanis adalah dengan membantunya sebisanya dan semaksimal mungkin.

Thank you,Sugar!