indikator penyelenggaraan kabupaten/kota … permukim… · leaflet, brosur, media cetak, dan...

55
Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat 0 INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA SEHAT Tatanan : 1 Kawasan Permukiman Sarana & Prasarana Sehat TAHUN 2017

Upload: hoangquynh

Post on 05-Feb-2018

279 views

Category:

Documents


15 download

TRANSCRIPT

Page 1: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

0

INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA SEHAT

Tatanan : 1 Kawasan Permukiman Sarana &

Prasarana Sehat

TAHUN 2017

Page 2: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

1

Tabel. Indikator Khusus Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

NO

KEGIATAN

SCORE NILAI NARASI INDIKATOR KHUSUS

1. Kawasan Permukiman Sarana & Prasarana Sehat

(6000)

UDARA BERSIH

1 Adanya program udara

bersih

75

Di Kabupaten Trenggalek

Program Udara Bersih

dilaksanakan dengan berbagai kegiatan, diantaranya : 1)

Program Pengembangan Kota

Hijau/ P2KH, 2) Gerakan

penanaman pohon, 3) Penetapan

Kawasan Bebas Merokok , 4)

Pengendalian pencemaran, 5) Pengembangan Hutan Kota, 6)

Pengembangan Ruang Terbuka

Hijau (RTH), 7) Kampung Hijau,

8) Car Free Day, 9) Pengelolaan

Persampahan 10) Fasilitas berjalan kaki; dan Trenggalek My

Darling (Masyarakat sadar

Lingkungan)

a. SK Bupati/Walikota

dan kegiatan 100

b. Kegiatan tanpa SK 75

c. SK dalam proses

tanpa kegiatan 50

d. Tidak ada 25

2 Himbauan penggunaan

Bahan Bakar Minyak

(BBM) rendah sulfur dan

efisiensi energi, melalui

Surat edaran, Surat Keputusan, billboard,

leaflet, brosur, Media

cetak, dan elektronik. 100

Di Kabupaten Trenggalek sudah

ada himbauan mengenai

penggunaan Bahan Bakar

Minyak (BBM) rendah sulfur dan

efisiensi energi melalui leaflet/poster, brosur, media

cetak dan elektronik (Data

Terlampir)

a. Empat atau lebih 100

b. Tiga 75

c. Dua 50

d. Satu 25

e. Tidak ada 0

3 Adanya peraturan yang

mengatur KTR (kawasan

tanpa rokok)

100

Telah ditetapkan Perda No. 7

Tahun 2016 Tentang Kawasan

Bebas Rokok. (Data Terlampir)

a. Peraturan Daerah 100

b. Peraturan Bupati /

Walikota 75

c. SK Bupati/Walikota 50

d. Tidak ada 0

4 (Incidence) penyakit

ISPA/ Pneumonia

0

Penemuan Kasus Penderita ISPA

/ Pneumonia di Kabupaten Trenggalek tahun 2013 sebesar

52,08% menurun menjadi 51,39

% pada tahun 2014 dan

meningkat jadi 88,21% pada

Tahun 2015. (Data Terlampir)

a. Menurun dari tahun

lalu

100

b. Tetap 50

c. Meningkat dari

tahun lalu

0

Page 3: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

2

NO KEGIATAN

SCORE NILAI NARASI

5 Frekuensi Melaksanakan

uji kualitas udara

ambient sesaat

100

Uji kualitas udara ambient sesaat

dilaksanakan sekali dalam

setahun. (Data Terlampir)

a. Dua kali atau lebih

dalam satu tahun

100

b. Sekali setahun 50

c. Tidak melaksanakan

uji kualitas udara

0

6 Pelaksanaan program

udara bersih melalui 5

gerakan : 1 milyar

pohon, car free day,

kawasan tanpa rokok, fasilitas bersepeda dan

berjalan kaki

100

Pelaksanaan Program Udara

Bersih di Kabupaten Trenggalek

lebih dari 4 gerakan / kegiatan,

seperti Car Free Day, Kawasan

Bebas Asap Rokok, Ruang Terbuka Hijau, Gerakan

Penanaman 1 Milyar Pohon, dan

fasilitas berjalan kaki. (Data

Terlampir) a. Melaksanakan empat

gerakan atau lebih

100

b. Melaksanakan tiga

gerakan

75

c. Melaksanakan dua

gerakan

50

d. Hanya

Melaksanakan Satu

gerakan

25

e. Tidak melaksanakan 0

7 Penggunaan energy

alternatif yang ramah

lingkungan : solar sel,

kompor LPG,

Pemanfaatan gas metan, geotermal, dan

microhydro.

100

Penggunaan energi alternatif di

Kabupaten Trenggalek antara

lain penggunaan : 1) kompor

LPG, 2) solar cell (Penerangan

Jalan Umum/PJU di Kecamatan Tugu dan Durenan), 3)

pembuatan biogas dari limbah/

kotoran ternak dan manusia

(pemanfaatan gas metan)

(Kecamatan Trenggalek,

Bendungan, Karangan, dan Gandusari), dan 4) Mycrohydro

(Kecamatan Bendungan)

a. Menggunakan empat

atau lebih energy

alternative

100

b. Menggunakan tiga

energy alternatif

75

c. Menggunakan satu

sampai dua energy

alternatif

50

d. Menggunakan bahan

bakar tidak ramah

lingkungan (minyak tanah, briket batubara,

kayubakar).

0

8 Kategori indeks kualitas

udara :

100

Data Indeks Kualitas Udara

adalah komponen pembentuk

Indeks Kualitas Lingkungan

Hidup (IKLH). Indeks Kualitas

Udara Tahun 2015 sebesar 89,98 % dan masuk kategori Baik.

(Data terlampir)

a. Baik 100

b. Sedang 75

c. Tidak Sehat 50

d. Sangat tidak sehat 25

e. Berbahaya 0

AIR SUNGAI BERSIH

9 Kebijakan dalam

pengelolaan sungai 75

Telah ada himbauan berupa

larangan membuang sampah dan

limbah ke sungai. Kegiatan yang

dilakukan adalah ProKaSih a. SK Bupati/Walikota

dan kegiatan 100

Page 4: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

3

NO KEGIATAN

SCORE NILAI NARASI

b. Kegiatan tanpa SK 75 (Program Kali Bersih). Lokasi :

Sungai Bagong dan Sungai

Ngasinan, Kecamatan Trenggalek c. SK dalam proses

tanpa kegiatan 50

d. Tidak ada

0

10 Kondisi kebersihan sungai

100

Masih relatif bersih namun belum 100% bersih dari sampah

dan tinja a. Bersih dari sampah dan tinja

100

b. Ada sampah dan tinja 0

11 Kondisi bantaran sungai

100

Tidak ada bantaran sungai di

Kabupaten Trenggalek yang terdapat bangunan liar.

a. Bebas dari bangunan

liar

100

b. Ada beberapa

bangunan liar

50

c. Penuh dengan

bangunan liar

0

12 Melakukan pemantauan

sungai

100

Pemantauan Sungai selama ini

dilakukan oleh Badan Pengelola

Daerah Aliran Sungai Brantas

(Lokasi di Desa Ngadirenggo

Kecamatan Pogalan)

a. Secara rutin setiap

bulan

100

b. Tidak rutin 50

c. Tidak sama sekali 0

13 Nilai Indeks Kualitas Air

100

Berdasarkan hasil laporan

petugas sanitasi puskesmas

mengenai inspeksi sarana sanitasi air bersih yang

memenuhi syarat (baik) Tahun

2014 sebesar 75,25%, sedangkan

Tahun 2015 meningkat menjadi

76,50 %, dan tergolong kategori

baik.

a. Baik 100

b. Tercemar ringan 75

c. Tercemar Sedang 50

d. Tercemar berat 0

14 Keterlibatan masyarakat

dalam pengelolaan sungai : kerja bakti,

peningkatan

keanekaragaman hayati

sungai, pelestarian

bantaran, tidak BAB di sungai, dan tidak buang

sampah di sungai

100

Masyarakat terlibat langsung

dalam pengelolaan sungai seperti kerja bakti membersihkan tepi

sungai, peningkatan

keanekaragaman hayati sungai,

pelestarian bantaran sungai,

tidak buang air besar dan tidak buang sampah di sungai

a. Terlibat dalam empat

atau lebih kegiatan

100

b. Terlibat dalam tiga

kegiatan

75

c. Terlibat dalam dua

kegiatan

50

d. Terlibat dalam satu

kegiatan

25

e. Masyarakat tidak

terlibat dalam

pengelolaan sungai

0

PENYEDIAAN AIR BERSIH

INDIVIDU DAN UMUM

15 Cakupan pelayanan air

bersih

100

Cakupan pelayanan air bersih di

Kabupaten Trenggalek tahun

2014 adalah 53,45 %, sedangkan

Tahun 2015 meningkat menjadi 56,52 %. Presentase penduduk

a. Meningkat sesuai

target Kab/Kota

100

b. Tetap 50

Page 5: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

4

NO KEGIATAN

SCORE NILAI NARASI

c. Menurun 0 yang memiliki akses terhadap air

bersih di Kabupaten Trenggalek

tahun 2015 adalah 99 %. Pada dasarnya kebutuhan air bersih

penduduk Kabupaten Trenggalek

sebagian besar masih

mengandalkan air bawah tanah

melalui sumur. (Data Terlampir)

16 Cakupan kualitas air

minum

100

Cakupan kualitas air minum

Kabupaten Trenggalek tahun 2014 sebesar 53,45 %,

meningkat menjadi 56,52 %.

Produksi Air Minum pada tahun

2015 yang tercatat pada PDAM

Kabupaten Trenggalek sebanyak 1.960,155 m3. Hasil produksi

disalurkan pada 11.105

pelanggan. (Data Terlampir)

a. Meningkat sesuai

target Kab/Kota

100

b. Tetap 50

c. Menurun 0

PEMBUANGAN AIR LIMBAH DOMESTIK (RUMAH TANGGA)

17 Presentase penduduk yang menggunakan

jamban sehat 64%

100

Penduduk dengan akses jamban sehat tahun 2014 sebesar 81,8%,

sedangkan tahun 2015 mencapai

89% (Data Terlampir) a. Sesuai target 100

b. 60- < 64% 50

c. < 60% 0

18 Kelurahan/Desa Stop

Buang Air Besar

Sembarangan (SBS)

100

Jumlah Desa/Kelurahan SBS di

Kabupaten Trenggalek dari tahun

2013 sampai tahun 2015

cenderung meningkat. Jumlah

Desa/Kelurahan SBS Tahun 2013 sebanyak 65 Desa.

Sedangkan Tahun 2014 Jumlah

Kelurahan/Desa SBS meningkat

menjadi 69 Desa, sedangkan

Tahun 2015 kembali meningkat

menjadi 70 Desa. (Data Terlampir)

a. Meningkat dari tahun

lalu

100

b. Tidak meningkat 0

19 Upaya Pemda

mendorong masyarakat

tidak BAB sembarangan

100

Telah tercapai sesuai target.

Dimana dalam rangka

mendorong masyarakat tidak

BAB sembarangan telah ditetapkan Perbup No 5 Tahun

2009 Tentang STBM. Tahun

2014 penduduk dengan akses

jamban sehat sebesar 81,8%

sedangkan pada tahun 2015

sebesar 89%. (Data Terlampir)

a. Ada dan target

tercapai 100

b. Ada dan target tidak

tercapai 50

c. Tidak ada 0

20 Perencanaan drainase

Memperhatikan Konsep

Eco-Drain

50

Ecodrain merupakan konsep

pengelolaan saluran drainase

secara terpadu berwawasan lingkungan. Sebagian wilayah

perkotaan di Kabupaten

Trenggalek telah menerapkan

eco-drain untuk mengurangi

a. Ya, menyeluruh di

semua wilayah

100

b. Hanya di sebagian

wilayah

50

Page 6: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

5

NO KEGIATAN

SCORE NILAI NARASI

c. Tidak ada 0 genangan air pada saat hujan.

21 Program Pemda dalam

mendorong Peran Serta

Masyarakat (PSM) pada

pembangunan drainase

100

Dalam pembangunan drainase di

wilayah Kabupaten, Kecamatan,

maupun Desa/Kelurahan, selalu

melibatkan masyarakat yang

dilaksanakan secara gotong-royong. Pemda talah memberikan

dana stimulant untuk

pembangunan drainase kepada

masyarakat karena dengan dana

stimulant di harap peran serta masyarakat dalam membangun

lingkungan lebih nyata serta

hasil yang di capai melebih bisa

berkembang.

a. Ada dan masyarakat

berperan aktif 100

b. Ada dan hanya

sebagian masyarakat yang berperan aktif

50

c. Tidak ada masyarakat yang berperan aktif

0

22 Peran aktif masyarakat

melaporkan adanya

genangan

100

Masyarakat berperan aktif

melaporkan adanya genangan

kepada dinas terkait Kabupaten

Trenggalek. Di Kabupaten Trenggalek jarang terjadi

genangan.

a. Semua berpartisipasi 100

b. Sebagian berpartisipasi

50

c. Tidak ada masyarakat yang terlibat

0

23 Keterlibatan PSM & Swasta dalam Operasi &

Pemeliharaan Sistem

Drainase

100

Kegiatan pemeliharaaan sistem drainase berupa kerja bakti

pembersihan drainase oleh

masyarakat dan swasta.

Keterlibatan peran serta

masyarakat dan swasta dalam

Operasi dan Pemeliharaan Sistem Drainase adalah dengan kerja

bakti lingkungan, menjaga

kebersihan saluran drainase

dengan tidak membuang sampah

di saluran drainase agar drainase dapat berfungsi dengan baik.

a. PSM dan Swasta

terlibat 100

b. PSM saja 75

c. Swasta saja yang

terlibat 50

d. Tidak ada yang

terlibat

0

24 Berfungsinya Saluran

drainase

50

Saluran drainase di wilayah

perkotaan dan pedesaan

sebagian besar berfungsi dengan

baik a. Berfungsi seluruhnya 100

b. Berfungsi sebagian 50

c. Tidak berfungsi 0

25 Keterlibatan masyarakat

dalam proses

pengelolaan dan

pemeliharaan drainase Kawasan permukiman

50

Semua masyarakat terlibat dalam

proses pengelolaan dan

pemeliharaan drainase kawasan

permukiman wilayah perkotaan terutama dalam menjaga

kebersihan saluran drainase agar

tetap berfungsi dengan baik.

Masyarakat bertanggung jawab

penuh dalam proses serta pemeliharaan drainase di

kawasan permukiman. Apabila

terjadi kerusakan masyarakat

akan melakukan perbaikan

dengan cara gotong-royong.

a. Semua terlibat 100

b. Sebagian yang terlibat 50

c. Tidak ada yang terlibat 0

Page 7: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

6

NO KEGIATAN

SCORE NILAI NARASI

26 Cakupan pelayanan dan

akses masyarakat

terhadap prasarana dan sarana air limbah (baik

system setempat

maupun system

terpusat) : 100

Cakupan pelayanan dan akses

masyarakat terhadap sarana dan

prasarana air limbah (50-75%) dimana yang telah melaksanakan

RSUD, Puskesmas, Klinik

kesehatan, Sekolah, Perumahan,

Pabrik (Pabrik Gendorukem-

Trenggalek, Pabrik Playwood-Tugu, Pabrik Tepung Ikan-

Watulimo), Sentra-Sentra

Industri Pengolahan (Sentra

Industri Pengolahan Bengkorok-

Watulimo)

a. > 75% 100

b. 50 - 75% 75

a. < 50% 50

27 Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) domestik

100

IPAL Domestik di Kabupaten Trenggalek semua berfungsi

dengan baik a. Ada dan berfungsi 100

b. Ada dan tidak

berfungsi 75

c. Tidak ada 0

28 Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT)

0

Tidak ada

a. Ada, dengan

kapasitas memadai

100

b. Ada, dengan

kapasitas kurang

memadai

50

c. Tidak ada 0

29 Truk tinja beroperasi

masuk ke Instalasi

Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT)

50

Di kabupaten Trenggalek sudah

ada truk tinja namun milik

swata serta jumlah masih kurang memadai.

a. Ya, seluruhnya 100

b. Ya, sebagian 50

c. Tidak satupun truk

yang mengirim ke IPLT

0

30 Kondisi Lingkungan

umum di lingkungan

permukiman

100

Kondisi lingkungan permukiman

secara umum bersih. Untuk

mendukung dan menjaga agar

kondisi lingkungan tetap bersih,

hijau dan asri setiap tahun dilaksanakan lomba Kampung

Bersih dan Hijau oleh Kantor

Lingkungan Hidup Kabupaten

Trenggalek. Lomba Kampung

Bersih dan Hijau dilaksanakan di wilayah Kabupaten Trenggalek.

Selain itu juga ada Lomba Desa

PHBS, lomba HKG dan lomba

PSN DBD. Secara periodik

diadakan lomba desa bersih juga

STBM. (Data Terlampir)

a. Bersih 100

b. Kotor 0

Page 8: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

7

NO KEGIATAN

SCORE NILAI NARASI

PENGELOLAAN SAMPAH

31 Penanganan sampah meliputi kegiatan :

Melaksanakan

pemilahan,

pengumpulan,

pengangkutan, pengolahan dan

pemrosesan akhir

100

Penanganan sampah di Kabupaten Trenggalek di

perkotaan dan sebagian

perdesaan, kegiatannya berupa

pengumpulan dan pemilahan

sampah di rumah tangga, pembentukan bank sampah,

pengolahan sampah berupa

pembuatan kompos dan

kerajinan dari sampah a. Melaksanakan

pengumpulan,

pengangkutan,

pengolahan dan

pemrosesan akhir

100

b. Melaksanakan

pengumpulan dan

pengangkutan

75

c. Tidak ada

penanganan sampah

0

32 Implementasi

Pengelolaan sampah

dengan prinsip 3R : Komposting, bank

sampah, biogas, daur

ulang.

100

Pengelolaan sampah dengan

prinsip 3 R :, bank sampah 25

buah, biogas dan daur ulang

a. Empat Implementasi 100

b. Tiga implementasi 75

c. Dua implementasi 50

d. Satu Imlementasi 25

e. Tidak ada 0

33 Tempat pemrosesan

akhir Sampah tidak

mencemari lingkungan

100

Lahan TPA di Kec. Bendungan

relatif jauh dari permukiman,

sehingga aman dari keluhan

masyarakat. Proses yang dipakai adalah Sanitarian Land Fill.

a. Sel sampah ditutup secara berkala, leachate

dikelola & gas dikelola

(sanitary landfill/control

landfill)

100

b. Sel sampah ditutup

sec berkala, licit dikelola

75

c. Sel sampah ditutup

sec berkala

50

d. Open dumping 0

34 Pengelolaan gas metana

di TPA

50

Sudah ada beberapa masyarakat

yang mengelola sampah menjadi gas metana, akan tetapi

pengelolaan gas metana di TPA

belum dimanfaatkan secara

maksimal. Rencana pengelolaan

gas metana akan dilaksanakan,

dikelola dan dimanfaatkan di TPA Srabah Kecamatan

Bendungan pada Tahun 2016.

a. Dikelola dan

dimanfaatkan 100

b. Dikelola, belum

dimanfaatkan (dibakar) 50

c. Tidak ada pengelolaan 0

Page 9: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

8

NO KEGIATAN

SCORE NILAI NARASI

35 Lama pengumpulan

sampah di TPS

100

Pengumpulan sampah di TPS

dilakukan setiap hari

a. 1 x 24 jam 100

b. 2 x 24 jam 50

c. 2 hari 0

36 Angka jentik aedes di

perumahan/pemukiman

50

Angka Bebas Jentik (ABJ)

Kabupaten Trenggalek tahun

2014 adalah 86,48% sedangkan tahun 2015 turun menjadi

84,80% (Data Terlampir). Kasus

Demam Berdarah Dengue (DBD)

yang tercatat dan terlaporkan

pada tahun 2015 sebanyak 677 kasus, naik dari tahun 2014

sebanyak 301 kasus. Dengan

Incidens Rate sebesar

98,2/100.000 penduduk. Upaya

pencegahan telah dilakukan

dengan gerakan pemberantasan sarang nyamuk.

a. Bebas jentik (95%) 100

b. Bebas jentik 80%-

<95%)

50

c. Bebas jentik <80% 0

PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

37 PSN dan Jumat Bersih berjalan dengan baik

50

Kegiatan PSN dan Jum’at Bersih di Kabupaten Trenggalek berjalan

dengan baik. Di Kabupaten

Trenggalek telah dilaksanakan

Gerakan Pemberantasan Sarang

Nyamuk (PSN) dan Pemeriksaan Jentik Berkala (PJB) atas

kerjasama Dinas Kesehatan, PKK

dan Forum Kabupaten Sehat.

Kegiatan PSN telah berjalan pada

semua desa / kelurahan di

wilayah Kabupaten Trenggalek, baik di perumahan, sekolah

maupun tempat umum lainnya.

Kegiatannya menyatu dengan

Desa Siaga maupun Desa Sehat,

sedangkan di sekolah menginduk pada UKS.

a. Berjalan baik 100

b. Berjalan kurang baik 50

c. Tidak dikerjakan 0

38 (Incidence) kasus

filariasis (kaki gajah)

0

Di Kabupaten Trenggalek kasus

filariasis (kaki gajah) dari tahun

2013 jumlahnya 25 kasus,

Tahun 2014 kasus filariasis

ditemukan menurun menjadi 24 kasus, sedangkan Tahun 2015

menjadi 26 kasus (Data

Terlampir)

a. Menurun dari tahun

lalu

100

b. Tetap 50

c. Meningkat dari tahun lalu

0

39 Perumahan/pemukiman

Bebas banjir

50

Kondisi geografis Kabupaten

Trenggalek adalah daerah

pegunungan sehingga hanya beberapa desa yang rawan banjir.

a. Bebas banjir 100

b. menurun 50

c. selalu banjir 0

Page 10: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

9

NO KEGIATAN

SCORE NILAI NARASI

40 Jumlah rumah sehat

100

Jumlah rumah sehat di

Kabupaten Trenggalek meningkat

dari 12,21% (th. 2013) menjadi 31,64 (th. 2014) dan kembali

meningkat pada Tahun 2015

menjadi 62,8% (Data Terlampir)

a. Meningkat dari tahun lalu 100

b. Tetap 50

c. Menurun dari tahun

lalu 0

41 Incidence/kasus Tb Paru

100

Penemuan kasus TB Paru di

Kabupaten Trenggalek menurun

yaitu tahun 2013 sebanyak 729

kasus, sedangkan tahun 2014 menurun menjadi 580 kasus dan

pada tahun 2015 menjadi hanya

431 kasus. (Data Terlampir)

a. Menurun dari tahun

lalu 100

b. Tetap 50

c. Meningkat dari tahun

lalu

0

42 KLB penyakit diare, DBD

atau malaria

50

Jumlah kasus diare yang

ditangani di Kabupaten

Trenggalek pada tahun 2015

dilaporkan sebanyak 15.296 kasus, sedangkan tahun 2014

sebanyak 14.895 kasus. KLB

diare tahun 2014-2015 tetap 1

kejadian. Kasus DBD yang

tercatat dan terlaporkan pada

tahun 2015 sebanyak 677 kasus, sedangkan tahun 2014 sebanyak

301 kasus. Kasus malaria di

Kabupaten Trenggalek paling

banyak ditemukan di Kec.

Dongko. Pada tahun 2014 jumlah kasus malaria yang

ditemukan sebanyak 77 kasus,

sedangkan tahun 2015 sebanyak

91 kasus. (Data Terlampir)

a. Menurun dari tahun

lalu 100

b. Tetap 50

c. Meningkat dari tahun

lalu

0

43 Jumlah Desa/kelurahan

yang memiliki sarana

pelayanan kesehatan

(UKP atau UKM)

100

Semua desa/ kelurahan di

Kabupaten Trenggalek sudah ada

fasyankes berupa Poskesdes (157

Poskesdes). (Data Terlampir)

a. > 75% ada dan aktif 100

b. 50 - 75% ada dan

aktif 50

c. < 50% ada dan aktif 0

44 Prosentase posbindu

dikabupaten kab/kota

sesuai dengan jumlah puskemas :

100

22 puskesmas di Kabupaten

Trenggalek ada Posbindu. (Data

Terlampir)

a. 10% dari jumlah puskesmas

100

b. 5% dari jumlah puskesmas 50

c. Tidak ada 0

45 Jumlah Desa Siaga aktif

100

Jumlah Desa Siaga aktif di

Kabupaten Trenggalek sebanyak

157 (100%) (Data Terlampir) a. Lebih dari 75% 100

b. 50% - 75% 75

c. 25% - <50% 50

d. Kurang dari 25% 0

Page 11: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

10

NO KEGIATAN

SCORE NILAI NARASI

46 Puskesmas dengan

pelayanan Klinik

Sanitasi

100

Pelayanan klinik sanitasi di

Kabupaten Trenggalek telah

dilaksanakan oleh Petugas Sanitasi di seluruh puskesmas

(22 puskesmas) kegiatannya

meliputi di dalam gedung dan di

luar gedung. (Data terlampir)

a. Lebih dari 75% 100

b. 50%-75% 75

c. 25%-<50% 50

d. Kurang dari 25% 0

47 Program wajib tanam

pohon bagi masyarakat

100

Program penghijauan di

Kabupaten Trenggalek berjalan dengan baik, baik pada

perumahan, sekolah, tempat

umum, perkantoran maupun

tempat kerja yang difasilitasi oleh

Kantor Lingkungan Hidup dan Dinas pertanian, kehutanan dan

perkebunan Kab. Trenggalek.

(Data Terlampir)

a. SK Bupati/Walikota dan kegiatan

100

b. Kegiatan tanpa SK 75

c. SK dalam proses

tanpa kegiatan

50

d. Tidak ada 0

PERTAMANAN DAN HUTAN

KOTA

48 Tersedia taman dan

hutan kota

100

Terdapat taman dan ruang

terbuka hijau di wilayah Kota Trenggalek dan terpelihara

dengan baik. Hutan Kota di

kawasan Bukit Ja'as, RTH di

Alun-Alun Kota, Trenggalek

Green Park dan Taman Basuki.

a. Tersedia dan

terpelihara

100

b. Tersedia dan tidak

terpelihara

50

c. Tidak tersedia 0

SEKOLAH

49 Presentase sekolah yang melaksanakan UKS

100

Seluruh sekolah di Kabupaten Trenggalek telah melaksanakan

Program UKS, kegiatan

pembinaan dilaksanakan oleh

Petugas Puskesmas.

a. Lebih dari 75% 100

b. 50% - 75% 75

c. 25% - <50% 50

d. Kurang dari 25% 0

50 Presentase sekolah yang

mengikuti program Adiwiyata

75

Telah melaksanakan namun

jumlah sekolah masih sekitar 25%. Pada Tahun 2013 yang

meraih Penghargaan Adiwiyata

Nasional adalah SMP 2

Trenggalek dan pada Tahun 2014

yang meraih Penghargaan

a. Lebih dari 50% 100

b. 25% - 50% 75

c. 0% - <25% 50

Page 12: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

11

NO KEGIATAN

SCORE NILAI NARASI

d. Tidak Melaksanakan 0 Sekolah Adiwiyata adalah SMA 2

Trenggalek. Sedangkan tahun

2015 tidak ada penghargaan Sekolah Adiwiyata. Tahun 2015

telah ditetapkan SK Kepala Dinas

tentang Sekolah Binaan

Adiwiyata.

PENGELOLAAN PASAR

51 Adanya program

kebijakan pengelolaan

pasar

100

Program Kebijakan Pengelolaan

Pasar mengacu pada kebijakan

yang ada, baik Pemerintah Provinsi Jawa Timur maupun

Kabupaten Trenggalek. Di

Kabupaten Trenggalek ada Perda

No 5 Tahun 2012 Tentang

Retribusi Pasar dan Perda Nomor

9 Tahun 2013 Tentang Perubahan atas Perda Kabupaten

Trenggalek Nomor 2 Tahun 2011

Tentang Perlindungan,

Pembinaan Pasar Tradisional,

Penataan Pasar Modern dan Toko Modern.

a. SK Bupati/Walikota

dan kegiatan

100

b. Kegiatan tanpa SK 75

c. SK dalam proses

tanpa kegiatan

50

d. Tidak ada 0

52 Keterlibatan masyarakat

pasar dalam

berpartisipasi di bidang sanitasi pasar

50

Di Kabupaten Trenggalek

kegiatan pengawasan pasar

dilaksanakan oleh dan Petugas Pengelola Pasar, sedangkan Pokja

Sanitasi Pasar belum terbentuk a. Terbentuk Pokja dan aktif

100

b. Terbentuk Pokja, Tidak aktif

50

c. Tidak ada Pokja 0

53 Lingkungan pasar

perkotaan bersih

50

Upaya peningkatan kualitas

lingkungan di wilayah perkotaan

baik permukiman, perkantoran,

tempat umum maupun tempat lainnya cukup bagus dan

terkoordinir dengan baik

a. Bersih 100

b. bersih sebagian 50

c. Kotor 0

54 Tersedia toilet yang

cukup dan memenuhi syarat di pasar

100

Semua pasar di Kabupaten

Trenggalek selalu dilengkapi dengan sarana sanitasi (MCK)

dengan jumlah yang cukup serta

kondisinya cukup bersih dan

terawat.

a. Tersedia di setiap pasar dan terpelihara

100

b. Tersedia di setiap pasar dan tidak

terpelihara

50

c. Kurang jumlahnya di

setiap pasar

0

55 Tersedia lahan parkir di

pasar perkotaan

50

Tersedia tempat parkir yang

cukup luas, penataan parkir oleh

juru parkir dan retribusinya

diatur. a. Tersedia dan memadai 100

b. Tersedia tapi tidak memadai

50

c. Tidak tersedia 0

Page 13: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

12

NO KEGIATAN

SCORE NILAI NARASI

SARANA OLAH RAGA, REKREASI DAN TEMPAT

BERMAIN ANAK-ANAK

56 Tersedia fasilitas sarana

umum yang cukup (olah

raga dan rekreasi)

100

Fasilitas sarana umum di

Kabupaten Trenggalek seperti

perkantoran, tempat olah raga

dan rekreasi kualitas kebersihan

maupun kelayakannya telah terjaga secara rutin dan

berkesinambungan.

a. Ada, dimanfaatkan

dan terpelihara

100

b. Ada dan

dimanfaatkan tapi tidak

terpelihara

75

c. Ada tapi tidak

dimanfaatkan

50

d. Tidak ada 0

57 Tersedia fasilitas sarana bermain untuk anak

100

Di Kabupaten Trenggalek terdapat beberapa tempat

bermain / rekreasi untuk anak

berupa kolam renang, taman

bermain, outbond, dan air terjun

yang dimanfaatkan dan terpelihara dengan baik

a. Ada, dimanfaatkan

dan terpelihara

100

b. Ada dan

dimanfaatkan tapi tidak

terpelihara

75

c. Ada tapi tidak

dimanfaatkan

50

d. Tidak ada 0

PENATAAN SEKTOR INFORMAL (PKL ATAU

INDUSTRI RUMAH TANGGA)

58 Adanya pengaturan &

penataan pedagang K5

100

Pengaturan dan penataan

pedagang kaki lima di wilayah

Trenggalek mengacu pada Tata

Ruang dan Tata Wilayah dan

dilaksanakan secara terpadu antara sektor terkait yang

dikoordinir oleh Satpol PP.

Bentuk penataannya berupa

penertiban Kios, Gazebo,

maupun sarana lainnya.

a. Tertata dan bersih 100

b. Tertata dan tidak

bersih

50

c. Tidak tertata 0

59 Adanya Regulasi

penanganan PKL

100

Regulasi penanganan PKL ada

dalam Perda Nomor 9 Tahun

2013 Tentang Perubahan atas

Peraturan Daerah Kabupaten

Trenggalek Nomor 2 Tahun 2011 Tentang Perlindungan,

Pembinaan Pasar Tradisional,

Penataan Pasar Modern dan Toko

Modern. (Data Terlampir)

a. Adanya Perda 100

b. Adanya SK Bupati /

Walikota dalam bentuk surat edaran Bupati /

Walikota

75

c. Surat Edaran /

Instruksi dari Kepala

SKPD

50

d. Belum ada 0

TOTAL NILAI 4.925

NILAI MAKSIMUM 5.900

NILAI AKHIR 83,47%

Page 14: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

13

Skor Penilaian Minimal :

Padapa 65%

Wiwerda 75%

Wistara 80% Catatan/Komentar Tim Penilai : Usulan Wistara; total nilai verifikasi lapangan = 34.200 Nilai minimal untuk Wistara (33.250 (80%) Dengan demikian kota x dapat diusulkan untuk memperoleh Swastisaba dengan ka Trenggalek, 2016

TIM VERIFIKASI :

NO Nama

Instansi Tandatangan

1.

…………………………….. ……………………. ……………………

2.

……………………………… ……………………. ……………………

3.

…………………………….. ……………………. ……………………

4.

…………………………….. ……………………. ……………………

5.

……………………………… ……………………. ……………………

Page 15: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

14

PEMBAHASAN INDIKATOR KHUSUS TATANAN 1

KAWASAN PERMUKIMAN, SARANA DAN PRASARANA SEHAT

UDARA BERSIH

1. Adanya Program Udara Bersih

Kabupaten Trenggalek memiliki berbagai macam program udara

bersih, diantaranya Di Kabupaten Trenggalek Program Udara Bersih

dilaksanakan dengan berbagai kegiatan, diantaranya : a) Program

Pengembangan Kota Hijau/ P2KH dan gerakan penanaman 1 Milyar pohon).

b) Penetapan Kawasan Bebas Merokok, c) Pengendalian pencemaran, d)

Pengembangan Hutan Kota, e) Pengembangan Ruang Terbuka Hijau (RTH), f)

Kampung Hijau, g) Car Free Day, h) Pengelolaan Persampahan; dan i)

Fasilitas berjalan kaki. Adapun penjelasan lebih rinci beberapa program dan

kegiatan terkait dengan Program Udara Bersih adalah sebagai berikut :

a. Program Pengembangan Kota Hijau (P2KH)

Kota Hijau merupakan kota yang ramah lingkungan dengan

memanfaatkan secara efektif dan efisien sumberdaya air dan energi,

mengurangi limbah, menerapkan sistem transportasi terpadu, menjamin

kesehatan lingkungan, mensinergikan lingkungan alami dan buatan,

berdasarkan perencanaan dan perancangan kota yang berpihak pada

prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan dengan mengacu pada

Rencana Tata Ruang Wilayah (RT/RW) Kota/Kabupaten dalam rangka

mewujudkan perencanaan dan perancangan kota yang ramah lingkungan

serta peningkatan peran masyarakat sebagai komunitas hijau.

Pelaksanaannya melalui kegiatan-kegiatan seperti Car Free Day,

mengembangkan Ruang Terbuka Hijau (RTH), dan gerakan penanaman 1

Milyar pohon.

Pencanangan Gerakan penanaman 1 Milyar pohon untuk tahun

2014 dipusatkan di lingkungan pantai Pelang Desa Wonocoyo Kecamatan

Panggul. Sedangkan Tahun 2015-2016 gerakan penanaman 1 Milyar pojon

telah dilaksanakan beberapa kali. Di wilayah perkotaan juga digalakkan

untuk menanam pohon trembesi di pinggir-pinggir jalan. Selain itu,

masyarakat juga berperan aktif dalam kegiatan yang sederhana tetapi

bermanfaat besar misalnya penanaman pohon dan daur ulang sampah.

Page 16: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

15

Gerakan Penghijauan di Kabupaten Trenggalek

b. Penetapan Kawasan Bebas Merokok

Telah ditetapkan tempat / kawasan dan lingkungan bebas asap

rokok di tempat umum seperti Rumah Sakit, Puskesmas Terminal,

Kantor Dinas Instansi, termasuk di lingkungan sekolah. Serta disediakan

tempat khusus untuk merokok yang tersebar di tempat – tempat

pelayanan publik / perkantoran.

Sudah dilakukan kegiatan advokasi Raperda kawasan tanpa

rokok. Tujuan Umum dari pertemuan ini adalah memberikan Advokasi

Kawasan Tanpa Rokok kepada pemangku kebijakan di Kabupaten

Trenggalek. Sedangkan tujuan khususnya adalah Mengetahui bahaya

asap rokok terhadap kesehatan, mengetahui kandungan bahan kimia

berbahaya di dalam rokok, mengetahui kiat kiat cara berhenti merokok,

dan mengetahui kawasan Tanpa Rokok.

Penetapan kawasan bebas asap rokok (RSUD, Puskesmas, Perkantoran, Sekolah dll.)

Page 17: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

16

Penetapan kawasan bebas asap rokok dan tempat merokok

c. Penyuluhan dan pembinaan kepada masyarakat agar tidak membakar

sampah serta penggunaan bahan bakar ramah lingkungan dan pembuatan

biogas dari kotoran hewan maupun manusia. Program Udara Bersih juga

dilakukan melalui pengendalian pencemaran, pengembangan Hutan Kota,

perluasan Hutan Rakyat, Pengembangan Ruang Terbuka Hijau (RTH),

Pemanfaatan Lahan Kritis, Pelestarian Lingkungan, Kampung Hijau

maupun kegiatan Car Free Day.

Pengembangan Kawasan Hutan Kota Bukit Ja’as

Page 18: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

17

Rencana Site Plan Pengembangan Kawasan Hutan Kota

d. Melibatkan stakeholder lainnya dan masyarakat dalam rangka

mensosialisasikan udara bersih

Kegiatan Mensosialisasikan Program Udara Bersih dengan melibatkan

stakeholder dan masyarakat

Page 19: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

18

2. Himbauan penggunaan Bahan Bakar Minyak (BBM) rendah sulfur dan efisiensi energi, melalui Surat edaran, Surat Keputusan, bilboard, leaflet,

brosur, Media cetak, dan elektronik

Di Kabupaten Trenggalek sudah ada himbauan mengenai penggunaan

Bahan Bakar Minyak (BBM) rendah sulfur dan efisiensi energi melalui

leaflet/poster, brosur, media cetak dan elektronik.

Contoh Poster/Leaflet himbauan mengenai penggunaan BBM rendah sulfur

3. Adanya peraturan yang mengatur KTR (Kawasan Tanpa Rokok)

Produk Hukum yang mengatur tentang Kawasan Tanpa Rokok (KTR) di

Kabupaten Trenggalek telah ditetapkan dalam bentuk Perda Kabupaten

Trenggalek Nomor 7 Tahun 2016 tentang Kawasan Tanpa Rokok (Perda

Terlampir). Raperda tentang Kawasan tanpa Rokok (KTR) masih dalam

proses pembahasan dan sudah masuk dalam Prolegda Tahun 2015. Akan

tetapi telah ditetapkan tempat - tempat / kawasan dan lingkungan bebas

asap rokok di tempat umum khususnya di tempat pelayanan kesehatan

seperti Rumah Sakit, Klinik, Puskesmas, Perkantoran, lingkungan sekolah

dan tempat umum lainnya. Penetapan kawasan tanpa rokok baru berupa

pemasangan banner atau himbauan. Sudah dilaksanakan kegiatan Advokasi

Raperda Kawasan Tanpa Rokok, yang dilaksanakan pada tanggal 8

Desember 2014 dan kegiatan ini bertujuan melakukan Advokasi kepada

Steakholder tentang Kawasan Tanpa Rokok dan dihadiri oleh semua Kepala

SKPD, Anggota DPRD, Organisasi Wanita, Kepala Puskesmas dll dan

bertempat di Hotel Jaas Permai Kab. Trenggalek.

Kegiatan Advokasi Raperda KTR dan Himbauan Anti-Rokok

Page 20: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

19

Contoh Poster Kawasan Bebas Asap Rokok dan Peringatan Bahaya Merokok

Contoh Sticker Rumah Bebas Asap Rokok

Page 21: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

20

4. (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia

Pneumonia merupakan salah satu penyebab kematian balita yang

utama, selain diare. Penyakit ini merupakan bagian dari penyakit infeksi

saluran pernapasan akut (ISPA). ISPA sebagai penyebab utama kematian

pada bayi dan balita diduga karena pnemonia dan merupakan penyakit yang

akut dan kualitas penata laksanaannya masih belum memadai. Upaya

pemberantasan penyakit ISPA dilaksanakan dengan fokus penemuan dini

dan tata laksana kasus secara cepat dan tepat. Upaya ini dikembangkan

melalui Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS). Upaya penurunan penyakit

ISPA / Pneumonia di Kabupaten Trenggalek dilaksanakan secara terpadu

mulai dari surveillans / kewaspadaan dini, pembentukan Kader SBM

(Surveilans Berbasis Masyarakat), peningkatan sanitasi dan PHBS, deteksi

dini, peningkatan status gizi maupun sosialisasi pengendalian penyakit ISPA

/ Pneumonia. Penanganan penyakit ISPA/Pneuminia berdasarkan kasus

yang ditemukan 100% ditangani / diobati. Penderita ISPA / Pneumonia di

Kabupaten Trenggalek tahun 2012 ada 35,55%, tahun 2013 ada 52,08%,

tahun 2014 mencapai 51,39%, sedangkan untuk tahun 2015 naik menjadi

88,21%. Jumlah penderita pnemonia balita yang ditemukan dan ditangani di

Kabupaten Trenggalek pada tahun 2015 sebanyak 1.823 kasus dari

perkiraan penderita 2.067 kasus.

Keterpaduan Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS)

Page 22: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

21

5. Frekuensi Melaksanakan uji kualitas udara ambient sesaat

Pelaksanaan uji kualitas udara ambient sesaat dilaksanakan sekali

dalam setahun (Data Terlampir). Dilaksanakan hanya sekali dalam satu

tahunkarena arus transportasi di Kabupaten Trenggalek tidak terlalu padat

dan masih banyak kawasan hijau di Kabupaten Trenggalek.

6. Pelaksanaan program udara bersih melalui 5 gerakan : 1 milyar pohon,

car free day, kawasan tanpa rokok, fasilitas bersepeda dan berjalan kaki

Lima program udara bersih diatas sudah diterapkan di Kabupaten

Trenggalek. Kebijakan Program Udara Bersih di Kabupaten Trenggalek juga

dilaksanakan melalui pengendalian pencemaran pada transportasi maupun

pemanfaatan limbah ternak untuk biogas maupun optimalisasi pengolahan

limbah domestik lainnya, Program Penghijauan, Perluasan Hutan Rakyat,

Pemanfaatan Lahan Kritis, Pelestarian Lingkungan maupun Kampung Hijau,

kegiatan car free day dan adanya kawasan tanpa asap rokok di Perkantoran

dan Fasilitas Pelayanan Kesehatan, adanya fasilitas untuk bersepeda dan

berjalan kaki.

Kegiatan Car Free Day

Kegiatan Jalan Sehat dan Sepeda Sehat

Page 23: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

22

Komitmen Permukiman Sehat (Griya Taman Agung Permai, Trenggalek)

Page 24: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

23

7. Penggunaan energi alternatif yang ramah lingkungan: solar sel, kompor

LPG, Pemanfaatan gas metan, geotermal, dan microhydro.

Penggunaan energi alternatif di Kabupaten Trenggalek yang paling

banyak adalah penggunaan kompor LPG. Di beberapa daerah, seperti

Kecamatan Trenggalek, Karangan, dan Gandusari, sudah dikembangkan

energi alternatif dari gas metana (biogas) yang dibuat dari limbah/kotoran

hewan, selain juga pengembangan microhydro di Kecamatan Bendungan.

Kecamatan Durenan dan Tugu sudah dipakai teknologi Solar Cell sebagai

media penerangan jalan raya.

Pemanfaatan Teknologi Solar Cell dan Kegiatan Pembuatan Biogas

8. Kategori Indeks Kualitas Udara

Indeks Kualaitas Udara adalah komponen pembentuk Indeks Kualitas

Lingkungan Hidup (IKLH). Indeks Kualitas Udara Kabupaten Trenggalek

tahun 2015 adalah 89,98% dan tergolong sebagai Indeks Kualitas Udara

berkategori Baik.

AIR SUNGAI BERSIH

9. Kebijakan dalam Pengelolaan sungai

Telah ada himbauan berupa larangan membuang sampah dan limbah

ke sungai. Kegiatan yang dilakukan adalah ProKaSih (Program Kali Bersih).

Lokasi : Sungai Bagong dan Sungai Ngasinan, Kecamatan Trenggalek. Belum

ada SK khusus tentang Pengelolaan Sungai di Kabupaten Trenggalek. Akan

tetapi Pemerintah Kabupaten Trenggalek telah mengeluarkan kebijakan guna

pengelolaan air sungai agar terjaga dari limbah atau sampah Peraturan

Bupati Nomor 15 tahun 2009 tentang Strategi Sanitasi Berbasis Masyarakat

(STBM) di Kabupaten Trenggalek dan Peraturan Daerah Kabupaten

Trenggalek Nomor 4 Tahun 2012 tentang Pengelolaan Persampahan.

Page 25: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

24

10. Kondisi kebersihan sungai

Intervensi pemerintah kabupaten tentang kebersihan sungai selama

ini yang dilaksanakan baru sebatas normalisasi sungai Ngasinan dan Sungai

Bangong. Sungai-sungai di Kabupaten Trenggalek masih relatif bersih

namun belum 100% bersih dari sampah dan tinja.

Larangan Pembuangan sampah

11. Kondisi bantaran sungai

Semua bantaran sungai yang ada di Kabupaten Trengggalek bebas dari

bangunan liar sehingga nampak bersih dan rapi. Pada beberapa tempat

bantaran sungai dihijaukan agar tidak longsor.

Kondisi Bantaran Sungai di Kawasan Perkotaan

12. Melakukan pemantauan sungai

Pemantauan Pemantauan Sungai selama ini dilakukan oleh Badan

Pengelola Daerah Aliran Sungai Brantas (Lokasi di Desa Ngadirenggo

Kecamatan Pogalan). Pada umumnya Kabupaten Trenggalek memiliki 2

Daerah Aliran Sungai (DAS) utama yaitu DAS yang arah alirannya menuju ke

Kali Brantas dan DAS yang arah alirannya bermuara ke Samudera Hindia.

Undang-Undang No 26 tahun 2007 tentang Penataan Ruang

mengamanatkan tutupan lahan di DAS sebesar 30% sebaiknya

Page 26: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

25

diperuntukkan sebagai kawasan lindung dalam rangka memberikan

keseimbangan tata air di daerah hulu sampai hilir.

Pada wilayah Kabupaten Trenggalek terdapat banyak aliran sungai,

baik besar maupun kecil. Di bagian utara terdapat 2 sungai besar yang

mengalir ke selatan, yaitu Sungai Bagong dan Sungai Pinggir. Sungai

Ngasinan merupakan muara beberapa sungai yang cukup besar, yaitu dari

utara Sungai Bagong yang bermuara di Kelurahan Tamanan dan Sungai

Prambon yang bermuara di Kecamatan Tugu, dan barat Sungai Pinggir yang

bermuara di Kecamatan Tugu dan dari selatan Sungai Nglongah (Mlinjon)

yang bermuara di Kecamatan Trenggalek. Sebelum masuk Dam Dawung

menyatu dengan Sungai Munjungan. Sungai-sungai yang berada di DAS

Brantas sebagian besar digunakan untuk irigasi, dan sebagian masuk ke

PLTA Niyama. Sedangkan di bagian selatan terdapat sungai besar yang

mengalir ke Samudera Indonesia, yaitu Sungai Gedangan berhulu di

Kecamatan Pule, Dongko dan Panggul; Sungai Konang di Kecamatan Dongko

dan Panggul; Sungai Tumpak Nongko di Kecamatan Munjungan; Sungai

Ngemplak di Kecamatan Watulimo.

Kondisi Pintu Air Sungai Kondisi Airan Sungai Ngasinan

13. Nilai Indeks Kualitas Air

Berdasarkan hasil laporan petugas sanitasi puskesmas mengenai

inspeksi sarana sanitasi air bersih yang memenuhi syarat (baik) Tahun 2014

sebesar 75,25%, sedangkan tahun 2015 meningkat menjadi 76,50 %.

Page 27: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

26

14. Keterlibatan masyarakat dalam pengelolaan sungai : kerja bakti,

peningkatan keanekaragaman hayati sungai, pelestarian bantaran, tidak

BAB di sungai, dan tidak buang sampah di sungai

Masyarakat terlibat langsung dalam pengelolaan sungai seperti kerja

bakti membersihkan tepi sungai, peningkatan keanekaragaman hayati

sungai, pelestarian bantaran sungai, tidak buang air besar dan tidak buang

sampah di sungai.

Kondisi Air Sungai, Kerja Bakti dan Pelestarian bantaran Sungai

PENYEDIAAN AIR BERSIH INDIVIDU DAN UMUM

15. Cakupan pelayanan air bersih

Cakupan pelayanan air bersih di Kabupaten Trenggalek tahun 2012

adalah 34,4%, tahun 2013 adalah 44%, tahun 2014 adalah 53,45%,

sedangkan tahun 2015 meningkat menjadi 56,52%. Presentase penduduk

yang memiliki akses terhadap air bersih di Kabupaten Trenggalek tahun

2015 adalah 99%. Pada dasarnya kebutuhan air bersih penduduk

Kabupaten Trenggalek sebagian besar masih mengandalkan air bawah

tanah melalui sumur.

16. Cakupan kualitas air minum

Cakupan kualitas air minum

Kabupaten Trenggalek tahun 2014 adalah

53,45%. Tahun 2015 cakupan kualitas air

naik menjadi 56,52%. Produksi Air Minum

pada tahun 2015 yang tercatat pada PDAM

Kabupaten Trenggalek sebanyak 1.960,155

m3. Hasil produksi disalurkan pada 11.105

pelanggan. Pengambilan sampel air

Page 28: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

27

PEMBUANGAN AIR LIMBAH DOMESTIK (RUMAH TANGGA)

17. Presentase penduduk yang menggunakan jamban sehat 64%

Pembuangan tinja atau buang air besar disebut secara eksplisit dalam

dokumen Millenium Development Goals (MDGs). Dalam nomenklatur ini

buang air besar disebut sebagai sanitasi yang antra lain meliputi jenis

pemakaian atau penggunaan tempat buang air besar, jenis kloset yang

digunakan dan jenis tempat pembuangan akhir tinja. Dalam laporan MDGs

2010, kriteria akses terhadap sanitasi layak adalah bila penggunaan

fasilitas tempat BAB milik sendiri atau bersama, jenis kloset yang

digunakan jenis ‘latrine’ dan tempat pembuangan akhir tinjanya

menggunakan tangki septik atau sarana pembuangan air limbah atau

SPAL. Sedangkan kriteria yang digunakan Joint Monitoring Program (JMP)

WHO-UNICEF 2008, sanitasi terbagi dalam empat kriteria, yaitu ‘improved’,

‘shared’, ‘unimproved’ dan ‘open defecation’. Dikategorikan sebagai

‘improved’ bila penggunaan sarana pembuangan kotoran nya sendiri, jenis

kloset latrine dan tempat pembuangan akhir tinjanya tangki septik atau

SPAL. Akses penduduk terhadap jamban sehat pada tahun 2014 sebesar

81,8%, sedangkan pada tahun 2015 sebesar 89%. Jenis jamban sehat yang

masuk kategori antara lain jenis komunal, leher angsa dan cemplung.

18. Kelurahan/Desa Stop Buang Air Besar Sembarangan (SBS)

Jumlah Desa/Kelurahan yang melaksanakan Stop Buang Air Besar

Sembarangan (SBS) di Kabupaten Trenggalek dari tahun 2013 sampai

tahun 2014 meningkat. Jumlah Desa/Kelurahan SBS Tahun 2013

sebanyak 65 Desa, tahun 2014 Jumlah Kelurahan/Desa SBS meningkat

menjadi 69 Desa, sedangkan untuk tahun 2015 kembali meningkat menjadi

70 Desa. Persentase Desa/Kelurahan SBS mencapai 44,59% dari total

jumlah Desa/Kelurahan sebanyak 157 Desa/Kelurahan.

Berikut Tabel capaian Desa/Kelurahan ODF di Kabupaten

Trenggalek:

Page 29: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

28

Tabel. Desa ODF di Kabupaten Trenggalek

No Tahun Jumlah Desa

ODF Jumlah Komulatif

Desa ODF Progress

(%)

1 2008 17 17 10.83

2 2009 32 49 31.21

3 2010 8 57 36.31

4 2011 5 62 39.49

5 2012 1 63 40.13

6 2013 2 65 41.40

7 2014 4 69 43.95

8 2015 1 70 44,59

19. Upaya Pemda mendorong masyarakat tidak BAB sembarangan

Berbagai upaya yang telah dilaksanakan Pemerintah Daerah

Kabupaten Trenggalek untuk mewujudkan Kabupaten Trenggalek ODF

adalah memperkuat kelembagaan dengan penguatan komitmen mulai dari

tingkat kabupaten hingga tingkat desa / kelurahan, menerbitkan edaran

Kepala Dinas Kesehatan. Adanya pemicuan dan bantuan stimulan untuk

jamban sehat dari forum trengggalek sehat.

Upaya Pemda mendorong masyarakat tidak BAB sebarangan telah

tercapai sesuai target. Dimana dalam rangka mendorong masyarakat tidak

BAB sembarangan telah ditetapkan Perbup No 5 Tahun 2009 Tentang

STBM. Baseline persentase akses jamban sehat tahun 2011 sebesar

66,04%. Tahun 2014 penduduk dengan akses jamban sehat sebesar 81,8%

sedangkan pada tahun 2015 sebesar 89%.

20. Perencanaan drainase Memperhatikan Konsep Eco-Drain

Ecodrain merupakan konsep pengelolaan saluran drainase secara

terpadu berwawasan lingkungan. Konsep ini lahir dari keprihatinan

bersama akan meningkatnya permasalahan banjir, genangan dan drainase

serta permasalahan peningkatan pencemaran air, sampah perairan dan

sedimen yang sampai ini belum bahkan tidak dapat teratasi dan terus

meningkat seiring dengan perkembangan kota, sekalipun telah

dilaksanakan berbagai upaya pembangunan infrastruktur drainase,

sampah dan air limbah.

Page 30: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

29

Pengelolaan Drainase secara terpadu berwawasan lingkungan

(ecodrain) adalah rangkaian usaha sejak dari sumber (hulu) sampai ke

muara (hilir) untuk membuang/mengalirkan hujan kelebihan melalui

saluran Drainase dan atau sungai ke badan air (pantai/laut, danau, situ,

waduk, dan bozem) dengan waktu seoptimal mungkin sehingga tidak

menyebabkan terjadinya masalah kesehatan dan banjir di dataran banjir

yang dilalui oleh saluran dan atau sungai tersebut (akibat kenaikan debit

puncak dan pemendekan waktu mencapai debit puncak). Dari pengertian

ini dapat diuraikankan ada 2 (dua) pendekatan yang digunakan dalam

konsep ecodrain yakni pendekatan eko-hidraulik, yakni pengelolaan

Drainase yang dilakukan dengan memperhatikan fungsi hidraulik dan

fungsi ekologi, serta pendekatan kualitas air, yakni upaya meminimalkan

dan atau meniadakan pencemaran air yang dapat menyebabkan masalah

kesehatan bagi manusia dan flora-fauna.

Sebagian wilayah perkotaan di Kabupaten Trenggalek telah

menerapkan eco-drain untuk mengurangi genangan air pada saat hujan.

Dengan adanya pelaksanaan kegiatan pengelolaan Drainase secara terpadu

berwawasan lingkungan (ecodrain) diharapkan dapat memecahkan

permasalahan pencemaran air dan sampah perairan di daerah perkotaan di

Trenggalek, antara lain dengan pemulihan kualitas air sungai, reduksi

secara signifikan sampah dan sedimen lainnya di sungai atau saluran

Drainase, dan kembalinya kondisi alamiah sungai sebagai suatu ekosistem.

21. Program Pemda dalam mendorong Peran Serta Masyarakat (PSM) pada

pembangunan drainase

Dalam pembangunan drainase di wilayah Kabupaten, Kecamatan,

maupun Desa/Kelurahan, selalu melibatkan masyarakat yang dilaksanakan

secara gotong-royong. Pemda talah memberikan dana stimulant untuk

pembangunan drainase kepada masyarakat karena dengan dana stimulant

di harap peran serta masyarakat dalam membangun lingkungan lebih nyata

serta hasil yang di capai melebih bisa berkembang.

Page 31: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

30

Kondisi Drainase Di Wilayah Perkotaan

22. Peran aktif masyarakat melaporkan adanya genangan

Masyarakat berperan aktif melaporkan adanya genangan kepada

dinas terkait Kabupaten Trenggalek. Di Kabupaten Trenggalek jarang

terjadi genangan.

23. Keterlibatan PSM & Swasta dalam Operasi & Pemeliharaan Sistem

Drainase

Kegiatan pemeliharaaan sistem drainase berupa kerja bakti

pembersihan drainase oleh masyarakat dan swasta. Keterlibatan peran

serta masyarakat dan swasta dalam Operasi dan Pemeliharaan Sistem

Drainase adalah dengan kerja bakti lingkungan, menjaga kebersihan

saluran drainase dengan tidak membuang sampah di saluran drainase agar

drainase dapat berfungsi dengan baik.

24. Berfungsinya Saluran Drainase

Drainase di perkotaan maupun pedesaan khususnya pada

permukiman penduduk lancar. Hampir keseluruhan permukiman di

perkotaan dilengkapi dengan sistem drainase yang memadai. Bentuk

drainase perkotaan sebagian besar saluran tertutup dengan bak kontrol

maupun saluran terbuka saluran air hujan.

Page 32: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

31

25. Keterlibatan masyarakat dalam proses pengelolaan dan pemeliharaan

drainase Kawasan permukiman

Semua masyarakat terlibat dalam proses pengelolaan dan

pemeliharaan drainase kawasan permukiman wilayah perkotaan terutama

dalam menjaga kebersihan saluran drainase agar tetap berfungsi dengan

baik. Masyarakat bertanggung jawab penuh dalam proses serta

pemeliharaan drainase di kawasan permukiman. Apabila terjadi kerusakan

masyarakat akan melakukan perbaikan dengan cara gotong-royong.

Bersih-Bersih DAM Sungai Bagong

26. Cakupan pelayanan dan akses masyarakat terhadap prasarana dan

sarana air limbah (baik sistem setempat maupun sistem terpusat)

Cakupan pelayanan dan akses masyarakat terhadap sarana dan

prasarana air limbah (50-75%) dimana yang telah melaksanakan RSUD,

Puskesmas, Klinik kesehatan, Sekolah, Perumahan, Pabrik (Pabrik

Gendorukem-Trenggalek, Pabrik Playwood-Tugu, Pabrik Tepung Ikan-

Watulimo), Sentra-Sentra Industri Pengolahan (Sentra Industri Pengolahan

Bengkorok-Watulimo)

Instalasi Pengolah Air Limbah (IPAL)

Page 33: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

32

27. Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) domestik

IPAL Domestik di Kabupaten Trenggalek semua berfungsi dengan

baik.

28. Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT)

Belum terdapat Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT)

29. Truk tinja beroperasi masuk ke Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja

(IPLT)

Di kabupaten Trenggalek sudah ada truk tinja namun milik swata

serta jumlah masih kurang memadai. Truk tinja yg dimiliki swasta

berjumlah 4 unit yang melayani penyedotan tinja di seluruh wilayah Kab

Trenggalek. Tinja dari tanki tinja akan di buang atau dikumpulkan pada

sumur pengumpul dengan dalam sumur sekitar 3 meter, yang berada

disamping Bak Penampungan dengan ukuran 7 x 5 x 1,5 m3 kemudian

dari sumur pengumpul di alirkan ke bak penampungan , setelah sekitar

hari, air limbah dialirkan ke bak terbuka dengan ukuran 7 x 3 m, setelah

menguap akan tinggal lumpur kering yang bisa dimanfaatkan menjadi

campuran pupuk. Lokasi pembuangan tinja di RT 09 RW 03 Desa Wonoanti

Kecamatan Gandusari, dan RT 12 RW 05 Desa Wonocoyo Kecamatan

Pogalan Kabupaten Trenggalek.

Truk dan Pengolahan Tinja Milik Swasta

Page 34: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

33

30. Kondisi Lingkungan umum di lingkungan permukiman

Kondisi lingkungan permukiman di Kabupaten Trenggalek secara

umum bersih. Kegiatan kerja bakti ( Jumat Bersih ) telah dilaksanakan

secara rutin oleh masyarakat maupun Pemerintah Daerah. Dari pemerintah

juga rutin dilaksanakan penyuluhan PHBS, penyuluhan DBD, penyuluhan

pengelolaan limbah/sampah rumah tangga, dll.

Untuk mendukung dan menjaga agar kondisi lingkungan tetap bersih,

hijau dan asri setiap tahun dilaksanakan lomba Kampung Bersih dan Hijau

oleh Kantor Lingkungan Hidup Kabupaten Trenggalek. Lomba Kampung

Bersih dan Hijau dilaksanakan di wilayah Kabupaten Trenggalek. Selain itu

juga ada Lomba Desa PHBS, lomba HKG dan lomba PSN DBD.

Kondisi lingkungan permukiman secara umum bersih. Secara periodik

diadakan lomba desa bersih juga STBM.

PENGELOLAAN SAMPAH

31. Penanganan sampah meliputi kegiatan : Melaksanakan pemilahan,

pengumpulan, pengangkutan, pengolahan dan pemrosesan akhir

Penanganan sampah di Kabupaten Trenggalek di perkotaan dan

sebagian pedesaan. Kegiatan yang dilaksanakan masyarakat berupa

pengumpulan dan pemilahan sampah di rumah tangga, pembentukan bank

sampah di tingkat RT/RW/Desa, pengolahan sampah berupa pembuatan

kompos dan pembuatan kerajinan dari sampah, pengumpulan sampah di

TPS kemudian pengangkutan sampah ke TPA. Rencana persampahan dapat

dilihat dalam Rencana Sistem Persampahan dalam RTRW Kabupaten

Trenggalek 2012-2032 sebagaimana terlampir.

32. Implementasi Pengelolaan sampah dengan prinsip 3R : Komposting,

bank sampah, biogas, daur ulang

Upaya pengurangan dan penanganan sampah di Kabupaten Trenggalek

pada beberapa lokasi telah dikembangkan upaya pemanfaatan sampah

organik. Pemanfaatan sampah organik digunakan untuk pembuatan bio gas

di Kecamatan Bendungan .

Selain itu juga dibentuk Bank Sampah (Kecamatan Trenggalek dan

Kecamatan Karangan), kegiatannya yaitu pengumpulan sampah kering

biasanya di tingkat RT kemudian dijual kepada pengumpul sampah dan

hasil penjualannya digunakan untuk kegiatan di desa / kelurahan tersebut.

Page 35: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

34

Pengelolaan Persampahan (Bank Sampah, BioGas dan Daur Ulang)

33. Tempat pemrosesan akhir Sampah tidak mencemari lingkungan

Lahan TPA di Kecamatan Bendungan relatif jauh dari permukiman,

sehingga aman dari keluhan masyarakat. Proses yang dipakai adalah

Sanitarian Land Fill. Dibuatkan sumur kontrol sebagai sarana pengujian

limbah / resapan.

Kondisi TPA Srabah, Kecamatan Bendungan

Page 36: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

35

34. Pengelolaan gas metana

Sudah ada beberapa masyarakat yang mengelola sampah menjadi gas

metana dai Kotoran Sapi, akan tetapi pengelolaan gas metana di TPA belum

dimanfaatkan secara maksimal. Pengelolaan gas metana akan

dilaksanakan, dikelola dan dimanfaatkan di TPA Srabah Kecamatan

Bendungan pada Tahun 2016.

Pengolahan Gas Metana

35. Lama pengumpulan sampah di TPS

Pengumpulan sampah di Tempat Pembuangan samapah (TPS)

dilakukan setiap hari. Sarana kebersihan yang digunakan oleh Seksi

Persampahan Dinas PU Perkimsih Kabupaten Trenggalek dalam

operasionalnya terdiri atas sarana pengumpulan, pengangkutan dan

pemindahan sampah yang terdiri atas kendaraan operasional kebersihan

dan alat berat, antara lain :

Dump Truck merupakan kendaraan pengangkut sampah dengan bak

terbuka yang memiliki lengan hidrolis yang tersambung dengan bak truk.

Kendaraaan ini memiliki kapasitas 8 m3.

Armroll Truck Kendaraan ini berfungsi untuk memindahkan dan

mengosongkan kontainer sampah. Dalam rutinitas pengelolaan kebersihan

Kabupaten Trenggalek.

Kendaraan Roda Tiga Seksi Persampahan Dinas Pekerjaan Umum

Kabupaten Trenggalek hingga saat ini baru memiliki kendaraan roda tiga

dengan kapasitas 1,5 m3 dalam kondisi baik.

Page 37: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

36

Kontainer merupakan sarana pengumpulan sementara yang mudah

ditempatkan pada tempat-tempat di mana tingkat produksi sampahnya

tergolong tinggi seperti pasar dan permukiman padat penduduk. Proses

pemindahan dan pengosongan kontainer yang berkapasitas 6 m3 ini

menggunakan kendaraan jenis Armroll Truck.

Gerobak Digunakan untuk mengumpulkan sampah dari bak-bak sampah

yang terdapat di rumah-rumah penduduk dari TPS terdekat pada kawasan

tersebut dan juga untuk mengumpulkan sampah dari hasil penyapuan

jalan yang terkumpul di pinggir-pinggir jalan.

Kendaraan Operasional Persampahan

PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

36. Angka jentik aedes di perumahan/pemukiman

Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) yang tercatat dan terlaporkan

pada tahun 2014 sebanyak 301 kasus, sedikit menurun dibandingkan

tahun 2013 sebanyak 333 kasus. Akan tetapi pada tahun 2015 kasus DBD

naik menjadi 677 kasus dengan Incidens Rate sebesar 98,2/100.000

penduduk. Upaya pencegahan telah dilakukan dengan gerakan

pemberantasan sarang nyamuk. Adapun kecenderungan kasus Demam

Berdarah Dengue (DBD) selama lima tahun terakhir dapat dilihat pada

Grafik berikut ini.

Page 38: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

37

Tebal. Jumlah Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) Menurut Jenis Kelamin,

Kecamatan, Dan Puskesmas

NO KECAMATAN PUSKESMAS

DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD)

JUMLAH KASUS MENINGGAL CFR (%)

L P L+P L P L+P L P L+P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 Panggul Panggul 14 22 36 0 0 0 0,0 0,0 0,0

2 Panggul Bodag 7 8 15 0 0 0 0,0 0,0 0,0

3 Munjungan Munjungan 20 38 58 0 0 0 0,0 0,0 0,0

4 Watulimo Watulimo 10 9 19 0 0 0 0,0 0,0 0,0

5 Watulimo Slawe 5 4 9 0 0 0 0,0 0,0 0,0

6 Kampak Kampak 7 6 13 0 0 0 0,0 0,0 0,0

7 Dongko Dongko 2 2 4 0 0 0 0,0 0,0 0,0

8 Dongko Pandean 8 2 10 0 0 0 0,0 0,0 0,0

9 Pule Pule 26 25 51 0 0 0 0,0 0,0 0,0

10 Karangan Karangan 21 14 35 0 0 0 0,0 0,0 0,0

11 Suruh Suruh 14 23 37 0 0 0 0,0 0,0 0,0

12 Gandusari Gandusari 32 49 81 1 0 1 3,1 0,0 1,2

13 Gndusari Karanganyar 15 15 30 0 0 0 0,0 0,0 0,0

14 Durenan Durenan 36 37 73 0 0 0 0,0 0,0 0,0

15 Durenan Baruharjo 12 21 33 0 1 1 0,0 4,8 3,0

16 Pogalan Pogalan 32 31 63 0 2 2 0,0 6,5 3,2

17 Pogalan Ngulankulon 11 11 22 0 1 1 0,0 9,1 4,5

18 Trenggalek Trenggalek 11 6 17 0 0 0 0,0 0,0 0,0

19 Trenggalek Rejowinangu

n 7 11 18 1 0 1 14,3 0,0 5,6

20 Tugu Tugu 17 21 38 1 0 1 5,9 0,0 2,6

21 Tugu Pucanganak 4 3 7 0 0 0 0,0 0,0 0,0

22 Bendungan Bendungan 5 3 8 0 0 0 0,0 0,0 0,0

JUMLAH (KAB/KOTA)

316 361 677 3 4 7 0,9 1,1 1,0

INCIDENCE RATE PER 100.000 PENDUDUK

92,3 104,1 98,2

Grafik. Kasus DBD Berdasarkan Puskesmas Tahun 2015

Page 39: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

38

Tabel. Angka Bebas Jentik (ABJ) Per Puskesmas Tahun 2015

NO PKM RMH DIPERIKSA BEBAS JENTIK ABJ

1 KARANGANYAR 3.028 186 93,9

2 PANDEAN 2.000 89 95,6

3 TUGU 3.275 602 81,6

4 TRENGGALEK 8.153 374 95,4

5 KARANGAN 4.800 1.388 71,1

6 PULE 3.744 256 93,2

7 NGULANKULON 5.114 1.227 76,0

8 DURENAN 2.200 709 67,8

9 BENDUNGAN 800 36 95,5

10 WATULIMO 1.570 130 91,7

11 GANDUSARI 2.000 292 85,4

12 DONGKO 2.000 127 93,7

13 PUCANGANAK 1.015 64 93,7

14 REJOWINANGUN 2.585 354 86,3

15 PANGGUL 1.600 1.352 15,5

16 SURUH 1.600 183 88,6

17 POGALAN 2.458 660 73,10

18 KAMPAK 3.483 146 95,8

19 SLAWE 4.235 - 100

20 MUNJUNGAN 500 52 89,6

21 BODAG 607 31 94,9

22 BARUHARJO 1.675 602 64,1

TOTAL 58.442 8.860 84,80

Sumber : Profil Kesehatan 2015

37. PSN dan Jumat Bersih berjalan dengan baik

Kegiatan PSN dan Jum’at Bersih di Kabupaten Trenggalek berjalan

dengan baik. Di Kabupaten Trenggalek telah dilaksanakan Gerakan

Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dan Pemeriksaan Jentik Berkala

(PJB) atas kerjasama Dinas Kesehatan, PKK dan Forum Kabupaten Sehat.

Kegiatan PSN telah berjalan pada semua desa / kelurahan di wilayah

Kabupaten Trenggalek, baik di perumahan, sekolah maupun tempat umum

lainnya. Kegiatannya menyatu dengan Desa Siaga maupun Desa Sehat,

sedangkan di sekolah menginduk pada UKS.

38. (Incidence) kasus filariasis (kaki gajah)

Filariasis atau yang disebut dengan kaki gajah adalah penyakit yang

disebabkan oleh gigitan nyamuk culex, biasanya penderita mengalami

pembesaran pada kaki dan bersifat permanen. Di Kabupaten Trenggalek

kasus filariasis (kaki gajah) tahun 2013 jumlahnya 25 kasus, tahun 2014

kasus filariasis ditemukan menurun menjadi 24 kasus, terakhir tahun 2015

dtemukan sebesar 26 kasus.

Page 40: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

39

39. Perumahan/pemukiman Bebas banjir

Kondisi geografis Kabupaten Trenggalek pada daerah pegunungan

sehingga hanya beberapa wilayah Kecamatan / Desa yang rawan banjir..

Berbagai antisipasi telah dilaksanakan mulai dari peninggian tanggul,

peningkatan drainase, pelatihan Kader Siaga Bencana dan Pos Penanganan

Bencana. Koordinasi sektor terkait yang tergabung pada SATKORLAK

BENCANA juga berjalan dengan baik termasuk Tim SAR nya.

Tim SAR untuk penanggulangan Bencana termasuk Banjir

40. Jumlah rumah sehat

Rumah Sehat adalah bangunan rumah tinggal yang memenuhi syarat

kesehatan, yaitu rumah yang memiliki jamban yang sehat, sarana air

bersih, tempat pembuangan sampah, sarana pembuangan air limbah,

ventilasi rumah yang baik, kepadatan hunian rumah yang sesuai dan lantai

rumah tidak berbuat dari tanah.

Berdasarkan data yang dilaporakan dari Bidang P2P dan PL di Dinas

Kesehatan Kabupaten Trenggalek Jumlah rumah sehat di Kabupaten

Trenggalek meningkat dari 12,21% (th. 2013) menjadi 31,64% (th. 2014).

Pada tahun 2014 menunjukkan dari 337.660 rumah yang ada berhasil

dilakukan pembinaan terhadap sejumlah 57.133 rumah dengan hasil

69.494 rumah berkategori sehat. Pada tahun 2015 ada 96.685 rumah yang

dibina, sehingga didapatkan rumah yang memenuhi syarat sejumlah 59.951

rumah. Total rumah sehat untuk tahun 2015 sebesar 120.825 atau sebesar

62,80%.

Page 41: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

40

Tabel. Persentase Rumah Sehat Menurut Kecamatan & Puskesmas Th 2014-2015

NO KEC. PUSKESMAS

JUMLAH SELURU

H RUMAH

2014 2015

RUMAH MEMENUHI

SYARAT (RUMAH SEHAT)

JUMLAH RUMAH

YANG BELUM

MEMENUHI

SYARAT

RUMAH DIBINA

RUMAH DIBINA

MEMENUHI SYARAT

RUMAH MEMENUHI

SYARAT (RUMAH SEHAT)

JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

1 Panggul Panggul 11.718 4.445 37,9 7.273 2.800 38,5 1.204 43,0 5.649 48,21

2 Panggul Bodag 6.861 3.180 46,3 3.681 2.500 67,9 2.000 80,0 5.180 75,50

3 Munjungan Munjungan 13.799 3.022 21,9 10.777 4.210 39,1 1.741 41,4 4.763 34,52

4 Watulimo Watulimo 9.665 2.430 25,1 7.235 7.027 97,1 5.762 82,0 8.192 84,76

5 Watulimo Slawe 7.609 2.633 34,6 4.976 4.976 100,0 2.784 55,9 5.417 71,19

6 Kampak Kampak 10.174 1.098 10,8 9.076 9.076 100,0 7.551 83,2 8.649 85,01

7 Dongko Dongko 9.356 3.591 38,4 5.765 4.600 79,8 2.339 50,8 5.930 63,38

8 Dongko Pandean 8.541 2.900 34,0 5.641 5.641 100,0 2.900 51,4 5.800 67,91

9 Pule Pule 13.894 2.155 15,5 11.739 6.527 55,6 5.352 82,0 7.507 54,03

10 Karangan Karangan 13.758 3.205 23,3 10.553 6.325 59,9 3.770 59,6 6.975 50,70

11 Suruh Suruh 7.410 1.840 24,8 5.570 5.570 100,0 3.901 70,0 5.741 77,48

12 Gandusari Gandusari 10.425 3.390 32,5 7.035 5.936 84,4 4.277 72,1 7.667 73,54

13 Gandusari Karanganyar 5.350 2.250 42,1 3.100 3.100 100,0 2.546 82,1 4.796 89,64

14 Durenan Durenan 7.063 992 14,0 6.071 6.046 99,6 2.998 49,6 3.990 56,49

15 Durenan Baruharjo 6.582 1.753 26,6 4.829 4.829 100,0 1.952 40,4 3.705 56,29

16 Pogalan Pogalan 9.647 4.626 48,0 5.021 1.168 23,3 553 47,3 5.179 53,69

17 Pogalan Ngulan Kulon 5.164 1.977 38,3 3.187 1.674 52,5 773 46,2 2.750 53,25

18 Trenggalek Trenggalek 8.195 3.360 41,0 4.835 2.240 46,3 1.836 82,0 5.196 63,40

19 Trenggalek Rejowinangun 7.645 1.693 22,1 5.952 4.915 82,6 2.377 48,4 4.070 53,24

20 Tugu Tugu 8.105 5.353 66,0 2.752 2.752 100,0 1.023 37,2 6.376 78,67

21 Tugu Pucanganak 5.349 1.631 30,5 3.718 3.718 100,0 1.722 46,3 3.353 62,68

22 Bendungan Bendungan 6.075 3.350 55,1 2.725 1.055 38,7 590 55,9 3.940 64,85

JUMLAH (KAB/KOTA) 192.385 60.874 31,64 131.511 96.685 73,52 59.951 62,01 120.825 62,80

Sumber : Profil Kesehatan Tahun 2015

41. Incidence/kasus Tb Paru

Pemberantasan penyakit Tuberculosis paru dilaksanakan mengacu

pada komitmen nasional yaitu menggunakan pendekatan Directly Observe

Treatment Shortcourse (DOTS) atau pengobatan TB paru dengan

pengawasan langsung oleh pengawas menelan obat (PMO). Dengan program

ini diupayakan mencapai target penemuan penderita Tb Paru BTA Positif

sebesar 70% dan kesembuhan Tb Paru BTA Positif sebesar >85 %.

Penemuan kasus TB Paru di Kabupaten Trenggalek yaitu tahun 2013

sebanyak 729 kasus, tahun 2014 menurun menjadi hanya 380 kasus,

sedangkan pada tahun 2015 naik menjadi 431 kasus. (Data Terlampir).

Sepanjang tahun 2015 tercatat 186 kasus baru penderita Tb BTA Positif

telah dilakukan pengobatan dan 178 penderita dinyatakan sembuh.

Page 42: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

41

42. KLB penyakit diare, DBD atau malaria

Jumlah kasus diare yang ditangani di Kabupaten Trenggalek pada

tahun 2015 dilaporkan sebanyak 15.296 kasus, sedangkan tahun 2014

sebanyak 14.895 kasus. KLB diare tahun 2014-2015 tetap 1 kejadian.

Kasus DBD yang tercatat dan terlaporkan pada tahun 2015 sebanyak 677

kasus, sedangkan tahun 2014 sebanyak 301 kasus. Kasus malaria di

Kabupaten Trenggalek paling banyak ditemukan di Kec. Dongko. Pada

tahun 2014 jumlah kasus malaria yang ditemukan sebanyak 77 kasus,

sedangkan tahun 2015 sebanyak 91 kasus.

43. Jumlah Desa/kelurahan yang memiliki sarana pelayanan kesehatan

(UKP atau UKM)

Semua desa/ kelurahan di Kabupaten Trenggalek sudah ada fasilitas

pelayanan kesehatan berupa Poskesdes (157 Poskesdes).

Tabel. Sarana Pelayanan Kesehatan Di Kab. Trenggalek Tahun 2015

NO KECAMATAN PUSKESMAS

DESA/ KELURAHAN

UPAYA KESEHATAN BERSUMBERDAYA MASYARAKAT (UKBM)

POSKESDES POLINDES POSBINDU

1 2 3 4 5 6 7

1 Panggul Panggul 10 10 7 1

2 Panggul Bodag 7 7 6 1

3 Munjungan Munjungan 11 11 10 1

4 Watulimo Watulimo 5 5 5 1

5 Watulimo Slawe 7 7 10 1

6 Kampak Kampak 7 7 6 1

7 Dongko Dongko 5 5 3 1

8 Dongko Pandean 5 5 5 1

9 Pule Pule 10 10 8 1

10 Karangan Karangan 12 12 8 2

11 Suruh Suruh 7 7 6 1

12 Gandusari Gandusari 6 6 6 1

13 Gandusari Karanganyar 5 5 3 1

14 Durenan Durenan 7 7 4 1

15 Durenan Baruharjo 7 7 3 1

16 Pogalan Pogalan 6 6 2 1

17 Pogalan Ngulan Kulon 4 4 3 1

18 Trenggalek Trenggalek 6 6 1 1

19 Trenggalek Rejowinangun 7 7 5 3

20 Tugu Tugu 8 8 7 1

21 Tugu Pucanganak 7 7 5 1

22 Bendungan Bendungan 8 8 9 1

JUMLAH (KAB/KOTA) 157 157 122 25

Sumber : Profil Kesehatan Tahun 2015

Page 43: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

42

44. Prosentase posbindu di kabupaten /kota sesuai dengan jumlah

puskemas

Posbindu di Kabupaten Trenggalek berjumlah 25 yang tersebar di 22

puskesmas di 14 Kecamatan (>100%). Daftar Posbidnu dapat dilihat

sebagaimana Tabel beikut :

Tabel. Posbidu di Kabupaten Trenggalek Tahun 2015

NO NAMA POSBINDU DESA / KEL. PUSKESMAS

1 KARTIKA KEL. TAMANAN TRENGGALEK

2 NAWANG WULAN KEL. SURODAKAN REJOWINANGUN

3 PERGIWO REJOWINANGUN

4 PERMATA BUNDA DAWUHAN

5 MELATI WONOCOYO POGALAN

6 SEJAHTERA NGULANKULON NGULANKULON

7 MENARA GADING SURUH SURUH

8 NGUDI WALUYO TANGGARAN PULE

9 LESTARI DONGKO DONGKO

10

WREDA TARUNA SEHAT

SEJAHTERA PANDEAN PANDEAN

11 MITRA SEHAT PANGGUL PANGGUL

12 BINA SEHAT SAWAHAN BODAG

13 KASIH BUNDA SUKOREJO GANDUSARI

14 BEN SEHAT KARANGANYAR KARANGANYAR

15 GEMAHARJO GEMAHARJO SLAWE

16 SEGER WARAS MARGOMULYO WATULIMO

17 LESTARI PANGGUNGSARI DURENAN

18 MULYA HATI KARANGANOM BARUHARJO

19 HARAPAN SEJAHTERA SUGIHAN KAMPAK

20 SUMBER SEHAT TAWING MUNJUNGAN

21 TUNAS HARAPAN DEPOK BENDUNGAN

22 BANARAN BANARAN TUGU

23 CENDANA TEGAREN PUCANGANAK

24 CAHAYA INSANI KARANGAN KARANGAN

25 MELATI ARUM KEDUNGSIGIT

Sumber : Profil Kesehatan Tahun 2014

45. Jumlah Desa Siaga aktif

Jumlah Desa Siaga aktif di Kabupaten Trenggalek adalah 157 desa

(100%). Desa Siaga Aktif adalah program nasional yang dicanangkan

Pemerintah Pusat pada tahun 2010, dengan target lebih dari 70.000 desa di

seluruh Indonesia. Desa Siaga Aktif minimal harus memiliki pos kesehatan

yang dilayani oleh 1 (satu) orang bidan dan 2 (dua) orang kader kesehatan.

Page 44: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

43

Tabel. Jumlah Desa Siaga Menurut Kecamatan Tahun 2015

NO KECAMATAN PUSKESMAS

JUMLAH

DESA/ KELURAHAN

DESA/KELURAHAN SIAGA

PRATAMA MADYA PURNAMA MANDIRI JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 Panggul Panggul 10 8 2 - 0 10 100

2 Panggul Bodag 7 4 3 - 0 7 100

3 Munjungan Munjungan 11 9 2 - 0 11 100

4 Watulimo Watulimo 5 4 1 - 0 5 100

5 Watulimo Slawe 7 7 0 - 0 7 100

6 Kampak Kampak 7 7 0 - 0 7 100

7 Dongko Dongko 5 2 3 - 0 5 100

8 Dongko Pandean 5 5 0 - 0 5 100

9 Pule Pule 10 10 0 - 0 10 100

10 Karangan Karangan 12 1 5 5 1 12 100

11 Suruh Suruh 7 5 2 - 0 7 100

12 Gandusari Gandusari 6 - 6 - 0 6 100

13 Gandusari Karanganyar 5 3 2 - 0 5 100

14 Durenan Durenan 7 7 0 - 0 7 100

15 Durenan Baruharjo 7 - 7 - 0 7 100

16 Pogalan Pogalan 6 - 5 1 0 6 100

17 Pogalan Ngulan Kulon 4 2 2 - 0 4 100

18 Trenggalek Trenggalek 6 - 0 - 6 6 100

19 Trenggalek Rejowinangun 7 - 0 2 5 7 100

20 Tugu Tugu 8 - 8 - 0 8 100

21 Tugu Pucanganak 7 2 5 - 0 7 100

22 Bendungan Bendungan 8 6 2 - 0 8 100

JUMLAH (KAB/KOTA) 157 82 55 8 12 157 100

Sumber : Profil Kesehatan Tahun 2015

46. Puskesmas dengan pelayanan Klinik Sanitasi

Pelayanan klinik sanitasi di Kabupaten Trenggalek telah dilaksanakan

oleh Petugas Sanitasi di seluruh puskesmas (22 puskesmas), kegiatannya

meliputi di dalam gedung dan di luar gedung. Untuk pelayanan di klinik

sanitasi ini petugas sanitasi se Kabupaten Trengggalek telah menerapkan

sesuai standart operating procedur yang disepakati di Kabupaten

Trenggalek. Kegiatannya di dalam gedung maupun di luar gedung meliputi

penyuluhan, konsultasi kesehatan terutama menyangkut penyakit berbasis

lingkungan, pemeriksaan kualitas lingkungan perumahan dan penyediaan

sarana sanitasi. Kegiatan dalam klinik sanitasi lebih mengarah pada upaya

pencegahan (preventif).

Page 45: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

44

Tabel. Klinik Sanitasi Di Kabupaten Trenggalek Tahun 2015

NO PUSKESMAS PETUGAS SANITASI

KLINIK

SANITASI

NAMA PENDIDIKAN ADA TIDAK

1 PANGGUL ENDAH SETIANI D3 V

2 BODAG

GUNAWAN

SABILILLAH D3 V

3 DONGKO MURJININGSIH D3 V

4 PANDEAN JUMARIYANTO D1 V

5 PULE MUHARI, SKM S1 V

6 SURUH DWI AFRIANTI D3 V

7 KARANGAN SRI ASTUTI D3 V

8 TUGU SITI AMINAH D3 V

9 PUCANGANAK WIWIN BUDIARTI D3 V

10 BENDUNGAN KARYONO D3 V

11 TRENGGALEK RUDY KURNIAWAN D3 V

12 REJOWINANGUN AGUS

SUPRASETYOBUDI D3 V

13 POGALAN SUPRIYONO D1 V

14 NGULANKULON MULYONO D3 V

15 DURENAN WIJI ASTUTIK D3 V

16 BARUHARJO UMI RATNANINGSIH D3 V

17 WATULIMO ERIK SETYOWATI D3 V

18 SLAWE JOKO SETIYONO D3 V

19 GANDUSARI SUNARTO, SKM S1 V

20 KARANGANYAR RENI KUSUMAWATI D3 V

21 KAMPAK ISMIATI D3 V

22 MUNJUNGAN IRPANDI D3 V

Sumber : Profil Kesehatan Tahun 2015

47. Program wajib tanam pohon bagi masyarakat

Program penghijauan di Kabupaten Trenggalek berjalan dengan baik,

baik pada perumahan, sekolah, tempat umum, perkantoran maupun

tempat kerja yang difasilitasi oleh Kantor Lingkungan Hidup dan Dinas

pertanian, kehutanan dan perkebunan Kab. Trenggalek.

Page 46: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

45

PERTAMANAN DAN HUTAN KOTA

48. Tersedia taman dan hutan kota

Taman dan hutan kota bermanfaat untuk mendukung keindahan,

kesejukan dan kelestarian lingkungan. Di Kabupaten Trenggalek telah

dibangun pada tempat strategis pada wilayah / kawasan tertentu seperti

sekolah maupun perkantoran. Hutan Kota dikembangkan di pusat kota

serta melalui penghijauan jalur, kantor, terminal, pasar maupun

permukiman.

Terdapat taman dan ruang terbuka hijau di wilayah Kota Trenggalek

dan terpelihara dengan baik. Hutan Kota di kawasan Bukit Ja'as, RTH di

Alun-Alun Kota, Trenggalek Green Park dan Taman Basuki. Sedangkan

rencana pengembangan RTH lainnya adalah RTH di kawasan Soekarno

Hatta (Depan SMAN 1 Trenggalek).

RTH Trenggalek Green Park Yang dilengkapi dengan Wifi Corner

Hutan Kota Di Kawasan Bukit Ja’as

Page 47: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

46

SEKOLAH

49. Presentase sekolah yang melaksanakan UKS

Salah satu upaya yang strategis untuk meningkatkan kualitas

manusia Indonesia adalah upaya pendidikan dan kesehatan, dan upaya ini

paling tepat dilakukan melalui institusi pendidikan. Sekolah sebagai tempat

berlangsungnya proses belajar mengajar harus menjadi "Health Promoting

School" artinya "Sekolah yang dapat meningkatkan derajat kesehatan warga

sekolahnya". Kesemuanya akan tercapai bila sekolah dan lingkungannya

dibina dan dikembangkan antara lain melalui UKS.

Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) adalah suatu usaha yang dilakukan

sekolah untuk menolong murid dan juga warga sekolah yang sakit di

kawasan lingkungan sekolah. UKS biasanya dilakukan di ruang kesehatan

suatu sekolah. UKS memiliki pedoman yang biasa disebut Trias UKS, yaitu:

(1) Pendidikan Kesehatan, (2) Pelayanan Kesehatan; dan (3) Pembinaan

Sekolah Lingkungan Sehat.

Seluruh sekolah di Kabupaten Trenggalek telah melaksanakan Program

UKS (100%), kegiatan pembinaan dilaksanakan oleh Petugas Puskesmas.

Unit Kesehatan Sekolah (UKS) Kegiatan di UKS dan Dokter Anak

Page 48: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

47

50. Presentase sekolah yang mengikuti Program Adiwiyata

Telah melaksanakan namun jumlah sekolah masih sedikit kurang dari

25 %. Pada Tahun 2013 yang meraih Penghargaan Adiwiyata Nasional

adalah SMP 2 Trenggalek, dan pada Tahun 2014 yang meraih Penghargaan

Sekolah Adiwiyata adalah SMA 2 Trenggalek. Tahun 2015 tidak ada

penghargaan Program Sekolah Adiwiyata. Selain itu juga telah ditetapkna

SK Kepala Dinas tentang Sekolah Binaan

SMPN 2 Trenggalek, Sekolah penerima Penghargaan Adiwiyata Nasional 2013

SMAN 2 Trenggalek, Sekolah Penerima Penghargaan Adiwiyata Nasional 2014

SMAN 1 Trenggalek, Sekolah yang diusulkan Penghargaan Adiwiyata Nasional 2016

Page 49: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

48

PENGELOLAAN PASAR

51. Adanya program kebijakan pengelolaan pasar

Pengelolaan pasar di kabupaten telah dilaksanakan oleh Dinas

Pendapatan Daerah. Program Kebijakan Pengelolaan Pasar mengacu pada

kebijakan yang ada, baik Pemerintah Provinsi Jawa Timur maupun

Kabupaten Trenggalek. Di Kabupaten Trenggalek ada Perda No 5 Tahun 2012

Tentang Retribusi Pasar dan Perda Nomor 9 Tahun 2013 Tentang Perubahan

atas Perda Kabupaten Trenggalek Nomor 2 Tahun 2011 Tentang

Perlindungan, Pembinaan Pasar Tradisional, Penataan Pasar Modern dan

Toko Modern.

Lingkungan Pasar

52. Keterlibatan masyarakat pasar dalam berpartisipasi di bidang sanitasi

pasar

Masyarakat telah berpatisipasi dalam sanitasi pasar terutama para

pedagang pemilik kios pasar. Di Kabupaten Trenggalek kegiatan

pengawasan pasar dilaksanakan oleh dan Petugas Pengelola Pasar,

sedangkan Pokja Sanitasi Pasar belum terbentuk

.

Kerja Bakti untuk kebersihan pasar

Page 50: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

49

53. Lingkungan pasar perkotaan bersih

Upaya peningkatan kualitas lingkungan pasar di wilayah perkotaan

baik permukiman, perkantoran, tempat umum maupun tempat lainnya

cukup bagus dan terkoordinir dengan baik. Pemantauannya secara rutin

dan rekomendasinya disampaikan kepada Kepala Pasar maupun pemimpin

wilayah tersebut.

Kondisi lingkungan pasar perkotaan

54. Tersedia toilet yang cukup dan memenuhi syarat di pasar

Semua pasar di Kabupaten Trenggalek selalu dilengkapi dengan sarana

sanitasi (MCK) dengan jumlah yang cukup serta kondisinya cukup bersih

dan terawat.

Kondisi MCK di pasar pon Trenggalek

Kondisi MCK di pasar burung Trenggalek

Page 51: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

50

55. Tersedia lahan parkir di pasar perkotaan

Di pasar Pon Trenggalek tersedia tempat parkir yang cukup luas,

penataan parkir oleh juru parkir dan retribusinya diatur .

Tempat parkir di pasar

SARANA OLAH RAGA, REKREASI DAN TEMPAT BERMAIN ANAK-ANAK

56. Tersedia fasilitas sarana umum yang cukup (olah raga dan rekreasi)

Fasilitas sarana umum baik, sarana olah raga, tempat rekreasi yang

kian meningkat baik kualitas maupun kuantitasnya. Fasilitas sarana

umum di Kabupaten Trenggalek seperti perkantoran, tempat olah raga dan

rekreasi kualitas kebersihan maupun kelayakannya telah terjaga secara

rutin dan berkesinambungan.

Fasilitas Olahraga dan Rekreasi

57. Tersedia fasilitas sarana bermain untuk anak

Di Kabupaten Trenggalek terdapat beberapa tempat bermain /

rekreasi untuk anak berupa kolam renang, taman bermain, air terjun,

pantai dan masih banyak tempat wisata yang dimanfaatkan dan

terpelihara dengan baik.

Jumlah kunjungan wisata di kabupaten Trenggalek di tahun 2015

mengalami peningkatan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya dimana

jumlahnya mencapai 584.414 orang, naik dibandingkan tahun 2014 yang

hanya mencapai 535.499 orang. Intensifikasi dan ekstensifikasi obyek

Page 52: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

51

wisata tentunya harus terus dilakukan untuk menjaga eksistensi

Kabupaten Trenggalek sebagai daerah wisata dan tentunya jumlah

wisatawan ini berpengaruh terhadap potensi peningkatan PAD yang

dihasilkan.

Grafik. Perkembangan Jumlah Kunjungan Wisata Tahun 2011-2015 (orang)

Sumber : Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kab. Trenggalek, 2016

Obyek wisata di Trenggalek memiliki potensi besar yang bisa

dikembangkan untuk masa kini dan mendatang. Hal ini tercermin dari

jumlah kunjungan wisatawan. Tahun 2015 jumlah kunjungan wisatawan

di Kabupaten Trenggalek sebanyak 584.414 orang dari 5 Obyek Wisata

Unggulan, yaitu Pantai Prigi, Pantai Karanggongso, Pantai Pelang, Goa

Lowo dan Kolam Renang Tirta Jwalita. Jumlah kunjungan wisatawan

tertinggi di Pantai Karanggongso sebanyak 358.596 orang. Jumlah

kunjungan wisata masing-masing obyek wisata secara terinci

sebagaimana diuraikan pada Tabel dibawah ini :

Tabel. Jumlah Pengunjung Obyek Wisata Kab. Trenggalek Tahun 2013-2015

No. Obyek Wisata Unggulan Lokasi Jumlah Wisatawan (orang)

2013 2014 2015

1 Pantai Prigi Kec. Watulimo 88.347 82.211 90.251

2 Pantai Karanggongso Kec. Watulimo 288.165 341.405 358.596

3 Pantai Pelang Kec. Panggul 19.380 29.187 48.805

4 Goa Lowo Kec. Watulimo 38.267 38.263 43.025

5 Kolam Renang Tirta Jwalita Kec. Trenggalek 48.002 44.433 43.737

Jumlah 482.161 535.499 584.414

Sumber : Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kab. Trenggalek, 2016

Beberapa dokumentasi terkait fasilitas sarana bermain untuk anak

dapat disajikan sebagai berikut :

Page 53: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

52

Sarana bermain dan tempat rekreasi di Kab. Trenggalek

Goa Lowo-Watulimo Air Terjun Pantai Pelang-Panggul

Ekowisata Mangrove Cengkrong-Watulimo Pantai Prigi-Watulimo

Konservasi Penyu Taman Kili-Kili Panggul RTH-Trenggalek Green Park

Page 54: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

53

PENATAAN SEKTOR INFORMAL (PKL ATAU INDUSTRI RUMAH TANGGA)

58. Adanya pengaturan & penataan Pedagang Kaki Lima

Pengaturan dan penataan pedagang kaki lima di wilayah Trenggalek

mengacu pada Tata Ruang dan Tata Wilayah dan dilaksanakan secara

terpadu antara sektor terkait yang dikoordinir oleh Satpol PP. Bentuk

penataannya berupa penertiban Kios, Gazebo, maupun sarana lainnya.

Untuk pusat jajanan dan Sentra Oleh-oleh Khas Trenggalek di daerah Desa

Kranding, Kecamatan Pogalan, Forum Trenggalek Sehat dengan Dana CSR

Bank Jatim dan BPR Jwalita menginisiasi penataan Pusat Jajanan yang

higienis dengan lingkungan yang bersih (pengadaan tempat sampah,

pembinaan, pelatihan penjamah makanan).

Sentra Oleh-Oleh Khas Trenggalek

yang diinisiasi oleh Forum Trenggalek Sehat

59. Adanya Regulasi penanganan PKL

Regulasi penanganan PKL ada dalam Perda Nomor 9 Tahun 2013

Tentang Perubahan atas Peraturan Daerah Kabupaten Trenggalek Nomor 2

Tahun 2011 Tentang Perlindungan, Pembinaan Pasar Tradisional, Penataan

Pasar Modern dan Toko Modern. (Data Terlampir)

Page 55: INDIKATOR PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA … Permukim… · leaflet, brosur, Media cetak, dan elektronik. ... (Incidence) penyakit ISPA/ Pneumonia 0 Penemuan Kasus Penderita ISPA

Indikator Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat Di Kabupaten Trenggalek Tatanan 1. Kawasan Permukiman Sarana dan Prasarana Sehat

54

Kecamatan Trenggalek yang meliputi :

a. Sekolah PHBS

b. Sekolah Adiwiyata (SMPN 2 Trenggalek, SMAN 2 Trenggalek)

c. Taman Kota (Trenggalek Green Park)

d. Hutan Kota (Hutan Hota Bukit Ja’as)

e. Alun-Alun Kota

f. Water Park (Bukit Ja’as dan Utama Waterpark)

g. Sport Center (Utama Sport Center)

h. Bank Sampah

i. TPA

j. Kampung Hijau/Kampung Bersih

k. Desa ODF

Kecamatan Karangan yang Meliputi :

a. Puskesmas Berprestasi

b. Desa ODF

c. KP-ASI

d. Bank Sampah

e. Taman Posyandu

f. PHBS

g. Desa Siaga

h. Kampung Hijau/Kampung Bersih

i. Sentra Makanan Khas Kabupaten Trenggalek

Kecamatan Gandusari yang Meliputi :

a. Desa Berseri (Desa Karanganyar)

b. Desa ODF

c. Kampung Hijau/Kampung Bersih

d. Posyandu Lansia

e. Sentra Industri Anyaman Bambu

f. Sentra Industri Genting

Kecamatan Pogalan yang meliputi :

a. Sentra Oleh-Oleh Khas Trenggalek

b. Kampung Hijau (Desa Ngadirenggo)

c. Desa ODF

d. Kampung Hijau/Kampung

LOKASI

UNGGULAN

PROGRAM KABUPATEN/KOTA

SEHAT