1 PARTIKEL

Partikel adalah sebuah satuan dasar dari benda atau materi.

Bisa juga dikatakan Partikel merupakan satuan bagian terkecil dari suatu materi. Jenis Partikel ini ada 3 yaitu: atom, molekul, dan ion.

Jadi baik atom, molekul, dan ion ke tiga-nya merupakan satuan terkecil dari materi yg secara umum disebut partikel.

2

Atom

Atom adalah: Satuan terkecil dari suatu materi yang terdiri

atas inti, yang biasanya mengandung proton (muatan+) dan neutron (netral), dan kulit yang berisi muatan negatif yaitu elektron.

atom : partikel penyusun unsur.

mempunyai proton, neutron, elektron, (kecuali pd Hidrogen-1, yg tidak memiliki neutron)

mempunyai karekteristik tertentu, yaitu punya jumlah proton dan elektron yang sama (jika tdk sama disebut ion)

3

Atom

Atom-atom yang mempunyai karakteristik

yang sama dinamakan unsur

Jadi unsur adalah nama untuk kumpulan atom yang mempunyai karakteristik yang sama.

Gabungan/ikatan dari beberapa atom membentuk molekul.

4

Molekul

Molekul : Gabungan dari beberapa atom unsur, bisa dua

atau lebih.

- Jika gabungan dari atom unsur yang sama jenisnya maka disebut Molekul Unsur, Contohnya: O2, H2, O3, S8

- Jika gabungan dari atom unsur yang berbeda jenisnya maka disebut Molekul Senyawa, Contohnya: H2O, CO2, C2H6.

Jadi molekul adalah partikel terkecil dari suatu unsur/senyawa

5

Unsur Unsur itu partikelnya bisa berupa atom/molekul unsur.

Unsur2 yang partikelnya berupa atom, berarti unsur tersebut bisa berdiri sendiri atau hanya mengandung satu atom saja, penulisannya ditulis dengan lambang unsurnya, misalnya C (karbon), He (Helium).

Bila partikelnya berupa molekul maka artinya unsur tersebut dibentuk dari gabungan atom yang berjenis sama, dia tidak bisa berdiri sendiri, unsur-unsur tersebut ditulis dengan lambang unsurnya disertai dengan jumlah atom penyusunnya.

Contohnya: O2, H2. Makanya unsur oksigen tidak pernah ditulis hanya huruf O saja, melainkan ditambah angka 2 sebagai arti bahwa Unsur ini dibentuk dari 2 atom oksigen

6

Ion

Ion adalah: atom/gabungan atom yang

bermuatan listrik.

ion yang bermuatan (+) disebut kation

ion yang bermuatan negatif (-) disebut anion

Kation dan anion dapat berupa ion tunggal hanya terdiri dari satu jenis atom atau dapat pula berupa ion poliatom mengandung dua atau lebih atom yang berbeda.

7 Unsur, Senyawa dan Campuran

Materi/Zat secara umum dibagi menjadi 2

bagian yaitu zat tunggal dan campuran. Zat tunggal dapat berupa unsur, atau berupa senyawa. Sedangkan campuran dapat berupa campuran homogen atau berupa campuran heterogen.

Unsur adalah: Sekelompok atom yang memiliki jumlah proton yang sama pada intinya. Jumlah ini disebut sebagai nomor atom unsur.

Unsur didefinisikan pula sebagai zat tunggal yang sudah tidak bisa dibagi-bagi lagi menjadi bagian yang lebih kecil.

8

Contoh: Reaksi antara Hidrogen(H2) dan oksigen (O2), diperoleh zat baru yang disebut air, yaitu:

H2 + O2 > H2O

Pada reaksi tersebut, dihasilkan zat baru yang sifatnya berbeda dari unsur-unsur penyusunnya.

Hidrogen adalah gas yang sangat ringan dan mudah terbakar, sedangkan oksigen adalah gas yang terdapat di udara yang sangat diperlukan tubuh kita untuk pembakaran. Tampak jelas bahwa sifat air berbeda dengan sifat hidrogen dan oksigen.

Ciri khas senyawa adalah dia mempunyai perbandingan massa penyusun yang tetap, air tersusun dari oksigen dan hidrogen dengan perbandingan massa unsur oksigen banding hidrogen adalah selalu 8 : 1

9

Senyawa

Senyawa adalah zat tunggal yang terdiri atas beberapa unsur yang saling kait-mengait.

Senyawa dibentuk dari minimal 2 unsur yang berbeda.

Walaupun dibentuk dari unsur yang berbeda, namun senyawa tetap disebut zat tunggal, karena sifat-sifat unsur yang membentuknya tidak dapat di temukan pada senyawa.

10

Campuran

Campuran: Zat yang tersusun dari beberapa zat yang

lain jenis dan tidak tetap susunannya dari unsur dan senyawa. Campuran merupakan materi yang terdiri dari dua atau zat tunggal. Materi yang kita jumpai sehari-hari hampir semuanya campuran. Bahkan kita sering membuat campuran bahan, misalnya ketika kita membuat kopi atau teh manis.

Campuran dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu:

Campuran homogen = Larutan

Campuran Heterogen = Suspensi, dan

Campuran yang keadaannya antara suspensi dan larutan = Koloid

11

Larutan adalah: campuran dua zat atau lebih yang terdiri dari zat terlarut dan pelarut. Ukuran partikel larutan sangat kecil, kurang dari 1 nm, sehingga tidak dapat dilihat dengan menggunakan microskop ultra sekalipun. dan tidak dapat dibedakan antara zat terlarut dan medium pelarutnya. Zat dalam larutan tidak dapat dipisahkan melalui penyaringan.

Contoh larutan gula, kita tidak bisa membedakan mana gula mana air dalam larutan gula. Beberapa contoh larutan adalah larutan garam, larutan asam basa dan lain-lain.

12

Suspensi adalah: Suspensi adalah campuran kasar dan bersifat heterogen. Ukuran partikel suspensi lebih dari 100 nm.

Contoh suspensi adalah campuran terigu dalam air, apakah masih tampak terigu tersebut ? Jawabannya Ya, Masih. Campuran ini awalnya tampak seperti larutan yang keruh, tetapi lambat laun terpisah karena pengaruh gravitasi (mengalami pengendapan). Suspensi dapat dipisahkan melalui penyaringan. Contoh suspensi yang lain misalnya kapur dengan air, tanah dengan air, es cendol, campuran batu kali dengan pasir dan lain-lain.

13

Koloid adalah: Koloid adalah campuran yang terdiri dari partikel terdispersi dan pertikel pendispersi. Ukuran partikel koloid terletak antara 1 nm 100 nm. Atau dengan kata lain ukuran partikel koloid keadaannya antara suspensi dan larutan.

Contoh koloid adalah air susu, santan, air sabun, dan cat. Koloid tampak keruh tetapi stabil (tidak memisah/mengendap). Bahan dalam campuran koloid tidak dapat dipisahkan melalui penyaringan biasa, melainkan dengan menggunakan penyaring ultra.

Beberapa contoh koloid yang lain adalah susu, buih, santan, agar-agar, mutiara, gelas berwarna dan lain-lain

14

15

Ikatan Kimia

Cocaine

16

Dua golongan utama senyawa adalah senyawa ionik dan kovalen

Senyawa ionik terbentuk ketika logam berikatan dengan non logam.

Seny ionik mpnyai ikatan ionik.

Senyawa kovalen terbentuk antara dua non logam.

Seny kovalen mpnyai ikatan kovalen.

17

Contoh 1

Senyawa mana yg mpnyai ikatan ionik?

(1) NO

(2) NO2

(3) CaO

(4) CO2

18

Contoh 2

Manakah yg merupakan senyawa ionik?

(1) NaCl

(2) N2O

(3) HCl

(4 )H2O

19

Apakah jenis ikatan yg terbentuk oleh 2 atom

bromida?

(1) Ikatan logam

(2) Hidrogen

(3) ionik

(4) kovalen

Contoh 3

20

Ikatan kimia terbentuk ketika elektron valensi :

ditransfer dari satu atom ke atom lain (ionik)

digunakan bersama (kovalen)

dapat bergerak dalam molekul logam (ikatan logam)

21

Elektron valensi

Elektron dibedakan mjd Elektron inti dan valensi

B 1s2 2s2 2p1

Inti = [He] , Valensi = 2s2 2p1

Br [Ar] 3d10 4s2 4p5

Inti = [Ar] 3d10 , valensi = 4s2 4p5

22 Atom mengarah untuk mencapai konfigurasi elektron yg stabil dg

berikatan dg atom lain. Gas mulia mpnyai konfigurasi

elektron yg stabil, cenderung tidak membentuk ikatan

23

Bentuk Ikatan Kimia

Ada 2 bentuk utama ikatan yg menghubungkan atom:

Ioniktransfer 1 / lebih e dari 1 atom ke atom lain

Kovalenbeberapa elektron valensi dipakai bersama antar atom yg berikatan

24

Ikatan ionik

Pd prinsipnya, transfer elektron dari atom dg E ionisasi rendah (logam) ke elemen dg afinitas elektron tinggi (non logam)

2 Na(s) + Cl2(g) --->

2 Na+ + 2 Cl-

Dgdmkian, sny ionik tjd antara logam pd bagian kiri SPU (Gol 1A ,2A dan logam transisi) dan non logam pada bagian kanan SPU (O dan halogen).

25 Perbandingan seny yg mpnyai ikatan ionik dan seny dengan ikatan kovalen

Sifat seny ionik

Padatan dg titik lebur

dan titik didih tinggi

(ikatan antar ion kuat)

Elektrolit: tidak dpt

menghantarkan listrik

dlm bentuk padatan,

tetapi dlm bentuk

lelehan dan larutan dpt

menghantrkan listrik

Tidak ada bentuk

molekul individu

Sifat seny kovalen

Titik didih dan lebur

rendah (ikatan antar

molekul lemah)

Non elektrolit: tidak

dpt menghantarkan

listrik baik dlm bentuk

padatan, lelehan

maupun larutan

Padatannya lembek

Membentuk molekul

26

Padatan ionik dlm bentuk lelehan atau larutan dpt menghantarkan listrik, seny kovalen tidak dpt.

Larutan ionik dlm

air

Larutan kovalen

dalam air

Solution

conducts

electricity

Solution

doesnt conduct

electricity

27

Sifat fisik suatu bahan dapat dijelaskan dari ikatan kimia

dan gaya intermolekuler (konduktivitas, kelarutan,

titik leleh, titik didih)

28

Semakin kuat gaya intermolekuler, semakin tinggi titik didih dan titik

leleh

Padatan ionik

Molekul dg ikatan Hidrogen

Molekul polar

Molekul non polar

Strongest

Weakest

Untuk molekul nonpolar, semakin besar massanya,

semakin besar gaya intermolekulernya

29

Tabel titik didih

Senyawa Normal

TD (C)

HF (l) 19.4

CH3Cl (l) 24.2

CH3F (l) 78.6

HCl (l) 83.7

Senyawa mana yg mpnyai gaya intermolekuler terbesar?

(1) HF(l) (2) CH3Cl(l) (3)CH3F(l) (4)HCl(l)

30

Mana padatan berikut yg mpnyai titik leleh tertinggi?

(1) H2O(s)

(2) Na2O(s)

(3) SO2 (s)

(4) CO2 (s)

atom ion molecular

compound

ionik

compound

Fosfor mpnyai 5 elektron valensi, sehingga di gambar

simbol fosfor ( P ) dan dikelilingi 5 titik

Magnesium atom Magnesium ion

Natrium mpnyai 1 elektron valensi dan klorin mpnyai 7. Na

ingin melepas 1 elektron dan Cl ingin menarik 1 elektron.

Na mentransfer e valensinya ke Cl

Terbentuk ion Na+ and Cl- Natrium klorida NaCl

Jumlah elektron yg dilepas logam harus sama dengan jumlah

elektron yg dibutuhkan non logam

Elektron dipakai bersama dlm bentuk pasangan.

Pemakaian elektron bersama dlm jumlah 8

(Kecuali hidrogen, dlm jumlah 2 elektron)

Hidrogen klorida air amonia metana

Oksigen diatomik mpnyai ikatan ganda O=O (2 pasang

dipakai bersama) karena oksigen butuh 2 elektron untuk

konfigurasi stabil

Nitrogen diatomik mpnyai ikatan rangkap 3 NN (3 pasang

dipakai bersama) karena N butuh 3 e utk konfigurasi stabil

Karbon dioksida mpnyai dua ikatan rangkap

41

Kepolaran molekul dapat ditentukan dari bentuk molekul

dan distribusi muatannya. Bentuk yg mungkin

Lineer (X2 HX CO2)

Bengkok (H2O)

Piramid (NH3)

Tetrahedral (CH4 CCl4)

Molekul polar disebut dipol, mempunyai sisi bermuatan

positif dan sisi lain negatif (distribusi muatan tidak

sama).

Molekul simetris bukan merupakan dipol

Sisi negatif molekul merupakan sisi yang ada atom dg

elektronegatifitas tinggi

44

Perbedaan elektronegatifitas antar atom yg berikatan

menunjukkan derajat polaritasnya

45

Ikatan mana yg paling polar?

(1) HBr

(2) HCl

(3) HF

(4) HI

46

Ion poliatomik menyatu dg ikatan kovalen dan membentuk ikatan

ionik dg ion lain

H N H Cl

H

H

+

- kovalen

ionik

47

Ikatan yg terjadi antar logam disebut ikatan logam

Semua logam mempunyai ikatan logam

Seperti ion positif yg terendam dlm lautan elektron Ikatan tjd antar inti, shg elektron valensi bebas bergerak dari

satu atom ke atom lain

Elektron yg dpt bergerak menyebabkan logam dpt menghantarkan listrik

48

Terjadi ikatan logam pada unsur?

(1) sulfur

(2) copper

(3) Fluorine

(4) carbon

49

Bahan mana yg mpnyai ikatan logam?

(1) Hg(l)

(2) H2O(l)

(3) NaCl(s)

(4)C6H12O6(s)