i

ii

iii

iv

v

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

“Barang siapa yang bersungguh-sungguh, sesungguhnya kesungguhan

tersebut untuk kebaikan dirinya sendiri” (QS. Al-Ankabut : 6)

Skripsi kupersembahkan ini kepada:

Bapak dan Ibuku tercinta

Adik, Ayuk dan Kakakku Tersayang

Seluruh Keluarga besarku

Seseorang yang akan mendampingku

kelak

Dosen Pembimbing Skripsiku

Sahabat-Sahabat Terbaikku

Almamater Kebanggaanku

vi

PRAKATA

Assalamu’alaikumWarahmatullahiWabarakatuh

Puji Syukur kehadirat Allah SWT yang Maha Mendengar Lagi Melihat atas

berkat dan rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini yang

berjudul“Analisis Rasio Arus Kas Operasi Untuk Mengukur Kinerja

Keuangan Perbankan Swasta Nasional Yang Terdaftar di Bursa Efek

Indonesia”.Skripsi tersebut untuk memperoleh gelar sarjana dari Fakultas

Ekonomi dan Bisnis UniversitasMuhammadiyah Palembang.

Laporan arus kas adalah laporan yang melaporkan arus kas masuk maupun

arus kas keluar perusahaan selama periode yang memberikan inormasi yang

berguna mengenai kemampuan perusahaan dalam menghasilkan kas dari aktivitas

operasi, melakukan investasi, melunasi kewajiban dan membayar deviden.

Kinerja keuangan adalah suatu analisis yang dilakukan untuk melihat sejauh

mana suatu perusahaan telah melaksanakan dengan menggunakan aturan-aturan

pelaksanaan keuangan secara baik dan benar. Pengukuran kinerja keuangan

adalah penting sebagai sarana atau indikator dalam rangka memperbaiki kegiatan

operasional perusahaan.

Rasio laporan arus kas adalah perhitungan yang digunakan untuk mengukur

kinerja keuangan pada laporan arus kas. Teknik analisis rasio arus kas dalam

membandingkan kemampuan atau kinerja suatu perusahaan dengan perusahaan

lainnya yang sejenis dari tahun ketahun agar dapat diketahui kelebihan dan

vii

kekurangan pada masing-masing perusahaan, penyebab-penyebab penyimpangan,

dan kemudian dapat dicari solusi untuk peningkatan kualitasnya dan juga untuk

memprediksikan kinerja perusahaan dimasa yang akan datang. Penulisan laporan

penelitian ini dibagi menjadi lima bab berturut-turut dari bab pendahuluan, bab

kajian pustaka, bab metode penelitian, bab hasil dan pembahasan, serta bab saran

dan simpulan.

Penulisan laporan ini tentu tidak akan selesai tanpa dorongan dan dukungan

banyak pihak. Ucapan terimakasih juga penulis sampaikan kepada kedua orang

tuaku yaitu (Riadi dan Asma) tercinta yang telah membesarkan, mendidik,

membiayai, mendoakan dan memberikan dorongan semangat kepada penulis

dengan penuh cinta kasih sayang.

Selain itu disampaikan juga terimakasih kepada pihak-pihak yang telah

mengizinkan, membantu penulis dalam penyelesaian studi ini, dan tidak lupa

penulis menyampaikan ucapan banyak terimakasih kepada:

1. Bapak Dr. Abid Djazuli, S.E.,M.M selaku Rektor Universitas

Muhammadiyah Palembang beserta staf dan karyawan.

2. Bapak Drs. H. Fauzi Ridwan, M.M selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan

Bisnis Universitas Muhammadiyah Palembang beserta staf dan karyawan.

3. Bapak Betri Sirajuddin S.E, Ak.,M.Si.CA dan ibu Nina Sabrina, S.E.,M.Si

selaku ketua dan sekertaris program studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan

Bisnis Universitas Muhammadiyah Palembang.

viii

4. Bapak Drs.Sunardi, S.E.,M.Si dan ibu Lis Djuniar, S.E.,M.Si selaku

pembimbing I dan pembimbing II yang telah mengarahkan serta memberikan

saran yang berguna dalam membantu menyelesaikan skripsi ini.

5. Ibu Anggrelia Afrida, S.E.,M.Si selaku pembimbing Akademik saya yang

memotivasi dan memberikan dukungan kepada saya.

6. Ibu Darmayanti, S.E.,Ak.,M.M.CA selaku DPL saya dan sahabat-sahabat

KKN Posko 108 Kecamatan Seberang Ulu I atas do’a serta dukungannya.

7. Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas

Muhammadiyah Palembang.

8. Kepada seluruh teman-temanseperjuangandan teman-teman paket 13 yang

telah memberikan do’a serta dukungan.

9. Semua pihak yang telah ikut membantu dalam penyusunan skripsi ini yang

tidak dapat disebutkan satu persatu oleh penulis.

Penulis menyadari masih terdapat kekurangan dalam penyusunan skripsi ini,

akan tetapi semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca. Penulis

mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam

menyelesaikan skripsi ini.

Wassalamu’alaikumWarahmatullahiWabarakatuh

Palembang, 2019

Arafik

ix

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN DEPAN .................................................................................. i

HALAMAN JUDUL .................................................................................. ii

HALAMAN PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT .................................. iii

HALAMAN PENGESAHAN SKRIPSI ................................................... iv

HALAMAN PERSEMBAHAN DAN MOTTO ...................................... v

HALAMAN PRAKATA ............................................................................ vi

HALAMAN DAFTAR ISI ........................................................................ ix

HALAMAN DAFTAR TABEL ................................................................ xii

HALAMAN DAFTAR LAMPIRAN ........................................................ xiii

ABSTRAK .................................................................................................. xiv

ABSTRACT ................................................................................................. xv

BAB I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ............................................................. 1

B. Rumusan Masalah....................................................................... 7

C. Tujuan Penelitian ........................................................................ 8

D. Manfaat Penelitian ...................................................................... 8

BAB II. KAJIAN PUSTAKA

A. LandasanTeori ............................................................................ 9

1. Laporan Keuangan ............................................................... 9

a. PengertianLaporan Keuangan ......................................... 9

b. Tujuan Laporan Keuangan.............................................. 10

c. Pemakai Laporan Keuangan............................................ 12

x

d. Jenis-jenis Laporan Keuangan......................................... 14

e. Penyajian Laporan Keuangan........................................ .. 15

2. Laporan Arus Kas ................................................................ 18

a. Pengertian Kas dan Setara kas ........................................ 18

b. Pengertian Laporan Arus Kas ......................................... 19

c. Tujuan Laporan Arus Kas ............................................... 20

d. Pengelompokan dalam Laporan Arus Kas...................... 21

e. Isi dan Bentuk Laporan Arus Kas ................................... 25

3. Kinerja Keuangan ................................................................ 27

a. Pengertian Kinerja Keuangan ......................................... 27

b. Pengukuran dan Analisis ................................................ 28

4. Analisis Rasio Arus Kas Operasi Untuk Mengukur Kinerja

Keuangan ............................................................................. 30

a. Rasio Arus Kas Operasi Terhadap Kewajiban Lancar ... 31

b. Rasio Arus Kas Operasi Terhadap Bunga ...................... 32

c. Rasio Arus Kas Operasi Terhadap Pengeluaran Modal.. 32

d. Rasio Arus Kas Operasi Terhadap Total Utang.............. 33

e. Rasio Arus Kas Operasi Terhadap Laba Bersih ............. 34

B. Penelitian Sebelumnya ............................................................... 34

BAB III. METODELOGI PENELITIAN

A. JenisPenelitian ............................................................................ 38

B. LokasiPenelitian ......................................................................... 39

xi

C. OperasionalisasiVariabel ............................................................ 39

D. Populasi dan Sampel ................................................................... 41

E. Data yang Diperlukan ................................................................. 43

F. MetodePengumpulan Data ......................................................... 43

G. Analisis Data danTeknikAnalisis ............................................... 44

BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. HasilPenelitian ............................................................................ 46

B. PembahasanHasilPenelitian ........................................................ 55

BAB V.SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan ..................................................................................... 71

B. Saran ........................................................................................... 72

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

xii

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel I.1 Laba bersih, Kas dan Setara Kas dan Arus Kas Operasi

.................................................................................. 5

Tabel II.1 Persamaan dan Perbedaan ........................................ 37

Tabel III.1 OperasionalisasiVariabel .......................................... 40

Tabel III.2 Hasil Seleksi Sampel ................................................ 42

Tabel III.3 Sampel Penelitian ..................................................... 42

Tabel IV.1 Perhitungan Rasio Arus Kas Operasi Terhadap Kewajiban

Lancar ....................................................................... 56

Tabel IV.2 Perhitungan Rasio Arus Kas Operasi Terhadap Bunga

.................................................................................. 59

Tabel IV.3 Perhitungan Rasio Arus Kas Operasi Terhadap Pengeluaran

Modal........................................................................ 62

Tabel IV.4 Perhitungan Rasio Arus Kas Operasi Terhadap Total Utang

.................................................................................. 65

Tabel IV.5 Perhitungan Rasio Arus Kas Operasi Terhadap Laba Bersih

.................................................................................. 68

xiii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Jadwal Kegiatan Penelitian

Lampiran 2 Foto Copy Aktivitas Bimbingan Skripsi

Lampiran 3 Surat Selesai Riset dari Tempat Penelitian

Lampiran 4 Foto Copy Sertifikat Hafalan Surat-Surat Pendek

Lampiran 5 Foto Copy Sertifikat TOEFL

Lampiran 6 Foto Copy SertifikatKomputer

Lampiran 7 Biodata Penulis

xiv

ABSTRAK

Arafik/222014117/2019/Analisis Rasio Arus Kas Operasi Untuk Mengukur

Kinerja Keuangan Perbankan Swasta Nasional Yang Terdaftar di Bursa

Efek Indonesia

Rumusan masalah dalam penelitian adalah bagaimanakah kinerja keuangan perusahaan

diukur dengan menggunakan rasio arus kas operasi pada Perbankan Swasta Nasional

yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui

kinerja keuangan perusahaan diukur dengan menggunakan rasio arus kas operasi pada

Perbankan Swasta Nasional yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Sampel penelitian

dalam penelitian ini 5 perusahaan Perbankan Swasta Nasional yang terdaftar di Bursa

Efek Indonesia tahun 2013-2017. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data

dokumentansi, yaitu data laporan keuangan Perbankan Swasta Nasional yang terdaftar di

Bursa Efek Indonesia tahun 2013-2017. Metode analisis data yang digunakan dalam

penelitian ini adalah analisis kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian dari rata-rata ke 5

rasio arus kas operasi pada Perbankan Swasta Nasional terdapat 4 rasio yaitu rasio arus

kas operasi terhadap kewajiban lancar, rasio arus kas operasi terhadap pengeluaran

modal, dan rasio arus kas operasi terhadap total yang dikategorikan kurang baik serta

terdapat 2 rasio yaitu rasio arus kas operasiterhadap bunga dan rasio arus kas operasi

terhadap laba bersih yang dikategorikan baik.

Kata kunci: laporan arus kas, rasio arus kas, kinerja keuangan

xv

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Perbankan adalah segala sesuatu yang menyangkut tentang bank,

mencakup kelembagaan, kegiatan usaha, serta cara dan proeses dalam

melaksanakan kegiatan usahanya. Bank adalah badan usaha yang menghimpun

dana dari masyarakat luas dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada

masyarakat dalam bentuk kredit atau bentuk-bentuk lainnya dalam rangka

meningkatkan taraf hidup rakyat banyak. Aktivitas perbankan adalah

menghimpun dana dari masyarakat luas yang dikenal dengan istilah di dunia

perbankan adalah funding. Pengertian menghimpun dana maksudnya adalah

mengumpulkan atau mencari dana dengan cara membeli dari masyarakat luas.

Pembelian dana dari masyarakat ini dilakukan oleh bank dengan cara memasang

berbagai strategi agar masyarakat mau menanamkan dananya dalam bentuk

simpanan. Jenis simpanan yang dapat dipilih oleh masyarakat adalah seperti giro,

tabungan, dan deposito. Bank merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang

keuangan, artinya aktivitas perbankan selalu berkaitan dalam bidang keuangan.

Cara untuk mengetahui hal tersebut dengan melakukan analisis kinerja dari bidang

keuangan terhadap laporan keuangan. Elemen-elemen laporan keuangan pada

dasarnya terdiri atas neraca, laporan laba rugi, laporan arus kas, dan laporan

perubahan ekuitas, serta catatan atas laporan keuangan

2

Menurut Irham (2014: 2) menyatakan, bahwa kinerja keuangan adalah

suatu analisis yang dilakukan untuk melihat sejauh mana suatu perusahaan telah

melaksanakan dengan menggunakan aturan-aturan pelaksanaan keuangan secara

baik dan benar. Pengukuran kinerja keuangan adalah penting sebagai sarana atau

indikator dalam rangka memperbaiki kegiatan operasional perusahaan. Perbaikan

kinerja operasional diharapkan bahwa perusahaan dapat mengalami pertumbuhan

keuangan yang lebih baik.

Laporan keuangan merupakan laporan yang dilengkapi oleh informasi-

informasi lain yang berhubungan, baik langsung maupun tidak langung dengan

informasi yang disediakan oleh sistem akuntansi keuangan, dengan tujuan untuk

memenuhi tingkat pengungkapan yang cukup. Menurut Suwardjono (2014: 1)

menyatakan, bahwa laporan keuangan adalah struktur dan proses yang

menggambarkan bagaimana informasi keuangan disediakan dan dilaporkan untuk

mencapai tujuan pelaporan keuangan yang pada gilirannya akan membantu

pencapaian tujuan ekonomik dan sosial negara.

Tujuan laporan keuangan adalah untuk memberikan informasi baik untuk

pihak dalam maupun luar perusahaan dalam pengambilan keputusan. Menurut

SAK No. 1 (Sofyan, 2011: 125) menyatakan, bahwa tujuan laporan keuangan

adalah menyediakan informasi yang menyangkut posisi keuangan, kinerja, serta

perubahan posisi keuangan perusahaan yang bermanfaat bagi sejumlah besar

pemakai dalam pengambilan keputusan ekonomi. Sebagaimana diketahui laporan

keuangan merupakan hal yang sangat penting dalam suatu perusahaan. Baik

dalam perusahaan yang berskala besar maupun kecil, ataupun bersifat profit motif

3

maupun non-profit motif akan mempunyai perhatian yang sangat besar di bidang

keuangan.

Laporan keuangan terdapat beberapa bagian salah satunya laporan arus

kas. Hery (2016: 87) menyatakan, bahwa laporan arus kas adalah laporan yang

merinci sumber penerimaan maupun pengeluaran kas berdasarkan aktivitas

operasi, investasi, dan pembiayaan.Aktivitas operasi meliputi transaksi-transaksi

yang tergolong sebagai penentu besarnya laba/rugi bersih. Penerimaan kas dari

penjualan barang atau pemberian jasa merupakan sumber arus kas masuk yang

utama. Sedangkan arus kas keluar meliputi pembayaran untuk membeli barang

dagangan. Aktivitas investasi juga meliputi pembelian dan penjualan instrumen

keuangan yang bukan untuk tujuan diperdagangkan. Aktivitas pembiayaan

meliputi transaksi di mana kas diperoleh atau dibayarkan kembali ke pemilik dana

(investor) dan kreditor. Laporan arus kas di dalam suatu perusahaan disajikan

untuk menyediakan informasi mengenai kas seperti manajemen, kreditur, dan

investor khususnya mengenai kas perusahaan pada periode tertentu. Menurut

Sofyan (2011: 259) menyatakan, bahwa tujuan menyajikan laporan arus kas

adalah memberikan informasi yang relevan tentang penerimaan dan pengeluaran

kas atau setara kas dari suatu perusahaan pada suatu periode tertentu.

Rasio laporan arus kas adalah perhitungan yang digunakan untuk

mengukur kinerja keuangan pada laporan arus kas. Teknik analisis rasio arus kas

dalam membandingkan kemampuan atau kinerja suatu perusahaan dengan

perusahaan lainnya yang sejenis dari tahun ketahun agar dapat diketahui kelebihan

dan kekurangan pada masing-masing perusahaan, penyebab-penyebab

4

penyimpangan, dan kemudian dapat dicari solusi untuk peningkatan kualitasnya

dan juga untuk memprediksikan kinerja perusahaan dimasa yang akan datang.

Menurut Hery (2017: 246) menyatakan, bahwa data laporan arus kas dapat

digunakan untuk menghitung rasio tertentu yang menggambarkan kekuatan

keuangan perusahaan. Analisis laporan arus kas ini menggunakan komponen

laporan arus kas dan juga komponen neraca serta laporan laba rugi sebagai alat

analisis rasio. Rasio laporan arus kas dimaksud adalah rasio arus kas operasi

terhadap kewajiban lancar, rasio arus kas operasi terhadap bunga, rasio arus kas

operasi terhadap pengeluaran modal, rasio arus kas operasi terhadap total utang,

dan rasio arus kas operasi terhadap laba bersih.

Kenyataan yang terjadi di Perbankan Swasta Nasional yang terdaftar di

Bursa Efek Indonesia tahun 2013-2017, yaitu dapat dilihat sebagai berikut:

5

Tabel I.1

Laba bersih, Kas dan Setara Kas dan Arus Kas Operasi

Pada Perbankan Swasta Nasional (dalam jutaan Rupiah)

N

o

Nama

Perusahaan

Tahun Laba Bersih Kas dan Setara

Kas

Arus Kas

Bersih dari

Aktivitas

Operasi

1 Bank

Bukopin, Tbk

2013 934.622 10.518.744 (939.659)

2014 726.808 13.897.521 3.435.304

2015 964.307 17.032.021 476.581

2016 176.496 16.203.022 2.711.779

2017 135.901 15.213.534 (1.572.849)

2 Bank CIMB

Niaga, Tbk

2013 4.296.151 34.181.608 4.574.347

2014 2.343.840 27.507.314 (1.897.644)

2015 427.885 28.130.816 6.755.174

2016 2.081.717 23.416.115 3.291.332

2017 2.977.738 34.666.436 2.129.300

3

Bank

Danamon

Indonesia,

Tbk

2013 4.159.320 24.518.596 3.672.508

2014 2.682.662 25.356.800 5.500.443

2015 2.469.157 31.942.655 8.994.609

2016 2.792.722 15.153.530 (1.964.879)

2017 3.828.097 15.834.242 3.748.625

4 Bank Mega,

Tbk

2013 524.780 18.830.431 14.723.423

2014 599.238 17.791.316 (2.343.791)

2015 1.052.771 14.547.015 (4.802.414)

2016 1.158.000 14.658.140 2.802.265

2017 1.300.043 17.332.634 5.356.123

5

Bank

Sinarmas,

Tbk

2013 221.100 3.694.992 (35.610)

2014 154.932 4.170.254 324.116

2015 185.153 5.765.603 2.014.021

2016 370.651 6.778.388 751.080

2017 318.923 5.820.259 (807.980)

Sumber:www.idx.co.id, 2018

Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat bahwa laba bersih pada Bank

Bukopin mengalami penurunan dari tahun 2013 sampai tahun 2017. Namun pada

Bank CIMB Niaga, Bank Danamon Indonesia serta Bank Sinarmas yang

mengalami fluktuasi dari tahun 2013 sampai tahun 2017. Kemudian pada bank

Mega mengalami peningkatan dari tahun 2013 sampai tahun 2017. Apabila

labanya meningkat belum tentu kinerja perusahaan juga baik. Hal ini dikarenakan

6

labanya meningkat dari Bank Bukopin sebesar Rp 964.307 pada tahun 2015 dan

diikuti pula dengan Bank CIMB Niaga sebesar Rp 2.977.738 pada tahun 2017,

lalu pada Bank Danamon Indonesia sebesar Rp 3.828.097 pada tahun 2017 serta

Bank Sinarmas sebesar Rp 370.651 pada tahun 2016

Kas dan setara kas pada kelima bank tersebut adalah mengalami fluktuasi

dari tahun 2013 sampai tahun 2017. Kas dan setara kas umumnya digunakan

perusahaan untuk membiayai kegiatan operasi perusahaan, jika kas dan setara kas

mengalami penurunan maka kegiatan operasi perusahaan akan terganggu dan

tidak dapat berjalan dengan baik yang akan memungkinkan pencapaian tujuan

jangka perusahaannya.

Arus kas bersih dari aktivitas operasi terdapat bank yang bernilai negatif

dan mengalami fluktuasi dari tahun 2013 sampai tahun 2017. Hal ini

menunjukkan apabila bernilai negatif akan sangat berpengaruh ke rasio arus kas

dan kinerjanya, maka rasionya juga akan negatif dan menunjukkan kinerjanya

belum baik. Perusahaan yang baik seharusnya memiliki arus kas yang stabil,

untuk kondisi baik arus kas, pendapatan dan pengeluaran harus berimbang.

Apabila arus kas masuk lebih kecil dari pada arus kas keluar tentu kondisi ini akan

membawa perusahaan dalam kondisi kinerjanya belum tentu baik.

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan sebelumnya,

maka penulis tertarik membahas permasalahan tersebut serta melakukan

penelitian dengan judul “Analisis Rasio Arus Kas Operasi Untuk Mengukur

Kinerja Keuangan Perbankan Swasta Nasional yang Terdaftar Di Bursa

Efek Indonesia”

7

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan sebelumnya,

maka permasalahan yang dikemukakan dalam penelitian ini adalah bagaimanakah

kinerja keuangan perusahaan diukur dengan menggunakan rasio arus kas operasi

pada Perbankan Swasta Nasional yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun

2013-2017?

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan dari perumusan masalah, maka tujuan penelitian ini adalah

untuk mengetahui kinerja keuangan perusahaan diukur dengan menggunakan

rasio arus kas operasi pada Perbankan Swasta Nasional yang terdaftar di Bursa

Efek Indonesia tahun 2013-2017.

D. Manfaat Penelitian

Berdasarkan tujuan yang telah diuraikan sebelumnya, maka penelitian ini

diharapkan akan memberikan manfaat bagi semua pihak diantaranya sebagai

berikut:

1. Bagi Penulis

Diharapkan dapat menerapkan ilmu yang diperoleh dari hasil penelitian dan

berguna bagi kemajuan ilmu pengetahuan dan penelitian ini memberikan

gambaran yang sesungguhnya tentang kinerja keuangan perbankan swasta

nasional dengan menggunakan rasio arus kas operasi.

8

2. Bagi Perusahaan Perbankan

Diharapkan penelitian ini berguna untuk mengetahui bagaimana tingkat kinerja

perusahaan yang dilihat dari kinerja keuangan perbankan swasta nasional

dengan menggunakan rasio arus kas operasi.

3. Bagi Almamater

Diharapkan penelitian ini menjadi suatu bahan pustaka, referensi serta dapat

membantu pembaca, khususnya mahasiswa/i yang mempunyai minat untuk

meneliti tentang kinerja keuangan perbankan swasta nasional dengan

menggunakan analisis rasio arus kas operasi.

DAFTAR PUSTAKA

Hery. 2017. Teori Akuntansi. Jakarta: PT. Grasindo.

Hery. 2016. Analisis Laporan Keuangan. Jakarta: PT. Gramedia.

Herlina Tara Dareho. 2016. Analisis Laporan Arus Kas Untuk Menilai Kinerja

Keuangan Pada PT. Ace Hardware Indonesia, Tbk. Manado: Universitas

Sam Ratulangi Manado.

Irham Fahmi. 2014. Analisis Kinerja Keuangan. Bandung: Alfabeta.

Kasmir. 2014. Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya. Jakarta: RajaGrafindo

Persada.

Megi Warongan. 2014. Analisis Rasio Arus Kas Dalam Menilai Kinerja

Keuangan Pada PT. PLN (Persero) Suluttenggo. Manado: Universitas

Sam Ratulangi Manado.

PSAK No.1 tentang Penyajian Laporan Keuangan

Rando Riski Bawelle. 2016. Analisis Arus Kas Bersih Operasi Sebagai Alat

Pengukur Kinerja Keuangan pada Industri Rokok di Bursa Efek

Indonesia. Manado: Universitas Sam Ratulangi Manado.

Sofyan Syafri Harahap. 2011. Teori Akuntansi. Jakarta: Rajawali Pers.

Suwardjono. 2014. Teori Akuntansi: Perekayasaan Pelaporan Keuangan, edisi

ketiga. Yogyakarta: BPFE.

Suliyanto. 2016. Metode Riset Bisnis. Yogyakarta: Rajawali Pers.

Sugiyono. 2016. Metode Penelitian Bisnis. Bandung: CV. Alfabeta.

Sri Mulyani. 2013). Analisis Rasio Arus Kas Sebagai Alat Pengukur Kinerja

Keuangan Perusahaan. Semarang: STIE Pariwisata Semarang.

Undang-undang No.10 Tahun 1998 tentang Perbankan

V. Wiratna Sujarweni. 2014. Metodologi Penelitian: Lengkap, Praktis, dan

Mudah Dipahami. Yogyakarta: Pustakabarupress.

www.idx.co.id