i. pengenalan word wide web (www) internet

I. Pengenalan Word Wide Web (WWW)

Internet adalah sebuah solusi jaringan yang dapat menghubungkan beberapa

jaringan lokal yang ada pada suatu daerah, kota, atau bahkan pada sebuah negara.

Dengan adanya internet kita dapat menghubungkan beberapa jaringan lokal yang ada

pada setiap tempat. Tidak hanya itu juga dengan adanya fasilitas internet setiap orang

dapat melakukan kegiatan seperti mengirim email (Electronic Mail), mencari data,

bermain game, akses Bank atau internet banking dan melakukan pembelanjaan pada

toko online antar Negara.

Untuk dapat menghubungkan beberapa komputer sehingga menjadi sebuah

kelompok jaringan, kita membutuhkan suatu media penghubung yang bernama TCP/IP,

yaitu sebuah protokol yang mengidentifikasi sebuah komputer yang terhubung di dalam

jaringan. TCP/IP memiliki teknik mengidentifikasi dengan menggunakan penomoran yang dinamakan Nomor IP/IP address (Internet Protokol Adress).

Dengan menggunakan Nomor ini sebuah komputer dapat terhubung dengan komputer

lain dalam sebuah jaringan atau dalam jaringan global yang disebut internet.

Jika dilihat dari proses kerjanya WWW (Word Wide Web) dapat dibagi menjadi

beberapa komponen seperti berikut :

Protokol : Sebuah media yang distandarkan untuk dapat mengakses komputer di

dalam sebuah jaringan, halaman yang dapat diakses adalah halaman

website. WWW memiliki standar protocol yang bernama HTTP atau

(Hypertext Transfer Protocol). Dengan menggunakan protokol ini sebuah

halaman yang ada di dalam komputer jaringan dapat dibuka dan diakses.

Adress : Merupakan alamat yang berkaitan dengan penamaan sebuah Komputer di

dalam jaringan. Alamat ini sebenarnya merupakan sebuah Nomor yang

dimiliki sebuah komputer yang sering disebut dengan Nomor IP, akan tetapi

dengan adanya perkembangan jaman, maka dibentuk metode baru yang

bernama Domain Name System (DNS), Sehingga No IP tersebut

digantikan dengan sebuah alamat yang dinamakan URL (Uniform Resource

Locator) yang berkaitan dengan nama suatu instansi pemilik komputer

tersebut, misalnya : http://www.poltektegal.ac.id

HTML : Selain dari kedua media tersebut masih membutuhkan sebuah media lagi

yaitu HTML, sebuah bahasa scripting yang dapat menghasilkan halaman

web site sehingga halaman tersebut dapat diakses pada setiap komputer.

II. Sekilas Pemprograman Web (Web Programming)

Situs/Web dapat di kategorikan menjadi dua yaitu web statis dan web dinamis

atau interaktif. Web statis adalah web yang berisi/menampilkan informasi-informasi

yang sifatnya statis (tetap), sedangkan web dinamis adalah web yang menampilkan

informasi serta dapat berinteraksi dengan user yang sifatnya dinamis.

Modul Pemprograman WEB

http://www.poltektegal.ac.id/

Dalam pemprograman web ada 2 kategori 1. Server-side Programming

2. Client-side Programming

Pada server side programming, perintah-perintah program (Script) dijalankan di

web server, kemudian hasilnya dikirimkan ke browser dalam bentuk HTML biasa.

Sedangkan client-side programming perintah program dijalankan di web

browser, sehingga ketika client meminta dokumen yang mengandung script, maka

script tersebut akan di download dari server-nya kemudian dijalankan di browser yang

bersangkutan.

INTERNET

hasil

Script

Hasil eksekusi script dalam HTML

web browser

Script

Client Web server

INTERNET

html

Kode HTML

HTML dijalankan

web browser

Kode HTML

Client Server

Program web yang tergolong dalam server-side seperti : CGI/Perl, ASP (Active Server

Pages), JSP (Java Server Pages), PHP, CFM (ColdFusion) dan lain-lain. Sedangkan

yang tergolong client-side seperti : JavaScript, VBScript, HTML.

III. HTML (HYPERTEXT MARKUP LANGUAGE)

HTML (Hypertext Markup Language) adalah suatu bahasa yang digunakan untuk

menulis halaman web. HTML merupakan pengembangan dari standar pemformatan

dokumen teks yaitu SGML (Standart Generalized Markup Language). Sejak awal

perkembangan sampai sekarang ini telah tersedia bermacam-macam versi HTML, ada

HTML Versi 1.0, HTML 2.0, HTML 3.0, HTML 4.0 dan Versi dari HTML yang terbaru

adalah dengan nama XHTML. Pada versi XHTML ini dibentuk dengan perubahan yang

banyak dari HTML 4.0.

A. Program Editor HTML Untuk membuat dokumen HTML diperlukan program editor (program yang

digunakan untuk menuliskan semua kode-kode program), editor yang biasa digunakan

antara lain Macromedia Dreamveaver, Front Page, Home Site, HotDog,


PHPDesigner, PHPEd, WebEdit, Adobe GoLive, dan juga sebagai editor standar

bawaan windows yaitu NotePad. B. Sintak dasar HTML

Sebagai sebuah elemen dasar di dalam pemprograman web, HTML memiliki

beberapa aturan-aturan dalam penulisanya. Sehingga dengan adanya aturan-aturan

tersebut, sebagai seorang programmer web harus konsisten dalam hal penulisan

semua Tag-tag HTML. HTML memiliki beberapa sintaks dasar yang hampir mirip

dengan semua pemprograman baik yang berbasis web maupun visual. Kemiripan itu

adalah bahwa semua struktur pemprograman harus ada sintaks yang menyatakan

program itu dimulai dan akhir sintaks. Sebagai contoh dalam pemprograman Web PHP

mengenal tanda <?php sebagai tanda yang mengenalkan bahwa semua bentuk

setelah tanda <?php merupakan halaman isi program PHP dan kemudian untuk

menutupnya diakhiri dengan tanda ?>. Selain itu pada pemprograman Pascal yang

mendeklarasikan Begin sebagai awal program dan diakhiri dengan end;

Berikut adalah beberapa tag yang diperlukan pada saat menuliskan Dokumen HTML.

Tag HTML Dokumen HTML selalu didahului dengan sebuah Tag yang menandakan bahwa

Dokumen tersebut adalah Dokumen HTML. Tag tersebut adalah <html>, dengan sintak

penulisannya adalah :

<html> .. isi web ..</html> Dengan demikian semua isi yang ada di dalam Tag HTML akan dianggap

sebagai Dokumen HTML.

Tag HEAD Dalam sebuah halaman HTML, Terdapat tag yang digunakan untuk

mengidentifikasi halaman web, dalam bagian ini terdapat beberapa tag yang berfungsi

untuk mengidentifikasi judul yang berkaitan dengan halaman web yang dibuat. Tag

yang berguna untuk mengidentifikasikan judul web adalah Tag TITLE yang dalam

penulisannya seperti berikut :

<head> <title> ..judul web ..</title> </head>

Selain title, tag head juga memiliki elemen yang berguna untuk memberikan

informasi yang berhubungan dengan halaman web HTML tersebut, Tag yang

digunakan untuk mendefinisikan informasi halaman web tersebut adalah META dengan

penggunaan seperti berikut :

<META atribut=”value”> Atribut Value Keterangan Name Text Digunakan untuk mendeklarasikan kedudukan pengisi, misalnya

“Programmer” Content Text Menjelaskan dari judul yang dideklarasikan pada atribut name http-equiv Text Untuk mendeklarasikan atribut server HTTP


Contoh penggunaan Meta di dalam aplikasi web yang berkaitan dengan

programmernya. <meta name=”programmer” content=”sumanto”> <meta http-equiv=”expires” content=”wed, 14 april 2004 16:30:00 gmt”>

Dari tag di atas diperoleh keterangan bahwa program tersebut dibuat oleh

Programmer bernama Sumanto, dan dibuat pada bulan april 2004, jam 04.30.

Semua script web baik itu PHP, maupun HTML dapat menggunakan Editor baik

yang berupa WYSIWYG (What You See is What You Get) seperti Dreamweaver,

Front Page ataupun Editor yang berbasis tex saja. Di dalam latihan pemprograman web

ini, akan menggunakan Text Editor Note Pad yang telah tersedia pada saat melakukan

penginstalan windows.

1. Berikut struktur dasar sebuah halaman HTML yang digunakan dalam membuat sebuah halaman web. Listing Dasar HTML <HTML> <HEAD> <TITLE> JUDUL </TITLE> </HEAD> <BODY> Hello…Selamat Belajar MEMBUAT Home Page dengan HTML </BODY> </HTML>

Catatan : Cara penyimpanan harus diperhatikan penulisannya yaitu menggunakan ekstensi .htm atau .html.

2. Format Halaman dan Paragraf 2.1. Warna dan Background pada Halaman

Latar belakang merupakan sebuah elemen yang sangat diperlukan dalam

membedakan halaman web dan tidak semua orang menyenangi latar belakang

standar yang bersifat statis, dalam hal ini adalah warna putih (white) sebagai

warna standarnya

Secara default halaman web akan menciptakan hasil berwarna putih. Untuk dapat

mengubahnya dengan warna yang sesuai dengan keinginan anda, untuk dapat

mengubahnya dengan yang sesuai dengan keinginan, maka dapat menggunakan

atribut=bgcolor, yang disisipkan pada tag body.

Warna adalah sebuah kumpulan kode ASCII yang berasal dari dari

percampuran warna-warni dasar RGB (Red Green Blue). Warna akan digunakan

untuk background halaman web dengan didahului tanda pagar (#) atau langsung

dapat mengetikan nama warnanya dalam bahasa inggris, misalnya (red, blue,

white, yellow dan lain-lain).

Berikut warna standar yang sering digunakan Warna Kode Hexadesimal Warna HexadesimalPutih #FFFFFF Orange #FF7F00 Kuning #FFFF66 Pink #FF6EC7 Merah #FF0000 Violet #9F5F9F Abu-abu #CC9999 Brass #B5A642


Biru #0000FF Aquamarine #70DB93 Hijau #00FF00 Coklat #5C3317 Hitam #000000 Copper #B87333 Terong #CC33FF Cyan #00FFFF Biru Muda #00CCFF Magenta #FF00FF

Berikut contoh penggunaan background pada halaman web Warna halaman <HTML> <HEAD> <TITLE>.:Contoh warna background:.</TITLE> </HEAD> <BODY BGCOLOR="Green">Warna Background Web site HIJAU </BODY> </HTML>

Menggunakan gambar sebagai Background Selain menggunakan warna sebagai background, gambar juga dapat

digunakan sebagai background, dengan menggunakan gambar dimungkinkan

untuk memperindah halaman web sehingga akan Nampak lebih prosefional.

Atribut yang digunakan untuk memasukkan gambar sebagai background adalah

BACKGROUND yang diikuti alamat file gambar yang dimaksud. Atribut ini harus

diletakkan dalam <BODY>, Teknik penulisannya adalah sebagai berikut :

<BODY BACKGROUND="letak_nama gambar.jenis gambar> <BODY BACKGROUND="logopoltek.gif">

Perhatikan contoh berikut :

Memasukan Gambar yang berada dalam satu folder


Memasukan Gambar yang berada dalam folder lain

2.2. Memformat Text Tag yang digunakan untuk melakukan pengaturan text

Tag Keterangan <B> Membuat huruf tebal <I> Membuat huruf miring <U> Membuat huruf garis bawah <S> Membut huruf dicoret <SUB> Membuat huruf menjorok ke bawah <SUP> Membuat huruf menjorok ke atas

Format Text <HTML> <HEAD> <TITLE> .:FORMAT TEXT:. </TITLE> </HEAD> <BODY> <B>MEMBUAT TULISAN DICETAK TEBAL</B> <BR> <I>MEMBUAT TULISAN DICETAK MIRING</I> <BR> <U>MEMBUAT TULISAN BERGARIS BAWAH</U> <BR> <B><U>MEMBUAT TULISAN DICETAK TEBAL DAN BERGARIS BAWAH</U></B> </BODY> </HTML>

Catatan : Tag <BR> digunakan untuk pindah baris / enter dalam Keyboard

1. Menentukan Ukuran Huruf dan Warna

HTML menyediakan sebuah tag <font …> yang di dalamnya dapat

mendeklarasikan warna huruf, ukuran maupun bentuk hurufnya.

<FONT SIZE="value" COLOR="warna" FACE="huruf"> Atribut yang digunakan dalam tag <Font>

Atribut Keterangan Size Menentukan ukuran font Color Menentukan Warna Font Face Menentukan Jenis Font


Format Text <HTML> <HEAD> <TITLE> .:FORMAT TEXT:. </TITLE> </HEAD> <BODY> <FONT SIZE="5" FACE="ARIAL" COLOR="RED"> Bentuk TEXT ARIAL Berwarna Merah </FONT> </BODY> </HTML>

Size : dapat anda masukan angka mulai dari 1-7 dan kemudian jika ingin melanjutkan dengan ukuran yang lebih besar dapat ditambah dengan tanda (+), contohnya (+5).

2. Ganti baris dan paragraph

Dengan menggunakan HTML kita mengenal Tag <BR> untuk melakukan

ganti baris dan <P> untuk ganti paragraph, pada Tag <BR> akan memberikan

efek ganti baris sebanyak satu baris sedangkan <P> akan memberikan efek

pindah 2 baris selanjutnya. Format Text <HTML> <HEAD> <TITLE> .:FORMAT TEXT:. </TITLE> </HEAD> <BODY> PAK TONO <P> Pak Tono adalah orang yang sangat baik hati dan dipercaya di daerahnya <br> Pak Tono Tinggal di daerah terpencil di Pemalang <br> Setiap hari pak tono bekerja sebagai seorang Nelayan <br> </P> </BODY> </HTML>

3. Membuat judul / Heading

Heading adalah salah satu metode yang digunakan pada HTML yang

digunakan untuk membuat judul dalam paragraf. Format Text <HTML> <HEAD> <TITLE> .:MEMBUAT HEADING:. </TITLE> </HEAD> <BODY> <h1> Heading 1 </h1> <h2> Heading 2 </h2> <h3> Heading 3 </h3> <h4> Heading 4 </h4> <h3> Heading 5 </h3> <h4> Heading 6 </h4> </BODY> </HTML>

4. Menciptakan Garis Horizontal

Sebagai pembatas antara judul dengan isi, kita dapat menggunakan garis.

Dalam HTML disediakan sebuah Tag fungsi yang berguna untuk menciptkan

garis dengan posisi horizontal, untuk membuatnya dengan Tag <HR> yang

merupakan kependekan dari Horizontal Row. Sintaknya adalah

<hr atribut="">


Atribut Value Keterangan Size N Ukuran garis Color Warna Warna Garis Align Left, right Letak posisi garis Width Length Lebar garis

Format Text <HTML> <HEAD> <TITLE> .:MEMBUAT GARIS:. </TITLE> </HEAD> <BODY> <h1 align="right"> POLTEK "HARAPAN BERSAMA"</h1> <hr align="right" width="60%" color="FF0000" size="3"> <div align="right">Kampus Tercinta, Rela Aku Ga LULUS dan tinggal disini terus</div> </BODY> </HTML>

5. Membuat animasi marquee

Marquee adalah sebuah bentuk animasi text sederhana yang dapat

diciptakan oleh HTML, dengan menggunakan marquee anda dapat menciptakan

gerakan-gerakan text maupun paragraph di dalam halaman web.

Sintaks yang digunakan adalah :

<marquee atribut="">….text…</marquee> Atribut Value Keterangan Behavior Alternate Teks bergerak ke kanan-kiri

Scroll Teks bergerak terus menerus Slide Teks bergerak sekali

Direction Left Bergerak dari kiri Right Bergerak dari kanan Top Bergerak dari atas

Down Bergerak dari bawah Bgcolor Color Untuk warna latar belakang Loop n Perulangan yang bernilai n Scrolldelay n Cepat-lambat animasi scrollamount n Jumlah animasi

Marquee <HTML> <HEAD> <TITLE> .:ANIMASI MARQUEE:. </TITLE> </HEAD> <BODY> <marquee behavior="alternate" bgcolor="#0099ff">ANIMASI MARQUEE (ALTERNATE)</marquee> <br><br> <marquee behavior="scroll" bgcolor="#0099ff">ANIMASI MARQUEE (SCROLL)</marquee> <br><br> <marquee behavior="slide" bgcolor="#0099ff">ANIMASI MARQUEE (SLIDE)</marquee> </BODY> </HTML>

3. Menggunakan Formulir Form Adalah sebuah metode yang digunakan dalam web site yang mengizinkan

berinteraksi dengan server ataupun dengan pengelola web site tersebut.

Dengan adanya proses interaksi tersebut maka pengguna akan dapat beberapa

kemudahan yang diberikan pada web site tersebut.


Untuk dapat menciptakan halaman web yang dapat berinteraksi dengan

pengunjung salah satunya kita dapat menggunakan formulir, yang kemudian formulir

tersebut akan dikirim menggunakan sebuah program aplikasi web berbasis Server Side

menuju Database Server.

Dalam web site biasanya form digunakan sebagai media yang digunakan untuk

pengunjung dalam mengirimkan permintaan ataupun mengirimkan pesan. Seperti buku

tamu, shout box, e-mail, pencarian, pendaftaran online maupun pemesanan barang

secara online.

Dalam membuat form tag nya adalah <FORM> diakhiri dengan </FORM>

Form memiliki dua atribut yaitu action dan method. Action : untuk menentukan alamat dimana data dari form akan dikirimkan

Method : metode pengiriman data, terdiri dari Get dan Post <FORM action="simpan_data.php" method="get | post"> <INPUT ....> ................... ................... <INPUT ....> </FORM>

Atribut method memiliki dua nilai post dan get. Metode get mengirimkan data pada

server dengan cara meletakkan data pada bagian akhir URL yang ditunjuk. Metode

post mengirimkan datanya secara terpisah.

Input.html Input.php <HTML> <HEAD> <TITLE>.:LATIHAN INPUT DATA:.</TITLE> </HEAD> <BODY> <FORM action="input.php" method="get"> Silakan Masukan Nama Anda : <br> <INPUT TYPE="TEXT" NAME="nama_anda"><br> <INPUT TYPE="SUBMIT" VALUE="Kirim"> </FORM> </BODY> </HTML>

<?php echo"Selamat Belajar PHP $nama_anda"; ?>


Menggunakan Method "Get"

Menggunakan Method "Post"

Properti masukan pada elemen form Dalam HTML, ada beberapa bentuk masukan Form yaitu INPUT, TEXTAREA, SELECT. Sedangkan dalam properti atau komponen INPUT dapat dibedakan menjadi

beberapa bentuk masukan seperti text, password, button/tombol, select.

1. Masukan berupa Tex (Textbox) Textbox merupakan salah satu jenis control untuk memasukan data.

Dalam HTML masukan bertipe teks dapat dituliskan seperti berikut :

<input type="text" name="variable" size="panjang_text_box" maxlength="panjang_maksimal_karakter">

Contoh Text Box <html> <head> <title>Text Box</title> </head> <body> <form name="form1" method="post" action=""> <table width="216"> <tr> <td width="72">Nama</td> <td width="144"><input type="text" name="textfield"></td> </tr> <tr> <td>Alamat</td> <td><input type="text" name="textfield2"></td> </tr> <tr> <td>E-Mail</td> <td><input type="text" name="textfield3"></td> </tr> </table> </form> </body> </html>


2. Masukan berupa Password Password adalah bentuk kata yang dirahasiakan, anda tidak boleh mengetahuinya

jika tidak mempunyai hak dalam penggunaanya.

Dalam HTML masukan berupa password ini ditulis dengan sintaks :

<input type="password" name="variable"> Contoh INPUT Password <html> <head> <title>.:LOGIN:.</title> </head> <body> <form name="form1" method="post" action=""> <table width="251" border="0" cellspacing="0" cellpadding="0"> <tr> <td width="107">Username</td> <td width="144"><input name="nama_anda" type="text" id="nama_anda"></td> </tr> <tr> <td height="33">Password</td> <td><input name="pass_anda" type="password" id="pass_anda"></td> </tr> </table> </form> </body> </html>

3. Masukan berupa Pilihan Tunggal (Radio Button)

Pada saat melakukan browsing, kita sering menjumpai pertanyaan-pertanyaan yang

meminta anda untuk memilih salah satu jawaban yang disediakan. Salah satu yang

mungkin pernah kita lihat adalah fasilitas jajak pendapat (polling). Dalam HTML

fasilitas tersebut merupakan bagian komponen dari form yang dikenal dengan nama

Radio Button. Untuk penulisan Tag nya adalah sebagai berikut :

<input type="radio" name="variabel" value="value">


Contoh Radio Button <html> <head> <title>.:Membuat Text Button:.</title> </head> <body> <form name="form1" method="post" action=""> Sistem Operasi Manakah yang anda Gunakan di rumah ?<br> <br> <input name="radiobutton" type="radio" value="radiobutton"> Windows XP <br> <input name="radiobutton" type="radio" value="radiobutton"> Windows Vista<br> <input name="radiobutton" type="radio" value="radiobutton"> Mac OS <br> <input name="radiobutton" type="radio" value="radiobutton"> Linux / Unix </form> </body> </html>

4. Masukan berupa pilihan Ganda (chek box)

Dalam komponen ini anda dapat memasukan pilihan lebih dari satu, artinya

berkebalikan dengan radio button. Untuk dapat membuat pillihan lebih dari satu

tersebut dalam HTML dikenal dengan nama checkbox. Penulisan Tag nya adalah

sebagai berikut :

<input type="checkbox" name="variabel">

5. Masukan berupa Pulldown (List Menu)

Pull Down List adalah metode masukan data yang datanya telah dimasukan

sebelumnya oleh pembuatnya. Untuk dapat membuat pulldown dalam HTML, anda

menggunakan Tag Select sebagai atribut pengganti input dan option sebagai Daftar

data yang dimasukan. Adapun Penulisan HTMLnya adalah :


<select name=""> <option value="value">ISI 1</option> <option value="value">ISI 2</option> <option value="value">ISI 3</option> </select> Contoh List Menu <html> <head> <title>::LIST MENU::</title> </head> <body> <form name="form1" method="post" action=""> Golongan Darah Anda : <select name="select"> <option value="a">A</option> <option value="b">B</option> <option value="ab">AB</option> <option value="o">O</option> </select> </form> </body> </html>

6. Masukan yang berupa ungkapan / komentar (Textarea)

Didalam halaman web dinamis tentunya pernah melihat sebuah media masukan

yang meminta anda memasukkan komentar anda, atau bahkan anda diizinkan untuk

menulis beberapa catatan di dalamnya. Contoh lain saat anda mengirim email

kepada orang lain. Dalam HTML, media yang digunakan adalah Textarea yang

penulisannya memiliki aturan:

<textarea name="variabel" rows="value" cols="value"></textarea> Contoh Textarea <html> <head> <title>::Textarea::</title> </head> <body> <form name="form1" method="post" action=""> <table width="285" height="165" border="0" cellpadding="0" cellspacing="0"> <tr> <td width="118" height="37">Nama</td> <td width="167"><input type="text" name="textfield"></td> </tr> <tr> <td>Alamat</td> <td><input type="text" name="textfield2"></td> </tr> <tr><td height="106">Pesan</td> <td><textarea name="pesan" cols="25" rows="5"></textarea></td> </tr> </table> </form> </body> </html>


7. Masukan yang berupa pengambilan file dari komputer (file Field)

Pengambilan data yang berkenaan dengan data yang ada pada komputer yang

sedang kita pakai. Biasanya komponen ini digunakan untuk aplikasi Upload File.

Dalam HTML, komponen ini dinamakan File Field yang sintaknya adalah :

<input type="file" name="variabel"> Contoh input file <html> <head> <title>:.File Field.:</title> </head> <body> <form action="" method="post" enctype="multipart/form-data" name="form1"> Data 1 <input type="file" name="file"> <br> Data 2 <input type="file" name="file2"> <br> Data 3 <input type="file" name="file3"> </form> </body> </html>

8. Membuat tombol (Button)

Tombol atau Button digunakan untuk melakukan perintah eksekusi dari semua

komponen yang telah dibuat dalam form, jadi dalam teknik pembuatan form, tombol

merupakan langkah terakhir yang harus dibuat.

Komponen yang ada pada button Tipe Button Fungsi SUBMIT Digunakan untuk mengeksekusi seluruh komponen form menuju halaman

yang telah dialamatkan pada atribut ACTION yang ada di dalam badan form RESET Untuk mengosongkan semua data yang telah diisikan ke dalam komponen

sebelumnya. BUTTON Digunakan sebagai tombol yang memiliki alamat sesuai dengn yang

diinginkan, untuk dapat membuat alamat ini akan memerlukan bantuan Java Script dalam pengalamatannya. (OnClick="parent.location='alamat.htm'";)


Contoh Button <html> <head> <title>:: Membuat Form ::</title> </head> <body> <form name="form1" method="post" action=""> <table> <tr> <td width="74">Nama</td> <td width="9">:</td> <td width="253"><input type="text" name="textfield"></td> </tr> <tr> <td>Alamat</td> <td>:</td> <td><input type="text" name="textfield2"></td> </tr> <tr> <td>Kelamin</td> <td>:</td> <td><select name="select"> <option value="oria">Laki-laki</option> <option value="wn">Wanita</option> </select> </td> </tr> <tr> <td> </td> <td> </td> <td><input type="submit" name="Submit" value="Kirim"> <input type="reset" name="Submit2" value="Bersih"> <input type="submit" name="Submit3" value="Kembali" onClick="parent.location='utama.htm"></td> </tr> </table> </form> </body> </html>

4. FRAME Frame HTML dapat digunakan untuk membuat tampilan halaman HTML yang

terbagi-bagi menjadi beberapa dokumen HTML, dimana setiap bagian merupakan satu

halaman HTML terpisah. Sehingga tampilan halaman HTML yang salah satu atau

bebera bagian berganti-ganti isinya sedangkan bagian yang lain tetap sehingga dapat

menghemat bandwith internet dan mempercepat proses download secara keseluruhan.

Penulisan tag HTML nya adalah :


<FRAMESET>.........</FRAMESET>

Atribut yang digunakan dalam frame Atribut Fungsi FRAMESET COLS Membuat frame vertikal dengan lebar kolom tertentu FRAMESET ROWS Membuat frame horizontal dengan tinggi baris tertentu FRAME SRC Memasukan dokumen HTML ke dalam Frame NOFRAME Memasukan body teks untuk browser yang tidak dapat menampilkan

frame Contoh Frame <html> <head> <title></title> </head> <frameset cols=25%,*,25%> <frame name="kiri" src="kiri.html" scrolling="yes" > <frame name="tengah" src="tengah.html" scrolling="yes"> <frame name="kanan" src="kanan.html" scrolling="yes" > </frameset> </html>

Contoh Frame <html> <head> <meta http-equiv="Content-Type" content="text/html; charset=iso-8859-1"> <title>Untitled Document</title> </head> <frameset rows="15%,*"> <frame name="header" src="header.html"> <frameset cols="35%,*"> <frame src="kiri.html" name="kiri.html" scrolling="yes"> <frame src="kanan.html" name="kanan.html" scrolling="yes"> </frameset> </frameset> </html>


IV. PHP PHP (Hypertext Preprosesseor) merupakan bahasa berbentuk skrip yang

ditempatkan dalam server dan diproses di server. Hasilnyalah yang dikirimkan ke klien,

tempat pemakai menggunakan browser. Secara khusus PHP dirancang untuk

membentuk web dinamis, artinya, ia dapat membentuk suatu tampilan berdasarkan

permintaan terkini. Misalnya anda bisa menampilkan isi database ke halaman web.

Web dinamis ini merupakan kombinasi antara PHP sendiri sebagai bahasa

pemprograman dan HTML sebagai pembangun halaman web. Ketika seorang user

membuka suatu halaman web, server akan memproses perintah PHP lalu mengirimkan

hasilnya dalam format HTML ke browser user tersebut. Dengan demikian user tidak

dapat melihat kode program yang ditulis dalam PHP sehingga keamanan dari halaman

web kita lebih terjamin.

PHP bersifat bebas dipakai. Anda tidak perlu membayar apapun untuk

menggunakan perangkat lunak ini. Anda dapat men-download-nya melalui situs

www.php.net.

Adapun kelebihan-kelebihan dari PHP yaitu :

1. PHP mudah dibuat dan kecepatan akses tinggi

2. PHP dapat berjalan dalam web server yang berbeda dan dalam sistem operasi yang

berbeda pula. PHP dapat berjalan disistem operasi UNIX/Linux, Windows 98,

Windows NT dan Macintosh.

3. PHP diterbitkan secara grati

4. PHP juga dapat berjalan pada web server Microsoft Personal Web Server (PWS),

Apache, IIS, Xitami dan sebagainya

5. PHP termasuk server-side programming

6. PHP termasuk bahasa yang embedded (bisa ditempel atau diletakkan dalam tag

HTML)

7. PHP menawarkan konektivitas yang baik dengan beberapa basis data antara lain

Oracle, Sybase, Msql, MySQL, dBase, Postgres SQL, Generic ODBC

Sebelum anda memulai pemprograman PHP yang perlu diingat adalah pastikan

web server dan skrip PHP sudah ada dan telah berjalan dengan baik.

1. Tes PHP dan MySQL Secara Default, PHP sudah mendukung modul MySQL, sehingga anda tidak

perlu lagi melakukan konfigurasi ulang. Untuk mengetahui instalasi telah berhasil

dengan baik, dan juga mengecek dukungan terhadap MySQL, selanjutnya buat

program untuk info php, seperti berikut :

<?php

phpinfo();

?>


Jika proses instalasi yang anda lakukan adalah benar, seharusnya anda akan

mendapatkan hasil tampilan pada browser seperti berikut :

Sedangkan untuk mengetahui bahwa PHP anda telah mendukung MySQL, Anda dapat

mengecek bagian seperti pada gambar berikut :

2. Script PHP

Penulisan kode PHP diawali dengan tanda lebih kecil (<) dan diakhiri dengan

tanda lebih besar (>), ada beberapa cara yang sering digunakan untuk memulai script

PHP, yaitu :

<?php

Script PHP disini

?>

<?

Script PHP disini

?>

<script language=”php”>

Script PHP disini

</script>

<%

Script PHP disini

%>


Berikut contoh sederhana penulisan script PHP :

pertama <html> <head> <title></title> </head> <body> <?php echo"Ini adalah Script PHP Pertamaku <br>"; echo"Aku sedang belajar Pemprograman Web<br><br><br>"; echo date("d F Y"); ?> </body> </html>

3. Varabel dan Tipe Data Variabel digunakan untuk menyimpan data sementara, dan nilainya bisa

berubah-ubah setap kali program dijalankan.

Aturan-aturan yang dapat digunakan untuk menuliskan variabel adalah sebagai berikut:

Pendeklarasian variabel harus ditandai dengan String ($)

Variabel dapat menggunakan huruf kecil maupun huruf besar ataupun perpaduanya

Penulisan awal variabel tidak boleh menggunakan angka

Apabila ingin menggunakan angka sebagai variabelnya maka dapat menggunakan

tanda underscor (_) untuk memulainya.

Tidak boleh menggunakan bentuk-bentuk karakter yang tergolong ke dalam kode

ASCII.

Dari beberapa bentuk penulisan variabel tersebut dapat dibedakan lagi ke dalam

beberapa bentuk yang dilihat dari tekhnik penggunaanya, diantaranya adalah :

Variabel Biasa Secara standar bentuk penulisan variabel adalah dengan menggunakan tanda string

yang kemudian diikuti oleh isi dari variabel tersebut atau nama variabelnya. Dari

variabel-variabel tersebut dapat dibaca berulang-ulang kali dalam satu halaman web.

Berikut adalah contohnya : variabel <?php $kampus="POLITEKNIK"; $angkatan="2007/2008"; echo"Saya adalah Mahasiswa"; echo" $kampus"; echo"<br>"; echo"angkatan $angkatan"; ?>


Variabel dalam sebuah kalang atau kelompok Bentuk dari variabel ini biasanya digunakan untuk mendeklarasikan data apabila

menggunakan fungsi dalam PHP, isi dari data yang ada pada variabel tersebut tidak

dapat ditampilkan apabila tdak melakukan pemanggilan fungsi yang mendeklarasikan

variabel tersebut. Contohnya adalah : variabel <?php $nama="Susilo Bambang Yudoyono"; function tampil_nama() { global $nama; echo"Nama Presiden RI <b> $nama </b>"; } echo"Tau Gak ?<br>"; tampil_nama(); ?>

Pada program di atas pertama-tama data disimpan dalam variabel bernama $nama,

selanjutnya isi dari $nama dibaca pada sebuah function yang dibaca dengan

menggunakan perintah global, isi dari variabel nama dapat dibaca dari fungsi tersebut. global $nama

selanjutnya untuk melakukan pemanggilan fungsi tersebut kita tinggal memanggil nama

fungsinya, bentuk pemanggilannya adalah :

tampil_nama();

Hasil dari program diatas adalah :


Variabel antar halaman

Bentuk dari variabel ini biasanya digunakan untuk menghantarkan data yang ada dari

setiap variabel ke dalam halaman lain, bentuk-bentuk variabel ini biasanya berasal dari

hasil data semacam form data seperti formulir pendaftaran ataupun yang berhubungan

dengan formulir lainnya. Berikut contoh penggunaannya : Varluar.html Varluar.php <html> <head> <meta http-equiv="Content-Type" content="text/html; charset=iso-8859-1"> <title>::VARIABEL LUAR::</title> </head> <body> <form name="form1" method="post" action=""> <table> <tr> <td>Nama</td> <td><input name="nama" type="text" id="nama"></td> </tr> <tr> <td>Alamat</td> <td><input name="alamat" type="text" id="alamat"></td> </tr> <tr> <td>E-Mail</td> <td><input name="email" type="text" id="email"></td> </tr> <tr> <td> </td> <td><input type="submit" name="Submit" value="Tampilkan"></td> </tr> </table> </form> </body> </html>

<?php echo"$nama"; echo"<br>"; echo"$alamat"; echo"<br>"; echo"$email"; ?>


Tipe Data

PHP mempunyai beberapa tipe data, antara lain : integer, float/double (bilangan

pecahan), string, array, objek.

Contoh :

/*Tipe data integer

$umur = 25;

$nilai=90;

$suhu=-20;

/*Tipe data double/float

$harga=25000.00;

$nilai=89.50;

$panjang=20.25;

/*Tipe data string

$nama=”wiro sableng”;

$umur=”17 tahun”;

$kota=”Yogyakarta”

/*Tipe data array

$nama[0]=”Joko”;

$nama[1]=”Sableng”;

echo”Nama=$nama[0] $nama[1];

Konstanta Konstanta adalah variabel yang nilainya tetap. PHP telah mendefinisikan beberapa

konstanta seperti E_ERROR, E_WARNING,PHP_VERSION dan sebagainya.

Standar penulisan konstanta adalah :

Define (“nama_konstanta”,”nilai_onstanta”); konstanta <html> <head> <title>::konstanta::</title> </head> <body> <?php define("kampus","POLITEKNIK TEGAL"); echo kampus; ?> </body> </html>

4. Operator dalam PHP Dalam beberapa operasi tentunya kita akan menggunakan beberapa operator

baik yang berkaitan dengan operator matematik ataupun yang berkenaan dengan

operator Logikal. Dengan adanya beberapa operator, maka PHP telah menjadi sebuah

bentuk pemprograman yang sangat kompleks, sehingga pada program ini dapat


dihasilkan sebuah system yang mampu menangani banyak permasalahan yang

dihadapi.

Operator Aritmatika Operator aritmatika adalah operator yang digunakan untuk melakukan fungsi

matematika. Berikut operator aritmatika dalam PHP : Operator Keterangan Penggunaan * Perkalian $a*$b / Pembagian $a/$b % Modulus $a%$b - Pengurangan $a-$b + Penjumlahan $a+$b

operator_mat <?php $a='20'; $b='2'; $kali=$a*$b; $tambah=$a+$b; $kurang=$a-$b; $bagi=$a/$b; $mod=$a%$b; echo"Hasil Perkalian $a*$b = $kali<br>"; echo"Hasil Penjumlahan $a+$b = $tambah<br>"; echo"Hasil Pengurangan $a-$b = $kurang<br>"; echo"Hasil Pembagian $a/$b = $bagi<br>"; echo"Hasil Modulus $a%$b = $mod<br>"; ?>

Operator Logika Operator ini akan digunakan untuk menangani permasalahan yang berkaitan dengan

operasi logical, pada operasi ini hasil yang akan diperoleh adalah true dan false, yaitu

jika kondisi ditemukan bernilai benar dan jika tidak ditemukan bernilai salah. Bentuk

operator logikal yang dapat didukung oleh PHP adalah : Operator Arti Nilai Kebenaran $a and $b And Benar apabila kedua nilai bernilai benar $a or $b Or Benar apabila salah satu atau keduanya bernilai benar $a && $b And Benar apabila kedua nilai bernilai benar $a || $b Or Benar apabila salah satu atau keduanya bernilai benar $a xor $b Xor Benar apabila salah satu a atau b bernilai benar, tetapi

bila keduanya benar maka akan bernilai salah Not $a not Benar apabila a tidak benar !$a not Benar apabila a tidak benar

Dari operator tersebut memiliki pengertian yang sama dengan bentuk operator lain

serta pada operator logika matematika. Apabila masih belum jelas, Anda dapat


membacanya langsung pada manual php yang ada pada alamat

http://www.php.net/documentation.

Operator Pembanding

Pada bentuk operator ini digunakan untuk melakukan perbandingan antara dua nilai

atau lebih, sehingga akan menghasilkan sebuah hasil yang telah dideklarasikan setelah

operator pembanding tersebut. Bentuk-bentuk operator pembanding yang didukung

PHP adalah : Operator Arti Hasil $a == $b Sama dengan Benar bila a sama dengan b $a === $b Identik/persis Benar bila a sama dengan b $a != $b Tidak sama dengan Benar bila a tidak sama dengan b $a<>$b Tidak sama dengan Benar bila a tidak sama dengan b $a!===$b Tidak persis Benar apabila a tidak persis dengan b $a<$b Kurang dari Benar apabila a kurang dari b $a>$b Lebih dari Benar apabila a lebih dari b $a<=$b Kurang dari atau sama dengan Benar apabila a kurang dari atau sama dengan b $a>=$b Lebih dari atau sama dengan Benar apabila a lebih dari atau sama dengan b

Apabila anda kurang begitu paham dengan penjelasan mengenai operator di atas,

maka Anda dapat membaca tutorial lengkapnya pada mual PHP yang dapat diperoleh

dari alamat http://www.php.net/documentation.

5. Mengolah Masukan Form Web Salah satu ciri interaksi yang dapat digunakan adalah melalui form web, pengunjung

situs dapat mengirimkan data melalui masukan form web tersebut kemudian

memperoleh respon halaman tertentu sebagai situs dinamis. Pada pembuatan form

yang perlu diperhatikan adalah tag <FORM> dengan atribut action dan method.

Kemudian untuk elemen HTML yang berhubungan dengan Form (bentuk control form),

satu hal yang perlu ingat adalah name (nama) control form tersebut karena nama

dijadikan sebagai nama variable pada masing-masing elemen. (Lihat kembali

pembahasan masalah form/formulir).

Berikut contoh aplikasi penjumlahan : Jumlah.html Jumlah.php <html> <head> <title>:: PENJUMLAHAN ::</title> </head> <body> <form name="form1" method="post" action="jumlah.php"> Masukan Nilai A :<br> <input name="nilai_a" type="text"> <br> Masukan Nilai B :<br> <input name="nilai_b" type="text"> <br> <input type="submit" name="Submit" value="Hitung"> </form> </body> </html>

<?php echo"Nilai A=$nilai_a<br>"; echo"Nilai B=$nilai_b<br>"; $nilai=$nilai_a + $nilai_b; echo"Hasil Nilai A + Nilai B =$nilai<br>"; echo"Terima Kasih Anda telah mengisi form kami"; ?>


http://www.php.net/documentation

6. Struktur Kontrol/Kendali dan Kondisi Struktur kendali atau statement merupakan elemen yang sangat penting dalam tiap

bahasa pemprograman, karena dengan kendali alur kita dapat mengontrol jalannya

eksekusi program. Struktur kendali dalam PHP dilakukan dengan pernyataan : If,

switch, for dan while.

Pernyataan If Pernyataan if dikenal dengan pernyataan percabangan, digunakan untuk menentukan

salah satu dari pilihan alur eksekusi yang tersedia menurut kondisi tertentu. Ada

beberapa pilihan sintaks if yang dapat digunakan :

If……dengan satu statement Bentuk umum : If (kondisi) { Statement }

Pernyataan if <html> <head> <title>::Percabangan IF::</title> </head> <body bgcolor="#CCCC00"> <?php $umur=5; $usiaku=25; if($usiaku>$umur) { echo"<b>Saya Tidak Termasuk BALITA Lagi Alias KAPLAK</b>"; } ?> </body> </html>



Pernyataan If…Else…. Bentuk umum :

If (kondisi) { Statement pertama (jika kondisi bernilai benar); } else { Statement kedua (jika kondisi bernilai salah); }

Pernyataan if_else <html> <head> <title>:: IF_ELSE</title> </head> <body> <?php $umur=5; $usiaku=3; if($usiaku>$umur) { echo"Saya berusia $usiaku tahun<br>"; echo"Saya sekarang sudah besar<br>"; echo"Saya tidak lagi minum ASI<br>"; } else { echo"Saya berusia $usiaku tahun<br>"; echo"Saya termasuk BALITA<br>"; echo"Biar CEPET Besar saya rajin minum susu ibu<br>"; } ?> </body>

Ef…Elseif…<html> Bentuk umum : If(kondisi_1) { Statement pertama(jika kondisi 1 bernilai benar); } elseif(kondisi_2) { Statement kedua (jika kondisi 1 bernilai salah dan kondisi 2 benar); } ………………… else { Statement ketiga (jika kondisi 1 dan kondisi 2 bernilai salah); }

Pernyataan if <html> <head> <title>::IF ELSE IF ::</title> </head> <body> <?php $nilai=85; $nama="Santoso"; if($nilai>=80) { echo $nama."Mendapat nilai A <br>"; } elseif($nilai>=70) { echo $nama."Mendapat nilai B <br>"; } elseif($nilai>=60) { echo $nama."Mendapat nilai C <br>"; } elseif($nilai>=50) { echo $nama."Mendapat nilai D <br>"; } else { echo $nama."Mendapat nilai E <br>"; } ?> </body> </html>

☺ ☺ ☺


Pernyataan if_elseif <html> <head> <title>:IF_HARI::</title> </head> <body> Hari ini : <?php $nama_hari=date("l"); if($nama_hari=="Sunday") echo"Minggu"; elseif($nama_hari=="Monday") echo"Senin"; elseif($nama_hari=="Tuesday") echo"Selasa"; elseif($nama_hari=="Wednesday") echo"Rabu"; elseif($nama_hari=="Thursday") echo"Kamis"; elseif($nama_hari=="Friday") echo"Jumat"; else echo"Sabtu"; ?> </body> </html>

$nama_hari=date(“l”) dipakai untuk memperoleh nama hari dalam inggris, nilainya adalah nama-nama dalam inggris. Argument

pada fungsi date di atas adalah huruf l (El kecil) bukan angka 1.

Pernyataan Switch Pernyaan ini digunakan apabila ada satu ekspresi yang memiliki banyak kemungkinan

nilai dimana masing-masing nilai ada perintah yang harus dikerjakan.

Bentuk umum : Switch (kondisi) } Case syarat1: statement1; break; Case syarat2: statement2; break; …………… default; statement default; }

Konsep switch mirip dengan pernyataan if, sehingga switch dapat digunakan sebagai

alternatif pengganti pernyataan if. Break digunakan untuk keluar dari suatu blok.


Switch <html> <head> <title>::switch::</title> </head> <body> <?php $nilai=70; switch($nilai) { case'20': echo"Nilai Anda $nilai"; break; case'30': echo"Nilai Anda $nilai"; break; case'50': echo"Nilai Anda $nilai"; break; case'70': echo"Nilai Anda $nilai"; break; } ?> </body> </html>

Switch <html> <head> <title>::SWITCH_HARI::</title> </head> <body> Hari ini : <?php $nama_hari=date("l"); switch($nama_hari) { case"Sunday": echo"Minggu"; break; case"Monday": echo"Senin"; break; case"Tuesday"; echo"Selasa"; break; case"Wednesday": echo"Rabu"; break; case"Thursday": echo"Kamis"; break;


case"Friday": echo"Jumat"; break; default: echo"Sabtu"; } ?> </body> </html>

Pernyataan for Perintah ini digunakan untuk mengulangi perintah dengan jumlah pengulangan yang

sudah diketahui. Pada perintah ini anda tidak perlu menuliskan sebuah kondisi untuk

diuji. Anda hanya perlu menuliskan nilai awal dan akhir variable penghitung. Nilai

variable penghitung ini akan secara otomatis bertambah atau berkurang setiap kali

sebuah pengulangan dilaksanakan.

Bentuk umum : for (nilai_awal;nilai_akhir;peningkatan/penurunan) { Statement }

FOR <html> <head> <title>::FOR_Tanggal::</title> </head> <body> Tanggal Lahir : <select name="tanggal"> <option value="0" selected>Tanggal <?php for($i=1;$i<32;$i++) echo"<option value=$i>$i"; ?> </option> </select> </body> </html>


FOR <html> <head> <title>.:Bilangan antara 1-25:.</title> </head> <body> <?php for($bilangan=1;$bilangan<=25;$bilangan++) echo"$bilangan<br>"; ?> </body> </html>

Pernyataan While Perintah ini digunakan untuk mengulangi sebuah perintah sampai jumlah tertentu.

Untuk menghentikan pengulangan digunakan suatu kondisi tertentu. Nilai kondisi ini,

seperti halnya pada perintah IF…ELSE, mempunyai hasil akhir berupa salah (false)

atau benar (true). Pengulangan akan terus berjalan selama kondisi masih bernilai

benar.

Bentuk umum penulisannya adalah : While (kondisi) { Statement; }

WHILE <html> <head> <title>::While::</title> </head> <body> Menggunakan Pernyataan WHILE<br> <?php $i=1; while($i<=5) { echo"$i<br>"; $i++; } ?> </body> </html>


Pernyataan Do…While Perintah ini mirip seperti while. Proses pengulangan akan berjalan jika kondisi yang

diperiksa di while masih bernilai benar dan perulangan akan dihentikan jika kondisinya

telah bernilai salah.

Bentuk umum penulisannya adalah : Do { Statement; } While (kondisi)

Perbedaan antara perintah while dengan do..while adalah letak dari kondisi yang

diperiksa terletak di awal perulangan sehingga sebelum masuk ke dalam lingkup

perulangan while, kondisi harus bernilai benar. Sedangkan pada perintah Do…While,

kondisi diperiksa diakhir perulangan. Ini berarti bahwa paling sedikit sebuah perulangan

akan dilakukan oleh perintah Do…While, karena untuk masuk ke lingkup perulangan

tidak ada kondisi yang harus dipenuhi. Do…While <html> <head> <title>::DOWHILE::</title> </head> <body> Mengggunakan Pernyataan Do...While<br> <?php $i=1; do { echo"$i<br>"; $i++; } while ($i<=5) ?> </body> </html>


7. Array Array digunakan untuk mengidentifikasikan variable yang memiliki sejumlah nilai

berbeda namun dengan satu nama variable, misalkan saja kita mempunyai variable

$hari yang kita ketahui bahwa nama hari tidak hanya satu, untuk mengidentifikasi

variable $hari yang memiliki banyak nilai kita bias menggunakan misalnya

$hari[1]=”Senin” lalu $hari[2]=”Rabu” dst. Array <html> <head> <meta http-equiv="Content-Type" content="text/html; charset=iso-8859-1"> <title>::array::</title> </head> <body> <?php $hari=array("Minggu","Senin","Selasa","Rabu","Kamis","Jum'at","Sabtu"); $kota=array("Jakarta","Tegal","Brebes","Semarang","Yogyakarta"); echo"Saya Lahir pada Hari : $hari[0] <br> Tanggal 15 November 1995"; echo"<br>di Kota : $kota[2]"; ?> </body> </html>

Array <html> <head> <title>::Hari_Array::</title> </head> <body> <?php $hari["Sunday"] = "Minggu"; $hari["Monday"] = "Senin"; $hari["Tuesday"]= "Selasa"; $hari["Wednesday"]= "Rabu"; $hari["Thursday"] = "Kamis"; $hari["Friday"] = "Jum'at"; $hari["Saturday"] = "Sabtu"; $hari_inggris = date("l"); echo"Hari ini hari $hari[$hari_inggris]"; ?> </body> </html>

Pertama skrip menciptakan 7 buah elemen array, yang masing-masing memiliki indeks

berupa nama hari dalam bahasa inggris dan isi setiap elemen berupa nama-nama hari


dalam bahasa Indonesia, Anda tinggal menyebutkan indeks yang berupa string yang

dihasilkan oleh fungsi Date(“l”), Anda bisa membandingkan dengan skrip berikut yang

akan tampak lebih sederhana. Array <html> <head> <title>::Hari_Array::</title> </head> <body> <?php $hari=array("Sunday" => "Minggu", "Monday" => "Senin", "Tuesday"=> "Selasa", "Wednesday"=> "Rabu", "Thursday" => "Kamis", "Friday" => "Jumat", "Saturday" => "Sabtu"); $hari_inggris=date("l"); echo"Hari ini Hari $hari[$hari_inggris]"; ?> </body> </html>


i. pengenalan word wide web (www) internet

Documents