THE FORESTS DIALOGUEMARCH 2007

Jouko VirtaPresident, APRIL Global Fiber Supply

HutanHutan TanamanTanaman Yang Yang DikelolaDikelola IntensifIntensifPerspektifPerspektif IndustriIndustri

2

Jangan Biarkan HutanMenjadi Tinggal Kenangan

Jaga dan Lestarikan HutanUntuk Masa Kini dan Masa Depan

Mengelola sumber daya untuk memenuhikebutuhan sosial, ekonomi masyarakat dengan

tidak merusak generasi yang akan datang

Membangun kemampuan

3

Penggunaan Lahan di Riau

luas (‘000 Ha)Hutan 4.561

• Taman nasional dan cagar alam 971• Hutan Produksi 3.590

- Konsesi HTI 1.182- Konsesi HPH 810- Konsesi tidak aktif 1.598

Pertanian, pemukiman, perkebunan sawit,dll4.895

Total 9.456

4

• Untuk menghentikan degradasisumberdaya hutan karenapembalakan liar, perambahanpeladangan berpindah diperlukanintervensi pengelolaanbertanggung jawab dan investasidengan pendekatan berimbang

• Perkebunan Mosaik menciptakan:1. Diversifikasi lanskap untukmelindungi jasa-jasa ekosistembagi masyarakat2. Solusi menang-menang bagimasyarakat, lingkungan danpembangunan ekonomi

Interfensi Aktif dengan Pendekatan Berimbang-Pemecahan Masalah

Interfensi Aktif dengan Pendekatan Berimbang-Pemecahan Masalah

5

Pertumbuhan Pohon – Suatu Kesempatan bagiIndonesia

Lahan Relatif Masih Banyak

FotosintesisFotosintesis

EnergiEnergiMatahariMatahari

COCO22

CurahCurah hujanhujancukupcukup

TemperaturTemperaturyang yang mendukungmendukung

TanahTanah SuburSuburSeratSerat untukuntuk

IndustriIndustri//BiomassaBiomassa

Produksi BERSIH ‘Mesin’

PembangunanPembangunanSosialSosial--

EkonomiEkonomi

27 Ton/Ha/a

6

Keuntungan Kompetitif Indonesia

APRIL beroperasi dengan pengalaman satu dekade berada pada rata-rata 30 m3 sub/ha/ level, Kompetitor dari Brazil beroperasi dengan pengalaman beberapa dekade berada pada rata-rata 50 m3 sub/ha/a level. APRIL melihat potensi yang besar untuk meningkatkan MAI danbiaya persaingan kedepannya.

(In m3 sub/ha/year)

MAI – Rata-rata kenaikan pertahun adalah rata-rata pertumbuhan /ha terhadap satu periode rotasi penuhkami mengukur MAI sebagai m3 sub/volume kayu yang dapat dibeli

Biaya Tipikal Nilai Kayu palep

7

Konsep Perkebunan MosaikKonsep Perkebunan Mosaik

• Planet – Melestarikan keanekaragaman danmencegah kerusakan hutan

• People (masyarakat) – Memberikankesempatan untuk pembangunan sosial & pengentasan kemiskinan

• Profit (Keuntungan) – Memastikan suplaiyang tetap dari serat yang bisa diperbaharui, berkualitas tinggi dan murah

Suatu strategi untuk mengelola sumberdaya hutan menjadi perkebunan lestari yang menyeimbangkan kebutuhan komersial, lingkungan,pembangunan sosial

Menyeimbangka ke tiga singkatan tersebut merupakan kunci keberlajutan dan kesuksesan kita untuk jangka panjang

8

PerkebunanPerkebunan MosaikMosaik HTI HTI ––SolusiSolusi kepadakepada kerusakankerusakan hutanhutan produksiproduksi

HutanHutan AlamAlam HutanHutan alamalam yang yang rusakrusak--

Non HCVNon HCV

BelukarBelukar

Non HCVNon HCV

PerkebunanPerkebunan membentukmembentuk lanskaplanskap mosaikmosaik yang yang sehatsehat dandan kuatkuat untukuntuk melestarikanmelestarikankeanekaragamankeanekaragaman hayatihayati, , menyediakanmenyediakan jasajasa--jasajasa lingkunganlingkungan dandan menciptakanmenciptakan

kesejahteraankesejahteraan bagibagi masyarakatmasyarakat

DihutankanDihutankan KembaliKembaliDihutankanDihutankan kembalikembaliDilindungiDilindungi oleholeh MosaikMosaik

9

Perkebunan MosaikMenciptakan Lanskap yang Beragam

Perkebunan MosaikMenciptakan Lanskap yang Beragam

10

S.Singingi

Bt. Tapi

S.Lembu Jernih

S. Kalisin

S.Kalisin S.Mentorong

Petai

Koto Baru

Kebun Lado

Muaralembu

101°10'0"E

101°10'0"E

101°13'30"E

101°13'30"E

101°17'0"E

101°17'0"E

101°20'30"E

101°20'30"E

0°31

'0"S

0°31

'0"S

0°27

'30"

S

0°27

'30"

S

0°24

'0"S

0°24

'0"S

0°20

'30"

S

0°20

'30"

S

0°17

'0"S

0°17

'0"S

0°13

'30"

S

0°13

'30"

S

1:100,000Riaufiber - Logas South Estate

Plantation estate

Encroachment (Inoperable)

L E G E N D

Conservation

Roads

Hydrology

!. Sector Office

Rivers

8,429 ha

5,685 ha

20,159 ha

T o t a l 34,273 ha

! Village

Plantation estate

Encroachment (Inoperable)

L E G E N D

Conservation

8,429 ha

5,685 ha

20,159 ha

T o t a l 34,273 ha

Apa yang akan tersisa darihutan produksi Logas tanpaada intervensi perkebunanHTI?

Perkebunan HTI Mempertahankan HutanProduksi di Logas

11

Perkebunan Mosaik Melindungi KawasanKonservasi

12

Perkebunan Mosaik MenyelesaikanKlaim Tanah

HCVF HCVF didi SiakSiak Raya/Raya/NusaNusa WanaWana RayaRaya

HCVF HCVF didi SiakSiak Raya/Raya/NusaNusa WanaWana RayaRaya

KawasanKawasan konservasikonservasi

PerambahanPerambahan HutanHutan padapada KonsesiKonsesiPerkebunanPerkebunan PermanenPermanen

KantorKantor TesoTeso TimurTimur

13

Visi KamiVisi Kami

Kehutanan HTI yang dikelola secarabertanggungjawab di Indonesia

memberikan satu dari sedikit pilihanuntuk mengurangi mungkin

mengembalikan arah yang takterelakkan akan keberlanjutan

rusaknya hutan alam dan hancurnyakawasan konservasi

14

• Pemetaan sosial dan audit pihak ketiga dalam prosesresolusi klaim untuk menyelesaikan konflik-konflik.

• Penilaian HCVF untuk menggambarkan dan melindungikawasan yang bernilai konservasi tinggi.

• Perkebunan Mosaik untuk melindungi jasa-jasa ekosistem(dan hidrologi dataran rendah) dan menghentikankehilangan keanekaragaman hayati.

• Menciptakan lapangan pekerjaan dan kesejahteraan bagimasyarakat lokal, menciptakan 35 pekerjaan tetap/100 ha kawasan yang dihutankan kembali dan penambahanincome yang sangat berarti, seperti sekarang 1 juta dolarUS/hari di Kerinci untuk masyarakat lokal.

• Standar pengeloloaan hutan lestari (LEI).

Kawasan Hutan dibawah Pengelolaan Perkebunan MosaikTidak Menghilangkan Hutan tetapi Meningkatkan Hutan

15

Pengelolaan IMPF yang BertanggungJawab

Terimakasih