hukum mutlak ilahi.1

32
MENGGAPAI SUKSES SEJATI DENGAN 12 HUKUM MUTLAK ILAHI Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya. Kemudian Kami kembalikan dia ke tempat yang serendah-rendahnya, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal sholeh, maka bagi mereka pahala yang tiada henti-hentinya. (Q.S. Attin : 4 - 6) Di bumi ini terdapat tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi orang-orang yang yakin, dan (juga) pada dirimu sendiri, apakah kamu tidak memperhatikan ? ( Q.S. Al-Dzariyat : 20 –21 ) Kami memperlihatkan kepada mereka tanda-tanda (kekuasaan) Kami di segenap ufuk dan pada diri mereka sendiri, sehingga jelaslah bagi mereka bahwa Al-qur’an itu adalah benar. ( Q.S. Fushshilat [41] : 53 ) Maka apakah kamu mengira bahwa Kami menciptakan kamu secara main-main (saja) ? ( Q.S. Al-Mu’minun [23] : 115 ) MANUSIA MAKHLUK SEMPURNA Kebijaksanaan Ilahi, yang ditempatkan secara melimpah di dalam diri manusia, membawa manusia kepada jalan

Upload: mc-noer-mauliduddien

Post on 13-Jan-2015

609 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

 

TRANSCRIPT

Page 1: Hukum mutlak ilahi.1

MENGGAPAI SUKSES SEJATIDENGAN 12 HUKUM MUTLAK ILAHI

Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya. Kemudian

Kami kembalikan dia ke tempat yang serendah-rendahnya, kecuali orang-orang yang beriman

dan mengerjakan amal sholeh, maka bagi mereka pahala yang tiada henti-hentinya.

(Q.S. Attin : 4 - 6)Di bumi ini terdapat tanda-tanda (kekuasaan

Allah) bagi orang-orang yang yakin, dan (juga) pada dirimu sendiri, apakah kamu tidak

memperhatikan ?( Q.S. Al-Dzariyat : 20 –21 )

Kami memperlihatkan kepada mereka tanda-tanda (kekuasaan) Kami di segenap ufuk dan

pada diri mereka sendiri, sehingga jelaslah bagi mereka bahwa

Al-qur’an itu adalah benar.( Q.S. Fushshilat [41] : 53 )

Maka apakah kamu mengira bahwa Kami menciptakan kamu secara main-main (saja) ?( Q.S. Al-Mu’minun [23] : 115 )                    

MANUSIA MAKHLUK SEMPURNA     Kebijaksanaan Ilahi, yang ditempatkan secara melimpah di dalam diri manusia, membawa manusia kepada jalan yang telah ditakdirkan untuknya. Dalam hal ini, manusia lebih sempurna daripada seluruh makhluk yang lain, karena kepada manusia dikaruniakan keindahan, kebijaksanaan, dan rahasia Allah. Manusia tak

Page 2: Hukum mutlak ilahi.1

ubahnya segala sesuatu yang berbeda. Betapapun kecilnya manusia, manusia adalah mikrokosmos dari makrokosmos. Keseluruhan alam semesta berada di dalam diri manusia.     Seperti seluruh alam semesta tercipta dari unsur-unsur dasar; tanah, air, udara, dan api, demikian pula halnya tubuh manusia. Allah berfirman :Dialah yang menjadikan kamu dari tanah ( Q.S. Al-Mu’min [40] : 67 )… Kami telah menciptakan mereka dari tanah basah.  ( Q.S. Al-Shaffat [37] : 11 )yakni campuran tanah dan air.Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia (Adam) dari tanah liat kering (yang berasal) dari lumpur hitam yang diberi bentuk.  ( Q.S. Al-Hijr [15] : 26 )yakni campuran tanah, air, dan udara.Kemudian Dia berfirman :Dia menciptakan manusia dari tanah kering seperti tembikar.  ( Q.S. Al-Rahman [55] : 14 )yang menunjukkan adanya unsur api di dalam diri manusia.     Dihubungkan dengan empat penjuru arah mata angin, di dalam diri manusia juga memiliki empat kekuatan, yaitu daya tarik, daya tolak, daya ingat, daya pikir. Dan jika Anda perhatikan apa yang ada di sekeliling Anda dan mencari apa yang berhubungan dengannya di dalam diri Anda, niscaya akan Anda temukan kesamaan dan Kebenaran Ilahi. Allah memberikan kepada manusia daya melihat dan merasa. Dia juga menjadikan manusia sebagai makhluk-Nya yang

Page 3: Hukum mutlak ilahi.1

paling bijak, dengan mengajarkan kepadanya segala yang dapat diketahui pada makhluk-Nya. Dia menjadikannya kuat dan perkasa terhadap segala sesuatu. Dia memberikan kepada manusia akal. Dan Allah menjaga rahasia manusia di dalam rahasia-Nya, dan menyembunyikan asal-usul dan hakekatnya di dalam Nama-Nya yang indah : Mahapenyantun dan Mahakuasa.     Allah menunjukkan kepada manusia kedudukannya di dalam alam semesta, dan menjadikan bumi ini sebagai tempat hidupnya. Dia juga membebaskanya, tidak mengekangnya dengan tempat dan waktu, dan Dia menutupinya dengan tabir perlindungan kehidupan abadi. Oleh karena itu, Dia menempatkan manusia bahkan lebih tinggi daripada para malaikat-Nya. Dia memerintahkan para malaikat itu bersujud di hadapannya dengan setia.     Allah menjadikan manusia sebagai khalifah-Nya di alam semesta dan menjamin keberhasilan dan keunggulannya atas segala sesuatu. Dan Dia menganugerahinya akal yang menjadi menteri utamanya dalam pemerintahan kerajaannya. Kemudian Allah mengambil manfaat dari seluruh makhluk-Nya dan membagikannya di antara umat manusia sesuai dengan kehendak-Nya. Dia meletakkan tanda-tanda di balik setiap rahmat yang ditakdirkan-Nya bagi semua manusia. Qalbu manusia mengenal tanda-tanda itu, namun akal tidak.     Allah mengajarkan manusia agar bekerja, padahal sebelumnya dia tidak dapat bekerja.

Page 4: Hukum mutlak ilahi.1

Allah mengerjakan bagi manusia apa yang dipikirnya dapat dikerjakannya. Allah memberikan semua yang dimiliki-Nya kepada manusia hanya sebagai jembatan, dan beruntunglah orang yang melewati jembatan itu dengan selamat.     Allah Maha Mengetahui cara menjaga kesucian manusia, atau menodainya dengan apa yang diberikan-Nya kepadanya, sesuai dengan kehendak-Nya. Semua diperhitungkan. Dunia ini adalah tanah ujian bagi setiap manusia.     Orang yang memiliki pengetahuan dan mata hatinya terbuka, tahu bahwa yang dapat dilakukannya hanyalah mematuhi-Nya dan bersyukur kepada-Nya atas apa yang telah diterimanya – sedikit maupun banyak – serta mencari perbendaharaan kebenaran yang Allah sembunyikan di dalam dirinya.         Manusia harus merenungkan kehidupan dan kematiannya, menyadari dan mencari bekal, karena manusia akan mati dengan cara persis seperti dia hidup dan akan dihidupkan kembali dengan cara persis seperti dia mati. Ada perbendaharaan utuh rahasia pada inti hekekat manusia. Dan Rahasia Ilahi yang tersimpan dalam diri manusia hanya akan menjadi kenyataan jika manusia mengetahui, menemukan, dan menjadi rahasia itu sendiri. Ingatlah selalu bahwa Allah menciptakan manusia hanya untuk bersujud kepada-Nya di setiap saat dari masa hidupnya.

HUKUM MUTLAK ILAHI

Page 5: Hukum mutlak ilahi.1

     Kesempurnaan dan Kebijaksanaan Ilahi yang diberikan kepada manusia sebagai khalifah-Nya adalah untuk beribadah dalam ketaatan dan kepatuhan kepada-Nya sebagaimana alam semesta taat dan patuh terhadap hukum dan aturan-Nya. Manusia diberi-Nya akal dan kebebasan untuk memilih dan bertindak, namun kebebasan memilih dan bertindak yang hanya didasarkan pada akal manusaia yang terbatas akan menjerumuskan manusia pada pilihan tindakan yang salah. Untuk itulah Allah menetapkan hukum yang harus dipatuhi oleh alam semesta (makrokosmos) dan manusia (mikrokosmos). Hukum Allah ini bersifat mutlak yang tak seorang pun mampu melawannya, baik disadari atau tidak, dipahami atau tidak, dirasa adil atau tidak hukum ini tetap bekerja siang malam mengatur keseimbangan kehidupan alam semesta (makrokosmos) dan manusia (mikrokosmos). Dan berbahagialah manusia yang memahami hukum mutlak Ilahi sehingga dapat menyesuaikan diri dalam kehidupan untuk mencapai kebahagiaan dan kesuksesan yang hakiki.     Dengan memahami dan menerapkan prinsip-prinsip hukum mutlak Ilahi, maka Anda pasti sukses dan dapat mengatur kesuksesan seperti yang Anda inginkan setiap saat, karena kita hidup dalam sistem yang teratur yang bekerja sesuai dengan hukum yang jelas, spesifik, dan dapat diramalkan.    Jika Anda pernah sukses dalam suatu bidang kehidupan Anda, dari masa kanak-kanak sampai

Page 6: Hukum mutlak ilahi.1

sekarang, itu karena Anda telah hidup dan bertindak sesuai dengan hukum mutlak Ilahi. Jika Anda tidak berhasil berarti Anda tidak hidup dan bertindak sesuai dengan hukum tersebut.     Jika Anda ingin sukses disegala aspek kehidupan; memiliki tubuh yang sehat, memiliki intelektual dan akal yang sehat, menghasilkan banyak uang, memiliki hubungan yang lebih baik, mental dan spiritual Anda lebih bermakna, atau mencapai apa pun yang menjadi tujuan hidup Anda, Anda harus memahami bagaimana hukum ini bekerja dalam kehidupan Anda dan menerapkannya dalam segala aspek kehidupan, maka Anda pasti sukses di mana pun dan pada saat apa pun.     Hukum Mutlak berlaku mutlak, yaitu :

1.  Hukum Getaran (Vibrasi).      Hukum ini menyatakan bahwa segala sesuatu

di alam semesta ini merupakan energi yang

- bergetar / bervibrasi. Benda benda yang kita lihat berbentuk padat (materi) sebenarnya pada

tingkat quantum adalah suatu impuls energi yang

bergetar / bervibrasi secara konstan. Dan segala

sesuatu di alam semesta ini memiliki getaran

frekuaensi yang bervariasi, dari getaran terendah

yang disebut benda sampai getaran tertinggi yang disebut cahaya.

      Pikiran dan perasaan adalah salah satu bentuk

energi yang paling kuat yang bergetar dengan

frekuensi yang sangat tinggi. Pikiran dan

Page 7: Hukum mutlak ilahi.1

perasaan tidak hanya dapat menembus benda

padat tetapi juga ruang dan waktu. Setiap getaran

pikiran dan perasaan yang menyatu menjadi sebuah getaran keyakinan menciptakan getaran

yang sangat kuat dan impuls energi yang sangat

kuat tersebut ke luar menuju makrokosmos serta

terekam di sana untuk selamanya.      - Untuk itu, hati hatilah dengan getaran pikiran,

perasaan, dan keyakinan yang Anda pancarkan ke

dalam makrokosmos, karena getaran  itu akan

kembali ke dalam diri Anda sendiri (sebagai mikrokosmos) dalam bentuk yang sama. Getaran

positif akan kembali positif, getaran negatif akan

kembali negatif.     Sadarilah bahwa Anda adalah pikiran, perasaan,

dan keyakinan Anda. Kemana pikiran, perasaan, dan keyakinan Anda pergi kesitu pulalah Anda. Dan ketertarikan Anda pada sesuatu, akan

menarik sesuatu itu ke alam nyata.      Waspadalah !!!

2.  Hukum Tarik  Menarik.          Hukum ini menyatakan bahwa banda atau

sesuatu yang memiliki getaran frekuensi sama, saling tarik menarik. Dan benda atau sesuatuyang

miliki getaran frekuensi berbeda, saling tolak

menolak.

Page 8: Hukum mutlak ilahi.1

Pada intinya Hukum Tarik Menarik menyatakan : Apa yang Anda pikirkan, Anda rasakan, Anda

yakini itulah yang Anda hasilkan. Ketika Anda

- memikirkan pikiran pikiran positif, Anda menarik

- orang orang dan keadaan positif kepada diri Anda. Sebaliknya, ketika Anda memikirkan

- -pikiran pikiran negatif, Anda menarik orang orang

dan keadaan negatif kepada diri Anda. Sesuatu

selalu menarik sesuatu yang lain, yang sama

dengan dirinya. Air akan menarik air, minyak akan

menarik minyak. Tetapi minyak akan menolak air, karena berbeda.

      - Pikiran Anda dapat menarik impian impian atau

- ketakutan ketakutan Anda. Jika Anda memikirkan

impian Anda, Anda akan menarik impian itu ke

alam nyata. Jika Anda memikirkan ketakutan

Anda, Anda akan menarik benda atau sesuatu

yang Anda takutkan ke alam nyata.  Jika Anda

memusatkan pikiran Anda pada sesuatu

yang tidak  Anda inginkan, Anda akan bergerak ke

arah itu. Jika Anda memikirkan pada yang benar-benar Anda inginkan, Anda akan bergerak ke arah

itu. Dan dengan hukum ini pula, Anda dapat

menolak hal negatif dengan berpikir positif.           Sekarang, pilihan sepenuhnya milik Anda !!!

3.  Hukum Harmoni

Page 9: Hukum mutlak ilahi.1

          Hukum ini menyatakan bahwa alam semesta

dan segala kehidupan di atasnya diciptakan Allah

dalam keadaan tertib, selaras, serasi, seimbang, dan rukun. Ibarat orkestra, alam semesta

merupakan okes simfoni besar yang harmoni. Bumi selalu mengikuti garis edarnya mengelilingi

- matahari, demikian juga planet plenet lainnya. Garis edar ini tidak ditentukan oleh planet mana

yang lebih kuat dan mana yang lebih lemah. - Masing masing memiliki energinya sendiri dan

-saling tarik menarik, sehingga planet planet

tersebut tetap bertahan menggantung di alam

-semesta yang membentuk garis edar, masing masing planet menentukan planet lainnya sekecil

apa pun energinya. Dan setiap materi yang ada di alam semesta ini memiliki energi sendiri dan

bergerak menurut hukum mutlak I lahi. Tidak ada

yang satu lebih penting dari yang lain. Quark tidak

memiliki eksistensinya tanpa membentuk ion, dan

ion tidak memiliki eksistensi tanpa membentuk

atom, demikian seterusnya sampai keseluruhan

wujud jagat raya. Begitu pula sebaliknya, benda

tidak akan ada tanpa atom, atomtidak akan ada

tanpa ion, ion tidak akan ada tanpa quark, dan

begitu seterusnya sampai pada Allah, Sang

Pencipta, pemula dari segala sesuatu yang

mengada di alam semesta.

Page 10: Hukum mutlak ilahi.1

       Semua berjalan dengan tertib, selaras, serasi, seimbang, dan rukun menjalankan tugas dan fungsinya masing-masing membentuk satu kesatuan yang padu dan harmonis, sehingga dengan menjalankan harmoni kehidupan, kita akan benar-benar merasakan anugerah Ilahi yang tak ternilai.      Hukum harmoni dalam penerapannya tidak

mengenal konsep saling mengungguli, merasa

paling, dan terlalu. Sikap persaingan atau

berusaha menang dari yang lain, merasa diri lebih

dari yang lain, serta sikap terlalu merupakan

pengingkaran dari hukum ini, sehingga orang

yang selalu bersaing dan berusaha menang dari yang lain hidupnya tidak akan tenang dan tidak

pernah menjadi pemenang dalam arti yang

sebenarnya. Orang yang merasa dirinya paling

akan menjadi sombong dan dijauhi banyak orang. Dan orang yang terlalu  akan selalu pada tempat

yang dirugikan.      -Intinya : Allah tidak menyukai orang orang

yang melampaui batas !

4.  Hukum Perubahan           Hukum ini menyatakan bahwa segala sesuatu

adalah energi yang selalu bergerak dan berubah

dari satu bentuk ke bentuk yang lain dalam

perubahan yang konstan dan tidak pernah diam. Intinya, semua yang ada selalu mengalami

Page 11: Hukum mutlak ilahi.1

- perubahan. Sehingga Anda benar benar tidak bisa

kembali, karena rumah Anda dan segala

perabotnya berubah setelah Anda pergi, bahkan

demikian pula diri Anda. Setiap sel dalam diri Anda berganti setiap waktu, dan fisik Anda

sekarang bukanlah fisik yang sama pada waktu

yang lalu, karena fisik Anda berubah setiap waktu

seiring dengan perubahan pergantian sel Anda. Anda dapat kembali ke rumah Anda, tetapi

perabot rumah dan   anggota keluarga Anda  pada

hakekatnya telah berubah.           Hukum ini menuntut kita untuk selalu berubah

dari waktu ke waktu, dari tempat yang tidak kita

sukai ke tempat yang menyenangkan, dari keadaan yang tidak kita inginkan ke keadaan lain

- yang benar benar kita inginkan. Karena

perubahan adalah sesuatu yang normal. Dan

setiap perubahan menuntut kita untuk selalu

optimis, dinamis, aktif, kreatif, inovatif, dan

produktif. Bentuk pengingkaran dari hukum ini adalah kemandekan akibat dari pola pikir yang

picik, melingkar dan monoton.                  Untuk itu ubahlah pola pikir, sikap, dan

tindakan Anda yang salah, maka perubahan pasti terjadi dalam kehidupan Anda.

5.  Hukum Polaritas

Page 12: Hukum mutlak ilahi.1

          Hukum ini menyatakan bahwa tidak ada

sesuatu pun tanpa ada kebalikannya, dan

- kebalikan itu semata mata adalah manifestasi yang berbeda dari hal yang sama.

           - Jika ada laki laki, pasti ada perempuan, dan di - setiap diri laki laki ada unsur perempuan, dan di - setiap diri perempuan ada unsur laki laki. Jika

kebencian ada di dalam diri Anda, di dalam diri Anda juga pasti ada cinta.Jika Anda merasa

dibenci atau dimusuhi seseorang, percayalah di dalam diri orang itu juga ada cinta dan kasih sayang kepada Anda.  Jika Anda merasa potensi

Anda rendah, potensi tinggi pun ada dalam diri Anda. Jika Anda menemukan kegagalan dalam

usaha Anda, pasti ada benih keberhasilan di dalamnya. Jika Anda menemukan kesulitan, pasti

ada kemudahan.          Di dalam kegagalan ada kesuksesan, di dalam

kesuksesan ada kegagalan. Di dalam kesulitan ada kemudahan, di dalam kemudahan ada kesulitan.  Di dalam kekayaan ada kemiskinan, di

dalam kemiskinan ada kekayaan. Jika Anda gagal, fokuslah pada kesuksesan, maka sekseslah Anda. Jika Anda mengalami kesulitan, fokuslah pada kemudahan, maka Anda akan dimudahkan.  Jika Anda pandai  lalu menyadari dan

waspada bahwa di dalam kepandaian ada kebodohan, maka kepandaian  Anda akan langgeng. Jika Anda bodoh lalu

Page 13: Hukum mutlak ilahi.1

menyadari kebodohan  Anda dan selalu fokus

pada kepandaian dengan selalu belajar, maka

pasti pandailah Anda.          Hukum ini menuntut kita untuk menghargai

keberbedaan, karena keberbedaan adalah suatu fitrah Ilahi yang menunjukkan betapa kreatifnya Allah dalam penciptaan. Dengan memahami keberbedaan yang merupakan manifestasi dari hal yang sama, maka kita akan saling menghargai, saling mengisi, saling membutuhkan dalam mewujudkan kehidupan yang lebih baik, lebih bermanfaat, dan lebih bermartabat.

6.  Hukum Kebebasan / Ketidakmelekatan        Hukum ini menyatakan bahwa kita diberi

kebebasan oleh Allah sebanyak yang bisa kita

ungkapkan tetapi tidak diperkenankan

- melekatkecuali kepada Nya. Kita bebas berfikir, bersikap, bertindak, dan memilih apa pun yang

kita pilih, tetapi ketika kita melekat maka ia malah

menjauh. Karena kebebasan di dunia ini hanyalah

kebebasan yang tidak melekat. Kenikmatan pun

tidak melekat, buktinya  soto yang kita rasakan

nikmat pada mangkok pertama, berubah rasanya

pada mangkok kedua dan ketiga. Anda bebas mencari popularitas yang Anda anggap bisa menyenangkan hidup Anda, tetapi ketika Anda semakin melekat pada popularitas Anda, maka kesenangan Anda malah menghilang. Anda

Page 14: Hukum mutlak ilahi.1

bebas memiliki kelimpahan uang dan harta benda, tetapi ketika Anda terlalu melekat pada uang dan harta benda Anda, maka kebahagiaan Anda pun akan sirna. Anda pun bebas mencintai siapa pun dan apa pun, tetapi ketika cinta Anda melekat maka kebebasan cinta akan berubah menjadi kebencian.      Inti hukum ini menyatakan bahwa segala

sesuatu memiliki kebebasan sempurna, sehingga

apabila kebebasan itu direnggut dengan

kemelekatan, maka kebebasan

ketidakmelekatanlah yang akan menampakkan

eksistensinya. Karena pada hakekatnya, dalam

hukum ini Allah berkehendak terhadap sesuatu

agar dapat hidup seutuhnya. Anda tidak akan

mendapatkan kebahagiaan. J ika tujuan hidup Anda  - hanya untuk bersenang senang memuaskan

hasrat hewani Anda, karena itu bukanlah hidup

yang utuh, maka  Anda tidak akan bahagia. Jika

keinginan Anda hanya untuk kesenangan mental, untuk mendapatkan pengetahuan, untuk

memuaskan ambisi, untuk lebih menonjol daripada orang lain, atau untuk menjadi terkenal,

karena itu hanya sebagian dari hidup, bukanlah

hidup yang sesungguhnya, maka Anda pun tidak akan bahagia.  Hidup yang sesungguhnya adalah

- untuk beribadah kepada Nya dalam arti yang

-seluas luasnya.

Page 15: Hukum mutlak ilahi.1

      Jika Anda berlari mengejar dunia dan melekat

kepadanya, maka dunia akan meninggalkan

Anda. Tetapi jika Anda berlari ke arah Tuhan

Anda, maka dunia akan berlari mengejar Anda.

7.  -Hukum Sebab Akibat           Hukum ini menyatakan bahwa setiap sebab

pasti ada akibatnya, dan setiap akibat pasti ada

sebabnya. Segala sesuatu yang merupakan sebab

sebenarnya adalah akibat dari sesuatu yang ada

sebelumnya. Dan akibat tersebut menjadi sebab

dari sesuatu yang lain, sehingga tidak mungkin

memulai rangkaian yang baru, karena pada

hakekatnya alam semesta ini merupakan

lingkaran mata rantai sebab akibat dari awal penciptaannya sampai semesta ini berakhir. Tidak

ada sesuatu pun yang terjadi di alam semesta ini karena kebetulan.  Jika Anda berhasil, pasti ada

sebab yang membuat Anda berhasil. Jika Anda

gagal, pasti ada sebab yang membuat Anda

gagal. Jika motor  Anda mogok, carilah

penyebabnya dan perbaikilah, maka motor Anda

pasti hidup dan berjalan kembali.  Jika Anda sakit, carilah penyebabnya dan obatilah, maka Anda

pasti sehat kembali, kecuali jika takdir kematian Anda telah ditentukan.  Jika Anda gagal, carilah

sebab kegagalan Anda dan perbaikilah, maka

Anda pasti sukses. Jika Anda tidak bahagia, carilah sebab ketidakbahagiaan Anda dan

Page 16: Hukum mutlak ilahi.1

perbaikilah, maka Anda pasti bahagia. Jika cinta kasih dalam hubu-ngan Anda mulai retak, carilah penyebab keretakannya dan perbaikilah, maka cinta kasih dan keharmonisan Anda pasti utuh kembali.  Jika Anda bodoh,  carilah penyebab

kebodohan Anda dan ubahlah dengan banyak belajar,  maka Anda pasti pandai.  Jika Anda

mendapat masalah, carilah sumber masalahnya

dan atasilah, maka Anda pasti terbebas dari masalah Anda.

8.  Hukum Kompensasi        Hukum ini menyatakan bahwa segala sesuatu

pasti mendapat upah yang adil dan tidak ada

sesuatu pun yang dapat menyembunyikan

diri  dari hukum ini, secara positif atau pun negatif.           Apa pun yang Anda tabur, itulah yang akan

Anda tuai. Jika Anda memberi banyak, maka Anda

akan memperoleh banyak. Anda tidak

akanmemperoleh sesuatu selain dari apa yang

Anda berikan. Anda tidak akan memanen jagung

dengan mananam padi. Anda tidak akan

menuai  intan dengan menanam batu karang. Anda tidak akan menuai kesuksesandengan

menanam kemalasan dalam tindakan.           Seperti apa yang Anda berikan, demikian juga

yang Anda terima. Jika Anda ingin dicintai dan dan dihormati orang lain, maka Anda harus mau membayarnya dengan mencintai dan

Page 17: Hukum mutlak ilahi.1

menghormati orang lain. Jika Anda ingin sehat fisik Anda, maka Anda harus mau membayarnya dengan memberi fisik Anda makanan yang sehat, berpola pikir sehat, dan berpola hidup sehat. Jika Anda menginginkan akal intelektual, mental, dan spiritual Anda berkembang sesuai dengan manfaat yang Anda kehendaki, maka Anda pun harus mau menginvestasikan waktu Anda untuk banyak membaca, dan belajar memahami makna hidup yang hakiki.

          Hukum ini menuntut kita untuk bersedia

memberi setiap padanan yang adil dari sesuatu

yang hendak kita peroleh. Di dunia ini tidak ada

sesuatu yang dapat kita peroleh dengan gratis. - Jika Anda menginginkan uang Rp 1000, maka

Anda cukup menadahkan tangan kepada orang

yang Anda anggap mampu. Tetapi jika Anda

menginginkan uang 1 juta rupiah, Anda tidak

cukup menadahkan tangan melainkan harus

memberi padanan yang sama dengan tindakan

yang tepat untuk memperolehnya.         Jika Anda ingin lulus sekolah, Anda tidak cukup mengangankannya dalam khayalan Anda atau berdoa siang malam tanpa mau berusaha belajar dengan baik dan tekun..

Itulah keadilan hukum kompensasi !!!

9.  Hukum Irama           Hukum ini menyatakan bahwa energi di alam

semesta ini berirama yang mengalir dalam satu

Page 18: Hukum mutlak ilahi.1

- tarian, bergoyang, berayun bolak balik. Ketika

suatu benda berayun ke kanan, pasti benda itu

akan berayun ke kiri. Ketika air laut pasang, pasti air itu akan surut. Matahari terbit, matahari pun

pasti akan terbenam. Musim datang silih berganti. Bahkan suasana hati kita dan tingkat kesadaran

kita  - pun berubah ubah. Intelektual, emosional, spiritual,  dan fisik kita kadang naik

kadang pula turun. Hal ini merupakan siklus yang

tampak acak namun sebenarnya memiliki pola

dan irama  yang sangat teratur.      Dengan memahami hukum ini, maka kita dapat

menempatkan diri kita pada tempat dan waktu

yang tepat, kapan kita menari dengan irama yang

tepat. Kita dapat meramalkan kemajuan dan

kemunduran kita. Ketika kita berada di puncak, maka kita akan menyadari bahwa kita akan

berbalik arah menurun, dan begitu pula

sebaliknya. Jika fisik Anda banyak Anda gunakan

untuk aktifitas, maka fisik Anda  pun butuh

istirahat, dan begitu pula sebaliknya, ketika fisik

Anda terlalu banyak Anda istirahatkan, maka fisik

Anda akan terasa  teramat lelah karena fisik Anda

pun butuh aktifitas.      -Hukum ini terus bekerja kepada Anda siang

malam, mulai dari Anda bangun tidur sampai Anda tidur kembali, baik Anda sadari atau tidak.

Ketika Anda memahaminya, maka Anda akan

Page 19: Hukum mutlak ilahi.1

memiliki perasaan atau intuisi, apakah ini waktu

yang tepat untuk bertindak ataukah duduk diam

menunggu. Bahkan Anda pun akan semakin

cerdik dalam menilai situasi dan mengetahui apa

yang harus Anda lakukan.

10  Hukum Relativitas         Hukum ini menyatakan bahwa segala sesuatu

dalam dunia materi kita akan menjadi nyata

ketika kita menghubungkannya dengan hal lainnya. Senang akan menjadi nyata jika kita

menghubungkannya dengan sedih. Derita hanya

ada jika kita menghubungkannya dengan

bahagia. Sehat akan menjadi berharga jika kita menghubungkannya dengan sakit.  Dan begitu

seterusnya. Hubungan adalah segalanya, dan

segala sesuatu ada karena hubungan. Karena

pada kenyataannya, segala sesuatu dalam

kehidupan ini hanyalah apa adanya, kecuali jika

kita menghubungkan atau membandingkan

dengan sesuatu yang lain. Kita tidak akan merasa

menjadi orang yang menderita jika kita tidak

membandingkan dengan kebahagiaan orang lain. Kita tidak akan disebut orang sukses jika kita tidak

dibandingkan dengan orang gagal.             Hukum ini menuntut Anda, bagaimana Anda

memilih untuk membandingkan diri Anda sendiri dan keberhasilan Anda juga menarik Anda ke atas

Page 20: Hukum mutlak ilahi.1

atau menahan Anda ke bawah. Ketika Anda

menghubungkan atau membandingkan diri Anda

dengan seseorang atau sesuatu yang ada di bawah Anda, jadikan perbandingan itu untuk

mensyukuri nikmat Anda, bukannya menjadikan

Anda sombong. Jika Anda membandingkan diri Anda dengan seseorang yang telah berada di atas

Anda, jadikan perbandingan itu sebagai daya

dorong Anda untuk lebih maju dan sukses, bukannya menjadikan Anda iri dan dengki atau

menjadikan rendah diri.

11  Hukum Penciptaan           Hukum ini menyatakan bahwa sesuatu yang

mewujud berasal dari sesuatu yang tak tampak

sebelumnya. Sesuatu yang baru hanyalah

perubahan dari sesuatu yang sudah ada

sebelumnya, sehingga tidak ada sesuatu pun

yang pernah diciptakan atau dihilangkan karena

semua materi awal pembentuk sesuatu itu telah

diciptakan oleh Allah Yang Maha Pencipta. Yang

terjadi di dunia ini adalah perubahan bentuk

untuk menciptakan kembali dirinya sendiri sebagaimana seorang bayi terlahir akibat

bertemunya sel sperma ayah dan sel telur ibu

yang berubah bentuk dan menciptakan dirinya

sendiri.

Page 21: Hukum mutlak ilahi.1

      Hukum penciptaan ini pun menyatakan bahwa

perubahan bentuk segala sesuatu memiliki masa

inkubasi atau masa pertumbuhan. Seorang bayi memerlukan waktu sembilan bulan untuk terlahir

-normal. Aneka flora dan fauna masing masing

memiliki masa pertumbuhan dan perkembangan

yang berbeda.      Penerapan hukum ini dalam keberhasilan Anda

adalah bahwa   semua keberhasilan yang Anda

inginkan dalam hidup ini sudah ada. Mungkin saat

ini masih dalam bentuk yang berbeda, tetapi sudah ada. Tidak ada yang perlu Anda ciptakan,

karena semua materi dasar sudah diciptakan

Allah kepada Anda. Yang perlu Anda lakukan

adalah mencapainya dan mewujudkannya.     Hukum ini pun menuntut Anda untuk menyadari bahwa Anda sebagai makhluk spiritual, sesungguhnya dunia fisik yang Anda alami hanyalah bagian kecil dari keberadaan Anda. Untuk itu, agar Anda berhasil dan tetap berhasil, Anda harus tetap berhubungan dengan sumber dari semua keberhasilan, yaitu Allah Maha Pencipta. Anda harus memiliki keyakinan terhadap kenyataan yang tak terlihat ini, karena keyakinan yang sejati adalah kemampuan untuk percaya dan mempercayai yang tak terlihat. Karena segala sesuatu memiliki masa pertumbuhan namun Anda tidak selalu mengetahui berapa lama masa pertumbuhan sesuatu yang tak terlihat atau non fisik. Pada

Page 22: Hukum mutlak ilahi.1

tingkat fisik, Anda mengetahui bahwa memerlukan waktu sembilan bulan untuk mengandung seorang bayi, sehingga Anda tidak mungkin mendatangi seorang ibu yang hamil pada bulan kedua dan menuntut bayi darinya. Namun saat kita bekerja pada tingkat non fisik kita sering mengeluh dan menuntut keterwujudannya sebelum waktunya, karena kita tidak memiliki pengetahuan yang pasti di dunia non fisik dibandingkan dengan dunia fisik. Sehingga banyak orang yang gagal dalam hidupnya karena sering menyerah tepat ketika keberhasilan hampir mewujud. Mereka telah menanam benih keberhasilan, mereka menunggu benih itu mewujud, tetapi ketika benih itu hampir muncul, mereka kehilangan kesabaran sehingga keyakinannya berubah bahwa benih itu tidak tumbuh. Mereka menyerah dan membuang kesempatan untuk memperoleh keberhasilan yang benar-benar mereka inginkan.

           Untuk itu tanamlah benih keberhasilan

keinginan Anda, kemudian milikilah keyakinan

yang kuat dan tunggu keterwujudannya. Yakinlah, apa pun yang Anda cari juga sedang mencari

Anda. Jangan pernah berpaling dan

meninggalkannya.

12  Hukum Keuletan           Hukum ini menyatakan bahwa segala sesuatu

di alam semesta ini bersifat lentur dan ulet

Page 23: Hukum mutlak ilahi.1

sehingga di alam ini tidak ada sesuatu yang tidak

dapat dilawan atau tidak ada benda yang dapat

digerakkan. Pohon tua yang kaku sering kalah

kuat dengan pohon muda yang lentur dan ulet

pada waktu ada angin kencang. Pohon

melenturkan dirinya untuk menghindari patah.           Banyak di antara kita yang menginginkan

sukses di segala aspek kehidupan namun mudah patah semangat saat menghadapi hambatan dan tantangan. Perlu disadari bahwa kita akan selalu memiliki tantangan, dan bahwa kita akan menemukan kekuatan terbesar kita ketika kita benar-benar berkomitmen pada serangkaian tindakan dan berpegang kepadanya. Tantangan adalah guru kita yang paling hebat. Kita menemukan keberanian baru dalam mengatasinya dan mempelajari pelajaran yang ditawarkan tantangan. Dan pada hakekatnya, manusia tidak dapat dikalahkan oleh apa pun di luar dirinya, sampai ia menyerah kalah pada dirinya sendiri. Jika kita menyerah, berarti kita telah menyerahkan diri kita pada kegagalan dan kekalahan.      Hukum ini pun  menuntut kita untuk selalu

tanggap dalam segala sikap dan tindakan; lentur, fleksibel, toleran, gigih,  dan ulet, sebab kekakuan

dan fanatisme dalam sikap dan tindakan yang

tidak tepat dapat menjadikan patah dan

kerusakan. Namun sikap dan tindakan tersebut

Page 24: Hukum mutlak ilahi.1

hendaknya tidak meninggalkan keuletan pada

prinsip hidup yang Anda anut.

MEMBUAT HUKUM BEKERJA UNTUK ANDA

     Barang siapa yang bertaqwa kepada Allah, niscaya Dia akan menberikan jalan keluar baginya. Dan memberinya rizki dari arah yang tiada disangka-sangkanya. Dan barang siapa yang bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupi keperluannya…………(Q.S. Ath-Thalaaq (65) : 2 - 3)     Hukum mutlak Ilahi adalah hukum Allah yang berlaku di seluruh semes-ta-Nya dan harus dipatuhi semua makhluk ciptaan-Nya tidak terkecuali manusia. Sehingga barang siapa yang mematuhi (bertaqwa) serta berserah diri (bertawakal) kepada-Nya, maka Allah akan memberi jalan keluar dan mencukupi segala keperluannya dengan rizki yang tidak disangka-sangka.     Namun ironisnya, jika kita mencermati kehidupan di sekitar kita, masih banyak orang yang telah menjalankan perintah agama dengan patuh, namun merasa Tuhan tidak pernah berpihak kepadanya. Kehidupannya jauh dari keberuntungan, kesengsaraan datang bertubi-tubi silih berganti. Hal ini terjadi bukan karena Allah tidak berpihak kepadanya melainkan karena mereka tidak memahami hukum ini dan bagaimana hukum ini bekerja. 

Page 25: Hukum mutlak ilahi.1

     Dari dulu sampai sekarang , Kuasa dan Kehendak Allah tidak cukupdirayu dengan doa tanpa ikhtiar  dengan cara yang benar yang sesuai dengan hukum-Nya. Namun sebagian dari kita lebih suka memilih mendapatkan sesuatu yang mereka anggap baik dan benar dengan cara kekerasan. Bahkan kadang mereka memaksa Allah untuk melayaninya sesuka hatinya. Mereka menganggap Allah sebagai tukang sulap yang Mahahebat yang akan memunculkan keajaiban-keajaiban seketika yang bertentangan dengan hukum-Nya tanpa kesungguhan ikhtiar hamba-Nya.      Mereka mengaku percaya agama mendukung mereka, mereka mengaku percaya terhadap ajaran-ajaran agama, dan mengaku percaya kepada Allah serta meminta agar Allah menolongnya, namun disisi yang lain mereka mengingkari-Nya, mengingkari hukum-hukum-Nya, mereka lebih sering tidak berhubungan dengan Allah dan menyingkirkan-Nya dari kesadaran mereka, karena terbukti tindakan sehari-hari mereka tidak mencerminkan kepercayaannya. Mereka mencari dan memohon kekuatan Allah pada saat membutuhkan, dan pada saat tidak membutuhkan mereka mencampakkan-Nya dari kesadaran mereka.     Ini sama artinya dengan menipu dan memaksa Allah, ini adalah tindakan dungu dan keliru, sekaligus tidak sopan. Sebab Allah telah berfirman, “Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum, sehingga mereka mengubah keadaan yang ada pada

Page 26: Hukum mutlak ilahi.1

diri mereka sendiri. (Al-Qur’an Surat Ar-Ra’d : 11)     Perlu kita sadari, bahwa tindakan memaksa baik lahiriah maupun batiniah adalah suatu tindakan tercela dan dosa. Ketika saya memaksa Anda secara lahiriah untuk menyerahkan harta Anda, berarti saya merampok Anda. Begitu juga, jika saya memaksa Anda dengan  kekuatan batin saya agar Anda menyerahkan harta Anda, saya pun merampok Anda.     Agar hukum mutlak Ilahi bekerja kepada Anda, Anda tidak perlu memaksa, melainkan dengan cara memahami hukum itu bekerja dan menyesuaikan diri dengan hukum tersebut dalam pola pikir dan tindakan yang benar, sehingga hukum tersebut akan bekerja kepada Anda dengan sendirinya.      

SALAM SEJAHTERA DAN BAHAGIA SELALU

ANDA BOSANDENGAN MASALAH ANDA ?Usaha macet, keuangan mampet, sakit tak kunjung sembuh,

percintaan selalu gagal, rumah tangga tidak harmonis, kurang percaya diri, jiwa resah, cemas dan gelisah ?

Ataumungkin Anda sedang putus asa karena segala usaha telah Anda lakukan

dan seribu doa telah Anda panjatkan, namun hasilnya tidak sesuai harapan ?STOP !

Cemas, resah dan gelisah tidak pernah menolong Anda.Segera angkat telpon Anda atau langsung datang ke alamat kami :

Jl. Walisongo Km.12 No.104 Semarang, 50185Telp. 081 805 801 017

Page 27: Hukum mutlak ilahi.1

081 227 320 185 Insya Allah, hidup Anda pasti berubah