hukum dasar dan perhitungan kimia

10
Hukum Dasar dan Perhitungan Kimia

Upload: audrey-cunningham

Post on 04-Jan-2016

297 views

Category:

Documents


12 download

DESCRIPTION

Hukum Dasar dan Perhitungan Kimia. 1. 3. 5. Hukum Dasar Kimia. Latihan Soal. Standar Kompetensi. 2. 4. Perhitungan Kimia. Kompetensi Dasar. Hukum Dasar dan Perhitungan Kimia. Standar Kompetensi. - PowerPoint PPT Presentation

TRANSCRIPT

Page 1: Hukum Dasar  dan Perhitungan Kimia

Hukum Dasar dan

Perhitungan Kimia

Hukum Dasar dan

Perhitungan Kimia

Page 2: Hukum Dasar  dan Perhitungan Kimia

LOGOHukum Dasar dan Perhitungan Kimia

Standar Kompetensi1

Kompetensi Dasar2

Hukum Dasar Kimia3

Perhitungan Kimia4

Latihan Soal5

Page 3: Hukum Dasar  dan Perhitungan Kimia

LOGOStandar Kompetensi

2. Memahami hukum-hukum dasar kimia dan penerapannya dalam perhitungan kimia (Stoikiometri)

Page 4: Hukum Dasar  dan Perhitungan Kimia

LOGOKompetensi Dasar

• Membuktikan dan mengomunikasikan berlakunya hukum - hukum dasar Kimia melalui percobaan

• Menerapkan hukum Gay Lussac dan Hukum Avogadro serta konsep mol dalam meyelesaikan perhitungan kimia ( STOIKIOMETRI )

Page 5: Hukum Dasar  dan Perhitungan Kimia

LOGOMassa Atom Relatif ( Ar ) dan Mr Massa Atom Relatif ( Ar ) adalah perbandingan massa satu atom

suatu unsur dengan massa satu atom unsur standar.

Contoh : Ar O = 16, Ar Al = 27, Ar Na = 23, Ar Cl = 35,5, Ar C = 12, Ar H = 1

Ar Fe = 56 Ar Zn = 65 Massa Molekul Relatif ( Mr ) adalah perbandingan massa 1 molekul

unsur atau senyawa terhadap 1/12 massa satu atom C-12.

Contoh :

Mr NaCl = ( 1 X Ar Na ) + ( 1 X Ar Cl )

= ( 1 X 23 ) + ( 1 X 35,5 )

= 23 + 35,5

= 58,5

Mr C2H6O = ( 2 X Ar C ) + ( 6 X Ar H ) + ( 1 X Ar O )

= ( 2 X 12 ) + ( 6 X 1 ) + ( 1 X 16 )

= 24 + 6 + 16

= 46

Page 6: Hukum Dasar  dan Perhitungan Kimia

LOGOHukum – hukum Dasar Kimia

1. Hk. Kekekalan Massa

2 kg beras + 1 liter air = ……. ???

Massa total suatu bahan sesudah reaksi kimia adalah sama dengan massa total bahan sebelum reaksi

= 3 kg nasi = ... kg nasi + zat lain

atau

Antonie Lavoiser ( 1743 - 1794 )

Timah + Tabung + udara Tabung + Tin calx + sisa udara

Sn + O2 SnO2

2. Hk. Perbandingan Tetap

Joseph Proust ( 1754 - 1826 )

2 Sn + 2 O2 2 SnO2

Massa total suatu bahan sesudah reaksi kimia adalah sama dengan massa total bahan sebelum reaksi

Jika yang digunakan 2 gr Timah maka yang dihasilkan adalah 2 gram Snesium oksida

Page 7: Hukum Dasar  dan Perhitungan Kimia

LOGO

Contoh Soal :

Sebanyak 0,455 gr sampel magnesium, dibakar dalam 2,315 gr gas oksigen untuk menghasilkan magnesium oksida. Setelah reaksi terjadi, diperoleh massa oksigen yang tidak bereaksi sebanyak 2,15 gr. Berapakah massa magnesium oksida yang terbentuk ?

Jawab

Massa sebelum reaksi

= Massa magnesium + massa gas oksigen

= 0,455 gr magnesium + 2,315 gr oksigen = 2,770 gr

Massa sesudah reaksi

= Massa magnesium yg terbentuk + massa gas oksigen ( sisa ) = 2,770 gr

= Massa magnesium yg terbentuk + 2,15 gr = 2,770 gr

Massa magnesium yg terbentuk = 2,770 gr - 2,15 gr

= 0,620 gr

Page 8: Hukum Dasar  dan Perhitungan Kimia

LOGO

3. Hk. Perbandingan VolumeGay Lussac ( 1778 - 1850 )

“Jika diukur pada tekanan dan temperatur yg sama, volume gas yang bereaksi dan volume gas hasil reaksi merupakan perbandingan bilangan bulat dan sederhana”Contoh :

Pembakaran gas etana menurut persamaan reaksi sbb :

C2H6 + O2 CO2 + H2O

Volume gas CO2 yang terbentuk pada pembakaran 3 L gas etana adalah ….?

Jawab

Perbandingan volume = perbandingan koefisien

Volume CO2 : Volume C2H6 = 4 : 2

2 C2H6 + 7 O2 4 CO2 + 6 H2O

Volume CO2 = 4--- X Volume C2H6

2 4= --- X 3 L 2

6 L CO2

Ingat !!! Setarakan reaksi lebih dahulu

Page 9: Hukum Dasar  dan Perhitungan Kimia

LOGOStoikiometriStoikiometri berasal dari bahasa Yunani yaitu kata “stoicheion” : unsur dan “metron” : pengukuran

Jadi “Stoikiometri” adalah suatu bahasan secara kuantitatif mengenai reaktan dan produk dalam suatu reaksi kimia.Mol adalah banyaknya unsur yang mempunyai massa dalam gram yang secara numerik sama dengan massa atomnya

Konversi satuan dalam perhitungan “Kimia”

MolMassa (gr) Jml. Partikel

Volum (STP)

x Ar atau Mr

: Ar atau Mr

x 6,02 X 1023

: 6,02 X 1023

x 22,4: 22,4

Untuk mengukur gas - gas pada keadaan tidak standar digunakan rumus :

PV = nRTP = Tekanan (atm)V = Volum ( liter )n = jumlah mol

R = tekanan gas ideal yaitu 0,082 L atm/mol KT = suhu mutlak ( oK )

Page 10: Hukum Dasar  dan Perhitungan Kimia

LOGO

Contoh Soal :

1. Berapa mol glukosa ( C6H12O6 ) yang massanya 3,6 gram ?

Jawab :

Mr ( C6H12O6 ) = (6 X C ) + ( 12 X H ) + ( 6 X O )

= (6 X 12 ) + ( 12 X 1 ) + ( 6 X 16 )

= ( 72 ) + ( 12 ) + ( 96 )

= 180

gramMol = ------------ Mr 3,6Mol = ------- 180

= 0,02 mol

Ar C = 12, H = 1, O = 16Ingat juga “Bagan Konversi”