HUBUNGAN LAJU ALIRAN SALIVA DAN MANIFESTASI ORAL PADA PENDERITA

DIABETES MELLITUS TIPE IIDI RSUD BEKASI

AFIFAH QURRATUL ‘AIN04009008

PEMBAHASANpatriaspot.blogspot.com

Diabetes mellitus:•6 dari 100 orang dewasa di Indonesia (5,7%)• Tahun 2020 meningkat sebesar 86-138%•DM tipe II 95% dari seluruh kasus

•40 – 80 % kasus DM pasien tidak sadar DM•Drg pertama kali DM dari manifestasi oral dan keluhan laju aliran saliva dari pasien

DM neuropati laju aliran saliva manifestasi oral

PENDAHULUANLittle JW & Falace

(1997), Suyono (2004), Riskesdas

(2007)

Savedra (2008)

Little JW & Falace (1997)

RUMUSAN MASALAHPEMBAHASAN 2

patriaspot.blogspot.com

Rumusan Masalah

Rumusan Masalah

DM TIPE II

- Apa saja manifestasi oral-Bagaimana laju aliran saliva- Hubungan

Mengetahui Mengetahui Tujuan

PenelitianTujuan

Penelitian- Manifestasi oral-Laju aliran saliva- Hubungan

- Manifestasi oral-Laju aliran saliva- Hubungan

-Manifestasi oral-Laju aliran saliva- Hubungan

-Manifestasi oral-Laju aliran saliva- Hubungan

Manfaat PenelitianManfaat

Penelitian

Informasi pada dokter gigi dan pihak lain

Informasi pada dokter gigi dan pihak lain

TINJAUAN PUSTAKA

↑GULA DARAH PADA DM TIPE II

MAKANAN

SISTEM PENCERNAAN SISTEM PENCERNAAN

GLUKOSA

ALIRAN DARAH

INSULIN↓ INSULIN↓

AKUMULASI GLUKOSA DI ALIRAN DARAH

PEMBULUH DARAH RUSAK

MANIFESTASI

MANIFESTASI ORAL

MANIFESTASI ORAL PADA PENDERITA DM

XEROSTOMIAXEROSTOMIA

GINGIVITISGINGIVITIS

KANDIDIASISKANDIDIASIS

LICHEN PLANUSLICHEN PLANUS

SINDROMA MULUT TERBAKARSINDROMA MULUT TERBAKAR

XEROSTOMIAXEROSTOMIA

KELUHAN SUBJEKTIF RASA KERING DALAM RONGGA MULUT

POLIURIPOLIURI

DEPLESI CAIRANDEPLESI CAIRAN

AKTIVASI REFLEKSAKTIVASI REFLEKS

PUSAT RASA HAUS DI HIPOTALAMUS

VASOPRESSINVASOPRESSIN

Scully (2005),

Guggenheimer (2003)

Scully (2005),

Guggenheimer (2003)

Lamey PJ dkk. (1992)Lamey PJ dkk. (1992)

Saidina (2001),

Jonathan (2003)

Saidina (2001),

Jonathan (2003)

HIPERGLIKEMIA

↑GLUKOSA CAIRAN CREVICULAR GINGIVA

INTERAKSI SEL MATRIKS EKSTRASELULER BERUBAH

PERIODONSIUM

PENYEMBUHAN LUKA

↑GINGIVITIS

Greenberg, Glick M (2003)

GANGGUAN SEKRESI SALIVA

SISTEM IMUN ↓

HIPERGLIKEMIK SALIVA

INFEKSI OPORTUNIS KANDIDIASIS

Jonathan, Anthony (2003)

Jonathan, Anthony (2003)

REAKSI HIPERSENSITIVITA

S

REAKSI HIPERSENSITIVITA

S

OBAT ORAL DM

OBAT ORAL DM

LICHEN PLANUSLICHEN PLANUS

ETIOLOGI TIDAK

DIKETAHUI

ETIOLOGI TIDAK

DIKETAHUI

Jonathan, Anthony (2003)

Jonathan, Anthony (2003)

PEMBAHASAN 2patriaspot.blogspot.comBailey (2008),

Soejoto dkk. (2009)Bailey (2008),

Soejoto dkk. (2009) Soejoto dkk. (2009), Amerongen (1991)

Soejoto dkk. (2009), Amerongen (1991)

Amerongen (1991)

Amerongen (1991)

Scully (2005), Greenberg (2003), Amerongen (1991)

Scully (2005), Greenberg (2003), Amerongen (1991)

KERANGKA TEORI

PEMBAHASAN 2patriaspot.blogspot.com

DM MANIFESTASI ORAL

HIPOTESIS

LAJU ALIRAN SALIVA MANIFESTASI ORAL

DM TIPE II

KERANGKA KONSEP

LAJU ALIRAN SALIVA

PENELITIANPENELITIAN

OBSERVASIONAL ANALITIK

OBSERVASIONAL ANALITIK

EKSPERIMENTAL LABORATORIUMEKSPERIMENTAL LABORATORIUM

PEMERIKSAAN KLINIS

PEMERIKSAAN KLINIS

MANIFESTASI ORAL

MANIFESTASI ORAL

PENGUKURAN LAJU ALIRAN SALIVA

PENGUKURAN LAJU ALIRAN SALIVA

METODE SPITTINGMETODE SPITTING

METODE PENELITIAN

BAHAN DAN ALAT PENELITIAN

PENGHITUNGAN SAMPEL

KARAKTERISTIK DEMOGRAFIK

KARAKTERISTIK DEMOGRAFIK

USIAUSIA

JENIS KELAMIN

JENIS KELAMIN

BERAT BADANBERAT BADAN

SOSIAL EKONOMI

SOSIAL EKONOMI

USIA

JENIS KELAMIN

BERAT BADAN

SOSIAL EKONOMI

LAMA PASIEN MENDERITA DM

RIWAYAT KELUARGA

MENDERITA DM

PENGOBATAN DM RUTIN

MANIFESTASI ORAL

LAJU ALIRAN SALIVA

HUBUNGAN LAJU ALIRAN SALIVA DAN MANIFESTASI ORAL

HUBUNGAN LAJU ALIRAN SALIVA DAN MANIFESTASI ORAL

LAJU ALIRAN SALIVA DAN GINGIVITISLAJU ALIRAN SALIVA DAN GINGIVITIS

LAJU ALIRAN SALIVA DAN SINDROMA MULUT TERBAKARLAJU ALIRAN SALIVA DAN SINDROMA MULUT TERBAKAR

HIPOSALIVASI DAN XEROSTOMIAHIPOSALIVASI DAN XEROSTOMIA

LAJU ALIRAN SALIVA DAN FREKUENSI MANIFESTASI ORALLAJU ALIRAN SALIVA DAN FREKUENSI MANIFESTASI ORAL

LAJU ALIRAN SALIVA DAN MANIFESTASI ORAL

LAJU ALIRAN SALIVA DAN MANIFESTASI ORAL

PASIEN > 55 TAHUNPASIEN > 55 TAHUN

GUSTAVIANI R (2006)GUSTAVIANI R (2006) MARTONO H dkk. (2007)MARTONO H dkk. (2007)

• prevalensi DM ↑ lansia•DM lansia multifaktorial intrinsik & ekstrinsik•Umur mandiri perubahan toleransi tubuh terhadap glukosa•50 % pasien DM > 60 tahun

• prevalensi DM ↑ lansia•DM lansia multifaktorial intrinsik & ekstrinsik•Umur mandiri perubahan toleransi tubuh terhadap glukosa•50 % pasien DM > 60 tahun

PEMBAHASAN

XEROSTOMIAXEROSTOMIA MANIFESTASI ORAL PALING BANYAK

MANIFESTASI ORAL PALING BANYAK

KELUHAN SUBJEKTIFKELUHAN SUBJEKTIF

ERAT DENGAN PATOGENESIS PENYAKIT DM

ERAT DENGAN PATOGENESIS PENYAKIT DM

LAMEY PJ dkk (1992)LAMEY PJ dkk (1992)

poliuri sekresi saliva << dehidrasi dan elektrolit urin hilang deplesi cairan aktivasi refleks dari pusat rasa haus di hipotalamus vasopressin pasien mulai merasa kering pada mulutnya

poliuri sekresi saliva << dehidrasi dan elektrolit urin hilang deplesi cairan aktivasi refleks dari pusat rasa haus di hipotalamus vasopressin pasien mulai merasa kering pada mulutnya

TJOKROPRAWIRO (2002)

TJOKROPRAWIRO (2002)

Jaringan periodonsium tempat manifestasi oral diabetic paling penting

Jaringan periodonsium tempat manifestasi oral diabetic paling penting

HASIL PENELITIAN

HASIL PENELITIAN

GINGIVITIS nomor dua

GINGIVITIS nomor dua

HERNAWAN (1999)

HERNAWAN (1999)

Komplikasi hiperglikemia resistensi jaringan periodontal <<

Komplikasi hiperglikemia resistensi jaringan periodontal <<

SINDROMA MULUT TERBAKAR

5 SUBJEK PENELITIAN

5 SUBJEK PENELITIAN

TIDAK SIGNIFIKAN

TIDAK SIGNIFIKAN

PERBEDAAN PERSEPSI

PERBEDAAN PERSEPSI

RASA PANAS DAN TERBAKAR

PADA MULUT

RASA PANAS DAN TERBAKAR

PADA MULUT

TIAP INDIVIDU

TIAP INDIVIDU

≠ LICHEN PLANUS DAN KANDIDIASIS

≠ LICHEN PLANUS DAN KANDIDIASIS

JONATHAN A. SHIP (2003): <<sekresi saliva predisposisi >> infeksi kandida

JONATHAN A. SHIP (2003): <<sekresi saliva predisposisi >> infeksi kandida

≠kandidiasis sebagian besar saliva normal keseimbangan mikroflora dalam mulut

≠kandidiasis sebagian besar saliva normal keseimbangan mikroflora dalam mulut

ANTHONY T. VERNILLO (2003): 40 subjek dengan lichen planus 28% riwayat diabetes

ANTHONY T. VERNILLO (2003): 40 subjek dengan lichen planus 28% riwayat diabetes

PENGUKURAN LAJU ALIRAN SALIVA

20 orang hiposalivasi

PENGUKURAN LAJU ALIRAN SALIVA

20 orang hiposalivasi

mikroangiopati & neuropati suplai darah ke rongga mulut << sekresi saliva << laju aliran saliva <<

mikroangiopati & neuropati suplai darah ke rongga mulut << sekresi saliva << laju aliran saliva <<

SAVEDRA P (2008)

SAVEDRA P (2008)

EUGENE NM dkk. (2007)

EUGENE NM dkk. (2007)

Kesehatan gigi & mulut kualitas hidup << gangguan kesehatan & penyakit sistemik makin parah

Kesehatan gigi & mulut kualitas hidup << gangguan kesehatan & penyakit sistemik makin parah

UJI CHI-SQUARE

Hubungan laju aliran saliva dan manifestasi oral

Bermakna p < 0,05

SINDROMA MULUT TERBAKAR p=

0,033

Hiposalivasi mukosa mulut kering mudah teriritasi sindroma mulut terbakar >>

Neuropati rangsang yang diterima tidak seimbang sindroma mulut terbakar >>

UJI CHI-SQUAREUJI CHI-SQUARE p > 0,05p > 0,05

Laju aliran saliva ≠ hubungan bermakna

Laju aliran saliva ≠ hubungan bermakna

Gingivitis, xerostomia, frekuensi manifestasi

oral

Gingivitis, xerostomia, frekuensi manifestasi

oral

LAMEY PJ dkk. (1992)LAMEY PJ

dkk. (1992)

Sepertiga pasien DM xerostomia produksi saliva normal

Sepertiga pasien DM xerostomia produksi saliva normal

Xerostomia keluhan subjektif

Xerostomia keluhan subjektif

Persepsi dan keadaan fisiologis keadaan emosional

Persepsi dan keadaan fisiologis keadaan emosional

CONSTANCE WIENER dkk.

(2010)

CONSTANCE WIENER dkk.

(2010)

43 sampel xerostomia 43 sampel

xerostomia

8 sampel hiposalivasi

8 sampel hiposalivasi

≠hubungan signifikan

≠hubungan signifikan

Hiposalivasi dan

xerostomia

Hiposalivasi dan

xerostomia

GREENBERG MS dkk. (2003)

GREENBERG MS dkk. (2003)

HiperglikemiaHiperglikemia mikroangiopatimikroangiopati

<< Penyembuhan luka pada jaringan

periodontal

<< Penyembuhan luka pada jaringan

periodontal

Difusi faktor serum: antibodi tergangguDifusi faktor serum: antibodi terganggu

Resistensi jaringan↓ gingivitis

Resistensi jaringan↓ gingivitis

>> kadar glukosa cairan crevicular>> kadar glukosa cairan crevicular

SAIDINA HAMZAH (2001) & JONATHAN A. SHIP (2003)SAIDINA HAMZAH (2001) & JONATHAN A. SHIP (2003)

PEMBAHASAN 2patriaspot.blogspot.com

KESIMPULAN

Terima Kasih