hiperglikemi ayu
DESCRIPTION
aqaaTRANSCRIPT
KEPANITERAAN KLINIK ILMU PENYAKIT DALAMFAKULTAS KEDOKTERAN DAN KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKARTA
LAPORAN KASUS
Disusun Oleh :Ayu Annisahusna
Pembimbing
Dr. Ihsanil Husna, Sp.PD
2
Identitas Pasien
Nama : Ny. R TTL : Cirebon,
13/06/1992 Umur : 23 tahun Jenis Kelamin : Perempuan Alamat : Jakarta Utara Masuk RS tanggal : 14/08/2015
ANAMNESIS(Autoanamnesis)
Muntah muntah sejak 5 jam SMRSKU
Os di diagnosis sakit Diabetes. Berat badan os menurun ± 10kg. Namun nafsu makan os meningkat.
mual disetai muntah ± 20 kali beberapa jam SMRS. Muntah setiap kali diisi makanan dan minuman. Mulutnya terasa pahit. Disertai dengan nyeri pada uluhati seperti ditusuk- tusuk, Lemas dan banyak pipis . Os juga mengeluh sakit kepala.terakhir kali mkn saat pagi hari (bihun dan gorengan). Suntik insulin terakhir saat pagi hari. Demam disangkal. Bab cair disangkal.
Os tidak sadarkan diri dan setelah masuk keruangan os demam. GDS: 758
Riwayat Penyakit Sekarang SMRS
1 tahun SMRS
5 jam SMRS
•Pasien belum pernah mengalami keluhan seperti ini sebelumnya.• Riwayat DM (+), maag (+) hipertensi , asma, dan TB Paru disangkal
Riwayat Penyakit Dahulu
Riwayat Penyakit Keluarga. Di
keluarga tidak ada yang menderita
keluhan yang sama seperti ini. Riwayat DM dan riwayat HT
pada keluarga pasien disangkal.
Riwayat Pengobatan.
Pasien rutin berobat DM sejak 1
tahun terakhir (insulin)
Riwayat Allergi. Allergi Makanan (-),
Obat-obatan (-)
Riwayat Psikososial Pasien
mengaku makan sehari tiga kali, sering makan
gorengan.
PEMERIKSAAN FISIK
37,5°C
115x/menit
28 x/menit (napas cepat dan dalam, cuping
hidung (+))
120/70 mmHg
Keadaan Umum : Tampak Sakit Sedang
Kesadaran : somnolen
Tanda Vital
Antropometri
40Kg
155 cm
16.6 Kg/m2BMIunderweig
ht
9
STATUS GENERALIS
Normocephal, distribusi rambut rata
Mata Cekung (+/+)Konjungtiva anemis
(-/-)sklera ikterik (-/-)refleks pupil (+/+)
isokor
Normotia, serumen -/-
Normonasi, epistaksis -/-,
deviasi septum -/-
Mukosa Bibir kering,
stomatitis (-) lidah kotor (-)
JVP tidak meningkat, Tiroid tidak teraba
membesar
Tidak ada pembesaran KGB
9
Pemeriksaan Fisik Paru10
Inspeksi
Normochest, simetrisretraksi dinding dada (-)
Palpasi Vocal fremitus teraba sama
Perkusi Sonor seluruh lapang paru
Auskultasi
Bunyi vesikuler (+/+) ronkhi (-/-) basah halus, wheezing (-/-)
12Pemeriksaan Jantung
Inspeksi Ictus cordis tidak terlihat
PalpasiIctus cordis teraba di ICS 5 linea midklavikularis sinistra
Perkusi Batas jantung relatif dalam batas normal
AuskultasiBunyi jantung I dan II murni regular, murmur (-), gallop (-)
• Inspeksi : datar, scar (-)
• Auskultasi : BU (+) 10 kali per menit
• Palpasi : Supel, nyeri tekan epigastrium (+), Hepatomegali (-), Splenomegali (-), turgor kembali lamban.
• Perkusi : Timpani seluruh kuadran.
Abdomen
• Superior: Akral hangat, udem (-/-), CRT< 2 detik
• Inferior: Akral hangat, udem (-/-), CRT< 2 detik, Ekstremita
s
Pemeriksaan LaboratoriumPemeriksaan Hasil Satuan Nilai Normal
Hemoglobin 13,4 g/dl 11,7-15,5
Leukosit 737.41 ribu/ul 3,80-10,60
Trombosit 528 ribu/ul 150-440
Hematokrit 42 % 35-47
Natrium 131 meq/l 135-147
Kalium 5,7 meq/l 3,5-5,0
Klorida 94 meq/l 94-111
Aseton + -
GDS 756 Mg/dL 70-200
SGOT 25 U/L 10-31
SGPT 16 U/L 9-36
Ureum darah 33 Mg/dl 10-5-
Kreatinin darah 1,2 Mg/dl <1,4
Analisis gas darah
37
pH 7.137 7.370-7.450
pCO2 15.6 mmHg 33-44
pO2 170.8 mmHg 71-104
Saturasi O2 98.90 % 94.00-98.00
HCO3 5.3 mmol/L 21-28
Base excess (ecf)
-23.0 mmol/L -2.00-+3.00
Base excess (B) -20.8 mmol/L -2.4 - +2.3
Total CO2 5.80 mmol/L 23.00 – 27.00GDS 14-8-15 jam 07. 03
479 Mg/dL 70-200
Urin lengkap
Warna Kemerahan Kuning
Kejernihan sedimen
keruh Jernih
LeukositEritosit
50150
0-5<3
Silinder - -
Sel epitel Gepeng (1+) 1+
Kristal - -
Bakteri - -
Berat jenis 1.025 1.005-1.030
pH 6.0 5.0-7.0
Protein 1+ Negatif (<30) mg/dL
glukosa - Negatif (<100) mg/dL
Keton 2+ -
Darah samar 3+ -
Bilirubin - -
Urobilinogen 1.0 0.2-1.0
Nitrit - -
Leukosit esterase 1+ -
Gliko HB (HbA1c)
13.0 % 4.8-5.9
GDS 14-8-15
Jam 18.00 108 Mg/dL
Jam 19.00 118 Mg/dL
Jam 21.00 104 Mg/dL
Jam 23.00 92 Mg/dL
GDS 15-8-15
Jam 05.00 522 Mg/dL
Jam 06.00 480 Mg/dL
Jam 08.00 346 Mg/dL
Jam 11.00 191 Mg/dL
Jam 17.00 106 Mg/dL
Jam 23.00 262 Mg/dL
GDS 16-08-15
Jam 05.00 77 Mg/dL
Jam 11.00 438 Mg/dL
Jam 17.00 212 Mg/dL
Jam 23.00 297 Mg/dL
GDS 17-08-15
Jam 05.00 131 Mg/dL
Jam 11.00 138 Mg/dL
GDS 17-08-15
Jam 05.00 144 Mg/dL
Jam 11.00 529 Mg/dL
Jam 17.00 248 Mg/dL
Jam 23.00 595 Mg/dL
GDS 18-8-15
Jam 06.00 471 Mg/dL
Jam 11.00 336 Mg/dL
Jam 17.00 349 Mg/dL
Elektrolit 19-08-15
Natrium (Na) darah 133 mEq/L 135-147
Kalium (K) darah 5.0 mEq/L 3.5-5.0
Klorida (D) darah 100 mEq/L 94-111
GDS 19-08-15Jam 23.00
590 Mg/dL
Analisis gas darah 19-8-15
Temperatur 37.0
pH 6.994 7.370-7450
pCO2 12.3 mmHg 33-44
pO2 177.0 mmHg 71-104
Saturasi O2HCO3 (act)
98.403.0
%Mmol/L
94.00-98.0021-28
Base excess (ecf)
-28.6 Mmol/L -2.00 - +3.00
Base excess (B) -25.9 Mmol/L -2.4 -+ 2.3
Total CO2 3.40 Mmol/L 23.00 -27.00
20-8-15
Aseton darah + -
Ureum darah 31 Mg/dL 10-50
Kreatinin darah
0.9 Mg/dL <1.4
20-8-15
Analisis gas darah
37.0
pH 7.355 7.370-7.450
pCO2 16.6 mmHg 33-44
pO2 162.5 mmHg 71-104
Saturasi O2 99.20 % 94.00-98.00
HCO3 9.4 Mmol/L 21-28
Base excess (ecf)
-16.3 Mmol/L -2.00 - +3.00
Base excess (B)
-12.9 Mmol/L -2.4 - + 2.3
Total CO2 10.00 Mmol/L 23.00 – 27.00
GDS 20-8-15 222 Mg/dL
20-8-15
Limpase darah 162 U/L 13-60
Amylase pancreatic
95 U/L <69
20-8-15
Jam 05.00 143 Mg/dL
Jam 11.00 110 Mg/dL
Jam 17.00 168 Mg/dL
Jam 23.00 367 Mg/dL
21-8-15
Jam 06.00 81 Mg/dL
Jam 11.00 377 Mg/dL
Jam 17.00 339 Mg/dL
Jam 23.00 414 Mg/dL
EKG
Normal
Resume
Perempuan, 28 tahun datang dengan keluhan vomittus sejak pagi SMRS. vomitus ±20 kali dalam sehari. Muntah berisi makanan. Mulutnya terasa pahit. Disertai dengan nyeri epigastrium, malaise, chepalgia dan poliuri. Makan terakhir dan menyuntik insulin saat pagi hari. Riwayat Dm sejak 1 tahun lalu dan sudah ada penurunan berat badan sebanyak kurang lebih 10 kg.
Pada pemeriksaan fisik ditemukan TD 120/70, nadi 115x/menit, RR 28x/menit (nafas cepat dan dalam), Suhu 36,80C. IMT underweight. Pada pemeriksaan fisik mata cekung, mukosa bibir kering, nyeri tekan abdomen, turgor kulit kembali lamban.
Pada pemeriksaan laboratoriumTgl 14-8-15 leukosit 37.41, trombosit 528, GDS 756, Na 131, K 5.7, Cl 94, aseton +, pH 7.137, pCO2 15.6, pO2 170.8, saturasi O2 98.90, total CO2 5.80, gliko Hb ( HbA1c) 13.0
GDS 14-8-15
Jam 18.00 108 Mg/dL
Jam 19.00 118 Mg/dL
Jam 21.00 104 Mg/dL
Jam 23.00 92 Mg/dL
GDS 15-8-15
Jam 05.00 522 Mg/dL
Jam 06.00 480 Mg/dL
Jam 08.00 346 Mg/dL
Jam 11.00 191 Mg/dL
Jam 17.00 106 Mg/dL
Jam 23.00 262 Mg/dL
GDS 16-08-15
Jam 05.00 77 Mg/dL
Jam 11.00 438 Mg/dL
Jam 17.00 212 Mg/dL
Jam 23.00 297 Mg/dL
GDS 17-08-15
Jam 05.00 131 Mg/dL
Jam 11.00 138 Mg/dL
GDS 17-08-15
Jam 05.00 144 Mg/dL
Jam 11.00 529 Mg/dL
Jam 17.00 248 Mg/dL
Jam 23.00 595 Mg/dL
GDS 18-8-15
Jam 06.00 471 Mg/dL
Jam 11.00 336 Mg/dL
Jam 17.00 349 Mg/dL
Elektrolit 19-08-15
Natrium (Na) darah 133 mEq/L 135-147
Kalium (K) darah 5.0 mEq/L 3.5-5.0
Klorida (D) darah 100 mEq/L 94-111
GDS 19-08-15Jam 23.00
590 Mg/dL
Analisis gas darah 19-8-15
Temperatur 37.0
pH 6.994 7.370-7450
pCO2 12.3 mmHg 33-44
pO2 177.0 mmHg 71-104
Saturasi O2HCO3 (act)
98.403.0
%Mmol/L
94.00-98.0021-28
Base excess (ecf)
-28.6 Mmol/L -2.00 - +3.00
Base excess (B) -25.9 Mmol/L -2.4 -+ 2.3
Total CO2 3.40 Mmol/L 23.00 -27.00
20-8-15
Aseton darah + -
Ureum darah 31 Mg/dL 10-50
Kreatinin darah
0.9 Mg/dL <1.4
20-8-15
Analisis gas darah
37.0
pH 7.355 7.370-7.450
pCO2 16.6 mmHg 33-44
pO2 162.5 mmHg 71-104
Saturasi O2 99.20 % 94.00-98.00
HCO3 9.4 Mmol/L 21-28
Base excess (ecf)
-16.3 Mmol/L -2.00 - +3.00
Base excess (B)
-12.9 Mmol/L -2.4 - + 2.3
Total CO2 10.00 Mmol/L 23.00 – 27.00
GDS 20-8-15 222 Mg/dL
20-8-15
Limpase darah 162 U/L 13-60
Amylase pancreatic
95 U/L <69
20-8-15
Jam 05.00 143 Mg/dL
Jam 11.00 110 Mg/dL
Jam 17.00 168 Mg/dL
Jam 23.00 367 Mg/dL
21-8-15
Jam 06.00 81 Mg/dL
Jam 11.00 377 Mg/dL
Jam 17.00 339 Mg/dL
Jam 23.00 414 Mg/dL
Daftar masalah
Ketoasidosis diabetikum Pankreatitis
Assesstment
1. Ketoasidosis diabetikum S : vomittus sejak pagi SMRS. vomitus ±20 kali
dalam sehari. Muntah berisi makanan. Mulutnya terasa pahit. Disertai dengan nyeri epigastrium, malaise, chepalgia dan poliuri. Makan terakhir dan menyuntik insulin saat pagi hari. Riwayat Dm sejak 1 tahun lalu dan sudah ada penurunan berat badan sebanyak kurang lebih 10 kg.
O :Pada pemeriksaan fisik ditemukan TD 120/70, nadi 115x/menit, RR 28x/menit (nafas cepat dan dalam), Suhu 36,80C. IMT underweight. Pada pemeriksaan fisik mata cekung, mukosa bibir kering, nyeri tekan abdomen, turgor kulit kembali lamban.
Pada pemeriksaan lab: 14-8-15 leukosit 37.41, trombosit 528, GDS 756, Na 131, K 5.7, Cl 94, aseton +, pH 7.137, pCO2 15.6, pO2 170.8, saturasi O2 98.90, total CO2 5.80, gliko Hb ( HbA1c) 13.0, keton 2+, GDS 758
A: ketoasidosis diabetikumhiperosmoral non ketotik
P: Rencana diagnosis: GDS, HCO3, elektrolit, EKG REHIDRASI NaCl 0,9% atau RL 2L loading 2 jam
pertama 80 tpm selama 4 jam lalu 30-50 tpm selama 18 jam (4-6L/24jam)
INSULIN 4-8 U/jam sampai GDR 250 mg/dl atau reduksi minimal
Infus K K+ 5.7 beri 25mEq/L (Masukkan dalam NaCl 500cc/24 jam)
Infus Bicarbonat Berikan 44-132 mEq dalam 500cc NaCl 0.9%, 30-80 tpm
Pemberian Bicnat = [ 25 – HCO3 terukur ] x BB x 0.4
Antibiotik
Assessment
S: muntah +, mual +, nyeri pada uluhati +, penurunan berat badan +, riwayat maag +, demam +
O: pada pemeriksaan fisik: s: 37,5 c, mukosa bibir kering+, nyeri tekan epigastrium +. Pada pemeriksaan laboratorium: Luekosit: 37.41, GDS: 758, Limpase darah:162, Amylase pancreatic:95
A: pankreatitis gastritis
P: rencana diagnosis: USG, endoskopi terapi - Puasa - Pengeluaran isi lambung - Analgetik - Antibiotik - Antasida
Ketoasidosis diabetikum
Ketoasidosis
Diabetik
Hiperglikemia
Hiperketonemia
KetonuriaAsidosis
Metabolik
Etiologi
KetoasidosisDiabetik
InfeksiDM tidak
terdiagnosaInsulin tidak adekuat
Ketoasidosis Diabetik [Etiologi]
Diabetes Mellitus tipe 1 (25%) defisiensi insulin akut Kelalaian pemberian insulin Infeksi (ISK, Klebsiella pneumoniae) Stress medis, bedah atau emosi Kesalahan teknis
Ketoasidosis Diabetik [Etiologi]
Diabetes Mellitus tipe 2 Penyakit penyerta/pemberat
– Miokardial infark– Pneumonia– ISK
Medikasi– Kortikosteroid– Pentamidin– Klozapin
Ketoasidosis Diabetik [Patofisiologi]
KRITERIA DIAGNOSIS
Kadar glukosa > 250 mg/dl (13,9 mmol/L)
pH < 7,3
HCO3 rendah ( ≤ 15 mEq/L )
Keton Serum positif
KETOASIDOSIS DIABETIKUM
CURRENT Medical Diagnosis & Treatment 2015
SYMPTOMP AND SIGN
Poliuria Pernapasan kusmaul
Polidipsi Napas berbau keton
Fatigue Hipotensi + takikardia
Nausea Hipotermia
Vomiting Abdominal pain
Penurunan kesadaran ( somnolent, stupor, koma)
Perbedaan KAD dan HHNK
KAD HHNKGejala anoreksia , mual
Nyeri pada abdomen
Takikardi
Nafas berbau aseton
Pernapasan cepat dan dalam
Bingung, lesu, Merasa haus
Bingung , lesuLemah
Terlihat kemerah-merahan pada kulit
Takikardi
Nafas cepat
Napas berbau aseton
Nilai laboratoriumGlukosa darah Tinggi Tinggi > 1000 mg/dlSerum sodium Tinggi TetapSerum pottasium Tetap TetapSerum osmolarity Tinggi (tetapi < 330 mOsm/L) Tinggi sampai > 350 mOsm/L
AGD Asidosis metabolic àpenurunan pH dengan kompensasi alkalosis pernafasan
Normal à asidosis ringan
Keton urin Positive NegativeIntervensi Insulin, cairan dan penggantian elektrolit Insulin, cairan dan penggantian
elektrolit
Kategorisasi KAD oleh American Diabetes Association
penatalaksanaan
Penggantian cairan dan garam yang hilang
Menekan lipolisis sel lemak dan menekan glukoeogenesis sel hati dengan pemberian insulin
Mengatasi stres sebagai pncetus KAD Mengembalikan keadaan fisiologi normal
dan menyadari pentingnya pemantauan serta penyesuaian pengobatan.
JENIS PREPARATAWITAN KERJA (JAM)
PUNCAK KERJA (JAM)
LAMA KERJA (JAM)
Insulin kerja pendek
Actrapid Human 40/Humulin
Actrapid Human 1000,5 – 1 2 – 4 5 – 8
Insulin kerja menengah
Monotard Human 100Insulatard
NPH
1 – 2
4 – 12
8 – 24
Insulin kerja panjang
PZI 2 6 – 20 18 – 36
Insulin campuran Mixtard 0,5 – 12 – 4 dan
6 - 128 – 24
Cara pemakaian insulin :Insulin kerja cepat/pendek : diberikan 15-30 menit sebelum makanInsulin analog : diberikan sesaat sebelum makanInsulin kerja menengah : 1-2 kali sehari, 15-30 menit sebelum makan
TERIMA KASIH