hereditas [autosaved]
DESCRIPTION
biologi majorTRANSCRIPT
HUKUM MENDEL I = HUKUM SEGREGASIPEaRKaAWINAN DENGAN SATU SIFAT BEDA
MONOHIBRIDA
AYAM HITAM DISILANGKAN DENGAN AYAM PUTIH TENTUKAN RASIO GENOTIFdan Fenotip F1 F2
P = HH gtlt hh
G = H h
F1 = Hh = 100 HITAM
F2 = F1 gtlt F1Hh gtlt Hh
G = H-h H-h
F2 = HH Hh Hh hh
HITAM=75 PUTIH=25 = 3 1Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Ahli yang pertama melakukan percobaan tentang pewarisan sifat adalahMendelObjek kacang arcis (Pisum sativum)Alasan1Memiliki pasangan2 sifat kontras2Melakukan penyerbukan sendiri (autogami)3Mudah disilangkan4Keturunan banyak5Daur hidup pendek6Cepat menghasilkan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
HUKUM MENDEL IIHUKUM MENDEL II HUKUMPENGELOMPOKKANBERPASANGAHUKUMPENGELOMPOKKANBERPASANGAN N SECARA BEBASSECARA BEBAS
P = HHPP gtlt hhppG = HP hp
F1 = HhPp rarr HITAM KAKI Pendek
F2 = HhPp gtlt HhPp
DIHIBRIDA
PERKAWINAN DENGAN DUA SIFAT BEDA
CONTOH AYAM HITAM KAKI pendek DISILANGKAN DENGAN AYAM PUTIH KAKI Panjang TENTUKAN F1 DAN RASIO GENOTIP dan fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
HITAM KAKI PENDEK 9PUTIH KAKI PENDEK 3HITAM KAKI PANJANG 3PUTIH KAKI PANJANG 1
G = HP Hp hP hp
HP HHPP
Hp
hP
hp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = HHPPRR gtlt hhpprrG= HPR hpr
F1 = HhPpRr rarr HITAM PENDEK BENTUK ROS
CONTOH
AYAM HITAM KAKI PENDEK DAN JANGGER BENTUK ROS DIKAWINKAN DENGAN AYAM PUTIH KAKI PANJANG DAN JANGGER TIDAK BENTUK ROS TENTUKAN F1 DAN F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Hasil 1 Ayam hitam kaki pendek jangger ros =2 Ayam hitam kaki panjang jangger ros =3 Ayam hitam kaki panjang jangger tidak ros =4 Ayam hitam kaki pendek jangger tidak ros =5 Ayam putih kaki panjang jangger ros =6 Ayam putih kaki panjang jangger tidak ros =7 Ayam putih kaki pendek jangger ros =8 Ayam putih kaki pendek jagger tidak ros =
F2 = HPR HPr HpR Hpr hPR hPr hpR hpr
HPR HHPPRR
HPr
HpR
Hpr
hPR
hPr
hpR
hpr
279993331
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Suttonsarjana Amerika Adalah Orang pertama kali mendalami masalah Pola- pola hereditas Pola-pola hereditas adalah Pewarisan sifat induk kepad aketurunan nya melalui gametdegan mengikuti aturan tertentu
Pendapat sutton tentang pola ndashpola hereditas adalaha jumlah kromosom yang terkandung dalam sel
telur dan sperma adalah sama ( Haploid ) masing- masing setengah dari jumlah kromosom sel tubuh induknya
b Organisme hasil pembuahan bersifat diploid ( dua perangkat )c Dalam peristiwa meiosis kedua
perangkatkromosom memisah dan mengelompok secara bebasdengan lain yang bukan homolognya
d Walaupun mengalami mitosis dan meiosis bentuk dan identitas setiap kromosom adalah tetap dan gen sebagai kesatuan faktor menurun adalah mantap
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Mengawinkan hasil F1 dengan salah satu induk baik homozigot dominan maupun homozigot resesief
Contoh (1) P = Hh gtlt HH G = H h H
F1 = HH HhHASIL HITAM HITAM = 100 HITAM
Contoh (2) P = Hh gtlt hhG = H-h h F1 = Hh hh
HITAM PUTIH = 50 50 = 1 1Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
MENGAWINKAN HASIL F1 DENGAN INDUK MENGAWINKAN HASIL F1 DENGAN INDUK YANG HOMOZIGOT RESESIEFYANG HOMOZIGOT RESESIEF
CONTOH (1)P = Hh gtlt hhG = H-h hF1 =Hh dan hh
HITAM PUTIH =1 1CONTOH (2)
P = HH gtlt hhG = H hF1 = Hh HITAM
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalTanaman ercis memiliki sifat biji bulat (B) biji
keriput (b) batang tinggi (R) dan batang pendek (r) Jika tanaman ercis biji bulat batang tinggi heterozigot disilangkan dengan ercis biji bulat (heterozygot) batang pendek keturunan yang bersifat biji bulat batang pendek adalah sebanyak (2009)A 625B 125C 375D 425E 50
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 Pada penyilangan bunga Linaria marocana bunga merah (AAbb) dengan bunga putih (aaBB) menghasilkan bunga ungu (AaBb) Apabila F1 disilangkan dengan bunga merah (Aabb) berapakah ratio fenotip F2-nya antara unguputihmerah (2008)A 323B 628C 934D 943E 1231
jawabannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A 323
PENYIMPANGAN SEMU HUKUM MENDEL
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
EPISTASISHIPOSTASIS
P = HHkk gtlt hhKK
G = Hk hK
F1= HhKk rarr HITAM
F2= HhKk gtlt HhKk
CONTOH GANDUM BERKULIT HITAM DISILANGKAN DENGAN GANDUM BERKULIT KUNING
EPISTASIS DOMINAN
HK Hk hK hk
HK HHKK
Hk
hK
hkHASIL HITAM = 12KUNING = 3PUTIH = 1 Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen Resesief Yang Menutupi Gen Lain Yang Bukan Alelnya
Tikus bulu hitam disebabkan oleh adanya gen R dan C bersama sedangkan C dan rr menyebabkan warna krem bila ada gen cc warna bulu tikus albino Penyilangan antara tikus hitam homozigot dan tikus albino tentukanlah F1 dan F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
HASIL HITAM 9KREM 3ALBINO 4
P = RRCC gtlt rrcc
G = RC rc
F1 = RrCcrarr hitam
F2 = RrCc gtlt RrCc
RC Rc rC rc
RC
Rc
rC
rc
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
keterangan populasi ayam warna putih disebabkan oleh gen
dominan I meskipun keturunan ini mengandung gen-gen untuk warna
white silkie mempunyai warna putih disebabkan oleh adanya gen resesief c yang menyebabkan tidak adanya kromogen untuk warna
CONTOH SOAL
DISILANGKAN AYAM LEGHORN WARNA PUTIH HOMOZIGOT DENGAN SILKIE PUTIH HOMOZIGOT TENTUKAN KETURUNAN F1DAN F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Ic iC ic
IC
Ic IC
iC
ic
Not I menghalangi timbul pigmen C berwarna cc tidak ada zat warna
HASIL Putih 13Krem 3
P = IICC gtlt iiccG = IC icF1 = IiCcrarr LEGHORN PUTIH
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh perkawinan dua orang tua normal ibu dan bapak Tentukanlah F1 dan F2
P = DDEE gtlt ddeeG = DE de
F1 = DdEe rarr NORMALF2 = DdEe gtlt DdEe
Note Pada manusia pendengaran normal disebabkan oleh adanya dua gen dominan D dan E bersama Sedangkan kombinasi lain menyebabkan tuli
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DE De dE de
DE DDEE
De
dE
de
Hasil
Normal 9Tuli 7
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH Disilangkan Ayam Ros Homozigot Dengan Ayam Pial Bilah Tentukan F1 dan F2
P = RRpp gtlt rrppG = Rp rpF1 = Rrpp rarrRosF2= Rrpp gtlt Rrpp
DICONTOHKAN PADA PIALJENGGER AYAM DENGAN KETENTUAN SEBAGAI BERIKUT
RRpp = PIAL ROSGERIGI
rrPP = PIAL BIJIPEA
RRPP = PIAL WALNUTSUMPLE
rrpp = PIAL BILAH
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rp rp
Rp RRpp Rrpp
rp Rrpp rrpp
Hasil Ros = 3 Bilah = 1
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 2Contoh 2
rP rp
rP rrPP
rp
Biji =Bilah =
P = rrPP gtlt rrpp
G = rP rp
F1 = rrPp rarr Pea
F2 = rrPp gtlt rrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 3Contoh 3
RP Rp rP rp
RP RRPP
Rp
rP
rp
Hasil Walnut = 9 Ros = 3 Biji = 3 Bilah = 1
P = RRpp gtlt rrPP
G = Rp rP
F1 = RrPp rarr walnut
F2 = RrPp gtlt RrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Polimeri Polimeri
Contoh bunga merah disilangkan bunga putih tentukan F1 dan F2
P = M1 M1 M2 M2 gtlt m1m1 m2m2
G = M1M2 m1m2
F1 = M1m1M2m2 rarr merah
F2 = M1m1M2m2 gtlt M1m1M2m2
Perkawinan dengan banyak sifat beda yang satu sama lain saling memperkuat
Misalnya warna bunga tinggi badan berat tubuh dsb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M1M2 M1m2 m1M2 m1m1
M1M2 M1M1M2M2
M1m2
m1M2
m1m1
HASIL (1) Berdasarkan Merah Saja4 M = merah merah= 153 M = merah putih = 12 M = merah1 M = merah0 M = putih
HASIL (2) Berdasarkan Tingkat
Kemerahan4 M = merah tua3 M = merah darah 2 M = merah jambu1 M = merah muda sekali0 M = putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Adalah gen dominan yang seolah-olah tersembunyi apabila berdiri-sendiri dan pengaruhnya baru tampak apabila berada bersama-sama dengan gen dominan lainnya Correns menyilanggkan tanaman Linnaria maroccana berbunga merah galur murni dengan yang berbunga putih diperoleh F1 semuanya berwarna ungu Catatan A= ada bahan dasar zat antosian
a= Tidak ada bahan dasar zat antosian B= reaksi plasma sel bersifat basa
b= reaksi plasma sel bersifat asamAlmansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
MerahAAbb
PutihaaBB
XP
Gamet
Ab aB
UnguAaBb
F1
UnguAaBb
UnguAaBbX
F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB
Ab
aB
ab
Hasilnya Ungu 9 Merah 3 Putih 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB AABB (U) AABb (U) AaBB (U) AaBb (U)
Ab AABb (U) Aabb (M) AaBb (U) Aabb (M)
aB AaBB (U) AaBb (U) aaBB (P) aaBb (P)
ab AaBb (U) Aabb (M) aaBb (P) Aabb (P)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penyilangan bunga Linaria marocana AAbb (merah) dengan aaBB (putih) F1 AaBb (Ungu) F2 terjadi kombinasi fenotip dengan perbandingan (2007)A Ungu Merah Putih = 12 3 1B Ungu Merah Putih = 1 1 1C Merah Putih = 9 7D Ungu Putih = 9 7E Ungu Merah Putih = 9 3 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN KOMPLEMENTERGen komplementer ialah gen-gen yang berinteraksi
dan saling melengkapi Apabila salah satu tidak hadir maka pemunculan suatu karakter akan terhalang atau tidak sempurna
Contoh Ada 2 gen berinteraksi dalam menumbuhkan pigmen
Gen C menyebabkan timbulnya bahan mentah pigmenGen c tidak menumbuhkan pigmenGen P menumbuhkan enzim pengaktif pigmenGen p tak mampu menumbuhkan enzim pengaktifpigmen
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Hasil Ungu 9 Putih 7
a
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
ALEL GANDA
bull Contohbull Warna bulu pada kelincibull Golongan darah pada manusiaGenotip warna bulu pada kelincibull C ----------- kelabu normalbull cch--------Chinchillabull ch----------Himalaya ( putih perak)bull c atau ca----------- Albino
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Urutan dominasiKelabu CCCcch Cch CcChinch illa cchcch cchchcchcHimalayan chch chcAlbino cc atau caca
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal Kelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip Cch dikawinkan Kelinci himalayan chcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal soalKelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip CCh dikawinkan Kelinci himalayan ChcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Kita menginginkan sifat enak dan tahan hama pada sejenis padi Kita temukan bibit padi dengan sifat enak tidak tahan hama (EEhh) dan padi yang tidak enak dan tahan hama (eeHH) Keduanya galur murni dan ada sifat dominan pada F2 yang dapat menjadi bibit sebanyak a116b316c416d616e916
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH MANUSIAPADA MANUSIA ADA 4 GOLONGAN DARAHGol A dengan genotipIAIAIAio
GolB dengan genotip IBIB IBio
GolAB dengan genotip IAIB
GolO dengan genotip ioio
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A IOIOB IBIOC IAIOD IAIAE IBIB
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Ahli yang pertama melakukan percobaan tentang pewarisan sifat adalahMendelObjek kacang arcis (Pisum sativum)Alasan1Memiliki pasangan2 sifat kontras2Melakukan penyerbukan sendiri (autogami)3Mudah disilangkan4Keturunan banyak5Daur hidup pendek6Cepat menghasilkan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
HUKUM MENDEL IIHUKUM MENDEL II HUKUMPENGELOMPOKKANBERPASANGAHUKUMPENGELOMPOKKANBERPASANGAN N SECARA BEBASSECARA BEBAS
P = HHPP gtlt hhppG = HP hp
F1 = HhPp rarr HITAM KAKI Pendek
F2 = HhPp gtlt HhPp
DIHIBRIDA
PERKAWINAN DENGAN DUA SIFAT BEDA
CONTOH AYAM HITAM KAKI pendek DISILANGKAN DENGAN AYAM PUTIH KAKI Panjang TENTUKAN F1 DAN RASIO GENOTIP dan fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
HITAM KAKI PENDEK 9PUTIH KAKI PENDEK 3HITAM KAKI PANJANG 3PUTIH KAKI PANJANG 1
G = HP Hp hP hp
HP HHPP
Hp
hP
hp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = HHPPRR gtlt hhpprrG= HPR hpr
F1 = HhPpRr rarr HITAM PENDEK BENTUK ROS
CONTOH
AYAM HITAM KAKI PENDEK DAN JANGGER BENTUK ROS DIKAWINKAN DENGAN AYAM PUTIH KAKI PANJANG DAN JANGGER TIDAK BENTUK ROS TENTUKAN F1 DAN F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Hasil 1 Ayam hitam kaki pendek jangger ros =2 Ayam hitam kaki panjang jangger ros =3 Ayam hitam kaki panjang jangger tidak ros =4 Ayam hitam kaki pendek jangger tidak ros =5 Ayam putih kaki panjang jangger ros =6 Ayam putih kaki panjang jangger tidak ros =7 Ayam putih kaki pendek jangger ros =8 Ayam putih kaki pendek jagger tidak ros =
F2 = HPR HPr HpR Hpr hPR hPr hpR hpr
HPR HHPPRR
HPr
HpR
Hpr
hPR
hPr
hpR
hpr
279993331
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Suttonsarjana Amerika Adalah Orang pertama kali mendalami masalah Pola- pola hereditas Pola-pola hereditas adalah Pewarisan sifat induk kepad aketurunan nya melalui gametdegan mengikuti aturan tertentu
Pendapat sutton tentang pola ndashpola hereditas adalaha jumlah kromosom yang terkandung dalam sel
telur dan sperma adalah sama ( Haploid ) masing- masing setengah dari jumlah kromosom sel tubuh induknya
b Organisme hasil pembuahan bersifat diploid ( dua perangkat )c Dalam peristiwa meiosis kedua
perangkatkromosom memisah dan mengelompok secara bebasdengan lain yang bukan homolognya
d Walaupun mengalami mitosis dan meiosis bentuk dan identitas setiap kromosom adalah tetap dan gen sebagai kesatuan faktor menurun adalah mantap
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Mengawinkan hasil F1 dengan salah satu induk baik homozigot dominan maupun homozigot resesief
Contoh (1) P = Hh gtlt HH G = H h H
F1 = HH HhHASIL HITAM HITAM = 100 HITAM
Contoh (2) P = Hh gtlt hhG = H-h h F1 = Hh hh
HITAM PUTIH = 50 50 = 1 1Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
MENGAWINKAN HASIL F1 DENGAN INDUK MENGAWINKAN HASIL F1 DENGAN INDUK YANG HOMOZIGOT RESESIEFYANG HOMOZIGOT RESESIEF
CONTOH (1)P = Hh gtlt hhG = H-h hF1 =Hh dan hh
HITAM PUTIH =1 1CONTOH (2)
P = HH gtlt hhG = H hF1 = Hh HITAM
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalTanaman ercis memiliki sifat biji bulat (B) biji
keriput (b) batang tinggi (R) dan batang pendek (r) Jika tanaman ercis biji bulat batang tinggi heterozigot disilangkan dengan ercis biji bulat (heterozygot) batang pendek keturunan yang bersifat biji bulat batang pendek adalah sebanyak (2009)A 625B 125C 375D 425E 50
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 Pada penyilangan bunga Linaria marocana bunga merah (AAbb) dengan bunga putih (aaBB) menghasilkan bunga ungu (AaBb) Apabila F1 disilangkan dengan bunga merah (Aabb) berapakah ratio fenotip F2-nya antara unguputihmerah (2008)A 323B 628C 934D 943E 1231
jawabannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A 323
PENYIMPANGAN SEMU HUKUM MENDEL
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
EPISTASISHIPOSTASIS
P = HHkk gtlt hhKK
G = Hk hK
F1= HhKk rarr HITAM
F2= HhKk gtlt HhKk
CONTOH GANDUM BERKULIT HITAM DISILANGKAN DENGAN GANDUM BERKULIT KUNING
EPISTASIS DOMINAN
HK Hk hK hk
HK HHKK
Hk
hK
hkHASIL HITAM = 12KUNING = 3PUTIH = 1 Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen Resesief Yang Menutupi Gen Lain Yang Bukan Alelnya
Tikus bulu hitam disebabkan oleh adanya gen R dan C bersama sedangkan C dan rr menyebabkan warna krem bila ada gen cc warna bulu tikus albino Penyilangan antara tikus hitam homozigot dan tikus albino tentukanlah F1 dan F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
HASIL HITAM 9KREM 3ALBINO 4
P = RRCC gtlt rrcc
G = RC rc
F1 = RrCcrarr hitam
F2 = RrCc gtlt RrCc
RC Rc rC rc
RC
Rc
rC
rc
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
keterangan populasi ayam warna putih disebabkan oleh gen
dominan I meskipun keturunan ini mengandung gen-gen untuk warna
white silkie mempunyai warna putih disebabkan oleh adanya gen resesief c yang menyebabkan tidak adanya kromogen untuk warna
CONTOH SOAL
DISILANGKAN AYAM LEGHORN WARNA PUTIH HOMOZIGOT DENGAN SILKIE PUTIH HOMOZIGOT TENTUKAN KETURUNAN F1DAN F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Ic iC ic
IC
Ic IC
iC
ic
Not I menghalangi timbul pigmen C berwarna cc tidak ada zat warna
HASIL Putih 13Krem 3
P = IICC gtlt iiccG = IC icF1 = IiCcrarr LEGHORN PUTIH
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh perkawinan dua orang tua normal ibu dan bapak Tentukanlah F1 dan F2
P = DDEE gtlt ddeeG = DE de
F1 = DdEe rarr NORMALF2 = DdEe gtlt DdEe
Note Pada manusia pendengaran normal disebabkan oleh adanya dua gen dominan D dan E bersama Sedangkan kombinasi lain menyebabkan tuli
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DE De dE de
DE DDEE
De
dE
de
Hasil
Normal 9Tuli 7
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH Disilangkan Ayam Ros Homozigot Dengan Ayam Pial Bilah Tentukan F1 dan F2
P = RRpp gtlt rrppG = Rp rpF1 = Rrpp rarrRosF2= Rrpp gtlt Rrpp
DICONTOHKAN PADA PIALJENGGER AYAM DENGAN KETENTUAN SEBAGAI BERIKUT
RRpp = PIAL ROSGERIGI
rrPP = PIAL BIJIPEA
RRPP = PIAL WALNUTSUMPLE
rrpp = PIAL BILAH
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rp rp
Rp RRpp Rrpp
rp Rrpp rrpp
Hasil Ros = 3 Bilah = 1
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 2Contoh 2
rP rp
rP rrPP
rp
Biji =Bilah =
P = rrPP gtlt rrpp
G = rP rp
F1 = rrPp rarr Pea
F2 = rrPp gtlt rrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 3Contoh 3
RP Rp rP rp
RP RRPP
Rp
rP
rp
Hasil Walnut = 9 Ros = 3 Biji = 3 Bilah = 1
P = RRpp gtlt rrPP
G = Rp rP
F1 = RrPp rarr walnut
F2 = RrPp gtlt RrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Polimeri Polimeri
Contoh bunga merah disilangkan bunga putih tentukan F1 dan F2
P = M1 M1 M2 M2 gtlt m1m1 m2m2
G = M1M2 m1m2
F1 = M1m1M2m2 rarr merah
F2 = M1m1M2m2 gtlt M1m1M2m2
Perkawinan dengan banyak sifat beda yang satu sama lain saling memperkuat
Misalnya warna bunga tinggi badan berat tubuh dsb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M1M2 M1m2 m1M2 m1m1
M1M2 M1M1M2M2
M1m2
m1M2
m1m1
HASIL (1) Berdasarkan Merah Saja4 M = merah merah= 153 M = merah putih = 12 M = merah1 M = merah0 M = putih
HASIL (2) Berdasarkan Tingkat
Kemerahan4 M = merah tua3 M = merah darah 2 M = merah jambu1 M = merah muda sekali0 M = putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Adalah gen dominan yang seolah-olah tersembunyi apabila berdiri-sendiri dan pengaruhnya baru tampak apabila berada bersama-sama dengan gen dominan lainnya Correns menyilanggkan tanaman Linnaria maroccana berbunga merah galur murni dengan yang berbunga putih diperoleh F1 semuanya berwarna ungu Catatan A= ada bahan dasar zat antosian
a= Tidak ada bahan dasar zat antosian B= reaksi plasma sel bersifat basa
b= reaksi plasma sel bersifat asamAlmansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
MerahAAbb
PutihaaBB
XP
Gamet
Ab aB
UnguAaBb
F1
UnguAaBb
UnguAaBbX
F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB
Ab
aB
ab
Hasilnya Ungu 9 Merah 3 Putih 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB AABB (U) AABb (U) AaBB (U) AaBb (U)
Ab AABb (U) Aabb (M) AaBb (U) Aabb (M)
aB AaBB (U) AaBb (U) aaBB (P) aaBb (P)
ab AaBb (U) Aabb (M) aaBb (P) Aabb (P)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penyilangan bunga Linaria marocana AAbb (merah) dengan aaBB (putih) F1 AaBb (Ungu) F2 terjadi kombinasi fenotip dengan perbandingan (2007)A Ungu Merah Putih = 12 3 1B Ungu Merah Putih = 1 1 1C Merah Putih = 9 7D Ungu Putih = 9 7E Ungu Merah Putih = 9 3 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN KOMPLEMENTERGen komplementer ialah gen-gen yang berinteraksi
dan saling melengkapi Apabila salah satu tidak hadir maka pemunculan suatu karakter akan terhalang atau tidak sempurna
Contoh Ada 2 gen berinteraksi dalam menumbuhkan pigmen
Gen C menyebabkan timbulnya bahan mentah pigmenGen c tidak menumbuhkan pigmenGen P menumbuhkan enzim pengaktif pigmenGen p tak mampu menumbuhkan enzim pengaktifpigmen
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Hasil Ungu 9 Putih 7
a
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
ALEL GANDA
bull Contohbull Warna bulu pada kelincibull Golongan darah pada manusiaGenotip warna bulu pada kelincibull C ----------- kelabu normalbull cch--------Chinchillabull ch----------Himalaya ( putih perak)bull c atau ca----------- Albino
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Urutan dominasiKelabu CCCcch Cch CcChinch illa cchcch cchchcchcHimalayan chch chcAlbino cc atau caca
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal Kelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip Cch dikawinkan Kelinci himalayan chcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal soalKelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip CCh dikawinkan Kelinci himalayan ChcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Kita menginginkan sifat enak dan tahan hama pada sejenis padi Kita temukan bibit padi dengan sifat enak tidak tahan hama (EEhh) dan padi yang tidak enak dan tahan hama (eeHH) Keduanya galur murni dan ada sifat dominan pada F2 yang dapat menjadi bibit sebanyak a116b316c416d616e916
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH MANUSIAPADA MANUSIA ADA 4 GOLONGAN DARAHGol A dengan genotipIAIAIAio
GolB dengan genotip IBIB IBio
GolAB dengan genotip IAIB
GolO dengan genotip ioio
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A IOIOB IBIOC IAIOD IAIAE IBIB
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
HUKUM MENDEL IIHUKUM MENDEL II HUKUMPENGELOMPOKKANBERPASANGAHUKUMPENGELOMPOKKANBERPASANGAN N SECARA BEBASSECARA BEBAS
P = HHPP gtlt hhppG = HP hp
F1 = HhPp rarr HITAM KAKI Pendek
F2 = HhPp gtlt HhPp
DIHIBRIDA
PERKAWINAN DENGAN DUA SIFAT BEDA
CONTOH AYAM HITAM KAKI pendek DISILANGKAN DENGAN AYAM PUTIH KAKI Panjang TENTUKAN F1 DAN RASIO GENOTIP dan fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
HITAM KAKI PENDEK 9PUTIH KAKI PENDEK 3HITAM KAKI PANJANG 3PUTIH KAKI PANJANG 1
G = HP Hp hP hp
HP HHPP
Hp
hP
hp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = HHPPRR gtlt hhpprrG= HPR hpr
F1 = HhPpRr rarr HITAM PENDEK BENTUK ROS
CONTOH
AYAM HITAM KAKI PENDEK DAN JANGGER BENTUK ROS DIKAWINKAN DENGAN AYAM PUTIH KAKI PANJANG DAN JANGGER TIDAK BENTUK ROS TENTUKAN F1 DAN F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Hasil 1 Ayam hitam kaki pendek jangger ros =2 Ayam hitam kaki panjang jangger ros =3 Ayam hitam kaki panjang jangger tidak ros =4 Ayam hitam kaki pendek jangger tidak ros =5 Ayam putih kaki panjang jangger ros =6 Ayam putih kaki panjang jangger tidak ros =7 Ayam putih kaki pendek jangger ros =8 Ayam putih kaki pendek jagger tidak ros =
F2 = HPR HPr HpR Hpr hPR hPr hpR hpr
HPR HHPPRR
HPr
HpR
Hpr
hPR
hPr
hpR
hpr
279993331
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Suttonsarjana Amerika Adalah Orang pertama kali mendalami masalah Pola- pola hereditas Pola-pola hereditas adalah Pewarisan sifat induk kepad aketurunan nya melalui gametdegan mengikuti aturan tertentu
Pendapat sutton tentang pola ndashpola hereditas adalaha jumlah kromosom yang terkandung dalam sel
telur dan sperma adalah sama ( Haploid ) masing- masing setengah dari jumlah kromosom sel tubuh induknya
b Organisme hasil pembuahan bersifat diploid ( dua perangkat )c Dalam peristiwa meiosis kedua
perangkatkromosom memisah dan mengelompok secara bebasdengan lain yang bukan homolognya
d Walaupun mengalami mitosis dan meiosis bentuk dan identitas setiap kromosom adalah tetap dan gen sebagai kesatuan faktor menurun adalah mantap
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Mengawinkan hasil F1 dengan salah satu induk baik homozigot dominan maupun homozigot resesief
Contoh (1) P = Hh gtlt HH G = H h H
F1 = HH HhHASIL HITAM HITAM = 100 HITAM
Contoh (2) P = Hh gtlt hhG = H-h h F1 = Hh hh
HITAM PUTIH = 50 50 = 1 1Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
MENGAWINKAN HASIL F1 DENGAN INDUK MENGAWINKAN HASIL F1 DENGAN INDUK YANG HOMOZIGOT RESESIEFYANG HOMOZIGOT RESESIEF
CONTOH (1)P = Hh gtlt hhG = H-h hF1 =Hh dan hh
HITAM PUTIH =1 1CONTOH (2)
P = HH gtlt hhG = H hF1 = Hh HITAM
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalTanaman ercis memiliki sifat biji bulat (B) biji
keriput (b) batang tinggi (R) dan batang pendek (r) Jika tanaman ercis biji bulat batang tinggi heterozigot disilangkan dengan ercis biji bulat (heterozygot) batang pendek keturunan yang bersifat biji bulat batang pendek adalah sebanyak (2009)A 625B 125C 375D 425E 50
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 Pada penyilangan bunga Linaria marocana bunga merah (AAbb) dengan bunga putih (aaBB) menghasilkan bunga ungu (AaBb) Apabila F1 disilangkan dengan bunga merah (Aabb) berapakah ratio fenotip F2-nya antara unguputihmerah (2008)A 323B 628C 934D 943E 1231
jawabannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A 323
PENYIMPANGAN SEMU HUKUM MENDEL
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
EPISTASISHIPOSTASIS
P = HHkk gtlt hhKK
G = Hk hK
F1= HhKk rarr HITAM
F2= HhKk gtlt HhKk
CONTOH GANDUM BERKULIT HITAM DISILANGKAN DENGAN GANDUM BERKULIT KUNING
EPISTASIS DOMINAN
HK Hk hK hk
HK HHKK
Hk
hK
hkHASIL HITAM = 12KUNING = 3PUTIH = 1 Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen Resesief Yang Menutupi Gen Lain Yang Bukan Alelnya
Tikus bulu hitam disebabkan oleh adanya gen R dan C bersama sedangkan C dan rr menyebabkan warna krem bila ada gen cc warna bulu tikus albino Penyilangan antara tikus hitam homozigot dan tikus albino tentukanlah F1 dan F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
HASIL HITAM 9KREM 3ALBINO 4
P = RRCC gtlt rrcc
G = RC rc
F1 = RrCcrarr hitam
F2 = RrCc gtlt RrCc
RC Rc rC rc
RC
Rc
rC
rc
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
keterangan populasi ayam warna putih disebabkan oleh gen
dominan I meskipun keturunan ini mengandung gen-gen untuk warna
white silkie mempunyai warna putih disebabkan oleh adanya gen resesief c yang menyebabkan tidak adanya kromogen untuk warna
CONTOH SOAL
DISILANGKAN AYAM LEGHORN WARNA PUTIH HOMOZIGOT DENGAN SILKIE PUTIH HOMOZIGOT TENTUKAN KETURUNAN F1DAN F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Ic iC ic
IC
Ic IC
iC
ic
Not I menghalangi timbul pigmen C berwarna cc tidak ada zat warna
HASIL Putih 13Krem 3
P = IICC gtlt iiccG = IC icF1 = IiCcrarr LEGHORN PUTIH
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh perkawinan dua orang tua normal ibu dan bapak Tentukanlah F1 dan F2
P = DDEE gtlt ddeeG = DE de
F1 = DdEe rarr NORMALF2 = DdEe gtlt DdEe
Note Pada manusia pendengaran normal disebabkan oleh adanya dua gen dominan D dan E bersama Sedangkan kombinasi lain menyebabkan tuli
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DE De dE de
DE DDEE
De
dE
de
Hasil
Normal 9Tuli 7
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH Disilangkan Ayam Ros Homozigot Dengan Ayam Pial Bilah Tentukan F1 dan F2
P = RRpp gtlt rrppG = Rp rpF1 = Rrpp rarrRosF2= Rrpp gtlt Rrpp
DICONTOHKAN PADA PIALJENGGER AYAM DENGAN KETENTUAN SEBAGAI BERIKUT
RRpp = PIAL ROSGERIGI
rrPP = PIAL BIJIPEA
RRPP = PIAL WALNUTSUMPLE
rrpp = PIAL BILAH
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rp rp
Rp RRpp Rrpp
rp Rrpp rrpp
Hasil Ros = 3 Bilah = 1
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 2Contoh 2
rP rp
rP rrPP
rp
Biji =Bilah =
P = rrPP gtlt rrpp
G = rP rp
F1 = rrPp rarr Pea
F2 = rrPp gtlt rrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 3Contoh 3
RP Rp rP rp
RP RRPP
Rp
rP
rp
Hasil Walnut = 9 Ros = 3 Biji = 3 Bilah = 1
P = RRpp gtlt rrPP
G = Rp rP
F1 = RrPp rarr walnut
F2 = RrPp gtlt RrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Polimeri Polimeri
Contoh bunga merah disilangkan bunga putih tentukan F1 dan F2
P = M1 M1 M2 M2 gtlt m1m1 m2m2
G = M1M2 m1m2
F1 = M1m1M2m2 rarr merah
F2 = M1m1M2m2 gtlt M1m1M2m2
Perkawinan dengan banyak sifat beda yang satu sama lain saling memperkuat
Misalnya warna bunga tinggi badan berat tubuh dsb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M1M2 M1m2 m1M2 m1m1
M1M2 M1M1M2M2
M1m2
m1M2
m1m1
HASIL (1) Berdasarkan Merah Saja4 M = merah merah= 153 M = merah putih = 12 M = merah1 M = merah0 M = putih
HASIL (2) Berdasarkan Tingkat
Kemerahan4 M = merah tua3 M = merah darah 2 M = merah jambu1 M = merah muda sekali0 M = putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Adalah gen dominan yang seolah-olah tersembunyi apabila berdiri-sendiri dan pengaruhnya baru tampak apabila berada bersama-sama dengan gen dominan lainnya Correns menyilanggkan tanaman Linnaria maroccana berbunga merah galur murni dengan yang berbunga putih diperoleh F1 semuanya berwarna ungu Catatan A= ada bahan dasar zat antosian
a= Tidak ada bahan dasar zat antosian B= reaksi plasma sel bersifat basa
b= reaksi plasma sel bersifat asamAlmansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
MerahAAbb
PutihaaBB
XP
Gamet
Ab aB
UnguAaBb
F1
UnguAaBb
UnguAaBbX
F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB
Ab
aB
ab
Hasilnya Ungu 9 Merah 3 Putih 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB AABB (U) AABb (U) AaBB (U) AaBb (U)
Ab AABb (U) Aabb (M) AaBb (U) Aabb (M)
aB AaBB (U) AaBb (U) aaBB (P) aaBb (P)
ab AaBb (U) Aabb (M) aaBb (P) Aabb (P)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penyilangan bunga Linaria marocana AAbb (merah) dengan aaBB (putih) F1 AaBb (Ungu) F2 terjadi kombinasi fenotip dengan perbandingan (2007)A Ungu Merah Putih = 12 3 1B Ungu Merah Putih = 1 1 1C Merah Putih = 9 7D Ungu Putih = 9 7E Ungu Merah Putih = 9 3 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN KOMPLEMENTERGen komplementer ialah gen-gen yang berinteraksi
dan saling melengkapi Apabila salah satu tidak hadir maka pemunculan suatu karakter akan terhalang atau tidak sempurna
Contoh Ada 2 gen berinteraksi dalam menumbuhkan pigmen
Gen C menyebabkan timbulnya bahan mentah pigmenGen c tidak menumbuhkan pigmenGen P menumbuhkan enzim pengaktif pigmenGen p tak mampu menumbuhkan enzim pengaktifpigmen
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Hasil Ungu 9 Putih 7
a
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
ALEL GANDA
bull Contohbull Warna bulu pada kelincibull Golongan darah pada manusiaGenotip warna bulu pada kelincibull C ----------- kelabu normalbull cch--------Chinchillabull ch----------Himalaya ( putih perak)bull c atau ca----------- Albino
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Urutan dominasiKelabu CCCcch Cch CcChinch illa cchcch cchchcchcHimalayan chch chcAlbino cc atau caca
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal Kelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip Cch dikawinkan Kelinci himalayan chcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal soalKelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip CCh dikawinkan Kelinci himalayan ChcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Kita menginginkan sifat enak dan tahan hama pada sejenis padi Kita temukan bibit padi dengan sifat enak tidak tahan hama (EEhh) dan padi yang tidak enak dan tahan hama (eeHH) Keduanya galur murni dan ada sifat dominan pada F2 yang dapat menjadi bibit sebanyak a116b316c416d616e916
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH MANUSIAPADA MANUSIA ADA 4 GOLONGAN DARAHGol A dengan genotipIAIAIAio
GolB dengan genotip IBIB IBio
GolAB dengan genotip IAIB
GolO dengan genotip ioio
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A IOIOB IBIOC IAIOD IAIAE IBIB
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
HITAM KAKI PENDEK 9PUTIH KAKI PENDEK 3HITAM KAKI PANJANG 3PUTIH KAKI PANJANG 1
G = HP Hp hP hp
HP HHPP
Hp
hP
hp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = HHPPRR gtlt hhpprrG= HPR hpr
F1 = HhPpRr rarr HITAM PENDEK BENTUK ROS
CONTOH
AYAM HITAM KAKI PENDEK DAN JANGGER BENTUK ROS DIKAWINKAN DENGAN AYAM PUTIH KAKI PANJANG DAN JANGGER TIDAK BENTUK ROS TENTUKAN F1 DAN F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Hasil 1 Ayam hitam kaki pendek jangger ros =2 Ayam hitam kaki panjang jangger ros =3 Ayam hitam kaki panjang jangger tidak ros =4 Ayam hitam kaki pendek jangger tidak ros =5 Ayam putih kaki panjang jangger ros =6 Ayam putih kaki panjang jangger tidak ros =7 Ayam putih kaki pendek jangger ros =8 Ayam putih kaki pendek jagger tidak ros =
F2 = HPR HPr HpR Hpr hPR hPr hpR hpr
HPR HHPPRR
HPr
HpR
Hpr
hPR
hPr
hpR
hpr
279993331
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Suttonsarjana Amerika Adalah Orang pertama kali mendalami masalah Pola- pola hereditas Pola-pola hereditas adalah Pewarisan sifat induk kepad aketurunan nya melalui gametdegan mengikuti aturan tertentu
Pendapat sutton tentang pola ndashpola hereditas adalaha jumlah kromosom yang terkandung dalam sel
telur dan sperma adalah sama ( Haploid ) masing- masing setengah dari jumlah kromosom sel tubuh induknya
b Organisme hasil pembuahan bersifat diploid ( dua perangkat )c Dalam peristiwa meiosis kedua
perangkatkromosom memisah dan mengelompok secara bebasdengan lain yang bukan homolognya
d Walaupun mengalami mitosis dan meiosis bentuk dan identitas setiap kromosom adalah tetap dan gen sebagai kesatuan faktor menurun adalah mantap
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Mengawinkan hasil F1 dengan salah satu induk baik homozigot dominan maupun homozigot resesief
Contoh (1) P = Hh gtlt HH G = H h H
F1 = HH HhHASIL HITAM HITAM = 100 HITAM
Contoh (2) P = Hh gtlt hhG = H-h h F1 = Hh hh
HITAM PUTIH = 50 50 = 1 1Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
MENGAWINKAN HASIL F1 DENGAN INDUK MENGAWINKAN HASIL F1 DENGAN INDUK YANG HOMOZIGOT RESESIEFYANG HOMOZIGOT RESESIEF
CONTOH (1)P = Hh gtlt hhG = H-h hF1 =Hh dan hh
HITAM PUTIH =1 1CONTOH (2)
P = HH gtlt hhG = H hF1 = Hh HITAM
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalTanaman ercis memiliki sifat biji bulat (B) biji
keriput (b) batang tinggi (R) dan batang pendek (r) Jika tanaman ercis biji bulat batang tinggi heterozigot disilangkan dengan ercis biji bulat (heterozygot) batang pendek keturunan yang bersifat biji bulat batang pendek adalah sebanyak (2009)A 625B 125C 375D 425E 50
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 Pada penyilangan bunga Linaria marocana bunga merah (AAbb) dengan bunga putih (aaBB) menghasilkan bunga ungu (AaBb) Apabila F1 disilangkan dengan bunga merah (Aabb) berapakah ratio fenotip F2-nya antara unguputihmerah (2008)A 323B 628C 934D 943E 1231
jawabannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A 323
PENYIMPANGAN SEMU HUKUM MENDEL
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
EPISTASISHIPOSTASIS
P = HHkk gtlt hhKK
G = Hk hK
F1= HhKk rarr HITAM
F2= HhKk gtlt HhKk
CONTOH GANDUM BERKULIT HITAM DISILANGKAN DENGAN GANDUM BERKULIT KUNING
EPISTASIS DOMINAN
HK Hk hK hk
HK HHKK
Hk
hK
hkHASIL HITAM = 12KUNING = 3PUTIH = 1 Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen Resesief Yang Menutupi Gen Lain Yang Bukan Alelnya
Tikus bulu hitam disebabkan oleh adanya gen R dan C bersama sedangkan C dan rr menyebabkan warna krem bila ada gen cc warna bulu tikus albino Penyilangan antara tikus hitam homozigot dan tikus albino tentukanlah F1 dan F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
HASIL HITAM 9KREM 3ALBINO 4
P = RRCC gtlt rrcc
G = RC rc
F1 = RrCcrarr hitam
F2 = RrCc gtlt RrCc
RC Rc rC rc
RC
Rc
rC
rc
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
keterangan populasi ayam warna putih disebabkan oleh gen
dominan I meskipun keturunan ini mengandung gen-gen untuk warna
white silkie mempunyai warna putih disebabkan oleh adanya gen resesief c yang menyebabkan tidak adanya kromogen untuk warna
CONTOH SOAL
DISILANGKAN AYAM LEGHORN WARNA PUTIH HOMOZIGOT DENGAN SILKIE PUTIH HOMOZIGOT TENTUKAN KETURUNAN F1DAN F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Ic iC ic
IC
Ic IC
iC
ic
Not I menghalangi timbul pigmen C berwarna cc tidak ada zat warna
HASIL Putih 13Krem 3
P = IICC gtlt iiccG = IC icF1 = IiCcrarr LEGHORN PUTIH
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh perkawinan dua orang tua normal ibu dan bapak Tentukanlah F1 dan F2
P = DDEE gtlt ddeeG = DE de
F1 = DdEe rarr NORMALF2 = DdEe gtlt DdEe
Note Pada manusia pendengaran normal disebabkan oleh adanya dua gen dominan D dan E bersama Sedangkan kombinasi lain menyebabkan tuli
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DE De dE de
DE DDEE
De
dE
de
Hasil
Normal 9Tuli 7
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH Disilangkan Ayam Ros Homozigot Dengan Ayam Pial Bilah Tentukan F1 dan F2
P = RRpp gtlt rrppG = Rp rpF1 = Rrpp rarrRosF2= Rrpp gtlt Rrpp
DICONTOHKAN PADA PIALJENGGER AYAM DENGAN KETENTUAN SEBAGAI BERIKUT
RRpp = PIAL ROSGERIGI
rrPP = PIAL BIJIPEA
RRPP = PIAL WALNUTSUMPLE
rrpp = PIAL BILAH
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rp rp
Rp RRpp Rrpp
rp Rrpp rrpp
Hasil Ros = 3 Bilah = 1
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 2Contoh 2
rP rp
rP rrPP
rp
Biji =Bilah =
P = rrPP gtlt rrpp
G = rP rp
F1 = rrPp rarr Pea
F2 = rrPp gtlt rrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 3Contoh 3
RP Rp rP rp
RP RRPP
Rp
rP
rp
Hasil Walnut = 9 Ros = 3 Biji = 3 Bilah = 1
P = RRpp gtlt rrPP
G = Rp rP
F1 = RrPp rarr walnut
F2 = RrPp gtlt RrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Polimeri Polimeri
Contoh bunga merah disilangkan bunga putih tentukan F1 dan F2
P = M1 M1 M2 M2 gtlt m1m1 m2m2
G = M1M2 m1m2
F1 = M1m1M2m2 rarr merah
F2 = M1m1M2m2 gtlt M1m1M2m2
Perkawinan dengan banyak sifat beda yang satu sama lain saling memperkuat
Misalnya warna bunga tinggi badan berat tubuh dsb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M1M2 M1m2 m1M2 m1m1
M1M2 M1M1M2M2
M1m2
m1M2
m1m1
HASIL (1) Berdasarkan Merah Saja4 M = merah merah= 153 M = merah putih = 12 M = merah1 M = merah0 M = putih
HASIL (2) Berdasarkan Tingkat
Kemerahan4 M = merah tua3 M = merah darah 2 M = merah jambu1 M = merah muda sekali0 M = putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Adalah gen dominan yang seolah-olah tersembunyi apabila berdiri-sendiri dan pengaruhnya baru tampak apabila berada bersama-sama dengan gen dominan lainnya Correns menyilanggkan tanaman Linnaria maroccana berbunga merah galur murni dengan yang berbunga putih diperoleh F1 semuanya berwarna ungu Catatan A= ada bahan dasar zat antosian
a= Tidak ada bahan dasar zat antosian B= reaksi plasma sel bersifat basa
b= reaksi plasma sel bersifat asamAlmansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
MerahAAbb
PutihaaBB
XP
Gamet
Ab aB
UnguAaBb
F1
UnguAaBb
UnguAaBbX
F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB
Ab
aB
ab
Hasilnya Ungu 9 Merah 3 Putih 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB AABB (U) AABb (U) AaBB (U) AaBb (U)
Ab AABb (U) Aabb (M) AaBb (U) Aabb (M)
aB AaBB (U) AaBb (U) aaBB (P) aaBb (P)
ab AaBb (U) Aabb (M) aaBb (P) Aabb (P)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penyilangan bunga Linaria marocana AAbb (merah) dengan aaBB (putih) F1 AaBb (Ungu) F2 terjadi kombinasi fenotip dengan perbandingan (2007)A Ungu Merah Putih = 12 3 1B Ungu Merah Putih = 1 1 1C Merah Putih = 9 7D Ungu Putih = 9 7E Ungu Merah Putih = 9 3 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN KOMPLEMENTERGen komplementer ialah gen-gen yang berinteraksi
dan saling melengkapi Apabila salah satu tidak hadir maka pemunculan suatu karakter akan terhalang atau tidak sempurna
Contoh Ada 2 gen berinteraksi dalam menumbuhkan pigmen
Gen C menyebabkan timbulnya bahan mentah pigmenGen c tidak menumbuhkan pigmenGen P menumbuhkan enzim pengaktif pigmenGen p tak mampu menumbuhkan enzim pengaktifpigmen
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Hasil Ungu 9 Putih 7
a
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
ALEL GANDA
bull Contohbull Warna bulu pada kelincibull Golongan darah pada manusiaGenotip warna bulu pada kelincibull C ----------- kelabu normalbull cch--------Chinchillabull ch----------Himalaya ( putih perak)bull c atau ca----------- Albino
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Urutan dominasiKelabu CCCcch Cch CcChinch illa cchcch cchchcchcHimalayan chch chcAlbino cc atau caca
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal Kelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip Cch dikawinkan Kelinci himalayan chcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal soalKelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip CCh dikawinkan Kelinci himalayan ChcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Kita menginginkan sifat enak dan tahan hama pada sejenis padi Kita temukan bibit padi dengan sifat enak tidak tahan hama (EEhh) dan padi yang tidak enak dan tahan hama (eeHH) Keduanya galur murni dan ada sifat dominan pada F2 yang dapat menjadi bibit sebanyak a116b316c416d616e916
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH MANUSIAPADA MANUSIA ADA 4 GOLONGAN DARAHGol A dengan genotipIAIAIAio
GolB dengan genotip IBIB IBio
GolAB dengan genotip IAIB
GolO dengan genotip ioio
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A IOIOB IBIOC IAIOD IAIAE IBIB
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
P = HHPPRR gtlt hhpprrG= HPR hpr
F1 = HhPpRr rarr HITAM PENDEK BENTUK ROS
CONTOH
AYAM HITAM KAKI PENDEK DAN JANGGER BENTUK ROS DIKAWINKAN DENGAN AYAM PUTIH KAKI PANJANG DAN JANGGER TIDAK BENTUK ROS TENTUKAN F1 DAN F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Hasil 1 Ayam hitam kaki pendek jangger ros =2 Ayam hitam kaki panjang jangger ros =3 Ayam hitam kaki panjang jangger tidak ros =4 Ayam hitam kaki pendek jangger tidak ros =5 Ayam putih kaki panjang jangger ros =6 Ayam putih kaki panjang jangger tidak ros =7 Ayam putih kaki pendek jangger ros =8 Ayam putih kaki pendek jagger tidak ros =
F2 = HPR HPr HpR Hpr hPR hPr hpR hpr
HPR HHPPRR
HPr
HpR
Hpr
hPR
hPr
hpR
hpr
279993331
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Suttonsarjana Amerika Adalah Orang pertama kali mendalami masalah Pola- pola hereditas Pola-pola hereditas adalah Pewarisan sifat induk kepad aketurunan nya melalui gametdegan mengikuti aturan tertentu
Pendapat sutton tentang pola ndashpola hereditas adalaha jumlah kromosom yang terkandung dalam sel
telur dan sperma adalah sama ( Haploid ) masing- masing setengah dari jumlah kromosom sel tubuh induknya
b Organisme hasil pembuahan bersifat diploid ( dua perangkat )c Dalam peristiwa meiosis kedua
perangkatkromosom memisah dan mengelompok secara bebasdengan lain yang bukan homolognya
d Walaupun mengalami mitosis dan meiosis bentuk dan identitas setiap kromosom adalah tetap dan gen sebagai kesatuan faktor menurun adalah mantap
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Mengawinkan hasil F1 dengan salah satu induk baik homozigot dominan maupun homozigot resesief
Contoh (1) P = Hh gtlt HH G = H h H
F1 = HH HhHASIL HITAM HITAM = 100 HITAM
Contoh (2) P = Hh gtlt hhG = H-h h F1 = Hh hh
HITAM PUTIH = 50 50 = 1 1Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
MENGAWINKAN HASIL F1 DENGAN INDUK MENGAWINKAN HASIL F1 DENGAN INDUK YANG HOMOZIGOT RESESIEFYANG HOMOZIGOT RESESIEF
CONTOH (1)P = Hh gtlt hhG = H-h hF1 =Hh dan hh
HITAM PUTIH =1 1CONTOH (2)
P = HH gtlt hhG = H hF1 = Hh HITAM
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalTanaman ercis memiliki sifat biji bulat (B) biji
keriput (b) batang tinggi (R) dan batang pendek (r) Jika tanaman ercis biji bulat batang tinggi heterozigot disilangkan dengan ercis biji bulat (heterozygot) batang pendek keturunan yang bersifat biji bulat batang pendek adalah sebanyak (2009)A 625B 125C 375D 425E 50
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 Pada penyilangan bunga Linaria marocana bunga merah (AAbb) dengan bunga putih (aaBB) menghasilkan bunga ungu (AaBb) Apabila F1 disilangkan dengan bunga merah (Aabb) berapakah ratio fenotip F2-nya antara unguputihmerah (2008)A 323B 628C 934D 943E 1231
jawabannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A 323
PENYIMPANGAN SEMU HUKUM MENDEL
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
EPISTASISHIPOSTASIS
P = HHkk gtlt hhKK
G = Hk hK
F1= HhKk rarr HITAM
F2= HhKk gtlt HhKk
CONTOH GANDUM BERKULIT HITAM DISILANGKAN DENGAN GANDUM BERKULIT KUNING
EPISTASIS DOMINAN
HK Hk hK hk
HK HHKK
Hk
hK
hkHASIL HITAM = 12KUNING = 3PUTIH = 1 Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen Resesief Yang Menutupi Gen Lain Yang Bukan Alelnya
Tikus bulu hitam disebabkan oleh adanya gen R dan C bersama sedangkan C dan rr menyebabkan warna krem bila ada gen cc warna bulu tikus albino Penyilangan antara tikus hitam homozigot dan tikus albino tentukanlah F1 dan F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
HASIL HITAM 9KREM 3ALBINO 4
P = RRCC gtlt rrcc
G = RC rc
F1 = RrCcrarr hitam
F2 = RrCc gtlt RrCc
RC Rc rC rc
RC
Rc
rC
rc
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
keterangan populasi ayam warna putih disebabkan oleh gen
dominan I meskipun keturunan ini mengandung gen-gen untuk warna
white silkie mempunyai warna putih disebabkan oleh adanya gen resesief c yang menyebabkan tidak adanya kromogen untuk warna
CONTOH SOAL
DISILANGKAN AYAM LEGHORN WARNA PUTIH HOMOZIGOT DENGAN SILKIE PUTIH HOMOZIGOT TENTUKAN KETURUNAN F1DAN F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Ic iC ic
IC
Ic IC
iC
ic
Not I menghalangi timbul pigmen C berwarna cc tidak ada zat warna
HASIL Putih 13Krem 3
P = IICC gtlt iiccG = IC icF1 = IiCcrarr LEGHORN PUTIH
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh perkawinan dua orang tua normal ibu dan bapak Tentukanlah F1 dan F2
P = DDEE gtlt ddeeG = DE de
F1 = DdEe rarr NORMALF2 = DdEe gtlt DdEe
Note Pada manusia pendengaran normal disebabkan oleh adanya dua gen dominan D dan E bersama Sedangkan kombinasi lain menyebabkan tuli
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DE De dE de
DE DDEE
De
dE
de
Hasil
Normal 9Tuli 7
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH Disilangkan Ayam Ros Homozigot Dengan Ayam Pial Bilah Tentukan F1 dan F2
P = RRpp gtlt rrppG = Rp rpF1 = Rrpp rarrRosF2= Rrpp gtlt Rrpp
DICONTOHKAN PADA PIALJENGGER AYAM DENGAN KETENTUAN SEBAGAI BERIKUT
RRpp = PIAL ROSGERIGI
rrPP = PIAL BIJIPEA
RRPP = PIAL WALNUTSUMPLE
rrpp = PIAL BILAH
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rp rp
Rp RRpp Rrpp
rp Rrpp rrpp
Hasil Ros = 3 Bilah = 1
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 2Contoh 2
rP rp
rP rrPP
rp
Biji =Bilah =
P = rrPP gtlt rrpp
G = rP rp
F1 = rrPp rarr Pea
F2 = rrPp gtlt rrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 3Contoh 3
RP Rp rP rp
RP RRPP
Rp
rP
rp
Hasil Walnut = 9 Ros = 3 Biji = 3 Bilah = 1
P = RRpp gtlt rrPP
G = Rp rP
F1 = RrPp rarr walnut
F2 = RrPp gtlt RrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Polimeri Polimeri
Contoh bunga merah disilangkan bunga putih tentukan F1 dan F2
P = M1 M1 M2 M2 gtlt m1m1 m2m2
G = M1M2 m1m2
F1 = M1m1M2m2 rarr merah
F2 = M1m1M2m2 gtlt M1m1M2m2
Perkawinan dengan banyak sifat beda yang satu sama lain saling memperkuat
Misalnya warna bunga tinggi badan berat tubuh dsb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M1M2 M1m2 m1M2 m1m1
M1M2 M1M1M2M2
M1m2
m1M2
m1m1
HASIL (1) Berdasarkan Merah Saja4 M = merah merah= 153 M = merah putih = 12 M = merah1 M = merah0 M = putih
HASIL (2) Berdasarkan Tingkat
Kemerahan4 M = merah tua3 M = merah darah 2 M = merah jambu1 M = merah muda sekali0 M = putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Adalah gen dominan yang seolah-olah tersembunyi apabila berdiri-sendiri dan pengaruhnya baru tampak apabila berada bersama-sama dengan gen dominan lainnya Correns menyilanggkan tanaman Linnaria maroccana berbunga merah galur murni dengan yang berbunga putih diperoleh F1 semuanya berwarna ungu Catatan A= ada bahan dasar zat antosian
a= Tidak ada bahan dasar zat antosian B= reaksi plasma sel bersifat basa
b= reaksi plasma sel bersifat asamAlmansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
MerahAAbb
PutihaaBB
XP
Gamet
Ab aB
UnguAaBb
F1
UnguAaBb
UnguAaBbX
F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB
Ab
aB
ab
Hasilnya Ungu 9 Merah 3 Putih 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB AABB (U) AABb (U) AaBB (U) AaBb (U)
Ab AABb (U) Aabb (M) AaBb (U) Aabb (M)
aB AaBB (U) AaBb (U) aaBB (P) aaBb (P)
ab AaBb (U) Aabb (M) aaBb (P) Aabb (P)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penyilangan bunga Linaria marocana AAbb (merah) dengan aaBB (putih) F1 AaBb (Ungu) F2 terjadi kombinasi fenotip dengan perbandingan (2007)A Ungu Merah Putih = 12 3 1B Ungu Merah Putih = 1 1 1C Merah Putih = 9 7D Ungu Putih = 9 7E Ungu Merah Putih = 9 3 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN KOMPLEMENTERGen komplementer ialah gen-gen yang berinteraksi
dan saling melengkapi Apabila salah satu tidak hadir maka pemunculan suatu karakter akan terhalang atau tidak sempurna
Contoh Ada 2 gen berinteraksi dalam menumbuhkan pigmen
Gen C menyebabkan timbulnya bahan mentah pigmenGen c tidak menumbuhkan pigmenGen P menumbuhkan enzim pengaktif pigmenGen p tak mampu menumbuhkan enzim pengaktifpigmen
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Hasil Ungu 9 Putih 7
a
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
ALEL GANDA
bull Contohbull Warna bulu pada kelincibull Golongan darah pada manusiaGenotip warna bulu pada kelincibull C ----------- kelabu normalbull cch--------Chinchillabull ch----------Himalaya ( putih perak)bull c atau ca----------- Albino
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Urutan dominasiKelabu CCCcch Cch CcChinch illa cchcch cchchcchcHimalayan chch chcAlbino cc atau caca
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal Kelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip Cch dikawinkan Kelinci himalayan chcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal soalKelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip CCh dikawinkan Kelinci himalayan ChcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Kita menginginkan sifat enak dan tahan hama pada sejenis padi Kita temukan bibit padi dengan sifat enak tidak tahan hama (EEhh) dan padi yang tidak enak dan tahan hama (eeHH) Keduanya galur murni dan ada sifat dominan pada F2 yang dapat menjadi bibit sebanyak a116b316c416d616e916
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH MANUSIAPADA MANUSIA ADA 4 GOLONGAN DARAHGol A dengan genotipIAIAIAio
GolB dengan genotip IBIB IBio
GolAB dengan genotip IAIB
GolO dengan genotip ioio
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A IOIOB IBIOC IAIOD IAIAE IBIB
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Hasil 1 Ayam hitam kaki pendek jangger ros =2 Ayam hitam kaki panjang jangger ros =3 Ayam hitam kaki panjang jangger tidak ros =4 Ayam hitam kaki pendek jangger tidak ros =5 Ayam putih kaki panjang jangger ros =6 Ayam putih kaki panjang jangger tidak ros =7 Ayam putih kaki pendek jangger ros =8 Ayam putih kaki pendek jagger tidak ros =
F2 = HPR HPr HpR Hpr hPR hPr hpR hpr
HPR HHPPRR
HPr
HpR
Hpr
hPR
hPr
hpR
hpr
279993331
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Suttonsarjana Amerika Adalah Orang pertama kali mendalami masalah Pola- pola hereditas Pola-pola hereditas adalah Pewarisan sifat induk kepad aketurunan nya melalui gametdegan mengikuti aturan tertentu
Pendapat sutton tentang pola ndashpola hereditas adalaha jumlah kromosom yang terkandung dalam sel
telur dan sperma adalah sama ( Haploid ) masing- masing setengah dari jumlah kromosom sel tubuh induknya
b Organisme hasil pembuahan bersifat diploid ( dua perangkat )c Dalam peristiwa meiosis kedua
perangkatkromosom memisah dan mengelompok secara bebasdengan lain yang bukan homolognya
d Walaupun mengalami mitosis dan meiosis bentuk dan identitas setiap kromosom adalah tetap dan gen sebagai kesatuan faktor menurun adalah mantap
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Mengawinkan hasil F1 dengan salah satu induk baik homozigot dominan maupun homozigot resesief
Contoh (1) P = Hh gtlt HH G = H h H
F1 = HH HhHASIL HITAM HITAM = 100 HITAM
Contoh (2) P = Hh gtlt hhG = H-h h F1 = Hh hh
HITAM PUTIH = 50 50 = 1 1Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
MENGAWINKAN HASIL F1 DENGAN INDUK MENGAWINKAN HASIL F1 DENGAN INDUK YANG HOMOZIGOT RESESIEFYANG HOMOZIGOT RESESIEF
CONTOH (1)P = Hh gtlt hhG = H-h hF1 =Hh dan hh
HITAM PUTIH =1 1CONTOH (2)
P = HH gtlt hhG = H hF1 = Hh HITAM
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalTanaman ercis memiliki sifat biji bulat (B) biji
keriput (b) batang tinggi (R) dan batang pendek (r) Jika tanaman ercis biji bulat batang tinggi heterozigot disilangkan dengan ercis biji bulat (heterozygot) batang pendek keturunan yang bersifat biji bulat batang pendek adalah sebanyak (2009)A 625B 125C 375D 425E 50
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 Pada penyilangan bunga Linaria marocana bunga merah (AAbb) dengan bunga putih (aaBB) menghasilkan bunga ungu (AaBb) Apabila F1 disilangkan dengan bunga merah (Aabb) berapakah ratio fenotip F2-nya antara unguputihmerah (2008)A 323B 628C 934D 943E 1231
jawabannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A 323
PENYIMPANGAN SEMU HUKUM MENDEL
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
EPISTASISHIPOSTASIS
P = HHkk gtlt hhKK
G = Hk hK
F1= HhKk rarr HITAM
F2= HhKk gtlt HhKk
CONTOH GANDUM BERKULIT HITAM DISILANGKAN DENGAN GANDUM BERKULIT KUNING
EPISTASIS DOMINAN
HK Hk hK hk
HK HHKK
Hk
hK
hkHASIL HITAM = 12KUNING = 3PUTIH = 1 Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen Resesief Yang Menutupi Gen Lain Yang Bukan Alelnya
Tikus bulu hitam disebabkan oleh adanya gen R dan C bersama sedangkan C dan rr menyebabkan warna krem bila ada gen cc warna bulu tikus albino Penyilangan antara tikus hitam homozigot dan tikus albino tentukanlah F1 dan F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
HASIL HITAM 9KREM 3ALBINO 4
P = RRCC gtlt rrcc
G = RC rc
F1 = RrCcrarr hitam
F2 = RrCc gtlt RrCc
RC Rc rC rc
RC
Rc
rC
rc
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
keterangan populasi ayam warna putih disebabkan oleh gen
dominan I meskipun keturunan ini mengandung gen-gen untuk warna
white silkie mempunyai warna putih disebabkan oleh adanya gen resesief c yang menyebabkan tidak adanya kromogen untuk warna
CONTOH SOAL
DISILANGKAN AYAM LEGHORN WARNA PUTIH HOMOZIGOT DENGAN SILKIE PUTIH HOMOZIGOT TENTUKAN KETURUNAN F1DAN F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Ic iC ic
IC
Ic IC
iC
ic
Not I menghalangi timbul pigmen C berwarna cc tidak ada zat warna
HASIL Putih 13Krem 3
P = IICC gtlt iiccG = IC icF1 = IiCcrarr LEGHORN PUTIH
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh perkawinan dua orang tua normal ibu dan bapak Tentukanlah F1 dan F2
P = DDEE gtlt ddeeG = DE de
F1 = DdEe rarr NORMALF2 = DdEe gtlt DdEe
Note Pada manusia pendengaran normal disebabkan oleh adanya dua gen dominan D dan E bersama Sedangkan kombinasi lain menyebabkan tuli
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DE De dE de
DE DDEE
De
dE
de
Hasil
Normal 9Tuli 7
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH Disilangkan Ayam Ros Homozigot Dengan Ayam Pial Bilah Tentukan F1 dan F2
P = RRpp gtlt rrppG = Rp rpF1 = Rrpp rarrRosF2= Rrpp gtlt Rrpp
DICONTOHKAN PADA PIALJENGGER AYAM DENGAN KETENTUAN SEBAGAI BERIKUT
RRpp = PIAL ROSGERIGI
rrPP = PIAL BIJIPEA
RRPP = PIAL WALNUTSUMPLE
rrpp = PIAL BILAH
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rp rp
Rp RRpp Rrpp
rp Rrpp rrpp
Hasil Ros = 3 Bilah = 1
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 2Contoh 2
rP rp
rP rrPP
rp
Biji =Bilah =
P = rrPP gtlt rrpp
G = rP rp
F1 = rrPp rarr Pea
F2 = rrPp gtlt rrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 3Contoh 3
RP Rp rP rp
RP RRPP
Rp
rP
rp
Hasil Walnut = 9 Ros = 3 Biji = 3 Bilah = 1
P = RRpp gtlt rrPP
G = Rp rP
F1 = RrPp rarr walnut
F2 = RrPp gtlt RrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Polimeri Polimeri
Contoh bunga merah disilangkan bunga putih tentukan F1 dan F2
P = M1 M1 M2 M2 gtlt m1m1 m2m2
G = M1M2 m1m2
F1 = M1m1M2m2 rarr merah
F2 = M1m1M2m2 gtlt M1m1M2m2
Perkawinan dengan banyak sifat beda yang satu sama lain saling memperkuat
Misalnya warna bunga tinggi badan berat tubuh dsb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M1M2 M1m2 m1M2 m1m1
M1M2 M1M1M2M2
M1m2
m1M2
m1m1
HASIL (1) Berdasarkan Merah Saja4 M = merah merah= 153 M = merah putih = 12 M = merah1 M = merah0 M = putih
HASIL (2) Berdasarkan Tingkat
Kemerahan4 M = merah tua3 M = merah darah 2 M = merah jambu1 M = merah muda sekali0 M = putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Adalah gen dominan yang seolah-olah tersembunyi apabila berdiri-sendiri dan pengaruhnya baru tampak apabila berada bersama-sama dengan gen dominan lainnya Correns menyilanggkan tanaman Linnaria maroccana berbunga merah galur murni dengan yang berbunga putih diperoleh F1 semuanya berwarna ungu Catatan A= ada bahan dasar zat antosian
a= Tidak ada bahan dasar zat antosian B= reaksi plasma sel bersifat basa
b= reaksi plasma sel bersifat asamAlmansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
MerahAAbb
PutihaaBB
XP
Gamet
Ab aB
UnguAaBb
F1
UnguAaBb
UnguAaBbX
F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB
Ab
aB
ab
Hasilnya Ungu 9 Merah 3 Putih 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB AABB (U) AABb (U) AaBB (U) AaBb (U)
Ab AABb (U) Aabb (M) AaBb (U) Aabb (M)
aB AaBB (U) AaBb (U) aaBB (P) aaBb (P)
ab AaBb (U) Aabb (M) aaBb (P) Aabb (P)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penyilangan bunga Linaria marocana AAbb (merah) dengan aaBB (putih) F1 AaBb (Ungu) F2 terjadi kombinasi fenotip dengan perbandingan (2007)A Ungu Merah Putih = 12 3 1B Ungu Merah Putih = 1 1 1C Merah Putih = 9 7D Ungu Putih = 9 7E Ungu Merah Putih = 9 3 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN KOMPLEMENTERGen komplementer ialah gen-gen yang berinteraksi
dan saling melengkapi Apabila salah satu tidak hadir maka pemunculan suatu karakter akan terhalang atau tidak sempurna
Contoh Ada 2 gen berinteraksi dalam menumbuhkan pigmen
Gen C menyebabkan timbulnya bahan mentah pigmenGen c tidak menumbuhkan pigmenGen P menumbuhkan enzim pengaktif pigmenGen p tak mampu menumbuhkan enzim pengaktifpigmen
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Hasil Ungu 9 Putih 7
a
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
ALEL GANDA
bull Contohbull Warna bulu pada kelincibull Golongan darah pada manusiaGenotip warna bulu pada kelincibull C ----------- kelabu normalbull cch--------Chinchillabull ch----------Himalaya ( putih perak)bull c atau ca----------- Albino
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Urutan dominasiKelabu CCCcch Cch CcChinch illa cchcch cchchcchcHimalayan chch chcAlbino cc atau caca
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal Kelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip Cch dikawinkan Kelinci himalayan chcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal soalKelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip CCh dikawinkan Kelinci himalayan ChcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Kita menginginkan sifat enak dan tahan hama pada sejenis padi Kita temukan bibit padi dengan sifat enak tidak tahan hama (EEhh) dan padi yang tidak enak dan tahan hama (eeHH) Keduanya galur murni dan ada sifat dominan pada F2 yang dapat menjadi bibit sebanyak a116b316c416d616e916
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH MANUSIAPADA MANUSIA ADA 4 GOLONGAN DARAHGol A dengan genotipIAIAIAio
GolB dengan genotip IBIB IBio
GolAB dengan genotip IAIB
GolO dengan genotip ioio
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A IOIOB IBIOC IAIOD IAIAE IBIB
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Suttonsarjana Amerika Adalah Orang pertama kali mendalami masalah Pola- pola hereditas Pola-pola hereditas adalah Pewarisan sifat induk kepad aketurunan nya melalui gametdegan mengikuti aturan tertentu
Pendapat sutton tentang pola ndashpola hereditas adalaha jumlah kromosom yang terkandung dalam sel
telur dan sperma adalah sama ( Haploid ) masing- masing setengah dari jumlah kromosom sel tubuh induknya
b Organisme hasil pembuahan bersifat diploid ( dua perangkat )c Dalam peristiwa meiosis kedua
perangkatkromosom memisah dan mengelompok secara bebasdengan lain yang bukan homolognya
d Walaupun mengalami mitosis dan meiosis bentuk dan identitas setiap kromosom adalah tetap dan gen sebagai kesatuan faktor menurun adalah mantap
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Mengawinkan hasil F1 dengan salah satu induk baik homozigot dominan maupun homozigot resesief
Contoh (1) P = Hh gtlt HH G = H h H
F1 = HH HhHASIL HITAM HITAM = 100 HITAM
Contoh (2) P = Hh gtlt hhG = H-h h F1 = Hh hh
HITAM PUTIH = 50 50 = 1 1Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
MENGAWINKAN HASIL F1 DENGAN INDUK MENGAWINKAN HASIL F1 DENGAN INDUK YANG HOMOZIGOT RESESIEFYANG HOMOZIGOT RESESIEF
CONTOH (1)P = Hh gtlt hhG = H-h hF1 =Hh dan hh
HITAM PUTIH =1 1CONTOH (2)
P = HH gtlt hhG = H hF1 = Hh HITAM
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalTanaman ercis memiliki sifat biji bulat (B) biji
keriput (b) batang tinggi (R) dan batang pendek (r) Jika tanaman ercis biji bulat batang tinggi heterozigot disilangkan dengan ercis biji bulat (heterozygot) batang pendek keturunan yang bersifat biji bulat batang pendek adalah sebanyak (2009)A 625B 125C 375D 425E 50
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 Pada penyilangan bunga Linaria marocana bunga merah (AAbb) dengan bunga putih (aaBB) menghasilkan bunga ungu (AaBb) Apabila F1 disilangkan dengan bunga merah (Aabb) berapakah ratio fenotip F2-nya antara unguputihmerah (2008)A 323B 628C 934D 943E 1231
jawabannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A 323
PENYIMPANGAN SEMU HUKUM MENDEL
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
EPISTASISHIPOSTASIS
P = HHkk gtlt hhKK
G = Hk hK
F1= HhKk rarr HITAM
F2= HhKk gtlt HhKk
CONTOH GANDUM BERKULIT HITAM DISILANGKAN DENGAN GANDUM BERKULIT KUNING
EPISTASIS DOMINAN
HK Hk hK hk
HK HHKK
Hk
hK
hkHASIL HITAM = 12KUNING = 3PUTIH = 1 Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen Resesief Yang Menutupi Gen Lain Yang Bukan Alelnya
Tikus bulu hitam disebabkan oleh adanya gen R dan C bersama sedangkan C dan rr menyebabkan warna krem bila ada gen cc warna bulu tikus albino Penyilangan antara tikus hitam homozigot dan tikus albino tentukanlah F1 dan F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
HASIL HITAM 9KREM 3ALBINO 4
P = RRCC gtlt rrcc
G = RC rc
F1 = RrCcrarr hitam
F2 = RrCc gtlt RrCc
RC Rc rC rc
RC
Rc
rC
rc
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
keterangan populasi ayam warna putih disebabkan oleh gen
dominan I meskipun keturunan ini mengandung gen-gen untuk warna
white silkie mempunyai warna putih disebabkan oleh adanya gen resesief c yang menyebabkan tidak adanya kromogen untuk warna
CONTOH SOAL
DISILANGKAN AYAM LEGHORN WARNA PUTIH HOMOZIGOT DENGAN SILKIE PUTIH HOMOZIGOT TENTUKAN KETURUNAN F1DAN F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Ic iC ic
IC
Ic IC
iC
ic
Not I menghalangi timbul pigmen C berwarna cc tidak ada zat warna
HASIL Putih 13Krem 3
P = IICC gtlt iiccG = IC icF1 = IiCcrarr LEGHORN PUTIH
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh perkawinan dua orang tua normal ibu dan bapak Tentukanlah F1 dan F2
P = DDEE gtlt ddeeG = DE de
F1 = DdEe rarr NORMALF2 = DdEe gtlt DdEe
Note Pada manusia pendengaran normal disebabkan oleh adanya dua gen dominan D dan E bersama Sedangkan kombinasi lain menyebabkan tuli
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DE De dE de
DE DDEE
De
dE
de
Hasil
Normal 9Tuli 7
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH Disilangkan Ayam Ros Homozigot Dengan Ayam Pial Bilah Tentukan F1 dan F2
P = RRpp gtlt rrppG = Rp rpF1 = Rrpp rarrRosF2= Rrpp gtlt Rrpp
DICONTOHKAN PADA PIALJENGGER AYAM DENGAN KETENTUAN SEBAGAI BERIKUT
RRpp = PIAL ROSGERIGI
rrPP = PIAL BIJIPEA
RRPP = PIAL WALNUTSUMPLE
rrpp = PIAL BILAH
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rp rp
Rp RRpp Rrpp
rp Rrpp rrpp
Hasil Ros = 3 Bilah = 1
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 2Contoh 2
rP rp
rP rrPP
rp
Biji =Bilah =
P = rrPP gtlt rrpp
G = rP rp
F1 = rrPp rarr Pea
F2 = rrPp gtlt rrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 3Contoh 3
RP Rp rP rp
RP RRPP
Rp
rP
rp
Hasil Walnut = 9 Ros = 3 Biji = 3 Bilah = 1
P = RRpp gtlt rrPP
G = Rp rP
F1 = RrPp rarr walnut
F2 = RrPp gtlt RrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Polimeri Polimeri
Contoh bunga merah disilangkan bunga putih tentukan F1 dan F2
P = M1 M1 M2 M2 gtlt m1m1 m2m2
G = M1M2 m1m2
F1 = M1m1M2m2 rarr merah
F2 = M1m1M2m2 gtlt M1m1M2m2
Perkawinan dengan banyak sifat beda yang satu sama lain saling memperkuat
Misalnya warna bunga tinggi badan berat tubuh dsb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M1M2 M1m2 m1M2 m1m1
M1M2 M1M1M2M2
M1m2
m1M2
m1m1
HASIL (1) Berdasarkan Merah Saja4 M = merah merah= 153 M = merah putih = 12 M = merah1 M = merah0 M = putih
HASIL (2) Berdasarkan Tingkat
Kemerahan4 M = merah tua3 M = merah darah 2 M = merah jambu1 M = merah muda sekali0 M = putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Adalah gen dominan yang seolah-olah tersembunyi apabila berdiri-sendiri dan pengaruhnya baru tampak apabila berada bersama-sama dengan gen dominan lainnya Correns menyilanggkan tanaman Linnaria maroccana berbunga merah galur murni dengan yang berbunga putih diperoleh F1 semuanya berwarna ungu Catatan A= ada bahan dasar zat antosian
a= Tidak ada bahan dasar zat antosian B= reaksi plasma sel bersifat basa
b= reaksi plasma sel bersifat asamAlmansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
MerahAAbb
PutihaaBB
XP
Gamet
Ab aB
UnguAaBb
F1
UnguAaBb
UnguAaBbX
F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB
Ab
aB
ab
Hasilnya Ungu 9 Merah 3 Putih 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB AABB (U) AABb (U) AaBB (U) AaBb (U)
Ab AABb (U) Aabb (M) AaBb (U) Aabb (M)
aB AaBB (U) AaBb (U) aaBB (P) aaBb (P)
ab AaBb (U) Aabb (M) aaBb (P) Aabb (P)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penyilangan bunga Linaria marocana AAbb (merah) dengan aaBB (putih) F1 AaBb (Ungu) F2 terjadi kombinasi fenotip dengan perbandingan (2007)A Ungu Merah Putih = 12 3 1B Ungu Merah Putih = 1 1 1C Merah Putih = 9 7D Ungu Putih = 9 7E Ungu Merah Putih = 9 3 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN KOMPLEMENTERGen komplementer ialah gen-gen yang berinteraksi
dan saling melengkapi Apabila salah satu tidak hadir maka pemunculan suatu karakter akan terhalang atau tidak sempurna
Contoh Ada 2 gen berinteraksi dalam menumbuhkan pigmen
Gen C menyebabkan timbulnya bahan mentah pigmenGen c tidak menumbuhkan pigmenGen P menumbuhkan enzim pengaktif pigmenGen p tak mampu menumbuhkan enzim pengaktifpigmen
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Hasil Ungu 9 Putih 7
a
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
ALEL GANDA
bull Contohbull Warna bulu pada kelincibull Golongan darah pada manusiaGenotip warna bulu pada kelincibull C ----------- kelabu normalbull cch--------Chinchillabull ch----------Himalaya ( putih perak)bull c atau ca----------- Albino
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Urutan dominasiKelabu CCCcch Cch CcChinch illa cchcch cchchcchcHimalayan chch chcAlbino cc atau caca
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal Kelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip Cch dikawinkan Kelinci himalayan chcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal soalKelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip CCh dikawinkan Kelinci himalayan ChcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Kita menginginkan sifat enak dan tahan hama pada sejenis padi Kita temukan bibit padi dengan sifat enak tidak tahan hama (EEhh) dan padi yang tidak enak dan tahan hama (eeHH) Keduanya galur murni dan ada sifat dominan pada F2 yang dapat menjadi bibit sebanyak a116b316c416d616e916
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH MANUSIAPADA MANUSIA ADA 4 GOLONGAN DARAHGol A dengan genotipIAIAIAio
GolB dengan genotip IBIB IBio
GolAB dengan genotip IAIB
GolO dengan genotip ioio
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A IOIOB IBIOC IAIOD IAIAE IBIB
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Mengawinkan hasil F1 dengan salah satu induk baik homozigot dominan maupun homozigot resesief
Contoh (1) P = Hh gtlt HH G = H h H
F1 = HH HhHASIL HITAM HITAM = 100 HITAM
Contoh (2) P = Hh gtlt hhG = H-h h F1 = Hh hh
HITAM PUTIH = 50 50 = 1 1Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
MENGAWINKAN HASIL F1 DENGAN INDUK MENGAWINKAN HASIL F1 DENGAN INDUK YANG HOMOZIGOT RESESIEFYANG HOMOZIGOT RESESIEF
CONTOH (1)P = Hh gtlt hhG = H-h hF1 =Hh dan hh
HITAM PUTIH =1 1CONTOH (2)
P = HH gtlt hhG = H hF1 = Hh HITAM
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalTanaman ercis memiliki sifat biji bulat (B) biji
keriput (b) batang tinggi (R) dan batang pendek (r) Jika tanaman ercis biji bulat batang tinggi heterozigot disilangkan dengan ercis biji bulat (heterozygot) batang pendek keturunan yang bersifat biji bulat batang pendek adalah sebanyak (2009)A 625B 125C 375D 425E 50
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 Pada penyilangan bunga Linaria marocana bunga merah (AAbb) dengan bunga putih (aaBB) menghasilkan bunga ungu (AaBb) Apabila F1 disilangkan dengan bunga merah (Aabb) berapakah ratio fenotip F2-nya antara unguputihmerah (2008)A 323B 628C 934D 943E 1231
jawabannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A 323
PENYIMPANGAN SEMU HUKUM MENDEL
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
EPISTASISHIPOSTASIS
P = HHkk gtlt hhKK
G = Hk hK
F1= HhKk rarr HITAM
F2= HhKk gtlt HhKk
CONTOH GANDUM BERKULIT HITAM DISILANGKAN DENGAN GANDUM BERKULIT KUNING
EPISTASIS DOMINAN
HK Hk hK hk
HK HHKK
Hk
hK
hkHASIL HITAM = 12KUNING = 3PUTIH = 1 Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen Resesief Yang Menutupi Gen Lain Yang Bukan Alelnya
Tikus bulu hitam disebabkan oleh adanya gen R dan C bersama sedangkan C dan rr menyebabkan warna krem bila ada gen cc warna bulu tikus albino Penyilangan antara tikus hitam homozigot dan tikus albino tentukanlah F1 dan F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
HASIL HITAM 9KREM 3ALBINO 4
P = RRCC gtlt rrcc
G = RC rc
F1 = RrCcrarr hitam
F2 = RrCc gtlt RrCc
RC Rc rC rc
RC
Rc
rC
rc
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
keterangan populasi ayam warna putih disebabkan oleh gen
dominan I meskipun keturunan ini mengandung gen-gen untuk warna
white silkie mempunyai warna putih disebabkan oleh adanya gen resesief c yang menyebabkan tidak adanya kromogen untuk warna
CONTOH SOAL
DISILANGKAN AYAM LEGHORN WARNA PUTIH HOMOZIGOT DENGAN SILKIE PUTIH HOMOZIGOT TENTUKAN KETURUNAN F1DAN F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Ic iC ic
IC
Ic IC
iC
ic
Not I menghalangi timbul pigmen C berwarna cc tidak ada zat warna
HASIL Putih 13Krem 3
P = IICC gtlt iiccG = IC icF1 = IiCcrarr LEGHORN PUTIH
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh perkawinan dua orang tua normal ibu dan bapak Tentukanlah F1 dan F2
P = DDEE gtlt ddeeG = DE de
F1 = DdEe rarr NORMALF2 = DdEe gtlt DdEe
Note Pada manusia pendengaran normal disebabkan oleh adanya dua gen dominan D dan E bersama Sedangkan kombinasi lain menyebabkan tuli
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DE De dE de
DE DDEE
De
dE
de
Hasil
Normal 9Tuli 7
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH Disilangkan Ayam Ros Homozigot Dengan Ayam Pial Bilah Tentukan F1 dan F2
P = RRpp gtlt rrppG = Rp rpF1 = Rrpp rarrRosF2= Rrpp gtlt Rrpp
DICONTOHKAN PADA PIALJENGGER AYAM DENGAN KETENTUAN SEBAGAI BERIKUT
RRpp = PIAL ROSGERIGI
rrPP = PIAL BIJIPEA
RRPP = PIAL WALNUTSUMPLE
rrpp = PIAL BILAH
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rp rp
Rp RRpp Rrpp
rp Rrpp rrpp
Hasil Ros = 3 Bilah = 1
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 2Contoh 2
rP rp
rP rrPP
rp
Biji =Bilah =
P = rrPP gtlt rrpp
G = rP rp
F1 = rrPp rarr Pea
F2 = rrPp gtlt rrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 3Contoh 3
RP Rp rP rp
RP RRPP
Rp
rP
rp
Hasil Walnut = 9 Ros = 3 Biji = 3 Bilah = 1
P = RRpp gtlt rrPP
G = Rp rP
F1 = RrPp rarr walnut
F2 = RrPp gtlt RrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Polimeri Polimeri
Contoh bunga merah disilangkan bunga putih tentukan F1 dan F2
P = M1 M1 M2 M2 gtlt m1m1 m2m2
G = M1M2 m1m2
F1 = M1m1M2m2 rarr merah
F2 = M1m1M2m2 gtlt M1m1M2m2
Perkawinan dengan banyak sifat beda yang satu sama lain saling memperkuat
Misalnya warna bunga tinggi badan berat tubuh dsb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M1M2 M1m2 m1M2 m1m1
M1M2 M1M1M2M2
M1m2
m1M2
m1m1
HASIL (1) Berdasarkan Merah Saja4 M = merah merah= 153 M = merah putih = 12 M = merah1 M = merah0 M = putih
HASIL (2) Berdasarkan Tingkat
Kemerahan4 M = merah tua3 M = merah darah 2 M = merah jambu1 M = merah muda sekali0 M = putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Adalah gen dominan yang seolah-olah tersembunyi apabila berdiri-sendiri dan pengaruhnya baru tampak apabila berada bersama-sama dengan gen dominan lainnya Correns menyilanggkan tanaman Linnaria maroccana berbunga merah galur murni dengan yang berbunga putih diperoleh F1 semuanya berwarna ungu Catatan A= ada bahan dasar zat antosian
a= Tidak ada bahan dasar zat antosian B= reaksi plasma sel bersifat basa
b= reaksi plasma sel bersifat asamAlmansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
MerahAAbb
PutihaaBB
XP
Gamet
Ab aB
UnguAaBb
F1
UnguAaBb
UnguAaBbX
F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB
Ab
aB
ab
Hasilnya Ungu 9 Merah 3 Putih 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB AABB (U) AABb (U) AaBB (U) AaBb (U)
Ab AABb (U) Aabb (M) AaBb (U) Aabb (M)
aB AaBB (U) AaBb (U) aaBB (P) aaBb (P)
ab AaBb (U) Aabb (M) aaBb (P) Aabb (P)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penyilangan bunga Linaria marocana AAbb (merah) dengan aaBB (putih) F1 AaBb (Ungu) F2 terjadi kombinasi fenotip dengan perbandingan (2007)A Ungu Merah Putih = 12 3 1B Ungu Merah Putih = 1 1 1C Merah Putih = 9 7D Ungu Putih = 9 7E Ungu Merah Putih = 9 3 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN KOMPLEMENTERGen komplementer ialah gen-gen yang berinteraksi
dan saling melengkapi Apabila salah satu tidak hadir maka pemunculan suatu karakter akan terhalang atau tidak sempurna
Contoh Ada 2 gen berinteraksi dalam menumbuhkan pigmen
Gen C menyebabkan timbulnya bahan mentah pigmenGen c tidak menumbuhkan pigmenGen P menumbuhkan enzim pengaktif pigmenGen p tak mampu menumbuhkan enzim pengaktifpigmen
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Hasil Ungu 9 Putih 7
a
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
ALEL GANDA
bull Contohbull Warna bulu pada kelincibull Golongan darah pada manusiaGenotip warna bulu pada kelincibull C ----------- kelabu normalbull cch--------Chinchillabull ch----------Himalaya ( putih perak)bull c atau ca----------- Albino
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Urutan dominasiKelabu CCCcch Cch CcChinch illa cchcch cchchcchcHimalayan chch chcAlbino cc atau caca
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal Kelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip Cch dikawinkan Kelinci himalayan chcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal soalKelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip CCh dikawinkan Kelinci himalayan ChcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Kita menginginkan sifat enak dan tahan hama pada sejenis padi Kita temukan bibit padi dengan sifat enak tidak tahan hama (EEhh) dan padi yang tidak enak dan tahan hama (eeHH) Keduanya galur murni dan ada sifat dominan pada F2 yang dapat menjadi bibit sebanyak a116b316c416d616e916
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH MANUSIAPADA MANUSIA ADA 4 GOLONGAN DARAHGol A dengan genotipIAIAIAio
GolB dengan genotip IBIB IBio
GolAB dengan genotip IAIB
GolO dengan genotip ioio
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A IOIOB IBIOC IAIOD IAIAE IBIB
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
MENGAWINKAN HASIL F1 DENGAN INDUK MENGAWINKAN HASIL F1 DENGAN INDUK YANG HOMOZIGOT RESESIEFYANG HOMOZIGOT RESESIEF
CONTOH (1)P = Hh gtlt hhG = H-h hF1 =Hh dan hh
HITAM PUTIH =1 1CONTOH (2)
P = HH gtlt hhG = H hF1 = Hh HITAM
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalTanaman ercis memiliki sifat biji bulat (B) biji
keriput (b) batang tinggi (R) dan batang pendek (r) Jika tanaman ercis biji bulat batang tinggi heterozigot disilangkan dengan ercis biji bulat (heterozygot) batang pendek keturunan yang bersifat biji bulat batang pendek adalah sebanyak (2009)A 625B 125C 375D 425E 50
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 Pada penyilangan bunga Linaria marocana bunga merah (AAbb) dengan bunga putih (aaBB) menghasilkan bunga ungu (AaBb) Apabila F1 disilangkan dengan bunga merah (Aabb) berapakah ratio fenotip F2-nya antara unguputihmerah (2008)A 323B 628C 934D 943E 1231
jawabannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A 323
PENYIMPANGAN SEMU HUKUM MENDEL
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
EPISTASISHIPOSTASIS
P = HHkk gtlt hhKK
G = Hk hK
F1= HhKk rarr HITAM
F2= HhKk gtlt HhKk
CONTOH GANDUM BERKULIT HITAM DISILANGKAN DENGAN GANDUM BERKULIT KUNING
EPISTASIS DOMINAN
HK Hk hK hk
HK HHKK
Hk
hK
hkHASIL HITAM = 12KUNING = 3PUTIH = 1 Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen Resesief Yang Menutupi Gen Lain Yang Bukan Alelnya
Tikus bulu hitam disebabkan oleh adanya gen R dan C bersama sedangkan C dan rr menyebabkan warna krem bila ada gen cc warna bulu tikus albino Penyilangan antara tikus hitam homozigot dan tikus albino tentukanlah F1 dan F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
HASIL HITAM 9KREM 3ALBINO 4
P = RRCC gtlt rrcc
G = RC rc
F1 = RrCcrarr hitam
F2 = RrCc gtlt RrCc
RC Rc rC rc
RC
Rc
rC
rc
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
keterangan populasi ayam warna putih disebabkan oleh gen
dominan I meskipun keturunan ini mengandung gen-gen untuk warna
white silkie mempunyai warna putih disebabkan oleh adanya gen resesief c yang menyebabkan tidak adanya kromogen untuk warna
CONTOH SOAL
DISILANGKAN AYAM LEGHORN WARNA PUTIH HOMOZIGOT DENGAN SILKIE PUTIH HOMOZIGOT TENTUKAN KETURUNAN F1DAN F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Ic iC ic
IC
Ic IC
iC
ic
Not I menghalangi timbul pigmen C berwarna cc tidak ada zat warna
HASIL Putih 13Krem 3
P = IICC gtlt iiccG = IC icF1 = IiCcrarr LEGHORN PUTIH
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh perkawinan dua orang tua normal ibu dan bapak Tentukanlah F1 dan F2
P = DDEE gtlt ddeeG = DE de
F1 = DdEe rarr NORMALF2 = DdEe gtlt DdEe
Note Pada manusia pendengaran normal disebabkan oleh adanya dua gen dominan D dan E bersama Sedangkan kombinasi lain menyebabkan tuli
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DE De dE de
DE DDEE
De
dE
de
Hasil
Normal 9Tuli 7
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH Disilangkan Ayam Ros Homozigot Dengan Ayam Pial Bilah Tentukan F1 dan F2
P = RRpp gtlt rrppG = Rp rpF1 = Rrpp rarrRosF2= Rrpp gtlt Rrpp
DICONTOHKAN PADA PIALJENGGER AYAM DENGAN KETENTUAN SEBAGAI BERIKUT
RRpp = PIAL ROSGERIGI
rrPP = PIAL BIJIPEA
RRPP = PIAL WALNUTSUMPLE
rrpp = PIAL BILAH
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rp rp
Rp RRpp Rrpp
rp Rrpp rrpp
Hasil Ros = 3 Bilah = 1
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 2Contoh 2
rP rp
rP rrPP
rp
Biji =Bilah =
P = rrPP gtlt rrpp
G = rP rp
F1 = rrPp rarr Pea
F2 = rrPp gtlt rrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 3Contoh 3
RP Rp rP rp
RP RRPP
Rp
rP
rp
Hasil Walnut = 9 Ros = 3 Biji = 3 Bilah = 1
P = RRpp gtlt rrPP
G = Rp rP
F1 = RrPp rarr walnut
F2 = RrPp gtlt RrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Polimeri Polimeri
Contoh bunga merah disilangkan bunga putih tentukan F1 dan F2
P = M1 M1 M2 M2 gtlt m1m1 m2m2
G = M1M2 m1m2
F1 = M1m1M2m2 rarr merah
F2 = M1m1M2m2 gtlt M1m1M2m2
Perkawinan dengan banyak sifat beda yang satu sama lain saling memperkuat
Misalnya warna bunga tinggi badan berat tubuh dsb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M1M2 M1m2 m1M2 m1m1
M1M2 M1M1M2M2
M1m2
m1M2
m1m1
HASIL (1) Berdasarkan Merah Saja4 M = merah merah= 153 M = merah putih = 12 M = merah1 M = merah0 M = putih
HASIL (2) Berdasarkan Tingkat
Kemerahan4 M = merah tua3 M = merah darah 2 M = merah jambu1 M = merah muda sekali0 M = putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Adalah gen dominan yang seolah-olah tersembunyi apabila berdiri-sendiri dan pengaruhnya baru tampak apabila berada bersama-sama dengan gen dominan lainnya Correns menyilanggkan tanaman Linnaria maroccana berbunga merah galur murni dengan yang berbunga putih diperoleh F1 semuanya berwarna ungu Catatan A= ada bahan dasar zat antosian
a= Tidak ada bahan dasar zat antosian B= reaksi plasma sel bersifat basa
b= reaksi plasma sel bersifat asamAlmansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
MerahAAbb
PutihaaBB
XP
Gamet
Ab aB
UnguAaBb
F1
UnguAaBb
UnguAaBbX
F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB
Ab
aB
ab
Hasilnya Ungu 9 Merah 3 Putih 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB AABB (U) AABb (U) AaBB (U) AaBb (U)
Ab AABb (U) Aabb (M) AaBb (U) Aabb (M)
aB AaBB (U) AaBb (U) aaBB (P) aaBb (P)
ab AaBb (U) Aabb (M) aaBb (P) Aabb (P)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penyilangan bunga Linaria marocana AAbb (merah) dengan aaBB (putih) F1 AaBb (Ungu) F2 terjadi kombinasi fenotip dengan perbandingan (2007)A Ungu Merah Putih = 12 3 1B Ungu Merah Putih = 1 1 1C Merah Putih = 9 7D Ungu Putih = 9 7E Ungu Merah Putih = 9 3 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN KOMPLEMENTERGen komplementer ialah gen-gen yang berinteraksi
dan saling melengkapi Apabila salah satu tidak hadir maka pemunculan suatu karakter akan terhalang atau tidak sempurna
Contoh Ada 2 gen berinteraksi dalam menumbuhkan pigmen
Gen C menyebabkan timbulnya bahan mentah pigmenGen c tidak menumbuhkan pigmenGen P menumbuhkan enzim pengaktif pigmenGen p tak mampu menumbuhkan enzim pengaktifpigmen
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Hasil Ungu 9 Putih 7
a
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
ALEL GANDA
bull Contohbull Warna bulu pada kelincibull Golongan darah pada manusiaGenotip warna bulu pada kelincibull C ----------- kelabu normalbull cch--------Chinchillabull ch----------Himalaya ( putih perak)bull c atau ca----------- Albino
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Urutan dominasiKelabu CCCcch Cch CcChinch illa cchcch cchchcchcHimalayan chch chcAlbino cc atau caca
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal Kelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip Cch dikawinkan Kelinci himalayan chcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal soalKelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip CCh dikawinkan Kelinci himalayan ChcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Kita menginginkan sifat enak dan tahan hama pada sejenis padi Kita temukan bibit padi dengan sifat enak tidak tahan hama (EEhh) dan padi yang tidak enak dan tahan hama (eeHH) Keduanya galur murni dan ada sifat dominan pada F2 yang dapat menjadi bibit sebanyak a116b316c416d616e916
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH MANUSIAPADA MANUSIA ADA 4 GOLONGAN DARAHGol A dengan genotipIAIAIAio
GolB dengan genotip IBIB IBio
GolAB dengan genotip IAIB
GolO dengan genotip ioio
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A IOIOB IBIOC IAIOD IAIAE IBIB
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Contoh soalTanaman ercis memiliki sifat biji bulat (B) biji
keriput (b) batang tinggi (R) dan batang pendek (r) Jika tanaman ercis biji bulat batang tinggi heterozigot disilangkan dengan ercis biji bulat (heterozygot) batang pendek keturunan yang bersifat biji bulat batang pendek adalah sebanyak (2009)A 625B 125C 375D 425E 50
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 Pada penyilangan bunga Linaria marocana bunga merah (AAbb) dengan bunga putih (aaBB) menghasilkan bunga ungu (AaBb) Apabila F1 disilangkan dengan bunga merah (Aabb) berapakah ratio fenotip F2-nya antara unguputihmerah (2008)A 323B 628C 934D 943E 1231
jawabannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A 323
PENYIMPANGAN SEMU HUKUM MENDEL
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
EPISTASISHIPOSTASIS
P = HHkk gtlt hhKK
G = Hk hK
F1= HhKk rarr HITAM
F2= HhKk gtlt HhKk
CONTOH GANDUM BERKULIT HITAM DISILANGKAN DENGAN GANDUM BERKULIT KUNING
EPISTASIS DOMINAN
HK Hk hK hk
HK HHKK
Hk
hK
hkHASIL HITAM = 12KUNING = 3PUTIH = 1 Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen Resesief Yang Menutupi Gen Lain Yang Bukan Alelnya
Tikus bulu hitam disebabkan oleh adanya gen R dan C bersama sedangkan C dan rr menyebabkan warna krem bila ada gen cc warna bulu tikus albino Penyilangan antara tikus hitam homozigot dan tikus albino tentukanlah F1 dan F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
HASIL HITAM 9KREM 3ALBINO 4
P = RRCC gtlt rrcc
G = RC rc
F1 = RrCcrarr hitam
F2 = RrCc gtlt RrCc
RC Rc rC rc
RC
Rc
rC
rc
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
keterangan populasi ayam warna putih disebabkan oleh gen
dominan I meskipun keturunan ini mengandung gen-gen untuk warna
white silkie mempunyai warna putih disebabkan oleh adanya gen resesief c yang menyebabkan tidak adanya kromogen untuk warna
CONTOH SOAL
DISILANGKAN AYAM LEGHORN WARNA PUTIH HOMOZIGOT DENGAN SILKIE PUTIH HOMOZIGOT TENTUKAN KETURUNAN F1DAN F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Ic iC ic
IC
Ic IC
iC
ic
Not I menghalangi timbul pigmen C berwarna cc tidak ada zat warna
HASIL Putih 13Krem 3
P = IICC gtlt iiccG = IC icF1 = IiCcrarr LEGHORN PUTIH
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh perkawinan dua orang tua normal ibu dan bapak Tentukanlah F1 dan F2
P = DDEE gtlt ddeeG = DE de
F1 = DdEe rarr NORMALF2 = DdEe gtlt DdEe
Note Pada manusia pendengaran normal disebabkan oleh adanya dua gen dominan D dan E bersama Sedangkan kombinasi lain menyebabkan tuli
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DE De dE de
DE DDEE
De
dE
de
Hasil
Normal 9Tuli 7
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH Disilangkan Ayam Ros Homozigot Dengan Ayam Pial Bilah Tentukan F1 dan F2
P = RRpp gtlt rrppG = Rp rpF1 = Rrpp rarrRosF2= Rrpp gtlt Rrpp
DICONTOHKAN PADA PIALJENGGER AYAM DENGAN KETENTUAN SEBAGAI BERIKUT
RRpp = PIAL ROSGERIGI
rrPP = PIAL BIJIPEA
RRPP = PIAL WALNUTSUMPLE
rrpp = PIAL BILAH
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rp rp
Rp RRpp Rrpp
rp Rrpp rrpp
Hasil Ros = 3 Bilah = 1
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 2Contoh 2
rP rp
rP rrPP
rp
Biji =Bilah =
P = rrPP gtlt rrpp
G = rP rp
F1 = rrPp rarr Pea
F2 = rrPp gtlt rrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 3Contoh 3
RP Rp rP rp
RP RRPP
Rp
rP
rp
Hasil Walnut = 9 Ros = 3 Biji = 3 Bilah = 1
P = RRpp gtlt rrPP
G = Rp rP
F1 = RrPp rarr walnut
F2 = RrPp gtlt RrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Polimeri Polimeri
Contoh bunga merah disilangkan bunga putih tentukan F1 dan F2
P = M1 M1 M2 M2 gtlt m1m1 m2m2
G = M1M2 m1m2
F1 = M1m1M2m2 rarr merah
F2 = M1m1M2m2 gtlt M1m1M2m2
Perkawinan dengan banyak sifat beda yang satu sama lain saling memperkuat
Misalnya warna bunga tinggi badan berat tubuh dsb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M1M2 M1m2 m1M2 m1m1
M1M2 M1M1M2M2
M1m2
m1M2
m1m1
HASIL (1) Berdasarkan Merah Saja4 M = merah merah= 153 M = merah putih = 12 M = merah1 M = merah0 M = putih
HASIL (2) Berdasarkan Tingkat
Kemerahan4 M = merah tua3 M = merah darah 2 M = merah jambu1 M = merah muda sekali0 M = putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Adalah gen dominan yang seolah-olah tersembunyi apabila berdiri-sendiri dan pengaruhnya baru tampak apabila berada bersama-sama dengan gen dominan lainnya Correns menyilanggkan tanaman Linnaria maroccana berbunga merah galur murni dengan yang berbunga putih diperoleh F1 semuanya berwarna ungu Catatan A= ada bahan dasar zat antosian
a= Tidak ada bahan dasar zat antosian B= reaksi plasma sel bersifat basa
b= reaksi plasma sel bersifat asamAlmansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
MerahAAbb
PutihaaBB
XP
Gamet
Ab aB
UnguAaBb
F1
UnguAaBb
UnguAaBbX
F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB
Ab
aB
ab
Hasilnya Ungu 9 Merah 3 Putih 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB AABB (U) AABb (U) AaBB (U) AaBb (U)
Ab AABb (U) Aabb (M) AaBb (U) Aabb (M)
aB AaBB (U) AaBb (U) aaBB (P) aaBb (P)
ab AaBb (U) Aabb (M) aaBb (P) Aabb (P)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penyilangan bunga Linaria marocana AAbb (merah) dengan aaBB (putih) F1 AaBb (Ungu) F2 terjadi kombinasi fenotip dengan perbandingan (2007)A Ungu Merah Putih = 12 3 1B Ungu Merah Putih = 1 1 1C Merah Putih = 9 7D Ungu Putih = 9 7E Ungu Merah Putih = 9 3 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN KOMPLEMENTERGen komplementer ialah gen-gen yang berinteraksi
dan saling melengkapi Apabila salah satu tidak hadir maka pemunculan suatu karakter akan terhalang atau tidak sempurna
Contoh Ada 2 gen berinteraksi dalam menumbuhkan pigmen
Gen C menyebabkan timbulnya bahan mentah pigmenGen c tidak menumbuhkan pigmenGen P menumbuhkan enzim pengaktif pigmenGen p tak mampu menumbuhkan enzim pengaktifpigmen
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Hasil Ungu 9 Putih 7
a
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
ALEL GANDA
bull Contohbull Warna bulu pada kelincibull Golongan darah pada manusiaGenotip warna bulu pada kelincibull C ----------- kelabu normalbull cch--------Chinchillabull ch----------Himalaya ( putih perak)bull c atau ca----------- Albino
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Urutan dominasiKelabu CCCcch Cch CcChinch illa cchcch cchchcchcHimalayan chch chcAlbino cc atau caca
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal Kelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip Cch dikawinkan Kelinci himalayan chcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal soalKelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip CCh dikawinkan Kelinci himalayan ChcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Kita menginginkan sifat enak dan tahan hama pada sejenis padi Kita temukan bibit padi dengan sifat enak tidak tahan hama (EEhh) dan padi yang tidak enak dan tahan hama (eeHH) Keduanya galur murni dan ada sifat dominan pada F2 yang dapat menjadi bibit sebanyak a116b316c416d616e916
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH MANUSIAPADA MANUSIA ADA 4 GOLONGAN DARAHGol A dengan genotipIAIAIAio
GolB dengan genotip IBIB IBio
GolAB dengan genotip IAIB
GolO dengan genotip ioio
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A IOIOB IBIOC IAIOD IAIAE IBIB
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Contoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 Pada penyilangan bunga Linaria marocana bunga merah (AAbb) dengan bunga putih (aaBB) menghasilkan bunga ungu (AaBb) Apabila F1 disilangkan dengan bunga merah (Aabb) berapakah ratio fenotip F2-nya antara unguputihmerah (2008)A 323B 628C 934D 943E 1231
jawabannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A 323
PENYIMPANGAN SEMU HUKUM MENDEL
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
EPISTASISHIPOSTASIS
P = HHkk gtlt hhKK
G = Hk hK
F1= HhKk rarr HITAM
F2= HhKk gtlt HhKk
CONTOH GANDUM BERKULIT HITAM DISILANGKAN DENGAN GANDUM BERKULIT KUNING
EPISTASIS DOMINAN
HK Hk hK hk
HK HHKK
Hk
hK
hkHASIL HITAM = 12KUNING = 3PUTIH = 1 Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen Resesief Yang Menutupi Gen Lain Yang Bukan Alelnya
Tikus bulu hitam disebabkan oleh adanya gen R dan C bersama sedangkan C dan rr menyebabkan warna krem bila ada gen cc warna bulu tikus albino Penyilangan antara tikus hitam homozigot dan tikus albino tentukanlah F1 dan F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
HASIL HITAM 9KREM 3ALBINO 4
P = RRCC gtlt rrcc
G = RC rc
F1 = RrCcrarr hitam
F2 = RrCc gtlt RrCc
RC Rc rC rc
RC
Rc
rC
rc
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
keterangan populasi ayam warna putih disebabkan oleh gen
dominan I meskipun keturunan ini mengandung gen-gen untuk warna
white silkie mempunyai warna putih disebabkan oleh adanya gen resesief c yang menyebabkan tidak adanya kromogen untuk warna
CONTOH SOAL
DISILANGKAN AYAM LEGHORN WARNA PUTIH HOMOZIGOT DENGAN SILKIE PUTIH HOMOZIGOT TENTUKAN KETURUNAN F1DAN F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Ic iC ic
IC
Ic IC
iC
ic
Not I menghalangi timbul pigmen C berwarna cc tidak ada zat warna
HASIL Putih 13Krem 3
P = IICC gtlt iiccG = IC icF1 = IiCcrarr LEGHORN PUTIH
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh perkawinan dua orang tua normal ibu dan bapak Tentukanlah F1 dan F2
P = DDEE gtlt ddeeG = DE de
F1 = DdEe rarr NORMALF2 = DdEe gtlt DdEe
Note Pada manusia pendengaran normal disebabkan oleh adanya dua gen dominan D dan E bersama Sedangkan kombinasi lain menyebabkan tuli
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DE De dE de
DE DDEE
De
dE
de
Hasil
Normal 9Tuli 7
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH Disilangkan Ayam Ros Homozigot Dengan Ayam Pial Bilah Tentukan F1 dan F2
P = RRpp gtlt rrppG = Rp rpF1 = Rrpp rarrRosF2= Rrpp gtlt Rrpp
DICONTOHKAN PADA PIALJENGGER AYAM DENGAN KETENTUAN SEBAGAI BERIKUT
RRpp = PIAL ROSGERIGI
rrPP = PIAL BIJIPEA
RRPP = PIAL WALNUTSUMPLE
rrpp = PIAL BILAH
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rp rp
Rp RRpp Rrpp
rp Rrpp rrpp
Hasil Ros = 3 Bilah = 1
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 2Contoh 2
rP rp
rP rrPP
rp
Biji =Bilah =
P = rrPP gtlt rrpp
G = rP rp
F1 = rrPp rarr Pea
F2 = rrPp gtlt rrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 3Contoh 3
RP Rp rP rp
RP RRPP
Rp
rP
rp
Hasil Walnut = 9 Ros = 3 Biji = 3 Bilah = 1
P = RRpp gtlt rrPP
G = Rp rP
F1 = RrPp rarr walnut
F2 = RrPp gtlt RrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Polimeri Polimeri
Contoh bunga merah disilangkan bunga putih tentukan F1 dan F2
P = M1 M1 M2 M2 gtlt m1m1 m2m2
G = M1M2 m1m2
F1 = M1m1M2m2 rarr merah
F2 = M1m1M2m2 gtlt M1m1M2m2
Perkawinan dengan banyak sifat beda yang satu sama lain saling memperkuat
Misalnya warna bunga tinggi badan berat tubuh dsb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M1M2 M1m2 m1M2 m1m1
M1M2 M1M1M2M2
M1m2
m1M2
m1m1
HASIL (1) Berdasarkan Merah Saja4 M = merah merah= 153 M = merah putih = 12 M = merah1 M = merah0 M = putih
HASIL (2) Berdasarkan Tingkat
Kemerahan4 M = merah tua3 M = merah darah 2 M = merah jambu1 M = merah muda sekali0 M = putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Adalah gen dominan yang seolah-olah tersembunyi apabila berdiri-sendiri dan pengaruhnya baru tampak apabila berada bersama-sama dengan gen dominan lainnya Correns menyilanggkan tanaman Linnaria maroccana berbunga merah galur murni dengan yang berbunga putih diperoleh F1 semuanya berwarna ungu Catatan A= ada bahan dasar zat antosian
a= Tidak ada bahan dasar zat antosian B= reaksi plasma sel bersifat basa
b= reaksi plasma sel bersifat asamAlmansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
MerahAAbb
PutihaaBB
XP
Gamet
Ab aB
UnguAaBb
F1
UnguAaBb
UnguAaBbX
F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB
Ab
aB
ab
Hasilnya Ungu 9 Merah 3 Putih 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB AABB (U) AABb (U) AaBB (U) AaBb (U)
Ab AABb (U) Aabb (M) AaBb (U) Aabb (M)
aB AaBB (U) AaBb (U) aaBB (P) aaBb (P)
ab AaBb (U) Aabb (M) aaBb (P) Aabb (P)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penyilangan bunga Linaria marocana AAbb (merah) dengan aaBB (putih) F1 AaBb (Ungu) F2 terjadi kombinasi fenotip dengan perbandingan (2007)A Ungu Merah Putih = 12 3 1B Ungu Merah Putih = 1 1 1C Merah Putih = 9 7D Ungu Putih = 9 7E Ungu Merah Putih = 9 3 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN KOMPLEMENTERGen komplementer ialah gen-gen yang berinteraksi
dan saling melengkapi Apabila salah satu tidak hadir maka pemunculan suatu karakter akan terhalang atau tidak sempurna
Contoh Ada 2 gen berinteraksi dalam menumbuhkan pigmen
Gen C menyebabkan timbulnya bahan mentah pigmenGen c tidak menumbuhkan pigmenGen P menumbuhkan enzim pengaktif pigmenGen p tak mampu menumbuhkan enzim pengaktifpigmen
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Hasil Ungu 9 Putih 7
a
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
ALEL GANDA
bull Contohbull Warna bulu pada kelincibull Golongan darah pada manusiaGenotip warna bulu pada kelincibull C ----------- kelabu normalbull cch--------Chinchillabull ch----------Himalaya ( putih perak)bull c atau ca----------- Albino
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Urutan dominasiKelabu CCCcch Cch CcChinch illa cchcch cchchcchcHimalayan chch chcAlbino cc atau caca
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal Kelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip Cch dikawinkan Kelinci himalayan chcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal soalKelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip CCh dikawinkan Kelinci himalayan ChcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Kita menginginkan sifat enak dan tahan hama pada sejenis padi Kita temukan bibit padi dengan sifat enak tidak tahan hama (EEhh) dan padi yang tidak enak dan tahan hama (eeHH) Keduanya galur murni dan ada sifat dominan pada F2 yang dapat menjadi bibit sebanyak a116b316c416d616e916
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH MANUSIAPADA MANUSIA ADA 4 GOLONGAN DARAHGol A dengan genotipIAIAIAio
GolB dengan genotip IBIB IBio
GolAB dengan genotip IAIB
GolO dengan genotip ioio
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A IOIOB IBIOC IAIOD IAIAE IBIB
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Contoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 Pada penyilangan bunga Linaria marocana bunga merah (AAbb) dengan bunga putih (aaBB) menghasilkan bunga ungu (AaBb) Apabila F1 disilangkan dengan bunga merah (Aabb) berapakah ratio fenotip F2-nya antara unguputihmerah (2008)A 323B 628C 934D 943E 1231
jawabannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A 323
PENYIMPANGAN SEMU HUKUM MENDEL
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
EPISTASISHIPOSTASIS
P = HHkk gtlt hhKK
G = Hk hK
F1= HhKk rarr HITAM
F2= HhKk gtlt HhKk
CONTOH GANDUM BERKULIT HITAM DISILANGKAN DENGAN GANDUM BERKULIT KUNING
EPISTASIS DOMINAN
HK Hk hK hk
HK HHKK
Hk
hK
hkHASIL HITAM = 12KUNING = 3PUTIH = 1 Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen Resesief Yang Menutupi Gen Lain Yang Bukan Alelnya
Tikus bulu hitam disebabkan oleh adanya gen R dan C bersama sedangkan C dan rr menyebabkan warna krem bila ada gen cc warna bulu tikus albino Penyilangan antara tikus hitam homozigot dan tikus albino tentukanlah F1 dan F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
HASIL HITAM 9KREM 3ALBINO 4
P = RRCC gtlt rrcc
G = RC rc
F1 = RrCcrarr hitam
F2 = RrCc gtlt RrCc
RC Rc rC rc
RC
Rc
rC
rc
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
keterangan populasi ayam warna putih disebabkan oleh gen
dominan I meskipun keturunan ini mengandung gen-gen untuk warna
white silkie mempunyai warna putih disebabkan oleh adanya gen resesief c yang menyebabkan tidak adanya kromogen untuk warna
CONTOH SOAL
DISILANGKAN AYAM LEGHORN WARNA PUTIH HOMOZIGOT DENGAN SILKIE PUTIH HOMOZIGOT TENTUKAN KETURUNAN F1DAN F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Ic iC ic
IC
Ic IC
iC
ic
Not I menghalangi timbul pigmen C berwarna cc tidak ada zat warna
HASIL Putih 13Krem 3
P = IICC gtlt iiccG = IC icF1 = IiCcrarr LEGHORN PUTIH
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh perkawinan dua orang tua normal ibu dan bapak Tentukanlah F1 dan F2
P = DDEE gtlt ddeeG = DE de
F1 = DdEe rarr NORMALF2 = DdEe gtlt DdEe
Note Pada manusia pendengaran normal disebabkan oleh adanya dua gen dominan D dan E bersama Sedangkan kombinasi lain menyebabkan tuli
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DE De dE de
DE DDEE
De
dE
de
Hasil
Normal 9Tuli 7
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH Disilangkan Ayam Ros Homozigot Dengan Ayam Pial Bilah Tentukan F1 dan F2
P = RRpp gtlt rrppG = Rp rpF1 = Rrpp rarrRosF2= Rrpp gtlt Rrpp
DICONTOHKAN PADA PIALJENGGER AYAM DENGAN KETENTUAN SEBAGAI BERIKUT
RRpp = PIAL ROSGERIGI
rrPP = PIAL BIJIPEA
RRPP = PIAL WALNUTSUMPLE
rrpp = PIAL BILAH
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rp rp
Rp RRpp Rrpp
rp Rrpp rrpp
Hasil Ros = 3 Bilah = 1
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 2Contoh 2
rP rp
rP rrPP
rp
Biji =Bilah =
P = rrPP gtlt rrpp
G = rP rp
F1 = rrPp rarr Pea
F2 = rrPp gtlt rrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 3Contoh 3
RP Rp rP rp
RP RRPP
Rp
rP
rp
Hasil Walnut = 9 Ros = 3 Biji = 3 Bilah = 1
P = RRpp gtlt rrPP
G = Rp rP
F1 = RrPp rarr walnut
F2 = RrPp gtlt RrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Polimeri Polimeri
Contoh bunga merah disilangkan bunga putih tentukan F1 dan F2
P = M1 M1 M2 M2 gtlt m1m1 m2m2
G = M1M2 m1m2
F1 = M1m1M2m2 rarr merah
F2 = M1m1M2m2 gtlt M1m1M2m2
Perkawinan dengan banyak sifat beda yang satu sama lain saling memperkuat
Misalnya warna bunga tinggi badan berat tubuh dsb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M1M2 M1m2 m1M2 m1m1
M1M2 M1M1M2M2
M1m2
m1M2
m1m1
HASIL (1) Berdasarkan Merah Saja4 M = merah merah= 153 M = merah putih = 12 M = merah1 M = merah0 M = putih
HASIL (2) Berdasarkan Tingkat
Kemerahan4 M = merah tua3 M = merah darah 2 M = merah jambu1 M = merah muda sekali0 M = putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Adalah gen dominan yang seolah-olah tersembunyi apabila berdiri-sendiri dan pengaruhnya baru tampak apabila berada bersama-sama dengan gen dominan lainnya Correns menyilanggkan tanaman Linnaria maroccana berbunga merah galur murni dengan yang berbunga putih diperoleh F1 semuanya berwarna ungu Catatan A= ada bahan dasar zat antosian
a= Tidak ada bahan dasar zat antosian B= reaksi plasma sel bersifat basa
b= reaksi plasma sel bersifat asamAlmansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
MerahAAbb
PutihaaBB
XP
Gamet
Ab aB
UnguAaBb
F1
UnguAaBb
UnguAaBbX
F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB
Ab
aB
ab
Hasilnya Ungu 9 Merah 3 Putih 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB AABB (U) AABb (U) AaBB (U) AaBb (U)
Ab AABb (U) Aabb (M) AaBb (U) Aabb (M)
aB AaBB (U) AaBb (U) aaBB (P) aaBb (P)
ab AaBb (U) Aabb (M) aaBb (P) Aabb (P)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penyilangan bunga Linaria marocana AAbb (merah) dengan aaBB (putih) F1 AaBb (Ungu) F2 terjadi kombinasi fenotip dengan perbandingan (2007)A Ungu Merah Putih = 12 3 1B Ungu Merah Putih = 1 1 1C Merah Putih = 9 7D Ungu Putih = 9 7E Ungu Merah Putih = 9 3 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN KOMPLEMENTERGen komplementer ialah gen-gen yang berinteraksi
dan saling melengkapi Apabila salah satu tidak hadir maka pemunculan suatu karakter akan terhalang atau tidak sempurna
Contoh Ada 2 gen berinteraksi dalam menumbuhkan pigmen
Gen C menyebabkan timbulnya bahan mentah pigmenGen c tidak menumbuhkan pigmenGen P menumbuhkan enzim pengaktif pigmenGen p tak mampu menumbuhkan enzim pengaktifpigmen
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Hasil Ungu 9 Putih 7
a
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
ALEL GANDA
bull Contohbull Warna bulu pada kelincibull Golongan darah pada manusiaGenotip warna bulu pada kelincibull C ----------- kelabu normalbull cch--------Chinchillabull ch----------Himalaya ( putih perak)bull c atau ca----------- Albino
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Urutan dominasiKelabu CCCcch Cch CcChinch illa cchcch cchchcchcHimalayan chch chcAlbino cc atau caca
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal Kelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip Cch dikawinkan Kelinci himalayan chcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal soalKelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip CCh dikawinkan Kelinci himalayan ChcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Kita menginginkan sifat enak dan tahan hama pada sejenis padi Kita temukan bibit padi dengan sifat enak tidak tahan hama (EEhh) dan padi yang tidak enak dan tahan hama (eeHH) Keduanya galur murni dan ada sifat dominan pada F2 yang dapat menjadi bibit sebanyak a116b316c416d616e916
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH MANUSIAPADA MANUSIA ADA 4 GOLONGAN DARAHGol A dengan genotipIAIAIAio
GolB dengan genotip IBIB IBio
GolAB dengan genotip IAIB
GolO dengan genotip ioio
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A IOIOB IBIOC IAIOD IAIAE IBIB
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 Pada penyilangan bunga Linaria marocana bunga merah (AAbb) dengan bunga putih (aaBB) menghasilkan bunga ungu (AaBb) Apabila F1 disilangkan dengan bunga merah (Aabb) berapakah ratio fenotip F2-nya antara unguputihmerah (2008)A 323B 628C 934D 943E 1231
jawabannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A 323
PENYIMPANGAN SEMU HUKUM MENDEL
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
EPISTASISHIPOSTASIS
P = HHkk gtlt hhKK
G = Hk hK
F1= HhKk rarr HITAM
F2= HhKk gtlt HhKk
CONTOH GANDUM BERKULIT HITAM DISILANGKAN DENGAN GANDUM BERKULIT KUNING
EPISTASIS DOMINAN
HK Hk hK hk
HK HHKK
Hk
hK
hkHASIL HITAM = 12KUNING = 3PUTIH = 1 Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen Resesief Yang Menutupi Gen Lain Yang Bukan Alelnya
Tikus bulu hitam disebabkan oleh adanya gen R dan C bersama sedangkan C dan rr menyebabkan warna krem bila ada gen cc warna bulu tikus albino Penyilangan antara tikus hitam homozigot dan tikus albino tentukanlah F1 dan F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
HASIL HITAM 9KREM 3ALBINO 4
P = RRCC gtlt rrcc
G = RC rc
F1 = RrCcrarr hitam
F2 = RrCc gtlt RrCc
RC Rc rC rc
RC
Rc
rC
rc
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
keterangan populasi ayam warna putih disebabkan oleh gen
dominan I meskipun keturunan ini mengandung gen-gen untuk warna
white silkie mempunyai warna putih disebabkan oleh adanya gen resesief c yang menyebabkan tidak adanya kromogen untuk warna
CONTOH SOAL
DISILANGKAN AYAM LEGHORN WARNA PUTIH HOMOZIGOT DENGAN SILKIE PUTIH HOMOZIGOT TENTUKAN KETURUNAN F1DAN F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Ic iC ic
IC
Ic IC
iC
ic
Not I menghalangi timbul pigmen C berwarna cc tidak ada zat warna
HASIL Putih 13Krem 3
P = IICC gtlt iiccG = IC icF1 = IiCcrarr LEGHORN PUTIH
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh perkawinan dua orang tua normal ibu dan bapak Tentukanlah F1 dan F2
P = DDEE gtlt ddeeG = DE de
F1 = DdEe rarr NORMALF2 = DdEe gtlt DdEe
Note Pada manusia pendengaran normal disebabkan oleh adanya dua gen dominan D dan E bersama Sedangkan kombinasi lain menyebabkan tuli
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DE De dE de
DE DDEE
De
dE
de
Hasil
Normal 9Tuli 7
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH Disilangkan Ayam Ros Homozigot Dengan Ayam Pial Bilah Tentukan F1 dan F2
P = RRpp gtlt rrppG = Rp rpF1 = Rrpp rarrRosF2= Rrpp gtlt Rrpp
DICONTOHKAN PADA PIALJENGGER AYAM DENGAN KETENTUAN SEBAGAI BERIKUT
RRpp = PIAL ROSGERIGI
rrPP = PIAL BIJIPEA
RRPP = PIAL WALNUTSUMPLE
rrpp = PIAL BILAH
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rp rp
Rp RRpp Rrpp
rp Rrpp rrpp
Hasil Ros = 3 Bilah = 1
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 2Contoh 2
rP rp
rP rrPP
rp
Biji =Bilah =
P = rrPP gtlt rrpp
G = rP rp
F1 = rrPp rarr Pea
F2 = rrPp gtlt rrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 3Contoh 3
RP Rp rP rp
RP RRPP
Rp
rP
rp
Hasil Walnut = 9 Ros = 3 Biji = 3 Bilah = 1
P = RRpp gtlt rrPP
G = Rp rP
F1 = RrPp rarr walnut
F2 = RrPp gtlt RrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Polimeri Polimeri
Contoh bunga merah disilangkan bunga putih tentukan F1 dan F2
P = M1 M1 M2 M2 gtlt m1m1 m2m2
G = M1M2 m1m2
F1 = M1m1M2m2 rarr merah
F2 = M1m1M2m2 gtlt M1m1M2m2
Perkawinan dengan banyak sifat beda yang satu sama lain saling memperkuat
Misalnya warna bunga tinggi badan berat tubuh dsb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M1M2 M1m2 m1M2 m1m1
M1M2 M1M1M2M2
M1m2
m1M2
m1m1
HASIL (1) Berdasarkan Merah Saja4 M = merah merah= 153 M = merah putih = 12 M = merah1 M = merah0 M = putih
HASIL (2) Berdasarkan Tingkat
Kemerahan4 M = merah tua3 M = merah darah 2 M = merah jambu1 M = merah muda sekali0 M = putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Adalah gen dominan yang seolah-olah tersembunyi apabila berdiri-sendiri dan pengaruhnya baru tampak apabila berada bersama-sama dengan gen dominan lainnya Correns menyilanggkan tanaman Linnaria maroccana berbunga merah galur murni dengan yang berbunga putih diperoleh F1 semuanya berwarna ungu Catatan A= ada bahan dasar zat antosian
a= Tidak ada bahan dasar zat antosian B= reaksi plasma sel bersifat basa
b= reaksi plasma sel bersifat asamAlmansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
MerahAAbb
PutihaaBB
XP
Gamet
Ab aB
UnguAaBb
F1
UnguAaBb
UnguAaBbX
F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB
Ab
aB
ab
Hasilnya Ungu 9 Merah 3 Putih 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB AABB (U) AABb (U) AaBB (U) AaBb (U)
Ab AABb (U) Aabb (M) AaBb (U) Aabb (M)
aB AaBB (U) AaBb (U) aaBB (P) aaBb (P)
ab AaBb (U) Aabb (M) aaBb (P) Aabb (P)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penyilangan bunga Linaria marocana AAbb (merah) dengan aaBB (putih) F1 AaBb (Ungu) F2 terjadi kombinasi fenotip dengan perbandingan (2007)A Ungu Merah Putih = 12 3 1B Ungu Merah Putih = 1 1 1C Merah Putih = 9 7D Ungu Putih = 9 7E Ungu Merah Putih = 9 3 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN KOMPLEMENTERGen komplementer ialah gen-gen yang berinteraksi
dan saling melengkapi Apabila salah satu tidak hadir maka pemunculan suatu karakter akan terhalang atau tidak sempurna
Contoh Ada 2 gen berinteraksi dalam menumbuhkan pigmen
Gen C menyebabkan timbulnya bahan mentah pigmenGen c tidak menumbuhkan pigmenGen P menumbuhkan enzim pengaktif pigmenGen p tak mampu menumbuhkan enzim pengaktifpigmen
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Hasil Ungu 9 Putih 7
a
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
ALEL GANDA
bull Contohbull Warna bulu pada kelincibull Golongan darah pada manusiaGenotip warna bulu pada kelincibull C ----------- kelabu normalbull cch--------Chinchillabull ch----------Himalaya ( putih perak)bull c atau ca----------- Albino
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Urutan dominasiKelabu CCCcch Cch CcChinch illa cchcch cchchcchcHimalayan chch chcAlbino cc atau caca
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal Kelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip Cch dikawinkan Kelinci himalayan chcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal soalKelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip CCh dikawinkan Kelinci himalayan ChcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Kita menginginkan sifat enak dan tahan hama pada sejenis padi Kita temukan bibit padi dengan sifat enak tidak tahan hama (EEhh) dan padi yang tidak enak dan tahan hama (eeHH) Keduanya galur murni dan ada sifat dominan pada F2 yang dapat menjadi bibit sebanyak a116b316c416d616e916
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH MANUSIAPADA MANUSIA ADA 4 GOLONGAN DARAHGol A dengan genotipIAIAIAio
GolB dengan genotip IBIB IBio
GolAB dengan genotip IAIB
GolO dengan genotip ioio
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A IOIOB IBIOC IAIOD IAIAE IBIB
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 Pada penyilangan bunga Linaria marocana bunga merah (AAbb) dengan bunga putih (aaBB) menghasilkan bunga ungu (AaBb) Apabila F1 disilangkan dengan bunga merah (Aabb) berapakah ratio fenotip F2-nya antara unguputihmerah (2008)A 323B 628C 934D 943E 1231
jawabannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A 323
PENYIMPANGAN SEMU HUKUM MENDEL
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
EPISTASISHIPOSTASIS
P = HHkk gtlt hhKK
G = Hk hK
F1= HhKk rarr HITAM
F2= HhKk gtlt HhKk
CONTOH GANDUM BERKULIT HITAM DISILANGKAN DENGAN GANDUM BERKULIT KUNING
EPISTASIS DOMINAN
HK Hk hK hk
HK HHKK
Hk
hK
hkHASIL HITAM = 12KUNING = 3PUTIH = 1 Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen Resesief Yang Menutupi Gen Lain Yang Bukan Alelnya
Tikus bulu hitam disebabkan oleh adanya gen R dan C bersama sedangkan C dan rr menyebabkan warna krem bila ada gen cc warna bulu tikus albino Penyilangan antara tikus hitam homozigot dan tikus albino tentukanlah F1 dan F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
HASIL HITAM 9KREM 3ALBINO 4
P = RRCC gtlt rrcc
G = RC rc
F1 = RrCcrarr hitam
F2 = RrCc gtlt RrCc
RC Rc rC rc
RC
Rc
rC
rc
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
keterangan populasi ayam warna putih disebabkan oleh gen
dominan I meskipun keturunan ini mengandung gen-gen untuk warna
white silkie mempunyai warna putih disebabkan oleh adanya gen resesief c yang menyebabkan tidak adanya kromogen untuk warna
CONTOH SOAL
DISILANGKAN AYAM LEGHORN WARNA PUTIH HOMOZIGOT DENGAN SILKIE PUTIH HOMOZIGOT TENTUKAN KETURUNAN F1DAN F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Ic iC ic
IC
Ic IC
iC
ic
Not I menghalangi timbul pigmen C berwarna cc tidak ada zat warna
HASIL Putih 13Krem 3
P = IICC gtlt iiccG = IC icF1 = IiCcrarr LEGHORN PUTIH
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh perkawinan dua orang tua normal ibu dan bapak Tentukanlah F1 dan F2
P = DDEE gtlt ddeeG = DE de
F1 = DdEe rarr NORMALF2 = DdEe gtlt DdEe
Note Pada manusia pendengaran normal disebabkan oleh adanya dua gen dominan D dan E bersama Sedangkan kombinasi lain menyebabkan tuli
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DE De dE de
DE DDEE
De
dE
de
Hasil
Normal 9Tuli 7
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH Disilangkan Ayam Ros Homozigot Dengan Ayam Pial Bilah Tentukan F1 dan F2
P = RRpp gtlt rrppG = Rp rpF1 = Rrpp rarrRosF2= Rrpp gtlt Rrpp
DICONTOHKAN PADA PIALJENGGER AYAM DENGAN KETENTUAN SEBAGAI BERIKUT
RRpp = PIAL ROSGERIGI
rrPP = PIAL BIJIPEA
RRPP = PIAL WALNUTSUMPLE
rrpp = PIAL BILAH
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rp rp
Rp RRpp Rrpp
rp Rrpp rrpp
Hasil Ros = 3 Bilah = 1
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 2Contoh 2
rP rp
rP rrPP
rp
Biji =Bilah =
P = rrPP gtlt rrpp
G = rP rp
F1 = rrPp rarr Pea
F2 = rrPp gtlt rrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 3Contoh 3
RP Rp rP rp
RP RRPP
Rp
rP
rp
Hasil Walnut = 9 Ros = 3 Biji = 3 Bilah = 1
P = RRpp gtlt rrPP
G = Rp rP
F1 = RrPp rarr walnut
F2 = RrPp gtlt RrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Polimeri Polimeri
Contoh bunga merah disilangkan bunga putih tentukan F1 dan F2
P = M1 M1 M2 M2 gtlt m1m1 m2m2
G = M1M2 m1m2
F1 = M1m1M2m2 rarr merah
F2 = M1m1M2m2 gtlt M1m1M2m2
Perkawinan dengan banyak sifat beda yang satu sama lain saling memperkuat
Misalnya warna bunga tinggi badan berat tubuh dsb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M1M2 M1m2 m1M2 m1m1
M1M2 M1M1M2M2
M1m2
m1M2
m1m1
HASIL (1) Berdasarkan Merah Saja4 M = merah merah= 153 M = merah putih = 12 M = merah1 M = merah0 M = putih
HASIL (2) Berdasarkan Tingkat
Kemerahan4 M = merah tua3 M = merah darah 2 M = merah jambu1 M = merah muda sekali0 M = putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Adalah gen dominan yang seolah-olah tersembunyi apabila berdiri-sendiri dan pengaruhnya baru tampak apabila berada bersama-sama dengan gen dominan lainnya Correns menyilanggkan tanaman Linnaria maroccana berbunga merah galur murni dengan yang berbunga putih diperoleh F1 semuanya berwarna ungu Catatan A= ada bahan dasar zat antosian
a= Tidak ada bahan dasar zat antosian B= reaksi plasma sel bersifat basa
b= reaksi plasma sel bersifat asamAlmansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
MerahAAbb
PutihaaBB
XP
Gamet
Ab aB
UnguAaBb
F1
UnguAaBb
UnguAaBbX
F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB
Ab
aB
ab
Hasilnya Ungu 9 Merah 3 Putih 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB AABB (U) AABb (U) AaBB (U) AaBb (U)
Ab AABb (U) Aabb (M) AaBb (U) Aabb (M)
aB AaBB (U) AaBb (U) aaBB (P) aaBb (P)
ab AaBb (U) Aabb (M) aaBb (P) Aabb (P)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penyilangan bunga Linaria marocana AAbb (merah) dengan aaBB (putih) F1 AaBb (Ungu) F2 terjadi kombinasi fenotip dengan perbandingan (2007)A Ungu Merah Putih = 12 3 1B Ungu Merah Putih = 1 1 1C Merah Putih = 9 7D Ungu Putih = 9 7E Ungu Merah Putih = 9 3 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN KOMPLEMENTERGen komplementer ialah gen-gen yang berinteraksi
dan saling melengkapi Apabila salah satu tidak hadir maka pemunculan suatu karakter akan terhalang atau tidak sempurna
Contoh Ada 2 gen berinteraksi dalam menumbuhkan pigmen
Gen C menyebabkan timbulnya bahan mentah pigmenGen c tidak menumbuhkan pigmenGen P menumbuhkan enzim pengaktif pigmenGen p tak mampu menumbuhkan enzim pengaktifpigmen
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Hasil Ungu 9 Putih 7
a
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
ALEL GANDA
bull Contohbull Warna bulu pada kelincibull Golongan darah pada manusiaGenotip warna bulu pada kelincibull C ----------- kelabu normalbull cch--------Chinchillabull ch----------Himalaya ( putih perak)bull c atau ca----------- Albino
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Urutan dominasiKelabu CCCcch Cch CcChinch illa cchcch cchchcchcHimalayan chch chcAlbino cc atau caca
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal Kelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip Cch dikawinkan Kelinci himalayan chcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal soalKelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip CCh dikawinkan Kelinci himalayan ChcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Kita menginginkan sifat enak dan tahan hama pada sejenis padi Kita temukan bibit padi dengan sifat enak tidak tahan hama (EEhh) dan padi yang tidak enak dan tahan hama (eeHH) Keduanya galur murni dan ada sifat dominan pada F2 yang dapat menjadi bibit sebanyak a116b316c416d616e916
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH MANUSIAPADA MANUSIA ADA 4 GOLONGAN DARAHGol A dengan genotipIAIAIAio
GolB dengan genotip IBIB IBio
GolAB dengan genotip IAIB
GolO dengan genotip ioio
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A IOIOB IBIOC IAIOD IAIAE IBIB
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
jawabannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A 323
PENYIMPANGAN SEMU HUKUM MENDEL
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
EPISTASISHIPOSTASIS
P = HHkk gtlt hhKK
G = Hk hK
F1= HhKk rarr HITAM
F2= HhKk gtlt HhKk
CONTOH GANDUM BERKULIT HITAM DISILANGKAN DENGAN GANDUM BERKULIT KUNING
EPISTASIS DOMINAN
HK Hk hK hk
HK HHKK
Hk
hK
hkHASIL HITAM = 12KUNING = 3PUTIH = 1 Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen Resesief Yang Menutupi Gen Lain Yang Bukan Alelnya
Tikus bulu hitam disebabkan oleh adanya gen R dan C bersama sedangkan C dan rr menyebabkan warna krem bila ada gen cc warna bulu tikus albino Penyilangan antara tikus hitam homozigot dan tikus albino tentukanlah F1 dan F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
HASIL HITAM 9KREM 3ALBINO 4
P = RRCC gtlt rrcc
G = RC rc
F1 = RrCcrarr hitam
F2 = RrCc gtlt RrCc
RC Rc rC rc
RC
Rc
rC
rc
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
keterangan populasi ayam warna putih disebabkan oleh gen
dominan I meskipun keturunan ini mengandung gen-gen untuk warna
white silkie mempunyai warna putih disebabkan oleh adanya gen resesief c yang menyebabkan tidak adanya kromogen untuk warna
CONTOH SOAL
DISILANGKAN AYAM LEGHORN WARNA PUTIH HOMOZIGOT DENGAN SILKIE PUTIH HOMOZIGOT TENTUKAN KETURUNAN F1DAN F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Ic iC ic
IC
Ic IC
iC
ic
Not I menghalangi timbul pigmen C berwarna cc tidak ada zat warna
HASIL Putih 13Krem 3
P = IICC gtlt iiccG = IC icF1 = IiCcrarr LEGHORN PUTIH
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh perkawinan dua orang tua normal ibu dan bapak Tentukanlah F1 dan F2
P = DDEE gtlt ddeeG = DE de
F1 = DdEe rarr NORMALF2 = DdEe gtlt DdEe
Note Pada manusia pendengaran normal disebabkan oleh adanya dua gen dominan D dan E bersama Sedangkan kombinasi lain menyebabkan tuli
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DE De dE de
DE DDEE
De
dE
de
Hasil
Normal 9Tuli 7
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH Disilangkan Ayam Ros Homozigot Dengan Ayam Pial Bilah Tentukan F1 dan F2
P = RRpp gtlt rrppG = Rp rpF1 = Rrpp rarrRosF2= Rrpp gtlt Rrpp
DICONTOHKAN PADA PIALJENGGER AYAM DENGAN KETENTUAN SEBAGAI BERIKUT
RRpp = PIAL ROSGERIGI
rrPP = PIAL BIJIPEA
RRPP = PIAL WALNUTSUMPLE
rrpp = PIAL BILAH
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rp rp
Rp RRpp Rrpp
rp Rrpp rrpp
Hasil Ros = 3 Bilah = 1
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 2Contoh 2
rP rp
rP rrPP
rp
Biji =Bilah =
P = rrPP gtlt rrpp
G = rP rp
F1 = rrPp rarr Pea
F2 = rrPp gtlt rrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 3Contoh 3
RP Rp rP rp
RP RRPP
Rp
rP
rp
Hasil Walnut = 9 Ros = 3 Biji = 3 Bilah = 1
P = RRpp gtlt rrPP
G = Rp rP
F1 = RrPp rarr walnut
F2 = RrPp gtlt RrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Polimeri Polimeri
Contoh bunga merah disilangkan bunga putih tentukan F1 dan F2
P = M1 M1 M2 M2 gtlt m1m1 m2m2
G = M1M2 m1m2
F1 = M1m1M2m2 rarr merah
F2 = M1m1M2m2 gtlt M1m1M2m2
Perkawinan dengan banyak sifat beda yang satu sama lain saling memperkuat
Misalnya warna bunga tinggi badan berat tubuh dsb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M1M2 M1m2 m1M2 m1m1
M1M2 M1M1M2M2
M1m2
m1M2
m1m1
HASIL (1) Berdasarkan Merah Saja4 M = merah merah= 153 M = merah putih = 12 M = merah1 M = merah0 M = putih
HASIL (2) Berdasarkan Tingkat
Kemerahan4 M = merah tua3 M = merah darah 2 M = merah jambu1 M = merah muda sekali0 M = putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Adalah gen dominan yang seolah-olah tersembunyi apabila berdiri-sendiri dan pengaruhnya baru tampak apabila berada bersama-sama dengan gen dominan lainnya Correns menyilanggkan tanaman Linnaria maroccana berbunga merah galur murni dengan yang berbunga putih diperoleh F1 semuanya berwarna ungu Catatan A= ada bahan dasar zat antosian
a= Tidak ada bahan dasar zat antosian B= reaksi plasma sel bersifat basa
b= reaksi plasma sel bersifat asamAlmansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
MerahAAbb
PutihaaBB
XP
Gamet
Ab aB
UnguAaBb
F1
UnguAaBb
UnguAaBbX
F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB
Ab
aB
ab
Hasilnya Ungu 9 Merah 3 Putih 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB AABB (U) AABb (U) AaBB (U) AaBb (U)
Ab AABb (U) Aabb (M) AaBb (U) Aabb (M)
aB AaBB (U) AaBb (U) aaBB (P) aaBb (P)
ab AaBb (U) Aabb (M) aaBb (P) Aabb (P)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penyilangan bunga Linaria marocana AAbb (merah) dengan aaBB (putih) F1 AaBb (Ungu) F2 terjadi kombinasi fenotip dengan perbandingan (2007)A Ungu Merah Putih = 12 3 1B Ungu Merah Putih = 1 1 1C Merah Putih = 9 7D Ungu Putih = 9 7E Ungu Merah Putih = 9 3 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN KOMPLEMENTERGen komplementer ialah gen-gen yang berinteraksi
dan saling melengkapi Apabila salah satu tidak hadir maka pemunculan suatu karakter akan terhalang atau tidak sempurna
Contoh Ada 2 gen berinteraksi dalam menumbuhkan pigmen
Gen C menyebabkan timbulnya bahan mentah pigmenGen c tidak menumbuhkan pigmenGen P menumbuhkan enzim pengaktif pigmenGen p tak mampu menumbuhkan enzim pengaktifpigmen
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Hasil Ungu 9 Putih 7
a
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
ALEL GANDA
bull Contohbull Warna bulu pada kelincibull Golongan darah pada manusiaGenotip warna bulu pada kelincibull C ----------- kelabu normalbull cch--------Chinchillabull ch----------Himalaya ( putih perak)bull c atau ca----------- Albino
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Urutan dominasiKelabu CCCcch Cch CcChinch illa cchcch cchchcchcHimalayan chch chcAlbino cc atau caca
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal Kelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip Cch dikawinkan Kelinci himalayan chcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal soalKelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip CCh dikawinkan Kelinci himalayan ChcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Kita menginginkan sifat enak dan tahan hama pada sejenis padi Kita temukan bibit padi dengan sifat enak tidak tahan hama (EEhh) dan padi yang tidak enak dan tahan hama (eeHH) Keduanya galur murni dan ada sifat dominan pada F2 yang dapat menjadi bibit sebanyak a116b316c416d616e916
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH MANUSIAPADA MANUSIA ADA 4 GOLONGAN DARAHGol A dengan genotipIAIAIAio
GolB dengan genotip IBIB IBio
GolAB dengan genotip IAIB
GolO dengan genotip ioio
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A IOIOB IBIOC IAIOD IAIAE IBIB
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
PENYIMPANGAN SEMU HUKUM MENDEL
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
EPISTASISHIPOSTASIS
P = HHkk gtlt hhKK
G = Hk hK
F1= HhKk rarr HITAM
F2= HhKk gtlt HhKk
CONTOH GANDUM BERKULIT HITAM DISILANGKAN DENGAN GANDUM BERKULIT KUNING
EPISTASIS DOMINAN
HK Hk hK hk
HK HHKK
Hk
hK
hkHASIL HITAM = 12KUNING = 3PUTIH = 1 Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen Resesief Yang Menutupi Gen Lain Yang Bukan Alelnya
Tikus bulu hitam disebabkan oleh adanya gen R dan C bersama sedangkan C dan rr menyebabkan warna krem bila ada gen cc warna bulu tikus albino Penyilangan antara tikus hitam homozigot dan tikus albino tentukanlah F1 dan F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
HASIL HITAM 9KREM 3ALBINO 4
P = RRCC gtlt rrcc
G = RC rc
F1 = RrCcrarr hitam
F2 = RrCc gtlt RrCc
RC Rc rC rc
RC
Rc
rC
rc
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
keterangan populasi ayam warna putih disebabkan oleh gen
dominan I meskipun keturunan ini mengandung gen-gen untuk warna
white silkie mempunyai warna putih disebabkan oleh adanya gen resesief c yang menyebabkan tidak adanya kromogen untuk warna
CONTOH SOAL
DISILANGKAN AYAM LEGHORN WARNA PUTIH HOMOZIGOT DENGAN SILKIE PUTIH HOMOZIGOT TENTUKAN KETURUNAN F1DAN F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Ic iC ic
IC
Ic IC
iC
ic
Not I menghalangi timbul pigmen C berwarna cc tidak ada zat warna
HASIL Putih 13Krem 3
P = IICC gtlt iiccG = IC icF1 = IiCcrarr LEGHORN PUTIH
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh perkawinan dua orang tua normal ibu dan bapak Tentukanlah F1 dan F2
P = DDEE gtlt ddeeG = DE de
F1 = DdEe rarr NORMALF2 = DdEe gtlt DdEe
Note Pada manusia pendengaran normal disebabkan oleh adanya dua gen dominan D dan E bersama Sedangkan kombinasi lain menyebabkan tuli
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DE De dE de
DE DDEE
De
dE
de
Hasil
Normal 9Tuli 7
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH Disilangkan Ayam Ros Homozigot Dengan Ayam Pial Bilah Tentukan F1 dan F2
P = RRpp gtlt rrppG = Rp rpF1 = Rrpp rarrRosF2= Rrpp gtlt Rrpp
DICONTOHKAN PADA PIALJENGGER AYAM DENGAN KETENTUAN SEBAGAI BERIKUT
RRpp = PIAL ROSGERIGI
rrPP = PIAL BIJIPEA
RRPP = PIAL WALNUTSUMPLE
rrpp = PIAL BILAH
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rp rp
Rp RRpp Rrpp
rp Rrpp rrpp
Hasil Ros = 3 Bilah = 1
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 2Contoh 2
rP rp
rP rrPP
rp
Biji =Bilah =
P = rrPP gtlt rrpp
G = rP rp
F1 = rrPp rarr Pea
F2 = rrPp gtlt rrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 3Contoh 3
RP Rp rP rp
RP RRPP
Rp
rP
rp
Hasil Walnut = 9 Ros = 3 Biji = 3 Bilah = 1
P = RRpp gtlt rrPP
G = Rp rP
F1 = RrPp rarr walnut
F2 = RrPp gtlt RrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Polimeri Polimeri
Contoh bunga merah disilangkan bunga putih tentukan F1 dan F2
P = M1 M1 M2 M2 gtlt m1m1 m2m2
G = M1M2 m1m2
F1 = M1m1M2m2 rarr merah
F2 = M1m1M2m2 gtlt M1m1M2m2
Perkawinan dengan banyak sifat beda yang satu sama lain saling memperkuat
Misalnya warna bunga tinggi badan berat tubuh dsb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M1M2 M1m2 m1M2 m1m1
M1M2 M1M1M2M2
M1m2
m1M2
m1m1
HASIL (1) Berdasarkan Merah Saja4 M = merah merah= 153 M = merah putih = 12 M = merah1 M = merah0 M = putih
HASIL (2) Berdasarkan Tingkat
Kemerahan4 M = merah tua3 M = merah darah 2 M = merah jambu1 M = merah muda sekali0 M = putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Adalah gen dominan yang seolah-olah tersembunyi apabila berdiri-sendiri dan pengaruhnya baru tampak apabila berada bersama-sama dengan gen dominan lainnya Correns menyilanggkan tanaman Linnaria maroccana berbunga merah galur murni dengan yang berbunga putih diperoleh F1 semuanya berwarna ungu Catatan A= ada bahan dasar zat antosian
a= Tidak ada bahan dasar zat antosian B= reaksi plasma sel bersifat basa
b= reaksi plasma sel bersifat asamAlmansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
MerahAAbb
PutihaaBB
XP
Gamet
Ab aB
UnguAaBb
F1
UnguAaBb
UnguAaBbX
F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB
Ab
aB
ab
Hasilnya Ungu 9 Merah 3 Putih 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB AABB (U) AABb (U) AaBB (U) AaBb (U)
Ab AABb (U) Aabb (M) AaBb (U) Aabb (M)
aB AaBB (U) AaBb (U) aaBB (P) aaBb (P)
ab AaBb (U) Aabb (M) aaBb (P) Aabb (P)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penyilangan bunga Linaria marocana AAbb (merah) dengan aaBB (putih) F1 AaBb (Ungu) F2 terjadi kombinasi fenotip dengan perbandingan (2007)A Ungu Merah Putih = 12 3 1B Ungu Merah Putih = 1 1 1C Merah Putih = 9 7D Ungu Putih = 9 7E Ungu Merah Putih = 9 3 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN KOMPLEMENTERGen komplementer ialah gen-gen yang berinteraksi
dan saling melengkapi Apabila salah satu tidak hadir maka pemunculan suatu karakter akan terhalang atau tidak sempurna
Contoh Ada 2 gen berinteraksi dalam menumbuhkan pigmen
Gen C menyebabkan timbulnya bahan mentah pigmenGen c tidak menumbuhkan pigmenGen P menumbuhkan enzim pengaktif pigmenGen p tak mampu menumbuhkan enzim pengaktifpigmen
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Hasil Ungu 9 Putih 7
a
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
ALEL GANDA
bull Contohbull Warna bulu pada kelincibull Golongan darah pada manusiaGenotip warna bulu pada kelincibull C ----------- kelabu normalbull cch--------Chinchillabull ch----------Himalaya ( putih perak)bull c atau ca----------- Albino
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Urutan dominasiKelabu CCCcch Cch CcChinch illa cchcch cchchcchcHimalayan chch chcAlbino cc atau caca
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal Kelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip Cch dikawinkan Kelinci himalayan chcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal soalKelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip CCh dikawinkan Kelinci himalayan ChcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Kita menginginkan sifat enak dan tahan hama pada sejenis padi Kita temukan bibit padi dengan sifat enak tidak tahan hama (EEhh) dan padi yang tidak enak dan tahan hama (eeHH) Keduanya galur murni dan ada sifat dominan pada F2 yang dapat menjadi bibit sebanyak a116b316c416d616e916
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH MANUSIAPADA MANUSIA ADA 4 GOLONGAN DARAHGol A dengan genotipIAIAIAio
GolB dengan genotip IBIB IBio
GolAB dengan genotip IAIB
GolO dengan genotip ioio
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A IOIOB IBIOC IAIOD IAIAE IBIB
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
EPISTASISHIPOSTASIS
P = HHkk gtlt hhKK
G = Hk hK
F1= HhKk rarr HITAM
F2= HhKk gtlt HhKk
CONTOH GANDUM BERKULIT HITAM DISILANGKAN DENGAN GANDUM BERKULIT KUNING
EPISTASIS DOMINAN
HK Hk hK hk
HK HHKK
Hk
hK
hkHASIL HITAM = 12KUNING = 3PUTIH = 1 Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen Resesief Yang Menutupi Gen Lain Yang Bukan Alelnya
Tikus bulu hitam disebabkan oleh adanya gen R dan C bersama sedangkan C dan rr menyebabkan warna krem bila ada gen cc warna bulu tikus albino Penyilangan antara tikus hitam homozigot dan tikus albino tentukanlah F1 dan F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
HASIL HITAM 9KREM 3ALBINO 4
P = RRCC gtlt rrcc
G = RC rc
F1 = RrCcrarr hitam
F2 = RrCc gtlt RrCc
RC Rc rC rc
RC
Rc
rC
rc
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
keterangan populasi ayam warna putih disebabkan oleh gen
dominan I meskipun keturunan ini mengandung gen-gen untuk warna
white silkie mempunyai warna putih disebabkan oleh adanya gen resesief c yang menyebabkan tidak adanya kromogen untuk warna
CONTOH SOAL
DISILANGKAN AYAM LEGHORN WARNA PUTIH HOMOZIGOT DENGAN SILKIE PUTIH HOMOZIGOT TENTUKAN KETURUNAN F1DAN F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Ic iC ic
IC
Ic IC
iC
ic
Not I menghalangi timbul pigmen C berwarna cc tidak ada zat warna
HASIL Putih 13Krem 3
P = IICC gtlt iiccG = IC icF1 = IiCcrarr LEGHORN PUTIH
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh perkawinan dua orang tua normal ibu dan bapak Tentukanlah F1 dan F2
P = DDEE gtlt ddeeG = DE de
F1 = DdEe rarr NORMALF2 = DdEe gtlt DdEe
Note Pada manusia pendengaran normal disebabkan oleh adanya dua gen dominan D dan E bersama Sedangkan kombinasi lain menyebabkan tuli
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DE De dE de
DE DDEE
De
dE
de
Hasil
Normal 9Tuli 7
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH Disilangkan Ayam Ros Homozigot Dengan Ayam Pial Bilah Tentukan F1 dan F2
P = RRpp gtlt rrppG = Rp rpF1 = Rrpp rarrRosF2= Rrpp gtlt Rrpp
DICONTOHKAN PADA PIALJENGGER AYAM DENGAN KETENTUAN SEBAGAI BERIKUT
RRpp = PIAL ROSGERIGI
rrPP = PIAL BIJIPEA
RRPP = PIAL WALNUTSUMPLE
rrpp = PIAL BILAH
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rp rp
Rp RRpp Rrpp
rp Rrpp rrpp
Hasil Ros = 3 Bilah = 1
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 2Contoh 2
rP rp
rP rrPP
rp
Biji =Bilah =
P = rrPP gtlt rrpp
G = rP rp
F1 = rrPp rarr Pea
F2 = rrPp gtlt rrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 3Contoh 3
RP Rp rP rp
RP RRPP
Rp
rP
rp
Hasil Walnut = 9 Ros = 3 Biji = 3 Bilah = 1
P = RRpp gtlt rrPP
G = Rp rP
F1 = RrPp rarr walnut
F2 = RrPp gtlt RrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Polimeri Polimeri
Contoh bunga merah disilangkan bunga putih tentukan F1 dan F2
P = M1 M1 M2 M2 gtlt m1m1 m2m2
G = M1M2 m1m2
F1 = M1m1M2m2 rarr merah
F2 = M1m1M2m2 gtlt M1m1M2m2
Perkawinan dengan banyak sifat beda yang satu sama lain saling memperkuat
Misalnya warna bunga tinggi badan berat tubuh dsb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M1M2 M1m2 m1M2 m1m1
M1M2 M1M1M2M2
M1m2
m1M2
m1m1
HASIL (1) Berdasarkan Merah Saja4 M = merah merah= 153 M = merah putih = 12 M = merah1 M = merah0 M = putih
HASIL (2) Berdasarkan Tingkat
Kemerahan4 M = merah tua3 M = merah darah 2 M = merah jambu1 M = merah muda sekali0 M = putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Adalah gen dominan yang seolah-olah tersembunyi apabila berdiri-sendiri dan pengaruhnya baru tampak apabila berada bersama-sama dengan gen dominan lainnya Correns menyilanggkan tanaman Linnaria maroccana berbunga merah galur murni dengan yang berbunga putih diperoleh F1 semuanya berwarna ungu Catatan A= ada bahan dasar zat antosian
a= Tidak ada bahan dasar zat antosian B= reaksi plasma sel bersifat basa
b= reaksi plasma sel bersifat asamAlmansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
MerahAAbb
PutihaaBB
XP
Gamet
Ab aB
UnguAaBb
F1
UnguAaBb
UnguAaBbX
F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB
Ab
aB
ab
Hasilnya Ungu 9 Merah 3 Putih 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB AABB (U) AABb (U) AaBB (U) AaBb (U)
Ab AABb (U) Aabb (M) AaBb (U) Aabb (M)
aB AaBB (U) AaBb (U) aaBB (P) aaBb (P)
ab AaBb (U) Aabb (M) aaBb (P) Aabb (P)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penyilangan bunga Linaria marocana AAbb (merah) dengan aaBB (putih) F1 AaBb (Ungu) F2 terjadi kombinasi fenotip dengan perbandingan (2007)A Ungu Merah Putih = 12 3 1B Ungu Merah Putih = 1 1 1C Merah Putih = 9 7D Ungu Putih = 9 7E Ungu Merah Putih = 9 3 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN KOMPLEMENTERGen komplementer ialah gen-gen yang berinteraksi
dan saling melengkapi Apabila salah satu tidak hadir maka pemunculan suatu karakter akan terhalang atau tidak sempurna
Contoh Ada 2 gen berinteraksi dalam menumbuhkan pigmen
Gen C menyebabkan timbulnya bahan mentah pigmenGen c tidak menumbuhkan pigmenGen P menumbuhkan enzim pengaktif pigmenGen p tak mampu menumbuhkan enzim pengaktifpigmen
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Hasil Ungu 9 Putih 7
a
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
ALEL GANDA
bull Contohbull Warna bulu pada kelincibull Golongan darah pada manusiaGenotip warna bulu pada kelincibull C ----------- kelabu normalbull cch--------Chinchillabull ch----------Himalaya ( putih perak)bull c atau ca----------- Albino
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Urutan dominasiKelabu CCCcch Cch CcChinch illa cchcch cchchcchcHimalayan chch chcAlbino cc atau caca
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal Kelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip Cch dikawinkan Kelinci himalayan chcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal soalKelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip CCh dikawinkan Kelinci himalayan ChcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Kita menginginkan sifat enak dan tahan hama pada sejenis padi Kita temukan bibit padi dengan sifat enak tidak tahan hama (EEhh) dan padi yang tidak enak dan tahan hama (eeHH) Keduanya galur murni dan ada sifat dominan pada F2 yang dapat menjadi bibit sebanyak a116b316c416d616e916
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH MANUSIAPADA MANUSIA ADA 4 GOLONGAN DARAHGol A dengan genotipIAIAIAio
GolB dengan genotip IBIB IBio
GolAB dengan genotip IAIB
GolO dengan genotip ioio
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A IOIOB IBIOC IAIOD IAIAE IBIB
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Gen Resesief Yang Menutupi Gen Lain Yang Bukan Alelnya
Tikus bulu hitam disebabkan oleh adanya gen R dan C bersama sedangkan C dan rr menyebabkan warna krem bila ada gen cc warna bulu tikus albino Penyilangan antara tikus hitam homozigot dan tikus albino tentukanlah F1 dan F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
HASIL HITAM 9KREM 3ALBINO 4
P = RRCC gtlt rrcc
G = RC rc
F1 = RrCcrarr hitam
F2 = RrCc gtlt RrCc
RC Rc rC rc
RC
Rc
rC
rc
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
keterangan populasi ayam warna putih disebabkan oleh gen
dominan I meskipun keturunan ini mengandung gen-gen untuk warna
white silkie mempunyai warna putih disebabkan oleh adanya gen resesief c yang menyebabkan tidak adanya kromogen untuk warna
CONTOH SOAL
DISILANGKAN AYAM LEGHORN WARNA PUTIH HOMOZIGOT DENGAN SILKIE PUTIH HOMOZIGOT TENTUKAN KETURUNAN F1DAN F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Ic iC ic
IC
Ic IC
iC
ic
Not I menghalangi timbul pigmen C berwarna cc tidak ada zat warna
HASIL Putih 13Krem 3
P = IICC gtlt iiccG = IC icF1 = IiCcrarr LEGHORN PUTIH
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh perkawinan dua orang tua normal ibu dan bapak Tentukanlah F1 dan F2
P = DDEE gtlt ddeeG = DE de
F1 = DdEe rarr NORMALF2 = DdEe gtlt DdEe
Note Pada manusia pendengaran normal disebabkan oleh adanya dua gen dominan D dan E bersama Sedangkan kombinasi lain menyebabkan tuli
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DE De dE de
DE DDEE
De
dE
de
Hasil
Normal 9Tuli 7
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH Disilangkan Ayam Ros Homozigot Dengan Ayam Pial Bilah Tentukan F1 dan F2
P = RRpp gtlt rrppG = Rp rpF1 = Rrpp rarrRosF2= Rrpp gtlt Rrpp
DICONTOHKAN PADA PIALJENGGER AYAM DENGAN KETENTUAN SEBAGAI BERIKUT
RRpp = PIAL ROSGERIGI
rrPP = PIAL BIJIPEA
RRPP = PIAL WALNUTSUMPLE
rrpp = PIAL BILAH
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rp rp
Rp RRpp Rrpp
rp Rrpp rrpp
Hasil Ros = 3 Bilah = 1
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 2Contoh 2
rP rp
rP rrPP
rp
Biji =Bilah =
P = rrPP gtlt rrpp
G = rP rp
F1 = rrPp rarr Pea
F2 = rrPp gtlt rrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 3Contoh 3
RP Rp rP rp
RP RRPP
Rp
rP
rp
Hasil Walnut = 9 Ros = 3 Biji = 3 Bilah = 1
P = RRpp gtlt rrPP
G = Rp rP
F1 = RrPp rarr walnut
F2 = RrPp gtlt RrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Polimeri Polimeri
Contoh bunga merah disilangkan bunga putih tentukan F1 dan F2
P = M1 M1 M2 M2 gtlt m1m1 m2m2
G = M1M2 m1m2
F1 = M1m1M2m2 rarr merah
F2 = M1m1M2m2 gtlt M1m1M2m2
Perkawinan dengan banyak sifat beda yang satu sama lain saling memperkuat
Misalnya warna bunga tinggi badan berat tubuh dsb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M1M2 M1m2 m1M2 m1m1
M1M2 M1M1M2M2
M1m2
m1M2
m1m1
HASIL (1) Berdasarkan Merah Saja4 M = merah merah= 153 M = merah putih = 12 M = merah1 M = merah0 M = putih
HASIL (2) Berdasarkan Tingkat
Kemerahan4 M = merah tua3 M = merah darah 2 M = merah jambu1 M = merah muda sekali0 M = putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Adalah gen dominan yang seolah-olah tersembunyi apabila berdiri-sendiri dan pengaruhnya baru tampak apabila berada bersama-sama dengan gen dominan lainnya Correns menyilanggkan tanaman Linnaria maroccana berbunga merah galur murni dengan yang berbunga putih diperoleh F1 semuanya berwarna ungu Catatan A= ada bahan dasar zat antosian
a= Tidak ada bahan dasar zat antosian B= reaksi plasma sel bersifat basa
b= reaksi plasma sel bersifat asamAlmansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
MerahAAbb
PutihaaBB
XP
Gamet
Ab aB
UnguAaBb
F1
UnguAaBb
UnguAaBbX
F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB
Ab
aB
ab
Hasilnya Ungu 9 Merah 3 Putih 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB AABB (U) AABb (U) AaBB (U) AaBb (U)
Ab AABb (U) Aabb (M) AaBb (U) Aabb (M)
aB AaBB (U) AaBb (U) aaBB (P) aaBb (P)
ab AaBb (U) Aabb (M) aaBb (P) Aabb (P)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penyilangan bunga Linaria marocana AAbb (merah) dengan aaBB (putih) F1 AaBb (Ungu) F2 terjadi kombinasi fenotip dengan perbandingan (2007)A Ungu Merah Putih = 12 3 1B Ungu Merah Putih = 1 1 1C Merah Putih = 9 7D Ungu Putih = 9 7E Ungu Merah Putih = 9 3 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN KOMPLEMENTERGen komplementer ialah gen-gen yang berinteraksi
dan saling melengkapi Apabila salah satu tidak hadir maka pemunculan suatu karakter akan terhalang atau tidak sempurna
Contoh Ada 2 gen berinteraksi dalam menumbuhkan pigmen
Gen C menyebabkan timbulnya bahan mentah pigmenGen c tidak menumbuhkan pigmenGen P menumbuhkan enzim pengaktif pigmenGen p tak mampu menumbuhkan enzim pengaktifpigmen
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Hasil Ungu 9 Putih 7
a
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
ALEL GANDA
bull Contohbull Warna bulu pada kelincibull Golongan darah pada manusiaGenotip warna bulu pada kelincibull C ----------- kelabu normalbull cch--------Chinchillabull ch----------Himalaya ( putih perak)bull c atau ca----------- Albino
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Urutan dominasiKelabu CCCcch Cch CcChinch illa cchcch cchchcchcHimalayan chch chcAlbino cc atau caca
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal Kelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip Cch dikawinkan Kelinci himalayan chcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal soalKelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip CCh dikawinkan Kelinci himalayan ChcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Kita menginginkan sifat enak dan tahan hama pada sejenis padi Kita temukan bibit padi dengan sifat enak tidak tahan hama (EEhh) dan padi yang tidak enak dan tahan hama (eeHH) Keduanya galur murni dan ada sifat dominan pada F2 yang dapat menjadi bibit sebanyak a116b316c416d616e916
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH MANUSIAPADA MANUSIA ADA 4 GOLONGAN DARAHGol A dengan genotipIAIAIAio
GolB dengan genotip IBIB IBio
GolAB dengan genotip IAIB
GolO dengan genotip ioio
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A IOIOB IBIOC IAIOD IAIAE IBIB
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
HASIL HITAM 9KREM 3ALBINO 4
P = RRCC gtlt rrcc
G = RC rc
F1 = RrCcrarr hitam
F2 = RrCc gtlt RrCc
RC Rc rC rc
RC
Rc
rC
rc
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
keterangan populasi ayam warna putih disebabkan oleh gen
dominan I meskipun keturunan ini mengandung gen-gen untuk warna
white silkie mempunyai warna putih disebabkan oleh adanya gen resesief c yang menyebabkan tidak adanya kromogen untuk warna
CONTOH SOAL
DISILANGKAN AYAM LEGHORN WARNA PUTIH HOMOZIGOT DENGAN SILKIE PUTIH HOMOZIGOT TENTUKAN KETURUNAN F1DAN F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Ic iC ic
IC
Ic IC
iC
ic
Not I menghalangi timbul pigmen C berwarna cc tidak ada zat warna
HASIL Putih 13Krem 3
P = IICC gtlt iiccG = IC icF1 = IiCcrarr LEGHORN PUTIH
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh perkawinan dua orang tua normal ibu dan bapak Tentukanlah F1 dan F2
P = DDEE gtlt ddeeG = DE de
F1 = DdEe rarr NORMALF2 = DdEe gtlt DdEe
Note Pada manusia pendengaran normal disebabkan oleh adanya dua gen dominan D dan E bersama Sedangkan kombinasi lain menyebabkan tuli
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DE De dE de
DE DDEE
De
dE
de
Hasil
Normal 9Tuli 7
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH Disilangkan Ayam Ros Homozigot Dengan Ayam Pial Bilah Tentukan F1 dan F2
P = RRpp gtlt rrppG = Rp rpF1 = Rrpp rarrRosF2= Rrpp gtlt Rrpp
DICONTOHKAN PADA PIALJENGGER AYAM DENGAN KETENTUAN SEBAGAI BERIKUT
RRpp = PIAL ROSGERIGI
rrPP = PIAL BIJIPEA
RRPP = PIAL WALNUTSUMPLE
rrpp = PIAL BILAH
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rp rp
Rp RRpp Rrpp
rp Rrpp rrpp
Hasil Ros = 3 Bilah = 1
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 2Contoh 2
rP rp
rP rrPP
rp
Biji =Bilah =
P = rrPP gtlt rrpp
G = rP rp
F1 = rrPp rarr Pea
F2 = rrPp gtlt rrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 3Contoh 3
RP Rp rP rp
RP RRPP
Rp
rP
rp
Hasil Walnut = 9 Ros = 3 Biji = 3 Bilah = 1
P = RRpp gtlt rrPP
G = Rp rP
F1 = RrPp rarr walnut
F2 = RrPp gtlt RrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Polimeri Polimeri
Contoh bunga merah disilangkan bunga putih tentukan F1 dan F2
P = M1 M1 M2 M2 gtlt m1m1 m2m2
G = M1M2 m1m2
F1 = M1m1M2m2 rarr merah
F2 = M1m1M2m2 gtlt M1m1M2m2
Perkawinan dengan banyak sifat beda yang satu sama lain saling memperkuat
Misalnya warna bunga tinggi badan berat tubuh dsb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M1M2 M1m2 m1M2 m1m1
M1M2 M1M1M2M2
M1m2
m1M2
m1m1
HASIL (1) Berdasarkan Merah Saja4 M = merah merah= 153 M = merah putih = 12 M = merah1 M = merah0 M = putih
HASIL (2) Berdasarkan Tingkat
Kemerahan4 M = merah tua3 M = merah darah 2 M = merah jambu1 M = merah muda sekali0 M = putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Adalah gen dominan yang seolah-olah tersembunyi apabila berdiri-sendiri dan pengaruhnya baru tampak apabila berada bersama-sama dengan gen dominan lainnya Correns menyilanggkan tanaman Linnaria maroccana berbunga merah galur murni dengan yang berbunga putih diperoleh F1 semuanya berwarna ungu Catatan A= ada bahan dasar zat antosian
a= Tidak ada bahan dasar zat antosian B= reaksi plasma sel bersifat basa
b= reaksi plasma sel bersifat asamAlmansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
MerahAAbb
PutihaaBB
XP
Gamet
Ab aB
UnguAaBb
F1
UnguAaBb
UnguAaBbX
F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB
Ab
aB
ab
Hasilnya Ungu 9 Merah 3 Putih 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB AABB (U) AABb (U) AaBB (U) AaBb (U)
Ab AABb (U) Aabb (M) AaBb (U) Aabb (M)
aB AaBB (U) AaBb (U) aaBB (P) aaBb (P)
ab AaBb (U) Aabb (M) aaBb (P) Aabb (P)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penyilangan bunga Linaria marocana AAbb (merah) dengan aaBB (putih) F1 AaBb (Ungu) F2 terjadi kombinasi fenotip dengan perbandingan (2007)A Ungu Merah Putih = 12 3 1B Ungu Merah Putih = 1 1 1C Merah Putih = 9 7D Ungu Putih = 9 7E Ungu Merah Putih = 9 3 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN KOMPLEMENTERGen komplementer ialah gen-gen yang berinteraksi
dan saling melengkapi Apabila salah satu tidak hadir maka pemunculan suatu karakter akan terhalang atau tidak sempurna
Contoh Ada 2 gen berinteraksi dalam menumbuhkan pigmen
Gen C menyebabkan timbulnya bahan mentah pigmenGen c tidak menumbuhkan pigmenGen P menumbuhkan enzim pengaktif pigmenGen p tak mampu menumbuhkan enzim pengaktifpigmen
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Hasil Ungu 9 Putih 7
a
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
ALEL GANDA
bull Contohbull Warna bulu pada kelincibull Golongan darah pada manusiaGenotip warna bulu pada kelincibull C ----------- kelabu normalbull cch--------Chinchillabull ch----------Himalaya ( putih perak)bull c atau ca----------- Albino
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Urutan dominasiKelabu CCCcch Cch CcChinch illa cchcch cchchcchcHimalayan chch chcAlbino cc atau caca
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal Kelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip Cch dikawinkan Kelinci himalayan chcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal soalKelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip CCh dikawinkan Kelinci himalayan ChcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Kita menginginkan sifat enak dan tahan hama pada sejenis padi Kita temukan bibit padi dengan sifat enak tidak tahan hama (EEhh) dan padi yang tidak enak dan tahan hama (eeHH) Keduanya galur murni dan ada sifat dominan pada F2 yang dapat menjadi bibit sebanyak a116b316c416d616e916
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH MANUSIAPADA MANUSIA ADA 4 GOLONGAN DARAHGol A dengan genotipIAIAIAio
GolB dengan genotip IBIB IBio
GolAB dengan genotip IAIB
GolO dengan genotip ioio
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A IOIOB IBIOC IAIOD IAIAE IBIB
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
keterangan populasi ayam warna putih disebabkan oleh gen
dominan I meskipun keturunan ini mengandung gen-gen untuk warna
white silkie mempunyai warna putih disebabkan oleh adanya gen resesief c yang menyebabkan tidak adanya kromogen untuk warna
CONTOH SOAL
DISILANGKAN AYAM LEGHORN WARNA PUTIH HOMOZIGOT DENGAN SILKIE PUTIH HOMOZIGOT TENTUKAN KETURUNAN F1DAN F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Ic iC ic
IC
Ic IC
iC
ic
Not I menghalangi timbul pigmen C berwarna cc tidak ada zat warna
HASIL Putih 13Krem 3
P = IICC gtlt iiccG = IC icF1 = IiCcrarr LEGHORN PUTIH
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh perkawinan dua orang tua normal ibu dan bapak Tentukanlah F1 dan F2
P = DDEE gtlt ddeeG = DE de
F1 = DdEe rarr NORMALF2 = DdEe gtlt DdEe
Note Pada manusia pendengaran normal disebabkan oleh adanya dua gen dominan D dan E bersama Sedangkan kombinasi lain menyebabkan tuli
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DE De dE de
DE DDEE
De
dE
de
Hasil
Normal 9Tuli 7
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH Disilangkan Ayam Ros Homozigot Dengan Ayam Pial Bilah Tentukan F1 dan F2
P = RRpp gtlt rrppG = Rp rpF1 = Rrpp rarrRosF2= Rrpp gtlt Rrpp
DICONTOHKAN PADA PIALJENGGER AYAM DENGAN KETENTUAN SEBAGAI BERIKUT
RRpp = PIAL ROSGERIGI
rrPP = PIAL BIJIPEA
RRPP = PIAL WALNUTSUMPLE
rrpp = PIAL BILAH
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rp rp
Rp RRpp Rrpp
rp Rrpp rrpp
Hasil Ros = 3 Bilah = 1
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 2Contoh 2
rP rp
rP rrPP
rp
Biji =Bilah =
P = rrPP gtlt rrpp
G = rP rp
F1 = rrPp rarr Pea
F2 = rrPp gtlt rrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 3Contoh 3
RP Rp rP rp
RP RRPP
Rp
rP
rp
Hasil Walnut = 9 Ros = 3 Biji = 3 Bilah = 1
P = RRpp gtlt rrPP
G = Rp rP
F1 = RrPp rarr walnut
F2 = RrPp gtlt RrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Polimeri Polimeri
Contoh bunga merah disilangkan bunga putih tentukan F1 dan F2
P = M1 M1 M2 M2 gtlt m1m1 m2m2
G = M1M2 m1m2
F1 = M1m1M2m2 rarr merah
F2 = M1m1M2m2 gtlt M1m1M2m2
Perkawinan dengan banyak sifat beda yang satu sama lain saling memperkuat
Misalnya warna bunga tinggi badan berat tubuh dsb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M1M2 M1m2 m1M2 m1m1
M1M2 M1M1M2M2
M1m2
m1M2
m1m1
HASIL (1) Berdasarkan Merah Saja4 M = merah merah= 153 M = merah putih = 12 M = merah1 M = merah0 M = putih
HASIL (2) Berdasarkan Tingkat
Kemerahan4 M = merah tua3 M = merah darah 2 M = merah jambu1 M = merah muda sekali0 M = putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Adalah gen dominan yang seolah-olah tersembunyi apabila berdiri-sendiri dan pengaruhnya baru tampak apabila berada bersama-sama dengan gen dominan lainnya Correns menyilanggkan tanaman Linnaria maroccana berbunga merah galur murni dengan yang berbunga putih diperoleh F1 semuanya berwarna ungu Catatan A= ada bahan dasar zat antosian
a= Tidak ada bahan dasar zat antosian B= reaksi plasma sel bersifat basa
b= reaksi plasma sel bersifat asamAlmansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
MerahAAbb
PutihaaBB
XP
Gamet
Ab aB
UnguAaBb
F1
UnguAaBb
UnguAaBbX
F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB
Ab
aB
ab
Hasilnya Ungu 9 Merah 3 Putih 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB AABB (U) AABb (U) AaBB (U) AaBb (U)
Ab AABb (U) Aabb (M) AaBb (U) Aabb (M)
aB AaBB (U) AaBb (U) aaBB (P) aaBb (P)
ab AaBb (U) Aabb (M) aaBb (P) Aabb (P)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penyilangan bunga Linaria marocana AAbb (merah) dengan aaBB (putih) F1 AaBb (Ungu) F2 terjadi kombinasi fenotip dengan perbandingan (2007)A Ungu Merah Putih = 12 3 1B Ungu Merah Putih = 1 1 1C Merah Putih = 9 7D Ungu Putih = 9 7E Ungu Merah Putih = 9 3 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN KOMPLEMENTERGen komplementer ialah gen-gen yang berinteraksi
dan saling melengkapi Apabila salah satu tidak hadir maka pemunculan suatu karakter akan terhalang atau tidak sempurna
Contoh Ada 2 gen berinteraksi dalam menumbuhkan pigmen
Gen C menyebabkan timbulnya bahan mentah pigmenGen c tidak menumbuhkan pigmenGen P menumbuhkan enzim pengaktif pigmenGen p tak mampu menumbuhkan enzim pengaktifpigmen
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Hasil Ungu 9 Putih 7
a
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
ALEL GANDA
bull Contohbull Warna bulu pada kelincibull Golongan darah pada manusiaGenotip warna bulu pada kelincibull C ----------- kelabu normalbull cch--------Chinchillabull ch----------Himalaya ( putih perak)bull c atau ca----------- Albino
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Urutan dominasiKelabu CCCcch Cch CcChinch illa cchcch cchchcchcHimalayan chch chcAlbino cc atau caca
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal Kelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip Cch dikawinkan Kelinci himalayan chcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal soalKelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip CCh dikawinkan Kelinci himalayan ChcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Kita menginginkan sifat enak dan tahan hama pada sejenis padi Kita temukan bibit padi dengan sifat enak tidak tahan hama (EEhh) dan padi yang tidak enak dan tahan hama (eeHH) Keduanya galur murni dan ada sifat dominan pada F2 yang dapat menjadi bibit sebanyak a116b316c416d616e916
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH MANUSIAPADA MANUSIA ADA 4 GOLONGAN DARAHGol A dengan genotipIAIAIAio
GolB dengan genotip IBIB IBio
GolAB dengan genotip IAIB
GolO dengan genotip ioio
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A IOIOB IBIOC IAIOD IAIAE IBIB
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Ic iC ic
IC
Ic IC
iC
ic
Not I menghalangi timbul pigmen C berwarna cc tidak ada zat warna
HASIL Putih 13Krem 3
P = IICC gtlt iiccG = IC icF1 = IiCcrarr LEGHORN PUTIH
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh perkawinan dua orang tua normal ibu dan bapak Tentukanlah F1 dan F2
P = DDEE gtlt ddeeG = DE de
F1 = DdEe rarr NORMALF2 = DdEe gtlt DdEe
Note Pada manusia pendengaran normal disebabkan oleh adanya dua gen dominan D dan E bersama Sedangkan kombinasi lain menyebabkan tuli
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DE De dE de
DE DDEE
De
dE
de
Hasil
Normal 9Tuli 7
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH Disilangkan Ayam Ros Homozigot Dengan Ayam Pial Bilah Tentukan F1 dan F2
P = RRpp gtlt rrppG = Rp rpF1 = Rrpp rarrRosF2= Rrpp gtlt Rrpp
DICONTOHKAN PADA PIALJENGGER AYAM DENGAN KETENTUAN SEBAGAI BERIKUT
RRpp = PIAL ROSGERIGI
rrPP = PIAL BIJIPEA
RRPP = PIAL WALNUTSUMPLE
rrpp = PIAL BILAH
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rp rp
Rp RRpp Rrpp
rp Rrpp rrpp
Hasil Ros = 3 Bilah = 1
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 2Contoh 2
rP rp
rP rrPP
rp
Biji =Bilah =
P = rrPP gtlt rrpp
G = rP rp
F1 = rrPp rarr Pea
F2 = rrPp gtlt rrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 3Contoh 3
RP Rp rP rp
RP RRPP
Rp
rP
rp
Hasil Walnut = 9 Ros = 3 Biji = 3 Bilah = 1
P = RRpp gtlt rrPP
G = Rp rP
F1 = RrPp rarr walnut
F2 = RrPp gtlt RrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Polimeri Polimeri
Contoh bunga merah disilangkan bunga putih tentukan F1 dan F2
P = M1 M1 M2 M2 gtlt m1m1 m2m2
G = M1M2 m1m2
F1 = M1m1M2m2 rarr merah
F2 = M1m1M2m2 gtlt M1m1M2m2
Perkawinan dengan banyak sifat beda yang satu sama lain saling memperkuat
Misalnya warna bunga tinggi badan berat tubuh dsb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M1M2 M1m2 m1M2 m1m1
M1M2 M1M1M2M2
M1m2
m1M2
m1m1
HASIL (1) Berdasarkan Merah Saja4 M = merah merah= 153 M = merah putih = 12 M = merah1 M = merah0 M = putih
HASIL (2) Berdasarkan Tingkat
Kemerahan4 M = merah tua3 M = merah darah 2 M = merah jambu1 M = merah muda sekali0 M = putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Adalah gen dominan yang seolah-olah tersembunyi apabila berdiri-sendiri dan pengaruhnya baru tampak apabila berada bersama-sama dengan gen dominan lainnya Correns menyilanggkan tanaman Linnaria maroccana berbunga merah galur murni dengan yang berbunga putih diperoleh F1 semuanya berwarna ungu Catatan A= ada bahan dasar zat antosian
a= Tidak ada bahan dasar zat antosian B= reaksi plasma sel bersifat basa
b= reaksi plasma sel bersifat asamAlmansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
MerahAAbb
PutihaaBB
XP
Gamet
Ab aB
UnguAaBb
F1
UnguAaBb
UnguAaBbX
F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB
Ab
aB
ab
Hasilnya Ungu 9 Merah 3 Putih 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB AABB (U) AABb (U) AaBB (U) AaBb (U)
Ab AABb (U) Aabb (M) AaBb (U) Aabb (M)
aB AaBB (U) AaBb (U) aaBB (P) aaBb (P)
ab AaBb (U) Aabb (M) aaBb (P) Aabb (P)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penyilangan bunga Linaria marocana AAbb (merah) dengan aaBB (putih) F1 AaBb (Ungu) F2 terjadi kombinasi fenotip dengan perbandingan (2007)A Ungu Merah Putih = 12 3 1B Ungu Merah Putih = 1 1 1C Merah Putih = 9 7D Ungu Putih = 9 7E Ungu Merah Putih = 9 3 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN KOMPLEMENTERGen komplementer ialah gen-gen yang berinteraksi
dan saling melengkapi Apabila salah satu tidak hadir maka pemunculan suatu karakter akan terhalang atau tidak sempurna
Contoh Ada 2 gen berinteraksi dalam menumbuhkan pigmen
Gen C menyebabkan timbulnya bahan mentah pigmenGen c tidak menumbuhkan pigmenGen P menumbuhkan enzim pengaktif pigmenGen p tak mampu menumbuhkan enzim pengaktifpigmen
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Hasil Ungu 9 Putih 7
a
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
ALEL GANDA
bull Contohbull Warna bulu pada kelincibull Golongan darah pada manusiaGenotip warna bulu pada kelincibull C ----------- kelabu normalbull cch--------Chinchillabull ch----------Himalaya ( putih perak)bull c atau ca----------- Albino
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Urutan dominasiKelabu CCCcch Cch CcChinch illa cchcch cchchcchcHimalayan chch chcAlbino cc atau caca
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal Kelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip Cch dikawinkan Kelinci himalayan chcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal soalKelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip CCh dikawinkan Kelinci himalayan ChcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Kita menginginkan sifat enak dan tahan hama pada sejenis padi Kita temukan bibit padi dengan sifat enak tidak tahan hama (EEhh) dan padi yang tidak enak dan tahan hama (eeHH) Keduanya galur murni dan ada sifat dominan pada F2 yang dapat menjadi bibit sebanyak a116b316c416d616e916
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH MANUSIAPADA MANUSIA ADA 4 GOLONGAN DARAHGol A dengan genotipIAIAIAio
GolB dengan genotip IBIB IBio
GolAB dengan genotip IAIB
GolO dengan genotip ioio
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A IOIOB IBIOC IAIOD IAIAE IBIB
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Contoh perkawinan dua orang tua normal ibu dan bapak Tentukanlah F1 dan F2
P = DDEE gtlt ddeeG = DE de
F1 = DdEe rarr NORMALF2 = DdEe gtlt DdEe
Note Pada manusia pendengaran normal disebabkan oleh adanya dua gen dominan D dan E bersama Sedangkan kombinasi lain menyebabkan tuli
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DE De dE de
DE DDEE
De
dE
de
Hasil
Normal 9Tuli 7
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH Disilangkan Ayam Ros Homozigot Dengan Ayam Pial Bilah Tentukan F1 dan F2
P = RRpp gtlt rrppG = Rp rpF1 = Rrpp rarrRosF2= Rrpp gtlt Rrpp
DICONTOHKAN PADA PIALJENGGER AYAM DENGAN KETENTUAN SEBAGAI BERIKUT
RRpp = PIAL ROSGERIGI
rrPP = PIAL BIJIPEA
RRPP = PIAL WALNUTSUMPLE
rrpp = PIAL BILAH
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rp rp
Rp RRpp Rrpp
rp Rrpp rrpp
Hasil Ros = 3 Bilah = 1
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 2Contoh 2
rP rp
rP rrPP
rp
Biji =Bilah =
P = rrPP gtlt rrpp
G = rP rp
F1 = rrPp rarr Pea
F2 = rrPp gtlt rrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 3Contoh 3
RP Rp rP rp
RP RRPP
Rp
rP
rp
Hasil Walnut = 9 Ros = 3 Biji = 3 Bilah = 1
P = RRpp gtlt rrPP
G = Rp rP
F1 = RrPp rarr walnut
F2 = RrPp gtlt RrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Polimeri Polimeri
Contoh bunga merah disilangkan bunga putih tentukan F1 dan F2
P = M1 M1 M2 M2 gtlt m1m1 m2m2
G = M1M2 m1m2
F1 = M1m1M2m2 rarr merah
F2 = M1m1M2m2 gtlt M1m1M2m2
Perkawinan dengan banyak sifat beda yang satu sama lain saling memperkuat
Misalnya warna bunga tinggi badan berat tubuh dsb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M1M2 M1m2 m1M2 m1m1
M1M2 M1M1M2M2
M1m2
m1M2
m1m1
HASIL (1) Berdasarkan Merah Saja4 M = merah merah= 153 M = merah putih = 12 M = merah1 M = merah0 M = putih
HASIL (2) Berdasarkan Tingkat
Kemerahan4 M = merah tua3 M = merah darah 2 M = merah jambu1 M = merah muda sekali0 M = putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Adalah gen dominan yang seolah-olah tersembunyi apabila berdiri-sendiri dan pengaruhnya baru tampak apabila berada bersama-sama dengan gen dominan lainnya Correns menyilanggkan tanaman Linnaria maroccana berbunga merah galur murni dengan yang berbunga putih diperoleh F1 semuanya berwarna ungu Catatan A= ada bahan dasar zat antosian
a= Tidak ada bahan dasar zat antosian B= reaksi plasma sel bersifat basa
b= reaksi plasma sel bersifat asamAlmansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
MerahAAbb
PutihaaBB
XP
Gamet
Ab aB
UnguAaBb
F1
UnguAaBb
UnguAaBbX
F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB
Ab
aB
ab
Hasilnya Ungu 9 Merah 3 Putih 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB AABB (U) AABb (U) AaBB (U) AaBb (U)
Ab AABb (U) Aabb (M) AaBb (U) Aabb (M)
aB AaBB (U) AaBb (U) aaBB (P) aaBb (P)
ab AaBb (U) Aabb (M) aaBb (P) Aabb (P)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penyilangan bunga Linaria marocana AAbb (merah) dengan aaBB (putih) F1 AaBb (Ungu) F2 terjadi kombinasi fenotip dengan perbandingan (2007)A Ungu Merah Putih = 12 3 1B Ungu Merah Putih = 1 1 1C Merah Putih = 9 7D Ungu Putih = 9 7E Ungu Merah Putih = 9 3 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN KOMPLEMENTERGen komplementer ialah gen-gen yang berinteraksi
dan saling melengkapi Apabila salah satu tidak hadir maka pemunculan suatu karakter akan terhalang atau tidak sempurna
Contoh Ada 2 gen berinteraksi dalam menumbuhkan pigmen
Gen C menyebabkan timbulnya bahan mentah pigmenGen c tidak menumbuhkan pigmenGen P menumbuhkan enzim pengaktif pigmenGen p tak mampu menumbuhkan enzim pengaktifpigmen
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Hasil Ungu 9 Putih 7
a
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
ALEL GANDA
bull Contohbull Warna bulu pada kelincibull Golongan darah pada manusiaGenotip warna bulu pada kelincibull C ----------- kelabu normalbull cch--------Chinchillabull ch----------Himalaya ( putih perak)bull c atau ca----------- Albino
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Urutan dominasiKelabu CCCcch Cch CcChinch illa cchcch cchchcchcHimalayan chch chcAlbino cc atau caca
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal Kelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip Cch dikawinkan Kelinci himalayan chcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal soalKelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip CCh dikawinkan Kelinci himalayan ChcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Kita menginginkan sifat enak dan tahan hama pada sejenis padi Kita temukan bibit padi dengan sifat enak tidak tahan hama (EEhh) dan padi yang tidak enak dan tahan hama (eeHH) Keduanya galur murni dan ada sifat dominan pada F2 yang dapat menjadi bibit sebanyak a116b316c416d616e916
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH MANUSIAPADA MANUSIA ADA 4 GOLONGAN DARAHGol A dengan genotipIAIAIAio
GolB dengan genotip IBIB IBio
GolAB dengan genotip IAIB
GolO dengan genotip ioio
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A IOIOB IBIOC IAIOD IAIAE IBIB
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
DE De dE de
DE DDEE
De
dE
de
Hasil
Normal 9Tuli 7
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH Disilangkan Ayam Ros Homozigot Dengan Ayam Pial Bilah Tentukan F1 dan F2
P = RRpp gtlt rrppG = Rp rpF1 = Rrpp rarrRosF2= Rrpp gtlt Rrpp
DICONTOHKAN PADA PIALJENGGER AYAM DENGAN KETENTUAN SEBAGAI BERIKUT
RRpp = PIAL ROSGERIGI
rrPP = PIAL BIJIPEA
RRPP = PIAL WALNUTSUMPLE
rrpp = PIAL BILAH
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rp rp
Rp RRpp Rrpp
rp Rrpp rrpp
Hasil Ros = 3 Bilah = 1
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 2Contoh 2
rP rp
rP rrPP
rp
Biji =Bilah =
P = rrPP gtlt rrpp
G = rP rp
F1 = rrPp rarr Pea
F2 = rrPp gtlt rrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 3Contoh 3
RP Rp rP rp
RP RRPP
Rp
rP
rp
Hasil Walnut = 9 Ros = 3 Biji = 3 Bilah = 1
P = RRpp gtlt rrPP
G = Rp rP
F1 = RrPp rarr walnut
F2 = RrPp gtlt RrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Polimeri Polimeri
Contoh bunga merah disilangkan bunga putih tentukan F1 dan F2
P = M1 M1 M2 M2 gtlt m1m1 m2m2
G = M1M2 m1m2
F1 = M1m1M2m2 rarr merah
F2 = M1m1M2m2 gtlt M1m1M2m2
Perkawinan dengan banyak sifat beda yang satu sama lain saling memperkuat
Misalnya warna bunga tinggi badan berat tubuh dsb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M1M2 M1m2 m1M2 m1m1
M1M2 M1M1M2M2
M1m2
m1M2
m1m1
HASIL (1) Berdasarkan Merah Saja4 M = merah merah= 153 M = merah putih = 12 M = merah1 M = merah0 M = putih
HASIL (2) Berdasarkan Tingkat
Kemerahan4 M = merah tua3 M = merah darah 2 M = merah jambu1 M = merah muda sekali0 M = putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Adalah gen dominan yang seolah-olah tersembunyi apabila berdiri-sendiri dan pengaruhnya baru tampak apabila berada bersama-sama dengan gen dominan lainnya Correns menyilanggkan tanaman Linnaria maroccana berbunga merah galur murni dengan yang berbunga putih diperoleh F1 semuanya berwarna ungu Catatan A= ada bahan dasar zat antosian
a= Tidak ada bahan dasar zat antosian B= reaksi plasma sel bersifat basa
b= reaksi plasma sel bersifat asamAlmansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
MerahAAbb
PutihaaBB
XP
Gamet
Ab aB
UnguAaBb
F1
UnguAaBb
UnguAaBbX
F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB
Ab
aB
ab
Hasilnya Ungu 9 Merah 3 Putih 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB AABB (U) AABb (U) AaBB (U) AaBb (U)
Ab AABb (U) Aabb (M) AaBb (U) Aabb (M)
aB AaBB (U) AaBb (U) aaBB (P) aaBb (P)
ab AaBb (U) Aabb (M) aaBb (P) Aabb (P)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penyilangan bunga Linaria marocana AAbb (merah) dengan aaBB (putih) F1 AaBb (Ungu) F2 terjadi kombinasi fenotip dengan perbandingan (2007)A Ungu Merah Putih = 12 3 1B Ungu Merah Putih = 1 1 1C Merah Putih = 9 7D Ungu Putih = 9 7E Ungu Merah Putih = 9 3 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN KOMPLEMENTERGen komplementer ialah gen-gen yang berinteraksi
dan saling melengkapi Apabila salah satu tidak hadir maka pemunculan suatu karakter akan terhalang atau tidak sempurna
Contoh Ada 2 gen berinteraksi dalam menumbuhkan pigmen
Gen C menyebabkan timbulnya bahan mentah pigmenGen c tidak menumbuhkan pigmenGen P menumbuhkan enzim pengaktif pigmenGen p tak mampu menumbuhkan enzim pengaktifpigmen
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Hasil Ungu 9 Putih 7
a
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
ALEL GANDA
bull Contohbull Warna bulu pada kelincibull Golongan darah pada manusiaGenotip warna bulu pada kelincibull C ----------- kelabu normalbull cch--------Chinchillabull ch----------Himalaya ( putih perak)bull c atau ca----------- Albino
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Urutan dominasiKelabu CCCcch Cch CcChinch illa cchcch cchchcchcHimalayan chch chcAlbino cc atau caca
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal Kelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip Cch dikawinkan Kelinci himalayan chcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal soalKelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip CCh dikawinkan Kelinci himalayan ChcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Kita menginginkan sifat enak dan tahan hama pada sejenis padi Kita temukan bibit padi dengan sifat enak tidak tahan hama (EEhh) dan padi yang tidak enak dan tahan hama (eeHH) Keduanya galur murni dan ada sifat dominan pada F2 yang dapat menjadi bibit sebanyak a116b316c416d616e916
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH MANUSIAPADA MANUSIA ADA 4 GOLONGAN DARAHGol A dengan genotipIAIAIAio
GolB dengan genotip IBIB IBio
GolAB dengan genotip IAIB
GolO dengan genotip ioio
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A IOIOB IBIOC IAIOD IAIAE IBIB
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
CONTOH Disilangkan Ayam Ros Homozigot Dengan Ayam Pial Bilah Tentukan F1 dan F2
P = RRpp gtlt rrppG = Rp rpF1 = Rrpp rarrRosF2= Rrpp gtlt Rrpp
DICONTOHKAN PADA PIALJENGGER AYAM DENGAN KETENTUAN SEBAGAI BERIKUT
RRpp = PIAL ROSGERIGI
rrPP = PIAL BIJIPEA
RRPP = PIAL WALNUTSUMPLE
rrpp = PIAL BILAH
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rp rp
Rp RRpp Rrpp
rp Rrpp rrpp
Hasil Ros = 3 Bilah = 1
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 2Contoh 2
rP rp
rP rrPP
rp
Biji =Bilah =
P = rrPP gtlt rrpp
G = rP rp
F1 = rrPp rarr Pea
F2 = rrPp gtlt rrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 3Contoh 3
RP Rp rP rp
RP RRPP
Rp
rP
rp
Hasil Walnut = 9 Ros = 3 Biji = 3 Bilah = 1
P = RRpp gtlt rrPP
G = Rp rP
F1 = RrPp rarr walnut
F2 = RrPp gtlt RrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Polimeri Polimeri
Contoh bunga merah disilangkan bunga putih tentukan F1 dan F2
P = M1 M1 M2 M2 gtlt m1m1 m2m2
G = M1M2 m1m2
F1 = M1m1M2m2 rarr merah
F2 = M1m1M2m2 gtlt M1m1M2m2
Perkawinan dengan banyak sifat beda yang satu sama lain saling memperkuat
Misalnya warna bunga tinggi badan berat tubuh dsb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M1M2 M1m2 m1M2 m1m1
M1M2 M1M1M2M2
M1m2
m1M2
m1m1
HASIL (1) Berdasarkan Merah Saja4 M = merah merah= 153 M = merah putih = 12 M = merah1 M = merah0 M = putih
HASIL (2) Berdasarkan Tingkat
Kemerahan4 M = merah tua3 M = merah darah 2 M = merah jambu1 M = merah muda sekali0 M = putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Adalah gen dominan yang seolah-olah tersembunyi apabila berdiri-sendiri dan pengaruhnya baru tampak apabila berada bersama-sama dengan gen dominan lainnya Correns menyilanggkan tanaman Linnaria maroccana berbunga merah galur murni dengan yang berbunga putih diperoleh F1 semuanya berwarna ungu Catatan A= ada bahan dasar zat antosian
a= Tidak ada bahan dasar zat antosian B= reaksi plasma sel bersifat basa
b= reaksi plasma sel bersifat asamAlmansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
MerahAAbb
PutihaaBB
XP
Gamet
Ab aB
UnguAaBb
F1
UnguAaBb
UnguAaBbX
F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB
Ab
aB
ab
Hasilnya Ungu 9 Merah 3 Putih 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB AABB (U) AABb (U) AaBB (U) AaBb (U)
Ab AABb (U) Aabb (M) AaBb (U) Aabb (M)
aB AaBB (U) AaBb (U) aaBB (P) aaBb (P)
ab AaBb (U) Aabb (M) aaBb (P) Aabb (P)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penyilangan bunga Linaria marocana AAbb (merah) dengan aaBB (putih) F1 AaBb (Ungu) F2 terjadi kombinasi fenotip dengan perbandingan (2007)A Ungu Merah Putih = 12 3 1B Ungu Merah Putih = 1 1 1C Merah Putih = 9 7D Ungu Putih = 9 7E Ungu Merah Putih = 9 3 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN KOMPLEMENTERGen komplementer ialah gen-gen yang berinteraksi
dan saling melengkapi Apabila salah satu tidak hadir maka pemunculan suatu karakter akan terhalang atau tidak sempurna
Contoh Ada 2 gen berinteraksi dalam menumbuhkan pigmen
Gen C menyebabkan timbulnya bahan mentah pigmenGen c tidak menumbuhkan pigmenGen P menumbuhkan enzim pengaktif pigmenGen p tak mampu menumbuhkan enzim pengaktifpigmen
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Hasil Ungu 9 Putih 7
a
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
ALEL GANDA
bull Contohbull Warna bulu pada kelincibull Golongan darah pada manusiaGenotip warna bulu pada kelincibull C ----------- kelabu normalbull cch--------Chinchillabull ch----------Himalaya ( putih perak)bull c atau ca----------- Albino
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Urutan dominasiKelabu CCCcch Cch CcChinch illa cchcch cchchcchcHimalayan chch chcAlbino cc atau caca
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal Kelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip Cch dikawinkan Kelinci himalayan chcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal soalKelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip CCh dikawinkan Kelinci himalayan ChcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Kita menginginkan sifat enak dan tahan hama pada sejenis padi Kita temukan bibit padi dengan sifat enak tidak tahan hama (EEhh) dan padi yang tidak enak dan tahan hama (eeHH) Keduanya galur murni dan ada sifat dominan pada F2 yang dapat menjadi bibit sebanyak a116b316c416d616e916
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH MANUSIAPADA MANUSIA ADA 4 GOLONGAN DARAHGol A dengan genotipIAIAIAio
GolB dengan genotip IBIB IBio
GolAB dengan genotip IAIB
GolO dengan genotip ioio
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A IOIOB IBIOC IAIOD IAIAE IBIB
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Rp rp
Rp RRpp Rrpp
rp Rrpp rrpp
Hasil Ros = 3 Bilah = 1
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 2Contoh 2
rP rp
rP rrPP
rp
Biji =Bilah =
P = rrPP gtlt rrpp
G = rP rp
F1 = rrPp rarr Pea
F2 = rrPp gtlt rrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 3Contoh 3
RP Rp rP rp
RP RRPP
Rp
rP
rp
Hasil Walnut = 9 Ros = 3 Biji = 3 Bilah = 1
P = RRpp gtlt rrPP
G = Rp rP
F1 = RrPp rarr walnut
F2 = RrPp gtlt RrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Polimeri Polimeri
Contoh bunga merah disilangkan bunga putih tentukan F1 dan F2
P = M1 M1 M2 M2 gtlt m1m1 m2m2
G = M1M2 m1m2
F1 = M1m1M2m2 rarr merah
F2 = M1m1M2m2 gtlt M1m1M2m2
Perkawinan dengan banyak sifat beda yang satu sama lain saling memperkuat
Misalnya warna bunga tinggi badan berat tubuh dsb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M1M2 M1m2 m1M2 m1m1
M1M2 M1M1M2M2
M1m2
m1M2
m1m1
HASIL (1) Berdasarkan Merah Saja4 M = merah merah= 153 M = merah putih = 12 M = merah1 M = merah0 M = putih
HASIL (2) Berdasarkan Tingkat
Kemerahan4 M = merah tua3 M = merah darah 2 M = merah jambu1 M = merah muda sekali0 M = putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Adalah gen dominan yang seolah-olah tersembunyi apabila berdiri-sendiri dan pengaruhnya baru tampak apabila berada bersama-sama dengan gen dominan lainnya Correns menyilanggkan tanaman Linnaria maroccana berbunga merah galur murni dengan yang berbunga putih diperoleh F1 semuanya berwarna ungu Catatan A= ada bahan dasar zat antosian
a= Tidak ada bahan dasar zat antosian B= reaksi plasma sel bersifat basa
b= reaksi plasma sel bersifat asamAlmansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
MerahAAbb
PutihaaBB
XP
Gamet
Ab aB
UnguAaBb
F1
UnguAaBb
UnguAaBbX
F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB
Ab
aB
ab
Hasilnya Ungu 9 Merah 3 Putih 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB AABB (U) AABb (U) AaBB (U) AaBb (U)
Ab AABb (U) Aabb (M) AaBb (U) Aabb (M)
aB AaBB (U) AaBb (U) aaBB (P) aaBb (P)
ab AaBb (U) Aabb (M) aaBb (P) Aabb (P)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penyilangan bunga Linaria marocana AAbb (merah) dengan aaBB (putih) F1 AaBb (Ungu) F2 terjadi kombinasi fenotip dengan perbandingan (2007)A Ungu Merah Putih = 12 3 1B Ungu Merah Putih = 1 1 1C Merah Putih = 9 7D Ungu Putih = 9 7E Ungu Merah Putih = 9 3 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN KOMPLEMENTERGen komplementer ialah gen-gen yang berinteraksi
dan saling melengkapi Apabila salah satu tidak hadir maka pemunculan suatu karakter akan terhalang atau tidak sempurna
Contoh Ada 2 gen berinteraksi dalam menumbuhkan pigmen
Gen C menyebabkan timbulnya bahan mentah pigmenGen c tidak menumbuhkan pigmenGen P menumbuhkan enzim pengaktif pigmenGen p tak mampu menumbuhkan enzim pengaktifpigmen
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Hasil Ungu 9 Putih 7
a
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
ALEL GANDA
bull Contohbull Warna bulu pada kelincibull Golongan darah pada manusiaGenotip warna bulu pada kelincibull C ----------- kelabu normalbull cch--------Chinchillabull ch----------Himalaya ( putih perak)bull c atau ca----------- Albino
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Urutan dominasiKelabu CCCcch Cch CcChinch illa cchcch cchchcchcHimalayan chch chcAlbino cc atau caca
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal Kelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip Cch dikawinkan Kelinci himalayan chcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal soalKelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip CCh dikawinkan Kelinci himalayan ChcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Kita menginginkan sifat enak dan tahan hama pada sejenis padi Kita temukan bibit padi dengan sifat enak tidak tahan hama (EEhh) dan padi yang tidak enak dan tahan hama (eeHH) Keduanya galur murni dan ada sifat dominan pada F2 yang dapat menjadi bibit sebanyak a116b316c416d616e916
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH MANUSIAPADA MANUSIA ADA 4 GOLONGAN DARAHGol A dengan genotipIAIAIAio
GolB dengan genotip IBIB IBio
GolAB dengan genotip IAIB
GolO dengan genotip ioio
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A IOIOB IBIOC IAIOD IAIAE IBIB
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Contoh 2Contoh 2
rP rp
rP rrPP
rp
Biji =Bilah =
P = rrPP gtlt rrpp
G = rP rp
F1 = rrPp rarr Pea
F2 = rrPp gtlt rrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh 3Contoh 3
RP Rp rP rp
RP RRPP
Rp
rP
rp
Hasil Walnut = 9 Ros = 3 Biji = 3 Bilah = 1
P = RRpp gtlt rrPP
G = Rp rP
F1 = RrPp rarr walnut
F2 = RrPp gtlt RrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Polimeri Polimeri
Contoh bunga merah disilangkan bunga putih tentukan F1 dan F2
P = M1 M1 M2 M2 gtlt m1m1 m2m2
G = M1M2 m1m2
F1 = M1m1M2m2 rarr merah
F2 = M1m1M2m2 gtlt M1m1M2m2
Perkawinan dengan banyak sifat beda yang satu sama lain saling memperkuat
Misalnya warna bunga tinggi badan berat tubuh dsb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M1M2 M1m2 m1M2 m1m1
M1M2 M1M1M2M2
M1m2
m1M2
m1m1
HASIL (1) Berdasarkan Merah Saja4 M = merah merah= 153 M = merah putih = 12 M = merah1 M = merah0 M = putih
HASIL (2) Berdasarkan Tingkat
Kemerahan4 M = merah tua3 M = merah darah 2 M = merah jambu1 M = merah muda sekali0 M = putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Adalah gen dominan yang seolah-olah tersembunyi apabila berdiri-sendiri dan pengaruhnya baru tampak apabila berada bersama-sama dengan gen dominan lainnya Correns menyilanggkan tanaman Linnaria maroccana berbunga merah galur murni dengan yang berbunga putih diperoleh F1 semuanya berwarna ungu Catatan A= ada bahan dasar zat antosian
a= Tidak ada bahan dasar zat antosian B= reaksi plasma sel bersifat basa
b= reaksi plasma sel bersifat asamAlmansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
MerahAAbb
PutihaaBB
XP
Gamet
Ab aB
UnguAaBb
F1
UnguAaBb
UnguAaBbX
F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB
Ab
aB
ab
Hasilnya Ungu 9 Merah 3 Putih 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB AABB (U) AABb (U) AaBB (U) AaBb (U)
Ab AABb (U) Aabb (M) AaBb (U) Aabb (M)
aB AaBB (U) AaBb (U) aaBB (P) aaBb (P)
ab AaBb (U) Aabb (M) aaBb (P) Aabb (P)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penyilangan bunga Linaria marocana AAbb (merah) dengan aaBB (putih) F1 AaBb (Ungu) F2 terjadi kombinasi fenotip dengan perbandingan (2007)A Ungu Merah Putih = 12 3 1B Ungu Merah Putih = 1 1 1C Merah Putih = 9 7D Ungu Putih = 9 7E Ungu Merah Putih = 9 3 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN KOMPLEMENTERGen komplementer ialah gen-gen yang berinteraksi
dan saling melengkapi Apabila salah satu tidak hadir maka pemunculan suatu karakter akan terhalang atau tidak sempurna
Contoh Ada 2 gen berinteraksi dalam menumbuhkan pigmen
Gen C menyebabkan timbulnya bahan mentah pigmenGen c tidak menumbuhkan pigmenGen P menumbuhkan enzim pengaktif pigmenGen p tak mampu menumbuhkan enzim pengaktifpigmen
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Hasil Ungu 9 Putih 7
a
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
ALEL GANDA
bull Contohbull Warna bulu pada kelincibull Golongan darah pada manusiaGenotip warna bulu pada kelincibull C ----------- kelabu normalbull cch--------Chinchillabull ch----------Himalaya ( putih perak)bull c atau ca----------- Albino
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Urutan dominasiKelabu CCCcch Cch CcChinch illa cchcch cchchcchcHimalayan chch chcAlbino cc atau caca
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal Kelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip Cch dikawinkan Kelinci himalayan chcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal soalKelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip CCh dikawinkan Kelinci himalayan ChcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Kita menginginkan sifat enak dan tahan hama pada sejenis padi Kita temukan bibit padi dengan sifat enak tidak tahan hama (EEhh) dan padi yang tidak enak dan tahan hama (eeHH) Keduanya galur murni dan ada sifat dominan pada F2 yang dapat menjadi bibit sebanyak a116b316c416d616e916
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH MANUSIAPADA MANUSIA ADA 4 GOLONGAN DARAHGol A dengan genotipIAIAIAio
GolB dengan genotip IBIB IBio
GolAB dengan genotip IAIB
GolO dengan genotip ioio
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A IOIOB IBIOC IAIOD IAIAE IBIB
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Contoh 3Contoh 3
RP Rp rP rp
RP RRPP
Rp
rP
rp
Hasil Walnut = 9 Ros = 3 Biji = 3 Bilah = 1
P = RRpp gtlt rrPP
G = Rp rP
F1 = RrPp rarr walnut
F2 = RrPp gtlt RrPp
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Polimeri Polimeri
Contoh bunga merah disilangkan bunga putih tentukan F1 dan F2
P = M1 M1 M2 M2 gtlt m1m1 m2m2
G = M1M2 m1m2
F1 = M1m1M2m2 rarr merah
F2 = M1m1M2m2 gtlt M1m1M2m2
Perkawinan dengan banyak sifat beda yang satu sama lain saling memperkuat
Misalnya warna bunga tinggi badan berat tubuh dsb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M1M2 M1m2 m1M2 m1m1
M1M2 M1M1M2M2
M1m2
m1M2
m1m1
HASIL (1) Berdasarkan Merah Saja4 M = merah merah= 153 M = merah putih = 12 M = merah1 M = merah0 M = putih
HASIL (2) Berdasarkan Tingkat
Kemerahan4 M = merah tua3 M = merah darah 2 M = merah jambu1 M = merah muda sekali0 M = putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Adalah gen dominan yang seolah-olah tersembunyi apabila berdiri-sendiri dan pengaruhnya baru tampak apabila berada bersama-sama dengan gen dominan lainnya Correns menyilanggkan tanaman Linnaria maroccana berbunga merah galur murni dengan yang berbunga putih diperoleh F1 semuanya berwarna ungu Catatan A= ada bahan dasar zat antosian
a= Tidak ada bahan dasar zat antosian B= reaksi plasma sel bersifat basa
b= reaksi plasma sel bersifat asamAlmansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
MerahAAbb
PutihaaBB
XP
Gamet
Ab aB
UnguAaBb
F1
UnguAaBb
UnguAaBbX
F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB
Ab
aB
ab
Hasilnya Ungu 9 Merah 3 Putih 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB AABB (U) AABb (U) AaBB (U) AaBb (U)
Ab AABb (U) Aabb (M) AaBb (U) Aabb (M)
aB AaBB (U) AaBb (U) aaBB (P) aaBb (P)
ab AaBb (U) Aabb (M) aaBb (P) Aabb (P)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penyilangan bunga Linaria marocana AAbb (merah) dengan aaBB (putih) F1 AaBb (Ungu) F2 terjadi kombinasi fenotip dengan perbandingan (2007)A Ungu Merah Putih = 12 3 1B Ungu Merah Putih = 1 1 1C Merah Putih = 9 7D Ungu Putih = 9 7E Ungu Merah Putih = 9 3 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN KOMPLEMENTERGen komplementer ialah gen-gen yang berinteraksi
dan saling melengkapi Apabila salah satu tidak hadir maka pemunculan suatu karakter akan terhalang atau tidak sempurna
Contoh Ada 2 gen berinteraksi dalam menumbuhkan pigmen
Gen C menyebabkan timbulnya bahan mentah pigmenGen c tidak menumbuhkan pigmenGen P menumbuhkan enzim pengaktif pigmenGen p tak mampu menumbuhkan enzim pengaktifpigmen
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Hasil Ungu 9 Putih 7
a
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
ALEL GANDA
bull Contohbull Warna bulu pada kelincibull Golongan darah pada manusiaGenotip warna bulu pada kelincibull C ----------- kelabu normalbull cch--------Chinchillabull ch----------Himalaya ( putih perak)bull c atau ca----------- Albino
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Urutan dominasiKelabu CCCcch Cch CcChinch illa cchcch cchchcchcHimalayan chch chcAlbino cc atau caca
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal Kelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip Cch dikawinkan Kelinci himalayan chcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal soalKelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip CCh dikawinkan Kelinci himalayan ChcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Kita menginginkan sifat enak dan tahan hama pada sejenis padi Kita temukan bibit padi dengan sifat enak tidak tahan hama (EEhh) dan padi yang tidak enak dan tahan hama (eeHH) Keduanya galur murni dan ada sifat dominan pada F2 yang dapat menjadi bibit sebanyak a116b316c416d616e916
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH MANUSIAPADA MANUSIA ADA 4 GOLONGAN DARAHGol A dengan genotipIAIAIAio
GolB dengan genotip IBIB IBio
GolAB dengan genotip IAIB
GolO dengan genotip ioio
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A IOIOB IBIOC IAIOD IAIAE IBIB
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Polimeri Polimeri
Contoh bunga merah disilangkan bunga putih tentukan F1 dan F2
P = M1 M1 M2 M2 gtlt m1m1 m2m2
G = M1M2 m1m2
F1 = M1m1M2m2 rarr merah
F2 = M1m1M2m2 gtlt M1m1M2m2
Perkawinan dengan banyak sifat beda yang satu sama lain saling memperkuat
Misalnya warna bunga tinggi badan berat tubuh dsb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M1M2 M1m2 m1M2 m1m1
M1M2 M1M1M2M2
M1m2
m1M2
m1m1
HASIL (1) Berdasarkan Merah Saja4 M = merah merah= 153 M = merah putih = 12 M = merah1 M = merah0 M = putih
HASIL (2) Berdasarkan Tingkat
Kemerahan4 M = merah tua3 M = merah darah 2 M = merah jambu1 M = merah muda sekali0 M = putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Adalah gen dominan yang seolah-olah tersembunyi apabila berdiri-sendiri dan pengaruhnya baru tampak apabila berada bersama-sama dengan gen dominan lainnya Correns menyilanggkan tanaman Linnaria maroccana berbunga merah galur murni dengan yang berbunga putih diperoleh F1 semuanya berwarna ungu Catatan A= ada bahan dasar zat antosian
a= Tidak ada bahan dasar zat antosian B= reaksi plasma sel bersifat basa
b= reaksi plasma sel bersifat asamAlmansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
MerahAAbb
PutihaaBB
XP
Gamet
Ab aB
UnguAaBb
F1
UnguAaBb
UnguAaBbX
F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB
Ab
aB
ab
Hasilnya Ungu 9 Merah 3 Putih 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB AABB (U) AABb (U) AaBB (U) AaBb (U)
Ab AABb (U) Aabb (M) AaBb (U) Aabb (M)
aB AaBB (U) AaBb (U) aaBB (P) aaBb (P)
ab AaBb (U) Aabb (M) aaBb (P) Aabb (P)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penyilangan bunga Linaria marocana AAbb (merah) dengan aaBB (putih) F1 AaBb (Ungu) F2 terjadi kombinasi fenotip dengan perbandingan (2007)A Ungu Merah Putih = 12 3 1B Ungu Merah Putih = 1 1 1C Merah Putih = 9 7D Ungu Putih = 9 7E Ungu Merah Putih = 9 3 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN KOMPLEMENTERGen komplementer ialah gen-gen yang berinteraksi
dan saling melengkapi Apabila salah satu tidak hadir maka pemunculan suatu karakter akan terhalang atau tidak sempurna
Contoh Ada 2 gen berinteraksi dalam menumbuhkan pigmen
Gen C menyebabkan timbulnya bahan mentah pigmenGen c tidak menumbuhkan pigmenGen P menumbuhkan enzim pengaktif pigmenGen p tak mampu menumbuhkan enzim pengaktifpigmen
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Hasil Ungu 9 Putih 7
a
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
ALEL GANDA
bull Contohbull Warna bulu pada kelincibull Golongan darah pada manusiaGenotip warna bulu pada kelincibull C ----------- kelabu normalbull cch--------Chinchillabull ch----------Himalaya ( putih perak)bull c atau ca----------- Albino
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Urutan dominasiKelabu CCCcch Cch CcChinch illa cchcch cchchcchcHimalayan chch chcAlbino cc atau caca
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal Kelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip Cch dikawinkan Kelinci himalayan chcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal soalKelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip CCh dikawinkan Kelinci himalayan ChcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Kita menginginkan sifat enak dan tahan hama pada sejenis padi Kita temukan bibit padi dengan sifat enak tidak tahan hama (EEhh) dan padi yang tidak enak dan tahan hama (eeHH) Keduanya galur murni dan ada sifat dominan pada F2 yang dapat menjadi bibit sebanyak a116b316c416d616e916
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH MANUSIAPADA MANUSIA ADA 4 GOLONGAN DARAHGol A dengan genotipIAIAIAio
GolB dengan genotip IBIB IBio
GolAB dengan genotip IAIB
GolO dengan genotip ioio
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A IOIOB IBIOC IAIOD IAIAE IBIB
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
M1M2 M1m2 m1M2 m1m1
M1M2 M1M1M2M2
M1m2
m1M2
m1m1
HASIL (1) Berdasarkan Merah Saja4 M = merah merah= 153 M = merah putih = 12 M = merah1 M = merah0 M = putih
HASIL (2) Berdasarkan Tingkat
Kemerahan4 M = merah tua3 M = merah darah 2 M = merah jambu1 M = merah muda sekali0 M = putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Adalah gen dominan yang seolah-olah tersembunyi apabila berdiri-sendiri dan pengaruhnya baru tampak apabila berada bersama-sama dengan gen dominan lainnya Correns menyilanggkan tanaman Linnaria maroccana berbunga merah galur murni dengan yang berbunga putih diperoleh F1 semuanya berwarna ungu Catatan A= ada bahan dasar zat antosian
a= Tidak ada bahan dasar zat antosian B= reaksi plasma sel bersifat basa
b= reaksi plasma sel bersifat asamAlmansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
MerahAAbb
PutihaaBB
XP
Gamet
Ab aB
UnguAaBb
F1
UnguAaBb
UnguAaBbX
F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB
Ab
aB
ab
Hasilnya Ungu 9 Merah 3 Putih 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB AABB (U) AABb (U) AaBB (U) AaBb (U)
Ab AABb (U) Aabb (M) AaBb (U) Aabb (M)
aB AaBB (U) AaBb (U) aaBB (P) aaBb (P)
ab AaBb (U) Aabb (M) aaBb (P) Aabb (P)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penyilangan bunga Linaria marocana AAbb (merah) dengan aaBB (putih) F1 AaBb (Ungu) F2 terjadi kombinasi fenotip dengan perbandingan (2007)A Ungu Merah Putih = 12 3 1B Ungu Merah Putih = 1 1 1C Merah Putih = 9 7D Ungu Putih = 9 7E Ungu Merah Putih = 9 3 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN KOMPLEMENTERGen komplementer ialah gen-gen yang berinteraksi
dan saling melengkapi Apabila salah satu tidak hadir maka pemunculan suatu karakter akan terhalang atau tidak sempurna
Contoh Ada 2 gen berinteraksi dalam menumbuhkan pigmen
Gen C menyebabkan timbulnya bahan mentah pigmenGen c tidak menumbuhkan pigmenGen P menumbuhkan enzim pengaktif pigmenGen p tak mampu menumbuhkan enzim pengaktifpigmen
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Hasil Ungu 9 Putih 7
a
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
ALEL GANDA
bull Contohbull Warna bulu pada kelincibull Golongan darah pada manusiaGenotip warna bulu pada kelincibull C ----------- kelabu normalbull cch--------Chinchillabull ch----------Himalaya ( putih perak)bull c atau ca----------- Albino
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Urutan dominasiKelabu CCCcch Cch CcChinch illa cchcch cchchcchcHimalayan chch chcAlbino cc atau caca
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal Kelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip Cch dikawinkan Kelinci himalayan chcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal soalKelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip CCh dikawinkan Kelinci himalayan ChcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Kita menginginkan sifat enak dan tahan hama pada sejenis padi Kita temukan bibit padi dengan sifat enak tidak tahan hama (EEhh) dan padi yang tidak enak dan tahan hama (eeHH) Keduanya galur murni dan ada sifat dominan pada F2 yang dapat menjadi bibit sebanyak a116b316c416d616e916
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH MANUSIAPADA MANUSIA ADA 4 GOLONGAN DARAHGol A dengan genotipIAIAIAio
GolB dengan genotip IBIB IBio
GolAB dengan genotip IAIB
GolO dengan genotip ioio
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A IOIOB IBIOC IAIOD IAIAE IBIB
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Adalah gen dominan yang seolah-olah tersembunyi apabila berdiri-sendiri dan pengaruhnya baru tampak apabila berada bersama-sama dengan gen dominan lainnya Correns menyilanggkan tanaman Linnaria maroccana berbunga merah galur murni dengan yang berbunga putih diperoleh F1 semuanya berwarna ungu Catatan A= ada bahan dasar zat antosian
a= Tidak ada bahan dasar zat antosian B= reaksi plasma sel bersifat basa
b= reaksi plasma sel bersifat asamAlmansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
MerahAAbb
PutihaaBB
XP
Gamet
Ab aB
UnguAaBb
F1
UnguAaBb
UnguAaBbX
F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB
Ab
aB
ab
Hasilnya Ungu 9 Merah 3 Putih 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB AABB (U) AABb (U) AaBB (U) AaBb (U)
Ab AABb (U) Aabb (M) AaBb (U) Aabb (M)
aB AaBB (U) AaBb (U) aaBB (P) aaBb (P)
ab AaBb (U) Aabb (M) aaBb (P) Aabb (P)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penyilangan bunga Linaria marocana AAbb (merah) dengan aaBB (putih) F1 AaBb (Ungu) F2 terjadi kombinasi fenotip dengan perbandingan (2007)A Ungu Merah Putih = 12 3 1B Ungu Merah Putih = 1 1 1C Merah Putih = 9 7D Ungu Putih = 9 7E Ungu Merah Putih = 9 3 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN KOMPLEMENTERGen komplementer ialah gen-gen yang berinteraksi
dan saling melengkapi Apabila salah satu tidak hadir maka pemunculan suatu karakter akan terhalang atau tidak sempurna
Contoh Ada 2 gen berinteraksi dalam menumbuhkan pigmen
Gen C menyebabkan timbulnya bahan mentah pigmenGen c tidak menumbuhkan pigmenGen P menumbuhkan enzim pengaktif pigmenGen p tak mampu menumbuhkan enzim pengaktifpigmen
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Hasil Ungu 9 Putih 7
a
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
ALEL GANDA
bull Contohbull Warna bulu pada kelincibull Golongan darah pada manusiaGenotip warna bulu pada kelincibull C ----------- kelabu normalbull cch--------Chinchillabull ch----------Himalaya ( putih perak)bull c atau ca----------- Albino
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Urutan dominasiKelabu CCCcch Cch CcChinch illa cchcch cchchcchcHimalayan chch chcAlbino cc atau caca
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal Kelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip Cch dikawinkan Kelinci himalayan chcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal soalKelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip CCh dikawinkan Kelinci himalayan ChcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Kita menginginkan sifat enak dan tahan hama pada sejenis padi Kita temukan bibit padi dengan sifat enak tidak tahan hama (EEhh) dan padi yang tidak enak dan tahan hama (eeHH) Keduanya galur murni dan ada sifat dominan pada F2 yang dapat menjadi bibit sebanyak a116b316c416d616e916
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH MANUSIAPADA MANUSIA ADA 4 GOLONGAN DARAHGol A dengan genotipIAIAIAio
GolB dengan genotip IBIB IBio
GolAB dengan genotip IAIB
GolO dengan genotip ioio
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A IOIOB IBIOC IAIOD IAIAE IBIB
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
MerahAAbb
PutihaaBB
XP
Gamet
Ab aB
UnguAaBb
F1
UnguAaBb
UnguAaBbX
F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB
Ab
aB
ab
Hasilnya Ungu 9 Merah 3 Putih 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB AABB (U) AABb (U) AaBB (U) AaBb (U)
Ab AABb (U) Aabb (M) AaBb (U) Aabb (M)
aB AaBB (U) AaBb (U) aaBB (P) aaBb (P)
ab AaBb (U) Aabb (M) aaBb (P) Aabb (P)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penyilangan bunga Linaria marocana AAbb (merah) dengan aaBB (putih) F1 AaBb (Ungu) F2 terjadi kombinasi fenotip dengan perbandingan (2007)A Ungu Merah Putih = 12 3 1B Ungu Merah Putih = 1 1 1C Merah Putih = 9 7D Ungu Putih = 9 7E Ungu Merah Putih = 9 3 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN KOMPLEMENTERGen komplementer ialah gen-gen yang berinteraksi
dan saling melengkapi Apabila salah satu tidak hadir maka pemunculan suatu karakter akan terhalang atau tidak sempurna
Contoh Ada 2 gen berinteraksi dalam menumbuhkan pigmen
Gen C menyebabkan timbulnya bahan mentah pigmenGen c tidak menumbuhkan pigmenGen P menumbuhkan enzim pengaktif pigmenGen p tak mampu menumbuhkan enzim pengaktifpigmen
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Hasil Ungu 9 Putih 7
a
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
ALEL GANDA
bull Contohbull Warna bulu pada kelincibull Golongan darah pada manusiaGenotip warna bulu pada kelincibull C ----------- kelabu normalbull cch--------Chinchillabull ch----------Himalaya ( putih perak)bull c atau ca----------- Albino
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Urutan dominasiKelabu CCCcch Cch CcChinch illa cchcch cchchcchcHimalayan chch chcAlbino cc atau caca
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal Kelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip Cch dikawinkan Kelinci himalayan chcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal soalKelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip CCh dikawinkan Kelinci himalayan ChcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Kita menginginkan sifat enak dan tahan hama pada sejenis padi Kita temukan bibit padi dengan sifat enak tidak tahan hama (EEhh) dan padi yang tidak enak dan tahan hama (eeHH) Keduanya galur murni dan ada sifat dominan pada F2 yang dapat menjadi bibit sebanyak a116b316c416d616e916
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH MANUSIAPADA MANUSIA ADA 4 GOLONGAN DARAHGol A dengan genotipIAIAIAio
GolB dengan genotip IBIB IBio
GolAB dengan genotip IAIB
GolO dengan genotip ioio
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A IOIOB IBIOC IAIOD IAIAE IBIB
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
AB Ab aB ab
AB
Ab
aB
ab
Hasilnya Ungu 9 Merah 3 Putih 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AB Ab aB ab
AB AABB (U) AABb (U) AaBB (U) AaBb (U)
Ab AABb (U) Aabb (M) AaBb (U) Aabb (M)
aB AaBB (U) AaBb (U) aaBB (P) aaBb (P)
ab AaBb (U) Aabb (M) aaBb (P) Aabb (P)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penyilangan bunga Linaria marocana AAbb (merah) dengan aaBB (putih) F1 AaBb (Ungu) F2 terjadi kombinasi fenotip dengan perbandingan (2007)A Ungu Merah Putih = 12 3 1B Ungu Merah Putih = 1 1 1C Merah Putih = 9 7D Ungu Putih = 9 7E Ungu Merah Putih = 9 3 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN KOMPLEMENTERGen komplementer ialah gen-gen yang berinteraksi
dan saling melengkapi Apabila salah satu tidak hadir maka pemunculan suatu karakter akan terhalang atau tidak sempurna
Contoh Ada 2 gen berinteraksi dalam menumbuhkan pigmen
Gen C menyebabkan timbulnya bahan mentah pigmenGen c tidak menumbuhkan pigmenGen P menumbuhkan enzim pengaktif pigmenGen p tak mampu menumbuhkan enzim pengaktifpigmen
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Hasil Ungu 9 Putih 7
a
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
ALEL GANDA
bull Contohbull Warna bulu pada kelincibull Golongan darah pada manusiaGenotip warna bulu pada kelincibull C ----------- kelabu normalbull cch--------Chinchillabull ch----------Himalaya ( putih perak)bull c atau ca----------- Albino
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Urutan dominasiKelabu CCCcch Cch CcChinch illa cchcch cchchcchcHimalayan chch chcAlbino cc atau caca
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal Kelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip Cch dikawinkan Kelinci himalayan chcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal soalKelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip CCh dikawinkan Kelinci himalayan ChcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Kita menginginkan sifat enak dan tahan hama pada sejenis padi Kita temukan bibit padi dengan sifat enak tidak tahan hama (EEhh) dan padi yang tidak enak dan tahan hama (eeHH) Keduanya galur murni dan ada sifat dominan pada F2 yang dapat menjadi bibit sebanyak a116b316c416d616e916
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH MANUSIAPADA MANUSIA ADA 4 GOLONGAN DARAHGol A dengan genotipIAIAIAio
GolB dengan genotip IBIB IBio
GolAB dengan genotip IAIB
GolO dengan genotip ioio
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A IOIOB IBIOC IAIOD IAIAE IBIB
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
AB Ab aB ab
AB AABB (U) AABb (U) AaBB (U) AaBb (U)
Ab AABb (U) Aabb (M) AaBb (U) Aabb (M)
aB AaBB (U) AaBb (U) aaBB (P) aaBb (P)
ab AaBb (U) Aabb (M) aaBb (P) Aabb (P)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penyilangan bunga Linaria marocana AAbb (merah) dengan aaBB (putih) F1 AaBb (Ungu) F2 terjadi kombinasi fenotip dengan perbandingan (2007)A Ungu Merah Putih = 12 3 1B Ungu Merah Putih = 1 1 1C Merah Putih = 9 7D Ungu Putih = 9 7E Ungu Merah Putih = 9 3 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN KOMPLEMENTERGen komplementer ialah gen-gen yang berinteraksi
dan saling melengkapi Apabila salah satu tidak hadir maka pemunculan suatu karakter akan terhalang atau tidak sempurna
Contoh Ada 2 gen berinteraksi dalam menumbuhkan pigmen
Gen C menyebabkan timbulnya bahan mentah pigmenGen c tidak menumbuhkan pigmenGen P menumbuhkan enzim pengaktif pigmenGen p tak mampu menumbuhkan enzim pengaktifpigmen
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Hasil Ungu 9 Putih 7
a
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
ALEL GANDA
bull Contohbull Warna bulu pada kelincibull Golongan darah pada manusiaGenotip warna bulu pada kelincibull C ----------- kelabu normalbull cch--------Chinchillabull ch----------Himalaya ( putih perak)bull c atau ca----------- Albino
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Urutan dominasiKelabu CCCcch Cch CcChinch illa cchcch cchchcchcHimalayan chch chcAlbino cc atau caca
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal Kelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip Cch dikawinkan Kelinci himalayan chcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal soalKelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip CCh dikawinkan Kelinci himalayan ChcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Kita menginginkan sifat enak dan tahan hama pada sejenis padi Kita temukan bibit padi dengan sifat enak tidak tahan hama (EEhh) dan padi yang tidak enak dan tahan hama (eeHH) Keduanya galur murni dan ada sifat dominan pada F2 yang dapat menjadi bibit sebanyak a116b316c416d616e916
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH MANUSIAPADA MANUSIA ADA 4 GOLONGAN DARAHGol A dengan genotipIAIAIAio
GolB dengan genotip IBIB IBio
GolAB dengan genotip IAIB
GolO dengan genotip ioio
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A IOIOB IBIOC IAIOD IAIAE IBIB
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Penyilangan bunga Linaria marocana AAbb (merah) dengan aaBB (putih) F1 AaBb (Ungu) F2 terjadi kombinasi fenotip dengan perbandingan (2007)A Ungu Merah Putih = 12 3 1B Ungu Merah Putih = 1 1 1C Merah Putih = 9 7D Ungu Putih = 9 7E Ungu Merah Putih = 9 3 4
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN KOMPLEMENTERGen komplementer ialah gen-gen yang berinteraksi
dan saling melengkapi Apabila salah satu tidak hadir maka pemunculan suatu karakter akan terhalang atau tidak sempurna
Contoh Ada 2 gen berinteraksi dalam menumbuhkan pigmen
Gen C menyebabkan timbulnya bahan mentah pigmenGen c tidak menumbuhkan pigmenGen P menumbuhkan enzim pengaktif pigmenGen p tak mampu menumbuhkan enzim pengaktifpigmen
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Hasil Ungu 9 Putih 7
a
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
ALEL GANDA
bull Contohbull Warna bulu pada kelincibull Golongan darah pada manusiaGenotip warna bulu pada kelincibull C ----------- kelabu normalbull cch--------Chinchillabull ch----------Himalaya ( putih perak)bull c atau ca----------- Albino
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Urutan dominasiKelabu CCCcch Cch CcChinch illa cchcch cchchcchcHimalayan chch chcAlbino cc atau caca
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal Kelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip Cch dikawinkan Kelinci himalayan chcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal soalKelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip CCh dikawinkan Kelinci himalayan ChcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Kita menginginkan sifat enak dan tahan hama pada sejenis padi Kita temukan bibit padi dengan sifat enak tidak tahan hama (EEhh) dan padi yang tidak enak dan tahan hama (eeHH) Keduanya galur murni dan ada sifat dominan pada F2 yang dapat menjadi bibit sebanyak a116b316c416d616e916
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH MANUSIAPADA MANUSIA ADA 4 GOLONGAN DARAHGol A dengan genotipIAIAIAio
GolB dengan genotip IBIB IBio
GolAB dengan genotip IAIB
GolO dengan genotip ioio
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A IOIOB IBIOC IAIOD IAIAE IBIB
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN KOMPLEMENTERGen komplementer ialah gen-gen yang berinteraksi
dan saling melengkapi Apabila salah satu tidak hadir maka pemunculan suatu karakter akan terhalang atau tidak sempurna
Contoh Ada 2 gen berinteraksi dalam menumbuhkan pigmen
Gen C menyebabkan timbulnya bahan mentah pigmenGen c tidak menumbuhkan pigmenGen P menumbuhkan enzim pengaktif pigmenGen p tak mampu menumbuhkan enzim pengaktifpigmen
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Hasil Ungu 9 Putih 7
a
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
ALEL GANDA
bull Contohbull Warna bulu pada kelincibull Golongan darah pada manusiaGenotip warna bulu pada kelincibull C ----------- kelabu normalbull cch--------Chinchillabull ch----------Himalaya ( putih perak)bull c atau ca----------- Albino
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Urutan dominasiKelabu CCCcch Cch CcChinch illa cchcch cchchcchcHimalayan chch chcAlbino cc atau caca
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal Kelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip Cch dikawinkan Kelinci himalayan chcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal soalKelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip CCh dikawinkan Kelinci himalayan ChcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Kita menginginkan sifat enak dan tahan hama pada sejenis padi Kita temukan bibit padi dengan sifat enak tidak tahan hama (EEhh) dan padi yang tidak enak dan tahan hama (eeHH) Keduanya galur murni dan ada sifat dominan pada F2 yang dapat menjadi bibit sebanyak a116b316c416d616e916
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH MANUSIAPADA MANUSIA ADA 4 GOLONGAN DARAHGol A dengan genotipIAIAIAio
GolB dengan genotip IBIB IBio
GolAB dengan genotip IAIB
GolO dengan genotip ioio
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A IOIOB IBIOC IAIOD IAIAE IBIB
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN KOMPLEMENTERGen komplementer ialah gen-gen yang berinteraksi
dan saling melengkapi Apabila salah satu tidak hadir maka pemunculan suatu karakter akan terhalang atau tidak sempurna
Contoh Ada 2 gen berinteraksi dalam menumbuhkan pigmen
Gen C menyebabkan timbulnya bahan mentah pigmenGen c tidak menumbuhkan pigmenGen P menumbuhkan enzim pengaktif pigmenGen p tak mampu menumbuhkan enzim pengaktifpigmen
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Hasil Ungu 9 Putih 7
a
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
ALEL GANDA
bull Contohbull Warna bulu pada kelincibull Golongan darah pada manusiaGenotip warna bulu pada kelincibull C ----------- kelabu normalbull cch--------Chinchillabull ch----------Himalaya ( putih perak)bull c atau ca----------- Albino
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Urutan dominasiKelabu CCCcch Cch CcChinch illa cchcch cchchcchcHimalayan chch chcAlbino cc atau caca
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal Kelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip Cch dikawinkan Kelinci himalayan chcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal soalKelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip CCh dikawinkan Kelinci himalayan ChcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Kita menginginkan sifat enak dan tahan hama pada sejenis padi Kita temukan bibit padi dengan sifat enak tidak tahan hama (EEhh) dan padi yang tidak enak dan tahan hama (eeHH) Keduanya galur murni dan ada sifat dominan pada F2 yang dapat menjadi bibit sebanyak a116b316c416d616e916
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH MANUSIAPADA MANUSIA ADA 4 GOLONGAN DARAHGol A dengan genotipIAIAIAio
GolB dengan genotip IBIB IBio
GolAB dengan genotip IAIB
GolO dengan genotip ioio
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A IOIOB IBIOC IAIOD IAIAE IBIB
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
GEN KOMPLEMENTERGen komplementer ialah gen-gen yang berinteraksi
dan saling melengkapi Apabila salah satu tidak hadir maka pemunculan suatu karakter akan terhalang atau tidak sempurna
Contoh Ada 2 gen berinteraksi dalam menumbuhkan pigmen
Gen C menyebabkan timbulnya bahan mentah pigmenGen c tidak menumbuhkan pigmenGen P menumbuhkan enzim pengaktif pigmenGen p tak mampu menumbuhkan enzim pengaktifpigmen
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Hasil Ungu 9 Putih 7
a
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
ALEL GANDA
bull Contohbull Warna bulu pada kelincibull Golongan darah pada manusiaGenotip warna bulu pada kelincibull C ----------- kelabu normalbull cch--------Chinchillabull ch----------Himalaya ( putih perak)bull c atau ca----------- Albino
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Urutan dominasiKelabu CCCcch Cch CcChinch illa cchcch cchchcchcHimalayan chch chcAlbino cc atau caca
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal Kelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip Cch dikawinkan Kelinci himalayan chcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal soalKelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip CCh dikawinkan Kelinci himalayan ChcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Kita menginginkan sifat enak dan tahan hama pada sejenis padi Kita temukan bibit padi dengan sifat enak tidak tahan hama (EEhh) dan padi yang tidak enak dan tahan hama (eeHH) Keduanya galur murni dan ada sifat dominan pada F2 yang dapat menjadi bibit sebanyak a116b316c416d616e916
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH MANUSIAPADA MANUSIA ADA 4 GOLONGAN DARAHGol A dengan genotipIAIAIAio
GolB dengan genotip IBIB IBio
GolAB dengan genotip IAIB
GolO dengan genotip ioio
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A IOIOB IBIOC IAIOD IAIAE IBIB
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Hasil Ungu 9 Putih 7
a
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
ALEL GANDA
bull Contohbull Warna bulu pada kelincibull Golongan darah pada manusiaGenotip warna bulu pada kelincibull C ----------- kelabu normalbull cch--------Chinchillabull ch----------Himalaya ( putih perak)bull c atau ca----------- Albino
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Urutan dominasiKelabu CCCcch Cch CcChinch illa cchcch cchchcchcHimalayan chch chcAlbino cc atau caca
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal Kelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip Cch dikawinkan Kelinci himalayan chcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal soalKelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip CCh dikawinkan Kelinci himalayan ChcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Kita menginginkan sifat enak dan tahan hama pada sejenis padi Kita temukan bibit padi dengan sifat enak tidak tahan hama (EEhh) dan padi yang tidak enak dan tahan hama (eeHH) Keduanya galur murni dan ada sifat dominan pada F2 yang dapat menjadi bibit sebanyak a116b316c416d616e916
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH MANUSIAPADA MANUSIA ADA 4 GOLONGAN DARAHGol A dengan genotipIAIAIAio
GolB dengan genotip IBIB IBio
GolAB dengan genotip IAIB
GolO dengan genotip ioio
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A IOIOB IBIOC IAIOD IAIAE IBIB
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Hasil Ungu 9 Putih 7
a
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
ALEL GANDA
bull Contohbull Warna bulu pada kelincibull Golongan darah pada manusiaGenotip warna bulu pada kelincibull C ----------- kelabu normalbull cch--------Chinchillabull ch----------Himalaya ( putih perak)bull c atau ca----------- Albino
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Urutan dominasiKelabu CCCcch Cch CcChinch illa cchcch cchchcchcHimalayan chch chcAlbino cc atau caca
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal Kelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip Cch dikawinkan Kelinci himalayan chcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal soalKelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip CCh dikawinkan Kelinci himalayan ChcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Kita menginginkan sifat enak dan tahan hama pada sejenis padi Kita temukan bibit padi dengan sifat enak tidak tahan hama (EEhh) dan padi yang tidak enak dan tahan hama (eeHH) Keduanya galur murni dan ada sifat dominan pada F2 yang dapat menjadi bibit sebanyak a116b316c416d616e916
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH MANUSIAPADA MANUSIA ADA 4 GOLONGAN DARAHGol A dengan genotipIAIAIAio
GolB dengan genotip IBIB IBio
GolAB dengan genotip IAIB
GolO dengan genotip ioio
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A IOIOB IBIOC IAIOD IAIAE IBIB
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
kombinasi fenotip dan perbandingan dari Penyilangan bunga Linaria marocana Aabb (merah) dengan AaBB (ungu) adalahA Ungu Merah Putih = 1 2 1B Ungu Merah Putih = 2 1 1C Ungu Putih = 3 1D Ungu merah = 3 1E Ungu Merah Putih = 1 1 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
ALEL GANDA
bull Contohbull Warna bulu pada kelincibull Golongan darah pada manusiaGenotip warna bulu pada kelincibull C ----------- kelabu normalbull cch--------Chinchillabull ch----------Himalaya ( putih perak)bull c atau ca----------- Albino
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Urutan dominasiKelabu CCCcch Cch CcChinch illa cchcch cchchcchcHimalayan chch chcAlbino cc atau caca
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal Kelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip Cch dikawinkan Kelinci himalayan chcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal soalKelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip CCh dikawinkan Kelinci himalayan ChcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Kita menginginkan sifat enak dan tahan hama pada sejenis padi Kita temukan bibit padi dengan sifat enak tidak tahan hama (EEhh) dan padi yang tidak enak dan tahan hama (eeHH) Keduanya galur murni dan ada sifat dominan pada F2 yang dapat menjadi bibit sebanyak a116b316c416d616e916
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH MANUSIAPADA MANUSIA ADA 4 GOLONGAN DARAHGol A dengan genotipIAIAIAio
GolB dengan genotip IBIB IBio
GolAB dengan genotip IAIB
GolO dengan genotip ioio
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A IOIOB IBIOC IAIOD IAIAE IBIB
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
ALEL GANDA
bull Contohbull Warna bulu pada kelincibull Golongan darah pada manusiaGenotip warna bulu pada kelincibull C ----------- kelabu normalbull cch--------Chinchillabull ch----------Himalaya ( putih perak)bull c atau ca----------- Albino
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Urutan dominasiKelabu CCCcch Cch CcChinch illa cchcch cchchcchcHimalayan chch chcAlbino cc atau caca
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal Kelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip Cch dikawinkan Kelinci himalayan chcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal soalKelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip CCh dikawinkan Kelinci himalayan ChcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Kita menginginkan sifat enak dan tahan hama pada sejenis padi Kita temukan bibit padi dengan sifat enak tidak tahan hama (EEhh) dan padi yang tidak enak dan tahan hama (eeHH) Keduanya galur murni dan ada sifat dominan pada F2 yang dapat menjadi bibit sebanyak a116b316c416d616e916
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH MANUSIAPADA MANUSIA ADA 4 GOLONGAN DARAHGol A dengan genotipIAIAIAio
GolB dengan genotip IBIB IBio
GolAB dengan genotip IAIB
GolO dengan genotip ioio
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A IOIOB IBIOC IAIOD IAIAE IBIB
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Urutan dominasiKelabu CCCcch Cch CcChinch illa cchcch cchchcchcHimalayan chch chcAlbino cc atau caca
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal Kelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip Cch dikawinkan Kelinci himalayan chcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal soalKelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip CCh dikawinkan Kelinci himalayan ChcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Kita menginginkan sifat enak dan tahan hama pada sejenis padi Kita temukan bibit padi dengan sifat enak tidak tahan hama (EEhh) dan padi yang tidak enak dan tahan hama (eeHH) Keduanya galur murni dan ada sifat dominan pada F2 yang dapat menjadi bibit sebanyak a116b316c416d616e916
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH MANUSIAPADA MANUSIA ADA 4 GOLONGAN DARAHGol A dengan genotipIAIAIAio
GolB dengan genotip IBIB IBio
GolAB dengan genotip IAIB
GolO dengan genotip ioio
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A IOIOB IBIOC IAIOD IAIAE IBIB
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Soal Kelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip Cch dikawinkan Kelinci himalayan chcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Soal soalKelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip CCh dikawinkan Kelinci himalayan ChcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Kita menginginkan sifat enak dan tahan hama pada sejenis padi Kita temukan bibit padi dengan sifat enak tidak tahan hama (EEhh) dan padi yang tidak enak dan tahan hama (eeHH) Keduanya galur murni dan ada sifat dominan pada F2 yang dapat menjadi bibit sebanyak a116b316c416d616e916
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH MANUSIAPADA MANUSIA ADA 4 GOLONGAN DARAHGol A dengan genotipIAIAIAio
GolB dengan genotip IBIB IBio
GolAB dengan genotip IAIB
GolO dengan genotip ioio
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A IOIOB IBIOC IAIOD IAIAE IBIB
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Soal soalKelinci bulu himalayan heterozigot
dikawinkan kelinci albino Tentukan anak albino
Kelinci kelabu genotip CCh dikawinkan Kelinci himalayan ChcTentukan variasi keturunannya
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Kita menginginkan sifat enak dan tahan hama pada sejenis padi Kita temukan bibit padi dengan sifat enak tidak tahan hama (EEhh) dan padi yang tidak enak dan tahan hama (eeHH) Keduanya galur murni dan ada sifat dominan pada F2 yang dapat menjadi bibit sebanyak a116b316c416d616e916
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH MANUSIAPADA MANUSIA ADA 4 GOLONGAN DARAHGol A dengan genotipIAIAIAio
GolB dengan genotip IBIB IBio
GolAB dengan genotip IAIB
GolO dengan genotip ioio
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A IOIOB IBIOC IAIOD IAIAE IBIB
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Kita menginginkan sifat enak dan tahan hama pada sejenis padi Kita temukan bibit padi dengan sifat enak tidak tahan hama (EEhh) dan padi yang tidak enak dan tahan hama (eeHH) Keduanya galur murni dan ada sifat dominan pada F2 yang dapat menjadi bibit sebanyak a116b316c416d616e916
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH MANUSIAPADA MANUSIA ADA 4 GOLONGAN DARAHGol A dengan genotipIAIAIAio
GolB dengan genotip IBIB IBio
GolAB dengan genotip IAIB
GolO dengan genotip ioio
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A IOIOB IBIOC IAIOD IAIAE IBIB
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
GOLONGAN DARAH MANUSIAPADA MANUSIA ADA 4 GOLONGAN DARAHGol A dengan genotipIAIAIAio
GolB dengan genotip IBIB IBio
GolAB dengan genotip IAIB
GolO dengan genotip ioio
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A IOIOB IBIOC IAIOD IAIAE IBIB
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A IOIOB IBIOC IAIOD IAIAE IBIB
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)Jika nomor 1 golongan darah A (IAIO) maka nomor 2 mempunyai genotip (2007)
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
A B AB O
A A O
B
AB
O
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
GEN GANDAGen ganda disebut juga poligen atau gen
komulatif adalah gen yang terletak pada lokus yang berlainan yang mengawasi ekspresi suatu sifat tertentu yang sama
Contoh -gen yang mengawasi pigmentasi kulit manusia
-Tinggi badan manusia - Berat buah tomat
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut tentukanlah jumlah fenotip dari hasil persilangan kedua labu tersebut
A 6 fenotip D 9 fenotipB 4 fenotip E 7 fenotipC 5 fenotip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip AABBCC adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Berat buah labu ditentukan oleh beberapa gen yang dikenal dengan istilah poligeni Labu dengan genotip AABbcc memiliki berat buah 27 gr sedangkan labu dengan genotip
AaBBCc memiliki berat buah 30 gr Berdasarkan keterangan tersebut berat labu dengan genotip aabbcc adalah
A 18 gram D 33 gramB 24 gram E 36gramC 30 gram
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Menurut Daveport AABB kulit Hitam (Hitam Arang atau Negro )AaBB Coklat Tua ( Mulat )AABbAaBb AAbbaaBB Coklat sedang (Sawo matang)AabbaaBb coklat muda
( Hampir putih atau kuning langsat)aabb putih
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Contoh soalContoh soal Pada Tumbuhan tomat ada 3 gen
ganda yang mengawasi berat buah Tumbuhan dengan genotip AABBCC menghasilkan yang terbesar dengan berat rata-rata 70 gram Genotip aabbcc menghasilkan buah yang terkecil dengan berat 40 gram
A berapa gram berat yang ditambahkan oleh setiap gen dominan
B bila diadakan penyilangan antara kedua jenis tomat tersebut berapa gramkah berat F1 dan bagaimana rasio fenotip F2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
P = MMBB gtlt mmbb rarr M = merah m = putihG = MB mb B = Bulat b = keriputF1 = MmBbF2 = MmBb gtlt MmBb
MB mb
MB MMBB
mb
Menunjukkan adanya dua gen atau lebih terdapat pada kromosom yang sama Bila memisah selalu bersama
Merah bulat =3
Putih keriput =1Soal 1AaBbCc = A terpaut dengan B dan C berapa
macam gamet
2AaBbCc = A terpaut dengan B sedangkan C tidak berapa gamet
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCCDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah macam gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Seorang lelaki dengan genotip AaBbCcDd (A dengan D terpaut) Apabila ia menghasilkan sperma maka jumlah gamet yang dapat dibentuknya adalah
A 4 D tidak dapat ditentukanB 8 E 2C 16
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Pindah SilangCrosing OverPindah SilangCrosing Over
Pindah Silang Terjadi Bila Ada Pertukaran Bagian Kromatid dari Pasangan Kromosom Homolog pada Meosis Ini Biasanya Terjadi pada Fase Tetrat dimana Kromatid yang Berdekatan Saling Melilit Satu Sama Lain
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
B b
A a
SEL INDUK KELAMIN
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
A
B
a
b
FASE TETRAD
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
AA
B b B
aa
b
PEMBELAHAN MEIOSIS I
A a
b
a
b
A
BB
PINDAH SILANG
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
AA
B b B
aa
b
B
A
b
A
b
a
GAMET - GAMET
PEMBELAHAN MEIOSIS II
tm
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
B b
A aA
B
a
b
A a
b
a
b
A
BB
AA
B B
aa
bb
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
B
A
b
A
a
b
a
B
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Disilangkan Drosophila melanogaster jantan berbadan abu-abu (A) bersayap panjang (P) yang bergenotip heterozigot dengan betina berbadan hitam (a) sayap pendek (p) gen A dan P terletak pada kromosom yang sama Setelah penyilangan didapatkan data sebagai berikut
1 badan abu-abu sayap panjang 4412 badan hitam sayap pendek 4393 badan hitam sayap panjang 624 badan abu-abu sayap pendek 58
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
KetentuanNilai pindah silang adalah angka yang menunjukkan persentase kombinasi baru yang dihasilkan akibat terjadinya pindah silang Nilai pindah silang (satuan dalam ) sama dengan jarak gen Nilai pindah silang juga sama dengan nilai rekombinasi gen berpautan Pindah silang terjadi jika 50 ltgt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Buatlah diagram penyilangannyaBerapakah kombinasi parentalnya dan
berapa pularekombinasi Adakah pindah silang
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp) Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotif keturunan sebagai berikut hijau sayap panjang hijau sayap pendek coklat sayap panjang coklat sayap pendek dengan hasil 530 450 782 310 Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar
A 059 D 7000B 594 E 070C 5946
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang mata merah 33 ekor sayap pendek mata coklat 182 ekor sayap pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Pada peristiwa pindah silang ini frekuensi kombinasi parental (KP) lebih dari 50 dan frekuensi rekombinan (RK)kurang dari 50 Kombinasi baru atau rekombinan yang terbentuk pada peristiwa pindah silang frekuensinya selalu lebih kecil daripada kombinasi parental (RKltKP)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Pada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang (V) dominan terhadap sayap pendek (v) dan mata merah (M) dominan terhadap mata coklat (m) Seekor lalat yang heterozigot terhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat yang homozigot resesif untuk kedua sifat Hasil persilangannya adalah sebagai berikut
35 ekor sayap panjang mata coklat180 ekor sayap panjang ekor sayap panjang
mata merah 182 ekor sayap pendek mata coklat 33 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang samaB Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisahC Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosomD Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silangE Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 206bull Tubuh hitam sayap pendek 185bull Tubuh hitam sayap panjang 965bull Tubuh kelabu sayap pendek 944Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Pada Drosophila melanogester normal tubuh warna kelabu sayap panjang dominan terhadap warna tubuh hitam sayap pendek Dalam suatu eksperimen diperoleh keturunan sebagai berikut bull Tubuh kelabu sayap panjang 944 bull Tubuh hitam sayap pendek 965 bull Tubuh hitam sayap panjang 206 bull Tubuh kelabu sayap pendek 185 Maka nilai pindah silangnya adalah hellip (2004)A 17 B 41 C 42 D 58 E 83
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah hellip
200 dan 600200 dan 1200200 dan 1800600 dan 2001800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 1 orang anak kemungkinanya bahwa anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Sepasang suami istri normal masing-masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan mempunyai 2 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Sepasang suami istri normal masing -masing membawa sifat Albino Bila Suami istri tersebut merencanakan Mempunyai 4 orang anak kemungkinanya bahwa semua anaknya tidak Albino adalahhellip
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Seorang peneliti menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warna kuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk) Persilangan dilakukan sampai mendapat keturunan F2 yang menghasilkan biji sejumlah 3200 buah Secara berurutan jumlah biji bulat warna hijau dan biji keriput warna hijau adalah hellip
A200 dan 600B 200 dan 1200C200 dan 1800D600 dan 200E1800 dan 200
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Contoh soalPada lalat buah diketahui bahwa sayap panjang
(V) dominan terhadap sayap pendek (v)dan mata merah (M) dominan terhadap mata
coklat (m) Seekor lalat yang heterozigotterhadap kedua sifat disilangkan dengan lalat
yang homozigot resesif untuk kedua sifatHasil persilangannya adalah sebagai berikut180 ekor sayap panjang mata coklat35 ekor sayap panjang ekor sayap panjang mata
merah33 ekor sayap pendek mata coklat182 ekor pendek mata merah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Berdasarkan informasi diatas maka pernyataan berikut yang benar adalah
A Gen yang mengatur panjang sayap dan dan warna mata terletak pada kromosom yang sama
B Gen yang mengatur panjang sayap dan warna mata terletak pada kromosom yang terpisah
C Gen yang mengatur warna mata terpaut kromosom seks sedangkan gen yang mengatur panjang sayap terletak pada autosom
D Kedua gen terpaut dan pada saat pembentukan gamet terjadi peristiwa pindah silang
E Kedua gen bersifat kodominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
GOLONGN DARAH SISTEM RHESUSRHESUS POSITIP RhRh Rhrh
RHESUS NEGATIP rhrh
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
GOLONGAN DARAH SISTEM MNGOLONGN M genotip IMIM
GOLONGN MN genotip IMIN
GOLONGN N genotip ININ
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
bull Sepasang suami isteri mengalami musibah bull Pesawat yang ditompanginya jatuhTiba tiba
datang seorang pemuda yang mengaku dia ahli waris kedua orang yang meninggal
bull Diperiksa gol Darah pemuda Olt Mlt Rh-bull Tuan Tukul O N Rh-bull Nyonya Tukul B MN Rh-bull Buktikan kebenaran pemuda tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Determinasi seksDeterminasi seks adalah penentuan jenis
kelamin yang diwariskan secara bebas oleh gamet parentalnya kepada keturunannya dalam peristiwa meiosis~ Tokoh yang menyelidiki tentang determinasi seks adalah Henking (1891) dan Mc Clung (1902)~ Berdasarkan hasil penelitiannya diketahui bahwa setiap organisme memiliki bentuk kromosom seks yang memiliki pola berbeda yaitu sistem XY XO dan ZW
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
a Sistem XX - XY~ Sistem ini ditemukan pada tumbuhan hewan dan manusia~ Genosom X berukuran lebih besar dibandingkan genosom Y XX merupakan betina XY merupakan jantan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
b Sistem XO - XX~ Sistem ini ditemukan pada serangga (belalang) dan orthoptera lainnya~ Genotip XO adalah jantan~ Genotip XX adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
c Sistem ZZ - ZW~ Sistem ini ditemukan pada bangsa unggas ikan dan kupu-kupu~ Genotip ZZ adalah jantan~ Genotip ZW adalah betina
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
d Sistem Haploid - diploid (Ploidi)~ Sistem ini penentuan jenis kelamin tidak ditentukan oleh kromosom seks melainkan kromosom tubuh (autosom) ~ Ditemukan pada bangsa kelompok semut dan rayap~ Betina berkembang dari sel telur yang dibuahi sehingga diploid~ Jantan berkembang dari sel telur yang tidak dibuahi sehingga haploid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Pautan Seks (Sex linkage)~ Pautan seks adalah gen yang terletak pada
genosom atau kromosom seks~ Kromosom seks adalah kromosom yang bukan menentukan sifat tapi menentukan jenis kelamin~ Dalam keadaan normal kromosom seks tidak mengandung gen sifat~ gen yang terdapat pada kromosom seks disebut pautan seks~ pautan seks ditemukan oleh Morgan dengan menggunakan hewan Drosophyla melanogaster (lalat buah)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
M Alel untuk sifat mata merahm alel untuk sifat mata putihRasio Genotip F1XMXM XMXm XMY XmYRasio Fenotip F1Betina Mata merah jantan mata merah jantan mata putih = 2 1 1~ kesimpulan gen warna mata merah terpaut pada kromosom X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Gen letal~ Gen letal adalah gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian pada individunya~ Gen letal menyebabkan kematian pada individu masih embrio atau setelah lahir Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen sub letal~ berdasarkan sifat dan pengaruhnya gen letal dapat dibedakan atas gen letal dominan dan gen letal resesif
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Gen letal Dominan~ Gen letal dominan menyebabkan kematian
pada keadaan homozigot dominan Pada keadaan heterozigot umumnya penderita hanya mengalami kelainan~ Contoh gen letal dominan adalah pada ayam redep Ayam redep adalah ayam yang memiliki kaki dan sayap pendek~ Dalam keadaan homozigot dominan ayam mati Jika heterozigot ayam hidup tetapi memiliki kelainan pada kaki dan sayap pendek Sedangkan homozigot resesif ayam normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Rasio fenotip Letal redep normal = 1 2 1Rasio perbandingan tersebut menyimpang dari rasio perkawinan monohibrid
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Gen letal resesif
~ Gen letal resesif menyebabkan kematian jika berada dalam keadaan homozigot resesif Pada keadaan heterozigot individu normal tetapi pembawa (carier) gen letal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Gen A (daun berklorofil) gen a (daun tidak berklorofil) gen B (batang tinggi) dan gen b (batang pendek) Jika genotip aa bersifat letal maka hasil persilangan AaBb dengan Aabb akan diperoleh perbandingan fenotip (2007)A Hijau tinggi hijau pendek = 1 1B Hijau tinggi hijau pendek = 3 1C Htjau tinggi putih pendek = 1 1D Hijau tinggi putih pendek = 2 1E Putih tinggi hijau pendek = 3 1
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Pola-pola Pewarisan sifat pada manusia
Cacat dan Penyakit Menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Peta Silsilah (Pedigree)
Peta silsilah (pedigree) dibuat untuk mengetahui pewarisan penyakit pada suatu keluarga
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom seks
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
a HemofiliaHemofilia adalah penyakit keturunan yang
mengakibatkan darah seseorang sukar membeku~ penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 mnt ndash 2 jam hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian~ Penyakit ini dikendalikan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X~ Contoh silsilah penyakit hemofilia adalah pada keluarga kerajaan Eropa Ratu Victoria dari Inggris menderita hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
genotip laki-laki hemofiliaXHY = laki-laki normalXhY = laki-laki hemofilia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
b Buta warnaButa warna adalah penyakit keturunan yang
menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau~ Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind)~ gen buta warna terpaut pada kromosom X~ genotip buta warna adalah sebagai berikut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Peta silsilah di bawah ini mengenai sifat buta warnayang terpaut kromosom X jika C untuk penglihatannormal dan c untuk buta warna Orang yangmempunyai genetik Cc adalah UAS-06- laki-laki buta warna perempuan buta warna1048576 laki-laki normalO perempuan normalA 6 C 4 D 3B 5 E 2
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
c Anodontia
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
c Anodontia~ Adalah kelainan yang dibawa oleh kromosom X dan muncul dalam keadaan resesif~ kelainan ini menyebabkan penderita tidak memiliki gigi (ompong)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
d Hypertrichosis
~ Hypertrichosis merupakan sifat keturunan berupa tumbuhnya rambut di bagian tertentu dari daun telinga wajah dan anggota tubuh lainnya~ penyebab adalah gen-gen resesif (h) yang terpaut pada kromosom Y~ penyakit ini hanya dimiliki oleh laki-laki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut kromosom
autosom
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
a Albino~ merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga rambut dan badanya putih~ Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen~ Disebabkan oleh gen resesif a~ orang normal memiliki genotip Aa atau AA sedangkan orang albino genotipnya aa
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
b Polidaktili~ merupakan kelainan berupa kelebihan jumlah jari tangan dan kaki~ cacat menurun ini diwariskan gen autosom dominan P sedangkan gen p untuk normal~ orang normal memiliki genotip pp sedangkan orang polidaktili genotipnya PP atau Ppcontoh soal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
c Fenilketouria~ Merupakan kelainan pada manusia dimana tidak mampu melakukan metabolisme fenilalanin sehingga kadar fenilalanin tertimbun di darah dan di buang melalui ginjal~ Fenilalanin merupakan asam amino esensial yang didatangkan dari luar tubuh~ Orang penderita fenilketouria mengalami keterbelakangan mental dan IQ rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
d Brachidaktili
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
d BrachidaktiliMerupakan kelainan pada ruas-ruas jari yang
memendek pada manusia~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B yang bersifat letal jika dalam keadaan homozigot dominan (BB)~ Dalam keadaan Bb individu menderita kelainan brachidaktili sedangkan genotip bb individu dalam keadaan normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
eThalasemiaMerupakan kelainan genetik (penyakit genetik)
yang disebabkan rendahnya kemampuan pembentukkan hemoglobin terjadi karena gangguan salah satu rantai globin~ Thalasemia menyebabkan kemampuan eritrosit dalam mengangkut oksigen rendah (anemia)~ Thalasemia dibedakan menjadi thalasemia mayor dan thalasemia minor Thalasemia mayor ThTh biasanya menyebabkan kematian sedangkan thalasemia minor tidak terlalu parah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
fDentinogenesis ImperfectaMerupakan kelainan pada gigi manusia yang
menyebabkan tulang gigi (dentin) berwarna seperti air susu~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan Dt sedangkan keadaan normal diatur oleh gen dt
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
fkebotakanGen-gen yang menyebabkan kebotakan pada
manusia~ Kelainan ini disebabkan oleh gen dominan B dan gen b yang menyebabkan rambut normal~ Genotip BB orang yang botak Bb ekspresinya berbeda pada laki-laki dan perempuan Pada laki-laki ekspresinya botak sedangkan pada perempuan tidak karena hormon estrogen yang dimiliki perempuan menutup sifat kebotakan tersebut
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
gAnonychiaAnonychia adalah kelainan pada sebagian jari sehingga tidak terdapat kuku~ Disebabkan oleh gen dominan Ac sedangkan alelnya ac tidak menimbulkan kelainan (normal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
i Sicle cell anemiaPenyakit menurun yang disebabkan bentuk eritrosit seperti bulan sabit sehingga afinitasnya terhadap oksigen sangat rendah~ kelainan ini disebabkan oleh gen dominan S dan alelnya gen s untuk sifat normal~ dalam keadaan homozigot dominan SS bersifat lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
DETERMINASI SEKS METODA YANG ADA1 SISTEM XX ndash XY MANUSIA DAN
DROSOPILLAH Henking ( 1891)2 SISTEM XX ndash XO SERANGGAXX Untuk betina3 SISTEM ZZ ndash ZWBURUNG DAN KUPU
KUPU4 SISTEM 2n - n HYMENOPTERALebah jantan ( Haploid)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
PENENTU JENIS KELAMIN1 MANUSIA
XX=PR XY LAKI LAKI
2 DROSOPILLA BERDASARKAN INDEK KELAMIN= Autosom
XKromosomJumlah
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Penentu jenis kelamin Drosopilla
2A xx
2A xxy
2A xy
BetinaA
X 1
2
2
BetinaA
X 1
2
2
tan502
1Jan
A
X
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
2 AXXX =3 AXXX =2 AX =2 AXYY =3 AX =
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
RUMUS 05 JANTAN1 BETINA15 BETINA SUPER067 INTERSEK033 JANTAN SUPER
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
GEN LETHALGen yang menyebabkan kematiandalam
keadaan genotip homosigot baik homozigot dominan atau resesief
BISA MATI embrio kelahiran menjelang dewasa(sub letal)
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
CONTOH LETHAL RESESIF1 ALBINO PADA TANAMAN P Aa gtltAa g A a A a F1 AA Aa Aa aa2 Sapi Buldog perkawinan Sapi Ras ndashDekster3 Kelinci Pelger 4 Ekor pendek pada mencit5 Mata Bintang pada Drosophilla
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
LETHAL DOMINAN 1Ayam redep Kaki pendek sayap pendek 2Tikus berambut kuning genotip Kk kk Bukan kuning KK lethal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
LETHAL PADA MANUSIASickle sel anemiaThalassamia Thalassamia Mayor lethal Thalassamia Minor hidupCiri ciri a Butir darah kecil kecil b Bentuk lonjong c Afinitas terhadap O2 rendah
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
CACAT DAN PENYAKIT MENURUN1 Tidak terpaut seks a Albino b Gangguan Mental 1idiot debil imbisil moron ciri ciri Gejala kebodohan Reaksi lambat Jarangpunya anak FKU
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
C Cystynuria ciri ciri 1 asamino sisteinbanyak 2 menggumpal- ginjal 3 dibawa gen dominan CC
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
dBrachidaktily ciri ciri Jari jari pendek dibawa gen dominan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Anenamel ndash Amolar ndashAnondontiaTERPAUT KROMOSOM Y1 Hypertricosis =Pertumbuhan rambut di
sekitar telinga2 Weebed Toes=Jari kaki berselaput3 Hystrik Gravior= rambut seperti duri
landak4 Keratoma disipatum=Penebalan kulit dan
kaki
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
TERPAUT KROMOSOM SEKS a Buta warna Genotip xcxc pr buta warna xcx pr carier xcy lk buta warna xy lk normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
B Hemofilia xhxh = pr hemofilia xhx pr carier xhy lk Hemofilia xy lk Normal xx pr normal
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
Bagaimana Terhindar Dari Penyakit Menurun Penyakit atau kelainan menurun dapat
dihindari dengan cara1Hindari Perkawinan antara sesama keluarga
yang masih dekat hubungan darahnya2Menghindari perkawinan dengan orang-orang
yang sakit jiwa atau yang mengalami gangguan mental
3Kenali silsilah keluarga pasangan
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-
The end
Almansyahnis SPd SMAN 8 Pekanbaru
- Contoh 2
- Pindah SilangCrosing Over
-