hasil belajar blok 3.5

2
Pengenalan blok 3.5 Sistem lokomotor : ekstremitas atas, ekstremitas bawah dan tulang belakang. Kriteria diagnosis berdasarkan gejala klinis dan pemeriksaan awal di puskesmas tatalaksana awal kapan indikasi operasi ( nama operasinya ) cara merujuk terhormat Format : hasil anamnesis apa? Hasil pemeriksaan fisik apa ? Hasil pemeriksaan penunjang apa dari imaging dan laboratorium? Kriteria diagnosis bagaimana ? Indikasi tatalaksana apa? Jenis tatalaksana apa? Dasar bacaan untuk belajar : dari salter dan appley Cakupan : a. Minggu 1 kelainan kongenital musculoskeletal Timing koreksi kelainan kongenital : sesegera mungkin, semakin dini semakin baik. Contoh : CTEV th/awal ponseti method, COPT ( congenital pseudoarthrosis of tibia ) b. Minggu 5 : trauma : fraktur, dislokasi, fraktur patologis dan fisiologis ( seimbang antara trauma yang terjadi dengan efek kerusakan yang ditimbulkan ) sebaliknya jika efek lebih berat daripada trauma yang diberikan ( patologis ) Bawa motor dengan kecepatan tinggi pengamanan kurang, lalu fraktur humerusnya fraktur fisiologis. Seorang ibu bawa motor, lalu ingin berhenti menggunakan kakinya , fraktur femurnya fraktur patologis Timing koreksi trauma berdasarkan golden period yaitu jika ada fraktur terbuka kotor lakukan koreksi sebelum 6 jam pertama c. Minggu 4 : infeksi musculoskeletal terbagi atas inflamasi atau infeksi spesifik dan non spesifik. d. Minggu 2 : neoplasma malignant primer /sekunder dan benign Osteosarcoma di distal femur : primer e. Minggu 6 : degenatif ( osteoporosis dan osteoarthritis ) f. Minggu 3 : lesi medula spinalis aku dan kronis

Upload: yelvi-roza

Post on 09-Aug-2015

62 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Hasil belajar blok 3.5

Pengenalan blok 3.5

Sistem lokomotor : ekstremitas atas, ekstremitas bawah dan tulang belakang.

Kriteria diagnosis berdasarkan gejala klinis dan pemeriksaan awal di puskesmas tatalaksana awal kapan indikasi operasi ( nama operasinya ) cara merujuk terhormat

Format : hasil anamnesis apa?

Hasil pemeriksaan fisik apa ?

Hasil pemeriksaan penunjang apa dari imaging dan laboratorium?

Kriteria diagnosis bagaimana ?

Indikasi tatalaksana apa?

Jenis tatalaksana apa?

Dasar bacaan untuk belajar : dari salter dan appley

Cakupan :

a. Minggu 1 kelainan kongenital musculoskeletalTiming koreksi kelainan kongenital : sesegera mungkin, semakin dini semakin baik.Contoh : CTEV th/awal ponseti method, COPT ( congenital pseudoarthrosis of tibia )

b. Minggu 5 : trauma : fraktur, dislokasi, fraktur patologis dan fisiologis ( seimbang antara trauma yang terjadi dengan efek kerusakan yang ditimbulkan ) sebaliknya jika efek lebih berat daripada trauma yang diberikan ( patologis )Bawa motor dengan kecepatan tinggi pengamanan kurang, lalu fraktur humerusnya fraktur fisiologis.Seorang ibu bawa motor, lalu ingin berhenti menggunakan kakinya , fraktur femurnya fraktur patologisTiming koreksi trauma berdasarkan golden period yaitu jika ada fraktur terbuka kotor lakukan koreksi sebelum 6 jam pertama

c. Minggu 4 : infeksi musculoskeletal terbagi atas inflamasi atau infeksi spesifik dan non spesifik.d. Minggu 2 : neoplasma malignant primer /sekunder dan benign

Osteosarcoma di distal femur : primere. Minggu 6 : degenatif ( osteoporosis dan osteoarthritis )f. Minggu 3 : lesi medula spinalis aku dan kronis

Anamnesis dan Pemeriksaan fisik musculoskeletal

alur menilai pasien : jika pasien datang dengan satu gejala klinik khas seperti antalgic gait, dalam otak, kita pikirkan semua kemungkinan diagnosis yang ada kaitannya dengan antalgic gait. Selanjutnya dengan anamnesis , kita coba memastikan satu persatu kemungkinan mana diagnosis yang bisa diambil dan dibuang. Ketika dilanjutkan dengan pemeriksaan fisik, kita tinggal menentukan satu diagnosa kerja apa yang sementara bisa kita buat dan kira2 pemeriksaan lanjutan apa yang dibutuhkan untuk dapat memastikan diagnosa kerja kita, atau untuk membuang kemungkinan diferensial diagnosis yang kita curigai.

Sehingga kita dapat melakukan tatalaksana yang tepat terhadap penyakit tersebut.

Page 2: Hasil belajar blok 3.5

Usahakan pemeriksaan non invasif dulu sebelum invasif sehingga dulukan X-ray, CT, MRI, atau USG baru biopsi( bersifat invasif)

Pelajari VAS ( visual analog scale 1-10), nyeri berkaitan dengan obat anti nyeri berdasarkan stepladder WHO

Penyakit bersifat familial ( tanyakan apakah penyakitnya pernah dialami keluarga yang lain )

Beda berjalan dengan berlari adalah pada berlari ada 1 fase kedua kaki melayang tidak menapak ke tanah

Satu silkus gait : dari satu heel strike ke heel strike berikutnya