harian borneo tribune 17 desember 2012

12
B orneo T ribune HARGA ECERAN HARIAN BORNEO TRIBUNE - PONTIANAK, KUBU RAYA, MEMPAWAH,DAN SINGKAWANG Rp 2.000 - SAMBAS, BENGKAYANG Rp 2.200 - LANDAK,SANGGAU,SEKADAU, KETAPANG,KAYONG UTARA, SINTANG, MELAWI DAN PUTUSSIBAU Rp 2.500 - I DEALISME, K EBERAGAMAN DAN K EBERSAMAAN www.borneotribune.com 3 Shafar 1434 H - 5 Cap It Gwee 2563 Senin, 17 Desember 2012 Alamat Redaksi: Jln Purnama Dalam No 2 - Pontianak 78121 Telepon Redaksi/Iklan/Langganan/Pengaduan: (0561) 767788 Faximile. (0561) 766103 Melayani: - Antar Jemput Penumpang & Carter - Jasa Pengiriman Barang & Dokumen c m y k c m y k B uah Bibir KETIKA sedang melakukan perjalanan antar kota, seorang pengendara mobil berhenti di depan sebuah genangan raksasa yang menutupi seluruh jalan. Dia melihat seorang petani bersandar di pagar, melihat genangan air. ”Bapak, apakah menurut Anda ini aman untuk menyeberang?” teriaknya. Menyetir Melewati Banjir Perempuan dan Anak Memperingati Hari Juang Kartika (HJK), Kodam XII Tanjungpura menyeleng- garakan lomba sumpit di halaman Makodam XII Tanjungpura, Minggu (16/12). Membina Teritori Lewat Lomba Sumpit ....Ke Halaman -11 OLAHRAGA menyumpit ini sudah sejak lama dikenal oleh masyarakat Dayak, sejumlah instansi pun sudah melesta- rikannya dalam kegiatan for- mal, namun, lomba kali ini akan berbeda dari lomba sumpit sebelumnya. Pangdam XII Tanjungpura, Mayjen TNI Ridwan membuka secara resmi perlombaan me- nyumpit ini, dan juga dihadiri Andika Lay Borneo Tribune, Pontianak Uray Henny Novita Waka Polda Kalbar, Kombes Pol Safaruddin, Ketua KONI Kalbar, Syarif Mahmud Alkadrie, Ketua Umum Kadin Kalbar, Santyoso Tio, Bupati Landak, Adrianus Asia Sidot, dan Bupati Kapuas Hulu, Abang Muhammad Nasir, Ketua YBS, Buyung Bunardi, dan pejabat Utama Kodam XII Tanjungpura. Menurut Pangdam, Mayjen TNI Ridwan, lomba sumpit ini bertujuan untuk melestarikan budaya daerah serta nilai kearifan Kasus Penipuan Rp 170 Juta Terkait penipuan yang dilakukan oknum anggota Polres Melawi (PD) terhadap Susi, Kapolda Kalbar Brig jend Pol Tugas Dwi Apriyanto, mengatakan bahwa oknum polisi yang bersangkutan, akan Ia sidangkan di pengadilan, lantaran telah masuk kedalam kasus pidana. PENIPUAN terhadap Susi berawal dari hutang sang ok- num sekitar Rp 170 Juta na- mun hingga saat ini belum di- bayar kepada Susi. Polda telah memproses kasus ini melalui Bid Propam. “Tidak boleh satu pun ang- gota Polri bertindak kriminal atau yang melanggar pidana. Achmad Mundzirin Borneo Tribune, Pontianak Hubungi : PT. ANZON AUTOPLAZA Jl. Ahmad Yani No. 89 Pontianak, Telp. 0561 - 734280 Jl. Ahmad Yani No. 8 Singkawang, Telp. 0562 - 637000 Jl. Jend. Sudirman Km.1 Sampit - Kalteng, Telp. 0531 - 30666 Tipe : 1. E (Manual dan Automatic) 2. G (Manual dan Automatic) 3. G TRD (Manual dan Automatic) * Harga Terjangkau * Hemat Energi (20 Km Lebih/Liter) * Ramah Lingkungan * Lebih Berkelas * Desain Nasional, Kualitas Internasional Kapolda Siap Pecat Oknum Polisi Penipu ....Ke Halaman -11 Peringati HJK TANDA PESERTA. Pangdam XII Tanjunpura, Mayjen TNI Ridwan secara simbolis memasang tanda peserta kepada peserta lomba sumpit di Halaman Makodam XII Tanjungpura. FOTO Andika Lay/Borneo Tribune Gedung DPRD Melawi, tempat 25 orang anggota dewan berkantor. Jelang Pemilu 2014 sejumlah anggota dewan yang partainya tak lolos verifikasi bersiap pindah partai untuk meneruskan karir politik mereka. Foto Budi Rahman/Borneo Tribune Tak lolos Administrasi KPU Anggota Dewan Pindah Perahu di 2014 Eko Susilo Borneo Tribune, Nanga pinoh SAAT ini Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Melawi sedang sibuk melaku- kan verifikasi faktual terhadap partai politik (Parpol) yang te- lah lolos administrasi ditingkat pusat untuk menjadi peserta pemilihan umum 2014. Jika dilihat hasil pemilu Le- gislatif tahun 2009 lalu, dari 25 anggota DPRD Melawi yang duduk saat ini berasal dari 14 partai politik yang ada. Masing- ....Ke Halaman -11 Karena Polri itu merupakan pelindung, pengayom dan pe- layan masyarakat. Dan seorang anggota Polri pun merupakan seorang masyarakat serta ba- gian dari masyarakat, jadi tidak dibenarkan seorang polri melanggar pidana,” te- gasnya. Istri Kapolsek Sungai Kakap Tutup Usia ISTRI Kapolsek Sungai Kakap AKP. Sunaryo, Murniati tutup usia di umur ke 47 tahun. Perem- puan paruh baya ini meninggal karena gejala te- kanan darah tinggi dan sempat dirawat di RS. Antonius Pontianak sebelum menghembuskan nafas terakhir, Kamis (13/12) sekitar pukul 23.00. Istri Kapolsek Sungai Kakap ini, selain meru- pakan Ibu Bhayangkari di jajaran Polresta Pontianak, beliau juga merupakan salah satu staf di DPRD Provinsi Kalbar. Murniati mening- galkan suami dan dua anak perempuannya. Achmad Mundzirin Borneo Tribune, Pontianak ....Ke Halaman -11 Brigjend Pol Tugas Dwi Apriyanto ....Ke Halaman -11 KETUA DPD Srikan- di Hanura Provinsi Kalbar, Uray Henny Novita, menyebut- kan bahwa kese- hatan balita harus mendapatkan prio- ritas pelayanan gratis dari pemerin- tah. Sejauh ini perha- tian Pemerintah Kota Pontianak dini- lai sudah cukup baik, namun tentu perlu terus diting- katkan lagi di masa mendatang. “Karena itu, kaum perempuan harus tahu akan kesehatan. Apalagi mereka yang sudah memiliki anak. Kesehatan bagi kaum

Upload: borneo-tribune-press

Post on 08-Mar-2016

266 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

Harian Borneo Tribune 17 Desember 2012

TRANSCRIPT

Page 1: Harian Borneo Tribune 17 Desember 2012

Borneo Tribune

HARGA ECERAN HARIAN BORNEO TRIBUNE - PONTIANAK, KUBU RAYA, MEMPAWAH,DAN SINGKAWANG Rp 2.000 - SAMBAS, BENGKAYANG Rp 2.200 - LANDAK,SANGGAU,SEKADAU, KETAPANG,KAYONG UTARA, SINTANG, MELAWI DAN PUTUSSIBAU Rp 2.500 -

I D E A L I S M E , K E B E R A G A M A N DA N K E B E R S A M A A N

www.borneotribune.com3 Shafar 1434 H - 5 Cap It Gwee 2563Senin, 17 Desember 2012 Alamat Redaksi: Jln Purnama Dalam No 2 - Pontianak 78121Telepon Redaksi/Iklan/Langganan/Pengaduan: (0561) 767788 Faximile. (0561) 766103

Melayani:- Antar Jemput Penumpang & Carter- Jasa Pengiriman Barang & Dokumen

cmyk

cmyk

B uah Bibir

KETIKA sedang melakukan perjalanan antar kota,seorang pengendara mobil berhenti di depan sebuahgenangan raksasa yang menutupi seluruh jalan.

Dia melihat seorang petani bersandar di pagar,melihat genangan air.

”Bapak, apakah menurut Anda ini aman untukmenyeberang?” teriaknya.

Menyetir Melewati Banjir

Perempuan dan Anak

Memperingati Hari JuangKartika (HJK), Kodam XIITanjungpura menyeleng-garakan lomba sumpit di

halaman Makodam XIITanjungpura, Minggu

(16/12).

Membina Teritori Lewat Lomba Sumpit

....Ke Halaman -11

OLAHRAGA menyumpit inisudah sejak lama dikenal olehmasyarakat Dayak, sejumlahinstansi pun sudah melesta-rikannya dalam kegiatan for-mal, namun, lomba kali ini akanberbeda dari lomba sumpitsebelumnya.

Pangdam XII Tanjungpura,Mayjen TNI Ridwan membukasecara resmi perlombaan me-nyumpit ini, dan juga dihadiri

Andika LayBorneo Tribune, Pontianak

Uray Henny Novita

Waka Polda Kalbar, Kombes PolSafaruddin, Ketua KONI Kalbar,Syarif Mahmud Alkadrie, KetuaUmum Kadin Kalbar, SantyosoTio, Bupati Landak, AdrianusAsia Sidot, dan Bupati KapuasHulu, Abang MuhammadNasir, Ketua YBS, BuyungBunardi, dan pejabat UtamaKodam XII Tanjungpura.

Menurut Pangdam, MayjenTNI Ridwan, lomba sumpit inibertujuan untuk melestarikanbudaya daerah serta nilai kearifan

Kasus Penipuan Rp 170 Juta

Terkait penipuan yang dilakukan oknum anggota

Polres Melawi (PD) terhadap Susi, Kapolda Kalbar

Brigjend Pol Tugas Dwi Apriyanto, mengatakan

bahwa oknum polisi yang bersangkutan, akan Ia

sidangkan di pengadilan, lantaran telah masuk

kedalam kasus pidana.

PENIPUAN terhadap Susiberawal dari hutang sang ok-num sekitar Rp 170 Juta na-mun hingga saat ini belum di-bayar kepada Susi. Polda telahmemproses kasus ini melaluiBid Propam.

“Tidak boleh satu pun ang-gota Polri bertindak kriminalatau yang melanggar pidana.

Achmad MundzirinBorneo Tribune, Pontianak

Hubungi :

PT. ANZON AUTOPLAZAJl. Ahmad Yani No. 89 Pontianak, Telp. 0561 - 734280

Jl. Ahmad Yani No. 8 Singkawang, Telp. 0562 - 637000Jl. Jend. Sudirman Km.1 Sampit - Kalteng, Telp. 0531 - 30666

Tipe :

1. E (Manual dan Automatic)

2. G (Manual dan Automatic)

3. G TRD (Manual dan Automatic)

* Harga Terjangkau

* Hemat Energi (20 Km Lebih/Liter)

* Ramah Lingkungan

* Lebih Berkelas

* Desain Nasional, Kualitas Internasional

Kapolda Siap PecatOknum Polisi Penipu

....Ke Halaman -11

Peringati HJK

TANDA PESERTA. Pangdam XII Tanjunpura, Mayjen TNI Ridwansecara simbolis memasang tanda peserta kepada peserta lombasumpit di Halaman Makodam XII Tanjungpura. FOTO AndikaLay/Borneo Tribune

Gedung DPRD Melawi, tempat 25 orang anggota dewan berkantor. Jelang Pemilu 2014 sejumlah anggota dewan yang partainya tak lolos verifikasi bersiap pindahpartai untuk meneruskan karir politik mereka. Foto Budi Rahman/Borneo Tribune

Tak lolosAdministrasi KPU

AnggotaDewanPindahPerahudi 2014

Eko SusiloBorneo Tribune, Nanga pinoh

SAAT ini Komisi PemilihanUmum (KPU) KabupatenMelawi sedang sibuk melaku-kan verifikasi faktual terhadappartai politik (Parpol) yang te-lah lolos administrasi ditingkatpusat untuk menjadi pesertapemilihan umum 2014.

Jika dilihat hasil pemilu Le-gislatif tahun 2009 lalu, dari 25anggota DPRD Melawi yangduduk saat ini berasal dari 14partai politik yang ada. Masing-

....Ke Halaman -11

Karena Polri itu merupakanpelindung, pengayom dan pe-layan masyarakat. Dan seoranganggota Polri pun merupakanseorang masyarakat serta ba-gian dari masyarakat, jadi tidakdibenarkan seorang polrimelanggar pidana,” te-gasnya.

Istri KapolsekSungai Kakap

Tutup Usia

ISTRI Kapolsek Sungai Kakap AKP. Sunaryo,Murniati tutup usia di umur ke 47 tahun. Perem-puan paruh baya ini meninggal karena gejala te-kanan darah tinggi dan sempat dirawat di RS.Antonius Pontianak sebelum menghembuskannafas terakhir, Kamis (13/12) sekitar pukul 23.00.

Istri Kapolsek Sungai Kakap ini, selain meru-pakan Ibu Bhayangkari di jajaran PolrestaPontianak, beliau juga merupakan salah satustaf di DPRD Provinsi Kalbar. Murniati mening-galkan suami dan dua anak perempuannya.

Achmad MundzirinBorneo Tribune, Pontianak

....Ke Halaman -11

Brigjend Pol TugasDwi Apriyanto

....Ke Halaman -11

KETUA DPD Srikan-di Hanura ProvinsiKalbar, Uray HennyNovita, menyebut-kan bahwa kese-hatan balita harusmendapatkan prio-ritas pelayanangratis dari pemerin-tah. Sejauh ini perha-tian PemerintahKota Pontianak dini-lai sudah cukupbaik, namun tentuperlu terus diting-katkan lagi di masamendatang.

“Karena itu, kaumperempuan harustahu akan kesehatan.Apalagi mereka yangsudah memiliki anak.Kesehatan bagi kaum

Page 2: Harian Borneo Tribune 17 Desember 2012

Borneo TribuneIdealisme, Keberagaman dan Kebersamaan

www.borneo-tribune.net

TERBIT SEJAK 19 MEI 2007

Penerbit: PT. Borneo Tribune Press. Direktur Utama: W Suwito, SH, MH. Penasehat Hukum: A. Ambo Mangan, SH, MH, Martinus Ekok, SH, MH. Pemimpin Umum: Sisa Primashinta. Senior Editor:H. Nur Iskandar, SP, Tanto Yakobus, Alexander Mering. Wakil Pemimpin Redaksi: Budi Rahman. Redaktur: Andry, Agus Wahyuni, Aulia Marti, Hairul Mikrad, Yusriadi, Viodeogo. Reporter: Abdul Khoir,Andika Lay, Yulan Mirza, Achmad Mundzirin, Achmad Munandar, Ubay. Biro Kubu Raya: Hanoto Jl. Sui Raya Dalam (081522711111). Biro Mempawah: Johan Wahyudi, Jl. Pendidikan Gg. Suka Mulya No.10(085654587038). Sambas: Amrul Ambiya (Kontributor/Pemasaran), Jl. Suka Mantri (085245527602). Biro Bengkayang: Mujidi, Jl. Pahlawan No. 10, Kelurahan Bumi Emas Bengkayang (085245247955).Landak: Yohanes Ngalai/Pemasaran, Jl. Barage Gg. Pak Kasih No. 51 Ngabang (085822062880). Biro Sanggau: Ratnasari Jl. Agus Salim No.10 (085245904505). Biro Melawi: Eko Susilo (0812-56452946)Jl. M Saad, Gg. Kayan, Serundung- Nanga Pinoh. Biro Sekadau: Bagus Kosminto, Jl. Irian No. 41 Sekadau Hilir (085245743683). Biro Sintang: Endang Kusmiyati (08524-5006757), Saumin (Pemasaran)(085284291321) Jl. JC Oevang Oeray, Gg. Ahmad 2. Biro Kapuas Hulu: Jl. Kenanga, Ruko Pemda Blok B. 6 Putussibau Utara (08562569007). Ketapang: Jaidi Chandra (Kontributor), Jl. Gajah Mada No. 156

(081345450988). Fotografer: Ulla Asri Sekretaris Redaksi: Erika Sudiardjo Umum: Emiliana (Manajer), Fitriyana,. Percetakan/Pracetak: Ukan Dinata. Staf Pracetak: Fahmi Ichwan, SyamAbubakar, M. Taufik,. Staf Percetakan: Andre, Nurhalis, Rustam. Marketing: Sisa Primashinta, Hesty Yosana, Aldi Chairudin, Ardiansyah. Desain Iklan: Atika Ramadhani, M. Affandy,Ferry Ade PutraSirkulasi: Dhani, Suprianto. Keuangan: Jumi Erlinasari, Tri Agustin, Kusnan, Husada, IT: Iwan Siswanto. Tarif Iklan: BW (black and white) Rp 6000/mm kolom, Full Colour hal 1 Rp 15.000/mm kolom,halaman dalam Rp 12.000/mm kolom. Alamat Kantor Bisnis dan Alamat Redaksi: Jalan Purnama Dalam No 2 Pontianak Telpon 0561-767788 Fax 0561-766103. E-mail: [email protected]

Wartawan, Kontributor, Intensive Programme danFreelancer Borneo Tribune dibekali identitas, surattugas atau tanda pengenal (ID-Card) dan dalam me-laksanakan tugas jurnalistiknya tidak diperkenan-kan menerima suap atau amplop

Warga Trans Minta KadoSertifikat Tanah

Kayong UtaraBBBBBorneo T T T T Tribune 2Senin, 17 Desember 2012

Apakah Punsa sama dengan Fung Cha?

Hari ulang tahun masya-rakat transmigrasi yang ber-ada di Desa Rantau Panjang,Kecamatan Simpang Hilir,KKU meminta kado spesialdiulang tahunnya yang ke 9.

Kado tersebut bukan bone-ka atau bahkan gedung ber-tingkat, melainkan sertifikathak lahan yang saat ini me-reka tempati sejak pertamakali datang hingga kini be-lum diserahkan kepada me-reka. Sehingga sebagai salahsatu kepastian hukum ter-hadap lahan yang merekatempati, warga trans me-minta sertifikat mereka un-tuk diserahkan.

Kepala Desa Rantau Pan-jang, Sarkandai, Minggu (16/12), mengatakan bahwamasyarakat transmigransangat mendambakan lahanmilik mereka dapat segeradikeluarkan sertifikatnya.

“Sudah sembilan tahun

MEMBACA tulisan dari Andi Candra Fakultas Per-tanian Untan ProdiAgroteknologi pada koran diPontianak terbitan tanggal16 Desember 2012 berjudul: “Punsa (alat pemisah padidan jerami).”

Saya bangga dengan generasi muda ini, saat kinidimana modernisasi perta-nian mendominasi, masihada yang tidak melupakansejarah dan mau mensosia-lisasikan kearifan lokal be-rupa pemakaian alat per-tanian dari jaman baheulawarisan leluhur. Dan salut bagi para petani warga Desa Pentek, KecamatanSadaniang yang tetap meles-tarikan alat pertanian se-derhana yang non BBM.

Kebetulan pada tanggal

12 Desember 2012 saya di-undang Dinas Kebudayaandan Pariwisata ProvinsiKalimantan Barat mengha-diri acara sosialisai DutaMuseum 2012 yang diada-kan di Hotel Orchadz, dan di acara tsb . saya mengi-ngatkan bahwa dengan ada-nya Duta Museum, perlulebih giat mengumpulkan lebih banyak alat-alat pe-ninggalan masa lalu, khu-susnya dari kehidupan pe-desaan kita yang sebagianbesar sebagai masyarakatagraris tentu tak lepas darialat-alat pengolah pertani-an, yang masih kami ingat diantaranya ada lu ku (ba-jak), Phan Fong (perontokpadi ), thu lung/ oi lung(kisaran/penggiling padi),dan Fung Cha (pemisah

Abdul KhoirBorneo Tribune, Sukadana

Pemerintah Kabupaten Keta-pang saat KKU berdiri,dimana semua aset diserah-kan kepada kabupaten baru.Namun hal tersebut tidaksecara utuh dilakukan.

Meski demikian, Hildi ti-dak mau melampar kesalah-an itu ke kabupaten lama.

masalahan tersebut.“Saya langsung meminta

kepada pemerintah provinsiuntuk mengatasi masalahini. Karena pastinya semuaarsip dan administrasi pastiada di sana. Tahun 2013 nan-ti kita akan selesaikan ma-salah ini,” tegasnya.

Citizen Journalism

beras utuh ), dll.Melihat foto Punsa tsb,

saya melihat kemiripanyang sangat identik denganalat pertanian Fung Cha.Menurut kegiatan pema-kaian alat-alat pertanian tsb yang diwariskan turuntemurun dari komunitaspetani Hakka, khususnya di desa Hang Mui, Kulor,Singkawang, termasuksaya secara pribadi mempraktekkan pemakai-an alat-alat tersebut pada masa penjajahan Jepang(1942-1945).

Alat Fung Cha yangsaya pakai berguna un-tuk memisahkan berasutuh dari beras patahan dan gabah kosong bisa ter-lihat dari corong saluran pe-ngeluaran pertama untuk

beras utuh , pengeluaranyang kedua/ lebih kecil un-tuk beras patahan, sedang-kan gabah kosong akan ter-tiup keluar melalui lobang besar diujung saluran.

Beras ini diperoleh daripadi kering yang digiling oleh alat bernama ThuLung/Oi Lung , alat inipun dibuat oleh tukang yangmemiliki kemahiran khususkarena membutuhkan ma-terial-material khusus ber-kualitas seperti tanah pen-cetak dan pengikatnya ha-rus dari tanah liat asal darisarang rayap, bilah giginya harus dari kayu belian ,pembungkusnya dari bam-bu dan rotan.

Kata Fung Cha berasaldari dialek Hakka yang se-cara harfiah artinya Kereta

Angin alias Perkakas yangmenghasilkan angin.

Demikianlah sedikit in-formasi yang dapat kamisampaikan, semoga bisa menambah wawasan kita tentang sejarah perjalanan masa lalu para leluhur, ki-ranya para duta museumdan pemerhati dapat seca-ra lebih khusus mendalamidan mengumpulkan waris-an warisan kekayaan bu-daya bangsa yang akankita wariskan kepada anakcucu .

Pontianak, 16 Desember

2012Salam Sejahtera,

XF.ASALIJl.Sisingamangaraja

Pontianak

masyarakat transmigranhidup di KKU, mereka me-minta kepada pemerintahuntuk difasilitasi untuk men-dapatkan sertifikat,” kataSarkandi.

Hal lain yang juga dikeluh-kan oleh masyarakat setem-pat adalah janji pemerintahterkait lahan II. Yakni lahanyang dapat dipergunakansebagai lahan persawahan diluar lahan pekarangan.Dimana dulu sejak masuk dilokasi transmigrasi lahantersebut sempat akan diba-gikan, namun sampai seka-rang belum terealisasi.

Menanggapi hal tersebut,Bupati KKU, H. HildiHamid, menegaskan pihak-nya berjanji tahun 2013, upa-ya penyelesaian masalah ser-tifikat dan lahan milik ma-syarakat akan direalisasikan.Kata bupati, transmigrasiRantau Panjang merupakantransmigran yang merupa-kan program semasa KKUbelum terbentuk, dimanasudah menjadi kewajiban

Rapat Rutin

Masyarakat Kalbar terus mengharapkan ki-nerja serta profesionalisme Polri agar terus di-tingkatkan dalam menunaikan tugas untukmemberikan perlindungan, pelayanan sertapenganyoman kepada masyarakat di seantero‘Bumi Borneo Barat’.

Apalagi saat ini Polda Kalbar dipimpin olehkomandan yang baru, yakni Kapolda Kalbar,Brigjen Pol. Tugas Dwi Apriyanto yang meng-gantikan Irjen Pol. Unggung Cahyono, yangkini dipercaya menjabat sebagai DankorBrimob Mabes Polri.

Sehingga ke depan untuk mewujudkanberagam asa serta impian masyarakat Kalbartersebut, tentu prajurit bhayangkara harus lebihfokus serta terus berupaya untuk meningkatkanprofesionalisme maupun komitmen merekauntuk terus berbhakti kepada Ibu Pertiwi.

Seiring bertambahnya usia Polri tentuberagam tugas serta pengalaman yang telah di-lakoni oleh para bhayangkara dalam membe-rikan perl indungan, pelayanan sertapengayoman kepada masyarakat akan menja-di pengalaman serta guru yang paling baikuntuk tetap meneruskan kiprah serta perjuang-an mereka di masa mendatang.

Dengan demikian, Polri harus berani lebihjujur serta lebih berani lagi dalam melakukanpembenahan internal di tubuh Polri itu sendiri.Mulai dari evaluasi kinerja serta program kerja,termasuk memperbaiki kultur ‘miring’ yang se-lama ini bersemanyam di institusi Polri yangberimplikasi terhadap citra Polri itu sendiri.

Diusianya yang tidak muda lagi, Polri harusbisa melepaskan beragam kepentingan yangselama ini seolah membelenggu kinerja sertaprofesionalisme Polri itu sendiri. Dari berba-gai bidang jurusan yang berada di institusi ter-sebut. Mulai dari reserse dan kriminal (Res-krim), lalu lintas serta beragam pelayanan la-innya yang diberikan oleh Polri kepada masya-rakat.

Terdapat beberapa kinerja Polri yang terbi-lang cukup berhasil. Seperti pemberantasan te-rorisme, narkotika dan perjudian. Namun, da-lam hal penegakan hukum lainnya, Polri dini-lai masih lemah. Dan kelemahan yang ada diPolri perlu adanya perubahan kultur di institusiPolri yang dinilai masih belum netral.

Kultur Polri belum berubah untuk kembalinetral. Reformasi birokrasi sebagian saja yangberhasil. Dalam beberapa kasus, Polri belumberani memeriksa pejabat yang diduga terlibatkasus, termasuk kasus korupsi.

Polri juga dipandang belum menggunakansepenuhnya kewenangan yang dimiliki. Keti-ka masyarakat atau lembaga di luar pemerin-tahan berhadapan dengan pemerintah atauketika mengkritik pemerintah di bidang keuang-an atau pelanggaran kebijakan, wewenangPolri menjadi terkesan tidak maksimal diper-gunakan.

Namun publik berharap, diera kepemimpin-an Brigjen Pol. Tugas Dwi Apriyanto sebagaiKapolda Kalbar, diharapkan menjadi momen-tum pembenahan serta pembentukan kultur,baik yang berkaitan dengan fungsi maupunwewenang Polri sehingga beragam asa sertaimpian masyarakat Kalbar bisa direalisasikandi masa mendatang.

Asa MasyarakatKalbar

AJUKT

Salam.

Redaksi mengundang pembaca Borneo Tribuneuntuk mengirim tulisan untuk rubrik “Citizen Journal-ism”. Bentuk tulisan dapat berupa laporan kegiatan,opini, surat pembaca, puisi, cerita pendek. Panjangtulisan maksimal 500 kata. Kirimkan tulisan keemail: [email protected]. Terima kasih.

Hujan dan banjir…

- Waspada beragam penyakit…

Bang Tribune

ENGETS

Sedikitnya 30 fasilitatorPNPM Mandiri Pedesaan,mulai dari tingkat kabupatenhingga kecamatan menyem-patkan diri untuk bersila-turahmi ke rumah dinas Bu-pati KKU, H. Hildi Hamid,Minggu (16/12).

Kehadiran mereka bukanuntuk menyampaikan du-kungan atas pencalonan H.Hildi Hamid dalam PilkadaKKU tahun depan, melain-kan untuk bersilaturahmisekaligus berbagi pendapatdengan bupati terkait kiner-ja sekaligus kendala pelaksa-naan PNPM MP di KKU se-jak 2008 silam.

Kehadiran mereka dipim-pin oleh fasilitator kabupatenKKU, Yulita Sri Handayana.Dalam kesempatan itu parafasilitator tampak silih ber-ganti menyampaikan bera-gam informasi terkait kema-juan yang telah dilakukanmasing-masing wilayah yangmeliputi seluruh kecamatandi KKU. Hal tersebut seba-gai bukti nyata mempercepat

HUT Ke-9 Transmigran Rantau Panjang

PotongTumpeng,Bupati KKU,H. HildiHamidmemotongtumpengulang tahunke-9transmigrasiRantauPanjang sertamenyerahkankepada salahseorangsesepuh wargatrans setem-pat. FOTO:Abdul Khoir/BorneoTribune

Karena masyarakat desatransmigran kini merupa-kan masyarakat KKU dansudah menjadi tanggung ja-wab seutuhnya. Dan pihak-nya, sambung bupati akanlangsung berkoordinasi de-ngan Pemerintah ProvinsiKalbar untuk mengatasi per-

Program Pembangunan Pengentasan KemiskinanAbdul Khoir

Borneo Tribune, Sukadana

pengentasan kemiskinan danmenggerakkan semangatmasyarakat guna memperce-pat perputaran perekonomi-an masyarakat.

“Sejak tahun 2008, PNPMMandiri Pedesaan di KKUsudah membangun 28 kilo-meter jalan dan semuanyadibangun dengan danaPNPM dan dilakukan olehmasyarakat,” kata Yulita.

Selain itu, beberapa fasilita-tor lainnya juga menyampai-kan banyaknya dampak po-sitif yang muncul pascaterealisasinya program-pro-gram PNPM di KKU.

Namun tidak hanya itu,beberapa kendala juga tam-pak muncul di beberapa sesidialog yang dibuka dalam aca-ra silaturahmi tersebut.Diantaranya, masih muncul-nya tumpang tindih programantara PNPM dan programpemerintah daerah sertamasih belum sinkronnya an-tara para aparatur desa de-ngan fasilitator dalampengupayaan perencanaanpembangunan.

Program PNPM MP, sela-in membangun sarana fisikjuga membangun kualitas

sumber daya manusia.Dimana beberapa programseperti percepatan perekono-miaan dan bahkan memben-tuk sebuah media sebagaiajang publikasi pun turut di-lakukan.

Salah satu upaya yang jugadilakukan oleh PNPM adalahdengan melahirkan bulletinPelangi Desa. Dimana bulle-tin tersebut merupakan sebu-ah media untuk mempublika-sikan hasil-hasil pembangun-an yang dilakukan olehPNPM. “Semua awak media-nya adalah masyarakat. Kita

rekrut dan kita latih bagai-mana membuat berita danAlhamdulillah kita sudah bisaterbit satu bulan sekali,” kataFasilitator Teknik, Heriyadi.

Menurutnya, untuk diKalbar, PNPM KKU yangsatu-satunya wilayah yangmampu membuat buletinrutin, dimana semua awak didalamnya adalah masyarakatyang terhimpun dalam ke-lompok belajar.

Sementara itu, Bupati HildiHamid mengatakan denganadanya PNPM MP di KKU,tentu pihaknya sangat antu-

sias melihat jumlah panjangjalan serta banyaknya fasili-tas lain yang berdiri yangdifasilitasi oleh PNPM MP.

“Dengan anggaran yangsama, PNPM bisa merealisa-sikan pekerjaan dengan vol-ume lebih besar jika diban-dingkan dengan volume pe-kerjaan yang dilakukan olehpemerintah. Ini satu nilai po-sitif yang perlu terus dikem-bangkan,” ujar Hildi Hamid.Dengan adanya tumpang tin-dih program, diakuinya sebu-ah kebijakan terkadang terda-pat sebuah sistem yang tidakterkoneksi. Baik di aparaturdesa, pemerintah yang di da-lamnya terdapat usulanDPRD dalam merumuskansebuah kebijakan, sehinggahal itu mungkin saja terjadi.

Namun demikian, bupatisangat mengharapkanPNPM melalui fasilitatoruntuk dapat lebih jelimemilah mana programyang sudah terencana dandiusulkan dan mana yangbelum. Sehingga jika keduabelah pihak sama-sama sa-ling mencermati maka ke-mungkinan itu akan sema-kin minim terjadi.

Pengentasan Kemiskinan, Bupati KKU, H. Hildi Hamidmenyampaikan dukungan kepada PNPM MP untuk terusmeningkatkan kualitas dan kuantitas program guna mem-percepat pengentasan kemiskinan demi terwujudnya kese-jahteraan masyarakat. FOTO: Istimewa

Page 3: Harian Borneo Tribune 17 Desember 2012

BBBBBorneo T T T T Tribune 3

Serba SerbiSenin, 17 Desember 2012

Mengembangkan Minat Menulismengetik di laptop teman-nya. Mereka mengajari sayauntuk terus merangkai kata.Mengabadikan kisah. Mena-namkan setiap ide yang ter-pancar.

Lain lagi dengan Yanto,teman saya dalam membim-bing mereka. Yanto juga su-dah berhasil menerbitkansatu buku. Pengalamannya iaabadikan dalam karya. Saatini ia semakin semangat un-tuk terus berkarya. Yantosudah berhasil menginspi-rasi banyak orang .

Seiring berjalannya waktu,para anggota baru ini mera-sakan beberapa kendala.Memang setiap pertemuandilakukan adalah sebagaisarana membangkitkan se-mangat sesama anggota,berbagi pengalaman, sertasaling memberikan masuk-kan. Kami menghindari un-tuk memberikan tanggapannegatif atas hasil karya.Mengkritik dan dikritik ha-nya akan mengkerdilkan se-mangat . Kami semua masihdalam tahap belajar. Kamisemua masih dalam prosesmenjadi seorang penulis danmelatih diri untuk mem-biasakan diri menulis.

Beberapa hari yang lalusaya diminta teman untukberbagi pengalaman pada

Oleh: Marsita Riandini

Club Menulis STAINPontianak memberikan ke-bebasan sepenuhnya bagisetiap anggota untuk berkar-ya. Melatih mereka untukterus memacu potensi diri.Dengan dukungan berbagaipihak terutama KetuaSTAIN Pontianak yang dibeberapa kesempatan mem-berikan apresiasi atas pres-tasi Club Menulis yang su-dah menghasilkan 84 buku

Oleh: Yusriadi

Menulis berarti belajar.Justru proses belajar denganmenulis sering kali lebihmudah dilakukan dan mem-bawa manfaat ganda, diban-dingkan belajar secara khu-sus. Cobalah menerapkanmetode belajar dengan me-nulis.

Saya menerapkan prinsipmenulis itu belajar di kelasyang saya ajar, sudah sejaklama. Saya merasa lebihmudah mengajar bahasa In-donesia dengan memintamahasiswa menulis, ketim-bang saya mengeluarkan te-ori tentang ejaan yang stan-dar, cara menulis yang baik,dll.

Malah, sepanjang yangsaya tahu, mengajarkan me-

kelompoknya. Saya pikir inijuga sebagai motivasi untukmereka. Paling tidak sayabisa berbagi sedikit manfa-at yang sudah saya rasakandengan menulis.

Kemudian satu diantaramereka bertanya bagaimanamenulis yang baik, dan me-ngembangkan ide tulisan.Saya sendiri bingung menja-wab pertanyaan ini. Bagisaya setiap orang mempu-nyai pola pikir yang berbeda,gaya hidup yang beda, hobidan cita-cita yang beragam.Yang menurut saya semuaitu berpengaruh pada cirikhas dan gaya penulisanmereka.

Sebagai contoh bagi sayaagak mudah mendapatkaninspirasi di malam harimenjelang tidur. Hal ini ka-rena saya lebih fokus padasuasana yang tenang. Idesaya tulis di HP, besoknyabaru dikembangkan . Kemu-dian saat saya menulis puntidak bisa diajak ngobrol,sebab akan menjadi tidakkonsentrasi: hasil tulisandan apa yang didengar men-jadi kacau.Jadi, dalam me-nulis kita sendiri harus bisamengenali diri kita.

Lalu saya balik bertanyapada teman-teman anggotabaru tersebut. Beragam pula

yang disampaikan. Menu-rut Sumama pada malamhari banyak inspirasi, apayang ia pikirkan ia tulis. Punsama halnya dengan Ridwan,ia akan terinspirasi danberiImajiinasi saat berin-teraksi dengan alam, dapattanpa sengaja, menikmatiapa yang ada di sekelling.Menuangkan apa yang ada dipikiran.

Uniknya lagi Abdul Azis,terkadang inspirasi munculketika ia membayangkanseseorang. Muslimin lebihmudah saat menuliskanjudulnya terlebih dahulu,dan menuangkan pengalam-an pribadi. Nasuha juga de-mikian, menulis dari penga-laman.

Untuk menjadi penulisyang baik, salah satu kunci-nya adalah teruslah disiplindalam menulis dan banyakmembaca karya orang lainitu yang saya pelajari daripembimbing Club MenulisSTAIN Pontianak. Alahbisa karena biasa. Sehing-ga kita bisa belajar dari se-tiap karya yang kita tulis.Tentunya harapan kita se-makin sering menulis, sema-kin baik pula tulisan yangdihasilkan. Mari menjadi-kan hidup bermanfaat de-ngan menulis.

Menulis Juga Berarti Belajarnulis dengan teori menulissering kali tidak efektif. Te-ori dilupakan, praktek tidakdicoba.

Perumpamaan keadaanini adalah ibarat kita bela-jar naik sepeda dengan ne-nek yang tidak pernah naiksepeda. Nenek mengajarkan:kalau naik sepeda, badanharus tegak, pantat tidakboleh goyang-goyang, tapijuga tidak boleh tegang. Kakiharus menongkat sepeda de-ngan kuat agar tidak jatuh.Jangan juga lupa tarik remagar sepeda tidak menabrak.

Apakah setelah mende-ngar nasehat nenek danmenghafal nasehat itu, kitalantas tahu bagaimana naiksepeda? Tidak. Sama sekalitidak. Hafal teori bukan lan-tas kita bisa melakukan

prakteknya. Malahan, se-panjang kita tidak pernahberlatih naik sepeda, makakita tidak pernah akan bisamelakukannya.

Seperti itu jugalah menu-lis. Sepanjang kita tidak per-nah menulis, kita tidak akanbisa menulis. Sepanjang kitatidak pernah berlatih me-nyusun kata-kata denganberbagai alternative, kita ti-dak akan pernah terampilmenyusun kata. Kita akanselalu dihadapkan pada kata‘buntu’.

Sebaliknya, semakin se-ring kita berlatih, semakinmudah kita menulis, dan se-makin mahir pula. Tidak adayang instan –langsung jadi,dalam soal keterampilan se-perti ini.

Karena itulah, seorang te-man denganekstrim me-n g a t a k a nbahwa bagi-nya, tidak adateori menulis.“Menulis ti-dak pakai te-ori. Apa, teo-ri-teori. Tulissaja!”

M u n g k i nkita tidak ha-rus seek-strim itu. Te-tapi, menulismemang le-bih bertum-pu pada: la-tihan, latih-an, latihan!

***Mahir me-

nulis membe-rikan banyakkeuntungan.Selain untukm o n u m e n tk e h i d u p a nyang membu-

at penulis terus dikenangpembaca, menulis juga mem-berikan banyak manfaat bagidiri penulis. Dengan menuliskita bisa belajar. Denganmenulis kita bisa mengukursejauh mana ilmu dan penge-tahuan yang dimiliki. Se-orang yang buntu saat menu-lis, tidak tahu apa yang mauditulis, menunjukkan bahwadia masih kurang bahan. Dankarena itu dia harus mencarilagi, merenungkan, dan mem-bandingkan bahan itu.

Dengan demikian, untung-nya, kita menjadi lebih cepattahu kekurangan diri sendi-ri dibandingkan orrang lain.Tidak perlu menunggu oranglain menemukan kekurang-an atau kebodohan kita, ka-rena kita sudah tahu lebihawal dari mereka.

Sering kali juga dalam si-tuasi seperti ini kita tidaksadar bahwa pada saat kitamencari bahan untuk kepen-tingan penulisan kita sedangbelajar. Bandingkan kalautiba-tiba kita mendapat pe-rintah “belajar”, mungkinkata-kata itu akan menjadibeban yang berat. Apalagikalau perintah belajar dibe-rikan untuk pelajaran yangkurang kita sukai.

Saya ingat pengalaman dikelas ketika saya memintamahasiswa membuat tulisandan dalam tulisan itu harusdimasukkan dalil. Merekamenulis dan mencari dalilyang tepat. Pada saat seper-ti itu, mereka pikir apa yangmereka lakukan hanyalahlatihan menulis, padahal, se-benarnya mereka juga bela-jar mendalami dalil yang di-gunakan. Mereka menyimakisi dan tafsirnya, secara tan-pa disadari. Mereka menda-pat ilmu lain, selain keteram-pilan menulis.

Mau coba?

Ciri khas kemanjuran & keunggulan Hongkong Medistra TCM sangatjelas dengan resep kuno kekaisaran, resep rahasia turun temurunserta herbal Tiongkok alami, intinya adalah mengobati berbagaipenyakit bandel yang susah disembuhkan, khusus menanganiberbagai jenis penyakit kronis, begitu diobati langsung dapat dirasakanmanfaatnya. Efektif mengobati berbagai penyakit kronis sampaiakarnya, tanpa efek samping, setelah diatasi tidak mudah kambuh lagi.

Menurut survey terbaru, disfungsi seksual pria termasuk penyakityang sangat banyak diderita. Terutama persentase penderita impotensi,ejakulasi dini, radang prostat mengalami kenaikan pesat, berdampakjauh lebih parah bagi psikologi dan jiwa, dibanding penyakit pria lainnya,juga merupakan 30% alasan retaknya keharmonisan rumah tangga,menghancurkan kepercayaan diri pria. Penyakit fungsi seksualmenimpa pria pada berbagai kalangan usia dan harus diobati sedinimungkin agar t idak memburuk hingga menimbulkan penyakitkomplikasi bandel lainnya yang sangat parah dan berbahaya.

Hongkong Medistra TCM ada konsultan Sinshe ahli TCM (Traditional

Solusi Tepat Terobosan Terbaru TCM

ATASI SEGALA MACAM PENYAKIT PRIAChinese Medicine) ternama dari Tiongkok yang siap membantu Anda.Melalui pengalaman kerja keras puluhan tahun akhirnya berhasilmenemukan terobosan terbaru, khusus mengatasi disfungsi seksualpria, seperti: Impotensi, Ejakulasi Dini, Radang Prostat, Sperma Mati,Tidak ada Sperma, Alat vital tidak normal, Kemandulan, dll. Hasilnyarelatif cepat, aman dan tanpa efek samping.

Terobosan metode TCM dengan herbal berharga alami yakni“Qiang Yang Bu Shen Liao Fa” ini dipadukan akupuntur elektroterapisangat terkenal diberbagai Negara, berfungsi memperkuat ginjal &sperma, menyeimbangkan unsur yin & yang didalam tubuh, setelahdiatasi bisa menormalkan fungsi seksual, masa berhubungan bisalebih lama. Rata-rata setelah 2-3 tahap pengobatan, gejala penyakitseperti kencing terasa sakit, sering kencing, tidak tahan kencing,kencing tidak bertenaga, tidak tuntas, bernanah dan lainnya berangsurmenghilang secara nyata, sistem reproduksi kembali normal, bisadiatasi hingga ke akar penyakit dan tidak mudah kambuh lagi.

Untuk Konsultan & Pengobatan Hubungi :

HONGKONG MEDISTRA TCMJl. H. Agus Salim No. 126 Pontianak - Kalimantan Barat

Telp. (0561) 733268 HP. 0812 5279 7888

Hari Minggu & Libur Tetap Buka

dalam periode 2 tahun.Menulis dan menjadikan

tulisan sebuah buku adalahinvestasi jangka panjang,sebuah nasehat yang selalusaya ingat dari PembimbingClub Menulis STAIN Pon-tianak . Banyak orang yanghidupnya bermanfaat na-mun setelah ajal menjem-put, kebermanfaatan diri-rnya semasa hidup ikut ter-kubur. Padam. Berbeda hal-nya dengan orang yang hi-dupnya bermanfaat, dan

menulis. Ia akan selalu dike-nang meski ia telah tiada.

Tidak semua teman-te-man Club Menulis punyabakat dalam menulis.Tapidengan latihan kemampuanmenulis meningkat. Setiappertemuan, tema yang dibi-carakan tetap tentang me-nulis, terkadang kami mem-biarkan anggota baru untukmenuangkan idenya, maumenulis apa, dan bagaima-na ide mereka. Dan kadangkala juga mengajak merekaberbagi pengalaman tentangmenulis. Menulis memangbukan hal yang mudah, tapijuga bukan hal yang sulit.Buktinya banyak orang yanghidup dari menulis, dan me-lahirkan karya tulis yangbanyak.

Ingin punya karya, punyabuku, pandai menulis, ada-lah salah satu alasan daripara anggota baru Club Me-nulis STAIN Pontianak.Namun seleksi alam menja-dikan beberapa dari merekalebih memilih mundur. Ber-bagai alasan yang disampai-kan, sibuk, bentrok dengankegiatan kuliah dsb.

Salahkah ? Tidak, itu bu-kan merupakan kesalahan.Dalam hidup ada kalanyakita harus memilih inginmenjadikan hidup lebih ber-manfaat atau hanya sebataspada kemampuan.

Nursilan, Abdul Aziz, danNurul Hidayati. Merekaadalah bagian dari anggotabaru itu.—Bukan tak inginmenyebutkan yang lain, ke-betulan mereka adalah satukelompok dengan saya. Sayayakin teman-teman dari ke-lompok lain juga memiliki

semangat yang sama. Sejakjadi anggota baru pada bu-lan September kemarin, me-reka sudah mempunyai 7karya dalam bentuk cerpen,narasi, dan pengalaman .Semangat mereka menulisbegitu kuat. Mereka jugakuliah, sama seperti yanglain semester satu, juga pu-nya kegiatan lain. Tapi me-reka mampu membagi wak-tu. Menulis tetap diprio-ritaskan. Meluangkan wak-tu untuk menulis.

Nursilan, mahasiswa PBAini juga mempunyai tang-gung jawab di asrama tem-pat ia tinggal saat ini, tapitak membuat semangatnyamenulis terganggu. Bahkania juga mengajak teman-te-man satu kelasnya untukberkarya. Kini ia berhasilmasuk lima besar dalam se-buah kompetisi menulis.

Nurul Hidayati , salahsatu mahasiswi KPI, hobbimenulis cerpen membuatnyatertarik mengikuti Club Me-nulis. Saya kagum pada kar-ya-karyanya yang syarat de-ngan nuansa Islami. Begituhalnya dengan Abdul Aziz.Meski tak memiliki fasilitasuntuk mengetik, ia tetap ra-jin mengumpulkan karya.Setiap berkarya ia tulis dilembaran kertas, baru ia

Page 4: Harian Borneo Tribune 17 Desember 2012

CM

YK

CM

YK

Senin, 17 Desember 2012 Borneo Tribune 4

Kalimantan Barat - Kota Pontianak

Pasar Murah di MenjalinDiserbu Warga

Masyarakat di Kecamat-an Menjalin, Minggu (16/12), berbondong-bondongmenyerbu pasar murah diSDN I Menjalin. Sejak pagi,warga yang berdomisili diKecamatan Menjalin initampak antusias, meski ke-giatan belum dibuka KetuaTim Penggerak PKK Kalbar,Ny Frederika Cornelis.

Antusias masyarakatyang datang bukan hanyadari kota di kecamatan saja,bahkan ada yang datang daripedalaman. Pasar murah inidilaksanakan Tim Pengge-rak PKK Provnsi Kalbarbekerjasama dengan DinasPerindustrian dan Perda-gangan Kalbar.

“Pasar murah yang kitalaksanakan setiap tahunnya

Andika LayBorneo Tribune, Landak

ini bertepatan dengan me-nyambut hari raya Natal.Tidak hanya itu, kegiatanyang sama juga diadakanmenjelang hari raya IdulFitri kemarin,” kata Fre-derika Cornelis.

Dikatakannya, kegiatanini merupakan salah satuprogram kerja Tim Pengge-rak PKK, dalam rangkabhakti sosial untuk mense-jahterakan masyarakat ter-utama keluarga sesuai de-ngan 10 program pokok PKK.

“Dengan diadakan kegiat-an semacam ini, diharapkanmasyarakat akan terbantudalam memenuhi kebutuh-annya, apalagi menyambutperayaan hari Natal, hargabarang di pasaran mulainaik,” harapnya.

Pasar murah yang diada-kan selama satu hari ini,harga barang yang dijual dibawah harga pasar, untuk

meringankan dan memban-tu masyarakat dalam berbe-lanja kebutuhan.

“Kepada masyarakat, kitaharapkan agar memanfaat-kan kesempatan ini denganbaik untuk berbelanja, dansaling berbagi antar satusama lainnya, tidak bere-butan agar kegiatan yangdiadakan ini bisa berjalandengan baik,” ingatnya.

Camat Kecamatan Men-jalin, Theotinus mengata-kan masyarakat telah ter-bantu berkat adanya bantu-an dari Tim TP PKK Kalbardan Disperindag Kalbar.

“Barang yang dijual padakegiatan pasar murah ber-bagai macam di antaranya,gula merah, gula pasir, be-ras, tepung terigu, telor, mi-nyak goreng, mentega, pakai-an, toples, kacang tanah ku-pas, kopi, dan lain-lain,” ujarTheotinus. o

LAYANIPEMBELIKetua TP PKKKalbar Ny.Frederika Cornelismelayani transak-si jual beli padawarga.FOTO AndikaLay/BorneoTribune.

Pemerintah Kota (Pemkot)Pontianak, mengucurkanbantuan transportasi bagipetugas fardhu kifayah, gu-ru ngaji tradisional dan peng-urus posyandu sebagai ben-tuk kepedulian Pemkot ke-pada mereka yang sukarelamembantu pemerintah da-lam memberikan pelayanansosial kemasyarakatan.

Penyerahan bantuan dise-rahkan secara bergelombangpada hari yang sama di AulaRumah Jabatan WalikotaPontianak. Gelombang per-tama, bantuan diberikankepada petugas fardhu kifa-yah, gelombang kedua bagiguru ngaji tradisional danketiga bagi pengurus pos-yandu se-Kota Pontianak.

Walikota Pontianak H.Sutarmidji mengatakan,dalam upaya meregene-rasikan petugas fardhukifayah di Kota Pontianak,Pemkot terus memberikanpelatihan-pelatihan bagimasyarakat. “Kalau sekedarmemandikan dan berbagi il-munya itu gampang tetapibagaimana petugas fardhukifayah bisa menjaga raha-sia mayat itu yang terka-dang sulit,” kata Sutarmidji.

Andika LayBorneo Tribune, Pontianak

Ia juga berpesan kepadaguru ngaji tradisional yanghadir supaya tidak hanyamengajarkan ilmu dalammembaca Alquran tetapijuga memberikan penyuluh-an agama islam secara utuhdan benar.

“Saya minta kepada gurungaji yang berdomisili didaerah di mana banyak ter-dapat pemulung khususnyaberagama islam, supayamengajak mereka untuk bel-ajar mengaji di surau mau-pun masjid di lingkungansekitar. Coba bapak-bapakdan ibu-ibu guru ngaji, ajakmereka belajar mengaji dansalat di surau maupun mas-jid,” pintanya.

Dikatakannya, peranposyandu juga tidak kalahpenting dalam rangka mem-berikan pelayanan kesehat-an bagi masyarakat. “Sayaberharap mereka lebih ber-peran, ke depan kita berikantugas-tugas untuk memban-tu kelancaran penangananpromosi bidang kesehatan,”ungkapnya.

Tahun depan, Pemkot akanmembangun posyandu per-manen di enam kecamatan,sehingga posyandu terin-tegrasi dengan posyandu ba-lita, posyandu lansia dan Pen-didikan Usia Dini (PAUD).

Salah seorang petugas

fardhu kifayah penerimabantuan yang berdomisili diKecamatan Pontianak Sela-tan, Yon Amran Usman, me-ngungkapkan apresiasinyaatas kepedulian Pemkotyang telah memberikan ban-tuan kepada para petugasfardhu kifayah. “Jadi kamibenar-benar berterima ka-sih atas kepedulian Pemkotkepada kami. Bukan nilaibesaran bantuannya yangkami lihat tetapi perhatianPemkot kepada kami,” ucapYon Amran Usman.

Jumlah penerima bantuanterdiri dari petugas fardhukifayah sebanyak 123 orang,guru ngaji tradisional ataupenyuluh agama Islam 170orang, dan pengurus pos-yandu 297. Jumlah total ban-tuan tahun 2012 bagi petu-gas fardhu kifayah dan gurungaji sebesar Rp 1,8 juta.Diserahkan dalam dua tahapyakni tahap pertama sebe-sar Rp 900 ribu yang sudahditerima sebelumnya dantahap kedua Rp 900 ribuyang diserahkan kemarin.

Sedangkan bantuan bagiposyandu sebesar Rp 1 juta,juga diberikan dalam duatahap. Tahap pertama sebe-sar Rp 300 ribu yang sudahditerima sebelumnya. Ta-hap kedua Rp 700 ribu yangdiserahkan kemarin. o

Walikota Ajak Pemulung Mengaji

BANTUANWalikota Pontianak H.Sutarmidji menyerah-kan bantuan padapetugas fardhu kifayah,guru ngaji tradisionaldan pengurus posyandu.FOTO Andika Lay/Borneo Tribune.

Agar produk makananyang dikemas oleh rumahtangga pangan industri(home industri ) dapat mem-berikan rasa aman dan ber-manfaat bagi masyarakatsecara luas, Dinas Kesehat-an (Dinkes) KabupatenKubu Raya (KKR) akan me-lakukan pembinaan, mela-lui penyuluhan denganmemberikan nomor pendaf-taran atau registrasi terha-dap produk pangan tersebut.

Kepala Seksi FarmasiDinkes KKR, Wan Iwansyah,SKM, mengatakan pihak-nya akan berupaya melaku-kan inventarisir para pela-ku rumah tangga pangan in-dustri dengan melibatkan

Yulan MirzaBorneo Tribune, Pontianak

puskesmas. “Kita minta kepada pihak

puskesmas untuk melaku-kan inventarisasi. Kemudi-an, kita akan memberikanpenyuluhan kepada para pe-laku rumah tangga panganindustri tersebut dan dilan-jutkan dengan memberikannomor pendaftaran (regis-trasi) terhadap produk yangakan dijual,” terang WanIwansyah.

Untuk mendapatkan re-gistrasi itu, tidak mudah.Para pelaku rumah tanggapangan industri harus men-dapatkan pelatihan terlebihdahulu.

“Dalam pemberian regis-trasi itu nantinya akan me-libatkan stakeholder yanglain. Seperti Disperindag-kop, dan biayanya kemung-kinan telah ditanggung oleh

mereka. Namun, Dinkes te-tap menjadi leading sektorterhadap produk panganyang akan dipasarkan terse-but,” ucap dia.

Wan Iwansyah menam-bahkan, di dalam masa ka-daluarsa (expired date) ter-hadap produk makanan darihome indsutri hanya mema-kan waktu satu hingga tigabulan ke depan. Jika mele-bihi dari itu, makanan ter-sebut harus ditarik olehpara pelaku home industri.

“Ada kriteria produk panganyang mendapatkan registrasidari Dinkes. Jadi tidak semuaproduk pangan yang berasaldari home industri itu. Seper-ti minuman. Itu jelas tidakbisa dilakukan registrasi,”kata Wan Iwansyah.

Karena itu, lanjut WanIwansyah, sebagai langkah

Dinkes KKR Bina Home Industriantisipasi terhadap parapelaku rumah tangga pa-ngan industri terhadapproduknya telah memasukimasa expired date nya, pi-haknya melakukan tindak-an monitoring sebanyaksatu kali per semester.

“Biasanya kita melaku-kan tindakan pengamananterhadap produk makananyang dicampur dengan pro-duk yang berbahaya. Seper-ti formalin, boraks maupunrodamin. Selain itu, kitajuga akan melakukan pengu-jian sampel secara periodikke BPOM. Jika ditemukanproduk makanan tersebutdicampur dengan sengajaproduk berbahaya tersebut,maka registrasi kesehatanpelaku rumah tangga pa-ngan industri dapat dica-but,” tegas Wan Iwansyah.o

Kementerian Agama Ka-bupaten Sambas menggelarjalan sehat, dalam rangkaHari Amal Bakti (HAB) ke-67, Minggu (16/12).

Ketua Panitia PelaksanaHusban, S. Pd, I, M. Pd me-ngatakan, kegiatan ini me-ngangkat tema jalan sehatkita tingkatkan jiwa kekelu-argaan yang harmonis danagamis menuju Kemenagyang bermartabat.

“Dengan adanya jalan se-hat ini dapat mempereratkeluarga besar Kemenag,”ujarnya.

Ia menargetkan jumlahpeserta yang mengikuti ke-giatan ini mencapai 500orang, tapi justru lebih daritarget yang ditentukan. Ke-giatan ini dimulai dari Kan-tor Kemenag Sambas kemu-dian ke Jalan Pembangun-an, Jalan Sukaramai dankembali ke Kantor Kemenag

AmrulBorneo Tribune, Sambas

Sambas.Kegiatan ini memberikan

doorprize, hadiahnya berupasepeda, kompor, dan seba-gainya.

Tidak hanya jalan sehat,juga ada kegiatan bakti so-sial, anjangsana ke pantiasuhan dan nikah massal.

“Dengan adanya HAB inikita tahu peranan KemenagAgama ada dan untuk tahundepannya akan kita tingkat-kan lebih lanjut lagi,” ung-kapnya.

Kepala Kantor KemenagKabupaten Sambas H.Mahmudi, S. Ag, mengata-kan motivasi jalan sehatadalah di tubuh yang sehatterdapat jiwa yang sehat.

“Kita harapkan antara fi-sik dan mental, fisik sehatInsya Allah mempengaruhijiwa yang sehat. Mudah-mu-dahan dengan adanya hariamal bakti yang ke-67 ini,pegawai di lingkungan Ke-menag Kabupaten Sambassehat fisik dan mental ituharapan kita,” katanya. o

‘Di Tubuh yang Sehat Terdapat Jiwa yang Sehat’HAB Ke-67 Kemenag Sambas

Pembukaan jalan sehat di Kantor Kemenag Sambas.FOTO Amrul/Borneo Tribune

Page 5: Harian Borneo Tribune 17 Desember 2012

Warga Sambut GembiraPasangan Menawan

Senin, 17 Desember 2012 Borneo Tribune 5

Mempawah-Kubu Raya

Masyarakat KKR Diimbau Urus JamkesdaAchmad Munandar

Borneo Tribune, Kubu Raya

Masyarakat miskinberdomisili di KabupatenKubu Raya yang membutuh-kan bantuan pengobatan, di-akui Kasi Pelayanan Kese-hatan Dinkes Kubu RayaOktalina, sedianya mengu-rus kartu kesehatan bagirakyat miskin berupa jamin-an kesehatan masyarakat(Jamkesmas) dan jaminankesehatan daerah(Jamkesda).

Menurutnya, pengurusankartu itu pun tergolong sa-ngat mudah. Pengurusanyang bisa dilakukan melaluikepala desa tersebut pun di-jamin bebas dari biayaapapun. “Kepala desa harus

mendata warganya yang pa-tut untuk mendapatkanJamkesda,” katanya.

Ia mengatakan, Jam-kesmas dan Jamkesda diper-untukkan pada masyarakatyang tidak mampu. Sebenar-nya untuk Jamkesda tidakada persyaratan khusus. Se-lain itu, pelayan bagi masya-rakat sendiri hanya bisa di-layani di rumah sakitSoedarso.

Ia menjelaskan, untukpengurusan Jamkesdaprosesnya melalui kepaladesa masing-masing, karenakepala desa tersebut yangmengetahui mana masyara-katnya yang berhak menda-patkan Jamkesda. “Jadi, ti-dak ada persyaratan apapun, yang terpenting seseo-rang tersebut adalah warga

Kubu Raya.Apabila masyarakat yang

memang berhak dengan sen-dirinya akan dapat danakan kartu Jamkesmas atauJamkesda. Sehingga ketikasakit, tidak lagi perlu pusingmengeluarkan biaya,” tutur-nya.

Lanjut Oktalina, masya-rakat yang merasa kesulit-an membuat Jamkesda, se-baiknya menanyakan padakepala desa setempat agarbisa mendapatkan kartuJamkesda. “Sedangkan un-tuk Jamkesmas, Pemkabsendiri mengambil datadari BPS untuk membuat-kan Jamkesmas nantinya,”katanya.

Menurutnya, untuk tahun2012 sendiri, masyarakatyang sudah mendapatkan

Jamkesda 15.666 jiwa, diri-nya pun menegaskan bahwauntuk saat ini masyarakatyang ingin mengurusJamkesda bukannya ditolak,melainkan pelayanan saatini sudah memasuki akhirtahun. Sehingga bagi masya-rakat ingin mengurusJamkesda bisa dilakukantahun depan.

“Masyarakat yang inginbuat Jamkesda bukannyaditolak, karena kita ini kansudah akhir tahun tentunyasemua kartu sudah tercetak.Solusinya bisa dilakukandengan membuat pengganti-an. Seperti penggantian kar-tu yang orang sudah mening-gal atau pindah. Terkadangmasyarakat tersebut mem-punyai dua jaminan kesehat-an, maka salah satu di anta-

Dua duta wisata Kalbar, Eko Teguh Prasetyo Winaryodan Irma Septiani akan mengusung konsep tiga etnis diKalimantan Barat yang disebutTidayu (Tionghoa, Dayakdan Melayu) di ajang Pemilihan Duta Wisata Indonesiatingkat nasional ke-7 tahun 2012 di Bali, 15 - 22 Desember.

Dalam ajang itu, keduanya akan bergabung denganduta wisata dari provinsi lain di Indonesia dan mengi-kuti berbagai rangkaian kegiatan, mulai dari pembekalantentang pariwisata, lingkungan hidup hingga kunjunganke objek-objek wisata serta IKM dan yang terakhir meng-ikuti grand final pada 21 Desember.

Eko mengatakan dipilihnya konsep Tidayu karena tigaetnis ini keberadaanya cukup besar di Kalimantan Ba-rat. “Dengan heterogen itu menjadi kekuatan dasar ka-rena masing-masing memiliki seni budaya yang dapatditampilkan untuk mendukung dunia pariwisata Kalbar,”ujarnya.

Ditempat terpisah, Irma Septiani mengatakan perluadanya promosi yang lebih kuat di dunia luar mengenaiaset wisata di Kalimantan Barat. Ia melihat potensi alamdan kekayaaan budaya di Kalbar tidak kalah jika diban-dingkan dengan provinsi lain. “Kekayaan alam, bahari,budaya dan kuliner di Kalbar sangat banyak dan mestidipromosikan, baik itu melalui media massa maupunmedia sosial,” katanya.

Namun, lanjut dia mengatakan, masyarakat juga tu-run berperan serta dalam menumbuhkan sadar wisata,karena memiliki dampak yang positif, diantaranya ting-kat perekonomian yang bermuara pada pendapatan. Irmapun berkeyakinan dapat meraih prestasi terbaik padaajang tersebut. Meskipun ia tak menampik adakompetitor kuat, seperti dari Bali, Lampung, Kaltim,Kalteng dan Jatim.

Sementara itu Prestasi Eko di atas panggung tidaklahdiragukan. Putra Kubu Raya kelahiran 3 April 1988 inikerap kali mengikuti berbagai event tingkat lokal, re-gional maupun nasional. Mulai dari ajang Duta Lingkung-an Hidup Kubu Raya tahun 2009, Duta Lalu Lintas ta-hun 2010, Runner Up Bujang Dara Wisata Khatulistiwa2011 hingga Duta Museum Kalbar ke tingkat nasional2012.

Sedangkan Irma merupakan runner up Putri PariwisataKalbar 2011. Prestasinya juga tidak diragukan. Putripasangan H. Idrus - Hj. Ratnawati ini sebelumnya diMelawi berhasil meraih juara II Duta Lingkungan tahun2007 dan meraih predikat foto genik Putri Indonesia ting-kat Kalbar. o

Duta WisataKalbar UsungKonsep Tidayu

Achmad MunandarBorneo Tribune, Kubu Raya

Johan WahyudiBorneo Tribune, Mempawah

Banjir air pasang laut kembali menggenangi lingkung-an masyarakat di daerah pesisir Kabupaten Pontianak,Minggu (16/12), kemarin.

Banjir mulai naik ke pemukiman warga sejak dini hari,bahkan sampai ke jalan raya terutama di wilayah KotaMempawah dan Sungai Pinyuh.

“Daerah kami memang menjadi langganan banjir seti-ap tahunnya. Beruntung hari ini, ketinggian air belumsampai masuk ke rumah, sehingga tidak harus disibukanmengamankan barang-barang,” kata Imelda, warga GangNelayan Sungai Pinyuh.

Karena tahun-tahun sebelumnya, Imelda mengatakanpasang air laut disertai curah hujan yang tinggi, sempatmerendam pemukiman warga. Bahkan beberapa rumahyang berada di dataran rendah, harus mengamankan ber-bagai perabot rumah miliknya agar tidak terendam air.“Semoga saja besok ketinggian air tidak bertambah, ka-rena bisa repot mengemaskan perabot rumah,” katanya.

Sedangan Erwin, warga Kota Mempawah mengatakanbanjir air pasang laut memang rutin terjadi saatpengujung tahun antara November dan Desember. Ke-tinggian air, tidak hanya menggenangi pemukiman war-ga saja. Namun sejumlah titik jalan raya di Kota Mem-pawah juga tergenang air, sehingga para pengguna jalanharus berhati-hati.

“Bahkan air sampai menggenangi badan jalan dan bisamencapai ketinggian sepuluh sentimeter. Akibatnya, ba-nyak pengendara harus berhati-hati. Jika tidak, sepedamotor bisa mogok,” katanya. o

ranya dilimpahkan denganyang lain,” ucapnya.

Masyarakat juga harusbersabar dan mengerti de-ngan keadaan sekarang. Na-mun masyarakat jangankhawatir jika pelayananbagi mereka tersebut tidakdilayani oleh Dinkes KubuRaya. Untuk anggaran da-lam pelayanan Jamkesdayang didapat tahun 2012 se-besar Rp 1,8 miliar, daridana itu Dinkes Kubu Rayahanya mampu melayani ma-syarakat sebanyak 15.666jiwa. Sedangkan tahun de-pan, pelayanan terhadapmasyarakat akan terus di-tingkatkan sebanyak mung-kin. “Kemarin kita ajukan kePemkab itu sebanyak 67.000jiwa, Insya Allah itu akanbertambah,” ujarnya. o

Pasangan AirLaut GenangiPemukiman

Warga

Johan WahyudiBorneo Tribune, Mempawah

Pengurus Forum Komuni-kasi Ketua RT KelurahanSungai Pinyuh, Suparmanmengharapkan PemerintahKabupaten Pontianakmengalokasikan anggaranuntuk tunjangan khususKetua RT.

“RT merupakan unjungtombak pelayanan masyara-kat, maka sudah selayaknyaPemda menyediakan danatunjangan untuk para KetuaRT,” kata Suparman.

Suparman, mengakuisalama ini, Ketua RT di Ka-bupaten Pontianak belumpernah menerima tunjangan

Ketua RT Tuntut Tunjangan

dalam bentuk apapun dariPemda. Padahal RT selalumenjadi ujung tombak saatada persoalan di masyara-kat. Seperti perkelahian ma-salah sengketa tanah, bah-kan saat melakukan

Johan WahyudiBorneo Tribune, Mempawah

Komponen masyarakat,keluarga, kerabat dan saha-bat bersikukuh agar Dr. H.Mochtaria M.Noh, M.Si danEdy Gunawan,(PasanganMenawan) dicalonkan padaPemilukada KabupatenPontianak 2013.

Ini diungkapkan saat pe-laksanaan temu keakrabanyang dihadiri ribuan wargadi Desa Penibung, Kecamat-an Mempawah Hilir, Kabu-paten Pontianak, Rabu (12/12), lalu.

Acara tersebut, tidak lainuntuk memperkuat jalinansilaturahim yang diawali de-ngan pembacaan do’a arwahuntuk para leluhur DesaPenibung dan Do’a Selamat,yang dihadiri langsung pa-sangan Menawan, Dr. H.Mochtaria M.Noh, M.Si danEdy Gunawan, Ketua DPWPKB Kalbar, Mulyadi Tawik,SE, Sekretaris DPW PKBKalbar, Andi M Syafe’ie, danTokoh Agama Kalbar, KHHasbullah SH, serta KetuaDPC PKB KabupatenPontianak, Hasan Zulkifli.

“Kita menyambut gembiraBapak Mochtaria dan EdyGunawan, untuk dicalonkansebagai Bupati dan WakilBupati pada Pemilukada2013 nanti. Kami siap men-dukung dan memenangkanpasangan Menawan ini,”kata Evi Junita, S.Pd, perwa-kilan komponen masyarakat,keluarga, kerabat, dan saha-bat Desa Penibung.

Bahkan pasanganMochtaria M.Noh, dan EdyGunawan menyatakan berse-dia dicalonkan untuk menja-di Bupati dan Wakil Bupatipada Pemilukada 2013.Mendengar pernyataan ber-sedia tersebut, semua wargayang hadir menyambut gem-bira dan antusias serta siapmendukung dan memenang-kan pasangan ini, secaraspontan dalam acara terse-but muncul ide untuk menye-but pasangan ini dengan se-butan Pasangan Menawan.

Bahkan Evi, menjelaskanalasan warga masyarakat

pendataan penduduk.“Tuntutan ini, bukan ber-

arti kami minta pamrih, tapikita sangat berharap adaperhatian Pemda terhadapkinerja Ketua RT,” katanya.

Untuk itu, Suparman jugaberharap aspirasi para Ke-tua RT dapat diperjuanganpara anggota DPRD Kabupa-ten Pontianak, sehinggadana tunjangan Ketua RTbiasa terakomodir di APBD2013.

“Kita juga berharap parawakil rakyat KabupatenPontianak, bisa memperju-angkan aspirasi kami ini.Jika bisa pada APBD 2013,sudah bisa diakomodir tun-jangan khusus untuk RT ter-sebut,” katanya. o

bersikukuh meminta kese-diaan kedua pasangan inikarena masyarakat yakinpasangan miliki kemampu-an untuk membawa peru-bahan yang lebih baik bagikemajuan Mempawah. Ke-duanya juga dinilai mampubekerjasama dan salingmengisi dari latar belakangprofesi yang berbeda.

“Kami yakin, pasanganmenawan ini akan memba-wa Kabupaten Pontianakkearah yang lebih baik dariberbagai aspek kehidupanmasyarakat,” katanya.

Pada akhir acara, wargayang hadir selain menyam-paikan ucapan terima kasihatas kesediaan pasangan ini,dan juga diiringi denganmemberikan semangat danmotivasi serta doa untuk ke-suksesan pasangan cabupdan wabup yang mereka ha-rapkan. o

Tuntutan ini, bukan

berarti kami minta

pamrih, tapi kita

sangat berharap

ada perhatian

Pemda terhadap

kinerja Ketua RT

““

MENAWAN

Komponen masyarakat, keluarga, kerabat dan sahabat bersikukuh agar Dr. H. Mochtaria M.Noh, M.Si dan Edy Gunawan

(Pasangan Menawan) dicalonkan pada Pemilukada Kabupaten Pontianak 2013. Foto : Johan Wahyudi/Borneo Tribune

Page 6: Harian Borneo Tribune 17 Desember 2012

DAD PerkuatProgram Kerja

MujidiBorneo Tribune, Bengkayang

tapkan program kerja sertapenguatan kinerja kepengu-rusan DAD di setiap keca-matan. Kristianus Anyimmenambahkan, peran DADpenting dalam memajukanmasyarakat Dayak agar da-pat mensejajarkan diri de-ngan masyarakat lain da-lam membangun NKRI disegala bidang dan peranpenting perempuan dan pe-muda menghadapi eraglobalisasi ini.

“Terbentuknya DAD ini di-maksud agar dapat membe-la kepentingan masyarakatDayak dalam menghadapiera globalisasi,” kata Anyim.

DAD diharapkan menjadiorganisasi yang mampumembuka wawasan agar da-

pat bekerjasama dengan or-ganisasi yang sudah terben-tuk, seperti Majelis AdatBudaya Tionghoa (MABT)dan Majelis Adat BudayaMelayu (MABM).

“Apapun bentuk organisa-sinya asalkan tujuannyabaik itu akan kita dukung,”terangnya.

Anyim meminta agar ma-syarakat Dayak dapat me-nempatkan diri bersamamasyarakat dari suku laindalam pembangunan.

“Meskipun terdiri ataskeanekaragaman suku, ma-syarakat Dayak harus bisamenempatkan diri denganmasyarakat lain dalammembangun Bumi Sebaloini,” pintanya. o

Dewan Adat Dayak (DAD)Bengkayang menggelar rapatkoordinasi (rakor) sekaligusmengukuhkan kepengurusanDAD dan Perhimpunan Pe-rempuan Dayak-PersatuanPemuda Dayak di AulaParoki, Sabtu (15/12).

Rapat berlangsung secaratertutup dan dipimpin KetuaDAD Bengkayang, KristianusAnyim beserta jajaran peng-urus. Diantaranya PabianusAre, Esidorus, dan YakobusNiron.

Niron menyebutkan, rakorini dilaksanakan dengan tu-juan menyusun dan mene-

Senin, 17 Desember 2012 Borneo Tribune 6

Bengkayang

Akhir Masa Jabatan, Edy Minta Maaf dengan PNS

Rakor DAD Bengkayang FOTO: Mujidi/Borneo Tribune

Edy berkantor di KantorWalikota Singkawang.

Mengenakan pakaian olah-raga merah putih dengan se-nyum yang khas, Edy meng-ambil barisan depandiantara para staf. Ia mengi-kuti gerakan instruktur

senam yang rutin digelar tiapJumat oleh para staf SetdaSingkawang. Seperti adarasa haru dan berat hati yangdirasakan Edy untuk berpi-sah dengan para staf. Usaisenam pagi, bapak tiga anakitu menyalami para stafnya

Borneo Tribune, SingkawangPagi itu, Jumat (14/12)

Edy R Yacoub, berjalan kakimenuju Kantor WalikotaSingkawang, Jalan Firdausdari rumah dinasnya JalanAlianyang No. 5. Siapa sang-ka, hari itu adalah terakhir

satu-persatu. Edy mengatakan, ini men-

jadi hari terakhir dirinyaberdinas di Kantor WalikotaSingkawang, karena akanmengakhiri kontrak politik-nya bersama Walikota,Hasan Karman pada hari pe-

lantikan, Senin (17/12) pagi. “Atas nama pribadi dan

keluarga, saya mohon maafdalam lima tahun ini ada halyang tidak berkenan di hati,karena manusia tidak luputdari kekhilafan dan mohon dimaafkan,” kata Edy.

Ia berpesan kepada stafuntuk mendukung kerja dariwalikota, Awang Ishak danwakilnya, Abdul Mutalibyang akan menggantikannya.Menurutnya, seorang stafharus loyal dan menunjuk-kan kinerja yang baik serta

sikap integritas yang tinggipada pimpinan.

“Kerja ikhlas itu perlumaka ikhlas dalam bekerja,karena para staf ini yang nan-tinya akan menjadi pemim-pin di masa mendatang,” ka-tanya. (Freelancer/Rudi) o

MujidiBorneo Tribune, Bengkayang

kata Marbun, Sabtu (15/12)Sembilan warga yang di-

maksudkan Marbun, salahsatunya adalah Kepala DesaKinande Philipus, dan bebe-rapa warga seperti Suandy,Yudas, Sipur, Pungut, Udin,Likap, Aris dan Maslan ali-as Gondrong.

“Saya ingat waktu yanglalu pihak kepolisian berka-ta tidak akan memproseskejadian tersebut. Nyatanyasekarang pihak kepolisianberbuat sebaliknya, ini adaapa,” kata Marbune dengannada tanya.

Marbune menilai selamaini pihak kepolisian tidakkonsisten. Ia mencontohkanseperti pengambilan empatkendaraan yang diamankanwarga pada Kamis (22/11).

Bagi warga Kinande, tindakkepolisian saat mengambilkendaraan itu telah melang-gar adat.

“Kepolisian seharusnyamampu melihat persoalansecara seimbang, jangan ha-nya melihat persoalan sepi-hak. Jangan persoalan peru-sahaan saja yang diperhati-kan. Kalau seperti ini, polisiseperti alat perusahaan un-tuk berhadapan dengan rak-yat,” kata Marbun menam-bahkan.

Senada disampaikanPhilipus, Kepala DesaKinande, mengatakan seha-rusnya polisi tidak mengam-bil paksa Mobil saat itu. Ter-kait penahanan kendaraandan perusakan hingga pem-bakaran kantor perusahaan.

Sembilan warga Kinandedipanggil pihak PolresBengkayang pada Rabu (19/12). Pemanggilan itu disi-kapi LSM LIRA dan memper-tanyakan apa maksud dantujuan pihak kepolisian.

Ketua LSM LIRA, JB.Marbune menuturkan, pe-manggilan warga Kinandesebagai saksi tersebut terka-it dengan kerusuhan,perusakan serta pembakar-an kantor perusahaan PTDarmex yang telah terjadibeberapa waktu lalu.

“Saya pertanyakan pe-manggilan sembilan rekankita, untuk apa sebenarnya,”

Itu disebabkan karena pihakperusahaan belum memberi-kan kejelasan dan kepasti-an terhadap tuntutan ma-syarakat.

“Sudah sewajarnya wargamelakukan penyegelan,perusakan hingga pemba-karan. Itu sebuah resiko yangharus dihadapi perusahaanapabila ingkar janji,” ucap-nya.

Terkait pemanggilan sem-bilan warganya oleh pihakkepolisian, Philipus menilaihal tersebut salah alamatdan tidak perlu disikapi.

“Kami tidak akan pernahdatang memenuhi suratpanggilan kepolisian seba-gai saksi, karena warga ha-nya berurusan dengan peru-sahaan,” ucapnya. o

Kades PertanyakanKepolisian Panggil Warga

ulama dan cendekiawanmuslim dari berbagai poten-si. MUI telah berupayamemberikan bimbingan ke-pada umat Islam dalamrangka mewujudkan kehi-dupan beragama yangdiridhoi Allah SWT.

MUI juga memberikan na-sihat dan fatwa mengenaimasalah keagamaan dan ke-masyarakatan, memberikanmasukan kepada pemerin-tah dan masyarakat dalammewujudkan UkhuwahIslamiah dan kerukunanumat beragama untuk mene-gakkan persatuan dan ke-bangsaan.

Peran MUI, menurut Edy

menjadi penghubung antaraulama dan umat. Permasa-lahan moral umat yang kom-pleks saat ini juga menjaditantangan bagi MUI meng-hadapi sekulerisme, gaya hi-dup dan kemiskinan akhlak.

Pada akhir masa jabatan-nya Edy memberikan saranagar MUI terus berperan da-lam memperkuat persatuanumat dengan memperkuatkualitas diri secara organi-sasi untuk kemaslahatanumat Islam.

Ketua MUI Kalbar, KH.Bahit Nawawi mengatakanulama menempati posisisentral umat, perlukerjasama ulama dengan

Borneo Tribune, SingkawangWakil Walikota

Singkawang, Edy R. Yacoubsecara resmi membuka mu-syawarah daerah (Musda)Majelis Ulama IndonesiaSingkawang ke-III, di HotelDangau, Sabtu (15/12).

Musyawarah yang meng-ambil tema “WarasatulAnbiya, Islah Wa Al Tajdid,Amar Ma’ruf Nahi Munkar”itu dihadiri oleh Ketua MUIKalbar, KH. Bahit Nawawi,SH, Kakan Kemenag, JawaniUsman, dan Ketua MUISingkawang, H.B. Rasnie.

Edy R. Yacoub mengata-kan, MUI berdiri sebagai ha-sil dari musyawarah para

umat untuk menjawab tan-tangan zaman. Hal lain yangmenjadi perhatian adalahmenjaga toleransi dan meng-hadapi era globalisasi.

Arnadi Arkan Ketua MUIKota Singkawang mengata-kan, sesuai AD/ART parapengurus MUI KotaSingkawang memilih ketuadan kepengurusan baru.

Hasil musyawarah ketuabaru MUI Singkawang, H.Arnadi Arkan, M.Pd, WakilKetua H. Mastur Mattudin,Sekretaris Umum Ir. YusnitaFitriadi, Wakil SekretarisMiftahul Khair, danBendahara Edy Purwanto.(Freelancer/Rudi) o

Edy Buka Musda MUI

Page 7: Harian Borneo Tribune 17 Desember 2012

82 KoperasiMasuk Catatan Merah

Landak-SanggauBBBBBorneo T T T T Tribune 7Senin, 17 Desember 2012

HOHOHOHOHOTELTELTELTELTEL

lama ini.Lasito mengatakan

sejumlah koperasi terse-but bermasalah dikarena-kan beberapa faktorkendalanya. Diantaranyaterkait sumber dayamanusia (SDM) yangdimiliki belum sepenuh-nya mampu mengelolamanajemen dalam sebuahperkoperasian.

Bahkan, Disperindagkopdan UKM KabupatenSanggau pernah melaku-kan pelatihan Koperasiyang ada di KabupatenSanggau. Namun pelatih-

Dari 351 Koperasi yangada di KabupatenSanggau, 82 Koperasidiantaranya masuk dalamcatatan merah. Hal itudiungkapkan KepalaBidang Koperasi danUKM, DinasPerindustrian, Perdagang-an Koperasi dan UKM(Disperindagkop danUKM) KabupatenSanggau, Lasito, belum

Distankanak AkanBuat Agro Wisata

Borneo Tribune,Ngabang

Empat buah rumahguru di SMP JelimpoDesa Temahar DusunSebadok KecamatanJelimpo KabupatenLandak terbakar. Uji,guru Matematika peng-huni rumah itu, menga-lami luka bakar.

Uji yang ditemui diRumah Sakit KabupatenLandak Minggu kemarinmengatakan kejadianSabtu pukul 17.30 WIBberawal Uji menyalakanpelita. Saat dia meme-gang pelita dan akan

Untuk melestarikan durian lokal yang ada di Kabu-paten Sanggau, Dinas Pertanian, Peternakan dan Per-tanian (Distankanak) Kabupaten Sanggau rencananyaakan membuat program agro wisata.

Kepala Bidang (Kabid) Tanaman dan HoltikulturaDistankanak Kabupaten Sanggau, Budi Darmawanmengatakan, hal itu dilakukan dalam rangka melesta-rikan durian lokal Sanggau khususnya.

Agro wisata tersebut tidak hanya menampilkan jenisdan varietas durian saja. Tetapi juga buah lokal Sanggaulainnya yang hampir kehilangan popularitas denganbuah ekspor yang marak di pasaran.

“Kita ingin memperkenalkan kembali segala jenisbuah lokal, tentunya tidak hanya durian,” ungkapnya.

Budi berharap agar rencana serta niat baik ini men-dapat restu dan dukungan dari Pemerintah Daerah.“Kalau dukungan Kadis, beliau sudah setuju, Kalauuntuk Bapak Bupati saya yakin Bapak Bupati setujusebab ini tujuannya baik, untuk menjaga kelestarianbuah lokal. Kita juga diuntungkan dari pembangunanini nantinya,” ujarnya.

Untuk mewujudkan semua itu, pihaknya pun beren-cana akan melibatkan pihak swasta dan penggiat buahlokal. “Tentunya kami tidak bisa membangun semuafasilitas itu sendiri, kami sangat berharap bantuan pi-hak ketiga. Syukurnya untuk rencana kami ini sudahada pihak ketiga yang bersedia bekerjasama,” jelasnya.

Sementara itu, untuk lokasi agro wisata, ada dua al-ternatif yang akan digunakan yaitu Hori Park SimpangTanjung atau di Balai Benih Desa Penyeladi.

4 Rumah Guru Terbakarmengisi minyak tanah,lampu menyala. Padasaat bersamaan rupanyatetangga menyalakanmesin genset yang listrik-nya dialirkan ke rumahUji.

Aliran listrik pada bolalampu yang percis di ataskepala Uji menimbulsetrum yang mengejut-kan. Uji terkejut sehinggapelita yang dipegangnyadengan tangan kiriterjatuh, dan wadahminyak tanah yangdipegang dengan tangankanan tumpah.

Api dari pelita me-

Ratna SariBorneoTribune, Sanggau

an itu diprioritaskankepada hal-hal tertentu.

“Jadi bukan jarang,hanya kita lakukandengan beberapa prioritasbagi koperasi yang ada.Kita akan tetap melaksa-nakan sesuai denganprogram yang telah adadan menyesuaikanpencapaian apa yangditargetkan pada tahun2012,” ujarnya.

Lasito menambahkan,untuk program tahun2012, pihaknya lebihkepada upaya pelatihanyang sifatnya permodalan.

Nyalakan Pelita

Koperasi di Kabupaten Sanggau

Borneo Tribune, NgabangPegawai negeri sipil seba-

gai abdi negara dan pelayanmasyarakat diberi bekal pe-ngetahuan PP Nomor 53 Ta-hun 2010 tentang disiplinPegawai Negari Sipil. Mere-ka juga taat pada pelaturanPemerintah dan atasan ser-ta patuh pada pimpinanbaik di daerah, Provinsi danPimpinan Pusat.

Demikian dikatakan Ke-pala BKD Kabupaten Lan-dak Marcos Lahiran, bebe-rapa pekan lalu. MarcosLahiran juga menyampai-kan terkait pelaturan Peme-rintahan Kabupaten Landakyang masuk pada jam kerjapukul 08:30 wib dan pulangpukul 15:30 wib, harus te-pat waktu dan disiplin. Ka-tanya, disiplin merupakaniman dari perbuatan.

“Pegawai Negeri Sipil ha-rus disiplin, tidak boleh ti-

PNS Harus Disiplindak, karena disiplin meru-pakan iman dari perbuatansehari-hari. Apabila PNSyang secara sengaja tidakmematuhi pelaturan PP 53tahun 2010 wajib dikenakanhukuman PP 53 tahun 2010tentang Disiplin sebab ituberlaku setiap PNS dan ti-dak ada tebang pilih, danjenis hukumannya adalahhukuman Ringan, Sedangdan hukuman Berat,” kataMarcos Lahiran.

Ditambahkan Marcos, ta-hun 2011 dan 2012, sejauhini pegawai Negeri Sipil Ka-bupaten Landak belum adakasus keterlibatan me-ngkonsumsi Narkotika. Na-mun demikian katanya Ba-dan Kepegawaian Pemerin-tahan Daerah kabupatenLandak secara sembunyi-sembunyi nantinya meme-riksa PNS melalui tes urine.( Yohanes.J/Free)

Borneo Tribune, NgabangKepala Kantor Pelayanan

Pelayanan Terpadu SatuPintu (KPPTSP), Mindar,SE.MM, mengatakan masihbanyak kekurangan danketerbatasan dari KPPTSPdalam segi pelayanankepada masyarakat. Diakuikendala yang paling sulitadalah membangunkesadaran masyarat ituyang masih rendah.

“Karena saya masih baruditugaskan di sini, untuk kedepan tahun 2013 menda-tang, kami akan bekerjalebih optimal dalammelayani masyarakat danjuga akan terus dan terusbersosialisasi tentang IzinMendirikan Bangunan(IMB) sebab tahun menda-tang kalau memang sudahdisahkan dan diberlakukan

KPPTSP TungguPengesahan Perda IMB

perda kabupaten Landaktentang IMB, maka akanlebih ketat lagi,” akunya.Mindar juga mengatakandalam melakukantindakkan-tindakkan yangmenyangkut IMB sepertimemberi surat teguran dansampai ke pembongkaranbangunan, belum bisadilaksanakan saat inikarena peraturan daerah(perda) belum disahkan.

Sejauh ini KPPSTSPcuma memberi pembinaankepada orang yang bersang-kutan.Dalam proses pemberianIMB pada masyarakat yangmau mengurus izin bangun-an, sebelumnya KPPTSP berkoordinasi dengan beberapaSKPD seperti, kantorBappeda, Badan Lingkung-an Hidup, Dinas PU dan

Dinas Korindagkop, sebabdalam proses penilaian IMBbangunan tersebut layakatau tidaknya bangunandinilai oleh beberapa SKPDyang bersangkutan karenaKPPTSP hanya sebatasmengeluarkan IMB.

” Untuk proses memberiizin pada bangunan yanglayak diberi izin, makabangunan tersebut wajibmemenuhi beberapapersyaratan; sepertimemberi kontribusi kepadaPemerintah Daerah yaknimembayar pajak kepadaPemerintah DaerahKabupaten Landak sebagaibentuk memberi masukankepada pendapatan aslidaerah (PAD) KabupatenLandak,” Papar Mindar,beberapa waktu lalu.(Yohanes.J/Free)

Hal ini dikarenakan adabeberapa koperasi yangbaru. Sehingga perludiberikan pemahamanagar roda koperasi.berjalan dengan baik.Sementara untuk tahun2013 nantinya, agendayang akan dikerjakanDisperindagkop dan UKMdengan prioritas lain lagi.Dengan kata lain akanberbeda dengan tahunsebelumnya.

Untuk tahun 2013direncanakan programpenguatan kelembagaan,usaha maju, dan lebih ke

aspek usaha. Untukpenanganan koperasibermasalah, pihaknya telahmempersiapkan langkahinventarisasi masalahseperti keanggotaan, tidakada usaha dan banyak hal-hal lainnya yang perlumendapat perhatian seriusuntuk dilakukan pembina-an. “Kita inventaris dulu,masalahnya apa. Kalautidak ada perbaikansetelah dilakukan pembina-an maka bisa saja akankita tutup usahakoperasinya,”pungkasnya.

Lestarikan Durian Lokal Sanggau

Ratna SariBorneoTribune, Sanggau

Uji, guru SMP Sebadok mengalami luka bakar saat menyalakan pelita. Saat ini masih dirawat di RSUD Kabupaten Landak. Foto Amat Dasa Borneo Tribune

nyambar minyak tanahyang tumpah di lantairumah. Akibatnya terjadikebakaran.

Api dengan cepatmembakar rumah dinasguru karena rumah ituterbuat dari kayu bersu-sun. Dari rumah yangdihuni Uji, api merembetke rumah guru lain yangberdekatan. Masyarakattidak mampu memadam-kan api. Hanya dalamwaktu 15 menit, 4 rumahguru di SMP Jelimpodilalap api.

Ditanya berapa kerugi-an, Uji menjelaskan

kerugian uang tunaiRp.13 juta, ditambahsemua berkas dan suratmulai dari KTP, SIM,STNK kendaraan motor,SK PNS, semua IjazahSD, SMP, SMA danPerguruan Tinggi, habisterbakar. TermasukTaspen, Rekening Bankmilik sekolah maupunmilik pribadi juga habisterbakar.

“Kedua jari tangan sayamengalami luka bakarsaat saya berusahamenyelamatkan motorsaya jauh dari api agarmotor saya jangan ikut

terbakar sehingga tangankanan dan kiri sayamengalami luka bakaryang cukup serius,”ceritanya.

Katanya, saat apiberkobar dia meruangkesakitan. Lalu salahseorang siswa memberi-nya minyak ular sawa,sehingga rasa sakitnyaagak berkurang. Bebera-pa saat kemudian baruUji dibawa ke RSUDLandak menggunakanmobil desa.(Amat DasaFreelancer)

Page 8: Harian Borneo Tribune 17 Desember 2012

SekadauSenin, 17 Desember 2012 Borneo Tribune 8

Pesumpit Sekadau BerhasilRaih Prestasi

Pesumpit asal Sekadauberhasil meraih juara ha-rapan kelima dalam turna-men sumpit di halamanMakodam XII Tanjung PuraPontianak, Minggu (17/12).

Turnamen sumpit ber-gensi kali ini diikuti tidakhanya dari Kabupaten/Kotadi Kalbar, namun beberapaprovinsi di pulau borneo ba-rat ini mengikuti turnamenkali ini.

Juara harapan lima men-jadi kebanggaan tersendiribagi pesumpit asal Sekadau.Terlebih bisa mengantongipoin tinggi dari sejumlahKabupaten/Kota di Kalbarpada turnamen yang digelardalam memperingati HariJuang Kartika 2012.

Ketua Pengurus CabangOlahraga Sumpit Kabupa-ten Sekadau, Paulus Subar-no mengaku bangga atasprestasi yang diperolehpesumpit asal Sekadau.

Menurutnya, prestasi inimenjadi motivasi ke depanagar pesumpit asal Sekadaulebih meningkatkan presta-si pada kejuaraan lainnya.

“Kita tidak berkecil hatimendapatkan lima besardalam turnamen ini. Kitaakan lebih meningkatkanprestasi, terutama sesi la-tihan pesumpit akan dilak-sanakan turin,” terangnya disela-sela kegiatan.

Paulus Subarno yang di-dampingi perwakilan Kodim1204/Sanggau, dan KoramilKecamatan Sekadau Hiliryang rutin mendukung kegi-atan latihan sampai pelak-sanaan berharap pesumpitSekadau mampu meraihprestasi lebih tinggi.

Subarno panggilan bapakberkacamata ini mengakuipersiapan memang belummatang, terutama waktu la-tihan yang singkat sehinggaberpengaruh kepada persi-apan atlet sumpit.

“Kita akui memang wak-tu latihan sedikit, sehinggaada beberapa pemain yanggrogi di lapangan, semogasaja dengan adanya event inimental mereka terlatih,”ucapnya.

Selain itu, menurutnya,olaraga sumpit memilikikeunikan tersendiri dari bi-dang olahraga lainnya. Iamenyebut olahraga sumpitcukup unik dan memiliki se-ni tinggi, di mana atlet sum-pit memiliki ketangkasanyang dipadukan dengan pro-perti kostum yang menarik.

Sampai sekarang, dia me-nilai olaraga sumpit sudahrutin dilestarikan pesumpitasal Sekadau pada event la-innya seperti Gawai Dayak.“Sampai sekarang sumpitselalu dilestarikan anak-anak muda. Kita bangga de-ngan partisipasi dan sema-ngat mereka bisa menun-jukan kreativitas,” timpal-nya. o

Bagus KosmintoBorneo Tribune, Sekadau

Turnamen Sumpit Kodam XII TPR 2012

Pesumpit Sekadau berlagadi halaman Makodamdiselenggarakan Kodam XIITanjung Pura Pontianak,Minggu (17/12) FOTOBagus Kosminto/BorneoTribune

Pesumpit wanita atletSekadau mengikutiturnamen sumpit dihalaman Kodam XII TPRpontianak. Foto BagusKosminto/Borneo Tribune

Pemerintah Kabupaten Sekadau melalui Dinas Perhu-bungan telekomunikasi informasi Kebudayaan danPariwisata (Dishubtelinfobudpar) Kabupaten Sekadau be-rencana menyiapkan uji kelayakan kendaraan (KIR).

Dengan begitu, uji KIR kendaraan nantinya akan lebihmudah bila warga hendak menguji kelayakan kendaraanbermotor, karena tersedia di Sekadau ke depan.

Rencana ini disambut baik oleh sejumlah sopir kendara-an roda empat maupun enam. “Ada rencana PemerintahDaerah bangun uji KIR, kami tak perlu jauh ke luar daerahkalau menguji kelayakan kendaraan,” kata Yoman, seorangsupir ditemui di Terminal Lawang Kuari, pekan kemarin.

Sebelumnya, Pelaksana tugas Kepala Dishubtelinfo-budpar Kabupaten Sekadau H Khandra Asmarahady, me-ngatakan Pemerintah Kabupaten sudah mulai membangunlokasi uji KIR kendaraan yang terletak di Jalan Sekadau-Sanggau tahun ini. Selanjutnya penambahan fasilitas un-tuk uji KIR kendaraan akan dilanjutkan pada 2013, hinggarampung.

“Fasilitas Uji KIR kendaraan itu dibangun dari dana da-erah dan dibantu pusat. Tahun ini sudah mulai pembangun-annya, kita target 2015 sudah rampung termasuk SDMpengelola,” ucap Khandra yakin.

Menurutnya, pengujian kendaraan memang penting dila-kukan. Selama ini masyarakat Sekadau sebagian besarmasih menguji kendaraan di daerah lain, karena Pemerin-tah Kabupaten Sekadau masih memiliki dana terbatasuntuk membangun fasilitas KIR sendiri.

“Semoga saja dengan tersedianya KIR di Sekadau akanmempermudah,” timpalnya.

Selama ini memang ada keluhan dari masyarakatSekadau beberapa waktu lalu berkaitan dengan belum ada-nya uji kendaraan di daerah ini.

Menanggapi hal tersebut, Khandra mengatakan Peme-rintah Kabupaten Sekadau berupaya mencari jalan keluardari permasalahan tersebut, akhirnya dibangunlah fasili-tas uji KIR kendaraan walaupun sekarang belum rampung.

Khandra menyarankan kepada warga di Sekadau yanghendak menguji kendaraan mereka dapat menumpang didaerah lain sementara menunggu fasilitas uji kendaraan diSekadau rampung.

“Boleh menumpang di kabupaten lain jika ada masyara-kat kita yang mau uji kendaraan, tidak ada larangan, se-mentara menunggu uji KIR kita beroperasi,” sarannya.

Selain itu, Khandra mengatakan tahun ini Dinas Perhu-bungan Telekomunikasi Informasi Kebudayaan danPariwisata Kabupaten Sekadau sudah mengirim dua tena-ga dari Pemerintah Kabupaten yang di sekolahkan ke luardaerah di Bali untuk meningkatkan Sumber Daya Manusiapengelola.

Dengan begitu, setelah kembali ke Sekadau menjalan-kan tugasnya, tenaga ahli sudah siap dipakai.

Pengujian kendaraan bermotor disebut juga Uji KIR ada-lah serangkaian kegiatan menguji atau memeriksa bagian-bagian kendaraan bermotor, angkutan umum (Bus) keretagandengan, kereta tempelan dan kendaraan khusus dalamrangka pemenuhan terhadap persyaratan teknis dan laikjalan.

Pelaksanaan Pengujian kendaraan bermotor di Unit PKBdan pemeriksaan dilakukan oleh penguji yang memenuhipersyaratan yang ditetapkan oleh Pemerintah. Bagi kenda-raan yang memenuhi kelaikan akan disahkan oleh pejabatyang ditunjuk akan diberi tanda uji.

“Harapan kita selambat-lambatnya tahun 2015 KIR su-dah benar-benar siap beroperasi, termasuk sumber dayapengelola nanti,” tandas Khandra. o

Sopir Sambut PositifPemkab Bangun Uji KIR

Bagus KosmintoBorneo Tribune, Sekadau

Dalam rangka meningkat-kan kualitas olah raga diKabupaten Sekadau, Komi-te Olahraga Nasional Indo-nesia (KONI) memberikanbimbingan kepada seluruhPengurus Cabang melaluiKONI Kabupaten Kota.

Bimtek yang dihelat sela-ma dua hari, dibuka olehBupati Sekadau yang diwa-kili Asisten Administrasidan Umum Setda Kabupa-ten Sekadau, Khandra As-marahady.

Dalam sambutannya,Khandra menegaskan KONIsebagai induk organisasiolahraga kiranya dapatmenyatukan berbagaipersepsi untuk dikembang-kan menjadi kekuatan yangmampu memacu prestasiolah raga.

“Potensi yang dimiliki ki-ranya dapat dikembangkanlebih lanjut sebagai upayapembinaan,” ucap Khandra.

Lebih lanjut pembinaanatlet cabang-cabang olahraga lebih diarahkan padapeningkatan prestasi de-ngan mengutamakan bibitdaerah yang potensial untukdikembangkan.

Pembinaan juga diharap-kan agar terprogram, ter-

arah dan terencana denganbaik serta memiliki targetsasaran yang jelas. Di sam-ping itu juga diharapkanadanya evaluasi secaraberkala oleh KONI terhadapcabang olahraga agar dapatdiketahui sampai di manatingkat keberhasilan pembi-naan yang telah dilakukan.“Harus ada evaluasi sejauhmana prestasi yang sudahdicapai,” sarannya.

Di tempat yang sama, Ke-tua KONI Kabupaten Se-kadau, Rusmin Nuryadindalam laporannya mengata-kan bahwa Bimtek ini di-laksanakan sesuai denganprogram kerja KONI Pusatdan Bimtek ini dilakukan diseluruh Indonesia.

“Khusus untuk Kabupa-ten Sekadau Bimtek ini ki-ranya dapat menyatukanpersepsi kita dalam rangkamenyusun visi dan misiKONI Kabupaten Sekadauke depan,” ajak Rusmin.

Pengurus KONI PropinsiKalbar Bidang PembinaanOrganisasi H Anwar, menga-takan bahwa Bimtek inimerupakan sarana untukkoordinasi bagi pengurusKONI dan Pengurus Cabangolah raga. Di samping itujuga sekaligus sebagai sosi-alisasi tentang ProgramRenstra KONI pusat ke dae-rah-daerah sehingga akan

Bagus KosmintoBorneo Tribune, Sekadau

Bimtek KONI KabupatenSekadau. FOTO Istimewa

KONI Satukan PersepsiPengcab Lewat Bimtek

dapat diketahui dan dilak-sanakan. “Jadi ada jadwalyang harus diikuti baikKONI provinsi maupun dae-rah,” tuturnya.

Di hari kedua BimtekMinggu, kemarin. KONI jugamenghadirkan pembicaradari DPRD Sekadau danDikpora.

H Isnaini, Wakil ketuaDPRD Sekadau dalam peng-antarnya mengatakan du-kungan pihaknya di legisla-tif kepada KONI sudah cu-kup besar dengan melolos-kan mata anggaran daerahyang akan diperuntukan keKONI dan diteruskan kepengcab-pengcab untukdana pembinaan dan meng-ikuti ajang.

“Support kita untuk KONImulai dari tahun kemarinsudah besar, semoga tahundepan jumlah nilai anggar-an untuk KONI bisa kitatingkatkan,” tutur fungsio-naris Partai Golkar Kabupa-ten Sekadau itu.

Adapun Cabang olah ragayang mengikuti Bimtek ter-sebut yaitu Pengcab PSSI,Pengcab Takwondo, PengcabIMI, Pengcab Percasi, Peng-cab PBSI, Pengcab BilyarPengcab IPSI, Pengcab FPTI,Pengcab FORKI, PengcabTenis Meja, Pengcab TarungDrajat, Pengcab Fasi danPengcab PBVSI. o

Forum Mahasiswa DayakKabupaten Sekadau (FM-DKS) di Pontianak masihdipercaya menjadi panitiaNatal 2012 dan Tahun Baru2013, bersama MasyarakatSekadau yang ada diPontianak.

Minggu (16/12), panitiaNatal bersama MasyarakatSekadau di Pontianak meng-gelar pertemuan persiapankegiatan Natal dan TahunBaru bersama yang direna-cakan pada 19 Januari 2013mendatang.

“Persiapan sudah hampirrampung. Saat ini kami se-dang menyusun jadwal acaradan undangan kepada ma-syarakat kita di Sekadau danjuga undangan kepada Peme-rintah Daerah Sekadau,” te-rang Jujun panitia kegiatan.

Ketua Panitia Natal ber-sama masyarakat Sekadaudi Pontianak, Paulus Sugi-man, menuturkan saat inipanitia sedang mempersiap-kan undangan yang akan di-sebarkan kepada masyara-kat dan jajaran PemerintahKabupaten Sekadau.

Panitia katanya berharapPemerintah KabupatenSekadau dapat mendukungkegiatan tersebut seperti ke-giatan serupa pada tahun-tahun sebelumnya.

“Kita sudah menyuratiPemerintah KabupatenSekadau yang dikirim kepa-da Pemerintah Daerah diunit pelaksana Bagian Ke-sejahteraan Sosial bersamaproposal,” tambahnya.

Panitia menargetkanakan menyebarkan undang-an 1.500 kepada masyara-kat Sekadau di Pontianakdan di Kabupaten Sekadauuntuk menyukseskan kegi-atan Natal dan Tahun barubersama di Pontianak tahun2012/2013 mendatang. “Tar-get kawan-kawan akan me-ngirim sekitar 1000 lebihundangan,” terangnya.

Setiap tahun warga Se-kadau yang berdomisili diPontianak selalu menggelarNatal dan Tahun baru ber-sama. Begitu juga dengankegiatan berbuka puasabersama dan Ramadhanbersama juga selalu dilak-sanakan setiap tahun antarPemerintah KabupatenSekadau dan masyarakatmuslim di Pontianak.

Kegiatan keagamaan se-perti ini selalu diprogram-kan di masa kepemimpinanBupati Simon Petrus sejakdipercaya memimpin BumiLawang Kuari.

Kegiatan keagamaan se-perti ini mendapat tanggap-an positif dari masyarakatSekadau. Menurut, panitiaNatal bersama masyarakatSekadau di Pontianak, kegi-atan tersebut dimaksud un-tuk mempererat tali persau-daraan antar masyarakatSekadau yang berdomisili diKota Pontianak bersama ja-jaran Pemerintah Kabupa-ten Sekadau.

“Semoga dengan adanyaacara seperti ini masyarakatkita bisa berkumpul dalamrangka mempererat tali per-saudaraan antar warga Se-kadau di Pontianak,” tam-bah Jujun. o

Bagus KosmintoBorneo Tribune, Sekadau

FMDKS MatangkanPersiapan Natal

Bersama

Page 9: Harian Borneo Tribune 17 Desember 2012

Senin, 17 Desember 2012 BBBBBorneo T T T T Tribune 9Sintang-Melawi

Kadisdik Terima LaporanGuru Bolos Kerja

KADISDIK Melawi, Pau-lus meminta agar guru da-pat melaksanakan tugas-nya di daerah dengan baikdan profesional. Pasalnya,saat ini dirinya masih seringmendapatkan laporan ada-nya guru yang bolos tak ma-suk kerja saat ditugaskanke sejumlah daerah.

“Ini memang sepertinya

masih menjadi persoalankita dimana masih ada guruyang komitmennya rendah.Ini yang kita harapkan da-pat diperbaiki,” katanya,belum lama ini.

Dipaparkan Paulus, peme-rintah sebenarnya sudahmemberikan perhatian be-sar pada guru. Mulai daripeningkatan gaji yang terja-di hampir setiap tahun,adanya program sertifikasiguru hingga pemberian tun-jangan untuk guru terpencil.

Eko SusiloBorneo Tribune, Nanga Pinoh

“Yang saya harapkan se-harusnya apa yang telah di-berikan oleh pemerintahbisa berbanding lurus de-ngan kinerja guru tersebut,”katanya.

Dijelaskan, menjadi gurusebenarnya seharusnya su-dah menjadi panggilan hi-dup sehingga ia harus profe-sional. Tapi masih ada se-jumlah oknum yang terka-dang asal masuk sekolahatau asal mengajar. Lapor-an tentang guru yang tidak

aktif juga masih sering di-terima.

“Kalau ada laporan, seper-ti melalui SMS, biasanyasaya minta untuk dicek olehstaf di lapangan,” katanya.

Paulus sangat mengha-rapkan bahwa guru, penga-was dan tenaga strukturaldi Dinas Pendidikan dapatberkolaborasi untuk mem-berikan perhatian secarakhusus pada pendidikanMelawi. Setiap elemen pen-didikan memang harus ber-

sama-sama berupaya agarpembangunan bidang pendi-dikan bisa berjalan denganbaik.

“Apalagi saat ini di DinasPendidikan sebagian besarstaf dan pejabatnya pernahmenjadi praktisi pendidik-an bahkan ada yang ber-latarbelakang dari guru. Ma-kanya saya juga berharap dimasa kepemimpinan saya,kinerja guru menjadi lebihbaik,” ungkapnya.

Persoalan lainnya, terang

MORATORIUM CPNSyang diteken oleh tiga men-teri pada tahun 2010 lalumembuat Melawi serta se-jumlah daerah lainnya takmelakukan penerimaanCPNS dalam kurun dua ta-hun. Kini, setelah morato-rium akan berakhir pada ak-hir Desember tahun ini,Melawi berpeluang untukkembali melakukan peneri-maan CPNS.

Pemkab Melawi sendirisudah merencanakan mela-kukan pengadaan CPNSpada tahun 2013 mendatang.Hanya, perekrutan CPNSakan dilakukan lebih selek-tif termasuk pengusulan for-masi juga berbeda dengantahun-tahun sebelumnya.

Menurut Kepala BadanKepegawaian Daerah (BKD)Melawi Syafarudin, jika di-bandingkan pada tahun se-belumnya pengusulan dida-sarkan keinginan, namun kedepan pengusulan perekru-tan pegawai harus didasar-kan kebutuhan.

Tahun Depan, PemkabRencanakan Penerimaan CPNS

“Sudah tertuang juga atur-an itu dalam peraturan Men-pan dan RB Nomor 33 tahun2011. Memang saat ini, Ke-menpan masih terkonsen-trasi untuk pengangkatansisa honorer daerah kategoriI dan persiapan penyeleksianberkas kategori II,” ujarSyafarudin, belum lama ini.

Dengan ancaman terjadi-nya kekurangan CPNS mu-lai tahun 2013 di Melawiakibat banyaknya pegawaiyang pensiun, maka PemkabMelawi akan lebih detil lagimenyusun formasi yang dibu-tuhkan, sehingga perekrutanCPNS bisa lebih tepat danobjektif formasi yang diaju-kan. Daerah harus mengaju-kan usul kebutuhan sesuaianalis jabatan dan juga ana-lisis beban kerja.

“Kalau tidak sesuai, makajangan harap kita bisa men-dapatkan jatah penerimaanpegawai negeri,” kata Sya-farudin.

Diterangkan, salah satusyarat agar boleh merekrutCPNS 2013, selain mema-sukkan analisis jabatan dananalisis beban kerja, jugadan besaran belanja pega-

wai pada APBD harus di ba-wah angka 50 persen

“Kalau nantinya APBD di-sepakati seperti itu, makapeluang rekrutmen CPNSsangat besar,” ucapnya.

BKD sendiri sudah meng-usulkan untuk membuka pe-nerimaan CPNS pada tahundepan. Formasi yang diusul-kan juga merupakan forma-si dimana banyak PNS yangpensiun.

“Sekitar 300 CPNS yangrencananya kita usulkan un-tuk dilakukan penerimaanpada tahun depan. Hanyakepastian masih menungguketetapan disahkan terlebihdahulu APBD Melawi tahun2013 guna memastikan be-saran belanja publik jauhlebih besar dibanding belan-ja pegawai minimal 50 per-sen dari APBD,” kata Sya-farudin.

Bila nantinya belanja pe-gawai melebihi angka 50 per-sen, maka sesuai dengan ke-tentuan pusat, bagi daerahyang belanja pegawainya le-bih besar dibanding belanjapublik, maka Melawi punsulit untuk mengusulkan pe-nerimaan CPNS.

Eko SusiloBorneo Tribune, Nanga Pinoh

SMPN 1 Sintang berhasilmerebut piala bergilir bupa-ti pada lomba cerdas cermattingkat kabupaten di aulapertemuan SMA 2 Sintang,Sabtu (15/12) pagi. Sorakpenuh gembira langsung di-tunjukkan oleh para siswaSMPN1 Sintang yang hadirsebagai suporter.

“Yang pasti senang dong,sekolah kami yang menang,”tutur Dewi, siswa kelas VIIIsekolah yang beralamat diJln. Pang Semangai Sintangini.

Rona penuh kegembiraanjuga terlihat jelas di wajahkepala sekolah dan para de-wan guru yang mendampingipara siswa yang bertandingmemperebutkan piala bergi-lir dari Bupati Sintang ter-sebut.

Di satu sisi, meski agakkecewa namun sikap harustetap berbesar hati justru ditunjukkan oleh kepala seko-lah dan para guru dari SMPN1 Sunga Tebelian. Sekolahyang berada di kompleks ekstransmigrasi pandan ini, ga-gal mempertahankan pialabergilir yang telah direbutoleh utusan cerdas-cermatdari sekolah mereka di tahun2011.

“Tidak juga kecewa, tapiharus menerima hasil yang

SMPN 1 SintangJuara Lomba Cerdas Cermat

ada. Saya yakin, anak-anaksudah berjuang sesuai de-ngan kemampuan mereka.Tapi kalau piala memangsudah dikehendaki oleh yangkuasa untuk berpindah,maka kita juga tidak akanmampu berbuat banyak.Yang jelas kami sudah beru-saha, apapun hasilnya inilahyang terbaik,” kata Sugeng,guru pembimbing dari SMPN1 Sungai Tebelian.

Seperti tahun-tahun sebe-lumnya, pihaknya kembalibertekad untuk berjuang danberusaha lebih baik lagi, se-hingga tahun 2013 nanti dievent yang sama, piala ber-gilir bisa kembali diboyongke sekolahnya.

“Kami selalu berharap danharapan itu kami sertai de-

ngan doa,” katanya.Lomba cerdas cermat ting-

kat SMP di Sintang telahmemasuki tahun ke- 4. Mes-ki tak dilanjutkan sampai ketingkat provinsi, namunevent tersebut dirasa cukupmemberikan dampak bagipara siswa dan sekolah un-tuk meningkatkan kualitaspara siswa mereka.

Ketika pertama kali dilak-sanakan tahun 2009, SMPN2 berhasil menggondol pialabergilir tersebut. Tahun be-rikutnya piala bergilir ber-pindah ke SMPN 1 Sintang,kemudian tahun 2011 laluberhasil direbut oleh SMPN1 Sungai Tebelian dan tahunke- 4 ini kembali ke SMPN1Sintang kembali.

“Agak geram sebenarnya,

Endang KusmiyatiBorneo Tribune, Sintang

karena beda nilai antara ju-ara 1 yaitu SMPN 1 Sintangdengan SMPN 1Sungai Tebe-lian runner up hanya 50 poinsaja. Sayangnya belum lagiangka itu bisa dikejar, soalsudah habis,” ungkap SetyoWardoyo, Kepala SMPN 1Sungai Tebelian di sela-selapenutupan kegiatan terse-but.

SMPN 1 Sintang berhasilmengumpulkan nilai seba-nyak 2725, sementara diperingkat kedua SMPN 1Sungai Tebelian berhasilmeraih nilai 2685, disusul diperingkat ketiga ditempatioleh SMPS Panca Setya de-ngan nilai 2200 dan diposisibuntut ditempati olehSMPN 2 Sintang dan haruspuas dengan skor 1850.

PaulusFoto Eko Susilo/Borneo Tribune

Paulus, adalah masih se-ringnya guru yang mengaju-kan pindah sebelum masawaktunya. Ini yang menye-babkan terkadang sejumlahsekolah yang ada di daerahpedalaman mengalami ke-kurangan guru.

“Kini saya instruksikankepada kepala sekolah un-tuk tidak memberikanrekomendasi kepada guru,bila memang guru tersebutbelum saatnya pindah,”pungkasnya.

Bupati Milton Crosby membuka pagelaran budaya multi etnis di gedung Indoor SintangFOTO: Endang Kusmiyati/Borneo Tribune

SUASANA gedung indoorApang Semangai di KomplekGOR Baning Sintang menda-dak riuh tepuk tangan darimasyarakat yang memenuhisejumlah bagian tribun.Pagelaran seni budaya multietnis dihelat Sabtu (15/12)malam tersebut mampu me-nyedot masyarakat dari ber-bagai kalangan. Termasukpara pelajar dari sebuah se-kolah negeri yang diberikantugas oleh gurunya untukmengumpulkan data seni bu-daya yang tampil pada ma-lam itu. Tidak hanya itu, se-bagai bukti bahwa para sis-wa hadir dalam kegiatan ter-sebut, mereka diminta untukmeminta tanda tangan pani-tia pagelaran seni budaya.

Sementara itu, wajah Ke-pala Dinas Pariwisata DanKebudayaan Sintang H.Se-nen Maryono nampak berse-ri-seri melihat sambutan dari

Jalin Persatuandengan Budaya

masyarakat yang begitu luarbiasa. Ia pun dengan begitusemangat menyampaikan la-poran kegiatan tersebut dihadapan Bupati SintangMilton Crosby dan unsurForkompinda yang hadir.

“Seni budaya yang tampilpada malam ini merupakanperwakilan dari etnis yangada di Sintang. Kegiatan inimenjadi bukti bahwa diSintang ini hidup dengan ru-kun dan saling berdamping-an suku-suku bangsa yangada di negeri kita,” ungkap-nya.

Adapun tarian etnis yangtampil pada malam tersebutadalah tarian dari etnisDayak, Melayu, Jawa, Sunda,Batak, NTB, Padang. Hanyaetnis Madura dan Tionghoayang belum tampil lantaranpersiapan yang dirasakanbegitu mepet.

“Tapi mereka sudah berko-mitmen bahwa mereka akantampil pada pagelaran senibudaya di tahun 2013 men-datang,” tegas H. Senen Mar-

yono.Ia juga mengatakan bahwa

budaya merupakan bagiandari potensi wisata Sintangyang terus dipromosikan. Se-lain tempat wisata yang saatini tengah gencar-gencarnyadi perbaiki untuk mengejarmasa liburan akhir tahunyang tinggal beberapa harilagi.

“Seminggu dari sekarang,penampilan kawasan wisataBukit Kelam sudah berubahdan akan lebih menarik un-tuk dikunjungi. Baik wisata-wan lokal maupun wisata-wan asing,” katanya.

Sementara Bupati Sin-tang, Milton Crosby yangmembuka kegiatan mengata-kan bahwa budaya menjadisangat penting dan merupa-kan perekat terwujudnya per-satuan dan kesatuan.

“Karena perbedaan inilah,maka kita sekarang bersatu.Maka mari pererat persatu-an dan kesatuan kita diSintang ini dengan budaya,”tegasnya.

Endang KusmiyatiBorneo Tribune, Sintang

Kadis Kebudayaan Dan Pariwisata Sintang H.Senen Maryono menaiki singa- dan diusungkeliling ruangan Indoor FOTO: Endang Kusmiyati/Borneo Tribune

Para perajin perahu sampan di Desa Sungai Kupah, Dusun Sejahtera, Kecamatan Sui Kakap, Kabupaten Kubu Raya sedangkejar target menyelesaikan proyek pengadaan perahu sampan dari Dinas Kelautan dan Perikanan Kubu Raya. Nantinyaperahu ini akan dibagikan kepada para kelompok nelayan dan akan diisi dengan mesin mixer kit dengan menggunakanbahan bakar elpiji ciptaan Amin, ynga tidak lain adalah putra asli Kubu Raya. FOTO: Agus Wahyuni/Borneo Tribune

Page 10: Harian Borneo Tribune 17 Desember 2012

Tata RuangKecamatan Batang Lupar

Akan Dibenahi

Senin, 17 Desember 2012 10BBBBBorneo T T T T Tribune

Kapuas Hulu

Telp. 0561-577868

Penerbangan Pontianak - JakartaBATAVIA : 5x penerbangan dalam sehari( 07.05 07.55 11.10 14.35 16.00 )SRIWIJAYA : 4x penerbangan dalam sehari( 07.00 07.55 11.55 15.50 )LION AIR : 3x penerbangan dalam sehari( 07.30 11.35 15.30 )

Jl.Jl.Jl.Jl.Jl. Gaj Gaj Gaj Gaj Gajahmaahmaahmaahmaahmada Nda Nda Nda Nda Nooooo..... 3 P 3 P 3 P 3 P 3 PooooontntntntntianakianakianakianakianakEmail: Email: Email: Email: Email: [email protected][email protected][email protected][email protected][email protected]

GARUDA :3x penerbangan dalam sehari( 08.00 12.55 17.35 )

Penerbangan PTK - JOGJA &PTK - SURABAYABATAVIA : 1x penerbangan dlmsehari (pukul : 14.45)

TaxiCV. TEGAR PRATAMA TRANS-PORT Melayani Antar Jemput Pe-numpang Jl. Kalimantan No. 24B0562-640029/641366 SINGKA-WANG Jl. Imam Bonjol Gg. TnjngSari No. 36 0561-747211/749025PONTIANAK

INNOVASI TAXI. Melayani AntarJemput. Jl. Tua Pekong No.24Singkawang, (0562)3309800, Jl.A. Yani (RM. Bertagis) PontianakTelp. (0561) 7015100, (0561)7157000

KostGallery Kost. Menerima Pria &Wanita Fasilitas Air & Listrik danlain-lain. Jl. Diponegoro No. 9 Telp.0562-3320424 SKW

DisewakanDisewakan gudang 2 pintu, luas+ 250 m2 dan 200 m2, cocok utkkndraan bermotor, alat tele-komunikasi, di Jl. Adisucipto. Hub081384151188 tnp perantara.

PALAPA TAXIPONTIANAK - SINGKAWANG (PP)PONTIANAK

Jl. Arteri Supadio Ruko No. 1-2SINGKAWANG

Jl. Niaga No. 25

0561-717 88880821 4876 8888

0562-333 99990821 4876 9999

ARMADA INNOVA & YARISJAM BERANGKAT :

05.00 - 08.00 - 11.00 - 14.00 - 17.00 - 19.00

ARMADA INNOVA & YARISJAM BERANGKAT:

05-07-08-09-10-11-13-14-15-16-17-19.00 WIB

Peluang BisnisBisnis Forex! Modal Min Rp.300rb,Profit Besar, Cek UTK Pns, Pen-siunan dll. Info www.inforexal.com, SMS “MINAT” Hp.087885563999

GalleryKerawing

Menerimapesanan & menjual :

hasil tenunan daerah/kerajinan, berupa

pakaian adat, anyamandan lukisan Putusibau

SISKAHp. 081257159998

Dijual TanahJln.Purnama I Gg. Purnama Indah1 No. 21. Menuju Komplek DinastiIndah. Uk. 16 x 27 m. Bangunan L14,5 m, P 18,5 m. Hub. Bpk. GustiHp. 081256983336DIJUAL CEPAT TANAH SHM, tan-pa perantara. * Jl. Gusti SitutMahmud, Gg. Selat Makasar,Siantan (blkng BPAS) LT 1000 m2Rp. 300 jt (nego). Hub. 0819 5652794/0561 700 4977Dijual tanah, 364 M2, Jl. DanauSentarum, Gg. Wonosobo, 50Juta. Hub. Sri 081352269380

Dijual tanah, jl. Ujung Pandang,luas 4114 m2 sertifikat, Hub.081384151188 tnp perantara.

Dijual BangunanDijual cepat eks. kantor, sertifi-kat, 2 lt, Jl. Nurali No. 2, Hub.081384151188 tnp perantara.

IKLAN BARISDijual

Rumah Permanen. Jl. PurnamaKomp. Dinasti Indah Blok B No. 14Ptk. Ukuran Tanah 10 x 18 m2,Ukuran Bangunan 9 x 15 m2.Hub:085252015279

DicariSGR, Guru PAUD/TK, BersediaIkut Diklat, Lgsg Penempatan, Hub.Jl. Pancasila No. 207 Telp. 761562

Iklan Baris:1 baris / hari Rp. 6.000,-

Peluang UsahaBISNIS FOREX! Daftar hr ini, besokpsti dpt Profit (7% selama 100 hr)www.forexal.com SMS “PETUNJUK”Hp.087885563999 T.07789645034

PT. BUMI BORNEO CEMERLANG

Distributor Aspal Shell (Drum)Pen 60/70,

Berat Bersih : 154 Kg

Peluang BisnisINVESTASI EMAS! Hari ini daftarmulai besok Dpt PROFIT (7%/hari)www.forecashier.com/ID.000833/SMS “MINAT”.Hp.087775210833

Borneo Tribune/PutussibauWAKIL Bupati Kabupaten

Kapuas Hulu Agus Mulyanamengatakan di wilayah Ka-bupaten Kapuas Hulu adabeberapa tata ruang keca-matan yang akan dibenahi,salah satunya yaitu Keca-matan Batang Lupar.

Alasannya karena meru-pakan salah satu tujuanpara wisatawan. “Saya ya-kin ke depan potensi wisatakita akan ramai dikunjungiwisatawan dan salah satudaerah tujuannya yaitu diKecamatan Batang Luparyaitu Danau Sentarum. Kitapikirkan untuk melakukan

pembenahan terhadap tataruang di kecamatannya,”kata Mulyana, usai menu-tup FDS-BK di Lanjak, Sab-tu (15/12).

Kecamatan Batang Luparmerupakan salah satu keca-matan penyanggah keduakawasan Taman Nasionalyaitu Taman Nasional Da-nau Sentarum (TNDS) danTaman Nasional BetungKerihun (TNBK).

Pembenahan tata ruangkecamatan tersebut akandilakukan melalui BAPPE-DA. “Kita sudah memintaada beberapa kecama-tan yang akan dibenahi tata

Kecamatan Putussibau Selatan Juara Umum FDS-BK

Dilepasliarkan,Kado Natal buat Pelansi

SATU orangutan yangterkena jerat dengantangan kanan dansebagian lengandiamputasi, Pelansi,telah dilepasliarkan dihutan Kalimantan Barat(Kalbar), Selasa(11/12/12), setelah berbulan-bulan menjalanirehabilitasi dan perawa-tan. Ini kado Natal bagiorangutan muda ini.

Tim dari InternationalAinimal Rescue Indone-sia (Yayasan IARIndonesia) dan BadanKonservasi Sumber DayaAlam (BKSDA) Keta-pang, telah melepasPelansi ke hutanPematang Gadung.

Karena habitat asalPelansi telah berubahmenjadi kebun sawit,kini ia dikenalkan rumahbaru di daerah berbeda.Setelah dilepas, tim ahlitetap mengikuti danmemonitor Pelansi daridekat untuk melihatbagaimana satwa inimenyesuaikan diridengan keadaan barunyaitu.

Pematang Gadungadalah salah satu hutandi Kabupaten Ketapangyang kaya keragamanhayati. Banyak spieseslangka bisa ditemukandi hutan yang dimonitorikelompok sukarelawandari masyarakat lokal diPematang Gadung. Areaini memang belum resmidilindungi.

“Dengan melepasliar-kan orangutan danmeningkatkan kepeduli-an pada keadaanorangutan serta habitatmereka di Ketapang,kami berharap, Pema-tang Gedung akandiberikan status perlin-dungan menjadi cagaralam,” kata Adi Irawan,Manajer Program IAR diKetapang.

Pada April 2012,dalam satu operasi,Yayasan IAR Indonesia

and BKSDA Ketapangberhasil menyelamatkanPelansi dari jerat didekat kebun sawit. Iatelah terperangkatberhari-hari tanpamakanan dan air.

Beruntung, timpenyelamat menemukanPelansi, yang diberinama setelah ditemukankala itu. Ia segeradibawa ke PusatRehabilitasi danKonservasi OrangutanIAR Ketapang gunapenyembuhan. Pada Mei2012, tim medis IARdikepalai dokter hewanspesialis satwa liarPaolo Martelli, KepalaVeteriner dari OceanPark di Hong Kong,mengoperasi danmengamputasi Pelansi.

Beberapa minggusetelah penyelamatan, tim medis IAR diIndonesia meneruskanperawatan intensifterhadap Pelansi sampaiia benar-benar membaik.Karmele LlanoSanchez, DirekturEksekutif IAR Indonesiamengatakan, nasibPelansi tak jauh bedadengan banyak orangu-tan yang terus menerusmengalami kehancurandi alam liar. “Ini perluperhatian serius demikelangsungan hidupmereka,” katanya dalampernyataan pers, Rabu(12/12/12).

Menurut dia, orangu-tan terdorong ke jurangkepunahan. “Konflikmanusia dan orangutantak terelakkan kalaekspansi perkebunanmonokultur sepertisawit dan konversi hutanke lahan pertanian(perkebunan) makinmeluas,” ucap KarmeleLlano. Sumber: http://www.mongabay.co.id/2012/12/13/dilepasliarkan-kado-natal-buat-pelansi/#ixzz2FCuNnIZm

ruang kecamatannya olehPemerintah Kabupaten Ka-puas Hulu melalui BAPPE-DA ,” jelasnya.

Dalam melakukan promo-si wisata Pemerintah Kabu-paten Kapuas Hulu tentu-nya tidak hanya melakukaneven-even seperti FDS-BKtetapi Pemerintah Kabupa-ten Kapuas Hulu janjiberkomitmen untuk mem-perhatikan faktor pendu-kung lainnya salah satunyapenataan tata ruang keca-matan dan pembangunansarana dan prasarana.

“Kalu kita lihat untukinfrastuktur jalan adalah

tanggung jawab Provinsidan Kabupaten. Tanggung-jawab kabupaten tahun inisudah dianggarkan untukpembangunan jalan, dariKecamatan Batang Luparmenuju kawasan DanauSentarum sekitar 14 kilo-meter. Dengan dana kuranglebih sekitar Rp 4 milyar le-bih, beberapa tempat lainseperti dibangunnya pela-buhan steher, home stay disekitar kawasan DanauSentarum paling tidak itusalah satu komitmen Peme-rintah Kabupaten KapuasHulu,” tandasnya. (Free-lancer/Timotius)

Agus MulyanaFOTO Timotius/Borneo Tribune

Borneo Tribune/PutussibauDARI berbagai jenis perlom-

baaan baik seni dan budayamaupun sejumlah perlomba-an tradisional lainnya yangdilaksanakan pada FestivalDanau Sentarum-Betung Ke-rihun (FDS-BK) diikuti selu-ruh kecamatan di wilayahKapuas Hulu, telah dime-nangkan oleh KecamatanPutussibau Selatan sebagaijuara umum FDS-BK Tahun2012.

Keputusan para dewan jurilomba tersebut telah ditetap-kan dalam Surat KeputusanKepala Dinas Kebudayaandan Pariwisata Kapuas Huluyang dibacakan langsungpada malam penutupan FDS-BK di halaman Kantor CamatBatang Lupar, Sabtu (15/12).

Adapun jenis perlombaanyang diperlombakan yaituParade lagu Melayu Juara IKecamatan Putussibau Sela-tan, Juara II KecamatanMentebah, Juara III Kecamat-an Putussibau Utara. Paradelagu Dayak Juara I Kecamat-an Putussibau Utara, Juara IIKecamatan Embaloh Hulu,Juara III Kecamatan Mente-bah.

Parade tarian Melayu Jua-ra I Kecamatan PutussibauUtara, Juara II KecamatanPutussibau Selatan, Juara IIIKecamatan Bunut Hulu. Pa-rade tari Dayak Juara I Keca-matan Putussibau Selatan,Juara II Kecamatan Putussi-bau Utara, Juara III Kecamat-an Badau.

Lomba Sumpit Beregu Jua-ra I Kecamatan PutussibauUtara, Juara II KecamatanBatang Lupar, juara III Keca-matan Putussibau Selatan.

Lomba Pangka Gasing JuaraI Kecamatan Embaloh Hulu,Juara II Kecamatan Silat Hi-lir, Juara III Kecamatan Kalis.

Lomba berbalas PantunJuara I Kecamatan Putussi-bau Selatan, Juara II Keca-matan Silat Hilir, Juara IIIKecamatan Bunut Hilir. Lom-ba Sampan Juara I Kecamat-an Putussibau Selatan, Jua-ra II Kecamatan Silat Hilir,Juara III Kecamatan BatangLupar.

Lomba Stand PameranUmum Juara I Dinas Kepen-dudukan Catatan Sipil Kapu-as Hulu, Juara II Dinas BinaMarga Kapuas Hulu dan Jua-ra III Riak Bumi. LombaStand Pameran KecamatanJuara I Kecamatan Hulu Gu-

rung, Juara II KecamatanPuring Kencana, Juara III Ke-camatan Putussibau Selatan.

Alexander Rombonang me-ngatakan para pemenanglomba tersebut khususnyauntuk juara umum akan me-wakili Kabupaten KapuasHulu pada pelaksanaan Fes-tival Budaya Bumi Khatulis-tiwa (FBBK) di Kota Pontia-nak.

“Kita harapkan pemenangFDS-BK ini mempersiapkandiri untuk mengikuti FBBK diPontianak pada bulan Okto-ber mendatang dan sebagaipemenang juara umum padaFDS-BK ini dimenangkan olehKecamatan Putussibau Sela-tan,” pungkasnya. (Freelan-cer/Timotius)

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kapuas Hulu saatmenyerahkan piala bergilir juara umum FDS-BK yang dite-rima oleh Camat Putussibau Selatan. Foto Timotius/BorneoTribune

Borneo Tribune/PutussibauPELAKSANAAN Festival

Danau Sentarum-BetungKerihun (FDS-BK) yang dilak-sanakan sejak tanggal 12 s/d15 Desember 2012 sukses di-gelar dengan disaksikan ribu-an pengunjung.

FDS-BK yang dilaksanakanuntuk yang kedua kalinya inidipusatkan di Lanjak Keca-matan Batang Lupar dan di-tutup secara resmi oleh AgusMulyana Wakil Bupati Kapu-as Hulu, di halaman KantorCamat Batang Lupar, Sabtu(15/12), sekitar pukul 16.30WIB.

Tampak hadir H Mu-hammad Sukri SekretarisDaerah Kapuas Hulu, Alexan-der Rombonang Kepala DinasKebudayaan dan PariwisataKapuas Hulu, sejumlah Pim-pinan SKPD di lingkunganPemerintah Kabupaten Kapu-as Hulu, Gunawan CamatBatang Lupar dan sejumlahcamat se Kapuas Hulu.

Alexander Rombonang Ke-tua Umum Panitia mengata-kan dalam pelaksanaan FDS-BK kali ini pihaknya hampirtidak menemukan kendalayang berarti, jikapun ada bisateratasi. “Ini semua berkatkerjasama dan koordinasi se-mua pihak, dan yang lebihpentingnya lagi dukungan ma-syarakat Lanjak sebagai tuanrumah yang baik,” cetusnya.

Dikatakan Alexander darievaluasi FDS-BK tahun 2011ada 3 kecamatan dari 23 ke-camatan yang tidak mengi-kuti pelaksanaan kegiatan

tersebut. “Kegiatan yang suk-ses digelar ini telah dilaksa-nakan berbagai jenis kegiat-an perlombaan tradisional,yang berbagai jenis kegiatanlainnya yang dinilai dapat di-jadikan ajang dalam melesta-rikan kearifan lokal seni danbudaya yang kita miliki,” kataRombonang.

Sementara itu, Agus Mul-yana selaku Wakil BupatiKapuas Hulu juga mengata-kan bahwa FDS-BK kali inisukses digelar. Bahkan menu-rut Mulyana melalui evenbergensi itu merupakan titikawal bangkitnya dunia pari-wisata Kapuas Hulu.

“FDS-BK ini akan tetapkita laksanakan sebab telahdijadikan agenda tahunan se-hingga perlu adanya evaluasisehingga pelaksanaan FDS-BK ke depan akan lebih baik,”pintanya.

Tidak hanya itu melaluiFDS-BK, kata Mulyana selain

untuk memperkenalkan danmempromosikan potensi wisa-ta di kawasan Danau Senta-rum diharapkan juga adanyaazas manfaat yang dirasakanmasyarakat Kapuas Hulu bu-kan hanya memanfaatkan ke-sempatan untuk berwisata,akan tetapi memiliki manfa-at terhadap perekonomian ma-syarakat setempat.

Mulyana juga berharap se-lain memberdayakan masya-rakat di bidang ekonomi, la-pangan pekerjaan, dan me-nambah pendapatan daerah.Tujuan tersebut tidak terea-lisasi dalam waktu singkat,kami optimis mengingat an-tusias masyarakat sangattinggi.

”Apapun prestasi yang di-peroleh mesti dibina dan di-kembangkan, berbagai keuni-kan harus tetap dijaga sebabitu menjadi daya tarik parawisatawan,” Pesan Mulyana.(Freelancer/Timotius)

FDS-BK Resmi DitutupTahun Depan

Digelar Kembali Wakil Bupati KapuasHulu menutup secararesmi pelaksanaan FDS-BK Tahun 2012 ditandaidengan pemukulanKangkuang. FotoTimotius/BorneoTribune

Page 11: Harian Borneo Tribune 17 Desember 2012

Borneo Tribune

TerasSenin, 17 Desember 2012 11

Kapolda Siap Pecat Oknum Polisi Penipumenindak anggota tersebut.

Sebelumnya ÿSusi jugamengatakan, Ia berharap se-lain proses hukum yang su-dah berlanjut terhadap ok-num anggota tersebut,ÿ sebi-sa mungkin Ia meminta de-ngan sangat oknum polisi ter-sebut dapat mengembalikanuangnya, lantaran Ia meru-pakan seorang janda sertamemiliki anak. Ia sangat ber-gantung dengan uang terse-but untuk berhatan hidup.

Sebelumnya WakapoldaKalbar Kombes PolSyafrudin juga memintaKabid Propam Polda Kalbar,AKBP Marsono untuk me-manggil oknum anggota ter-sebut. Serta mengembali-kan uang korban, seberapabisa dikembalikan oleh ok-num anggota itu.

Borneo Tribune, Jakarta

Ribuan perangkat desaberdemonstrasi di gedungDewan Perwakilan Rakyat,Senayan, Jakarta, Jumat, 14Desember 2012.Demonstran merupakan ga-bungan massa PersatuanPerangkat Desa Indonesia(PPDI), Persatuan Perang-kat Desa (Parade) Nusanta-ra, Persatuan Para LurahSeluruh Indonesia, danAliansi Masyarakat Desa.

Selain menuntut menjadiPNS, mereka meminta masajabatan kepala desa mini-mal dibuat menjadi delapantahun dan maksimal 10 ta-hun dari yang sebelumnyahanya enam tahun. Merekajuga mendesak 10 persenAnggaran Pendapatan Be-lanja Negara langsung ditu-runkan untuk desa.

Massa yang berasal dariberbagai daerah itu datangdengan menumpang bus.Bus yang mereka tumpangitumpah-ruah di jalan TolDalam Kota. Merekaberorasi, berjoget, bahkanmenggelar aksi tidur di ja-lan tol. Akibatnya, arus lalulintas di kedua jalur macettotal. Kendaraan yang me-lintas di tol dan arteri ter-paksa dialihkan.

Banyak sopir bus dan pe-ngendara mobil pribadi yangterjebak di tol dan bingungtidak tahu harus berkendarake arah mana. Beberapa pe-numpang bus yang hendakke kantor pun mengantisi-pasi hal terburuk denganmenelepon ke kantor ma-sing-masing untukmemberitahu soal keter-lambatan mereka.

Polisi sempat melakukannegosiasi agar pendemomau membuka kembali toltersebut. Tapi tidak mem-buahkan hasil. Wakil Direk-tur Lalu Lintas Polda MetroJaya, Ajun Komisaris BesarWahyono, menjelaskan de-monstrasi sebenarnya dimu-lai pukul 09.00 WIB. Teta-pi, massa sudah berkumpulsebelum jadwal yang diten-tukan.

Pengunjuk rasa yang me-makai seragam warna kremini juga melempari petugastol dengan benda keras. Ke-pala Jasa Marga CabangCawang TomangCengkareng, Subakti Syu-kur, menjelaskan bahwa pe-serta aksi merusak pagarpembatas jalan tol sepan-jang 80 meter.

”Kami kaget, aparat desaberlaku liar seperti itu.Demo buruh saja tidak per-nah melakukan aksipengrusakan seperti itu,”katanya saat dihubungiVIVAnews.

Subakti mengaku tidakmendapat pemberitahuanterlebih dahulu terkait aksimenutup jalan tol. Merekalewat DPR, turun di tengahjalan tol dan menjadi takterkendali. Dia mengaku be-lum mengetahui berapa to-tal kerugian akibat aksipara kepala desa ini.

Pendudukan tol di de-pan gedung MPR/DPR RIoleh r ibuan perangkatdesa itu berimbas parah.Pagi hari Tol Dalam KotaJakarta ditutup mulai in-terchange UKI.

Seluruh kendaraan dariTol Jagorawi dialihkan keTanjung Priok. Hal inimengakibatkan Tol Tan-jung Priok juga macet. Se-mentara arah sebaliknyadari Priok menuju Tol Da-lam Kota padat merayapmulai Rawamangun sam-pai arah UKI.

Kendaraan yang seharus-nya masuk ke Tol DalamKota akhirnya dialihkan ke-luar tol di Rawamangun.Meski demikian, kemacet-an terus terjadi sampaiflyover Matraman. Kenda-raan terlihat tak bergeraksama sekali.

Massa Gerakan RakyatIndonesia Baru (GRIB) pim-pinan Hercules membantupetugas polisi membubar-kan demonstran yang men-duduki jalan tol. Puluhananak buah Hercules yangberbaju loreng dan berbaretmerah itu memang sudahberada di lokasi demonstra-si sejak pagi, sebelum aksidemonstrasi dimulai.

Mereka tampak berjagadan mengawasi aksi unjukrasa ribuan kades itu. Keti-

ka para demonstran mendu-duki tol dalam kota dan me-nutupnya, polisi memintabantuan Hercules dan anakbuahnya untuk membujukdemonstran membuka tolkembali.

Dilempar BotolKetua DPR RI Marzuki

Alie akhirnya menemui ribu-an pendemo. Marzuki di-dampingi oleh Wakil KetuaDPR Taufik Kurniawan. Ke-duanya mendekati massamenggunakan golf car dandikawal pamdal serta petu-gas kepolisian. Marzukimemberikan janji seputarRancangan UU tentang Per-angkat Desa. “Hari ini me-rupakan akhir masa sidang.Nanti kalau masa sidangberikutnya kami akan sele-saikan,” janji Marzuki.

Ditambahkan Marzuki,sebagai ketua DPR dirinyaberjanji akan memperjuang-kan aspirasi para perangkatdesa sebagai PNS. Sebagaibentuk kesepakatan, katadia, RUU Perangkat Desaakan diselesaikan berba-rengan dengan UU Pemerin-tah Daerah dan Sipil Daerah.

”Saya akan mengajak se-mua fraksi untuk merancangRUU ini dalam masa sidangberikutnya,” jelas dia.

Usai memberikanpemaparan tentang janjinyatersebut, massa yang tidakmenerima janji-janji itulangsung melempariMarzuki dan Taufik denganbotol yang berisi minumandan bambu. Marzuki punmeminta agar para massatidak berbuat anarki.

Massa kembalimemblokade jalan karenatidak puas dengan pernya-taan Ketua DPR, MarzukiAlie, yang tidak akan sege-ra mengesahkan RancanganUndang-Undang PerangkatDesa.

Kendaraan yang ada di TolDalam Kota terpaksa ber-

henti, karena para massaberdiri dan membawa batuagar kendaraan tidak bisamelintas di kedua arah toltersebut.

Massa sempat membakartraffic cone di tengah jalantol. Tidak hanya itu, merekajuga merobohkan pagar pin-tu tol arah Semanggi. Ken-daraan terpaksa memutarbalik untuk tidak melintasidepan gedung DPR.

Beberapa kali petugasmeletuskan gas air mata kedalam tol agar demonstransegera keluar. Tapi, massatak mengindahkannya. Poli-si akhirnya memukul mun-dur massa aksi ke arahPalmerah dan JCC. Barra-cuda dan water cannonditerjunkan.

Polisi menangkap 14 pe-serta aksi. Mereka ditang-kap lantaran menggangguketertiban umum denganmemblokir jalan tol danmelempari petugas.

”Mereka kenyataannyamelanggar dan kami bubar-kan. Diamankan karenamelakukan pelemparan ke-pada petugas danpengrusakan. Semuanya di-amankan di Polda,” kataKapolda Metro Jaya, In-spektur Jenderal Putut EkoBayuseno.

Hampir FinalKetua DPR, Marzuki Alie,

berjanji akan menyampai-kan aspirasi itu kepadaMenteri Dalam Negeri,Gamawan Fauzi, pada rapatparipurna Jumat siang. Se-bab, kata dia, keputusan itutidak sepihak hanya DPRsaja, harus ada keputusandari pemerintah.

Terkait RUU Desa,Marzuki mengatakan saatini pembahasannya hampirfinal. DPR, lanjutnya, sudahmelakukan kunjungan kerjake luar negeri untuk melihatbagaimana desa yang sejah-tera, termasuk soal perang-

kat desa.”Bahwa dalam UU itu ada

jaminan bahwa perangkatdesa itu harus sejahtera.Artinya penghasilan perang-kat desa harus bagus, dantidak boleh dibawah UMRitu sudah tetap dan sudahpasti,” kata dia.

Meski begitu, saat ini DPRsedang melakukan negosia-si dengan pemerintah soalstatus PNS ini. “Bisa lang-sung jadi PNS, bisa melaluitahapan dan itu harus adakompromi antara DPR danpemerintah,” katanya.

Dia berpendapat sepan-jang keuangan negara me-mungkinkan, tidak masalahmengangkat mereka menja-di PNS. “Apalagi cuma be-rapa triliun, tidak banyakdibandingkan anggaran ne-gara,” ujar Marzuki.

Menteri Dalam NegariGamawan Fauzi, menjelas-kan bahwa RUU Desa initengah dalam pembahasandan sedang ditunjuk siapayang akan membahas di pa-nitia kerja.

Kemendagri sudah mene-rima daftar inventarisasimasalah dari DPR. “Ini ten-tu membutuhkan waktu danproses. Semua aspirasi itusudah disampaikan dalamDIM, kok,” kata Gamawan.

Menurutnya, sudah bebe-rapa kali pemerintah mela-kukan mediasi dengan per-angkat desa. Mengenai per-mintaan mereka agar diang-kat menjadi PNS, kataGamawan, pemerintah per-lu menyesuaikan dengan ke-uangan negara. “Apa dam-paknya jika semua jadiPNS.”

Lalu kapan RUU Desaakan selesai? “Kami sudahpunya jadwal. Pembahasanini sudah selesai di DIM.Setelah itu panja sudah di-bentuk. Keputusan ada dipanja bersama-sama anta-ra pemerintah dan DPR,”kata dia. (vivanews)

Kala Ribuan Kades Turun ke Jalan

Membina Teritori Lewat Lomba Sumpitlokal. “Kita harap, menyum-pit akan lebih kenal dan ek-sis dimata masyarakat na-sional, bahkan dimata duniainternasional,” kata MayjenTNI Ridwan.

Selain itu, masih kataPangdam, kegiatan lombaini dapat menjadi wahanauntuk lebih mempererat ja-linan kebersamaan antaraPrajurit Kodam XIITanjungpura dengan parapeserta dan masyarakatKalbar. “Jalinan kebersa-maan yang sudah terciptaakan menjadi perekat yangampuh untuk menangkalsetiap bentuk ancaman yangsewaktu-waktu muncul diwilayah ini,” jelasnya.

Dijelaskan oleh Pangdam,masyarakat Kalimantanterutama etnis dayak sudahsangat mengenal sumpitsebegai senjata tradisionalyang digunakan untuk ber-buru mapun dalam pertem-puran terbuka, atau sebagaisenjata rahasia dan ini se-ring dilatihkan.

Efektivitasnya sebagaialat berburu tidak kalah de-ngan senjata, lantaran, ja-rak tembaknya bisa menca-pai 200 meter. “Ini menan-dakan, senjata sumpit yangmerupakan hasil karya bu-daya leluhur kita memilikikeunggulan yang luar biasa,”ujarnya.

Pada era modern ini, sum-pit yang dulunya senjatatradisional dipergunakanuntuk berperang, sekarangdigunakan untuk saranaolahraga dan dipertanding-kan baik bertaraf nasional,maupun internasional se-perti Olimpiade sudahdiperlombakan senjata-sen-jata tradisional seperti pa-nahan, lempar lembing dantolak peluru.

“Perlombaan yang kitalaksanakan ini, dan sema-kin seringnya lomba sumpitdilaksanakan, kita dapatmembantu memperkenal-kan senjata sumpit ke ting-kat nasional, maupun inter-nasional,” ingat Pangdam

lagi.Pangdam juga berharap,

senjata sumpit ini dapatdimasukan ke salah satucabang olahraga yang dapatdipertandingkan baikditingkat nasional, maupunditingkat Olimpiade, seper-ti cabang olahraga yang ber-asal dari Indonesia, pencaksilat, sepak takraw dan ta-rung derajat.

“Sebagai generasi pene-rus, kita harus bangga danbisa melestarikan budayaini dengan cara mengenal-kan kepada dunia interna-sional melalui berbagai per-lombaan,” harap MayjenTNI Ridwan.

TNI dikonsep dandidesain untuk memperta-hankan kedaulatan NKRIbersama rakyat. Secara ti-dak langsung, senjata sum-pit yang sudah menjadi ke-ahlian ini dapat bersama-sama dipergunakan untukmempertahankan negara,apabila negara ini beradadalam ancaman.

Anggota Dewan Pindah Perahu di 2014masing, Partai Golkar seba-nyak empat kursi, PartaiAmanat Nasional (PAN) se-banyak tiga kursi, PDI Per-juangan sebanyak tiga kur-si, Partai Demokrat seba-nyak tiga kursi, PBR seba-nyak dua kursi, PDK seba-nyak dua kursi, PNIMarhenisme sebanyak satukursi, PKPB sebanyak satukursi, Gerindra sebanyaksatu kursi,PKDI sebanyaksatu kursi, PKS satu kursi,PKB satu kursi, Patriot satukursi serta PDS satu kursi

Namun sayangnya, dari14 parpol tersebut 50 per-sennya tidak bisa kembaliberkayuh di kancahperpolitikan lantaran tidaklolos administrasi yang di-tetapkan KPU Pusat. Takpelak, sejumlah wakil rak-yat yang perahunya karamitu terpaksa harus sibukuntuk mencari tumpanganperahu baru jika ingin kem-bali tampil pada Pileg 2014mendatang.

Hasil penelusuran BorneoTribune di lapangan, sejum-lah dewan yang perahunyatidak ditetapkan KPU Pu-sat, ada yang mulai merapatkepada partai besar yangdianggap memiliki popula-ritas atau nilai jual politikyang menjanjikan untuk

menarik konstituen. Namunada juga yang lebih memilihuntuk bergabung ke partaipendatang baru, karena di-nilai memiliki prospek cerahkedepannya dalam hal urus-an pembagian daerah pemi-lihan (dapil) diinternal par-tai, ketimbang partai besaryang lebih mengutamakankader-kader senior bagiyang ingin mencalonkan dirisebagai calon legislatif.

“Setiap partai memilikipeluang yang sama dalampanggung politik.Tinggal fi-gur (kader) yang akan dica-lonkan menjadi legislatif.Apakah memiliki nilai jualpolitik yang menjanjikan,seperti citra sosial yang baikditengah masyarakat, me-miliki popularitas, dan pe-ngaruh. sehingga dapatmendulang suara. Lainnyahalnya jika yang ditampil-kan hanya figur politik yangcitranya sudah menurundimata masyarakat atau-pun hanya sekedarpengembira saja. Stategi po-litik dalam penyusunankader disetiap daerah pemi-lihan sangat menentukan,”terang salah seorang wargaMelawi, Mulyadi kepadaBorneo Tribune kemarin.

Lebih lanjut pria yang ak-tif dibeberapa organisasi ini

mengatakan dari 25 anggo-ta dewan sekarang, palinghanya beberapa orang sajalagi, yang akan tetap majupada Pileg nanti. Salah satufaktornya, bisa saja faktorusia ataupun sudah cukupditerjun dipolitik. Dan inimenjadi peluang bagi siapasaja yang akan terjun poli-tik. Salah satu contoh di da-erah pemilhan (dapil) NangaPinoh, Pinoh Utara danPinoh Selatan ini. Palingtinggal beberapa dewan sajayang masih tampil dalamdapil tersebut. Bisa jadimereka pindah dapil. Terle-bih dapil Melawi akan ber-tambah sehingga secara oto-matis kursi dewan juga ber-tambah menjadi 30 kursi.

“Bicara peluang para de-wan sekarang masih sangatbesar. Asalkan, citra merekatetap terjaga dengan baikdimata masyarakat, khusus-nya kontituen di dapilnyamasing-masing. Belum lagiisu yang berkembang seka-rang bahwa para kepala desamulai mencoba mengadu na-sib dipanggung politik untukmaju di Pemilu Legislatifmendatang, tentu tidak bisadiremehkan begitu saja. Ting-gal strategi dan amunisi po-litik saja yang harus mendu-kung,” tandasnya.

Istri Kapolsek Sungai Kakap Tutup UsiaHari Jumat (14/12), JenazahIbu Bhayangkari yang memi-liki dua anak ini dikebumi-kan pihak keluarga, yakni diKampung Arab JalanTritura Kelurahan TanjungHilir Kecamatan PontianakTimur.

Sejumlah pihak mengan-tarkan Almarhummah ketempat Istrihat terakhir. Se-lain keluarga, juga terdapatkerabat beliau serta kera-bat Kapolsek Sungai Kakap,yakni seperti KapolrestaPontianak Kombes PolMuharrom Riyadi bersertaIbu Kapolresta beserta parajajarannya.

“Beliau merupakan Istriyang baik dan selalu men-dukung suami seperti sayadalam keadaaan apapundan dimana pun saya ber-tugas,” ungkap Sunariosambil menitihkan air

mata saat ditemui di pema-kaman sang Istri.

Menurut Sunario, Istrinyawafat diusia ke 47 tahunyakni di RS. AntoniusPontianak. dan Istrinya me-ninggalkan dua orang anakperempuan.

“Sosok beliau merupakansosok Istri yang suak ber-canda gurau dengan sayadan anak. Selain itu beliaujuga merupakan Istri yangsabar. dan beliau sendiriselain Ibu Bhayangkari, be-liau juga merupakan salahsatu Staf di DPRD tingkatI,” tambah Sunario.

Sunario pun mengucapkanterima kasih banyak kepa-da seluruh rekan, kerabat-nya maupun kerabat Almar-hummah, yang sudah hadirdari rumah hingga mengan-tar Almarhumma sampai ketempat peristirahatannya

yang terakhir.“Saya ucapkan terima ka-

sih banyak kepada BapakKapolresta Pontianak beser-ta jajaran begitu juga denganIbu Kapolresta Pontianakbeserta jajaran, serta yanglainnya yang tidak bisa sayasebutkan satu persatu, atasrasa duka serta perhatian-nya sekali lagi saya ucapkanterima kasih,” kataSunaryo.

Ditambah Kapolsek Ka-kap, bila mana disaatAlmarhummah dimasa hi-dupnya ada salah kata ser-ta salah kata perbuatan danmasih ada tersimpan dihati.Ia sekeluarga meminta mo-hon maaf atas kesalahanbeliau baik disengaja mau-pun tidak disengaja, karenasedikit banyak manusiapasti memiliki kesalahandan khilaf.

Lanjut Kapolda, untuk ok-num polisi Polres Melawiyang menipu masyarakatseperti ini, jelas Ia akan tin-dak, dan proses hukumnyajuga akan lebih berat, sela-in dikenakan sanksi disip-lin, kode etik dan serta pro-fesi. Oknum polisi ini jugaakan menjalani prosespidananya juga.

“Dan jika proses hukum-nya sudah sampai ke Peng-adilan, dan Hakim sudahmemberikan putusan yangingkrah. Dan vonis tersebutlebih dari tiga bulan, makakita akan pecat oknum poli-si tersebut, yakni dalam artikata diberhentikan,” tegasKapolda Kalbar.

Ketegasan untuk meme-cat oknum anggota Polri ter-sebut, dikatakan Kapolda,

lantaran oknum polisi seper-ti itu, tidak layak lagi meng-emban atau bertugas seba-gai anggota Polri lagi.

“Ini komitmen Saya, jadijika ada oknum anggota po-lisi di Kalbar, yang melang-gar pidana, maka jika sudahdivonis hakim dan hukum-annya lebih dari 3 bulanmaka kita akan berhenti-kan. Dan ini berlaku untuksiapa pun,” tegasnya lagi.

Kapolda Kalbar pun meng-imbau kepada seluruhjajarannya serta anggotanyayang ada di Kalbar ini, un-tuk tidak berbuatkriminalitas serta melang-gar pidana. Dan jika dite-mukan ada lagi anggotayang menipu serta berbuatkriminalitas kepada masya-rakat, Ia tidak segan - segan

Menyetir Melewati Banjir“Oh, kurasa begitu.”. Petaniitu menjawab.

Pria mengajukanmobilnya ke genangan,dimana mobilnya langsungtenggelam. Genangan itubegitu dalam, ia harus kelu-

Perempuan dan Anakibu sangat penting. Setidak-nya, kaum ibu harus mandiridengan paham akan kese-hatan dan apa yang harusdilakukan untuk mencegahpenyakit datang maupuntahu apa yang harus dilaku-kan saat penyakit menerpaanaknya maupun dirinyasendiri,” ujar Uray HennyNovita yang sekaligus

penggagas program UKMSrikandi Hanura KalbarSantirina, belum lama ini.

Untuk kemandirian dalamhal ekonomi, Uray Hennymelihat banyak potensi yangbisa digali dari perempuanKalbar. Mengingat, banyakkaum hawa ini yang memi-liki usaha kecil mandiri.

“Kita tinggal memberikan

motivasi bagi mereka untuklebih kuat lagi dan terus be-kerja keras dalam keman-dirian. Karena jika diasahlebih baik lagi, kemandirianperempuan Kalbar akan se-makin siap dalam menopangpara suami untuk perekono-mian yang lebih baik,” tan-dasnya. (Yulan Mirza/BorneoTribune)

ar melalui jendela mobil danberenang kembali ke tepi.Ketika dia keluar dia marahkepada petani tua.

“Saya pikir Anda menga-takan genangan itu amanuntuk diseberangi!”

Berdiri petani kembalidan menggaruk-garuk kepa-lanya. “Nah, itu dia, tadisaya lihat genangan itucuma setinggi dada bebek-bebek saya yang menyebe-rang sebelum Anda!”

Page 12: Harian Borneo Tribune 17 Desember 2012

CMYK

CMYK

Seremonial 12Senin, 17 Desember 2012Borneo Tribune

www.borneotribune.com

Hadir di Pontianak untuk memenuhi kebutuhanbusana batik bagi Anda dan Keluarga

Menyediakan kain dan busana batik eksklusifbagi Pria, Wanita, Sarimbit (pasangan),Remaja dan Anak-anakdengan motif dan model yang trendyuntuk kegiatan formal maupun informal

Maknai Hari IbuSebagai KebangkitanPeringatan Hari Ibu

ke 84 Kalbar Puncak Peringatan Hari

Ibu ke-84 tahun 2012 ting-kat Provinsi Kalbar yang dipusatkan di AuditoriumUntan, Jumat (14/12). Upa-cara hari Ibu ke 84 yangdiketui oleh Ketua TP PKKKalbar, Ny Frederika Cor-nelis, dengan InspekturUpacara Gubernur Kalbar,Drs Cornelis, MH berlang-sung sederhana dan khit-mad.  

Menurut Menteri Pem-berdayaan Perempuan Dan Perlindungan AnakRI, Linda Amalia Sari Gu-melar peringatan Hari Ibuini dimasudkan untuk se-nantiasa mengingatkan se-luruh rakyat Indonesia, ter-utama generasi muda akanmakna Hari Ibu sebagaikebangkitan, persatuandan kesatuan gerak perju-angan kaum perempuanyang tak terpisahkan darikebangkitan dan perjuang-an bangsa Indonesia.

 “Kita dapat melihat ki-prah perempuan Indonesiadalam berbagi peran danposisi strategis pada berba-gai keragaman aktivitas.Hal ini menunjukan bahwaperempuan Indonesia meru-pakan sumber daya yangpotensial yang apabila dibe-

ri peluang dan kesempatanakan maju dan meningkat-kan kualitasnya secaramandiri dan menjadi peng-gerak maupun pengheladalam berbagai dimensi ke-hidupan dan pembangunanbangsa,” kata Menteri da-lam sambutan yang dibaca-kan Gubernur Kalbar, DrsCornelis, MH, pada puncakperingatah Hari Ibu ke 84di Auditorium Untan.

 Dikatakannya, secarahakekat, perempuan Indo-nesia masa lampau samahalnya dengan perempuanIndonesia masa kini. Mere-ka tetaplah manusia yangmemiliki hak dan kewajib-annya, memiliki kecerdas-an dan kemapanan berpi-kir dan bersikap. Namun,kondisi sosial budaya padamasa lalu telah mengung-kung perempuan Indonesiapada kebisuan dan ke-pasifan.

 Meskipun demikian,kondisi tersebut tidakmembungkam seluruh pe-rempuan Indonesia. Seja-rah telah membuktikanbahwa sebagian perempuanIndonesia berani berpar-tisipasi dalam perjuangankemerdekaan Indonesia.Kongres Perempuan 1928

pada tanggal 22 Desember1928 adalah bentuk respondari organisasi atau gerak-an perempuan Indonesiayang pada saat itu telahtumbuh, untuk mendu-kung secara kongkrit se-mangat Sumpah Pemuda28 Oktober 1928.

 “Perempuan Indonesiakini adalah perempuanyang memiliki hak dan ke-wajiban yang sama denganlaki-laki.Sebagaimana di-atur dalam Undang-Un-dang Dasar 1945, setiapwarga negara Indonesiamemiliki hak dan kewajib-an yang sama dalam seti-ap aspek kehidupan ber-bangsa dan bernegara tan-pa kecuali,” jelasnya. 

Jumlah penduduk pe-rempuan yang hampirsama besarnya dengan jum-lah penduduk laki-laki me-rupakan bagian yang tidakterpisahkan dan potensibesar bagi bangsa Indone-sia untuk menegakkan danmengisi kemerdekaan, ser-ta membangun bangsa se-cara menyeluruh.

“Peran perempuan danlaki-laki dalam mewujud-kan pembangunan berke-lanjutan menuju kesejahte-raan bangsa,” ujarnya. o

PIALAGubernur Kalbar, Drs Cornelis, MH didampingi Ketua Panitia, Ny Frederika Cornelis, memberikan pialakepada pemenang perlombaan dalam rangkaian memperingati Hari Ibu di Provinsi Kalbar.

Perhimpunan Mahasis-wa Katolik Republik Indo-nesia (PMKRI) CabangKota Pontianak, SanctusThomas More, Jumat (14/12) menggelar Masa Pene-rimaan Anggota Baru(MPAB).

MPAB ini merupakan jen-jang awal pembinaan yangmerupakan bagian dari pro-ses rekrutmen anggota kaliini diikuti 39 peserta yangdilaksanakan di Marga-siswa PMKRI Sanctus Tho-mas More, Jalan ImamBonjol Nomor 338 Pon-

tianak.Kegiatan bertemakan,

“Melalui MPAB, Kita Wu-judkan Integritas KaderYang Berkualitas, Loyal,Kreatif dan Kompotitif Un-tuk Gereja dan Tanah Air.Sidang pembukaan dipim-pin Ketua Presidium PM-KRI Cabang Pontianak,Martinus Rudi dan dihadirialumni PMKRI Drs Hiry-nomus. Ke-39 calon anggo-ta baru yang dihimpundari basis kampus/Univer-sitas yang ada di KotaPontianak.

Menurut Ketua Presi-dium, Martinus Rudi, pen-tingnya proses pembinaanfisik dan mental bagi seti-

ap calon anggota PMKRIsebagai bagian dari mili-tansi dan komitmen baikindividu maupun kolektif.

“MPAB merupakan ta-hap awal dari proses pem-binaan dan pendidikan for-mal berjenjang dalamPMKRI yang bertujuanuntuk memberikan pema-haman, kesadaran danmencipatakan kader yangvisioner, berkomitmen,militan serta tanggap ter-hadap realitas sosial,” kataMartinus Rudi.

Dikatakannya, pada ta-hap ini, setiap calon anggo-ta PMKRI selain melewatiproses pembinaan mentaldan fisik, juga diarahkanuntuk mengenal nilai-nilaidasar yang terangkum da-lam tiga benang merahPMKRI yakni Kristianitas,fraternitas dan intelek-tualitas.

“Dengan kekuatan tigabenang merah PMKRI,mari kita satukan hati, te-kad dan misi kita untukmembesarkan PMKRI se-bagai spektrum dan gardaperubahan di tengah ma-syarakat, gereja dan bang-sa,” jelasnya.

MPAB ini adalah penge-nalan calon anggota untukmengetahui visi misi PM-KRI itu sendiri, agar mere-ka paham dan mengerti,sehingga bisa terdaftar da-lam keanggotan PMKRIKota Pontianak.

“Mahasiswa yang ada diFakultas, maupun SekolahTinggi bisa menjadi anggo-ta, asal mereka mahasiswaKatolik. Mahasiswa diluarKatolik juga bisa diterimasebagai anggota asal meng-ikuti aturan PMKRI,” ujar-nya. o

PMKRI Kota Pontianak Gelar MPAB

Andika LayBorneo Tribune, Pontianak

Menyongsong perhelatanpemilihan umum legislatif2014, yang sudah ditandaidengan verifikasi partai,maka PAN KabupatenSambas mulai berbenah.Beberapa kegiatan yang di-lakukan adalah musyawa-rah daerah (MUSDA) DPDBarisan Muda (BM) PAN,Musda DPD PerempuanAmanat Nasional (PUAN)dan Latihan Kader AmanatDasar (LKAD).

Setidaknya ratusan para

kader sebagai peserta me-menuhi ruangan Aula Ho-tel Pantura Jaya Sambas,Sabtu (15/12). Maklum, pe-serta LKAD kurang lebih110 orang, PUAN 60 orangdan BM PAN 40 orang. Aca-ra dibuka Ir. H. Burhanud-din A Rasyid, selaku WakilSekjen DPP PAN pusatyang bersifat otonom dalammengembangkan organisa-si partaiAmanat Nasional.

H. Burhanuddin menu-turkan, BM PAN di mak-sudkan untuk mengelolapotensi kawula muda khu-susnya di Kabupaten Sam-bas, karena pemuda adalah

suara yang sangat poten-sial dan mereka adalahpemilih cerdas. Sedangkan,PUAN dibentuk untukmengembangkan partaiyang secara khusus menge-lola suara kaum hawa yangsangat potensial di Kabupa-ten Sambas.

Seketaris DPD PAN Ka-bupaten Sambas, MisniSafari, Sp mengatakan pa-da Musda BM PAN calonyang tampil dua orang, sau-dara Yuliansyah, SE danSaudara Oka, Spd.I dandalam musyawarah terpi-lih saudara Yuliansyah, SEsecara aklamasi karenasaudara Oka mengundur-kan diri dari pencalonanpeserta kurang lebih empatpuluh orang.

“Sedangkan PUAN, da-lam proses pemilihan yangdaftar sebagai calon ketuaada lima orang, yaitu sau-dari Wahdah, S.pd.I, La-misah, Hayati, MardiahdanWahdah, terpilih sau-dari Mardiah sebagai Ke-tua PUAN periode 2010 –2015 secara aklamasi, ka-rena empat kandidat lain-nya mengundurkan diri,”jelas Misni.

Ketua DPD PAN Kabu-paten Sambas, Dr.Hj. Ju-liarti Djuhardi, M.PH me-ngatakan PUAN meru-pakan terobosan awal un-tuk mengangkat anggota

AmrulBorneo Tribune, Sambas

2014 PAN Sambas Target 12 Kursidan sebagai wadah kegiat-an kaum pereempuan Sam-bas yang berpotensi danuntuk mengembangkanpartai secara maksimal de-ngan target-target yanghendak dicapai.

“Kepada seluruh kaderuntuk selalu bekerja, be-kerja, berkerja sesuai pe-san yang di sampaikan olehKetua Umum Hatta Raja-sa. Karena itu sebagai ke-tua DPD PAN Sambas me-nargetkan perolehankursi DPRD KabupatenSambas pada pemilu 2014sebanyak 12 Kursi,” tegas-nya.

Ketua perkaderan DPDPAN Kabupaten Sambas,Minhani, SE didampingiseketarisnya Dedi Suhendi,A.Md. Mengatakan kegiat-an LKAD dimaksudkanuntuk melatih kader-kaderpartai sehingga terbangunmilitansinya untuk berju-ang di partai. Selain itu,melalui LKAD juga untukmeningkatkan kapasitasdan kualitas kader sehing-ga ketika terpilih menjadipemimpin akan mampumembawa dan memperju-angkan aspirasi masyara-kat.

“ LKAD merupakan sa-lah satu syarat administra-si untuk ikut sebagai calonlegislatif di tingkat kabupa-ten,” tambahnya. (Pro). o

PEMBEKALANPeserta yang juga calon anggota PMKRI Cabang Kota Pontianak usai mengikutipembekalan, juga berkesempatan untuk foto bersama. FOTO Andika Lay/BorneoTribune.