Lampiran A2

Hasil Wawancara pada Divisi Teknik

Di PT Wahyu Nugraha

Narasumber : Ibu Irma Yunianti,Amd

Jabatan : Bagian administrasi dan Keuangan

Tanggal : 07 Mei 2018

1. Bagaimana ketentuan administrasi dalam piutang proyek pada Divisi Teknik

di PT Wahyu Nugraha?

Jawaban:

Ketentuan administrasi administrasi dalam piutang proyek pada Divisi Teknik

PT Wahyu Nugraha:

1. Laporan Progres Mingguan

a. Laporan progress mingguan dibuat oleh site manager Divisi Teknik PT

Wahyu Nugraha.

b. Di dalam progress mingguan berisi masing-masing item pekerjaan yang

dihitung berdasarkn beberapa volume pekerjaan yang sudah

dilaksanakan, dari data volume pekerjaan yang sudah dihitung tersebut

maka menghasilkan presentase progres dalam bentuk angka untuk

diajukan sebagai piutang proyek.

c. Laporan progres mingguan di serahkan kepada project manager untuk

diperiksa dan kemudian diserahkan kepada bagian administrasi untuk

dibuatkan dokumen permohonan permohonan pemeriksaan.

  

2. Dokumen Permohonan Pemeriksaan dan Persetujuan Nilai Piutang

a. Pemeriksaan piutang dilakukan oleh klien (kantor dinas).

b. Dokumen permohonan pemeriksaan dibuat berdasarkan tatacara

pembayaran kontrak kerja. Surat pengajuan minggu yang keberapa, dan

pada tanggal berapa hasil pemeriksaan lapangan bersama dilakukan.

c. Klien (kantor dinas) memeriksa semua item progres mingguan pekerjaan

yang diajukan oleh PT Wahyu Nugraha, Permohonan pemeriksaan

diperiksa secara prosedur, kualitas dan kuantitas pekerjaan fisik yang

sudah selesai dilaksanakan sesuai dengan pengajuan piutang proyek.

d. Setelah selesai dilaksanakan dan hasil pemeriksaan sesuai dengan

pengajuan piutang yang diajukan oleh PT Wahyu Nugrah maka klien

(kantor dinas) memberikan konfirmasi bahwa pemeriksaan sudah

disetujui.

e. Setelah pemeriksaan selesai dilaksanakan dan hasil pemeriksaan sudah

sesuai dengan apa yang diajukan oleh PT Wahyu Nugraha maka bersama

ini selaku klien (kantor dinas) mengembalikan 2 dokumen pemeriksaan

kepada bagian administrasi Divisi Tekni PT Wahyu Nugraha.

3. Permohonan Pembayaran Angsuran Piutang Proyek

a. Dokumen permohonan pembayaran angsuran yang dibuat oleh bagian

administrasi proyek Divisi Teknik PT Wahyu Nugraha.

b. Dalam dokumen permohonan pembayaran angsuran piutang proyek

wajib memberikan rincian progres mingguan pekerjaan dalam bentuk

hardcopy dan softcopy.

  

c. Didalam dokumen surat permohonan pembayaran angsuran berisi

perincian pembayaran sebagai berikut:

d. Dokumen surat pembayaran angsuran berdasarkan pelaksanaan

kemajuan pekerjaan yang ada dalam proyek sesuai dengan laporan

progres mingguan pekerjaan yang ada dalam kontrak kerja yang telah

disepakati oleh kedua belah pihak,\

e. Pembayaran uang muka: nilai uang muka dikali dengan hasil nilai

presentase pembayaran angsuran bulan ini.

f. Nilai pembayaran angsuran: nilai presentase dikurangi dengan nilai

pengembalian uang muka.

g. Mencantumkan rekening perusahaan Directur PT Wahyu Nugraha untuk

mempermudah melakukan pembayaran piutang proyek.

5. Berita Acara Pembayaran

a. Berita acara pembayaran dibuat oleh pihak klien (kantor dinas) dengan

persetujuan dan ditandatangani Direktur PT Wahyu Nugraha dan dibuat

untuk diajukan kepada bagian administrasi bahwa telah menyelesaikan

pekerjaan sesuai dengan kontrak kerja dengan presentase piutang yang

telah disepakati bersama.

d. Yang menandatangani berita acara pembayaran yaitu dari pihak pertama

klien (kantor dinas) dan pihak kedua oleh Direktur PT Wahyu Nugraha.

e. Didalam berita acara pembayaran berisi tentang menyatakan progres

yang sudah dilakukan.

  

5. Kwitansi Pembayaran

a. Kwitansi pembayaran dibuat oleh bagian administrasi Divisi Teknik

apabila berita acara pembayaran sudah ditandatangani kedua belah pihak

yaitu pihak pertama Direktur PT Wahyu Nugraha dan pihak kedua klien

(kantor dinas).

b. Kwitansi pembayaran dibuat berdasarkan berita acara progres yang

disetujui dan disepakati bahwa kedua belah pihak klien (kantor dinas)

berhak menerima pembayaran piutang sesuai presentase yang sudah

disetujui dan sesuai dengan persyaratan dalam kontrak kerja.

c. Apabila kwitansi pembayaran sudah ditandatangani oleh kedua belah

pihak maka selanjutnya diberikan kepada klien (kantor dinas) untuk

menjadi pelengkapan persetujuan piutang proyek.

d. Didalam kwitansi pembayaran berdasarkan dengan nilai pembayaran

progres mingguan atau tagihan termasuk Ppn 10% pada permohonan

pemayaran angsuran pada berisi perincian pembayaran yaitu sebagai

berikut:

1) Sudah diterima dari : perusahaan yang mengeluarkan kwitansi

pembayaran klien (kantor dinas).

2) Banyaknya uang : nominal uang yang dituliskan dengan

bilangan.

3) Untuk pembayaran : jenis pekerjaan dan lokasi pelaksanaan

pekerjaan.

4) Nilai piutang dituliskan dengan angka.

  

5) Tanggal pembuatan kwitansi pembayaran disertai dengan stempel

dan tanda tangan oleh pihak Direktur PT Wahyu Nugraha

(perusahaan yang membuat kwitansi pembayaran).

6) Faktur pajak berdasarkan pada nilai Pph 10% didalam dokumen

surat permohonan angsuran piutang proyek.

6. Pengajuan Pembayaran Piutang Proyek ke bagian Keuangan

a. Dokumen kwitansi pembayaran dan pajak diperiksa dan di arsip oleh

bagian administrasi proyek.

b. Pengajuan pembayaran piutang proyek pada bagian Keuangan dilakukan

oleh administrasi proyek.

2. Bagaimana Prosedur administrasi dalam piutang proyek pada Divisi Teknik di

PT Wahyu Nugraha?

Jawaban:

Prosedur administrasi piutang proyek pada Divisi Teknik PT Wahyu Nugraha

ditangani oleh beberapa bagian antara lain:

1. Klien (kantor dinas) mempunyai tugas antara lain:

a. Memeriksa dokumen permohonan pemeriksaan dari administrasi proyek

Divisi Teknik,

b. Menyetujui nilai piutang dan menandatangani permohonan angsuran,

berita acara pembayaran dan kwitansi pembayaran.

2. Administrasi (kantor dinas) mempunyai tugas antara lain:

  

a. Menerima dokumen permohonan pemeriksaan, permohonan

pembayaran angsuran serta kwitansi pembayaran dari administrasi

proyek Divisi Teknik,

b. Membuat berita acara pembayaran yang berisi tentang menyatakan

progres yang sudah dilakukan.

c. Membuat faktur pajak yang akan diberikan kepada bank untuk pengajuan

pembayaran piutang proyek.

3. Konsultan MK (kantor dinas) mempunyai tugas antara lain: Memeriksa

permohonan pembayaran tagihan proyek.

4. Administrasi dari Divisi Teknik PT Wahyu Nugraha mempunyai tugas

antara lain:

a. Membuat dokumen surat permohonan pemeriksaan dengan persetujuan

dan ditandatangani oleh direktur.

b. Membuat dokumen surat permohonan pembayaran angsuran untuk

diajukan kepada Direktur PT Wahyu Nugraha untuk disetujui dan

kemudian diserahkan kepada klien (kantor dinas).

c. Menerima dokumen berita acara pembayaran dan kwitansi pembayaran

apabila nilai piutang proyek telah disetujui oleh klien (kantor dinas).

Berita acara pembayaran sebagai bukti presentase piutang yang telah

disetujui bersama. Sedangkan kwitansi pembayaran adalah kwitansi

yang dibuat berdasarkan nilai presentase piutang yang ada didalam berita

acara pembayaran dan sebagai persetujuan dan kesepakatan bahwa klien

berhak menerima pembayaran piutang proyek.

 

  

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

  

Lampiran B1

 

 

  

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

  

Lampiran B3

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

  

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

  

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Lampiran B4

  

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

  

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

  

Lampiran B6