hand out ep (bag 2)

Upload: azzis-dwi-hertanto

Post on 09-Jan-2016

7 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

etika profesi

TRANSCRIPT

PowerPoint Presentation

Etika Profesional

[email protected] Mempelajari Etika Profesi ?Belajar tentang etika profesional merupakan sarana untuk meningkatkan kemampuan calon sarjana (insinyur, dokter, manajer, pebinis, dll.) untuk mengenali dan kemudian bertanggung jawab menghadapi masalah moral yang diangkat oleh dan kemudian bertanggung jawab menghadapi masalah moral yang menonjol sbg efek dari aktivitas (teknologi).Tujuan yang paling penting adalah untuk mengembangkan otonomi etika, yaitu keterampilan dan kebiasaan berpikir rasional, dan kritis tentang isu-isu etika.Pengantar (1)

[email protected] Profesi sebagai bagian dari pendidikan untuk setiap profesi, Setiap profesi itu penting di masyarakatEtika Profesi adalah salah satu komponen penting dari profesionalisme!

Mengapa Etika Profesi Penting ?Pengantar (2)

[email protected] Sebagai Eksperimen Sosial"Semua produk teknologi menyajikan beberapa potensi bahaya, dan dengan demikian keteknikan (engineering) adalah kegiatan yang inheren dengan berisiko. Dalam rangka untuk menekankan fakta ini dan membantu dalam mengeksplorasi fakta ini dan membantu dalam mengeksplorasi implikasi etika, keteknikan harus dipandang sebagai proses eksperimental. Tentu saja, Keteknikan tidak semata-mata dalam bentuk percobaan yang dilakukan di laboratorium dalam kondisi yang terkendali. Sebaliknya, keteknikan itu adalah percobaan pada skala sosial yang melibatkan subyek manusia." (Ethics in Engineering Martin M W Schinzinger McGraw Hill 1996 Ethics in Engineering, Martin, M.W., Schinzinger, McGraw-Hill,199)Pengantar (3)

[email protected] Etika Profesi Sebuah profesi yang terhormat akan jatuh dan berakhir, dengan tidak-adanya respek maupun kepercayaan dari masyarakat kepada elite profesional tersebut.Oleh karenanya ..

Diperlukan :Kesadaran kuat untuk mengindahkan etika profesiOrganisasi profesi dengan perangkat kode etik profesiUntuk : Menjaga martabat & kehormatan profesi Melindungi masyarakat dari segala bentuk penyimpangan

[email protected] (4)Kerangka Profesi, Profesional dan ProfesionalismeEtika Profesi dan Kode Etik ProfesiEtika Profesi Keinsinyuran, Pengamalan dan Permasalahannya

[email protected] PROFESI......? (1)PROFESI : Pekerjaan yang memerlukan ketrampilan atau keahlian tertentu yang mengharuskan penyandangnya membekali diri secara khusus melalui pelatihan, sekolah/pendidikan formal yang ekstensif, komitmen kelompok terhadap kebaikan umum, dan tingkat pengaturan diri yang tinggi.

Bingung memilih profesi

[email protected] suatu subyek, etika akan berkaitan dengan konsep yang dimiliki oleh individu ataupun kelompok untuk menilai apakah tindakan-tindakan yang telah dikerjakannya itu salah atau benar, buruk atau baik.ETIKA PROFESI : Berarti telaah atas isu-isu moral dalam keprofesian dan dalam bidang studi yang dihasilakan oleh telaah itu.

ETIKA PROFESI : Berpusat pada kajian normatif atau evaluasi tentang bagaimana orang-orang dan organisasi yang terlibat dalam keprofesian harus bertindak dan harus jadi seperti apa, dan hukum, kode etik, serta norma-norma kelembagaan apa yang secara moral harus berlaku.Dengan Kata lain

[email protected] PROFESI......? (2)Apa yang Anda pikirkan tentangPROFESIONAL

[email protected] dengan profesiPekerjaan yang memerlukan kepandaian khusus untuk menjalankannyaMengharuskan adanya pembayaran untuk melakukannya (lawan dari amatir)

[email protected] Syarat Pekerjaan Profesional (1)Pekerjaan tersebut untuk melayani orang banyak (umum)Bagi yang ingin terlibat dalam profesi dimaksud, harus melalui pelatihan yang cukup lama dan berkelanjutanAdanya kode etik dan standar yang ditaati berlakunya di dalam organisasi tersebutMenjadi anggota dalam organisasi profesi dan selalu mengikuti pertemuan ilmiah yang diselenggarakan oleh organisasi profesi tersebut

[email protected] Syarat Pekerjaan Profesional (2)Mempunyai media/publikasi yang bertujuan untuk meningkatkan keahlian dan ketrampilan anggotanya.Kewajiban menempuh ujian untuk menguji pengetahuan bagi yang ingin menjadi anggota.Adanya suatu badan tersendiri yang diberi wewenang oleh pemerintah untuk mengeluarkan sertifikat.

[email protected] Profesionalisme....? Profesionalisme adalah suatu paham yang mencitakan dilakukannya kegiatan-kegiatan kerja tertentu dalam masyarakat, berbekalkan keahlian yang tinggi dan berdasarkan rasa keterpanggilan - serta ikrar (fateri/profiteri) untuk menerima panggilan tersebut -- untuk dengan semangat pengabdian selalu siap memberikan pertolongan kepada sesama yang tengah dirundung kesulitan di tengah gelapnya kehidupan (Wignjosoebroto, 1999).

[email protected] pendidikan maupun pelatihan yang khusus Semangat pengabdian Intinya

[email protected] dengan Kerja Biasa!Kerja biasa (occupation) yang semata bertujuan untuk mencari nafkah dan/ atau kekayaan materiil-duniawi .

[email protected] Watak ProfesionalismeTiga watak kerja yang merupakan persyaratan dari setiap kegiatan pemberian "jasa profesi" (dan bukan okupasi) ialah:Bahwa kerja seorang profesional itu beritikad untuk merealisasikan kebajikan demi tegaknya kehormatan profesi yang digeluti, dan oleh karenanya tidak terlalu mementingkan atau mengharapkan imbalan upah materiil; Bahwa kerja seorang profesional itu harus dilandasi oleh kemahiran teknis yang berkualitas tinggi yang dicapai melalui proses pendidikan dan/atau pelatihan yang panjang, ekslusif dan berat; Bahwa kerja seorang profesional -- diukur dengan kualitas teknis dan kualitas moral -- harus menundukkan diri pada sebuah mekanisme kontrol berupa kode etik yang dikembangkan dan disepakati bersama didalam sebuah organisasi profesi.

[email protected] ?Untuk tetap mempertahankan idealisme yang menyatakan bahwa keahlian profesi yang dikuasai bukanlah komoditas yang hendak diperjual-belikan sekedar untuk memperoleh nafkah, melainkan suatu kebajikan yang hendak diabdikan demi kesejahteraan umat manusia.

[email protected]/Upah ?Kalau didalam peng-amal-an profesi yang diberikan ternyata ada semacam imbalan (honorarium) yang diterimakan, maka hal itu semata hanya sekedar "tanda kehormatan" (honour) demi tegaknya kehormatan profesi, yang jelas akan berbeda nilainya dengan pemberian upah yang hanya pantas diterimakan bagi para pekerja upahan saja.

[email protected] Kaum Profesional ituAwalnya:Para dokter dan guru -- khususnya mereka yang banyak bergelut dalam ruang lingkup kegiatan yang lazim dikerjakan oleh kaum padri maupun juru dakhwah agama -- dengan jelas serta tanpa ragu memproklamirkan diri masuk kedalam golongan kaum profesional Bagaimana dengan INSINYUR, apakah termasuk profesional?.

[email protected] didefinisikan sebagai 'aplikasi kreatif dari prinsip-prinsip ilmiah untuk merancang atau mengembangkan struktur, mesin, peralatan, proses, atau memanfaatkan mereka bekerja sendiri-sendiri atau dalam kombinasi, atau untuk membangun atau mengoperasikan sama dengan kesadaran penuh desain mereka, atau untuk meramalkan mereka perilaku di bawah kondisi operasi tertentu, semua sebagai hal fungsi dimaksudkan, ekonomi operasi atau keselamatan untuk kehidupan dan properti '. Oleh karena itu Keteknikan/rekayasa adalah tentang mengubah ilmu menjadi produk yang berguna untuk kenyamanan manusia. Teknik adalah sesuatu yang insinyur lakukan, dan apa yang mereka lakukan memiliki efek mendalam pada orang lain.Apakah Keteknikan (Engineering) ? (1)

[email protected] Keteknikan (Engineering) (2)(Accreditation Board of Engineering and Technology, ABET)

Penerapan keahlian khusus (matematika, fisika dan pengetahuan ilmiah lainnya yang relevan) untuk melakukan perencanaan, perancangan (design), konstruksi, operasi dan perawatan dari produk, proses, maupun Sistem kerja tertentu secara efektif-efisien guna kemaslahatan manusia.

[email protected] ProfesiKaum profesional secara sadar mencoba menghimpun dirinya dalam sebuah organisasi profesi Yang cenderung dirancang secara eksklusifYang memiliki visi dan misi untuk menjaga tegaknya kehormatan profesi. Mengontrol praktek-praktek pengamalan dan pengembangan kualitas keahlian/ kepakaran, serta. Menjaga dipatuhinya kode etik profesi yang telah disepakati bersama.

[email protected] Organisasi ProfesiUntuk menjaga martabat serta kehormatan profesi, dan disisi lain Melindungi masyarakat dari segala bentuk penyimpangan maupun penyalah-gunaan keahlianTanpa etika profesi, apa yang semula dikenal sebagai sebuah profesi yang terhormat akan segera jatuh terdegradasi menjadi sebuah pekerjaan pencarian nafkah biasa (okupasi) yang sedikitpun tidak diwarnai dengan nilai-nilai idealisme dan ujung-ujungnya akan berakhir dengan tidak-adanya lagi respek maupun kepercayaan yang pantas diberikan kepada para elite profesional ini.

[email protected]

Beberapa Oganisasi Profesi

IKATAN AHLI BIOENERGI

[email protected] KasusTomi merancang sebuah pabrik kimia baru. Salah satu tanggung jawabnya adalah untuk menentukan katup yang akan digunakan dalam suatu bagian tertentu dari tanaman. Sebelum ia membuat keputusan akhir, seorang salesman dari salah satu perusahaan yang memproduksi katup mengajak Tomi ke permainan golf di klub lokal. Haruskah Tomi menerima tawaran?

[email protected] ETIK PROFESI

[email protected] ETIK ? (1)Kode; yaitu tanda-tanda atau simbol-simbol yang berupa kata-kata, tulisan atau benda yang disepakati untuk maksud-maksud tertentu, (misalnya untuk menjamin suatu berita, keputusan atau suatu kesepakatan suatu organisasi)

Kode juga dapat berarti kumpulan peraturan yang sistematis.

[email protected] ETIK ? (2)Kode Etik juga berarti Sistem norma, nilai dan aturanprofesional tertulis yang secara tegas menyatakan apayang benar dan baik, dan apa yang tidak benar dan tidak baik bagi profesional.Kode Etik ; yaitu norma atau azas yang diterima oleh suatu kelompok tertentu sebagai landasan tingkah laku sehari-hari di masyarakat maupun di tempat kerja.

[email protected] ETIK PROFESI ? Kode Etik Profesi adalah pedoman sikap, tingkah laku dan perbuatan dalam pelaksanakan tugas dan dalam kehidupan sehari-hari. (UU NO. 8 (POKOK-POKOK KEPEGAWAIAN)

Kode Etik Profesi sebetulnya tidak merupakan hal yang baru. Sudah lama diusahakan untuk mengatur tingkah laku moral suatu kelompok khusus dalam masyarakat melalui ketentuan-ketentuan tertulis yang diharapkan akan dipegang teguh oleh seluruh kelompok itu. (Salah satu contoh tertua adalah ; SUMPAH HIPOKRATES, yang dipandang sebagai kode etik pertama untuk profesi dokter (abad ke-5 SM)

[email protected] khusus Kode Etik (3 hal pokok)Memberikan pedoman bagi setiap anggota profesi tentang prinsip profesionalisme.Sarana kontrol sosial bagi masyarakat atau profesi yang bersangkutanMencegah campur tangan pihak di luar organisasi profesi tentang hubungan etika profesi. Akan melindungi perbuatan yang tidak profesional.

[email protected] Umum Kode EtikAgar profesional memberikan jasa sebaik-baiknya kepada pemakai atau nasabahnya. Kode Etik bukan merupakan kode yang kaku karena akibat perkembangan zaman akan berubah sesuai tuntutan zaman. Kode Etik disusun oleh organisasi profesi (misal kode etik Insinyur, Dokter, Guru, Pengacara, Pustakawan, dll). Bila seorang anggota profesi melanggar kode etik, dia diperiksa oleh Majelis Kode Etik, bukan oleh pengadilan. Kode Etik adalah pernyataan cita-cita dan peraturan pelaksanaan pekerjaan (yang membedakan dari murni pribadi) yang menjadi panduan bagi anggota kelompok (organisasi) profesi

[email protected] tanggung jawab terhadap pelaksanaan pekerjaan dan hasilnya Prinsip tanggung jawab atas dampak pekerjaan terhadap orang lainPrinsip keadilan, tidak merugikan; membedakan orang lain.Prinsip Otonomi.Kebebasan sepenuhnya dalam menjalankan profesinya, tetapi dibatasi tanggungjawab dan komitmen profesional dan tidak mengganggu kepentingan umum.Prinsip integritas moral yang tinggi.Komitmen pribadi menjaga keluhuran profesi.Apa Prinsip-Prinsip Kode Etik ?

[email protected] Kode Etik yang hidup adalah ciri utama keberadaan sebuah profesi. Sifat Kode Etik hendaknya: Singkat Sederhana Jelas dan konsisten Masuk akal (dapat diterima) Praktis (dan dapat dilaksanakan) Komprehensip dan lengkap Positif dalam formulasinya Orientasi Kode Etik hendaknya ditujukan kepada: Rekan Profesi Badan Nasabah/pemakai Negara dan masyarakat Kode Etik diciptakan untuk manfaat masyarakat dan bersifat di atas sifat ketamaan penghasilan, kekuasaan dan status.

[email protected] Kode EtikAda 2 bentuk:Pelanggaran terhadap perbuatan yang tidak mencerminkan respek terhadap nilai-nilai yang seharusnya dijunjung tinggi oleh profesi itu. (Memperdagangkan jasa atau membeda-bedakan pelayanan jasa atas dasar keinginan untuk mendapatkan keuntungan uang yang berkelebihan ataupun kekuasaan merupakan perbuatan yang sering dianggap melanggar kode etik profesi) Pelanggaran terhadap perbuatan pelayanan jasa profesi yang kurang mencerminkan kualitas keahlian yang sulit atau kurang dapat dipertanggung-jawabkan menurut standar maupun kriteria profesional.

[email protected] moralSanksi dikeluarkan dari organisasi SANKSI PELANGGARAN KODE ETIK Kasus-kasus pelanggaran kode etik akan ditindak dan dinilai oleh suatu dewan kehormatan atau komisi yang dibentuk khusus untuk itu.

[email protected] tujuannya adalah mencegah terjadinya perilaku yang tidak etis, seringkali kode etik juga berisikan ketentuan-ketentuan profesional, seperti kewajiban melapor jika ketahuan teman sejawat melanggar kode etik. (sebagai self regulation) Dalam praktek sehari-hari control ini tidak berjalan dengan mulus

Mengapa .. ?.

[email protected]...! KODE ETIK PROFESI KETEKNIKAN (KEINSINYURAN)

[email protected] keunikan profesi Ke Insinyuran?Beberapa pertanyaan etis yang dihadapi Insinyur adalah bahwa profesi keteknikan itu unik (selain belajar ilmu keteknikan juga mempelajari ilmu yang bersifat umum/profesi lain).Keunikan ini berkaitan dengan pengetahuan khusus yang melekat dalam berbagai cabang keteknikan

[email protected] Jawab Dasar InsinyurUntuk memastikan bahwa tanggung jawab seorang Insinyur tidak hanya kepada atasan (perusahaan) saja, tetapi juga brtanggungjawab terhadap Tuhan dan masyarakat pengguna produk teknologi yang dihasilkan. Mmasyarakat hrs diberi informasi baik manfaat yang dimaksudkan serta potensi efek samping yang membahayakan dari setiap teknologi yang digunakan dan produk yang akan dikonsumsi masyarakat.

[email protected] MasalahMasalah uranium yang menyimpan plutonium dan produk limbah dari reaktor daya dan senjata.Masalah pencemaran udara disebabkan oleh mobil dan pembakaran batubara pembangkit l istrik. Masalah ranjau darat dari perang lama yang saat ini rata-rata dua puluh setiap dua menit membunuh warga sipil

[email protected] Lingkup Etika keInsinyuranEtika tempat kerja: rekan kerja, majikan, karyawanEtika berkaitan dengan produk kerja: produk akhir, keselamatan, menggunakan akhir, dll.

[email protected] menyinggung perasaan atasan atas keprihatinan etikaRendahnya keperdulian pubik terhadap peran insinyurTidak ada atau sedikit sekali perusahaan yang bersuara tentang efek samping produk teknologiPersepsi publik terhadap profesi Insinyur

[email protected] Etik keInsinyuran KODE ETIK LAMA (awal-awal)Kode etik perilaku pribadiKode etik untuk kejujuran dalam urusan bisnis dan praktek bisnis yang adil

KODE ETIK lebih baruTanggung jawab untuk kepentingan umumEtika Pribadi di tempat kerja

[email protected] Kode Etik KeInsinyuran diperlukan ? (1)

Tidak Perlu?Perlu?

[email protected] PERLU:Insinyur mampu membela diri mereka sendiriHukum umum tersedia untuk membela dalam sengketa etikaJika publik tersinggung dapat menuntut ganti rugi melalui pengadilanPERLU Insinyur memiliki sumber daya yang sedikit atau tidak cukup untuk membela diri dalam sengketa etis Hukum umum yang tersedia pada kenyataannya justru hanya memberikan kesulitan besar Sebaliknya, publik memiliki masalah yang sama dalam mencari keadilan melalui jalur hukum

[email protected] Kode Etik KeInsinyuran diperlukan ? (2)Bagaimana Kode Etik Bisa Diterapkan?Mendefinisikan secara jelas perilaku yang diharapkan oleh profesiMenetapkan standar tinggi di tempat kerja dan untuk urusan publikKode etik merupakan suatu dasar bagi pelanggar disiplinKode etik merupakan suatu dasar bagi dukungan untuk pemangku (stake holders) profesi

[email protected] Ethics IssuesEtika bisnis di negara lain : KKN (Koruppsi, Kolusi, Nepotisme-termasuk penyuapan) terjadi (dianggap biasa) di beberapa negaraEtika pribadi profesional dipandang sbg sesuatu yang anehApakah Kode Etik global diadopsi oleh insinyur dalam praktek ?Kode Etik umumnya bisa mendukung dan mendorong perubahan jangka panjang?

[email protected] Apakah Etika Ke Insinyuran (Engineering Ethich).?.Etika Ke Insinyuran (Keteknikan) adalah cabang ilmu etika yang memperhatikan etika lebih luas yang melibatkan dampak teknologi terhadap masyarakat.

[email protected] Apakah Etika Ke Insinyuran (Engineering Ethich).?.Engineering Ethich : The study of the moral issues anddecisions confronting individuals and organizations involved in engineering (Bennet, 1996)ABET (Accreditation Board for Engineering and Technology) Secara spesifik memberikan persyaratan akreditasi yang menyatakan : Bahwa setiap mahasiswa teknik (engineering) harus mengerti betul karakteristik etika profesi ke insinyuran dan penerapannya. Mengapa. ?.Not: ABET (Accreditation Board for Engineering and Technology) adalah lembaga organisasi nirlaba yang melayani perguruan tinggi untuk mengakreditasikan gelar program sarjananya.

[email protected] Etik Insinyur yang dipublikasikan ABET (1985) dimulai dengan introduksi umum yang berisikan pernyataan tentang 4 prinsip etika dasar profesi ke insinyuran :Engineer uphoid and advance the integrity, honor and dignity of the engineering profession by:Using their knowledge and skill for the enhancement of human welfare.Being honest and impartial, and serving with fidelity the public, their employers and clientsStriving to increase the competence and prestige of the engineering profession, and Supporting the professional and technical societies of their disciplines. Selanjutnya kode etik versi ABET tsb diakhiri dengan 7 fundamental canon (aturan) yang kemudian dilengkapi lagi dengan penjelasan yang termuat dalam Suggested Guidelines for Use with the fundamental Cannons of Ethics.KODE ETIK KEINSINYURAN ABET

[email protected]...! KODE ETIK INSINYUR INDONESIA

[email protected] untuk melaksanakan (secara profesional) suatu kegiatan dalam kategori/fungsi praktek keprofesian sesuai dengan baku-bakuan yang disyaratkan dalam dunia kerja nyata.

PROFESIPekerjaan yang mensyaratkan latihan dan pendidikan tinggi kepada para penyandangnya.

PROFESIONALTampilan tindakan dan kelakukan yang dihargai sebagai standar yang tinggi dari dan oleh suatu profesi.Ingat istilah : KOMPETENSI, PROFESI DAN PROFESIONAL..?.

[email protected] Sarjana Teknik (S.T.)Gelar akademik untuk tamatan program S-1 perguruan tinggi teknik. Insinyur (Ir.)Sebutan untuk penyandang gelar Sarjana Teknik (S.T.) atau Sarjana Tenik Kimia, Teknik Kimia yang memiliki dasar pengetahuan profesi keinsinyuran. Insinyur Profesional (IP):Insinyur yang memiliki kompetensi profesional, berpengalaman praktek keinsinyuran (engineering), dan mempraktekan keinsinyuran sebagai profesinya sehari-hari.PERSATUAN INSINYUR INDONESIA (PII)

[email protected] INSINYUR PROFESIONAL Memegang teguh kode etik profesi Pekerjaan hobi Keahlian awet, segar, dan mutakhir Berupaya mencapai standar hasil yang lebih baik Senantiasa berupaya memperbaiki diri, mempertahankan integritas, dan bekerja ke arah kesempurnaan Cakap dalam prakarsa, kreativitas, kearifan, dan kedewasaan Berketrampilan tinggi dalam melakukan perhitungan- perhitungan perancangan dan evaluasi.Dibutuhkan Iklim pendukung..?

[email protected] YANG MENDORONG PROFESIONALISMEKode etik dipegang teguh.Prestasi individu tak terpupuskan oleh citra kelompok. Ada award dan reward.Tiap pelaku profesi terdorong untuk:Berperan aktif dalam perkembangan teknologi, Tak terbuai pengalaman dan yang praktis-praktisApa produks-nya..?

[email protected] AKHIR IKLIM PROFESIONALISMETerwujudnya pemanfaatan dan penguasaan teknologi dan sains secara mantap dan dinamik. Kunci penentu daya saing dan pertumbuhan ekonomi bangsa !

Siapa yang bertanggungjawab.?

[email protected] BERTANGGUNGJAWAB MENCIPTAKAN IKLIM PROFESIONALISME Himpunan Profesi (PII + Badan-badan Kejuruan) Majikan: industri (barang/jasa) dan pemerintah Perguruan Tinggi: (BKS-BKS)Kode Etik

[email protected] Etik Insinyur Indonesia (PII)(Catur Karsa Sapta Dharma Insinyur Indonesia)Terdiri dari 2 bagian, yaitu:Prinsip-prinsip Dasar (4 prinsip dasar), dan 7 Tuntutan Sikap (Canon)

[email protected] ETIK INSINYUR INDONESIA "CATUR KARSA SAPTA DHARMA INSINYUR INDONESIA"PERTAMA, PRINSIP-PRINSIP DASARMengutamakan keluhuran budi.Menggunakan pengetahuan dan kemampuannya untuk kepentingan kesejahteraan umat manusia.Bekerja secara sungguh-sungguh untuk kepentingan masyarakat, sesuai dengan tugas dan tanggung jawabnya.Meningkatkan kompetensi dan martabat berdasarkan keahlian profesional keinsinyuran.

[email protected], TUJUH TUNTUNAN SIKAPInsinyur Indonesia senantiasa bekerja sesuai dengan kempetensinya.Insinyur Indinesia hanya menyatakan pendapat yang dapat dipertanggung jawabkan.Insinyur Indonesia senantiasa menghindari terjadinya pertentangan kepentingan dalam tanggung jawab tugasnya.Insinyur Indonesia senantiasa membangun reputasi profesi berdasarkan kemampuan masing-masing.Insinyur Indonesia senantiasa memegang teguh kehormatan, integritas dan martabat profesi.Insinyur Indonesia senantiasa mengutamakan keselamatan, kesehatan dan kesejahteraan Masyarakat.Insinyur Indonesia senantiasa mengembangkan kemampuan profesionalnya.

[email protected] KOMPETENSI-KOMPETENSI GENERIKPERSATUAN INSINYUR INDONESIA - PII

WajibPilihan

[email protected] Etik Insinyur Indonesia dan Etika Profesi Keinsinyuran.Ketrampilan Pekerjaan Keinsinyuran Profesional.Perencanaan dan Perancangan Keinsinyuran.Pengelolaan Pekerjaan Keinsinyuran dan Kemampuan Komunikasi.

[email protected] KOMPETENSI WAJIB:Pendidikan dan LatihanPenelitian, Pengembangan dan KomersialisasiKonsultasi Rekayasa dan/atau Konstruksi/InstalasiProduksi / ManufakturBahan Material dan KomponenManajemen Usaha dan Pemasaran TeknikManajemen Pembangunan dan Pemeliharaan Aset.Tiap insinyur yang menghendaki sertifikasi sebagai insinyur profesional harus kompeten dalam keempat Unit Kompetensi Wajib dan dua dari tujuh Unit Kompetensi Pilihan.

[email protected] KOMPETENSI PILIHAN:SekianTerimakasih...!

[email protected] DI TEMPAT KERJA

[email protected] etika di tempat kerja penting?

Bagaimana Anda bisa berperilaku etis di tempat kerja ?APA YANG AKAN KITA PELAJARI ?

[email protected] ETIKA DI TEMPAT KERJA PENTING ?Kemampuan Anda untuk berperilaku etis di tempat kerja akan memungkinkan Anda mendapatkan kepercayaan dan rasa hormat dari pimpinan/owner dan rekan kerja Anda.

[email protected] KUNCIEtikaKerahasiaan (confidentiality)Prasangka (prejudice)

[email protected] etisEtika adalah prinsip-prinsip etik yang mengatur suatu kelompok atau masyarakat; nilai-nilai yang membantu orang memutuskan apa yang benar dan apa yang salah.Beberapa perusahaan memiliki program untuk mempromosikan etika.

[email protected] berharap karyawan mereka jujur.Ketidakjujuran adalah penyebab sebagian besar masalah etika di tempat kerja.

[email protected] Tentang WaktuSalah satu cara untuk menunjukkan kejujuran adalah jujur dalam melaporkan jam kerja Anda.Apa yang mungkin menjadi konsekuensi jika karyawan tidak jujur tentang waktu mereka bekerja?

[email protected] Tentang UangMengambil uang dari laci kas jelas tidak jujur.Apakah dengan mengubah tanda terima biaya transport untuk menambah/memanipulasi biaya penggantian perjalanan tugas (SPJ) Anda - itu jujur?.

[email protected] MENGHORMATI HAK MILIK/kekayaan (Properti)Jangan menyalin/meng copy perangkat lunak perusahaan secara ilegal untuk penggunaan pribadi.Jangan mengambil perlengkapan kantor.

[email protected] (Confidentiality) [1]Kerahasiaan berarti menjaga rahasia dari orang-orang yang tidak seharusnya mengetahui sesuatu yang menjadi rahasia.Perusahaan anda, rekan kerja, teman, dan keluarga akan mengharapkan Anda untuk mengamati kerahasiaan.

[email protected] (Confidentiality) [2]Sepintas, kerahasiaan tampaknya mudah.Kadang-kadang, bagaimanapun juga, ada konflik kepentingan.Pertimbangkan dilema berikut.

[email protected] dalam Aksi [1]Berbagi RahasiaAnda baru saja bekerja di sebuah perusahaan perangkat lunak. Atasan baru Anda ingin Anda menceritakan semua yang Anda ketahui tentang rahasia program yang Anda kerjakan di perusahaan lama Anda.

[email protected] dalam Aksi [2]Berbagi RahasiaAnda tidak pernah menandatangani perjanjian kerahasiaan, tetapi Anda tahu bahwa program ini akan menjadi prestasi besar bagi ex perusahaan Anda setelah diluncurkankan. Atasan Anda menjanjikan bahwa Anda akan menerima bonus besar dan promosi jika Anda menceritakan tentang program perusahaan Anda yang lama.

[email protected] dalam Aksi [3]Berbagi RahasiaPIKIRKAN TENTANG PROGRAM ITU.Apakah Anda menceritakan tentang program itu?.Mengapa menceritakan atau mengapa tidak?.

[email protected], (Fairness)Hampir setiap bisnis (termasuk pria dan wanita dari berbagai ras, latar belakang budaya, dan agama) perlakukan thd setiap orang cukup, terbuka, dan jujur.Prasangka adalah sikap negatif terhadap seseorang atau kelompok yg tidak bisa dibenarkan.

[email protected] (Fairness) [2]Prasangka bisa dalam bentuk mengekspresikan dirinya seperti: penyebutan rasis atau seksis , stereotip, nama panggilan, dan megeneralisasi yg tidak adil.

[email protected] dalam bentuk apapun adalah menyakitkan, menyinggung, dan tidak dapat diterima.Karyawan bisa dipecat karena mempraktekkan prasangka, dan perusahaan bisa menuntut atau menggugat.keadilan, (Fairness) [3]

[email protected] Praktek Tidak Etis (1)Jika Anda mengalami atau mengamati prasangka di tempat kerja, pertimbangkan apakah itu adalah insiden yang terisolasi/ditutup2i.

Jika pelanggaran itu disengaja, jangan mengabaikannya, tapi juga jangan bertindak gegabah atau terburu-buru.

[email protected] Praktek Tidak Etis (2)Jika Anda sedang berhadapan dengan pelanggan, jangan hanya berjalan kaki dan melaporkan kejadian tersebut kepada supervisor Anda.

Jika Anda sedang berhadapan dengan rekan kerja, Anda mungkin katakan padanya bahwa Anda tidak akan mentolerir perilakunya yg berprasangka.

[email protected] Praktek Tidak Etis (3)Jika itu tidak berhasil, berbicara dengan atasan Anda tentang perilaku ofensif rekan kerja Anda.Mencari solusi, bukan balas dendam.

[email protected] Praktek Tidak Etis (4)Jika atasan/owner Anda tidak etis dan Anda memutuskan untuk mengambil tindakan, pointer ini dapat membantu:Mencatat secara rinci hal tidak etis tentang atasan anda.Periksa pengamatan Anda dengan orang lain.Dapatkan saran dari orang yang Anda percaya.

[email protected] Praktek Tidak Etis (5)Periksa motif Anda. Apakah Anda bertindak untuk alasan yang tepat?Mengumpulkan bukti apapun yang Anda bisa.Putuskan apakah Anda ingin tetap anonim (diam saja) atau berbicara secara terbuka.Laporkan hanya fakta atau pengamatan. Jangan membesar-besarkan atau berspekulasi.

[email protected] Praktek Tidak Etis (5)Periksa motif Anda. Apakah Anda bertindak untuk alasan yang tepat?Mengumpulkan bukti apapun yang Anda bisa.Putuskan apakah Anda ingin tetap anonim (diam saja) atau berbicara secara terbuka.Laporkan hanya fakta atau pengamatan. Jangan membesar-besarkan atau berspekulasi.

[email protected]...!

[email protected] BISNIS

[email protected] ETIKA BISNIS..?. (1)Etika bisnis adalah cara-cara (Etika) untuk melakukan kegiatan bisnis, yang mencakup seluruh aspek yang berkaitan dengan individu, perusahaan, industri dan juga masyarakat.

Ilustrasi Tingkatan BisnisIngat: Etika merupakan ilmu yang mendalami standar moral perorangan dan standar moral masyarakat. Ia mempertanyakan bagaimana standar-standar diaplikasikan dalam kehidupan kita dan apakah standar itu masuk akal atau tidak masuk akal standar, yaitu apakah didukung dengan penalaran yang bagus atau jelek.

[email protected] Bisnis merupakan studi yang dikhususkan mengenai moral yang benar dan salah. Studi ini berkonsentrasi pada standar moral sebagaimana diterapkan dalam kebijakan, institusi, dan perilaku bisnis (Velasquez, 2005).

Ingat: Moralitas adalah pedoman yang dimiliki individu atau kelompok mengenai apa itu benar dan salah, atau baik dan jahat. Pedoman moral mencakup norma-norma yang kita miliki mengenai jenis-jenis tindakan yang kita yakini benar atau salah secara moral, dan nilai-nilai yang kita terapkan pada objek-objek yang kita yakini secara moral baik atau secara moral buruk.

[email protected] ETIKA BISNIS..?. (2)Mengapa Etika Bisnis Diperlukan ?

Para Pelaku Bisnis dituntut ProfesionalPersaingan semakin tinggiKepuasan konsumen faktor utamaPerusahaan dapat dipercaya dalam jangka panjangMencegah jangan sampai dikenakan sanksi-sanksi pemerintah.

[email protected] etika penting dalam bisnis?Etika sesuai dengan nilai-nilai kebutuhan dasar ManusiaDapat membangun kredibilitas dihadapan PublikMemberikan nilai-nilai kredibilitas karyawanMembantu pengambilan keputusan lebih berkwalitasHubungan positif antara Etika dan keuntungan Hukum tidak bisa melindungi masyarakat Vs Etika dapat.

[email protected] Etika Bisnis Standar keselamatan produk.Isi Advertensi (Pemasangan Iklan). Lingkungan Usaha/pekerjaan. Pembayaran tidak sah Tenaga kerja Isu Kebebasan & transparansi. Isu-isu lingkungan

[email protected] PRINSIP PENERAPAN ETIKA BISNISEtika Bisnis itu dibangun berdasarkan etika pribadi Etika Bisnis itu berdasarkan pada fairnessEtika Bisnis itu membutuhkan integritasEtika Bisnis itu membutuhkan kejujuranEtika Bisnis itu harus dapat dipercayaiEtika Bisnis itu membutuhkan perencanaan bisnisEtika Bisnis itu diterapkan secara internal dan eksternalEtika Bisnis itu membutuhkan keuntunganEtika Bisnis itu berdasarkan nilaiEtika Bisnis itu dimulai dari pimpinan

[email protected] Dasar dan Prinsip Umum Etika Bisnis IslamiKesatuan (Unity)Keseimbangan (Equilibrium)Kehendak Bebas (Free Will)Tanggungjawab (Responsibility)Kebenaran: kebajikan dan kejujuran

[email protected] PENERAPAN ETIKA BISNIS Pesan dari Presiden Direktur Etika Bisnis terbagi atas tiga bagian : Pembagian Persetujuan Memantau kepatuhan terhadap hukum Penyidikan Tindakan disipliner Tandatangan dan pernyataan menerima Etika BisnisNilai-nilai yang mendasari cara / proses bekerja di PerusahaanEtika Bisnis sebagai pedoman cara kita berperilaku di PerusahaanPedoman ini berlaku untuk seluruh direksi dan karyawan serta setiap pihak yang bekerja sama dengan CCBI.

[email protected] Etika BisnisSituasi Dahulu (Pada awal sejarah filsafat, Plato, Aristoteles, dan filsuf-filsuf Yunani lain menyelidiki bagaimana sebaiknya mengatur kehidupan manusia bersama dalam negara dan membahas bagaimana kehidupan ekonomi dan kegiatan niaga harus diatur).Masa Peralihan: tahun 1960-an (ditandai pemberontakan terhadap kuasa dan otoritas di Amerika Serikat (AS), revolusi mahasiswa (di ibukota Perancis), penolakan terhadap establishment (kemapanan). Hal ini memberi perhatian pada dunia pendidikan khususnya manajemen, yaitu dengan menambahkan mata kuliah baru dalam kurikulum dengan nama Business and Society)Etika Bisnis Lahir di AS: tahun 1970-an (Sejumlah filsuf mulai terlibat dalam memikirkan masalah-masalah etis di sekitar bisnis dan etika bisnis dianggap sebagai suatu tanggapan tepat atas krisis moral yang sedang meliputi dunia bisnis di AS).Etika Bisnis Meluas ke Eropa: tahun 1980-an [di Eropa Barat, etika bisnis sebagai ilmu baru mulai berkembang kira-kira 10 tahun kemudian. Terdapat forum pertemuan antara akademisi dari universitas serta sekolah bisnis yang disebut European Business Ethics Network (EBEN)].Etika Bisnis menjadi Fenomena Global: tahun 1990-an (tidak terbatas lagi pada dunia Barat. Etika bisnis sudah dikembangkan di seluruh dunia. Telah didirikan International Society for Business, Economics, and Ethics (ISBEE) pada 25-28 Juli 1996 di Tokyo).

[email protected] Bisnis Dlm Penggunaan Hak Milik Intelektual :Hak Cipta : Pencipta / penerima hak untuk mengumumkan ciptaannya.Hak Paten : Negara ; penemuan teknologiHak Merek : Tanda , gambar, tulisan, pembeda barang & jasa.

[email protected] ETIKA BISNISPelanggaran etika bisnis terhadap hukumPelanggaran etika bisnis terhadap transparansiPelanggaran etika bisnis terhadap akuntabilitasPelanggaran etika bisnis terhadap prinsip pertanggungjawabanPelanggaran etika bisnis terhadap prinsip kewajaranPelanggaran etika bisnis terhadap prinsip kejujuranPelanggaran etika bisnis terhadap prinsip empati

Tugas: Buatlah Makalah

[email protected]...!

[email protected]