global warming - obvious2011.files.wordpress.com€¦ · web viewlintang lebih tinggi seperti rusia...

45
GLOBAL WARMING BAB IV PEMANASAN GLOBAL Latar Belakang Dewasa ini Global Warming atau Pemanasan Global telah menjadi masalah besar yang dipedulikan oleh seluruh dunia. Intergovermental Panel of Climate Change atau IPCC PBB, beberapa saat lalu telah mengemukakan laporan perubahan iklim dunia tahap kedua, yang memberikan peringatan lebih keras bagi pemanasan global. Dalam beberapa tahun belakangan ini, di berbagai tempat di dunia terus muncul fenomena luar biasa dalam suhu udara. Gelombang panas yang terjadi pada musim panas tahun lalu di kawasan Eropa dan Amerika mengakibatkan sekitar 200 orang meninggal dunia, di kawasan perairan Amazone Amerika Selatan, untuk dua tahun berturutan terjadi kekeringan yang sangat serius. Fenomena tidak normalnya iklim atau cuaca seperti ini, semuanya berkaiatan dengan Global Warming atau Pemanasan Global Walaupun dunia makin panas namun bagi orang-orang pada umumnya tidak merasakan realita semacam ini, pakar cuaca yang juga merupakan General Manager Perusahaan Pengembangan Manajemen resiko cuaca mengatakan, ini dikarenakan kenaikan suhu bumi sangat lamban, lebih rendah dari rata- rata perbedaan setiap hari maka dari itu orang pada umumnya sulit untuk bisa merasakannya. IPBA SD

Upload: vokhue

Post on 02-Mar-2019

221 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: GLOBAL WARMING - obvious2011.files.wordpress.com€¦ · Web viewlintang lebih tinggi seperti Rusia atau tempat tertentu yang lain, pada tahun tertentu menjadi hangat (yang memberikan

GLOBAL WARMING

BAB IV

PEMANASAN GLOBAL

Latar Belakang

Dewasa ini Global Warming atau Pemanasan Global telah menjadi masalah besar

yang dipedulikan oleh seluruh dunia. Intergovermental Panel of  Climate Change  atau

IPCC PBB, beberapa saat lalu telah mengemukakan laporan perubahan iklim dunia tahap

kedua, yang memberikan peringatan lebih keras bagi pemanasan global.

Dalam beberapa tahun belakangan ini, di berbagai tempat di dunia terus muncul

fenomena luar biasa dalam suhu udara. Gelombang panas yang terjadi pada musim panas

tahun lalu di kawasan Eropa dan Amerika mengakibatkan sekitar 200 orang meninggal

dunia, di kawasan perairan Amazone Amerika Selatan, untuk dua tahun berturutan

terjadi kekeringan yang sangat serius. Fenomena tidak normalnya iklim atau cuaca

seperti ini, semuanya berkaiatan dengan Global Warming atau Pemanasan Global

Walaupun dunia makin panas namun bagi orang-orang pada umumnya tidak

merasakan realita semacam ini, pakar cuaca yang juga merupakan General Manager

Perusahaan Pengembangan Manajemen  resiko cuaca mengatakan, ini dikarenakan

kenaikan suhu bumi sangat  lamban, lebih rendah dari rata-rata perbedaan setiap hari

maka dari itu orang pada umumnya sulit untuk bisa merasakannya.

Ahli cuaca mengatakan, sebenarnya suhu bumi memang terus dengan perlahan

meningkat namun selama 100 tahun paling-paling meningakat 1 sampai 2 derajat celcius,

kita katakan peningkatan suhu bumi adalah suhu rata-rata tapi perubahan naik turunnya

suhu setiap hari mungkin sekitar 10 derajat maka kebanyakan orang tidak merasakannya.

Namun, peningkatan suhu bisa mengakibatkan peningkatan nilai mutlak atau dengan

kata lain musim panas makin hari makin panas musim dingin makin dingin  jadi

pengaruhnya lebih besar bagi peningkatan nilai mutlak.

Meningkatanya nilai mutlak bisa mengakibatkan fenomena musim panas makin

panas dan musim dingin makin dingin, tidak saja musim panas jadi panas, Angin topan

dimusim panas juga makin besar, dan diperkirakan setiap tahunnya akan muncul angin

topan yang semakin hebat. Pemanasan Global adalah suhu rata-rata seluruh dunia makin

lama makin tinggi, tapi ia mungkin akan bisa terjadi di tempat yang terletak pada garis

IPBA SD

Page 2: GLOBAL WARMING - obvious2011.files.wordpress.com€¦ · Web viewlintang lebih tinggi seperti Rusia atau tempat tertentu yang lain, pada tahun tertentu menjadi hangat (yang memberikan

GLOBAL WARMING

lintang lebih tinggi seperti Rusia atau tempat tertentu yang lain, pada tahun tertentu

menjadi hangat (yang memberikan keuntungan pada daerah sekitar Asia), tapi

sebenarnya pengaruh yang lebih parah adalah tidak stabilnya iklim global dan adanya

perubahan drastis pada iklim dunia. Perubahan drastis semacam ini, untuk kurun waktu

lama semuanya merupakan bencana bagi seluruh dunia bahkan memberikan dampak

memusnahkan.

Pada tahun 2008 permukaan laut naik  1,4 meter, 30% dari garis pantai di seluruh

dunia akan hilang, banyak binatang dan tumbuhan yang akan lenyap. Bencana alam juga

akan meningkat dan akan mengakibatkan kekurangan pangan dan  air.

Banyak pakar semua mengatakan, penyebab utama dari pemanasan global adalah

terlalu banyaknya karbondioksida atau CO2. Pakar cuaca yang juga merupakan General

Maneger perusahaan pengembangan menejemen resiko cuaca mengatakan, pada

pokoknya CO2 yaitu emisi rumah kaca, ini  adalah faktor paling utama, ini dikarenakan

umat manusia terlalu banyak menggunakan sumber energi, membakar banyak barang,

yang mengeluarkan banyak CO2. Karbondioksida sama-sama bagaikan sebuah penutup

bisa menyerap panas ke dalam bumi, makin lama makin panas.

Salah satu penyebab global warming diantaranya yaitu gas    buang kendaraan

bermotor.asap kendaraan bermotor yang menghasilkan CO2 dapat berdampak buruk bagi

pemanasan global.dalam keadaan jumlah normal,gas tersebut tidak terlalu

berbahaya.Namun,penelitian akhir-akhir ini menunjukan bahwa  gas CO2 yang dihasilkan

kendaraan bermotor meningkat pesat,karena dengan bertambahnya jumlah kendaraan

maka polusi CO2 yang dihasilkan pun semakin banyak.Selain itu gas ini dapat memicu

tumbuhnya tumor dalam tubuh kita dan membuat kita beresiko kanker paru-paru.

meskipun tidak terasa secara keseluruhan terhadap umat manusia saat ini,lambat laun ini

akan menjadikan bumi kita semakin rusak dan semakin membahayakan

manusia.contohnya saja DKI Jakarta ibu kota negara kita yang menjadi kota dengan udara

ketiga paling buruk di dunia karena terlalu banyaknya pulosi kendaraan bermotor yang

dihasilkan.

A. Pengertian Global Warming

Pemanasan global adalah adanya proses peningkatan suhu rata-rata atmosfer, laut,

dan daratan Bumi. (Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas, Pemanasan

Global, http://id.wikipedia.org/wiki/Pemanasan_global). Pemanasan Global adalah

fenomena naiknya suhu permukaan bumi karena meningkatnya efek rumah kaca.

IPBA SD

Page 3: GLOBAL WARMING - obvious2011.files.wordpress.com€¦ · Web viewlintang lebih tinggi seperti Rusia atau tempat tertentu yang lain, pada tahun tertentu menjadi hangat (yang memberikan

GLOBAL WARMING

(Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas,Troposfer,

http://id.wikipedia.org/wiki/Troposfer).

Telah nampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan

manusia, supaya Allah merasakan kepada mereka sebahagian dari (akibat) perbuatan

mereka, agar mereka kembali (ke jalan yang benar). (QS. Ar-Ruum : 41). Ayat Allah

tersebut menjelaskan bahwa kerusakan yang terjadi di darat dan di laut karena aktifitas

manusia yang tidak mengikuti jalan yang benar (syariat Allah). Akibatnya, musibah akan

senantiasa mengancam kehidupan manusia. Oleh karena itu, penerapan syariat Allah

merupakan satu-satunya jalan untuk memperbaiki kerusakan-kerusakan yang telah

terjadi. Sedangkan syariat Allah hanya bisa diterapkan apabila ada institusi yang

menerapkannya. (Shark of BSC, 9 April 2009, Solusi Pemanasan Global Menurut Islam,

http://bs-com.blogspot.com/2009/04/solusi-pemanasan-global-menurut-islam.html)

Meningkatnya suhu permukaan bumi akan mengakibatkan adanya perubahan

iklim yang sangat ekstrim di bumi. Hal ini dapat mengakibatkan terganggunya hutan dan

ekosistem lainnya, sehingga mengurangi kemampuannya untuk menyerap karbon

dioksida di atmosfer. Pemanasan global mengakibatkan mencairnya gunung-gunung es

di daerah kutub yang dapat menimbulkan naiknya permukaan air laut. Efek rumah kaca

juga akan mengakibatkan meningkatnya suhu air laut sehingga air laut mengembang dan

terjadi kenaikan permukaan laut yang mengakibatkan negara kepulauan akan

mendapatkan pengaruh yang sangat besar.

Menurut perhitungan simulasi, efek rumah kaca telah meningkatkan suhu rata-

rata bumi 1-5°C. Bila kecenderungan peningkatan gas rumah kaca tetap seperti sekarang

akan menyebabkan peningkatan pemanasan global antara 1,5-4,5°C sekitar tahun 2030.

Dengan meningkatnya konsentrasi gas CO2 di atmosfer, maka akan semakin banyak

gelombang panas yang dipantulkan dari permukaan bumi diserap atmosfer. Hal ini akan

mengakibatkan suhu permukaan bumi menjadi meningkat.

Pemanasan Global bisa menyebabkan ledakan gas metana yang besarnya 10.000

kali lipat daripada ledakan yang ditimbulkan seluruh nuklir di dunia. Juga dapat

menyebabkan lautan api dan banjir yang maha besar sehingga menyebabkan kepunahan

90% spesies laut dan 75% spesies darat.

Menurut Zwally dari NASA, “Es di kutub akan jadi bisa lenyap pada akhir musim

panas tahun 2012. Konon es di kutub berfungsi memantulkan 80% panas matahari yang

sampai di bumi. Apabila es menyusut, maka air laut makin hangat, bumi makin panas.

IPBA SD

Page 4: GLOBAL WARMING - obvious2011.files.wordpress.com€¦ · Web viewlintang lebih tinggi seperti Rusia atau tempat tertentu yang lain, pada tahun tertentu menjadi hangat (yang memberikan

GLOBAL WARMING

Kemudian gas metan terlepas dari lautan. Gas itu ternyata sangat banyak dan cukup

untuk membunuh semua spesies di dunia”.

Menurut data Organisasi Makanan dan Pertanian Dunia (FAO), 18% emisi-emisi

gas rumah kaca dunia adalah berasal dari produksi daging yang melebihi emisi oleh

sektor sarana transportasi.( Dinesh Singh, 7 September 2008, Solusi Pemanasan Global

menurut Tokoh Iklim PBB Rajendra Pachauri, http://www.yauhui.net/solusi-pemanasan-

global-menurut-tokoh-iklim-pbb-rajendra-pachauri/)

PBB mencatat bahwa industri peternakan adalah penghasil emisi gas rumah kaca

yang terbesar (18%), jumlah ini lebih banyak dari gabungan emisi gas rumah kaca

seluruh transportasi di seluruh dunia (13%). Emisi gas rumah kaca industri peternakan

meliputi 9 % karbon dioksida, 37 % gas metana (efek pemanasannya 23 kali lebih kuat

dari CO2), 65 % nitro oksida (efek pemanasan 296 kali lebih kuat dari CO2), serta 64 %

amonia penyebab hujan asam. Peternakan menyita 30% dari seluruh permukaan tanah

kering di Bumi dan 33% dari area tanah yang subur dijadikan ladang untuk menanam

pakan ternak. Peternakan juga penyebab dari 80% penggundulan Hutan Amazon.

(Chindy Tan, Apa Hubungan Pola Makan Daging dengan Pemanasan Global,

http://www.pemanasanglobal.net/faq/apa-hubungan-pola-makan-daging-dengan-

pemanasan-global.htm)

B. Penyebab Global Warming

1. Efek Rumah Kaca

Segala sumber energi yang terdapat di Bumi berasal dari Matahari. Sebagian

besar energi tersebut berbentuk radiasi gelombang pendek, termasuk cahaya tampak.

Ketika energi ini tiba permukaan Bumi, ia berubah dari cahaya menjadi panas yang

menghangatkan Bumi. Permukaan Bumi, akan menyerap sebagian panas dan

memantulkan kembali sisanya. Sebagian dari panas ini berwujud radiasi infra merah

gelombang panjang ke angkasa luar. Namun sebagian panas tetap terperangkap di

atmosfer bumi akibat menumpuknya jumlah gas rumah kaca antara lain uap air,

karbon dioksida, dan metana yang menjadi perangkap gelombang radiasi ini. Gas-

gas ini menyerap dan memantulkan kembali radiasi gelombang yang dipancarkan

Bumi dan akibatnya panas tersebut akan tersimpan di permukaan Bumi. Keadaan ini

terjadi terus menerus sehingga mengakibatkan suhu rata-rata tahunan bumi terus

meningkat.

IPBA SD

Page 5: GLOBAL WARMING - obvious2011.files.wordpress.com€¦ · Web viewlintang lebih tinggi seperti Rusia atau tempat tertentu yang lain, pada tahun tertentu menjadi hangat (yang memberikan

GLOBAL WARMING

Gas-gas tersebut berfungsi sebagaimana gas dalam rumah kaca. Dengan

semakin meningkatnya konsentrasi gas-gas ini di atmosfer, semakin banyak panas

yang terperangkap di bawahnya.

Efek rumah kaca ini sangat dibutuhkan oleh segala makhluk hidup yang ada di

bumi, karena tanpanya, planet

ini akan menjadi sangat dingin.

Dengan temperatur rata-rata

sebesar 15 °C (59 °F), bumi

sebenarnya telah lebih panas

33 °C (59 °F)dari

temperaturnya semula, jika

tidak ada efek rumah kaca suhu bumi hanya -18 °C sehingga es akan menutupi

seluruh permukaan Bumi. Akan tetapi sebaliknya, apabila gas-gas tersebut telah

berlebihan di atmosfer, akan mengakibatkan pemanasan global.

2. Variasi Matahari

Terdapat hipotesa yang menyatakan bahwa variasi dari Matahari, dengan

kemungkinan diperkuat oleh umpan balik dari awan, dapat memberi kontribusi dalam

pemanasan saat ini. Perbedaan antara mekanisme ini dengan pemanasan akibat efek

rumah kaca adalah meningkatnya aktivitas Matahari akan memanaskan stratosfer

sebaliknya efek rumah kaca akan mendinginkan stratosfer. Pendinginan stratosfer

bagian bawah paling tidak telah diamati sejak tahun 1960, yang tidak akan terjadi bila

aktivitas Matahari menjadi kontributor utama pemanasan saat ini. (Penipisan lapisan

ozon juga dapat memberikan efek pendinginan tersebut tetapi penipisan tersebut

terjadi mulai akhir tahun 1970-an.) Fenomena variasi Matahari dikombinasikan

dengan aktivitas gunung berapi mungkin telah memberikan efek pemanasan dari masa

pra-industri hingga tahun 1950, serta efek pendinginan sejak tahun 1950.

Ada beberapa hasil penelitian yang

menyatakan bahwa kontribusi Matahari

mungkin telah diabaikan dalam pemanasan

global. Dua ilmuan dari Duke University

mengestimasikan bahwa Matahari

mungkin telah berkontribusi terhadap 45-

50% peningkatan temperatur rata-rata global selama periode 1900-2000, dan sekitar

25-35% antara tahun 1980 dan 2000. Stott dan rekannya mengemukakan bahwa

IPBA SD

Page 6: GLOBAL WARMING - obvious2011.files.wordpress.com€¦ · Web viewlintang lebih tinggi seperti Rusia atau tempat tertentu yang lain, pada tahun tertentu menjadi hangat (yang memberikan

GLOBAL WARMING

model iklim yang dijadikan pedoman saat ini membuat estimasi berlebihan terhadap

efek gas-gas rumah kaca dibandingkan dengan pengaruh Matahari, mereka juga

mengemukakan bahwa efek pendinginan dari debu vulkanik dan aerosol sulfat juga

telah dipandang remeh. Walaupun demikian, mereka menyimpulkan bahwa bahkan

dengan meningkatkan sensitivitas iklim terhadap pengaruh Matahari sekalipun,

sebagian besar pemanasan yang terjadi pada dekade-dekade terakhir ini disebabkan

oleh gas-gas rumah kaca.

3. Aktivitas manusia yang menyebabkan Global Warming

a. Konsumsi energi bahan bakar fosil

Sektor industri merupakan penyumbang emisi karbon terbesar, sedangkan

sektor transportasi menempati posisi kedua. Menurut Departemen Energi dan

Sumberdaya Mineral (2003), konsumsi energi bahan bakar fosil memakan

sebanyak 70% dari total konsumsi energi, sedangkan listrik menempati posisi

kedua dengan memakan 10% dari total konsumsi energi. Dari sektor ini,

Indonesia mengemisikan gas rumah kaca sebesar 24,84% dari total emisi gas

rumah kaca. Indonesia termasuk negara pengkonsumsi energi terbesar di Asia

setelah Cina, Jepang, India dan Korea Selatan. Konsumsi energi yang besar ini

diperoleh karena banyaknya penduduk yang menggunakan bahan bakar fosil

sebagai sumber energinya, walaupun dalam perhitungan penggunaan energi per

orang di negara berkembang, tidak sebesar penggunaan energi per orang di

negara maju. Menurut Prof. Emil Salim, USA mengemisikan 20 ton CO2/orang

per tahun dengan jumlah penduduk 1,1 milyar penduduk, Cina mengemisikan 3

ton CO2per orang per tahun dengan jumlah 1,3 milyar penduduk, sementara India

mengemisikan 1,2 ton CO2/orang dengan jumlah 1 milyar penduduk. Dengan

demikian, banyaknya gas rumah kaca yang dibuang ke atmosfer dari sektor ini

berkaitan dengan gaya hidup dan jumlah penduduk. USA merupakan negara

dengan penduduk yang mempunyai gaya hidup sangat boros, dalam

mengkonsumsi energi yang berasal dari bahan bakar fosil, berbeda dengan negara

berkembang yang mengemisikan sejumlah gas rumah kaca, karena akumulasi

banyaknya penduduk.

b. Sampah

Sampah menghasilkan gas metana (CH 4). Diperkirakan 1 ton sampah padat

menghasilkan 50 kg gas metana. Sampah merupakan masalah besar yang

IPBA SD

Page 7: GLOBAL WARMING - obvious2011.files.wordpress.com€¦ · Web viewlintang lebih tinggi seperti Rusia atau tempat tertentu yang lain, pada tahun tertentu menjadi hangat (yang memberikan

GLOBAL WARMING

dihadapi kota-kota di Indonesia. Menurut Kementerian Negara Lingkungan

Hidup pada tahun 1995 rata-rata orang di perkotaan di Indonesia menghasilkan

sampah sebanyak 0,8 kg/hari dan pada tahun 2000 terus meningkat menjadi 1

kg/hari. Dilain pihak jumlah penduduk terus meningkat sehingga, diperkirakan,

pada tahun 2020 sampah yang dihasilkan mencapai 500 juta kg/hari atau 190 ribu

ton/tahun. Dengan jumlah ini maka sampah akan mengemisikan gas metana

sebesar 9500 ton/tahun. Dengan demikian, sampah di perkotaan merupakan

sektor yang sangat potensial, mempercepat proses terjadinya pemanasan global.

c. Kerusakan hutan

Salah satu fungsi tumbuhan yaitu menyerap karbondioksida (CO2), yang

merupakan salah satu dari gas rumah kaca, dan mengubahnya menjadi oksigen (

O2). Saat ini di Indonesia diketahui telah terjadi kerusakan hutan yang cukup

parah. Laju kerusakan hutan di Indonesia, menurut data dari Forest Watch

Indonesia (2001), sekitar 2,2 juta/tahun. Kerusakan hutan tersebut disebabkan

oleh kebakaran hutan, perubahan tata guna lahan, antara lain perubahan hutan

menjadi perkebunan dengan tanaman tunggal secara besar-besaran, misalnya

perkebunan kelapa sawit, serta kerusakan-kerusakan yang ditimbulkan oleh

pemegang Hak Pengusahaan Hutan (HPH) dan Hutan Tanaman Industri (HTI).

Dengan kerusakan seperti tersebut diatas, tentu saja proses penyerapan

karbondioksida tidak dapat optimal. Hal ini akan mempercepat terjadinya

pemanasan global. Menurut data dari Yayasan Pelangi, pada tahun 1990, emisi

gas yang dilepaskan oleh sektor kehutanan, termasuk perubahan tata guna lahan,

mencapai 64% dari total emisi CO2 Indonesia yang mencapai 748,61 kiloTon.

Pada tahun 1994 terjadi peningkatan emisi karbon menjadi 74%.

d. Pertanian dan peternakan

Sektor ini memberikan kontribusi terhadap peningkatan emisi gas rumah

kaca melalui sawah-sawah yang tergenang yang menghasilkan gas metana,

pemanfaatan pupuk serta praktek pertanian, pembakaran sisa-sisa tanaman, dan

pembusukan sisa-sisa pertanian, serta pembusukan kotoran ternak. Dari sektor ini

gas rumah kaca yang dihasilkan yaitu gas metana (CH 4) dan gas dinitro oksida

(N20). Di Indonesia, sektor pertanian dan peternakan menyumbang emisi gas

rumah kaca sebesar 8.05 % dari total gas rumah kaca yang diemisikan ke

atmosfer.

IPBA SD

Page 8: GLOBAL WARMING - obvious2011.files.wordpress.com€¦ · Web viewlintang lebih tinggi seperti Rusia atau tempat tertentu yang lain, pada tahun tertentu menjadi hangat (yang memberikan

GLOBAL WARMING

C. Asap Kendaraan Bermotor sebagai Sumber Pencemaran

Seiring dengan meningkatnya dunia industri dan transportasi tidak selamanya

memberikan kenyamanan bagi manusia. Masalah mulai timbul karena manusia

merasakan ketidaknyamanan dalam melakukan aktivitasnya. Polusi udara, bau tak sedap,

kebisingan sebagai akibat dari penggunaan mesin industri dan transportasi. Di media

masa baik cetak maupun elektronik banyak sekali diberitakan terjadinya pencemaran

lingkungan, baik dari limbah rumah tangga, pabrik, dan pencemaran akibat asap

kendaraan bermotor.

Kabut yang naik di pagi hari bukanlah embun yang menyirami alam. Namun,

merupakan asap dari polusi udara di sekitarnya. Bahkan kerlap-kerlip bintang di langit

malam semakin redup. Inilah satu akibat polusi yang dapat kita lihat.

Pencemaran udara dapat diartikan sebagai hadirnya satu atau beberapa kontaminan

di dalam udara atmosfir, seperti antara lain oleh debu, busa, gas, kabut, bau-bauan, asap

atau uap dalam kuantitas yang banyak, dengan berbagai sifat maupun lama

berlangsungnya di udara tersebut, hingga dapat menimbulkan gangguan-gangguan

tehadap kehidupan manusia, tumbuhan, atau hewan maupun benda, atau tanpa alasan

jelas sudah dapat memepengaruhi kelestarian kehidupan organism. Sebagian besar polusi

“disumbang” oleh freon, timbal, karbon monoksida, dan merkuri. Manusia bukan hanya

menderita sakit karena pencemaran udara, tetapi juga akibat mengasup makanan yang

tercemar logam berat. Sumbernya sayur-sayuran dan buah-buahan yang ditanam di

lingkungan yang tercemar atau daging dari ternak yang makan rumput yang sudah

mengandung logam berat yang sangat berbahaya bagi kesehatan manusia.

Masalah pencemaran udara ini pada umumnya sering timbul di wilayah perkotaan.

Jutaan knalpot kendaraan bermotor menjadi sumber polutan yang setiap harinya melintasi

arus lalu lintas. Sialnya beberapa dari pengendara kendaraan yang beroperasi itu termasuk

jenis ‘penebar maut’. Dari knalpotnya terhitung setiap tahunnya membuang ratusan ton

polutan timbal.

Dan kelompok masyarakat yang paling rentan tentu saja para pekerja informal yang

setiap harinya mengais penghidupan di jalanan. Sebut saja tukang asong, pengamen,

pengemudi bus kota dan mikrolet . Kelompok masyarakat inilah yang setiap harinya

“bercumbu rayu” dengan zat-zat maut yang disemprotkan kendaraan yang lalu lalang di

sekitarnya.

IPBA SD

Page 9: GLOBAL WARMING - obvious2011.files.wordpress.com€¦ · Web viewlintang lebih tinggi seperti Rusia atau tempat tertentu yang lain, pada tahun tertentu menjadi hangat (yang memberikan

GLOBAL WARMING

Beberapa faktor penyebab pencemaran udara telah banyak diteliti oleh para ahli

dalam upaya mereduksi dampak yang dapat ditimbulkannya. Menurut World Bank, 70%

sumber pencemar berasal dari emisi gas buang kendaraan bermotor. Dengan pertumbuhan

jumlah kendaraan bermotor yang tinggi menyebabkan pencemaran udara di Indonesia

menjadi sangat serius. Saat ini terdapat lebih dari 20 juta unit kendaraan bermotor di

Indonesia. Dari jumlah tersebut, sekitar 4 juta unit diantaranya berseliweran di jalanan

Jakarta.

Kajian JICA (Japan International Cooperation Agency) tahun 1996 menyebutkan

bahwa penyumbang zat-zat pencemar terbesar di Jakarta adalah kendaraan pribadi. Zat-

zat pencemar tersebut diantaranya karbon monoksida (CO) sebesar 58%, nitrogen oksida

(Nox) 54%, hidrokarbon 88,8%, dan timbel (Pb) 90%. Zat pencemar lain adalah sulfur

oksida (Sox) yang banyak disumbangkan oleh kendaraan bus, truk, dan kendaraan

berbahan bakar solar lainnya, sekitar 35.

Sekjen Sustran Network for Asia and the Pacific (Jaringan Kegiatan Transportasi

Berkelanjutan untuk Asia dan Pasifik) Bambang Susantono mengatakan gaya hidup

masyarakat perkotaan dan perilaku ugal-ugalan dalam berkendaraan ikut mempengaruhi

tingginya tingkat pencemaran udara di Jakarta. Gaya hidup boros itu terlihat dari

kebiasaan menggunakan satu mobil untuk tiap anggota keluarga. Hal itu menyebabkan

pemborosan pemakaian BBM, dan akhirnya berdampak pada pencemaran udara.

Jumlah kendaraan di Indonesia mulai tahun 1990-1999 Sumber : Kepolisian Negara Republik Indonesia, Direktorat Lalu Lintas (Januari

2000). Dari data pada tahun 1990 hingga tahun 1998 dapat dilihat bahwa jenis kendaraan yang mendominasi adalah sepeda motor. Dimana grafik mengenai persentase kendaraan yang ada di Indonesia sebagai berikut :Persentase Jumlah Kendaraan72% Kendaraan Roda Dua15% Mobil Penumpang9% Mobil Barang4% Mobil13% Bus

Kondisi demikian diperparah tidak seimbangnya antara pertumbuhan jumlah

kendaraan bermotor dengan pertambahan jalan raya. Pertumbuhan jumlah kendaraan

bermotor di kota-kota besar Indonesia berkisar antara 8-12 persen per tahun, sedang

pertambahan jalan raya hanya 3-5 persen saja. Keadaan ini mengakibatkan kemacetan di

jalan-jalan yang akhirnya polusi udara juga meningkat, apalagi emisi gas buang

IPBA SD

Page 10: GLOBAL WARMING - obvious2011.files.wordpress.com€¦ · Web viewlintang lebih tinggi seperti Rusia atau tempat tertentu yang lain, pada tahun tertentu menjadi hangat (yang memberikan

GLOBAL WARMING

kendaraan bermotor yang langsam dan merayap (macet) berbeda 12 kalinya dibanding

saat kendaraan berjalan normal atau lancar.

Kerugian yang ditimbulkan dari kasus pencemaran udara, lebih terasa jika ditinjau

dari aspek kesehatan. Dari setiap unsur dalam komponen polutan udara berpeluang

merugikan bagi kesehatan setiap organisme. Timbal (Pb) sebagai salah satu komponen

polutan udara mempunyai efek toksik yang luas pada manusia dan hewan dengan

mengganggu fungsi ginjal, saluran pencernaan, dan sistem saraf pada remaja,

menurunkan fertilitas, menurunkan jumlah spermatozoa, dan meningkatkan spermatozoa

abnormal dan aborsi spontan. Selain dapat menurunkan Intellegent Quotient (IQ) pada

anak – anak , dapat juga menurunkan kemampuan berkonsentrasi, gangguan pernapasan,

kanker paru–paru dan alergi.

D. Pengaruh Zat Hasil Bakar terhadap Makhluk Hidup

Berbagai zat pencemar yang beterbangan di udara tersebut akan sangat merugikan

dan berdampak negatif bagi kesehatan manusia dan lingkungannya. Akibat ini secara

nyata sudah dirasakan oleh masyarakat, sebagai contoh, efek toksik pada timbel dapat

mengganggu fungsi ginjal, saluran pencernakan, dan sistem saraf. Berikut ini adalah zat-

zat yang berasal dari asap kendaraan yang menyebabkan pencemaran udara :

1. SULFUR DIOKSIDA

Pencemaran oleh sulfur oksida terutama disebabkan oleh dua komponen sulfur

bentuk gas yang tidak berwarna, yaitu sulfur dioksida (SO2) dan Sulfur trioksida (SO3),

yang keduanya disebut sulfur oksida (SOx). Pengaruh utama polutan SOx terhadap

manusia adalah iritasi sistem pernafasan. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa iritasi

tenggorokan terjadi pada kadar SO2 sebesar 5 ppm atau lebih, bahkan pada beberapa

individu yang sensitif iritasi terjadi pada kadar 1-2 ppm. SO2 dianggap pencemar yang

berbahaya bagi kesehatan terutama terhadap orang tua dan penderita yang mengalami

penyakit khronis pada sistem pernafasan kadiovaskular. Mekanisme pembentukan SOx

dapat dituliskan dalam dua tahap reaksi sebagai berikut :

S + O2< --------- > SO2

2 SO2 + O2 < --------- > 2 SO3

Emisi SOx terbentuk dari fungsi kandungan sulfur dalam bahan bakar, selain itu

kandungan sulfur dalam pelumas, juga menjadi penyebab terbentuknya SOx emisi.

Struktur sulfur terbentuk pada ikatan aromatic dan alkyl. Kandungan SO3dalam SOX

IPBA SD

Page 11: GLOBAL WARMING - obvious2011.files.wordpress.com€¦ · Web viewlintang lebih tinggi seperti Rusia atau tempat tertentu yang lain, pada tahun tertentu menjadi hangat (yang memberikan

GLOBAL WARMING

sangat kecil sekali yaitu sekitar 1-5%. Gas yang berbau tajam tapi tidak berwarna ini

dapat menimbulkan serangan asma, gas ini pun jika bereaksi di atmosfir akan membentuk

zat asam. Badan WHO PBB menyatakan bahwa pada tahun 1987 jumlah sulfur dioksida

di udara telah mencapai ambang batas yang ditetapkan oleh WHO.

2. CARBON MONOKSIDA

Karbon monoksida merupakan senyawa yang tidak berbau, tidak berasa dan pada

suhu udara normal berbentuk gas yang tidak berwarna. Tidak seperti senyawa lain, CO

mempunyai potensi bersifat racun yang berbahaya karena mampu membentuk ikatan

yang kuat dengan pigmen darah yaitu haemoglobin.

Gambar. Siklus Karbon

Asap kendaraan merupakan sumber utama bagi karbon monoksida di berbagai

perkotaan. Data mengungkapkan bahwa 60% pencemaran udara di Jakarta disebabkan

karena benda bergerak atau transportasi umum yang berbahan bakar solar terutama

berasal dari Metromini. Formasi CO merupakan fungsi dari rasio kebutuhan udara dan

bahan bakar dalam proses pembakaran di dalam ruang bakar mesin diesel. Percampuran

yang baik antara udara dan bahan bakar terutama yang terjadi pada mesin-mesin yang

menggunakan Turbocharge merupakan salah satu strategi untuk meminimalkan emisi CO.

Karbon monoksida yang meningkat di berbagai perkotaan dapat mengakibatkan turunnya

berat janin dan meningkatkan jumlah kematian bayi serta kerusakan otak. Karena itu

IPBA SD

Page 12: GLOBAL WARMING - obvious2011.files.wordpress.com€¦ · Web viewlintang lebih tinggi seperti Rusia atau tempat tertentu yang lain, pada tahun tertentu menjadi hangat (yang memberikan

GLOBAL WARMING

strategi penurunan kadar karbon monoksida akan tergantung pada pengendalian emisi

seperti pengggunaan bahan katalis yang mengubah bahan karbon monoksida menjadi

karbon dioksida dan penggunaan bahan bakar terbarukan yang rendah polusi bagi

kendaraan bermotor.

3. NITROGEN DIOKSIDA

NO2 bersifat racun terutama terhadap paru. Kadar NO2 yang lebih tinggi dari 100

ppm dapat mematikan sebagian besar binatang percobaan dan 90% dari kematian tersebut

disebabkan oleh gejala pembengkakan paru (edema pulmonari). Kadar NO2 sebesar 800

ppm akan mengakibatkan 100% kematian pada binatang-binatang yang diuji dalam waktu

29 menit atau kurang. Percobaan dengan pemakaian NO2 dengan kadar 5 ppm selama 10

menit terhadap manusia mengakibatkan kesulitan dalam bernafas.

Gambar. Siklus nitrogen

Sampai tahun 1999 NOx yang berasal dari alat transportasi laut di Jepang

menyumbangkan 38% dari total emisi NOx (25.000 ton/tahun). NOx terbentuk atas tiga

fungsi yaitu Suhu (T), yang mengemukakan terbentuknya NOx, yaitu :

Thermal NOx (Extended Zeldovich Mechanism)

      Proses ini disebabkan gas nitrogen yang beroksidasi pada suhu tinggi pada ruang

bakar (>1800 K). Thermal NOx ini didominasi oleh emisi NO (NOx = NO + NO2).

Prompt NOx

   Formasi NOx ini akan terbentuk cepat pada zona pembakaran.

IPBA SD

Page 13: GLOBAL WARMING - obvious2011.files.wordpress.com€¦ · Web viewlintang lebih tinggi seperti Rusia atau tempat tertentu yang lain, pada tahun tertentu menjadi hangat (yang memberikan

GLOBAL WARMING

Fuel NOx

NOx formasi ini terbentuk karena kandungan N dalam bahan bakar.

Kira-kira 90% dari emisi NOx adalah disebabkan proses thermal NOx, dan tercatat

bahwa dengan penggunaan HFO (Heavy Fuel Oil), bahan bakar yang biasa digunakan di

kapal, menyumbangkan emisi NOx sebesar 20-30%. Nitrogen oksida yang ada di udara

yang dihirup oleh manusia dapat menyebabkan kerusakan paru-paru. Setelah bereaksi

dengan atmosfir, zat ini membentuk partikel-partikel nitrat yang amat halus yang dapat

menembus bagian terdalam paru-paru. Selain itu zat oksida ini jika bereaksi dengan asap

bensin yang tidak terbakar dengan sempurna dan zat hidrokarbon lain akan membentuk

ozon rendah atau smog kabut berawan coklat kemerahan yang menyelimuti sebagian

besar kota di dunia.

4. OZON

Ozon merupakan salah satu zat pengoksidasi yang sangat kuat setelah fluor, oksigen

dan oksigen fluorida (OF2). Meskipun di alam terdapat dalam jumlah kecil tetapi lapisan

ozon sangat berguna untuk melindungi bumi dari radiasi ultraviolet (UV-B). Ozon

terbentuk diudara pada ketinggian 30km dimana radiasi UV matahari dengan panjang

gelombang 242 nm secara perlahan memecah molekul oksigen (O2) menjadi atom

oksigen, tergantung dari jumlah molekul O2 atom-atom oksigen secara cepat membentuk

ozon. Ozon menyerap radiasi sinar matahari dengan kuat di daerah panjang gelombang

240-320 nm. (catatan ditanyakan kenapa?)

5. HIDROKARBON

Pada mesin, emisi Hidrokarbon (HC) terbentuk dari bermacam-macam sumber.

Tidak terbakarnya bahan bakar secara sempurna, tidak terbakarnya minyak pelumas

silinder adalah salah satu penyebab munculnya emisi HC. Emisi HC pada bahan bakar

HFO yang biasa digunakan pada mesin-mesin diesel besar akan lebih sedikit jika

dibandingkan dengan mesin diesel yang berbahan bakar Diesel Oil (DO). Emisi HC ini

berbentuk gas methan (CH 4).

Hidrokarbon di udara akan bereaksi dengan bahan-bahan lain dan akan

membentuk ikatan baru yang disebut plycyclic aromatic hidrocarbon (PAH) yang banyak

dijumpai didaerah industri dan padat lalu lintas. Bila PAH ini masuk dalam paru-paru

akan menimbulkan luka dan merangsang terbentuknya sel-sel kanker.

IPBA SD

Page 14: GLOBAL WARMING - obvious2011.files.wordpress.com€¦ · Web viewlintang lebih tinggi seperti Rusia atau tempat tertentu yang lain, pada tahun tertentu menjadi hangat (yang memberikan

GLOBAL WARMING

6. KHLORIN

Gas Khlorin ( Cl2) adalah gas berwarna hijau dengan bau sangat menyengat. Berat

jenis gas khlorin 2,47 kali berat udara dan 20 kali berat gas hidrogen khlorida yang

toksik. Gas khlorin sangat terkenal sebagai gas beracun yang digunakan pada perang

dunia ke-1.Selain bau yang menyengat gas khlorin dapat menyebabkan iritasi pada mata

saluran pernafasan. Apabila gas khlorin masuk dalam jaringan paru-paru dan bereaksi

dengan ion hidrogen akan dapat membentuk asam khlorida yang bersifat sangat korosif

dan menyebabkan iritasi dan peradangan. Gas khlorin juga dapat mengalami proses

oksidasi dan membebaskan oksigen seperti pada proses yang terjadi di bawah ini.

7. PARTIKULAR MATTER (PARTIKEL DEBU)

Adanya gas-gas dan partikulat-partikulat tersebut, baik yang diperoleh secara alami

dari gunung berapi, pelapukan tumbuh-tumbuhan, ledakan gunung berapi dan kebakaran

hutan, maupun yang diperoleh dari kegiatan manusia ini akan mengganggu siklus yang

ada di udara dan dengan sendirinya akan mengganggu sistem keseimbangan dinamik di

udara, sehingga dapat menyebabkan terjadinya pencemaran udara.

Gas-gas CO, SO2, H 2S, partikulat padat dan partikulat cair yang dapat mencemari

udara secara alami ini disebut bahan pencemar udara alami, sedangkan yang dihasilkan

karena kegiatan manusia disebut bahan pencemar buatan.

Pada umunya ukuran partikulat debu sekitar 5 mikron merupakan partikulat udara

yang dapat langsung masuk ke dalam paru-paru dan mengendap di alveoli. Keadaan ini

bukan berarti bahwa ukuran partikulat yang lebih besar dari 5 mikron tidak berbahaya,

karena partikulat yang lebih besar dapat mengganggu saluran pernafasan bagian atas dan

menyebabkan iritasi.

Partikel debu dalam emisi gas buang terdiri dari bermacam-macam komponen.

Bukan hanya berbentuk padatan tapi juga berbentuk cairan yang mengendap dalam

partikel debu. Pada proses pembakaran debu terbentuk dari pemecahan unsur hidrokarbon

dan proses oksidasi setelahnya. Dalam debu tersebut terkandung debu sendiri dan

beberapa kandungan metal oksida. Dalam proses ekspansi selanjutnya di atmosfir,

kandungan metal dan debu tersebut membentuk partikulat. Beberapa unsur kandungan

partikulat adalah karbon, SOF (Soluble Organic Fraction), debu, SO4, dan H 2O. Sebagian

benda partikulat keluar dari cerobong pabrik sebagai asap hitam tebal, tetapi yang paling

IPBA SD

Page 15: GLOBAL WARMING - obvious2011.files.wordpress.com€¦ · Web viewlintang lebih tinggi seperti Rusia atau tempat tertentu yang lain, pada tahun tertentu menjadi hangat (yang memberikan

GLOBAL WARMING

berbahaya adalah butiran-butiran halus sehingga dapat menembus bagian terdalam paru-

paru. Diketahui juga bahwa di beberapa kota besar di dunia perubahan menjadi partikel

sulfat di atmosfir banyak disebabkan karena proses oksida oleh molekul sulfur.

8. TIMAH HITAM (Timbel)

Gangguan kesehatan adalah akibat bereaksinya Pb dengan gugusan sulfhidril dari

protein yang menyebabkan pengendapan protein dan menghambat pembuatan

haemoglobin, Gejala keracunan akut didapati bila tertelan dalam jumlah besar yang dapat

menimbulkan sakit perut muntah atau diare akut. Gejala keracunan kronis bisa

menyebabkan hilang nafsu makan, konstipasi lelah sakit kepala, anemia, kelumpuhan

anggota badan, kejang dan gangguan penglihatan.

Kandungan timbel juga menurunkan tingkat kecerdasan atau IQ terutama pada

anak-anak, menurunkan fertilitas dan kualitas spermatozoa. Gangguan kesehatan akibat

zat-zat pencemar seperti gangguan pada syaraf dan ketidak-nyamanan kini menghantui

masyarakat kita, apalagi WHO memperkirakan 800.000 kematian pertahun di dunia

diakibatkan polusi udara.

Dalam sebuah penelitian yang dilakukan oleh Mabes Polri dan FK UI pada tahun

1995 juga mengungkapkan besarnya pengaruh timbel (Pb) dari emisi kendaraan bermotor

terhadap kualitas air mani polisi lalu lintas di Jakarta. Penelitian itu melibatkan 232 orang

polisi lalu lintas yang bekerja di tepi jalan raya dibandingkan dengan 58 orang polisi lalu

lintas yang bekerja di kantor.

Hasil pengukuran timbel urine secara keseluruhan 266,5 ug Pb/I urine, juga lebih

tinggi dari yang diperbolehkan, yakni 65 ug Pb/I urine. Temuan kualitas air mani pada

penelitian itu, jika dibandingkan standar baku WHO (standar normal), derajat keasaman

(pH) semen (air mani) mempunyai nilai lebih besar dari standar normal (8,4 vs 7,2-7,8).

Penelitian yang dilakukan pada tahun 1998 di Surabaya oleh UI dan GTZ juga tidak

kalah mengkhawatirkan bahkan lebih mencengangkan. Dari penelitian yang melibatkan

94 ibu hamil itu, diketahui kadar timbel dalam darah sebesar 42 Ug/dL yang jauh

melebihi ambang batas yaitu 20 Ug/dL. Demikian juga analisis yang dilakukan terhadap

air susu mereka, diperoleh hasil kadar timbel sebesar 54 Ug/dL, atau lebih dari 10 kali

lipat ambang batas yang diizinkan, yakni 0,5 Ug/Dl.

Sementara itu, penelitian yang dilakukan oleh Universitas Brigham Young dan

Universitas New York seperti dimuat pada jurnal The American Medical Association,

dengan melibatkan data kesehatan 500.000 penduduk urban sejak tahun 1982-1998,

mengungkapkan bahwa mereka yang terpapar polusi udara jangka panjang - terutama

IPBA SD

Page 16: GLOBAL WARMING - obvious2011.files.wordpress.com€¦ · Web viewlintang lebih tinggi seperti Rusia atau tempat tertentu yang lain, pada tahun tertentu menjadi hangat (yang memberikan

GLOBAL WARMING

jelaga yang dikeluarkan oleh industri dan knalpot kendaraan - meningkatkan risiko

terkena kanker paru-paru. Paparan polusi udara ini sama bahayanya dengan hidup

bersama seorang perokok dan terkena asapnya setiap hari. Dari penelitian tersebut

ditemukan bahwa kanker paru-paru merupakan penyebab kematian tertinggi. Hampir

90% pengidap kanker paru-paru tidak bisa diselamatkan, karena jika sudah akut, dengan

mudah kanker akan menyebar ke jaringan tubuh sekelilingnya seperti hati, sum-sum

tulang belakang, dan otak melalui pembuluh darah. Kanker paru-paru telah membunuh

lebih dari sejuta orang setiap tahunnya, dan saat ini menjadi pembunuh utama. Anak-anak

merupakan kelompok sensitif terhadap timbel karena mereka lebih peka dan lima kali

lebih mudah menyerap timbel daripada orang dewasa. Menurut Dirjen Pemberantasan

Penyakit Menular dan Penyehatan Lingkungan Departemen Kesehatan, Prof. Dr. Umar

Fahmi Achmadi, dalam sebuah seminar tentang ”Mewaspadai Efek Kesehatan BBM dari

Bensin Bertimbel” bulan Februari yang lalu, sekitar 42-48% anak di Jakarta menghirup

timbel yang bersumber dari asap pencemaran udara. Timbel padahal bersifat persistent

dalam tubuh manusia, dan memiliki sifat neurotoksik dan karsinogenik sehingga bisa

mengganggu sistem saraf pusat, sistem fungsi ginjal, dan pertumbuhan tulang. Timbel

sebagai bahan yang tidak dapat terurai di alam tidak akan hilang, dan akan terakumulasi

di tempat-tempat deposit. Secara biologis, zat itu tidak memberi keuntungan bagi tubuh

manusia, terutama kelompok penduduk di atas. Lebih jauh, kelompok yang menghirup

pencemar udara yang mengandung bahan logam atau timbel akan menimbulkan penyakit

perut, muntah, atau diare akut. Gejala keracuan akut kronis bisa menyebabkan hilangnya

nafsu makan, konstipasi, lelah, sakit kepala, anemia, kelumpuhan anggota badan, kejang,

dan gangguan penglihatan.

Untuk menentukan kadar atau jumlah logam Pb yang masuk kedalam badan

perairan tersebut dapat digunakan metoda AAS (Atomic Absorption Spectrophotometer)

yaitu salah satu cara analisa unsur-unsur kimia berdasarkan pengukuran absorbsi oleh

suatu larutan yang mengandung unsur yang akan ditetapkan terhadap cahaya yang

dihasilkan pada panjang gelombang tertentu.

Prinsip kerja peralatan AAS : larutan sampel dikabutkan dan terbawa oleh gas

bahan bakar dan oksidan menuju nyala. Di dalam nyala sampel terionkan dalam bentuk

atom dasar, dikenai sinar monokromatis dari HCL (Hallow Catoda Lamp), maka terjadi

penyerapan sinar oleh atom sampel, kemudian terdapat sinar yang diteruskan , sinar yang

diteruskan ini akan terdeteksi oleh detektor, sedangkan sinar emisi atau dari nyala akan

dihambat oleh monokromator. Detektor akan mengubah signal yang tertangkap menjadi

IPBA SD

Page 17: GLOBAL WARMING - obvious2011.files.wordpress.com€¦ · Web viewlintang lebih tinggi seperti Rusia atau tempat tertentu yang lain, pada tahun tertentu menjadi hangat (yang memberikan

GLOBAL WARMING

arus listrik bolak balik (AC) dan dilanjutkan ke alat baca. Pada alat baca tertera nilai %

Transmittan dan Absorban. Hasil dari pengukuran sampel ini dialurkan pada Kurva

kalibrasi larutan standar sehingga akan didapatkan konsentrasi dari logam Pb (timbal).

Selain itu, penyakit-penyakit yang dapat disebabkan oleh polusi udara akibat produksi

asap kendaraan yang semakin meningkat adalah :

1. Bronchitis kronika.

Pengaruh pada wanita maupun pria kurang lebih sama. Hal ini membuktikan

prevalensinya tak dipengaruhi oleh macam pekerjaan sehari-hari. Dengan

membersihkan udara dapat terjadi penurunan 40% dari angka mortalitas.

2. Emphysema pulmonum.

3. Bronchopneumonia

4. Asthma bronchiale.

5. Cor pulmonale kronikum.

      Di daerah industri, Czechoslovakia umpamanya, dapat ditemukan prevalensi

tinggi penyakit ini. Demikian juga di India bagian utara, penduduk tinggal di rumah-

rumah tanah liat tanpa jendela dan menggunakan kayu api untuk pemanas rumah.

6. Kanker paru. Stocks & Campbell menemukan mortalitas pada non-smokers di daerah

kota 10 kali lebih besar daripada daerah rural.

7. Penyakit jantung, juga ditemukan dua kali lebih besar morbiditasnya di daerah dengan

polusi udara tinggi. Karbon-monoksida ternyata dapat menyebabkan bahaya pada

jantung, apalagi bila telah ada tanda-tanda penyakit jantung ischemik sebelumnya.

Afinitas CO terhadap hemoglobin adalah 210 kali lebih besar daripada O2 sehingga

bila kadar CO Hb sama atau lebih besar dari 50%, akan dapat terjadi nekrosis otot

jantung. Kadar lebih rendah dari itu pun telah dapat mengganggu faal jantung.

8. Kanker lambung, ditemukan dua kali lebih banyak pada daerah dengan polusi tinggi.

9. Polusi Mengubah Fungsi Otak

Para peneliti mengamati reaksi otak dari 10 relawan yang dibiarkan terpapar

asap kendaraan selama satu jam. Satu lagi penelitian yang kian menguatkan dampak

negatif dari polusi udara akibat asap kendaraan bermotor. Para pakar kesehatan di

Belanda menyatakan bahwa asap kendaraan bermotor bisa mengubah fungsi otak bagi

siapa pun yang terpapar asap beracun tersebut.

IPBA SD

Page 18: GLOBAL WARMING - obvious2011.files.wordpress.com€¦ · Web viewlintang lebih tinggi seperti Rusia atau tempat tertentu yang lain, pada tahun tertentu menjadi hangat (yang memberikan

GLOBAL WARMING

''Jika terpapar asap kendaraan selama satu jam, maka seseorang tak hanya akan

menderita sakit kepala. Namun, hal tersebut bisa mengubah fungsi otak,'' ungkap Paul

Borm dari Zuyd University yang memimpin penelitian tersebut. Sesungguhnya, telah

banyak penelitian yang mengungkap bagaimana nanopartikel yang dikeluarkan dari

emisi kendaraan bermotor masuk ke jaringan otak. Namun, penelitian ini adalah yang

pertama kali mengungkapkan bagaimana proses itu terjadi.

Hal penelitian yang ditulis di jurnal Particle and Fibre Toxology ini

mengungkapkan bahwa para peneliti meminta 10 relawan untuk menghabiskan waktu

selama satu jam di dalam dua jenis ruangan. Ruangan pertama yaitu ruang yang

udaranya bersih dan ruang kedua dipenuhi asap dari mesin diesel. Para peneliti juga

memasang alat electroencephalograph (EEG), yang akan mendeteksi sinyal elektrik

pada otak 10 relawan tersebut. Mereka terus dimonitor selama terpapar asap

kendaraan hingga satu jam setelah mereka meninggalkan ruangan tadi.

Ternyata, tak perlu menunggu satu jam untuk melihat reaksi dari paparan asap

kendaraan tadi. Setelah 30 menit berjalan, terjadi respons stres pada otak yang

terpantau oleh EEG. Ini menunjukkan adanya indikasi perubahan dari proses sistem

informasi pada bagian otak yang disebut korteks. Yang mengkhawatirkan, efek

tersebut ternyata terus berlanjut hingga mereka meninggalkan ruangan yang dipenuhi

asap tersebut.

''Kami hanya dapat berspekulasi bahwa dampak ini mungkin menjadi serius

pada kota-kota sibuk dengan tingkat polusi udara yang tinggi. Bisa jadi, di kota-kota

tersebut terdapat partikel-partikel dari asap kendaraan sangat tinggi,'' ungkap Borm.

Meski demikian, lanjut Borm, perlu diketahui bagaimana pengaruh jangka panjang

dari paparan asap kendaraan bermotor tadi terhadap fungsi normal otak. ''Karena itu,

sangat penting dilakukan penelitian lebih lanjut,'' katanya, seperti ditulis oleh BBC.

Meski secara jelas penelitian ini memperlihatkan pengaruh pada fungsi otak,

namun menurut Ken Donaldson, guru besar bidang toksologi respirasi dari University

of Edinburgh menyatakan, temuan itu tidak terlalu mengejutkan. ''Namun, perlu

dilakukan investigasi lebih mendalam mengenai perubahan fisiologi tersebut dalam

jangka panjang. Meski demikian, penelitian ini sangat menarik dan sangat penting,''

ungkap Donaldson.

Menurutnya, kontrol mengenai penelitian dampak dari polusi udara terhadap

otak secara etika kerap memunculkan masalah. Penelitian pada populasi di area yang

terpapar polusi udara dalam jangka panjang, ungkapnya, sulit dilakukan. Apalagi, jika

IPBA SD

Page 19: GLOBAL WARMING - obvious2011.files.wordpress.com€¦ · Web viewlintang lebih tinggi seperti Rusia atau tempat tertentu yang lain, pada tahun tertentu menjadi hangat (yang memberikan

GLOBAL WARMING

itu dikaitkan dengan penyakit-penyakit pada otak yang kemudian menyebabkan

kematian.

Namun, ungkap Donaldson, bisa jadi polusi udara memang berkaitan dengan

infeksi pada otak yang bisa berakibat fatal. Sebuah penelitian pada dog yang hidup di

kawasan tinggi polusi di Meksiko memperlihatkan bahwa terjadi kerusakan otak pada

hewan tersebut yang menyerupai penyakit alzheimer. Sementara, dog yang hidup di

kawasan pedesaan yang polusinya lebih rendah ternyata memiliki kerusakan otak

yang lebih kecil.

10. Penyakit-penyakit lain, umpamanya iritasi mata, kulit dan sebagainya banyak juga

dihubungkan dengan polusi udara. Juga gangguan pertumbuhan anak dan kelainan

hematologik pernah diumumkan. Di Rusia pernah ditemukan hambatan pembentukan

antibodi terhadap influenza vaccin di daerah kota dengan tingkat polusi tinggi,

sedangkan di daerah lain pembentukannya normal.

11. Kematian dini

Polusi udara nyatanya memang bukan perkara sepeleh. Beberapa waktu lalu,

sebuah penelitian oleh Komisi Eropa juga menyimpulkan dampak negatif dari polusi

udara. Mereka menyebutkan bahwa polusi udara bertanggung jawab terhadap 310

ribu kematian dini di Eropa setiap tahunnya. Penelitian ini mengungkapkan bahwa

partikel supermini yang disebut partikulat dari polusi udara bisa masuk ke jaringan

respirasi, dan bahkan secara langsung bisa masuk ke pembuluh darah. Partikulat ini

umumnya berasal dari asap kendaraan bermotor, industri, dan polusi domestik.

Dalam penelitian ini dijabarkan kesempatan hidup di sejumlah negara di Eropa

berkurang akibat polusi udara. Di Belgia, rata-rata kesempatan hidup penduduknya

diduga berkurang 13,6 bulan dan di Belanda 12,7 bulan. Sementara, Finlandia

berkurang 3,1 bulan dan Irlandia 3,9 bulan.

Polusi udara juga diduga bisa memicu kanker pada anak. Anak-anak yang terpapar

polusi udara memiliki meninggal karena kanker sebelum usia 16 tahun. Penelitian yang

dilakukan profesor George Knox dari University of Birmingham, memetakan emisi

kimia di Inggris pada tahun 2001. Dia juga mendata secara detail anak-anak yang

meninggal dunia di bawah usia 16 tahun yang meninggal karena leukemia dan kanker

jenis lainnya antara tahun 1966 hingga 1980.

Dia menyimpulkan bahwa anak-anak yang lahir dalam radius 1 kilometer dari

partikulat akibat polusi berisiko dua hingga empat kali lipat lebih tinggi terkena kanker

sebelum usia 16 tahun. Menurutnya, polusi bahkan bisa mempengaruhi janin yang

IPBA SD

Page 20: GLOBAL WARMING - obvious2011.files.wordpress.com€¦ · Web viewlintang lebih tinggi seperti Rusia atau tempat tertentu yang lain, pada tahun tertentu menjadi hangat (yang memberikan

GLOBAL WARMING

masih berada di dalam kandungan ibunya. Racun-racun berbahaya dari polusi bisa

masuk ke rahim melalui plasenta

E. SOLUSI

1. Penghematan energi listrik untuk pencegahan pemanasan global

Listrik memang sangat berguna, tapi penggunaan listrik yang berlebihan akan

menghasilkan gas emisi sulfur dioksida, oksida nitrogen, dan karbondioksida yang

banyak berpengaruh terhadap lingkungan, karena suhu lingkungan akan meningkat,

sehingga dapat menyebabkan pemanasan global (global warming).

Seperti yang diketahui oleh banyak khalayak umum, akibat dari pemanasan

global, cairan gletser banyak yang mencair di daerah pegunungan yang tinggi, di kutub

utara maupun di kutub selatan. Hal ini tentu saja menyebabkan debit air di bumi ini

meningkat, buktinya semakin banyaknya banjir dan pulau-pulau kecil yang menghilang

karena tenggelam. Selain itu pemanasan global juga menyebabkan pergantian musim

yang temponya tidak menentu. Bisa dipastikan pemanasan global memang tidak bisa

dihindari, tapi para manusia bisa meminimalisir dampak yang sudah terjadi, dan

mencegah, atau setidaknya memperlambat terjadinya dampak yang lebih berbahaya.

Oleh karena itu, sudah seharusnya para penduduk bumi menyadari terjadinya pemanasan

global dan melakukan suatu perubahan dan suatu perubahan itu tidak harus besar.

Belakangan ini memang isu pemanasan global telah semarak dibicarakan.

Namun, masyarakat seakan tidak peduli akan pemanasan global tersebut. Mereka tetap

saja melakukan aktifitas seperti biasa tanpa memperdulikan lingkungan. Mereka

memandang pemanasan global dengan sebelah mata, meskipun mereka mengetahui

dampak-dampak negatifnya. Mereka mengira kalau global warming akan terjadi pada

masa mendatang, bukan pada masa saat mereka hidup.

Pemanasan global yang tak terbendung akibat efek rumah kaca pada Bumi,

belakangan menjadi perhatian para pemerhati lingkungan. Soalnya kalau pemanasan

global ini tidak segera dikendalikan, dampaknya bisa segera buruk bagi kehidupan

manusia. Berbagai upaya harus segera dilakukan. Di antaranya, mencegah penebangan

hutan yang tak terkontrol dan mengurangi polusi udara yang dapat menyebabkan efek

rumah kaca.

Secara tidak langsung, kita bisa mengurangi polusi dengan menghemat

penggunaan listrik. Soalnya pembangkit listrik termasuk unit yang menghasilkan

IPBA SD

Page 21: GLOBAL WARMING - obvious2011.files.wordpress.com€¦ · Web viewlintang lebih tinggi seperti Rusia atau tempat tertentu yang lain, pada tahun tertentu menjadi hangat (yang memberikan

GLOBAL WARMING

polutan, salah satunya CO2. Dengan meningkatnya konsentrasi gas CO2 di atmosfer,

maka akan semakin banyak gelombang panas yang dipantulkan dari permukaan bumi

diserap atmosfer. Hal ini akan mengakibatkan suhu permukaan Bumi menjadi

meningkat. Sekadar mengingatkan, penggunaan listrik dunia jadi penyumbang terbesar

(37%) gas rumah kaca. Karena itu kita bisa ikut berperan mengurangi pemanasan global

dengan menghemat penggunaan listrik. Caranya dengan menggunakan bola lampu hemat

energi atau peralatan listrik secara efisien.

Saat ini Australia menjadi negara pertama di dunia yang pada 20 Februari 2007

secara resmi mencanangkan larangan penggunaan bola lampu pijar tradisional. Langkah

praktis ini akan memperlambat pemanasan global dan perubahan iklim dengan

mengurangi empat juta ton gas rumah kaca sisa penggunaan energi di Australia pada

2015.

Pengganti lampu pijar tradisional itu adalah lampu pijar yang lebih hemat 20%

dalam penggunaan energi listrik. Diperhitungkan, bila penduduk dunia saat ini serempak

menghentikan penggunaan bola lampu tradisional, listrik yang dihemat mencapai sekitar

lima kali konsumsi listrik Australia setahun.

Upaya serupa juga telah dibahas di negara bagian California, Amerika Serikat

(AS) pada Januari 2007. Badan Energi AS, Rocky Mountain Institute menghitung bahwa

mengganti bola lampu 75 watt dengan lampu hemat energi berdaya 20 watt tapi

memberikan terang setara, akan menghemat 590 kg gas CO2 sepanjang masa pakai bola

lampu tersebut. Walau harga lampu pijar hemat energi ini kini masih lebih mahal

dibandingkan dengan bola lampu tradisional, masa hidupnya lebih awet 4 – 10 kali.

IPBA SD

Page 22: GLOBAL WARMING - obvious2011.files.wordpress.com€¦ · Web viewlintang lebih tinggi seperti Rusia atau tempat tertentu yang lain, pada tahun tertentu menjadi hangat (yang memberikan

GLOBAL WARMING

Rasanya kita tidak perlu menunggu himbauan pemerintah untuk berhemat listrik

seperti di Australia. Kita juga bisa berperan serta dalam upaya mengurangi laju

pemanasan global. Selain dalam penggunaan lampu pijar, kita juga bisa menggunakan

peralatan elektronik yang hemat listrik dan tak mengandung gas yang dapat

menimbulkan efek rumah kaca berat maca clorofluorocarbon (CFC) dan

hidrofluorocarbon (HFC).

Kita juga berhemat listrik dengan merancang dan memilih rumah dan kantor yang

sesuai iklim tropis. Misalnya dengan mendesain rumah yang memungkinkan sinar

matahari dan udara segar bebas keluar masuk. Dengan desain semacam itu kita dapat

meminimalkan penggunaan lampu di siang hari dan pendingn udara sepanjang hari. Kita

juga dapat mengatur kegiatan dengan peralatan rumah tangga bertenaga listrik di luar

jam puncak penggunaan listrik (pukul 17.00 – 22.00) untuk mengurangi beban PLN.

Atau, memanfaatkan energi matahari untuk menjemur pakaian alih-alih

mengeringkannya di mesin cuci. Di tempat kerja pun kita bisa menghemat listrik dengan

mematikan lampu, AC, tv, radio, komputer bila tak digunakan. Dengan cara itu, bukan

hanya listrik yang dihemat, tapi juga usia pakai peralatan tersebut bisa lebih lama. Yang

lebih penting lagi, kita bisa mengerem pemanasan global. Selain itu penggunaan

pembangkit listrik tenaga fosil juga dapat mengakibatkan pemanasan global.

2. Penggunaan Pembangkit Tenaga Listrik Dengan Energi yang Terbarukan

Pembangkit listrik yang kita punya memang sebagian masih menggunakan bahan

bakar fosil yang menyumbangkan CO2 ke dalam atmosfer, jadi kalau kita boros dalam

pemakaian energi listrik, artinya kita juga boros dalam menggunakan bahan bakar fosil

sebahai pembangkit listrik.

Sebagian besar listrik dihasilkan oleh pembangkit listrik non-terbarukan

menggunakan bahan bakar fosil seperti batu bara, minyak dan gas alam. Semua bahan

bakar ini melepaskan karbon dioksida, gas rumah kaca yang berbahaya, ke atmosfer.

Kebanyakan ilmuwan setuju bahwa hal ini menyebabkan pemanasan global. Maka untuk

mengatasinya perlu adanya pembangkit listrik yang ramah lingkungan seperti

pembangkit listrik tenaga angin dan tenaga matahari.

a. Pembangkit listrik tenaga angin

Keuntungan utama dari penggunaan pembangkit listrik tenaga angin secara

prinsipnya adalah disebabkan karena sifatnya yang terbarukan. Hal ini berarti

IPBA SD

Page 23: GLOBAL WARMING - obvious2011.files.wordpress.com€¦ · Web viewlintang lebih tinggi seperti Rusia atau tempat tertentu yang lain, pada tahun tertentu menjadi hangat (yang memberikan

GLOBAL WARMING

eksploitasi sumber energi ini tidak akan membuat sumber daya angin yang berkurang

seperti halnya penggunaan bahan bakar fosil. Oleh karenanya tenaga angin dapat

berkontribusi dalam ketahanan energi dunia di masa depan. Tenaga angin juga

merupakan sumber energi yang ramah lingkungan, dimana penggunaannya tidak

mengakibatkan emisi gas buang atau polusi yang berarti ke lingkungan.

Penetapan sumber daya angin dan persetujuan untuk pengadaan ladang angin

merupakan proses yang paling lama untuk pengembangan proyek energi angin. Hal

ini dapat memakan waktu hingga 4 tahun dalam kasus ladang angin yang besar yang

membutuhkan studi dampak lingkungan yang luas.

Emisi karbon ke lingkungan dalam sumber listrik tenaga angin diperoleh dari

proses manufaktur komponen serta proses pengerjaannya di tempat yang akan

didirikan pembangkit listrik tenaga angin. Namun dalam operasinya membangkitkan

listrik, secara praktis pembangkit listrik tenaga angin ini tidak menghasilkan emisi

yang berarti. Jika dibandingkan dengan pembangkit listrik dengan batubara, emisi

karbon dioksida pembangkit listrik tenaga angin ini hanya seperseratusnya saja.

Disamping karbon dioksida, pembangkit listrik tenaga angin menghasilkan sulfur

dioksida, nitrogen oksida, polutan atmosfir yang lebih sedikit jika dibandingkan

dengan pembangkit listrik dengan menggunakan batubara ataupun gas. Namun begitu,

pembangkit listrik tenaga angin ini tidak sepenuhnya ramah lingkungan, terdapat

beberapa masalah yang terjadi akibat penggunaan sumber energi angin sebagai

pembangkit listrik, diantaranya adalah dampak visual , derau suara, beberapa masalah

ekologi, dan keindahan.

Beberapa usaha pemerintah untuk mengurangi tingkat pencemaran udara terutama

dikota-kota besar antara lain:

IPBA SD

Page 24: GLOBAL WARMING - obvious2011.files.wordpress.com€¦ · Web viewlintang lebih tinggi seperti Rusia atau tempat tertentu yang lain, pada tahun tertentu menjadi hangat (yang memberikan

GLOBAL WARMING

1. lebih menggunakan angkutan umum dari pada kendaraan pribadi

2. jika jaraknya dekat utamakan dengan berjalan kaki

3. gerakan menggunakan sepeda dalam jarak dekat,karen selain    menyehatkan dapat

mengurangi jumlah emisi CO2

4. menggunakan kendaraan yang menghasilkan gas buang yang tidak terlalu banyak

5. menggunakan kendaraan listrik seperti motor listrik yang dapat mengurangi CO2

6. Pemberi insentif bagi kendaraan bermotor yang memakai bahan bakar gas:

a) Keringanan pajak kendaraan bermotor yang menggunakan bahan bakar gas berupa

PBBKB (Pajak Bahan Bakar Kendaran Bermotor). Ref. PERPU. No.21 tahun 1997.

b) Pemberian keringanan pajak untuk bea-impor conversion kit, sehingga harga jualnya

dapat ditekan dan terjangkau oleh masyarakat.

c) Peraturan pemerintah yang mewajibkan kepada Agen Tunggal Pemegang Merk

(ATPM) untuk memasang Catalytic Converter pada setiap kendaraan baru yang sudah

diproduksi.

7. Pembuatan Bahan Bakar Nabati (BBN)

Kebijakan pemerintah untuk percepatan pembuatan BBN antara lain:

a) Peraturan Pemerintah (PP) No.5 tahun 2006 tentang kebijakan energi nasional.

b) Instruksi Presiden (Inpres) No.1 tahun 2006 tentang penyediaan dan pemanfaatan

BBN.

c) Keputusan Presiden (Keppres) No.10 tahun 2006 tentang Tim Nasional

pengembangan BBN untuk percepatan pengurangan kemiskinan dan pengangguran.

Solusi BBN untuk transportasi adalah sebagai pengganti/subtitusi solar atau bensin.

Untuk solar digunakan bio-diesel, sedangkan untuk bensin digunakan bio-ethanol.

Bio-diesel merupakan bentuk ester dari minyak nabati (sawit, minyak kelapa, jarak

pagar,dll). Sedangkan bio-ethanol merupakan anhydrous alkohol berasal dari

fermentasi tetes/nira tebu, singkong, jagung atau sagu. Berikut skenario kebijakan

implementasi BBN:

8. Keputusan Gubernur Propinsi DKI Jakarta Nomor 95 Tahun 2000 Tentang Pemeriksaan

Emisi Dan Perawatan Mobil Penumpang Pribadi di Propinsi DKI Jakarta.

9. Produksi energi alternatif

Dalam membudidayakan tanaman sebagai bahan untuk biofuel, perlu

memperhatikan : Pola pengembangan biofuel dengan tepat, antara lain dengan

memperhatikan lingkungan hidup yang ada. Tidak merubah hutan menjadi perkebunan,

karena akan berdampak karbon yang tersimpan dalam tanah pada saat menjadi hutan,

IPBA SD

Page 25: GLOBAL WARMING - obvious2011.files.wordpress.com€¦ · Web viewlintang lebih tinggi seperti Rusia atau tempat tertentu yang lain, pada tahun tertentu menjadi hangat (yang memberikan

GLOBAL WARMING

lepas ke udara dan bereaksi dengan oksigen dan membentuk gas karbon dioksida yang

berbahaya. Pemilihan jenis tanaman yang akan digunakan atau dibudidayakan tidak

menimbulkan masalah bila menggunakan bahan baku unggulan (seperti kelapa sawit,

jagung). Disarankan tanaman untuk keperluan biofuel ditumbuhkan di daerah lahan

kosong. Bahkan khususnya untuk tanaman jarak pagar (Jatropha curcas), dapat tumbuh

pada lahan kritis.

10. Penggunaan zat aditif

Zat aditif ethanol memiliki beberapa kelebihan, yakni dapat mengurangi bahan

karsinogenik dalam bensin, seperti : aromatik, benzene dan aldehyde sebagai pemicu

kanker dan emisi rumah kaca (CO2).

Sutarman (2006), menyatakan bahwa bio-etanol yang dapat digunakan sebagai

pengganti/campuran premium, dapat dihasilkan dari tanaman yang memiliki kadar

karbohidrat tinggi, seperti :

o Tebu

o Jagung

o Ketela pohon

o Ketela rambat

o Sagu, dll

Bahan baku unggulan untuk bio-etanol adalah jagung, karena bio etanol yang

dihasilkannya besar, yaitu 1 ton jagung bisa menghasilkan 400 liter bio-etanol, dan

mampu menghasilkan etanol 99.5 % (full grade ethanol) yang bisa digunakan untuk

campuran bensin (gasoline) dan kemudian disebut gasohol BE-10. Artinya setiap satuan

volume bahan bakar yang digunakan, kandungan premiumnya 90% dan bio-ethanol 10%.

11. Penggunaan Biodiesel / Biosolar

Biodiesel/Biosolar adalah senyawa organik yang dapat digunakan sebagai bahan

bakar diesel, yang dihasilkan dari minyak nabati, lemak, hewani, atau minyak bekas

(anonim cit Dwiarum S, 2006)

Menurut Sutarman (2006), bahwa sifat biodiesel mirip minyak solar, namun

merupakan bahan bakar yang memiliki keuntungan ramah llingkungan karena bebas

sulfur, rendah bilangan asap, pembakaran lebih sempurna dan non toxic. Karena sifat

itulah minyak nabati ini baik digunakan sebagai pengganti/campuran solar. Pembakaran

IPBA SD

Page 26: GLOBAL WARMING - obvious2011.files.wordpress.com€¦ · Web viewlintang lebih tinggi seperti Rusia atau tempat tertentu yang lain, pada tahun tertentu menjadi hangat (yang memberikan

GLOBAL WARMING

dengan menggunakan biodiesel pada mesin lebih sempurna, sehingga mengurangi kadar

karbon monoksida dan karbon dioksida yang keluar dari gas buangan.

Sutarman (2006), mengatakan bahwa biodiesel ini berasal dari asam lemak yang

berasal dari tanaman yang mengandung minyak nabati meliputi :

o Sirsak

o Kelapa

o Kelapa sawit

o Kapuk

o Jarak pagar

o Kedelai, dll

Bahan baku biodiesel yang baik adalah berasal dari kelapa sawit (Elaesis

guineensis) dakam bentuk crude palm oil (CPO). Namun CPO merupakan bahan untuk

minyak konsumsi dan komoditas eksport yang memiliki nilai ekonomis tinggi.

Sebenarnya tanaman jarak pagar (Jatropha curcas) lebih ekonomis sebagai bahan

biodiesel, karena tanaman ini mampu tumbuh dan berkembang pada lahan kritis.

Anonim cit Dwiarum (2006) mengatakan bahwa keuntungan biodiesel bagi

lingkungan dibandingkan dengan bahan bakar berbasis petroleum, antara lain :

Mengurangi emisi karbon monoksida (CO) hampir sebanyak 50 % dan karbon

dioksida (CO2) sebanyak 78 %, karena emisi biodiesel di daur ulang dari karbon yang

secara alami telah berada dalam atmosfir, tidak menjadi karbon baru seperti bahan

bakar berbasis petroleum.

Dapat mereduksi emisi partikulat dari produk pembakaran sebanyak 20 % sampai 50

%. Gas buang dari proses pembakaran dengan mesin yang menggunakan BE-10 ini,

menghasilkan emisi karbon dan hidrokarbon lebih rendah dibandingkan dengan

premium dan pertamax, bahkan mesin BE10 ini kinerja daya dan torsinya pun

cenderung lebih baik.

IPBA SD

Page 27: GLOBAL WARMING - obvious2011.files.wordpress.com€¦ · Web viewlintang lebih tinggi seperti Rusia atau tempat tertentu yang lain, pada tahun tertentu menjadi hangat (yang memberikan

GLOBAL WARMING

DAFTAR PUSTAKA

http://school-press.com/sman2bandung/2010/01/03/gas-buang-kendaraan-kendaraan-bermotor-salahsatu-penyabab-global-warming/

http://xpresiriau.com/curhat-remaja-x-share/naik-angkot-kurangi-global-warming/

http://forum.upi.edu/v3/index.php?topic=15135.0

http://ligagame.com/index.php?option=com_smf&Itemid=45&action=printpage;topic=6974.0

http://www.chem-is-try.org/materi_kimia/kimia-lingkungan/pencemaran-udara/zat-zat-pencemar-dan-pencemaran-udara/

http://www.minangforum.com/showthread.php?t=3287 

http://ayuna.cybermq.com/post/detail/2105/polusi-

http://bplhd.jakarta.go.id/dalcem_udara.asp?cek=1

http://bplhd.jakarta.go.id/dalcem_udara.asp?cek=2

http://bplhd.jakarta.go.id/dalcem_udara.asp?cek=4

http://www.kpbb.org/download.html

http://id.answers.yahoo.com/question/index?qid=20100316072302AAvHenI

http://nokiagreenambassador.kompasiana.com/2010/04/07/ketidak-pedulian-masyarakat-terhadap-pemanasan-global/

http://konversi.wordpress.com/2009/03/01/dampak-lingkungan-pembangkit-listrik-tenaga-angin/

http://www.chemis t ry.org/ artikel _kimia/ pembangkit_listrik_tenaga_surya_memecah_kebuntuan_kebutuhan_energi_nasional_dan_dampak_pencemaran_lingkungan/

http://www.alpensteel.com/article/51-113-energi-lain-lain/3549--penggunaan-lampu-pijar-tradisional-menghambat-pemanasan-global.html

http://bs-com.blogspot.com/2009/04/solusi-pemanasan-global-menurut-islam.html

http://catatan-alva.blogspot.com/2009/01/cara-mengurangi-global-warming.html

http://geo.ugm.ac.id/archives/28

IPBA SD

Page 28: GLOBAL WARMING - obvious2011.files.wordpress.com€¦ · Web viewlintang lebih tinggi seperti Rusia atau tempat tertentu yang lain, pada tahun tertentu menjadi hangat (yang memberikan

GLOBAL WARMING

http://id.wikipedia.org/wiki/Pemanasan_global

http://independen69.wordpress.com/2007/12/03/pemanasan-global-global-warming/

http://infoku-infoku.blogspot.com/2007/09/awalnya-pada-bulan-september-2007.html

http://netsains.com/2008/03/10-gejala-pemanasan-global/

http://sekitarkita.com/2009/06/pemanasan-global-global-warming/

http://sinnyaoki.multiply.com/journal/item/110/5_dampak_negatif_global_warming

http://www.globalwarmingindonesia.co.cc/index.php?

option=com_content&task=blogsection&id=0&Itemid=9

http://www.pemanasanglobal.net/faq/apa-hubungan-pola-makan-daging-dengan-pemanasan-

global.htm

http://www.yauhui.net/solusi-pemanasan-global-menurut-tokoh-iklim-pbb-rajendra-pachauri/

IPBA SD