genesa minyak bumi

17
GENESA MINYAK BUMI GENESA MINYAK BUMI (PETROLEUM) (PETROLEUM)

Upload: hastasariperdani

Post on 23-Nov-2015

46 views

Category:

Documents


8 download

TRANSCRIPT

  • GENESA MINYAK BUMI(PETROLEUM)

  • PETROLEUMMinyak adalah bahan bakar fosil, sebagai sumber energi yang terbentuk dari sisa organisme makhluk hidup Minyak bumi (petroleum) atau minyak dari batu (rock-oil )Dari bahasa Latin : petra = tanah atau bebatuan dan oleum = minyak. Minyak bumi, meliputi berbagai campuran hidrokarbon cair; campuran yang terdiri dari dari unsur-unsur karbon dan hidrogen yang berbeda. Ada juga hidrokarbon berupa gas (gas-alam), di mana ada gas metana adalah komponen yang paling umum. Campuran hidrokarbon umumnya juga berisi sedikit nitrogen, oksigen, dan sulfur sebagai pengotor.

  • BAHAN ASAL MINYAKBanyak minyak bumi bersifat optis aktif, yaitu suatu daya memutar bidang polarisasi cahaya yang terpolarisasi (0 0,2 derajat). Hal ini disebabkan oleh adanya bahan menyerupai sterol, yaitu sejenis alkohol yg hanya terdapat pada bahan organik nabati atau hewani. Hanya minyak yang berasal organis yang bersifat demikian.

    Senyawa-senyawa nitrogen adalah bagian dari minyak bumi dan di alam terdapat pada tumbuh-tumbuhan dan binatang.

    Kebanyakan minyak bumi mengandung chlorophy porphyrin yang merupakan bahan organis.

    Minyak juga mengandung zat warna (pigmen) berasal dari organis. Mempunyai sifat fluoresensi, yaitu bila terkena sinar ultra-violet akan berubah menjadi kuning sampai kuning keemasan.

  • Kajian dan analisis materi asal minyak bumiJenis-jenis organisme sebagai bahan asal minyak bumi :

    Saat ini dianggap bahwa asal bahan pembentuk minyak adalah organisme plankton-rendah (misalnya algae dan diatome),juga mungkin ikan-ikan, protozoa, foraminifera dsb.

  • 2. Akumulasi (minyak) dari sisa-sisa organisme Isi bahan organisme pada lumpur dasar laut berkisar 0,3 7 % atau rata-rata 2,5 %. Angka yang kecil terdapat pada lumpur yang airnya kaya oksigen dan arusnya turbulen (deras). Jadi bahan asal minyak adalah protein-protein kompleks yang kekurangan oksigen dan karbohidrat .

    Angka organisme pada sedimen halus lebih besar dari pada sedimen kasar, hal ini memberikan kesimpulan bahwa batuan asal minyak adalah batuan lempung (clystone) dan mungkin batu gamping, tidak pernah batu pasir atau batu pasir kasar.

  • Plankton( % )Kandungan Sedimen Organik( % )24Protein3972Karbohidrat603Lemak1

  • 3. Golongan senyawa kimia sebagai bahan asal minyak

    UnsurKarbohidratProteinlemakC44,451,369,1H6,26,910,0O49,922,417,9N-17,80,6S-0,80,3P-0,72,3Fe-0,1-

  • 4. Pada kondisi yg bagaimana hingga senyawa-senyawa kimia tersebut berubah ?Dekomposisi sisa-sisa hewan (atau tumbuhan) oleh bakteri pada lingkungan / kondisi yang bebas oksigen akan menghasilkan hidrokarbon. Beberapa jenis bakteri akan mereduksi O, N, S dan P, sisanya adalah senyawa karbon dan hidrogen.

    Jadi hidrokarbon terbentuk dari adanya bahan organis pada lumpur, adanya bakteri dan reduksi oleh bakteri.

  • Migrasi MinyakBerbeda dengan hidrokarbon padat batubara, pada minyak bumi terjadi proses migrasi. Migrasi terjadi karena sifat cair dari minyak bumi.

    Migrasi terjadi karena :- Kapilaritas- Kompaksi (Pemadatan) Lumpur- Gaya Gravitasi- Daya Apung- Aliran Air

  • Batuan primer atau batuan sumber (source rock) adalah batuan tempat terbentuknya tetes minyak pertama kali, kemudian tetes-tetes minyak bumi ini dapat berpindah atau bermigrasi. Migrasi minyak bumi dari batuan sumber ke batuan reservoir disebut migrasi primer.

    Pada reservoir yang baik (ideal), antara air, minyak dan gas akan terpisah, dimana yang lebih ringan akan bergerak (migrasi) ke bagian yang lebih atas, sedang yang berat di bagian bawah. Migrasi yang terjadi pada batuan reservoir (satu litologi) dinamakan migrasi sekunder.

  • TERDAPATNYA MINYAK DAN GAS BUMIA. PADA PERMUKAAN BUMITerutama sebagai rembasan (seepages atau seeps), kadang-kadang juga sebagai suatu danau, sumber atau pasir yang dijenuhi minyakbumi.Contoh : mud volcano, pasir ter di Athabasca tar-sand Canada, aspal di Buton, dll.

    B. DI DALAM KERAK BUMISebagai suatu akumulasi, yaitu sebagai penjenuhan batuan. Minyak bumi terdapat dalam rongga-rongga atau pori-pori batuan dan menjenuhi seluruh batuan tersebut.Minyak dan gas bumi pada kerak bumi ini biasanya terdapat pada perangkap-perangkap minyak yang terbentuk karena stratigrafinya dan struktur geologinya.

  • Akumulasi minyak terjadi pada batuan yang porous dan impermiabel. Minyak, gasbumi dan air akan mengisi pori-pori batuan, rekahan batuan (crack) dan retakan-retakan batuan.

    Batuan yang ditempati oleh air, minyak dan gasbumi ini disebut batuan reservoir

  • Cebakan MinyakOil trap = bentuk dan model geologi atau stratigrafi tertentu yang dapat memperangkap minyak

    Oil Pool (kolam minyak) = suatu oil trap dimana minyak terkonsentrasi hingga membentuk semacam kolam minyak.

    Oil field (lapangan minyak) = daerah yang di bawahnya mempunyai akumulasi minyak dalam beberapa kolam minyak dan terdapat dalam suatu gejala geologi yang sama.

  • TIPE OIL TRAPSStructural traps : anticline trap, fault trap, salt dome.

    Stratigraphic traps : unconformity traps, sandstone lenses, shoeshing sand, up dip wedging sand, burried hill, burried coral reef.