fungsi xel (wiwik)
TRANSCRIPT
Oleh : Wiwik Durrotun Nisa
Organel sel di bedakan menjadi dua jenis
yaitu: Organel yang aktif dalam metabolisme sel : Ribosom Mitokondria Retikulum endoplasma Aparatus golgi Lisosom Vakuola / gelembung
@ partikel mikroprotein yang bebas atau melekat
pada retikulum endoplasma. Merupkan struktur yang paling kecil,
Berfungsi sebagai tempat berlangsungnya sintesa
protein.
Beberapa ribosom ada yang menempel pada selaput
dinding retikulum endoplasma dan ada pula yang bebas dalam sitoplasma
@ organel sel yang sangat kompleks, bentuknya
seperti sosis Pada lapisan sebelah dalam mitokondria, terdapat enzim pernafasan dan enzim yang penting untuk reaksi daur Kreb. Terdapat pada semua sel Eukariotik(suatu jenis sel dengan inti sel yang jelas karena mempunyai dinding atau membran inti) Berfungsi untuk oksidasi sel (tempat respirasi dan sintesa ATP),sebagai pusat pembangkit tenaga sel
@saluran kecil didalam sitoplasma yang dibatasi oleh
sistem membran
Ditemukan oleh Porter dkk pada tahun 1945
Merupakan bangunan yang berbentuk ruangan-
ruangan berdinding membran dan saling berhubungan membentuk anyaman
Berfungsi untuk sintesa lemak dan transpor materi
dalam sel
Retikulm dibedakan menjadi 2, yaitu :
Retikulum endoplasma granular(kasar)
/rough endoplasmic reticulum, jika pada dinding membrannya mengikat ribosom Retikulum endoplasma agranular(halus) /smooth endoplasmic reticulum, jika pada dinding membrannya tidak mengikat ribosom.
@ organel sel yang bebentuk kantung pipih Ditemukan oleh Camilo Golgi pada tahun 1898 di
dalam jaringan saraf otak yang difiksasi dengan larutan bikromat & diwarnai dengan garam perakMerupakan organel yang terdapat dalam
sitoplasma dengan letak,ukuran dan jumlah yang berbeda antara sel yang satu dengan sel lainnya
Aparatus golgi merupakan gelembung-gelembung
berdinding membran dengan bagian-bagian sebagai berikut : Saccula Vesikel sekretoris Mikrovesikel Berfungsi untuk transportsi protein keluar sel, memelihara membran plasma, dan juga berfungsi dalam proses ekskresi, karena banyak di jumpai pada sel kelenjar
Lisosom mengandung enzim hidrolitik yang
penting untuk pemecahan molekul karbohidrat, protein dan lemak menjadi senyawa yang lebih sederhanaLisosom yang berfungsi menghancurkan organel
lain yang tidak berfungsi disebut sitolisosom
Vakuola ada beberapa jenis dan berasal dari organel
lain terutama aparatus golgi, retikulum endoplasma, dan lisosom
Vakuola yang berasal dari retikulum endoplasma
biasanya mengandung protein / enzim yang kemudian menuju ke aparatus golgi dan berubah bentuk menjadi mikrovesikel
Vakuola yang berasal dari aparatus golgi @ vesikel
sekretoris yang membawa produk sel keluar dari dalam sel. Sebagian dari vesikel sekretoris terutama yg mengandung enzim hidrolitik akan menjadi lisosom Vakuola yang berasal dari lisosom akan berbentuk
sitolisosom dan badan multivesikuler
Vakuola lain yang terdapat dalam sitoplasma @
berasal dari membran sel ,semua ini terjadi dalam proses fagositosis dan pinositosis Fungsi utama vakuola @ sebagai alat transportasi
dan sebagai alat pengaman sitoplasma. Fungsi lain vakuola untuk memelihara membran
plasma pada proses sekresi dan ekskresi
Organel yang tidak aktif dalam metabolisme sel Sentriol Mikrotubuli Fibril Mikrobodi
Merupakan organel yang tidak ikut
aktif dalam metabolisme sel, tetapi memegang peran penting dalam proses pembelahan sel
Mikrotubuli tersusun dari molekul protein yang
disebut tubulin, yang akan mengalami perubahan pada waktu pembelahan sel yang menyebabkan perubahan panjang mikrotubuli Terdapat dalam semua sel kecuali pada bakteri dan ganggang Pada masa pembelahan sel mikrotubuli akan membentuk benang-benang yang menghubungkan kromatid dengan kutub sel dan pada fase anafase benang-benang ini akan memendek sehingga kromatid tertarik kearah kutub sel
Diantaranya adalah : Sebagai rangka sel Dalam sel saraf membentuk berkas dengan arah tertentu dan berfungsi sebagai alat transportasi partikel dan makromolekul Mempunyai hubungan dengan fungsi gerakan sel baik gerakan silia maupun flagel Mempunyai fungsi penting dalam proses pembelahan sel
Di dalam sel otot dijumpai fibril yang disebut
miofibril, yang mempunyai kemampuan untuk mengubah panjangnya sehingga sel otot mampu berkontraksi Di dalam sel saraf terdapat neurofibril (benang fibril) berfungsi untuk menghantar rangsang dari satu bagian sel kke bagian sel yang lain
Di dalam sel epitel dijumpai fibril yang disebut
tonofibril ,berfungsi mempertahankan tonus sel sehingga memelihara tegangan permukaan dari epitelDi dalam sel lainnya fibril membantu mikrotubuli
menjalankan fungsinya sebagai rangka sel
Banyak ditemukan dalam sel tubuli ginjal bagian
proksimal dan juga sel hati Isi mikrobodies telah diketahui tetapi fungsi utamanya
masih belum diketahui secara jelas, diduga bahwa mikrobodies menyimpan hidrogen peroksida yang berbahaya bagi sitoplasma untuk kemudian diubah menjadi air oleh dayanya enzim-enzim yang ada didalamnya