fotografi prewedding - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to...

85
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user i Proposal Karya Tugas Akhir FOTOGRAFI PREWEDDING DENGAN KONSEP PERMAINAN TRADISIONAL Disusun untuk menempuh Ujian Tugas Akhir Guna Mencapai Gelar Ahli Madya Program Studi D3 Desain Komunikasi Visual Disusun oleh: Sandra Dewi C9509084 PROGRAM STUDI D3 DESAIN KOMUNIKASI VISUAL FAKULTAS SASTRA DAN SENI RUPA UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2013

Upload: vankhanh

Post on 06-Feb-2018

215 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

i

Proposal Karya Tugas Akhir

FOTOGRAFI PREWEDDING

DENGAN KONSEP PERMAINAN TRADISIONAL

Disusun untuk menempuh Ujian Tugas Akhir

Guna Mencapai Gelar Ahli Madya

Program Studi D3 Desain Komunikasi Visual

Disusun oleh:

Sandra Dewi

C9509084

PROGRAM STUDI D3 DESAIN KOMUNIKASI VISUAL

FAKULTAS SASTRA DAN SENI RUPA

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2013

Page 2: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

ii

Page 3: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

iii

Page 4: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

iv

MOTTO

“Sukses tidak bisa dicapai dalam waktu sekejap, namun pada saat rekan mereka

tertidur, mereka tetap membanting tulang sampai larut malam”

(Henry Wadsworth)

Page 5: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

v

HALAMAN PERSEMBAHAN

Karya sederhana yang tersusun dengan penuh

Kesungguhan dan ketulusan hati ini, kupersembahkan

Kepada:

Ibu saya Sriwati dan ayah saya Teguh Senjaya

tercinta. Sosok yang selalu mendukung dan

memberikan motivasi terbesar dalam hidup saya

serta do’a yang selalu mengiringi langkah saya.

Dedy Christianto, Santi Dewi (kakakku) dan Dewi

kumala Sari, Dewi Oktaviani (adikku) tersayang.

Sosok yang selalu mengerti, memotivasi dan selalu

Mendampingi cerita kehidupan saya.

Teman-teman seperjuangan yang selalu memberi

Semangat dan membantu saya.

Page 6: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

vi

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan YME atas segala berkah

dan rahmat-Nya yang telah diberikan kepada penulis, sehingga penulis dapat

menyelesaikan Tugas Akhir ini dengan judul ”FOTOGRAFI PRE WEDDING

DENGAN KONSEP PERMAINAN TRADISIONAL”, sebagai syarat

mendapatkan gelar Ahli Madya dalam program studi Desain Komunikasi Visual,

Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Pada penyusunan Tugas Akhir ini penulis banyak sekali mendapatkan

dorongan serta bantuan yang penulis terima dari berbagai pihak. Maka dengan ini

penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah

membantu, diantaranya :

1. Drs. Riyadi Santosa, M.Ed., Ph.D selaku Dekan Fakultas Sastra dan Seni

Rupa Universitas Sebelas Maret Surakarta.

2. Drs. Ahmad Adib, M.Hum., Ph.D selaku Ketua Program Studi D3 Desain

Komunikasi Visual Fakultas Sastra dan Seni Rupa Universitas Sebelas Maret

Surakarta.sekaligus Koordinator Tugas Akhir.

3. Rudy W. Herlambang, S.Sn., M.Sn selaku Pembimbing I Tugas Akhir.

4. Jauhari, S.Sn., M,Sn selaku Pembimbing II Tugas Akhir.

5. Seluruh Dosen dan Staff TU Program D3 Desain Komunikasi Visual Fakultas

Sastra dan Seni Rupa Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah

Page 7: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

vii

memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

dapat menjadi bekal bagi penulis untuk menghadapi dunia kerja kelak.

Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan Tugas Akhir ini masih jauh

dari sempurna dan masih banyak kekurangan, hal ini dikarenakan keterbatasan

pengetahuan kemampuan dan pengalaman yang dimiliki penulis. Oleh karena itu

saran dan kritik yang membangun dari berbagai pihak sangat penulis harapkan.

Semoga penulisan Tugas Akhir ini dapat memberikan manfaat bagi para pembaca

dan pihak-pihak yang memerlukan.

Surakarta, 22 Januari 2013

Penulis

Page 8: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

viii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ......................................................................................... i

LEMBAR PERSETUJUAN ............................................................................. ii

LEMBAR PENGESAHAN …………………………………………………… iii

MOTTO ............................................................................................................. iv

HALAMAN PERSEMBAHAN ....................................................................... v

KATA PENGANTAR… …………………………………………………….. vi

DAFTAR ISI ...................................................................................................... viii

ABSTRAK …………………………………………………………………….. xi

BAB I PENDAHULUAN .................................................................................. 1

A. Latar Belakang Masalah ......................................................................... 1

B. Pembatasan Masalah............................................................................... 4

C. Rumusan Masalah .................................................................................. 4

D. Tujuan Perancangan ............................................................................... 5

BAB II IDENTIFIKASI DATA ....................................................................... 6

A. Fotografi ................................................................................................ 6

a. Sejarah Fotografi Wedding .............................................................. 6

b. Jenis Foto Pre Wedding ............................................ ...................... 8

B. Penunjang Fotografi Pre wedding ........................................................... 10

1. costum ………………… .................................................................. 10

2. Make up ……………..……………………… .................................. 10

3. Tata rambut atau Hair Style…………………………………… ...... 11

4. Properti…………………………………… ...................................... 11

Page 9: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

ix

5. Memilih lokasi…………………………………… .......................... 11

C. Permainan Tradisional ............................................................................... 12

1. Dhakon…………………………………… ...................................... 12

2. Egrang Bathok…………………………………… .......................... 14

3. Bekelan…………………………………… ...................................... 15

4. Gangsingan…………………………………… ................................ 16

5. Yoyo…………………………………… ........................................... 17

6. Tiga Jadi…………………………………… ................................... 17

7. Ancak-ancak Alis…………………………………… ....................... 19

D. Target Market …………………………………………………………… 21

E. Target Audience ………………………………………………………… 22

F. Komparasi………………………………………………………… ....... 22

BAB III KONSEP PERANCANGAN ............................................................. 23

A. Konsep Karya ......................................................................................... 23

B. Konsep Perancangan .............................................................................. 25

1. Strategi Visual…………………………………… ........................... 25

2. Strategi Verbal …………………………………….. ....................... 29

C. Media Plan dan Placement .................................................................... 30

1. Media Lini Atas (above the line) ……………………………….. ... 31

2. Media Lini Bawah (below the line) ……………………………… . 32

D. Teknik Pelaksanaan ................................................................................ 36

BAB IV VISUALISASI KARYA .................................................................... 49

A. Media Lini Bawah .................................................................................. 49

Page 10: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

x

B. Media Lini Atas ..................................................................................... 66

C. Merchandise …… ................................................................................... 68

BAB V PENUTUPAN ...................................................................................... 73

A. Kesimpulan ……………………………………………………………. 73

B. Saran-saran …………………………………………………… ............. 74

DAFTAR PUSTAKA

UCAPAN TERIMA KASIH

LAMPIRAN

Page 11: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xi

FOTOGRAFI PRE WEDDING

DENGAN KONSEP

PERMAINAN TRADISIONAL

Sandra Dewi1 Rudy W. Herlambang, S.Sn., M.Sn2 Jauhari, S.Sn., M.Sn3

ABSTRAK

2013. Fotografi pre wedding sekarang ini berkembang sangat pesat, membuat

para fotografer menjadi bersaing untuk mendapatkan konsumen. Sehingga

perancangan fotografi Pre Wedding dengan konsep permainan tradisional ,

penulis memilih Coffee Table Book sebagai sarana promosi kepada konsumen,

yang khususnya ingin membuat foto pre wedding. Dalam perancangan fotografi

pre wedding dengan konsep permainan tradisional, penulis dihadapkan dengan

berbagai konsep pre wedding yang kini menjadi kebutuhan yang sangat penting

bagi pasangan kekasih yang ingin mengabadikan momment kebersamaan melalui

fotografi. Dengan coffee table book ini diharapkan dapat memperkenalkan

rancangan fotografi pre wedding dengan konsep permainan tradisional yang

sangat ini menjadi trend. Perancangan fotografi pre wedding dengan konsep

permainan tradisional dalam proses perancangan, diharapkan dapat di terima

dikalangan khalayak masyarakat. Dalam proses perancangan penulis mengalami

keterbatasan lokasi dan media penunjang properti. Oleh karena itu tujuan utama

dari perancangan coffee table book melalui fotografi pre wedding dengan konsep

permainan tradisional, dpat memberikan ide konsep yang bisa melestarikan

budaya sendiri. 1 Mahasiswa Program Studi D3 Deskomvis dengan NIM C9509084 2 Dosen pembimbing I 3 Dosen Pembimbing II

Page 12: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Fotografi merupakan teknologi digital yang mengalami perkembangan

yang sangat pesat. Sekarang ini, banyak orang menekuni dunia fotografi yang

bermula dari sekedar hobi. Namun, kebutuhan masyarakat akan fotografi kian

meningkat sehingga dunia fotografi sendiri menjadi salah satu bisnis yang

menjanjikan. Saat ini hampir semua fotografer komersial yang menyediakan jasa

pemotretan wedding photography melayani juga jasa pre-wedding. Meski

demikian dahulu fotografi pre-wedding bukan termasuk bidang atau genre yang

biasa dikenal di dunia fotografi Internasional. Dunia mengenal fotografi

landscape, human interest, fotografi modeling, hingga fotografi wedding.

Foto pre-wedding mulai terkenal di masyarakat terutama masyarakat

menengah ke atas. Sesuai namanya pre-wedding fotografi dilakukan oleh para

pasangan pengantin sebelum menikah. Foto-foto tersebut nantinya ikut

dipamerkan saat resepsi, yaitu dibagian enterance, atau diputar di layar slide

untuk diperlihatkan kepada para tamu. Bahkan saat ini ada beberapa perusahaan

fotografi yang menawarkan inovasi baru untuk menjadikan foto pre-wedding

lebih dari sekedar foto biasa, yaitu dengan mengemas foto pre-wedding menjadi

bagian dari dekorasi rumah, seperti jam dinding, mug, boks cantik, aksesori di rak

buku, dan sebagainya.

Page 13: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

2

Dewasa ini konsep foto pre-wedding kini muncul dengan segala

perkembangannya. Untuk itu diperlukan persiapan yang matang, baik dari pihak

fotografer maupun pasangan. Umumnya, pasangan yang datang ke fotografer

sudah memiliki konsep tertentu untuk pemotretan pre-weddingnya. Sekarang ini

pasangan sudah memiliki keinginan yang lebih komplek. Inspirasi bisa datang

dari mana saja, seperti: film, teater, musik, dan masih banyak lain. Semua elemen

pendukung seperti set lokasi, kostum, tata rias dan properti saling bersinergi

untuk mendukung tema yang diinginkan. Selain itu, banyak tema yang bisa

digunakan, salah satunya dengan memanfaatkan permainan tradisional.

Permainan tradisional, misalnya bisa dijadikan sebuah konsep yang

menarik, terkesan sederhana, unik dan berbeda. Permainan tradisional sering

disebut juga sebagai permainan rakyat, merupakan permainan yang tumbuh dan

berkembang pada masa lalu terutama tumbuh di masyarakat pedesaan. Namun,

keberadaan permainan tradisional sudah hampir terpinggirankan dan tergantikan

oleh permainan modern. Di sisi lain pola permainan anak mulai bergeser pada

pola permainan di dalam rumah. Beberapa bentuk permainan yang banyak

dilakukan adalah menonton tayangan televisi, games station dan game online.

Permainan yang dilakukan di dalam rumah lebih bersifat individual karena

permainan tersebut tidak mengembangkan ketrampilan sosial anak. Permainan

tradisional dapat diartikan bukanlah hanya sekedar alat penghibur hati, sekedar

penyegar pikiran, atau sekedar sarana olahraga. Tetapi permainan tradisional juga

menjadikan orang bersifat ulet, trampil, tangkas, cekatan, dan lain sebagainya.

Page 14: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

3

Tidak banyak pasangan mengabadikan foto pre-wedding mereka secara

sederhana dan menampilkan kesan tradisional. kebanyakan pasangan lebih senang

menampilkan kesan glamour. Konsep pre-wedding banyak yang menggunakan

gaya modern dan berkesan glamour. Bahkan, dengan menggunakan konsep-

konsep yang tradisional pun juga bisa digunakan sebagai foto pre wedding, justru

disisi lain dapat mengangkat sisi ciri khas dari masyarakat jawa.

Sekarang ini permainan tradisional mulai terpinggirkan dan tergantikan

oleh permainan modern yang berupa game online, toys, dan sebagainya. Anak-

anak sekarang memang tidak harus memainkan kembali permainan-permainan

tradisional. Namun paling tidak generasi muda saat ini bisa mengenalkan kepada

generasi muda lainnya. Tentu dengan harapan agar generasi muda sekarang bisa

mengenal sejarah kebudayaan nenek moyangnya, termasuk dalam lingkup

permainan tradisional dan akhirnya bisa menghargai karya dan identitas

bangsanya sendiri walaupun teknologi yang diterapkan kala itu sangat sederhana.

Oleh karena itu penulis ingin menyajikan fotografi pre-wedding dengan

menggunakan konsep yang yang berbeda, sederhana, unik dan lebih menonjolkan

kesan tradisional pada konsep visual.

Berdasarkan penjelasan di atas, penulis ingin mencoba mempresentasikan

konsep permainan tradisional agar menjadi konsep pre-wedding yang sangat

menarik dan tidak kalah dengan fotografi pre-wedding yang menggunakan konsep

glamour. Selain itu, penulis ingin menjadikan konsep permainan tradisional

sebagai fotografi pre-weeding yang dapat menginspirasi para pasangan agar

memiliki keinginan dalam berkonsep tradisional dan memperkenalkan ke

Page 15: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

4

tradisionalan masyarakat jawa. Dengan demikian, penulis ingin mengonsep

sebuah karya fotografi pre-wedding yang berjudul “PERANCANGAN

FOTOGRAFI PREWEDDING DENGAN KONSEP PERMAINAN

TRADISIONAL”.

B. Pembatasan Masalah

Pola pembatasan masalah di sini ditambahkan bertujuan untuk

mendapatkan informasi materi, properti, alat serta agar pembahasan tidak

menyimpang dari menyimpang dari tujuan. Mengingat perancangan fotografi pre-

wedding dengan konsep permainan tradisional ini hanya berorientasi pada alat dan

tata cara permainannya, sehingga mampu menjadi karya fotografi pre-wedding

yang unik, creative, berbeda, sederhana dan menonjolkan kesan yang tradisional.

Adapun ragam permainan tradisional yang biasa kita jumpai di sekitar daerah

Yogyakarta misalnya dhakon, egrang bathok, bekelan, gasing, egklek, tiga jadi,

ancak-ancak alis. Namun disini penulis tertarik untuk mencoba mempublikasikan

konsep permainan tradisional agar menjadi konsep pre-wedding yang sangat

menarik dan tidak kalah dengan foto pre-wedding yang menggunakan konsep

glamour.

C. Rumusan Masalah

1. Bagaimana mempopulerkan keberadaan permainan tradisional kepada

masyarakat melalui fotografi pre-wedding dengan konsep permainan

tradisional?

Page 16: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

5

2. Bagaimana menciptakan karya fotografi pre-wedding dengan konsep

permainan tradisional, seperti dhakon, egrang bathok, bekelan, gasing,

egklek, tiga jadi, ancak-ancak alis dengan baik sehingga menumbuhkan

kecintaan terhadap permainan tradisional?

3. Bagaimana menyajikan fotografi pre-wedding dengan konsep permainan

tradisional agar menjadi inspirasi bagi pasangan untuk lebih memperkenalkan

permainan tradisional?

D. Tujuan Perancangan

1. Membuat karya fotografi pre-wedding dengan menggunakan alat dan cara

permainan tradisional sebagai konsepnya sehingga dapat mengangkat

keberadaan permainan tradisional dan tetap menonjolkan nilai estetis sebuah

karya fotografi.

2. Menciptakan karya fotografi pre-wedding dengan konsep permainan

tradisional dengan baik dan memunculkan kesenangan dalam memainkan

permainan tradisional.

3. Menampilkan fotografi pre-wedding dengan konsep permainan tradisional

agar menjadi inspirasi bagi pasangan untuk lebih memperkenalkan permainan

tradisional.

Page 17: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

6

BAB II

IDENTIFIKASI DATA

A. FOTOGRAFI

1. Fotografi

Fotografi dari bahasa inggris photography, yang berasal dari kata yunani

yaitu photos yang berarti cahaya dan Graphos yang berarti melukis atau menulis.

Jadi, secara harfiah pengertian umum dari fotografi adalah proses melukis atau

menulis dengan menggunakan media cahaya. Sebagai istilah umum, fotografi

berarti proses atau metode untuk menghasilkan gambar atau foto dari suatu objek

dengan merekam pantulan cahaya yang mengenai objek tersebut pada media

cahaya ini adalah kamera (Rudiyant Syndicate, 2011:6)

Sekarang ini banyak orang menekuni fotografi awalnya sebatas hobi.

Namun, kebutuhan masyarakat yang membutuhkan media fotografi sendiri

menjadi salah satu bisnis yang menjanjikan. Dunia mengenal fotografi landscape,

human interast, modeling photography, hingga wedding photography.

2. Fotografi wedding

a. Sejarah Fotografi Wedding

Praktek fotografi pernikahan sudah ada dan mulai tumbuh

sejak penemuan bentuk seni oleh Joseph Nicephore Niepce (5 maret

1765 – 5 juli 1873) adalah seorang penemu dari Perancis dan orang

yang paling dicatat sebagai penemu fotografi. Pada kenyataannya

bukti photo yang ditemukan tidak mendukung fakta tersebut, namun

pada tahun 1840 ditemukan bukti pernikahan dari Ratu Victoria

Page 18: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

7

dengan Pangeran Albert, orang-orang mulai mengenal fotografi

pernikahan sehingga pada setiap pesta pernikahan selalu

menggunakan jasa fotografer. Jasa fotografer terkadang tidak

dianggap oleh orang-orang yang hadir dalam pesta pernikahan karena

orang-orang tidak suka pose di depan kamera. Sehingga pada jaman

itu fotografi pernikahan lebih menyerupai fotografi dokumenter

(http://wikipedia.com, diakses 26/04/2012).

Pada waktu itu karena fotografi masih hitam putih, fotografer

memaksimalkan pengaturan lampu flash untuk menghasilkan gambar

yang indah, namun karena dalam era tersebut peralatan fotografi yang

begitu besar sehingga tidak memungkinkan untuk dibawa ke sebuah

acara pernikahan , Sehingga orang mulai berpindah ke studio foto

untuk membuat sebuah foto pernikahan, meskipun tidak secara resmi

namun inilah awal tumbuhnya fotografi pre wedding.

Pada tahun 1990 perkembangan kamera digital mulai meluas

sejak kodak memproduksi sebuah alat yang dapat merubah kamera

konvensional menjadi kamera digital, dengan cara alat tersebut

diletakkan pada bagian belakang kamera tempat di mana film berada ,

jadi kamera tersebut tidak lagi merekam dengan menggunakan film

melainkan sebuah media perekam digital atau yang sekarang dikenal

dengan nama memory card. Pada awal tahun 1900 mulai dikenalkan

film warna, namun kualitasnya masih begitu jelek. Warnanya yang

tidak tajam serta gambarnya juga kadang memudar. Tahun 1936

sebuah perusahaan film dari Jerman yaitu agfa mengeluarkan film

warna Neue, yang merupakan bentuk awal dari film modern saat ini.

Saat itu pula merupakan perubahan dari fotografi pernikahan yang

menyerupai fotografi jurnalistik sudah benar-benar menjadi sebuah

Page 19: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

8

fotogafi pernikahan (http://sejarah-weddng-fotografi.com, diakses

25/04/2012).

Pre wedding di Indonesia telah menjadi tren bagi pasangan

yang akan menikah. Di Indonesia bisa di bilang merupakan negara

yang mempopulerkan konsep ini, Karena di masyarakat yang tinggal di

belahan dunia barat mengenal fotografi pre wedding dengan istilah

spesifik yang diberi nama engagement photography. Di negara barat,

engagement photography adalah momen spesifik tepat menjelang

upacara atau resepsi pernikahan, saat pengantin dirias, panitia sibuk

mondar-mandir, keluarga besar tampak siaga, dan segala persiapan

acara diatur sedemikian rupa. Sedangkan di masyarakat kita, pre

wedding adalah kegiatan jauh sebelum hari-H, ketika pasangan hanya

ingin mengabadikan moment saat mereka berdua (Ardiyanto Nugraha,

2011:9).

b. Jenis Foto Pre Wedding

Foto pre wedding sendiri berdasarkan tempat pemotretannya

dibagi dalam dua kategori, yaitu foto pre wedding in door dan out

door.

1) Pre wedding in door

Pre wedding adalah fotografi pre wedding yang dilakukan di

dalam studio foto. Kelebihan dari pre wedding in door adalah kita

dapat membuat setting tempat dan pengaturan lighting sesuai

keinginan sehingga mampu membuat suasana yang sesuai

Page 20: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

9

imajinasi kita. Kemudian lighting studio mampu kita rekayasa,

misalnya seberapa terang cahaya yang ingin kita berikan kepada

objek, arah cahaya juga bisa diatur sendiri. Walaupun dalam

pemakaian lighting studio membutuhkan biaya yang tidak sedikit,

namun dengan melakukan foto pre wedding di studio kreatifitas

dalam membuat setting studio dapat kita atur sendiri sesuai konsep

dan imajinasi kita.

2) Pre wedding out door

Pre wedding out door adalah fotografi pre wedding yang

dilakukan di luar ruangan. Beberapa tempat yang sering dijadikan

tempat pemotretan antara lain di pegunungan, pantai, gedung-

gedung tua, tempat bersejarah, danau, tempat ibadah, dan lain-lain.

Kelebihan fotografi out door adalah tidak perlu menyeting tempat

namun tinggal memanfaatkan apa yang sudah ada, seseorang

tinggal mengatur komposisi pengambilan gambar, seperti mengatur

komposisi yang sudah ada di lokasi tersebut. Sedangkan

kekurangan dari fotografi out door adalah kita tidak bisa mengatur

intensitas cahaya maupun arah datang cahaya karena kita

menggunakan sumber cahaya alami, yaitu sinar matahari. Namun

hal tersebut dapat kita siasati dengan melakukan survey lokasi

sehingga kita mampu menentukan waktu serta tempat pemotretan

dengan tepat sehingga sesuai dengan yang kita harapkan.

Page 21: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

10

Selain pemilihan tempat yang harus diperhitungkan dalam

pembuatan fotografi pre wedding adalah kostum. Kostum yang

biasa digunakan adalah gaun, kebaya, dress untuk calon mempelai

wanita, sedangkan untuk laki-laki biasanya jas, kemeja, kaus

berkerah dan lain-lain. Namun semua itu kembali lagi ke konsep

yang akan digunakan dalam pengambilan foto pre wedding.

Properti pendukung juga sangat berperan penting misalnya

bunga, syal, balon, payung, gitar dan lain-lain. Selain

memperindah gambar, properti pendukung juga mampu

memberikan aksen tersendiri bagi karya fotografi pre wedding.

B. PENUNJANG FOTOGRAFI PREWEDDING

1. Costum

Pemilihan costum untuk fotografi pre wedding sangat berperan

penting dalam sebuah konsep pre wedding. Karena dapat menentukan

penampilan pasangan agar lebih terlihat terkonsep dan terlihat berbeda dari

sebelumnya.

2. Make up

Make up merupakan kompenen penting dalam fotografi pre

wedding. Karena dapat digunakan untuk mengubah wajah seseorang sesuai

dengan kebutuhan agar memunculkan kelebihan dan kekurangan pada

Page 22: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

11

wajah. Tujuan make up adalah mengoreksi penampilan wajah sesuai

dengan konsep yang digunakan.

3. Tata Rambut atau Hair Style

Tatanan rambut juga harus menunjang penampilan saat

pengambilan foto akan menjadi daya tarik tersendiri bagi mata yang

memandang. Tatanan rambut dapat diaplikasikan di berbagai macam

variasi. Namun, bagi pasangan kekasih yang ingin mengabadiakan

moment pre wedding sebaiknya menata rambut sesuai dengan konsep

yang digunakan.

4. Properti

Penggunaan properti dalam fotografi pre wedding dilakukan agar

konsep yang diinginkan lebih pasti antara model pre wedding dan

properti sesuai yang diharapkan. Selain itu properti dapat berfungsi

sebagai pelengkap konsep dalam pemotretan pre wedding tersebut.

5. Memilih lokasi

Memilih lokasi merupakan kebutuhan yang utama setelah

menentukan konsep foto pre wedding. Pemilihan lokasi untuk dijadikan

pengambilan foto pre wedding sangat penting untuk kebutuhan

pemotretan. Tujuan memilih lokasi adalah untuk menguasai medan suatu

tempat agar kita tahu sudut-sudut pemotretan mana yang terbaik.

Page 23: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

12

C. PERMAINAN TRADISIONAL

Permainan tradisional sebagian besar berupa permainan anak itu adalah

merupakan bagian dari folklore atau cerita rakyat, disamping cerita rakyat, lagu-

lagu rakyat dan tari-tarian rakyat. Sedangkan permainan tradisional itu adalah

suatu hasil budaya masyarakat, yang berasal dari jaman dahulu, yang telah

tumbuh dan hidup hingga sekarang, dengan masyarakat pendukungnya yang

terdiri atas tua muda, laki perempuan, kaya miskin, rakyat bangsawan dengan

tiada bedanya. Permainan tradisional bukanlah hanya sekedar alat penghibur hati,

sekedar penyegar pikiran, atau sekedar sarana olahraga. Tetapi memiliki latar

belakang yang bercorak rekreaktif, kompetitif, paedagogis, magis dan religius.

Permainan tradisional juga menjadikan orang bersifat trampil, ulet, tangkas,

cekatan dan lain sebagainya. Permainan tradisional yang masih dikenal

masyarakat, antara lain:

1. Dhakon

Permainan dhakon atau congklak merupakan permainan yang

dimainkan oleh dua orang yang biasanya perempuan. Alat yang digunakan

terbuat dari kayu atau plastik berbentuk mirip perahu dengan panjang

sekitar 75cm dan lebar 15cm. Pada kedua ujungnya terdapat lubang yang

disebut induk. Di antara keduanya terdapat lubang yang lebih kecil dari

induknya berdiameter kira-kira 5cm. Setiap deret berjumlah 7 buah

lubang. Pada setiap lubang kecil tersebut diisi dengan kerang atau biji-

bijian sebanyak 7 buah.

Page 24: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

13

Cara bermainnya adalah dengan mengambil biji-bijian yang ada di

lubang bagian sisi milik kita kemudian mengisi biji-bijian tersebut satu

persatu ke lubang yang dilalui termasuk lubang induk milik kita atau

lubang induk sebelah kiri kecuali lubang induk milik lawan, jika biji

terakhir jatuh di lubang yang terdapat biji-bijian lain maka bijian tersebut

diambil lagi untuk diteruskan mengisi lubang-lubang selanjutnya. Begitu

seterusnya sampai biji terakhir jatuh ke lubang yang kosong. Jika biji

terakhir tadi jatuh pada lubang yang kosong maka giliran pemain lawan

yang melakukan permainan. Permainan ini berakhir jika biji-bijian yang

terdapat di lubang yang kecil telah habis dikumpulkan. Pemenangnya

adalah anak yang paling banyak mengumpulkan biji-bijian ke lubang

induk miliknya.

Permainan dhakon bukan hanya sekedar mengalahkan lawan

dengan menjatuhkan biji-bijian ke dalam lubang dhakon, tetapi permainan

ini mempunyai makna kecerdasan berhitung sangat diperlukan dalam suatu

permainan (Sukirman Dharmamulya, 2005:128).

(http://www.google.com/ refrensi/247-permainan-anak-tradisional.html diakses tanggal

24 febuari 2012)

Page 25: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

14

2. Egrang bathok

Selain mengenal egrang dari bambu, anak-anak masyarakat Jawa

masa lalu juga mengenal egrang bathok. Egrang jenis terakhir ini dibuat

dari bahan dasar tempurung kelapa yang dipadu dengan tali plastik atau

dadung. Fungsi utama sama, seperti alat dolanan lain, yakni diciptakan dan

dibuat untuk bermain bagi dunia anak. Dolanan egrang bathok tidak

terbatas untuk dimainkan oleh anak laki-laki, tetapi juga kadang dipakai

untuk bermain anak perempuan. Permainannya pun cukup mudah, kaki

tinggal diletakkan ke atas masing-masing tempurung, kemudian kaki satu

diangkat, sementara kaki lainnya tetap bertumpu pada batok lain di tanah

seperti layaknya berjalan.

Permainan engrang bathok bukan sekedar permainan individu atau

kelompok yang biasa dipakai untuk perlombaan. Namun, dibutuhkan

ketangkasan dan kecepatan dalam berjalan memainkan engrang bathok ini.

Pada saat ini permainan ini sudah sangat jarang dijumpai di lingkungan

masyarakat jawa. Belum tentu juga pasar tradisional ini menjual alat

permainan ini. Anak-anak sekarang memang tidak harus memainkan

kembali permainan-permainan tradisional, termasuk dolanan egrang

bathok. Namun paling tidak generasi tua saat ini bisa mengenalkan kepada

generasi muda sekarang. Tentu dengan harapan agar generasi muda

sekarang bisa mengenal sejarah kebudayaan nenek moyangnya, termasuk

dalam lingkup permainan tradisional dan akhirnya bisa menghargai karya

Page 26: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

15

dan identitas bangsanya sendiri walaupun teknologi yang diterapkan kala

itu sangat sederhana.

(http://www.google.com/10-permainan-tradisional-anak-indonesia_files/10-permainan-tradisional-anak-indonesia.htm diakses pada tanggal 14 April 2012)

3. Bekelan

Bekelan merupakan salah satu permainan yang menggunakan

media bola kecil terbuat dari karet yang dapat menghasilkan daya pantul

jika dilemparkan, dan ditambah beberapa biji buah tertentu ataupun

biasanya menggunakan kwuk atau suatu nama jenis kerang kecil yang mati

dikeringkan sebagai alat untuk memainkan permainan tersebut sebanyak

duabelas atau delapanbelas buah, biasanya dalam jumlah kelipatan enam.

Permainan ini dimainkan di atas lantai yang cukup datar dengan

jumlah pemain dua sampai lima orang atau lebih dan dapat dilakukan

sendiri atau berkelompok. Untuk memainkan permainan ini diperlukan

keahlian dan kelincahan untuk menangkap bola setelah dipantulkan,

permainan ini juga memerlukan pengaturan waktu dan strategi yang tepat.

Juga yang didapat dari permainan ini yaitu menimbulkan sikap lebih

cekatan.

Page 27: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

16

(http://www.google.com/10-permainan-tradisional-anak-indonesia_files/10-permainan-tradisional-anak-indonesia.htm diakses pada tanggal 14 April 2012)

4. Gasingan

Gasingan adalah mainan yang bisa berputar pada poros dan

keseimbangan pada suatu titik. Gasingan merupakan suatu mainan tertua

yang ditemukan di berbagai situs arkeologi dan masih bisa dikenali. Selain

merupakan mainan anak-anak dan orang dewasa, gasing juga digunakan

untuk ramalan nasib.

Sebagian besar gasing dibuat dari kayu, ada juga yang dibuat dari

plastik, bambu atau bahan-bahan lainnya. Kayu diukir dan dibentuk hingga

menjadi bagian badan gasing. Tali gasing umumnya dibuat dari nilon,

sedangkan tali gasing tradisional dibuat dari kulit pohon. Panjang tali

gasing berbeda-beda tergantung pada lengan yang memainkan.

Permainan ini dimainkan di atas tanah atau lantai yang datar agar

saat gasing mulai dimainkan, gasing dapat berputar sesuai dengan poros

dan keseimbangan pada suatu titik. Untuk memainkan permainan ini

memerlukan pengaturan strategi yang tepat agar gasing dapat dapat

berputar lama. Selain itu, diperlukan tenaga untuk menarik tali pada gasing

agar dapat berputar lama.

Page 28: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

17

(http://www.google.com/refrensi/247-permainan-anak-tradisional_files/a_003.htm

diakses pada tanggal 24 febuari 2012)

5. Yoyo

Yoyo adalah suatu permainan yang tersusun dari dua cakram

berukuran sama, biasanya terbuat dari plastik, kayu atau logam yang

dihubungkan dengan suatu sumbu, di mana tergulung tali yang digunakan.

Satu ujung tali terikat pada sumbu, sedangkan satu ujung lainnya bebas

dan biasanya diberi kaitan. Permainan yoyo adalah salah satu permainan

yang populer.

Yoyo dimainkan dengan mengaitkan ujung bebas tali pada jari

tengah, memegang yoyo, dan melemparkannya ke bawah dengan gerakan

mulus. Dengan menggerakan pergelangan tangan, yoyo dapat

dikembalikan ke tangan pemain, di mana tali akan kembali tergulung

dalam celah sumbu.

6. Tiga jadi

Menilik dari namanya, jelas bahwa permainan tradisional ini

memang menyerap dari bahasa Indonesia. Dalam bahasa Jawa, berarti

“telu dadi”. Artinya, ketika ada tiga “gacuk” alat bermain yang berjajar

tiga atau baik horisontal, vertikal, dan diagonal artinya menang. Permainan

Page 29: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

18

ini hampir mirip dengan permainan tradisional Jawa lainnya seperti mul-

mulan dan bas-basan.

Permainan Tiga Satu adalah sebuah permainan ringan, mudah, dan

sederhana. Bisa dimainkan di halaman rumah maupun di luar rumah,

asalkan tempatnya teduh. Lantai biasanya tempat yang paling cocok.

Namun jika terpaksa dimainkan di atas tanah juga tidak masalah.

Walaupun permainan ini cukup mudah dan tidak menguras tenaga bagi

yang bermain, namun membutuhkan konsentrasi dan taktik yang jitu.

Dalam permainan ini ada pemain yang kalah dan menang. Satu permainan

Tiga Jadi cukup dilakukan oleh dua anak yang saling berhadap-hadapan.

Alat yang dibutuhkan untuk bermain ini pun juga cukup

sederhana, karena hanya mengambil dari benda-benda alam sekitar, seperti

biji buah atau kecik, kerikil, kreweng, dan semacamnya. Kadang pula

memakain sobekan kertas, kardus, dan semacamnya. Setiap anak yang

bermain, sebaiknya mencari tiga buah gacuk atau alat bermain yang sama,

misalnya kalau krikil, krikil semua. Pemain lain bisa menggunakan kecik

semua. Tujuannya agar dalam permainan mudah membedakan gacuk

sendiri dengan gacuk lawan.

Untuk memainkan permainan ini diperlukan pengaturan strategi

yang tepat, kesabaran dan ketelatenan. Selain itu kedua pemain harus

membuat kesepakatan agar dalam bermain bersikap positif dan tidak

curang.

Page 30: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

19

(http://www.google.com/10-permainan-tradisional-anak-indonesia_files/0.htm diakses pada tanggal 22 April 2012)

7. Ancak-ancak alis

Satu lagi permainan tradisional masyarakat jawa yang sering

dimainkan oleh anak-anak tanpa harus membutuhkan peralatan tetap, yaitu

ancak-ancak alis. Di zaman dulu, sebelum kemerdekaan bangsa indonesia,

permainan yang di iringi dengan lagu-lagu dolanan ini terkenal di berbagai

wilayah pedesaan di masyarakat pertanian jawa. Dolanan ini biasa

dimainkan oleh anak laki-laki dan perempuan sebaya. Tetapi kadang pula

anak-anak yang lebih besar pada jaman dulu masih suka memainkan

dolanan ini.

Permainan ini hanya memerlukan sebidang tanah sesuai dengan

jumlah pemain. Semakin banyak pemain semakin luas arena permainan

yang dibutuhkan. Di luar itu tidak diperlukan perlengkapan apa-apa. Selain

itu permainan ini menggunakan lagu pengiring tanpa instrumental.

Para pemain baik laki-laki maupun perempuan berkumpul satu

tempat yang telah ditentukan. Setelah siap pililah dua orang di antara

mereka, misal A dan B untuk berperan sebagai petani. Syarat-syarat umum

untuk berperan sebagai petani adalah keduanya sama-sama tinggi, sama

Page 31: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

20

kuat dan sama besar. Kedua petani tersebut kemudian memisahkan diri

untuk mengadakan perundingan yang tidak boleh diketahui oleh pemain

lainnya. Dalam perundingan tersebut mereka memilih nama untuk dirinya

masing-masing. Nama ini biasanya merupakan nama alat-alat petani

misalnya, garu, pacul, luku, arit dan sebagainya. Setelah menemukan

nama bagi mereka masing-masing, mereka kembali berkumpul dengan

pemain lainnya.

Permainan di mulai. Kedua petani A dan B berdiri berhadapan,

misalnya berdiri menghadap utara dan selatan. Keempat tangan mereka

diangkat ke atas dan keempat telapak tangannya saling menempel

sehingga seolah-olah membentuk sebuah pintu gapura. Kedua petani

tersebut selalu menggerakan tangannya dan saling bertepuk satu dengan

lainnya sambil menyanyikan lagu ancak-ancak alis.

Permainan ancak-ancak alis memang harus membutuhkan

kesabaran karena memerlukan waktu yang lama. Selain itu memerlukan

kekompakan dan kebersamaan dalam bermain, agar permainan

menyenangkan.

(http://www.google.com/10-permainan-tradisional-anak-indonesia_files/10-

permainan-tradisional-anak-indonesia_data/tf.htm diakses pada tanggal 14 April 2012)

Page 32: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

21

D. TARGET MARKET

Target market dari perancangan Fotografi Pre wedding dengan konsep

permainan tradisional ini meliputi:

1. Segmentasi Geografis

Tersegmen pada masyarakat yang berada di kawasan negara Indonesia.

2. Segmentasi Demogafis

a. Umur : 17-35 tahun

b. Jenis Kelamin : Perempuan dan laki-laki

c. Pekerjaan : Semua jenis pekerjaan

d. Pendidikan : SMU dan perguruan tinggi

e. Sosial Ekonomi : Kalangan menengah dan menengah atas

3. Segmentasi Psikografis

Secara Psikografis tertuju pada para pasangan yang ingin membuat

foto pre wedding dengan menggunakan konsep yang berbeda yaitu dengan

konsep permainan tradisional agar terkesan lebih unik, creative, berbeda,

sederhana dan tradisional. selain itu juga dapat mengingatkan kita bahwa

permainan tradisional ini sudah mulai terpinggirkan terutama di kota-kota

besar.

4. Segmentasi Perilaku

Mampu menjadi konsep fotografi pre wedding yang paling

digemari oleh para pasangan yang ingin membuat foto pre

wedding.

Page 33: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

22

Merasa terkesan menggunakan konsep permainan tradisional

sebagai fotografi pre wedding.

Merasa senang ketika menggunakan alat dan cara permainan

tradisional.

E. TARGET AUDIENCE

Target audience adalah siapa saja yang nantinya akan melihat hasil karya

foto ini. Seluruh masyarakat yang berumur 17-35 tahun terutama masyarakat yang

menyukai fotografi, khususnya yang tertarik dengan foto pre wedding.

F. KOMPARASI

1. Alvin photography

Alvin photography memiliki system untuk menjaga kualitas produk

seni yang dihasilkan. Konsep yang ditawarkan unik, kreatif, dan tidak

monoton, dengan hasil yang optimal dan berkualitas. Alvin

photography selalu memperhatikan dan mempersiapkan setiap detail

untuk mendukung pemotretan.

(http://www.facebook.com/konsep-alvin-photography diakses tanggal 24

april 2012)

Page 34: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

23

BAB III

KONSEP PERANCANGAN

A. Konsep Karya

Pada proses penyusunan konsep karya yang rencananya dibuat oleh

penulis melalui media komunikasi visual, penulis memiliki dasar pemikiran atau

konsep bagaimana mempromosikan Coffee Table Book Fotografi pre wedding

dengan Konsep permainan tradisional pada khalayak umum, yaitu dengan

menonjolkan penyajian yang diaplikasikan dalam mendesain media promosi yang

menarik. Dapat terlebih dahulu menentukan antara lain:

1. Pendekatan Kreatif

Strategi konsep Coffee Table Book Fotografi pre wedding dengan Konsep

permainan tradisional menggunakan pendekatan information dan emotional.

Pendekatan information digunakan untuk menyampaikan informasi berupa

keterangan permainan tradisional. sedangkan, emotional secara psikologis

diterapkan karena dengan adanya Coffee Table Book ini, dapat menarik para

calon konsumen.

2. Positioning

Positioning yaitu mengacu pada tindakan diferensiasi sebuah merek di dalam

pikiran para konsumen terhadap dan melebihi para pesaing dalam hal atribut-

atribut dan manfaat-manfaat yang ditawarkan dan tidak ditawarkan oleh

merek (Keegan dan Green, 2005:250)

Page 35: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

24

Positioning adalah menempatkan sebuah produk atau jasa untuk mendapatkan

posisi yang baik di mata konsumen. Positioning merupakan strategi

penempatan diri dalam upaya mewujudkan apa yang telah menjadi tujuannya,

yaitu dengan memperkenalkan keberadaan Coffee Table Book Fotografi pre

weddinng dengan Konsep permainan tradisional kepada khalayak sebagai

Coffee Table Book yang mampu memotivasi sepasang kekasih agar dapat

menciptakan konsep pre wedding sendiri. Maka itu, positioning adalah

menempatkan Coffee Table Book Fotografi pre wedding dengan Konsep

permainan tradisional dengan menampilkan tema yang berbeda dan tetap

menonjolkan kesan klasik.

3. Unique Selling Preposition (USP)

Unique Selling Preposition (USP) yang memiliki definisi faktor atau

pertimbangan yang disajikan oleh penjual sebagai alasan bahwa satu produk

atau layanan berbeda dari dan lebih baik dari pada kompetisi (kutipan dalam

www.enterpreneur.com, diakses 16/04/2012).

Ciri khas yang membedakan Coffee Table Book fotografi pre wedding dengan

konsep permainan tradisional ini, dengan yang lainnya adalah

pengkaryaannya yang memakai tema permainan tradisional dan berkarakter

klasik.

Page 36: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

25

B. Konsep Perancangan

Pada perancangan karya Tugas akhir ini suatu strategi perancangan

diperlukan suatu pemikiran atau gagasan yang tepat untuk dapat direalisasikan

menjadi sebuah media promosi yang komunikatif dan efektif. Dalam hal ini

fotografi sebagai media promosi diartikan bahwa fotografi dipakai sebagai

ilustrasi dan bisa menjangkau target audience yang didukung oleh berbagai unsur

grafis, seperti: typografi, ilustrasi, warna dan unsur-unsur pendukung lainnya,

sehingga fungsi dari promosi karya fotografi pre wedding dengan konsep

permainan tradisional pada masyarakat umum dapat digemari dan menjadikan

nilai seni yang artistik. Ada beberapa pokok pemikiran yang mengacu pada pola

dukungan dalam menciptakan desain secara menyeluruh. Unsur pendukung

tersebut terbagi menjadi dua bagian, yaitu:

1. Strategi Visual

Untuk memaksimalkan hasil karya perlu didukung dengan

penggunaan unsur-unsur pokok visual, seperti typography, layout, warna

serta unsur pendukung lainnya dan diterapkan pada media yang tepat.

a. Typography

Typography disini berkaitan erat dengan pemilihan jenis huruf

yang akan digunakan dalam merancang iklan media komunikasi

visual, sehingga mampu tampil menarik dan akan mudah menyiratkan

pesan atau gagasan yang akan disampaikan. Typography yang baik

mengarah pada keterbacaan dan menariknya desain huruf tertentu

Page 37: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

26

sehingga dapat menciptakan karakter atau karakteristik produk yang

bersangkutan ( Frank Jefkins 1996:248). Huruf yang digunakan

adalah:

1. Curlz MT

Aa Bb Cc Dd Ee Ff Gg Hh Ii Jj

Kk Ll Mm Nn Oo Pp Qq Rr Ss

Tt Uu Vv Ww Xx Yy Zz

0123456789

Pemilihan typography ini karena memiliki karakter dekoratif,

karena berupa garis lengkung organik selain itu, terkesan periang

apa adanya, menyenangkan, tidak kaku dan bersahabat. Sehingga,

dapat memperkuat tema foto yang akan ditampilkan.

2. Kunstler Script

Aa Bb Cc Dd Ee Ff Gg Hh Ii Jj

Kk Ll Mm Nn Oo Pp Qq Rr Ss

Tt Uu Vv Ww Xx Yy Zz

0123456789

Pemilihan typography ini karena memiliki karakter dekoratif yang

unik, karena bentuknya menyerupai tulisan tangan, seperti goresan

kuas atau pena kaligrafi. Sehingga dapat memperkuat desain foto.

3. Arial

Aa Bb Cc Dd Ee Ff Gg Hh Ii Jj

Kk Ll Mm Nn Oo Pp Qq Rr Ss

Page 38: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

27

Tt Uu Vv Ww Xx Yy Zz

0123456789

Pemilihan typography ini dimaksutkan untuk mempermudah

pembaca media iklan yang berukuran kecil, karena dengan

menggunakan jenis typography seperti ini keterbacaannya tidak

terlalu sulit.

b. Ilustrasi

Pada sebuah media promosi tentunya harus terdapat sebuah

ilustrasi untuk lebih memperjelas apa yang hendak disampaikan

kepada masyarakat. Ilustrasi harus benar-benar menarik untuk

memenuhi fungsinya sebagai daya tarik, maka ilustrasi harus dominan.

Ilustrasi fotografi disini lebih menekankan pada pose model, cara

memainkan alat permainan tradisional serta suasana yang tercipta saat

pemotretan berlangsung.

c. Warna

Warna merupakan representasi bahasa komunikasi yang

disampaikan lewat indera pengelihatan. Warna juga merupakan unsur

yang sangat tajam untuk menyentuh kepekaan pengelihatan, sehingga

mampu merangsang munculnya rasa haru, sedih, gembira, mood atau

semangat (Adi Kusrianto, 2007:46), sehingga unsur warna memiliki

unsur penting dalam sebuah promosi karena warna merupakan salah

satu cara tersampaikannya pesan melalui komunikasi visual. Oleh

karena itu perancangan warna pada media promosi ditentukan

Page 39: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

28

beberapa sebab yaitu kesesuaian dengan tema. Beberapa yang

digunakan adalah:

1. Warna coklat tua

C: 63 M: 71 Y: 69 K:81

Warna ini mencerminkan kekuatan, dalam, elegan, klasik dan

mahal.

2. Warna kuning pastel

C: 1 M: 1 Y: 28 K: 0

Warna ini dapat mencerminkan sensual, modern dan menjadi

hidup.

3. Warna coklat muda

C: 21 M: 28 Y: 100 K: 10

Warna ini menimbulkan warna sederhana, membawa irama klasik,

berkarakter kuat untuk warna tradisional.

4. Warna putih

C: 0 M: 0 Y: 0 K: 0

Page 40: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

29

Warna ini mencerminkan kesucian, kebersihan dan ketidak

bersalahan.

2. Strategi Verbal

a. Kepala berita (headline)

Headline disebut juga sebagai judul atau kepala tulisan. Headline

dibuat dalam satu atau dua kalimat pendek, tapi cukup

memberitahukan persoalan pokok peristiwa yang diberitakannya.

Suatu headline dapat memberikan rangsangan dan ketertarikan pada

pembaca agar bisa diminati dan dinikmati pembaca. Headline yang

digunakan adalah “Unique and Different” yang mencitrakan agar

sepasang kekasih bisa menampilakan akspresi senang pada momment-

momment saat bersama melalui media permainan tradisional.

b. Penjelasan Kepala Berita (sub headline)

Sub headline disebut juga sub judul headline merupakan

pernyataan tertulis untuk sedikit menjelaskan headline dan merupakan

jembatan penghubung antara headline dan body copy. Kalimat dalam

suatu sub headline lebih jelas dan lebih menarik agar mudah dicerna

oleh konsumen. Sub headline yang digunakan adalah

“Mengabadikan kebersamaan melalui permainan tradisional”. sub

headline ini digunakan agar lebih mempertegas headline sehingga

tujuan promosi dapat dengan baik kepada khalayak umum.

Page 41: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

30

c. Teks atau body copy

Body copy merupakan kalimat-kalimat teks iklan yang akan

mengemukakan uraian pesan-pesan produk yang bersangkutan.

Bodycopy berfungsi menerangkan tentang produk sebenarnya yang

yang dapat dipertanggungjawabkan.

C. Media Plan dan Placement

Media adalah segala sarana komunikasi yang dipakai untuk mengantarkan

dan menyebarluaskan pesan-pesan pada iklan. Strategi media yang diperlukan

agar pesan-pesan yang disampaikan dapat dirancang dan dilakukan dengan baik.

Maka promosi tersebut harus tepat dan terselesaikan dengan mempertimbangkan:

1. Media lini atas (Above the line)

Menurut Frank Jefkins (1996:86) media lini atas adalah media iklan luar

ruangan yang mengharuskan membayar komisi ke pihak tertentu. Sarana

media komunikasi massa yang menjadi sarana media lini atas antara lain

berupa iklan surat kabar, majalah, televisi.

2. Media lini bawah (Below the line media)

Merupakan jenis iklan yang tidak mengharuskan adanya komisi, walaupun

bersifat komersial tetapi tidak terikat kontrak atau sewa tanah. Terdiri dari

seluruh media selain media di atas, seperti kalender, sticker, cutting,

leaflet.

Page 42: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

31

1. Media lini atas

a. Surat kabar

Merupakan iklan yang berisi informasi tentang produk yang

ditawarkan. Surat kabar merupakan media yang memiliki

segmentasi pembaca dan daya jangkau area yang luas. Sehingga

konsumen dari luar daerah pun dapat mengetahui keberadaan

fotografi pre wedding dengan konsep permainan tradisional

melalui coffee table book.

1) Desain media

Desain iklan koran ini menggunakan warna hitam putih yang

isinya berupa penjelasan isi dari coffee table book ini.

2) Penempatan media

Surat kabar kompas dengan spesifikasi iklan dimuat pada

space iklan 2 kolom (38 x 120 mm) dan dimuat selama 1

minggu.

b. Iklan majalah

Majalah adalah salah satu jenis dari media massa. Majalah terdiri

dari sekumpulan kertas cetakan yang disatukan. Tulisan-tulisan di

dalam majalah dibuat bukan oleh tulisan tangan, namun oleh suatu

mesin cetak. Tidak ada ketentuan baku dalam penyusunan isi

sebuah majalah. Majalah biasanya berisi berbagai macam topik

tulisan yang sesuai dengan tujuan dan topik dari majalah yang

bersangkutan. Bukan hanya terdapat tulisan, di dalam majalah juga

Page 43: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

32

ada gambar-gambar yang bertujuan sebagai ilustrasi dari tulisan

dan juga bertujuan untuk membuat isi majalah menjadi cantik dan

menarik.

1) Desain media

Desain iklan majalah ini menggunakan warna klasik yang

isinya berupa penjelasan isi dari coffee table book ini

2) Penempatan media

Majalah wedding, seperti the wedding dan weddingku.

2. Media lini bawah

a. Coffee table book

1) Desain media

Coffee table book ini berisi tentang pre wedding dengan

berbagai konsep permainan tradisional. Dengan tebal buku 15

sheet dengan ukuran 15x40cm.

2) Penempatan media

Penempatan media ini di studio foto

b. Poster

Poster merupakan media yang mempunyai karakteristik penekanan

visual yang terlatak pada illustrasinya. Keunggulan poster adalah

kemampuannya untuk menampilkan ilustrasi visual dan warna

yang menarik.

Page 44: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

33

1) Desain media

Desain poster ini hanya berisi penjelasan mengenai coffee table

book fotografi pre wedding dengan konsep permainan

tradisional.

2) Penempatan media

Media poster ini nantinya ditempelkan di mall, salon, butik.

c. X-banner

1) Alasan pemilihan media

Sebagai informasi adanya pameran Coffee Table Book Fotografi

pre wedding dengan Konsep permainan tradisional.

2) Konsep

Dibuat dengan ilustrasi simple dengan body text penjelasan

tentang acara pameran.

3) Placement

Dipakai ketika open pameran.

1. Merchandise

a. Stiker

1) Alasan pemilihan media

Karena daya jangkauannya yang cukup luas, fleksibel, dan dapat

dipasang di mana saja. Proses penyebaran dan distribusinya cukup

mudah.

Page 45: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

34

2) Konsep

Konsep dari stiker ini adalah lebih menonjolkan dari head line

yang akan disampaikan kepada khalayak.

3) Placement

Dibagi-bagikan pada saat diadakan pameran Coffee Table Book

Fotografi pre wedding dengan Konsep permainan tradisional.

b. Pin

1) Alasan pemilihan media karena selain sebagai media promosi yang

efektif, pin juga bisa dijadikan aksesoris.

2) Konsep

Konsep dari pin ini adalah lebih menonjolkan dari head line yang

akan disampaikan kepada khalayak.

3) Placement

Digunakan sebagai door prize saat pameran.

c. Gantungan kunci

1) Alasan pemilihan media

Benda yang sering digunakan sehari-hari secara tidak langsung.

2) Konsep

Desain simple dengan menonjolkan headline fotografi pre wedding

dengan konsep permainan tradisional.

3) Placement

Digunakan sebagai door prize saat pameran.

Page 46: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

35

d. Calender

1) Alasan pemilihan media

Media promosi yang dapat digunakan sehari-hari dan dapat

bermanfaat bagi semua orang.

2) Konsep

Layout yang simple dan menarik.

3) Placement

Digunakan sebagai door prize saat lounching.

e. Goodybag

1) Alasan pemilihan media

Seperti halnya stiker goody bag daya jangkauannya yang cukup

luas, fleksibel, dan dapat dipasang di mana saja. Proses penyebaran

dan distribusinya cukup mudah.

2) Konsep

Sablon printing menggunakan ilustrasi yang simple dan

mencantumkan headline.

3) Placement

Digunakan sebagai door prize saat pameran.

Page 47: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

36

D. Teknik Pelaksanaan

1. Peralatan yang digunakan dalam proses perancangan adalah:

a. Camera digital

Kamera dengan system bidikan melewati lensa dibantu pantulan dari

cermin refleksi, sehingga antara bidikan dan hasilnya tidak mengalami

penyimpangan sudut.

Kamera yang digunakan dalam pengerjaan karya fotografi pre wedding

dengan konsep permainan tradisional ini menggunakan camera digital

merk Canon EOS 40D dengan lensa 28-135mm, 18-135mm, 50mm.

Kamera digital ini memiliki berbagai fasilitas sehingga bisa menggunakan

berbagai macam teknik dalam proses fotografi.

Spesifikasi camera: memiliki kualitas gambar 10 megapixel sehingga

dapat menampilkan gambar dengan bagus.

Kelebihan camera digital:

- Dapat diakses dengan cepat

- Lebih efisien

- Dapat mengambil gambar sebanyak mungkin sesuai dengan kebutuhan

- Memungkinkan pengolahhan dan penyuntingan yang jauh lebih

terkontrol

- Memiliki banyak fasilitas sehingga memudahkan dalam pengambilan

gambar

Page 48: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

37

b. Reflektor

Reflektor digunakan untuk menghasilkan pantulan sinar sehingga dapat

mengenai objek secara tidak langsung. Reflektor terbuat dari gabus, kain

putih, atau berwarna emas dan silver. Reflektor mempunyai permukaan

yang dapat menghasilkan pantulan yang lembut dan menyebar sehingga

sinar yang dipantulkan tersebut tidak terlalu kuat.

c. Komputer

Dalam pengerjaan ini diperlukan seperangkat komputer. Komputer

merupakan seperangkat alat yang paling menunjang dalam proses

perancangan ini. Agar dalam pengerjaannya lancar, untuk itu diperlukan

komputer dengan spesifikasi yang tinggi agar dapat melakukan proses

editing dengan lancar.

2. Software yang digunakan

Software yang digunakan dalam proses perancangan fotografi pre

wedding ini antara lain: Adobe photoshop Cs 3, Adobe photoshop

lightroom 3 dan Corel Draw X4.

a. Adobe photoshop Cs 3

Photoshop merupakan program pengolahan gambar paling populer.

Memiliki banyak tool yang canggih dan sangat mudah digunakan.

Karena itu program photoshop dapat menunjang pengolahan foto

maupun desai grafis. Software ini juga memiliki berbagai macam

efek yang lebih menarik dan image dapat di simpan dalam berbagai

format.

Page 49: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

38

b. Adobe photoshop lightroom 3

Merupakan software pengolahan foto yang masih satu keluarga

dengan Abode photoshop. Adobe photoshop lightroom 3 memiliki

kemampuan pengolahan warna, pencahayaan dan masih banyak

lagi. Penulis menggunakan software ini karena dapat membantu

penulis dalam mengatur pewarnaan dan pencahayaan pada foto.

Dengan software ini noise yang terjadi karena penggunaan ISO

yang tinggi dapat di kurangi (Scott Kelby, 2010: 190).

c. Corel Draw X4

Corel Draw merupakan software pengolahan gambar secara vector

den layouting sebuah desain. Dengan menggunakan corel draw

proses layouting desain promosi media penunjang fotografi pre

wedding dapat tercipta dengan baik.

3. Sudut pengambilan gambar

Sudut pengambilan gambar adalah pengambilan foto dengan posisi

kamera pada sebuah gambar yang memiliki angle atau sudut gambar

yang menarik.

a. Foto 1

Page 50: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

39

Keterangan:

1) Background

2) Model

3) Kamera

Pengambilan foto yang digunakan adalah foto yang sudah

dipakai dan digabungkan sehingga dapat menjadi yang

menarik.

b. Foto 2

Sudut pengambilan gambar

Keterangan:

1) Background

2) Model

3) Kamera

Foto ini diambil dengan memanfaatkan cahaya alami dari

sinar matahari pada pagi hari. Model dibuat pada 2 kali foto

sesi yang berbeda lalu digabungkan menjadi satu halaman

pertama tentang isi coffee table book, yaitu tentang penjelasan

permainan dhakon.

Page 51: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

40

c. Foto 3

Sudut pengambilan gambar

Keterangan:

1) Background

2) Model

3) Kamera

Foto ini diambil dengan memanfaatkan cahaya matahari

pada pagi hari. Model diposisikan sedemikian rupa, sehingga

kesan yang dibaca dari foto yang disajikan ini adalah kedekatan

kedua model dengan latar belakang rumah tradisional.

d. Foto 4

Sudut pengambilan gambar

Keterangan:

1) Background

2) Model

Page 52: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

41

3) Kamera

Foto ini diambil dengan memanfaatkan cahaya matahari

pada pagi hari. Model diposisikan sejajar, sehingga kesan yang

dibaca dari foto yang disajikan ini adalah kedekatan kedua

model yang sedang bermain egrang bathok dengan latar

belakang bangunan kuno.

e. Foto 5

Sudut pengambilan gambar

Keterangan:

1) Background

2) Model

3) Kamera

Foto ini diambil dengan memanfaatkan cahaya matahari

pada waktu pagi hari. Pemilihan tempat pengambilan foto di

rumah kuno dimaksudkan untuk mendapatkan kesan foto ini

adalah tradisional. Dengan menampilkan model berpakaian

tradisional namun dengan menggunakan aksesoris sedikit

modern, sehingga model tidak terkesan biasa saja.

Page 53: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

42

f. Foto 6

Sudut pengambilan gambar

Keterangan:

1) Background

2) Model

3) Kamera

Memanfaatkan cahaya matahari dipagi hari, foto ini

memiliki pencahayaan yang halus, merata dari objek. Dengan

permainan tradisional bekel, kedua model menggunakan busana

tradisional, pose model diatur sedang memegang bola dan biji

bekel dengan saling memandang, sehingga terlihat

pengambilan foto ini memiliki kesan mencuri momment saat

kedua pasang kekasih sedang bermain.

g. Foto 7

Sudut pengambilan gambar

Page 54: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

43

Keterangan:

1) Background

2) Model

3) Kamera

Foto ini memanfaatkan cahaya matahari pada pagi hari.

Dengan latar belakang dinding hitam dengan akar pohon yang

tertata. Sehingga dapat menampilkan background yang alami.

Walaupun pengambilan gambar dilakukan dari depan, wajah

model tetap terlihat sangat ceria dengan pengaturan pose yang

sedemikian rupa. Sehingga tidak mengurangi keindahan dari

tampilan yang disajikan.

h. Foto 8

Sudut pengambilan gambar

Keterangan:

1) Background

2) Model

3) Kamera

Foto ini mengambil setting rumah tradisional modern.

Pencahayaan foto ini dilakukan pada sore hari. Dengan olahan

Page 55: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

44

warna sedemikan rupa, sehingga foto ini memiliki karakter

tersendiri.

i. Foto 9

Sudut pengambilan gambar

Keterangan:

1) Background

2) Model

3) Kamera

Gambar ini disajikan dengan menggabungkan tiga foto

yang digabung menjadi satu dengan latar belakang yang sama.

Maksud dari penggabungan tiga foto ini adalah untuk

memperkuat kesan yang akan disampaikan. Dengan pose yang

sederhana, kesan foto yang ditangkap foto ini adalah sebuah

kecerian walaupun deengan menggunaka media permainan

tradisional yang sederhana.

Page 56: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

45

j. Foto 10

Sudut pengambilan gambar

Keterangan:

1) Background

2) Model

3) Kamera

Foto ini diambil dengan menggunakan pencahayaan di pagi

hari. Kesan yang ditampilkan foto ini kebersamaan dalam

bermain, walaupun dalam pengambilan gambar terdapat empat

orang anak, tetapi tidak mengurangi kesan pre wedding itu

sendiri.

k. Foto 11

Sudut pengambilan gambar

Keterangan:

1) Background

2) Model

Page 57: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

46

3) Kamera

Pengambilan foto dilakukan pada pagi hari. Dengan

menggabungan dua foto yang dimaksudkan agar lebih terlihat

menonjol karena dalam foto ini menampilkan kebersamaan

seperti sebuah keluarga yang bahagia. Costum yang digunakan

terlihat lebih sederhana sesuai dengan kebutuhan permainan

yang sedang dimainkan.

l. Foto 12

m. Sudut pengambilan gambar

Keterangan:

1) Backgroud

2) Model

3) Kamera

Pemilihan latar belakang rumah tradisional sangat

menunjang dalam foto ini, karena tema yang di angkat adalah

permainan tiga jadi. Pengambilan gambar ini dilakukan pada

pagi hari dengan bantuan sinar matahari. Karakter wajah juga

yang diambil pada foto ini sangat menarik.

Page 58: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

47

n. Foto 13

Sudut pengambilan gambar

Keterangan:

1) Background

2) Model

3) Kamera

Foto ini diabil dengan menggunakan pencahayaan pada

pagi hari. Kesan yang ditampilkan pada foto ini adalah karakter

calon pengantin perempuan yang sangat cocok dalam bermain

tiga jadi.

o. Foto 14

Sudut pengambilan gambar

Keterangan:

1) Background

2) Model

3) Kamera

Page 59: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

48

Pengelohan warna yang lembut dimaksudkan untuk

memberi kesan unik pada foto ini. Diambil dengan

menggunakan cahaya alami matahari pada waktu sore hari.

Pose model diatur dengan sedemikian rupa sehingga kedekatan

antar model terjalin dengan baik.

p. Foto 15

Sudut pengambilan gambar

Keterangan:

1) Background

2) Model

3) Kamera

Gambar ini menggabungkan dua foto menjadi satu. Hal ini

dimaksudkan untuk membuat cerita tentang sepasang kekasih

yang sedang memperkenalkan permainan yoyo dengan khas

raut muka yang disajikan. Pengambilan foto dilakukan pada

sore hari.

Page 60: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

49

BAB IV

VISUALISASI

A. Rekomendasi Karya

Materi iklan yang dapat menunjang promosi Fotografi Pre Wedding

dengan Konsep Permainan Tradisional adalah media coffee table book, dengan

media penunjang: poster, iklan koran, iklan majalah, x-banner, pin, stiker,

calender dan goodybag.

B. Tumbnail atau Data Teknis Karya

1. Media Lini Bawah

a. Coffee Table Book

Kamera : Canon EOS 40D

Focal Length : 18mm

Shutter Speed : 1/60sec

Diafragma : f/8

ISO : 400

Page 61: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

50

Lighting : Available Light (matahari) pagi hari

Lokasi : Waduk tempuran Blora, Kraton Surakarta

Model : Dinsa, Risca, Bayu, Santi, Rio dan Selpha

Typografi : Curlz MT

Bentuk : Landscape

Visualisasi : Corel Draw X4 dan Adobe Photoshop CS3

Realisasi : Digital Printing

Ukuran : (40x15) cm

Penempatan media : Coffee Table Book pada cover

Kamera : Canon EOS 40D

Focal Length : 18mm

Shutter Speed : 1/60sec

Diafragma : f/9

ISO : 400

Lighting : Availabel Light (matahari) pagi hari

Lokasi : Kraton Surakarta

Page 62: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

51

Model : Dinsa dan Risca

Typografi : Kunstler Script

Bentuk : Landscape

Visualisasi : Corel Draw X4 dan Adobe Photoshop CS3

Realisasi : Digital Printing

Ukuran : (40 x 15) mm

Penempatan media : Coffee Table Book pada hal. 1

Kamera : Canon EOS 40D

Focal Length : 52mm

Shutter Speed : 1/80 sec

Diafragma : f/7.1

ISO : 400

Lighting : Availabel Light (matahari) pagi hari

Lokasi : Rumah

Model : Pipit dan Santoso

Typografi : Curlz MT

Page 63: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

52

Bentuk : Landscape

Visualisasi : Corel Draw X4 dan Adobe Photoshop CS3

Realisasi : Digital Printing

Ukuran : (40x15) mm

Penempatan media : Coffee Table Book pada hal. 2

Kamera : Canon EOS 40D

Focal Length : 18mm

Shutter Speed : 1/60 sec

Diafragma : f/8

ISO : 400

Lighting : Availabel Light (matahari) pagi hari

Lokasi : Rumah

Model : Dinsa dan Risca

Typografi : Curlz MT

Bentuk : Landscape

Page 64: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

53

Visualisasi : Corel Draw X4 dan Adobe Photoshop CS3

Realisasi : Digital Printing

Ukuran : (40x15) mm

Penempatan media : Coffee Table Book pada hal. 3

Kamera : Canon EOS 40D

Focal Length : 52mm

Shutter Speed : 1/80 sec

Diafragma : f/7.1

ISO : 400

Lighting : Availabel Light (matahari) pagi hari

Lokasi : Rumah

Model : Pipit dann Santoso

Typografi : Curlz MT

Bentuk : Landscape

Visualisasi : Corel Draw X4 dan Adobe Photoshop CS3

Page 65: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

54

Realisasi : Digital Printing

Ukuran : (40x15) mm

Penempatan media : Coffee Table Book pada hal. 4

Kamera : Canon EOS 40D

Focal Length : 50mm

Shutter Speed : 1/250 sec

Diafragma : f/4.5

ISO : 200

Lighting : Availabel Light (matahari) pagi hari

Lokasi : Rumah

Model : Bayu dan Santi

Typografi : Kunstler Script

Bentuk : Landscape

Visualisasi : Corel Draw X4 dan Adobe Photoshop CS3

Realisasi : Digital Printing

Page 66: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

55

Ukuran : (40x15) mm

Penempatan media : Coffee Table Book pada hal. 5

Kamera : Canon EOS 40D

Focal Length : 50mm

Shutter Speed : 1/125 sec

Diafragma : f/5.6

ISO : 200

Lighting : Availabel Light (matahari) pagi hari

Lokasi : Rumah

Model : Bayu dan Santi

Typografi : Culrz MT

Bentuk : Landscape

Visualisasi : Corel Draw X4 dan Adobe Photoshop CS3

Realisasi : Digital Printing

Ukuran : (40x15) mm

Page 67: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

56

Penempatan media : Coffee Table Book pada hal. 6

Kamera : Canon EOS 40D

Focal Length : 28mm

Shutter Speed : 1/80 sec

Diafragma : f/10

ISO : 200

Lighting : Availabel Light (matahari) pagi hari

Lokasi : Home Stay Bluron, Blora

Model : Rio dan Selpha

Typografi : Kunstler Script

Bentuk : Landscape

Visualisasi : Corel Draw X4 dan Adobe Photoshop CS3

Realisasi : Digital Printing

Ukuran : (40x15) mm

Penempatan media : Coffee Table Book pada hal. 7

Page 68: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

57

Kamera : Canon EOS 40D

Focal Length : 29mm

Shutter Speed : 1/125sec

Diafragma : f/9

ISO : 200

Lighting : Availabel Light (matahari) pagi hari

Lokasi : Home Stay Bluron, Blora

Model : Rio dan Selpha

Bentuk : Landscape

Visualisasi : Corel Draw X4 dan Adobe Photoshop CS3

Realisasi : Digital Printing

Ukuran : (40x15) mm

Penempatan media : Coffee Table Book pada hal. 8

Page 69: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

58

Kamera : Canon EOS 40D

Focal Length : 29mm

Shutter Speed : 1/125sec

Diafragma : f/8

ISO : 400

Lighting : Availabel Light (matahari) pagi hari

Lokasi : Rumah

Model : Pipit, Santosa, David, Sensen, Manda dan VIVI

Typografi : Curlz MT

Bentuk : Landscape

Visualisasi : Corel Draw X4 dan Adobe Photoshop CS3

Realisasi : Digital Printing

Ukuran : (40x15) mm

Penempatan media : Coffee Table Book pada hal. 9

Page 70: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

59

Kamera : Canon EOS 40D

Focal Length : 19mm

Shutter Speed : 1/125sec

Diafragma : f/7.1

ISO : 400

Lighting : Availabel Light (matahari) pagi hari

Lokasi : Rumah

Model : Pipit, Santosa, David, Sensen, Manda dan VIVI

Typografi : Kunstler Script

Bentuk : Landscape

Visualisasi : Corel Draw X4 dan Adobe Photoshop CS3

Realisasi : Digital Printing

Ukuran : (40x15) mm

Penempatan media : Coffee Table Book pada hal. 10

Page 71: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

60

Kamera : Canon EOS 40D

Focal Length : 18mm

Shutter Speed : 1/80sec

Diafragma : f/4.5

ISO : 500

Lighting : Availabel Light (matahari) pagi hari

Lokasi : Rumah

Model : Dayu dan Kris

Typografi : Curlz MT

Bentuk : Landscape

Visualisasi : Corel Draw X4 dan Adobe Photoshop CS3

Realisasi : Digital Printing

Ukuran : (40x15) mm

Penempatan media : Coffee Table Book pada hal. 11

Page 72: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

61

Kamera : Canon EOS 40D

Focal Length : 18mm

Shutter Speed : 1/80sec

Diafragma : f/5.6

ISO : 500

Lighting : Availabel Light (matahari) pagi hari

Lokasi : Rumah

Model : Dayu dan Kris

Typografi : Curlz MT

Bentuk : Landscape

Visualisasi : Corel Draw X4 dan Adobe Photoshop CS3

Realisasi : Digital Printing

Ukuran : (40x15) mm

Penempatan media : Coffee Table Book pada hal. 12

Page 73: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

62

Kamera : Canon EOS 40D

Focal Length : 21mm

Shutter Speed : 1/80sec

Diafragma : f/4

ISO : 250

Lighting : Availabel Light (matahari) pagi hari

Lokasi : Home Stay Bluron, Blora

Model : Rio dan Selpha

Typografi : Curlz MT

Bentuk : Landscape

Visualisasi : Corel Draw X4 dan Adobe Photoshop CS3

Realisasi : Digital Printing

Ukuran : (40x15) mm

Penempatan media : Coffee Table Book pada hal. 13

Page 74: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

63

Kamera : Canon EOS 40D

Focal Length : 35mm

Shutter Speed : 1/80sec

Diafragma : f/6.3

ISO : 200

Lighting : Availabel Light (matahari) pagi hari

Lokasi : Home Stay Bluron, Blora

Model : Rio dan Selpha

Typografi : Curlz MT

Bentuk : Landscape

Visualisasi : Corel Draw X4 dan Adobe Photoshop CS3

Realisasi : Digital Printing

Ukuran : (40x15) mm

Penempatan media : Coffee Table Book pada hal. 14

Page 75: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

64

b. Poster

Keterangan:

1) Ukuran : 29,7x42 cm

2) Penempatan media : Di pinggir jalan raya, mading

3) Typografi : Kunstler Script

4) Visualisasi : Adobe Photoshop Cs3 dan Corel Draw X4

Page 76: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

65

c. X-benner

Keterangan:

1) Ukuran : 60x160 cm

2) Penempatan media : Di tempat opening pameran

3) Typografi : Kunstler Script

4) Visualisasi : Adobe Photoshop Cs3 dan Corel Draw X4

Page 77: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

66

2. Media lini atas, meliputi:

a. Iklan Koran

Keterangan:

1) Ukuran : (76x127)mm

2) Penempatan media : Koran Kompas

3) Typografi : Kunstler Script

4) Visualisasi : Adobe Photoshop Cs3 dan Corel Draw X4

Page 78: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

67

b. Iklan Majalah

Keterangan:

1) Ukuran : 20x27,5 cm

2) Penempatan media : Majalah The Wedding

3) Typografi : Kunstler Script

4) Visualisasi : Adobe Photoshop Cs3 dan Corel Draw X4

Page 79: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

68

3. Merchandise

a. Stiker

1) Media Bahan : vinil

2) Ukuran : 8x4 cm

3) Tipografi : Kunstler Script

4) Proses Visualisasi : Coreldraw X4

5) Realisasi : Sablon Printing

b. Pin

Page 80: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

69

1) Media Bahan : Art paper laminasi

2) Ukuran : 4x4 cm

3) Tipografi : Kunstler Script

4) Proses Visualisasi : Coreldraw X4

5) Realisasi : Sablon Press dan laminasi

c. Gantungan kunci

1) Media Bahan : Achrelic

2) Ukuran : 5x7 cm

3) Tipografi : Kunstler Script

4) Proses Visualisasi : Coreldraw X4

5) Realisasi : Achrelic

Page 81: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

70

d. Calender

Page 82: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

71

1) Media Bahan : kertas Art paper

2) Ukuran : 21x 14,5 cm

3) Tipografi : Curlz MT

4) Proses Visualisasi : Coreldraw X4

5) Realisasi : Sablon Printing

Page 83: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

72

e. Goodybag

1) Media Bahan : Kain blaco

2) Ukuran : 30x25 cm

3) Tipografi : Curlz MT

4) Proses Visual : Coreldraw X4

5) Realisasi : Sablon Printing

Page 84: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

73

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Pada bab-bab di atas dapat disimpulkan bahwa fotografi pre wedding tidak

hanya sekedar menampilkan foto berdua saja dengan konsep yang glamour.

Tetapi fotografi pre wedding bisa diaplikasikan melalui berbagai macam cara

dengan konsep unik dan berbeda sehingga bisa menangkap momment

kebersamaan.

Fotografi pre wedding sekarang ini berkembang sangat pesat, membuat

para fotografer menjadi bersaing untuk mendapatkan konsumen. Sehingga

perancangan fotografi Pre Wedding dengan konsep permainan tradisional,

penulis memilih Coffee Table Book sebagai sarana promosi kepada konsumen,

yang khususnya ingin membuat foto pre wedding. Dalam perancangan fotografi

pre wedding dengan konsep permainan tradisional, penulis dihadapkan dengan

berbagai konsep pre wedding yang kini menjadi kebutuhan yang sangat penting

bagi pasangan kekasih yang ingin mengabadikan momment kebersamaan melalui

fotografi. Dengan coffee table book ini diharapkan dapat memperkenalkan

rancangan fotografi pre wedding dengan konsep permainan tradisional yang

sangat ini menjadi trend.

Page 85: FOTOGRAFI PREWEDDING - digilib.uns.ac.id... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vii memberikan pengetahuan kepada penulis selama belajar di kampus sehingga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

74

B. Saran

Perancangan fotografi pre wedding dengan konsep permainan tradisional

dalam proses perancangan, diharapkan dapat di terima dikalangan khalayak

masyarakat. Dalam proses perancangan penulis mengalami keteerbatasan lokasi

dan media penunjang properti. Oleh karena itu tujuan utama dari perancangan

coffee table book melalui fotografi pre wedding dengan konsep permainan

tradisional dapat tersampaikan dengan baik.