fisip ub latih karyawan tanggap bahaya kebakaran · memberikan pengetahuan tentang penggunaan apar....

2
FISIP UB Latih Karyawan Tanggap Bahaya Kebakaran Dikirim oleh prasetyafisip pada 24 October 2018 | Komentar : 0 | Dilihat : 432 2113_20181024095358 FISIP UB Bekerjasama Dengan DAMKAR Kota Malang Adakan Latihan Tanggap Bahaya Kebakaran Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Brawijaya (FISIP UB) mengadakan sosialisasi dan simulasi penggunaan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) di halaman belakang Gedung A Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Brawijaya (UB) pada (22/10/2018). Menurut Yoga Prabowo selaku tenaga kependidikan FISIP UB dari unit Umum dan Perlengkapan yang sekaligus bertindak sebagai penyelenggara kegiatan simulasi, mengungkapkan bahwa tujuan diadakannya kegiatan ini untuk memberikan pengetahuan tentang penggunaan APAR. “Tujuan diadakan simulasi pemadam kebakaran yang pertama adalah untuk memanfaatkan APAR yang sudah akan kadaluarsa sehingga sayang untuk dibuang dan akhirnya dimanfaatkan untuk diisi ulang dan dibuat pelatihan simulasi. Tujuan yang kedua adalah untuk membuat pelatihan dosen, karyawan, dan mahasiswa cara penggunaan APAR,” ungkap Yoga. Simulasi tersebut menghadirkan Anggota Pemadam Kebakaran Kota MalangDidik Pujiantoro sebagai pemateri. Kegiatan diikuti oleh tenaga kependidikan, security, dan petugas kebersihan dari FISIP UB dengan antusias. Didik mengatakan kebakaran bisa terjadi dimana saja dan bisa muncul secara tiba-tiba, tetapi jika terjadi kebakaran kita tidak perlu terlalu gugup dan bingung karena kita bisa menggunakan kain ataupun karung yang sudah dibasahi

Upload: buithuy

Post on 31-Mar-2019

231 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: FISIP UB Latih Karyawan Tanggap Bahaya Kebakaran · memberikan pengetahuan tentang penggunaan APAR. “Tujuan diadakan simulasi pemadam kebakaran yang pertama adalah untuk memanfaatkan

FISIP UB Latih Karyawan Tanggap Bahaya Kebakaran

Dikirim oleh prasetyafisip pada 24 October 2018 | Komentar : 0 | Dilihat : 432

2113_20181024095358

FISIP UB Bekerjasama Dengan DAMKAR Kota Malang Adakan Latihan

Tanggap Bahaya Kebakaran

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Brawijaya (FISIP UB) mengadakan sosialisasi dan simulasi

penggunaan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) di halaman belakang Gedung A Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu

Politik (FISIP) Universitas Brawijaya (UB) pada (22/10/2018). 

Menurut Yoga Prabowo selaku tenaga kependidikan FISIP UB dari unit Umum dan Perlengkapan yang sekaligus

bertindak sebagai penyelenggara kegiatan simulasi, mengungkapkan bahwa tujuan diadakannya kegiatan ini untuk

memberikan pengetahuan tentang penggunaan APAR.

“Tujuan diadakan simulasi pemadam kebakaran yang pertama adalah untuk memanfaatkan APAR yang sudah akan

kadaluarsa sehingga sayang untuk dibuang dan akhirnya dimanfaatkan untuk diisi ulang dan dibuat pelatihan

simulasi. Tujuan yang kedua adalah untuk membuat pelatihan dosen, karyawan, dan mahasiswa cara penggunaan

APAR,” ungkap Yoga.

Simulasi tersebut menghadirkan Anggota Pemadam Kebakaran Kota MalangDidik Pujiantoro sebagai pemateri.

Kegiatan diikuti oleh tenaga kependidikan, security, dan petugas kebersihan dari FISIP UB dengan antusias. 

Didik mengatakan kebakaran bisa terjadi dimana saja dan bisa muncul secara tiba-tiba, tetapi jika terjadi kebakaran

kita tidak perlu terlalu gugup dan bingung karena kita bisa menggunakan kain ataupun karung yang sudah dibasahi

Page 2: FISIP UB Latih Karyawan Tanggap Bahaya Kebakaran · memberikan pengetahuan tentang penggunaan APAR. “Tujuan diadakan simulasi pemadam kebakaran yang pertama adalah untuk memanfaatkan

air sebagai alat agar api cepat padam. Dan di tempat pekerjaan kita cukup menggunakan APAR. Selain itu, kita

juga harus berani untuk melawan api.

“Seorang pemadam kebakaran harus berani melawan api, karena itu merupakan tantangan yang harus dihadapi bagi

seorang pemadam kebakaran. Bukan cuma pemadam kebakaran tapi seluruh masyarakat juga harus bisa

memadamkan api jika semisal tiba-tiba terjadi kebakaran maka perlu diadakan simulasi pemadam kebakaran pada

hari ini agar,” kata Didik. (03/Rama/Humas FISIP/Humas UB)