field g - digilib-batandigilib.batan.go.id/e-prosiding/file prosiding/energi/pros_ppny_ 6... ·...
TRANSCRIPT
PENGUKURAN GRADI EN MEDAN MAGNET NMR PULSADENGAN MENGGUNAKAN BEBERAP A CUPLI KAN CAlR
Wirjoadi. Sudjatmoko. Hari Suryanto
Pusat Penelitian Nuklir Yogyakarta
ABSTRAK
Dengan teknik spin-echo telah diukur gradien medanmagnet dari NMR pulsa yang menggunakan larutan NaCl dan NaJpada suhu 25°C. Data untuk gradien medan magnet dari beberapa konsentrasi dalam larutan NaCl dan NaJ dirata-ratakansehingga dapat digunakan sebagai kalibrasi alat NMR pulsaMinispec P.20. Dari hasil eksperiJilendiperoleh nilai gra-- -4-dien medan magnet rata-rata G = C10.23±1.05) x 10 tesla/m.
ABSTRACT
The magnetic field gradient of pulsed NMR has beenmeasured by spin-echo technique with NaCl and NaJ solutionsat the temperature of 25°C. Data of magnetic field gradientof some concentration in NaCl and NaJ solutions is averaged.so that it can be used for the calibration of Minispec P.20pulse NMR. From the experimental results the averagemagnetic field gradient G = C10.23±1.05) x 10-4 tesla/m areobtained.
I. PENDAHULUAN
Spek trometer Resonansi Magnet Inti CNMR) adalah salah
satu jenis alat NMR yang akhir-akhir ini telah mengalami
perkembangan yang sangat pesat terutama dalam bidang fisika.
Jenis alat NMR ini digunakan untuk analisis bahan yang ber-
hubungan dengan masalah kinetika dan mikrodinamika. Dengan
NMR pulsa dapat ditentukan waktu relaksasi spin-kisi T dan1secara langsung dan hasilnyawaktu relaksasi spin-spin T2
lebih teliti apabila dibandingkan dengan cara lain. Salah
satu pemakaian yang cukup pent.ing dari NMR pulsa adalah
un~uk pengukuran koefisien difusi-diri atau pengukuran gra
dien medan magnet.
Pengukuran gradien medan magnet dan pengukuran koefi-
sien difusi-diri ini saling berkaitan.
31
Apabi 1a kita akan
32
mencari koefisien difusi diri CD) dari larulan, maka kila
har us mengelahui ni1ai gradien medan magnel CG) . Vnluk
penguk uran gradien medan' magnel sebagai kalibrasi alal NMR
pulsa Minispec P.20 diperlukan koefisien difusi-diri slandar
o dari larulan NaCl dan larulan NaJ yang berkonsenlrasi 2-9 Z -9 Z
mol/l yailu 1,94 x 10 m /dl dan 2,19 x 10 m /dl unluk
suhu 25 °c. (J.)
Penguk uran gradien medan magnel dal am penel i lian i niyang per lama kalidengan menggunakan leknik spin-echo NMR
di usulkan 01eh Hahn (J..3) dan mempunyai banyak keunlungan
jika dibandingkan dengan leknik lain. Eksperimennya dapal
dilakukan dengan cepat., hanya memerlukan beberapa mililit.er
bahan sebagai cupl i kan sehi ngga pengendal i an suhu dan t.e
kanan mudah di kerjakan. Tekni k spin-echo lersebul meman-
faalkan adanya kelidakhomogenan medan magnel luar CB) serla
perpindahan spin-spin dari sualu lempat. kelempal lain pada
keset.imbangan lermal.
Dalam penel i lian yang di 1akukan i ni, diukur besar nya
gradien medan magnel dari NMR pulsa yang menggunakan larulan
NaCl dengan konsenlrasi 0,225~ 0,45~ O,5~ 1 ,O~ 1 ,5~ 2,0~
3,0~ 4,0 mol/liler dan larut.an NaJ dengan konsenlrasi 0,5;
0,7; 1,0; 2,0; 3,0~ 4,0~ 6,0 mol/liler. Penenluan gradien
medan magnel lersebul digunak an sebagai kal ibrasi alal NMR
pulsa Minispec P.20 di PPNY-BATAN.
II. TATA KERJA DAN PERCOBAAN
A. Koefisien difusi-diri
Koefisien difusi diri D suat.u molekul di dalam larulan/
cairan didefinisikan sebagai pergeseran kuadral rala-rala
<rz) yang diderila selelah waklu l oleh gerakan lermal dan°dapal diluliskan sebagai berikula)
D = Cl)
33
Di sini waktu t harus cukup panjang, supaya koheren secarao
dinamik dalam gerak molekul tidak tampak.
yang besar, di mana ger ak-ger ak inter nal
Di dalam molekul
t harus cukupopanjang. untuk pergeseran kuadrat rata-rata menjadi tak ter--gantung dari pemilihan satu titik referensi dalam molekul.
-11Untuk molekul ukuran sedang t ~ 10 detik pada suhu kamar.o
Koefisien difusi-diri D juga00 00
D = ~ f v(o) v(t)dt =f Vx Co)o 0
d· d f' .. k b' (2)~ e ~n~s~ an se aga~00
v Ct)dt =f 9 Ct)dt (2)x vxo
yang ekivalen dengan persamaan (1). Vektor-vektor ~~) dan
~t) masing-masing adalah kecepatan molekul atau kecepatan
suatu titik tertentu di dalam molekul pada saat t = 0 dan
t = t, v(t) = v Ct),y sedangk an 9 Ct)vx=
9 Ct) = 9 Ct) adalah fungsi korelasi kecepatan.vy vt.
Kebolehjadian PCf,t) untuk molekul dalam elemen volume
r, pada waktu t jika awalnya pada t = 0 ditentukan oleh per
samaan difusi Ct cukup panjang)
o PCf,t) = D~PCf,t)
~ = operator Laplacian, dengan penyelesaian
(3)
-+PC r ,t) =
1C4nDt)2/3
(4)
Ni 1ai-ni1ai numer ik D untuk
dengan jangk auan 10-6 sampai
cairan biasa pada suhu kamar-4. 2
10 cm /detik. Penentuan D
secara eksperimen didasarkan pada penggunaan langsung per
samaan (3) dalam metode-metode klasik dengan menggunakan
sel-sel kapiler dan sel-sel diafragma.
Beberapa surnber lain dari data eksperimen untuk koe
fisien difusi-diri adalah dengan teknik spin-echo yang mem
berikan deretan pulsa CgOO-T~180o). Peluruhan dengan waktu
dari komponen tegak lurus Ctransversal) dari rnagnetisasi
dal am medan magnet homogen diber ikan rumus (2,3>
-t./T2e
34
(5)
di mana T adalah wakt.u relaksasi t.ransversal (spin-spin).2
Dengan demikian, jika medan magnet. int.i memberikan perubahan
wakt.u oleh karena di£usi t.ranslasi.
ubahan t.ak
= Mo
dit.ent.ukan
t.erbalikkan (irreversible)
oleh rumus(2,3>
(y202D) t.3.12e
Dalam sit.uasi ini per
dari Mt. t.erhadap wakt.u
(6)
dengan Mt. amplit.udo sinyal echo,
M amplit.udo pad a saat. t.= 0,oT wakt.u relaksasi spin-spin,2D koe£isien di£usi-diri,
y £akt.or giromagnet.ik,
G gradien medan magnet..
Persamaan (5) dapat. digunakan unt.uk mencari wakt.u relaksasi
spin-spin (T) dengan t.eknik CP (Carr-Purcell), kemudian2
hasil T dimasukkan dalam persamaan (6) dengan t.eknik spin-2
echo Hahn maka dapat. digunakan unt.uk mencari gradien medan
magnet. G jika di ket.ahui koe£isi en di£usi -dir i st.andarnya.
Teknik spin-echo Hahn mempunyai banyak keunt.ungan jika di
bandingkan dengan cara lain karena eksperimennya dapat. dilakukan dengan cepat. dan hanya memerlukan beberapa mili-
lit.er bahan sebagai cuplikan. Kemajuan ket.elit.ian eksperi-
men dari dat.a di£usi-diri pat.ut. dihargai t.erut.ama unt.uk
pengukuran dengan met.ode N~~ pulsa.
B. St.rukt.urDat.a Di£usi Diri
SekArang akan ditlnjau aplikasi yang lebih prakt.is dari
dat.a di£usi-diri dan diuraikan suat.u bent.uk ant.ar hubungan
ant.ara koe£isien di£usi-diri dan st.rukt.urcairan. Unt.uk mem-
berikan diskusi lebih t.erinci, ekivalen ukuran e£ekt.i£ (masa
e£ekt.i£) molekul dan st.rukt.urcairan yang t.elah disinggung
di depan yai t.u P(r •t.) di ber i kan dalam per samaan (4) dal am
t.ransformasi Fourier ruang dan £ungsi peluruhana>
35
-t/tp= e (7)
1(2rr) a
dp (8)
5 t o (9)
1( 2rO a
dan persamaan (8)
~P( r ,t) =
menjadi00
f ~ 2 . ~ -+
- •...Dp -l.r. pe .eo
dp (10)
Biasanya t adalah waktu panjang makroskopis (time of mioeroseopie length)
2<r ) adalah pergeseran kuadrat rata-rata setelah to 0
«r2»)1/2 adalah tingkat panjang khas dalam piranti pengoukuran.
Seandainya parlikel dapal berdifusi dalam beberapa jenis
dari lingkungannya maka dalam suasana lingkungan lain difusi
ke i di punyai t.,pI.
masing-masing lingkungan sangal3, ... Jika waklu lempal t .pI.
pendek maka peluruhan rala-rata dari
dan perbandi ngan dari berbeda
2,1 ,=
Qp
i
menjadi
peluruhan
Qp
fungsi
dalam lingkunganOi
berbeda
juga.
Q = ep
(11)
Oi sini k. adalah kebolehjadian difusi partikel ke i.1.
Karena pengukuran difusi biasanya pengukuran panjang-waklu,
maka hanya berkaitan dengan angka gelombang p yang keeil dan
t.idak di balasi kondi si f1ukluasi eepat. (fast. f1uet.ualion)
1i ngkungan. Unluk pengukuran wakt.u pendek (angka gelombang
p besar) persamaan (11) t.idak ber 1aku. Perbandi ngan dar i-persamaan (8), (10), (11) menghasilkan koefisien difusi-diri
yang dimaksud
o = E k. O.1. 1.(12)
Di sini I). =1. 6 "l
o
36
adalah koefisien difusi-diri ke i.
C. Pembua"lan Cuplikan
Bahan-bahan yang digunakan unluk pembualan cuplikan
lerdiri dari NaCI, E.Merck, Darms"ladl (99,5%), NaJ, E.Merck,
Darmslald (99,5%) dan aquades. Kedua bahan "lersebul masing-
masing dilarulkan dengan aquades yang divariasi konsenlrasi-
nya. Adapun konsenlrasi 'yang dibual unluk NaCI yang
diencerkan adalah 0,225, 0,45, 0,5, 1,0, 1,5, 2,0, 3,0, 4,0
mol/l dan unluk konsenlrasi NaJ yang diencerkan sebagai
berikul 0,5, 0,7, 1,0, 2,0, 3,0, 4,0, 6,0 mol/I.
Bahan-bahan NaCI dan NaJ sebelum dilarulkan dengan
aquades berupa serbuk kris"lal. Masing-masing cuplikan di-bual hanya memerlukan beberapa miligram bahan dan dilaru"lkan
dengan aquades yang relalif volumenya yai"lu hanya 3 cc.
Adapun rumus yang digunak an unluk menc ari berapa mg
yang akan dilarulkan dengan 3 cc aquades sesuai konsenlrasi
yang diinginkan memenuhi persamaan
A = C BM V
dengan A banyaknya bahan yang diperlukan (g)C konsenlrasi (mol/cc),
BM beral molekul (g/mol),V volume aquades unluk laru"lan (cc).
(13)
D. Teknik Pengukuran
Unluk pengukuran gradien medan magne"l spek"lromeler NMR
pulsa diperlukan koefisien difusi-diri slandar 0 dari laru"l
an NaCI (2,0 mol/I) dan NaJ (2,0 mol/I) masing-masing (1,94-9 . -9 2 0 (!)
X 10 dan 2,19 x 10 m /dt.) un"luk suhu 25 C. Melode
yang digunak an dal am penguk uran i ni adal ah dengan t.eknik
spin-echo yang memberikan deret.an pulsa C900-T-180o) unluk
pengukuran wak"lu relaksasi spin-echo CT) pada cuplikan yang2berada dalam medan magnet. luar B dan dalam keadaan keselim-
bangan lermal. Apabila sislem dalam keselimbangan "lermal
dikenakan pulsa 900 maka akan "lerjadi sinyal peluruhan eks-
ponensial.
37
Proses peluruhan yang berbentuk echo ini banyak
dipengaruhi oleh ketidakhomogenan medan luar serta perpin
dahan spin-spin dari satu tempat ke tempat lain. Untuk medan
magnet B yang homogen akan diperoleh kurva peluruhan ekspo
nensial yang memenuhi persamaan (6) dan sering disebut se
bagai metode spin-echo. sedangkan persamaan (5) sering di-
sebut metode CP (Carr-Purcell). Pengukuran waktu relaksasi
spin-spin CT) diper'oleh dari persamaan (5). kemudian T di-z zmasukkan dalam persamaan (6) maka dapat digunakan untuk me-
nentukan gradien medan magnet G apabila nilai koerisien di
rusi-diri D standar larutan diketahui.
Dengan mengubah-ubah laju pengulangan Crepetition rate)
t akan diperoleh bermacam-macam amplitudo sinyal echo M t.
atau akan didapatkan beberapa pasangan data Ctergantung pada
banyaknya variasi t). Perhitungannya yaitu dengan mengambil
logaritma persamaan (6) sehingga menjadi
1n M = 1n M - t/Tt 0 2
1n (M/M) + t/Tt 0 2
(14)
Kemudian dibuat grarik hubungan antara InCM /M )+t/T vs t3•t. 0 2
lalu dengan menggambarkan arah dari grarik tersebut dan di-gunakan regresi Y = a X maka gradien medan magnet G = C-12a/
82D)2./2dapat dihi tung.
I I I. HAS!L DAN PEMBAHASAN
Berdasarkan eksperi3men dengan metode CP diperoleh pa-
sangan data CX .•Y.) diJ J
pengulangan t dan Y. = In (M /M ).J t 0
waktu relaksasi spin-spin CT).2
teknik spin-echo memberikan pasangan data
mendapatkan nilai
eksperimen dengan
mana j =1. 2. 3•... n. X. adalah lajuJ
Dari data tersebut kita
Sedangkan
ex. Y) di mana m = 1. 2. 3m m
ulangan t dan Y = In CM /M ).m t 0dimasukkan ke dalam persamaan
...N. X adalah laju peng-mKemudian dari data tersebut
(14) dan masing-masing Xm
saling berhubungan dengan Y yang mempunyaim ni 1ai benar .
38
Set.elah dibuat. grafik hubungan ant.ara InCM /M )+t./f vs t.3•t ° 2kemudian dengan menggambarkan arah dari grafik t.ersebut.di-
gunakan regresi linier Y = a X maka gradien medan magnet. G =2 1/2 .
C-12a/y D) d~hit.ung.
Unt.uk mendapat.kan basil pengukuran gradien madan magnet.
G diperlukan koefisien difusi-diri st.andar CO) larut.an NaCl
dan NaJ pada suhu 25°C. Hasil-hasil eksperimen dan per
hi t.ungan gradien medan magnet. G dar i 1arut.an NaCL dan NaJ
unt.uk beberapa konsent.rasi pada suhu 25°C t.ercant.umdalam
t.abel 1 dan 2.
Tabel 1. Hasil perhit.ungan gradien medan magnet.rut.an NaCl unt.uk beberapa konsent.rasi25°C
G dari lapada suhu
Konsent.rasiKoefisien difusi-diriGradien medan magnet.
C Cmol/l)D x 10-9 Cm2/det.)(1)-4 .
G x 10 Ct.esla/m)
0,225
2,299,17 ± 0,940,45
2,289 ,13 ± 0,810,5
2,239,07 ± 0,851,0
2,089,34 ± 0,991,5
2.029,66 ± 0.982,0
1,9410,45 ± 0,763,0
1,7710,72 ± 0,834,0
1,5710,48 ± 0,88
Gradien medan magnet. rat.a-rat.alarut.an NaCl diperoleh G = C9,87
dari beberapa konsent.rasi-4 .± 0,90) x 10 t.esla/m.
Tabel 2. Hasil perhit.ungan gradien medan magnet. G dari larut.an NaJ unt.uk beberapa konsent.rasi pada suhu 25°C
Konsent.rasiKoefisien difusi-diriGradien medan maQnel
C Cmol/1)D x 10-9 Cm2/det.)'1)-4 -
G x 10 Clesla/m)
0,5
2,319,21± 0,970,7
2,289,61± 0,981,0
2,2310,86 ± 0,632,0
2,1910,89 ± 0,673,0
2,029,83 ± 0,984,0
1,8211,86 ± 0,685,0
1,4012 ,2,2 ± 1,33
Gradien medan magnet._rata-rala dari beber~fa konsent.rasi larut.an NaJ diperol eh G = C10,64 ± 1,14)x1 0 t.esla/m.
5
4
:3
2
1
39
1nCIv! /!v1 ) + t/Tl 0 2
co - NaJo - NaCl
t/T vs2
sentrasi 2.0 mol/liter.
o 0,05 O~
Gambar 1. Graf'ik0,15 0,2 0,25 0,3 0,35
regresi linier hubungan antara lnCM /M) +l 03t untuk larutan NaCl dan NaJ dengan kon-
0,4
lV. KESIMPULAN
Hasil pengukuran gradien medan magnet rata-rata dari
beberapa konsentrasi larutan NaCl diperoleh G = C9.87±0.90)-4 -
X 10 tesla/m dan larutan NaJ diperoleh G = Cl0.64 ± 1.14)-4
x 10 tesla/m. Kedua hasil pengukuran tersebut masih kon-
sisten dalam jangkau ralat masing-masing sarna. sehingga
pengukuran gradien medan magnet kedua larutan dapat dirata-- -4
ratakan. memberikan G = (10.23 ± 1,05) x 10 tesla/m.
UCAPAN TERIMA KASIH
Pada kesempatan ini, penulis mengucapkan terima kasih
kepada saudara Bambang Siswanto dan saudara Riyadi yang
telah membantu hingga selesainya penelitian ini.
40
ACUAN
1. HARRIS K.R. et al,for the MeasurementDiffusion of WaterJournal of Magnetic
"An Improved NMR Spin-Echo Apparatusof Self-Diffusion Coefficients: Thein Aqueous Electr 01yte Sol utions" ,
Resonance 29, 473-482, 1978.
2. HERTTZ H.G., "Self-Diffusion in Liquids",Berichte CDt·sch)Bunsenges, Phys.Chem 75, 183-194, 1971.
3. FARRAR T.e. and BECKER E.D., "Pulse and Fourier- TransformNMR" , Introduction to theory and method, Academic Press,New York and London, 1971.
4. MIRKO 1.HROVAT and CHARLES G. WADE, "Absolut.e Measurements of Diffusion Coefficient_ by Pulsed Nuclear MagneticResonance", J.Chem.Phys., '1"01.73,No.5, 1 Septembre 1980.
5. DAVID WILLIAM W. et al., "A Pulsed-Gradient. Mult.iple-Spinecho NMR Techni que for Measur ing Oiffusi on in ThePresence of Background Magnetic Field Gradient.s", Journalof Magnetic Resonance 31, 271-287, 1978.
6. CALLAGHAN, P.T.Spect.rometer",1980.
et. al. "AJournal of
Pulsed Field Gradient. TransformMagnetic Resonance 37, 247-259,
7. CALLAGHAN P.T. et al. ,"St.able and Accurat.e Spin-Echoes inPulsed Field Gradient NMR" , Journal of Magnetic Resonance39, 525-527, 1980.
8. SILVA CRAWFORDMembr anes UsePulse GradientJournal of the
M. et al., "Diffusi on in Rigid Bi1ayerof Combi ned Mul ti ple Pul se and Mul tipleTechnique in Nuclear Magnet.ic Resonance",American Society, 102:11, 3728-3731, 1980.
TANYA JAWAB
1. Sri Nu.Lyono
- Hengcpa diguncken 2 buah Larutan NaCL dan NaJ ?
JAWABAN
- Digunakan 2 buah Larutan NeCL dan NaJ karena kaLau ha-
nya satu Laru.ten tid~~ bisa dibandingkan dan kaLau me
~~kai 2 Lcrutan bisa untuk pe~bandin8.