faktor2 yang berpengaruh pada gddk

36
Faktor yg mempengaruhi Siklus Kehidupan

Upload: ichwanhadi

Post on 31-Jul-2015

181 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

Semester 3 GDDK

TRANSCRIPT

Page 1: Faktor2 Yang Berpengaruh Pada GDDK

Faktor yg mempengaruhi Siklus Kehidupan

Page 2: Faktor2 Yang Berpengaruh Pada GDDK

Pengertian tentang siklus

• Siklus : suatu rangkaian yang berlangsung secara berurutan

• Gizi dalam siklus/daur kehidupan• Mengulas segala sesuatu yang

berkaitan dengan masalah gizi sepanjang usia

• Dimulai dari ”wanita hamil” dan diakhiri dengan “lanjut usia”

Page 3: Faktor2 Yang Berpengaruh Pada GDDK

FAKTOR YANG BERPENGARUH PADA

GIZI DALAM DAUR KEHIDUPAN

1.Usia2.Keadaan fisiologis3.Aktifitas4.Lingkungan (sosek)

Page 4: Faktor2 Yang Berpengaruh Pada GDDK

TAHAP TUMBUH KEMBANG DALAM

DAUR KEHIDUPAN

• Janin• Bayi• Balita• Usia Sekolah• Remaja• Dewasa (Bumil, Busui, Tenaga

Kerja, Vegetarian)• Manula

Page 5: Faktor2 Yang Berpengaruh Pada GDDK

Siklus hidup reproduksi

Pendekatan siklus hidup dan permasalahannya

Permasalahan yang tidak ditangani dapat berakibat buruk pada masa kehidupan selanjutnya.

Dalam pendekatan siklus hidup dikenal lima tahap, yaitu 1. Konsepsi2. Bayi dan anak3. Remaja4. Usia subur5. Usia lanjut

Page 6: Faktor2 Yang Berpengaruh Pada GDDK

Gambar Siklus hidup reproduksiUsia Tua

- Perhatian pada problem meno/andro-pause- Perhatian pada penyakit utama

degeratif,termasuk rabun, gangguan mobilitas dan osteoporosis- Deteksi dini kanker rahim dan kanker

prostat

Bayi dan Anak- ASI eksklusif dan penyapihan yang layak- Tumbuh kembang anak, pemberian makanan dengan gizi seimbang- Imunisasi dan manajemen terpadu balita sakit- Pencegahan dan penanggulangan kekerasan - Pendidikan dan kesempatan yang sama pada Anak laki-laki dan perempuan

Konsepsi- Perlakuan sama terhadap janin laki-laki/perempuan- Pelayanan antenatal, persalinan aman dan

nifas, serta pelayanan bayi baru lahir

Usia Subur- Kehamilan dan persalinan yang aman- Pencegahan kecacatan dan kematian akibat kehamilan pada ibu dan bayi- Menjaga jarak kelahiran dan jumlah kehamilan dengan penggunaan alat kontrasepsi- Pencegahan terhadap HIV/AIDS- Pelayanan kesehatan reproduksi berkualitas- Pencegahan dan penanggulangan masalah aborsi secara rasional - Deteksi dini kanker payudara dan leher rahim- Pencegahan dan penanganan infertilitas

Remaja- Gizi seimbang- Informasi tentang kespro- Pencegahan kekerasan, termasuk seksual- Pencegahan thd ketergantungan napza- Perkawinan pada usia yang wajar- Pendidikan, peningkatan ketrampilan- Peningkatan penghargaan diri- Peningkatan terhadap godaan dan ancaman

Page 7: Faktor2 Yang Berpengaruh Pada GDDK

Kebiasaan MakanKebiasaan makan tingkah laku manusia

dalam memenuhi kebutuhan akan makan yg meliputi sikap, kepercayaan dan pemilihan makanan.

Kebiasaan makan dalam kelompok memberikan dampak pada distribusi makanan antar anggota kelompok.

Mutu & jumlah bagian tiap anggota selalu didasarkan pada status hubungan antar anggota bukan atas dasar pertimbangan gizi

Page 8: Faktor2 Yang Berpengaruh Pada GDDK

Faktor Yang Mempengaruhi

Kebiasaan Makan

1. Faktor Ekstrinsik (berasal dr luar diri manusia)a. Lingkungan alamb. Lingkungan sosialc. Lingkungan budaya dan agamad. Lingkungan ekonomie. Perkembangan teknologisemuanya ini akan mempengaruhi ketersediaan Bahan Makanan

Page 9: Faktor2 Yang Berpengaruh Pada GDDK

Lanjuta

n

2. Faktor Intrinsik (berasal dr dalam diri manusia)a. asosiasi emosionalb. keadaan jasmaniah & kejiwaan

yg sdg sakitc. penilaian yg lebih thd mutu

makanand. faktor perilaku

Page 10: Faktor2 Yang Berpengaruh Pada GDDK

Fungsi Makanan1. Berfungsi gastronomik2. Mkn sbg arti budaya/identitas

budaya3. Mkn sbg fungsi religi dan magis4. Mkn sbg fungsi komunikasi5. Mkn sbg pernyataan status ekonomi6. Mkn sbg simbol kekuasaan &

kekuatan

Page 11: Faktor2 Yang Berpengaruh Pada GDDK

Fungsi Sosial Makanan

1. Fungsi Gastronomik

a. makanan berfungsi untuk mengisi perut yang kosong (biasanya sesuai dgn kesukaan)

b. Misal : org eropa (menyukai mkn yg lunak), org Afrika (menyukai makanan yg dikunyah dgn kuat spt daging), org asia (menyukai rasa tertentu)

Page 12: Faktor2 Yang Berpengaruh Pada GDDK

2. Makanan sebagai identitas

budaya

• Jenis makanan yg biasa dikonsumsi seseorang/komunitas tertentu dpt dijadikan indikator / identitas asal budaya mereka

• Misal : seseorang/komunitas yg menyukai rasa manis (suku jawa), seseorang/komunitas yg menyukai daging mentah (bangsa eskimo)

Page 13: Faktor2 Yang Berpengaruh Pada GDDK

3. Makanan sebagai fungsi religi dan

magis

• Berkaitan dgn upacara khusus spt kambing utk akikah/khitanan bagi pemeluk agama islam, roti dan anggur memp makna khusus bagi pemeluk agama katolik.

• Selamatan dengan menggunakan nasi kuning,tumpeng, bubur merah putih dan makanan upacara keagamaan di bali

Page 14: Faktor2 Yang Berpengaruh Pada GDDK

4. Makanan sbg fungsi komunikasi

• Makanan tertentu sering diberi peranan sbg sarana komunikasi non verbal

• Misal : pada hari raya idul fitri mengirim parcel/paket makanan minuman, acara saling suap antara pengantin laki dan perempuan, hantaran utk calon mertua, makanan khusus spt tumpeng, makanan nadar

Page 15: Faktor2 Yang Berpengaruh Pada GDDK

5. Makanan sebagai lambang status

ekonomi

• Makanan bergengsi/prestise (mkn yg dinilai berstatus sosial tinggi)

• Roti tawar putih biasanya dikonsumsi oleh seseorang status ekonomi tinggi, roti tawar berwarna dikonsumsi pegawai rendahan,orang kaya mengkonsumsi nasi yang pulen, semakin kaya konsumsi gula/makanan hewani semakin tinggi

Page 16: Faktor2 Yang Berpengaruh Pada GDDK

6. Makanan sbg simbol kekuasaan dan kekuatan

• Dalam konteks keluarga makanan digunakan sebagai simbol kekuasaan

• Misal : Perbedaan antara makanan pembantu dan majikannya, makanan ayah harus diutamakan karena dia pencari nafkah jadi harus didahulukan

Page 17: Faktor2 Yang Berpengaruh Pada GDDK

Faktor yg mempengaruhi

1. Faktor ekonomi dan hargamakanan utk menunjukkan prestise & status ekonomi

2. Faktor sosio budaya & religifungsi makanan dalam masyarakat yang berkembang sesuai dengan lingkungan agama, adat, kebiasaan dan pendidikan masyarakat tersebut.

Page 18: Faktor2 Yang Berpengaruh Pada GDDK

TABU• Adl larangan/pantangan mengkonsumsi

makanan tertentu karena alasan agama, kepercayaan dan kebudayaan daerah setempat baik yang bersifat temporer atau permanen

• Larangan permanen : muslim diharamkan makan daging babi, hindu dilarang makan daging sapi

• Larangan sementara : bulan puasa muslim pada siang hari dilarang makan minum, kalangan masyarakat jawa saat tertentu mutih

Page 19: Faktor2 Yang Berpengaruh Pada GDDK

Klasifikasi tabu makanan

Menurut waktu : permanen dan sementaraMenurut besarnya kelompok

• tabu bagi seluruh anggota keluarga• kelompok tertentu dalam sistem

kekerabatan• kelompok profesi sosial, klas sosial• jenis kelamin, individu2 tertentu

Menurut periode2 di dalam siklus kehidupan• masa hamil, menyusui• Bayi, anak2, puber, remaja

Page 20: Faktor2 Yang Berpengaruh Pada GDDK

Lanjutan..

Kelompok masyarakat yang mempunyai pantangan makan (tabu) adalah anak kecil, ibu hamil, ibu menyusui dan anak gadis

Misalnya :1. Tabu utk anak gadis2. Tabu utk wanita hamil3. Tabu utk wanita menyusui4. Tabu utk anak kecil

Page 21: Faktor2 Yang Berpengaruh Pada GDDK

Tabu bagi anak gadis

• Daerah parahiyangan : tabu makan ikan lele (menstruasi jadi kacau)

• Dilarang mengkonsumsi : pisang ambon, pepaya, nanas (menganggu kemesraan dalam pernikahannya kelak)

• Jawa tengah : dilarang makan pepaya, pisang ambon, pisang mas, kecambah, sayap ayam (gagalnya perkawinan), brutu (pelupa)

Page 22: Faktor2 Yang Berpengaruh Pada GDDK

Tabu bagi wanita hamil

• Jawa barat : dilarang makan nanas (keguguran) & salak (sulit melahirkan)

• Jawa tengah : nanas, ikan basah, ikan wader, labu dan kepel (mempengaruhi bayi dan keguguran)

Page 23: Faktor2 Yang Berpengaruh Pada GDDK

• Jawa timur : dilarang makan nanas (keguguran), pisang dempet (lahir kembar), jantung pisang (kulit bayi menjadi hitam), buah pace (kulit bayi bercak2)

• Bali : dilarang makan nanas, mangga pakel (keguguran), daging kerbau (sulit melahirkan)

• Sumatera Selatan : nanas, sawo, kelapa muda, tape, mkn asam, makan mengandung cabai (menimbulkan sakit perut)

Page 24: Faktor2 Yang Berpengaruh Pada GDDK

Tabu bagi ibu menyusui

• Apa yang dimakan ibu akan mempengaruhi ASI

• Pada umumnya tidak boleh mengkonsumsi makanan hewani

• Jawa barat : dilarang makan ikan (ASI jadi amis bau ikan sehingga bayi menolak ASI)

• Lombok : nanas, pepaya (bayi menjadi mencret), daging kelapa muda dan air kelapa (bayi dan ibu mjd lemah)

Page 25: Faktor2 Yang Berpengaruh Pada GDDK

• Jawa tengah : tempe goreng dan kecap (bayi menjadi rabun), ikan basah (bayi penyakitan)

• Jawa timur : ikan basah, daging, dan telur goreng (ASI anyir)

• Bali : sayuran yang dimasak dengan santan (bayi mencret)

• Sumsel : makan pedas, nanas, terasi, udang, terong, sawo (bayi mencret), ikan peda (beyi kudisan)

Page 26: Faktor2 Yang Berpengaruh Pada GDDK

Tabu untuk anak kecil

• Dilarang mengkonsumsi ikan : karena tabu dan takut cacingan (kremian)

Page 27: Faktor2 Yang Berpengaruh Pada GDDK

Siklus Kehidupan Perempuan

Page 28: Faktor2 Yang Berpengaruh Pada GDDK

IBU HAMIL• 38-40 minggu• Perubahan

fisik

• Berat badan bertambah

• Kebutuhan gizi meningkat

Page 29: Faktor2 Yang Berpengaruh Pada GDDK

Kebutuhan gizi meningkat

WHO

• Trimester I : + 150kkal

• Trimester II & III : + 350kkal

Widyakarya Pangan & Gizi VIII 2004

• Trimester I : + 180kkal

• Trimester II : + 300kkal

• Trimester III : + 300kkal

Page 30: Faktor2 Yang Berpengaruh Pada GDDK

IBU MENYUSUI

• Keuntungan menyusui• Tambahan protein 20g/hari• Efisiensi konversi protein makanan

menjadi protein susu hanya 70%• Kebutuhan gizi meningkat (untuk

transformasi jd protein susu dan sintesis hormon yang memproduksi (prolaktin) serta yang mengeluarkan ASI (oksitosin)

Page 31: Faktor2 Yang Berpengaruh Pada GDDK

BAYI• Prenatal• Pascanatal• Berat Lahir• ASI atau Susu Formula?• Kebutuhan gizi bayi

Page 32: Faktor2 Yang Berpengaruh Pada GDDK

BALITA• Periode laten

(rentan/resiko tinggi terhadap kurang gizi)

• Perang di meja makan (anak susah makan)

• Masalah gizi anak (karies, obes, pica, dll)

• Pemantauan pertumbuhan (KMS)

Page 33: Faktor2 Yang Berpengaruh Pada GDDK
Page 34: Faktor2 Yang Berpengaruh Pada GDDK

Remaja• Masalah gizi remaja• Hamil• Penampilan• Anemia• Junk food

Page 35: Faktor2 Yang Berpengaruh Pada GDDK

LANJUT USIA

• >65 tahun, >56 (pensiun)• Mengalami kemunduran dalam

berbagai aspek• High Risk Elderly (Lansia Resiko

Tinggi) >80 tahun, sendirian, jatuh, depresi, dll)

Page 36: Faktor2 Yang Berpengaruh Pada GDDK