evaluasi estimasi risiko 10 tahun penyakit … · pengambilan sampel darah, serta kriteria eksklusi...
TRANSCRIPT
EVALUASI ESTIMASI RISIKO 10 TAHUN
PENYAKIT KARDIOVASKULAR
PADA MASYARAKAT KABUPATEN SLEMAN, YOGYAKARTA
(Kajian Metode Pooled Cohort Equation, Cardiovascular Risk Calculator dan
Framingham Risk Score)
SKRIPSI
Dijalankan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Farmasi (S.Farm)
Program Studi Farmasi
Oleh:
Budianto
NIM: 148114109
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2017
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
i
EVALUASI ESTIMASI RISIKO 10 TAHUN
PENYAKIT KARDIOVASKULAR
PADA MASYARAKAT KABUPATEN SLEMAN, YOGYAKARTA
(Kajian Metode Pooled Cohort Equation, Cardiovascular Risk Calculator dan
Framingham Risk Score)
SKRIPSI
Dijalankan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Farmasi (S.Farm)
Program Studi Farmasi
Oleh:
Budianto
NIM: 148114109
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2017
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ii
Persetujuan Pembimbing
EVALUASI ESTIMASI RISIKO 10 TAHUN
PENYAKIT KARDIOVASKULAR
PADA MASYARAKAT KABUPATEN SLEMAN, DIY
(Kajian Metode Pooled Cohort Equation, Cardiovascular Risk Calculator dan
Framingham Risk Score)
Skripsi yang diajukan oleh:
Budianto
NIM: 148114109
Telah disetujui oleh:
Pembimbing I
Dr. Rita Suhadi, M.Si., Apt. Tanggal,10 Oktober 2017
Pembimbing II
Christianus Heru Setiawan, M.Sc., Apt. Tanggal,10 Oktober 2017
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iv
HALAMAN PERSEMBAHAN
Belajarlah untuk:
Dikala berduka, hiburlah diri sendiri
Dikala putus asa, memberi semangat pada diri sendiri
Dikala terjatuh, bangun dan bangkit kembali
Dikala bimbang, motivasi diri sendiri
Dikala lemah tak berdaya, menguatkan diri sendiri
Dikala sesat, mengkotbahi diri sendiri
(Yang Suci Hao Ci Da Di)
Skripsi ini kupersembahkan kepada
Lao Mu Tuhan yang penuh kasih, Buddha Maitreya penuntun hidupku
Kedua orang tua, adik dan seluruh keluarga tercinta
Keluarga besar SUKHACITTA Maitreya Yogyakarta
Teman-teman dan Almamaterku
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
v
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA
Saya menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis adalah asli dan hasil karya
saya sendiri, tidak memuat karya atau bagian karya dari orang lain, kecuali yang telah
disebutkan dalam kutipan dan daftar pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah.
Apabila dikemudian hari ditemukan indikasi plagiarism dalam naskah ini,
maka saya bersedia menanggung segala sanksi sesuai peraturan perundang-undangan
yang berlaku.
Yogyakarta, 8 Desember 2017
Penulis,
Budianto
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vi
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN
PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma:
Nama : Budianto
Nomor Mahasiswa : 148114109
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas
Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul:
Evaluasi Estimasi Risiko 10 Tahun Penyakit Kardiovaskular Pada Masyarakat
Kabupaten Sleman, DIY
(Kajian Metode Pooled Cohort Equation, Cardiovascular Risk Calculator dan
Framingham Risk Score)
beserta perangkat yang diperlukan.
Saya mengizinkan Perpustakaan Universitas Sanata Dharma untuk menyimpan, mengelolanya
dalam bentuk pangkalan data, dan memublikasikannya di internet untuk kepentingan akademis.
Demikian pernyataan saya.
Dibuat di Yogyakarta
Pada tanggal: 8 Desember 2017
Yang menyatakan
( Budianto )
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vii
PRAKATA
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Lao Mu Mama Tuhan Yang Maha
Kuasa dan Buddha Maitreya atas segala kasih, berkat, rahmat, dan limpahanNya yang
tiada tara sehingga penulis dapat meyelesaikan skripsi yang berjudul “Evaluasi
Estimasi Risiko 10 Tahun Penyakit Kardiovaskular pada Masyarakat Kabupaten
Sleman, Yogyakarta” sebagai syarat memperoleh gelar Sarjana Farmasi (S.Farm) di
Universitas Sanata Dharma Yogyakarta Skripsi ini merupakan bagian dari penelitian
Dr. Rita Suhadi, M.Si., Apt. yang berjudul “Intervensi Therapeutic Life Style Inisiatif
Masyarakat Sendiri untuk Peningkatan Kualitas Hidup Sehat dan Kesadaran Penyakit
Kardiovaskular (Pembentukkan Pos Jantung Sehat di Padukuhan di Sleman
Yogyakarta)” berdasarkan SK no: 075/Penel.LPPM USD/IV/2017.
Pada kesempatan ini penulis secara khusus menyampaikan ungkapan
terimakasih kepada semua pihak yang telah mendukung dan terlibat dalam penyusunan
naskah skripsi ini, yaitu kepada:
1. Dekan Fakultas Farmasi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
2. Ketua Program Studi Farmasi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
3. Ibu Dr. Rita Suhadi, M.Si., Apt., selaku dosen pembimbing utama skripsi yang
telah bersedia meluangkan banyak waktunya untuk membantu dalam berbagai
ilmu, pengetahuan, wawasan, juga tenaga dan pikiran disela kesibukan untuk
berdiskusi dan perlahan membantu mengarahkan dengan tetap mempertahankan
kemandirian penulis dalam menyusun skripsi ini.
4. Bapak Christianus Heru Setiawan, M.Sc., Apt. selaku dosen pembimbing
pendamping yang juga telah bersedia meluangkan waktu di tengah kesibukannya
untuk berdiskusi, memberikan saran, masukan, dan arahan kepada penulis dalam
menyelesaikan naskah skripsi ini.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
viii
5. Ibu dr. Fenty, M.Kes, Sp.PK dan Putu Dyana Chrystasani, M.Sc., Apt. selaku
dosen penguji atas semua saran dan masukan dalam proses penyusunan naskah
skripsi penulis.
6. Ibu Dr. Sri Hartati Yuliani, Apt., selaku Dosen Pembimbing Akademik penulis
atas semua dukungan dan bimbingan selama proses perkuliahan penulis
7. Seluruh Dosen Fakultas Farmasi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta yang
telah memberikan ilmu pengetahuan dan bimbingan kepada penulis selama proses
perkuliahan.
8. Bapak dan ibu kepala Padukuhan Somorai Seyegan, Sembir Prambanan,
Morangan Ngemplak, dan Jragung Berbah yang telah bersedia memberikan izin
dan membantu penulis dalam menghubungi serta mengumpulkan warga
padukuhan.
9. Masyarakat Padukuhan Somorai Seyegan, Sembir Prambanan, Morangan
Ngemplak, dan Jragung Berbah yang telah bersedia untuk menjadi responden
penelitian.
10. Komisi Etik Penelitian Kesehatan Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Duta
Wacana Yogyakarta, yang telah memberikan izin untuk melakukan penelitian.
11. Laboratorium Paramita Yogyakarta yang telah bersedia membantu penulis untuk
melakukan pengambilan dan analisis sampel darah responden untuk kepentingan
penelitian
12. Ayah, Bunda, Lilya dan seluruh keluarga tercinta yang senantiasa terus
mendukung penulis dari awal menempuh studi di Yogyakarta hingga saat ini, yang
senantiasa selalu mendoakan, memberikan semangat, memberikan cinta dan kasih
sayang yang begitu besar dan tiada akhir bagi penulis.
13. Para Pandita dan Pandita Madya yang telah membimbing dan memberikan kasih
sayangnya seakan menjadi orang tua kedua penulis, serta seluruh keluarga besar
SUKHACITTA MAITREYA Yogyakarta atas segala dukungannya, seakan telah
menjadi keluarga dan rumah kedua bagi penulis.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ix
14. Teman spesial penulis, Tria Noviana yang senantiasa dapat meluangkan waktu
untuk menemani, memberikan semangat dan motivasi kepada penulis.
15. Teman-teman Skripsweet “Herlina, Karina, dan Clarentia” yang telah bersedia
menjadi teman seperjuangan dalam melalui suka duka penyusunan skripsi dan
selalu memberiakn dukungan selama proses penelitian dan penyusunan skripsi.
Serta kepada “Putri, Vena, Iyut, Vivi, Kiki, dan Lia” atas segala dukungannya
selama penulis melakukan penelitian.
16. Teman-teman FSM C 2014 dan teman-teman meja 3 praktikum”Tosan, Vita,
Yaya, Jerry, Bella, Danang” yang telah bersama-sama berproses dan berbagi suka
duka di Fakultas Farmasi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
17. Semua pihak yang telah membantu penulis, yang tidak dapat disebutkan satu-
persatu.
Penulis menyadari bahwa naskah skripsi ini masih sangat jauh dari kata
sempurna. Oleh karena itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang
membangun dalam perbaikan skripsi ini. Semoga skripsi ini dapat memberikan
manfaat bagi setiap pembacanya.
Yogyakarta, 8 Desember 2017
Penulis
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
x
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL .............................................................................................. i
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ........................................................ ii
HALAMAN PENGESAHAN .................................................................................... iii
HALAMAN PERSEMBAHAN ................................................................................ iv
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA .................................................................... v
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI..................................... vi
PRAKATA ................................................................................................................. vii
DAFTAR ISI .............................................................................................................. x
DAFTAR TABEL ...................................................................................................... xi
DAFTAR LAMPIRAN .............................................................................................. xii
ABSTRAK ................................................................................................................. xiii
ABSTRACT ............................................................................................................... xiv
PENDAHULUAN ..................................................................................................... 1
METODE PENELITIAN ........................................................................................... 3
HASIL DAN PEMBAHASAN .................................................................................. 8
KESIMPULAN .......................................................................................................... 14
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................ 15
LAMPIRAN ............................................................................................................... 18
BIOGRAFI PENULIS ............................................................................................... 44
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xi
DAFTAR TABEL
Tabel I. Profil Perbandingan Responden Penelitian .................................................. 9
Tabel II. Profil Normalitas ......................................................................................... 10
Tabel III. Hasil Uji Komparasi Metode PCE, FRS, dan CVRiskcalculator ............... 11
Tabel III. Hasil Uji Komparasi Berpasangan Metode PCE, FRS, dan
CVRiskcalculator ....................................................................................... 11
Tabel IV. Sub-analisis komparasi Proporsi Kategori Metode FRS, CVRisk dan PCE
................................................................................................................... 13
Tabel V. Sub-analisis komparasi kategori terapi metode FRS dan CVRiskcalculator
................................................................................................................... 13
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Surat Ijin Penelitian ............................................................................... 18
Lampiran 2. Ethical Clearance .................................................................................. 19
Lampiran 3. Sertifikat Clinical Epidemiology & Biostatistics Unit .......................... 20
Lampiran 4. Informed Consent .................................................................................. 21
Lampiran 5. Validasi Penaraan Alat .......................................................................... 24
5.1. Timbangan Berat Badan ..................................................................... 24
5.2. Sphygmomanometer Digital 1 ............................................................ 25
5.3. Sphygmomanometer Digital 2 ............................................................ 27
5.4. Sphygmomanometer Digital 3 ............................................................ 29
Lampiran 6. Panduan Wawancara CRF ..................................................................... 31
Lampiran 7. Perhitungan Besar Sampel dengan Program
Power and Sample Size (PS) .................................................................. 32
Lampiran 8. Uji Non-parametrik Binomial Profil Jenis Kelamin, Status Merokok, DM,
dan Status Terapi HT ........................................................................... 33
Lampiran 9. Uji Normalitas Profil Usia, TDS, TDD, Kolesterol Total, HDL, LDL,
dan Rasio ............................................................................................. 34
Lampiran 11. Uji Komparasi Repeated Anava-Bonferroni........................................ 35
Lampiran 12. Komparasi Kategorik Uji Marginal Homogenity ................................ 36
Lampiran 13. Komparasi Kategorik Rekomendasi Terapi Uji McNemar ................. 37
Lampiran 14. Uji Validitas Alat Tensi Digital (Data TDS) ....................................... 38
Lampiran 15. Uji Validitas Alat Tensi Digital (Data TDD) ...................................... 39
Lampiran 16. Framingham Risk Score ...................................................................... 40
Lampiran 17. Pooled Cohort Equation ...................................................................... 41
Lampiran 18. CVRiskcalculator ................................................................................. 42
Lampiran 19. New Pooled Cohort Equation .............................................................. 43
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiii
ABSTRAK
Penyakit kardiovaskular merupakan penyebab kematian nomor satu di dunia.
Framingham Risk Score, Pooled Cohort Equation dan CVRiskcalculator merupakan
metode untuk memprediksi risiko 10 tahun penyakit kardiovaskular, penelitian ini
bertujuan untuk melihat apakah terdapat perbedaan bermakna secara rerata maupun
kategorik risiko dan rekomendasi terapi statin antara ketiga metode tersebut. Jenis
penelitian yang digunakan adalah observasional analitik dengan rancangan cross-
sectional. Teknik sampling yang digunakan berupa purposive sampling untuk
menentukan lokasi penelitian dan cluster random sampling untuk menentukan sampel
penelitian. Penelitian ini dilakukan pada 169 responden yang telah memenuhi kriteria
inklusi berusia 40 – 65 tahun, berpuasa minimal 8 jam dan dapat dilakukan
pengambilan sampel darah, serta kriteria eksklusi riwayat penyakit kardiovaskular,
tekanan darah sistolik >200mmHg dan kadar kolesterol >320mg/dL atau <130mg/dL.
Hasil uji komparasi repeated anava post-hoc bonferroni menunjukan hasil adanya
perbedaan bermakna antara Framingham Risk Score dan CVRiskcalculator (p<0,01)
tapi tidak ada perbedaan bermakna antara Pooled Cohort Equation dan
CVRiskcalculator (p=1,00), serta hasil uji marginal homogeneity terdapat perbedaan
bermakna antara Framingham Risk Score dan CVRiskcalculator (p<0,01) dan hasil
yang sama antara Pooled Cohort Equation dan CVRiskcalculator (p=1,0), juga terdapat
perbedaan bermakna dari hasil uji mcnemar (p<0,01). Kesimpulan penelitian ini adalah
nilai rerata dan kategorikal terapi maupun risiko metode Framingham Risk Score dan
CVRiskcalculator adalah berbeda, serta nilai rerata dan kategorikal terapi maupun
risiko dari metode CVRiskcalculator dan Pooled Cohort Equation adalah sama.
Kata kunci: Penyakit Kardiovaskular (CVD); Faktor Risiko; Framingham Risk Score
(FRS); Pooled Cohort Equation (PCE); dan CVRiskcalculator.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiv
ABSTRACT
Cardiovascular disease is the number one cause of death of humankind in worldwide.
Framingham Risk Score, Pooled Cohort Equation and CVRiskcalculator are the
methods that used to predict 10 years cardiovascular disease risk. This research aim to
see if there is a significant difference result in average and cathegorical of risk and
statin therapy recomendation between this methods. This research is an analytic
observational research with cross-sectional study. This research uses purposive
sampling method to choose the research location and using the cluster random
sampling method to choose the sample. This research has used 169 respondents subject
thas has been fulfilled the inclution criteria aged between 40-65, fasting for 8 hours and
willing to give their blood samples, with exclusion criteria subject with cardiovascular
disease history, systolic blood pressure >200mmHg and cholesterol >320mg/dL or
<130mg/dL. Results of comparating test using repeated anava post-hoc bonferroni are
found differences between Framingham Risk Score and CVRiskcalculator (p<0.01),
but there is same result between Pooled Cohort Equation and CVRiskcalculator
(p=1.00). Result for marginal homogeneity test are there is a difference between
Framingham Risk Score and CVRiskcalculator (p<0,01) and the same result of Pooled
Cohort Equation and CVRiskcalculator (p=1,00), the result for mc nemar test ar there
is a difference between Framingham Risk Score and Pooled Cohort Equation (p<0,01).
The conclution of this research are there is significant difference between Framingham
Risk Score and CVRiskcalculator, but the result of Pooled Cohort Equation and
CVRiskcalculator are same in average or cathegorical risk and statin therapy.
Keywords: Cardiovascular Disease (CVD), Risk factor, Framingham Risk Score
(FRS), Pooled Cohort Equation (PCE) and CVRiskcalculator.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1
1. PENDAHULUAN
Penyakit kardiovaskular merupakan penyakit tidak menular yang
memiliki perkembangan epidemik atau penyebaran yang sangat besar disetiap
tahunnya. Penyakit kardiovaskular adalah penyakit penyebab kematian nomor satu
di dunia. Pada tahun 2012 World Health Organisation (WHO) melakukan riset
yang menyatakan bahwa penyakit kardiovaskular telah membunuh 17,5 juta jiwa
manusia di dunia pada tahun 2012. Diestimasikan 7,4 juta jiwa kematian
disebabkan oleh penyakit jantung koroner dan sekitar 6,7 juta jiwa kematian
disebabkan oleh penyakit stroke. Lebih dari 75% dari jumlah kematian di atas
terjadi di negara dengan jumlah penghasilan kategori menengah (WHO, 2016).
Indonesia merupakan Negara yang termasuk dalam kategori Negara
dengan penghasilan menengah ke bawah dan memiliki jumlah penduduk sebanyak
247 juta jiwa pada tahun 2014. Di Indonesia penyakit kardiovaskular menjadi
penyakit pembunuh nomor satu dalam kategori penyakit tidak menular.
Berdasarkan data statistik WHO-Noncommunicable Disease (NCD) Country
Profiles tahun 2014, dari total kematian 1.551.000 jiwa yang dikarenakan penyakit
yang tidak menular, 37% kematian disebabkan oleh penyakit kardiovaskular
(WHO, 2014).
Di provinsi Yogyakarta sendiri, salah satu faktor risiko utama dari
terjadinya penyakit kardiovaskular yakni hipertensi mengalami peningkatan angka
kejadian setiap tahunnya. Berdasarkan data riset kesehatan dasar (Riskesdas)
prevalensi hipertensi di Yogyakarta pada responden dengan umur ≥18 tahun
mengalami peningkatan dari 7,6% di tahun 2007 menjadi 9,5% di tahun 2013, serta
berdasarkan laporan sistem terpadu penyakit tidak menular puskesmas (STP PTM)
yang melakukan pengukuran tekanan darah kepada 40.363 responden, responden
yang mengalami hipertensi adalah sebanyak 7.464 responden (18,49%) (Dinas
Kesehatan, 2015).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2
Kabupaten Sleman yang berada di DIY memiliki luas wilayah sebesar 18%
dari luas wilayah Pemda DIY, dengan jumlah penduduk sebanyak 1.120.417 jiwa
pada tahun 2012, terdiri dari 560.835 jiwa laki-laki dan 559.582 jiwa perempuan.
Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman pada tahun 2012,
penyakit diabetes mellitus dan hipertensi yang merupakan faktor resiko penyakit
kardiovaskular masuk ke dalam kategori 10 besar penyakit yang terjadi di daerah
ini (Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman, 2013).
Beberapa faktor risiko dari penyakit kardiovaskular adalah tingginya
tekanan darah atau hipertensi, tingginya total kolesterol dalam tubuh, diabetes,
kurang berolahraga, obesitas, konsumsi alcohol berlebih, merokok, riwayat
keluarga dan gen (CDC, 2015a,b,c). Berdasarkan hasil riset kesehatan dasar 2013,
jumlah perokok di Indonesia meningkat dari 34,2% di tahun 2007, menjadi 36,3%
di tahun 2013. Hal ini dapat menunjukkan bahwa Indonesia merupakan salah satu
Negara yang rentan akan penyakit kardiovaskular (Kementrian Kesehatan RI,
2013). Oleh karena itu langkah awal untuk mencegah terjadinya penyakit
kardiovaskular adalah dengan cara mengidentifikasi sejak dini kemungkinan
terjadinya penyakit kardiovaskular (Vadevoore and Devroey, 2009).
Sebelum tahun 2013, Framingham Risk Score (FRS) merupakan metode
untuk memprediksi kemungkinan penyakit kardiovaskular 10 tahun ke depan yang
paling banyak digunakan (Rodondi et al, 2012). Pooled Cohort Equation (PCE)
merupakan metode pengukuran estimasi penyakit kardiovaskular untuk 10 tahun
ke depan yang dapat dijadikan panduan untuk merekomendasikan terapi lebih baik
dari FRS (Motamed et al, 2017). Sedangkan CVRiskcalculator merupakan metode
yang melakukan pengukuran terhadap salah satu variabel faktor risiko utama dari
penyakit kardiovaskular yakni tekanan darah diastolik yang tidak diukur oleh
metode PCE maupun FRS (Anonim, 2013).
Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi risiko penyakit kardiovaskular
untuk 10 tahun kedepan menggunakan metode PCE, CVRiskcalculator dan FRS
secara rerata maupun kategorik risiko dan rekomendasi pemberian terapi statin dari
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3
masing-masing metode pada masyarakat di Padukuhan Somorai Seyegan, Sembir
Prambanan, Morangan Ngemplak, dan Jragung Berbah, Kabupaten Sleman
Yogyakarta. Hasil penelitian ini diharapkan mampu memberikan informasi
mengenai evaluasi karakteristik masyarakat terkait penyakit kardiovaskular dan
perbedaan hasil pengukuran antara metode PCE, CVRiskcalculator dan FRS.
1. METODE PENELITIAN
Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan
rancangan cross sectional. Serta penelitian ini merupakan bagian dari penelitian
payung dengan judul utama “Intervensi Therapeutic Life Style Inisiatif Masyarakat
Sendiri Untuk Peningkatan Kualitas Hidup Sehat dan Kesadaran Penyakit
Kardiovaskular di Padukuhan Sleman DIY”, dengan jumlah peneliti sebanyak 10
orang. Peneliti termasuk ke dalam salah satu kelompok penelitian dengan judul
“Evaluasi Estimasi Risiko 10 Tahun Penyakit Kardiovaskular Pada Masyarakat
Kabupaten Sleman, Yogyakarta”. Kajian yang diambil oleh peneliti pada penelitian
ini dibatasi pada lingkup perbandingan hasil prediksi risiko penyakit
kardiovaskular untuk 10 tahun ke depan menggunakan metode CVRiskcalculator
banding metode FRS dan metode PCE banding metode CVRiskcalculator pada
responden di Padukuhan Somorai Seyegan, Sembir Prambanan, Morangan
Ngemplak, Jragung Berbah, Kabupaten Sleman Yogyakarta.
Tata Cara Penelitian yang dilakukan berupa:
a. Observasi awal
Penelitian ini merupakan penelitian berjenis observasional analitik
dengan rancangan potong lintang (cross-sectional). Lokasi penelitian
ditentukan menggunakan metode Purposive Sampling, dari Kabupaten Sleman
Yogyakarta, dipilih 4 padukuhan yang paling kooperatif dan dapat diajak untuk
bekerjasama dalam penelitian ini. Padukuhan yang dipilih adalah padukuhan
Somorai Seyegan, Sembir Prambanan, Morangan Ngemplak, dan Jragung
Berbah, Sleman Yogyakarta. Penentuan responden penelitian dilakukan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4
menggunakan metode cluster random sampling, dari kelompok masyarakat
pada keempat padukuhan tersebut disebar undangan dengan bantuan Kepala
dukuh. Peneliti harus menerima semua responden yang datang ke lokasi
pengambilan data tanpa dilakukan pemilihan responden lagi.
b. Perijinan dan kerjasama Komisi Etik
Permohonan ijin penelitian ditujukan kepada Komisi Etik Penelitian
Kedokteran dan Kesehatan Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Duta
Wacana Yogyakarta untuk memperoleh ethical clearance dengan nomor
422/C.16/FK/2017. Perijinan dilakukan untuk memenuhi etika penelitian
menggunakan hasil pengukuran tekanan darah manusia, tinggi badan, dan berat
badan, serta pengambilan dan analisis sampel darah untuk mendapatkan hasil
pengukuran kadar kolesterol total, kolesterol HDL, kadar gula darah puasa, juga
melakukan wawancara untuk mengetahui usia dan jenis kelamin dari responden
penelitian yang merupakan manusia. Hasil penelitian ini selanjutnya akan
dipublikasikan.
c. Perijinan dan Kerjasama Kepada Kepala Dukuh
Permohonan ijin ditujukan kepada Bappeda dan Kepala Padukuhan
Somorai Seyegan, Sembir Prambanan, Morangan Ngemplak, dan Jragung
Berbah, Sleman Yogyakarta.
d. Pembuatan Informed Consent
Informed Consent yang digunakan telah memenuhi standar yang
ditetapkan oleh Komisi Etik Penelitian Kedokteran dan Kesehatan Universitas
Kristen Duta Wacana Yogyakarta. Informed Consent ini merupakan bukti
bahwa responden telah mengikuti penelitian ini dengan sukarela tanpa paksaan
dalam bentuk apapun.
e. Validitas dan Reliabilitas Instrumen Penelitian
Instrumen Case Report Form (CRF) dilakukan validasi sekunder
dengan cara penyamaan pemahaman mengenai maksud dari masing-masing
pertanyaan yang ada pada form CRF. Instrumen timbangan dilakukan penaraan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
5
di kantor UPT Metrologi Legal Kota Yogyakarta dengan nomor sertifikat
penaraan 876/MET/TP-125/IV/2017. Instrumen Sphygmomanometer digital
yang digunakan ada 3 dan seluruh alat dilakukan kalibrasi di Laboratorium
Kalibrasi dan Uji AMK dengan nomor sertifikat 3096/LK-LKU/VI/2017,
3098/LK-LKU/VI/2017, 3099/LK-LKU/VI/2017. Serta peneliti juga
melakukan uji validitas dan reliabilitas alat pada 3 subjek uji (lampiran 13 dan
lampiran 14).
f. Perhitungan Besar Sampel
Besar sampel minimal pada penelitian ini dihitung menggunakan
bantuan aplikasi Power and Sample Size, dengan Power 0,8, standard deviation
10, alpha 0,05 (taraf kepercayaan 95%), delta sebesar 3,72, nilai delta ini
didapatkan dari perbedaan nilai rata-rata (mean) dari penelitian yang dilakukan
oleh Motamed et al tahun 2017. Hasil menunjukkan bahwa sampel size yang
dibutuhkan adalah 59 responden.
g. Penetapan dan Seleksi Calon Responden
Pengumpulan calon responden dilakukan dengan bantuan dari Kepala
dukuh, lalu peneliti akan memberikan penjelasan pada calon responden yang
telah terkumpul dan meminta calon responden untuk menandatangani informed
consent sebagai bukti kesediaan dalam mengikuti penelitian ini. Jumlah calon
responden yang ikut dalam penelitian ini adalah 207 responden.
Kriteria inklusi yaitu responden berjenis kelamin pria maupun wanita
dengan umur 40-65 tahun, telah berpuasa selama minimal 8 jam dengan tidak
mengkonsumsi makanan dalam bentuk apapun dan dapat dilakukan
pengambilan sampel darah untuk pengecekkan laboratorium, serta bersedia
menandatangani informed consent.
Kriteria eksklusi yaitu responden dengan riwayat penyakit
kardiovaskular sebelumnya, tidak memungkinkan untuk dilakukan pengukuran
tekanan darah, sedang hamil, tidak dapat berkomunikasi, memiliki TDS
>200mmHg, dan memiliki kadar kolesterol total >320mg/dL atau <130mg/dL.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
6
Dari total 207 responden yang telah mengikuti penelitian ini, peneliti
mengeksklusi 38 responden. Dari total 38 responden yang dieksklusi 20
diantaranya memiliki usia <40 tahun, 5 responden berusia >65 tahun, 3
responden memiliki TDS >200mmHg, 2 responden telah memiliki riwayat
penyakit CVD, 1 responden memiliki kolesterol <130mg/dL, 1 responden
memiliki kolesterol >320mg/dL, dan 5 responden memiliki data yang tidak
lengkap. Total responden yang menjadi subjek uji pada penelitian ini adalah
169 responden dan jumlah ini telah memenuhi jumlah minimal subjek uji yang
dibutuhkan dalam penelitian ini.
h. Wawancara, Pengukuran Tekanan Darah, dan Pengambilan Sampel Darah
Wawancara terhadap responden dilakukan secara langsung
menggunakan CRF untuk mendapatkan informasi mengenai jenis kelamin,
umur, penggunaan obat hipertensi, dan status perokok dari responden, untuk
memenuhi syarat variabel pengukuran estimasi faktor risiko kardiovaskular
untuk 10 tahun ke depan, serta untuk memastikan kembali bahwa responden
yang datang adalah responden yang telah benar-benar memenuhi seluruh
kriteria inklusi dan eksklusi dari penelitian.
Pengukuran tekanan darah dengan cara memposisikan responden
untuk duduk bersandar secara tegak di kursi dan beristirahat sekitar 5 menit
terlebih dahulu. Pengukuran tekanan darah dilakukan pada tangan kiri
Evaluasi Estimasi Risiko 10
Tahun Penyakit Kardiovaskular
pada Masyarakat Kabupaten
Sleman, Yogyakarta
207 Responden
38 Responden 169 Responden
Eksklusi Inklusi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
7
responden, dipastikan dahulu pada lengan kiri responden tidak ada benda atau
perhiasan yang dapat mempengaruhi hasil pengukuran dan mempersulit
peneliti untuk melakukan pengukuran. Lalu lengan kiri diposisikan setara
dengan jantung dan alat sphygmomanometer digital yang dipasangkan pada
lengan responden dan dilakukan pengukuran tekanan darah sistolik (TDS) dan
diastolik (TDD). Pengambilan data tekanan darah dilakukan sebanyak 2 kali
dengan selang waktu selama 2 menit, apabila hasil pengukuran kedua berbeda
≥ 10mmHg maka akan dilakukan pengukuran ketiga dan dua hasil yang paling
mendekati dirata-rata.
Pengambilan sampel darah akan dilakukan dan di analisis oleh tenaga
ahli dari laboratorium terakreditasi Pramita Yogyakarta. Jumlah sampel darah
yang dibutuhkan adalah sebanyak 5cc.
i. Analisis Data
Data yang didapat dilakukan perhitungan risiko 10 tahun penyakit
kardiovaskular menggunakan metode FRS, PCE, CVRiskcalculator.
Normalitas data dari hasil ketiga metode ini mengikuti teorema batas tengah
(central limit theorem), karena jumlah subjek uji ≥30 subjek maka data
cenderung terdistribusi normal (Algifari, 2013). Selanjutnya dilakukan analisis
komparasi dengan uji repeated anava-bonferroni.
2. HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Profil Responden Penelitian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
8
Penelitian yang berjudul Evaluasi Estimasi Risiko 10 Tahun Penyakit
Kardiovaskular pada Masyarakat Kabupaten Sleman, Yogyakarta ini merupakan
penelitian payung dengan judul utama yaitu “Intervensi Therapeutic Life Style
Inisiatif Masyarakat Sendiri untuk Peningkatan Kualitas Hidup Sehat dan
Kesadaran Penyakit Kardiovaskular di Padukuhan Sleman DIY. Jumlah responden
yang mengikuti penelitian dan sesuai dengan kriteria inklusi dan eksklusi adalah
169 responden.
Peneliti mengeksklusi responden dengan usia <40 tahun karena responden
dengan usia >40 tahun merupakan syarat dari metode perhitungan PCE untuk
menghitung risiko 10 tahun penyakit kardiovaskular, jika menggunakan responden
dengan usia <40 tahun maka hasil perhitungan yang keluar adalah berupa Lifetime
ASCVD Risk dan bukan 10-years ASCVD Risk (Goff et al, 2014). Lifetime risk
berbeda dengan 10-years ASCVD Risk, Lifetime ASCVD Risk menghitung resiko
dari seorang individu yang didasarkan 5 level pembagian kelompok, sedangkan 10-
years ASCVD Risk akan menghitung estimasi kuantitatif risiko absolut berdasarkan
data dari sampel populasi yang representatif.
Penggunaan Lifetime ASCVD Risk lebih ditujukan untuk penurunan risiko
penyakit CVD berdasarkan perbaikan gaya hidup sedangkan penggunaan 10-years
ASCVD Risk ditujukan untuk prevensi kejadian penyakit kardiovaskular
berdasarkan guideline yang ada, misalnnya peningkatan ≥7,5% dari risiko 10 tahun
disarankan untuk mengkomunikasikan risiko dan merujuk pada 2013 ACC/AHA
Adult Prevention Guidelines Blood Cholesterol, Obesity, and Lifestyle Management
(Goff et al, 2013).
Peneliti juga mengeksklusi responden dengan nilai total kolesterol
>320mg/dL atau <130mg/dL karena responden dengan nilai total kolesterol ini tidak
dapat dihitung oleh metode PCE dan CVRiskcalculator. Serta peneliti juga
mengeksklusi responden yang memiliki riwayat ASCVD, perhitungan risiko
menggunakan PCE adalah untuk menentukan intensitas pemberian statin dan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
9
responden yang telah memiliki riwayat atau sedang terkena penyakit ASCVD sudah
harus mengkonsumsi statin intensitas sedang hingga tinggi (Stone et al., 2014).
Karakteristik distribusi perbandingan risiko jenis kelamin, status perokok,
penyakit DM, dan pengguna terapi HT dari 169 responden penelitian tercantum
pada tabel I.
Tabel I. Profil Perbandingan Responden Penelitian
Karakteristik Jumlah Ditribusi (n) p-value
Jenis Kelamin Pria
n=44 (26,1%)
Wanita
n=125(73,9%) p<0,01*
Status Perokok Ya
n=98 (57,9%)
Tidak
n=71 (42,1%) 0,04*
Penyakit DM Ya
n=16 (9,4%)
Tidak
n=153 (90,6%) p<0,01*
Terapi HT Ya
n=15 (8,9%)
Tidak
n=154 (91,1%) p<0,01*
*Nilai signifikansi <0,05 berarti data berbeda bermakna
Nilai-p adalah hasil uji nonparametric test, uji Binomial
Pada penelitian yang dilakukan oleh Lansky et al tahun 2012 menyatakan
bahwa wanita memiliki risiko untuk terkena penyakit kardiovaskular yang lebih
besar dibanding pria. Responden perokok memiliki risiko terkena penyakit
kardiovaskular lebih besar dibanding responden yang tidak merokok karena rokok
memiliki nikotin dan karbon monoksida yang dapat meningkatkan risiko penyakit
kardiovaskular (Papathanasiou et al, 2014). DM atau keadaan hiperglikemi dapat
menginduksi banyak perubahan pada jaringan pembuluh darah, menyebabkan
terbentuknya atherosklerosis dan meningkatkan risiko CVD (Aronson and Rayfield,
2002). Karakteristik status perokok responden yang lebih banyak responden yang
merokok menandakan bahwa responden memiliki risiko untuk terkena penyakit
kardiovaskular yang cukup besar. Masyarakat kabupaten Sleman Yogyakarta
merupakan masyarakat yang memiliki risiko untuk terkena penyakit kardiovaskular
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
10
tingkat sedang dengan nilai rata-rata risiko 10 tahun yang diukur menggunakan FRS
sebesar 11,4±8,9% (Suhadi, 2016).
Tabel II. Profil Normalitas
Karakteristik Mean±SD p-value
Usia 52,5±7 p<0,01
TDS 135,8±20,8 0,04
TDD 85,4±12,5 0,20*
Kolesterol Total 200,7±33,4 p<0,01
Kolesterol HDL 52,8±11,6 p<0,01
Kolesterol LDL 128,9±29,7 0,20*
Rasio Kolesterol 4±1 p<0,01
PCE 6,7±6,3 p<0,01
FRS 13,3±11,2 p<0,01
CVRiskcalculator 6,7±6,3 p<0,01
*Nilai signifikansi >0,05 berarti data terdistribusi normal
Nilai-p adalah hasil uji normalitas Kolmogorov smirnov
Uji normalitas yang dilakukan pada hasil perhitungan risiko 10 tahun
penyakit kardiovaskular pada responden penelitian dapat dilihat pada tabel II. Data
menunjukkan hasil dari ketiga metode yang digunakan untuk menghitung risiko 10
tahun penyakit kardiovaskular memiliki distribusi data yang tidak normal dengan
nilai-p <0,01 untuk ketiga metode. Akan tetapi berdasarkan Teorema Batas Tengah
(central limit theorem), apabila sampel penelitian besar (N>30 subjek) maka data
cenderung terdistribusi normal (Algifari, 2013). Oleh karena itu untuk uji komparasi
dapat menggunakan uji anava bonferroni.
B. Komparasi Metode FRS, PCE dan CVRiskcalculator
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
11
Tabel III. Hasil Uji Komparasi Berpasangan Metode PCE, FRS, dan
CVRiskcalculator
Metode Mean±SD Nilai-p
FRS 13,3±11,2
p<0,01 PCE 6,7±6,3
CVRiskcalculator 6,7±6,3
*Nilai Signifikansi <0,01 berarti terdapat perbedaan
bermakna
Nilai p adalah hasil uji komparasi repeated anava
Tabel IV. Hasil Uji Komparasi Berpasangan Metode PCE, FRS, dan
CVRiskcalculator
Metode
(a) Mean±SD
Metode
(b) Mean±SD p-value
CVRisk 6,7±6,3
FRS 13,3±11,2 p<0,01
CVRisk PCE 6,7±6,3 1,00
*Nilai signifikansi <0,01 berarti data berbeda bermakna
Nilai p adalah hasil uji komparasi repeated anava post
hoc bonferroni
Pada hasil uji komparasi yang terlihat pada tabel III dan IV terlihat bahwa
risiko 10 tahun penyakit kardiovaskular yang dihitung menggunakan FRS dan
CVRiskcalculator berbeda bermakna dan risiko yang dihitung menggunakan PCE
dan CVRiskcalculator memiliki hasil yang sama. Variabel diastolik pada
CVRiskcalculator tidak memberikan pengaruh pada hasil pengukuran risiko dengan
CVRiskcalculator. PCE dan CVRiskcalculator memiliki perbedaan variabel
perhitungan risiko pada tekanan darah diastolik.
CVRiskcalculator memasukkan variabel diastolik sebagai salah satu
variabel pengukurannya sedangkan PCE tidak. Tekanan darah diastolik yang
≥80mmHg sudah termasuk tinggi dan dapat dijadikan indikator bahwa seorang
individu telah masuk dalam kelompok prehipertensi (Joint National Committee,
2003). Hipertensi sendiri merupakan salah satu faktor risiko utama dari penyakit
kardiovaskular karena penyakit hipertensi dapat menyebabkan terjadinya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
12
remodeling pada arteri, berkurangnya kemampuan dilatasi, pembentukkan plak,
adanya penyempitan dan pembengkakkan pada pembuluh darah, pada akhirnya hal
ini akan menyebabkan terjadinya atherosklerosis dan mengakibatkan individu akan
terkena penyakit kardiovaskular (Schmieder, 2010).
Hasil penelitian ini menyatakan bahwa terdapat perbedaan bermakna dari
hasil perhitungan risiko 10 tahun penyakit kardiovaskular. Perbedaan variabel dari
metode pengukuran FRS dan CVRiskcalculator ini adalah pada CVRiskcalculator
memasukkan Ras dan tekanan darah diastolik sebagai variabel pengukuran
risikonya. Perbedaan hasil ini dapat dikarenakan adanya variabel tekanan darah
diastolik sebagai variabel pengukuran pada metode CVRiskcalculator.
Metode FRS memiliki nilai Mean±SD yang lebih tinggi dibanding dengan
CVRiskcalculator. Sigh pada tahun 2004 menyatakan bahwa hasil FRS untuk
penyakit CHF tidak sesuai dengan kenyataannya atau over-predicted. Berdasarkan
penelitian yang dilakukan oleh Chia tahun 2015 pada masyarakat Asia dengan
berbagai etnis menyatakan bahwa prediksi penyakit kardiovaskular menggunakan
FRS memiliki akurasi yang cukup baik untuk pria tetapi berlebih atau overestimate
untuk wanita, penelitian cohort ini membuktikan dari 27% subjek perempuan yang
diprediksi berisiko tinggi, hanya 12,7% populasi yang terkena penyakit
kardiovaskular, sendangkan untuk pria dari 28,7% berisiko tinggi, 22,8% subjek
terkena penyakit kardiovaskular (Chia, 2015). Responden pada penelitian ini lebih
banyak yang berjenis kelamin perempuan, maka nilai rata-rata hasil prediksi risiko
penyakit kardiovaskuler untuk 10 tahun kedepan oleh FRS pada penelitian ini
berlebih.
Pada penelitian yang dilakukan oleh Lee tahun 2015 pada masyarakat
Tiongkok menyimpulkan bahwa FRS dapat diterapkan untuk menghitung risiko 10
tahun risiko CVD pada masyarakat Tiongkok, akan tetapi membutuhkan kalibrasi
lebih lanjut untuk individu berjenis kelamin pria dan PCE memiliki nilai kalibrasi
yang buruk pada masyarakat Tiongkok, pada subjek kategori risiko tinggi, PCE
memiliki hasil yang cenderung berlebih dan pada risiko sedang, PCE memiliki
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
13
prediksi yang dapat cenderung berlebih, tetapi juga dapat cenderung untuk kurang
(tend to overestimate and underestimate) (Lee et al, 2015).
C. Komparasi Kategorikal Metode FRS, PCE, dan CVRiskcalculator
Tabel V. Sub-analisis komparasi Proporsi Kategori Metode FRS, CVRisk dan
PCE
Metode Kategori
p-value Tinggi (n) Sedang (n) Rendah (n)
FRS 34 44 91 p<0,01
CVRisk 50 37 82
PCE 50 37 82 1,0
CVRisk 50 37 82
Nilai signifikansi <0,05 berarti terdapat perbedaan bermakna
Nilai p adalah hasil uji Marginal Homogenity
Tabel VI. Sub-analisis komparasi kategori terapi metode FRS dan
CVRiskcalculator
Metode
Kategori
Total p-value Butuh Terapi
n(%)
Tidak Butuh Terapi
n(%)
FRS 78(46,2%) 91(53,8%) 169
(100%) <0,01
PCE 87(51,5%) 82 (48,5%)
Nilai Signifikansi <0,05 berarti terdapat perbedaan bermakna
Nilai p adalah hasil uji komparasi uji McNemar
Tabel V dan VI menunjukkan terdapat perbedaan bermakna antara
komparasi kategorik metode FRS dan PCE. Nilai sensitifitas dan spesifitas dari
komparasi kategorik tabel VI adalah 89,7% dan 100% dengan nilai positif palsu
(false positive) sebesar 10,3% dan negatif palsu (false negative) sebesar 0%. Hal ini
menandakan terdapat 5,3% dari total responden penelitian yang seharusnya belum
perlu mendapat terapi statin menjadi harus mengkonsumsi terapi statin jika nilai
risiko 10 tahun penyakit kardiovaskular dihitung menggunakan metode PCE jika
metode FRS dijadikan sebagai kontrol.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
14
Framingham Risk Score memiliki jumlah responden yang masuk kedalam
kategori responden yang tidak membutuhkan terapi lebih banyak dibanding PCE.
Hasil ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh Chia pada tahun 2014. PCE
memiliki hasil yang berlebihan atau overestimate dalam menghitung risiko penyakit
kardiovaskular 10 tahun kedepan, akan tetapi dalam keadaan primary care
penerapan PCE lebih cocok, hasil ini dapat dikarenakan perhitungan berlebih dari
PCE menyebabkan subjek penelitian harus menggunakan terapi dan adanya
penggunaan terapi ini dapat menjadi salah satu faktor yang menurunkan akurasi dari
PCE saat dilakukan observasi dalam 10 tahun dari waktu dilakukannya prediksi
(Chia, 2014).
PCE dan CVRisk merekomendasikan penggunaan terapi statin pada
responden dengan risiko ≥5%. Pengkategorian hasil pengukuran PCE adalah <5%
risiko rendah, 5-<7,5% risiko sedang dan ≥7,5% termasuk risiko tinggi (Stone et al.,
2014). FRS merekomendasikan penggunaan statin pada responden dengan risiko
≥10%. Pengkategorian hasil pengukuran FRS adalah <10% risiko rendah, 10-19%
risiko sedang dan ≥20% risiko tinggi (Anderson et al., 2016). Penelitian ini memiliki
keterbatasan yaitu peneliti hanya melakukan pengukuran tekanan darah pada 1
waktu atau kesempatan saja, sedangkan tekanan darah bersifat sangatlah fluktuatif
sehingga dapat mempengaruhi hasil penelitian. Dibutuhkan penelitian lebih lanjut
degan cara pengukuran tekanan darah yang dilakukan beberapa kali dalam beberapa
waktu atau kesempatan yang berbeda.
3. KESIMPULAN
Terdapat perbedaan antara hasil pengukuran risiko penyakit
kardiovaskular yang diukur menggunakan FRS dibanding CVRiskcalculator
(p<0,01) dan hasil pengukuran CVRiskcalculator memiliki hasil pengukuran yang
sama dengan PCE (p=1,00), serta terdapat perbedaan bermakna dari hasil komparasi
metode FRS dan CVRiskcalculator dengan kategorik risiko tinggi, sedang, dan
rendah, serta kategori responden yang memerlukan terapi statin dan responden yang
tidak memerlukan terapi statin memiliki perbedaan bermakna (p<0,01).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
15
DAFTAR PUSTAKA
American College of Cardiology dan American Heart Association, 2014. ASCVD Risk
Estimator [online]., http://tools.acc.org/ASCVD-Risk-estimator/. Diakses pada
tanggal 20 Juli 2017.
Algifari, 2013, Statistika Induktif untuk Ekonomi dan Bisnis, 3rd ed., Sekolah Tinggi
Ilmu Manajemen YKPN, Yogyakarta, hal.19.
Anderson, T.J., Gregoire, J., Pearson, G.J., Barry, A.R., Couture, P., Dawes, M., et al.,
2016, 2016 Canadian Cardiovascular Society Guidelines for the Management
of Dislipidemia for the Prevention of Cardiovascular Disease in Adult,
Canadian Journal of Cardiology, 32: 1263-1282.
Anonim, 2013. http://www.CVRiskcalculator.com/., diakses pada tanggal 21 Februari
2017.
Aronson, D., Rayfield, E.J., 2002, How hyperglycemia promotes aterosklerosis:
molecular mechanism, Cardiovascular Diabetology 2002 (Online),
http://www.cardiab.com/content/1/1/1., diakses pada tanggal 5 Maret 2017.
Centers for Disease Kontrol and Prevention, 2015a. Conditions that Increse Risk for
Heart Disease. http://www.cdc.gov/heartdisease/conditions.htm. diakses
pada tanggal 6 Februari 2017.
Centers for Disease Kontrol and Prevention, 2015b. Family History and Other
Characteristics That Increse Risk for Heart Disease.
http://www.cdc.gov/heartdisease/family_history.htm. diakses pada tanggal 6
Februari 2017.
Centers for Disease Kontrol and Prevention, 2015c. Heart Disease Behavior.
http://www.cdc.gov/heartdisease/behavior.htm. diakses pada tanggal 6
Februari 2017.
Chia, Y.C., Lim, H.M., Ching, S.M., 2014, Validation of the pooled cohort risk score
in Asian population-a retrospective cohort study, BMC Cardiovascular
Disorders , 14(163): 1-7.
Chia, Y.C., Gray, S.Y.W., Ching, S.M., Lim, H.M., Chinna, K., 2015, Validation of
the Framingham General Cardiovascular Risk Score in a Multiethnic Asian
Population: a Retrospective Cohort Study, BMJ Open. 5: 1-7.
Dinas Kesehatan, 2015. Profil Kesehatan Tahun 2015 Kota Yogyakarta (Data Tahun
2014). Yogyakarta, Dinas Kesehatan, Hal. 34-36.
Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman, 2013. Profil Kesehatan Sleman Tahun 2013.
Yogyakarta, Dinas Kesehatan, Hal. 10-11, 48.
Goff, D.C., Jonel, D.M.L., Bennet, G., Coady, S., Agostino, R.B.D., Gibbons, R., et
al., 2014, 2013 ACC/AHA Guideline on Assesment of Cardiovascular Risk A
Report of the American College of Cardiology/American Heart Association
Task Force on Practice Guidelines, 2013 ACC/AHA Cardiovascular Risk
Assesment Guideline, 129: 49-73.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
16
Joint National Committee, 2003, The Seventh Report of the Joint National Committee
on Prevention, Detection, Evaluation and Treatment of High Blood Pressure,
7th ed, NIH Publication, U.S.
Kementrian Kesehatan RI, 2013. Riset Kesehatan Dasar. Jakarta, Badan Penelitian dan
Pengembangan Kesehatan RI, Hal v.
Lansky, a.J., Vivian, G., Machara, A., Weist, G., Lerman, A., Mintz, G.S., et al. 2012
Gender and the Extent of Coronary Aterosklerosis, Plaque Composition, and
Clinical Outcomes in Acute Coronary Syndromes, JACC: Cardiovascular
Imaging, 5(3): 62-72.
Lee, C.H., Woo, Y.C., Lam, J.K.Y., Fong, C.H.Y., Cheung, B.M.Y., Lam, K.S.L., et
al., 2015, Validation of the Pooled Cohort Equations in an Long-term Cohort
Study of Hong Kong Chinese, Journal of Clinical Lipidology, 9: 640-646.
Motamed, N., Rabiee, B., Perumal, D., Poustchi, H., Miresmail, S.J.H., Farahani, B.,
et al, 2017, Comparison of Cardiovascular Risk Assessment Tools and Their
Guidelines in Evaluation of 10-Year CVD Risk and Preventive
Recommendations: A Population Based Study, International Journal of
Cardiology, 228: 52-57.
Papathanasiou, G., Mamali, A., Papafloratos, S., Zerva, E., 2014, Effects of Smoking
on Cardiovascular Function: The role of Nicotine and Carbon Monoxide,
Health Science Journal, 8: 274-290.
Rodondi, N., Locatelli, I., Aujesky, D., Butler, J., Vittinghoff, E., Simonsick, E., et al.
2012, Framingham Risk Score and alternatives for prediction of coronary
heart disease in adult, PLOS ONE, 7 (3): 1-8.
Schmieder, R.E., 2010, End Organ Damage in Hypertension, Deutsches Arzteblatt
International, 107(49): 866-73.
Singh, M., 2004, Framingham Equation Overestimate Risk of Coronary Heart Disease
Mortality in British Males, Evidence-based Healthcare, 8: 131-132.
Stone, N.J., Robinson, J.G., Lichtenstein, A.H., Merz, N.B., Blum, C.B., Eckel, R.H.,
et al., 2014, 2013 ACC/AHA Guideline on the Treatment of Blood
Cholesterol to Reduce Atheroscletotic Cardiovascular Risk in Adults A
Report of the American College of Cardiology/ American Heart Association
Task Force on Practice Guidelines, 2013 ACC/AHA Blood Cholesterol
Guideline., 129: 1-45.
Suhadi, R., Linawati, Y., Wulandari, E.T., Virginia, D.M., Setiawan, C.H., 2017, The
Metabolic Disorder and Cardiovasculer Risk Among Lower Socioeconomic
Subject in Yogyakarta-Indonesia, Asian Journal of Pharmaceutical and
Clinical Research, 10: 367-372.
Vandevoorde, j., Devroey, D., 2009. the “five risks algorithm” an easy tool for
cardiovascular risk estimation. Cent Eur Public Health, 17(3): 133-138.
World Health Organization, 2014. http://www.who.int/nmh/countries/idn_en.pdf.,
diakses pada tanggal 4 Februari 2017.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
17
World Health Organisation, 2016. Cardiovascular disease (CVDs).
http://www.who.int/mediacentre/factsheets/fs317/en/., diakses pada tanggal 4
Februari 2017.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
18
LAMPIRAN
Lampiran 1. Surat Ijin Penelitian (Bappeda)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
19
Lampiran 2. Ethical Clearance
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
20
Lampiran 3. Sertifikat Clinical Epidemiology & Biostatistics Unit
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
21
Lampiran 4. Informed Consent
LEMBAR PENJELASAN KEPADA CALON SUBJEK UJI
Kami Rita, Yunita, Dita, dan Heru yang diketuai oleh Rita dari Fakultas
Farmasi Universitas Sanata Dharma akan melakukan penelitian berjudul Intervensi
Therapeutic Life Style Inisiatif Masyarakat Sendiri untuk Peningkatan Kualitas Hidup
Sehat dan Kesadaran Penyakit Kardiovaskular. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui pengaruh perbedaan nilai faktor sosio-demografi terhadap proporsi
prevalensi, kesadaran, pengobatan, dan pengendalian tekanan darah.
Tim peneliti mengajak Bapak/Ibu untuk ikut serta dalam penelitian ini.
Penelitian ini membutuhkan sekitar 30 subyek penelitian per padukuhan dengan jangka
waktu keikutsertaan selama 12 bulan dengan frekuensi 1-2 bulan sekali masing-masing
kegiatan sekitar 60-90 menit dalam pemeriksaan kesehatan, diskusi, senam/olah raga,
dan/atau POS JANTUNG SEHAT PENINGKATAN KESADARAN DAN
PENCEGAHAN PENYAKIT KARDIOVASKULAR.
A. Kesukarelaan untuk Ikut Penelitian
Anda bebas memilih keikutsertaan dalam penelitian ini tanpa ada
paksaan. Bila anda sudah memutuskan untuk ikut, anda juga bebas untuk
mengundurkan diri/berubah pikiran setiap saat tanpa dikenai denda atau pun sanksi
apapun. Bila anda tidak bersedia untuk berpatisipasi, tidak ada sanksi atau hal
merugikan apapun yang akan dikenakan.
B. Prosedur Penelitian
Apabila anda bersedia berpartisipasi dalam penelitian ini, anda diminta
menandatangani lembar persetujuan ini rangkap 2, satu untuk anda simpan dan
satu untuk peneliti. Prosedur selanjutnya adalah mengikuti proses
wawancara/Tanya jawab dengan jawaban yang sejujutnya, dilajutkan dengan
pengukuran tekanan darah dan pengambilan sampel darah untuk pemeriksaan
kadar kolesterol total, kolesterol HDL dan gula darah.
Sebelum pengambilan sampel darah bapak/ibu diwajibkan untuk berpusa
dengan tidak mengkonsumsi makanan dalam bentuk apapun dan hanya boleh
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
22
minum air mineral. Puasa dapat dimulai dari pukul 22:00 dan pengambilan sampel
darah akan dilakukan mulai pukul 06:30. Wawancara dan pengukuran tekanan
darah akan dilakukan oleh tim peneliti, sedangkan untuk pegambilan sampel darah
akan dilakukan oleh tenaga ahli dari Laboratorium Pramita Yogyakarta. Jumlah
sampel darah yang dibutuhkan adalah sebanyak 5cc.
C. Kewajiban Subyek Penelitian
Sebagai subyek penelitian, Bapak/Ibu berkewajiban mengikuti aturan
atau petunjuk penelitian seperti yang tertulis di atas. Bila ada yang belum jelas,
Bapak/Ibu dapat bertanya lebih lanjut kepada peneliti.
D. Manfaat
Keuntungan langsung yang Bapak/Ibu dapatkan adalah memperoleh
pemeriksaan tekanan darah, kadar kolesterol total, kolesterol HDL dan gula darah,
serta penjelasan mengenai upaya mengontrol beberapa faktor resiko tersebut
sehingga dapat mencegah terjadinya penyakit kardiovaskular
E. Kerahasiaan
Semua informasi yang berkaitan dengan identitas subyek penelitian akan
dirahasiakan dan hanya diketahui oleh peneliti. Hasil penelitian akan
dipublikasikan tanpa identitas subyek penelitian.
F. Risiko Potensial
Sebagai subjek dalam penelitian ini mungkin anda akan merasakan
ketidaknyamanan diakibatkan waktu yang diperlukan untuk melakukan
wawancara sekitar 5 menit, pengukuran tekanan darah sekitar 5-10 menit. Serta
ada kemungkinan juga anda akan merasakan sedikit nyeri akibat pengambilan
sampel darah menggunakan jarum suntik, juga rasa katidaknyamanan karena harus
menjalani puasa selama minimal 8 jam.
G. Kompensasi
Bapak/Ibu akan memperoleh snack segera setelah bapak/ibu menjalani
prosedur penelitian pengambilan sampel darah dan souvenir setelah bapak/ibu
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
23
menjalani seluruh rangkaian prosedur penelitian sebagai tanda terimakasih atas
kerelaan untuk ikut serta dalam penelitian ini.
H. Pembiayaan
Seluruh biaya dalam penelitian ini akan ditanggung oleh peneliti
I. Informasi Tambahan
Bapak/Ibu diberikan kesempatan untuk menanyakan semua hal yang
belum jelas sehubungan dengan penelitian ini. Bila sewaktu-waktu membutuhkan
penjelasan lebih lanjut, Bapak/Ibu/Saudara/Wali anak dapat menghubungi Rita
dkk pada no Hp: 08157933786.
Bapak/Ibu/Saudara juga dapat menanyakan tentang penelitian kepada
Komite Etik Penelitian Kedokteran dan Kesehatan Universitas Kristen Duta
Wacana.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
24
Lampiran 5. Validasi Penaraan Alat
5.1 Timbangan Berat Badan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
25
5.2.Sphygmomanometer Digital 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
26
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
27
5.3.Sphygmomanometer Digital 2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
28
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
29
5.4.Sphygmomanometer Digital 3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
30
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
31
Lampiran 6. Panduan Wawancara CRF
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
32
Lampiran 7. Perhitungan Besar Sampel dengan Program Power and Sample Size (PS)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
33
Lampiran 8. Uji Non-parametrik Binomial Profil Jenis Kelamin, Status Merokok,
DM, dan Status Terapi HT
Descriptive Statistics
N Mean Std. Deviation Minimum Maximum
JenisKelamin 169 1.7396 .44013 1.00 2.00
StatusRokok 169 1.4201 .49504 1.00 2.00
Diabetes 169 1.9053 .29363 1.00 2.00
TerapiHT 169 1.9112 .28524 1.00 2.00
Binomial Test
Category N Observed Prop. Test Prop.
Exact Sig. (2-
tailed)
JenisKelamin Group 1 Pria 44 .26 .50 .000
Group 2 Wanita 125 .74
Total 169 1.00
StatusRokok Group 1 Perokok 98 .58 .50 .045
Group 2 Bukan
Perokok
71 .42
Total 169 1.00
Diabetes Group 1 DM 16 .09 .50 .000
Group 2 Tidak DM 153 .91
Total 169 1.00
TerapiHT Group 1 Terapi 15 .09 .50 .000
Group 2 Tidak Terapi 154 .91
Total 169 1.00
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
34
Lampiran 9. Uji Normalitas Profil Responden
Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk
Statistic df Sig. Statistic df Sig.
Usia .079 169 .011 .965 169 .000
TDS .071 169 .039 .966 169 .000
TDD .059 169 .200* .985 169 .067
KolesTotal .100 169 .000 .981 169 .020
KolesHDL .095 169 .001 .960 169 .000
KolesLDL .060 169 .200* .979 169 .012
Rasio .095 169 .001 .969 169 .001
FRS .194 169 .000 .826 169 .000
PCE .185 169 .000 .814 169 .000
CVRisk .183 169 .000 .816 169 .000
a. Lilliefors Significance Correction
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
35
Lampiran 11. Uji Komparasi Repeated Anava-Bonferroni
Multivariate Testsc
Effect Value F
Hypothesis
df Error df Sig.
Partial
Eta
Squared
Noncent.
Parameter
Observ
ed
Powerb
factor1 Pillai's Trace .609 130.162a 2.000 167.000 .000 .609 260.324 1.000
Wilks' Lambda .391 130.162a 2.000 167.000 .000 .609 260.324 1.000
Hotelling's Trace 1.559 130.162a 2.000 167.000 .000 .609 260.324 1.000
Roy's Largest
Root
1.559 130.162a 2.000 167.000 .000 .609 260.324 1.000
Method
Dependent
Variabel
1 FRS
2 PCE
3 CVRisk
Pairwise Comparisons
(I) Method (J) Method
Mean
Difference (I-J) Std. Error Sig.a
95% Confidence Interval for
Differencea
Lower Bound Upper Bound
1 2 6.535* .410 .000 5.543 7.527
3 6.551* .409 .000 5.563 7.539
2 1 -6.535* .410 .000 -7.527 -5.543
3 .016 .017 1.000 -.025 .056
3 1 -6.551* .409 .000 -7.539 -5.563
2 -.016 .017 1.000 -.056 .025
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
36
Lampiran 12. Komparasi Kategorik Uji Marginal Homogenity
Marginal Homogeneity Test
FRS & CVRisk PCE & CVRisk
Distinct Values 3 3
Off-Diagonal Cases 25 0
Observed MH Statistic 59.000 .000
Mean MH Statistic 46.500 .000
Std. Deviation of MH
Statistic
2.500 .000
Std. MH Statistic 5.000 .000
Asymp. Sig. (2-tailed) .000 1.000
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
37
Lampiran 13. Komparasi Kategorik Rekomendasi Terapi Uji McNemar
FRS * PCE Crosstabulation
PCE
Total Terapi Tidak terapi
FRS Terapi Count 78 0 78
% within FRS 100.0% .0% 100.0%
Tidak terapi Count 9 82 91
% within FRS 9.9% 90.1% 100.0%
Total Count 87 82 169
% within FRS 51.5% 48.5% 100.0%
Chi-Square Tests
Value
Exact Sig. (2-
sided)
McNemar Test .004a
N of Valid Cases 169
a. Binomial distribution used.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
38
Lampiran 14. Uji Validitas Alat Tensi Digital (Data TDS)
Paired Samples Test
Paired Differences
t df
Sig. (2-
tailed) Mean
Std.
Deviation
Std. Error
Mean
95% Confidence Interval
of the Difference
Lower Upper
Pair
1
Alat1 -
Raksa
7.00000 4.00000 2.30940 -2.93655 16.93655 3.031 2 .094
Pair
2
Alat2 -
Raksa
9.33333 7.57188 4.37163 -9.47625 28.14292 2.135 2 .166
Pair
3
Alat3 -
Raksa
10.66667 11.23981 6.48931 -17.25457 38.58790 1.644 2 .242
Pair
4
Alat12 -
Raksa2
-2.00000 3.60555 2.08167 -10.95669 6.95669 -.961 2 .438
Pair
5
Alat22 -
Raksa2
-.33333 3.05505 1.76383 -7.92250 7.25583 -.189 2 .868
Pair
6
Alat32 -
Raksa2
-1.33333 3.78594 2.18581 -10.73813 8.07146 -.610 2 .604
Pair
7
Alat13 -
Raksa3
5.66667 5.50757 3.17980 -8.01490 19.34823 1.782 2 .217
Pair
8
Alat23 -
Raksa3
-1.00000 1.00000 .57735 -3.48414 1.48414 -
1.732
2 .225
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
39
Lampiran 15. Uji Validitas Alat Tensi Digital (Data TDD)
Paired Samples Test
Paired Differences
t df
Sig. (2-
tailed) Mean
Std.
Deviation
Std. Error
Mean
95% Confidence Interval
of the Difference
Lower Upper
Pair
1
Alat1 -
Raksa
-
11.00000
7.00000 4.04145 -28.38896 6.38896 -2.722 2 .113
Pair
2
Alat2 -
Raksa
-
12.66667
4.72582 2.72845 -24.40624 -.92709 -4.642 2 .043
Pair
3
Alat3 -
Raksa
-8.66667 6.02771 3.48010 -23.64034 6.30700 -2.490 2 .130
Pair
4
Alat12 -
Raksa2
-3.00000 2.64575 1.52753 -9.57241 3.57241 -1.964 2 .188
Pair
5
Alat22 -
Raksa2
-1.66667 2.88675 1.66667 -8.83775 5.50442 -1.000 2 .423
Pair
6
Alat32 -
Raksa2
.33333 1.52753 .88192 -3.46125 4.12792 .378 2 .742
Pair
7
Alat13 -
Raksa3
-
15.66667
.57735 .33333 -17.10088 -14.23245 -
47.000
2 .000
Pair
8
Alat23 -
Raksa3
-
13.66667
.57735 .33333 -15.10088 -12.23245 -
41.000
2 .001
Pair
9
Alat33 -
Raksa3
-
11.66667
1.52753 .88192 -15.46125 -7.87208 -
13.229
2 .006
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
40
Lampiran 16. Framingham Risk Score
https://www.framinghamheartstudy.org/risk-functions/cardiovascular-disease/10-
year-risk.php#
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
41
Lampiran 17. Pooled Cohort Equation
http://tools.acc.org/ASCVD-Risk-estimator/
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
42
Lampiran 18. CVRiskcalculator
http://www.CVRiskcalculator.com/
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
43
Lampiran 19. New Pooled Cohort Equation
http://tools.acc.org/ASCVD-Risk-Estimator-Plus/#!/calculate/estimate/
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
44
BIOGRAFI PENULIS
Penulis bernama Budianto, lahir di Palu, 23 November 1996,
anak pertama dari 2 bersaudara dari pasangan Bapak Sutanto
dan Ibu Golina. Penulis menempuh pendidikan di TK
Pembina Tolitoli pada tahun 2000-2002, SD Negeri 10
Tolitoli tahun 2002-2008, SMP Negeri 1 Tolitoli tahun 2008-
2011, SMA Negeri 1 Tolitoli 2011-2014 dan pada tahun 2014
meneruskan pendidikan di Fakultas Farmasi Universitas
Sanata Dharma Yogyakarta. Selama menempuh pendidikan
di Fakultas Farmasi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta,
penulis mengikuti kegiatan organisasi Komunitas Mahasiswa
Budhis dan Konghucu (KMBK) Sanata Dharma sebagai staff
divisi social pada tahun 2014-2015, menjadi koordinator
divisi dokumentasi pada Seminar Motivasi #1 Love Yourself oleh Krishnamurti pada
tahun 2015, menjadi staff divisi Fotografi Generasi Muda Maitreya (GEMA)
Yogyakarta pada tahun 2014-2016, dan menjadi koordinator divisi Fotografi GEMA
Yogyakarta pada tahun 2016-2017, menjadi koordinator Divisi Fotografi dalam acara
Earthfestival oleh Indonesia Vegetarian Society (IVS) pada tahun 2015, menjadi
koordinator Divisi Dokumentasi pada acara World Healthy Food Festival oleh (IVS)
pada tahun 2016, menjadi koordinator divisi Orientasi Kampus pada organisasi
Penerimaan Maha Siswa Baru Maitreya (PPMB) Yogyakarta pada tahun 2016
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI