euroscepticisme sebagai norma dalam konstruksieprints.umm.ac.id/44568/1/pendahuluan.pdfmenentukan...

18
EUROSCEPTICISME SEBAGAI NORMA DALAM KONSTRUKSI BRITISH EXIT (BREXIT) SKRIPSI Disusun dan diajukan untuk memenuhi salah satu syarat Memperoleh gelar Sarjana Ilmu Politik (S.IP) Strata-1 SITA ALTRIARA 201410360311075 JURUSAN HUBUNGAN INTERNASIONAL FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2018

Upload: buidat

Post on 11-Jun-2019

238 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

EUROSCEPTICISME SEBAGAI NORMA DALAM KONSTRUKSI

BRITISH EXIT (BREXIT)

SKRIPSI

Disusun dan diajukan untuk memenuhi salah satu syarat

Memperoleh gelar Sarjana Ilmu Politik (S.IP) Strata-1

SITA ALTRIARA

201410360311075

JURUSAN HUBUNGAN INTERNASIONAL

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2018

ABSTRAKSI

Sita Altriara, 2018, 201410360311075, Universitas Muhammadiyah Malang,

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Program studi Ilmu Hubungan

Internasional, Euroscepticism Sebagai Norma Dalam Konstruksi British Exit

(Brexit), Pembimbing I : Hafid Adim Pradana, MA, Pembimbing II: Ruli

Inayah Ramadhoan, M.Si

Penelitian ini membahas tentang referendum Brexit pada tahun 2016 untuk

menentukan keanggotaan Inggris dalam Uni Eropa. Pada dasarnya perdebatan

mengenai keanggotaan Inggris dalam Uni Eropa sudah berlangsung sejak sebelum

Inggris bergabung dalam Integrasi Uni Eropa. Munculnya rasa skeptis dari kubu

Inggris terhadap keseluruhan proyek Uni Eropa yang dikenal sebagai

Euroscepticism. Adanya Euroscepticism dinilai sebagai salah satu pengaruh dalam

keberhasilan referendum Brexit.

Penelitian ini menggunakan konsep yang dikemukakan oleh Martha

Finnemore dan Kathryn Sikkink yang berdasarkan pada pendepatan

konstruktivisme. Teori ini menjelaskan tahap perkembangan Euroscepticism

sebagai norma dan pengaruhnya terhadap keberhasilan referendum Brexit.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Euroscepticism di Inggris

berkembang dengan sempurna melalui interaksi sosial hingga membentuk suatu

norma yang diyakini, sehingga secara intersubjektif orang akan diarahkan untuk

memiliki pemikiran yang sama. Tahap-tahap perkembangan euroscepticism

sebagai norma terdiri atas tahap kemunculan (skeptisisme kelompok),

penyebarluasan (skeptisisme sosial), dan tahap Internalisasi (Skeptisisme

Government), hingga menghasilkan tindakan yang berupa Brexit.

Kata Kunci : Inggris, Uni Eropa, Euroscepticism, Konsep Norma,

Konstruktivisme, Intersubjektif, Referendum Brexit.

ABSTRACT

Sita Altriara, 2018, 201410360311075, University Of Muhammadiyah Malang,

Faculty Of Social and Politic Science, Departmen of International Relations,

Euroscepticism as Norms In Construct British Exit ( Brexit), Advisor I : Hafid

Adim Pradana, MA, Advisor II: Ruli Inayah Ramadhoan, M.Si

This thesis discusses about Brexit referendumin 2016 determine United

Kingdom membership in the European Union. Bassically the debate about British

membership in the European Union has been going on dince before United Kingdom

joined the European Union Integration. The Emergence of British scepticism towards

to entire European union project is known as Euroscepticism. The existence of

euroscepticism is considered as one of influence in the success of Brexitr.

This thesis uses the concept of norms proposed by Martha Finnemore and

Kathryn Sikkink based on the constructivism approach. This theory explain the

development stage of Euroscepticism as a norms and its influence on the success of

Brexit referendum.

The result of this research indicate that Euroscepticism in the UK develops

perfectly through social interaction so as form a norms that is believed, so that

intersubjectively people will be directed to have the same thoughts. The

developmental stage of Euroscepticisme as a norm are stage of emergence ( group

scepticism), the stage of dissemination (social scepticism) and internalization (

government scepticism) to produce action in the form of Brexit.

Key Words : United Kingdom, European Union, Euroscepticism, norms concept,

constructivism, Intersubjectively,Brexit Referendum.

Kata Pengantar

Puji syukur kepada Allah SWT atas segala rahmat dan limpahan karunianya,

sehingga penulis dapat merampungkan skripsi ini yang berjudul “Euroscepticism

Sebagai Norma Dalam Konstruksi British Exit (Brexit)”. Masih sedikitnya penelitian

maupun karya ilmiah yang membahas mengenai apa alasan Euroscepticism ini, yang

kemudian membuat penulis tertarik meneliti bagaimana euroscepticism dapat

mempengaruhi terjadinya Brexit.

Dengan rahmat Allah SWT dan bimbingan dari dosen pembimbing, skripsi ini

dapat diselesaikan penulis. Skripsi ini ditujukan utuk memenuhi syarat dalam

memperoleh gelar Sarjana Ilmu Politik pada program studi Ilmu Hubungan

Internasional. Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih terdapat banyak kekurangan

dalam penyusunan, karena keterbatasan kemampuan yang penulis miliki.

Dalam penulisan skripsi ini, penulis mendapat banyak dorongan dan semangat

dari banyak pihak. Oleh karena itu penulis ingin mengucapkan terima kasih yang

sebesar-besarnya kepada:

1. Allah SWT yang telah memberikan segala kemudahan dan rahmatnya.

2. Terima kasih kepada para orang tuaku tercinta, Bapak Sunarno, Ibu

Sintawati yang selalu berada disisi penulis. Terima kasih telah

mengajarkan banyak hal, memberikan kasih sayang yang tulus, tak ada

henti-hentinya mendoakanku dan juga terima kasih telah menjadi

semangat terbesar penulis.

3. Kepada yang terhormat Dosen pembimbing Bapak Hafid Adim Pradana,

M.A dan Bapak Ruli Inayah Ramadhoan, M.Si yang telah meluangkan

waktunya untuk membimbing penulis hingga dapat menyelesaikan skripsi

ini.

4. Kepada Albertus Nikolas Pandin Christianda yang selalu memberikan

dukungan kepada saya

5. Terimakasih kepada sahabat terbaik Luqiyan, Olivia, Anita Arisa, Raka,

Kayla, Izet dan “Jans Crew” lain yang telah menemani saya selama 4

tahun ini. Aku sayang kalian

6. Kepada Fadhil, Naufal dan A’ang yang selalu mendengar keluh kesah

saya dan memberikan solusi yang terbaik bagi saya selama akan sidang.

7. Terima kasih kepada “HI A 2014” terutama Anggi dan Acha yang telah

memberikan banyak cerita selama menyelesaikan proses studi di HI UMM

ini.

Motto

“ Dunia tak boleh tau kamu sedang babak belur. Dunia hanya boleh tau kamu masih

tegak dan tidak hancur selepas badai menerjang “

- Taufik Aulia

“Embrace the process whatever the result, it doesn’t matter”

- Sita Altriara

DAFTAR ISI

Lembar Sampul Depan ................................................................................... ii

Lembar Persetujuan Skripsi ........................................................................... iii

Lembar Pengesahan ....................................................................................... iv

Berita Acara Bimbingan Skripsi .................................................................... v

Pernyataan Orisinalitas................................................................................... vi

Abstrak ........................................................................................................... vii

Abstract .......................................................................................................... viii

Kata Pengantar ............................................................................................... ix

Daftar Isi......................................................................................................... x

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................. 1

1.1 Latar Belakang ............................................................................. 1

1.2 Rumusan Masalah ........................................................................ 5

1.3 Tujuan dan Manfaat Penelitian .................................................... 5

1.3.1 Tujuan Penelitian ............................................................... 5

1.3.2 Manfaat Penelitian ............................................................. 5

1.3.2.1 Manfaat Akademis ............................................... 5

1.3.2.2 Manfaat Praktis .................................................... 6

1.4 Penelitian Terdahulu .................................................................... 6

1.5 Kerangka Pemikiran ..................................................................... 15

1.5.1 Konsep Norma Dalam Perspektif Konstruktivis ............... 15

1.6 Metodelogi Penelitian .................................................................. 22

1.6.1 Variable Penelitian & Level Analisi .................................. 22

1.6.2 Metode Penelitian .............................................................. 23

1.6.3 Teknik Analisa Data .......................................................... 23

1.6.4 Teknik Pengumpulan Data ................................................ 23

1.6.5 Ruang Lingkup Penelitian ................................................. 24

a. Batasan Waktu ............................................................. 24

b. Batasan Materi ............................................................. 24

1.7 Hipotesa........................................................................................ 24

1.8 Sistematika Penulisan .................................................................. 26

BAB II KEANGGOTAAN INGGRIS DALAM UNI EROPA ................ 30

2.1 Masuknya Inggris Dalam Keanggotaan Uni Eropa ...................... 30

2.2 Integrasi Uni Eropa Dalam Perspektif Inggris ............................. 37

2.3 Keputusan Inggris Keluar Dari Uni Eropa .................................. 43

BAB III EUROSCEPTICISM SEBAGAI PENDORONG KELUARNYA

INGGRIS DARI UNI EROPA………………………………………… 52

3.1 Euroscepticism ............................................................................ 52

3.2 Euroscepticism Sebagai Norma ............................................................ 58

3.2.1 Tahap Kemunculan ............................................................ 60

3.2.2 Tahap Penyebarluasan ........................................................ 62

3.2.3 Tahap Internalisasi………………………………………... 67

3.3 Euroscepticism Sebagai Faktor Pendorong Keluarnya Inggris Dari Uni

Eropa…………………………………………………………………...…… 69

BAB IV Penutup………………………………………………………… ... 83

4.1 Kesimpulan ................................................................................... 83

4.2 Saran ............................................................................................. 85

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................... 86

Daftar Pustaka

Sumber Buku

Hara, Abubakar Eby. 2011. Pengantar Analis Politik Luar Negeri dari Realisme

sampai Konstruktivisme. Bandung: Penerbit Nuansa

Folker, Jennifer Sterling. Making Sense Of International Relations Theory,

London:Lynne Publisher

Prasetyo, Bambang dan Lina Miftahul Jannah. Metode Penelitian Kuantitatif Teori

dan Aplikasi. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada

Ritzer, George and Douglas J. Goodman,2007, Teori Sosiologi Modern, terj

Alimandan, Jakarta:Kencana

Rosyidin, Mohammad. 2015. The Power Of Ideas. Sleman:Tria Wacana

Sumber Internet: Artikel dan Jurnal Ilmiah:

Inggris Ancam Keluar dari Uni Eropa. diakses dalam

http://internasional.kompas.com/read/2014/06/02/1509298/Inggris.Ancam.K

eluar.dari.Uni.Eropa (17/08/2017, 09.30 WIB)

Krisis Utang Eropa Bahayakan Inggris. diakses dalam

https://economy.okezone.com/read/2010/06/25/213/346758/krisis-utang-

eropa-bahayakan-inggris (20/08/2017, 06.00 WIB)

Apocada, Ariane. 2013. Information guide Euroscepticism. Cardiff University.

diakses dalam https://orca.cf.ac.uk/77359/1/Euroscepticism.pdf

(12/09/2017, 09.00 WIB)

David Cameron promises in/out referendum on EU. diakses dalam

http://www.bbc.com/news/uk-politics-21148282 (20/5/2017, 20.45 WIB)

Condruz-Bacescu, Monica. 2014. Euroscepticism Across Europe : Drivers and

Challenges. Vol, 6, Issue 2, Romania: Bucharest University of Economic

Studies. diakses dalam

https://econpapers.repec.org/article/jisejistu/y_3a2014_3ai_3a02_3aid_3a386.

htm ( 1/11/2017, 18.00 WIB)

Dermawan, Heru. 2016. Alasan Inggris Keluar Dari Uni Eropa dan 6 fakta Lain

Yang Harus Kamu Tahu Tentang Brexit, diakses dalam

http://says.com/id/news/7-jawaban-ini-kami-kumpulkan-untuk-membantu-

kamu-memahami-brexit-dengan-lebih-mudah (17 /12/ 2018, 19.00 WIB)

Dixon, Hayley. Margareth Thatcher’s famous Bruges Speech was To Have Been

Much More Critical before it was toned down, diakses dalam

https://www.telegraph.co.uk/news/2018/07/20/margaret-thatchers-famous-

bruges-speech-have-much-critical-toned/ (2/10/2018, 13.46 WIB)

Evans, Eric J. 2013. Thatcher and Thatcherism. Third Edition. London: Routledge

diakses dalam

https://www.tandfonline.com/doi/abs/10.1080/13619462.2013.845361?journ

alCode=fcbh20 ( 25/12/2017, 20.00 WIB)

Finnemore, Martha and Kathryn Sikkink. International Norm Dynamics and Political

Change. International organisation, vol. 52, No.4. (Autumn 1998). Diakses

dalam

https://www.cambridge.org/core/journals/international-

organization/article/international-norm-dynamics-and-political-

change/0A55ECBCC9E87EA49586E776EED8DB57 ( 21/01/2018, 15.00

WIB)

Finnemore, Martha. 1999. Constructing Norms of Humanitarian Intervention, dalam

Peter J. Katzenstein, The Culture of National Security: Norms and Identity

in World Politics, New York:Columbia University Press

Habibie, Ergy Ghulam. 2013. Inggris : Sejarah, Politik, dan Keanggotaan Uni

Eropa, diakses di

http://ergy-g-h-fisip10.web.unair.ac.id/artikel_detail-82042-

MBP%20Eropa-

Inggris:%20Sejarah,%20Politik,%20dan%20Keanggotaan%20Uni%20Ero

pa.html (13/03/2018, 09.30 WIB)

Forster, Anthony. 2002, Euroscepticism in Contemporary British Politics: Opposition

to Europe in The British Conservative and Labour Parties Since 1945.

London:Routledge. diakses dalam

https://www.questia.com/library/108424410/euroscepticism-in-

contemporary-british-politics ( 01/03/2018, 16.00 WIB)

Gifford, Chris. 2008. Eurosceptic Thatcherism dalam The Making of Eurosceptic

Britain: Identity and Economy in a Post-Imperial State. England: Ashgate

Publishing diakses dalam

https://www.researchgate.net/publication/267094784_THE_MAKING_OF_E

UROSCEPTIC_BRITAIN ( 09/03/2018, 08.00 WIB)

Grifford, Chriss. 2013. Oliver Lewis. Lessons from 1975 renegotiation. London:

Bussines for Britain

Kaarbo, Juliet. dkk, “The Analysis of Foreign Policy in Comparative Perspective,”

dalam Ryan K. Beasly, Juliet Kaarbo, Jeffrey S. Lantis, and Michael

Kurniawati. 2009. Inggris Dalam Uni Eropa:Keanggotaan Setengah Hati?. Jurnal

Sejarah Lontar,Vol,6, No.2, diakses dalam

http://journal.unj.ac.id/unj/index.php/lontar/article/download/2516/1935/

(20/04/2018, 18.00 WIB)

Lestari, Indah Sri. 2016, Penarikan Diri Inggris Dari Uni Eropa Tahun 2016,

eJournal Hubungan Internasional,vol,5. Universitas Mulawarman diakses

dalam http://ejournal.hi.fisip-unmul.ac.id/site/?p=2345 (22/03/2018, 20.00

WIB)

Moller, Almut dan Tim Oliver. 2014. The United Kingdom and the European Union:

What would a “Brexit” mean for the EU and other States around the world.

Germany: The German Council on Foreign Relations. Diakses dalam

https://www.researchgate.net/publication/291938198_The_United_Kingdom_

and_the_European_Union_what_would_a_Brexit_mean_for_the_EU_and_oth

er_States_around_the_World_European_and_global_perspectives

(20/02/2018, 20.15 WIB)

Nainggolan, Poltak Partogi. “Brexit”, Penyebab dan Implikasi Globalnya. Vol. VIII.

No. 12. Pusat Peneletian Badan Keahlian DPR RI diakses dalam

https://berkas.dpr.go.id/puslit/files/info_singkat/Info%20Singkat-VIII-12-II-

P3DI-Juni-2016-1.pdf (21/02/2018, 16.00 WIB)

Pammasena, Endy Anatta. 2017. Kepentingan Inggris Keluar Dari Keanggotaan Uni

Eropa Tahun 2016. Jurnal Online Mahasiswa FISIP.Vol.4, No.2. Riau:

Universitas Riau, diakses dalam

https://media.neliti.com/media/publications/200590-kepentingan-inggris-

keluar-dari-keanggot.pdf ( 20/02/2018, 11.09 WIB)

Pertiwi, Lunyka Adelina.2016.Kompleksitas Rezim di Uni Eropa: Upaya

Penanganan Pengungsi dan Pencari Suaka. Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu

Politik. Vol.8.No.3 ISSN 1410-4946, diakses dalam

https://jurnal.ugm.ac.id/jsp/article/view/15681 (09/01/2018, 14.00 WIB)

Pratama, Arinaldo Habib. Perlawanan Inggris Terhadap Uni Eropa Melalui Brexit,

diakses dalam https://www.qureta.com/post/perlawanan-inggris-terhadap-

uni-eropa-melalui-brexit ( 23/9/2018, 14.00 WIB)

Proses Brexit Membutuhkan Pemungutan Suara Parlemen Inggris, diakses dalam

http://www.bbc.com/indonesia/dunia-38730191 (17/05/2018, 16.00 WIB)

Rahmansyah, Abdul Rauf. 2016. Brexit : Ancaman atau Peluang Eknomi Bagi

Inggris?. Diakses dalam

https://himahiunhas.org/index.php/2016/05/21/brexit-ancaman-atau-

peluang-ekonomi-bagi-inggris/ (17/05/2018, 20.09 WIB)

Wilujeng, Sri Rahayu. Hak Asasi Manusia: Tinjauan Dari Aspek Historis dan

Yuridis. Fakultas Ilmu Budaya Universitas Diponegoro diakses dalam

https://media.neliti.com/media/publications/5018-ID-hak-asasi-manusia-

tinjauan-dari-aspek-historis-dan-yuridis.pdf (27/05/2018, 21.13 WIB)

Sierra, Lucia De La. 2014. Euroscepticism: an ideology, a feeling, or a political

attitude?,diakses dalam

http://www.euroviews.eu/2014/2014/05/02/Euroscepticism-an-ideology-a-

feeling-or-a-political-attitude/ (2/10/18, 01.38)

Sari, Amanda Puspita. 2016. Dampak Brexit bagi Uni Eropa,dari Ekonomi hingga

Imigrasi, Diakses dalam

https://www.cnnindonesia.com/internasional/20160624152859-134-

140703/dampak-brexit-bagi-uni-eropa-dari-ekonomi-hingga-imigrasi

(18/06/2018. 20.00 WIB)

Simanjuntak, Triesanto Rumolo dan Tunjungg Wijanarka. Masa Depan Uni Eropa

Setelah Krisis Yunani. Universitas Kristen Setya Wacana, diakses dalam

ejournal.uksw.edu/cakrawala/article/download/494/328 (25/09/ 2018, 17.00

WIB)

Who are Eurosceptics?, diakses dalam http://www.aalep.eu/who-are-eurosceptics

(17/07/2018, 15.00 WIB)

Thillien, Dexter. 2008. “In Or Out? The UK and The EU”, diakses dalam

http://www.global-politics.co.uk/Issue%205/UK%20EU.html,

(18/10/2017, 13.00)

Szczerbiak, Aleks and Paul Taggart. 2013. Theorising Party-Based Euroscepticism:

Problems of Definition, Measurement and Causality. Sussex European

Institute

Skripsi, Tesis, dan Disertasi:

Arifanti, Retiana. 2014. Hak Asasi Manusia Dalam Perspektif Islam Pada Undang-

Undang Dasar 1945 Dan Deklarasi Kairo. Skripsi. Lampung: Jurusan

Ilmu Hukum, Universitas Lampung

Aziz, Abdullah Yusuf. 2017. Upaya Demoratisasi Uni Eropa Terhadap Kroasia

(1990-2005). Skripsi. Yogyakarta: Jurusan Hubungan Internasional

Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

Khairunisa, Dhia. 2017. Alasan Inggris Keluar Dari Keanggotaan Uni Eropa Tahun

2016. Skripsi. Yogyakarta: Hubungan Internasional, Universitas

Muhammadiyah Yogyakarta

Hansen, Helle Schroder. 2008. Euroscepticism. Thesis. Denmark : Aalborg

University

Munzilin, Khairul. 2016. Faktor-Faktor Kemenangan Kelompok Eurosceptic Dalam

Referendum Inggris Tahun 2016. Skripsi. Yogyakarta:Jurusan Hubungan

Internasional, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

Oetama, Budhi. 2016. Konstruksi Euroscepticism Terhadap Gagasan British Exit

dalam Keanggotaan Inggris di Uni Eropa. Skripsi. Padang: Universitas

Andalas

Pratiwi, Niken. 2017. Inggris dalam Uni Eropa dan Pertimbangan Referendum

British Exit (Brexit). Skripsi. Malang: Jurusan Hubungan Internasional,

Universitas Muhammadiyah Malang

Sudaryono, Pungky Amalia. 2016. Alasan Inggris Keluar Dari Uni Eropa Pada

Referendum 2016. Skripsi. Yogyakarta: Jurusan Hubungan Internasional,

Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Tidore, Mashita Dewi. 2017. Dinamika Referendum Inggris Di Uni Eropa Studi

Kasus : Referendum Brexit. Skripsi. Makasar: Jurusan Hubungan

Iinternasional, Universitas Hasanudin

Ramli, Andi Nurul Annisa. 2018. Gerakan Eurosceptic Party Terhadap Keutuhan

Uni Eropa. Skripsi. Makasar: Jurusan Hubungan Internasional, Universitas

Hasanudin