erosi dan dampaknya (6)

Upload: dandi-camali

Post on 18-Jul-2015

158 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

KONSERVASI TANAH & AIRMika Sampe Rompon

Erosi & Dampaknya Pertemuan 5

KOMPETENSI UMUM MATA KULIAH KONSERVASI TANAH & AIRSetelah menyelesaikan mata kuliah dan melakukan praktikum, mahasiswa diharapkan mampu menerapkan metode dan model konservasi tanah & air sesuai dengan kondisi agroekosistem lahan kering

Kompetensi dasarSetelah mengikuti pokok bahasan ini mahasiswa akan dapat : 1. Mengidentifikasi bentuk-bentuk erosi yang terjadi di lapang. 2. Menganalisis dampak dari erosi baik ditempat kejadian maupun di luar tempat kejadian.

Materi1. Pengertian Erosi 2. Erosi Geologi dan Dipercepat 3. Mekanisme Terjadinya Erosi 4. Macam & Tipe Erosi 5. Dampak Erosi 6. Pengukuran Erosi

Pengertian EROSIPeristiwa pindahnya atau terangkutnya tanah atau bagianbagian tanah dari suatu tempat ke tempat lain oleh media alami, seperti air atau angin(Arsyad 2006)

Mengapa Erosi terjadi?

Ini sangat tergantung pada daya kesetimbangan antara air hujan (atau limpasan) dengan tanah. Air hujan dan runoff befungsi sebagai transport. Jika tenaga yang berlaku pada tanah > daripada resistansi tanah, maka partikel tanah akan terlepas dan terbawa oleh aliran. Upaya pencegahan yang mungkin dilakukan adalah menghindarkan pukulan butir air hujan mengenai langsung tanah.

Iklim Tropika Air (penyebab utama)

Erosi tanah oleh air Dh Dl Th Tl

Butir tanah yang lepas

Kapasitas angkut air

< atau > Tanah Tererosi

Dh : Penghancuran struktur tanah menjadi butir-butir primer oleh energi tumbukan butir hujan yang menimpa tanah. Dl : Penghancuran struktur tanah Th : Perendaman oleh air yang tergenang (dispersi) dan pemindahan butir tanah oleh percikan hujan Tl : Pengangkutan butir tanah oleh air yang mengalir di permukaan tanah

Butir hujan dengan kecepatan tinggi

Butir hujan mengenai tanah yang tidak terlindung

Aliran dengan membawa material tanah

Tetesan air hujan Air hujan biasanya berdiameter 2-5 mm. Semakin besar butirannya, semakin cepat jatuhnya. Tetesan paling besar mampu memukul tanah dengan kecepatan 30 km per jam. Saat butiran memukul tanah yang tidak terlindung, terdapat transfer energi secara langsung ke tanah. Energi ini menghancurkan ikatan antar partikel tanah kemudian melemparkan partikel tersebut hingga sejauh 150 mm lebih dari titik pukul.

Runoff

Terjadi ketika kecepatan (intensitas) air hujan melebihi kemampuan tanah untuk menyerapnya, maka air akan melimpah di atas permukaan tanah dan mulai mengalir. Jika topografinya relatif datar, maka kecepatan mengalirnya akan rendah tetapi jika kemiringannya besar, maka gravitasi akan menyebabkan aliran bergerak cepat menuruni lahan.

Penggerusan (Scouring)

Air yang mengalir di atas tanah mempunyai potensi untuk mengeruk/menggerus material dari permukaan tanah yang dilewatinya.Semakin cepat aliran air semakin besar potensi penggerusannya. Tanah clay loam dapat digerus oleh aliran air dengan kecepatan 800mm/detik lebih sedangkan tanah berpasir akan tergerus pada kecepatan 400mm/detik. Kecepatan dua kali lipatnya akan meningkatkan potensi penggerusan hingga 16 kali.

Transport

Aliran air akan membawa partikel tanah yang sudah terlepas.Semakin kecil partikelnya semakin mudah terbawa. Peningkatan kecepatan aliran hingga dua kali lipat akan meningkatkan kapasitas transport hingga 32 kali.

TANAH DARI LERENG ATAS

A.PROSES EROSI DAN SEDIMENTASIPENGHACURAN TANAH OLEH ALIRAN PERMUKAAN

PENGHACURAN TANAH OLEH CURAH HUJAN

DAYA ANGKUT CURAH HUJAN

DAYA ANGKUT ALIRAN PERMUKAAN

PENGHACURAN DALAM PERJALANAN

TOTAL TANAH YANG DIHANCURKAN

BANDINGKAN

TOTAL DAYA ANGKUT

Total tanah yang dihancurkan < Total daya angkut Total tanah yang dihancurkan > Total daya angkut

TANAH YANG DIANGKUT LERENG BAWAH

OUT PUT: AKIBAT PENGANGKUTAN TANAH OLEH CURAHAN AIR HUJAN DAN ALIRAN PERMUKAAN.

BILA : TOTAL DAYA ANGKUT (CURAHAN AIR HUJAN+ ALIR AN PERMUKAAN) > DARI (TOTAL BEBAN TANAH YANG DIHANCURKAN), MAKA AKAN TERJADI EROSI. BILA : TOTAL DAYA ANGKUT < DARI TOTAL TANAH YANG DI HANCURKAN AKAN TERJADI PENGENDAPAN DI BAGIAN LERENG TERSEBUT.

Erosi Geologi & Dipercepat1.

Erosi Geologi (Alamiah) Dapat terjadi karena proses pembentukan tanah dan proses erosi yang terjadi untuk mempertahankan keseimbangan tanah secara alami. Erosi karena faktor alamiah umumnya masih memberikan media yang memadai untuk berlangsungnya pertumbuhan kebanyakan tanaman. Erosi Dipercepat Erosi karena kegiatan manusia/dipercepat kebanyakan disebabkan karena terkelupasnya lapisan tanah bagian atas akibat cara bercocok tanam yang yang tidak mengindahkan kaidah-kaidah konservasi tanah atau kegiatan pembangunan yang bersifat merusak keadan fisik tanah, antara kain, pembuatan jalan di daerah kemiringan yang besar (Asdak 1995)

2.

Pembuatan jalan hutan sebagai salah satu penyebab erosi dipercepat.

Bentuk2 Erosi

Erosi percik (Splash erosion)

Erosi Percik (Splash erosion) : Proses terkelupasnya patikelpartikel tanah bagian atas oleh tenaga kinetik air hujan bebas atau sebagai air lolos. Arah dan jarak terkelupasnya partikelpartikel tanah ditentukan oleh kemiringan lereng, kecepatan dan arah angin, keadaan kekasaran permukaan tanah, dan penutupan tanah.

Erosi Lembar(Sheet erosion) adalah erosi yang

terjadi ketika lapisantipis permukaan tanah di daerah berlereng terkikis oleh kombinasi air hujan dan air larianErosi Lembar

(runoff).

Erosi oleh air yang mengalir di permukaan tanah yang miring atau di lereng perbukitan yang membentuk alur-alur yang dalam dan lebarnya mencapai beberapa meter, dan berbentuk VErosi Jurang (Gully Erosion)

Erosi Tebing Sungai (Streambank erosion) Pengikisan tanah pada tebing-tebing sungai dan pengerusan dasar sungai oleh aliran air sungai. Erosi tebing akan lebih hebat jika vegetasi penutup tebing telah habis atau jika dilakukan pengolahan tanah terlalu dekat tebing.

Erosi Sisi Jalan

Erosi Pinggir Sungai

Erosi Alur (Rill erosion) Pengelupasan yangdiikuti dengan pengangkutan partikelpartikel tanah oleh aliran air larian yang terkonsentrasi di dalam

saluran-saluran air.Alur-alur yang terjadi

masih dangkal dan dapatdihilangkan denganErosi Alur

pengolahan tanah.

Longsor

DAMPAK EROSI1. Erosi mempunyai dampak yang kebanyakan merugikan, karena terjadi kerusakan lingkungan hidup. Menurut penelitian bahwa 15% permukaan bumi mengalami erosi. Kebanyakan disebabkan oleh erosi air kemudian oleh angin. 2. Jika erosi terjadi di tanah pertanian maka tanah tersebut berangsur-angsur akan menjadi tidak subur, karena lapisan tanah yang subur makin menipis, dan jika terjadi di pantai, maka bentuk garis pantai akan berubah. 3. Dampak lain dari erosi adalah sedimen dan polutan tanah pertanian yang terbawa air akan menumpuk di suatu tempat. hal ini bisa menyebabkan pendangkalan air waduk, kerusakan ekosistem di danau, pencemaran air minum.

PRAKTIKUM

DISKUSI1. What......?