entity relationship diagram

18
Model Data Model data sendiri dapat didefinisikan sebagai kumpulan perangkat konseptual untuk menggambarkan data, hubungan data, sematik(makana) data dan batasan data. Yang ingin ditunjukkan adalah makna dari data dan keterhubungannya dengan data lain, maka model data ini lebih tepat jika disebut Model Data Lojik Cara dalam merepresentasikan Model Data dalam perancangan basis data, yang secara umum dapat dibagi menjadi 2 kelompok yaitu: 1. Model lojik data berdasarkan objek (object based logical models), terdiri dari a. Model keterhubungan entitas (entity relationship model) b. Model berorientasi objek (Object oriented model) c. Model data sematik (Semantic Data Model) d. Model data fungsional (Functional Data Model) 2. Model Lojik Data berdasarkan record (record based logical models), terdiri dari a. Model relational (relational model) b. Model Hirarkis (Hierarchical model) c. Model jaringan (Network model) Entity Relationship Diagram (ERD) Pada model entity relationship, semesta data yang ada di ‘dunia nyata’ diterjemahkan/ditransformasikan dengan

Upload: fabian

Post on 09-Nov-2015

7 views

Category:

Documents


5 download

DESCRIPTION

Basis Data

TRANSCRIPT

Entity Relationship Diagram

Model DataModel data sendiri dapat didefinisikan sebagai kumpulan perangkat konseptual untuk menggambarkan data, hubungan data, sematik(makana) data dan batasan data. Yang ingin ditunjukkan adalah makna dari data dan keterhubungannya dengan data lain, maka model data ini lebih tepat jika disebut Model Data Lojik

Cara dalam merepresentasikan Model Data dalam perancangan basis data, yang secara umum dapat dibagi menjadi 2 kelompok yaitu:1. Model lojik data berdasarkan objek (object based logical models), terdiri dari

a. Model keterhubungan entitas (entity relationship model)

b. Model berorientasi objek (Object oriented model)c. Model data sematik (Semantic Data Model)d. Model data fungsional (Functional Data Model)

2. Model Lojik Data berdasarkan record (record based logical models), terdiri dari

a. Model relational (relational model)

b. Model Hirarkis (Hierarchical model)

c. Model jaringan (Network model)

Entity Relationship Diagram (ERD)Pada model entity relationship, semesta data yang ada di dunia nyata diterjemahkan/ditransformasikan dengan memanfaatkan sejumlah perangkat konseptual menjadi sebuah diagram data, yang umum disebut sebagai diagram entity relationship (diagram E-R).Komponen utama pemebentuk Model Entity Relationship yaitu Entitas (Entity) dan Relasi (Relation). Kedua komponen ini dideskripsikan lebih jauh melalu sejumlah atribut/propertyEntitas (Entity) dan Himpunan Entitas (Set Enity)Entitas merupakan individu yang mewakili sesuatu yang nyata (eksistensinya) dan dapat dibedakan dari sesuatu yang lain

Sekelompok entitas yang sejenis dan berbeda dalam lingkup yang sama membnetuk sebuah Himpunan Entitas (entity set)

Entitas menunjukkan pada individu objek

Himpunan entitas menunjukkan pada rumpun (famili) dari individu tersebut

Contoh

Seorang pasien, misalnya, akan dimasukkan dalam himpunan entitas pasien

Seorang dokter, misalnya, akan dimasukkan dalam himpunan entitas dokter

NimNama_mhsAlamat_mhsTgl_lahir

980001Ali AkbarJl. Merdeka No.10, Jakarta 401212 Jan 1979

980002Budi HaryantoJl. Gajah Mada No.2, Jakarta 451236 Okt 1978

980003Indah SusantiJl. Adil No.123, Bogor 4321221 Jan 1979

Atribut (attribute/properties)

Setiap entitas pasti memiliki Atribut yang mendeskripsikan karakteristik(properti) dari entitas tersebut. Penentuan/pemilihan atribut-atribut yang relevan bagi sebuh entitas merupakan hal penting lainya dalam pembentukan model data. Penetapan atribut bagi sebuah entitas umumnya memang didasarkan pada fakta yang adaYang perlu diperhatikan dalam pembuatan Model E-R adalah kedudukan atribut dalam entitas, harus dapat dibedakan/diketahuhi mana atribut yang berfungsi sebagi sebagai key primer (Primary Key) dan mana yang bukan (atribut deskriptif)Relasi (Relationship) dan Himpunan Relasi (Relationship Set)

Relasi menunjukkan adanya hubungan diantara sejumlah entitas yang berasal dari himopunan entitas yang berbeda Kumpulan semua relasi diantara entitas-entitas yang terdapat pada himpunan entitas himpunan, entitas tersebut membentuk himpunan relasi (relationship set)

Contoh

Himpunan entitas matakuliah ini memiliki relasi dengan himpunan entitas mahasiswa

Kardinalitas / Derajat RelasiKardinalitas relasi menunjukkan jumlah maksimum entitas yang dapat berelasi dengan entitas pada himpunan entitas yang lain Kardinalitas relasi merujuk kepada hubungan maksimum yang terjadi dari himpunan entitas yang satu ke himpunan entitas yang lain dan begitu juga sebaliknya

Kardinalitas relasi yang terjadi antara dua himpunan entitas (misalnya A dan B) dapat berupa

1. Satu ke satu (one to one)

Yang berarti setiap entitas pada himpunan entitas A berhubungan paling banyak dengan satu entitas pada himpunan entitas B, begitu juga sebaliknya

2. Satu ke Banyak (One to Many)Yang berarti setiap entitas pada himpunan entitas A dapat berhubungan dengan banyak entitas pada himpunan entitas B, tetapi tidak sebaliknya, dimana setiap entitas pada himpunan entitas B berhubungan paling banyak dengan satu entitas pada himpunan entitas A3. Banyak ke Satu (Many To One)Yang berarti setiap entitas pada himpunan entitas A berhubungan paling banyak dengan satu entitas pada himpunan entitas B, tetapi tidak sebaliknya, dimana setiap entitas pada himpunan entitas A berhubungan paling banyak satu entitas pada himpunan entitas B

4. Banyak ke Banyak (Many to Many)

Yang berarti setiap entitas pada himpunan entitas A dapat berhubungan dengan banyak entitas pada himpunan entitas B, dan demikian juga sebaliknya, dimana setiap entitas pada himpunan entitas B dapat berhubungan dengan banyak entitas pada himpunan entitas A

Catatan:Kardinalitas Relasi satu ke bayak dan banyak ke satu dapat dianggap sama

Diagram Entity Relationship (Diagram E-R)Model Entity Relationship yang berisi komponen-komponen Himpunan Entitas dan Himpunan Relasi yang masing-masing dilengkapi dengan atribut-atribut yang merepresentasikan seluruh fakta dari dunia nyata yang ditinjau. Notasi-notasi simbolik didalam Diagram E-R yang dapat digunakan yaitu 1. Persegi panjang, menyatakan himpunan entitas2. Lingkaran/Elip, menyatakan Atribut (Atribut yang berfungsi sebagai key digaris bawahi)

3. Belah ketupat, menyatakan Himpunan Relasi

4. Garis, sebagai penghubung antara Himpunan Relasi dengan Himpunan entitas dan Himpunan entitas dengan Atributnya5. Kardinalitas Relasi dapat dinyatakan dengan banyaknya garis cabang atau dengan pemakaian angka (1 dan 1 untuk relasi satu ke satu, dan N untuk relasi satu-ke-banyak atau N dan N untuk relasi banyak ke banyak)

Berikut adalah contoh penggambaran relasi antar himpunan entitas lengkap dengan kardinalitas relasi atribut1. Relasi Satu ke Satu

Adanya relasi antara himpunan entitas dosen dengan himpunan entitas jurusan. Himpunan relasinya diberinama Mengepalai.

Pada relasi ini, setiap dosen paling banyak mengepalai satu jurusan. Dan setiap jurusan dikepalai oleh paling banyak satu orang dosen

2. Relasi Satu ke Banyak

Adanya relasi antara himpunan entitas Dosen dengan himpunan entitas Kuliah. Himpunan relasinya diberi nama Mengajar. Pada relasi ini, setiap dosen dapat mengajar lebih dari satu matakuliah, sedangkan setiap matakuliah diajar hanya pleh paling banyak satu orang dosen 3. Relasi Banyak ke Banyak

Adanya relasi antara himpunan entitas Mahasiswa dengan himpunan entitas Kuliah. Himpunan relasinya diberi nama Mengajar. Pada relasi ini, setiap mahasiswa dapat mempelajari lebih dari satu matakulaih, demikian juga sebaliknya, setiap matakuliah dapat dipelajari oleh lebih dari satu orang mahasiswa Tahap Pembuatan Diagram E-RDiagram E-R selalu dibuat secara bertahap. Paling tidak ada dua kelompoh pentahapan yang biasa ditempuh didalam pembuatan diagram E-R, yaitu:

1. Tahap pembuatan diagram E-R Awal (preliminary design)

2. Tahap otimasi diagram E-R (final Design)

Objektif dari tahap pertama adalah

1. untuk mendapatkan sebuah rancangan basis data minimal yang dapat mengakomodasi kebutuhan penyimpanan data terhadap sistem yang sedang dibuat atau dikembangkan2. Tahap awal biasanya juga mengabaikan anomali-anomali (pengecualian-pengecualian) yang memang ada sebagai suatu fakta, anomali-anomali tersebut biasanya dipertimbangkan ditahap kedua

Sedang untuk tahap yang pertama langkah-langkah teknis yang dapat dilakukan untuk menghasilkan diagram E-R awal adalah sebagai berikut:1. Mengidentifikasi dan menetapkan seluruh himpunan entitas yang terlibat

2. Menentukan atribut-atribut key dari masing-masing himpunan entitas

3. Mengidentifikasi dan menetapkan seluruh himpunan relasi diantara himpunan entitas-himpunan entitas yang ada beserta foreign key nya4. Menentukan derajat/kardinalitas relasi untuk setiap himpunan relasi

5. Melengkapi himpunan entitas dan himpunan relasi dengan atribut-atribut deskriptif (non key)

Contoh Jika diterapkan langkah-langkah teknis pada tahap pertama tersebut untuk mewujudkan perancangan basis data pada lingkup sistem perkuliahan, maka urutan penggambarannya adalah sebagai berikut:1. Mengidentifikasi dan menetapkan seluruh himpunan entitas yang akan terlibat

2. Menetukan atribut-atribut Key dari masing-masing himpunan entitas

3. Mengidentifikasi dan menetapkan seluruh himpunan relasi diantara himpunan entitas-himpunan entitas yang ada beserta foreign key nya

4. Menentukan derajat/kardinalitas relasi untuk setiap himpunan relasi

5. Melengkapi himpunan entitas dan himpunan relasi dengan atribut-atribut deskriptif (non key)

Diagram E-R dengan Kamus DataObjektif utama dari pembuatan diagram E-R adalah untuk menunjukkan objek-objek (himpunan entitas) apa saja yang ingin dilibatkan dalam sebuah basis data dan bagaimana hubungan yang terjadi diantara objek-objek tersebut.Kamus data berisi daftar atribut yang diapit kurung kuruwal ( { dan }). Atribut yang berfungsi sebagai key juga dibedakan dengan yang bukan key dengan menggaris bawahi atribut tersebut.Karena itu, dapat diperoleh untuk menggambarkan diagram E-R dengan tambahan kamus data seperti berikut

Kamus Data Mahasiswa = {nim, nama_mhs, alamat_mhs, tgl_lahir}

Kuliah = {kode_kul, nama_kul, sks, semester} Dosen = {kode_dos, nama_dos, alamat, telp}

Mempelajari = {nim, kode_kul, indeks_nilai}

Mengajar = {kode_kul, kode_dos, waktu, tempat}

Study Kasus Sebuah rental VCD menyediakan 2 kategori CD, yaitu

a. CD Filem

b. CD Musik

CD filem terdiri dari yaitua. CD Dramab. CD Horor

c. CD Action

CD musik terdiri dari yaitu

a. CD Dangdut

b. CD Popc. CD JAzzDengan harga sewa yang bervariasi yaitu:

a. Harga sewa VCD filem Drama seharga @ Rp.2000/CD

b. Harga sewa VCD filem Horor seharga @ Rp.3000/CD

c. Harga sewa VCD filem Action seharga @ Rp. 2000/CDSedangkan untuk sewa VCD musik yaitu

a. Harga sewa VCD musik dangdut seharga @ Rp. 2000/CD

b. Harga sewa VCD musik pop seharga @ Rp. 2000/CDc. Harga sewa VCD musik Jazz seharga @ Rp. 2000/CDKemudian ada anggota yang bernama doni yang menyewa VCD Filem dan Musik yang terdiri dari

a. VCD Filem Drama sebanyak 1 CD

b. VCD Filem horror sebanyak 1 CDc. VCD Filem Action sebanyak 1 CD

d. VCD Musik sebanyak 1 CD

Pelanggan mendapatkan discount jika menyewa CD Filem >= 20 CD mendapatkan discount 15% Jika menyewa CD Filem >= 10 mendapatkan discount 10%

Dari soal cerita tersebut diatas buatlah

1. Diagram E-R

2. Struktur Data dan Kamus Data

3. SQL

a. Buat database

b. Tabel

c. DML (data manipulation language)

Atribut entitas

Entitas 1

Entitas 1

Entitas 1

Himpunan entitas mahasiswa

EMBED Visio.Drawing.6

EMBED Visio.Drawing.6

EMBED Visio.Drawing.6

EMBED Visio.Drawing.6

EMBED Visio.Drawing.6

EMBED Visio.Drawing.6

EMBED Visio.Drawing.6

EMBED Visio.Drawing.6

EMBED Visio.Drawing.6

EMBED Visio.Drawing.6

EMBED Visio.Drawing.6

EMBED Visio.Drawing.6

EMBED Visio.Drawing.6

EMBED Visio.Drawing.6

_1237103558.vsd

Entitas 1

Entitas 2

Entitas 3

Entitas 1

Entitas 2

Entitas 3

Entitas 4

Entitas 4

Gambar 2 : Kardinalitas relasi Banyak ke Banyak

B

A

_1237110454.vsd

Mahasiswa

Kuliah

Mempelajari

1

1

Nim

Nama_mhs

Kode_kul

Nama_kul

Nim

Kode_kul

Gambar E-R untuk relasi Banyak ke Banyak

Indek_nilai

Alamat_mhs

Tgl_lahir

sks

semester

_1237114782.vsd

Mahasiswa

Kuliah

Dosen

nim

Kode_kul

Kode_dos

_1237115667.vsd

Mahasiswa

Kuliah

Dosen

nim

Kode_kul

Kode_dos

mempelajari

mengajar

nim

Kode_kul

Kode_kul

Kode_dos

N

N

N

1

_1237116574.vsd

Mahasiswa

Kuliah

Dosen

nim

Kode_kul

Kode_dos

mempelajari

mengajar

nim

Kode_kul

Kode_kul

Kode_dos

N

N

N

1

Nama_mhs

Alamat_mhs

Tgl_lahir

Indeks_nilai

Kode_kul

sks

semester

waktu

tempat

Nama_dos

alamat

telp

_1237117359.vsd

Mahasiswa

Kuliah

Dosen

mempelajari

mengajar

N

N

N

1

_1237115331.vsd

Mahasiswa

Kuliah

Dosen

nim

Kode_kul

Kode_dos

mempelajari

mengajar

nim

Kode_kul

Kode_kul

Kode_dos

_1237114434.vsd

Mahasiswa

Kuliah

Dosen

_1237107383.vsd

Dosen

Jurusan

Mengepalai

1

1

Nama_dos

Alamat_dos

Kode_jur

Nama_jur

Nama_dos

Kode_jur

Gambar E-R untuk relasi satu ke satu

_1237109868.vsd

Dosen

Kuliah

Mengajar

1

1

Nama_dos

Alamat_dos

Kode_kul

Nama_kul

Nama_dos

Kode_kul

Gambar E-R untuk relasi satu ke banyak

Waktu

Tempat

_1237105802.vsd

a

E

Himpunan Entitas E

Atribut a sebagai key

R

Himpunan Relasi R

Link

_1237101746.vsd

Entitas 1

Entitas 2

Entitas 3

Entitas 1

Entitas 2

Entitas 3

Entitas 4

Entitas 5

Entitas 4

Gambar 2 : Kardinalitas relasi satu ke satu

A

B

_1237103111.vsd

Entitas 1

Entitas 2

Entitas 3

Entitas 1

Entitas 2

Entitas 3

Entitas 4

Entitas 5

Gambar 2 : Kardinalitas relasi Banyak ke satu

B

A

_1237099535.vsd

Nim

Nama_mhs

Alamat_mhs

Tgl_lahir

980001

Ali Akbar

..

..

980002

Budi Hariyanto

..

...

980003

Iman Faisal

...

...

_1237101131.vsd

Entitas 1

Entitas 2

Entitas 3

Entitas 1

Entitas 2

Entitas 3

Entitas 4

Entitas 5

Gambar 2 : Kardinalitas relasi satu ke banyak

A

B