energi listrik dan

Upload: hithman-sitorus

Post on 18-Jul-2015

182 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Energi Listrik dan PerubahannyaTelah kita bahas bahwa penggunaan energi listrik bergantung pada daya listrik berbagai peralatan yang digunakan. Jika digunakan bersamaan, maka peralatan listrik yang berdaya besar membutuhkan energi listrik yang besar pula dibandingkan dengan peralatan yang sejenis yang berdaya kecil. Selain bergantung pada daya listrik, besar energi listrik juga bergantung pada lamanya peralatan itu digunakan. Jika semakin lama peralatan digunakan, maka energi listrik yang diperlukan juga semakin besar. Berdasarkan uraian di atas maka energi listrik dapat dirumuskan: W=Pt mengingat P = V I, maka: W=VIt Karena V = I R, maka persamaan di atas dapat pula ditulis: W = I2 R t dengan W= energi listrik Joule (J) P = daya . watt (W) t = waktu . sekon (s) I = kuat arus .. ampere (A) R = hambatan . ohm () Untuk penggunaan sehari-hari, biasanya daya diukur dalam satuan kilowatt (kW), dan waktu diukur dalam satuan jam (hour, disingkat h). Jika satuan-satuan ini yang digunakan, maka energi listrik bersatuan kilowatt jam (kWh). Pernahkah kamu mengamati meter listrik (kWh meter) di rumahmu? Peralatan itu digunakan untuk mengukur penggunaan energi listrik di rumahmu. Setiap bulan petugas PLN mencatat angka yang tertera pada kWh meter. Selisih angka yang tercatat merupakan energi listrik yang digunakan pada bulan tersebut. Sebagai contoh, pada awal bulan April angka yang tertera 4.216 kWh, sedangkan awal bulan Mei tertera 4.527 kWh. Maka energi listrik yang telah digunakan adalah 4.527 kWh 4.216 kWh = 311 kWh. Dengan mengalikan angka tersebut dengan harga tiap kWh, maka biaya penggunaan energi listrik di rumahmu dapat dihitung. Energi yang telah kita ketahui rumusannya tersebut dapat kamu manfaatkan dalam berbagai macam hal setelah kamu mengubahnya menjadi energi dalam bentuk lain. Perubahan-perubahan tersebut adalah sebagai berikut. 1. Energi Listrik Diubah Menjadi Energi Cahaya Hasil dari perubahan ini dapat kamu lihat secara nyata dari peristiwa menyalanya lampu yang dihubungkan dengan jaringan listrik PLN. Kamu juga dapat melihat macam-macam bentuk lampu yang ada di sekitarmu. Dan lampu yang menyala karena adanya filamen yang ada didalamnya, hingga lampu yang menyala karena adanya proses ionik akibat adanya beda potensial di dalam ruang lampu tersebut. Apakah kamu masih dapat memberikan contoh yang lain? 2. Energi Listrik Diubah Menjadi Energi Gerak Proses perubahan ini dapat kamu saksikan ketika kamu menghidupkan kipas angin. Mengapa kipas tersebut dapat berputar? Kipas tersebut dapat berputar karena adanya energy listrik yang diubah oleh komponen-komponen magnet di dalam kipas tersebut menjadi energi gerak. 3. Energi Listrik Diubah Menjadi Energi Panas

Perubahan energi listrik menjadi energi panas dapat kamu lihat pada peralatan-peralatan rumah tangga. Seterika, kompor listrik, dan solder merupakan contoh-contohnya. Peralatan ini memanfaatkan kawat yang memiliki hambat jenis besar, misalnya kawat nikelin atau nikrom. Dapatkah kamu merancang dan membuat pemanas listrik? Coba kamu lakukan kegiatan berikut. Merancang dan Membuat Peralatan Listrik Alat dan bahan kawat nikelin amperemeter sumber tegangan voltmeter kawat penghubung dengan penjepit buaya

Petunjuk keselamatan Sebagian dari rangkaianmu menjadi panas. Jangan membuat hubungan singkat kutub positif dan negatif sumber tegangan. Merencanakan eksperimen 1. Sebagai sebuah kelompok, buat kesepakatan bagaimana ekperimen yang akan kamu lakukan. 2. Besaran apa yang harus kamu ubah selama eksperimen? Besaran apa yang harus kamu ukur, dan bagaimana cara mengukurnya. Pastikan untuk membuat tabel datanya. 1. Konsultasikan rancanganmu pada gurumu, dan kamu harus memasukkan setiap perubahan yang disarankan beliau dalam rancanganmu. Analisis dan diskusi 1. Bagaimana pengaruh panjang kawat elemen pemanasmu terhadap energi listrik yang diperlukan? 2. Hal-hal apa saja yang harus ditambahkan dalam rancanganmu, agar pemanasmu berfungsi lebih baik? 4. Energi Listrik Diubah Menjadi Energi Kimia Apakah kamu pernah melihat orang-orang memperbarui perhiasan-perhiasan emas yang mereka punya, seperti gelang, kalung, dan anting-anting? Benda-benda tersebut sebelumnya tampak kusam, tapi setelah diperbarui akan berubah menjadi seperti baru lagi. Proses ini biasa dikenal di masyarakat dengan istilah penyepuhan. Penyepuhan memanfaatkan bentuk perubahan energy listrik menjadi energi kimia melalui prosesproses kimiawi. Secara sederhana, penyepuhan dilakukan dengan cara mengalirkan arus listrik pada bahan pelapis (sebagai anoda) dan perhiasan yang akan disepuh (sebagai katoda) melalui cairan elektrolit. Selama proses ini logam pelapis lama-lama akan habis karena berubah menjadi partikelpartikel kecil yang kemudian menempel pada perhiasan yang disepuh. Proses penempelan inilah yang membutuhkan energi listrik.

https://mediafisika.wordpress.com/2010/05/30/energi-listrik-dan-perubahannya/ tgl 13 februari 2012

PERUBAHAN ENERGI LISTRIK

Kebutuhan manusia sangat banyak. Banyaknya pekerjaan untuk memenuhi kebutuhan memerlukan energi. Energi listrik diubah menjadi energi gerak, energi bunyi,energi panas, dan energi cahaya. 1. perubahan energi listrik menjadi energi gerak Alat yang mengubah energi listrik menjadi energi gerak pada umumnya menggunakan motor listrik. Pada motor listrik, arus listrik mengaril melalui kumparan, untuk menimbulkan medan magnet, sehingga as motor berputar.putaran as motor inilah yang dimanfaatkan untuk menggerakan kipas angin, bor listrik, belender, mobil mobilan, dan alat lain. 2. perubahan energi listrik menjadi energi BUNYI Energi listrik diubah menjadi energi bunyi. Misalnya, pada tape recorder, sirine, televisi, serta amplifier. Pada radio, energi listrik digunakan untuk mengubah gelombang magnet listrik (electromagnet) yang ditangkap oleh antena radio menjadi energi bunyi. Energi bunyi yang dihasilkan kemudian diperkuat dan dikeluarkan melalui speaker. Speaker dipasang diradio,tape recorder, televisi, dan pengeras suara. 3. Perubahan energi listrik menjadi energi panas Energi listrik dapat di ubah menjadi energi panas. Alat alat yang memanfaatkan energi listrik untuk menghasilkan panas antara lain seterika listrik, kompor listrik, solder, dan penanak nasi ( rice cooker). Alat yang mengubah energi listrik menjadi energi panas di lengkapi dengan elemen pemanas.listrik yang mengalir melalui elemen pemanas di ubah menjadi energi panas.Elemen pemanas terbuat dari bahan yang mempuyai tahanan tinggi, sehingga listrik yang mengalir melalui bahan tersebut berubah menjadi panas. Panas juga di sebut kalor. Ditulis oleh SANTI WULAN .D. Siswi Kelas 6 SDN Madyopuro

http://tamanbelajarku.wordpress.com/2007/03/28/perubah an-energi-listrik/ tgl 13 Februari 2012

A. Energi PanasEnergi tidak dapat dilihat, tetapi pengaruhnya dapat dirasakan. Dapatkah kamu melihat panas? Bagaimana rasanya saat kamu berjemur di terik matahari? Bagaimana panas dari matahari dapat sampai ke bumi? Adakah sumber panas selain matahari?

1. Sumber Energi PanasSemua yang dapat menimbulkan panas disebut sumber energi panas. Energi panas bermanfaat bagi kehidupan manusia. Misalnya, untuk mengeringkan pakaian, menyetrika pakaian, dan memasak makanan. Sumber utama panas di bumi berasal dari sinar matahari. Contoh sumber panas yang lain adalah, api dan peralatan listrik yang menghasilkan panas. Coba gosok - gosokkan kedua telapak tanganmu! Apa yang kamu rasakan? Jika kedua telapak tanganmu digosok - gosokkan, maka akan timbul panas. Panas tersebut timbul akibat gesekan permukaan kedua telapak tanganmu. Energi panas itu menyebabkan kamu merasa lebih hangat. Itulah sebabnya, orang yang kedinginan akan merasa lebih hangat bila kedua telapak tangannya digesekkan.

2. Perpindahan Energi PanasKamu akan merasa hangat jika berada di dekat api unggun. Hal ini disebabkan tubuhmu menerima energi panas dari api unggun tersebut. Panas yang berpindah disebut kalor. Api kompor dapat mematangkan makanan karena terdapat energi panas yang berpindah dari api ke makanan. Energi panas dapat berpindah melalui tiga cara, yaitu konduksi, konveksi, dan radiasi.

a. KonduksiKonduksi adalah peristiwa perambatan panas yang memerlukan suatu zat/medium tanpa disertai adanya perpindahan bagian - bagian zat/medium tersebut. Misalnya, sendok terasa panas saat digunakan untuk mengaduk kopi panas.

b. KonveksiKonveksi adalah perpindahan panas dengan disertai aliran zat perantaranya. Misalnya air yang panas akan bergerak naik.

c. RadiasiRadiasi adalah perpindahan panas tanpa medium perantara. Misalnya, panas matahari sampai ke bumi dan panas api dapat kita rasakan.

B. Energi BunyiHampir setiap saat, kita mendengar bermacam - macam bunyi. Saat berjalan, kamu mendengar suara langkah. Ketika di rumah, kamu mendengar suara radio, tape recorder, burung berkicau, ayam berkokok, orang berbicara, dan sebagainya. Bahkan, di malam yang sunyi pun kamu masih dapat mendengar suara jengkerik dan detakan jarum jam dinding.

1. Sumber BunyiApa sebenarnya bunyi itu? Dari manakah asal bunyi? Bagaimanakah proses terjadinya bunyi? Pada dasarnya, benda dapat mengeluarkan bunyi karena bergetar. Benda atau alat yang dapat menimbulkan bunyi disebut sumber bunyi. Misalnya, gong yang dipukul dan gitar yang dipetik. Bunyi ada yang enak didengar dan ada yang tidak enak didengar atau bahkan dapat merusak. Suara musik atau penyanyi yang merdu tentu enak didengarkan. Namun, suara mesin pabrik, petir yang menggelegar, dan suara pesawat terbang tentu sangat mengganggu. Pada bab satu kamu telah belajar indra pendengar berupa telinga. Tuhan memberi alat pendengaran yang sempurna. Namun, di balik kesempurnaan tersebut ada keterbatasan, dan di balik keterbatasan tersimpan kenikmatan.

Tidak semua bunyi dapat kamu dengar. Andai kamu dapat mendengar semua bunyi, tentu tidak akan pernah bisa tidur. Telinga manusia normal hanya dapat menangkap bunyi yang memiliki frekuensi antara 20 Hz sampai 20.000 Hz. Bunyi yang frekuensinya antara 20 Hz - 20.000 Hz disebut audiosonik. Bunyi yang frekuensinya kurang dari 20 Hz disebut infrasonik, sedangkan bunyi yang frekuensinya di atas 20.000 Hz disebut ultrasonik.

2. Perambatan BunyiPada tengah malam yang sunyi, kita dapat mendengar bunyi denting jam atau suara lolongan anjing yang berasal dari tempat yang jauh atau mungkin suara cecak yang sedang merayap di dinding. Tahukah kamu mengapa bunyi tersebut bisa sampai ke telinga kita? Zat apakah yang menjadi perantaranya? Gelombang bunyi termasuk gelombang mekanik, yaitu gelombang yang memerlukan medium dalam perambatannya. Oleh karena itu, bunyi tidak dapat merambat di ruang hampa. Medium yang diperlukan bunyi untuk merambat dapat berupa gas, cair, dan padat. Ketika bapak/ibu guru berbicara di depan kelas, kamu dapat mendengar apa yang dibicarakan. Hal ini menunjukkan bunyi dapat merambat melalui gas (udara). Saat kamu menyelam di kolam renang, kamu dapat mendengar langkah temanmu yang juga berada di kolam. Hal ini menunjukkan bunyi dapat merambat melalui zat cair (air). Perambatan bunyi melalui zat padat ditunjukkan bila telingamu ditempelkan pada pagar besi, lalu temanmu mengetuk ujung pagar yang lain secara perlahan, maka dapat kamu dengar suara tersebut.

C. Energi AlternatifPernahkah kamu membaca atau mendengar berita tentang kenaikan bahan bakar minyak (BBM)? Mengapa pemerintah menganjurkan agar kita menggunakan BBM sehemat mungkin? BBM merupakan salah satu energi yang diperoleh dari fosil. Maksudnya, bahan bakar tersebut diperoleh dari penambangan sisa - sisa makhluk hidup yang tertimbun di dalam tanah jutaan tahun lalu. Jadi, bahan bakar ini akan habis karena digunakan terus menerus. Bahan bakar fosil (minyak bumi) merupakan bahan bakar yang tidak dapat diperbarui. Oleh karena itu, kita membutuhkan sumber energi yang lain (alternatif) untuk memenuhi kebutuhan kita. Saat ini, para ilmuwan berusaha memanfaatkan sumber energi alternatif yang jumlahnya tidak terbatas (tidak cepat habis) dan bersih (tidak menimbulkan polusi). Contoh sumber - sumber energi alternatif, antara lain, matahari, panas bumi, air, dan angin.

1. Energi MatahariHampir semua energi yang berada di bumi berasal dari matahari. Energi radiasi sinar matahari dapat diubah menjadi energi listrik dan energi kalor. Peralatan yang menggunakan sel - sel surya dapat langsung mengubah energi radiasi sinar matahari menjadi energi listrik. Pada saat ini, sel - sel surya mulai ditawarkan negara kita untuk dipasang di rumah - rumah. Sel - sel surya ini dapat mengubah energi radiasi sinar matahari menjadi energi kalor (panas). Energi panas yang dihasilkan dapat digunakan untuk memanaskan ruangan, memanaskan air, dan keperluan lain. Pada saat ini, sel - sel surya sudah biasa dijumpai di atap - atap rumah, rumah sakit, dan hotel di Jakarta. Salah satu masalah yang dihadapi dalam pemanfaatan energi ini adalah matahari tidak selalu bersinar terang sepanjang hari. Mengapa? Sebab kadang-kadang matahari tertutup oleh awan.

2. Energi Panas BumiBumi sesungguhnya tersusun dari beberapa lapisan. Pusat bumi terbentuk dari lapisan batu yang panas. Hal ini memungkinkan bumi menjadi sumber energi panas. Energi panas bumi adalah energi yang dihasilkan oleh magma di dalam perut bumi. Energi panas bumi disebut juga energi geotermal. Energi tersebut banyak digunakan terutama di daerah - daerah pegunungan. Mengapa demikian? Batuan panas yang terbentuk memanaskan air di sekitarnya sehingga dihasilkan sumber uap panas atau geiser. Sumber uap panas tersebut kemudian dibor. Uap panas yang keluar dari lubang pengeboran, setelah disaring, dapat digunakan untuk menggerakkan turbin yang akan memutar generator sehingga menghasilkan energi listrik. Pembangkit listrik yang memanfaatkan energi panas bumi disebut Pusat Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP). Contoh PLTP di Indonesia, antara lain, PLTP Kawah Kamojang di Jawa Tengah dan PLTP Bayongbong di Garut, Jawa Barat. Masalah yang dihadapi dalam pemanfaatan energi panas bumi adalah sulitnya pengeboran tanah, biaya yang tinggi, dan sedikitnya tempat yang memenuhi syarat untuk pembangunan PLTP.

3. Energi AirAir mengalir dari tempat yang tinggi ke tempat yang lebih rendah.Aliran air yang deras merupakan sumber energi gerak. Energi ini dapat digunakan untuk menghasilkan nergi listrik. Pernahkah kamu pergi ke bendungan atau waduk? Pada suatu bendungan, air yang jatuh dari bagian atas bendungan akan menghasilkan arus yang sangat deras. Keadaan ini dapat dimanfaatkan untuk menggerakkan turbin yang memutar generator. Generator yang berputar menghasilkan energi listrik. Selain bendungan, gerakan pasang surut air laut juga dapat digunakan untuk membangkitkan listrik. Tahukah kamu cara berkerjanya? Coba tanyakan kepada orang tuamu! Catat di buku tugas dan sampaikan di depan kelas!

4. Energi AnginBanyak kegiatan yang memanfaatkan energi angin. Misalnya, pada permainan layang, layang, olahraga terbang layang, perahu layar. Namun, angin yang sangat besar dapat menimbulkan bencana (bahasan ini akan kamu pelajari pada bab 9). Angin adalah sumber energi alternatif yang murah dan tidak mengakibatkan polusi. Energi angin juga dapat dipakai pada kincir angin yang menghasilkan listrik. Baling - baling pada kincir angin akan berputar cepat apabila ada angin besar yang bertiup. Putaran ini dapat menggerakkan turbin pada suatu pembangkit tenaga listrik. Jadi, energi angin dapat dijadikan sumber pembangkit energi listrik. Di negara Belanda, kincir angin digunakan untuk memompa air guna mengeringkan tanah. Kincir angin seperti ini juga dibangun di tempat - tempat yang rawan banjir, untuk memompa air. Karena banyaknya kincir angin di negara Belanda, sampai negara tersebut di juluki negara Kincir Angin.

D. Model Perubahan EnergiPenguasaan ilmu pengetahuan akan lebih berguna jika kita terapkan dalam kehidupan sehari - hari. Pengetahuan tentang perubahan energi gerak akibat pengaruh udara dapat dimanfaatkan untuk membuat mainan yang menarik. Sedangkan pengetahuan tentang perubahan energi bunyi dapat dimanfaatkan untuk membuat alat musik.

1. Model Perubahan Gerak Akibat Pengaruh UdaraPernahkah kamu melihat parasut dan pesawat terbang? Saat melihat benda-benda tersebut, tidakkah kamu berpikir untuk mencoba menaiki atau mungkin membuatnya? Oleh karena itu, belajarlah yang rajin dan latihlah keterampilanmu sehingga kelak dapat menghasilkan sesuatu yang berguna bagi kehidupan manusia. Sebagai permulaan, coba buatlah parasut dan pesawat berikut!

a. ParasutBagaimanakah prinsip kerja dari parasut? Mengapa orang yang terjun dari ketinggian tertentu harus menggunakan parasut? Prinsip kerja parasut adalah memanfaatkan keberadaan udara. Udara yang terkumpul di bawah parasut yang mengembang akan memberikan tekanan ke atas sehingga memperkecil kecepatan orang yang sedang terjun. Dengan menggunakan parasut, kecepatan jatuh orang yang terjun dapat dikurangi sehingga dapat mendarat dengan selamat. Kegiatan A. Tujuan: dapat membuat parasut untuk membuktikan perubahan gerak karena pengaruh udara. B. Alat dan Bahan: kantong plastik, pensil, benang, gunting, jangka, dan jarum. C. Langkah Kerja: 1. Buat lingkaran dengan jari-jari 20 cm pada plastik! 2. Potong lingkaran plastik dengan menggunakan gunting! 3. Buat delapan lubang dengan jarak yang sama di sekeliling lingkaran, kurang lebih 1 cm dari tepi plastik! 4. Potong delapan utas benang, masing-masing sepanjang 30 cm. Buat simpul mati pada salah satu ujung setiap benang dan buat tanda pada jarak 7 cm dari ujung lain masing-masing benang! 5. Masukkan kedelapan benang ke dalam delapan lubang yang telah dibuat pada plastik! 6. Dengan menggunakan benang yang lain, buat dua ikatan. Masing-masing ikatan terdiri dari empat benang yang menggantung di plastik. Posisi ikatan tepat pada tanda yang telah dibuat (+ 7 cm dari ujung benang). 7. Pasang orang-orangan pada ujung benang! 8. Buat sebuah lubang kecil tepat di tengah parasutmu. Lubang ini akan memungkinkan udara lolos dari tengah sehingga parasutmu dapat turun lebih seimbang! 9. Uji parasut yang telah kamu buat tadi di tempat yang aman. Lipat parasut dan lemparkan jauh ke udara. Perhatikan secara cermat saat parasut tersebut turun! 10. Buatlah kesimpulan berdasarkan kegiatan ini! Hal-hal yang harus diperhatikan saat membuat parasut, antara lain, lubang yang dibuat harus berada tepat di tengah parasut, lubang tidak boleh terlalu lebar, beban benda tidak boleh terlalu berat karena parasut akan jatuh lebih cepat, dan berhati-hatilah pada saat bekerja dan jagalah kebersihan lingkungan kerja.

b. Pesawat TerbangPernahkah kamu membuat pesawat terbang mainan dari kertas? Mungkin di antara kamu sudah ada yang bisa membuatnya. Untuk lebih jelasnya, lakukan kegiatan berikut!

Pesawat yang kamu buat harus diberi kecepatan awal untuk dapat terbang. Sayap pesawat yang lebar menyebabkan hambatan udara menjadi besar. Bagian depan pesawat dibuat runcing untuk menghindari gesekan udara.

2. Model Perubahan Energi Gerak Menjadi Energi BunyiKamu perlu memahami cara merancang dan membuat karya-karya sederhana yang menerapkan sifat bunyi. Selanjutnya, kamu perlu mencoba

membuat karya-karya tersebut. Dengan demikian, daya cipta, kreativitas, dan keterampilanmu makin berkembang. Selain itu, dapat memperoleh mainan sederhana tanpa harus membelinya.

a. TerompetTerompet merupakan salah satu contoh alat musik tiup. Pada saat alat musik ini dimainkan, udara tabung bergetar sehingga menghasilkan bunyi. Bunyi yang dihasilkan tergantung bentuk dan besar kecilnya alat.

b. GendangGendang merupakan salah satu alat musik tradisional. Gendang bentuknya bulat dan di dalamnya terdapat rongga. Bagian luarnya dilapisi kulit. Bila dipukul lapisan kulitnya, maka akan terdengar suara. Gendang modern biasa disebut drum. Pernahkah kamu melihat jenis alat ini? Gendang dapat dimanfaatkan untuk mainan, alat komunikasi, dan mengiringi tari-tarian atau nyanyian.

Gendang dapat berbunyi jika kulit gendang dipukul. Saat dipukul, kulit gendang bergetar. Getaran ini menghasilkan bunyi. Bunyi tersebut masuk ke sebuah rongga yang terdapat di bawah kulit. Bentuk rongga memengaruhi bunyi yang dihasilkan. Makin kecil dan panjang rongga pada gendang, maka makin nyaring bunyi yang dihasilkan.

http://www.crayonpedia.org/mw/ENERGI_DAN_PERUBAHANNYA_4.2_BUDI_WAHYO NOhttp://www.crayonpedia.org/mw/ENERGI_DAN_PERUBAHANNYA_4.2_BUDI_WAH YONO tgl 13 Februari 2012

ENERGI DAN PERUBAHANYA (KELAS 4)A. Bentuk Energi dan Perubahannya 1. Energi (disebut juga tenaga) adalah kemampuan untuk melakukan usaha. 2. Bentuk-Bentuk Energi a) Energi Mekanik Benda yang bergerak atau memiliki kemampuan untuk bergerak, memiliki energi mekanik. Air terjun yang berada di puncak tebing memiliki energi mekanik yang cukup besar, demikian juga dengan angin. b) Energi Bunyi Energi bunyi adalaj energi yang dihasilkan oleh getaran partikel-partikel udara disekitar sebuah sumber bunyi. Contoh : Ketika radio atau televisi beroperasi, pengeras suara secara nyata menggerakkan udara didepannya. Caranya dengan menyebabkan partikel-partikel udara itu bergetar. Energi dari getaran partikel-partikel udara ini sampai ditelinga, sehingga kamu dapat mendengar. c) Energi kalor Energi kalor adalah energi yang dihasilkan oleh gerak internal partikel-partikel dalam suatu zat. Contoh : apabila kedua tanganmu digosok-gosokkan selam beberapa detik maka tanganmu akan terasa panas. Umumnya energi kalor dihasilkan dari gesekan. Energi kalor menyebabkan perubahan suhu dan perubahan wujud. d) Energi Cahaya Energi Cahaya adalah energi yang dihasilkan oleh radiasi gelombang elektromagnetik e) Energi Listrik Energi Listrik adalah energi yang dihasilkan oleh muatan listrik yang bergerak melalui kabel. f) Energi Nuklir Energi nuklir adalah energi yang dihasilkan oleh reaksi inti dari bahan radioaktif. Ada dua jenis energi nuklir yaitu energi nuklir fisi dan fusi. Energi nuklir fisi terjadi pada reaktor atom PLTN. Ketika suatu inti berat (misal uranium) membelah (fisi), energi nuklir cukup besar dibebaskan dalam bentuk energi kalor dan energi cahaya. Energi nuklir juga dibebaskan ketika inti-inti ringan (misalnya hidrogen) bertumbukan pada kelajuan tinggi dan bergabung (fusi). Energi matahari dihasilkan dari suatu reaksi niklir fusi dimana inti-inti hidrogen bergabung membentuk inti helium. 3. Energi Mekanik Energi mekanik adalah energi yang berkaitan dengan gerak atau kemampuan untuk bergerak. Ada dua macam energi mekanik yaitu ; energi kinetik dan energi potensial. a. Energi kinetik Energi kinetik adalah energi yang dimiliki benda karena geraknya atau kelajuannya. Energi kinetik dirumuskan : EK = energi kinetik (joule atau J), m = massa (kg), v = kelajuan b. Energi Potensial Energi potensial adalah energi yang dimiliki oleh benda karena posisinya. Energi potensial dapat dirumuskan: EP = energi potensial gravitasi (joule atau J), m = massa (kg), g = percepatan gravitasi (m/s2), h = ketinggian benda dari acuan (m). 4. Konsep Energi dan Perubahannya dalam keseharian a. Konversi energi Konversi energi adalah perubahan bentuk energi dari bentuk satu ke bentuk lainnya. Contoh

b. Konverter energi Konverter energi adalah alat atau benda yang melakukan konversi energi. Beberapa konverter energi yaitu: 1. Setrika listrik mengubah energi listrik menjadi kalor 2. Ayunan mengubah energi kinetik menjadi energi potensial energi potensial menjadi energi kinetik 3. Rem mobil mengubah energi kinetik menjadi energi kalor. 5. Hukum Kekekalan Energi berbunyi energi tidak dapat diciptakan dan tidak dapat dimusnahkan, energi hanya dapat diubah dari satu bentuk ke bentuk yang lainnya. 6. Sumber-Sumber Energi dibagi menjadi beberapa kelompok yaitu: a) Sumber energi yang dapat diperbarui dan tak dapat diperbarui. Contoh sumber energi yang dapat diperbaharui adalah air, angin, dan surya. Dikatakan sumber energi ini dapat diperbahrui karena sumber energi ini persediaanya sangat melimpah di bumi dan kita dapat menggunakannya terus-menerus tanpa khawatir akan habis. Contoh sumber energi yang tidak dapat diperbaharui adalah minyak, gas, batu bara. Dikatakan sumber energi ini tidak dapat diperbahrui karena sumber energi ini persediaannya terbatas di bumi dan sekali habis maka sumber ini tidak dapat digantikan atau diperbaharui. Oleh klarena itu kita harus bijaksana dalam menggunakannya. b) Energi Konvensional Energi konvensional : minyak, gas dan batu bara disebut juga energi fosil karena ketiga energi ini berasal dari bangkai-bangkai organisme dan tumbuh-tumbuhan yang tertimbun selama ratusan juta tahun yang lalu, serta tidak dapat diperbarui. Contoh : bahan bakar minyak (BBM), gas alam. c) Berbagai energi alternatif dari sumber energi terbarui 1 Energi angin Kincir angin sekarang digunakan untuk memutar generator listrik sehingga menghasilkan tenaga listrik. 2 Energi air Air yang memiliki energi potensial tertentu dibendung pada suatu tempat. Air yang jatuh disalurkan melalui pipa pesat untuk diarahkan ke sudu-sudu turbin air sehingga energi kinetik air dapat dimanfaatkan untuk menggerakkan turbin. Turbin dihubungkan dengan generator melalui satu poros, sehingga generator akan berpytar dan menghasilkan listrik. Karena diperlukan kelajuan air tertentu pada aliran sungai, hanya sedikit tempat didunia yang memenuhi syarat untuk dibangun PLTA. 3 Energi panas bumi Batuan panas terbentuk beberapa kilometer dibawah permukaan bumi memanaskan air disekitarnya sehingga akan menghasilkan sumber uap panas atau geiser. Sumber panas bumi ini dibor. Uap panas yang keluar dari pengeboran setelah disaring digunakan untuk menggerakkan generator sehingga menghasilkan energi listrik. Contoh : Pusat Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP), yang telah beroperasi PLTP Kamojang Jawa Barat. B. Konsep Usaha dan Energi Dalam fisika usaha yang dilakukan oleh sebuah gaya didefinisikan sebagai hasil kali gaya dengan perpindahan benda yang searah dengan gaya. Dapat dirumuskan : Satuan usaha dalam SI adalah joule. Satu joule adalah besar usaha yang dilakukan oleh gaya satu newton untuk memindahkan suatu benda searah gaya sejauh satu meter. Kaitan usaha dan energi yaitu besar usaha yang dilakukan oleh suatu gaya dalam proses apa saja adalah sama dengan besar energi yang dipindahkan. Usaha oleh Beberapa Gaya Apabila usaha yang dilakukan oleh orang pertama dan orang kedua untuk memindahkan suatu benda

ke kanan sejauh s adalah W1 = F1 s (*) dan W2 = F2 s (**) Telah diketahui bahwa resultan dua gaya searah adalah F =F1 + F2, sehingga usaha total yang dilakukan oleh kedua benda tersebut adalah W = F s, W = (F1 + F2) s Dengan memasukkan F1 s = W1 (lihat *) dan F2 s =W2 (lihat **), maka diperoleh W = W1 + W2 Secara umum dapat disimpulkan sebagai berikut : Usaha ynag dilakukan oleh resultan gaya-gaya searah dan berlawanan arah, yang menyebabkan benda berpindah sejauh s, sama dengan jumlah usaha oleh tiap-tiap gaya C. DAYA Daya didefinisikan sebagai usaha yang dilakukan gaya dalam satu satuan waktu. Karena tiap besaran yang dibagi dengan selang waktu disebut sebagai laju, daya juga didefinisikan sebagai laju melakukan usaha. Karena usaha selalu muncul apabila terjadi perubahan bentuk energi. Daya juga dapat didefinisikan sebagai laju perubahan energi dari satu bentuk ke bentuk lainnya. Daya dirumuskan sebagai Dengan P = daya (watt), W = usaha (joule), t = selang waktu (sekon). D. PESAWAT SEDERHANA Setiap alat yang mempermudah kita melakukan usaha disebut pesawat atau mesin. Pada dasarnya , ada empat macam pesawat sederhana yaitu tuas, katrol, bidang miring dan roda gigi. a. Tuas Tuas adalah pesawat sederhana yang berbentuk batang keras sempti yang dapat berputar disekitar satu titik. Titik ini disebut titik tumpu. Contoh tuas yang banyak dikenal adalah linggis. Linggis berbentuk satu batang besi (atau baja) yang digunakan untuk memudahkan menggeser suatu benda berat yang secara langsung sukar digeser oleh gaya otot manusia. Perbandingan antara beban yang diangkat dan kuasa yang dilakukan disebut keuntungan mekanis. Keuntungan mekanis dirumuskan : b. Katrol Katrol adalah mesin sederhana yang terdiri dari sebuah roda beralur dimana seutas tali atau rantai dapat bergerak ulang-alik. Macam-macam katrol: Katrol tunggal tetap. Berfungsi mengubah arah gaya tarik dari menarik ke atas menjadi ke bawah. Contoh : ketika kita menaikkan bendera ke puncak maka dengan mudah bendera itu naik karena ada sebuah katrol tunggal tetap yang terpasang pada puncak tiang. Katrol tunggal bergerak. Katrol tunggal bergerak berfungsi memperbesar gaya. c. Bidang Miring Bidang miring adalah suatu permukaan miring yang penampangnya berbentuk segitiga. Contoh bidang miring yaitu tangga rumah berbentuk spiral. d. Roda Gigi Roda gigi atau gir adalah sepasang roda bergigi saling bersambungan yang dapat digunakan untuk menambah atau mengurangi gaya, disamping untuk mengubah besar dan arah kecepatan putaran.http://blog.unnes.ac.id/apinnia/2011/10/27/energi-dan-perubahanya-kelas4/http://blog.unnes.ac.id/apinnia/2011/10/27/energi-dan-perubahanya-kelas-4/ tgl 13 Februari 2012